BAB I PENDAHULUAN. 1. I Latar Belakang Penelitian
|
|
- Sonny Indradjaja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB I PENDAHULUAN 1. I Latar Belakang Penelitian Meningkatnya tarif angkutan umum akibat tingginya harga BBM dari tahun ke tahun yang disertai menurunnya kualitas pelayanan yang disediakan, menimbulkan anggapan bahwa memiliki kendaraan pribadi lebih efisien dibandingkan dengan menggunakan jasa angkutan umum. Selain itu, tingkat kepadatan penduduk yang tidak dapat dikendalikan yang berakibat pada kemacetan di titik-titik lalulintas tertentu menjadi alasan seseorang memutuskan untuk memiliki kendaraan pribadi karena dirasa lebih efektif (tawvic.wordpress.com/2010/07/21/alasan-kendaraan-pribadi-lebih-nyaman). Dari data yang diperoleh menurut dinas kepolisian lalulintas jabar, dalam kurun lima tahun terakhir penggunan jasa angkutan umum turun sebesar 70 persen, sedangkan untuk kendaraan pribadi meningkat sebesar 72 persen (ditlantas polda Jabar). Kendaraan pribadi terbagi kedalam dua jenis, yaitu roda empat (mobil) dan roda dua (sepeda motor). Namun pada umumnya yang lebih banyak dipilih oleh masyarakat adalah kendaraan roda dua. Kenyataan tersebut dapat dilihat secara langsung kendaraan roda dua lebih mendominasi di setiap lalulintas pada waktuwaktu tertentu khususnya pada pagi dan sore hari dimana setiap orang memulai dan mengakhiri aktivitasnya. Disisi lain, ada sebuah sumber yang menyatakan bahwa jumlah kendaraan khususnya sepeda motor sudah tidak rasional lagi, yaitu mencapai 75 persen dari total seluruh kendaraan bermesin termasuk kendaraan pribadi roda empat dan angkutan umum. Padahal idealnya untuk kendaraan roda dua hanya 20 persen dari total seluruh kendaraan bermotor. (wartakota.co.id/index.php?option=com_content&task=view&id=12224). Menurut Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) penjualan sepeda motor dari tahun 2007 hingga tahun 2010 lalu meningkat seperti data penjualan sepeda motor dibawah ini :
2 Tabel 1.1 Penjualan Sepeda Motor Per Penjualan unit unit unit unit Sumber : AISI, diolah. Penjualan 2010 Dari data yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa penjualan sepeda motor mengalami peningkatan rata-rata sebesar unit setiap tahunnya. Apabila pertumbuhan ekonomi di tahun 2011 diprediksi mencapai tujuh persen, maka pertumbuhan kendaraan bermotor juga berada di kisaran angka yang sama atau lebih. Melalui asumsi itu, maka diperkirakan penjualan motor di tahun 2011 bisa mencapai angka delapan juta lebih (Suhari Sargo, 2010). Sedangkan titik jenuh diperkirakan baru terjadi pada (AISI). Bagi produsen sepeda motor, kondisi tersebut adalah peluang yang sangat terbuka bagi mereka untuk tetap fokus dalam produksi dan penjualannya. Di Indonesia sendiri hingga akhir tahun 2010, tercatat oleh AISI ada beberapa produsen sepeda motor yang masih aktif, antara lain adalah AHM, YMKI, Kawasaki, Suzuki, Bajaj, TVS, Minerva dan Piagio. Melihat persaingan penjualan sepeda motor yang begitu ketat, maka setiap produsen dituntut untuk selalu memberikan sesuatu yang terbaik kepada setiap konsumennya. Dalam memasarkan produk sepeda motor ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi jumlah permintaan pada barang dan jasa. Karena pada umumnya produsen sepeda motor tidak hanya menjual produk, melainkan dengan jasa maintenance dan purna jual. Sehingga konsep 7P (product, price, promotion, place, people, process dan physical evidence ) menjadi faktor yang sangat penting untuk diperhatikan setiap perusahaan sepeda motor dalam mengarungi persaingan (Farida, 2002). Salah satu konsep 7P, yaitu faktor promosi memiliki pengaruh yang cukup besar dalam mempengaruhi konsumen seperti yang diungkapkan Navarone
3 (2003) yang melakukan studi tentang pengaruh promosi dimana hasil penelitian menunjukkan bahwa promosi mampu mengelola pengetahuan konsumen terhadap sebuah produk dan juga meningkatkan kinerja pemasaran. Hasil penelitian Navarone diperkuat oleh pendapat yang disampaikan oleh Kotler (2006) bahwa aktivitas promosi merupakan usaha pemasaran yang memberikan berbagai upaya intensif jangka pendek untuk mendorong keinginan konsumen untuk mencoba atau membeli suatu produk atau jasa. Pendapat lain yang dikemukakan Dun & Barban dikutip oleh Dewa (2009) mengatakan bahwa Pada dasarnya promosi adalah semua bentuk penyajian komunikasi non personal tentang ide-ide, produk dan jasa yang ditawarkan oleh produsen dengan maksud untuk mempengaruhi konsumen agar mau membeli produk yang di tawarkan. PT Yamaha Motor Kencana Indonesia (YMKI) adalah salah satu perusahaan multinasional yang sukses memproduksi sepeda motor di Indonesia. Perusahaan ini memproduksi berbagai macam tipe kendaraan sepeda motor mulai dari jenis automatic, bebek, dan sport. Pada awal tahun 2011, (januari 2011) PT. YMKI mengalami kenaikan penjualan sebesar 11, 9 persen menjadi unit dibandingkan bulan yang sama tahun lalu (januari 2010) sebanyak unit (Pikiran rakyat, 11 februari 2011). Kenaikan penjualan ini dipicu oleh dua faktor, seperti faktor internal diantaranya peluncuran produk baru, produk lama dengan varian terbaru, dan program promosi masing-masing dealer. Untuk faktor eksternal, diantaranya adalah karena meningkatnya permintaan masyarakat terhadap sepeda motor dan penundaan pembelian pada bulan desember tahun Namun, dalam total penjualan setiap tahun, tercatat pada tahun 2010 penjualan produk sepeda motor PT. YMKI sebesar unit masih kalah jika dibandingkan dengan PT. AHM yang mampu menjual produknya dengan jumlah paling banyak dalam tahun 2010 sebanyak unit (PT. Tunas Motor Yamaha Daeler). Untuk lebih jelas mengenai hal tersebut dapat dilihat dari tabel berikut :
