USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
|
|
- Ridwan Jayadi
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA GEMA KALIBER GERAKAN MASYARAKAT CINTA KALI BERSIH DI DESA PAGOTAN KECAMATAN GEGER, KABUPATEN MADIUN BIDANG KEGIATAN : PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Diusulkan oleh : Anny Zahra Mahfudhoh ( / 2012) Dwi Komala Dewi ( / 2012) Reni Efita Sari ( /2013) UNIVERSITAS NEGERI MALANG MALANG 2013
2
3 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN DAFTAR ISI i RINGKASAN ii BAB I : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Rumusan Masalah Tujuan Keluaran yang Diharapkan Kegunaan yang akan diperoleh 2 BAB II : GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN 3 BAB III : METODE PELAKSANAAN 5 BAB IV : BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1 Anggaran Biaya Jadwal Kegiatan 6 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN i
4 GEMA KALIBER GERAKAN MASYARAKAT CINTA KALI BERSIH DI DESA PAGOTAN KECAMATAN GEGER, KABUPATEN MADIUN RINGKASAN Seperti halnya sungai yang merupakan jalan air alami, kanal atau sungai buatan manusia juga memberikan banyak manfaat bagi manusia. Kerusakan ekosistem sungai saat ini membawa dampak negatif bagi lingkungan dan masyarakat sekitar kawasan sungai. Hal ini menjadi permasalahan yang dialami masyarakat yang berada di sekitar kanal sepanjang satu kilometer yang mengalir dari Kecamatan Dagangan hingga Pabrik Gula Pagotan. Kanal peninggalan zaman kolonial Belanda tersebut digunakan untuk mencuci, mandi, dan aktifitas rumah tangga lain sejak puluhan tahun lalu. Aktivitas yang dilakukan masyarakat sekitar menyebabkan berbagai macam kerusakan lingkungan seperti pendangkalan kanal, berkurangnya populasi ikan di kanal, dan rusaknya ekosistem kanal yang ditandai dengan eutrofikasi (tumbuhnya tanaman yang menutupi permukaan sungai). Hal ini juga disebabkan masyarakat yang membuang sampah, termasuk limbah rumah tangga di kanal. Pendangkalan kanal menyebabkan banjir ketika turun hujan, serta menyebabkan sawah yang berada di selatan kanal tidak mendapatkan pengairan lagi dari kanal, sehingga para petani harus membuat sumur untuk pengairan sawah. Permasalahan pencemaran sungai dan dampaknya bagi lingkungan, termasuk lemahnya kesadaran masyarakat sekitar untuk menjaga kebersihan dan keberlangsungan ekosistem sungai perlu dilakukan pemecahan. Pemecahan permasalahan ini salah satunya melalui pengadaan program GEMA KALIBER atau Gerakan Masyarakat Cinta Kali Bersih di Desa Pagotan, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun utamanya di kawasan sepanjang aliran kanal dengan melibatkan seluruh komponen masyarakat Desa. Program ini diharapkan dapat menumbuhkembangkan kesadaran masyarakat sekitar akan kebersihan dan kepedulian terhadap lingkungan. Selain itu, gerakan ini diharapkan dapat mengembalikan fungsi kanal sebagai sumber irigasi sawah, mengembalikan ekosistem kanal seperti seharusnya, sehingga tercipta lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Kedepannya, diharapkan muncul sebuah masyarakat yang lebih sadar akan kebersihan dan mencintai lingkungan. Selain itu, kanal yang kembali bersih dan dapat difungsikan secara lebih benar dan produktif dapat tercipta. Gerakan Masyarakat Cinta Kali Bersih ini dilaksanakan melalui penyuluhan mengenai kesehatan lingkungan yang dilaksanakan dalam forum masyarakat seperti pengajian, yasinan, tahlilan, serta arisan RT. Gerakan ini juga akan dilaksanakan melalui penyuluhan di sekolah-sekolah dan lembaga pendidikan non formal madrasah diniyah dan pesantren termasuk dengan diadakan berbagai lomba di sekolah dan lembaga pendidikan non formal serta antar Rukun Tetangga dengan tema lingkungan. Kegiatan tersebut dilaksanakan melalui proses koordinasi dengan elit lokal dan pihak Pabrik Gula Pagotan sebagai pihak terkait. ii
