PERANCANGAN APLIKASI DASHBOARD UNTUK MENGHITUNG ANGKA PENGANGGURAN YANG ADA PADA KECAMATAN PURWODADI BERBASIS WEB MOBILE STMIK MUSIRAWAS LUBUKLINGGAU, Jln. Jend Besar H.M. Soeharto Kel. Lubuk Kupang Kec. Lubuklinggau Selatan I Kota Lubuklinggau Telp (0733)(3280300) e-mail: Ahmadsobri506@gmail.com Abstrak Penerapan teknologi komputer dalam setiap aspek dunia perkantoran Indonesia sudah dianggap sebagai suatu kebutuhan. Belum terdapat aplikasi pengolahan data pengangguran pada Kecamatan Purowdadi yangmenggunakan aplikasi ms. word yang menyebabkan data-data tidaktersimpan dengan baik.belum adanya aplikasi dashboard untuk mengetahui tinggi nya angka pengangguran yang ada di Kecamatan Purwodadi.Dalam mencari data pengangguran masih rendah tingkat ke akuratannya karena menggunakan cara manual.sistem yang sedang berjalan, pemecahan masalah, kebutuhan fungsional sistem, kebutuhan non fungsional sistem, desain input dan desain output. Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah metode Waterwall. Perancangan menggunakan Unified Modeling Language (UML). Sedangkan untuk pengujian Black Box System.sistem secara detail, sesuai dengan rancangan dan berdasarkan tools dan bahasan pemrograman yang dipakai. Kata kunci :Web Mobile, Dashboard, Teknologi Abstract The application of computer technology in every aspect of the world of Office Indonesia is already considered a requirement. Yet there is unemployment data processing applications in the Purowdadi subdistrict of using ms word application that causes the data not stored properly. Yet the existence of the application dashboard to find out his high unemployment figures that are in the Sub District of Purwodadi. In seeking data unemployment still low level to akuratannya because it uses the manual way. the system is currently running, problem solving, needs a functional system, the non-functional requirements of the system, design input and output design. System development method that is used is the method of Waterwall. Design using Unified Modeling Language (UML). As for the Black Box testing System. system in detail, in accordance with the draft and based on the tools and programming topics. Keyword: Mobile Web, Dashboard, technology STMIK MUSIRAWAS Lubuklinggau 122
I PENDAHULUAN Kemajuan teknologi yang semakin pesat tidak lepas dari campur tangan manusia dalam menciptakan penemuan-penemuan yang canggih. Hal itulah yang membuat manusia tidak bisa lepas dari teknologi, bahkan dalam kehidupannya sehari-hari. Dengan menggunakan sistem informasi yang terkomputerisasi dan terintegrasi maka seluruh aktifitas dapat dilakukan dengan optimal dan efisien. Penerapan teknologi komputer dalam setiap aspek dunia perkantoran Indonesia sudah dianggap sebagai suatu kebutuhan. Tanpa memiliki sistem informasi yang tangguh dalam pencarian data akan lebih sulit dilakukan. Hal ini terjadi karena penerapan teknologi komputer dirasakan bisa membuat pekerjaan menjadi lebih efektif dan efesien. Tidak dapat dipungkiri bahwa dengan adanya sistem komputerisasi sebagai suatu teknologi informasi pada sebuah perkantoran dapat meningkatkan kinerja, serta membantu pelaksanaan dalam pengolahan data dengan cepat dan akurat sehingga dapat mengurangi pemborosan waktu pekerjaan yang dilakukan. Dashboard adalah bagaimana menampilkan semua informasi yang diperlukan dalam satu tampilan layar, secara jelas dan tanpa membingungkan, dengan cara yang mudah untuk dikombinasikan dengan cepat. Di kebanyakan bagian, dashboard menamwpilkan berbagai ukuran kuantitatif mengenai apa yang sedang terjadi. Kecamatan Purowodadi mempunyai Luas 5.800,25 ha, dengan jumlah penduduk 14.137 jiwa, dengan jumlah KK 39.35. Kecamatan Purwodadi adalah sebuah kecamatan yang berada di kabupaten Musi Rawas dengan jumlah penduduk terbanyak ke-3, dimana kecamatan Purwodadi mempunyai kantor