LAPORAN TAHUNAN UNIT PENELITIAN TAHUN 2014 PERSETUJUAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "LAPORAN TAHUNAN UNIT PENELITIAN TAHUN 2014 PERSETUJUAN"

Transkripsi

1 LAPORAN TAHUNAN UNIT PENELITIAN TAHUN PERSETUJUAN Pembantu Direktur I Ka. Unit Penelitian Aladhiana Cahyaningrum, AGK,SP,M.Kes Maruni Wiwin Diarti, S.Si,M.Kes Nip Nip PENGESAHAN Direktur Politeknik Kemenkes Mataram H. Awan Dramawan, SPd.M.Kes NIP i

2 KATA PENGANTAR Puji syukur penyusun panjatkan kehadirat tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya, sehingga penyusunan laporan tahunan unit penelitian Poltekkes Kemenkes Mataram dapat terselesaikan dengan baik. Laporan tahunan ini disusun sebagai bentuk laporan pertanggung jawaban terhadap pelaksanaan rencana kerja unit penelitian selama tahun. Laporan ini berisi hasil pelaksanaan penelitian mandiri, penelitian kolaborasi dosen dosen Poltekkes Kemenkes Mataram dan publikasi yang dilakukan oleh dosen pada jurnal lokal yang ber ISSN dan Nasional terakreditasi. Kami mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi tingginya kepada semua pihak yang terlibat dalam semua kegiatan unit penelitian atas sumbangsih yang telah diberikan demi kelancaran tercapainya target target kegiatan dalam unit penelitian. Demikian yang kami sampaikan semoga laporan tahunan unit penelitian ini dapat bermanfaat. Mataram, 30 Desember Ka. Unit Penelitian Poltekkes Kemenkes Mataram Maruni Wiwin Diarti, S.Si,M.Kes Nip ii

3 VISI DAN MISI POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI Visi Poltekkes Penyelenggara terwujudnya tenaga kesehatan yang kompeten, profesional dan berdaya guna di Indonesia dalam mewujudkan masyarakat yang mandiri dan berkeadilan dalam waktu 4 tahun pada tahun Misi Poltekkes 1. Meningkatkan penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi yang kompeten profesional sesuai bidang keilmuan dalam mendukung penyelenggaraan pembangunan kesehatan. 2. Meningkatkan sarana dan prasarana penyelenggaraan pendidikan berdasarkan kuantitas dan kualitas sesuai bidang keilmuan dalam mendukung penyelenggaraan pembangunan kesehatan. 3. Meningkatkan sumber daya manusia pendidikan yang kompeten profesional sesuai bidang keilmuan dalam mendukung penyelenggaraan pembangunan kesehatan. 4. Mengembangkan program unggulan dalam kewirausahaan yang kompeten dan professional sesuai bidang keilmuan dalam mendukung penyelenggaraan pembangunan kesehatan 5. Meningkatkan kemitraan dan kerja sama dengan pemerintah daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah/Kabupaten/Provinsi sesuai bidang keilmuan dalam mendukung penyelenggaraan pembangunan dan layanan kesehatan. iii

4 DAFTAR ISI Bab Halaman Lembar Persetujuan... i Kata Pengantar... ii Visi dan Misi Poltekkes Kemenkes Mataram... iii DAFTAR ISI... iv I. BAB I : PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Dasar Hukum... 3 C. Tujuan... 4 II. BAB II : PERENCANAAN KINERJA, TARGET DAN REALISASI PENELITIAN... 5 III. BAB III : HASIL KEGIATAN UNIT PENELITIAN... 7 A. Penelitian Mandiri dosen Poltekes Kemenkes Mataram tahun... 7 B. Penelitian Kolaborasi Poltekkes Kemenkes Mataram tahun C. Rekapitulasi Jumlah Penelitian Dosen Poltekes Kemenkes Mataram tahun D. Publikasi ilmiah dosen Poltekes Kemenkes Mataram tahun III. BAB III : Penutup iv

5 v

6 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Politeknik Kemenkes Mataram sebagai institusi pendidikan tinggi bertujuan menghasilkan tenaga kesehatan yang profesional yang memiliki kemampuan untuk bekerja secara mandiri dan mampu mengembangkan diri dan beretika. Tuntutan masyarakat akan mutu layanan kesehatan semakin meningkat seiring dengan peningkatan pengetahuan dan kemampuan masyarakat maupun perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dibidang kesehatan, oleh sebab itu diperlukan Sumber Daya Manusia yang berkualitas. Penelitian merupakan salah satu tridharma Perguruan Tinggi yang memiliki kedudukan penting guna mendukung pengembangan dan pelaksanaan dua dharma lainnya yaitu pendidikan dan pengabdian masyarakat. Sebagaimana ditegaskan dalam Undang undang Nomor 18 tahun 2002, Perguruan Tinggi merupakan salah satu lembaga yang berfungsi membentuk sumber daya manusia, ilmu pengetahuan dan teknologi, serta bertanggungjawab meningkatkan kemampuan pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan serta pengabdian pada masyarakat sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dalam pembangunan kesehatan salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui penelitian dan pengembangan di bidang kesehatan, pengembangan pengetahuan dan teknologi (Iptek) yang memadai ditujukan untuk mendukung peningkatan mutu upaya kesehatan yang berhasil guna dan berdaya guna. Menyadari pentingnya peran penelitian di Perguruan Tinggi maka untuk keseragaman dan kemudahan koordinasi penelitian, publikasi ilmiah dan kegiatan kegiatan lainnya yang berkaitan dengan riset yang dilakukan oleh dosen, mahasiswa atau 1

7 seluruh civitas akademika dilingkungan Politeknik Kementerian Mataram dibentuklah Unit Penelitian. Unit penelitian Poltekkes Kemenkes Mataram merupakan unit yang menfasilitasi penelitian, publikasi ilmiah yang dilakukan seluruh civitas akademika yang kegiatannya dibawah Pembantu Direktur I dan mendapatkan pengesahan dari Direktur. Dalam laporan tahunan ini unit penelitian Poltekkes Kemenkes Mataram telah menyusun Rencana Induk Penelitian (RIP) dan Peta (Roadmap) penelitian tahun 2019 dan Standart mutu penelitian Poltekkres Kemenkes Mataram. Perkembangan penelitian dosen dari tahun 2010 walaupun secara kualitas dan kuantitas terlihat meningkat secara umum, namun terlihat kelemahan dari penelitian tersebut yang belum ada arah yang jelas mengenai penelitian yang berkelanjutan yang dapat menjadi prioritas unggulan dari penelitian Poltekkes Kemenkes Mataram. Pelaksanaan penelitian secara umum masih bersifat individual/ kelompok dosen yang belum berbasis dan mendalami satu bidang tertentu, tetapi topik penelitiannya sebagian besar berbeda setiap tahun. Oleh karena itu, diperlukan Rencana Induk Penelitian (RIP) yang dapat memberikan gambaran dan arah yang jelas bagi pelaksanaan penelitian di Poltekkes Kemenkes Mataram untuk waktu lima tahun ke depan ( 2019). Unit penelitian tahun juga menyusun pedoman Risbinakes tahun untuk dosen yang melakukan penelitian mandiri, sehingga terdapat keseragaman dalam format penyusunan proposal, protokol dan laporan akhir penelitian mandiri Poltekkes Kemenkes Mataram. Dalam kegiatan publikasi ilmiah unit penelitian menerbitkan Prima volume 8 nomer 1 pada bulan Februari dan volume 8 no 2 pada bulan Agustus yang menampung artikel artikel ilmiah dosen dilingkungan Polityeknik Kemenkes Mataram dan artikel artikel dari luar yang substansinya sesuai dengan keytentuan dalam Prima. 2

8 Unit Penelitian Poltekkes Kemenkes Mataram juga memfasilitasi penelitian penelitian kolaborasi dengan lembaga lembaga riset lainnya seperti Litbangkes R.I yang melaksanakan riset seperti Riset Dasar (Riskesdas), Riset Fasilitas (Risfaskes), Riset Intervensi (RIK), Analisis lanjut (ANLAN) dan penelitian dengan sumber dana dari BKKBN Pusat dan Perwakilan BKKBN Provinsi. B. Dasar Hukum Dasar hukum yang mendasari perlunya terbentuk Unit Penelitian adalah : 1. Undang undang nomor 20 Tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara republic Indonesia tahun 2003 Nomor 78, tambahan Lembaran Negara republik Indonesia Nomor 4301). 2. Undang undang Nomor 36 tahun 2009 tentang (Lembaga Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5063) 3. Keputusan Kepala Badan Pengembangan dan Pemberdayaan SDM Kementerian republik Indonesia Nomor: HK.03.01/I/III/1/ /2011 tanggal 31 Oktober 2011 tentang Pedoman Riset Pembinaan tenaga (RISBINAKES) Poltekkes Kemenkes Kepala badan Pengembangan dan Pemberdayaan SDM. 4. Keputusan Menteri RI. Nomor : HK tanggal 14 September 2004 tentang Petunjuk teknis Penyelenggaraan Pendidikan Jenjang Pendidikan tinggi Pendidikan Tenaga. 5. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 1995 tentang Penelitian dan Pengembangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1995 Nomor 67, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia nomor 3609). 3

9 6. Peraturan Pemerintah Nomor 20 tahun 2012 tentang pendidikan tinggi (Lembaran Negara republik Indonesia tahun 2012 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5336). 7. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 37 tahun 2009 tentang Dosen (Lembaran Negara reublik Indonesia tahun 2009 Nomor 76, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5007). 8. Surat Kepala Pusat Pendidikan tenaga Nomor: KU tanggal 26 Pebruari 2002 Perihal Pemberitahuan bahwa operasional kegiatan politeknik Mataram mulai terhitung sejak tanggal 1 Januari Surat Keputusan Menkowasbangpan Nomor 38 Tahun 1999 tentang Jabatan Fungsional Dosen dan Nilai Angka Kreditnya. 10. Keputusan Direktur Jenderal pendidikan tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan republik Indonesia No. 48/D3/Kep/1983 Tentang Beban tugas tenaga Pengajar pada Perguruan Tinggi. C. Tujuan a. Tujuan umum Mendeskripsikan kegiatan kegiatan yang telah dilaksanakan unit penelitian tahun. b. Tujuan Khusus 1. Mendeskripsikan pelaksanaan penelitian mandiri dosen Poltekkes Kemenkes Mataram tahun. 2. Mendeskripsikan pelaksanaan penelitian kolaborasi dosen Poltekkes Kemenkes Mataram tahun. 3. Mendeskripsikan pelaksanaan publikasi ilmiah dosen Poltekkes Kemenkes Mataram 4

10 BAB II PERENCANAAN KINERJA, TARGET DAN REALISASI PENELITIAN Perencanaan Kinerja Penelitian meliputi pemenuhan indikator Kinerja Utama (IKU) dan Indikatpr Kinerja Pendukung (IKP) penelitian tahun. Perencanaan kinerja berfungsi sebagai panduan dan penentu arah dalam melaksanakan kegiatan pencapaian tujuan dan target unit penelitian. Adapun Rencana strategis, Indikator Kinerja Utama, Indikator Kinerja Pendukung dan Rekapitulasi Capaian indikator Kinerja Utama unit penelitian Tahun dapat terlihat pada tabel 2.1, 2.2, 2.3 dan 2.4. Tabel 2.1. Rencana Strategis unit penelitian tahun Starategi Sasaran Indikator sasaran Persentase Rencana Tingkat Capaian Strategi I : Melaksanakan Tercapainya jumlah (40 judul) / 100 % Meningkatkan penyelenggaraan Tridharma Perguruan tinggi penelitian sesuai dengan spesifikasi keilmuan proposal 40 judul pertahun Tercapainya jumlah dosen meneliti per (12 orang peneliti ) / 100% tahun minimal 12 orang dan terdistribusi pada 4 jurusan Tercapainya penelitian kolaborasi minimal 4 penelitian (4 judul) / 100% Tercapainya pembentukkan tim penilai penelitian yang memenuhi standart Tabel 2.2. Indikator Kinerja Utama (IKU) Unit Penelitian Poltekkes Kemenkes Mataram Tahun (terdapat tim penilai penelitian) / 100% No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target 1 Meningkatkan kualitas Melakukan kegiatan penelitian 65% Penelitian (jumlah penelitian yang dilakukan dosen dalam 1 tahun) Publikasi karya Ilmiah (jumlah Karya Ilmiah yang dipublikasikandalam jurnal (terakreditasi) per tahun 80% 5

