ANALISA PROSES PEMBUATAN ALAT UJI FATIGUE ROTARY BENDING DENGAN PENGUJIAN MENGGUNAKAN STANDAR ASTM E-466

dokumen-dokumen yang mirip
I. PENDAHULUAN. untuk diperkirakan kapan terjadinya, dan tidak dapat dilihat secara kasat mata

I. PENDAHULUAN. rotating bending. Dalam penggunaannya pengaruh suhu terhadap material

I. PENDAHULUAN. Logam merupakan material kebutuhan manusia yang banyak penggunaannya

PERENCANAAN ELEMEN MESIN RESUME JURNAL BERKAITAN DENGAN POROS

I. PENDAHULUAN. mengalami pembebanan yang terus berulang. Akibatnya suatu poros sering

I. PENDAHULUAN. Baja karbon AISI 1045 adalah jenis baja yang tergolong dalam baja paduan

PERANCANGAN MESIN PENGGILING GIPSUM KAPASITAS 25 KG/JAM DENGAN PENGGERAK ENERGI MATAHARI (SOLAR CELL) SKRIPSI. Diajukan Kepada :

Waktu Tempering BHN HRC. 1 jam. Tanpa perlakuan ,7. 3 jam ,7. 5 jam

Sidang Tugas Akhir (TM091486)

II. TINJAUAN PUSTAKA. akibat beban berulang ini disebut patah lelah (fatigue failures) karena

III. METODOLOGI PENELITIAN. Universitas Lampung. Sedangkan estimasi waktu penelitian dikisarkan

JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2010 TUGAS AKHIR TM091486

I. PENDAHULUAN. Baja adalah sebuah senyawa antara besi (Fe) dan karbon (C), dimana sering

RANCANG BANGUN ALAT MESIN PEMBELAH BAMBU BAGIAN SISTEM TRANSMISI PROYEK AKHIR

PERANCANGAN ALAT PELURUS BULU ANGSA PADA SHUTTLECOCK TUGAS AKHIR

PERANCANGAN OVERHEAD TRAVELLING CRANE KAPASITAS 5 TON

TUGAS AKHIR PERANCANGAN MESIN PEMERAS TEBU KAPASITAS 800 KG/JAM DENGAN ROLL BERGERIGI. DISUSUN OLEH : Resky Kurnia Esa ( )

Chamdani Achmad

II. TINJAUAN PUSTAKA. Komponen mesin yang terbuat dari baja ini contohnnya poros, roda gigi dan

RANCANG BANGUN SISTEM TRANSMISI ALAT PENGANGKAT SEPEDA MOTOR

Crane With Capacity Of 550 Ton

ANALISA KUAT LELAH KUNINGAN YELLOW BRASS C85700 PADA MESIN UJI ROTARY BENDING

PERANCANGAN MESIN PERAJANG SINGKONG DENGAN KAPASITAS 40KG/JAM

TUGAS AKHIR MODIFIKASI VOLUME SILINDER PADA MOTOR DIESEL CROWN CD 20 BIDANG KONVERSI ENERGI

RANCANG BANGUN SISTEM TRANSMISI PADA MESIN PENCACAH PLASTIK BEKAS KEMASAN

PERANCANGAN MESIN PEMOTONG SINGKONG KAPASITAS 60 KG/JAM

BAB I PENDAHULUAN. baja HQ705 (High Quality) untuk komponen konstruksi permesinan. Baja HQ705