4 Gambar 1.1 Diagram Penjualan Sepeda Motor Merk Yamaha Dan Honda Yamaha Honda Sumber : AISI, PT. YMKI dan PT. AHM yang diolah Jika dilihat berdasarkan tabel di atas, penjualan PT. YMKI dari tahun 2005 hingga 2010 rata-rata mengalami peningkatan sebesar 19,7 persen setiap tahun, sedangkan PT. AHM memiliki hasil penjualan yang tidak stabil dan cenderung menurun namun total penjualannya selalu di atas PT. YMKI. Jika dirata-ratakan pertumbuhan penjualan PT. AHM berada di kisaran 0,3 persen setiap tahunnya. Hasil tersebut menunjukan bahwa pertumbuhan penjualan PT. YMKI lebih baik namun masih belum mampu untuk menguasai pangsa pasar yang lebih besar dari PT. AHM. Untuk lebih mengetahui apakah pertumbuhan yang dicapai PT. YMKI sudah cukup baik atau sebaliknya, data tersebut tidak hanya diukur dengan hasil penjualan pemegang pangsa pasar terbanyak saja yang dijelaskan pada tabel 1.2, namun dapat diukur dengan tingkat pertumbuhan penduduk di kota bandung sebagaiman dapat dilihat pada tabel 1.3 sebagai berikut :
5 2,400,000 2,380,000 2,360,000 2,340,000 Gambar 1.2 Diagram Pertumbuhan Penduduk Kota Bandung 2,320,000 2,300,000 Penduduk 2,280,000 2,260,000 Sumber : BPS dan pemkot Bandung yang diolah Jika diukur dengan pertumbuhan penduduk di kota Bandung berdasarkan diagram di atas yang pertumbuhan penduduknya sebesar 0,7 persen setiap tahunnya. Dapat disimpukan bahwa pertumbuhan penjualan PT. YMKI dapat dikatakan mengalami pertumbuhan yang baik karena pertumbuhannya jauh di atas pertumbuhan penduduk (19,7% > 0,7%), sedangkan untuk PT. AHM, pertumbuhannya penjualannya kurang baik karena masih di bawah pertumbuhan penduduk di kota Bandung (0,3% < 0,7). Dalam segi kualitas, desain dan teknologi produk dari PT. YMKI tidak kalah dengan produk PT. AHM, bahkan teknologi yang ada dalam setiap sepeda motor Yamaha terbaru, seperti jenis V-ixion motor sport dengan teknologi fuel injection dan jenis motor automatic Xeon dengan teknologi forged piston yang biasa digunakan pada racing motorcycle yang diproduksi Yamaha untuk mengikuti kejuaraan balap dunia (moto GP) dan dilengkapi dengan TPS diklaim belum digunakan oleh produsen sepeda motor manapun (manager area PT. YMKI). Selain itu, PT. YMKI juga memproduksi produk-produk sepeda motor yang sesuai dengan keinginan konsumen seperti kendaraan yang hemat bahan bakar, ramah lingkungan, harga terjangkau dan kekuatan mesin yang baik (tahan lama), seperti jenis Vega-ZR.
6 Melihat keandalan produk dengan beberapa keunggulan yang dimiliki PT. YMKI dibanding dengan pesaingnya, idealnya hal tersebut akan diimbangi dengan tingkat penjualan yang lebih tinggi dibanding pesaing. Namun pada kenyataannya hingga saat ini PT. YMKI belum mampu menjual produk lebih banyak dari pesaingnya yang mampu meraih pangsa pasar setiap tahunnya yaitu PT. AHM (Honda). Untuk menyalurkan produknya, saluran distribusi yang dilakukan PT. YMKI tidak berbeda dengan PT. AHM yaitu dengan menggunakan distribusi, antara lain melalui Dealer, showroom dan point. Dealer adalah tempat penjualan yang mengaplikasikan konsep 3S, yaitu Sales, Sparepart dan Service sedangkan untuk Showroom dan point, keduanya hanya melayani sales saja. Berdasarkan uraian di atas, terdapat sebuah fenomena yang menyatakan bahwa produk yang dihasilkan PT. YMKI memiliki keunggulan dalam bersaing dan memiliki pertumbuhan penjualan per tahun yang baik yang diukur dengan tingkat perumbuhan pesaing dan pertumbuhan penduduk, namun total penjualannya masih di bawah pesaingnya, serta tidak terdpat perbedaan yang signifikan antara dsitribusi dan harga dengan pesaingnya. Dengan mempertimbangkan fenomena tersebut maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai bauran promosi yang dilakukan PT. YMKI untuk mengetahui apa yang membedakan konsumen melakukan pembelian produk PT. YMKI dengan konsumen yang hanya tertarik serta tidak melakukan pembelian dengan judul : ANALISIS DISKRIMINAN BAURAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN BELI KONSUMEN PADA PRODUK SEPEDA MOTOR YAMAHA DI KOTA BANDUNG. 1.1 Rumusan Masalah Dari hasil analisis sementara yang dilakukan sebelumnya, maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut : 1. Bagaimana tanggapan konsumen terhadap pelaksanaan bauran promosi yang dilakukan oleh PT. YMKI. 2. Faktor bauran promosi yang mana yang dapat membedakan konsumen dalam memutuskan membeli, tertarik membeli dan tidak membeli.
