KETERBUKAAN INFORMASI DALAM RANGKA MEMENUHI PERATURAN BAPEPAM-LK NO. IX.E.1 SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI
|
|
- Teguh Muljana
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 KETERBUKAAN INFORMASI DALAM RANGKA MEMENUHI PERATURAN BAPEPAM-LK NO. IX.E.1 SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI DALAM RANGKA MEMENUHI KETENTUAN PERATURAN BAPEPAM-LK NOMOR IX.E.1 TENTANG TRANSAKSI AFILIASI DAN BENTURAN KEPENTINGAN TERTENTU, YANG MERUPAKAN LAMPIRAN KEPUTUSAN KETUA BAPEPAM-LK NOMOR KEP-412/BL/2009 TANGGAL 25 NOVEMBER Direksi dan Dewan Komisaris PT Sorini Agro Asia Corporindo Tbk. ( Perseroan ) baik secara sendiri-sendiri maupun bersama-sama, bertanggung jawab sepenuhnya atas kebenaran dan kelengkapan informasi sebagaimana diungkapkan didalam keterbukaan informasi ini, dan setelah melakukan penelitian secara seksama, menegaskan bahwa tidak ada fakta penting yang tidak diungkapkan atau dihilangkan sehingga menyebabkan informasi yang diberikan dalam keterbukaan informasi ini menjadi tidak benar dan atau menyesatkan. ( PERSEROAN ) Berkedudukan di Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur Bidang Usaha Usaha industri yang bahan bakunya berasal dari nabati serta produk lanjutannya dan memperdagangkan produk yang terbuat dari bahan nabati Kantor Pusat Wisma 46 Kota BNI, Lantai 24 Jl. Jenderal Sudirman, Kav. 1 Jakarta Telepon: (021) Fax: (021) Pabrik Jalan Raya Gempol, Pandaan, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur Keterbukaan informasi ( Keterbukaan Informasi ) ini, memuat informasi mengenai transaksi yang akan dilaksanakan oleh Perseroan dengan pihak terafiliasi sebagaimana diatur dalam Peraturan Bapepam dan LK No. IX.E.1 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu, Lampiran Keputusan Bapepam dan LK No. Kep-412/BL/2009 tanggal 25 November 2009 ("Peraturan IX.E.1 ) Keterbukaan Informasi ini diterbitkan di Jakarta pada tanggal 2 Mei 2012
2 DEFINISI Bapepam-LK Peraturan No. IX.E.1 Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Peraturan No. IX.E.1 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu, sebagaimana dilampirkan dalam Keputusan Ketua Bapepam-LK No. KEP-412/BL/2009 tanggal 25 November Peraturan No. IX.E.2 Peraturan No. IX.E.2 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha Utama, sebagaimana dilampirkan dalam Keputusan Ketua Bapepam-LK No. KEP-614/BL/2011 tanggal 28 November Perseroan PT Sorini Agro Asia Corporindo Tbk., suatu perseroan terbatas terbuka yang didirikan berdasarkan hukum Negara Republik Indonesia, berkedudukan di Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Undang-Undang Pasar Modal Undang-undang No. 8 tahun 1995 tanggal 10 November 1995 tentang Pasar Modal. PENDAHULUAN Keterbukaan Informasi ini dibuat dalam rangka memenuhi ketentuan angka 2 Peraturan Bapepam-LK No. IX.E.1. yang mewajibkan Perseroan untuk melakukan keterbukaan informasi kepada publik sehubungan dengan Transaksi Afiliasi. Perseroan dan PT. Cargill Indonesia merupakan pihak terafiliasi sebagaimana yang dimaksud dengan Undang-Undang Pasar Modal. I. Uraian Singkat Mengenai Perseroan A. Riwayat Singkat Perseroan didirikan dengan nama PT SORBITOL INTI MURNI CORPORATION (disingkat PT SORINI CORPORATION ), berkedudukan di Surabaya, berdasarkan Akta No. 11 tanggal 7 Pebruari 1983 dengan judul Perseroan Terbatas PT SORBITOL INTI MURNI CORPORATION (PT SORINI CORPORATION), yang kemudian diubah berturut-turut dengan Akta No. 14 tanggal 12 Nopember 1983 dengan judul Perobahan, Akta No. 17 tanggal 14 September 1985 dengan judul Perobahan, Akta No. 2 tanggal 2 Oktober 1985 dengan judul Perobahan, keempat `akta tersebut minutanya dibuat dihadapan Sastra Kosasih, Notaris di Surabaya, yang telah memperoleh pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Keputusannya No. C HT01.01.TH.85 tertanggal 25 Oktober 1985 dan didaftarkan dalam buku daftar di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Surabaya, tanggal 11 Nopember 1985, berturut-turut di bawah No. 1009/1985, No. 1010/1985, No. 1011/1985, No. 1012/1985 dan No. 1013/1985, serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 97 tanggal 3 Desember 1985, Tambahan No. 1473/1985 Anggaran dasar Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan antara lain sebagai berikut : Pada tahun 1992 berdasarkan akta No. 76 tanggal 15 Mei 1992 dibuat oleh Amrul Partomuan Pohan, SH, LLM, Notaris di Jakarta, telah disetujui perubahan seluruh ketentuan anggaran dasar Perseroan sehubungan dengan penawaran umum saham Perseroan kepada masyarakat (go public), termasuk mengubah tempat kedudukan Perseroan menjadi berkedudukan di Kecamatan Gempol, Kabupaten 2
3 Pasuruan, Jawa Timur. Akta perubahan anggaran dasar tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Keputusan No. C HT Th92 tanggal 19 Juni 1992, dan telah didaftarkan dalam buku register di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Kabupaten Pasuruan di Bangil di bawah No. 26/1992 tanggal 11 Agustus 1992 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 86 tanggal 27 Oktober 1992, Tambahan No. 5378/1992. Pada tahun 2007, berdasarkan akta No. 44 tanggal 31 Mei 2007 dibuat oleh Dr. Amrul Partomuan Pohan, SH, LLM, Notaris di Jakarta, yang selanjutnya dinyatakan kembali dalam akta No. 5 tanggal 5 Juni 2007, dibuat dihadapan Dr. Amrul Partomuan Pohan, SH, LLM, Notaris di Jakarta, antara lain telah disetujui perubahan beberapa ketentuan anggaran dasar Perseroan yaitu berkenaan dengan (i) perubahan nama Perseroan menjadi PT SORINI AGRO ASIA CORPRIONDO Tbk, berkedudukan di Gempol, Kabupaten Daerah Tingkat II Pasuruan, Jawa Timur, (ii) perubahan maksud dan tujuan serta kegiatan usaha, dan (iii) pemecahan nilai nominal saham (stock split) dari semula Rp 500,- (lima ratus Rupiah) untuk setiap saham menjadi Rp 100,- (seratus Rupiah). Perubahan anggaran dasar Perseroan tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia sebagaimana Keputusannya No. W HT TH.2007 tanggal 9 Juli 2007 dan telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan di Kantor Pendaftaran Perusahaan Kabupaten Pasuruan di bawah No. 438/BH.13.26/VII/2007 tanggal 25 Juli 