KONTRAK PERKULIAHAN ASUHAN KEBIDANAN NEONATUS, BAYI DAN BALITA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "KONTRAK PERKULIAHAN ASUHAN KEBIDANAN NEONATUS, BAYI DAN BALITA"

Transkripsi

1 KONTRAK PERKULIAHAN ASUHAN KEBIDANAN NEONATUS, BAYI DAN BALITA PROGRAM STUDI : D III KEBIDANAN MATA KULIAH : ASUHAN KEBIDANAN NEONATUS, BAYI, DAN BALITA KODE MK : KEB533 SEMESTER : III SKS : 4 SKS (T : 3 P : 2) DOSEN PENGAMPU : Tutik Lestari Ningsih S.Tr. Keb I. Manfaat Mata Kuliah Manfaat yang diperoleh setelah menempuh mata kuliah asuhan kebidanan neonatus, bayi dan balita ini, mahasiswa mampu menguasai konsep asuhan kebidanan pada neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah, konsep tumbuh kembang bayi, balita, dan anak pra sekolah, kebutuhan dasar neonatus, bayi, balita dan anak sekolah, konsep dasar asuhan neonatus, bayi, balita, dan anak pra sekolah, penyulit dan komplikasi neunatus, bayi, balita dan anak pra sekolah, asuhan pada neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah dan pendokumentasian asuhan neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah dan melakulan ketrampilan klinis terkait asuhan neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah secara komprehensif dengan mengeksplorasi proses pemecahan masalah dan pembuatan keputusan klinis secara etis. Berdasarkan hal tersebut mahasiswa dapat berpikir secara logis dan analitis dalam melakukan tindakan sesuai dengan konsep dasar terkait asuhan kebidanan neonatus, bayi, balita dengan menggunakan hasil-hasil penelitian terkait asuhan kebidanan neonatus, bayi, dan balita. Mahasiswa juga mampu

2 berkomunikasi efektif dalam melakukan tindakan kebidanan terkait asuhan kebidanan pada neonatus, bayi dan balita. II. Deskripsi Mata Ajar Ruang lingkup mata kuliah asuhan kebidanan neonatus, bayi dan balita membahas tentang konsep asuhan kebidanan pada neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah yang didasari oleh pengetahuan, sikap dan ketrampilan meliputi adaptasi fisiologis neonatus, konsep tumbuh kembang bayi, balita dan anak pra sekolah, kebutuhan dasar neonatus, bayi, balita dan pra sekolah, konsep dasar asuhan neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah, penyulit dan komplikasi neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah, asuhan pada neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah. Ketrampilan klinis yang diajarkan meliputi pemberian imunisasi pengkajian fisik bayi baru lahir, melakukan pemantauan tumbuh kembang bayi dan stimulasi, penatalaksanaan komplikasi pada neonatal, management MTBS dan MTBM, melakukan asuhan kebidanan pada kasus kegawatdaruratan neonatal sesuai prosedur dan kewenangan. Mata kuliah ini merupakan aplikasi lebih lanjut dari mata kuliah biologi dasar dan perkembangan, DKK I dan II, konsep kebidanan, komunikasi dalam praktik kebidanan, etik kolegal, dalam praktik kebidanan. Mutu layanan kebidanan dan kebijakan kesehatan, sehingga mahasiswa mampu menggunakan teknologi dan informasi kesehatan secara efektif dalam upaya mengikuti perkembangan IPTEK kebidanan dan kesehatan Serta mampu menggubakan proses kebidanan dalam menyelesaikan masalah klien. Kaitannya dengan kompetensi lulusan Program Studi yang telah ditetapkan, mata kuliah ini mendukung kompetensi lulusan : mampu menjamin kualitas asuhan holistic secara kontinyu dan konsisten dengan melakukan produser kebidanan dan mampu mendemostrasikan ketrampilan teknis kebidanan yang sesuai dengan SOP.

3 III. Standart Kompetensi dan Kompetensi Dasar. Standart kompetensi mata kuliah asuhan kebidanan neonatus, bayi dan balita adalah mampu menguasai konsep dan asuhan kebidanan serta mampu mendemonstrasikan asuhan kebidanan neonatus, bayi dan balita secara profesional terkait asuhan kebidanan neonatus, bayi, balita. Kompetensi dasar mata kuliah asuhan kebidanan neonatus, bayi dan balita adalah sebagai berikut: 1. Mahasiswa diharapkan mampu menguasai adaptasi fisiologis neonatus 2. Mahasisawa diharapkan mampu menguasai konsep tumbuh kembang bayi, balita dan anak pra sekolah. 3. Mahasisawa diharapkan mampu menguasai kebutuhan dasar neonatus, Bayi,balita dan anak pra sekolah. 4. Mahasisawa diharapkan mampu menguasai Konsep dasar asuhan neonatus,bayi,balita dan anak pra sekolah. 5. Mahasisawa diharapkan mampu menguasai Penyulit dan komplikasi neonatus, bayi balita dan anak pra sekolah 6. Mahasisawa diharapkan mampu menguasai Asuhan pada neonatus, bayi balita dan anak pra sekolah 7. Mahasisawa diharapkan mampu menguasai Pendokumentasi asuhan kebidanan neonatus bayi balita dan anak pra nikah IV. Strategi Perkuliahan Strategi perkuliahan pada mata kuliah asuhan neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah menggnakan contextual instructional, simulasi/demostrasi dan cooperative learning.materi kuliah dan bahan bacaan diinformasikan pada awal perkuliahan.untuk menambah pemahaman materi kuliah, mahasiswa, diberikan, diberikan penugasan dan ketrampilan laboratorium terkait materi asuhan neonatus, bayi, balita, dan anak pra sekolah, dilengkapi dengan check list praktik laboratorium.

4 V. Materi Pokok 1. Lingkup Asuhan a. Bayi Baru Lahir Normal b. Bayi Baru Lahir Bermasalah c. Kelainan-Kelainan Pada Bayi Baru Lahir d. Trauma Pada Bayi Baru Lahir e. Neonatus Berisiko Tinggi f. Kegawatdaruratan g. Neonatus,Bayi dan Anak Balita Dengan Penyakit Yang Lazim Terjadi 2. Konsep Asuhan Noenatus, Bayi Dan Anak Balita a. Adaptasi Bayi Baru Lahir Terhadap Kehidupan Di Luar Uterus b. Pencegahan Infeksi c. Rawat Gabung 3. Pengumpulan Data a. Pengkajian Fisik Bayi Baru Lahir b. Penampilan dan Perilaku Bayi Baru Lahir 4. Membuat Rencana Asuhan Bayi 2-6 Hari a. Rencana Asuhan 2-6 Hari b. Kebutuhan Nutrisi c. Kebutuhan Eliminasi d. Kebutuhan Tidur e. Tanda Bahaya Pada Bayi/ Keamanan Bayi f. Kebersihan Kulit g. Kebersihan Psikososial h. Kebersihan Kesehatan Dasar i. Penyuluhan Sebelum Bayi Pulang 5. Asuhan Primer Pada Bayi 6 Minggu Pertama a. Peran Bidan Pada Bayi Sehat b. Bounding Attachment c. Rencana Asuhan Primer Bayi 6 Minggu

5 6. Pemantauan Tumbuh Kembang Neonatus, Bayi Dan Anak Balita a. Pertumbuhan BB dan TB b. Menggunakan Denver Development Stress Test (DDST) c. Stimulasi, Deteksi & Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK) 7. Neonatus Dan Bayi Dengan Masalah Serta Penatalaksanaan a. Bercak Monggol b. Hemangioma c. Ikterik d. Muntah dan Gumoh e. Oral Trush f. Diaper Rush g. Seborrhea h. Bisulan i. Milliariasis j. Diare k. Obstipasi l. Infeksi m. Bayi Meninggal Mendadak 8. Asuhan Neonatus Dengan Jejas Persalinan a. Caput Suksedaneum b. Cephalhematoma c. Trauma Pada Flexus Brachialis d. Fraktur Klavikula dan Fraktur Humerus 9. Neonatus Dengan Kelainan Bawaan a. Labioskiziz dan Labiopalatokiziz b. Atresia Esofagus c. Atresia Ani d. Obstruksi Billiaris e. Omfakel dan Gastroskiziz f. Penyakit Hirschsprung g. Hernia Diafragmatika