11 Tabel 2.3. Indikator Kinerja Penunjang Poltekkes Kemenkes Mataram Penelitian tahun No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Meningkatkan kualitas Tercapainya jumlah (40 judul) / 100 % Penelitian proposal 40 judul pertahun Tercapainya jumlah dosen meneliti per tahun minimal (12 orang peneliti ) / 100% 12 orang dan terdistribusi pada 4 jurusan Tercapainya penelitian kolaborasi minimal 4 (4 judul) / 100% penelitian Tercapainya pembentukkan tim penilai penelitian yang memenuhi standart (terdapat tim penilai penelitian) / 100% Tabel 2.4. Indikator Kinerja Penunjang Poltekkes Kemenkes Mataram Penelitian tahun No Sasaran Strategis Indikator sasaran Target Realisasi Capaian 1 Meningkatkan kualitas Penelitian Melakukan Kegiatan Penelitian (jumlah penelitian yang dilakukan dosen dalam 1 tahun) Publikasi Karya ilmiah (jumlah karya ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal (terakreditasi) per tahun Publikasi nasional Tidak Terakreditasi 65% 45/40 penelitian x 100 = 112,5% 80% 1/10 Karya ilmiah x 100 = 10% ,07% 12,5% 6

12 BAB III HASIL KEGIATAN UNIT PENELITIAN A. Penelitian mandiri dosen Poltekkes Kemenkes Mataram. Penelitian Risbinakes Poltekkes Kemenkes Mataram tahun karena tidak tersediannya dana Risbinakes dari DIPA Poltekkes Kemenkes Mataram, maka unit penelitian memfasilitasi dosen dosen yang mengajukan penelitian mandiri dan penelitian kolaborasi untuk terpenuhinya Tridharma Perguruan Tinggi bidang penelitian. Pengajuan dan penyusunan Penelitian mandiri yang diajukan dosen tetap harus berdasarkan ketentuan yang ada pada pedoman Risbinakes tahun yang disusun oleh unit penelitian dan proposal yang diajukan harus mendapatkan persetujuan dari Ketua Jurusan masing masing dosen pengusul dan pengesahan dari Direktur Poltekkes Kemenkes Mataram. Proposal Penelitian Mandiri yang masuk pada Unit penelitian pada bulan Juni diseleksi secara administrasi di Unit penelitian dan di buatkan Surat Keputusan Direktur untuk legalitas penelitian tersebut. Penelitian mandiri yang masuk tahun sebanyak 59 Adapun daftar 59 proposal penelitian mandiri tahun yang telah di buatkan Surat Keputusan Direktur adalah : DAFTAR JUDUL PROPOSAL PENELITIAN MANDIRI DAN NAMA TIM PENELITIAN MANDIRI RISET PEMBINAAN TENAGA KESEHATAN (RISBINAKES) JURUSAN ANALIS KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN MATARAM TAHUN TAHUN BUKTI FISIK / NO JUDUL NAMA DOSEN PENELITIAN JUMLAH DANA (1) (2) (3) (4) (5) 1 Perbedaan jumlah eritrosit pada darah hewan coba tikus putih jantan (Ratuss novergicus) strain wistar sebelum dan setelah pemberian filtrate tanaman pakis sayur (Diplazium esculentum) Drs. Moch. Maswan Maruni Wiwin Diarti Fajar Sigit Satmoko 2 Penentuan Derajat Ovalositosis berdasarkan IGAN Danuyanthi Zanal Fikri 7 Rp Rp

13 pemeriksaan mikroskopis dan konfirmasi DNA 3 Potensi getah batang talas (Colocasia esculenta) dalam proses penghentian perdarahan pada luka kulit mencit (Mus musculus) 4 Uji Potensi Ubi jalar putih varietas sukuh (Ipomea batatas.l) sebagai media Pertumbuhan jamur dermatofita 5 Gambaran Perbedaan Pertumbuhan Vibrio Cholera pada media APW dan NB Alkalis 6 Pemanfaatan Kemangi (Ocimum citriodurum) sebagai insektisida alternative dalam bentuk elektrik 7 Status Entomologis Nyamuk Vector demam berdarah dengue di Kelurahan Dasan Cermen Mataram 8 Pengaruh variasi waktu penyimpanan terhadap kadar gula reduksi nila aren dengan penambahan kapur sirih 9 Prevalensi Plasmodium vivax dan Plasmodium Palcifarum pada penderita malaria di Puskesmas Labuhan Kabupaten Sumbawa Besar Provinsi NTB 10 Gambaran Angka Lempeng Total Bakteri yang terdapat pada pakaian bekas di Kota Mataram 11 Pemeriksaan Angka Kapang Khamir pada pakaian bekas di Kota Mataram 12 Pengaruh Jenis Sampel (Bakteri Murni dan campuran Bakteri) penyebab infeksi saluran kemih terhadap hasil uji sensitifiti antibiotic 13 Gambaran Nilai Angka Lempeng Total Bakteri Siti Zaetun Ida Bagus Rai Elintang Susilawati Agrijanti Lale Budi Kusuma Dewi H. Rohmi Drs. I Wayan Getas Ulfia Zahratul rahayu Ersandhi Renshaleksmana Erlin Yustin Tatontos Nurul Inayati Nurul Inayati Erlin Yustin Tatontos Erna Kristinawati IGAN Danuyanti Yunan Jiwintarum Dika Yuliana Sukmana Nurul Inayati Erna Kristinawati Gea Nur Sabrina Lalu Srigede Drs.Urip Juin Effendi Lalu Srigede Nurul Inayati Anis Syakratul Rizki H. Rohmi,S.Si,M.Si Yunan Jiwintarum,S.Si,m.Kes Yuriska Safitri Ida Bagus Rai Wiadnya Haerul Anam Rp Rp Rp Rp Rp Laporn Akhir Rp Laporn Akhir Rp Laporn Akhir Rp Laporn Akhir Rp Laporn Akhir Rp Laporn Akhir Rp

14 (ALTB) pada kuliner lawar yang dikonsumsi oleh masyarakat di Kota Mataram 14 Uji Sensitivitas Dan Spesifitas Uji Penyaringan Kandidiasis Vagina Menggunakan Sedimen dengan Pengecatan Gram 15 Uji Sensitivitas dan Spesifitas Uji Penemuan Basil Gram Negatif dengan Pengecatan Gram Sebagai Penyaring Diagnosis Infeksi Saluran Kemih 16 Perbedaan Hasil Hitung Jumlah Koloni Escherichia Coli Metode Cawan Tuang Dengan Penambahan Methylene Blue 0,01 17 Pengaruh Kepadatan Media Motility Terhadap Pola Pertumbuhan Pada Media Motility (Eksperimen Bakteri Escherichia Coli) 18 Gambaran Jumlah Leukosit pada Penderita Hepatitis dengan HBsAg Positif di Rumah Sakit Biomedika Mataram 19 Gambaran Kadar Kolesterol Total Metode Test Strip pada Peminum Kopi Tradisional di Dusun Sembung Daye Kecamatan Narmada Kabupaten Lombok Barat I Dewa Ayu Oka Yulianingsih Lina Sundayani S.pd, M.kes Agrijanti S.pd, M.ked Hj. Siti Zaetun,SKM,M.Ked Hj. Farida,S.H, M.Ked Ida Bagus Rai Wiadnya, S.Si,M.Si Fihirrudin, S.Si, M.Sc Gusti Ayu Dwi Ratna Sari Yunan Jiwintarum, S.Si, M.Si Lalu Srigede, S.Si, M.Si M. Ryan Handika Firdaus Drs. I Wayan Getas, S.Si.,M.Sc H. Rohmi, S.Si., M.Si Yuni Suharti Maruni Wiwin Diarti, S.SI.,M.Kes Iswari Pauzi, SKM, M.Sc Siti Rif ah Sabariah Rp Rp Rp Rp Rp Rp DAFTAR JUDUL PROPOSAL PENELITIAN MANDIRI DAN NAMA TIM PENELITIAN MANDIRI RISET PEMBINAAN TENAGA KESEHATAN (RISBINAKES) JURUSAN KEPERAWATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN MATARAM TAHUN NO JUDUL NAMA DOSEN 9 TAHUN PENELITIAN (1) (2) (3) (4) (5) 1 Hubungan Pengetahuan dan Keterempilan Perawat tentang Mobilisasi (ROM) pada pasien di RSU Propinsi NTB Dra. Sugijati, S.Kep,Ns,MMKes. 2 Konsep diri pada pasien fraktur ekstremitas di Ruang Rawat Inap RSU Propinsi NTB IGM Sudianom S.Pd.,SST., MM.Kes BUKTI FISIK / JUMLAH DANA Rp Rp

15 3 Hubungan Pengetahuan Dengan Sikap Perawat Dalam Melakukan Tindakan Bantuan Hidup Dasar Pada Pasien Infark Miokard Akut Di Instalassi Rawat Darurat Rumah Sakit Umum Provinsi NTB Tahun 4 Pengaruh Aktifitas Fisik Terhadap Stabilitas Tekanan Darah Pada Lansia di Panti Sosial Trresna Werdha Meci Angi Bima Tahun 5 Pengaruh Prehidrasi Cairan Prespinal Anastesi Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Pasien Operasi Hernia Di IBS RSU Prov NTB 6 Hubungan Pengetahuan dan sikap keluarga terhadap kekambuhan pasien skizophrenia di RS Jiwa Propinsi NTB 7 Analisis faktor penyebab penggunaan alat kontrasepsi suntik 8 Pengaruh Emotion Cards terhadap Perkembangan Kecerdasan Emosi pada siswa SD 9 Hubungan Pengetahuan dengan sikap lansia tentang pelaksanaan posyandu lansia di Dusun Tapen Gerung Lombok Barat 10 Pengaruh Terapi Kelompok Suportif terhadap Kemandirian pasien Skizofrenia yang mengalami DPD di RS Jiwa Propinsi NTB 11 Hubungan Pengetahuan dan Sikap dengan Peran Serta Keluarga dalam Merawat Pasien Halusinasi Pasca Rawat Inap di RS Jiwa Propinsi NTB 12 Tekanan Darah pada Pengguna Kontrasepsi Oral di Desa Sukadana Wilayah Kerja Puskesmas Terara Tahun 13 Hubungan Karakteristik Responden dengan Pengetahuan dan Sikap Pasien DM tentang Perawatan Kaki di Poli Penyakit Dalam RSU Prov. NTB 14 Hubungan keterampilan perawat dalam memasang kateter dgn tingkat nyeri pada pasien dengan kateterisasi urine di PKM Bolo Kab. Bima IGM Sudianom S.Pd.,SST., MM.Kes. H. Cembun,.Per.Pen, MPH Eka Rudi P., SST.,M.Kes Kurniadi,S.Kep,Ns,M.K es H.Salim AR,SST,M.Pd Rp Rp Desty Emilyani, M.Kep Rp H. Cembun, A.Per.Pen, MPH H. Awan Dramawan, S.Pd.,M.Kes. Ridawati Sulaeman, S.Kep.Ns.,MM H. Moh. Arip, S.Kp.,M.Kes. Drs.H.Zulkifli, S.Kep.,MM.Kes. Drg. GA. Sri Puja WW, M.Kes. Rp Rp Rp Rp Desty Emilyani, M.Kep. Rp Rusmini, S.Kep,Ns.MM H. Awan Dramawan, S.Pd.,M.Kes. Dewi Purnamawati,M.Kep. Husna Ardiana, Amd.Kep. A an Dwi Sentana, M.Kep Kurniadi, S.Kep.Ns.,M.Kes. Rp Rp Rp Rp

