UNDANG-UNDANG DASAR ORGANISASI MAHASISWA INTRA KAMPUS UIN RADEN FATAH PALEMBANG PEMBUKAAN (Preambule) Bahwa seungguhnya kebebasan berserikat, berkumpul dan menyampaikan pendapat adalah hak setiap warga Negara Indonesia dan oleh karena itu maka dibentuklah Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang yang sesuai dengan prinsip dan nilai-nilai ajaran Islam. Dan perjuangan pergerakan kemahasiswaan tersebut telah sampai kepada saat yang berbahagia dengan semangat perjuangan, mengantarkan mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang kedepan pintu gerbang kebebasan berorganisasi yang merdeka, bersatu, independent, adil dan aspiratif. Atas berkat rahmat Allah yang Maha Kuasa dan dengan didorongkan oleh keinginan luhur supaya berkehidupan kemahasiswaan yang bebas, maka mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang dengan ini menyatakan keberadaan tatanan Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas kemahasiswaan. Kemudian dari pada itu untuk membentuk suatu tatanan student government yang dapat menjadi wadah pembelajaran dan pelatihan bagi seluruh mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang dan untuk membentuk pribadi mahasiswa yang demokratis, cerdas, dan mempunyai kepekaan sosial serta ikut serta dalam pembangunan bangsa dan negara yang berdasarkan kepada upaya mewujudkan mahasiswa yang berintelektual, profetik, aktif, kreatif dan aspiratif maka disusunlah kebebasan mahasiswa itu kedalam suatu Undang-Undang Dasar Organisasi Mahasiswa Intra Kampus UIN Raden Fatah Palembang yang berdasarkan aturan hukum dan undang-undang yang berlaku.
UNDANG-UNDANG DASAR ORGANISASI MAHASISWA INTRA KAMPUS UIN RADEN FATAH PALEMBANG BAB I BENTUK DAN KEDAULATAN Pasal 1 1) Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) UIN Raden Fatah Palembang adalah wadah legal formal untuk melaksanakan kegiatan Organisasi kemahasiswaan di Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang. 2) Organisasi kemahasiswaan di tingkat Universitas dapat dibedakan ke dalam tiga jenis, yaitu: a. Senat Mahasiswa (SEMA) sebagai lembaga normative atau legislatif b. Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA)sebagai lembaga eksekutif. c. Unit Kegiatan Mahasiswa/Uni Kegiatan Khusus (UKM/UKK) hanya berada di tingkat Universitas/Institut/Sekolah Tinggi 3) Organisasi kemahasiswaan di tingkat Fakultas dibedakan ke dalam tiga jenis, yaitu: a. Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F), b. Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (DEMA-F), c. Himpunan Mahasiswa Jurusan/Prodi (HMJ/HM-PS). 4) Kedaulatan berada di tangan mahasiswa dan dilaksanakan sepenuhnya menurut UUD Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) UIN Raden Fatah Palembang BAB II SENAT MAHASISWA UIN RADEN FATAH Pasal 2 1) SEMA adalah lembaga dalam struktur organisasi kemahasiswaan yang memegang fungsi kontrol terhadap pelaksanaan Garis Besar Haluan Program (GBHP) Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) UIN Raden Fatah Palembang. 2) SEMA sekaligus sebagai lembaga normatif atau legislatif dan perwakilan tertinggi di lingkungan mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang 3) Anggota Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang dipilih melalui pemilihan langsung yaitu pemilu raya mahasiswa yang selanjutnya diatur dalam ketetapan Senat Mahasiswa Universitas. 4) Kepengurusan Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang sekurang-kurangnya terdiri dari satu orang Ketua, satu orang Wakil Ketua dan satu orang Sekretaris sebagai pimpinan SEMA-U serta satu orang bendahara untuk membantu pimpinan SEMA-U dalam mengatur hal keuangannya. 5) Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang bersidang minimal satu sekali dalam setahun. Pasal 3 1) Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang memegang kekuasaan membuat ketetapan Senat Mahasiswa (TAP SEMA) yang berkaitan dengan Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) UIN Raden Fatah Palembang. 2) Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang memegang kekuasaan membentuk undangundang Organnisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) UIN Raden Fatah Palembang. 3) Rancangan undang-undang Ormawa dibahas oleh SEMA UIN dan Ketua Umum untuk mendapat persetujuan bersama. 4) Jika rancangan undang-undang tersebut tidak mendapat dapat persetujuan bersama, maka rancangan undang-undang ormawa tidak boleh diajukan lagi dalam persidangan SEMA UIN masa itu.
