Kata Pengantar: Semacam Ucapan Selamat Datang

dokumen-dokumen yang mirip
HW Prakoso. Yang Terabaikan. ~ Kumpulan Naskah Gatot!! ~ Publishing

Kehidupan itu terlalu penuh dengan kebahagian bagi orang yang menyadarinya Tommy membaca kalimat terakhir dari sebuah novel yang diterbitkan melalui

TUGAS BROADCASTING. Naskah Film Setengah Sendok Teh

SHAINA BARENO. 9 Butterflies. (9 Kupu-kupu) Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

LENGKUNG. Penulis & Penyunting: Andi Wirambara. Copyright 2012 by Andi Wirambara. Diterbitkan Melalui: Nulisbuku.com. Desain Sampul & Tata Letak:

- Sebuah Permulaan - - Salam Perpisahan -

Musim Semi Merah. Dyaz Afryanto

Suara alunan piano terdengar begitu lembut

BAB I PENDAHULUAN. Film sebagai salah satu dari sekian banyak hal yang ditunggu-tunggu oleh pecinta

Sambutan Presiden RI pd Silaturahim dg Paskibraka, di Jakarta, tgl.18 Agt 2014 Senin, 18 Agustus 2014

MUARA HATI. Sedikit rasa curiga yang sempat terlihat dari matanya, kini hilang tak bersisa. Terlebih saat

Setelah Istri Membawa Rezeki Scaffolding

SYAIR KERINDUAN. Genre: Puisi-puisi cinta, sahabat, keluarga semuanya tentang CINTA dan CITA-CITA.

Lucu memang.. Aku masih bisa tersenyum manis, melihatmu disana tertawa lepas bersamanya.

note THE POWER OF LESS AQUARIUS note D18 Learn More in Less Time AQUARIUS

"Tapi mimpi itu inspirasi. Aku ragu untuk melangkah tanpa aku tau mimpiku."

P A D A M U E M B U N

Fiction. John! Waktunya untuk bangun!

MENGAMPUNI ORANG LAIN

Ah sial aku selingkuh!

Saya Sebenarnya Yang Pertama Masuk Dalam Katagori Anak Spesial Yang Terpadu Dalam Sistem Pendidikan Utama Di Australia. Saya Di Beri Penghargaan

Hari masih pagi di saat pertama kalinya Reandra mulai masuk sekolah setelah dua minggu lamanya libur kenaikan kelas. Hari ini adalah hari yang

Puguh Dwiputro. kumpulan puisi & rangkaian kata Ganjilku Tergenapi. Penerbit Media Gressika Publishing

BAB 1: ASAL MULA KEJADIAN

AKHIR PERJALANAN. ( Kisah Tentang Kehidupan ) Aghana V Idents. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

Dimas Dewa. Sajak Satu tm

Prolog. Entah kenapa puisi yang kugubah. Padahal aku bukannya mahir berkata-kata. Kurasa, ini karenamu juga:

ASEP DI JAKARTA. Sebuah novel karya Nday

PANITIA PELAKSANA KEGIATAN LOMBA PERINGATAN HARI VETERAN NASIONAL 2017 SYARAT DAN KETENTUAN PERLOMBAAN LOMBA BACA PUISI PERJUANGAN

Dhekamora BUNGA INI HANYA UNTUKMU

Cinta, bukan satu hal yang patut untuk diperjuangkan. Tapi perjuangan untuk mendapatkan cinta, itulah makna kehidupan. Ya, lalu mengapa...

Ketika mimpi menjadi sebuah bayangan, aku menanyakan "kapan ini akan terwujud?" Mungkin nanti, ketika aku telah siap dalam segalagalanya

I PERNYATAAN. Menjebak Hati

BAB I PENDAHULUAN. networking facebook yang fungsinya kira-kira hampir sama dengan friendster.