16 15 Hubungan komunikasi terapeutik perawat dengan tingkat kepuasan orang tua klien di Ruang anak PKM Plus Kec. Sape 16 Hubungan kunjungan ibu dan anak ke Puskesmas dengan peningkatan derajat kesehatan Ibu dan Anak di wil kerja PKM Asakota Kota Bima 17 Hubungan pemahaman ibu tentang persalinan dengan tingkat kecemasan ibu primigravida yang akan bersalin di KBR Puskesmas Paruga Kota Bima 18 Hubungan pemakaian alat kontrasepsihormonal (suntik) dgn peningkatan BB ibu di PUSTU Desa Parangina Kec. Sape Kab.Bima 19 Gambaran kepatuhan minum obat pada penderita tuberculosis paru BTA positif di wil.kerja Puskesmas Bolo Kab. Bima 20 Gambaran konsep diri pada anak retardasi mental di SLB Darma Wanita Kota Bima 21 Hubungan tingkat pengetahuan keluarga tentang konsep bermain edukatif dgn perkembangan social anak usia toddler 1-3 tahun di desa Cenggu Kec. Belo 22 Hubungan pengetahuan siswa ttg nyeri haid dengan tindakan siswi dalam mengatasi nyeri haid pada siswi kelas 1 SMAN 1 Sape Kab. Bima 23 Hubungan pengetahuan ttg pemberian makanan tambahan dlm sikap ibu dlm memberikan makanan tambahan pd bayi usia 4-9 bulan di Kel. Rontu Kota Bima 24 Hubungan sanitasi lingkungan dengan kejadian diare di Lewi Sape Kel. Sarae Kota Bima 25 Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kejadian Depresi Pada Lansia Di Kelurahan Rabangodu Selatan Kota Bima Tahun 26 Hubungan tindakan keperawatan dengan kepuasan pasien rawat INAP di RSUD Dompu 27 Hubungan Tindakan Keperawatan Pre Operatif Dengan Tingkat Kecemasan Klien Fraktur Di Ruang Ns. Ade Wulandari, M.Kep. Nurwahidah, S.Kep.Ns.,MPd. H. Jubair, SKM.,M.Kes. Syaiful, S.Kep.Ns.,MPd. H. Dahlan, S.Kep.Ns.,MPd. Rini Hendari,S.Kep.Ns. H. Dahlan, S.Kep.Ns.,MPd. Syaiful, S.Kep.Ns.,MPd. H. Jubair, SKM.,M.Kes. H. Ahmad,S.Kep.Ns.,MPd. Ns. Martiningsih, M.Kes Rini Hendari, S.Kep.Ns.M.Kes. H. Dahlan, S.Kep.Ns.,MPd. H. Ahmad, S.Kep.Ns.,MPd. Arismansyah,SST.,M.Pd. Muhtar, S.Kep.Ns.,M.Kep Ade Wulandari, S.Kep.Ns.,M.Kep. A.Haris,SST.,MPH. Hj. Indra Rahmad, SST.,MPd. Martiningsih,SKM.,M.K ep. H. Salim AR,SST,M.Pd Kurniadi,S.Kep,Ns,M.K es Martiningsih,S.Kep.Ns. M.Kep. H. Salim AR, SST.MPd. Nurwahidah,S.Kep,Ns, M.Pd H. Jubair,SKM,M.Kes Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

17 Bedah Rumah Sakit Umum Daerah Dompu DAFTAR JUDUL PROPOSAL PENELITIAN MANDIRI DAN NAMA TIM PENELITIAN MANDIRI RISET PEMBINAAN TENAGA KESEHATAN (RISBINAKES) JURUSAN KEBIDANAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN MATARAM TAHUN NO JUDUL NAMA DOSEN TAHUN PENELITIAN (1) (2) (3) (4) (5) 1 KARAKTERISTIK PARTISIPAN SKRINING HUMAN IMMUNODEFICIENCY VIRUS/ACQUIRED IMMUNOFEFICIENCY SYNDROME (HIV/AIDS) DI KLINIK TES HIV AIDS MANDALIKA RSUD PRAYA NI PUTU DIAN AYU ANGGRAENI FITRA ARSY NUR CORY AH 2 FAKTOR RISIKO UNDERWEIGH, STUNTING DAN WASTING PADA ANAK USIA BULAN DI INDONESIA BERDASARKAN DATA RISKESDAS 3 PERBEDAAN USIA MENARCHE ANTARA REMAJA PEDESAAN DI SMPN 3 GERUNG DENGAN PERKOTAAN DI SMP 2 MATARAM 4 HUBUNGAN USIA DENGAN KOMPLIKASI MATERNAL PADA IBU BERSALIN PRIMIGRAVIDA DI RSUD PRAYA 5 FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PMS DI JURUSAN KEBIDANAN PADA MAHASISWA TINGKAT II POLTEKKES KEMENKES MATARAM 6 PENGARUH MENIKAH USIA DINI DENGAN KEJADIAAN IVA (+) DI POLI KB DAN IMTIHANATUN NAJAHAH LINDA MELIATI MUTIARA RAHMAWATI SUSENO BUKTI FISIK/ JUMLAH DANA Rp Rp IRMAYANI Rp IRMAYANI Rp SYAJARATUDDUR FAIQAH SUDARMI,SST., M.Biomed NI PUTU KARUNIA EKAYANI,SST.,M.KES Rp Rp

18 KANDUNGAN RSUD PROVINSI NTB TAHUN 7 PENERAPAN MODEL PELAYANAN KONTINU SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PERTOLONGAN PERSALINAN PADA FASILITAS KESEHATAN DI PUSKESMAS KABUPATEN LOTIM DAN LOTENG NTB 8 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INFEKSI MENULAR SEKSUAL PADA WANITA PEKERJA SEKS TIDAK LANGSUNG DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MENINTING HJ. BQ. IIN RUMINTANG SITI HALIMATUSSYAHDIA H Rp Rp DAFTAR JUDUL PROPOSAL PENELITIAN MANDIRI DAN NAMA TIM PENELITIAN MANDIRI RISET PEMBINAAN TENAGA KESEHATAN (RISBINAKES) JURUSAN GIZI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN MATARAM TAHUN NO JUDUL NAMA DOSEN TAHUN PENELITIAN (1) (2) (3) (4) (5) 1 Perbedaan Gambaran Klinis dan Asupan Zat Gizi Pasien Pasca Bedah Digestif Rawat Inap di RSU Provinsi NTB Fifi Luthfiyah I Nyoman Adiyasa Reni Sofiyatin 2 Studi tentang makanan sumber Iodium dan makanan Inhibitor dengan kejadian Gangguan Akibat Kekurangan Iodium B. Penelitian kolaborasi dosen Poltekkes Kemenkes Mataram. BUKTI FISIK/ JUMLAH DANA Rp I Ketut Swirya Jaya Rp Penelitian kolaborasi selama tahun ada 10 judul penelitian. Penelitian kolaborasi ini merupakan penelitian dosen dosen Poltekkes Kemenkes Mataram yang bekerjasama dengan Litbangkes RI dengan sumber pendanaan dari DIPA Litbangkes RI. Penelitian kolaborasi ini terdiri dari 1 (satu) penelitian RIK (Riset Intervensi ) dan 6 ANLAN (Analisis lanjut) dan 3 dari BKKBN. Adapun judul penelitian kolaborasi tersebut adalah : N0 JUDUL PENELITIAN TIM PENELITI 13

19 1. Hubungan Sumber Daya Manusia, fasilitas dan Ketatausahaan Puskesmas terhadap Pelaksanaan Sistem Manajemen Puskesmas di Propinsi NTB. Penelitian Analisis Lanjut (ANLAN) Badan LITBANGKES Jakarta. 2. Pengaruh Pemberian B6 pada Pre Menstruasi Syndroma di Jurusan Kebidanan Poltekkes Mataram 3. Faktor Resiko Underweigh, Stunting dan Wasting pada anak Usia bulan di Indonesia berdasarkan Data Riskesdas tahun Keberlanjutan Pemberian Makanan Tradisional Opak Opak dengan Pengayaan Ikan Ekor Kuning dan Serbuk Daun Kelor sebagai Alternatif Makanan Selingan Bergizi untuk Ibu Hamil KEK di Kabupaten Lombok Utara, NTB (tahap 1) 5. Analisis Faktor Dominan Kejadian Stunting pada Anak Usia Bulan di Propinsi NTB. Penelitian Analisis Lanjut (ANLAN) Badan LITBANGKES Jakarta. 6. Cluster Analisis Penyebab Bayi Baru Lahir < 48 cm dan Berat Bayi Lahir < 2500 gram di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Penelitian Analisis Lanjut (ANLAN) Badan LITBANGKES Jakarta. 7. Analisis Model dalam Menentukan Faktor Determinan Terjadinya Sindrom Metabolik pada Usia Produktif. Penelitian Analisis Lanjut (ANLAN) Badan LITBANGKES Jakarta. 8. Hubungan Berat Badan Lahir Rendah dan Penyakit Malaria Dengan Kejadian Anemia pada Balita di Indonesia 9. Faktor faktor Risiko Kejadian Berat Bayi Lahir (BBLR) di Provinsi Nusa Tenggara Barat 10. Hubungan Riwayat Ante Natal Care (ANC) dan Tingkat Konsumsi Fe (Zat besi) Dengan Kejadian KEK di Provinsi Nusa Tenggara Barat Dan Di Daerah Istimewa Yogyakarta (Analisis Lanjut Data Riset Dasar 2013) Fachrudi Hanafi Lina Sundayani Maruni Wiwin Diarti Syajaratuddur Faikah, S.Si,M.Kes Imtihanatun Najahah,SST,M.Kes Linda Meliati,S.Si,M.Kes Mutiara Rachmawati Suseno, M.Keb Susilo Wirawan Fifi Luthfiyah Mardiansyah Ristrini Irianto, SKM,M.Kes Luh Suranadi,SKM,M.Si Ni Ketut Sri Sulendri,S.ST,MPH Lalu Khairul Abdi, SKM,M.Kes Irianto,SKM,M.Kes Mardiansyah,SST Suhaema,S.SiT,MPH Herta masthalina,skm,mph Taufiqurrahman,SKM,MPH Syajaratuddur Faiqah,SSIT,M.Kes Irmayani,SSIT,M.Kes Ni Putu Karunia Ekayani,SSIT,M.Kes Mardiansyah Irianto Lalu Khairul Abdi Mardiatun,S.Kep,Ns,M.Kep Lalu Ahmad Yani,SKM,MPH Dewi Purnamawati,S.Kp.M.Kep C. REKAPITULASI PENELITIAN DOSEN TAHUN 14

20 Rekapitulasi penelitian dosen tahun masing masing program studi yang terdiri dari penelitian mandiri dan kolaborasi adalah : 1. PRODI D-4 KEPERAWATAN MATARAM PRODI D-3 KEPERAWATAN MATARAM PRODI D-4 GIZI PRODI D-3 GIZI PRODI D-4 ANALIS KESEHATAN PRODI D-3 ANALIS KESEHATAN PRODI D-4 KEBIDANAN PRODI D-3 KEBIDANAN PRODI D-4 KEPERAWATAN BIMA 15

21 PRODI D-3 KEPERAWATAN BIMA Keterangan : Jumlah Penelitian Dosen Tahun : 69 judul - Penelitian Mandiri : 59 judul - Penelitian Kolaborasi : 10 judul D. REKAPITULASI DANA PENELITIAN DOSEN TAHUN Rekapitulasi dana penelitian dosen tahun masing masing program studi yang terdiri dari penelitian mandiri dan kolaborasi adalah : 1. PRODI D-4 KEPERAWATAN MATARAM Rp. 26,000,000,- 0 Rp. 50,000,000,- Rp. 76,000,000,- 2. PRODI D-3 KEPERAWATAN MATARAM Rp. 42,000,000,- 0 0 Rp. 42,000,000,- 3. PRODI D-4 GIZI Rp. 6,000,000,- 0 Rp. 180,110,000,- Rp. 186,110,000,- 4. PRODI D-3 GIZI Rp. 6,000,000,- 0 Rp. 25,000,000,- Rp. 31,000,000,- 5. PRODI D-4 ANALIS KESEHATAN Rp. 96,000,000,- 0 Rp. 15,000,000,- Rp.111,000,000,- 6. PRODI D-3 ANALIS KESEHATAN 16

22 Rp. 44,000,000,- 0 0 Rp. 44,000,000,- 7. PRODI D-4 KEBIDANAN Rp. 40,000,000,- 0 Rp. 75,000,000,- Rp. 115,000,000,- 8. PRODI D-3 KEBIDANAN Rp. 38,000,000,- 0 0 Rp. 38,000,000,- 9. PRODI D-4 KEPERAWATAN BIMA Rp. 87,000,000,- 0 0 Rp. 87,000,000,- 10. PRODI D-3 KEPERAWATAN BIMA Rp. 22,000,000,- 0 0 Rp. 22,000,000,- Keterangan : Jumlah Dana Penelitian Dosen Tahun : Rp. 752,110,000,- a. Dana Penelitian Mandiri : Rp. 407,000,000,- b. Dana Penelitian Kolaborasi : Rp. 345,110,000,- D. Publikasi ilmiah dosen Poltekkes Kemenkes Mataram Tahun. Jumlah publikasi ilmiah yang dilaksanakan oleh dosen dosen Poltekkes Kemenkes Mataram tahun sebanyak 75 artikel, 73 artikel dimuat pada jurnal nasional yang tidak terakreditasi dan 2 artikel dimuat pada jurnal nasional terakreditasi. Adapun judul dan nama jurnal tempat diterbitkannya hasil hasil penelitian Poltekkes Kemenkes Mataram selama tahun ini adalah : 17