5 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sungai merupakan jalan air alami (wikipedia) yang memberikan banyak manfaat bagi manusia. Sayangnya kondisi sungai saat ini tidak lagi menguntungkan bagi manusia. Pencemaran sungai dari limbah rumah tangga, industri, dan limbah pertanian mematikan fungsi asal sungai. Sungai yang semula merupakan sumber air dan irigasi, berubah menjadi tempat sampah dan tempat MCK yang panjang. Pencemaran dari limbah industri dan pertanian juga menjadi penyebab rusaknya ekosistem sungai. Tumbuhnya tanaman di permukaan sungai, pendangkalan sungai, hingga berkurangnya jumlah biota air tawar yang ada di sungai merupakan indikator paling mudah untuk mendeteksi kerusakan yang terjadi pada ekosistem sungai. Permasalahan tersebutlah yang kini menjadi permasalahan warga yang tinggal di sepanjang aliran kali kanal sepanjang satu kilometer yang mengalir dari Kecamatan Dagangan hingga Desa Pagotan, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun. Kanal selebar tiga meter yang membentang di sepanjang jalan bagian selatan Desa merupakan saluran irigasi yang dibuat oleh pemerintahan kolonial Belanda untuk menjadi sumber air dalam pengoperasian Pabrik Gula Pagotan. Selain sebagai sumber air dari Pabrik Gula, kanal tersebut menjadi sumber irigasi bagi sawah yang memebentang di sisi selatan kanal. Pencemaran sungai seiring berjalannya waktu terakumulasi dan menyebabkan pendangkalan sungai hingga hilangnya biota yang hidup di habitat sungai. Permasalahan banjir juga muncul ketika terjadi hujan deras sehingga merendam rumah warga hingga radius 500 meter dari kanal. Pendangkalan yang terjadi hingga satu meter dari bibir tanggul ini juga menyebabkan sawah di selatan kanal tidak lagi mengambil sumber air dari sana, namun mulai membuat sumur sendiri untuk irigasi sawah. Untuk mengembalikan kondisi kanal seperti semula, maka dibutuhkan kesadaran warga untuk ikut menjaga kebersihan kanal dan mengubah pola penggunaan kanal dalam aktivitas rumah tangga. 1
6 1.2 Rumusan Masalah 1. Pencemaran dan Pendangkalan Kali Kanal menyebabkan banjir 2. Lemahnya kesadaran masyrakat dalam menjaga kebersihan kanal dimana masyarakat menggunakan kanal yang kotor dalam aktifitas rumah tangga dan membuang sampah dan limbah rumah tangga di sepanjang aliran kanal 1.3 Tujuan 1. Menumbuhkembangkan kesadaran masyarakat akan kebersihan dan cinta lingkungan 2. Mengembalikan fungsi kanal dan ekosistem kanal 3. Menciptakan Lingkungan yang lebih bersih dan sehat 1.4 Keluaran yang Diharapkan 1. Masyarakat yang lebih sadar akan kebersihan dan mencintai lingkungan 2. Sungai yang kembali bersih dan dapat difungsikan sebagai irigasi sawah 1.5 Manfaat 1. Masyarakat di sekitar kanal dapat menjadi masyarakat yang sehat dan mencintai kebersihan, terhindar dari banjir dan dapat memanfaatkan kanal dengan semestinya. 2. Membantu pemerintah dalam program penataan lingkungan dan kesehatan menuju Madiun Sehat 3. Sebagai media pembelajaran dan pendidikan bagi mahasiswa dan masyarakat Desa dan sekitarnya 4. Mahasiswa mendapatkan pengalaman dalam hal pengabdian kepada masyarakat 2
7 BAB II GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN Desa Pagotan terletak sekitar 15 kilometer dari Kantor Pemerintahan Kabupaten Madiun. Sebuah desa kecil padat penduduk dengan 15 Rukun Tetangga (RT) dan berada di tepi jalur utama Madiun-Ponorogo, dimana jalur utama tersebut menjadi batas antara Desa Pagotan dengan Desa Jogodayuh dan Jatisari. Persawahan di sisi utara desa, menjadi batas dengan Desa Sangen, dan Jalan Pagotan-Dagangan menjadi batas dengan Desa Uteran dan Purworejo di sebelah selatan. Sementara sebelah timur Desa Pagotan merupakan kawasan perbatasan antara Kecamatan Geger dan Kecamatan Dagangan. Penduduk Desa