kecamatan, pada kantor kecamatan masyarakat bisa mengurus keperluan, jika keperluan itu dianggap penting. Dengan banyaknya penduduk yang ada di kecamatan purwodadi tentunya tidak sedikit masalah yang dihadapi kecamatan tersebut, misalkan pengangguran yang berada pada wilayah tersebut. Tetapi dalam pencatatan data yang ada di Kecamatan Purwodadi, Kecamatan Purwodadi masih mencatat menggunakan aplikasi Ms. Word, belum menggunakan sistem yang terkomputerisasi menggunakan database, sehingga dalam pencatatan dan penyajian laporan tentang data-data masyarakat di Kecamatan Purwodadi masih belum akurat dan untuk mengukur tingkat pengangguran di suatu daerah yang berada di Kecamatan Purwodadi masih rendah tingkat ke akuratannya. Dari permasalahan diatas penulis ingin memberikan suatu pemecahan masalah yangmemanfaatkan komputer sebagai alat bantu dalam proses pengolahan data masyarakat, serta membuat aplikasi yang khusus dirancang untuk proses pengolahan data tersebut, dan aplikasi tersebut diharapkan memiliki beberapa keunggulan. Dengan adanya aplikasi dashboard ini, Kecamatan Purwodadi dapat mengetahui data pengangguran serta diharapkan dapat membantu kelancaran tugas pengelola data pada instansi tersebut dalam mengolah data masyarakat dan pembuatan laporan dashboard untuk mengetahui angka pengangguran tertinggi itu terjadi di daerah mana, sehingga informasi atau laporan yang disajikan dapat dilakukan dengan lebih cepat, tepat dan akurat dibandingkan dengan cara pengolahan data yang selama ini digunakan, dan bagi masyarakat dapat melihat tingkat pengangguran yang ada pada daerah tertentu. Dalam uraian diatas maka ditarik kesimpulan untuk membahas suatu permasalahan data pengangguran dengan judul Perancangan Aplikasi Dashboard Untuk Menghitung Angka Pengangguran Yang Ada Pada Kecamatan Purwodadi Berbasis Web Mobile. II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Perancangan Menurut Milda Perancangan adalah penggambaran, perencanaan, dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah dari satu kesatuan yang utuh dan berfungsi, suatu alat termasuk dalam metode teknik, dengan demikian langkah-langkah pembuatan perancangan akan mengikuti STMIK MUSIRAWAS Lubuklinggau 123
metode teknik, perancangan teknik adalah suatu aktivitas dengan maksud tertentu menuju kearah tujuan dari pemenuhan kebutuhan manusia.[1] Sedangkan McLeod perancangan sistem adalah penentuan proses dan data yang diperlukan oleh sistem baru, jika sistem itu berbasis komputer, perancangan dapat dinyatakan spesifikasi peralatan yang digunakan.[2] Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa pengertian dari Perancamgan adalah kegiatan untuk menentukan tujuan dari apa yang sudah direncanakan sebelumnya. 2.2 Aplikasi Aplikasi merupakan program yang khusus dibuat untuk melakukan suatu pekerjaan atau proses tertentu yang berisikan instruksi untuk melakukan pengolahan data Biasanya program dibuat oleh seorang programmer komputer yang disesuaikan dengan permintaan atau kebutuhan seseorang, lembaga atau perusahaan.[3] Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa pengertian dari Aplikasi adalah suatu software yang di operasikan oleh manusia untuk mengerjakan suatu kegiatan tertentu. 2.3 Dashboard Menurut Jurnal Nursita (2012:4), Dashboard adalah bagaimana menampilkan semua informasi yang diperlukan dalam satu tampilan layar, secara jelas dan tanpa membingungkan, dengan cara yang mudah untuk dikombinasikan dengan cepat. Di kebanyakan bagian, dashboards menampilkan berbagai ukuran kuantitatif mengenai apa yang sedang terjadi dan kebanyakan dashboard mengusung tampilan berupa grafik. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa pengertian dari Dashboard adalah suatu tampilan web, dimana semua isi yang ada pada dashboard tersebut adalah sebuah tampilan grafik yang berisikan informasi tertentu. 