23 DATA PUBLIKASI ILMIAH POLTEKKES KEMENKES MATARAM TAHUN No. Judul Nama Peneliti Dihasilkan/ Dipublikasika n pada Tahun Penyajian/ Publikasi Nasional tidak terakredi tasi Tingkat* Nasional terakredi tasi (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) I. Jurusan Kebidanan Prodi D.III dan D.IV Kebidanan Internasi onal 1. Hubungan Umur, Jarak Persalinan Dan Riwayat Abortus Dengan Kejadian Plasenta Previa Di RSUP NTB Tahun Hubungan Pertambahan Berat Badan Dan Ukuran Lingkar Lengan Atas Ibu Selama Kehamilan Dengan Berat Badan Bayi Baru Lahir Diwilayah Kerja Puskesmas Tanjung Karang Tahun Faktor Risiko Panjang Bayi Lahir Pendek Diruang Bersalin RSUP Patut Patuh Patju Kab Lobar 4. Perbandingan Hasil Belajar Mahasiswa Pada Model Pembelajaran Bermain Peran Dengan Model Pembelajaran Demonstrasi Dijurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Mataram 5. Hubungan Faktor Risiko Hiv/Aids Dengan Pelaksanaan VCT Diklinik (KTH/Klinik Tes Hiv/Aids) Mandalika Rsud Praya 6. Faktor Sosiodemografi, Medis Maternal, Status Gizi dan Pemeriksaan Antenatal yang rendah meningkatkan risiko kejadian Berat Badan Lahir Rendah di Kota Mataram Provinsi NTB Suwanti, Edi Prasetyo Wibowo, Baiq Rizka Herliana Linda Meliati Imtihanatun Najahah Imtihanatun Najahah Fitra Arsy Nur C, Ni Putu Dian Ayu Anggraeni, Wahyu Wirawan Triyono Ni Putu Karunia Ekayani Media Bina Ilmiah Vol 8 No 1 Februari ISSN Media Bina Ilmiah Vol 8 No 2 April ISSN Media Bina Ilmiah Vol 8 No 2 April ISSN Media Bina Ilmiah Vol 8 No 2 April ISSN Media Bina Ilmiah Vol 8 No 3 Juni ISSN Media Bina Ilmiah Vol.8 No.4 Juli ISSN

24 7. Pre Menstrual Syndrome / Sindroma Pra Haid 8. Perbedaan Berat Badan dan Tekanan Darah Systole ibu sebelum dan sesudah menggunakan Kontrasepsi Suntik 3 bulan / Depo Medroksi Progesteron Asetat (DMPA) di Puskesmas Gerung Lombok Barat 9. Faktor Resiko yang berhubungan dengan Lesi Prakanker Serviks pada WPS tidak langsung di wilayah kerja Puskesmas Meninting NTB 10. Analisis factor factor yang berhubungan dengan kejadiaan persalinan premature di RSUP NTB tahun Hubungan Penggunaan KB IUD dengan erosi porsio di poli KB dan kandungan RSUP NTB Tahun Akurasi Metode Inspeksi Visual dengan Asam Asetat / IVA untuk deteksi dini kanker leher rahim 13. Hubungan Usia Gestasi dan Jenis Persalinan dengan kadar Bilirubinemia pada bayi ikterus di RSUP NTB 14. Pengaruh latihan relaksasi Guided Imagery and Music (GIM) pada kelas ibu terhadap derajat kecemasan ibu hamil menghadapi persalinan pertama : studi di puskesmas Meninting kabupaten Lombok barat Yunita Marliana Syajaratuddur faiqah Irmayani Linda Melianti Ni Putu Karunia Ekayani Yunita Marliana Syajatuddur Faiqah Ni Nengah Arini Murni Suhartono Titi Suherni Biota Tadris IPA Biologi Volume 7, Nomor 1 Juni Media Bina Ilmiah Volume 8 No.5 Agustus ISSN Nomor 2 ISSN Nomor 2 ISSN Nomor 2 ISSN Nomor 2 ISSN Nomor 2 ISSN Nomor 1 Februari ISSN

25 15. Hubungan Frekuensi Antenatal Care (ANC) dengan pemilihan penolong persalinan di wilayah kerja puskesmas Moyo Hulu kabupaten Sumbawa tahun Hubungan Tekanan Darah dan Paritas dengan Kejadian Eklampsia di Ruang bersalin RSUP NTB Tahun Hubungan factor resiko HIV/AIDS dengan Pelaksanaan VCT di KTH (Klinik Tes HIV/AIDS) Mandalika RSUD Praya Tahun Penerapan Model Pelayanan Antenatal Kontinu Untuk Peningkatan Pertolongan Persalinan pada Fasilitas di Puskesmas Nusa Tenggara Barat Suwanti, Sri Romiastuti, AASP Chandradewi Suwanti, Prasetyo Wibowo, Aini Safitri Edi Nur Fitra Arsy Nur Cory ah, Ni Putu Dian Ayu Anggraeni, Wahyu Wirawan Triyono Baiq Iin Rumintang II. Jurusan Gizi Prodi D.III dan D.IV Gizi 8 Nomor 1 Februari ISSN JurnaL Media Bina Ilmiah Volume 8, No. 1 Februari ISSN Nomor 1 Februari ISSN Analis Medika Bio Sains (JAMBS) ISSN : No 1 Maret 19. Perbedaan Tekanan Darah Pasien Hipertensi Sebelum dan Sesudah Pemberian jus mentimun (Cucumis Sativus Linn) di Puskesmas Denggen Kecamatan Selong Kabupaten Lombok Timur Iswidhani, Suhaema, Fifi Luthfiyah, Muhammad Afin Nusfi Al- Khair JurnaL Media Bina Ilmiah Volume 8, No. 1 Februari ISSN Pengaruh Penyegaran Kader terhadap pengetahuan dan keterampilan kader posyandu menggunakan dacin di wilayah kerja puskesmas Dasan Cermen Kecamatan Sandubaya Kota Mataram Yuli laraeni, Afni wiratni JurnaL Media Bina Ilmiah Volume 8, No. 4 Juli ISSN Pengaruh Penyuluhan pendamping terhadap pengetahuan, sikap dan tindakan ibu menyusui di wilayah puskesmas Dasan Agung Taufiqurrahman, Suhaema, Sintya Handayani 1 edisi 1 Maret ISSN

26 22. Konsumsi tablet besi (Fe) terhadap kadar hemoglobin ibu hamil di kelurahan Selagalas wilayah Puskesmas Cakranegara kota Mataram Yuli Laraeni, Herta Masthalina, Ni Made Sri Utari 1 edisi 1 Maret ISSN Perbedaan asupan zat gizi makro dan perbedaan jumlah sel Polimorfonuklear pada mahasiswa Jurusan Gizi poltekkes kemenkes Mataram Sebelum dan Selama berpuasa Ramadhan Fifi Luthfiyah, Reni Sofiyatin, Aladhiana Cahya Ningrum 1 edisi 1 Maret ISSN Faktor factor yang berhubungan dengan kepatuhan dalam melaksanakan diet garam rendah terkait dengan tekanan darah pasien hipertensi rawat jalan di RSUD Kota Mataram Ni Ketut Sri Sulendri, Suhaema, Bq. Yoniq Suci R 1 edisi 1 Maret ISSN Pengaruh Pemberian Tablet Fe dan Vitamin C terhadap kadar hemoglobin ibu hamil di Desa Lepak Kecamatan Sakra Timur Susilo Wirawan, L. Khaerul Abdi, bq. Nuriyansari 1 edisi 1 Maret ISSN Pengaruh Formulasi Bahan Pangan Lokal terhadap sifat organoleptik dan kimia cookies mocaf I Gede narda widiada, Reni Sofiyatin, Galena Malachita 1 edisi 1 Maret ISSN Hubungan tabu makanan dengan tingkat kecukupan gizi pada ibu hamil di desa Kekeri kecamatan Gununngsari kabupaten Lombok Barat I Nyoman Adiyasa, Yuli laraeni, Nisa Dini Harianti 1 edisi 1 Maret ISSN Faktor resiko kurang energy kronis (KEK) pada ibu hamil berdasarkan pola konsusi energy dan protein Herta Masthalina, Taufiqurrahman, Emilia Soliha 1 edisi 1 Maret ISSN

27 29. Perilaku Makanan dalam Islam dan status gizi santri pondok pesantren al- Aziziyah desa Kapek kecamatan Gunungsari L. Khaerul abdi, Maria Ulfa 1 edisi 1 Maret ISSN Pengaruh Pelatihan Kader Posyandu terhadap pengetahuan dan pencapaian pemantauan pertumbuhan anak balita Lombok Barat tahun 2013 Ketut swiryajaya, Irianto 1 edisi 1 Maret ISSN Konsumsi sari kedelai (Glycine Max) menurunkan kadar glukosa darah puasa penyandang Diabetes Melitus Tipe Gambaran Konsumsi karbohidrat, Protein, makanan fermentasi dan pertumbuhan jamur Candida Sp pada anak Autis di SLB Dharma Wanita Mataram Provinsi NTB Suhaema, L.Khaerul abdi, Zuhra Khalisha Aladhiana cahyaningrum, fifi Luthfiyah, Himayatil Aufa 1 edisi 2 September ISSN edisi 2 September ISSN Hubungan tingkat pengetahuan lemak pasien dengan tingkat konsumsi lemak total terkait profil lipid (kolesterol total dan low Density Lipoprotein) pasien dislipidemia rawat jalan di RSUD Kota Mataram Ni Ketut Sri Suledri, Fifi Luthfiyah, Miftahul Jannah 1 edisi 2 September ISSN Pengaruh Penambahan Tepung Kacang Hijau terhadap Sifat Organoleptik dan Kadar Air jajan Keraki I Gde Narda W, I Ketut Swiryajaya,Nuru l Lasmi 1 edisi 2 September ISSN Pengaruh perbandingan tepung pisang kapok dan tepung kacang hijau terhadap sifat organoleptik dan kadar air biscuit makanan pendamping air susu ibu (MP-ASI) I Ketut Swiryajaya, Reni Sofiyatin, Dewi Septiarini 1 edisi 2 September ISSN

28 36. Kajian Sifat Organoleptik Cookies talas kacang hijau Reni Sofiyatin, Herta Masthalina, Fadhilla anisa 1 edisi 2 September ISSN Ketepatan waktu penyajian, suhu makanan dan kaitannya dengan sisa sayur bersantan di rumah sakit umum provinsi nusa Tenggara Barat AASP Chandra Dewi,Iswidhani, Nurfitriani Qalbi 1 edisi 2 September ISSN Perbedaan Pemahaman peserta pelatihan peningkatan kapasitas petugas puskesmas dalam penatalaksanaan gizi buruk angkatan I dan angkatan II di Provinsi nusa Tenggara Barat Irianto, Mustika H, Yuli laraeni 1 edisi 2 September ISSN Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dengan perkembangan motorik kasar bayi umur 7 12 bulan di wilayah kerja puskesmas Tanjung Karang Kota Mataram Abdul Salam, Irianto, bq. Tirda Partipasari 1 edisi 2 September ISSN Hubungan pendidikan, pekerjaan, dan dukungan suami ibu menyusui dengan pemberian ASI Ekslusif di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Karang Kota Mataram Taufiqurrahman, I gde Narda W, Galoeh Putri W 1 edisi 2 September ISSN Pengaruh penyuluhan dengan media Audio Visual dan Konvensional terhadap pengetahuan ibu anak tidak naik berat badan (T1 dan T2) di Wilayah Puskesmas Penimbung Kabupaten Lombok Barat (NTB) 42. Penyuluhan dengan Media Audio Visual dan Konvensional terhadap Pengetahuan Ibu Anak Balita Susilo Wirawan, lalu Khairul Abdi, ni Ketut Sri Sulendri) Susilo Wirawan, lalu Khairul Abdi, ni Ketut Sri Sulendri) 8, nomor 2 Agustus ISSN Masyarakat (KEMAS) Volume 10 Nomor 1 P- ISSN , e-issn