Pagotan memiliki mata pencaharian yang cukup beragam, yaitu pedagang, petani, pegawai pemerintahan, guru, pegawai pabrik, hingga asisten rumah tangga. Dalam hal pendidikan, dapat dikatakan Desa ini Desa sadar pendidikan. terdapat 2 Kelompok Bermain (Play Group), 2 Taman Kanak-Kanak, 1 Madrasah Ibtidaiyah, 2 Sekolah Dasar Negeri, 1 Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah. Selain sekolah formal seperti yang disebutkan, terdapat 2 Pondok Pesantren di Desa. Kegiatan keagamaan seperti pengajian dan kegiatan kerohanian rutin dilaksanakan di Desa ini oleh kelompok Majelis Ta lim setiap minggunya. Hampir sebagian penduduk Desa bekerja di luar kawasan Desa, sehingga para warga terlihat sering berkumpul hanya saat diadakan acara rutin RT atau ketika diadakan acara kerohanian atau ketika berkumpul di masjid. Karang Taruna juga menjadi bagian dalam kegiatan Desa, namun seringkali terlihat saat kegiatan insidental atau sebagai tenaga pembantu pembayaran tagihan listrik dari rumah ke rumah setiap bulannya. Tingkat pendidikan yang cukup tinggi, mendorong penduduk Desa mudah untuk berkoordinasi, utamanya ketika terdapat event perlombaan antar Desa. Apabila dilihat sepintas, Desa Pagotan tidak memiliki permasalahan lingkungan yang berarti, namun permasalahan ini akan sangat nampak ketika kita berjalan di sisi selatan Desa, utamanya di jalan sepanjang kanal. Kanal yang mengalir dari Kecamatan Dagangan hingga Pabrik Gula Pagotan ini telah digunakan untuk aktivitas sehari-hari warga semenjak zaman pendudukan Belanda. Kanal sepanjang satu kilometer dengan lebar tiga kilometer yang 3
8 mengalir di selatan desa ini, telah mengalami pendangkalan hingga kedalamannya hanya tersisa satu meter dari bibir tanggul. Tanaman seperti kangkung, enceng gondok, dan tanaman air lainnya juga tumbuh di permukaan tepian kanal. Eutrofikasi (tumbuhnya tanaman yang menutupi permukaan air) yang terjadi utamanya berada di sisi sungai yang berbatasan langsung dengan persawahan. Habitat ikan dan biota air tawar sudah lama berkurang bahkan nyaris hilang dari kanal ini. Kanal yang telah mengalami pendangkalan menyebabkan rumah penduduk sekitar tergenang banjir, bahkan dalam hujan dengan intensitas sedang sekalipun. Pembuatan tanggul telah dilakukan untuk mengurangi dampak luapan air sungai, namun hal ini tidak memeberikan banyak pengaruh dalam mengatasi banjir. Luapan kanal ketika hujan menggenangi jalan utama Desa, sehingga menghambat arus lalu lintas. Masyarakat sekitar kanal memiliki kebiasaan untuk menggunakan kanal untuk aktivitas rumah tangga sejak lama. Sempitnya lahan rumah mendorong warga untuk membuang sampah di kanal karena dipandang lebih mudah dan murah. Adanya beberapa warung makanan yang di beberapa titik sepanjang kanal juga menambah volume sampah yang memenuhi kanal. Tidak hanya masyarakat sekitar, masyarakat yang tinggal cukup jauh dari kanal juga memiliki kebiasaan yang sama. Seluruh kebiasaan ini menyebabkan air kanal tak lagi jernih. Bahkan ketika musim kemarau, air kanal akan mengalami penurunan volume yang sangat drastis. Pihak Pabrik Gula yang dulunya menggunakan aliran kanal untuk pengoperasian mesin pabrik, sudah sejak lama tidak lagi mengandalkan aliran kanal karena volumenya tidak mencukupi. Pihak pabrik akhirnya membuat sumur bor yang dalamnya ratusan meter. Sumur ini pada akhirnya menimbulkan permasalahan baru dimana keberadaannya mengurangi volume air sumur masyarakat sekitar pabrik. Dari permasalahan yang seringkali dianggap remeh, yaitu membuang sampah di aliran kanal pada akhirnya menimbulkan permasalahan baru. Oleh karenanya, permasalahan terkait kanal ini perlu dilakukan penanganan. Diharapkan dengan adanya penanganan dan pengelolaan sampah dan sungai, masyarakat dapat lebih sadar akan kebersihan dan lebih mencintai lingkungan. Kedepanya diharapkan permasalahan yang muncul akibat kanal dapat teratasi dan kanal dapat difungsikan sebagaimana mestinya. 4