2.4 Sistem Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu[4]. bahwa Sistem adalah Suatu kumpulan elemen dan jaringan kerja yang bekerja secara kelompok dan berhubungan untuk melakukan suatu kegiatan. 2.5 Informasi Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya[4]. Informasi adalah data yang telah diklasifikasikan atau diolah atau diinterprestasikan untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan. Sistem pengolahan informasi akan mengolah data menjadi informasi atau mengolah data dari bentuk tak berguna menjadi berguna bagi yang menerimanya[5]. bahwa Informasi adalah data yang telah diolah, yang telah menjadi suatu informasi yang lebih kompleks dan lebih berguna. 2.6 Sistem Informasi Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan[4]. bahwa Sistem Informasi adalah Kumpulan dari beberapa elemen, yang membentuk suatu sistem kerja untuk menghasilkan suatu informasi. 2.7 Web Mobile Web Mobile merupakan web atau halaman website internet yang dapat digunakan atau diakses pada perangkat mobile. Agar website yang telah anda buat dapat diakses pada berbagai perangkat,baik perangkat STMIK MUSIRAWAS Lubuklinggau 124
komputer secara umun (seperti PC/laptop) atau perangkat mobile (smartphone) maka diperlukan teknik tersendiri. Anda perlu mambuat dua versi website sehingga ketika pengguna mengakses halaman pertama atau halaman index maka diberikan skrip yang akan meemeriksa perangkat apa yang mengaksesnya. Skrip yang digunakan untuk mendeteksi tersebut bisa menggunakan bahasa PHP atau JavaScript. Ketika dideteksi yang mengakses adalah perangkat mobile maka akan diarahkan kehalaman mobile. Sedangkan jika yang mengakses sebuah desktop PC/laptop maka akan diarahkan kehalaman website pada umumnya[6]. 2.8 Basis Data Sistem basis data adalah sistem terkomputerisasi yang tujuan utamanya adalah memelihara data yang sudah diolah atau informasi dan membuat informasi tersedia saat dibutuhkan. Pada intinya basis data adalah media untuk menyimpan data agar dapat diakses dengan mudah dan cepat[7]. bahwa Basis Data adalah Sekumpulan data yang menjadi satu dan saling berkaitan. 2.9 PHP PHP (PHP Hypertext Preprocesor) adalah bahasa pemograman yang berjalan dalam sebuah webserver dan berfungsi sebagai pengolah data pada sebuah server. Dengan menggunakan PHP, sebuah website akan lebih interaktif dan dinamis[8]. PHP adalah suatu bahasa dengan hak cipta terbuka atau yang juga dikenal istilah Open Surce, yaitu pengguna dapat mengembangkan kode-kode fungsi PHP sesuai dengan keinginannya[9]. bahwa PHP adalah salah satu bahasa pemrograman untuk membuat aplikasi berbasis web. 2.10 MySQL MySQL (My Structure Query Language) adalah salah satu Database Management System (DBMS) dari sekian banyak DBMS seperti Oracle, MS SQL, Postagre SQL, dan lainnya. MySQL berfungsi untuk mengolah database menggunakan bahasa SQL. MySQL bersifat open source sehingga kita bisa menggunakannya secara gratis. Pemograman PHP juga sangat mendukung atau support dengan database MySQL[10]. 2.11 Adobe Dreamweaver Cs5 Adobe Dreamweaver adalah suatu produk Web Developer yang dikembangkan oleh Adobe Systems Inc., sebelumnya produk Dreamweaver dikembangkan oleh Macromedia Inc. yang kemudian sampai dengan saat ini pengembangannya diteruskan oleh Adobe Systems Inc. Setelah diambil alih oleh Adobe Systems Inc., Dreamweaver dikembangkan dan dirilis dengan kode nama Creative Suit (CS)[9]. bahwa Adobe Dreamweaver Cs6 adalah salah satu aplikasi web editor untuk membuat suatu web. 2.12 UML Unified Modeling Language (UML) adalah salah satu standar bahasa yang banyak digunakan di dunia industri untuk mendefinisikan requirement, membuat analisis dan desain, serta menggambarkan arsitektur dalam pemrograman berorientasi objek. UML muncul karena adanya kebutuhan pemodelan visual untuk