5) Dalam hal Rancangan Undang-Undang Organnisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) yang telah disetujui bersama tersebut tidak disahkan oleh Ketua Umum DEMA UIN dalam waktu 15 hari semenjak rancangan undang-undang ormawa tersebut disetujui, rancangan undang-undang tersebut menjadi sah. Pasal 4 Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang mempuyai Fungsi Legislasi, Fungsi Controlling, dan fungsi Advokasi. Pasal 5 Anggota Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang berhak mengajukan usul Rancangan Undang-Undang Ormawa. BAB III DEWAN EKSEKUTIF MAHASISWA UIN RADEN FATAH Pasal 6 1) Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang memegang kekuasaan Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas menurut UUD Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) UIN Raden Fatah Palembang. 2) Dalam melakukan kewajibannya Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa dibantu satu orang Wakil Ketua Umum. 3) Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang bertugas membuat dan melaksanakan program kerja selama satu periode kepengurusan. 4) Dalam melaksanakan setiap agenda program kerja Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang harus berkoordinasi dengan Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang dan mendapat persetujuan bersama atas rencana agenda tersebut. 5) Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang wajib menghadiri undangan Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang untuk rapat bersama dan menyampaikan pertanggungjawaban kepada Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang dalam sidang Umum dan atau sidang Istimewa Senat Mahasiswa Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang. 6) Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang berwenang menyusun, memilih dan mereshuffle kabinet selama periode kepengurusan. 7) Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa memilih sekretaris Jenderal Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas yang berfungsi sebagai Administrator Utama. Pasal 7 1) Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas berhak mengajukan Rancangan Undang-Undang kepada Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang. 2) Ketua Umum Dewan Eksekutif mahasiswa menetapkan Peraturan Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas Pengganti Undang-Undang (PERPU) apabila dalam kondisi mendesak untuk menjalankan UUD Organisasi Mahasiswa Intra Kampus UIN Raden Fatah Palembang. 3) Apabila dalam 6 bulan sejak tanggal ditetapkan, PERPU tidak dibahas oleh Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang secara otomatis PERPU ditetapkan sebagai Undang-Undang. 4) Ketua umum Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas menetapkan Peraturan Dewan Eksekutif Mahasiswa untuk menjalankan Undang-Undang sebagaimana mestinya.
