TATA TERTIB PESERTA SIDANG KONGRES (HM3) HIMPUNAN MAHASISWA MANAJEMEN MALANG

Transkripsi

1 TATA TERTIB PESERTA SIDANG 1) Peserta KONGRES adalah mahasiswa jurusan manajemen Malang 2) Peserta wajib hadir di tempat KONGRES minimal 5 menit sebelum acara dimulai 3) Peserta KONGRES adalah mahasiswa manajemen yang sudah terdaftar 4) Peserta wajib mengisi daftar hadir peserta KONGRES yang disediakan panitia 5) Peserta wajib menjaga kerapian ruangan sidang 6) Peserta wajib menjaga keamanan dan ketertiban demi kelancaran KONGRES 7) Peserta dilarang meninggalkan ruangan tanpa seizin presidium sidang 8) Peserta diperbolehkan makan, minum, merokok asal tidak mengganggu peserta lain bersifat individual 9) Bagi peserta sidang yang bukan anggota mahasiswa Manajemen hanya punya hak mengeluarkan/memberikan ide dan pendapat tetapi tidak memaksakan, dan atas persetujuan sidang 10) Peserta wajib menjunjung tinggi peraturan yang telah disepakati 11) Peserta wajib meninjau kembali hal dan peraturan yang belum diatur dalam tata tertib di atas, dengan persetujuan peserta sidang 12) Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan diatur kemudian oleh presidium sidang atas persetujuan sidang

2 SURAT KEPUTUSAN Nomor: 01/ KONGRES_(HM3)I /2010 Tentang: Tata Tertib Peserta Sidang Mengingat Menimbang Memperhatikan : AD/ART dan Keputusan : Bahwa untuk kelancaran jalannya maka perlu adanya Tata Tertib Peserta Sidang : Keperluan ketertiban peserta dalam mengikuti jalannya MEMUTUSKAN Menetapkan : Tata Tertib Peserta sidang HIMPUNAN MAHASISWA MANAJEMEN MALANG Ditetapkan di :... Pada tanggal :... Pukul :... Presidium Sidang I :... Presidium Sidang II :... Presidium Sidang III :...

3 SURAT KEPUTUSAN Nomor: 02/ KONGRES_(HM3)/ I /2010 Tentang: Agenda Acara KONGRES Menimbang Mengingat Memperhatikan : Bahwa untuk kelancaran jalannya maka perlu adanya Agenda Acara : AD/ART dan Keputusan : Susunan acara (agenda) untuk mengatur jalannya MEMUTUSKAN Menetapkan : Agenda HIMPUNAN MAHASISWA MANAJEMEN MALANG. Ditetapkan di :... Pada tanggal :... Pukul :... Presidium Sidang I :... Presidium Sidang II :... Presidium Sidang III :...

4 TATA TERTIB PERSIDANGAN ) Peserta KONGRES adalah mahasiswa jurusan manajemen Malang 2) Peserta sidang adalah anggota HMJ Manajemen dan undangan. 3) Adapun yang bukan anggota HMJ Manajemen seperti poin ke-2 hanya memiliki hak untuk mengeluarkan pendapat, usul, saran selama musyawarah berlangsung 4) KONGRES dipimpin oleh Steering Committee (SC) sampai terpilihnya presidium sidang tetap 5) Setiap anggota HMJ Manajemen mempunyai hak memilih dan hak dipilih menjadi presidium sidang 6) Musyawarah dinyatakan sah apabila dihadiri seperempat (25%) dari daftar anggota HMJ Manajemen 7) Apabila poin ke-6 tidak terpenuhi maka diadakan pending 2x5 menit, dan kemudian bisa dilanjutkan tanpa harus memenuhi poin ke-6 tersebut di atas 8) Putusan diambil dengan cara musyawarah untuk mencapai mufakat 9) Apabila poin ke-8 tidak tercapai maka diadakan lobbying antara perwakilan pihak yang berbeda pendapat di depan presidium sidang 10) Apabila poin-9 tidak tecapai maka diadakan votting 11) Hal-hal yang belum di atur dalam tata tertib persidangan, akan di atur kemudian oleh presidium sidang atas persetujuan sidang