6 h. Atresia Duodani dan Esofagus i. Meningokel Ensefalokokel j. Fimosis k. Hipospadia l. Hidrosefalus m. Kelainan Metabolik 10. Manajemen Terpadu Balita Sakit a. Manajemen Terpadu Balita Muda (MTBM) b. Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) 11. Neonatus Resiko Tinggi dan Penatalaksanaannya a. BBLR b. Asfiksia Neonatorum c. Sindom Gangguan Pernafasan d. Perdarahan Tali Pusat e. Ikterus f. Sepsis dan Kejang g. Hypotermi h. Hipertermi i. Hiploglikemia j. Tetanus Neonaturum k. Bayi Lahir dari ibu yang menderita HIV & AIDS 12. Imunisasi Pada Neonatus Bayi dan Balita a. Imunisasi Dasar b. Imunisasi Ulang 13. System Rujukan a. Jenis Rujukan b. Tingkat Rujukan c. Mekanisme/ alur Rujukan 14. Dokumentasi Dengan Metode SOAP a. Pengertian b. Syarat dan Prinsip Asuhan Kebidanan pada Neonatus Bayi dan Balita

7 c. Model SOAP d. Dokumentasi SOAP pada Asuhan Bayi Baru Lahir VI. Sumber Bahan/Alat 1. Hayati Ning Penuntun Praktik Asuhan Neonatus, Bayi dan Balita. EGC 2. Williamson Amanda Buku Ajar Asuhan Neonatus.EGC 3. Dewi Vivian NL Asuhan Neonatus, Bayi dan Anak Balita. Samba Madika 4. Haws SP Asuhan Neonatus Rujukan Cepat. ECG 5. Hidayat AA Asuhan Neonatus, Bayi &balita : Buku Praktikum Mahasiswa Kebidanan. EGC 6. CCU s SMT 3, Asuhan Bayi Baru Lahir, Depkes RI, Asuhan Kesehatan dalam Kontek Keluarga, FK-UI RI, Ilmu Kesehatan Anak 1 dan 3 9. Depkes RI, MTBS, Modul, Mayes, Midwifery, Suci Ningsih, Tumbuh Kembang Anak H. Markum2001, Buku Ajar IKA, Bagian Ilmu Kesehatan Anak FKUI 13. Nelson, Tahun 2000, Ilmu Kesehatan Anak, Vol I Edisi 15, EGC, Jakarta 14. Aziz Alimul Hidayat, 2009, Pengantar Ilmu Kesehatan Anak, Penerbit, Talenta Medika 15. Patricia W. Lodewig, Asuhan Ibu dan Bayi Baru Lahir, EGC 16. Steven P. Skelon, Perawatan untuk Bayi dan Balita, Penerbitan Arca VII. Tugas-tugas 1. Tugas Kelompok Membuat makalah dengan metode studi pustaka minimal referensi 3 buku dan mempresentasikan dan mendiskusikannya. Mahasiswa dibagi

8 menjadi 5 kelompok dengan tema masing-masing kelompok berbeda yaitu Neonatus Dan Bayi Dengan Masalah Serta Penatalaksanaannya 2. Tugas kelompok Mahasiswa dibagi menjadi 6 kelompok masing-masing kelompok membuat vidio masing-masing kelompok memilih tema yang berbeda sesuai dengan tema berikut ini : pemeriksaan fisik BBL, resusitasi pada BBL, pemeriksaan reflex pada bayi, Pendidikan Kesehatan tentang tanda bahaya pada bayi, perawatan tali pusat & memandikan bayi, Pemberian Imunisasi VIII. Kriteria dan Standart Penilaian Penilaian dilakukan berdasarkan ujian praktik, penilaian/ evaluasi terhadap proses pembelajaran, unjuk kerja dan unjuk sikap dengan komponen sebagai berikut : Terkait dengan Standart Penilaian digunakan system Penilaian Acuan Patokan (PAP). Hasil evaluasi dikategorikan sebagai : Nilai Angka Nilai Mutu Lambang Nilai A B C D E IX. Tata Tertib Mahasiswa dan Dosen a. Diwajibkan menggunakan pakaian (tidak oblong)/ berkerah, rapi clan sopan pada waktu mengikuti perkuliahan di kelas. b. Tidak diperkenankan memakai sandal jepit, celana jeans, celana legging, baik waktu perkuliahan maupun menghadap dosen untuk bimbingan maupun konsultasi akademik.

9 c. Pada waktu perkuliahan semua handphone silent/ non aktif d. Keterlambatan masuk di kelas hanya diijinkan maksimal 15menit dari jadwal, lewat dari batas tersebut mahasiswa boleh masuk tapi tidak mendapat presensi atau diperkenankan pulang kecuali ada konfinnasi sebelumnya dengan alasan yang dapat diterima. e. Tidak diperkenankan melakukan keributan di kelas dalam bentuk apapun selama praktik laboratorium kecuali saat diskusi. f. Mahasiswa wajib hadir minimal 90% dari jumlah tatap muka, jika kehadiran 75-89% diperkenankan mengikuti UAS dengan penugasan, jika kehadiran kurang dari 75% mahasiswa tidak diperkenankan mengikuti UAS. g. Tidak ada ujian susulan kecuali dengan alasan yang jelas. h. Hasil evaluasi mahasiswa akan diyudisiumkan minimal 1 minggu setelah UAS, dan protes nilai akan dilayani paling lama 1 minggu setelah nilai keluar. X. Jadwal Kuliah Pertemuan ke- PokokBahasan 1.2 Lingkup Asuhan Neonatus, Bayi dan Balita a. Bayi Barn Lahir Normal b. Bayi Barn Lahir Bermasalah c. Kelainan-kelainan Pada Bayi Baru Lahir d. Trauma Pada Bayi BaruLahir e. Neonatus BeresikoTinggi f. Kegawatdaruratan g. Neonatus, Bayi dan Anak Balita dengan Penyakit yang lazim terjadi Dosen Tutik Lestari N 3 Konsep asuhan neonatus, bayi dan anak balita a. Adaptasi Bayi Baru Lahir terhadap Kehidupan di Luar Uterus b. Pencegahan Infeksi c. Rawat Gabung Tutik Lestari N

10 4 Praktik pemeriksaan fisik BBL Tutik Lestari N 5 Praktik pemeriksaan reflex pada Bayi Tutik Lestari N 6 Diskusi Rencana Asuhan Bayi 2-6 Hari Tutik Lestari N a. Rencana Asuhan 2-6 Hari b. Kebutuhan Nutrisi c. Kebutuhan Eliminasi d. Kebutuhan Tidur 7 Diskusi Rencana Asuhan Bayi 2-6 Hari Tutik Lestari N a. Tanda bahaya pada bayi / keamanan bayi b. Kebersihan Kulit c. Kebersihan psikososial d. Kebersihan kesehatan dasar e. Pendidikan kesehatan sebelum bayi pulang 8 Praktik pendidikan kesehatan sebelum bayi pulang, perawatan talipusat & memandikan bayi 9 Asuhan Primer PadaBayi 6 Minggu Pertama a. Peran Bidan Pada Bayi lekat b. Bounding Attachment c. Rencana Asuhan Primer bayi 6 minggu 10 Pemantauan Tumbuh Kembang Neonatus, Bayi Dan Balita 11 Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK) 12 Presentasi tugas kelompok dengan tema Neonatus Dan Bayi Dengan Masalah Serta Penatalaksanaannya 13 Penjelasan tentang Manajemen Terpadu Balita Muda (MTBM) 14 Penjelasan tentang Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) Tutik Lestari N

