FAKTOR RISIKO INFEKSI NOSOKOMIAL PADA PASIEN ANAK DI RUANG HCU DAN PICU RSUP DR KARIADI SEMARANG LAPORAN HASIL PENELITIAN KARYA TULIS ILMIAH

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "FAKTOR RISIKO INFEKSI NOSOKOMIAL PADA PASIEN ANAK DI RUANG HCU DAN PICU RSUP DR KARIADI SEMARANG LAPORAN HASIL PENELITIAN KARYA TULIS ILMIAH"

Yenny Kurniawan
6 tahun lalu
Tontonan:

FAKTOR RISIKO INFEKSI NOSOKOMIAL PADA PASIEN ANAK DI RUANG HCU DAN PICU RSUP DR KARIADI SEMARANG LAPORAN HASIL PENELITIAN KARYA TULIS ILMIAH Diajukan untuk memenuhi sebagian

1 FAKTOR RISIKO INFEKSI NOSOKOMIAL PADA PASIEN ANAK DI RUANG HCU DAN PICU RSUP DR KARIADI SEMARANG LAPORAN HASIL PENELITIAN KARYA TULIS ILMIAH Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai gelar sarjana strata-1 kedokteran umum FUTIA RACHMA PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA KEDOKTERAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO 2015 i

2 ii PERNYATAAN KEASLIAN ii

3 iii Yang bertanda tangan dibawah ini, Nama mahasiswa : Futia Rachma NIM : Alamat : Jalan Sipodang Raya No. 8P Tembalang, Semarang Program Studi : Program Pendidikan Sarjana Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Judul KTI : Faktor Risiko Infeksi Nosokomial pada Pasien Anak di Ruang HCU dan PICU RSUP Dokter Kariadi Semarang Dengan ini menyatakan bahwa : 1) KTI ini ditulis sendiri tulisan asli saya sendiri tanpa bantuan orang lain selain pembimbing dan narasumber yang diketahui oleh pembimbing. 2) KTI ini sebagian atau seluruhnya belum pernah dipublikasi dalam bentuk artikel ataupun tugas ilmiah lain di Universitas Diponegoro maupun di perguruan tinggi lain. 3) Dalam KTI ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis orang lain kecuali secara tertulis dicantumkan sebagai rujukan dalam naskah dan tercantum pada daftar kepustakaan. Semarang, 3 Juli 2015 Yang membuat pernyataan, Futia Rachma iii

4 iv KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Allah SWT, karena atas rahmatnya penulis dapat menyelesaikan proposal karya tulis ilmiah yang berjudul Faktor Risiko Infeksi Nosokomial pada Pasien Anak di Ruang HCU dan PICU RSUP Dr. Kariadi Semarang. Penulisan karya tulis ilmiah ini adalah sebagai syarat kelulusan S1 Fakultas Kedokteran Undip Semarang. Dalam kesempatan ini Penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah memberikan bantuan dan bimbingan dalam menyelesaikan karya tulis ini, yaitu : 1. Rektor Universitas Diponegoro yang telah memberikan kesempatan untuk mengikuti pendidikan keahlian. 2. Dekan FK Undip yang telah memberikan kesempatan untuk mengikuti pendidikan keahlian. 3. Ketua Program Studi Pendidikan Dokter FK Undip yang telah memberikan kesempatan untuk mengikuti pendidikan keahlian. 4. dr. Moh. Supriatna, Sp.A(K) selaku dosen pembimbing, yang telah menyediakan waktu, tenaga, dan pikiran untuk membimbing penulis dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini. 5. dr. Fitri Hartanto, Sp.A(K) selaku ketua penguji, yang telah memberikan saran dan arahan dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini. 6. dr. Farah Hendara Ningrum, Sp.Rad(K) selaku dosen penguji, yang telah memberikan saran dan arahan dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini. 7. Kepala bagian dan seluruh staf bagian Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. 8. Orang tua, H. Ade Duriat dan Dra. Hj. Ucu Suryati beserta adik saya, Rifqi Abdi Farhan yang senantiasa memberikan dukungan moral maupun material kepada penulis. iv