menspesifikasikan, menggambarkan, membangun, dan dokumentasi dari sistem perangkat lunak. UML merupakan bahasa visual untuk pemodelan dan komunikasi mengenai sebuah sistem dengan menggunakan diagram dan teks-teks[7]. Dalam UML terdapat beberapa kategori diagram, diantaranya yaitu : a. Use case diagram Use case atau diagram use case merupakan pemodelan untuk kelakukan (behavior) sistem informasi yang akan dibuat. Use case mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih aktor dengan sistem informasi yang akan dibuat. Secara kasar, use case digunakan untuk mengetahui fungsi apa saja yang ada didalam sebuah sistem informasi STMIK MUSIRAWAS Lubuklinggau 125
dan siapa saja yang berhak menggunakan fungsi-fungsi itu. Berikut adalah simbol-simbol yang ada pada diagram use case : Diagram aktivitas atau activity diagram menggambarkan workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari sebuah sistem atau proses bisnis atau menu yang ada pada perangkat lunak. Yang perlu diperhatikan disini adalah bahwa diagram aktivitas menggambarkan aktivitas sistem bukan apa yang dilakukan aktor, jadi aktivitas yang dilakukan oleh sistem. Berikut adalah simbol-simbol yang ada pada diagram aktivitas : b. Sequence Diagram Sequence diagram sekuen menggambarkan kelakuan objek pada use case dengan mendeskripsikan waktu hidup objek dan message yang dikirimkan dan diterima antar objek. Oleh karena itu untuk menggambar diagram sekuen maka harus diketahui objek-objek yang terlibat dalam sebuah use case beserta metode-metode yang dimiliki kelas yang diinstansiasi menjadi objek itu. Berikut adalah simbol-simbol yang ada pada diagram sekuen : 2.13 Watter Fall Waterfall atau sering juga disebut air terjun adalah sebuah metode dalam pengembangan sistem yang dilakukan untuk membuat pembaruan sistem yang berjalan. Menurut Buku Rosa Metode pengembangan sistem merupakan proses mengembangkan atau mengubah suatu sistem perangkat lunak dengan menggunakan metode-metode atau model-model yang digunakan orang untuk mengembangkan sitem-sistem perangkat lunak sebelumnya dengan memiliki alur hidup perangkat lunak secara sekuensial atau terurut dimulai dari analisis, desain, pengodean, pengujian, dan tahap pendukung (suport)[7]. III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian 3.1.1 Metode Pengumpulan Data 1. Data Primer Untuk mendapatkan data yang benarbenar akurat, relevan serta valid maka penulis mengumpulkan data yang ada pada Kantor Kecamatan Purwodadi dengan cara : a. Metode Observasi Metode observasi atau pengamatan merupakan salah satu metode pengumpulan data. Observasi merupakan pengamatan langsung yaitu suatu kegiatan yang bertujuan untuk memperoleh informasi yang diperlukan dengan cara melakukan pengamatan dan pencatatan dengan peninjauan langsung kekantor Kecamatan Purwodadi. Dengan ada metode observasi ini penulis bisa langsung melihat apa saja kekurangan sistem yang ada pada Kantor Kecamatan Purowdadi. Bagaimana sistem yang lama yang ada disana dan apa saja kira-kira yang harus dipahami oleh penulis dalam membuat sistem baru yang diinginkan. b. Metode Wawancara (Interview) Wawancara (interview) yaitu suatu model pengumpulan data dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan atau tanya jawab secara langsung kepada pegawai lembaga. Penelitian ini dilakukan dengan melakukan wawancara denganpegawai atau secara langsung dengan Kepala Kecamatanuntuk mengetahui permasalahan-permasalahan atau kendalakendala pada sistem Informasi Pengolahan Data masyarakat dan pembangunan aplikasi dashboard Di Kecamatan Purwodadi. Dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan yang mengarah pada sistem yang akan dibuat, maka penulis bisa menerima informasi dari pegawai atau kepala yang ada ditempat penelitian tersebut. c. Metode Dokumentasi Metode ini adalah mencari dokumen dokumen dari struktur organisasi yang ada hubungannya dengan pembahasan masalah masalah serta melengkapi data data yang diperlukan penulisan laporan penelitian ini. Dengan metode ini, ini adalah salah satu bukti bahwasanya penulis benar-benar melakukan STMIK MUSIRAWAS Lubuklinggau 126
