PENGARUH PENGGUNAAN HAND PADDLE DAN FINS SWIMMING TERHADAP KECEPATAN RENANG GAYA BEBAS PADA ATLET RENANG CLUB TIRTA BIMA MAJALENGKA

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. jasmani dan rohani masyarakat, serta ditujukan kepada pembentukan watak dan kepribadiaan,

EFEKTIFITAS PROGRAM LATIHAN RENANG 50 METER GAYA BEBAS KU V DI KLUB RENANG SURYA AQUATIK KOTA KEDIRI

2016 HUBUNGAN KEKUATAN OTOT PERUT DAN POWER TUNGKAI TERHADAP WAKTU PEMBALIKAN RENANG GAYA BEBAS 100 METER

BAB 1 PENDAHULUAN. kesehatan seseorang. Pembinaan dan pengembangan olahraga adalah satu bagian

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Olahraga mempunyai banyak fungsi, yaitu untuk latihan, alat pendidikan,

BAB I PENDAHULUAN. perbedaan umur, semua orang dapat melakukannya. Serta berenang adalah olahraga yang sangat

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK OLEH :

BAB I PENDAHULUAN. melakukan aktifitas sehari-hari seperti bekerja di kantor, menyertir mobil atau

PENGARUH LATIHAN MENGGUNAKAN METODE PART-WHOLE PRACTICE

INDRA AGUSTINA FIRMANSAH

KONTRIBUSI KEKUATAN LENGAN, PANJANG LENGAN, POWER TUNGKAI, PANJANG TUNGKAI TERHADAP RENANG PUNGGUNG. Jurnal. Oleh ANGGUN ANINDITA SANI

BAB I PENDAHULUAN. bahwa renang sebenarnya olahraga yang cukup menarik dan unik.

I. PENDAHULUAN. kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta

BAB I PENDAHULUAN. Renang merupakan salah satu cabang olahraga yang banyak disukai dan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Renang merupakan suatu aktivitas yang membutuhkan gerakan yang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Nurcahyo, 2013

PENGARUH PELATIHAN INTERVAL TERHADAP KECEPATAN RENANG GAYA DADA 25 METER PADA PERENANG PEMULA MUH. SOFIAN ALI RUSKIN HENDRO KUSWORO

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Dalam era teknologi yang maju seperti sekarang ini, olahraga semakin

BAB I PENDAHULUAN. menimbulkan efek samping yang bersifat kontra produktif terhadap upaya

DAFTAR ISI ABSTRAK... KATA PENGANTAR... UCAPAN TERIMA KASIH... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN...

EFEKTIFITAS PROGRAM LATIHAN RENANG 50 METER GAYA BEBAS KU V DI CLUB RENANG ARWANA KOTA KEDIRI

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Renang merupakan suatu aktivitas yang membutuhkan gerakan yang

BAB I PENDAHULUAN. tantangan alam seperti banjir (Kasiyo, 1980: 11). Lebih lanjut dijelaskan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

KONTRIBUSI POWER TUNGKAI,LENGAN, DAN KELENTUKAN TOGOK DENGAN KECEPATAN RENANG GAYA BEBAS. Jurnal. Oleh OKTRI MAHARANI

KONTRIBUSI POWER LENGAN, TUNGKAI DAN KEKUATAN PUNGGUNG TERHADAP HASIL RENANG GAYA DADA JURNAL. Oleh TRI ASRI SHOLLY HAJMI

PENGARUH NAIK TURUN BANGKU DAN TANGGA TERHADAP KETERAMPILAN RENANG GAYA BEBAS. (Jurnal) Oleh I GEDE GUNAWAN

BAB I PENDAHULUAN. penting, karena olahraga dapat memberi manfaat yang sebesar-besarnya dalam

Oleh CHANDRA PERMANA SANI Dibawah bimbingan : H. Abdul Narlan, M.Pd. dan H. Doddy A. Hidayat, M.Pd.

