SISTEM PENGOLAHAN DAN PEMBUATAN IZIN PADA KANTOR PELAYANAN DAN PERIZINAN KOTA LUBUKLINGGAU. Andri Anto Tri Susilo

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN. dapat memudahkan pengelolahan dan memanfaatkan data secara efektif dan efesien. Kantor

BAB 2 LANDASAN TEORI. yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan. yang dimaksud dengan data dan informasi? Data adalah fakta fakta yang

PERANCANGAN APLIKASI PENGADAAN BARANG PADA PT PUPUK SRIWIDJAJA (Persero) KANTOR PEMASARAN PUSRI DAERAH LAMPUNG

BAB I PENDAHULUAN. (Hardware) dan juga berupa perangkat lunak (Software), tetapi mempunyai nilai

SISTEM INFORMASI HARGA PANGAN POKOK PADA KANTOR KETAHANAN PANGAN KOTA LUBUKLINGGAU

SISTEM INFORMASI DISTRIBUSI HANDPHONE PADA PT. AGUNG JAYA PONSELINDO PALEMBANG DENGAN MENGGUNAKAN DELPHI 2007 DAN SQL SERVER 2008

SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 3 BAYAT

SISTEM INFORMASI BANTUAN DAN PENANGGULANGAN BENCANA PADA DINAS SOSIAL PALEMBANG DENGAN MENGGUNAKAN DELPHI 2007 DAN SQL.

Jurnal Ilmiah d ComPutarE Volume 2 Juni 2012

SISTEM INFORMASI DATA GURU SE-KABUPATEN KARO PADA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN KARO. Dibuat Oleh: David Super Natanail Ginting 1A112034

BAB II LANDASAN TEORI. yang sama untuk mencapai suatu tujuan RAY[6]. dan lebih berarti bagi yang menerimanya RAY[6].

STMIK-MURA Lubuklinggau 1

SISTEM INFORMASI APLIKASI PENJUALAN PADA BUTIK BIG SIZE NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Esa Apriyana

BAB III LANDASAN TEORI. mahasiswa dan penempatan jurusan kepada setiap calon mahasiswa.

APLIKASI PENGOLAHAN DATA PELAYANAN KESEHATAN PADA PUSKESMAS INDERALAYA DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM BORLAND DELPHI 2007 DAN SQL SERVER 2008

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMBINAAN PANTI ASUHAN PADA PANTI ASUHAN MUHAMMADIYAH TEMBILAHAN. Abdur Rahim

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PROPERTI PADA KANTOR AGEN ELIZA & TEAM PROPERTI

SISTEM INFORMASI PELAYANAN KESEHATAN PEKERJA PADA PT. HOK TONG PALEMBANG MENGGUNAKAN DELPHI 2007 DAN SQL SERVER 2008

Perancangan dan Implementasi Realisasi Anggaran Pendapatan (Studi Kasus : Pengadilan Negeri Klas IB Pematangsiantar)

SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN DI PT AUSTRAL BYNA MUARA TEWEH KALIMANTAN TENGAH

SISTEM INFORMASI PEMBELIAN DAN PENGENDALIAN PRODUK PT. HEVEA MUARA KELINGI I PALEMBANG MENGGUNAKAN PEMROGRAMAN DELPHI 2007 DAN SQL SERVER 2008

BAB 1 PENDAHULUAN. data yang dibutuhkan, termasuk dalam bidang perhotelan. dimana orang tersebut berasal dari daerah lain.

SISTEM INFORMASI PELAYANAN PERIZINAN DAN PENANAMAN MODAL PADA BP3MD PROVINSI SUMATERA SELATAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

2.2.4 Nilai Informasi Pengertian Sistem Informasi Manfaat Sistem Informasi Komponen Sistem Informasi

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK

SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN DATA PASIEN RAWAT JALAN PADA KLINIK AKUPUNTUR DAN HOME CARE SEHAT MIGOENANI

SISTEM INFORMASI SIMPAN PINJAM DAN PEMBAGIAN SHU PADA KOPERASI PEGAWAI NEGERI SADAR MENGGUNAKAN PEMOGRAMAN DELPHI 2007 DAN SQL SERVER 2008