11 15 Penjelasan tentang Neonatus Resiko Tinggi Tutik Lestari N (BBLR) Dan Penatalaksanaannya dengan Penjelasan tentang Neonatus Resiko Tinggi Dan Penatalaksanaannya Asfiksia Neonatorum 16 Praktik Resusitasi pada BBL Tutik Lestari N 17 Penjelasan tentang Bayi lahir dari ibu yang menderita I 141\7/AIDS, TBC dan Hepatitis B 18 Konsep Imunisasi Dasar Lengkap dan issue terkini tentang imunisasi Pada Neonatus Bayi Dan Balita a. ImunisasiDasar b. ImunisasiUlang 19 Praktik Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap 20 Sistem Rujukan a. Jenis Rujukan b. Tingkat Rujukan c. Mekanisme / Alur Rujukan 21 Dokumentasi a. Pengertian b. Syarat dan Prinsip Asuhan Kebidanan pada Neonatus Bayi Dan Balita c, Model SOAP d. Dokumentasi SOAP pada Asuhan Bayi Baru Lahir 22 Presentasi Tugas Kelompok : membuat Askeb Bayi sehat dan bayi sakit Skill Lab Evaluasi Team Askeb

12 (Bu Febri 2 kali, Bu Isy 3 kali, Bu Maf 1 kali) Neonatus Bayi & Balita XI. Lain-lain Apa bila ada hal-hal lain yang diluar kesepakatan ini untuk perul disepakati, dapat dibicarakan pada acara perkuliahan. Apa bila ada perubahan isi kontrak perkuliahan, akan ada pemberitahuan terlebih dahulu. Kontrak perkuliahan ini dapat dilaksanakan, mulai dari disampaikan kesepakatan ini. Pihak I Dosen Pengampu Semarang, Maret 2016 Pihak II a.n Mahasiswa yang menempuh ( ) Tutik Lestari Ningsih S.Tr. Keb Mengetahui Ka Prodi D III Kebidanan IsyRoyhanaty, S.SiT, M.Si.Med

SILABUS MATA KULIAH KODE MATA KULIAH KREDIT SEMESTER PENANGGUNG JAWAB MK DESKRIPSI SINGKAT

SILABUS MATA KULIAH KODE MATA KULIAH KREDIT SEMESTER PENANGGUNG JAWAB MK DESKRIPSI SINGKAT SILABUS MATA KULIAH KODE MATA KULIAH KREDIT SEMESTER PENANGGUNG JAWAB MK DESKRIPSI SINGKAT STANDAR KOMPETENSI : Asuhan Kebidanan Neonatus dan Balita : SOB 306 : 5 SKS (2 T, 3P) : III : Yanti Herawati,

Lebih terperinci

SILABUS PERKULIAHAN BLOK ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR TA PROGRAM STUDI KEBIDANAN FKUB

SILABUS PERKULIAHAN BLOK ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR TA PROGRAM STUDI KEBIDANAN FKUB SILABUS PERKULIAHAN BLOK ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR TA 2015-2016 PROGRAM STUDI KEBIDANAN FKUB MATA KULIAH: ADAPTASI BAYI BARU LAHIR Klasifikasi bayi menurut berat lahir & masa gestasi Dr.Astri

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Bayi Baru Lahir (BBL) atau neonatus adalah bayi umur 0-28 hari

BAB I PENDAHULUAN. Bayi Baru Lahir (BBL) atau neonatus adalah bayi umur 0-28 hari BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bayi Baru Lahir (BBL) atau neonatus adalah bayi umur 0-28 hari (Kemenkes RI, 2010; h. 15). Bayi juga merupakan salah satu kelompok yang rentan terhadap gangguan kesehatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Bayi baru lahir normal adalah berat lahir antara gram,

BAB I PENDAHULUAN. Bayi baru lahir normal adalah berat lahir antara gram, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bayi baru lahir normal adalah berat lahir antara 2500-4000 gram, cukup bulan, lahir langsung menangis, dan tidak ada kelainan kongenital (cacat bawaan) yang berat.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Asuhan Kebidanan merupakan penerapan fungsi dan kegiatan yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Asuhan Kebidanan merupakan penerapan fungsi dan kegiatan yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Asuhan Kebidanan merupakan penerapan fungsi dan kegiatan yang menjadi tanggung jawab dalam memberikan pelayanan kepada klien yang mempunyai kebutuhan atau masalah dalam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perlu diperhatikan untuk ketahanan hidupnya (Muslihatun, 2010; h. 3).

BAB I PENDAHULUAN. perlu diperhatikan untuk ketahanan hidupnya (Muslihatun, 2010; h. 3). BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Adaptasi bayi baru lahir yang baru mengalami proses kelahiran sangat perlu diperhatikan untuk ketahanan hidupnya (Muslihatun, 2010; h. 3). Kehidupan antara intrauterine

Lebih terperinci

PENGAYAAN MATERI IMUNISASI DAN KIA PADA KURIKULUM PENDIDIKAN D-III KEBIDANAN. Jakarta, 3 Desember 2015

PENGAYAAN MATERI IMUNISASI DAN KIA PADA KURIKULUM PENDIDIKAN D-III KEBIDANAN. Jakarta, 3 Desember 2015 PENGAYAAN MATERI IMUNISASI DAN KIA PADA KURIKULUM PENDIDIKAN D-III KEBIDANAN Jakarta, 3 Desember 2015 MATERI IMUNISASI Latar Belakang Permenkes Nomor 42 tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Imunisasi Bab

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. adaptasi psikologi. Bayi memerlukan pemantauan ketat untuk menentukan

BAB I PENDAHULUAN. adaptasi psikologi. Bayi memerlukan pemantauan ketat untuk menentukan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada waktu kelahiran, tubuh bayi baru lahir mengalami sejumlah adaptasi psikologi. Bayi memerlukan pemantauan ketat untuk menentukan masa transisi kehidupannya ke kehidupan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Ilmu Kebidanan atau Obstetri ialah bagian Ilmu Kedokteran yang

BAB I PENDAHULUAN. Ilmu Kebidanan atau Obstetri ialah bagian Ilmu Kedokteran yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Ilmu Kebidanan atau Obstetri ialah bagian Ilmu Kedokteran yang khusus mempelajari segala soal yang bersangkutan dengan lahirnya bayi. Dengan demikian, yang menjadi objek

Lebih terperinci

MATA KULIAH ASKEB V (KOMUNITAS)

MATA KULIAH ASKEB V (KOMUNITAS) TUJUAN NO PEMBELAJARAN KHUSUS. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat: Menjelaskan konsep dasar kebidanan POKOK/SUB POKOK PEMHASAN.. Konsep kebidanan... Pengertian /definisi..2. Riwayat kebidanan di Indonesia

Lebih terperinci

KONTRAK PERKULIAHAN (STATISTIKA MATEMATIKA)

KONTRAK PERKULIAHAN (STATISTIKA MATEMATIKA) KONTRAK PERKULIAHAN (STATISTIKA MATEMATIKA) Bobot SKS : 3 SKS Semester : 6 Hari Pertemuan : 16 Dosen Pengampuh : 1. Dra. Nyimas Aisyah, M.Pd., Ph.D. 2. Weni Dwi Pratiwi, S.Pd., M.sc. 3. Scristia, M.Pd

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Program Studi : D-IV Bi Pendidik RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Mata Kuliah : Kegawatdaruratan Maternal neonatal Kode Mata Kuliah : Bd. 203 Semester : 3 SKS (2T, 1P) Penempatan : Semester II (dua)

Lebih terperinci

KONTRAK PERKULIAHAN (Pendidikan Jasmani dan Olahraga)