29 III. Jurusan Analis Program Studi D.III dan D.IV Analis 43. Efektivisi pemberian filtrate labu siam terhadap penurunan kadar kolesterol total pada darah hewan coba tikus putih strain wistar 44. Hubungan Kadar Nitrit Oksida (NO) dalam darah terhadap kejadian diabetes Mellitus tipe 2 dengan Hipertensi di RSUP NTB 45. Studi Toxoplasmosis pada penderita schizophrenia di Rumah sakit Jiwa Provinsi NTB 46. Resistensi Primer Mycobacterium tuberculosis dengan target gen rpob 47. Sensitivitas Media Ogawa dan Media Loweinstein Jensen terhadap hasil pertumbuhan Kuman Mycobacterium tuberculosis 48. Resistensi Primer First-Line Oral Agents Isoniazid (INH) pada penderita TB Paru BTA (+) dengan Tujuan gen katg menggunakan nested PCR 49. Peningkatan Aktivitas Kolinesterase dalam darah petani yang terpapar pestisida golongan organofosfat yang di beri jus Strawberi (Fragaria chiloensis) 50. Prevalensi Kandidiasis Berdasarkan hasil Pemeriksaan Sedimen dan Kultur Urine Wanita Penderita Diabetes Mellitus di Puskesmas Wilayah Kabupaten Lombok Barat Ida Bagus Rai wiadnya,s.si,m. Si I Gst Ayu Nyoman danuyanti,s.si, M.Sc Ersandhi resnhaleksmana, S.Si,M.Sc Yunan Jiwintarum,S.Si, M.Kes Pancawati ariami, Maruni Wiwin Diarti, Yunan Jiwintarum Maruni Wiwin Diarti, Pancawati Ariami, Yunan Jiwintarum Haerul Maruni Diarti, Haerani Anam, Wiwin Irma I Gusti Ayu Nyoman Danuyanti, Rohmi, Ersandhi Resnhaleksman a Media Bina Ilmiah volume 8 nomor 1 edisi Pebruari Prima volume 8 no 1 Edisi Februari prima volume 8 nomor 1 edisi Februari kesehatan Prima volume 8 nomor 1 Februari 8 No 2 Agustus ISSN: Analis Medika Bio Sains (JAMBS) ISSN : No 1 Maret Analis Medika Bio Sains (JAMBS) ISSN : No 1 Maret Analis Medika Bio Sains (JAMBS) ISSN : No 1 Maret 24

30 51. Prevalensi Zoonotic Hookworm yang berpotensi menyebabkan Creeping Eruption di Cakranegara 52. Pengaruh Penambahan Kulit Manggis pada minyak jelantah terhadap Kadar bilangan Peroksida 53. Pengaruh Ekstrak Methanol Kulit Manggis (garcina mangostana L) terhadap Pertumbuhan Kultur Mycobacterium tuberculosis Galur Lombok Timur 54. Aktivitas Biological Respone Modifiers Alami Filtrat Buah Buni (Antidesma bunius) terhadap jumlah Limfosit teraktivasi, sel Mononuklear dan Polimorfonuklear pada darah hewan coba tikus putih jantan (Rattus norvegicus) strain wistar yang diinfeksi Salmonella typhimurium 55. Pengaruh Penambahan ragi tempe (Rhizopus sp) pada pembuatan minyak kelapa terhadap mutu minyak 56. Filtrat Syzygium polyanthum dan Monosit pada darah tepi tikus putih (Rattus norvegicus) strain wistar dengan Hiperlipidemia 57. Study Penderita Hepatitis B (HBsAg) Positif (+) pada hubungan antar individu dalam keluarga Ersandhi Resnhaleksman a, Pancawati Ariami, I Gusti Ayu Nyoman Danuyanti Iswari Pauzi, Haerul Anam, Ni Made Uci Pramesthy Dewi Pancawati Ariami, Rohmi Gunarti, Yunan jiwintarum, Nurhidayati Ida Bagus Rai Wiadnya, Urip, Eka Minovriyanti Lina Sundayani, Farida, Maruni Wiwin Diarti Yunan jiwintarum, I Wayan Getas, Marnia Analis Medika Bio Sains (JAMBS) ISSN : No 1 Maret Analis Medika Bio Sains (JAMBS) ISSN : No 1 Maret Analis Medika Bio Sains (JAMBS) ISSN : No 1 Maret Analis Medika Bio Sains (JAMBS) ISSN : No 1 Maret Analis Medika Bio Sains (JAMBS) ISSN : No 1 Maret Analis Medika Bio Sains (JAMBS) ISSN : No 1 Maret Analis Medika Bio Sains (JAMBS) ISSN : No 1 Maret 25

31 58. Uji Sensitivitas dan Lina Sundayani, Analis Spesifitas Uji Penyaring Agrijanti Medika Bio Kandidiasis Vagina Sains (JAMBS) menggunakan Sedimen ISSN : dengan Pengecatan Gram 1 No 1 Maret 59. Kerentanan Vektor Malaria Erilin Yustin Analis terhadap Karbamat dan Tatontos, Urip, Medika Bio Organofosfat (Upaya dalam menurunkan infeksi malaria) di Kabupaten Lombok Barat Moch. Maswan Sains (JAMBS) ISSN : No 1 Maret 60. Pengaruh Penambahan Air Erna Analis Perasan buah Mahkota Kristinawati Medika Bio Dewa (Pheleria macrocarpa) Sains (JAMBS) terhadap Kematian Larva ISSN : Aedes sp. 1 No 1 Maret 61. Uji Mutu Mikrobiologis pada H. Rohmi, H. Analis Madu Kemasan yang Haerul Anam, Medika Bio beredar di Kecamatan Mohamad Sains (JAMBS) Cakranegara rovan Andrianto ISSN : No 1 Maret IV. Jurusan Keperawatan Program Studi D.III dan D.IV Keperawatan Mataram 62. Komparasi Pemberian Hexadol dan Chlorhexidine sebagai oral Hygiene terhadap pencegahan ventilator Associated Pneumonia (VAP) 63. Penguatan Peran Kader dalam Penemuan Kasus tuberculosis (TB) BTA Positif melalui edukasi dengan pendekatan Theory Of Planned Behaviour (TPB) Hadi Kusuma Atmaja Ni Putu Sumartini Prima (Prime Health Journal) Volume 8, nomor 1, Februari ISSN: Prima (Prime Health Journal) Volume 8, nomor 1, Februari ISSN:

32 64. Analisis Faktor factor penyebab masalah putus obat pada control Tuberculosis di Wilayah Kerja Puskesmas Gerung Lombok Barat 65. Hubungan tingkat Pengetahuan tentang TB Paru dengan kecemasan pada Penderita TB Paru dengan kecemasan pada penderita TB Paru di Istalasi Rawat Inap RSUP NTB 66. Pengaruh Relaksasi Napas dalam terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Pasien Hipertensi di Puskesmas Dasan Agung Mataram 67. Pengaruh Rentang Waktu Pengaturan posisi terhadap Kejadian Decubitus pada Pasien Tirah baring Lama di RSU Provinsi NTB Tahun Jumlah Eritrosit Darah Tepi Hewan Coba Tikus Putih (Rattus norvegicus) Strain Wistar yang diberikan air seduhan kelopak Bunga Rosela Merah (Hibiscuss sabdariffa) 69. Perbedaan Lama Penyembuhan Luka bersih antara perawatan luka menggunakan gerusan bawang merah (Allium Cepa L) dibandingkan dengan Povidon Iodin 10 % pada tikus putih (Rattus Norvegicus strain wistar) Zulkifli, Hadi Kusuma Atmaja, Awan Dramawan Ni Sumartini Putu Aan Dwi Sentana, Mardiatun Dewi Purnamawati, Zulkifli, Nursarjan, Elly Mawaddah Zulkifli, Maruni Wiwin Diarti, Yunan jiwintarum, Laksmi Saraswati Ainun sajidah, GA Sri Puja Warnis W, Sugijati Prima (Prime Health Journal) Volume 8, nomor 2, Agustus ISSN: Analis medika Bio Sains (JAMBS) ISSN : nomor 2 September Analis medika Bio Sains (JAMBS) ISSN : nomor 2 September Analis medika Bio Sains (JAMBS) ISSN : nomor 2 September Media Bina Ilmiah ISSN: Volume 8 Nomor 4 Juli Media Bina Ilmiah ISSN: Volume 8 Nomor 4 Juli 27

33 70. The Effect Of Maternal Ainun Sajidah Media Bina Classs To Improving The Ilmiah ISSN: Technical Skills Of Breasfeeding in The Work Volume 8 Area Community Health Nomor 1 Centers meninting Batulayar Februari District Of West Lombok 71. Pengaruh Pemberian Ridawati Media Bina Dukungan Emosional Oleh suami terhadap Kemajuan Sulaeman, Rusmini, H. Ilmiah ISSN: Persalinan pada Ibu Moh. Arip Volume 8 Primipara di Puskesmas Nomor 1 Sekota Mataram tahun 2012 Februari 72. Frekuensi Hubungan Seksual Ainun Sajidah Buletin tanpa Kondom Dengan Wimpie L Penelitian Wanita Penjaja Seks (WTS) Tidak Berhubungan dengan Pangkila Z Alex sistim Tingkat kepuasan seksual Pangkahila Nomor 7 pria beristri, tetapi Volume 4 berhubungan dengan risiko infeksi menular seksual Bulan oktober tahun V. Jurusan Keperawatan Program Studi D.III dan D.IV Keperawatan Bima 73. Hubungan Faktor Ibu dengan Kematian Bayi di Kabupaten Bima 74. Peranan Perawat Dalam Pencegahan Deep Venous Thrombosi Tinjauan evident Based Practice 75. Pengaruh Latihan Kegel terhadap Inkontinesia Urine pada Lansia di Panti Sosial tresna Wherda Meci Angi Bima Rini Hendari Martaningsih Dahlan DA, Martiningsih Prima ISSN: Volume 8 Nomor 1 Februari Prima ISSN: Volume 8 Nomor 1 Februari Prima ISSN: Volume 8 Nomor 2 Agustus 28

34 BAB III PENUTUP 1. Unit penelitian merupakan unit yang mengelola kegiatan civitas akademika di bidang penelitian. Adapun jenis kegiatan yang dilaksanakan oleh unit penelitian tahun adalah : Mengkoordinir pelaksanaan penelitian mandiri dosen Poltekkes Kemenkes Mataram tahun, Mengkoordinir pelaksanaan penelitian kolaborasi dosen Poltekkes Kemenkes Mataram tahun, Mengkoordinir pelaksanaan publikasi ilmiah dosen Poltekkes Kemenkes Mataram, Menyusun Standar Mutu Penelitian Politeknik Kemenkes Mataram dan Menyusun Pedoman Risbinakes Poltekkes Kemenkes Mataram tahun 2. Untuk tahun penelitian yang dilaksanakan oleh dosen adalah penelitian mandiri dan penelitian kolaborasi yang mendapatkan dana hibah dari luar institusi, karena pada tahun terdapat efisiensi anggaran penelitian, sehingga tidak terdapat kegiatan penelitian yang sumber danaya berasal dari DIPA Poltekkes Kemenkes Mataram. 3. Jumlah Penelitian Dosen Tahun : 69 judul yang terdiri dari penelitian Mandiri : 59 judul dan penelitian Kolaborasi : 10 judul. 4. Jumlah Dana Penelitian Dosen Tahun : Rp. 752,110,000,- yang terdiri dari dana Penelitian Mandiri : Rp. 407,000,000,-, dan dana Penelitian Kolaborasi : Rp. 345,110,000,-. 5. Jumlah publikasi ilmiah yang dilaksanakan oleh dosen dosen Poltekkes Kemenkes Mataram tahun sebanyak 75 artikel, 73 artikel dimuat pada jurnal nasional yang tidak terakreditasi dan 2 artikel dimuat pada jurnal nasional terakreditasi. 29

KEPUTUSAN DIREKTUR POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MATARAM NOMOR : KP.01.03/I/408.4/2014 TENTANG

KEPUTUSAN DIREKTUR POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MATARAM NOMOR : KP.01.03/I/408.4/2014 TENTANG KEMENTERIAN KESEHATAN BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN MATARAM Jln. PRABURANGKASARI DASAN CERMEN CAKRANEGARA TELP ( 0370 ) 621383-631160

Lebih terperinci

KEPUTUSAN DIREKTUR POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MATARAM NOMOR : KP.01.03/I/408.2/2014 TENTANG

KEPUTUSAN DIREKTUR POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MATARAM NOMOR : KP.01.03/I/408.2/2014 TENTANG KEMENTERIAN KESEHATAN BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN MATARAM Jln. PRABURANGKASARI DASAN CERMEN CAKRANEGARA TELP ( 0370 ) 621383-631160

Lebih terperinci

KEPUTUSAN DIREKTUR POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MATARAM NOMOR : KP.01.03/I/408.5/2014 TENTANG

KEPUTUSAN DIREKTUR POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MATARAM NOMOR : KP.01.03/I/408.5/2014 TENTANG KEMENTERIAN KESEHATAN BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN MATARAM Jln. PRABURANGKASARI DASAN CERMEN CAKRANEGARA TELP ( 0370 ) 621383-631160

Lebih terperinci

VISI PRODI D.III KEBIDANAN MENGHASILKAN LULUSAN AHLI MADYA KEBIDANAN YANG KOMPETEN DAN PROFESIONAL DALAM ASKEB KOMPREHENSIF PADA TAHUN 2018