APLIKASI PENJUALAN BARANG SECARA MULTIUSER PADA DISTRO THINKER MATESIH KARANGANYAR

TUGAS AKHIR TUGAS AKHIR

SISTEM PELAYANAN PENGAJUAN PINJAMAN PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM LESTARI LUBUKLINGGAU

DESAIN DAN PUBLIKASI WEBSITE PENERIMAAN SISWA BARU PADA MTsS LABUH DENGAN MENGGUNAKAN BAHASA PEMOGRAMAN PHP

Sistem Informasi Pengelolaan Transportasi Pengiriman BBM Pada PT. Ratah Indah Samarinda

PERANCANGAN APLIKASI PENERIMAAN SISWA BARU SMP NEGERI 1 PUGUNG MENGGUNAKAN BAHASA PEMOGRAMAN VISUAL BASIC 6. Rion Wijaya 1, Yuri Fitrian 2

BAB III LANDASAN TEORI. Pembayaran dapat dilakukan secara tunai maupun kredit. Menjual atau penjualan

SISTEM INFORMASI LAPORAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) KOTA PALOPO

SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA ABSENSI KARYAWAN PADA PTPN II PATUMBAK

APLIKASI PENGOLAHAN DATA PELAYANAN PERBAIKAN MOBIL DAN PENJUALAN SPAREPART PADA PT NUSA SARANA CITRA BAKTI DENGAN MENGGUNAKAN DELPHI

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

SISTEM INFORMASI PENDATAAN PENDUDUK PADA KANTOR KEPALA DESA UJUNGRUSI KABUPATEN TEGAL

BAB II LANDASAN TEORI. Bagian dari administrasi yang khusus mencatat segala kejadian yang. keuangan suatu badan atau perkumpulan tiap-tiap saat.

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA ADMINISTRASI PADA HOTEL RIO RITA PALOPO

SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN KARYAWAN PADA CV. KIDANG MAS KENDAL

BAB III LANDASAN TEORI

APLIKASI PENGOLAHAN DATA GURU PADA DINAS PENDIDIKAN KOTA LUBUKLINGGAU DENGAN MENGGUNAKAN BAHASA PEMOGRAMAN VISUAL BASIC VERSI 6.0.

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer berasal dari bahasa Latin computare yang artinya menghitung. Jadi

BAB I PENDAHULUAN. saat pencatatan data para guru honorer memberikan Biodata kepada bagian TU

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 ANALISA PERANGKAT LUNAK BASIS DATA MULTIMEDIA

PEMBUATAN SISTEM CUSTOMER RELATIONSHIP MANAJEMEN PADA JAYA MANDIRI OPTIK SUBANG Muhammad Faizal *1, Ratih Anggraeni Putri #2

BAB 2 LANDASAN TEORI

KASUS : SISTEM INFORMASI TRANSAKSI SIMPAN PINJAM PADA KOPERASI

APLIKASI PENGOLAHAN DATA PEMASANGAN SPEEDY PADA KOPERASI PEGAWAI TELKOM (KOPEGTEL) DENGAN MENGGUNAKAN DELPHI 2007 DAN SQL.

SISTEM ADMINISTRASI PENJUALAN DAN PEMBELIAN PADA CV. MITRA PERKASA MOTOR PALEMBANG DENGAN MENGGUNAKAN BORLAND DELPHI 7.0 DAN SQL SERVER 2008

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan Teknologi Informasi (TI) hampir

SISTEM ADMINISTRASI KESISWAAN PADA SMKN 6 PALEMBANG DENGAN MENGGUNAKAN BAHASA PEMOGRAMAN DELPHI 2007 DAN SQL SERVER 2008

SISTEM INFORMASI RESERVASI RESORT WISATA PANTAI GEDAMBAAN KOTABARU. M. Kamil Saukani

RANCANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN PASIEN RAWAT JALAN BERBASIS VISUAL BASIC DI RUMAH SAKIT UMUM SUNDARI TAHUN 2015 ZULHAM DANI NAPITUPULU ABSTRAK

BAB II LANDASAN TEORI

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL...