9 BAB III METODE PELAKSANAAN Program Gema Kaliber dilaksanakan dengan metode partisipatif. Dalam metode ini diperlukan partisipasi aktif masyarakat dan campur tangan elit masyarakat. Burhan (2002, dalam burhan.staff.ipb.ac.id) menyatakan bahwa para praktisi harus mempunyai keterampilan dalam rangka menciptakan kemampuankemampuan internal masyarakat. Kemampuan tersebut, diantaranya : 1. Negosiasi ; keahlian meningkatkan kemampuan masyarakat dalam penawaran program, proyek dan kegiatan yang diusulkan masyarakat. 2. Pengambilan keputusan ; keahlian meningkatkan kemampuan masyarakat dalam mengambil keputusan secara demokratis, transparan dan memperhatikan akuntabilitas masyarakat. 3. Pelibatan berbagai pihak ditingkat lokal, bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mengidentifikasi unsur-unsur masyarakat yang berperan optimal dalam pembangunan. Pelaksanaan program ini dimulai dari tahap koordinasi dengan pihak perangkat Desa Pagotan untuk menentukan sistematika penyampaian penyuluhan kepada masyarakat secara bertahap mengenai kesehatan dan kebersihan lingkungan. Penyuluhan dilakukan bertahap per-rt pada saat jadwal arisan RT atau waktu yang disepakati dengan pengurus RT. Kerjasama juga dilakukan dengan pihak Pabrik Gula Pagotan sebagai pihak terkait dalam hal penciptaan lingkungan bersih dan sehat bagi Desa Pagotan. Penyuluhan juga dilaksanakan di sekolah-sekolah mulai jenjang PAUD hingga SMA. Hal serupa juga akan dilaksanakan di Madrasah Diniyah dan Pondok Pesantren yang ada di Desa Pagotan. Proses penyuluhan diikuti dengan pemasangan banner, dan pembagian brosur yang akan disebar di titik-titik strategis Desa, utamaya di sepanjang aliran kanal. Tahapan selanjutnya akan diadakan perlombaan daur ulang antar RT dan lomba untuk sekolah serta lembaga pendidikan non formal terkait lingkungan. 5
10 BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1 Anggaran Biaya No. Jenis Pengeluaran Biaya (Rp) 1. Peralatan Penunjang Bahan Habis Pakai Perjalanan Lain-lain (Administrasi) Jumlah Justifikasi anggaran terlampir 4.2 Jadwal Kegiatan No. Jenis Kegiatan 1. Koordinasi dengan Perangkat Desa dan Elit Masyarakat 2. Koordinasi dengan Pihak Pabrik Gula dan Sekolah dan Lembaga Non Formal 3. Koordinasi dengan Sekolah dan Lembaga Non Formal 4. Penyuluhan melalui kegiatan Rukun Tetangga 5. Penyuluhan di Sekolah dan Lembaga Non Formal 6. Pemasangan Banner, Poster, Pembagian Brosur 7. Proses Pengadaan hingga Pelaksanaan Lomba antar RT dan lomba umum 8. Monitoring dan Evaluasi Bulan
11 DAFTAR PUSTAKA Wikipedia. Wikipedia Indonesia. diakses tanggal 24 Oktober 2013 ( Burhan Teknik Pemberdayaan Masyarakat Secara Partisipatif. ipb.ac.id. diakses tanggal 24 Oktober 2013 ( MASYARAKAT-SECARA-PARTISIPATIF.pdf ) Riyadi, Slamet Mesin Pengolah Sampah Plastik. Berniaga.com. diakses tanggal 24 Oktober 2013 ( htm) Eswete.com Cara Membuat Pupuk Kompos Sederhana. Diakses tanggal 25 Oktober 2013 (
12
13
14
15 Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan 1. Peralatan Penunjang Material Justifikasi Harga Kuantitas Pemakaian Satuan (Rp) Total (Rp) Sewa LCD Proyektor Penyuluhan 24 kali SUB TOTAL (Rp) Bahan Habis Pakai Material Justifikasi Harga Kuantitas Pemakaian Satuan (Rp) Total (Rp) Kertas HVS Hand Out Materi 1 rim Tinta Printer Hand Out Materi 2 buah Banner 8x6 meter Banner Utama 3 buah Banner 2x4 meter Banner kawasan kanal 10 buah Banner 6x4 meter Banner Kawasan 15 buah Strategis desa Brosur lembar SUB TOTAL (Rp)
16 3. Perjalanan Material Perjalanan Malang- Madiun Perjalanan Madiun- Malang Justifikasi Harga Kuantitas Pemakaian Satuan (Rp) Total (Rp) 3 orang 12 kali orang 12 kali SUB TOTAL (Rp) Lain-lain Material Hadiah Lomba Harga Justifikasi Kuantitas Satuan Pemakaian (Rp) Keterangan Throphy/ Piala 17 buah SUB TOTAL (Rp)
