TANGGAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI JAGUNG (Zea mays L.) VARIETAS PIONEER 23 TERHADAP SISTEM JARAK TANAM DAN JUMLAH TANAMAN PER LUBANG TANAM SKRIPSI OLEH : JOJOR CINTA BAKKARA 040301047 DEPARTEMEN BUDIDAYA PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010
TANGGAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI JAGUNG (Zea mays L.) VARIETAS PIONEER 23 TERHADAP SISTEM JARAK TANAM DAN JUMLAH TANAMAN PER LUBANG TANAM SKRIPSI OLEH : JOJOR CINTA BAKKARA 040301047/BDP AGR Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana di Fakultas Pertanian Medan DEPARTEMEN BUDIDAYA PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010
ABSTRAK JOJOR C. BAKKARA: Tanggap Pertumbuhan dan Produksi Jagung Varietas Pioneer 23 Terhadap Sistem Jarak Tanam dan Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam, dibimbing oleh Ir. MARIATI, MSc dan Ir. Hj. SABAR GINTING, MS. Permintaan jagung di Indonesia semakin meningkat dari tahun ke tahun. Untuk memenuhinya diperlukan peningkatan produksi. Salah satu cara yang mungkin dilakukan yaitu dengan mengatur sistem jarak tanam dan penambahan jumlah tanaman per lubang tanam. Telah dilakukan penelitian di lahan Masyarakat Tanjung Sari (±25 mdpl) pada September 2009 sampai Januari 2010. Penelitian ini menggunakan Rancangan Petak Terpisah dengan 2 faktor. Faktor perlakuan pertama sebagai petak utama adalah sistem jarak tanam yaitu satu baris (60 cm x 30 cm), dua baris (60 cm x 30 cm; 30 cm x 30 cm) dan baris segitiga (30 cm x 30 cm x 30 cm). Faktor perlakuan kedua sebagai anak petak adalah jumlah tanaman per lubang tanam yaitu 1/lubang tanam, 2/lubang tanam dan 3/lubang tanam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem jarak tanam berpengaruh nyata terhadap umur keluar rambut, bobot 100 biji/tanaman, bobot brangkasan, produksi/tanaman dan nilai indeks panen, berpengaruh tidak nyata terhadap tinggi tanaman, diameter batang dan klorofil daun. Jumlah tanaman per lubang tanam berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman 6 MST, diameter batang 4, 6, 8 MST, klorofil daun, bobot 100 biji/tanaman, bobot brangkasan, produksi/tanaman dan nilai indeks panen, berpengaruh tidak nyata terhadap tinggi tanaman 2, 3, 4, 5, 7, 8 MST dan umur keluar rambut. Interaksi berpengaruh nyata terhadap bobot 100 biji/tanaman, bobot brangkasan dan produksi/tanaman, berpengaruh tidak nyata terhadap tinggi tanaman, diameter batang, klorofil daun, umur keluar rambut dan nilai indeks panen. Kata kunci: Jagung, Jarak Tanam, Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam
ABSTRACT JOJOR C. BAKKARA: Growth and Production Respons of Maize Pioneer 24 Variety to the Plant Distance System and the Number of Plant Per Hole, supervisioned by Ir. MARIATI, MSc and Ir. Hj. SABAR GINTING, MS. In Indonesia, the demand of maize increases year by year. To supply the demand need increase in production. One of several possible ways is organizing the system of planting distance and increasing the number of plant per planting hole. A research program has been done in Tanjung Sari Farm Area (±25m above sea level) during September 2009 until January 2010. The research has been implemented a Split Plot Design with 2 factors. The first is a mainframe of one row space system (60 cm x 60 cm), two rows space (60 cm x 30 cm; 30 cm x 30 cm), and triangle rows (30 cm x 30 cm x 30 cm). The second one