7 1.2 Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui bagaimana tanggapan konsumen terhadap pelaksanaan bauran promosi yang dilakukan oleh PT. YMKI. 2. Untuk mengetahui faktor bauran promosi yang mana yang dapat membedakan konsumen dalam memutuskan membeli, mungkin membeli dan tidak membeli terhadap produk sepeda motor Yamaha. 1.3 Kegunaan Penelitian Hasil penelitian yang dilakukan penulis diharapkan dapat bermanfaat bagi pihak-pihak berikut: 1. Bagi Perusahaan Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi serta masukan yang berguna bagi kegiatan pemasaran khususnya mengenai bauran promosi sebagai variabel yang mempengaruhi keputusan beli konsumen. 2. Bagi Penulis Untuk membandingkan antara teori-teori manajemen khususnya Manajemen Pemasaran yang penulis pelajari selama kuliah dengan kenyataan yang terjadi sehingga dapat menambah pengetahuan bagi penulis. 3. Rekan-rekan Mahasiswa Sebagai tambahan pengetahuan dan bahan referensi untuk melakukan penelitian dibidang Manajemen Pemasaran. 4. Pihak-pihak lain yang memerlukannya sebagai informasi mengenai penilaian bauran promosi dan pengaruhnya terhadap keputusan beli konsumen. 1.4 Kerangka Pemikiran Perkembangan usaha otomotif di Indonesia khusunya sepeda motor berkembang cukup pesat dan terus meningkat sehingga membuat perusahaan otomotif harus dapat merumuskan program pemasaran yang tepat agar dapat bertahan dan terus berkembang terutama faktor promosi karena faktor ini yang dapat mempengaruhi prilaku konsumen terhadap suatu produk.
8 Promosi merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan suatu program pemasaran. Betapapun berkualitasnya suatu produk, apabila konsumen belum pernah mendengarnya bahkan mengetahuinya dan tidak yakin bahwa produk itu akan berguna bagi mereka, maka mereka tidak pernah membelinya. Berikut adalah definisi mengenai promosi yang disampaikan oleh Buchari Alma (2007:210) : Promosi dipandang sebagai arus informasi atau persuasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi agar melakukan pertukaran informasi dalam pemasaran. Untuk melakukan promosi perusahaan dapat menggunakan bauran promosi sebagai alat untuk merealisasikan programnya. Seperti yang diungkapkan F. Tjiptono (2008 :224 ) yang meliputi : Promosi Penjualan (Sales Promotion). Iklan (Advertising). Penjualan Tatap Muka (Personal Selling). Hubungan Masyarakat (Public Relation). Pemasaran Langsung (Direct Marketing). Pemasaran tidak hanya menjual produk saja tetapi harus dapat memenuhi atau memuaskan kebutuhan konsumen. Perusahaan yang ingin berhasil dalam mencapai tujuan harus mempunyai konsep pemasaran yang berorientasi pada konsumen (consumer oriented), yaitu melakukan kegiatannya dengan memfokuskan pada pemenuhan kebutuhan dan keinginan konsumen. Dalam bisnis apapun, konsumen merupakan faktor penting sebagai penentu keberhasilan perusahaan. Konsumen adalah eksistensi bisnis yang menjaga keberadaan perusahaan. Untuk itu perusahaan perlu mengamati prilaku konsumen seperti yang dikemukakan oleh William O. Bearden, Thomas N. Ingram dan Raymond W. Laforge (2007:76) : Costumer behavior can be defined as the mental and emotional processes and the physical activites that people engage in when select, purchase, use and dispose of products or service to satisfy particular need and desires.