17 Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas N Nama/ NIM o. 1 Anny Zahra Mahfudhoh/ Dwi Komala Dewi/ Reni Efita Sari/ Program Studi Bidang Ilmu Alokasi Waktu (Jam/ Minggu) Uraian Tugas PLS Pendidikan 12 jam Koordinator Sosial kegiatan, Kemasyarakatan koordinasi dengan aparatur Desa, lembaga dan sekolah, pendamping dan pelaksana rangkaian program Pendidikan Pendidikan 12 jam Sosialisasi Geografi Sosial dan kesehatan dan Lingkungan lingkungan, Hidup perancang isi materi penyuluhan, pendamping dan pelaksana rangkaian program PLS Pendidikan 12 jam Koordinator Sosial prasarana dan Kemasyarakatan sarana, pendamping dan pelaksana rangkaian program
18
19
20 Lampiran 6. Teknologi yang Digunakan Dalam Program Gerakan Masyarakat Cinta Kali Bersih yang diadakan di Desa Pagotan, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun ini akan dilakukan tahapan metode sebagai berikut : 1. Koordinasi Koordinasi dilakukukan dengan melakukan pendekatan secara formal dan informal kepada pihak aparat desa, tokoh-tokoh masyarakat, pimpinan sekolah dan pesantren. Bentuk koordinasi berupa kerjasama dalam hal perizinan, proses penyampaian kepada masyarakat, serta dalam hal pelaksananaan rangkaian program. Koordinasi juga dilaksanakan dengan para Ketua RT dalam rangka memudahkan proses penyuluhan. Koordinasi juga dijalin dengan pihak Pabrik Gula Pagotan dalam hal perbaikan lingkungan utamanya kawasan kanal. Diharapkan pihak Pabrik Gula dapat memberikan sumbangsih dalam rangkaian program. 2. Penyuluhan Penyuluhan dilaksanakan pada kegiatan rutin masyarakat semisal arisan RT. Penyuluhan juga dilaksanakan di sekolah-sekolah dengan sasaran : PAUD Kartika Buwana, PAUD Dharma Wanita, RA Nawa Kartika, TK Dharma Wanita, SDN Pagotan 01, SDN Pagotan 02, MI Sailul Ulum, MTs Tri Bhakti, dan MA Tri Bhakti. Selain itu dilaksanakan penyuluhan di Ponpes Al Waidin dan Ponpes 3. Pemasangan Banner dan Penyebaran Brosur Penyuluhan juga dilaksanakan melaui pemasangan Banner di tempat-tempat strategis Desa. Brosur disebarkan untuk memberikan informasi lebih kepada masyarakat mengenai kesadaran lingkungan. 4. Kegiatan Lomba Kegiatan lomba dilaksanakan untuk lebih meningkatkan kepekaan dan kesadaran lingkungan masyarakat. lomba yang dilaksanakan berupa lomba mewarnai untuk PAUD, lomba menggambar untuk TK, lomba poster untuk SD/MI, lomba cerpen untuk MTs dan Madrasah Diniyah sederajat, lomba esai untuk MA dan Madrsah Diniyah/ Pondok PesantrenGambar, lomba produk daur ulang antar RT, dan penghargaan untuk RT ter-bersih dan paling ramah lingkungan.
21 Lampiran 7. Lokasi
LAPORAN AKHIR PKM-M. Oleh:
LAPORAN AKHIR PKM-M COMMUNITY BASED RESOURCE MANAGEMENT : REVITALISASI PENGELOLAAN SUMBER MATA AIR UNTUK MENINGKATAN KEMANDIRIAN MASYARAKAT DESA CIHIDEUNG UDIK, KECAMATAN CIAMPEA, KABUPATEN BOGOR Oleh:
Lebih terperinciUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PUPUK KOMPOS RAMAH LINGKUNGAN DAN EKONOMIS DENGAN MEMANFAATKAN SAMPAH DI DESA GEMPOLSEWU BIDANG KEGIATAN:
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PUPUK KOMPOS RAMAH LINGKUNGAN DAN EKONOMIS DENGAN MEMANFAATKAN SAMPAH DI DESA GEMPOLSEWU BIDANG KEGIATAN: PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Diusulkan Oleh : Umi Reza
Lebih terperinciB. Kondisi Demografi. Usia (tahun) Jumlah (orang) No keatas 2.724
A. Kondisi Geografi Sebelah Utara : Kelurahan Pisang Candi Kecamatan Sukun dan Kelurahan Bareng Kecamatan Klojen Sebelah Timur : Kelurahan Sukun Kecamatan Sukun Sebelah Selatan : Kelurahan Bandungrejosari
Lebih terperinciTINJAUAN PROGRAM PEMBANGUNAN PRASARANA DAN SARANA DESA POLA IMBAL SWADAYA