2007, serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 75 tanggal 18 September 2007, Tambahan No. 9419/2007. Pada tahun 2008, berdasarkan akta No. 16 tanggal 13 Mei 2008, yang selanjutnya dinyatakan kembali dalam akta No. 21 tanggal 9 Juni 2008 dibuat dihadapan Dr. Amrul Partomuan Pohan, SH, LLM, Notaris di Jakarta, telah disetujui perubahan seluruh ketentuan anggaran dasar Perseroan dalam rangka penyesuaian dengan UUPT, termasuk mengubah maksud dan tujuan serta kegiatan usaha Perseroan. Perubahan anggaran dasar tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia sebagaimana Keputusan No. AHU AH Tahun 2008 tanggal 25 Juli 2008, telah dicatat dalam Daftar Perseroan di bawah No. AHU AH Tahun 2008 tanggal 25 Juli Pada tahun 2011, berdasarkan akta No. 22 tanggal 26 Januari 2011, dibuat oleh Dr. Amrul Partomuan Pohan, SH, LLM, Notaris di Jakarta, yang selanjutnya dinyatakan kembali dalam akta No. 1 tanggal 7 April 2011, dibuat dihadapan Dr. Amrul Partomuan Pohan, SH, LLM, Notaris di Jakarta, telah disetujui perubahan pasal 19 ayat 3 Anggaran Dasar Perseroan mengenai tahun buku, yaitu dimulai sejak tanggal 1 Juni sampai dengan tanggal 31 Mei tahun berikutnya, pada setiap akhir bulan Mei buku Perseroan ditutup. Perubahan anggaran dasar Perseroan tersebut telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, berdasarkan surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk No. AHU-AH tanggal 3 Mei 2011, dikeluarkan oleh Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum atas nama Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, telah dicatat dalam Daftar Perseroan di bawah No. AHU AH Tahun 2011 tanggal 3 Mei Perubahan berikutnya berdasarkan akta No. 8 tanggal 18 April 2011 dibuat dihadapan Dr. Amrul Partomuan Pohan, SH, LLM, Notaris di Jakarta, berkenaan dengan peningkatan modal disetor/ditempatkan Perseroan hasil pelaksanaan Management Stock Option Program (MSOP). Perubahan anggaran dasar tersebut telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, berturut-turut berdasarkan (i) surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk No. AHU-AH tanggal 6 Juni 2011, dikeluarkan oleh Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum atas nama Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, telah dicatat dalam Daftar Perseroan di bawah No. AHU AH Tahun 2011 tanggal 6 Juni 2011, (ii) surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk No. AHU-AH tanggal 6 Juni 2011, dikeluarkan oleh Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum atas nama Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, telah dicatat dalam Daftar Perseroan di bawah No. AHU AH Tahun 2011 tanggal 6 Juni
4 Perubahan terakhir akta notaris No. 33 tanggal 28 November 2011 yang dibuat oleh Ashoya Ratam, S.H., LLM, notaris di Jakarta Selatan, yang telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. AHU-AH dan No. AHUAH tanggal 8 Desember 2011 perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar Perseroan dan Penerimaan Pemberitahuan Perubahaan Data Perseroan. Tahun 2011 pada bulan Januari 2011, terjadi pengambilalihan saham Perseroan oleh PT Cargill Foods Indonesia atas saham yang dimiliki PT AKR Corporindo Tbk dan UOB KAY HIAN Ltd sebanyak 68,82 % dalam Perseroan, sehingga PT Cargill Foods Indonesia menjadi pengendali baru dalam Perseroan. Guna memenuhi ketentuan peraturan Bapepam & LK, PT Cargill Foods Indonesia telah melakukan penawaran tender saham yang dimilik pemegang saham publik. Sehingga setelah penawaran tender dilaksanakan kepemilikan saham PT Cargill Foods Indonesia dalam Perseroan menjadi 97,99 %. B. Kegiatan Usaha Maksud dan tujuan Perseroan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasarnya ialah berusaha dalam berbagai rupa usaha industri yang bahan bakunya berasal dari bahan nabati serta produk lanjutannya dan memperdagangkan produk yang dibuat dari bahan nabati, serta perdagangan pupuk, dan menjalankan usaha agroindustri. Untuk mencapai maksud dan tujuan dimaksud, Perseroan dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut : a. menjalankan usaha untuk pengadaan dan untuk menghasilkan bahan baku nabati serta bahan baku lainnya yang diperlukan dalam proses produksi tersebut di atas; b. menjalankan usaha industri yang mempergunakan produk yang dihasilkan menurut sub a di atas; c. memperdagangkan hasil produksi yang dimaksud dalam sub a dan b di atas dan produk sampingannya; d. memperdagangkan produk lainnya yang dibuat dari nabati; e. mengusahakan angkutan dan kemasan untuk produk yang dihasilkan menurut sub a, sub b dan sub d di atas; f. menjalankan usaha perdagangan sebagai distributir pupuk (termasuk pupuk bersubsidi); g. menjalankan usaha agroindustri (termasuk usaha dalam kerangka pembuatan bioetanol); h. menjalankan usaha di bidang kehutanan termasuk hutan tanaman industri (HTI), hutan konversi, kebun kredit kehutanan, konsesi hutan, tanaman kehutanan dan tanaman-tanaman lainnya yang dapat diusahakan di kawasan hutan termasuk pendistribusian, pengolahan dan penjualan hasilnya. Dalam kegiatan operasional Perseroan memproduksi Sorbitol, Starch dan berbagai Starch sweeterners. C. Struktur Modal dan Kepemilikan Saham Berdasarkan Daftar Pemegang Saham Perseroan per tanggal 31 Maret 2012, yang diterbitkan PT Sirca Datapro Perdana selaku Biro Administrasi Efek, struktur permodalan dan susunan pemegang saham Perseroan adalah : 4