KONTRAK PERKULIAHAN (Pendidikan Jasmani dan Olahraga) KONTRAK PERKULIAHAN (Pendidikan Jasmani dan Olahraga) Bobot SKS : 2 SKS Semester : 3 Hari Pertemuan : Dosen Pengampuh : Dra. Marsiyem, M.Kes 1. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah Pendidikan Jasmani merupakan

Lebih terperinci

KONTRAK PERKULIAHAN (PROGRAM LINEAR)

KONTRAK PERKULIAHAN (PROGRAM LINEAR) KONTRAK PERKULIAHAN (PROGRAM LINEAR) Bobot SKS : 3 SKS Semester : 4 (empat) Hari Pertemuan : Dosen Pengampuh : Drs. M. Yusup,M.Pd 1. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini mencakup: Model Program Linear:

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Asuhan Komprehensif Kebidanan..., Harlina Destri Utami, Kebidanan DIII UMP, 2015

BAB I PENDAHULUAN. Asuhan Komprehensif Kebidanan..., Harlina Destri Utami, Kebidanan DIII UMP, 2015 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Ukuran yang digunakan untuk menilai baik buruknya keadaan pelayanan kebidanan dalam suatu negara atau daerah ialah angka kematian ibu. Angka Kematian Ibu (AKI) mencerminkan

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Program Studi : D III Kebidanan Mata Kuliah : Asuhan Kebidanan I (Kehamilan) Kode Mata Kuliah : KEB. 301 Semester : II (dua) SKS : 4 SKS (T : 1 SKS, P : 3 SKS) Dosen

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. memberikan pelayanan kepada ibu dalam masa pra konsepsi, hamil, bersalin, post partum, bayi baru lahir (Lestari, 2014:34).

BAB 1 PENDAHULUAN. memberikan pelayanan kepada ibu dalam masa pra konsepsi, hamil, bersalin, post partum, bayi baru lahir (Lestari, 2014:34). BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Kebidanan (midwifery) merupakan ilmu yang terbentuk dari sintesa berbagai disiplin ilmu (multi disiplin) yang terkait dengan pelayanan kebidanan meliputi ilmu kedokteran,

Lebih terperinci

MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT MODUL - 7 PEDOMAN PENERAPAN MTBS DI PUSKESMAS

MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT MODUL - 7 PEDOMAN PENERAPAN MTBS DI PUSKESMAS MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT MODUL - 7 PEDOMAN PENERAPAN MTBS DI PUSKESMAS Oleh : Dr. Azwar Djauhari MSc Disampaikan pada : Kuliah Blok 21 Kedokteran Keluarga Tahun Ajaran 2011 / 2012 Program Studi Pendidikan

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN MAHASISWA

RENCANA PEMBELAJARAN MAHASISWA RENCANA PEMBELAJARAN MAHASISWA MATA KULIAH / KODE ASUHAN BIDANAN HAMILAN SKS CAPAIAN PEMBELAJARAN: KODE MK MWF212 TEORI PRAKTIK KLINIK PROGRAM STUDI D-IV BIDANAN 3 2 - FAKULTAS ILMU SEHATAN SEMESTER DOSEN

Lebih terperinci

KONTRAK PERKULIAHAN (PENGELOLAAN PENDIDIKAN)

KONTRAK PERKULIAHAN (PENGELOLAAN PENDIDIKAN) KONTRAK PERKULIAHAN (PENGELOLAAN PENDIDIKAN) Bobot SKS : 2 SKS Semester : 4 Hari Pertemuan : 16 Dosen Pengampuh : 1. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah bertujuan untuk membuat mahasiswa mampu merencanakan,

Lebih terperinci

2.2 Pemeriksaan fisis & neurologis BBL (Kuliah & Praktikum_dr.Astri) PBL (2) (dr.astri; Coryna Mkeb; Nur Aini,Mkeb)

2.2 Pemeriksaan fisis & neurologis BBL (Kuliah & Praktikum_dr.Astri) PBL (2) (dr.astri; Coryna Mkeb; Nur Aini,Mkeb) JADWAL BLOK 8 ASUHAN BAYI BARU LAHIR KELAS A DAN B SEMESTER VI (ENAM) TAHUN AJARAN 2016/2017 JAM 2018-02-05 2018-02-06 2018-02-07 2018-02-08 2018-02-09 MINGGU I KELAS A KELAS B KELAS A KELAS B KELAS A

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bentuk upaya pencegahan dan penanggulangan dini terhadap faktor faktor

BAB I PENDAHULUAN. bentuk upaya pencegahan dan penanggulangan dini terhadap faktor faktor BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pelayanan kesehatan neonatal harus dimulai sebelum bayi dilahirkan, melalui pelayanan kesehatan yang diberikan kepada ibu hamil. Berbagai bentuk upaya pencegahan dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ketergantungan total ke kemandirian fisiologis. Proses perubahan yang rumit

BAB I PENDAHULUAN. ketergantungan total ke kemandirian fisiologis. Proses perubahan yang rumit BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada saat waktu lahir, tubuh bayi baru lahir berpindah dari ketergantungan total ke kemandirian fisiologis. Proses perubahan yang rumit ini dikenal sebagai periode transisi-periode

Lebih terperinci

KONTRAK PERKULIAHAN (Persamaaan Diferensial) 2. ELIKA KURNIADI, S.PD., M.SC.

KONTRAK PERKULIAHAN (Persamaaan Diferensial) 2. ELIKA KURNIADI, S.PD., M.SC. KONTRAK PERKULIAHAN (Persamaaan Diferensial) Bobot SKS : 3 SKS Semester : 5 Hari Pertemuan : Dosen Pengampuh : 1. DR. DARMAWIJOYO, M.SI 2. ELIKA KURNIADI, S.PD., M.SC. 1. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Capaian Angka Kematian Bayi (0-1 tahun) di tahun 2011 dari

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Capaian Angka Kematian Bayi (0-1 tahun) di tahun 2011 dari 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Capaian Angka Kematian Bayi (0-1 tahun) di tahun 2011 dari 33 Provinsi di Negara Republik Indonesia terdapat tiga Provinsi dengan Angka Kematian Bayi tertinggi yaitu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. fungsional neonatus dari kehidupan di dalam uterus ke kehidupan di luar

BAB I PENDAHULUAN. fungsional neonatus dari kehidupan di dalam uterus ke kehidupan di luar BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Adaptasi neonatal (bayi baru lahir) merupakan proses penyesuaian fungsional neonatus dari kehidupan di dalam uterus ke kehidupan di luar uterus (Marmi, 2012). Bayi baru

Lebih terperinci

GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN

GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN 1. Nama Mata Kuliah : Keperawatan Anak I Kode Mata Kuliah : WAT 3.03 Jumlah SKS : 2 SKS Teori, 2 SKS Praktikum Prasyarat : KDM, KDK, KMB I, KMB II Koordinator Mata Ajar :

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Millennium Development Goals (MDGs) 4 menargetkan penurunan angka kematian balita (AKBa) hingga dua per tiganya di tahun 2015. Berdasarkan laporan terdapat penurunan

Lebih terperinci

KONTRAK PERKULIAHAN (KEWIRAUSAHAAN)

KONTRAK PERKULIAHAN (KEWIRAUSAHAAN) KONTRAK PERKULIAHAN (KEWIRAUSAHAAN) Bobot SKS : 2 SKS Semester : Ganjil 2016/2017 Hari Pertemuan : 16 pertemuan Dosen Pengampuh : 1. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini membahas tentang konsep-konsep

Lebih terperinci

KONTRAK PERKULIAHAN (GEOMETRI)

KONTRAK PERKULIAHAN (GEOMETRI) KONTRAK PERKULIAHAN (GEOMETRI) Bobot SKS : 3 SKS Semester : 2 Hari Pertemuan : 16 Dosen Pengampuh : 1. Dra. Nyimas Aisyah, M.Pd., Ph.D. 2. Scristia, M.Pd. 1. Deskripsi Mata Kuliah Macam-macam banguan ruang