TINJAUAN PROGRAM PEMBANGUNAN PRASARANA DAN SARANA DESA POLA IMBAL SWADAYA Deskripsi Kegiatan. Menurut Pemerintah Kabupaten Bogor pembangunan merupakan suatu proses perubahan untuk menuju ke arah yang lebih
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pertumbuhan ekonomi dan pusat pembangunan di Provinsi Sumatera Utara yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Kota Medan yang menyandang status sebagai Pusat Pemerintahan, pusat pertumbuhan ekonomi dan pusat pembangunan di Provinsi Sumatera Utara yang menuntut kota
Lebih terperinciDOKUMEN ATURAN BERSAMA DESA KARANGASEM, KECAMATAN PETARUKAN, KABUPATEN PEMALANG
DOKUMEN ATURAN BERSAMA DESA KARANGASEM, KECAMATAN PETARUKAN, KABUPATEN PEMALANG KONDISI FAKTUAL KONDISI IDEAL ATURAN BERSAMA YANG DISEPAKATI A. LINGKUNGAN 1. Jaringan Jalan dan Drainase Banyak rumah yang
Lebih terperinciPROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM GETAR GAWAT (Gerakan Pelestarian Gamelan Jawa Tengah) Sebagai Upaya Pembentukan Karakter Kreatif dan Cinta Budaya Indonesia Bagi Anak dan Pemuda Dusun
Lebih terperinciPROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA UPAYA PENINGKATAN KREATIVITAS ANAK DI TK NEGERI SIWI RAHAYU SOLO DENGAN PELATIHAN SENI DAN BUDAYA
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA UPAYA PENINGKATAN KREATIVITAS ANAK DI TK NEGERI SIWI RAHAYU SOLO DENGAN PELATIHAN SENI DAN BUDAYA BIDANG KEGIATAN: PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Diusulkan oleh:
Lebih terperinciPENGESAHAN PROPOSAL PKM
PENGESAHAN PROPOSAL PKM iv iii DAFTAR ISI Lembar Pengesahan... i Daftar Isi... ii Daftar Tabel dan Gambar... iii Ringkasan... iv BAB 1. PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Perumusan Masalah...
Lebih terperinciPROPOSAL KEGIATAN MAHASISWA KARTUN PETROL KARANG TARUNA PEDULI TERHADAP GOLPUT BIDANG KEGIATAN: PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT.
PROPOSAL KEGIATAN MAHASISWA KARTUN PETROL KARANG TARUNA PEDULI TERHADAP GOLPUT BIDANG KEGIATAN: PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Diusulkan oleh: Muhammad Mahdi Sulistyadi (NIM. 3312413037 Angkatan 2013)
Lebih terperinciUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM DEANGKRINGAN. UPAYA PENYEDIAAN AIR BERSIH SAAT MUSIM KEMARAU di DESA HARJOWINANGUN
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM DEANGKRINGAN UPAYA PENYEDIAAN AIR BERSIH SAAT MUSIM KEMARAU di DESA HARJOWINANGUN BIDANG KEGIATAN : PKM- PENGABDIAN MASYARAKAT Dusulkan Oleh : 1. Ahmad
Lebih terperinciBIDANG KEGIATAN: PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT. Diusulkan oleh: Rizki Muzammil Asnawati Angga Wiranda Rizqi Via Utami
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM PENERAPAN LUBANG RESAPAN BIOPORI SEBAGAI ALTERNATIF UNTUK MEMINIMALISIR BANJIR DI KAWASAN PERUMAHAN CILEDUG INDAH I BIDANG KEGIATAN: PKM PENGABDIAN
Lebih terperinciBIDANG KEGIATAN : PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
PROPOSAL PROGRAM KEGIATAN MAHASISWA INTERVENSI TEKNOLOGI PUPUK CAIR ORGANIK BERBAHAN LIMBAH DALAM PENGOLAHAN INDUSTRI TAHU RUMAH TANGGA BIBIS, MOJOSONGO, KOTA SURAKARTA BIDANG KEGIATAN : PKM PENGABDIAN
Lebih terperinciUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Ko TEPOS (Komunitas The Powerfull of ASI) sebagai sebuah Wadah Untuk Para Ibu Menyusui Agar Lebih Banyak Lagi Ibu yang Menyusui Kelurahan Krobokan, Kecamatan Semarang
Lebih terperinci2017, No Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembara
No.107, 2017 LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA PENDIDIKAN. Guru. Perubahan. (Penjelasan dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6058) PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN
Lebih terperinciPROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
i PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PENERAPAN PENGGUNAAN KERANJANG TAKAKURA SEBAGAI WUJUD KEPEDULIAN TERHADAP PENGELOLAAN LIMBAH RUMAH SUSUN MAHASISWA PGSD NGALIYAN BIDANG KEGIATAN: PKM PENGABDIAN