5 SURAT KEPUTUSAN Nomor: 03/ KONGRES_(HM3)/ I /2010 Tentang: Tata Tertib Persidangan Menimbang Mengingat Memperhatikan : Bahwa untuk kelancaran jalannya KONGRES maka perlu adanya Tata Tertib Persidangan : AD/ART dan Keputusan KONGRES : Suasana yang Kondusif dalam persidangan. Menetapkan MEMUTUSKAN : Tata Tertib Persidangan. Ditetapkan di :... Pada tanggal :... Pukul :.... Streering Committee Presidium Sidang I :... Presidium Sidang II :... Presidium Sidang III :...

6 TATA TERTIB PEMILIHAN PRESIDIUM SIDANG Nomor: 04/ KONGRES_(HM3)/ I /2010 1) Calon presidium sidang adalah peserta KONGRES beserta undangan yang terdaftar dalam daftar hadir 2) Calon presidium sidang dipilih oleh peserta sidang 3) Presidium sidang terdiri dari 3 orang, yang terdiri atas pimpinan sidang, pengawas, dan notulen 4) Pemilihan dilakukan berdasarkan musyawarah mufakat 5) Bila calon hanya berjumlah 3 orang maka langsung ditetapkan sebagai presidium sidang terpilih 6) Apabila kurang dari 3 calon maka dilaksanakan pencalonan ulang untuk menambah kekurangannya 7) Apabila lebih dari 3 calon maka yang memiliki suara terbanyak dari urutan teratas dinyatakan sah sebagai presidium sidang terpilih 8) Apabila terdapat calon dengan suara yang sama dan mempengaruhi pengambilan keputusan, maka dilakukan votting kembali pada suara yang sama 9) Presidium sidang bertanggung jawab dan mengatur jalannya persidangan 10) Calon presidium dinyatakan sah apabila didukung oleh minimal 3 suara 11) Calon presidium sidang terpilih menyatakan kesediaan dan ketidaksediaannya atas persetujuan forum 12) Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan diatur kemudian oleh presidium sidang atas persetujuan peserta sidang

7 SURAT KEPUTUSAN Nomor: 05/ KONGRES_(HM3)/ I /2010 Tentang: Tata Tertib Pemilihan Presidium Sidang Menimbang : Bahwa untuk kelancaran jalannya KONGRES maka perlu adanya Tata Tertib Pemilihan Presidium Sidang Mengingat : AD/ART dan Keputusan KONGRES. Memperhatikan : Keperluan akan pimpinan sidang untuk memimpin jalannya KONGRES yang dipilih oleh forum. MEMUTUSKAN Menetapkan : Tata Tertib Peserta sidang HIMPUNAN MAHASISWA MANAJEMEN MALANG Ditetapkan di :... Pada tanggal :... Pukul :... Presidium Sidang I :... Presidium Sidang II :... Presidium Sidang III :...

8 SURAT KEPUTUSAN Nomor: 06/ KONGRES_(HM3)/ I /2010 Tentang: Pengesahan Presidium Sidang Tetap KONGRES Menimbang : Bahwa untuk kelancaran jalannya KONGRES maka perlu adanya Pengesahan Presidium Sidang Tetap Mengingat : AD/ART dan Keputusan KONGRES. Memperhatikan : Keperluan akan pimpinn sidang untuk memimpin jalannya KONGRES yang dipilih oleh forum. MEMUTUSKAN Menetapkan : Nama-nama berikut ini sebagai Presidium Sidang Tetap Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Malang Pada tanggal :...Januari 2010 Pukul :. Streering Committee (... ) (... )