5) Ketua umum Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas membuat peraturan Dewan Eksekutif Mahasiswa untuk menjalankan tugas-tugas yang bersifat administratif. Pasal 8 1) Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa dan Wakil Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa dipilih dalam satu pasangan secara perwakilan dengan asas bebas, jujur, dan rahasia. 2) Calon ketua umum Dewan Eksekutif Mahasiswa dan calon wakil ketua umum Dewan Eksekutif Mahasiswa harus mahasiswa aktif yang terdaftar secara akademik di Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang. 3) Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara pelaksanaan pemilu Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa dan Wakil Ketua Umum Dewan Eksekutif mahasiswa diatur dalam TAP Senat Mahasiswa Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang atau undangundang Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK). Pasal 9 1) Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa dan Wakil Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa memegang jabatan selama satu periode. 2) Satu periode kepengurusan adalah selama 12 bulan sejak dikeluarkannya SK dari Rektor UIN Raden Fatah Palembang. 3) Ketua Umum Dewan Eksekutif mahasiswa Tidak dapat dipilih kembali pada periode selanjutnya dengan jabatan yang sama. Pasal 10 1) Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa dan/atau Wakil Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa dapat diberhentikan dalam masa jabatannya oleh Rektor atas usulan Senat Mahasiswa Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, baik apabila terbukti telah melakukan pelanggaran hukum terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia, atau tidak lagi memenuhi syarat sebagai Ketua Umum dan/atau Wakil Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa sesuai UUD Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK), TAP Senat Mahasiswa Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, dan Undang-Undang Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) UIN Raden Fatah Palembang. 2) Usul pemberhentian Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa dan/atau Wakil Dewan Eksekutif Mahasiswa dapat diajukan oleh Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Kepada Rektor UIN Raden fatah palembang. 3) Pendapat Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang bahwa ketua umum dan wakil ketua umum dewan eksekutif mahasiswa dapat diberhentikan Rektor dengan berkoordinasi kepada wakil rektor III. 4) Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang wajib menyelenggarakan sidang paripurna paling lambat 15 hari sejak ditemukannya fakta-fakta pelanggaran ketua umum dan wakil ketua umum sebagaimana ayat (1) yang dihadiri oleh sekurang-kurangnya 2/3 dari jumlah anggota dan disetujui oleh sekurang-kurangnya 2/3 dari jumlah anggota yang hadir, setelah Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa dan/atau Wakil Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa diberi kesempatan menyampaikan penjelasan dalam rapat paripurna Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang. 5) Apabila ketua umum dan wakil ketua umum Dewan eksekutif mahasiswa diberhentikan, Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang segera mengadakan sidang paripurna untuk menetapkan pejabat pelaksana tugas (PLT). Untuk mekanisme pembentukan pejabat pelaksana tugas diatur sebagai berikut : a. Apabila ketua umum Dewan eksekutif mahasiswa diberhentikan maka wakil ketua umum menjadi PLT Ketua umum.
b. Apabila ketua umum dan wakil ketua umum diberhentikan maka PLT akan ditunjuk oleh Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang Raden fatah melalui sidang paripurna. c. Apabila wakil ketua Umum diberhentikan maka ketua umum mengajukan pengganti wakil ketua umum dengan persetujuan Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang dalam sidang paripurna. d. Untuk ketentuan yang belum diatur akan ditetapkan kembali dalam sidang paripurna. Pasal 11 Ketua umum dan wakil ketua umum Dewan Eksekutif Mahasiswa tidak dapat membekuk an dan/atau membubarkan Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang. Pasal 12 1) Ketua Umum Dewan Eksekutif mahasiswa dibantu oleh kepala Departemen atau Menteri kabinet yang membidangi urusan tertentu dalam Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang. 2) Departemen atau menteri tersebut diangkat dan diberhentikan oleh Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa 3) Untuk melaksanakan tanggung jawabnya dapat mengangkat staf ahli dengan persetujuan Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa. BAB IV SENAT MAHASISWA FAKULTAS Pasal 13 1) Senat Mahasiswa fakultas (SEMAF) Merupakan lembaga Legislatif di tingkat fakultas yang anggotanya merupakan wakil dari tiap-tiap jurusan atau prodi. 2) SEMA-F memiliki Fungsi Legislasi, Fungsi controlling, dan Fungsi Advokasi. 3) Ketentuan lebih lanjut mengenai mekanisme pemilihan anggota SEMA-F diatur dalam TAP Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang dan Undang-undang Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) BAB V DEWAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS Pasal 14 1) Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas selanjutnya disebut DEMA-F merupakan lembaga eksekutif mahasiswa yang berada di masing-masing fakultas di lingkungan UIN Raden Fatah Palembang. 2) Dewan Eksekutif Mahasiswa fakultas mengatur dan mengurus sendiri urusan Dewan Eksekutif Mahasiswa berdasarkan asas otonomi yang diatur dalam TAP Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang dan Undang-undang Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK). 3) Pelaksana Dewan Eksekutif Mahasiswa fakultas dipimpin oleh satu orang Ketua Dewan eksekutif Mahasiswa dan satu orang Wakil Ketua dewan eksekutif Mahasiswa serta pengelola di tingkat jurusan atau prodi masing-masing adalah ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ). 4) Dewan Eksekutif Mahasiswa fakultas menjalankan otonomi seluas-luasnya, sesuai dengan TAP Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang dan Undang-undang Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK). 5) Dewan Eksekutif Mahasiswa fakultas berhak mengajukan dan membahas peraturan fakultas dan peraturan-peraturan lain untuk melaksanakan otonomi yang disepakati bersama SEMA- F.