Lebih terperincikuantitas sungai sangat dipengaruhi oleh perubahan-perubahan iklim komponen tersebut mengalami gangguan maka akan terjadi perubahan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sungai merupakan sumber air yang sangat penting untuk menunjang kehidupan manusia. Sungai juga menjadi jalan air alami untuk dapat mengalir dari mata air melewati
Lebih terperinciPROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM KONSEP URBAN FARMING SEBAGAI PENGETAHUAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM MENGATASI DEFISIT RUANG TERBUKA HIJAU DI KELURAHAN PALEDANG, KOTA BANDUNG
Lebih terperinciOPINI MASYARAKAT TERHADAP PROGRAM PENGELOLAAN SUNGAI DI DAERAH HILIR SUNGAI BERINGIN KOTA SEMARANG
OPINI MASYARAKAT TERHADAP PROGRAM PENGELOLAAN SUNGAI DI DAERAH HILIR SUNGAI BERINGIN KOTA SEMARANG (Studi Kasus: Kelurahan Mangunharjo dan Kelurahan Mangkang Wetan) T U G A S A K H I R Oleh : LYSA DEWI
Lebih terperinciUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM. Pelatihan Bonpotkre pada Ibu-Ibu Rumah Tangga Tegal Sari Keraton
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM Pelatihan Bonpotkre pada Ibu-Ibu Rumah Tangga Tegal Sari Keraton BIDANG KEGIATAN : PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Diusulkan oleh : Liza Tania Fitria
Lebih terperinciUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA UPAYA PENINGKATAN PENGHASILAN MELALUI PELATIHAN BISNIS ONLINE TERHADAP MASYARAKAT DI KELURAHAN GAYAMSARI KOTA SEMARANG BIDANG KEGIATAN : PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Lebih terperinciUSULAN ATURAN BERSAMA
PENGANTAR Seringkali proses-proses perencanaan yang partisipatif dan baik tidak serta merta menjamin proses pelaksanaan akan baik pula. Tak jarang proses perencanaan yang baik dan partisipatif berhenti
Lebih terperinciKONDISI UMUM WILAYAH
DESA : CIMANDE HILIR KECAMATAN : CARINGIN KABUPATEN : BOGOR PERIODE : II / 2008 Kondisi Fisik Geografi KONDISI UMUM WILAYAH Desa Cimande Hilir merupakan salah satu desa yang berada di wilayah Kecamatan
Lebih terperinciBERITA DAERAH KOTA BEKASI
BERITA DAERAH KOTA BEKASI NOMOR : 53 2015 SERI : E PERATURAN WALIKOTA BEKASI NOMOR 53 TAHUN 2015 TENTANG AKREDITASI SEKOLAH/MADRASAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BEKASI, Menimbang Mengingat
Lebih terperinciLAPORAN AKHIR PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA CIA (CIHIDEUNG ILIR IN ACTION): GERAKAN CINTA LINGKUNGAN DAN KEBERSIHAN SITU CIHIDEUNG ILIR
LAPORAN AKHIR PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA CIA (CIHIDEUNG ILIR IN ACTION): GERAKAN CINTA LINGKUNGAN DAN KEBERSIHAN SITU CIHIDEUNG ILIR BIDANG KEGIATAN : PKM-M Disusun oleh: Syahrul Mustopa Hermanto Ayu
Lebih terperinciD S A A S R A R & & FU F N U G N S G I S PE P N E D N I D DI D KA K N A N NA N S A I S ON O A N L A
UNDANG UNDANG NO. 20 TH.2003 Tentang SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL Sosialisasi KTSP DASAR & FUNGSI PENDIDIKAN NASIONAL Pendidikan Nasional berdasarkan Pancasila dan Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Lebih terperinciATURAN BERSAMA RENCANA PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN DESA KEDUNGSARIMULYO
RENCANA PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN DESA KEDUNGSARIMULYO 1 LEMBAR PENGESAHAN Aturan Bersama Penataan Lingkungan Permukiman Desa Kedungsarimulyo telah dirumuskan secara partisipatif melalui siklus Perencanaan
Lebih terperinciBUPATI KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 58 TAHUN 2014 TENTANG DEWAN PENDIDIKAN DAERAH DAN KOMITE SEKOLAH/MADRASAH
SALINAN BUPATI KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 58 TAHUN 2014 TENTANG DEWAN PENDIDIKAN DAERAH DAN KOMITE SEKOLAH/MADRASAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KEBUMEN, Menimbang