9 ANGGARAN DASAR Nomor: 07/ KONGRES_(HM3)/ I /2010 PEMBUKAAN Mahasiswa adalah unsur lapisan intelektual yang dituntut untuk selalu mengikuti perkembangan zaman yang semakin modern sekaligus sebagai ujung tombak penerus bangsa, oleh karena itu mahasiswa haruslah kritis dan analis terhadap perkembangan dunia yang terjadi saat ini maupun yang akan datang, dengan berpedoman pada Pancasila dan UUD 1945 sebagai dasar Negara serta Tri Dharma Perguruan Tinggi. Menyadari hal-hal tersebut diatas, ada sebuat konsepsi bersama dari HMJ-M semalang yang terdiri dari 10 Perguruan tinggi, untuk membuat suatu wadah pemersatu Mahasiswa Malang, dan suatu trobosan formulasi yang dipakai untuk menjawab persoalan tersebut dibentuklah wadah HMJ-M semalang yang bernama FK_3M dan itu pun merupakan suatu kesepakatan bersama mengingat asas kebutuan dari mahasiswa manajemen yang ada di Malang. Mengingat didalam suatu Organisasi Mahasiswa membutuhkan suatu landasan konstitusional sebagai landasan menjalankan roda organisasi timbulah suatu konsepsi kesadaran bersama untuk membuat suatu wadah baru sebagai formulasi organisasi yang mempunyai landasan didalam bekerja sesuai dengan peran dan fungsi organisasi itu sendiri. Maka dibentuklah HM3 (Himpunan Mahasiswa Manajemen Malang) sebagai wadah Recovery dari organisasi FK_3M itu sendiri, walaupun didalam proses terbentuknya HM3 itu sendiri dibenturkan oleh banyak nya dinamika-dinamika, akan tetapi itu semua bukan menjadi suatu persoalan untuk menyurutkan semangat temanteman mahasiswa manajemen malang, bahkan membuat spirit berjuang demi kebaikan dan perbaikan wadah Mahasiswa Manajemen Malang. Berdasarkan hal-hal tersebut diatas, maka dengan rahmat Tuhan yang Maha Esa, HM3 ini terbentuk dan menjalankan Roda Organisasi berdasarkan konstitusi AD/ART sebagai berikut: BAB I Nama, Waktu dan Tempat Kedudukan Pasal1 Nama Organisasi ini bernama Himpunan Mahasiswa Manajemen Malang yang selanjutnya disingkat HM3. Pasal 2 Waktu Himpunan Mahasiswa Manajemen Malang didirikan terhitung sejak tanggal 23 Maret 2009 dan untuk jangka waktu yang tidak ditetapkan. Pasal 3

10 Tempat Kedudukan Himpunan Mahasiswa Manajemen Malang berkedudukan di malang. BAB II Bentuk Lembaga Pasal 4 Lembaga kemahasiswaan HM3 adalah berbentuk Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen di malang. BAB III Azaz Dan Dasar Pasal 5 Azas Azas organisasi Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen adalah Pancasila dan UUD 45 Pasal 6 Dasar 1. Dasar organisasi pancasila sebagai satu-satunya dasar Negara RI 2. Dasar konstitusi organisasi ini adalah UUD Dasar operasional organisasi ini adalah Tri Dharma Perguruan Tinggi BAB IV Tujuan Pasal 7 Maksud didirikannya organisasi ini adalah: 1. Peningkatan intelektual dan keprofesionalan baik anggota maupun pengurus HM3 2. Mendorong mahasiswa jurusan manajemen malang beersikap kritis, analitis dan transformatif. 3. Menampung dan menyalurkan inisiatif dan aspirasi mahasiswa manajemen malang. BAB V Visi dan Misi Pasal 8 Visi Menjadi organisasi yang aktif, dinamis dan profesional Misi Meningkatkan dan mengembangkan SDM yang kritis, konstruktif, intelektual dan profesional Pasal 9 Usaha dan Bentuk Kegiatan 1. Untuk mencapai tujuan pasal 8 dan melaksanakan fungsi dan tugas pokok organisasi pada pasal 7 maka, HM3 melaksanakan usaha dan kegiatan yang mengarah kepada tercapainya tiga pokok yaitu: a. Kemantapan dalam kejiwaan (mental) b. Kemantapan dalam intelektual (fikir) c. Kemantapan jasmaniah 2. Untuk merealisasikan kegiatan usaha pokok tersebut HM3 Manajemen melaksanakan kegiatan-kegiatan sebagai berikut: a. Melakukan studi penelitian dan pengabdian pada masyarakat b. Melakukan kerjasama dengan organisasi lain sepanjang tidak bertentangan dengan tujuan kelembagaan c. Melaksanakan program-program yang telah ditetapkan pada rapat umum anggota