PERANCANGAN SCREW CONVEYOR UNTUK MENGANGKUT ABU SISA PEMBAKARAN KETEL UAP TIPE YOSHIMINE DI PG KREBET BARU II MALANG

SKRIPSI PERANCANGAN MESIN PENGERING PISANG BARLIN DENGAN KAPASITAS 10 KG/PROSES

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN CHASSIS MOBIL LISTRIK KAPASITAS ANGKUT 4 ORANG TUGAS AKHIR

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

PERANCANGAN BELT CONVEYOR UNTUK ECENG GONDOK DENGAN KAPASITAS 1310 TON/JAM TUGAS AKHIR

PROSES PEMBUATAN SALURAN MASUK, SALURAN KELUAR DAN SISIR PADA MESIN PERAJANG ADONAN KRUPUK RAMBAK

Rancang Bangun Alat Uji Impak Metode Charpy

REVERSE ENGINEERING PADA DESIGN OUTER FENDER MOBIL MINI TRUCK ESEMKA

III. METODOLOGI PENELITIAN. Universitas Lampung. Sedangkan waktu penelitian dilaksanakan pada rentang

RANCANG BAGUN MESIN PENANAM PADI (BAGIAN PROSES PRODUKSI) PROYEK AKHIR

PERANCANGAN TRANSMISI RANTAI MOBIL URBAN DIESEL

JURNAL FEMA, Volume 1, Nomor 3, Juli 2013

KAJIAN TEGANGAN PADA FRAME SEPEDA MOTOR GAZA TYPE STRIKING ALPHA DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE ANSYS Ver. 8. 0

RANCANG BANGUN MESIN PENIRIS MINYAK PADA ABON SAPI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

PERANCANGAN MESIN UJI LELAH BAJA POROS DENGAN PEMBEBANAN PUNTIR DINAMIS

JURNAL TEKNIK PERKAPALAN Jurnal Hasil Karya Ilmiah Lulusan S1 Teknik Perkapalan Universitas Diponegoro

PERANCANGAN MESIN PEMBUAT MAKANAN TERNAK DENGAN MENGGUNAKAN SCREW CONVEYOR KAPASITAS 100 KG/JAM

RANCANG BANGUN MESIN PEMBUAT TUSUK SATE (TRANSMISI)

RANCANG (BAGIAN. commit to user. Diajukan. Ahli Madya

Analisis Kegagalan pada Shaft Gearbox Mesin Palletizer di PT Holcim Tbk Tuban

PERANCANGAN MESIN PENCACAH SAMPAH ORGANIK SKALA RUMAH TANGGA 3 LITER/PROSES

PERANCANGAN MESIN PERAJANG HIJAUAN PAKAN TERNAK KAPASITAS 1000 KG/JAM

PERENCANAAN MESIN PENGEROLL PIPA. DENGAN UKURAN DIAMETER PIPA 27,2mm 60,5 mm. SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna memperoleh Gelar

II. TINJAUAN PUSTAKA

II. TINJAUAN PUSTAKA

ANALISA PENGARUH PUTARAN PISAU TERHADAP KAPASITAS MESIN PERAJANG SINGKONG SISTEM VERTIKAL

TUGAS AKHIR ANALISIS PENGARUH SAMBUNGAN MEKANIK TIPE BOLTED BONDED TERHADAP KEKUATAN TARIK PADA KOMPOSIT POLYESTER SERAT BATANG PISANG

PERANCANGAN MESIN PENGUPAS KULIT KOPI BASAH DENGAN KAPASITAS 125 TUGAS AKHIR

ANALISA PERBANDINGAN PENGGUNAAN PREMIUM DAN PERTAMAX PLUS TERHADAP PERFORMANCE ANGINE DAN EMISI GAS BUANG YAMAHA JUPITER Z

RANCANG BANGUN MESIN BUBUT KAYU DUPLIKAT (BAGIAN STATIS) LAPORAN PROYEK AKHIR. Oleh Dodik Supaedi

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini akan dilakukan di Laboratorium Terpadu Jurusan Teknik Mesin

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Beberapa kesimpulan yang dapat ditulis adalah sebagai berikut :

PEMBUATAN MINIATUR LENGAN WHEEL LOADER

PERENCANAAN PENGELASAN UPPER DRUM KAPASITAS 3500 KG/JAM DENGAN TEKANAN 33 KG/CM² TUGAS AKHIR

PERANCANGAN MESIN PENGERING (OVEN) UNTUK PENGECATAN SEPEDA MOTOR DENGAN MENGGUNAKAN PEMANAS LPG

RANCANG BANGUN MESIN PENCACAH SAMPAH ORGANIK SKALA KECIL MENJADI PUPUK

PERANCANGAN MESIN PENGUPAS BUAH JARAK

RANCANG BANGUN MESIN BUBUT KAYU DUPLIKAT (BAGIAN DINAMIS)