5 v 9. Teman spesial M. Ardi Levrian Sepriano yang telah memberikan motivasi dan dorongan untuk cepat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini. 10. Teman seperjuangan Tika Ayu Valentia yang telah mendukung, bersama-sama memberikan sumbangsih pikiran dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini. 11. Teman-teman sepermainan, Faramita, Daisha, Adisty, Amalia R, Impi, Ellisa, Ismi, Arina, Andyta, Ardina, Novell, Afifah, Arcita, Amalia S, dan Fadia yang telah mendukung dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini. Penulis menyadari masih terdapat banyak kekurangan pada laporan hasil Karya Tulis Ilmiah ini. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang dapat menambah kesempurnaan laporan hasil Karya Tulis Ilmiah ini. Akhirnya semoga laporan hasil Karya Tulis Ilmiah ini dapat bermanfaat bagi pembaca pada umumnya, dan almamater pada khususnya. Semarang, 3 Juli 2015 Penulis v

6 vi DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i LEMBAR PENGESAHAN... ii PERNYATAAN KEASLIAN... iii KATA PENGANTAR... iv DAFTAR ISI... vi DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... x DAFTAR SINGKATAN... xi DAFTAR LAMPIRAN... xii ABSTRAK... xiii ABSTRACT... xiv BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Permasalahan penelitian Tujuan penelitian Manfaat penelitian Orisinalitas penelitian... 4 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Infeksi nosokomial Definisi Epidemiologi Etiologi Klasifikasi Infeksi nosokomial di ruang rawat intensif Faktor risiko infeksi nosokomial Faktor endogen Faktor eksogen vi

7 vii BAB 3 KERANGKA TEORI, KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS 3.1 Kerangka Teori Kerangka Konsep Hipotesis Hipotesis Mayor Hipotesis Minor BAB 4 METODE PENELITIAN 4.1 Ruang lingkup penelitian Tempat dan waktu penelitian Jenis dan rancangan penelitian Populasi dan sampel penelitian Populasi target Populasi terjangkau Sampel penelitian Besar sampel penelitian Variabel penelitian Variabel bebas Variabel terikat Definisi operasional variabel Cara pengumpulan data Alur penelitian Analisis data Etika penelitian BAB 5 HASIL PENELITIAN 5.1 Karakteristik subyek penelitian Analisis bivariat Analisis multivariat BAB 6 PEMBAHASAN BAB 7 SIMPULAN DAN SARAN 7.1 Simpulan Saran vii

8 viii DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN viii

9 ix DAFTAR TABEL Tabel 1. Orisinalitas penelitian... 4 Tabel 2. Definisi operasional Tabel 3. Distribusi subyek berdasarkan kejadian infeksi nosokomial dan faktor risiko Tabel 4. Hasil analisis multivariat faktor risiko infeksi nosokomial ix

10 x DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Prevalensi kejadian infeksi nosokomial di negara-negara maju... 8 Gambar 2. Prevalensi kejadian infeksi nosokomial di negara-negara miskin dan negara-negara berkembang... 8 Gambar 3. Klasifikasi dan kriteria infeksi nosokomial Gambar 4. Kerangka teori Gambar 5. Kerangka konsep Gambar 6. Rancangan penelitian Gambar 7. Alur penelitian x

11 xi DAFTAR SINGKATAN CVC ET HAI HCU ICU ILO KISS NICU PICU PVC RSV WHO : Central Venous Cathether : Endotracheal-tube : Hospital Acquired Infection : High Care Unit : Intensive Care Unit : Infeksi Luka Operasi : Krakenhaus Infection Susvelance System : Neonatal Intensive Care Unit : Pediatric Intensive Care Unit : Polyvinyl chlorida : Respiratory Syncytial Virus : World Health Organization xi

12 xii DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Ethical clearance Lampiran 2. Surat izin penelitian Lampiran 3. Case report form Lampiran 4. Hasil analisis SPSS xii