11 BAB VI Keanggotaan dan Kepengurusan Pasal 10 Keanggotaan Anggota Himpunan Mahasiswa Manajemen Malang terdiri dari seluruh mahasiswa jurusan manajemen yang terbagi menjadi 1. Angota biasa. Adalah seluruh mahasiswa manajemen malang. 2. Anggota utusan Adalah mahasiswa manajemen yang menjadi utusan dari setiap kampus sebanyak tiga (3) orang. 3. Anggota luar biasa Adalah seluruh pengurus HM3 yang telah purna tugas dan masih berstatus mahasiswa. Pasal 11 Kepengurusan 1. Kepengurusan HM3 di dalam anggaran rumah tangga 2. Masa kerja kepengurusan HM3 adalah 1 tahun dan untuk jabatan ketua dapat dipilih kembali setelah disetujui oleh anggota HM3. 3. Dalam menjalankan fungsi serta tugas pokok menurut pasal 7 serta kegiatan pada pasal 9 HM3 bertanggung jawab kepada anggota dan disampaikan pada KONGRES BAB VII Hak dan Kewajiban Pasal 12 Hak dan Kewajiban Anggota 1. Anggota biasa mempunyai hak : a. Untuk mengemukakan pendapat 2. Anggota utusan mempunyai hak: a. Hak untuk memilih dan dipilih 3. Anggota luar biasa mempunyai hak: a. Hak untuk mengikuti kongres 4. Anggota Berkewajiban a. Menjunjung tinggi nama dan kehormatan organisasi b. Menerima, menaati dan melaksanakan AD dan ART c. Aktif dalam melaksanakan program kerja organisasi. Pasal 13 Hak dan Kewajiban Pengurus 1. Pengurus mempunyai hak mengambil kebijaksanaan untuk kepentingan, kemajuan organisasi HM3 serta menjabarkan dan mengimplemetasikan program-program yang disepakati 2. Kewajiban pengurus yaitu : a. Menjalankan segala ketentuan yang tercantum dalam AD dan ART b. Memberi laporan pertanggungjawaban atas segala yang menyangkut tugas dan tanggung jawabnya selama menjalankan kepengurusan BAB VIII