AMINAH. udah hampir setengah jam Aminah mengurung

HIGHER SCHOOL CERTIFICATE EXAMINATION INDONESIAN 2/3 UNIT (COMMON) LISTENING SKILLS TRANSCRIPT

Kodokhitamputih Dkk. #Cintaitu. Penerbit Kodok Hitam Putih. Nulisbuku.com. Bekerjasama dengan

Rima Perjalanan Cinta

PANDUAN LOMBA KARYA ESAI 2018 BERSAMA INQU-ID

Hanya Lima. Penulis: Boy Candra, Dkk Copyright 2012 by Boy Candra. Desain Sampul: (Nuzula Fildzah) Editor: (Nuzula Fildzah)

Oleh: Windra Yuniarsih

(Cintaku) Bait Pertama. Angin senja begitu halus berhembus. Sore itu, di

AKU AKAN MATI HARI INI

TERPERANGKAP. merakitkata.blogspot.com

semoga hujan turun tepat waktu

BUDAYA MENJATUHKAN TEMAN DALAM KONGREGASI Rohani, Juli 2012, hal Paul Suparno, S.J.

KAU YANG HIDUP DALAM KATA-KATA

Woman: Human Refleksi 23 Tahun Perempuan Setengah Tionghoa

Kesengsaraan adalah aku! Apakah ia kan mencampur kesedihannya atas jalinan persahabatan dengan sahabat lainnya yang serupa? Apakah ia tidak kesepian

"Apa begitu sulit untuk memulai hidup dengan seorang fotografer?" tanyanya saat aku

KOPI DI CANGKIR PELANGI..

BERCERITA PADA ANAK SERI BACAAN ORANG TUA

The Coffee Shop Chronicles

Pasang Surut Ombak Segare Sopianus Sauri XII IPA

Mula Kata, Bismillah

Last Child Feat Giselle Seluruh Nafas Ini

Penerbit PT Elex Media Komputindo

BAB II RINGKASAN CERITA. prinsip bahwa semua persoalan di dunia ini pasti ada jalan keluarnya. Mereka

Loyalitas Tanpa Batas

Ade Novitania. What IS Love? Book Making. Penerbit

Derai Hujan Tak Lerai. Kumpulan Puisi : Nanang Suryadi

Bayangan Merah di Laut dan Tempat Untuk Kembali:

Muslim Produktif i _Haldep_Muslim Produktif.indd 1 1/20/2017 2:25:51 PM

Cara Melihat Aura & Merasakannya

Bagaimana Memotivasi Anak Belajar?

Belasan kota kudatangi untuk menjadi tempat pelarianku. Kuharap di sana bisa kutemukan kedamaian atau cinta yang lain selainmu.

Berlari. Nurlaeli Umar

Entahlah, suamiku. Aku juga tidak pernah berbuat jahat dan bahkan selalu rajin beribadah, jawab sang isteri sambil menahan air mata.

BAB VIII RENANG. 150 Kelas X SMA/MA/SMK/MAK

2. Gadis yang Dijodohkan

Pelajaran 1 DUA KERAJAAN Jangan Anak-anak Lelaki itu 4 Januari 2014

Last Child. Indahkah Perbedaan. Ku lihat dari matamu Yang gambarkan tanda tanya yang membisu Saat ku raih keputusanku melepas cintamu

AZAN PERTAMA DENDY. (Penulis : IDM)

ISBN :

bab 1 bilangan aku dan keluargaku lingkunganku tema

IQBAL AR. Nyanyian. Sebuah Kumpulan Puisi. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com NYANYIAN. Oleh: IQBAL AR. Copyright 2018 by IQBAL AR

Kisah Tentangmu. Sebuah kumpulan kisah-kisah tentangmu.. Zhie & Dilla

Seorang pria menyelinap keluar dari balik pohon, dan Endra mengenalinya sebagai pemandunya, Lole.

Yang Mencinta dalam Diam

Ruang Rinduku. Part 1: 1

IQBAL ARJCHUN PRAYOGA

Tahap-tahap Tumbuh Kembang Manusia

(Aku Melihatnya & Dia Melihatku)

Oleh: Yasser A. Amiruddin

Rintik, rintik, Tiap tetesnya menyimpan kisah yang harus segera diceritakan. Sebelum semuanya kembali memuai ke awan.