VISI PRODI D.III KEBIDANAN MENGHASILKAN LULUSAN AHLI MADYA KEBIDANAN YANG KOMPETEN DAN PROFESIONAL DALAM ASKEB KOMPREHENSIF PADA TAHUN 2018 REKAPITULASI KEAN PENELITIAN DENGAN MATA KULIAH DAN VISI PRODI D.III DAN D.IV JURUSAN KEPERAWATAN POLITEKNIK MATARAM KEMENTERIAN RI TAHUN 2014 VISI PRODI D.III KEBIDANAN MENGHASILKAN LULUSAN AHLI MADYA

Lebih terperinci

KEPUTUSAN DIREKTUR POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MATARAM NOMOR : KP.01.03/I/408.3/2014 TENTANG

KEPUTUSAN DIREKTUR POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MATARAM NOMOR : KP.01.03/I/408.3/2014 TENTANG KEMENTERIAN KESEHATAN BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN MATARAM Jln. PRABURANGKASARI DASAN CERMEN CAKRANEGARA TELP ( 0370 ) 621383-631160

Lebih terperinci

VISI PRODI D.III KEPERAWATAN MATARAM

VISI PRODI D.III KEPERAWATAN MATARAM REKAPITULASI KEAN PENELITIAN DENGAN MATA KULIAH VISI PRODI D.III D.IV JURUSAN KEPERAWATAN POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI TAHUN 2014 VISI PRODI D.III KEPERAWATAN MATARAM AHLI MADYA

Lebih terperinci

REKAPITULASI KESESUAIAN PENELITIAN DENGAN MATA KULIAH DAN VISI PRODI D.III DAN D

REKAPITULASI KESESUAIAN PENELITIAN DENGAN MATA KULIAH DAN VISI PRODI D.III DAN D REKAPITULASI KEAN PENELITIAN DENGAN MATA KULIAH DAN VISI PRODI D.III DAN D.IV JURUSAN ANALIS KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI TAHUN 2014 VISI PRODI D.III ANALIS KESEHATAN

Lebih terperinci

KEPUTUSAN DIREKTUR POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MATARAM NOMOR : KP.01.03/I/04.2 /2015 TENTANG

KEPUTUSAN DIREKTUR POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MATARAM NOMOR : KP.01.03/I/04.2 /2015 TENTANG KEMENTERIAN KESEHATAN BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN MATARAM Jln. PRABURANGKASARI DASAN CERMEN CAKRANEGARA TELP ( 0370 ) 621383-631160

Lebih terperinci

TIM PENYUSUN PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PENGEMBANGAN PENELITIAN DOSEN POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI TAHUN ANGGARAN 2016

TIM PENYUSUN PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PENGEMBANGAN PENELITIAN DOSEN POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI TAHUN ANGGARAN 2016 i TIM PENYUSUN PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PENGEMBANGAN PENELITIAN DOSEN POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI TAHUN ANGGARAN 2016 Pelindung Penasehat : H. Awan Dramawan,S.Pd.,M.Kes : Aladhiana

Lebih terperinci

REKAPITULASI JURNAL/ARTIKEL ILMIAH PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM TAHUN

REKAPITULASI JURNAL/ARTIKEL ILMIAH PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM TAHUN REKAPITULASI JURNAL/ARTIKEL ILMIAH PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM TAHUN -2016 No Artikel Tahun 2015 2016 Total 1. Buku 4 0 0 4 2. Lokal / nasional ber-issn 74 65 14 153 3. Nasional Terakreditasi

Lebih terperinci

BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 15 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) BIDANG KESEHATAN DI KABUPATEN SITUBONDO

BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 15 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) BIDANG KESEHATAN DI KABUPATEN SITUBONDO BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 15 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) BIDANG KESEHATAN DI KABUPATEN SITUBONDO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SITUBONDO, Menimbang

Lebih terperinci

TUGAS POKOK : Melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang kesehatan berdasarkan asas otonomi dan tugas

TUGAS POKOK : Melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang kesehatan berdasarkan asas otonomi dan tugas Indikator Kinerja Utama Pemerintah Kota Tebing Tinggi 011-016 3 NAMA UNIT ORGANISASI : DINAS KESEHATAN TUGAS POKOK : Melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang kesehatan berdasarkan asas otonomi

Lebih terperinci

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas ijin dan. kehendak-nya sehingga Laporan Tahunan dan Profil Kesehatan Puskesmas

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas ijin dan. kehendak-nya sehingga Laporan Tahunan dan Profil Kesehatan Puskesmas Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas ijin dan kehendak-nya sehingga Laporan Tahunan dan Profil Kesehatan Puskesmas Kecamatan Matraman Tahun 2017 selesai disusun. Laporan Tahunan dan Profil

Lebih terperinci

PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA

PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA WALIKOTA TASIKMALAYA PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 24 TAHUN 2006 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG KESEHATAN DI KOTA TASIKMALAYA WALIKOTA TASIKMALAYA Menimbang : a. bahwa berdasarkan ketentuan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR dr. Hj. Rosmawati

KATA PENGANTAR dr. Hj. Rosmawati KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena kami dapat menyelesaikan Profil Kesehatan Kabupaten Kolaka ini dengan baik. Profil Kesehatan Kabupaten Kolaka merupakan salah

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR Masyarakat Kolaka yang Sehat, Kuat. Mandiri dan Berkeadilan Profil Kesehatan Kabupaten Kolaka 2016 Hal. i

KATA PENGANTAR Masyarakat Kolaka yang Sehat, Kuat. Mandiri dan Berkeadilan Profil Kesehatan Kabupaten Kolaka 2016 Hal. i KATA PENGANTAR Puji syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas Taufik dan Hidayah - NYA, sehingga buku Profil Kesehatan Tahun dapat disusun. Profil Kesehatan Kabupaten Kolaka Tahun merupakan gambaran pencapaian

Lebih terperinci

3 Hubungan Kecepatan Aliran Dialisat Terhadap Penurunan Kadar Urea Dalam Darah Pada Pasien Yang Mengalami Hemodialisa Di RSHS

3 Hubungan Kecepatan Aliran Dialisat Terhadap Penurunan Kadar Urea Dalam Darah Pada Pasien Yang Mengalami Hemodialisa Di RSHS 6.2.2 Tuliskan dana untuk kegiatan penelitian pada tiga tahun terakhir yang melibatkan dosen yang bidang keahliannya sesuai dengan program studi, dengan mengikuti format tabel berikut. Tahun Sumber dan

Lebih terperinci

Profil Program Studi D III Gizi Poltekkes Kemenkes Mataram Tahun 2014

Profil Program Studi D III Gizi Poltekkes Kemenkes Mataram Tahun 2014 Profil Program Studi D III Gizi Poltekkes Kemenkes Mataram Tahun 2014 1 SEKAPUR SIRIH DAFTAR ISI A. PENDAHULUAN ~ Sejarah dan Visi Misi ~ Tujuan dan Sasaran ~ Akreditasi B. LOKASI DAN FASILITAS ~ Lokasi

Lebih terperinci

LAPORAN TAHUNAN UNIT PENELITIAN TAHUN 2015 PERSETUJUAN

LAPORAN TAHUNAN UNIT PENELITIAN TAHUN 2015 PERSETUJUAN LAPORAN TAHUNAN UNIT PENELITIAN TAHUN 2015 PERSETUJUAN Pembantu Direktur I Ka. Unit Penelitian Aladhiana Cahyaningrum, AGK,SP,M.Kes Maruni Wiwin Diarti, S.Si,M.Kes Nip. 197001031992032001 Nip. 197401151994012001

Lebih terperinci

KATA SAMBUTAN DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN 1 BAB II GAMBARAN UMUM 3

KATA SAMBUTAN DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN 1 BAB II GAMBARAN UMUM 3 DAFTAR ISI hal. KATA SAMBUTAN DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN i ii iv v x BAB I PENDAHULUAN 1 BAB II GAMBARAN UMUM 3 A. KEADAAN PENDUDUK 3 B. KEADAAN EKONOMI 8 C. INDEKS PEMBANGUNAN

Lebih terperinci

GUBERNUR JAWA TIMUR KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 27 TAHUN 2004 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) BIDANG KESEHATAN KABUPATEN / KOTA

GUBERNUR JAWA TIMUR KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 27 TAHUN 2004 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) BIDANG KESEHATAN KABUPATEN / KOTA GUBERNUR JAWA TIMUR KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 27 TAHUN 2004 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) BIDANG KESEHATAN KABUPATEN / KOTA Dl JAWA TIMUR GUBERNUR JAWA TIMUR Menimbang : a. bahwa sesuai

Lebih terperinci

RENCANA INDUK PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT ( RIPPM ) STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG TAHUN 2012-2016

RENCANA INDUK PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT ( RIPPM ) STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG TAHUN 2012-2016 - 0 - RENCANA INDUK PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT ( RIPPM ) STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG TAHUN 2012-2016 Disiapkan, Disetujui, Disahkan, Ketua, Sarwono, SKM Eri Purwati, M.Si Giyatmo, S.Kep., Ns.

Lebih terperinci

Tim Penyusun Pengarah : dr. Hj. Rosmawati. Ketua : Sitti Hafsah Yusuf, SKM, M.Kes. Sekretaris : Santosa, SKM

Tim Penyusun Pengarah : dr. Hj. Rosmawati. Ketua : Sitti Hafsah Yusuf, SKM, M.Kes. Sekretaris : Santosa, SKM KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena kami dapat menyelesaikan Profil Kesehatan Kabupaten Kolaka 2014 ini dengan baik. Profil Kesehatan Kabupaten Kolaka merupakan

Lebih terperinci

B A D A N PEN G E M B ANGAN D A N PEM BERDAYAAN SDM KESEHATAN P O L IT E K N IK K E S E H A T A N K E M E N K E S M A T A R A M

B A D A N PEN G E M B ANGAN D A N PEM BERDAYAAN SDM KESEHATAN P O L IT E K N IK K E S E H A T A N K E M E N K E S M A T A R A M K E M E N T E R I A N K E S E H A T A N R I B A D A N PEN G E M B ANGAN D A N PEM BERDAYAAN SDM KESEHATAN P O L IT E K N IK K E S E H A T A N K E M E N K E S M A T A R A M J a C a n < P r a 6 u < R a n

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG NOMOR : 738 TAHUN : 2006 PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERANG NOMOR 17 TAHUN 2006 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG KESEHATAN DI KABUPATEN SERANG Menimbang : DENGAN

Lebih terperinci

STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLTEKKES KEMENKES MATARAM 2015 Standar Pengelolaan Penelitian Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Kode Dokumen : SPMI.PKMT

Lebih terperinci

Seluruh isi dalam buku ini dapat dikutip tanpa izin, dengan menyebut sumber.

Seluruh isi dalam buku ini dapat dikutip tanpa izin, dengan menyebut sumber. Pelindung/ Penasehat : Dr. dr. H. Rachmat Latief, SpPD., M.Kes., FINASIM drg.hj. Susilih Ekowati, M.Si Pengarah : Hj. Asmah, SKM., M.Kes Penyusun : Mohamad Nur, SKM Syahrir, S.Kom Agusyanti, SKM Nurmiyati

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Semoga Peta Kesehatan Indonesia Tahun 2012 ini bermanfaat. Jakarta, September 2013 Kepala Pusat Data dan Informasi

KATA PENGANTAR. Semoga Peta Kesehatan Indonesia Tahun 2012 ini bermanfaat. Jakarta, September 2013 Kepala Pusat Data dan Informasi KATA PENGANTAR Peta Kesehatan Indonesia Tahun 2012 ini disusun untuk menyediakan beberapa data/informasi kesehatan secara garis besar pencapaian program-program kesehatan di Indonesia. Pada edisi ini selain

Lebih terperinci

JUDUL JUDUL KTI AKPER DAN AKBID

JUDUL JUDUL KTI AKPER DAN AKBID 1 HUBUNGAN ANTARA PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PROGRAM DIII KEPERAWATAN DENGAN TYPE POLA ASUH KELUARGA 2 HUBUNGAN PERAWATAN TALI PUSAT DAN TETANUS NEONATORUM 3 PERBANDINGAN ANTARA TINGKAT KEPUASAN PELAYANAN

Lebih terperinci

REVIEW INDIKATOR RENSTRA DINAS KESEHATAN KOTA BOGOR

REVIEW INDIKATOR RENSTRA DINAS KESEHATAN KOTA BOGOR REVIEW INDIKATOR DINAS KESEHATAN KOTA BOGOR 2015-2019 MISI 1 : Menyediakan sarana dan masyarakat yang paripurna merata, bermutu, terjangkau, nyaman dan berkeadilan No Tujuan No Sasaran Indikator Sasaran

Lebih terperinci

Kehamilan akan meningkatkan metabolisme energi karena itu kebutuhan energi dan zat gizi lainnya juga mengalami peningkatan selama masa kehamilan.