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI BANK SUMSEL BABEL

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB I PENDAHULUAN. tidak lepas dari pesatnya perkembangan teknologi komputer, karena komputer

APLIKASI PENGOLAHAN DATA PEMBERIAN BONUS UNTUK SALES PADA PT. LAUTAN BERLIAN UTAMA MOTOR PRABUMULIH

BAB 2 LANDASAN TEORI. Data adalah fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol,

BAB 2 LANDASAN TEORI. Jogiyanto (2008, hal : 34) Suatu sistem dapat didefenisikan sebagai kumpulan

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ASURANSI PAKET PELANGGAN DI PANDU SIWI SENTOSA CABANG LODAYA BANDUNG

SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN GUDANG BENGKEL PADA AREMA MOTOR BENGKEL RESMI HONDA DENGAN DELPHI 2007 DAN SQL Server 2008

PERANGKAT LUNAK BANTU TRY OUT UJIAN NASIONAL BERBASIS MULTI USER MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 DAN MYSQL

SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN BIAYA SEKOLAH PADA SD AR-RAUDAH BANDAR LAMPUNG

BAB III LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN SARANA PRASARANA PEMBELAJARAN BERBASIS CLIENT SERVER DI STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

PELAPORAN KEUANGAN PADA YAYASAN KAMPOENG TAUHID SRIWIJAYA PALEMBANG

SISTEM INFORMASI PEMBIAYAAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR PADA PT. SURYA ABADI MORINDO PALEMBANG MENGGUNAKAN BORLAND DELPHI 2007 DAN SQL SERVER 2008

ABSTRAKSI. : Inventory, Stok, Barang Masuk, Barang Keluar.

SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA KEPENDUDUKAN PADA KECAMATAN TIANG PUMPUNG KEPUNGUT KABUPATEN MUSI RAWAS BERBASIS WEBSITE

BAB III LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. (DMC) merupakan perusahaan yang bergerak dibidang pembuatan produk

BAB III LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB I PENDAHULUAN Latar belakang Masalah. Koperasi merupakan suatu wadah yang dapat membantu masyarakat terutama

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH PERANCANGAN SISTEM INFORMASI HASIL PENELITIAN JURUSAN TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

PERANCANGAN APLIKASI PERHITUNGAN GAJI KARYAWAN PADA KAMPUS POLITEKNIK GANESHA MEDAN

APLIKASI PENGOLAHAN DATA MATERIAL KENDARAAN PADA PT BANIAH RAHMAT UTAMA DENGAN MENGGUNAKAN PEMOGRAMAN BORLAND DELPHI 7.0 DAN SQL SERVER 2008

SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN BARANG DI MINIMARKET xxx. Oleh : SITI EKA WAHYUNI Nim : SISTEM INFORMASI

Rancang Bangun Sistem Informasi Front-end Pada Optik TJ

JTI, Vol 6 No.1, Juni 2014 SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA KEPENDUDUKAN PADA KECAMATAN TIANG PUMPUNG KEPUNGUT KABUPATEN MUSI RAWAS BERBASIS WEBSITE

SISTEM INFORMASI PENUNTUTAN PADA BIDANG TINDAK PIDANA UMUM PADA KANTOR KEJAKSAAN TINGGI SUMATERA SELATAN

dengan sistem lainnya. Batas sistem inilah yang membuat sistem dipandang Segala sesuatu yang berada di luar sistem yang mempengaruhi sistem.

SISTEM INFORMASI PENGAGENDAAN SURAT KELUAR MASUKPADA SKPD KECAMATAN POLANHARJO DENGAN APLIKASI MULTI USER

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENDATAAN PENDUDUK TINGKAT DESA

Abstrak BAB I PENDAHULUAN

BAB II LANDASAN TEORI

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... viii DAFTAR GAMBAR... BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang... 1

BAB III LANDASAN TEORI. 3.1 Konsep Dasar Sistem Informasi Penggajian. yang saling berkaitan untuk mencapai tujuan tertentu.