is subordinate of sum of plants by the planted hole, 1/ planted hole, 2/ planted hole and 3/ planted hole. The results of the research shown, the plant distance system significantly effects the age of grown hair, weight of 100 seed/plants, weight of dry crown, production/plant, harvest index, but it was not significantly effects to the height of plant, the diameter of stem and leaf chlorofill. Number of plant per hole significantly effects to the plant height of 6 MST, stem diameter of 4, 6 and 8 MST, leaf chlorofill, weight of 100 seed/plants, weight of dry crown, production/plant, harvest index and it was not effects to the plant height of 2, 3, 4, 5, 7, 8 MST, age of grown hair. The interaction significantly effects to the weight of 100 seed/plants, weight of dry crown, production/plant, and it was not significantly effects to height of plant,diameter of stem, leaf chlorofill, age of grown hair, harvest index. Keywords: Maize, Plant distance system, Number of plant per hole
RIWAYAT HIDUP Jojor Cinta Bakkara, lahir di Tarutung, Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara, pada tanggal 18 Juni 1986. Anak Keempat dari tujuh bersaudara dari pasangan Bapak D. Bakkara (Alm.) dan Ibu N. Hutabarat. Selama menjalani pendidikan, penulis bertempat tinggal di Desa Perumnas Simalingkar, Kecamatan Pancur Batu, Deli Serdang. Adapun pendidikan yang pernah ditempuh hingga saat ini adalah pendidikan dasar di SD Negeri 04 Tarutung lulus tahun 1998, Pendidikan Menengah Pertama di SLTP Negeri 04 Tarutung lulus tahun 2001, Pendidikan Menengah Atas di SMU Negeri 01 Tarutung lulus tahun 2004 dan terdaftar sebagai mahasiswi Fakultas Pertanian Medan pada tahun 2004 melalui Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) pada Departemen Budidaya Pertanian Program Studi Agronomi. Selama mengikuti perkuliahan, penulis aktif menjadi asisten di laboratorium Budidaya Tanaman Semusim I (Pangan), Dasar Ilmu Hortikultura, Budidaya Tanaman Hortikultura Sayur-sayuran, dan Budidaya Tanaman Leguminosae. Penulis melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) Periode Juni 2008 sampai dengan Juli 2008 di PT. Socfin Indonesia Kebun Tanah Gambus, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batu Bara.
KATA PENGANTAR Puji dan syukur Penulis ucapkan kepada Tuhan atas segala kebaikan, anugrah dan pertolongan-nya sehingga Penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Tanggap Pertumbuhan dan Produksi Jagung Varietas Pioneer 23 Terhadap Sistem Jarak Tanam dan Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Ibu Ir. Mariati, MSc selaku ketua komisi pembibing dan Ibu. Ir. Hj. Sabar Ginting, MS selaku anggota yang telah banyak memberikan masukan dan arahan kepada Penulis selama melakukan penelitian ini hingga penyelesaian penulisan skripsi ini. Terima kasih yang sebesar-besarnya Penulis juga ucapkan kepada Ibunda tercinta (N. Hutabarat) yang selalu mendukung, memotivasi, dan mendoakan Penulis selama ini, Ayahanda tercinta (Alm. D. Bakkara) yang semasa hidupnya telah berusaha memberikan yang terbaik pada Penulis. Kakak-kakak (Delta, Netty, Mei, Benny, Edo) dan Adik-adik yang tercinta (Ronald, Udur, Cahaya, Polkon) terkhusus buat Udur yang telah sangat banyak membantu. Kepada sahabat-sahabatku (Yessy, Adifa, Bosco, Rimember, Eko) terkhusus buat Bosco dan Rimember. Terima kasih juga buat Frans Panjaitan, Sony, Diana dan seluruh BDP Stambuk 04 atas segala doa, perhatian sehingga Penulis dapat menyelesaikan pendidikan ini. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan, untuk itu Penulis menerima kritik dan saran yang dapat memberikan perbaikan bagi skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat. Sekian dan terima kasih. Medan, Pebruari 2010 Penulis