9 Untuk mengetahui apa yang menjadi kebutuhan dan keinginan konsumen, dapat dipelajari terlebih dahulu proses yang akan dilalui oleh konsumen. Adapun proses pemenuhan kebutuhan tersebut adalah: 1. Pengenalan masalah (need recognition) 2. Pencarian informasi (information search) 3. Evaluasi alternatif (evaluation of alternative) 4. Keputusan pembelian (purchase design) 5. Perilaku pasca pembelian (post purchase behavior): a. Kepuasan pasca pembelian b. Tindakan pasca pembelian c. Pemakaian dan pembuangan pasca pembelian Gambar 1.3 Proses Pengambilan Keputusan Pembelian Konsumen Pengenalan Masalah Pencarian Informasi Evaluasi Alternatif Keputusan Pembelian Perilaku Pascapembelian Sumber : berikut : Kotler & Keller (2007:235) dalam buku Marketing Management: Analisis, Perencanaan, Implementasi, dan control Berdasarkan uraian di atas dapat dituangkan ke dalam paradigama sebagai Gambar 1. 2 Kerangka pikir teoritis Bauran Promosi (X) Advertisimg Personal selling Sales promotion Public relation Direct marketing Keputusan Beli (Y) Membeli Tertarik untuk membeli Tidak membeli
10 Berdasarkan logika berpikir di atas, maka hipotesis 1 (H 1 ) yang dapat dikemukakan adalah : Alat-alat bauran promosi PT. YMKI mampu membedakan keputusan beli konsumen (membeli, tertarik dan tidak membeli) terhadap produk sepeda motor Yamaha. 1.5 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di sekitar pusat keramaian kota Bandung, seperti Sekolah, Universitas, Perkantoran dan pusat konsentrasi massa (Mall, tempat belanja dan event). Sedangkan waktu penelititan akan mulai dilakukan pada pertengahan bulan Februari hingga bulan Juli.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi yang semakin maju memberikan pengaruh yang besar terhadap pertumbuhan dunia otomotif. Meningkatnya jumlah kendaraan bermotor yang diikuti
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Manusia sebagai makhluk sosial mempunyai beberapa kebutuhan pokok, yaitu : sandang, pangan, dan papan, tapi sekarang di zaman yang telah berkembang jauh
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. motor dan kecenderungan penjualan yang meningkat terjadi hampir pada setiap
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan industri otomotif, khususnya kendaraan roda dua yang pesat tujuh tahun terakhir ini, diindikasikan dengan kenaikan permintaan sepeda motor dan kecenderungan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Di negara manapun di dunia ini termasuk di Indonesia apabila perekonomian bangsa dikelola secara jujur, adil dan profesional, maka pertumbuhan ekonomi akan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. mobil. Sepeda motor harganya masih bisa dijangkau oleh masyarakat luas,
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kendaraan bermotor atau sepeda motor di Indonesia merupakan salah satu alat transportasi yang banyak dibutuhkan oleh masyarakat. Hal ini disebabkan oleh banyak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perubahan dunia saat ini khususnya dalam perekonomian semakin maju dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perubahan dunia saat ini khususnya dalam perekonomian semakin maju dan semakin cepat. Hal ini membuat setiap perusahaan baik lokal maupun global selalu ingin tampil
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perkembangannya di dunia termasuk di Indonesia. Ini disebabkan kebutuhan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang penelitian Industri kendaraan bermotor merupakan industri yang sangat cepat perkembangannya di dunia termasuk di Indonesia. Ini disebabkan kebutuhan manusia akan kendaraan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. memenangkan persaingan. Melihat banyaknya produk yang dihasilkan produsen
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan pasar industri menuntut setiap perusahaan untuk menciptakan suatu produk yang memiliki kualitas dan desain yang baik agar dapat memenangkan persaingan.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perkembangan pembangunan. Sedangkan manfaatnya, diklasifikasikan menjadi empat bagian,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Saat ini, transportasi sudah menjadi kebutuhan umum bagi masyarakat, menurut Utomo (2002), transportasi adalah perpindahan barang dan manusia dari tempat asal
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Munculnya perusahaan-perusahaan baru dalam skala besar, sedang,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Munculnya perusahaan-perusahaan baru dalam skala besar, sedang, maupun kecil, menambah semarak persaingan di dalam dunia bisnis sejalan dengan pertumbuhan kondisi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berkembang. Salah satunya adalah perkembangan otomotif yang menjadi faktor
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada zaman yang canggih ini, perkembangan teknologi di dunia semakin berkembang. Salah satunya adalah perkembangan otomotif yang menjadi faktor pendukung atau penghantar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Industri otomotif kendaraan bermotor merupakan industri yang pertumbuhannya sangat pesat di Indonesia. Disebabkan kebutuhan masyarakat Indonesia akan alat
Lebih terperinciI.PENDAHULUAN. Perkembangan zaman telah mengakibatkan terjadinya perubahan terhadap alat-alat
1 I.PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan zaman telah mengakibatkan terjadinya perubahan terhadap alat-alat transportasi pada masyarakat yang menggunakannya. Saat ini, perkembangan dibidang otomotif
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Dalam perkembangan dunia industri dewasa ini banyak mengalami kemajuan,
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam perkembangan dunia industri dewasa ini banyak mengalami kemajuan, hal ini dapat dilihat dari semakin bertambahnya jumlah persaingan yang ketat diantara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pada industri sepeda motor. Para produsen motor sport terus melakukan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan industri otomotif di Indonesia sudah sedemikian pesatnya dan membuat tingkat persaingannya semakin ketat, khususnya pada industri sepeda motor.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pertumbuhan industri otomotif khususnya sepeda motor di Indonesia saat ini begitu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pertumbuhan industri otomotif khususnya sepeda motor di Indonesia saat ini begitu tinggi seiring dengan meningkatnya kebutuhan konsumen akan sepeda motor yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. volume penjualan (Wahyuni, 2008). Usaha untuk dapat memenangkan. berkembang dan berubah-ubah (Kotler, 2005).