BAB VI PEMILU RAYA MAHASISWA Pasal 15 1) Pemilu raya mahasiswa dilaksanakan secara langsung dengan asas bebas, jujur, dan rahasia. 2) Yang dimaksud dengan pemilu raya mahasiswa secara langsung dengan asas bebas, jujur, dan rahasia yaitu pemilihan anggota SEMA-U, anggota SEMA-F, ketua dan wakil ketua DEMA-U maupun DEMA-F dilakukan dan ketua HMJ/HMPS yang dilakukan secara langsung oleh seluruh mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang dengan pencoblosan di masing-masing TPS. 3) Ketentuan lebih lanjut mengenai Pemilu raya mahasiswa diatur dalam TAP Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang dan Undang-undang Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK). Pasal 16 1) Penyelenggara Pemilu Mahasiswa adalah Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa yang bersifat mandiri, independent, terpercaya dan tidak dapat diintervensi oleh pihak manapun. 2) Ketentuan lebih lanjut tentang Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa diatur dalam TAP Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang dan Undang-undang Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK). BAB VII HAL KEUANGAN Pasal 16 Keuangan Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) bersumber dari dana kemahasiswaan (DIPA) dan sumber sumber lain yang sah dan tidak mengikat. BAB VIII KEANGGOTAAN OMIK Pasal 17 Anggota Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) terdiri dari kepengurusan SEMA-U, DEMA-U, SEMA-F, DEMA-F, HMJ/HMPS serta KPU-M UIN Raden Fatah Palembang. Pasal 18 Anggota Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) memiliki hak suara dan hak bicara. Pasal 19 Setiap anggota berkewajiban mentaati ketentuan UUD Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) dan menjunjung tinggi nama baik UIN Raden Fatah Palembang. Pasal 20 Keanggotaan Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) berakhir apabila tidak berstatus sebagai kepengurusan OMIK UIN Raden Fatah.
BAB IX TATA URUTAN PERUNDANG-UNDANGAN Pasal 21 Tata urutan perundang-undangan Organisasi Mahasiswa Intra Kampus UIN Raden Fatah yaitu: a. SK DIRJEN Kementrian Agama RI b. Statuta UIN Raden Fatah Palembang c. Undang-undang Dasar OMIK UIN Raden Fatah Palembang d. TAP Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang e. Undang-undang OMIK UIN Raden Fatah atau PERPU f. Peraturan DEMA-U g. Peraturan DEMA-F Pasal 22 1) Tata urutan peraturan TAP Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang dan Undangundang Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) UIN Raden Fatah merupakan sistem hukum yang hierarki. 2) Kewenangan untuk mengubah UUD Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) berada pada sidang umum dan/atau sidang istimewa Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang. 3) Kewenangan untuk membentuk dan mengubah setiap peraturan di bawah Undang-Undang Dasar tedapat pada lembaga yang membentuk peraturan tersebut. BAB X LEGAL FORMAL KEPENGURUSAN Pasal 23 1) Kepengurusan Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang harus mendapat SK dari Rektor. 2) Kepengurusan kabinet Dewan Eksekutif Mahasiswa harus mendapat SK dari Rektor serta bertanggung jawab kepada Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang. 3) Kepenguurusan Senat Mahasiswa Fakultas harus mendapat SK dari Dekan. 4) Kepengurusan Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas harus mendapat SK dari Dekan serta bertanggung jawab kepada SEMA-F. 5) Ketua HMJ harus mendapat SK dari Dekan dan bertanggung jawab kepada SEMAF. 