ANDRI ANDRIANA

BAB I PENDAHULUAN. olahraga merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari semua aspek kehidupan

PENGARUH LATIHAN PLYOMETRICS TERHADAP HASIL TOLAKAN START PADA OLAHRAGA RENANG

KONTRIBUSI POWER LENGAN, TUNGKAI DAN KEKUATAN PUNGGUNG TERHADAP HASIL RENANG GAYA DADA JURNAL. Oleh TRI ASRI SHOLLY HAJMI

PENGARUH BENTUK LATIHAN DAYA TAHAN KEKUATAN OTOT LENGAN TERHADAP KETERAMPILAN RENANG 50 METER GAYA KUPU-KUPU

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Dari hasil-hasil pertandingan dan perlombaan olahraga pada tingkat

Oleh: Claudia Megawati Suyanto, Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta

1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN

JURNAL SKRIPSI HUBUNGAN DAYA LEDAK, KEKUATAN DAN PANJANG TUNGKAI TERHADAP KECEPATAN RENANG GAYA DADA OLEH ASA MEDYANTARA ( )

I PENDAHULUAN. renang, seorang guru harus mencari sistem pengajaran atau metode yang

BAB I PENDAHULUAN. antusias masyarakat disetiap kegiatan-kegiatan olahraga. manusia untuk melakukan aktifitas fisik. Mengembangkan fungsional,

A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat di Indonesia, mulai dari anak-anak sampai dengan orang dewasa, baik

BAB I PENDAHULUAN. menjaga dan meningkatkan kesehatan.di samping itu, renang juga termasuk

PENGARUH MODIFIKASI ALAT BANTU BOTOL MINERAL DAN DAYUNG TANGAN TERHADAP KETERAMPILAN RENANG GAYA BEBAS PADA SISWA KELAS X

FIKI SETIYADI Dibawah bimbingan : H. Abdul Narlan, M.Pd. dan H. Doddy A. Hidayat, S.Pd.

PENGARUH LATIHAN NAIK TURUN BANGKU TERHADAP JAUH LOMPATAN PADA OLAHRAGA ATLETIK NOMOR LOMPAT JAUH SISWA KELAS X SMK PGRI WLINGI KAB.

Oleh YUSUP HIDAYAT Dibawah bimbingan : H. Abdul Narlan, M.Pd. dan H. Doddy A. Hidayat, M.Pd.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pada mulanya olahraga hanya dimanfaatkan untuk sekedar

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Nilai rata-rata kayuhan atlet renang gaya dada 50 meter KU II putera adalah

DIKTAT PEMBELAJARAN METODIK RENANG

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kebenaran dari hipotesis, sebab

RENANG GAYA DADA. Oleh: Agus Supriyanto.

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan zaman saat ini, ilmu pengetahuan dan

ARTIKEL SKRIPSI. Oleh : ANGGORO WIDYA SURYANTO NPM:

BAB III PROSEDUR PENELITIAN. mencapai suatu tujuan. Menurut Surakhmad (1998: 121) menjelaskan bahwa:

KONTRIBUSI PANJANG LENGAN, PANJANG TUNGKAI, KEKUATAN LENGAN DAN KEKUATAN TUNGKAI DENGAN KECEPATAN RENANG GAYA BEBAS 50 METER. Jurnal.

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT LENGAN DAN TUNGKAI DENGAN GERAK DASAR RENANG GAYA DADA. (Jurnal) Oleh ALMAS AQMARINA PUTRI

Oleh: Agus Supriyanto

PENGARUH LATIHAN PULL UP

II. TINJAUAN PUSTAKA

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pembangunan Nasional merupakan rangkaian upaya pembangunan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III PROSEDUR PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. minggu. Dalam kegiatan ektrakurikuler ini diajarkan lima nomor gaya renang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Olahraga telah berkembang menjadi suatu fenomena yang meliputi seluruh

PENERAPAN IPTEKS HUBUNGAN POWER OTOT LENGAN DAN FLEXIBILITY OTOT PUNGGUNG TERHADAP KEMAMPUAN SERVICE DALAM PERMAINAN BOLA VOLI.