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Perkembangan usaha dewasa ini telah diwarnai dengan berbagai macam persaingan di segala bidang. Melihat kondisi tersebut menyebabkan perusahaan semakin dituntut
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. transportasi membawa angin segar bagi perusahaan otomotif terutama di bidang
1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan jaman dan semakin meningkatnya kebutuhan alat transportasi membawa angin segar bagi perusahaan otomotif terutama di bidang sepeda
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sarana transportasi mempunyai peranan penting dalam mobilisasi kehidupan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Sarana transportasi mempunyai peranan penting dalam mobilisasi kehidupan manusia. Kebutuhan masyarakat akan sarana transportasi dari tahun ketahun semakin
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berpusat di Jakarta. PT. YMKI memiliki jaringan distribusi yang berada di seluruh
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sepeda motor adalah salah satu alat transportasi darat yang paling banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia untuk memenuhi kebutuhannya akan kendaraan dalam melakukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pemikiran manusia akan keinginan tidak manjadi sederhana lagi, sehingga struktur
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan zaman dan perkembangan suatu negara yang melahirkan pemikiran manusia akan keinginan tidak manjadi sederhana lagi, sehingga struktur perekonomian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penting bagi setiap masyarakat di Indonesia, baik itu motor ataupun mobil. Apalagi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada saat ini kendaraan sudah menjadi salah satu kebutuhan yang di anggap penting bagi setiap masyarakat di Indonesia, baik itu motor ataupun mobil. Apalagi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Apalagi tuntutan konsumen untuk dipuaskan semakin besar.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan dan kemajuan industri, salah satunya dapat kita lihat dengan adanya perkembangan dunia usaha yang semakin pesat. Banyaknya perusahaan yang bermunculan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dari beberapa segmen, sehingga apa yang diinginkan dan dibutuhkan juga berbeda.
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perilaku pembelian seseorang dapat dikatakan sesuatu yang unik, karena preferensi dan sikap terhadap obyek setiap orang berbeda. Selain itu konsumen berasal
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dimiliki masyarakat pada saat ini. Khususnya untuk industri sepeda motor
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan dan pertumbuhan industri otomotif saat ini berjalan begitu pesat, hal ini ditunjukan dengan terus bertambahnya kuantitas kendaraan yang dimiliki
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. menjadi individu yang lebih tanggap akan suatu produk yang ditawarkan. Hal tersebut
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan pemasaran dengan segala bentuk strateginya telah membuat konsumen menjadi individu yang lebih tanggap akan suatu produk yang ditawarkan. Hal tersebut
Lebih terperinciMarcomm Management. Marketing Communication Process 1. Berliani Ardha, SE, M.Si
Modul ke: Marcomm Management Marketing Communication Process 1 Fakultas Komunikasi Program Studi Advertising & Marketing communication Berliani Ardha, SE, M.Si Ambrosia is considered as one of the most
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN UKDW. belakangan ini berkembang sangat pesat. Peningkatan jumlah ini sangat
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Perkembangan industry otomotif khususnya sepeda motor didalam negeri belakangan ini berkembang sangat pesat. Peningkatan jumlah ini sangat berpengaruh pada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ini sangatlah ketat. Setiap perusahaan berusaha dan berlomba-lomba untuk dapat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tingkat persaingan dunia usaha dalam bidang otomotif di Indonesia pada era saat ini sangatlah ketat. Setiap perusahaan berusaha dan berlomba-lomba untuk dapat meningkatkan
Lebih terperinci1 PENDAHULUAN. Latar Belakang
1 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Penjualan sepeda motor tiga tahun terakhir menunjukan tren yang cenderung stagnan dengan peta persaingan yang sama. Sementara data belanja iklan dikuasai oleh dua merek yaitu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Bandung merupakan sebuah kota yang sedang berkembang. Sejalan dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Bandung merupakan sebuah kota yang sedang berkembang. Sejalan dengan pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat, semakin banyak juga orang orang yang menginginkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ketatnya persaingan didalam dunia usaha menuntut setiap perusahaan untuk menciptakan produk yang baik dan berkualitas,guna memenangkan persaingan dan mempertahankan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan dunia usaha pada dewasa ini telah diwarnai oleh
BAB 1 PENDAHULUAN 1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan dunia usaha pada dewasa ini telah diwarnai oleh persaingan yang semakin ketat untuk memperebutkan konsumen. Berbagai cara dilakukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Indonesia sangat kita rasakan, sehingga tampak persaingan tajam dalam
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dewasa ini pesatnya pertumbuhan ekonomi dan kemajuan teknologi di Indonesia sangat kita rasakan, sehingga tampak persaingan tajam dalam merebut serta menguasai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam kehidupan sehari-hari merupakan suatu kenyataan bahwa betapa besarnya manfaat suatu produk bagi pembeli, namun produk tersebut tidak mencari sendiri pembelinya.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. banyak perubahan-perubahan yang terjadi secara signifikan dari tahun. tahun lalu pertumbuhan sepeda motor bahkan semakin meningkat.