BAB II LANDASAN TEORI

Transkripsi:

SISTEM PENGOLAHAN DAN PEMBUATAN IZIN PADA KANTOR PELAYANAN DAN PERIZINAN KOTA LUBUKLINGGAU (Dosen STMIK-MURA Lubuklinggau) ABSTRAK Sistem Informasi Pengolahan Data pada masa sekarang sudah bukan hal yang baru lagi bagi masyarakat pada umumnya maupun pemerintah pada khususnya, pengolahan data yang banyak dan penyajian informasi yang cepat, tepat dan akurat sangat dibutuhkan. Penelitian ini membuat rancangan Sistem Pengolahan Data Pembuat Izin Pada Kantor Pelayanan Perizinan Kota Lubuklinggau.Dari sistem yang lama dalam pembuatan laporan masih manual atau belum terkomputerisasi dengan baik, diharapkan dengan program dengan menggunakan Microsoft Visual Basic vesi 6.0 dalam membuat laporan bulanan akan lebih cepat, tepat dan akurat, serta mudah untuk mengetahui izin apa saja yang sudah habis masa berlakunya dan nama pengusaha serta alamat usahanya dimana akan lebih mudah untuk diketahui. Penelitian ini bertujuan merancang sistem pengolahan data pembuat izin agar dapat membantu pekerjaan pegawai yang lebih efektif dan efisien. Kata Kunci : Sistem Pengolahan Data Pembuat Izin Latar Belakang Pada masa sekarang ini kebutuhan akan informasi semakin meningkat dikarenakan sangat bermanfaat bagi perkembangan atau pembinaan Sumber Daya Manusia. Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi maka data yang diproses dapat dikerjakan dengan cepat, tepat dan akurat sehingga mendapatkan informasi yang diinginkan sesuai dengan tujuan. Salah satu fasilitas penunjang tersebut diantaranya adalah Komputer. Lubuklinggau mengalamai kendala dalam hal pengolahan data Pembuat Izin, dimana dalam pembuatan laporan bulanan pembuat izin, Kantor Pelyanan Perizinan masih menggunakan Microsoft Office Excel, sedangkan izin yang dikeluarkan perbulannya cukup banyak seperti jumlah pembuat izin pada tahun 2009 sebanyak 2.987 izin dengan rata-rata 249 izin perbulan. Sehubungan dengan hal tersebut diatas maka untuk mengatasi kendala yang berhubungan dengan data pembuat izin di Lubuklinggau, maka penulis tertarik membahasnya dalam bentuk Penelitian dengan Judul Sistem Pengolahan Data Pembuat Izin Pada Kantor Pelayanan Perizinan Kota Lubuklinggau. Identifikasi Masalah Bertitik tolak dari latar belakang diatas, data identifikasi yang penulis dapatkan di Kantor Pelayanan Perizinan Kota Lubuklinggau terdapat beberapa permasalahan sebagai berikut : a. Dalam membuat laporan bulanan, Staf Kantor Pelayanan Perizinan masih menggunakan Aplikasi Microsoft Office Excel, sedangkan laporan yang dibuat cukup banyak (ada 12 macam jenis izin), b. Untuk mengetahui Izin yang sudah habis masa berlaku cara mencarinya masih sistem manual. STMIK-MURA Lubuklinggau 12