5 Masing-masing memiliki nilai Struktur Permodalan nominal sebesar Rp. 100 Jumlah Nilai (Rp) Saham Modal Dasar % Modal Ditempatkan dan Disetor Pemegang Saham PT Cargill Foods Indonesia Masyarakat ,99 2,01 Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor ,00 D. Pengurus dan Pengawas Perseroan Berdasarkan Akta No. 33, tanggal 28 November 2011, yang dibuat dihadapan Ashoya Ratam, S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta Selatan, susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan adalah sebagai berikut: Dewan Komisaris: Presiden Komisaris : Abraham Cornelis Klaiejsen Komisaris : Syed Munirul Hasan Komisaris Independen : I Nyoman Tjager Direksi: Presiden Direktur : Gerrit Jan Nicolaas Hueting Direktur : Sunit Kumar Dhoka Direktur : Jayaram Philkana Direktur : Moeljono Tedjo Direktur : Kanwarlal Motilal Chopra Direktur : Ivan Kupin II. Uraian Singkat Mengenai Pihak Terafiliasi A. Riwayat Singkat PT Cargill Indonesia (disingkat PT CI ) yang merupakan suatu perseroan terbatas, yang didirikan berdasarkan hukum negara Republik Indonesia, berkedudukan di Jakarta. PT CI didirikan dalam rangka Undang-undang Nomor 1 Tahun 1967 juncto Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1970 tentang Penanaman Modal Asing (PMA), yang dicabut dan diganti dengan Undang-undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal, yang perubahan seluruh anggaran dasarnya sesuai dengan Undang- Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dimuat dalam Akta tanggal 18 September 2008 Nomor 25 dan ditegaskan kembali dalam Akta tanggal 24 Desember 2008 nomor 30 yang keduanya dibuat dihadapan Adrian Djuani, Sarjana Hukum, Notaris di Jakarta, dan telah mendapat 5
6 persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan tanggal 20 Maret 2009 Nomor: AHU AH tahun 2009, serta telah diumumkan dan dimuat dalam Berita Negara Republik Indonesia tanggal 28 Juli 2009 Nomor 60, Tambahan nomor 19578, dan perubahan terakhir dimuat dalam Akta nomor 7 tanggal 11 Agustus 2011 yang dibuat dihadapan Amelia Kasih, S.H., M.Kn., Notaris di Bekasi, dan telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia tanggal 24 Agustus 2011 Nomor: AHU-AH tahun B. Kegiatan Usaha Maksud dan tujuan usaha dari PT CI sesuai dengan Anggaran Dasarnya ialah bidang industri pakan ternak, pengolahan biji cokelat, minyak inti sawit, minyak kelapa, minyak biji sawit, bungkil kelapa dan bungkil inti sawit, ekspor dan perdagangan produk-produk dari minyak kelapa, minyak inti sawit dan minyak biji sawit, serta seluruh hasil produk turunannya, importir umum, distribusi dan jasa konsultasi manajemen di bidang pemrosesan, pengawasan mutu dan logistik. C. Struktur Modal dan Kepemilikan Saham Berdasarkan Anggaran Dasar dari PT CI, struktur modal dan kepemilikan saham PT CI adalah sebagai berikut: Masing-masing memiliki nilai Struktur Permodalan nominal sebesar Rp Jumlah Nilai (Rp) Saham Modal Dasar % Modal Ditempatkan dan Disetor Pemegang Saham Cargill Incorporated Cargill Asia Pacific Ltd. LLC Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor ,00 D. Susunan Pengurus PT CI Berdasarkan akta nomor dalam Akta nomor 7 tanggal 11 Agustus 2011 yang dibuat dihadapan Amelia Kasih, S.H., M.Kn., Notaris di Bekasi, dan telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia tanggal 24 Agustus 2011 Nomor: AHU-AH tahun 2011, susunan pengurus PT CI adalah sebagai berikut: Dewan Komisaris: Presiden Komisaris Komisaris : Jeral Sylvester D Souza : Syed Munirul Hasan Direksi Presiden Direktur Direktur : Lucy Tjahjadi : Akkarit Boontawee 6
7 II. INFORMASI MENGENAI TRANSAKSI AFILIASI A. Latar Belakang dan Alasan Dilakukannya Transaksi Afiliasi Dengan dilakukannya transaksi afiliasi ini Perseroan dapat memanfaatkan bantuan atau jasa dari afiliasinya, PT CI, berupa dukungan kemampuan dan konsultasi ahli dalam bidang kepatuhan dan hubungan korporasi perusahaan yang dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi pertumbuhan kinerja Perseroan serta peningkatan nilai bagi pemegang saham. Perseroan juga tidak perlu untuk menambah/memperkerjakan tenaga-tenaga ahli sendiri atau menunjuk pihak luar sehingga dapat dilakukan efisiensi oleh Perseroan. B. Uraian Mengenai Transaksi Afiliasi PT CI memberikan jasa-jasa konsultasi kepada Perseroan di bidang kepatuhan dan hubungan korporasi sebagaimana diatur di dalam Perjanjian Kerjasama yang ditandatangani tanggal 1 Mei C. Objek dan Nilai Transaksi Jasa-jasa yang diberikan meliputi jasa-jasa konsultasi, supervisi, perencanaan, komunikasi dan arahan serta pelatihan internal di bidang kepatuhan dan hubungan korporasi perusahaan. Imbalan jasa yang dibayarkan atas jasa-jasa tersebut di atas adalah berdasarkan biaya yang dikeluarkan sehubungan dengan pemberian jasa tersebut ditambah biaya administrasi (mark-up) sebesar 6%. Nilai transaksi pemberian jasa tersebut tidak melebihi Rp ,- (Lima Milyar Rupiah) dan tidak melebihi 0.5% dari seluruh modal disetor Perseroan, dengan demikian transaksi tersebut termasuk dalam Transaksi Afiliasi yang hanya wajib dilaporkan kepada Bapepam-LK, sebagaimana dimaksud dalam Peraturan No.IX.E.1. D. Pihak Yang Melakukan Transaksi Afiliasi dan Hubungannya Dengan Perseroan PT CI adalah suatu badan usaha yang didirikan serta tunduk dibawah hukum negara Republik Indonesia, yang berkedudukan di Jakarta, berkantor pusat di Wisma 46 Kota BNI, Jalan Jend. Sudirman Kav 1, Jakarta 10220, Indonesia, yang berdasarkan anggaran dasarnya, bergerak dalam bidang industri pakan ternak, pengolahan biji coklat, minyak inti sawit, minyak kelapa, minyak biji sawit, bungkil kelapa dan bungkil inti sawit, ekspor dan perdagangan produk-produk dari minyak kelapa, minyak inti sawit dan minyak biji sawit serta seluruh hasil produk turunannya, importer umum, distribusi dan jasa konsultasi manajemen di bidang pemrosesan, pengawasan mutu dan logistik. Adapun sifat afiliasi dengan Perseroan serta kepemilikan sahamnya akan diuraikan dalam penjelasan dibawah ini. E. Sifat Hubungan Afiliasi Pihak Yang Melakukan Transaksi Afiliasi Sifat hubungan afiliasi pihak yang melakukan Transaksi Afiliasi adalah bahwa PT CI sebagai pemberi jasa manajemen merupakan perusahaan terafiliasi dengan Perseroan yang mempunyai hubungan kepemilikan yang sama dengan Perseroan secara tidak langsung dari pemegang saham utama Perseroan yaitu PT Cargill Foods Indonesia, sebagaimana ditunjukkan di dalam bagan ini: 7
8 Transaksi Afiliasi ini bukan merupakan Transaksi Afiliasi yang dikecualikan dari kewajiban melakukan keterbukaan informasi kepada Bapepam-LK dan masyarakat sebagaimana diatur dalam Peraturan Bapepam-LK No. IX.E.1. Oleh karenanya sesuai dengan Peraturan Bapepam-LK dan mengumumkan kepada masyarakat paling lambat akhir hari kerja kedua setelah terjadinya Transaksi Afiliasi. Transaksi Afiliasi bukan merupakan transaksi yang mengandung Benturan Kepentingan sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Bapepam-LK No. IX.E.1., karena tidak terdapat perbedaan kepentingan ekonomis Perseroan dengan kepentingan ekonomis PT CI (sebagai Afiliasi Perseroan) dalam Transaksi Afiliasi tersebut yang dapat merugikan Perseroan. Transaksi Afiliasi antara Perseroan dengan PT CI dalam bentuk Perjanjian Kerjasama tidak termasuk dalam pengertian Transaksi Material sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Bapepam-LK No. IX.E.2. 8