12 Sanksi Pasal 14 Bagi pengurus dan anggota yang melanggar AD dan ART dan peraturan lainnya yang berlaku akan dikenakan sanksi yang dijelaskan lebih lanjut dalam ART BAB IX Alat Kelengkapan Kelembagaan Pasal 15 Organisasi kemahasiswaan ini mempunyai alat kelengkapan yang terdiri atas : a. KONGRES b. Rapat pengurus harian ( rapat kerja ) c. Rapat khusus ( rapat istimewa ) d. Dewan penasehat BAB X Pendanaan atau Pembiayaan Pasal 16 Sumber Dana Biaya operasional organisasi ini diperoleh dari : a. Iuran anggota b. Bantuan dari lembaga tinggi yang bersangkutan c. Sumbangan- sumbangan lain yang tidak mengikat d. Usaha-usah lain yang halal dan tidak mengikat. Pasal 17 Penggunaan Dana Dana yang diperlukan dialokasikan untuk : a. Keperluan rutin b. Keperluan berkala c. Keperluan lain-lain BAB XI Perubahan Anggaran Dasar Pasal Perubahan anggaran dasar ini dapat dilakukan berdasarkan keputusan KONGRES dengan persetujuan quorum 2. Usaha perubahan anggaran dasar dari pengurus sudah harus disampaikan kepada pengurus selambat-lambatnya 2 minggu sebelum melaksanaakan KONGRES, disertai alasan yang mendasar dan usul disampaikan secara tertulis BAB XII Quorum dan Pengambilan Keputusan Pasal 19 Quorum 1. KONGRES dan rapat-rapat tersebut, pada pasal 15 AD dianggap sah bila dihadiri lebih dari 1/5 jumlah anggota Apabila ayat 1 tidak terpenuhi, maka rapat ditunda 2 kali 15 menit dan kemudian dinyatakan syah. 3. Setelah penundaan waktu yang telah ditetapkan pada pasal 19 dan ayat 2 rapat tetap dilaksanakan walaupun quorum tidak terpenuhi dan anggota harus menyepakati hasil-hasil Pasal 20 Pengambilan Keputusan

13 1. Pengambilan keputusan didasarkan musyawarah untuk mencapai mufakat, apabila musyawarah mufakat tidak tercapai maka keputusan diambil dengan cara lobiying, selanjutnya bila tidak tercapai maka dilakukan voting. BAB XIII Penutup Pasal Hal-hal yang belum diatur dalam AD ini, akan diatur dalam ART atau ketentuanketentuan lain 2. Anggaran dasar HM3 ini berlaku sejak tanggal ditetapkan ANGGARAN RUMAH TANGGA Nomor: 08/ KONGRES_(HM3)/ I /2010 BAB I ATRIBUT Pasal 1 1. Lambang HM3 yang seperti dalam lampiran Anggaran Rumah Tangga ini 2. Lambang seperti tersebut pasal stu (1) ini digunakan untuk pembuatan bendera, jaket, stempel, kertas surat, vandel dan benda-benda lainnya yang menunjukkan identitas organisasi BAB II KEANGGOTAAN Pasal 2 PERSYARATAN MENJADI ANGGOTA Persyaratan untuk menjadi anggota dalam organisasi ini adalah: 1. Beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa 2. Berstatus sebagai mahasiswa Jurusan Manajemen dilingkup malang raya. 3. Sanggup menerima dan melaksanakan AD/ART serta program umum dan peraturan keorganisasian lainnya