DAFTAR ISI ABSTRAK... i ABSTRACT... ii RIWAYAT HIDUP... iii KATA PENGANTAR... iv DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL... vii DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR LAMPIRAN... ix PENDAHULUAN Latar Belakang... 1 Tujuan Penelitian... 3 Hipotesis Penelitian... 3 Kegunaan Penelitian... 3 TINJAUAN PUSTAKA Tinjauan Umum Tanaman Jagung... 4 Akar... 4 Batang... 4 Daun... 5 Bunga... 5 Syarat Tumbuh... 5 Iklim... 5 Tanah... 6 Sistem Jarak Tanam... 7 Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam... 9 BAHAN DAN METODE PENELITIAN Tempat dan Waktu Penelitian... 10 Bahan dan Alat... 10 Metode Penelitian... 10 PELAKSANAAN PENELITIAN Persiapan Lahan... 13 Penyiapan Benih... 13 Penanaman... 13
Pemeliharaan Tanaman... 14 Penjarangan... 14 Pemupukan... 14 Penyiraman... 14 Penyiangan... 15 Pembumbunan... 15 Pengendalian Hama dan Penyakit... 15 Panen... 15 Pengeringan dan Pemipilan... 15 Parameter... 16 Tinggi Tanaman (cm)... 16 Diameter Batang (mm)... 16 Jumlah Klorofil Daun (unit/6 mm 3 )... 16 Umur Berbunga (Bunga Betina) (hari)... 16 Bobot 100 Biji Per Tanaman Sampel (g)... 16 Bobot Brangkasan Kering (g)... 17 Produksi Per Tanaman (g)... 17 Nilai Indeks Panen... 17 HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil... 18 Tinggi Tanaman (cm)... 18 Diameter Batang (mm)... 20 Jumlah Klorofil Daun (unit/6 mm 3 )... 21 Umur Keluar Rambut (hari)... 22 Bobot 100 Biji Per Tanaman Sampel (g)... 24 Bobot Brangkasan Kering (g)... 26 Produksi Per Tanaman (g)... 29 Nilai Indeks Panen... 31 Pembahasan... 33 Tanggap Pertumbuhan dan Produksi Jagung Varietas Pioneer 23 Terhadap Sistem Jarak Tanam... 33 Tanggap Pertumbuhan dan Produksi Jagung Varietas Pioneer 23 Terhadap Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam... 33 Tanggap Pertumbuhan dan Produksi Jagung Varietas Pioneer 23 Terhadap Interaksi Sistem Jarak Tanam dan Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam... 34 KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan... 36 Saran... 36 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
DAFTAR TABEL 1. Rataan tanggap tinggi tanaman (cm) jagung umur 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8 MST terhadap sistem jarak tanam dan jumlah tanaman per lubang tanam... 18 2. Rataan tanggap diameter batang (mm) jagung umur 4, 6 dan 8 MST terhadap sistem jarak tanam dan jumlah tanaman per lubang tanam... 20 3. Rataan tanggap klorofil daun (unit/6 mm 3 ) jagung umur 8 MST terhadap sistem jarak tanam dan jumlah tanaman per lubang tanam... 21 4. Rataan tanggap umur keluar rambut jagung (hari) terhadap sistem. jarak tanam dan jumlah tanaman per lubang tanam... 22 5. Rataan tanggap bobot 100 biji per tanaman (g) terhadap sistem jarak. tanam dan jumlah tanaman per lubang tanam... 24 6. Rataan tanggap bobot brangkasan kering (g) terhadap sistem jarak tanam dan jumlah tanaman per lubang tanam... 26 7. Rataan tanggap produksi per tanaman (g) terhadap sistem jarak tanam dan jumlah tanaman per lubang tanam... 29 8. Rataan tanggap nilai indeks panen terhadap sistem jarak tanam dan jumlah tanaman per lubang tanam... 31