9 III. PERNYATAAN DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS Sehubungan dengan Transaksi Afiliasi tersebut diatas, dengan ini Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan menyatakan bahwa kami bertanggung jawab penuh atas kebenaran dari seluruh informasi yang termuat dalam Keterbukaan Informasi ini. Sepanjang pengetahuan kami, semua fakta dan pendapat material yang diberikan dalam Keterbukaan Informasi ini adalah benar dan wajar serta tidak ada faktafakta penting lainnya yang telah diabaikan dalam Keterbukaan Informasi yang dapat menyebabkan Keterbukaan Informasi ini menjadi tidak benar dan/atau menyesatkan. IV. INFORMASI TAMBAHAN Pemegang Saham yang mempunyai pertanyaan atau memerlukan informasi tambahan sehubungan dengan Keterbukaan Informasi ini dapat menghubungi: Corporate Secretary PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk. Wisma 46 Kota BNI, Lantai 24, Jl. Jendral Sudirman, Kav. 1 Jakarta Indonesia Telepon : Faksimili : Jakarta, 2 Mei 2012 Direksi Perseroan 9
KETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI. PT. ERAJAYA SWASEMBADA TBK ( Perseroan ) Berkedudukan di Jakarta, Indonesia
KETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI PT. ERAJAYA SWASEMBADA TBK ( Perseroan ) Berkedudukan di Jakarta, Indonesia KEGIATAN USAHA UTAMA: Distribusi dan pedagang ritel produk dan layanan
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI
KETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI DALAM RANGKA MEMENUHI PERATURAN NOMOR IX.E.1. TENTANG TRANSAKSI AFILIASI DAN BENTURAN KEPENTINGAN TRANSAKSI TERTENTU, LAMPIRAN DARI KEPUTUSAN
Lebih terperinciPT Nusantara Pelabuhan Handal Tbk ( Perseroan )
1 KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM PT NUSANTARA PELABUHAN HANDAL TBK DALAM RANGKA PENAMBAHAN MODAL DENGAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU Informasi ini dibuat dan ditujukan kepada para
Lebih terperinciPT MNC KAPITAL INDONESIA TBK.
PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN INFORMASI ATAS KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM PT MNC KAPITAL INDONESIA TBK TERKAIT RENCANA PENAMBAHAN MODAL TANPA HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU INFORMASI
Lebih terperinciPERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN KETERBUKAAN INFORMASI RENCANA PENAMBAHAN MODAL TANPA HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU
PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN KETERBUKAAN INFORMASI RENCANA PENAMBAHAN MODAL TANPA HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU INFORMASI SEBAGAIMANA TERCANTUM DALAM PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN INFORMASI ATAS KETERBUKAAN
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI PT SARANACENTRAL BAJATAMA Tbk
KETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI PT SARANACENTRAL BAJATAMA Tbk Bidang Usaha: Industri untuk berbagai pekerjaan khusus terhadap logam dan barang-barang dari logam. KANTOR PUSAT:
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI DALAM RANGKA MEMENUHI PERATURAN BAPEPAM-LK NO. IX.E.1 DAN IX.E.2 BERKAITAN DENGAN RENCANA TRANSAKSI AFILIASI & MATERIAL
KETERBUKAAN INFORMASI DALAM RANGKA MEMENUHI PERATURAN BAPEPAM-LK NO. IX.E.1 DAN IX.E.2 BERKAITAN DENGAN RENCANA TRANSAKSI AFILIASI & MATERIAL Direksi dan Dewan Komisaris PT Sorini Agro Asia Corporindo
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI
KETERBUKAAN INFORMASI Dalam rangka memenuhi Peraturan Bapepam LK No. IX.E.1 Tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu ALAMAT Kantor Pusat: Jl. Industri No. 5 POBOX 14 Cilegon
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM TENTANG RENCANA PENAMBAHAN MODAL TANPA MEMBERIKAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU
KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM TENTANG RENCANA PENAMBAHAN MODAL TANPA MEMBERIKAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU Keterbukaan Informasi ini dibuat dan dilakukan dalam rangka memenuhi Peraturan
Lebih terperinciPT MNC Sky Vision Tbk
PT MNC Sky Vision Tbk PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM TERKAIT RENCANA PENAMBAHAN MODAL DENGAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU ( HMETD ) I. INFORMASI MENGENAI
Lebih terperinciINFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM TERKAIT DENGAN TRANSAKSI AFILIASI PT BARITO PACIFIC Tbk
INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM TERKAIT DENGAN TRANSAKSI AFILIASI PT BARITO PACIFIC Tbk KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM ( KETERBUKAAN INFORMASI ) INI DISAMPAIKAN OLEH PERSEROAN DALAM RANGKA
Lebih terperinciPT MNC INVESTAMA TBK Berkedudukan di Kota Administrasi Jakarta Pusat, Indonesia ( Perseroan ) Kegiatan Usaha Investasi Strategis
PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN INFORMASI ATAS KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM TERKAIT RENCANA PENAMBAHAN MODAL TANPA HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU INFORMASI SEBAGAIMANA TERCANTUM DALAM
Lebih terperinciPT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk Berkedudukan di Jakarta Pusat
PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk Berkedudukan di Jakarta Pusat Bidang Usaha: Industri Kertas Budaya, Pulp dan Kertas Industri KANTOR PUSAT Sinar Mas Land Plaza Tower II Lantai 7 Jl. M.H. Thamrin No. 51 Jakarta
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI
KETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI DALAM RANGKA MEMENUHI PERATURAN NOMOR IX.E.1. TENTANG TRANSAKSI AFILIASI DAN BENTURAN KEPENTINGAN TRANSAKSI TERTENTU, LAMPIRAN DARI KEPUTUSAN
Lebih terperinciPT AKR CORPORINDO Tbk Berkedudukan di Jakarta Barat
KETERBUKAAN INFORMASI DALAM RANGKA MEMENUHI PERATURAN BAPEPAM-LK NO. IX.D.4. BERKAITAN DENGAN RENCANA PERUBAHAN PROGRAM MANAGEMENT STOCK OPTION PLAN TAHUN 2007 DAN RENCANA PENERBITAN PROGRAM MANAGEMENT