SKRIPSI. Oleh : MUHLISIN NPM: P

I. PENDAHULUAN. banjir (Kasiyo, 1980:11). Lebih lanjut dijelaskan bahwa renang dilakukan sejak adanya

BAB VIII RENANG. 150 Kelas X SMA/MA/SMK/MAK

TEKNIK ROWING. Kegiatan Belajar 2:

BAB I PENDAHULUAN. secara teratur, sehingga otot otot menjadi kuat, persendian tidak kaku, dan

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH LATIHAN KARET DAN LATIHAN BEBAN TERHADAP PENINGKATAN POWER LENGAN DAN KECEPATAN PUKULAN GYAKU TSUKI CHUDAN

Penggunaan Media Pembelajaran Swimming board dalam Pengembangan Afektif

KONTRIBUSI KELINCAHAN DAN KECEPATAN TERHADAP KETERAMPILAN MENGGIRING BOLA DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

PENGARUH LATIHAN LEG PRESS TERHADAP PENINNGKATAN POWER OTOT TUNGKAI PADA ATLET PENCAK SILAT PBSS KUNINGAN CLUB TAHUN 2016

PENGARUH LATIHAN SKIPPING TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI JURNAL. Oleh RULIYADI S

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Tabel 3.1 Jadwal Tes dan Pengukuran Terhadap Variabel-varibel Penelitian. No. Variabel Penelitian Hari/Tanggal Waktu Tempat

terbentuknya perkumpulan-perkumpulan PENDAHULUAN bola atletik dari usia pemula/ dini sampai Atletik merupakan induk dari

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Aziz Rubiansyah, 2014 Judul Tulisan

Idris Mohamad mahasiswa pada Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga ; Drs. Ahmad Lamusu, S.Pd M.Pd dosen pada Jurusan Pendidikan Keolahragaan dan

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT DAN POWER DENGAN JARAK MELUNCUR RENANG GAYA DADA. (Jurnal Skripsi) Oleh MUHAMMAD RANGGANI

Perbandingan Model Pendekatan Taktis Dan Pendekatan Tradisional Terhadap Hasil Belajar Permainan Kasti. Universitas Pendidikan Indonesia

BAB III METODELOGI PENELITIAN

Journal of Sport Sciences and Fitness

LEMBAR PERNYATAAN KATA PENGANTAR

2015 PENGARUH OLAH RAGA RENANG TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR PADA ANAK AUTIS DI SLB AL-HIKMAH BANDUNG

1. DR. NASUKA M.Kes 2. TB WIDYO ALPIES NS PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA, S1 FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG ABSTRAK

PERBANDINGAN PENGARUH LATIHAN ANTARA SINGLE LEG HOP DENGAN DOUBLE LEG HOP TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

I. PENDAHULUAN. satuan pendidikan, kalender pendidikan, dan silabus. Silabus adalah rencana

DESKRIPSI MATA KULIAH RENANG (Teori dan Praktek) Oleh: Drs. R. Boyke Mulyana, M.Pd. Drs. Dadan Mulyana Drs. Dede Rohmat N. Ira Purnamasari MN, M.

Transkripsi:

PENGARUH PENGGUNAAN HAND PADDLE DAN FINS SWIMMING TERHADAP KECEPATAN RENANG GAYA BEBAS PADA ATLET RENANG CLUB TIRTA BIMA MAJALENGKA ABSTRAK Bayu Dwi Febrianto, M.Pd Permasalahan dalam penelitian ini adalah para atlet pemula di Club Tirta Bima Kabupaten Majalengka kecepatan renang gaya bebasnya masih kurang. Penyebab dari kurangnya kecepatan renang gaya bebas di Club Tirta Bima adalah teknik renang para atlet pemula masih kurang benar, serta kayuhan tangan kurang bertenaga. Pada teknik berenangnya, pada gerakan pergelangan kaki masih melakukan gerakan memukul air bukan melecut di dalam air. Untuk itu diperlukan alat bantu untuk memperbaiki teknik berenangnya sekaligus mengembangkan kondisi fisiknya. Penulis mempunyai gagasan yaitu penggunaan hand paddle dan fins swimming dalam latihan renangnya. Dalam penelitian ini penulis merumuskan masalah: Adakah pengaruh penggunaan hand paddel dan fins swimming terhadap kecepatan renang gaya bebas pada atlit renang Club Tirta Bima Majalengka. Dengan tujuan Ingin mengetahui pengaruh penggunaan hand paddel dan fins swimming terhadap kecepatan renang gaya bebas pada atlit renang Club Tirta Bima Majalengka Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Penulis mengambil populasi penelitian atlet pemula di Club Tirta Bima Kabupaten Majalengka, jumlah sampel sebanyak 10 orang yang diambil dengan teknik total sampling. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh data secara keseluruhan kecepatan renang gaya bebas rata-rata tes awal 2,06 menit dan tes akhir 1,20 terjadi peningkatan skor sebesar 0,86 dengan nilai t hitung 15.5726. Oleh karena nilai t hitung lebih besar dari t tabel (15.5726 > 2,2622) dari data tersebut bisa ditarik kesimpulan bahwa hipotesis terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan hand paddel dan fins swimming terhadap kecepatan renang gaya bebas pada atlit renang Club Tirta Bima Majalengka dapat diterima. Kata Kunci: Renang Gaya Bebas, Hand Paddel, Fins Swimming 21