Lebih terperinci

PW214 KEPERAWATAN ANAK 1

PW214 KEPERAWATAN ANAK 1 RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PW214 KEPERAWATAN ANAK 1 Dosen: SeptianAndriyani, S.Kp.,M.Kep Budi Somatri,S.Kep.,Ners.,M.Kep PROGRAM STUDI DIII KAPERAWATAN FAKULTAS PENDIDIKAN OLAHRAGA DAN KESEHATAN

Lebih terperinci

2. Keterampilan: 1) Terampil dalam menyajikan data menggunakan tools yang ada di microsoft excel

2. Keterampilan: 1) Terampil dalam menyajikan data menggunakan tools yang ada di microsoft excel KONTRAK PERKULIAHAN (PENGOLAHAN DATA) Bobot SKS : 3 SKS Semester : 4 Hari Pertemuan : 16 pertemuan Dosen Pengampuh : Prof. Dr. Ratu Ilma Indra Putri, M.Si Puji Astuti, S.Pd,M.Sc 1. Deskripsi Mata Kuliah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bagi perkembangan dan pertumbuhan bayi selanjutnya. Salah satu masalah

BAB I PENDAHULUAN. bagi perkembangan dan pertumbuhan bayi selanjutnya. Salah satu masalah digilib.uns.ac.id 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Proses persalinan merupakan masa yang kritis sepanjang kehidupan bayi. Perubahan minimal yang terjadi sebelum atau pada saat persalinan, dapat berpengaruh

Lebih terperinci

RANCANGAN PROGRAM PEMBELAJARAN (RPP)

RANCANGAN PROGRAM PEMBELAJARAN (RPP) RANCANGAN PROGRAM PEMBELAJARAN (RPP) Judul Mata Ajar : Sistem Reproduksi 2 Kode MK : KEP 301 Beban Studi : 3 SKS (T:2 SKS, P: 1 SKS) PJMK : Anita Rahmawati, S.Kep.,Ns Periode : Semester 6 Tahun Ajaran

Lebih terperinci

SILABI MATA KULIAH. Silabi D III Keperawatan

SILABI MATA KULIAH. Silabi D III Keperawatan Program studi : Prodi D.III Keperawatan Kode Mata Kuliah : Kep. 4 0 2 3 2 Nama Mata Kuliah : Keperawatan Anak I B Jumlah SKS : 2 SKS ( T =1 SKS, P=1 SKS ) Semester : Empat Mata Kuliah Pra Syarat : KDM,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bayi merupakan anugrah terindah yang diberikan oleh sang pencipta kepada manusia. Era globalisasi yang semakin maju diharapkan bangsa Indonesia dapat menciptakan

Lebih terperinci

SILABUS. : Supiati, S.Si.T, M.Kes, dr.h. Lilik Prasetyo N, SPOG, Suwanti, SSiT

SILABUS. : Supiati, S.Si.T, M.Kes, dr.h. Lilik Prasetyo N, SPOG, Suwanti, SSiT SIUS Jurusan Mata Kuliah : Kebidanan : Kegawatan Komunitas Kode : Bd. 316 Beban studi Prodi/Semester Dosen & team : 2 sks( 1 Teori dan 1 Praktek) : D IV Kebidanan Komunitas D / II : Supiati, S.Si.T, M.Kes,

Lebih terperinci

PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA SEMESTER GANJIL DIPLOMA IV KEBIDANAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN U BUDIYAH BANDA ACEH

PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA SEMESTER GANJIL DIPLOMA IV KEBIDANAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN U BUDIYAH BANDA ACEH PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA SEMESTER GANJIL DIPLOMA IV KEBIDANAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN U BUDIYAH BANDA ACEH DISUSUN OLEH : TIM STIKES U BUDIYAH SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

Lebih terperinci

KONTRAK PERKULIAHAN (ALJABAR)

KONTRAK PERKULIAHAN (ALJABAR) KONTRAK PERKULIAHAN (ALJABAR) Bobot SKS : 2 SKS Semester : Ganjil 2015/2016 Hari Pertemuan : 16 Dosen Pengampuh : 1. Deskripsi Mata Kuliah Aljabar di Perguruan Tinggi bertujuan untuk memahami konsep aljabar,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan akibat langsung proses reproduksi

BAB I PENDAHULUAN. Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan akibat langsung proses reproduksi BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan akibat langsung proses reproduksi dalam 10.000 kelahiran hidup (Manuaba, 2010, h 38). Menurut Survey Demografi Kesehatan Nasional

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. proses selanjutnya. Proses kehamilan, persalinan, nifas dan bayi baru lahir

BAB I PENDAHULUAN. proses selanjutnya. Proses kehamilan, persalinan, nifas dan bayi baru lahir 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Proses kehamilan, persalinan, nifas, neonatus dan pemilihan metode keluarga berencana merupakan suatu mata rantai yang berkesinambungan dan berhubungan dengan kesehatan

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MH RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH Ilmu Kesehatan Anak AKADEMI KEBIDANAN MITRA HUSADA MEDAN Jalan Pintu Air IV Pasar 8 Kel. Kwala Bekala, Kec. Me Johor - Me RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. pelayanan kesehatan masyarakat sangat diperlukan. seorang bidan yang berkompeten untuk menangani masalah-masalah tersebut.

BAB 1 PENDAHULUAN. pelayanan kesehatan masyarakat sangat diperlukan. seorang bidan yang berkompeten untuk menangani masalah-masalah tersebut. 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemantauan dan perawatan kesehatan yang memadai selama kehamilan sampai masa nifas sangat penting untuk kelangsungan hidup ibu dan bayinya. Dalam upaya mempercepat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. intrauterin ke kehidupan ekstrauterin (Dewi, 2013 : 1). neonatus sebagai individu yang harus menyesuaikan diri dari kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. intrauterin ke kehidupan ekstrauterin (Dewi, 2013 : 1). neonatus sebagai individu yang harus menyesuaikan diri dari kehidupan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Neonatus disebut juga bayi baru lahir yakni merupakan individu yang sedang bertumbuh dan baru saja mengalami trauma kelahiran serta harus dapat melakukan penyesuaian

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI D-III KEBIDANAN AKADEMI KEBIDANAN PANTI WILASA YAKKUM SEMARANG TA

PROGRAM STUDI D-III KEBIDANAN AKADEMI KEBIDANAN PANTI WILASA YAKKUM SEMARANG TA FORMULIR SILABUS PROGRAM STUDI D-III KEBIDANAN AKADEMI KEBIDANAN PANTI WILASA YAKKUM SEMARANG TA. 2014-2015 NAMA MATA KULIAH/ BLOK MATA KULIAH : ASUHAN KEBIDANAN PERSALINAN DAN BAYI BARU LAHIR PRASYARAT

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. asfiksia, hampir 1 juta bayi meninggal (WHO, 2002). Di Indonesia, dari

I. PENDAHULUAN. asfiksia, hampir 1 juta bayi meninggal (WHO, 2002). Di Indonesia, dari I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang dan Masalah Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO) angka kematian bayi menjadi indikator pertama dalam menentukan derajat kesehatan anak dan setiap tahunnya kira-kira 3%

Lebih terperinci

ini dia... Urusan Kesehatan Ibu dan Anak di Negeri Kita

ini dia... Urusan Kesehatan Ibu dan Anak di Negeri Kita ini dia... Urusan Kesehatan Ibu dan Anak di Negeri Kita INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM) merupakan indikator gabungan yang memperlihatkan kualitas manusia secara komprehensif dari segi ekonomi pendidikan,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. bayi baru lahir merupakan proses fisiologis, namun dalam prosesnya

BAB 1 PENDAHULUAN. bayi baru lahir merupakan proses fisiologis, namun dalam prosesnya 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir dan pemilihan metode keluarga berencana merupakan suatu mata rantai yang berkesinambungan dan berhubungan dengan kesehatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pula 1 lahir mati. Penyebab kematian bayi adalah asfiksia, trauma kelahiran,