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM
KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM Dalam rangka memenuhi ketentuan Peraturan Nomor IX. E. 1, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK No. Kep-412/BL/2009 tanggal 25 Nopember 2009 tentang Transaksi
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI PT SURYA ESA PERKASA TBK ( PERSEROAN )
KETERBUKAAN INFORMASI PT SURYA ESA PERKASA TBK ( PERSEROAN ) Keterbukaan Informasi ini dibuat dan ditujukan dalam rangka memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan ( OJK ) No. 32/POJK.04/2015 tentang Penambahan
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI PT VISI TELEKOMUNIKASI INFRASTRUKTUR TBK ( PERSEROAN )
KETERBUKAAN INFORMASI PT VISI TELEKOMUNIKASI INFRASTRUKTUR TBK ( PERSEROAN ) Keterbukaan Informasi ini dibuat dan ditujukan dalam rangka memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan ( OJK ) No. 32/POJK.04/2015
Lebih terperinciINFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM SEHUBUNGAN DENGAN RENCANA PEMBELIAN KEMBALI SAHAM PT PROVIDENT AGRO TBK ( PERSEROAN )
INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM SEHUBUNGAN DENGAN RENCANA PEMBELIAN KEMBALI SAHAM PT PROVIDENT AGRO TBK ( PERSEROAN ) Informasi ini penting untuk diperhatikan oleh Pemegang Saham Perseroan. Jika Anda mengalami
Lebih terperinciPT DUTA INTIDAYA TBK. Kegiatan Usaha: Perdagangan Produk Kesehatan dan Kecantikan Berkedudukan di Jakarta Selatan, Indonesia
KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM PT DUTA INTIDAYA TBK ("PERSEROAN") SEHUBUNGAN DENGAN RENCANA PENINGKATAN MODAL DENGAN MEMBERIKAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU KETERBUKAAN INFORMASI INI DISIAPKAN
Lebih terperinciPT TEMPO SCAN PACIFIC Tbk. Berkedudukan di Kotamadya Jakarta Selatan
KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM Dalam Rangka Memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 38/POJK.04/2014 Tentang Penambahan Modal Perusahaan Terbuka Tanpa Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih
Lebih terperinciDEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN
DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN SALINAN KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN NOMOR: KEP-521/BL/2008 TENTANG TRANSAKSI AFILIASI
Lebih terperinciPT BFI FINANCE INDONESIA TBK
INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM SEHUBUNGAN DENGAN RENCANA PEMBELIAN KEMBALI SAHAM PT BFI FINANCE INDONESIA TBK ( PERSEROAN ) INFORMASI INI PENTING UNTUK DIPERHATIKAN OLEH PEMEGANG SAHAM PERSEROAN Jika
Lebih terperinciTAMBAHAN INFORMASI DAN/ATAU PERUBAHAN KETERBUKAAN INFORMASI
TAMBAHAN INFORMASI DAN/ATAU PERUBAHAN KETERBUKAAN INFORMASI ATAS RENCANA PERUBAHAN KEGIATAN USAHA UTAMA PERUSAHAAN TERKENDALI PT LOTTE CHEMICAL TITAN TBK Tambahan Informasi dan/atau Perubahan Keterbukaan
Lebih terperinciPERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN INFORMASI ATAS KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM PT MNC SKY VISION TBK
PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN INFORMASI ATAS KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM PT MNC SKY VISION TBK Dalam rangka memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.38/POJK.04/2014 tentang Penambahan
Lebih terperinciPT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS TBK.
INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM TENTANG RENCANA PENAMBAHAN MODAL TANPA HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU PT SILOAM INTERNATIONAL HOSPITALS TBK. Berkedudukan di Kabupaten Tangerang, Banten, Indonesia Kegiatan
Lebih terperinciPERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN KETERBUKAAN INFORMASI RENCANA PENAMBAHAN MODAL DENGAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU
PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN KETERBUKAAN INFORMASI RENCANA PENAMBAHAN MODAL DENGAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK Berkedudukan di Kota Administrasi Jakarta Pusat, Indonesia
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI
KETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI PT BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk. ( PERSEROAN ) berkedudukan di Jakarta Bidang Usaha: Perbankan Kantor Pusat: Gedung BRI 1 Jl. Jenderal
Lebih terperinciPERNYATAAN KEPUTUSAN RAPAT PT BINA PERTIWI. Nomor 72. Pada hari ini, Kamis tanggal dua puluh
Z4 17/PKR-BP M1/AAA/AFR PERNYATAAN KEPUTUSAN RAPAT PT BINA PERTIWI Nomor 72. Pada hari ini, Kamis tanggal dua puluh ----------------------------------- April dua ribu tujuh belas (20-4-2017), pukul ------------
Lebih terperinciPT Kino Indonesia Tbk. ( Perseroan ) Berkedudukan di Kota Bandung. Bidang Usaha:
PT Kino Indonesia Tbk ( Perseroan ) Berkedudukan di Kota Bandung Bidang Usaha: Berusaha dalam bidang industri makanan, minuman, obat-obatan, dan kosmetik Kantor Pusat: Jl. Cibolerang 203 Kav. 03 Margasuka,
Lebih terperinciURAIAN KETERBUKAAN INFORMASI ATAS TRANSAKSI AFILIASI
URAIAN KETERBUKAAN INFORMASI ATAS TRANSAKSI AFILIASI PENDAHULUAN Keterbukaan Informasi atas Transaksi Afiliasi memuat informasi mengenai transaksi pembelian tanah kavling antara Perseroan dan Entitas Anak,
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI
KETERBUKAAN INFORMASI Dalam rangka memenuhi ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 31/POJK.04/2015 tanggal 16 Desember 2015 tentang Keterbukaan Atas Informasi atau Fakta Material oleh Emiten atau
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM PT INDOSAT TBK
KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM PT INDOSAT TBK Keterbukaan informasi ini dipersiapkan dan disampaikan oleh PT Indosat Tbk dalam rangka memenuhi Peraturan Bapepam - LK No. IX.E.1 tentang Transaksi
Lebih terperinciPT TEMPO SCAN PACIFIC Tbk. Berkedudukan di Kotamadya Jakarta Selatan
KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM Dalam Rangka Memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 38/POJK.04/2014 Tentang Penambahan Modal Perusahaan Terbuka Tanpa Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM TERKAIT DENGAN TRANSAKSI AFILIASI PT PROVIDENT AGRO TBK.
KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM TERKAIT DENGAN TRANSAKSI AFILIASI PT PROVIDENT AGRO TBK. Keterbukaan Informasi ini dipersiapkan sehubungan dengan Pengambilalihan PT Inti Global Laksana oleh
Lebih terperinciINFORMASI KEPADA PUBLIK SEHUBUNGAN TRANSAKSI AFILIASI DAN TRANSAKSI MATERIAL. PT ADARO ENERGY Tbk ( Perseroan )
INFORMASI KEPADA PUBLIK SEHUBUNGAN TRANSAKSI AFILIASI DAN TRANSAKSI MATERIAL PT ADARO ENERGY Tbk ( Perseroan ) Kegiatan Usaha: Pertambangan Batubara Terintegrasi Melalui Anak Perusahaan Berkedudukan di
Lebih terperinciDEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN
DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN SALINAN KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN NOMOR: KEP-412/BL/2009 TENTANG TRANSAKSI AFILIASI
Lebih terperinciLAMPIRAN Keputusan Ketua Bapepam dan LK Nomor : Kep-412/BL/2009 Tanggal : 25 Nopember 2009 KEPENTINGAN TRANSAKSI TERTENTU
PERATURAN NOMOR IX.E.1 : TRANSAKSI AFILIASI DAN BENTURAN KEPENTINGAN TRANSAKSI TERTENTU 1. KETENTUAN UMUM Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan: a. Perusahaan adalah Emiten yang telah melakukan Penawaran
Lebih terperinciPT Graha Layar Prima Tbk
TAMBAHAN DAN/ATAU PERUBAHAN ATAS KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PARA PEMEGANG PT GRAHA LAYAR PRIMA TBK ( PERSEROAN ) DALAM RANGKA PENAMBAHAN MODAL DENGAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU ( HMETD ) MELALUI
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM TENTANG RENCANA PENAMBAHAN MODAL TANPA MEMBERIKAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU
KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM TENTANG RENCANA PENAMBAHAN MODAL TANPA MEMBERIKAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU Keterbukaan Informasi ini dibuat dan dilakukan dalam rangka memenuhi Peraturan
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI
KETERBUKAAN INFORMASI Dalam Rangka Memenuhi Peraturan Bapepam & L.K. No. IX.E.1 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK No. Kep. 412/BL/2009 tanggal 25 Nopember 2009 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM PT ELANG MAHKOTA TEKNOLOGI TBK ( PERSEROAN )
KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM PT ELANG MAHKOTA TEKNOLOGI TBK ( PERSEROAN ) Keterbukaan Informasi ini dibuat dan ditujukan kepada Pemegang Saham dalam rangka memenuhi Peraturan Otoritas
Lebih terperinciNama Emiten atau Perusahaan Publik : PT Indonesia Prima Property Tbk
KETERBUKAAN INFORMASI Dalam rangka memenuhi ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 31/POJK.04/2015 tanggal 16 Desember 2015 tentang Keterbukaan Atas Informasi atau Fakta Material oleh Emiten atau
Lebih terperinciKEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL NOMOR KEP-32/PM/2000 TENTANG
KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL NOMOR KEP-32/PM/2000 TENTANG PERUBAHAN PERATURAN NOMOR IX.E.1 TENTANG BENTURAN KEPENTINGAN TRANSAKSI TERTENTU KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL, Menimbang : bahwa
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI
KETERBUKAAN INFORMASI TENTANG INFORMASI TRANSAKSI AFILIASI Keterbukaan Informasi kepada Para Pemegang Saham PT Lotte Chemical Titan Tbk ( Perseroan ) ini (selanjutnya disebut Keterbukaan Informasi ) dibuat
Lebih terperinciINFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM
INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM INI DIPERSIAPKAN TERKAIT DENGAN RENCANA PERUBAHAN STATUS PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO TBK. ("PERSEROAN") DARI PERUSAHAAN TERBUKA MENJADI
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM
KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM DALAM RANGKA MEMENUHI PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN (OJK) NO. 38/POJK.04/2014 TENTANG PENAMBAHAN MODAL PERUSAHAAN TERBUKA TANPA MEMBERIKAN HAK MEMESAN
Lebih terperinciPT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. Berkedudukan di Jakarta Pusat, Indonesia ( Perseroan )
KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM PT MITRA KELUARGA KARYASEHAT TBK. ( KETERBUKAAN INFORMASI ) DALAM RANGKA MEMENUHI PERATURAN BAPEPAM DAN LK NO. IX.E.1 TENTANG TRANSAKSI AFILIASI DAN BENTURAN
Lebih terperinciPT. TEMPO SCAN PACIFIC Tbk. Kegiatan Usaha Bergerak Dalam Bidang Usaha Farmasi. Berkedudukan di Jakarta, Indonesia
KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM PT TEMPO SCAN PACIFIC TBK DALAM RANGKA MEMENUHI PERATURAN BAPEPAM DAN LK NO. IX.E.1 TENTANG TRANSAKSI AFILIASI DAN BENTURAN KEPENTINGAN TRANSAKSI TERTENTU DAN
Lebih terperinciPT CIPUTRA PROPERTY TBK. ( Perseroan )
KETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI PEMBELIAN TANAH MILIK PT CITRAMITRA BUANASEJAHTERA OLEH PT CIPUTRA ADIGRAHA PENDAHULUAN PT CIPUTRA PROPERTY TBK. ( Perseroan ) Bidang Usaha: pembangunan,
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI PT CHANDRA ASRI PETROCHEMICAL TBK
KETERBUKAAN INFORMASI PT CHANDRA ASRI PETROCHEMICAL TBK Keterbukaan Informasi ini dibuat dan ditujukan dalam rangka memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan ( OJK ) No. 32/POJK.04/2015 tentang Penambahan
Lebih terperinciOTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN TENTANG PENGAMBILALIHAN PERUSAHAAN TERBUKA
OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /POJK.04/ TENTANG PENGAMBILALIHAN PERUSAHAAN TERBUKA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DEWAN KOMISIONER OTORITAS JASA KEUANGAN,
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI RENCANA PENAMBAHAN MODAL DENGAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU
KETERBUKAAN INFORMASI RENCANA PENAMBAHAN MODAL DENGAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU PT BANK MNC INTERNASIONAL TBK Berkedudukan di Kota Administrasi Jakarta Pusat, Indonesia ( Perseroan ) Kegiatan Usaha:
Lebih terperinci-flns(2. PT MNC IAND TbK
% KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM TERKAIT RENcANA PENAMBAHAru daoonl TANPA HAK MEMEsAN EFEK TERLEBIH DAHULU INFORMASI SEBAGAIMANA TERCANTUM DALAM KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PARA PEMEGANG
Lebih terperinciKEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN SALINAN KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN NOMOR: KEP-264/BL/2011 TENTANG PENGAMBILALIHAN
Lebih terperinciPENGUMUMAN RINGKASAN RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN DAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA PT. AKR