22 A. Latar Belakang Masalah Dalam cabang olahraga renang ada beberapa gaya yang cukup popular, yaitu ; gaya bebas (the free style), gaya dada (breast stroke), gaya punggung (back stroke), gaya kupu-kupu (butterfly). Dalam hal ini, yang menjadi pusat pembahasan dalam penelitian ini adalah pada renang gaya bebas. Kecepatan berenang yang optimal merupakan tujuan akhir dari proses latihan berenang. Berbagai bentuk latihan digunakan oleh pelatih dengan harapan kecepatan renang para atletnya bisa meningkat. Komponenkomponen yang bisa meningkatkan kecepatan berenang merupakan garapan dari para pelatih serta mengupayakan komponen-komponen tersebut bisa terlaksana dalam proses latihan. Seperti yang telah kita ketahui bersama dalam semua olahraga terukur termasuk renang, komponen yang bisa meningkatkan prestasi adalah komponen fisik (kondisi fisik) dan komponen teknik berenang. Latihan dikatakan efektif apabila dalam proses latihannya setiap elemen latihan berfungsi secara keseluruhan, atlet merasa senang, puas dengan hasil latihan, membawa kesan, materi dan cara latihan yang baik dari guru/pelatih. Tinjauan utama efektivitas latihan adalah outputnya, yaitu prestasi atlet. Efektivitas dapat dicapai apabila semua unsur dan komponen yang terdapat pada proses latihan berfungsi sesuai dengan tujuan dan sasaran yang ditetapkan. Perkumpulan Renang Tirta Bima Majalengka merupakan salah satu dari beberapa Club renang yang berada di kota Majalengka. Berbagai prestasi pernah ditorehkan oleh para atlet yang bernaung di club ini. Akan tetapi dalam perkembangan olahraga renang yang terus meningkat diperlukan upaya mempertahankan dan meningkatkan prestasi renang para atletnya, salah satunya dengan menerapkan bentuk-bentuk latihan yang digali dari keilmuan atau teori latihan. Berdasarkan hasil pra observasi penelitian yang dilakukan peneliti di Club Renang Tirta Bima, para atlet pemulanya mengalami keterlambatan dalam peningkatan kecepatan renang gaya bebas. Penyebab dari kurangnya kecepatan renang gaya bebas di Club Tirta Bima adalah teknik renang para atlet pemula masih kurang benar, serta kayuhan tangan kurang bertenaga. Pada teknik berenangnya, pada gerakan pergelangan kaki masih melakukan gerakan memukul air bukan melecut di dalam air. Sehingga hanya menghasilkan cipratan air bukan mendorong air. Penyebab lain adalah kayuhan tangan yang lemah dikerenakan mereka belum memiliki power lengan yang memadai. Untuk itu diperlukan latihan yang tepat untuk memperbaiki teknik gerakan kaki dan menambah power lengannya Kecepatan berenang gaya bebas juga berkaitan dengan latihan beban. Kurangnya tenaga pada fase kayuhan akan mengurangi kecepatan dalam luncuran. Kekurangan tenaga pada saat mengayuh (pada gerakan lengan) akan mengakibatkan berkurangnya kecepatan. Untuk itu meningkatkan kecepatan renang gaya bebas juga diperlukan latihan pembebanan ketika berenangnya. Dari paparan di atas penulis mempunyai asumsi untuk menambah kecepatan waktu dibutuhkan latihan beban untuk melatih kualitas kekuatan otot tangan dan otot kaki. Latihan beban yaitu menggunakan sesuatu diluar badan untuk menambah dosis latihan. Untuk mendapatkan kecepatan dengan gaya bebas yang baik dibutuhkan gerakan kayuhan tangan dan kaki yang benar. Untuk melatih renang tersebut diperlukan sebuah alat yaitu hand paddle dan fins swimming (kaki katak). Renang dengan menggunakan alat tersebur merupakan salah satu teknik yang mempengaruhi dalam suatu cabang renang gaya bebas terutama bagi pemula. Menurut Dick (2008:131) mengungkapkan: Alat peraga juga dapat mempertinggi pengajaran teknik gaya dan memaksimumkan pengaruh latihan