10 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan jaman yang makin maju seperti sekarang ini membuat banyak perubahan-perubahan yang terjadi secara signifikan dari tahun sebelumnya, dan apa yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN UKDW. konsumen motor di Indonesia adalah motor jenis matic. kemewahan, teknologi tinggi untuk meningkatkan kenyamanan.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring perkembangan teknologi motor pada keefisiensian, desain yang semakin bagus, dan banyak pilihan jenis motor menyebabkan permintaan konsumen akan motor menjadi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. otomotif atau kendaraan bermotor. Industri otomotif sangat berkembang pesat,
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada era modern saat sekarang ini, perkembangan dunia usaha diwarnai dengan berbagai macam persaingan di segala bidang, khususnya pada industri otomotif atau
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. persaingan di segala bidang. Dengan adanya persaingan ini menuntut setiap
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan usaha dewasa ini telah diwarnai dengan berbagai macam persaingan di segala bidang. Dengan adanya persaingan ini menuntut setiap perusahaan untuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kondisi perekonomian Indonesia yang terus tumbuh, termasuk di sektorsektor pertambangan, agribisnis, serta komoditas lainnya turut mendorong peningkatan kebutuhan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Permintaan konsumen akan kendaraan bermotor sebagai alat transportasi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Permintaan konsumen akan kendaraan bermotor sebagai alat transportasi terus bertambah. Perusahaan berupaya menawarkan produknya agar konsumen tertarik dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Persaingan di dunia usaha saat ini sangatlah ketat, hal ini dapat dilihat dengan banyaknya usaha-usaha baru yang bermunculan bergerak dalam bidang yang
Lebih terperinciBAB II. LANDASAN TEORI
9 BAB II. LANDASAN TEORI 2.1 Pemasaran 2.1.1 Pengertian Pemasaran Menurut Kotler dan Keller (2011) pemasaran adalah suatu proses sosial yang di dalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Honda PT Ekajaya Karunia Abadi Surabaya berusaha melakukan kebijakan
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi persaingan dunia usaha semakin kompetitif yang berakibat setiap perusahaan berusaha untuk menjadi yang paling utama dalam memasarkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tenaga manusia, hewan, maupun mesin (Haryono:2009). Transportasi. sangat berperan dalam pembangunan secara menyeluruh.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Transportasi atau pengangkutan adalah perpindahan dari suatu tempat ke tempat lain dengan menggunakan alat pengangkut, baik yang digerakan oleh tenaga manusia,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sekarang ini antar perusahaan bersaing ketat memperebutkan perhatian konsumen
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Indonesia adalah negara yang sedang berkembang, dimana pada saat kondisi sekarang ini antar perusahaan bersaing ketat memperebutkan perhatian konsumen agar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kebutuhan primer untuk menunjang segala aktifitas masyarakat di Kabupaten Karawang.
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Bisnis dalam bidang dunia otomotif saat ini sangat berkembang pesat di Indonesia khususnya di Kabupaten Karawang. Alat transportasi pribadi saat menjadi kebutuhan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kehidupan manusia. Kebutuhan masyarakat akan sarana transportasi dari tahun ke
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Sarana transportasi mempunyai peranan penting dalam mobilisasi kehidupan manusia. Kebutuhan masyarakat akan sarana transportasi dari tahun ke tahun semakin
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini perkembangan industri otomotif begitu cepat seiring dengan
18 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini perkembangan industri otomotif begitu cepat seiring dengan kemajuan teknologi dan tingginya tingkat persaingan diantara perusahaanperusahaan otomotif
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Pemasaran Aktivitas pemasaran banyak diartikan sebagai aktivitas menawarkan dan menjual barang, tapi bila kita telaah lebih lanjut ternyata makna pemasaran lebih
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. sukses menjadi pemimpin pasar. Konsep pemasaran yang baik dan terstruktur dapat
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan bisnis yang sangat ketat seperti saat ini, setiap perusahaan dituntut untuk menjalankan konsep pemasaran dengan tepat guna meraih pangsa pasar yang besar
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Perkembangan Jumlah Kendaraan Bermotor Tahun Sumber : Badan Pusat Statistik
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Persaingan industri otomotif saat ini sangat ketat. Banyaknya perusahaan otomotif mengharuskan setiap produsen untuk menerapkan strategi yang jitu dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. oleh masyarakat. Hal ini dapat terlihat dalam kehidupan sehari-hari dimana
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Sepeda motor pada saat ini merupakan alat transportasi yang sangat diminati oleh masyarakat. Hal ini dapat terlihat dalam kehidupan sehari-hari dimana masyarakat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. produk otomotif yang beragam jenis dan variasi yang ditawarkan di
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Persaingan dunia usaha pada masa globalisasi saat ini sangat ketat di Indonesia. Perkembangan dunia usaha juga semakin pesat seiring dengan meningkatnya kebutuhan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Industri otomotif di Indonesia sangatlah berkembang pesat dalam beberapa tahun ini. Terbukti dengan semakin ramainya jalanan kota dan lalu lintas yang semakin
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. perbaikan pada beberapa komponen pada sebuah kendaraan. perawatan dan perbaikan salah satu elemen kendaraan misal bengkel Dinamo.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat ini produk yang berupa jasa telah menjadi bagian yang cukup dominan pengaruhnya didalam perekonomian disamping produk dalam artian fisik. Dimana persaingan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Di lingkungan industri otomotif, bisnis sepeda motor memiliki. tingkat pertumbuhan yang sangat tinggi. Selama tiga tahun terakhir
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Di lingkungan industri otomotif, bisnis sepeda motor memiliki tingkat pertumbuhan yang sangat tinggi. Selama tiga tahun terakhir penjualannya selalu tumbuh di atas 50%.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Salah satu aset tak terwujud dalam suatu perusahaan adalah ekuitas yang diwakili
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah. Salah satu aset tak terwujud dalam suatu perusahaan adalah ekuitas yang diwakili oleh merek. Merek dan segala sesuatu yang diwakilinya merupakan aset yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam hal mobilitas dari satu tempat ketempat lain. Hal. favorit masyarakat karena dianggap paling efektif dan efisien.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada era persaingan yang begitu ketat saat ini, manusia dituntut untuk dapat menerapkan efisiensi dan efektifitas dalam semua aktivitasnya, begitu pula dalam
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Industri sepeda motor di Indonesia saat ini semakin berkembang dengan pesat. Berbagai pabrikan motor dari seluruh dunia sudah mulai memasuki pasar di Indonesia, mulai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang (Antony Rahardi, 2008).