PENGUMUMAN RINGKASAN RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN DAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA PT. AKR Corporindo, Tbk. Berkedudukan di Jakarta Barat ( Perseroan ) Direksi Perseroan dengan ini
Lebih terperinciPenambahan Modal Tanpa Memberikan HMETD
Penambahan Modal Tanpa Memberikan HMETD Oleh: Genio Atyanto Equity Tower 49th Floor, Jalan Jenderal Sudirman, Kav. 52-53 P / +62 21 2965 1262 SCBD, Jakarta 12190, indonesia F / +62 21 2965 1222 www.nacounsels.com
Lebih terperinciPT Trimegah Securities Tbk ( Perseroan )
K E T E R B U K A A N I N F O R M A S I Dalam Rangka Memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 2/POJK.04/2013 Sehubungan dengan Rencana Perseroan untuk Melakukan Pembelian Kembali Saham Perseroan (Buy
Lebih terperinciPT JAYA KONSTRUKSI MANGGALA PRATAMA TBK. ( Perseroan ) Berkedudukan di Jakarta Selatan, Indonesia
KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM Dalam Rangka Memenuhi Peraturan Bapepam dan LK No. IX.E.1 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam
Lebih terperinciPENJELASAN MATA ACARA RAPAT SEHUBUNGAN DENGAN RAPAT UMUM LUAR BIASA PT TRADA MARITIME Tbk
PENJELASAN MATA ACARA RAPAT SEHUBUNGAN DENGAN RAPAT UMUM LUAR BIASA PT TRADA MARITIME Tbk Sehubungan dengan rencana pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa ( Rapat ) PT Trada Maritime Tbk ( Perseroan
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI PT JAPFA COMFEED INDONESIA Tbk. ( Perseroan )
KETERBUKAAN INFORMASI PT JAPFA COMFEED INDONESIA Tbk. ( Perseroan ) Keterbukaan Informasi ini dibuat dalam rangka memenuhi Keputusan Ketua Bapepam & LK No. KEP-105/BL/2010, tanggal 13 April 2010, Lampiran
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI
KETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI DALAM RANGKA MEMENUHI KETENTUAN PERATURAN NOMOR IX.E.1. TENTANG TRANSAKSI AFILI- ASI DAN BENTURAN KEPENTINGAN TRANSAKSI TERTENTU, YANG MERUPAKAN
Lebih terperinciOTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR: 2/POJK.04/2013 TENTANG PEMBELIAN KEMBALI SAHAM YANG DIKELUARKAN OLEH EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK DALAM KONDISI
Lebih terperinciPT Kawasan Industri Jababeka Tbk. Berkedudukan di Kabupaten Bekasi ( Perseroan )
KETERBUKAAN INFORMASI Sehubungan Dengan Rencana Pembagian Dividen Saham Dalam Rangka Memenuhi Peraturan Bapepam dan LK No. IX.D.5 Tentang Saham Bonus ( Peraturan No. IX.D.5 ) PT Kawasan Industri Jababeka
Lebih terperinciOTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN TENTANG
OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /POJK.04/ TENTANG PERNYATAAN PENDAFTARAN DALAM RANGKA PENAWARAN UMUM DAN PENAMBAHAN MODAL DENGAN MEMBERIKAN HAK MEMESAN
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI
KETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI DALAM RANGKA MEMENUHI KETENTUAN PERATURAN NOMOR IX.E.1. TENTANG TRANSAKSI AFILIASI DAN BENTURAN KEPENTINGAN TRANSAKSI TERTENTU, YANG MERUPAKAN
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM TERKAIT DENGAN TRANSAKSI AFILIASI DAN TRANSAKSI MATERIAL PT MODERNLAND REALTY Tbk
KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM TERKAIT DENGAN TRANSAKSI AFILIASI DAN TRANSAKSI MATERIAL PT MODERNLAND REALTY Tbk INFORMASI SEBAGAIMANA TERCANTUM DALAM KETERBUKAAN INFORMASI INI PENTING DAN
Lebih terperinciPT Kawasan Industri Jababeka Tbk. Berkedudukan di Kabupaten Bekasi ( Perseroan )
KETERBUKAAN INFORMASI Sehubungan Dengan Rencana Pembagian Saham Bonus Yang Merupakan Dividen Saham Dalam Rangka Memenuhi Ketentuan Otoritas Jasa Keuangan sebagaimana diatur di dalam Peraturan Ketua Badan
Lebih terperinciPT XL Axiata Tbk. [EXCL]
PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN ATAS KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM ( KETERBUKAAN INFORMASI ) PT XL AXIATA TBK ( PERSEROAN ) DALAM RANGKA PENAMBAHAN MODAL DENGAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH
Lebih terperinciINFORMASI UNTUK PEMEGANG SAHAM Sehubungan dengan Mata Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Provident Agro Tbk ( Perseroan )
INFORMASI UNTUK PEMEGANG SAHAM Sehubungan dengan Mata Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Persetujuan atas rencana pengurangan modal dasar, modal ditempatkan dan disetor Perseroan melalui
Lebih terperinciAnggaran Dasar 88 ANGGARAN DASAR. PT BANK MANDIRI (PERSERO) Tbk.
Anggaran Dasar PT BANK MANDIRI (PERSERO) Tbk. 88 ANGGARAN DASAR www.bankmandiri.co.id Pasal 25 Penggabungan, Peleburan, Pengambilalihan, Pemisahan dan Perubahan Bentuk Badan Hukum Pasal 26 Pembubaran dan
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI
KETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI Keterbukaan Informasi ini dibuat Dalam Rangka Memenuhi Peraturan Bapepam-LK No. IX.E.1 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi
Lebih terperinciPERATURAN NOMOR IX.H.1 : PENGAMBILALIHAN PERUSAHAAN TERBUKA
PERATURAN NOMOR IX.H.1 : PENGAMBILALIHAN PERUSAHAAN TERBUKA 1. KETENTUAN UMUM Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan: a. Perusahaan Terbuka adalah Emiten yang telah melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat
Lebih terperinciINFORMASI SEBAGAIMANA TERCANTUM DALAM KETERBUKAAN INFORMASI INI PENTING UNTUK DIBACA DAN DIPERHATIKAN OLEH PEMEGANG SAHAM
KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM PT ASURANSI MULTI ARTHA GUNA TBK. ( KETERBUKAAN INFORMASI ) Dalam Rangka Memenuhi Peraturan Bapepam dan LK No. IX.E.1 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan
Lebih terperinciPT MNC LAND TbK PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN INFORMASI ATAS. Keterbukaan lnformasi ini diterbitkan di Jakarta pada tanggal L4 JuniZOLT
PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN INFORMASI ATAS KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM TERKAIT RENCANA PENAMBAHAN MODAT TANPA HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU INFORMASI SEBAGAIMANA TERCANTUM DALAM
Lebih terperinciPT Solusi Tunas Pratama Tbk. Berkedudukan di Jakarta Selatan ( Perseroan )
KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM PT SOLUSI TUNAS PRATAMA TBK. Dalam rangka memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.38/POJK.04/2014 tentang Penambahan Modal Perusahaan Terbuka Tanpa Memberikan
Lebih terperinciPT TRADA ALAM MINERA TBK (d/h PT TRADA MARITIME TBK)
PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN ATAS KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM PT TRADA ALAM MINERA TBK (d/h PT TRADA MARITIME TBK) ( PERSEROAN ) DALAM RANGKA PENAMBAHAN MODAL DENGAN MEMBERIKAN HAK
Lebih terperinciAnggaran Dasar PT BANK MANDIRI (PERSERO) Tbk.