MEMOAR 1. Aku Anak Nelayan

cinta lingkungan pelajaran 3

Tak Ada Malaikat di Jakarta

PENJAGAL ANGIN. Tri Setyorini

Sinopsis Novel 5 cm Karya Donny Dhirgantoro

LAMPIRAN A-1 SKALA DEPRESI PADA REMAJA

SUATU HAL TENTANG WAKTU (Waktu Berlalu Dengan Cepat), 29 Desember 2012

Lebih dekat dengan Mu

CINTA TELAH PERGI. 1 Penyempurna

Segi Empat. (Samudra, Tara, Arsa, Raga) Aku tak bisa lagi menghitung berapa banyak kapal yang telah mengarungiku.

BAB 1 AKU DAN PULAU PISANG

Primer Amor. One could fall in love many times during the course of lifetime, but the first rush of love always holds a special place in our hearts

ROSE PAPPER AND BLOODY LILY Part 1

Aku termasuk yang mencintai senja. Mungkin kamu juga. Karena senja, kita bertemu. Sempat berpelukan, sebelum akhirnya kembali kesepian.

Dimana hati? Ia mati ketika itu juga..

Transkripsi:

Kata Pengantar: Semacam Ucapan Selamat Datang Di dalam buku ini saya menerbitkan tulisan yang saya tulis dalam kurun waktu tahun 2011 hingga 2018. Dengan demikian, ia menghimpun rekam jejak perjalanan hidup saya dalam kurun waktu delapan tahun atau sewindu. Tahun 2011 juga menandai rentang waktu sepanjang sepuluh tahun saya merantau. Saya meninggalkan kampung halaman pada 2001 untuk sebuah pekerjaan di Serang, Banten. Mengapa dalam pengantar ini soal waktu menjadi hal pertama yang saya sampaikan? Seperti para penulis yang lain, saya ingin menghadiahi diri sendiri dengan sebuah buku dalam memperingati hari kelahiran. Saya lahir pada 3 Mei. Dua hari setelah May Day, dan hanya terpaut sehari dengan Hari Pendidikan. Berbicara peringatan hari lahir, sama halnya berbicara tentang waktu. Waktu yang sudah dilalui dalam hidup, waktu yang tersisa untuk dijalani. Jika kalian ingin tahu berapa usia saya sekarang, jawabannya bisa didapat dengan menghitung jumlah judul tulisan yang ada dalam buku ini minus kata pengantar. Yups, jumlahnya ada 17 (tujuh belas). Serius. Angka 17 itu menandai usia saya. v

Setidaknya hingga saat ini saya merasakan gairah yang meledak-ledak, energi muda yang membara, selayaknya remaja yang baru saja merayakan sweet seventeen. Konon, kedewasaan laki-laki berhenti di angka 17. Jikapun ia bisa mencapai usia 71 tahun, selebihnya hanyalah umur yang bertambah tua jiwanya tetap muda dan menggelora. Hampir semua tulisan dalam buku ini terasa personal. Semacam perbincangan dengan kekasih, di malam-malam panjang yang tidak selalu ditemani bintang dan rembulan. Saya menulis apa saja. Saat-saat resah, saat-saat bungah. Ketika mengumpulkan dan memilih tulisan yang untuk diterbitkan ke dalam buku ini, saya seperti sedang menyusun serpihan-serpihan ingatan. Sebagai penulis, saya tidak hidup dalam ruangan yang bebas nilai. Dan, karena menulis adalah mengindra dengan kata-kata maka apa yang saya lihat, dengar, dan rasakan itulah yang kemudian menginspirasi tulisan-tulisan saya. Lingkungan dan kejadian memengaruhi bagaimana proses kreatif. Menjiwai setiap kisah yang dituliskan. * * * Sejak kapan tulisan menjadi dekat dengan aktivitas yang saya lakukan? Tahun 2010 menjadi tonggak penting. Saat itu adalah baru mengenal internet dan jatuh cinta dengan dunia blogger. Seperti biasa, saat-saat pertama adalah saat gairah sedang tinggi-tingginya. Di hari-hari pertama itu, saya bisa beberapa kali dalam sehari menaikkan tulisan ke blog. vi