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan industri otomotif di Indonesia sangat cepat dan cenderung meningkat tiap tahunnya, seiring dengan kebutuhan dan permintaan masyarakat akan sarana transportasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penting bagi setiap orang dalam menjalankan aktifitas mereka. Salah satu hasil
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Kehidupan manusia di zaman yang sudah modern ini tidak lepas dari hal yang dinamakan teknologi. Kemajuan teknologi yang terjadi memiliki peran penting bagi
Lebih terperinciTabel 1.1 Penjualan Sepeda Motor Suzuki TVS Yamaha
BAB I PENDAHULUAN A. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Masalah Dewasa ini kita sedang menghadapi suatu era baru yang di tandai oleh adanya kecenderungan globalisasi dunia, perkembangan teknologi dan reformasi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. bisnis. Pasar menjadi semakin luas dan peluang yang ada semakin besar, namun
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Globalisasi membawa dampak yang besar bagi perkembangan dunia bisnis. Pasar menjadi semakin luas dan peluang yang ada semakin besar, namun sebaliknya persaingan menjadi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. baik pada orang mengenai perusahaan yang bersangkutan, kurang baik pada orang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Semakin maju perekonomian dan teknologi, berkembang pula strategi yang harus dijalankan perusahaan, khususnya dibidang pemasaran. Untuk itu perusahaan perlu
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. cukup besar, dengan jumlah penduduk yang cukup besar tersebut Indonesia
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan negara yang mempunyai jumlah penduduk yang cukup besar, dengan jumlah penduduk yang cukup besar tersebut Indonesia menjadi daerah pemasaran produk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini dengan mengikuti perkembangan jaman, kebutuhan manusia akan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dewasa ini dengan mengikuti perkembangan jaman, kebutuhan manusia akan mobilitas dari tempat satu ketempat yang lain semakin meningkat. Sehingga secara otomatis akan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. memenuhi kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran. Tujuan
BAB II LANDASAN TEORI A. Pengertian Pemasaran Pemasaran adalah kegiatan manusia yang diarahkan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran. Tujuan pemasaran yaitu membuat agar penjualan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ada pada produk yang telah di berikan perusahaan kepada konsumen. Sepeda
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Minat beli ulang yang dirasakan konsumen tidak terlepas dari kualitas yang ada pada produk yang telah di berikan perusahaan kepada konsumen. Sepeda motor
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan. Dalam menghadapi persaingan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada saat ini persaingan di dunia usaha semakin ketat dan kompleks. Banyak perusahaan yang berlomba untuk mendapatkan posisi dalam persaingan bisnis dengan tujuan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang bergerak dalam bidang sejenis (Ardiansyah, 2013). Perusahaan. pemasaran, yaitu dengan cara promosi (Karim, 2010).
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada era globalisasi sekarang, segala sesuatu berjalan dan berkembang dengan pesat. Cepatnya laju pertumbuhan ekonomi dewasa ini diikuti dengan banyaknya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. segelintir peneliti yang melakukan analisa terhadap perkembangan otomotif yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan Industri otomotif di indonesia pada saat ini berjalan dengan pesat, Tidak hanya sekedar pernyataan belaka namun hal ini juga didukung oleh segelintir
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. disegala bidang kehidupan termasuk ekonomi, teknologi, komunikasi, dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan dunia bisnis yang ditandai dengan era globalisasi menyebabkan situasi persaingan sulit diprediksi. Situasi ini membuat perusahaan harus tanggap dalam menghadapi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menjaga dan mengembangkan keunggulan kompetitif dengan pesaingnya. Industri
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan dunia industri yang semakin pesat mengakibatkan persaingan yang semakin ketat, berbagai cara dilakukan para pelaku bisnis untuk menjaga dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. untuk mendapatkan konsumen sebanyak-banyaknya guna mengkonsumsi produk
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Seiring dengan perubahan yang terjadi sekarang ini, banyak perusahaan yang bersaing untuk mempertahankan kualitas produknya dan menarik konsumen serta
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Manajemen Pemasaran Suparyanto & Rosad (2015:3) mengatakan bahwa manajemen pemasaran adalah ilmu yang mempelajari tentang perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian
Lebih terperinciAbstrak. Universitas Kristen Maranatha
Abstrak Seiring dengan kemajuan alat transportasi sepeda motor adalah salah satu alternative kendaraan yang cukup efisien dan terjangkau harganya oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Selera konsumen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Era globalisasi menyebabkan persaingan yang semakin tinggi diantara
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Era globalisasi menyebabkan persaingan yang semakin tinggi diantara perusahaan, baik antar perusahaan domestik maupun dengan perusahaan asing. Sehingga setiap
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kecil maupaun yang sudah mapan. Bahkan bagi sebagian pebisnis, pemasaran
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pemasaran merupakan kunci penting dalam kesuksesan bisnis baik bisnis kecil maupaun yang sudah mapan. Bahkan bagi sebagian pebisnis, pemasaran produk atau jasa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. besar terhadap industri otomotif, salah satu sektor industri yang saat ini
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan teknologi yang semakin maju memberikan pengaruh yang besar terhadap industri otomotif, salah satu sektor industri yang saat ini mengalami pertumbuhan
Lebih terperinciABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Perekonomian di Indonesia pada saat ini masih berjalan dengan berbagai ketidakpastian dan persaingan yang ketat. Hal ini menyebabkan perusahaan memikirkan berbagai langkah dan strategi yang tepat
Lebih terperinciGambar 1.1 Grafik Data Penjualan Sepeda Motor Sepanjang Tahun Sumber : Data AISI
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan zaman dan pertumbuhan ekonomi serta tuntutan mobilitas yang tinggi membuat kendaraan menjadi suatu kebutuhan yang mendasar bagi masyarakat.