14 Pasal 3 HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA 1. Setiap anggota mempunyai hak untuk: a. Memperoleh perlakuan yang sama dari dan untuk organisasi b. Mengeluarkan pendapat, mengajukan usulan atau saran baik lisan maupun tulisan kepada pengurus c. Memilih dan dipilih anggota organisasi d. Mengikuti kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh organisasi baik di luar maupun di dalam organisasi 2. Setiap anggota mempunyai kewajiban untuk: a. Menjunjung tinggi nama baik dan kehormatan organisasi b. Kewajiban membayar iuran atau membayar kewajiban lain sesuai dengan yang telah ditentukan c. Melaksanakan tugas-tugas yang diberikan organisasi atas nama petugas Pasal 4 SANKSI BAGI ANGGOTA 1. Setiap anggota dapat dikenai sanksi sebagai berikut: a. Peringatan secara lisan maupun tulisan b. Berupa denda dalam jumlah tertentu c. Sanksi lainnya 2. Pemberian sanksi di atas dilakukan dengan mempertimbangkan berat ringannya kesalahan anggota 3. Sanksi diberikan oleh pengurus HMJ Manajemen melalui KONGRES atau Rapat Pengurus BAB III KEPENGURUSAN Pasal 5 PERSYARATAN MENJADI PENGURUS Persyaratan untuk menjadi pengurus dalan organisasi ini adalah: a. Membuat pernyataan menerima tujuan keorganisasian yang tercantum dalam AD/ART dan peraturan keorganisasian lainnya b. Mau menyediakan waktu dan bersedia untuk berpartisipasi secara aktif dalam kepengurusan keorganisasian c. Ketua secara akademik harus telah berada minimal semester III dan sudah berpengalaman dalam organisasi. d. Pengurus dan struktur, secara akademik harus telah berada di semester III Pasal 6 HAK DAN KEWAJIBAN PENGURUS 1. Setiap pengurus mempunyai hak untuk: a. Memperoleh perlakuan yang sama dari dan untuk organisasi b. Mengeluarkan pendapat, mengajukan usulan atau saran baik lisan maupun tulisan kepada pengurus c. Mengikuti kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh organisasi baik di luar maupun di dalam organisasi 2. Kewajiban pengurus a. Melaksanakan KONGRES b. Membuat keputusan dan kebijaksanaan lainnya dalam rangka pelaksanaan umum keorganisasian yang telah digariskan, melalui penjabaran dari Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Pasal 7 PEMBERHENTIAN PENGURUS 1. Pemberhetian dengan hormat dilakukan karena: a. Permintaan sendiri

15 b. Telah selesai masa studi c. Perpindahan dari jurusan yang berbeda dan kampus yang berada diluar area malang. d. Mekanisme organisasi (Pengecualian) 2. Pemberhentian tidak hormat dilakukan karena: a. Tidak mematuhi segala peraturan yang berlaku b. Tidak melakukan tugas sebagaimana mestinya 3. Pemberhetian pengurus dilakukan atas persetujuan anggota melalui rapat yang diadakan khusus untuk itu dan ditetapkan agar suatu keputusan bagi kemahasiswaan dan harus dipertanggungjawabkan kepada KONGRES Pasal 8 LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN 1. Laporan pertanggungjawaban Himpunan Mahasiswa Manajemen Malang ditujukan kepada anggota KONGRES pada akhir kepengurusan (1 tahun) 2. Laporan pertanggungjawaban Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen sah setelah mendapat persetujuan dari anggota kongres. BAB IV ALAT KELENGKAPAN ORGANISASI Pasal 9 KONGRES 1. KONGRES atau sidang istimewa memegang hukum tertinggi dalam organisasi 2. KONGRES dilaksanakan 1 kali dalam satu tahun 3. KONGRES menetapkan atau merubah AD/ART dan program umum organisasi 4. KONGRES menetapkan dan menggariskan kebijaksanaan organisasi 5. KONGRES memilih dan mengangkat pengurus 6. KONGRES memiliki laporan pertanggungjawaban pengurus satu kali dalam satu periode (1 tahun) 7. Apabila mengalami keadaan yang membahayakan kelangsungan hidup organisasi, maka diadakan KONGRES luar biasa yang pelaksanaannya atas permintaan anggota Pasal 10 RAPAT PENGGURUS HARIAN ATAU RAPAT KERJA 1. Rapat pengurus harian adalah rapat yang diadakanya untuk membahas rencana kegiatan dalam rangaka implementasi dari program umum organisasi dan atau mengadakan penilaian terhadap pelaksanaan program kerja sebelumnya dan menetapkan langkah-langkah selanjutnya. 2. Rapat pengurus diadakan sekurang-kurangnya satu kali dalam satu tahun Pasal 11 RAPAT KHUSUS ATAU RAPAT ISTIMEWA 1. Rapat kerja atau khusus diadakan apabila dipandang perlu untuk membahas atau mengevaluasi pelaksanaan program tertentu 2. Rapat khusus atau rapat istimewa bersifat penjabaran program dan tidak bertentangan dengan AD/ART dan keputusan KONGRES PASAL 12 DEWAN PENASEHAT 1. Dewan penasehat terdiri atas pengurus lama atau (mahasiswa) yang dianggap senior dan jumlahnya tiga orang 2. Masa jabatan dewan penasehat adalah satu tahun periode kepengurusan. 3. Dewan penasehat berhak memberikan saran, kritikan dan teguran kepada pengurus. 4. Dewan penasehat diangkat dan diberhentikan pada saat Kongres atau rapat khusus.