23 B. Rumusan Masalah Bertitik tolak dari latar belakang masalah maka penulis merumuskan masalah sebagai berikut: Adakah pengaruh penggunaan hand paddel dan fins swimming terhadap kecepatan renang gaya bebas pada atlit renang Club Tirta Bima Majalengka? C. Tujuan Penelitian Suatu penelitian akan berhasil apabila di tentukan terlebih dahulu tujuan yang ingin dicapai. Pengertian tujuan penelitian merupakan arah dalam suatu kegiatan, tujuan dapat dijadikan tolok ukur keberhasilan dari suatu kegiatan. Tujuan penelitian adalah sebagai berikut: Untuk mengetahui pengaruh penggunaan hand paddel dan fins swimming terhadap kecepatan renang gaya bebas pada atlit renang Club Tirta Bima Majalengka. D. Kajian Teori Hand Paddel dan Fins Swimming dalam Latihan Renang Gaya Bebas Di dalam renang terdapat suatu prinsip ekonomi mengeluarkan tenaga sekecil mungkin, dan memperoleh daya laju yang seoptimal mungkin. Karena dalam gerakan renang melalui momentum di air sebagai akibat dari penyelaman dan dorongan. Tujuan berenang yang efiseien adalah menjaga momentum tetap konstan. Ketika perenang menggunakan kekuatan pada air, menyebabkan tubuh melaju dan secara simultan menghasilkan friksi resistensi pada air sehingga menyebabkan daya laju melambat. Momentum lebih besar, akan lebih mempercepat laju perenang, dan lebih mengefisienkan tenaga perenang sehingga tuntutan pengeluaran energi menjadi lebih rendah. Untuk mengimplementasikan prinsif tersebut, diperlukan penerapan pengetahuan khusus yaitu teori mekanika (hydrodinamika) renang. Prinsip-prinsip mekanika renang ini perlu dipahami oleh guru dan pelatih selain untuk diterapkan bagi dirinya sendiri, juga sebagai bahan pengetahuan untuk mengajar atau melatih. Menurut Nugraha (2011:181) mengungkapkan: Ada beberapa prinsip mekanika yang harus diperhatikan dan dipahami dalam renang adalah: daya apung (buoyancy), dorongan (propulsion), dan hambatan (resistance). Prinsip-prinsip dalam renang ini dijadikan pertimbangan dalam menentukan metode latihan dan penggunaan alat bantu dalam berlatih renang. Untuk menghasilkan daya dorong tubuh maju ke depan, dalam renang menurut Nugraha (2011:185) mengungkapkan: dihasilkan dari dua daya kekuatan/power force yaitu; yang dihasilkan dari kekuatan tarikan gerakan lengan, dan dari gerakan cambukan atau dorongan kaki. Kedua daya kekuatan dilakukan bergerak secara sirnultan, seirama, dan sinkron, akan menghasilkan daya dorong tubuh bergerak maju secara optimal. Untuk menghasilkan daya dorong yang optimal diperlukan alat bantu latihan dalam berenang yaitu menggunakan hand paddle dan fins swimming Hand paddel adalah piringan plastik yang dikenakan di atas telapak tangan perenang dan menempel di punggung tangan perenang dengan tali elastis. bentuknya berlubang dengan pola lubang. Penggunaan hand paddle ini lebih dianjurkan untuk perenang dengan stroke yang sudah baik/stabil (tidak berubah-ubah). Jadi penggunaan alat ini diberikan bukan pada siswa yang baru belajar renang akan tetapi atlet pemula yang memiliki kekuatan lengan yang masih rendah. Penggunaan hand paddle juga disesuaikan dengan usia, ukuran dan tujuan dari latihannya masing-masing. Untuk lebih jelasnya berikut gambar hand paddle Atau dengan kata lain dengan menggunakan hand paddle dalam latihan renang kamu mendapatkan beberapa manfaat, tidak hanya mengembangkan kekuatan tubuh bagian atas, hand paddle juga dapat membantu mengembangkan teknik berenang, kamu menjadi sadar pada gerakan menarik lengan dan gerakan stroke dalam renang secara keseluruhan. Jadi ketika merasakan beban tahanan air ketika menarik lengan, kemudian