BAB I PENDAHULUAN. pula 1 lahir mati. Penyebab kematian bayi adalah asfiksia, trauma kelahiran, 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Angka kematian bayi (AKB) dalam 10-15 tahun terakhir menurun, meskipun kematian neonatal dini dan lahir mati masih tinggi, dari 7,7 juta kematian bayi setiap tahun

Lebih terperinci

BAB 1 PEDAHULUAN. Kehamilan merupakan proses yang alami artinya perubahan-perubahan

BAB 1 PEDAHULUAN. Kehamilan merupakan proses yang alami artinya perubahan-perubahan BAB 1 PEDAHULUAN 1.1 Latar belakang Kehamilan merupakan proses yang alami artinya perubahan-perubahan yang terjadi pada wanita selama kehamilan normal adalah bersifat fisiologis. Namun dalam perjalanannya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pusat yang kurang bersih, (Ratri Wijaya,2006). Menurut The World Health Report 2008, angka kematian bayi di

BAB I PENDAHULUAN. pusat yang kurang bersih, (Ratri Wijaya,2006). Menurut The World Health Report 2008, angka kematian bayi di BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tetanus dan infeksi merupakan salah satu penyebab utama kematian bayi. Tetanus neonatorum dan infeksi tali pusat telah menjadi penyebab kesakitan dan kematian

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. suatu komplikasi atau penyulit yang perlu mendapatkan penanganan lebih

BAB 1 PENDAHULUAN. suatu komplikasi atau penyulit yang perlu mendapatkan penanganan lebih 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Asuhan kebidanan meliputi Kehamilan dan persalinan adalah peristiwa yang alamiah atau natural bagi perempuan. Meskipun alamiah, kehamilan, persalinan dan masa setelah

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. hamil perlu dilakukan pelayanan antenatal secara berkesinambungan, seperti

BAB 1 PENDAHULUAN. hamil perlu dilakukan pelayanan antenatal secara berkesinambungan, seperti BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada dasarnya proses kehamilan, persalinan, bayi baru lahir, nifas dan Keluarga Berencana (KB) merupakan suatu kejadian yang fisiologis/alamiah, namun dalam prosesnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Laporan dari organisasi kesehatan dunia yaitu World

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Laporan dari organisasi kesehatan dunia yaitu World 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Menurut Laporan dari organisasi kesehatan dunia yaitu World Health Organization (WHO) bahwa setiap tahunnya, kira-kira 3% (3,6 juta) dari 120 juta bayi lahir mengalami

Lebih terperinci

BAB I LATAR BELAKANG. nifas, bayi baru lahir, dan kontrasepsi (Manuaba, 2014; h.28).

BAB I LATAR BELAKANG. nifas, bayi baru lahir, dan kontrasepsi (Manuaba, 2014; h.28). 1 BAB I LATAR BELAKANG A. Pendahuluan Bidan sangat berperanan penting dalam menurunkan angka kematian ibu dan bayi. Peran tersebut mencakup pemeriksaan yang berkesinambungan yaitu asuhan pada kehamilan,

Lebih terperinci

PELATIHAN MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT

PELATIHAN MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT PELATIHAN MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT K ematian ibu, bayi dan balita merupakan salah satu parameter derajat kesehatan suatu negara. MDG s dalam goals 4 dan 5 mengamanatkan bahwa angka kematian balita

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. kesehatan esensial bagi ibu hamil dan keluarganya termasuk rencana

BAB 1 PENDAHULUAN. kesehatan esensial bagi ibu hamil dan keluarganya termasuk rencana BAB 1 PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Pada umunya 80-90% kehamilan akan berlangsung normal dan hanya 10-20% kehamilan yang disertai penyulit atau berkembang menjadi kehamilan patologis (Saifuddin,2009:281).

Lebih terperinci

Lampiran III Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor : 900/MENKES/SK/VII/2002 Tanggal : 25 Juli 2002

Lampiran III Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor : 900/MENKES/SK/VII/2002 Tanggal : 25 Juli 2002 Lampiran III Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor : 900/MENKES/SK/VII/2002 Tanggal : 25 Juli 2002 PETUNJUK PELAKSANAAN PRAKTIK BIDAN I. PENDAHULUAN A. UMUM 1. Bidan sebagai salah satu tenaga kesehatan

Lebih terperinci

SKILL MINGGU I JADWAL BLOK 11 ASUHAN BAYI DAN BALITA KELAS B SEMESTER VI (ENAM) TAHUN AKADEMIK 2014/2015

SKILL MINGGU I JADWAL BLOK 11 ASUHAN BAYI DAN BALITA KELAS B SEMESTER VI (ENAM) TAHUN AKADEMIK 2014/2015 MINGGU I JADWAL BLOK 11 ASUHAN BAYI DAN BALITA KELAS B SEMESTER VI (ENAM) TAHUN AKADEMIK 2014/2015 TANGGAL 16-Feb-2015 17-Feb-2015 18-Feb-2015 19-Feb-2015 20-Feb-2015 Overview: Penjelasan Blok SKILL I

Lebih terperinci

KONTRAK PERKULIAHAN (KALKULUS 2)

KONTRAK PERKULIAHAN (KALKULUS 2) KONTRAK PERKULIAHAN (KALKULUS 2) Bobot SKS : 3 sks Semester : 2 Hari Pertemuan : Dosen Pengampuh : 1. Dr. Darmawijoyo M.Si 2. Dr. Ely Susanti, M.Pd 1. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini memberikan pengetahuan,

Lebih terperinci

JADWAL ASUHAN KEBIDANAN 8: NEONATUS (KELAS A DAN B) BLOK 10 SEMESTER 6 TA 2016/2017 PS S1 KEBIDANAN

JADWAL ASUHAN KEBIDANAN 8: NEONATUS (KELAS A DAN B) BLOK 10 SEMESTER 6 TA 2016/2017 PS S1 KEBIDANAN JADWAL ASUHAN KEBIDANAN 8: NEONATUS (KELAS A DAN B) BLOK 10 SEMESTER 6 TA 2016/2017 PS S1 KEBIDANAN JAM 20-02-2017 21-02-2017 22-02-2017 23-02-2017 24-02-2017 MINGGU I KELAS A KELAS B KELAS A KELAS B KELAS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. negara tersebut (WHO, 2011). Angka kematian neonatal sejak lahir sampai usia

BAB I PENDAHULUAN. negara tersebut (WHO, 2011). Angka kematian neonatal sejak lahir sampai usia BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Angka kematian bayi di negara ASEAN dan SEARO tahun 2009 berkisar 2 sampai 68 per 1000 kelahiran hidup dimana negara Kamboja dan Myanmar memiliki angka kematian bayi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang. Bayi lahir dengan berat lahir rendah (BBLR) merupakan masalah kesehatan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang. Bayi lahir dengan berat lahir rendah (BBLR) merupakan masalah kesehatan BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Bayi lahir dengan berat lahir rendah (BBLR) merupakan masalah kesehatan yang sering dialami pada sebagian masyarakat yang ditandai dengan berat lahir kurang dari 2500

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN MAHASISWA

RENCANA PEMBELAJARAN MAHASISWA RENCANA PEMBELAJARAN MAHASISWA MATA KULIAH / KODE KETERAMPILAN DASAR KEBIDANAN 3 SKS CAPAIAN PEMBELAJARAN: KODE MK MID 228 TEORI PRAKTIK KLINIK PROGRAM STUDI D-III KEBIDANAN 1 1 1 FAKULTAS ILMU KESEHATAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. anak. Setiap prosesnya tidak dapat dipisahkan satu sama lain dan kondisi

BAB I PENDAHULUAN. anak. Setiap prosesnya tidak dapat dipisahkan satu sama lain dan kondisi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehamilan dan persalinan adalah suatu proses yang normal, alami dan sehat. Gangguan kesehatan dalam masa kehamilan dan persalinan mengakibatkan ancaman, baik bagi jiwa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR) memiliki banyak risiko