16 BAB V KEUANGAN PASAL 13 SUMBER DANA 1. Uang pangkal a. Besarnya uang pangkal akan ditentukan setalah rapat pengurus. b. Uang pangkal tersebut dibayarkan sekali selama menjadi anggota HM3 2. Iuran anggota a. Besar iuran akan ditentukan setalah rapat pengurus. b. Iuran anggota tersebut dibayarkan sesuai rapat pengurus. 3. Sumbangan tidak mengikat a. Besarnya sumbangan yang tidak mengikat tidak dapat ditentukan (tergantung pada si penyumbang) b.sumbangan yang tidak mengikat diperoleh dari donatur, sponsor dan lainnya c. Sumbangan yang diberikan tidak dapat mempengaruhi keputusan atau kebijaksanaan organisasi 4. Usaha lain yang sah dan tidak bertentangan AD/ART baik dalam bentuk kegiatan yang sifatnya komersial, pengajuan proposal dana kegiatan atau lainnya 5. Bersifat iuran bisa berubah sesuai dengan kondisi perekonomian Pasal 14 PERBELANJAAN 1. Keperluan Rutin: a. Meliputi keperluan untuk operational organisasi HMJ manajemen maupun keperluan lainnya yang sifatnya rutin/tetap b. Besarnya keperluan rutin donatur berdasarkan penting tidaknya keperluan tersebut dan disesuaikan dengan kebutuhan maupun keuangan yang dimiliki organisasi c. Dana yang digunakan untuk keperluan rutin dicatat dalam buku pengeluaran untuk dijadikan bahan pertimbangan dalam laporan pertanggungjawaban 2. Keperluan berkala: a. Keperluan berkala merupakan keperluan untuk menjalankan kegiatan organisasi baik kegiatan yang bersifatnya ke dalam maupun keluar organisasi b. Tenggang waktu kegiatan diatur dalam program kerja sebagai patokan utama dan keputusan pengurusan sebagai alternatif kedua c. Dan yang digunakan untuk keperluan berkala dilaporkan disaat kongres. BAB VI KETENTUAN LAIN Pasal 15 PERUBAHAN ART Perubahan ART hanya dapat dilakukan pada Rapat Anggota dengan memenuhi ketentuan Quorum BAB VII PENUTUP Pasal 16 HAL-HAL YANG BELUM DIATUR Hal-hal yang belum diatur dalam ART akan ditetapkan dalam ketentuan lain baik oleh Rapat Anggota maupun pengurus sepanjang tidak bertentangan dengan AD/ART Himpunan Mahasiswa Manajemen Malang.

17 SURAT KEPUTUSAN Nomor: 09/ KONGRES_(HM3)/ IV /2010 Tentang: Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Menimbang Mengingat Memperhatikan : Bahwa untuk kelancaran jalannya organisasi maka perlu adanya Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga : AD/ART dan Keputusan KONGRES. : Pengesahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga HM3 2010/2011 MEMUTUSKAN Menetapkan : Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga HM3 2010/2011 Ditetapkan di Malang Pada tanggal : 11 April 2010 Pukul : 14:15 WIB KONGRES Presidium Sidang (Danang Martinata) (Naumi Farisa) ( Harianto )