Kehamilan akan meningkatkan metabolisme energi karena itu kebutuhan energi dan zat gizi lainnya juga mengalami peningkatan selama masa kehamilan. Kehamilan akan meningkatkan metabolisme energi karena itu kebutuhan energi dan zat gizi lainnya juga mengalami peningkatan selama masa kehamilan. Peningkatan energi dan zat gizi tersebut dibutuhkan untuk

Lebih terperinci

Mewujudkan Peningkatan Budaya Sehat dan Aksesbilitas Kesehatan Masyarakat.

Mewujudkan Peningkatan Budaya Sehat dan Aksesbilitas Kesehatan Masyarakat. Mewujudkan Peningkatan Budaya Sehat dan Aksesbilitas Kesehatan Masyarakat. Pada misi V yaitu Mewujudkan Peningkatan Budaya Sehat dan Aksesbilitas Kesehatan Masyarakat telah didukung dengan 8 sasaran sebagai

Lebih terperinci

REKAPITULASI PENGEMBANGAN PENELITIAN POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN TAHUN 2016

REKAPITULASI PENGEMBANGAN PENELITIAN POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN TAHUN 2016 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM JalanPrabuRangkasariDasanCermenSandubayaCakranegara Mataram Telepon

Lebih terperinci

Target Tahun. Kondisi Awal Kondisi Awal. 0,12 0,12 0,12 0,12 0,12 0,12 Program pengadaan, peningkatan dan penduduk (tiap 1000 penduduk

Target Tahun. Kondisi Awal Kondisi Awal. 0,12 0,12 0,12 0,12 0,12 0,12 Program pengadaan, peningkatan dan penduduk (tiap 1000 penduduk PEMERINTAH KOTA MALANG MATRIK RENCANA STRATEGIS DINAS KESEHATAN KOTA MALANG (PENYEMPURNAAN) TAHUN 2013-2018 Lampiran : KEPUTUSAN KEPALA DINAS KESEHATAN KOTA M Nomor : 188.47/ 92 / 35.73.306/ 2015 Tanggal

Lebih terperinci

NO JUDUL PENGABDIAN KETUA PENGUSUL KETERANGAN

NO JUDUL PENGABDIAN KETUA PENGUSUL KETERANGAN NO JUDUL PENGABDIAN KETUA PENGUSUL KETERANGAN 1 Pelatihan Sadari Sebagai Upaya menurunkan Angka Mortalitas Ca Payudara 2 Pelatihan Guru PAUD tentang Pemantauan Pertumbuhan Dan Perkembangan Balita Dengan

Lebih terperinci

yang tidak sehat, gangguan mental emosional (stres), serta perilaku yang berkaitan

yang tidak sehat, gangguan mental emosional (stres), serta perilaku yang berkaitan BAB 1 : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penyakit tidak menular (PTM) menjadi penyebab utama kematian secara global, kematian akibat Penyakit Tidak Menular (PTM) diperkirakan akan terus meningkat di seluruh

Lebih terperinci

STANDAR PENDANAAN DAN PEMBIAYAAN PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

STANDAR PENDANAAN DAN PEMBIAYAAN PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI STANDAR PENDANAAN DAN PEMBIAYAAN PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLTEKKES KEMENKES MATARAM 2015 Standar Pendanaan dan Pembiyaan Penelitian Politeknik Kesehatan Kemenkes

Lebih terperinci

STANDAR SARANA DAN PRASARANA PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

STANDAR SARANA DAN PRASARANA PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI STANDAR SARANA DAN PRASARANA PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLTEKKES KEMENKES MATARAM 2015 Standar Sarana dan Prasarana Penelitian Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA DINAS KESEHATAN TAHUN 2016

PERJANJIAN KINERJA DINAS KESEHATAN TAHUN 2016 PERJANJIAN KINERJA DINAS KESEHATAN TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan di bawah ini:

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. negara berkembang, termasuk. Riskesdas, prevalensi anemia di Indonesia pada tahun 2007 adalah

BAB 1 PENDAHULUAN. negara berkembang, termasuk. Riskesdas, prevalensi anemia di Indonesia pada tahun 2007 adalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Anemia merupakan masalah gizi yang sering terjadi di dunia dengan populasi lebih dari 30%. 1 Anemia lebih sering terjadi di negara berkembang, termasuk Indonesia.

Lebih terperinci

Kata Sambutan KEPALA DINAS KESEHATAN PROVINSI SULAWESI SELATAN

Kata Sambutan KEPALA DINAS KESEHATAN PROVINSI SULAWESI SELATAN Kata Sambutan KEPALA DINAS KESEHATAN PROVINSI SULAWESI SELATAN Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas berkat dan rakhmatnya sehingga buku Profil Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BANJAR TAHUN 2017

RENCANA KERJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BANJAR TAHUN 2017 RENCANA KERJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BANJAR TAHUN 2017 RENCANA KERJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BANJAR TAHUN 2017 I. PENDAHULUAN Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar sebagai unsur pelaksana Pemerintah Daerah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Meningkatnya umur harapan hidup sebagai salah satu tujuan

BAB I PENDAHULUAN. Meningkatnya umur harapan hidup sebagai salah satu tujuan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Meningkatnya umur harapan hidup sebagai salah satu tujuan pembangunan di Indonesia memberi dampak pada bergesernya pola penyakit. Selain penyakit infeksi, saat ini

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) merupakan

BAB I PENDAHULUAN. Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) merupakan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang. Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) merupakan tolak ukur keberhasilan pembangunan kesehatan masyarakat, dimana angka kematian bayi di Indonesia

Lebih terperinci

LAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ( DI PONDOK KELURAHAN KATRANGREJO KECAMATAN METRO UTARA KOTA METRO)

LAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ( DI PONDOK KELURAHAN KATRANGREJO KECAMATAN METRO UTARA KOTA METRO) LAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ( DI PONDOK KELURAHAN KATRANGREJO KECAMATAN METRO UTARA KOTA METRO) Oleh: SADIMAN, AK. M.Kes KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLTEKKES KEMENKES TANJUNGKARANG

Lebih terperinci

PENGARUH PENYULUHAN MP ASI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN IBU DALAM PEMBERIAN MP ASI DI PUSKESMAS SAMIGALUH I

PENGARUH PENYULUHAN MP ASI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN IBU DALAM PEMBERIAN MP ASI DI PUSKESMAS SAMIGALUH I PENGARUH PENYULUHAN MP ASI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN IBU DALAM PEMBERIAN MP ASI DI PUSKESMAS SAMIGALUH I NASKAH PUBLIKASI Disusun oleh: Eka Fitriana 1610104422 PROGRAM STUDI BIDAN PENDIDIK JENJANG DIPLOMA

Lebih terperinci

ILMU GIZI UNTUK PRAKTISI KESEHATAN (Perawat, Gizi, Bidan, Dokter)

ILMU GIZI UNTUK PRAKTISI KESEHATAN (Perawat, Gizi, Bidan, Dokter) ILMU GIZI UNTUK PRAKTISI KESEHATAN (Perawat, Gizi, Bidan, Dokter) Oleh: Ayu Bulan Febry K D, S.KM Nurul Pujiastuti, S.Kep, Ns, M.Kes Ibnu Fajar, SKM, M.Kes Edisi Pertama Cetakan Pertama, 2013 Hak Cipta

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. dibandingkan negara-negara ASEAN lainnya seperti Thailand, Malaysia

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. dibandingkan negara-negara ASEAN lainnya seperti Thailand, Malaysia BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indikator derajat kesehatan masyarakat ditentukan oleh rendahnya angka kematian ibu (AKI). AKI di Indonesia cukup tinggi dibandingkan negara-negara ASEAN lainnya

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) BIDANG KESEHATAN (Permenkes No. 43/ 2016)

PETUNJUK TEKNIS STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) BIDANG KESEHATAN (Permenkes No. 43/ 2016) PETUNJUK TEKNIS STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) BIDANG KESEHATAN (Permenkes No. 43/ 2016) Biro Perencanaan dan Anggaran Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI 1 DASAR HUKUM STANDAR PELAYANAN MINIMAL

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI NOMOR 27 TAHUN 2008

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI NOMOR 27 TAHUN 2008 LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI NOMOR 27 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI NOMOR 272 TAHUN 2008 TENTANG KESEHATAN IBU, BAYI BARU LAHIR, BAYI DAN ANAK BALITA DI KABUPATEN SERDANG

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Secara global, prevalensi penderita diabetes melitus di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Secara global, prevalensi penderita diabetes melitus di Indonesia BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Secara global, prevalensi penderita diabetes melitus di Indonesia menduduki peringkat keempat di dunia dan prevalensinya akan terus bertambah hingga mencapai 21,3 juta

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas, sehat, cerdas dan produktif. Untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas, sehat, cerdas dan produktif. Untuk BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Tantangan utama dalam pembangunan suatu bangsa adalah membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas, sehat, cerdas dan produktif. Untuk mencapainya, faktor

Lebih terperinci

STRUKTUR ORGANISASI KEMENTERIAN KESEHATAN

STRUKTUR ORGANISASI KEMENTERIAN KESEHATAN 1. Staf Ahli Bidang Ekonomi Kesehatan; 2. Staf Ahli Bidang Teknologi Kesehatan dan Globalisasi; 3. Staf Ahli Bidang Desentralisasi Kesehatan; dan 4. Staf Ahli Bidang Hukum Kesehatan STAF AHLI STRUKTUR

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kesehatan merupakan hak asasi manusia yang harus dilindungi dan

BAB I PENDAHULUAN. Kesehatan merupakan hak asasi manusia yang harus dilindungi dan BAB I PENDAHULUAN Kesehatan merupakan hak asasi manusia yang harus dilindungi dan diperhatikan oleh pemerintah. Kesehatan juga merupakan salah satu indikator penting dalam menentukan kesejahteraan suatu

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH DINAS KESEHATAN KABUPATEN KEDIRI TARGET

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH DINAS KESEHATAN KABUPATEN KEDIRI TARGET PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH DINAS KESEHATAN KABUPATEN KEDIRI No SASARAN STRATEGIS No 1 Meningkatnya pelayanan kesehatan 1 Penurunan Angka 17 pada ibu, neonatus, bayi, balita

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. proses selanjutnya. Proses kehamilan, persalinan, nifas dan bayi baru lahir

BAB I PENDAHULUAN. proses selanjutnya. Proses kehamilan, persalinan, nifas dan bayi baru lahir 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Proses kehamilan, persalinan, nifas, neonatus dan pemilihan metode keluarga berencana merupakan suatu mata rantai yang berkesinambungan dan berhubungan dengan kesehatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menempati peringkat kedua dengan jumlah penderita Diabetes terbanyak setelah

BAB I PENDAHULUAN. menempati peringkat kedua dengan jumlah penderita Diabetes terbanyak setelah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Diabetes Melitus (DM) merupakan penyakit tidak menular yang prevalensinya tiap tahun semakin meningkat. Di Asia Pasifik, Indonesia menempati peringkat kedua dengan jumlah

Lebih terperinci

STANDAR HASIL PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

STANDAR HASIL PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI STANDAR HASIL PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLTEKKES KEMENKES MATARAM 2015 Standar Hasil Penelitian Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Kode Dokumen : SPMI.PKMT / SM

Lebih terperinci

PROFIL KESEHATAN PROVINSI KEP. BANGKA BELITUNG TAHUN 2012

PROFIL KESEHATAN PROVINSI KEP. BANGKA BELITUNG TAHUN 2012 PROFIL KESEHATAN PROVINSI KEP. BANGKA BELITUNG TABEL 1 LUAS WILAYAH, DESA/KELURAHAN, PENDUDUK, RUMAH TANGGA, DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN NO KABUPATEN/KOTA LUAS RATA-RATA KEPADATAN WILAYAH

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN BOMBANA

PEMERINTAH KABUPATEN BOMBANA PEMERINTAH KABUPATEN BOMBANA PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOMBANA NOMOR 3 TAHUN 2005 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG KESEHATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BOMBANA, Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Diabetes Melitus disebut juga the silent killer merupakan penyakit yang akan

I. PENDAHULUAN. Diabetes Melitus disebut juga the silent killer merupakan penyakit yang akan 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Diabetes Melitus disebut juga the silent killer merupakan penyakit yang akan memicu krisis kesehatan terbesar pada abad ke-21. Negara berkembang seperti Indonesia merupakan

Lebih terperinci

HASIL KEGIATAN PUSKESMAS BALARAJA

HASIL KEGIATAN PUSKESMAS BALARAJA HASIL KEGIATAN PUSKESMAS BALARAJA I.Upaya Promosi Kesehatan A. Penyuluhan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat 1. Rumah Tangga : Rumah di Periksa : 1050 Target : 75 % x 1050 = 788 2. Institusi Pendidikan sekolah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. emosional yang sangat besar bagi setiap wanita (Rusli, 2011). Kehamilan dan