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR) memiliki banyak risiko BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR) memiliki banyak risiko mengalami permasalahan pada sistem tubuh, karena kondisi tubuh yang tidak stabil. Kematian perinatal

Lebih terperinci

PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA TK II SEMESTER GANJIL PRODI D-III KEBIDANAN T.A. 2013/2014 DISUSUN OLEH : TIM STIKES U BUDIYAH

PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA TK II SEMESTER GANJIL PRODI D-III KEBIDANAN T.A. 2013/2014 DISUSUN OLEH : TIM STIKES U BUDIYAH PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA TK II SEMESTER GANJIL PRODI D-III KEBIDANAN T.A. 2013/2014 DISUSUN OLEH : TIM STIKES U BUDIYAH SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) U BUDIYAH BANDA

Lebih terperinci

JADWAL BLOK 11 ASUHAN BAYI DAN BALITA KELAS B SEMESTER VI (ENAM) TAHUN AKADEMIK 2015/2016

JADWAL BLOK 11 ASUHAN BAYI DAN BALITA KELAS B SEMESTER VI (ENAM) TAHUN AKADEMIK 2015/2016 TANGGAL 15 Februari 2016 16 Februari 2016 17 Februari 2016 18 Februari 2016 19 Februari 2016 Overview: Penjelasan Blok JADWAL BLOK 11 ASUHAN BAYI DAN BALITA KELAS B SEMESTER VI (ENAM) TAHUN AKADEMIK 2015/2016

Lebih terperinci

MANUAL KETERAMPILAN KLINIK KEDOKTERAN KOMUNITAS PENGISIAN REKAM MEDIS

MANUAL KETERAMPILAN KLINIK KEDOKTERAN KOMUNITAS PENGISIAN REKAM MEDIS MANUAL KETERAMPILAN KLINIK KEDOKTERAN KOMUNITAS PENGISIAN REKAM MEDIS Diberikan Pada Mahasiswa Semester VII Fakultas Kedokteran Unhas Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin 2016 DAFTAR KETERAMPILAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menunjukkan Angka Kematian Bayi (AKB) di Indonesia yaitu sebesar 32

BAB I PENDAHULUAN. menunjukkan Angka Kematian Bayi (AKB) di Indonesia yaitu sebesar 32 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2012, menunjukkan Angka Kematian Bayi (AKB) di Indonesia yaitu sebesar 32 per 1000 kelahiran hidup terutama disebabkan

Lebih terperinci

SILABUS PARENTING (POLA ASUH ORANG TUA) TAHUN AKADEMIK 2017/ 2018

SILABUS PARENTING (POLA ASUH ORANG TUA) TAHUN AKADEMIK 2017/ 2018 SILABUS PARENTING (POLA ASUH ORANG TUA) TAHUN AKADEMIK 2017/ 2018 1. IDENTITAS MATA KULIAH : Parenting (Pola Asuh Orang Tua) 2. KODE MATA KULIAH : ISA. Bd. 2.10 3. JUMLAH SKS : 3 SKS (T1;P2) 4. SEMESTER

Lebih terperinci

JADWAL BLOK 11 ASUHAN BAYI DAN BALITA KELAS A SEMESTER VI TAHUN AKADEMIK 2015/2016

JADWAL BLOK 11 ASUHAN BAYI DAN BALITA KELAS A SEMESTER VI TAHUN AKADEMIK 2015/2016 JADWAL BLOK 11 ASUHAN BAYI DAN BALITA KELAS A SEMESTER VI TAHUN AKADEMIK 2015/2016 TANGGAL 15 Februari 2016 16 Februari 2016 17 Februari 2016 18 Februari 2016 19 Februari 2016 Overview: Penjelasan Blok

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Proses kehamilan, persalinan, nifas merupakan suatu proses fisiologis

BAB I PENDAHULUAN. Proses kehamilan, persalinan, nifas merupakan suatu proses fisiologis BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Proses kehamilan, persalinan, nifas merupakan suatu proses fisiologis yang akan dialami perempuan dalam masa reproduksi. Pada umumnya 80-90% kehamilan akan berlangsung

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. sehat (Pantikawati dan Saryono,2010:1). Namun, dalam prosesnya terdapat

BAB 1 PENDAHULUAN. sehat (Pantikawati dan Saryono,2010:1). Namun, dalam prosesnya terdapat BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehamilan dan kelahiran adalah suatu proses yang normal, alami dan sehat (Pantikawati dan Saryono,2010:1). Namun, dalam prosesnya terdapat kemungkinan suatu keadaan

Lebih terperinci

KONTRAK PERKULIAHAN (PENDIDIKAN AGAMA)

KONTRAK PERKULIAHAN (PENDIDIKAN AGAMA) KONTRAK PERKULIAHAN (PENDIDIKAN AGAMA) Bobot SKS : 2 SKS Semester : Ganjil 2015/2016 Hari Pertemuan : 16 Dosen Pengampuh : 1. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kontrasepsi merupakan proses fisiologis dan berksinambungan. Pada

BAB I PENDAHULUAN. kontrasepsi merupakan proses fisiologis dan berksinambungan. Pada 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir dan pemilihan alat kontrasepsi merupakan proses fisiologis dan berksinambungan. Pada kehamilan cukup bulan 37-42 minggu

Lebih terperinci

JADWAL BLOK 11 ASUHAN BAYI DAN BALITA KELAS A SEMESTER VI (ENAM) TAHUN AKADEMIK 2014/2015

JADWAL BLOK 11 ASUHAN BAYI DAN BALITA KELAS A SEMESTER VI (ENAM) TAHUN AKADEMIK 2014/2015 MINGGU I JADWAL BLOK 11 ASUHAN BAYI DAN BALITA KELAS A SEMESTER VI (ENAM) TAHUN AKADEMIK 2014/2015 TANGGAL 16-Feb-2015 17-Feb-2015 18-Feb-2015 19-Feb-2015 20-Feb-2015 Overview: Penjelasan Blok 1. Pertumbuhan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sejak dini dengan memantau kesehatan ibu, dengan digunakan indicator

BAB I PENDAHULUAN. sejak dini dengan memantau kesehatan ibu, dengan digunakan indicator BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehamilan, persalinan, nifas dan bayi baru lahir merupakan suatu keadaan yang fisiologis namun dalam prosesnya terdapat kemungkinan suatu keadaan yang dapat mengancam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bulan pertama kehidupan merupakan masa paling kritis dalam kelangsungan kehidupan anak. Dari enam juta anak yang meninggal sebelum ulang tahunnya yang ke lima di tahun

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Pelayanan kesehatan maternal dan neonatal merupakan salah satu unsur

BAB 1 PENDAHULUAN. Pelayanan kesehatan maternal dan neonatal merupakan salah satu unsur BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pelayanan kesehatan maternal dan neonatal merupakan salah satu unsur penentu status kesehatan. Pelayanan kesehatan neonatal dimulai sebelum bayi dilahirkan, melalui

Lebih terperinci

Praktek Profesional Bidan. Kebidanan Sebagai Profesi :

Praktek Profesional Bidan. Kebidanan Sebagai Profesi : Program Studi Mata kuliah Topik Sub topik : Kebidanan : Konsep Kebidanan : Peran Fungsi Bidan : Peran Fungsi Bidan Praktek Profesional Bidan Kebidanan Sebagai Profesi : - Profesi Bidan - Profesionalisme

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN MAHASISWA

RENCANA PEMBELAJARAN MAHASISWA RECAA MAHASISWA MATA KULIAH / KODE ASUHA BIDAA HAMILA (ASB 1) 5 SKS KODE MK MID 2 TEORI PRAKTIK KLIIK PROGRAM STUDI D-III BIDAA 3 2 - FAKULTAS ILMU SEHATA UUI SEMESTER DOSE PEGAMPU UZULUL RAHMI, S.ST.,