Ketika ada lomba menulis yang diselenggarakan Blogger Bekasi, saya ikut. Tulisan saya yang berjudul Merajut Asa di Kota Tapal Batas menjadi juara satu. Hadiahnya uang senilai 10 juta yang diserahkan langsung oleh Wali Kota Bekasi, dalam sebuah upacara yang dihadiri ratusan orang. Pada 2010, UMK Serang sebesar 1,1 juta. Mendapat uang 10 juta, itu artinya setara dengan 9 bulan bekerja sebagai buruh pabrik. Dengan uang itu, sebagian saya membeli laptop dan modem. Saya merasa merdeka. Bisa menulis kapan saja dan mengirimkannya ke berbagai media. Sebelumnya, saya menulis dengan mencuri-curi waktu menggunakan komputer pabrik. Sebagai staf PPIC, kemudian ketika berpindah kerja di bagian Management Information Systems (MIS), hari-hari saya berkutat di depan komputer. Kata mis dalam alamat e-mail yang saya gunakan, kahar.mis@gmail. com adalah singkatan dari management information systems. Memiliki komputer sendiri membuat saya makin produktif. Kini dengan napas yang lebih panjang. Saya menulis novel. Beberapa buku saya yang terbit di massa ini. Novel saya yang berjudul Cinta Sang Aktivis menjadi pemenang dalam sayembara penulisan novel yang diselenggarakan sebuah penerbit di Yogyakarta. Sebelumnya, tulisan saya berjudul Di Mana Pria Saat Wanita Membutuhkannya? menjadi Juara 2 Rose Heart Writing. Hadiahnya uang senilai 1,25 juta, lebih besar dari UMK di Serang. Beberapa prestasi saya di tahun itu antara lain: Terbaik 3 Lomba Resensi Buku Paris Lumiere de L`Amour yang diselenggarakan Penerbit Lingkar Pena Publishing, Juara vii

Sebuah Taman yang Kita Perbincangkan Tadi Malam (14 Juni 2012) Seperti bunga yang senantiasa merelakan kupu-kupu hinggap di putiknya, begitulah cinta secara diam-diam bekerja. Dibutuhkan sebuah taman agar bunga-bunga bisa bermekaran tanpa gangguan, diperlukan ruang agar kupu-kupu bisa terbang. Karenanya, cinta memerlukan ruang dan tempat. Cinta tanpa ruang akan terbuang. Cinta tanpa tempat akan terperangkap dalam pengap. 1

SAAT itu kita tidur di kamar depan. Lampu sudah kamu matikan. Ini kebiasaanmu sejak dulu. Suka dengan suasana yang temaram. Kita sudah sama-sama mengerti, saat-saat seperti ini adalah menit-menit yang sangat berarti dalam kebersamaan kita. Saat-saat yang tidak mungkin menjadi mungkin. Ketika tak ada lagi jarak dan jarum jam seperti berhenti berdetak. Di sudut kamar, terdapat satu kursi dan meja yang besar. Kamu selalu meributkan keberadaan meja itu dengan tatapan mata yang nanar. Banyak makan tempat. Ruangan yang sudah sempit ini terasa makin sempit, protesmu dengan suara yang sedikit bergetar. Namun, kamu tahu, meja yang selalu terlihat berantakan ini menjadi tempat paling nyaman buatku untuk menulis. Juga tempat buatmu setiap pagi menaruh secangkir kopi. Engkau merebahkan badanmu di atas ranjang tempat tidur, sambil menonton acara televisi kesukaanmu. Sebenarnya aku tidak suka nonton TV, tetapi bersamamu, apa yang kamu suka juga diam-diam mulai aku suka. Aku ingin membuat taman di depan rumah kita. Ada bunga-bunga, ada batu-batu kecil di pinggirnya, ada kolam tempat anak-anak kita memelihara ikan. Ada ayunan di sana, tempat kita berdua menikmati rembulan di saat malam sambil mendengarkan simfoni lagu cinta. Membicarakan rencana-rencana ke depan memang selalu menyenangkan. Sambil merebahkan badan, di sebelah kirimu, aku berucap pelan. Kalau begitu, aku ingin membangun satu ruangan di tempat yang ingin kau buat taman itu untuk menaruh buku-buku. Ada satu meja dan 2