24 kita bisa memperbaiki posisi tangan dan menekan secara maksimal air yang berada dibawah tubuh kita untuk menambah kecepatan dalam renang. Penggunaan hand paddle selama latihan juga harus disesuaikan. Pada masa-masa awal program latihan gunakanlah hand paddle yang kecil, dan bertambah besar ukurannya seiring dengan perkembangan kekuatan atlet. Maksud cara seperti ini adalah untuk mengadaptasikan beban tahanan dengan kemampuan fisik (kekuatan) lengan para atlet pemula. Dengan bertambahnya hand paddle maka tahanan airnya semakin besar sehingga diperlukan kekuatan yang besar pula. Seteleh para atlet tersebut merasakan beban tahanannya dirasa ringan maka beban tersebut itu ditingkatkan secara progresif dengan cara menambah ukuran hand paddlenya. Fins Swimming merupakan suatu alat bantu dalam latihan renang. Penggunaan alat ini diinspirasi dari ikan yang memiliki sirip pada bagian tubuh paling belakang, atau katak yang memiliki membran pada kaki belakangnya. Sirip dan membran pada kaki katak diduga menjadi penyebab dari kecepatan laju renang binatang tersebut. Dalam perkembangan jaman yang semakin maju. Fins swimming digunakan pada program latihan renang khususnya pada renang gaya bebas dan gaya punggung. Fins swimming atau sirip kaki katak dikenakan pada kaki atau tungkai dan terbuat dari finlike karet atau plastik, tujuan menggunakan alat ini adalah untuk membantu gerakan kaki di dalam air. Fins swimming digunakan untuk bergerak di dalam air agar gerakan kaki tersebut efektif dan efisien pada laju renangnya. Ketika atlet pemula menggunakan fins swimming, mereka bisa lebih cepat melaju di dalam air dan badan perenang terangkat ke atas permukaan air. Untuk perenang yang memiliki kayuhan kaki yang lemah, tungkai kaki biasanya terangkat ke atas sehingga laju renang tidak bisa cepat, maka dengan fins swimming ini kaki mereka akan selalu terjaga didalam air dan membantu tubuh pada posisi rata-rata air (streamlined position). Penggunaan fins swimming juga berkaitan dengan perbaikan kebugaran jasmaninya (kondisi fisiknya). Kaki yang menggunakan fins swimming akan mengakibatkan kayuhan kaki menjadi berat. dalam gerakan kayuhan ini akan menggunakan otot-otot tungkai yang besar. Secara tidak langsung hal ini akan melatih kekuatan dan daya tahan perenangnya. Dengan menggunakan otototot besar dalam tungkai, kamu akan mendapatkan manfaat yang bagus dalam sistem kardiovaskular membakar banyak kalori dan meningkatkan tingkat kebugaran jasmaninya. Kelenturan pergelangan kaki dalam renang gaya bebas juga sangat menentukan kecepatan laju renangnya. Dengan menggunakan fins swimming pergelangan kaki dipaksa bergerak dalam ruang gerak yang lebih luas. Peningkatan kelenturan pergelangan kaki akan mempercepat laju kedepan melewati air. Ini sangat penting bagi perenang dalam rangka meningkatkan kecepatan renangnya. Manfaat lain dari fins swimming dalam latihan renang juga berkaitan dengan transfer dalam pembelajaran gerak. Transfer dalam pembelajaran gerak menurut Sugianto (2008:11.27) mengungkapkan: sebagai pengaruh latihan keterampilan sebelumnya terhadap belajar suatu keterampilan baru. Ketika para atlet tidak menggunakan fins swimming dalam berenang akan tetapi para atlet tersebut akan tetap melakukan dan merasakan gerakan yang sama ketika memakai fins swimming. Dari paparan yang telah disampaikan di atas, serta pendapat-pendapat para ahli penulis bisa mengambil asumsi bahwa latihan menggunakan hand paddle dan fins swimming akan memberikan pengaruh yang positif terhadap kecepatan renang gaya bebas pada atlet renang Club Tirta Bima Majalengka