penelitian di Kantor Kecamatan Purwodadi. Supaya ada bukti kalau penulis melakukan suatu peneletian dengan ada dokumentasi, maka data yang didapat akan lebih bisa diterima oleh pembaca. 2. Data Sekunder Pengambilan dan pengumpulan data serta memahami baik dari bahan bahan kuliah, buku-buku relevan yang masih berhubungan dengan judul penulis teliti, serta dari hasil penjelajahan(browsing ) di internet yang berhubungan dengan penelitian ini. IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Tampilan Halaman Beranda Tampilan Halaman Profil adalah tampilan web dari kecamatan Purowdadi yang berisikan tentang profil dari kecamatan purwodadi, sejarah singkat misalnya dan Visi dan misi. 4.3 Tampilan Halaman Contact Us Gambar 3. Tampilan Halaman Contact Us Tampilan Halaman Contact US adalah tampilan dari web Kecamatan Purowdadi yang berisikan tentang kontak yang bisa dihubungi oleh masyarkaat, masayarakat Kecamatan Purowdadi khsusunya. Yang berisikan no telpon, nama facebook dan nama instagram Gambar 1. Tampil Halaman Beranda Tampilan Halaman Utama adalah tampilan web saat user pertama kali membuka web kecamatan purwodadi, berisikan tentang selayang pandang maupun info-info tentang kecamatan purwodadi. 4.4 Tampilan Login Admin 4.2 Tampilan Halaman Profil Gambar 4. Tampilan Login Admin Gambar 2. Tampilan Halaman Profil Tampilan Halaman Login admin tampilan halaman yang harus diakses oleh admin sebelum admin bisa mengakases tampilan halaman utama admin, admin harus memasukkan username dan password terlebih dahulu untuk bisa mengakses halaman utama admin. STMIK MUSIRAWAS Lubuklinggau 127
4.5 Tampilan Menu Utama 4.7 Tampilan Menu Input Data Wilayah Gambar 5. Tampilan Menu Utama Admin Tampilan menu utama admin adalah tampilan awal saat pertama kali admin melakukan login. Di halaman menu utama admin, admin bisa memilih menu olah data yang mana ingin dijalankan. Beberapa menu tersebut diantaranya yaitu menu input data, yang terdiri dari input data pegawai, input data wilayah dan input data masyarakat 4.6 Tampilan Menu Input Data Pegawai Gambar 7. Tampilan Menu Input Data Wilayah Tampilan menu input data wilayah adalah halaman web yang berisikan tentang pengisian data wilayah, adapun field-field yang ada pada form input data wilayah adalah ID Wilayah, Nama Kecamatan, Nama Desa. 4.8 Tampilan Menu Input Data Masyarakat Gambar 6. Tampilan Menu Input Data Pegawai Tampilan menu input data pegawai adalah halaman web yang berisikan tentang pengisian data pegawai, adapun field-field yang ada pada form input data pegawai adalah NIP, Nama, Alamat, Tempat Lahir, Tanggal Lahir, Agama, Jenis Kelamin dan Jabatan. Gambar 8. Tampilan Menu Input Data Masyarakat Tampilan menu input data masyarakat adalah halaman web yang berisikan tentang pengisian data masyarakat, adapun field-field yang ada pada form input data masyarakat adalah NIK, Id Wilayah, NIP, Nama, Alamat, Tempat Lahir, Tanggal Lahir, Agama, Jenis Kelamin dan Umur, Pekerjaan STMIK MUSIRAWAS Lubuklinggau 128
4.9 Tampilan Lihat Data Pegawai Gambar 9. Tampilan Lihat Data Pegawai Tampilan Lihat Data Pegawai adalah halaman yang berisikan data yang telah di inputkan admin. Adapun data yang dapat dilihat yaitu NIP, Nama, Bagian, Alamt, Jenis Kelamin, Tempat Lahir, Tanggal Lahir, E-mail, No.Hp Tampilan menu Lihat data masyarakat adalah halaman web yang berisikan tentang pengisian data masyarakat, adapun field-field yang ada pada form input data masyarakat adalah NIK, Id Wilayah, NIP, Nama, Alamat, Tempat Lahir, Tanggal Lahir, Agama, Jenis Kelamin dan Umur, Pekerjaan. 4.12 Tampilan Halaman Grafik 2013 4.10 Tampilan Lihat Data WIlayah Gambar 12. Tampilan Halaman Grafik 2013 4.13 Tampilan Grafik Berdasarkan Jenis Kelamin Gambar 10. Tampilan Lihat Data Wilayah Tampilan menu input data wilayah adalah halaman web yang berisikan tentang pengisian data wilayah, adapun field-field yang ada pada form input data wilayah adalah ID Wilayah, Nama Kecamatan, Nama Desa. 4.11 Tampilan Lihat Data Masyarakat Gambar 13. Tampilan Grafik Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2013 Gambar 11. Tampilan Lihat Data Masyarakat STMIK MUSIRAWAS Lubuklinggau 129