Anggaran Dasar PT BANK MANDIRI (PERSERO) Tbk. www.bankmandiri.co.id 2 ANGGARAN DASAR Pendirian PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. didirikan pada tanggal 2 Oktober 1998 berdasarkan
Lebih terperinciPT Central Proteina Prima Tbk Berkedudukan di Jakarta Pusat. Kegiatan Usaha Utama:
KETERBUKAAN INFORMASI Dalam Rangka Memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 38/POJK.04/2014 tentang Penambahan Modal Perusahaan Terbuka Tanpa Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu Apabila anda
Lebih terperinciDEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN
DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN SALINAN KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN NOMOR KEP- 259/BL/2008 TENTANG PENGAMBILALIHAN
Lebih terperinciPT AUSTINDO NUSANTARA JAYA Tbk. ( Perseroan ) PANGGILAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN DAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA
PT AUSTINDO NUSANTARA JAYA Tbk. ( Perseroan ) PANGGILAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN DAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA Direksi Perseroan dengan ini mengundang para pemegang saham Perseroan
Lebih terperinci-1- OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR.../POJK.04/2014 TENTANG PENGAMBILALIHAN PERUSAHAAN TERBUKA
-1- OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR.../POJK.04/2014 TENTANG PENGAMBILALIHAN PERUSAHAAN TERBUKA Menimbang : DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DEWAN KOMISIONER
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM SEHUBUNGAN DENGAN RENCANA TRANSAKSI MATERIAL PT BATAVIA PROSPERINDO FINANCE Tbk ( PERSEROAN )
KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM SEHUBUNGAN DENGAN RENCANA TRANSAKSI MATERIAL PT BATAVIA PROSPERINDO FINANCE Tbk ( PERSEROAN ) KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM ( KETERBUKAAN INFORMASI
Lebih terperinciLAMPIRAN KEPUTUSAN KETUA BAPEPAM DAN LK NOMOR KEP-259/BL/2008 TANGGAL 30 JUNI 2008 PERATURAN NOMOR IX.H.1: PENGAMBILALIHAN PERUSAHAAN TERBUKA
LAMPIRAN KEPUTUSAN KETUA BAPEPAM DAN LK NOMOR KEP-259/BL/2008 TANGGAL 30 JUNI 2008 PERATURAN NOMOR IX.H.1: PENGAMBILALIHAN PERUSAHAAN TERBUKA 1. Definisi dalam hubungannya dengan peraturan ini: a. Perusahaan
Lebih terperinciPT Guna Timur Raya Tbk
KETERBUKAAN INFORMASI DALAM RANGKA PENAWARAN UMUM INFORMASI DALAM DOKUMEN INI MASIH DAPAT DILENGKAPI DAN/ATAU DIUBAH. PERNYATAAN PENDAFTARAN EFEK INI TELAH DISAMPAIKAN KEPADA OTORITAS JASA KEUANGAN NAMUN
Lebih terperinciPENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA. NOMOR 30 /KPPU Pat /X/2017 TENTANG PENILAIAN
PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR 30 /KPPU Pat /X/2017 TENTANG PENILAIAN PEMBERITAHUAN ATAS PENGAMBILALIHAN (AKUISISI) SAHAM PERUSAHAAN PT ANUGERAH PALM INDONESIA OLEH PT USAHA AGRO INDONESIA
Lebih terperinciNo beserta Peraturan Nomor XI.B.2 yang merupakan lampirannya, menjadi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan tentang Pembelian Kembali Saham yang Di
TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA R.I No.6077 KEUANGAN OJK. Saham. Perusahaan Terbuka. Pembelian Kembali. Pencabutan. (Penjelasan atas Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 130) PENJELASAN ATAS PERATURAN
Lebih terperinciI. PENGANTAR. No. Jakarta, HH BB TTTT. Kepada Yang Terhormat : Jl.. Up. :.. Hal : Laporan Hasil Legal Audit
No. Jakarta, HH BB TTTT Kepada Yang Terhormat : Jl.. Up. :.. Hal : Laporan Hasil Legal Audit I. PENGANTAR Kami, kantor konsultan hukum Harri Baskoro and Partners, yang berkantor di -----------, untuk dan
Lebih terperinciPT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk Berkedudukan di Jakarta Pusat
PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk Berkedudukan di Jakarta Pusat Bidang Usaha: Industri Pulp dan Kertas KANTOR PUSAT Plaza BII Tower II Lantai 7 Jl. M.H. Thamrin No. 51 Jakarta 10350 Tel : (021) 3929266 Fax
Lebih terperinciDEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN
DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN SALINAN KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN NOMOR: KEP- 401/BL/2008 TENTANG PEMBELIAN
Lebih terperinciPERUBAHAN DAN ATAU TAMBAHAN INFORMASI ATAS KETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN PENAMBAHAN MODAL TANPA HMETD KEPADA PEMEGANG SAHAM
-- PERUBAHAN DAN ATAU TAMBAHAN INFORMASI ATAS KETERBUKAAN INFORMASI SEHUBUNGAN DENGAN PENAMBAHAN MODAL TANPA HMETD KEPADA PEMEGANG SAHAM Dalam Rangka Memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 38/POJK.04/2014
Lebih terperinciMATRIKS PERUBAHAN ANGGARAN DASAR PT TELKOM INDONESIA (PERSERO) Tbk
MATRIKS PERUBAHAN ANGGARAN DASAR PT TELKOM INDONESIA (PERSERO) Tbk MATRIKS PERUBAHAN ANGGARAN DASAR PT TELKOM INDONESIA (PERSERO) Tbk DAFTAR ISI Halaman Pasal 1 Nama dan Tempat Kedudukan... 1 Pasal 2 Jangka
Lebih terperinciMATRIKS PERUBAHAN ANGGARAN DASAR PT TELKOM INDONESIA (PERSERO) Tbk
MATRIKS PERUBAHAN ANGGARAN DASAR PT TELKOM INDONESIA (PERSERO) Tbk MATRIKS PERUBAHAN ANGGARAN DASAR PT TELKOM INDONESIA (PERSERO) Tbk DAFTAR ISI Halaman Pasal 1 Nama dan Tempat Kedudukan... 1 Pasal 2 Jangka
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI OLEH PT. Jaya Konstruksi Manggala Pratama, Tbk ( PERSEROAN )
KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM SEHUBUNGAN DENGAN TRANSAKSI AFILIASI OLEH PT. Jaya Konstruksi Manggala Pratama, Tbk ( PERSEROAN ) Keterbukaan Informasi dibuat dalam rangka memenuhi ketentuan
Lebih terperinciPENGUMUMAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA DAN KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM
PENGUMUMAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA DAN KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PEMEGANG SAHAM Dalam rangka memenuhi ketentuan Bapepam dan LK No. IX.I.1 tentang Rencana dan Pelaksanaan Rapat Umum Pemegang
Lebih terperinciKETERBUKAAN INFORMASI
KETERBUKAAN INFORMASI Dalam Rangka Memenuhi Peraturan No. 38/POJK.04/2014 tentang Penambahan Modal Perusahaan Terbuka Tanpa Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu Sehubungan Dengan Rencana Pelaksaaan
Lebih terperinciPT Pelayaran Tempuran Emas Tbk
Pedoman Direksi (Piagam Direksi) BAB I PENDAHULUAN 1.1. Ketentuan Umum Direksi adalah organ Perseroan yang berwenang dan bertanggung jawab penuh atas pengelolaan pengurusan Perseroan, sesuai dengan visi,
Lebih terperinciUMUM. 4 II. INFORMASI TENTANG RENCANA PENAMBAHAN MODAL TANPA MEMBERIKAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU. 7 III.122 IV.122
DAFTAR ISI DEFINISI... 3 I. UMUM... 4 II. INFORMASI TENTANG RENCANA PENAMBAHAN MODAL TANPA MEMBERIKAN HAK MEMESAN EFEK TERLEBIH DAHULU... 7 III. PERNYATAAN DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS...122 IV. RAPAT UMUM
Lebih terperinciPERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN INFORMASI KETERBUKAAN INFORMASI ( KETERBUKAAN INFORMASI ) PT XL Axiata Tbk. [EXCL] ( Perseroan )
PERUBAHAN DAN/ATAU TAMBAHAN INFORMASI KETERBUKAAN INFORMASI ( KETERBUKAAN INFORMASI ) Dalam Rangka Memenuhi Peraturan No. 38/POJK.04/2014 tentang Penambahan Modal Perusahaan Terbuka Tanpa Memberikan Hak
Lebih terperinciKEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN SALINAN KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN NOMOR: KEP-105/BL/2010 TENTANG PEMBELIAN
Lebih terperinci