PERANCANGAN MESIN PENGERING CENGKEH KAPASITAS 5 KG / PROSES MENGGUNAKAN TIPE TRAY DRYER

Djati Hery Setyawan D

RANCANG BANGUN MESIN PENEPUNG SINGKONG

TUGAS AKHIR. PERANCANGAN MESIN PEMANEN TEBU SEDERHANA DENGAN KAPASITAS Ha PER JAM

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN MESIN DAUR ULANG GYPSUM (BAGIAN STATIS)

PENGARUH VARIASI CAMPURAN DAN TEMPERATUR POLYPROPYLENE, POLYETHYLENE, DAN POLYSTYRENE PADA PROSES PLASTIC MOLDING

RANCANG BANGUN SOFTWARE DESAIN RODA GIGI LURUS MENGGUNAKAN MICROSOFT VISUAL BASIC 2010 EXPRESS

PERENCANAAN MESIN BENDING HEAT EXCHANGER VERTICAL PIPA TEMBAGA 3/8 IN

ANALISA PENGARUH ANNEALING TERHADAP SIFAT FISIS DAN MEKANIS DARI MATERIAL TABUNG FREON

RANCANG BANGUN MESIN PEMOTONG UMBI BAGIAN PROSES PRODUKSI PROYEK AKHIR

III. METODOLOGI PENELITIAN. waktu pada bulan Oktober hingga bulan Maret Peralatan dan bahan yang digunakan dalam penelitian ini :

Tugas Akhir. Studi Corrosion Fatigue Pada Sambungan Las SMAW Baja API 5L Grade X65 Dengan Variasi Waktu Pencelupan Dalam Larutan HCl

STUDI KARAKTERISTIK HASIL PENGELASAN SPOT WELDING PADA ALUMINIUM DENGAN PENAMBAHAN GAS ARGON

PEMBUATAN MESIN PEMARUT DAN PEMERAS KETELA POHON DENGAN KAPASITTAS SANTAN 22 LITER/JAM PROYEK AKHIR

LAPORAN TUGAS AKHIR STUDY TENTANG CUTTING FORCE MESIN BUBUT (DESAIN DYNAMOMETER SEDERHANA)

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN MESIN PENGHANCUR PLASTIK JENIS PET (POLY ETHYLENE TEREPHTHALATE) (BAGIAN STATIS)

ANALISIS SISTEM TRANSMISI PADA REKAYASA DAN RANCANG BANGUN MESIN PEMOTONG KERUPUK

STUDI PENGARUH PERLAKUAN PANAS PADA HASIL PENGELASAN BAJA ST 37 DITINJAU DARI KEKUATAN TARIK BAHAN

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI PENGARUH TERHADAP KEKUATAN TARIK PADA LAS SMAW (SHIELDED METAL ARC WELDING) DENGAN METODE EKSPERIMEN

PERANCAGAN PENGERING TEMBAKAU KAPASITAS 100 KG/PROSES TUGAS AKHIR

UNIVERSITAS DIPONEGORO ANALISIS KEGAGALAN SAFETY JOINT PADA PURIFIER KAPAL TUGAS AKHIR ABDUL HAMID L2E FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK MESIN

RANCANG BANGUN MESIN PENGHANCUR SAMPAH ORGANIK RUMAH TANGGA (BAGIAN DINAMIS) LAPORAN PROYEK AKHIR. Oleh Okto Satrianto

PERANCANGAN TURBIN ANGIN SUMBU HORIZONTAL UNTUK PENGISIAN AKI

PEMBUATAN MESIN HAMMER MILL PENGHANCUR TONGKOL JAGUNG KAPASITAS 100 KG/JAM SEBAGAI PAKAN TERNAK PROYEK AKHIR

SILABUS MATAKULIAH. Revisi : 4 Tanggal Berlaku : 04 September 2015

TUGAS AKHIR PENELITIAN STAINLESS STEEL

Pembuatan Mesin Pemotong Jenang Dengan Kapasitas 30 kg per Jam

SKRIPSI METALURGI FISIK SIMULASI DAN ANALISIS PENGUJIAN FATIK DENGAN VARIASI BEBAN PADA MATERIAL PADUAN ALUMINIUM DAN MAGNESIUM