13 xiii ABSTRAK Latar belakang. Infeksi nosokomial atau hospital acquired infection adalah infeksi yang terjadi setelah menjalani rawat inap lebih dari 3 x 24 jam di rumah sakit. Infeksi nosokomial menyebabkan lama rawat inap semakin panjang, biaya perawatan semakin besar, dan meningkatkan morbiditas dan mortalitas. Maka dari itu, perlu diketahui faktor risiko infeksi nosokomial. Tujuan. Membuktikan penyakit dasar, lama rawat inap, lama pemakaian antibiotika, tindakan invasif, dan ulkus dekubitus sebagai faktor risiko infeksi nosokomial pada pasien anak di ruang PICU dan HCU RSUP Dr. Kariadi. Metode. Penelitian observasional analitik dengan pendekatan belah lintang menggunakan data catatan medik pasien anak yang dirawat di ruang PICU dan HCU RSUP Dr. Kariadi Semarang periode Januari 2014 Desember Subyek dipilih secara consecutive sampling. Besarnya odds rasio (OR) variabel faktor risiko terhadap kejadian infeksi nosokomial dianalisis menggunakan uji chi-square, dan dianggap bermakna jika p<0,05. Hasil. Subyek terdiri dari 57 pasien. Berdasarkan uji chi-square, lama rawat inap [p=0,046; OR=4,9 (0,920-26,107)], lama pemakaian antibiotika [p=0,026; OR=3,5 (1,139-10,996)], dan ulkus dekubitus [p=0,009; OR=11,1 (1,305-95,137)] secara bermakna meningkatkan kejadian infeksi nosokomial. Simpulan. Lama rawat inap, lama pemakaian antibiotika, dan ulkus dekubitus merupakan faktor risiko terjadinya infeksi nosokomial. Kata Kunci. Faktor risiko infeksi nosokomial, lama rawat, antibiotika, ulkus dekubitus. xiii

14 xiv ABSTRACT Background. Nosocomial infection or hospital acquired infection is defined as infection occurring beyond 3 x 24 hours after hospital admission. It leads to increased of length of stay, a higher costs, and increased morbidity and mortality. Therefore, important to know the risk factors of nosocomial infection. Aims. To determine underlying diseases, length of stay more than a week, antibiotics used more than a week, invasive procedures, and decubitus ulcer as risk factors of nosocomial infection in Pediatric Intensive Care Unit (PICU) and High Care Unit (HCU) of Dr. Kariadi Hospital. Methods. Observational analytic using cross-sectional approach was conducted at Dr. Kariadi Hospital according to medical records of Pediatric Intensive Care Unit (PICU) and High Care Unit (HCU) patients within January 2014 December Subjects were selected by consecutive sampling. Odds ratio of risk factors and nosocomial infection were analyzed by chi-square test, and considered significant if p<0,05. Results. Based on chi-square test, length of stay more than a week [p=0,046; OR=4,9 (0,920-26,107)], antibiotics used more than a week [p=0,026; OR=3,5 (1,139-10,996)] and decubitus ulcer [p=0,009; OR=11,1 (1,305-95,137)] are associated with higher incidence of nosocomial infection. Conclusion. Length of stay more than a week, antibiotics used more than a week, and decubitus ulcer are the risk factors of nosocomial infection. Keywords. Nosocomial infection, length of stay, antibiotics, decubitus ulcer. xiv

dokumen-dokumen yang mirip

FAKTOR RISIKO BAYI KECIL MASA KEHAMILAN (KMK) DI BANGSAL PERINATOLOGI RSUP Dr. KARIADI SEMARANG LAPORAN HASIL PENELITIAN KARYA TULIS ILMIAH

FAKTOR RISIKO BAYI KECIL MASA KEHAMILAN (KMK) DI BANGSAL PERINATOLOGI RSUP Dr. KARIADI SEMARANG LAPORAN HASIL PENELITIAN KARYA TULIS ILMIAH Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai gelar