Lebih terperinci

KONTRAK PERKULIAHAN (ALJABAR LINIER)

KONTRAK PERKULIAHAN (ALJABAR LINIER) KONTRAK PERKULIAHAN (ALJABAR LINIER) Bobot SKS : 3 SKS Semester : 4 Hari Pertemuan : 16 Pertemuan Dosen Pengampuh : Dra. Cecil Hiltrimartin, M.Si 1. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini membahas konsep

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Lamanya hamil normal adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari)

BAB 1 PENDAHULUAN. Lamanya hamil normal adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari) BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehamilan merupakan suatu momen istimewa yang dinanti oleh pasangan suami istri. Kehamilan merupakan serangkaian proses alamiah yang dialami seorang wanita yaitu mulai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan ibu di masyarakat (Riskesdas.2013:169). sampai bulan November jumlah K1 33, K4 33, Persalinan Nakes 33, dari

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan ibu di masyarakat (Riskesdas.2013:169). sampai bulan November jumlah K1 33, K4 33, Persalinan Nakes 33, dari BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehamilan, persalinan, nifas dan bayi baru lahir merupakan suatu keadaan yang fisiologis namun dalam prosesnya terdapat kemungkinan suatu keadaan yang dapat mengancam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Prawirohardjo (2010; h. 55) kehamilan, persalinan, nifas,dan

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Prawirohardjo (2010; h. 55) kehamilan, persalinan, nifas,dan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Menurut Prawirohardjo (2010; h. 55) kehamilan, persalinan, nifas,dan bayi baru lahir merupakan keadaan yang fisiologis namun prosesnya bisa menjadi patologis, kemungkinan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. minggu atau berat badan lahir antara gram. Kejadiannya masih

BAB I PENDAHULUAN. minggu atau berat badan lahir antara gram. Kejadiannya masih Lampiran 2 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Prematuritas merupakan persalinan sebelum usia kehamilan 37 minggu atau berat badan lahir antara 500 2499 gram. Kejadiannya masih tinggi dan merupakan penyebab

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

SATUAN ACARA PERKULIAHAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN NAMA MATA KULIAH : ILMU KESEHATAN ANAK KODE MATA KULIAH : Bd. 504 BOBOT KREDIT : 2 SKS (T : 1, P : 1) SEMESTER PENEMPATAN : II ( DUA ) KEDUDUKAN MATA KULIAH : MATA KULIAH PRASYARAT

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Salah satu kodrat dari wanita yaitu mengandung, melahirkan dan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Salah satu kodrat dari wanita yaitu mengandung, melahirkan dan 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu kodrat dari wanita yaitu mengandung, melahirkan dan menyusui. Suami dan istri berperan penting dalam menjaga dan merawat bayinya mulai dari janin agar

Lebih terperinci

PENDAHULUAN BBLR adalah bayi yang lahir dengan berat badan kurang dari gram dan merupakan penyumbang tertinggi angka kematian perinatal dan

PENDAHULUAN BBLR adalah bayi yang lahir dengan berat badan kurang dari gram dan merupakan penyumbang tertinggi angka kematian perinatal dan PENDAHULUAN BBLR adalah bayi yang lahir dengan berat badan kurang dari 2.500 gram dan merupakan penyumbang tertinggi angka kematian perinatal dan neonatal. Kematian neonatus merupakan komponen utama penyebab

Lebih terperinci

PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA TK II SEMESTER GANJIL PRODI D-III KEBIDANAN T.A. 2014/2015

PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA TK II SEMESTER GANJIL PRODI D-III KEBIDANAN T.A. 2014/2015 PANDUAN KEGIATAN PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN MAHASISWA TK II SEMESTER GANJIL PRODI D-III KEBIDANAN T.A. 2014/2015 DISUSUN OLEH : TIM FIKES UNIVERSITAS UBUDIYAH INDONESIA FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tingkat diploma. Pemikiran dasar jenjang pendidikan ini adalah untuk

BAB I PENDAHULUAN. tingkat diploma. Pemikiran dasar jenjang pendidikan ini adalah untuk 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Program Studi Kebidanan merupakan salah satu unit pelaksana teknis dibidang pendidikan kesehatan, diharapkan mampu mencetak lulusan yang kompeten dan dapat membantu

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam masa kehamilan perlu dilakukan pemeriksaan secara teratur dan

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam masa kehamilan perlu dilakukan pemeriksaan secara teratur dan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masa kehamilan merupakan masa yang rawan kesehatan, baik kesehatan ibu yang mengandung maupun janin yang dikandungnya sehingga dalam masa kehamilan perlu dilakukan

Lebih terperinci

DAFTAR TILIK AUDIT INTERNAL UPT PUSKESMAS FAJAR MULIA UNIT PENDAFTARAN

DAFTAR TILIK AUDIT INTERNAL UPT PUSKESMAS FAJAR MULIA UNIT PENDAFTARAN UNIT PENDAFTARAN NO 1 Terdapat prosedur pendaftaran 2 Tersedia alur pendaftaran 3 Petugas memahami dan melaksanakan prosedur pendaftaran 4 Tersedia SOP Penilaian kepuasan pelangggan 5 Tersedia form penilaian

Lebih terperinci

ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF BBL PADA BY I DENGAN BBLR HARI KE-2 DI RSI NASHRUL UMMAH LAMONGAN TAHUN Ida Susila* Dini Novia Sari**

ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF BBL PADA BY I DENGAN BBLR HARI KE-2 DI RSI NASHRUL UMMAH LAMONGAN TAHUN Ida Susila* Dini Novia Sari** ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF BBL PADA BY I DENGAN BBLR HARI KE-2 DI RSI NASHRUL UMMAH LAMONGAN TAHUN 2015 Ida Susila* Dini Novia Sari** *Dosen Program Studi Diploma III Kebidanan Universitas Islam Lamongan

Lebih terperinci

SILABUS ASUHAN KEBIDANAN II

SILABUS ASUHAN KEBIDANAN II SILABUS ASUHAN KEBIDANAN II Program Studi : DIII Kebidanan Mata Kuliah : Askeb II Kode Mata Kuliah : Bd. 02 Beban Studi : 4 SKS (2T dan 2P) Penempatan : Semester II Dosen Pengajar : Penny Setyarini Maratusholikhah

Lebih terperinci

MANUAL KETERAMPILAN KLINIK KEDOKTERAN KOMUNITAS IDENTIFIKASI MASALAH KESEHATAN

MANUAL KETERAMPILAN KLINIK KEDOKTERAN KOMUNITAS IDENTIFIKASI MASALAH KESEHATAN MANUAL KETERAMPILAN KLINIK KEDOKTERAN KOMUNITAS IDENTIFIKASI MASALAH KESEHATAN Diberikan Pada Mahasiswa Semester VII Fakultas Kedokteran Unhas Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin 2016 DAFTAR KETERAMPILAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Asuhan komprehensif merupakan asuhan yang diberikan secara fleksibel, kreatif, suportif, membimbing dan memonitoring yang dilakukan secara berkesinambungan. Tujuan utama

Lebih terperinci

SITUASI UPAYA KESEHATAN JAKARTA PUSAT

SITUASI UPAYA KESEHATAN JAKARTA PUSAT SITUASI UPAYA KESEHATAN JAKARTA PUSAT A.UPAYA KESEHATAN IBU DAN ANAK Salah satu komponen penting dalam pelayanan kesehatan kepada masyarakat adalah pelayanan kesehatan dasar. UU no.3 tahun 2009 tentang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berpengaruh pada proses laktasi. Dalam prosesnya kemungkinan keadaan

BAB I PENDAHULUAN. berpengaruh pada proses laktasi. Dalam prosesnya kemungkinan keadaan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di mulai dari kehamilan, persalinan bayi baru lahir dan nifas yaang secara berurutan berlangsung secara fisisologis dan diharapkan ibu pasca melahirkan menggunakan

Lebih terperinci