6) Kepengurusan KPU Mahasiswa harus mendapatkan Surat pengantar dari Tim Seleksi agar mendapatkan SK dari Rektor UIN Raden Fatah Palembang dan bertanggung jawab kepada Rektor UIN Raden Fatah Palembang. Pasal 24 1) Apabila batas waktu periode kepengurusan OMIK yang lama telah selesai, sedangkan kepengurusan OMIK yang baru (SEMAU, DEMAU, DEMA-F, SEMA-F dan HMJ/HMPS) belum terpilih maka : a. Kepengurusan OMIK wajib mengajukan perpanjangan Surat Keputusan (SK) kepengurusan untuk menghindari kekosongan kepemimpinan. b. Perpanjangan Surat Keputusan (SK) kepengurusan tersebut tidak boleh lebih dari satu setengah bulan sejak diterbitkan. c. Kepengurusan dianggap sah dalam setiap pengambilan keputusan setelah perpanjangan Surat Keputusan (SK) kepengurusan diterbitkan. d. Dalam waktu yang telah ditetapkan sebagaimana yang dimaksud dalam poin b ternyata kepengurusan yang baru telah terpilih maka secara resmi pula Surat Keputusan (SK) perpanjangan tersebut dianggap sudah berakhir.
BAB XI AMANDEMEN UUD Pasal 25 1) Usul perubahan pasal-pasal UUD Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) UIN Raden Fatah Palembang dapat diagendakan dalam sidang Senat Mahasiswa apabila diajukan oleh sekurang-kurangnya 1/3 dari jumlah anggota Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang. 2) Setiap usul perubahan pasal-pasal UUD Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) diajukan secara tertulis dan diajukan dengan jelas bagian yang diusulkan untuk diubah, beserta alasannya. 3) Untuk mengubah pasal-pasal UUD Organisasi Mahasiswa Intra Kampus, sidang Senat Mahasiswa harus dihadiri sekurang-kurangnya 2/3 dari jumlah anggota Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang. 4) Putusan untuk mengubah pasal-pasal UUD Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) dilakukan dengan persetujuan sekurang-kurangnya ½+1 (setengah + satu) orang dari seluruh anggota Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang yang hadir. BAB XII ATURAN PERALIHAN Pasal I 1. UUD Ormawa UIN Raden Fatah Palembang hasil revisi tahun 2017 berakhir sejak hasil Revisi UUD Organisai Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) tahun 2018. 2. Dan yang di maksud dengan hasil Revisi UUD Organisai Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) tahun 2018 ayat satu (1) yaitu yang disahkan, ditetapkan, dan ditanda tangani Oleh Rektor sebagai UUD Organisai Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) UIN Raden Fatah Palembang. BAB XIII ATURAN TAMBAHAN Pasal I Senat Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang ditugasi untuk mensosialisasikan UUD Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) UIN Raden Fatah kepada seluruh anggota Organisasi Mahasiswa Intra Kampus UIN Raden Fatah Palembang. Pasal II Senat Mahasiswa UIN Raden fatah palembang ditugasi untuk melakukan peninjauan terhadap materi perundangan di dalam UUD Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) UIN Raden fatah palembang untuk ditinjau kembali. Pasal III Dengan ditetapkannya perubahan Undang Undang Dasar ini, Undang Undang Dasar Organisasi Mahasiswa Intra Kampus (OMIK) UIN Raden fatah palembang terdiri atas pembukaan dan pasal-pasal. Pasal IV Perubahan tersebut diputuskan dalam rapat paripurna senat mahasiswa universitas islam negeri raden fatah palembang, dan mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Palembang Pada tangggal November 2018