25 E. Jenis dan Rancangan Penelitian 1. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Dalam penelitian ini penulis mencoba meneliti pengaruh latihan renang dengan menggunakan hand paddle dan pins swimming sebagai perlakuan (treatment) terhadap kecepatan renang gaya bebas di Club Tirta Bima Kabupaten Majalengka. Peneliti akan memunculkan faktor atau mengujicobakan variabel penggunaan hand paddle dan pins swimming sebagai upaya untuk meningkatkan variabel kecepatan renang gaya bebas. 2. Rancangan Penelitian Rancangan penelitian yang penulis gunakan adalah rancangan atau design penelitian eksperimen dalam bentuk one group pre test - post test design Penulis memilih dan mengggunakan rancangan atau desain ini dikarenakan penulis ingin mengetahui perubahan atau peningkatan kecepatan renang akibat perlakuan atau treatment penggunaan latihan hand paddle dan pins swimming. Perubahan atau peningkatan kecepatan renang gaya bebas bisa dilakukan dengan cara membandingkan antara tes awal dan tes akhir. Perbedaan antara tes awal dan tes akhir bisa dianggap sebagai efek dari perlakuan. Untuk lebih jelasnya berikut rancangan atau desain penelitian eksperimen dalam bentuk one group pre test - post test design yang akan penulis gunakan dalam penelitian. Gambar. 3.1 O 1 X O 2 Rancangan penelitian Sugiyono (2009 : 75) Keterangan: O 1 : Pre test atau tes awal kecepatan renang gaya bebas X : Perlakuan latihan dengan hand paddle dan pins swimming O 2 : Post test atau tes akhir kecepatan renang gaya bebas F. Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel 1. Populasi Penelitian Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh atlet non pemula usia 10-14 tahun di Club Tirta Bima Kabupaten Majalengka sebanyak 10 orang. 2. Teknik Pengambilan Sampel Penulis mengambil sampel dengan teknik total sampling, atau keseluruhan populasi dijadikan anggota sampel. Berarti dalam penelitian ini penulis mengambil seluruh atlet nono pemula usia 10-14 tahun di Club Tirta Bima Kabupaten Majalaengka sebanyak 10 orang. G. Instrumen Penelitian Instrumen dalam penelitian ini yaitu tes renang gaya bebas yang dicerminkan oleh waktu tempuh, maka instrumen dalam penelitian ini penulis menggunakan dengan bantuan alat yaitu stop watch untuk mengukur waktu tempuhnya, serta kolam renang dengan jarak 50 meter. H. Teknik Pengumpulan data Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi sistematis dengan bantuan instrumen atau alat ukur yang telah dijelaskan di atas. Pengumpulan data dilakukan dua kali yaitu pada tes awal dan tes akhir. Sebelum melaksanakan pengetesan penulis terlebih dahulu mempersiapkan prosedur, sarana dan prasarana serta personil yang dibutuhkan dalam tes. I. Rancangan Analisis Data Setelah seluruh data hasil pengetesan terkumpul, maka langkah berikutnya adalah melakukan analisis data. Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh perlakuan latihan menggunakan hand paddle dan pins swimming yang diberikan yang diujicobakan pada atlet pemula di Club Tirta Bima, dalam menganalisis