4.14 Tampilan Grafik Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tahun 2013 4.17 Tampilan Grafik Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tahun 2014 Gambar 14. Tampilan Grafik Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tahun 2013 4.15 Tampilan Halaman Grafik 2014 Gambar 17. Tampilan Grafik Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tahun 2014 4.18 Tampilan Halaman Grafik 2015 Gambar 15. Tampil Halaman Grafik 2014 4.16 Tampilan Grafik Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2014 Gambar 18. Tampilan Halaman Grafik 2015 4.19 Tampilan Grafik Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2015 Gambar 16. Tampilan Grfaik Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2014 Gambar 19. Tampilan Grafik Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2015 STMIK MUSIRAWAS Lubuklinggau 130
4.20 Tampilan Grafik Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2016 Gambar 20. Tampilan Grafik Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2016 4.21 Pengujian Sistem Pengujian dilakukan dalam satu tahap, yaitu pengujian black box testing. Pendekatan pengujian dengan menggunakan struktur control dari modul untuk memastikan cakupan lengkap dan deteksi kesalahan maksimum diharapkan atau tidak. Berikut ini table rencana pengujian dari sistem yang diharapkan: V KESIMPULAN Dari hasil perancangan sistem yang telah penulis lakukan pada Kecamatan Purwodadi maka dihasilkan sebuah aplikasi dashboard pada Kantor Kecamatan Purwodadi. 1. Aplikasi dashboard dapat memberikan informasi mengenai laporan pengolahan data pengangguran pada kecamatan Purwodadi. 2. Aplikasi ini dibuat berbasis web mobile agar memudahkan masyarakat untuk mengetahui data-data pengganguran yang ada di Kecamatan Purwodadi. VI SARAN Berdasarkan hasil penelitian, ada beberapa saran yang dapat penulis sampaikan pada akhir dari penelitian skripsi akhir ini adalah sebagai berikut: 1. Setelah dibangun sebuah aplikasi dashboard berbasis web mobile pada Kantor Kecamatan Purowdadi ini diharapkan pegawai dari Kantor Kecamatan Purowdadi dapat mengolah data menjadi lebih baikyang telah disediakan oleh pihak instansi. 2. Aplikasi ini hanya mencakup data masyarakatyang ada di daerah Kecamatan Purwodadi saja, diharapkan nantinya aplikasiini dapat dikembangkan. VII DAFTAR PUSTAKA [1] Milda, Modul Pembelajaran Sistem Informasi Manajemen. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2013. [2] McLeod, Perancangan Algoritma Dasar dan Pemrograman. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2010. [3] Rusmanto, Perancangan Algoritma Dasar dan Pemrograman. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2011. [4] Jogiyanto, Perancangan Sistem Informasi Manajemen. Yogyakarta: Andi, 2013. [5] T. Sutabri, Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi, 2012. [6] E. P. Utomo, Adobe dreamweaver CS6. Yogyakarta: Andi, 2013. [7] A.. Rosa and Shalaludin, Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur dan Berorientasi Objek. 2014. [8] MADCOMS, Aplikasi Web Database dengandreamweaver dan PHP-MySQL. Yogyakarta: Andi, 2011. [9] Sibero Alexander, Web Programing Power Pack. Yogyakarta: Andi, 2013. [10] Anhar, Database Relasional Dengan MySQL. Yogyakarta: Andi, 2010. STMIK MUSIRAWAS Lubuklinggau 131