dua kursi yang akan kutaruh di situ. Satu kursi untukmu dan satu lagi untukku. Kita bisa menggunakan meja besar ini bersama-sama, dan karena itu cukup satu. Dalam keremangan, aku masih bisa melihat engkau membalikkan badan. Menghadapku. Napasmu yang hangat menerpa telinga. Ide aku untuk membuat taman cemerlang, bukan? Percayalah padaku, sebuah taman bisa memberikan kedamaian. Mendekatkan kita. Bukan hanya dalam rasa, tetapi juga secara nyata. Engkau memperkuat argumentasimu. Aku sebenarnya sudah menyiapkan sebuah taman yang luas. Tempatmu dan tempatku menyatu. Tempat anakanak kita menikmati masa kecilnya yang indah dan lugu. Mendengar itu, engkau memajukan bibirmu lima senti. Engkau tidak ingin bertanya, di mana taman itu ada? Di mana? Aku meraih telapak tanganmu, dan menaruhnya di dadaku. Di sini. Di dalam hatiku. Engkau tersenyum. Matamu bersinar, air mata bahagia begitu jelas terlihat di sana. Seperti telaga, membuatku betah berlama-lama berenang di dalamnya. Menyelam hingga ke dasarnya, atau sekadar mengitari pinggirnya dengan perahu angsa. Gombal, katamu sambil mencubit pinggangku. Boleh saja kamu tak percaya. Namun, memang begitulah adanya. Dan, pada detik selanjutnya, kata-kata menjadi tidak lagi menjadi bermakna. Seperti bunga yang senantiasa merelakan kupu-kupu hinggap di putiknya, begitulah cinta secara diam-diam 3

bekerja. Dibutuhkan sebuah taman agar bunga-bunga bisa bermekaran tanpa gangguan, diperlukan ruang agar kupukupu bisa terbang. Karenanya, cinta memerlukan ruang dan tempat. Cinta tanpa ruang akan terbuang. Cinta tanpa tempat akan terperangkap dalam pengap. * * * BERBICARA tentang sebuah taman, sesungguhnya membicarakan harapan. Taman juga menjadi lambang kejayaan. Para penguasa membangunnya di pusat-pusat kota. Selain menjadi kebanggaan dan identitas sebuah kota, di sana masyarakat bisa bertemu antara satu dengan yang lainnya. Karena itu, ketika tadi malam kamu menyampaikan keinginanmu membangun sebuah taman, aku percaya kamu sedang membicarakan harapanmu. Jangankan taman, bahkan sudah tidak ada lagi tanah tersisa di rumah yang kita tempati. Rumah kecil bertipe 21 yang sudah penuh dengan barang-barang. Begitulah, jangan pernah kehilangan harapan. Bagaimanapun, itu bukanlah khayalan. Sesuatu, yang, jika kita dengan setia memperjuangkannya, satu saat bisa diwujudkan. Seperti yang dikatakan Donny Dhirgantoro,... yang kita perlu sekarang cuma kaki yang berjalan lebih jauh dari biasanya, tangan yang akan berbuat lebih banyak dari biasanya, mata yang akan menatap lebih lama dari biasanya, leher yang akan lebih sering melihat ke atas, lapisan tekad 4

yang seribu kali lebih keras dari baja, dan hati yang akan bekerja lebih keras dari biasanya. Serta mulut yang akan selalu berdoa. 5