DAFTAR GAMBAR 1. Bagan sistem jarak tanam... 14 2. Tanggap tinggi jagung (cm) umur 2, 3, 4, 5, 6, 7 dan 8 MST terhadap jumlah tanaman per lubang tanam... 19 3. Tanggap diameter batang jagung (mm) umur 4, 6 dan 8 MST terhadap jumlah tanaman per lubang tanam... 21 4. Tanggap klorofil daun (unit/6 mm 3 ) terhadap jumlah tanaman per lubang tanam... 22 5. Tanggap umur keluar rambut (hari) terhadap sistem jarak tanam... 23 6. Tanggap bobot 100 biji per tanaman (g) terhadap sistem jarak tanam... 24 7. Tanggap bobot 100 biji per tanaman (g) terhadap jumlah tanaman per lubang tanam... 25 8. Tanggap bobot 100 biji per tanaman (g) terhadap jumlah tanaman per lubang tanam... 26 9. Tanggap bobot brangkasan kering (g) terhadap sistem jarak tanam... 27 10. Tanggap bobot brangkasan kering (g) terhadap jumlah tanaman per lubang tanam... 27 11. Tanggap bobot brangkasan kering (g) terhadap interaksi sistem jarak tanam dan jumlah tanaman per lubang tanam... 28 12. Tanggap produksi per tanaman (g) terhadap sistem jarak tanam... 29 13. Tanggap produksi per tanaman (g) terhadap jumlah tanaman per lubang tanam... 30 14. Tanggap produksi per tanaman (g) terhadap interaksi sistem jarak tanam dan jumlah tanaman per lubang tanam... 31 15. Tanggap nilai indeks panen terhadap sistem jarak tanam... 32 16. Tanggap nilai indeks panen terhadap jumlah tanaman per lubang tanam... 32
DAFTAR LAMPIRAN 1. Deskripsi jagung varietas Pioneer 23... 39 2. Bagan lahan... 40 3. Bagan tata letak tanaman... 41 4. Rencana kegiatan penelitian... 42 5. Rataan tinggi tanaman (cm) 2 MST... 43 6. Sidik ragam tinggi tanama (cm) 2 MST... 43 7. Rataan tinggi tanaman (cm) 3 MST... 44 8. Sidik ragam tinggi tanaman (cm) 3 MST... 44 9. Rataan tinggi tanaman (cm) 4 MST... 45 10. Sidik ragam tinggi tanaman (cm) 4 MST... 45 11. Rataan tinggi tanaman (cm) 5 MST... 46 12. Sidik ragam tinggi tanaman (cm) 5 MST... 46 13. Rataan tinggi tanaman (cm) 6 MST... 47 14. Sidik ragam tinggi tanaman (cm) 6 MST... 47 15. Rataan tinggi tanaman (cm) 7 MST... 48 16. Sidik ragam tinggi tanaman (cm) 7 MST... 48 17. Rataan tinggi tanaman (cm) 8 MST... 49 18. Sidik ragam tinggi tanaman (cm) 8 MST... 49 19. Rataan diameter batang (mm) 4 MST... 50 20. Sidik ragam diameter batang (mm) 4 MST... 50 21. Rataan diameter batang (mm) 6 MST... 51 22. Sidik ragam diameter batang (mm) 6 MST... 51 23. Rataan diameter batang (mm) 8 MST... 52 24. Sidik ragam diameter batang (mm) 8 MST... 52 25. Rataan klorofil daun (unit/6 mm 3 )... 53 26. Sidik ragam klorofil daun (unit/6 mm 3 )... 53 27. Rataan umur keluar rambut (hari)... 54 28. Sidik ragam umur keluar rambut (hari)... 54 29. Rataan bobot 100 biji per tanaman (g)... 55 30. Sidik ragam bobot 100 biji per tanaman (g)... 55 31. Rataan bobot brangkasan kering (g)... 56 32. Sidik ragam bobot brangkasan kering (g)... 56 33. Rataan produksi per tanaman (g)... 57 34. Sidik ragam produksi per tanaman (g)... 57 35. Rataan nilai indeks panen... 58 36. Sidik ragam nilai indeks panen... 58 37. Data hasil analisis tanah... 59 38. Foto tongkol jagung per plot... 60 39. Foto sampel per plot... 61 40. Umur tanaman 2 MST (08/10)... 62 41. Umur tanaman 3 MST (15-10)... 63 42. Umur tanaman 4 MST (22/10)... 64 43. Umur tanaman 5 MST (29/10)... 65 44. Foto lahan penelitian... 66 45. Foto hasil jagung per plot... 67 46. Foto sampel per plot... 68