Karena sesungguhnya setelah kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya setelah kesulitan itu ada kemudahan. (Q.S.Al Insyirah : 5-6)

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN MESIN PENYERAT SABUT KELAPA (BAGIAN STATIS) LAPORAN PROYEK AKHIR

HUBUNGAN SIKLUS PUTARAN DAN BEBAN TERHADAP KEKUATAN BAHAN PADA UJI FATIK BENDING


Volume 2 Nomor 1, Oktober 2016 DEWAN REDAKSI. Pelindung : Dr.Eng. Fritz Akhmad Nuzir, ST, MA (Dekan Fakultas Teknik Universitas Bandar Lampung)

DESIGN UNTUK KEKUATAN LELAH

Transkripsi:

ANALISA PROSES PEMBUATAN ALAT UJI FATIGUE ROTARY BENDING DENGAN PENGUJIAN MENGGUNAKAN STANDAR ASTM E-466 TUGAS AKHIR Diajukan Kepada Universitas Muhammadiyah Malang Untuk Memenuhi Persyaratan Akademik Dalam Menyelesaikan Program Sarjana Teknik (S1) Disusun Oleh : GEMA ILHAM NUGRAHA 201310120311132 JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSTAS MUHAMMADIYAH MALANG 2018

i LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR ANALISA PROSES PEMBUATAN ALAT UJI FATIGUE ROTARY BENDING DENGAN PENGUJIAN MENGGUNAKAN STANDAR ASTM E-466 Diajukan kepada Universitas Muhammadiyah Malang Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana (S-1) Teknik Mesin Disusun Oleh : GEMA ILHAM NUGRAHA 201310120311132 Malang, 04 April 2018 Yang telah disahkan oleh : Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II (Dr. Ir. H. Suwarsono, MT) 108.9309.0294 (Ir. Ali Mokhtar, MT) 108.9109.0234 Mengetahui, Ketua Jurusan Teknik Mesin (Murjito, ST, MT) 108.9404.0313

iii KATA PENGANTAR Puji dan syukur kehadirat Allah SWT karena atas karunia-nya, sehingga peneliti dapat menyelesaikan penelitian terkait Analisa Proses Pembuatan Alat Uji Fatigue Rotary Bending Dengan Pengujian Menggunakan Standar Astm E-466. Dimana tujuan dari melakukan kajian terhadap Analisa Proses Pembuatan Alat Uji Fatigue Rotary Bending Dengan Pengujian Menggunakan Standar Astm E-466 ini adalah untuk membangun alat uji fatigue rotary bending. Dengan segala kekurangan, penyusun mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan laporan penelitian ini. Semoga laporan ini bermanfaat bagi pembangunan di Universitas Muhammadiyah Malang. Malang, 04 Maret 2018 Penyusun

iii DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL POSTER LEMBAR PENGESAHAN... iii LEMBAR KONSULTASI... iv LEMBAR SURAT PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT... v ABSTRAKSI INDONESIA... vi ABSTRAKSI BAHASA INGGRIS... vii KATA PAENGANTAR... vii i DAFTAR ISI... ix DAFTAR TABEL... xi DAFTAR GAMBAR... vii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Perumusan Masalah... 2 1.3 Tujuan... 2 1.4 Batasan Masalah... 3 1.5 Manfaat Penulisan... 3 1.6 Sistematika Penulisan... 3 BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 5 2.1 Fatik... 5 2.1.1 Awal Retak (Initiation Crack)... 6 2.1.2 Perambatan Retak (crack propagation)... 6 2.1.3 Perpatahan akhir (fracture failure)... 6 2.1.4 Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Kekuatan Lelah... 9 2.1.5 Faktor kelembaban lingkungan... 9 2.1.6 Tipe pembebanan... 9 2.1.7 Faktor putaran... 9 2.1.8 Faktor suhu... 10