Perumusan Masalah Adapun permasalahan yang dapat diangkat dalam penelitian ini adalah Bagaimana membuat sistem pengolahan data dalam membuat laporan bulanan dengan menggunakan aplikasi pemograman Ms. Visual Basic 6.0? sehingga dapat menghasilkan informasi yang cepat, tepat dan akurat. Landasan Teori Pengertian Sistem Sistem adalah sekumpulan elemen yang saling berhubungan untuk mencapai suatu tujuan (Eti, 2006:2). Sistem merupakan bagian-bagian yang beroperasi secara bersama-sama untuk mencapai beberapa tujuan (Pontjorini, 2006:3). Pengertian Informasi Informasi adalah sebuah pernyataan yang menjelaskan suatu peristiwa (suatu objek atau konsep) sehingga manusia dapat membedakan sesuatu dengan yang lainnya (Eti,2006:4). Informasi yaitu data yang telah diproses kedalam suatu bentuk yang mempunyai arti bagi penerima dan memiliki nilai nyata yang dibutuhkan untuk proses pengambikan keputusan saat ini maupun saat mendatang (Pontjorini,2006:4). Pengertian Sistem Informasi Sistem Informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan (Jogiyanto,2005:11). Istilah sistem informasi mengarah pada penggunaan teknologi komputer didalam organisasi untuk menyajikan informasi kepada pemakai. Sistem informasi berbasis komputer adalah sekumpulan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) yang dirancang untuk mengubah data menjadi informasi yang bermanfaat. (George,2005:5). Pengertian Pengolahan Pengolahan adalah proses, cara, perbuatan mengolah (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2007 : 796). Pengolahan adalah cara yang dilakukan untuk menghasilkan sesuatu. (www.pengolahan.com). Pengertian Data Data adalah keterangan atau bahan yang nyata yang dapat dijadikan dasar kajian, analisis atau kesimpulan (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2007 : 239). Data adalah Kumpulan dari angkaangka atau karakter-karakter yang tidak memiliki arti. Data dapat diolah sedemikian rupa sehingga menjadi informasi (www.kamus_komputer.com). Pengertian Pengolahan Data Pengolahan data adalah masa atau waktu yang digunakan untuk mendeskripsikan perubahan bentuk data menjadi informasi yang memiliki kegunaan (www.pengolahan_data.com). Pengolahan data berarti juga proses, cara, perbuatan mengolah data (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2007 : 796). Diagram Flow Data (DFD) Diagram Flow Data (DFD) adalah representasi grafik dari sebuah sistem. DFD menggambarkan komponen-komponen sebuah sistem, aliran-aliran data diantaranya komponen-komponen tersebut dan penyimpanan dari data tersbeut. (Sidarta,2005:65). Entity Relationship Diagram (ERD) Merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam basis data berdasarkan suatu persepsi bahwa real world terdiri dari objek-objek dasar yang mempunyai hubungan atau relasi antar objek-objek tersebut. (Marlinda,2006:17). STMIK-MURA Lubuklinggau 13

Microsoft Visual Basic 6.0 Microsoft Visual Basic 6.0 merupakan bahasa pemograman yang digunakan untuk membuat aplikasi Windows yang berbasis grafis GUI (Graphical User Interface). Visual Basic pertama kali diperkenalkan tahun 1991 yaitu untuk Dos dan Windows kemudian Visual Basic 3.0 diperkenalkan pada tahun 1993, dan pada akhir tahun 1995 diperkenalkan Visual Basic 4.0 serta mendapat dukungan untuk aplikasi 32 bit. Visual Basic 6.0 dirilis pada akhir tahun 1998 yang terdiri dari tiga edisi Visual Basic yaitu : Standard Edition, merupakan produk dasar, Professional Edition, berisi tambahan Microsoft Jet Data Acces Engine (data base) dan pembuatan server OLE automation, Enterprise Edition adalah Client Server. Visual Basic merupakan event drivent programming (program terkendali) artinya program menunggu sampai adanya respon dari pemakai berupa event atau kejadian tertentu (tombol di klik, menu dipilih dan lain-lain). Analisis Sistem Sistem yang lama Pegolahan Data Pembuat Izin pada Lubuklinggau pada saat ini masih menggunakan pencatatan yang sederhana, yaitu masih dicatat dan direkap merupakan sebuah masalah yang sering terjadi pada Lubuklinggau khususnya pada saat membuat laporan bulanan data pembuat izin dan jumlah izin yang sudah dikeluarkan setiap bulannya. Sistem yang baru Untuk mengatasi masalah pada sistem yang lama perlu adanya sistem baru yang menggunakan bahasa pemograman Microsoft Visual Basic yang terhubung kedalam database, sehingga datanya dapat diakses oleh pemakai secara langsung dengan cepat, tepat dan akurat. Desain Sistem Sistem pengolahan data pembuat izin merupakan sistem yang didukung dengan perangkat komputer dan program aplikasi sehingga proses yang terjadi tidak membutuhkan waktu yang lama, dimana pada sistem ini menggunakan Microsoft Visual Basic yang merupakan aplikasi pemrograman yang menggunakan konsep pemrograman Visual. Konsep Visual menawarkan begitu banyak kemudahan dalam merancang suatu program. Data Flow Diagram (DFD) a. Diagram Konteks Diagram konteks (level 0) menjelaskan uraian tentang alur data Sistem pengolahan data pembuat izin pada Kantor Pelayanan Perizinan Kota Lubuklinggau dimana melibatkan staf pengelola Izin, Kasubbag Tata Usaha, dan kepala kantor yang saling berinteraksi dengan prosedur kerja. Diagram konteksnya dapat dilihat pada gambar. Bukti Registrasi Pemohon Sistem Pengolahan Data Pembuat Izin Kepala Kantor Data Pomohon Izin Data Pemohon Izin Lap. Data Pembuat Izin Perbulan Laporan Data Rekapitulasi Izini b. Data Flow Diagram Level 1 Pegawai Diagram konteks (level 1) menjelaskan uraian tentang alur data Sistem Informasi pengolahan data pembuat izin pada Lubuklinggau dimana melibatkan staf Tata STMIK-MURA Lubuklinggau 14