26 data peneliti mengggunakan rumus-rumus sebagai berikut : 1. Mencari deskripsi data yang terkumpul, yaitu rata-rata, simpangan baku dan varian. 2. Uji normalitas data 3. Pengujian Homogenitas 4. Pengujian Hipotesis J. Pembahasan Hasil Penelitian Keberadaan peralatan dan alat bantu dalam usaha meningkatkan performa di dunia renang diharapkan menjadi solusi dalam rangka memperbaiki dan meningkatkan prestasi para atlet. Sehingga berbagai program latihan untuk atlet pemula hingga dewasa bisa dilaksanakan tanpa mengalami hambatan. Dari hasil penelitian pada atlet pemula yang mengikuti latihan renang di Club Tirta Bima Kabupaten Majalengka penulis menemukan hal-hal yang penting tentang upaya meningkatkan kecepatan renang melalui latihan dengan hand paddle dan fins swimming Gaya bebas adalah berenang dengan posisi dada menghadap ke permukaan air. Kedua tangan dan kedua kaki secara bergantian digerakkan dengan gerakan mengayuh, dicambukkan naik turun ke atas dan ke bawah, ternyata dalam latihannya memerlukan beberapa alat bantu untuk memperbaiki teknik dari renangnya, Kayuhan tangan dan cambukan kaki yang efektif dan efisien memerlukan kekuatan dan kelenturan dari setiap sendi yang digerakannya. Penggunaan hand paddle dan fins swimming dalam latihan renang gaya bebas ternyata terbukti memperbaiki teknik renang dan kekuatan kayuhan dan cambukan. By using hand paddles in training you can have some great benefits, not just the development in your upper body strength. Hand paddles can help you to develop your swimming technique as you become much more aware of your arm pull and general swimming stroke. Pendapat sejalan yang mendukung bahwa fins swimming atau flipper sangat efektif dan efisien dalam meningkatkan kecepatan renang. 1. Using flippers will improve a swimmers body position and their technique. 2. Using flippers will increase your fitness and cardiovascular conditioning 3. Using flippers will help you to increase your ankle flexibility 4. Using flippers will give you the feeling of swimming fast through the water Hand paddle dan fins swimming dalam latihan renang juga berkaitan dengan transfer dalam pembelajaran gerak. Setelah latihan dengan hand paddle dan fins swimming para atlet tersebut tetap melakukan dan merasakan gerakan yang sama ketika memakai hand paddle dan fins swimming. Pola gerak yang telah terbentuk selama latihan menggunakan peralatan ini akan tersimpan dalam memori, dan akan melakukan pola gerak yang sama meskipun peralatan itu tidak digunakan. K. Simpulan Setelah melakukan penelitian di Club Renang Tirta Bima Kabupaten Mjalengka, penulis mendapatkan gambaran tentang pengaruh penggunaan hand paddle dan fins swimming dalam melatih renang. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah diungkapkan, penulis menyimpulkan penelitian sebagai berikut: Terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan hand paddel dan fins swimming terhadap kecepatan renang gaya bebas pada atlit renang Club Tirta Bima Majalengka. L. Daftar Pustaka Harsono, (2007) Teori dan Metodologi Pelatihan. Suplemen Untuk Buku Coaching dan Aspek-aspek Psikologis dalam Coaching. Bandung. Sekolah Pascasarjana UPI

Harsono, (1988) Coaching dan Aspek-aspek Psikologis dalam Coaching. Jakarta. CV. Tambak Kesuma Imanudin, Iman. (2008). Modul Ilmu Kepelatihan Olahraga. Bandung : Universtas Pendidikan Indonesia Maksum, Ali (2012) Metode Penelitian Olahraga, Semarang : UNESA Pres, Mulyana, Boyke. (2008) Aktivitas Aquatik. Bandung : Fakultas Pendidikan Olahraga Kesehatan. UPI Nugraha, Eka Dkk. (2011) Didaktik Metodik Pengajaran Renang Bandung : Prodi PGSD Jurusan Pendidikan Olahraga UPI Poerwadarminta WJS. (1984). Kamus Umum Bahasa Indonesia Edisi ketiga. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Rob, Orr. Dan Tyler, Jene B. (2008) Dasar- Dasar Renang Bandung : Penerbitan Angkasa Satriya Dkk. (2007). Modul Metodologi Kepelatihan. Bandung : Universtas Pendidikan Indonesia FPOK Sugianto, (2008). Perkembangan dan Belajar Motorik. Jakarta :Universitas Terbuka Departemen Pendidikan Nasional Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfa Beta. Sukmadinata, Nana Syaodih. (2010) Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : PT Remaja Rosdakarya. 27