iv 2.1.9 Faktor tegangan sisa... 10 2.1.10 Faktor komposisi kimia... 10 2.2 Pengujian Kelelahan (Fatigue)... 11 2.2.1 Alat Uji Fatique... 11 BAB III METODE PENELITIAN... 13 3.1 Konsep Umum Pembuatan Alat Uji... 13 3.1.1 Pengurangan Volume Bahan... 13 3.1.2 Proses Mengubah Bentuk Bahan... 13 3.2 Langkah Pembuatan Alat Uji Fatik Rotary Bending... 14 3.2.1 Langkah Pelukisan/Menandai... 14 3.2.2 Langkah Pengurangan Volume Bahan... 14 3.2.3 Langkah Penyambungan Bahan... 14 3.2.4 Langkah Perakitan... 15 3.2.5 Langkah Finishing... 15 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN... 16 4.1 Proses Pengerjaan Pembuatan Alat Uji Fatik Rotary Bending... 16 4.1.1 Identifikasi Gambar... 16 4.1.2 Mesin yang Digunakan... 16 4.1.3 Alat yang Digunakan... 17 4.1.4 Perencanaan Pemotongan ( Cutting Plan )... 17 4.1.5 Proses Pembuatan Alat Uji Fatik Rotary Bending... 18 4.2 Pembahasan... 26 4.2.1 Perhitungan Poros... 27 4.2.2 Uji Fatigue... 28 BAB V PENUTUP... 32 5.1 Kesimpulan... 32 5.2 Saran... 32 DAFTAR PUSTAKA... 33 LAMPIRAN... 34 CURICULUM VITAE... 34 GAMBAR DESAIN... 35 NASKAH PUBLIKASI... 36

MAKALAH PRESENTASI... 37 v

vi DAFTAR TABEL Tabel 4.1 Dimensi Spesimen Uji Fatigue Standar ASTM E-466... 30 Tabel 4.2 Data Pengujian... 30

vii DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Kurva S-N... 8 Gambar 2.2 Skema alat uji fatique rotary bending ( Sastrawan, 2010)... 11 Gambar 4.1 Alat Uji dan Nomer Bagian (Part)... 18 Gambar 4.2 Proses Perakitan Alat Yang Menyambung Dengan Motor... 24 Gambar 4.3 Proses Perakitan alat yang terpisah dengan motor... 25 Gambar 4.4 Proses Perakitan Alat Uji Fatik Rotary Bending... 26 Gambar 4.5 Spesimen uji fatigue rotary bending standar ASTM E-466... 30 Gambar 4.6 Grafik Hubungan Tencion Siklus... 31

viii DAFTAR PUSTAKA Chauhan J. Santosh, Misal Aarrti, Jadhay Akanksha, Jashay Rahul, Bhalavi Abhir dan Jagdale Rohit 2016. Design dan Fabrication of Rotating Bending Fatigue Testing Machine A Laboratory Development Project. India Direktorat Jendral Kebudyaan Tinggi. Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Pendidik Jatmiko, Sukamto dan Jokosiswoyo. (2016) Analisa Kekuatan Puntir dan kekuatan Lentur Putaran Poros Baja ST 60 Sebagai Aplikasi Perancangan Bahan Poros Baling-Baling Kapal. Program Studi Teknik Perkapalan Fakultas Teknik UNDIP. Semarang Mansyurn, Rahmat dan Yogaswara, Eka. (2008) Mesin Perkakas dan Otomasi.Bandung: CV. Arfino Raya Rohyana, Solih. (2009). Pekerjaan Logam Dasar. Bandung: CV. Arfino Raya Suharto. (1991). Dinamika Dan Mekanika Untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: PT. Rineka Cipta Sularso dan Suga, Kiyokatsu. 2002. Dasar Perancangan dan Pemilihan Elemen Mesin. Jakarta : Pranya Paramita Sumantri. (1989). Teori Kerja Bangku. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

2024 © DocPlayer.info Pengaturan dan alat privasi | Ketentuan | Tanggapan