Usaha sebagai entity yang berperan untuk membuat laporan bulanan dan perekapan jumlah pembuat izin perbulan, kemudian staf tata usaha memasukkan data pemegang izin untuk dilakukan perekapan data jumlah pemegang izin, setelah data diolah dan menjadi sebuah laporan, lalu laporan tersebut ditujukan kepada Kepala Kantor. Entity tersebut saling berinteraksi dengan prosedur kerja untuk menghasilkan suatu informasi yang bermanfaat, dan akurat. Diagram Context (Level 1) dapat dilihat pada Gambar. Desain Tabel Data Pada desain File menjelaskan fieldfield yang digunakan dalam pembuatan program, antara lain : a. Tabel Desain File Data Pemohon Izin Pemohon 1.0 Pengolahan Data Pemohon Izin Data Pemohon Izin Staf Pengelola Izin 1.1 Pengolahan Data Jenis Izin & Perekapan Izin Data Jenis Izin Izin Data Perekapan Izin b. Tabel Desain File Data Pegawai 1.2 Pembuatan Laporan - Lap. Pembuat Izin Perbulan - Lap. Pembuat Izin Keseluruhan - Lap. Rekapitulasi Jumlah Pembuat Izin Kepala Kantor c. Tabel Desain File Data Jenis Izin Entity Relationship Diagram (ERD) Entity relationship diagram digunakan untuk merancang database. ERD menggambarkan hubungan antara field-field yang ada. Adapun gambar Entity Relationship Diagram (ERD) sistem informasi pengolahan data pembuat izin pada Lubuklinggau. 3.5.4 Relasi Tabel Data Relasi Tabel Data menghubungkan bagian-bagian yang terkait yang saling berhubungan untuk digunakan dalam merancang suatu tabel database seperti kita lihat pada gambar. STMIK-MURA Lubuklinggau 15

rekapitulasi jumlah pembuat Izin perbulan. Tampilan menu utama dapat dilihat pada gambar. Kelayakan Operasional. Penelitian terhadap kelayakan operasi yang digunakan untuk mengukur apakah sistem yang akan dikembangkan nantinya dapat dioperasikan dengan baik atau tidak di Kantor Pelayanan Perizinan Kota Lubuklinggau. Form Input Data a. Form Data Pegawai Form Data pegawai berguna untuk mencatat data, memperbaiki, menyimpan dan menghapus data barang. Dapat dilihat pada gambar. Kelayakan Ekonomi Kelayakan ini digunakan untuk mengetahui apakah sistem yang akan dibuat dapat dibiayai dan menguntungkan. Untuk itu yang terpenting dan harus diperhatikan adalah seberapa dana yang akan digunakan dalam pembuatan sistemnya, sementara dana yang akan dikeluarkan nantinya hanya untuk instal software dalam hal ini Visual Basic Versi 6.0 yang akan digunakan pada sistem nantinya. Implementasi Sistem Form Menu Utama Menu Utama adalah form utama pada program. Form menu utama berguna untuk mengolah form lain. Pada form menu utama dapat memanggil form lain misalnya form input Data Jenis Izin, input pemegang Izin, laporan pembuat izin perbulan, laporan b. Form Data Pemohon Izin Form data Pemohon Izin berguna untuk penginputan data pemohon izin, menyimpan dan menghapus data pemegang Izin. Dapat dilihat pada gambar. STMIK-MURA Lubuklinggau 16