BAB I PENDAHULUAN. emosional yang sangat besar bagi setiap wanita (Rusli, 2011). Kehamilan dan 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kehadiran seorang anak merupakan anugerah bagi setiap keluarga, banyak harapan yang tumbuh saat mengetahui seorang wanita hamil karena kehadiran seorang anak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada saat ini Indonesia merupakan salah satu negara dengan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) tertinggi di ASEAN. Menurut data SDKI tahun 2007 didapatkan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. beberapa zat gizi tidak terpenuhi atau zat-zat gizi tersebut hilang dengan

BAB 1 PENDAHULUAN. beberapa zat gizi tidak terpenuhi atau zat-zat gizi tersebut hilang dengan BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Keadaan gizi kurang dapat ditemukan pada setiap kelompok masyarakat. Pada hakekatnya keadaan gizi kurang dapat dilihat sebagai suatu proses kurang asupan makanan ketika

Lebih terperinci

ISSN InfoDATIN PUSAT DATA DAN INFORMASI KEMENTERIAN KESEHATAN RI SITUASI GIZI. di Indonesia. 25 Januari - Hari Gizi dan Makanan Sedunia

ISSN InfoDATIN PUSAT DATA DAN INFORMASI KEMENTERIAN KESEHATAN RI SITUASI GIZI. di Indonesia. 25 Januari - Hari Gizi dan Makanan Sedunia ISSN 2442-7659 InfoDATIN PUSAT DATA DAN INFORMASI KEMENTERIAN KESEHATAN RI SITUASI GIZI di Indonesia 25 Januari - Hari Gizi dan Makanan Sedunia Pembangunan kesehatan dalam periode tahun 2015-2019 difokuskan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Mataram, 31 Januari 2014 Direktur,

KATA PENGANTAR. Mataram, 31 Januari 2014 Direktur, 1 KATA PENGANTAR Alhamdulillah, puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan hidayah-nya maka Buku Laporan Akuntabilitas Kinerja Institusi Pemerintahan (LAKIP) Politeknik

Lebih terperinci

STANDAR PROSES PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

STANDAR PROSES PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI STANDAR PROSES PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLTEKKES KEMENKES MATARAM 2015 Standar Proses Penelitian Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Kode Dokumen : SPMI.PKMT /

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH INDIKATOR KINERJA UTAMA TARGET Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4

PERJANJIAN KINERJA TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH INDIKATOR KINERJA UTAMA TARGET Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4 SKPD : Dinas Kesehatan Kota Tebing Tinggi Tahun Anggaran : 2015 PERJANJIAN KINERJA TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH INDIKATOR KINERJA UTAMA NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA UTAMA TARGET 2015

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. atau konsentrasi hemoglobin dibawah nilai batas normal, akibatnya dapat

BAB I PENDAHULUAN. atau konsentrasi hemoglobin dibawah nilai batas normal, akibatnya dapat BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Anemia yakni suatu kondisi dimana jumlah dan ukuran sel darah merah atau konsentrasi hemoglobin dibawah nilai batas normal, akibatnya dapat mengganggu kapasitas darah

Lebih terperinci

URAIAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA KOTA MADIUN

URAIAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA KOTA MADIUN URAIAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA KOTA MADIUN No 1 Kepala Dinas membantu Walikota melaksanakan Urusan Pemerintahan di bidang kesehatan yang menjadi kewenangan Daerah dan Tugas

Lebih terperinci

1. Pendahuluan. 1.1 Latar belakang

1. Pendahuluan. 1.1 Latar belakang 1. Pendahuluan 1.1 Latar belakang Derajat kesehatan yang tinggi merupakan salah satu perwujudan dari kesejahteraan umum masyarakat Indonesia. Oleh karena itu salah satu agenda pemerintah dalam rangka pembangunan

Lebih terperinci

MISI 5 Mewujudkan Peningkatan Budaya Sehat dan Aksesibilitas Kesehatan Masyarakat SATU AN

MISI 5 Mewujudkan Peningkatan Budaya Sehat dan Aksesibilitas Kesehatan Masyarakat SATU AN MISI 5 Mewujudkan Peningkatan Budaya Sehat dan Aksesibilitas Masyarakat No PROGRAM SI AWAL PENGGU NG WAB 1 Program peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan anak Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4 Cakupan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Gorontalo, Agustus 2011 KEPALA DINAS KESEHATAN PROVINSI GORONTALO

KATA PENGANTAR. Gorontalo, Agustus 2011 KEPALA DINAS KESEHATAN PROVINSI GORONTALO KATA PENGANTAR Assalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Alhamdulillahirobbilalamin, segala puji bagi Allah SWT atas segala berkat, rahmat, taufik, serta hidayah-nya sehingga Buku Profil Kesehatan Provinsi

Lebih terperinci

STANDAR PENELITI POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

STANDAR PENELITI POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI STANDAR PENELITI POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLTEKKES KEMENKES MATARAM 2015 Standar Peneliti Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Kode Dokumen : SPMI.PKMT / SM / 06 / 05 Revisi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang disebut sebagai masa pubertas. Pubertas berasal dari kata pubercere yang

BAB I PENDAHULUAN. yang disebut sebagai masa pubertas. Pubertas berasal dari kata pubercere yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Masa remaja merupakan masa yang begitu penting dalam hidup manusia, karena pada masa tersebut terjadi proses awal kematangan organ reproduksi manusia yang disebut sebagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pertumbuhan dan perkembangan anak secara optimal serta melindungi anak dari

BAB I PENDAHULUAN. pertumbuhan dan perkembangan anak secara optimal serta melindungi anak dari BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Air Susu Ibu (ASI) merupakan makanan terbaik untuk bayi yang mengandung sel darah putih, protein dan zat kekebalan yang cocok untuk bayi. ASI membantu pertumbuhan dan

Lebih terperinci

Tabel 4.1 INDIKATOR KINERJA UTAMA DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI TAHUN Formulasi Penghitungan Sumber Data

Tabel 4.1 INDIKATOR KINERJA UTAMA DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI TAHUN Formulasi Penghitungan Sumber Data Tabel 4.1 INDIKATOR KINERJA UTAMA DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI TAHUN 2017-2019 Lampiran 2 No Sasaran Strategis 1 Mengembangkan dan meningkatkan kemitraan dengan masyarakat, lintas sektor, institusi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. millenium (MDG s) nomor 5 yaitu mengenai kesehatan ibu. Adapun yang menjadi

BAB I PENDAHULUAN. millenium (MDG s) nomor 5 yaitu mengenai kesehatan ibu. Adapun yang menjadi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Komitmen Indonesia untuk mencapai MDG s (Millennium Development Goals) mencerminkan komitmen Indonesia untuk meningkatkan kesejahteraan rakyatnya dan memberikan kontribusi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berhasil dalam meningkatkan derajat kesehatan masyara kat yang setinggitingginya.

BAB I PENDAHULUAN. berhasil dalam meningkatkan derajat kesehatan masyara kat yang setinggitingginya. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu tujuan dari Pembangunan Kesehatan yang tercantum dalam Sistem Kesehatan Nasional adalah tercapainya kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk agar dapat

Lebih terperinci

BAB 1 : PENDAHULUAN. kesehatan masyarakat. Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes RI) tahun 2010 menyebutkan

BAB 1 : PENDAHULUAN. kesehatan masyarakat. Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes RI) tahun 2010 menyebutkan BAB 1 : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan salah satu indikator dalam menentukan derajat kesehatan masyarakat. Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes RI) tahun 2010 menyebutkan

Lebih terperinci

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 19 TAHUN 2011 TENTANG

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 19 TAHUN 2011 TENTANG SALINAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 19 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PENGINTEGRASIAN LAYANAN SOSIAL DASAR DI POS PELAYANAN TERPADU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

STANDAR ISI PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

STANDAR ISI PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI STANDAR ISI PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLTEKKES KEMENKES MATARAM 2015 Standar Isi Penelitian Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram Kode Dokumen : SPMI.PKMT / SM / 06

Lebih terperinci

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 (PERUBAHAN ANGGARAN) PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 (PERUBAHAN ANGGARAN) PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 (PERUBAHAN ANGGARAN) PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN KINERJA

BAB II PERENCANAAN KINERJA 1 BAB II PERENCANAAN KINERJA Dalam mencapai suatu tujuan organisasi diperlukan visi dan misi yang jelas serta strategi yang tepat. Agar lebih terarah dan fokus dalam melaksanakan rencana strategi diperlukan

Lebih terperinci

MENARA Ilmu Vol. X Jilid 2 No.70 September 2016

MENARA Ilmu Vol. X Jilid 2 No.70 September 2016 MENARA Ilmu Vol. X Jilid 2 No.70 September 2016 PEMBERDAYAAN POTENSI DAN KEMANDIRIAN MASYARAKAT DALAM RANGKA MENCAPAI DERAJAT KESEHATAN BAYI DENGAN MENGGALAKKAN ASI EKSLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perekonomiannya telah mengalami perubahan dari basis pertanian menjadi

BAB I PENDAHULUAN. perekonomiannya telah mengalami perubahan dari basis pertanian menjadi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negara berkembang yang perekonomiannya telah mengalami perubahan dari basis pertanian menjadi industri. Salah satu karakteristik dari

Lebih terperinci

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR GRAFIK...

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR GRAFIK... DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR GRAFIK... I II VII VIII X BAB I PENDAHULUAN BAB II GAMBARAN UMUM KOTA BANDUNG A. GEOGRAFI... 4 B. KEPENDUDUKAN / DEMOGRAFI...

Lebih terperinci

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 21 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Puskesmas 1. Gambaran Umum Puskesmas Purwoyoso Puskesmas Purwoyoso adalah unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kota Semarang yang bertanggung

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Umumnya kehamilan merupakan hal yang paling membahagiakan bagi setiap

BAB I PENDAHULUAN. Umumnya kehamilan merupakan hal yang paling membahagiakan bagi setiap BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehamilan adalah suatu proses reproduksi yang akan berakhir dengan kelahiran bayi. Namun tak jarang kehamilan sering berakhir dengan keguguran. Umumnya kehamilan merupakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. (Emilia, 2010). Pada tahun 2003, WHO menyatakan bahwa kanker merupakan

BAB I PENDAHULUAN. (Emilia, 2010). Pada tahun 2003, WHO menyatakan bahwa kanker merupakan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kanker serviks adalah kanker yang terdapat pada serviks atau leher rahim, yaitu area bagian bawah rahim yang menghubungkan rahim dengan vagina. (Emilia, 2010). Pada

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. penduduk dunia meninggal akibat diabetes mellitus. Selanjutnya pada tahun 2003

BAB 1 PENDAHULUAN. penduduk dunia meninggal akibat diabetes mellitus. Selanjutnya pada tahun 2003 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada tahun 2000, World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa dari statistik kematian didunia, 57 juta kematian terjadi setiap tahunnya disebabkan oleh penyakit

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Angka Kematian Ibu (AKI) mengacu pada jumlah kematian ibu yang terkait

BAB 1 PENDAHULUAN. Angka Kematian Ibu (AKI) mengacu pada jumlah kematian ibu yang terkait BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Angka Kematian Ibu (AKI) mengacu pada jumlah kematian ibu yang terkait dengan masa kehamilan, persalinan, dan nifas. Hasil Survei Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI)

Lebih terperinci

BAB PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pembangunan kesehatan pada hakekatnya adalah upaya yang dilaksanakan oleh semua komponen Bangsa Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Salah satu indikator keberhasilan pembangunan sumber daya manusia adalah Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dimana Indonesia sekarang berada pada peringkat 108

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan data International Agency for Research on Cancer (IARC) diketahui

BAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan data International Agency for Research on Cancer (IARC) diketahui BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penyakit kanker merupakan salah satu penyebab kematian utama di seluruh dunia. Pada tahun 2012, kanker menjadi penyebab kematian sekitar 8,2 juta orang. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam masa kehamilan perlu dilakukan pemeriksaan secara teratur dan

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam masa kehamilan perlu dilakukan pemeriksaan secara teratur dan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masa kehamilan merupakan masa yang rawan kesehatan, baik kesehatan ibu yang mengandung maupun janin yang dikandungnya sehingga dalam masa kehamilan perlu dilakukan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Diabetic foot merupakan salah satu komplikasi Diabetes Mellitus (DM).

BAB 1 PENDAHULUAN. Diabetic foot merupakan salah satu komplikasi Diabetes Mellitus (DM). BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Diabetic foot merupakan salah satu komplikasi Diabetes Mellitus (DM). Diabetic foot adalah infeksi, ulserasi, dan atau destruksi jaringan ikat dalam yang berhubungan

Lebih terperinci