18 TATA TERTIB PENCALONAN DAN PEMILIHAN FORMATEUR DAN MIDE FORMATEUR KONGRES HM3 Pasal 1 Tahap Pencalonan 1. Setiap anggota HMJ Manajemen berhak untuk memilih dan dipilih 2. Setiap calon harus mengikuti tahap pencalonan dan pemilihan 3. Calon Formateur wajib menyampaikan Visi dan Misinya di depan forum 4. Setiap calon formateur dan mide formateur dinyatakan sah apabila didukung 3 suara dan mide formateur 4 suara 5. Bila poin 4 tidak terpenuhi maka diadakan pencalonan sekali lagi kemudian dianggap sah 6. Setiap calon formateur dan mide formateur harus menyatakan kesediaannya secara lisan di depan forum 7. Bila calon sah hanya 1 (satu) orang atau satu calon tunggal maka calon yang bersangkutan langsung ditetapkan sebagai formateur dengan persetujuan forum 8. Mide formateur tidak otomatis menjadi pengurus Pasal 2 Tahap Pemilihan 1. Pemilhan formateur dan mide formateur dilakukan dalam 3 cara : a. Tahap 1 dilakukan dengan musyawarah untuk mufakat antar calon yang dinyatakan sah b. Apabila tahap 1 tidak tercapai, maka dilakukan tahap ke-2, yaitu lobbying antar calon sah dengan disaksikan oleh presidium siding c. Apabila tahap ke-2 tidak terpenuhi maka dilakukan pemungutan suara 2. Pemilihan dilakukan secara langsung, umum, bebas, jujur, dan tertutup. 3. Calon sah yang memperoleh suara terbanyak dinyatakan sebagai formateur terpilih 4. Calon sah yang memperoleh suara terbanyak 1 dan 2 dinyatakan sebagai mide formateur terpilih 5. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan diatur kemudian oleh presidium sidang atas persetujuan peserta sidang

19 SURAT KEPUTUSAN Nomor: 08/ KONGRES_(HM3)/ I /2010 Tentang: Pengesahan Tata Tertib Pencalonan dan Pemilihan Formateur dan Mide Formateur Menimbang Mengingat Memperhatikan Menetapkan : Bahwa untuk kelancaran jalannya KONGRES maka perlu adanya Pengesahan Tata Tertib Pencalonan dan Pemilihan Formateur dan Mide Formateur : AD/ART dan Keputusan KONGRES. : Pengesahan Tata Tertib Pencalonan dan Pemilihan Formateur dan Mide Formateur HMJ Manajemen HM MEMUTUSKAN : Tata Tertib Pencalonan dan Pemilihan Formateur dan Mide Formateur HM3 Ditetapkan di Malang Pada tanggal :...Januari 2010 Pukul : KONGRES HIMPUNAN MAHASISWA MANAJAMEN MALANG Presidium Sidang (... ) (...) (...)

20 SURAT KEPUTUSAN Nomor: 08/ KONGRES_(HM3)/ I /2010 Tentang: Pengesahan Formateur dan Mide Formateur Menimbang Mengingat Memperhatikan : Bahwa untuk kelancaran jalannya KONGRES maka perlu adanya Pengesahan Formateur dan Mide Formateur. : AD/ART dan Keputusan KONGRES. : Hasil Pencalonan dan Pemilihan Formateur dan Mide Formateur HM Menetapkan MEMUTUSKAN : Nama-nama di bawah ini masing-masing sebagai Formateur dan Mide Formateur HM3: Formateur : Mide Formateur : Ditetapkan di Malang Pada tanggal :...Januari 2010 Pukul : KONGRES HIMPUNAN MAHASISWA MANAJAMEN MALANG Presidium Sidang (... ) (...) (...)

21 DRAFT KONGRES I (HASIL REVISI) (HM3) PERIODE 2009/2010

22 DAFTAR HADIR KONGRES I (HM3) NO NAMA DELEGASI TTD Malang,...Januari 2010

23 DANANG ZAENAL SINAR