c. Form Input Jenis Izin Form Input Jenis Izin berguna untuk mencatat, memperbaiki, menyimpan dan menghapus Jenis Izin. Dapat dilihat pada gambar. Form Output Jika ingin menampilkan form laporan Data Pembuat Izin perbulan, maka klick menu laporan lalu pilih Jenis Izin dan pilih Bulan, dan sebelum melihat laporan bulanan maka kita akan mengisi data jenis Izin dan pada bulan apa, baru kita dapat melihat atau mencetak laporan bulanan pemegang izin perbulan. Seperti kita lihat pada gambar dibawah ini : KESIMPULAN Dari analisa dan pembahasanpembahasan yang telah dilakukan sebelumnya, maka sistem pengolahan data pembuat izin pada Kantor Pelayanan Perizinan Kota Lubuklinggau dirancang sistem baru yang lebih efektif dan efisien dengan menggunakan pemograman Visual Basic Versi 6.0 agar dapat memanfaatkan sistem terkomputerisasi yang menghasilkan informasi yang cepat, tepat dan akurat. SARAN Dari kesimpulan diatas, dan setelah dilihat dari hasil penelitian yang dilakukan maka dapat dikemukakan beberapa saran yang diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan lebih lanjut dalam upaya peningkatan pengolahan data inventaris barang. Adapun saran-saran yang dianggap perlu yakni : 1. Penggantian sistem dari sistem yang lama ke sistem yang baru butuh waktu penyesuaian. Untuk penggantian sistem tersebut dapat dilakukan secara bertahap disamping itu sistem yang lama dan sistem yang baru dapat dipakai secara bersama atau bergandengan. Hal ini tidak akan mengganggu aktifitas, sampai dengan sistem yang baru dapat diterima oleh pemakai sistem. STMIK-MURA Lubuklinggau 17

2. Dalam penerapan sistem yang baru ini maka terlebih dahulu harus dilakukan penyesuaian dengan sistem yang ada atau sistem yang sedang berjalan, sehingga sistem yang baru tersebut terasa keunggulan dan kelebihannya dibandingkan dengan sistem yang sedang berjalan saat ini. Perlu dilakukan pelatihan dan pengenalan kepada pegawai yang terkait dengan sistem yang akan diterapkan, minimal pegawai tersebut mengetahui dan mengerti sedikit tentang aplikasi yang diterapkan. DAFTAR PUSTAKA Al Fatta Muhammad, 2007. Perancangan Sistem Informasi. Andi Yogyakarta Gulo W. 2002. Metodelogi Penelitian. PT. Gramedia Widiasarana Indonesia. Jakarta. Jogiyanto, 2005. Analisis dan Desain. Andi. Yogyakarta. Kurniadi, 1999. Pemrograman Microsoft Visual Basic 6.0. PT. Elek Media Kompotindo Jakarta. Kantor Pelayanan Perizinan, 2009. Profil Kantor Pelayanan Peizinan. Lubuklinggau Leni Sidharta, 2003. Pengantar Sistem Informasi Bisnis. PT. Elek Media Kompotindo. Marlinda, 2006. Sistem Basis Data. Andi Yogyakarta Pontjorini, 2006. Sistem Informasi Manajemen. PT. Elek Media Kompotindo Jakarta. STMIK-MURA Lubuklinggau 18