Lebih terperinciGenerated by Foxit PDF Creator Foxit Software For evaluation only.
BAB I PENDAHULUAN 1.1.1. Latar Belakang Masalah Ketatnya persaingan di dunia usaha menuntut setiap perusahaan untuk terus menciptakan produk baru sesuai dengan kebutuhan masyarakat di era globalisasi ini.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. produk atau jasa di perusahaan dikenal oleh masyarakat serta dapat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Promosi adalah sebuah kegiatan komunikasi di dalam suatu perusahaan penjualan produk atau jasa yang ditujukan kepada masyarakat, dengan tujuan agar produk atau jasa
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. adalah bagaimana cara yang tepat untuk mengidentifikasi, mengukur dan
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu tantangan besar dalam dunia manajemen pemasaran saat ini adalah bagaimana cara yang tepat untuk mengidentifikasi, mengukur dan mengelola elemen-elemen ekuitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Inovasi yang dapat memenuhi kebutuhan dan selera konsumen mutlak diperlukan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada era persaingan yang sangat ketat pada saat ini, setiap manusia dituntut untuk dapat menerapkan efisiensi dan efektifitas dalam menjalankan setiap aktifitasnya,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pesan dari sumber kepada penerima. Demikian juga dengan komunikasi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Komunikasi diartikan sebagai proses interaksi atau penyampaian pesan dari sumber kepada penerima. Demikian juga dengan komunikasi pemasaran menurut Kotler dan Kevin
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menerapkan strategi, agar produk mereka diterima di pasar. Perkembangan dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Berdasarkan Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2015 tentang industri kendaraan bermotor roda empat atau lebih dan industri
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Aktifitas dari kegiatan masyarakat pada umumnya pada saat ini cenderung menggunakan sepeda motor, terlihat dari jalan-jalan di Kota besar khususnya di Kota Bandung
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terjadinya pergeseran-pergeseran pradigma di dalam organisasi bisnis.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan usaha dewasa ini telah diwarnai dengan berbagai macam persaingan di segala bidang. Melihat kondisi tersebut menyebabkan pebisnis semakin dituntut
Lebih terperinciUKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam kondisi pasar yang semakin kompetitif ini, strategi yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam kondisi pasar yang semakin kompetitif ini, strategi yang diterapkan oleh perusahaan dalam menawarkan dan memasarkan produk mereka harus benar-benar dirancang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Keadaan perekonomian dunia saat ini termasuk juga Indonesia pada. berkembang pesat, tantangan dalam bidang industri semakin
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Keadaan perekonomian dunia saat ini termasuk juga Indonesia pada umumnya berkembang pesat, tantangan dalam bidang industri semakin meningkat. Terlebih pada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. persaingan, sehingga tujuan dari perusahaan tersebut dapat tercapai. Salah satu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tingkat persaingan dunia usaha di Indonesia sangat ketat, karena setiap perusahaan senantiasa berusaha untuk dapat meningkatkan pangsa pasar dan meraih konsumen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dilakukan pelaku bisnis untuk menciptakan atau menarik konsumen pada suatu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di dalam era industri bisnis yang sangat berkembang ini, banyak pelaku bisnis yang semakin gencar melakukan penawaran akan produk yang menjadi keunggulannya,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penentu bagi perkembangan sosial dan ekonomi ke arah kondisi yang lebih baik,
Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Saat ini, jenjang pendidikan di perguruan tinggi dirasakan sudah menjadi kebutuhan pendidikan yang pokok bagi masyarakat. Masyarakat memandang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sarana transportasi khususnya roda dua akhir-akhir tahun ini sangat diminati
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sarana transportasi khususnya roda dua akhir-akhir tahun ini sangat diminati masyarkat Indonesia, terutama bagi masyarakat Aceh Utara, dengan alasan lebih irit dan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang (www.agro.kemenperin.go.id)
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Para pelaku bisnis barang dan jasa yang jumlahnya meningkat dengan pesat akhir-akhir ini membawa dampak yang tinggi dalam tingkat pesaingan dunia bisnis. Sikap selektif
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. segelintir peneliti yang melakukan analisa terhadap perkembangan otomotif yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan Industri otomotif di indonesia pada saat ini berjalan dengan pesat, Tidak hanya sekedar pernyataan belaka namun hal ini juga didukung oleh segelintir
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Bauran Pemasaran Jasa Pemasaran dalam suatu perusahaan akan menghasilkan kepuasan pelanggan serta kesejahteraan konsumen dalam jangka panjang sebagai kunci untuk memperoleh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Persaingan dewasa ini telah memasuki era baru, di mana perusahaan lebih UKDW
BAB I PENDAHULUAN 1.2 Latar Belakang Persaingan dewasa ini telah memasuki era baru, di mana perusahaan lebih terorientasi pada produk jasa. Hal ini dapat dilihat dari semakin banyaknya perusahaan yang
Lebih terperinci