Lebih terperinciPROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PELATIHAN OPTIMALISASI LIMBAH SABUT KELAPA SEBAGAI PUPUK ORGANIK CAIR WUJUD KONSERVASI SUMBER DAYA TANAH di DESA TIMBANGREJA KECAMATAN LEBAKSIU KABUPATEN TEGAL BIDANG
Lebih terperinciLAPORAN KEMAJUAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM
LAPORAN KEMAJUAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM PENYULUHAN PROGRAM 5T CARA CERDAS PETANI MENGGUNAKAN PESTISIDA GUNA MEMINIMALISASI PENCEMARAN LINGKUNGAN BIDANG KEGIATAN: PKM-M Diusulkan oleh:
Lebih terperinciWALIKOTA PASURUAN SALINAN PERATURAN WALIKOTA NOMOR 53 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
WALIKOTA PASURUAN SALINAN PERATURAN WALIKOTA NOMOR 53 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA PASURUAN, Menimbang : a. bahwa dalam rangka melaksanakan
Lebih terperinciPENGELOLAAN DAN KELESTARIAN KEBERADAAN SUMBER AIR SEBAGAI SALAH SATU UNSUR PENTING KEBUTUHAN MANUSIA
PENGELOLAAN DAN KELESTARIAN KEBERADAAN SUMBER AIR SEBAGAI SALAH SATU UNSUR PENTING KEBUTUHAN MANUSIA Disampaikan dalam Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) Dosen: PELATIHAN DAN SOSIALISASI PEMBUATAN
Lebih terperinciLAPORAN TUGAS AKHIR BAB 1 PENDAHULUAN
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sungai Belik merupakan anak Sungai Gajahwong yang mengalir melintasi tiga pedukuhan, yaitu Pedukuhan Karangwuni, Pedukuhan Karanggayam, dan Pedukuhan Kocoran. Sungai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kota Bandung sejak jaman kolonial Belanda identik dengan keindahan dan kenyamanannya, dikenal sebagai kota yang indah, sejuk dan nyaman hingga diberi julukan
Lebih terperinciArsitektur Elektro Geologi Mesin Perkapalan Sipil
PROS ID I NG 2 0 1 1 HASIL PENELITIAN FAKULTAS TEKNIK PENGEMBANGAN PARTISIPASI MASYARAKAT PEMENUHAN UTILITAS LINGKUNGAN PERMUKIMAN PERDESAAN DI DUSUN GIRING-GIRING DESA KALASE RENA KEC. BONTONOMPO KAB.
Lebih terperinciPELESTARIAN LINGKUNGAN MELALUI TATAJER
PELESTARIAN LINGKUNGAN MELALUI TATAJER Anitarakhmi Handaratri, Yuyun Yuniati Program Studi Kimia, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Ma Chung Email: anita.hand@gmail.com, yuyun.yuniati@machung.ac.id
Lebih terperinciPEMBERDAYAAN KARANG TARUNA MELALUI PEMANFAATAN LIMBAH BULU AYAM UNTUK PEMBUATAN PAKAN BEBEK
Pemberdayaan Karang... Triyanto & Edi Cahyono PEMBERDAYAAN KARANG TARUNA MELALUI PEMANFAATAN LIMBAH BULU AYAM UNTUK PEMBUATAN PAKAN BEBEK Triyanto STIE Atma Bhakti Surakarta E-mail: triyanto_55@yahoo.co.id
Lebih terperinciPendidikan Dasar Pendidikan dasar merupakan jenjang pendidikan yang melandasi jenjang pendidikan menengah.
:: Sistem Pendidikan Nasional Pelaksanaan pendidikan nasional berlandaskan kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Pendidikan nasional berfungsi untuk mengembangkan
Lebih terperinciBAB 1 KONDISI KAWASAN KAMPUNG HAMDAN
BAB 1 KONDISI KAWASAN KAMPUNG HAMDAN Daerah pemukiman perkotaan yang dikategorikan kumuh di Indonesia terus meningkat dengan pesat setiap tahunnya. Jumlah daerah kumuh ini bertambah dengan kecepatan sekitar
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN. klasifikasi data rendah. Dusun Mojosantren merupakan dusun yang strategis
BAB IV DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian Dusun mojosantren bila dilihat dari sudut geografis termasuk pada klasifikasi data rendah. Dusun Mojosantren merupakan dusun yang strategis
Lebih terperinciUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM SIMPLISIA KERING SEBAGAI SALAH SATU UPAYA UNTUK MENINGKATKAN NILAI TAMBAH PETANI JAHE DI DESA TAMANSARI, KECAMATAN KERJO, KABUPATEN KARANGANYAR BIDANG
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. merupakan pelayanan mendasar bagi masyarakat kota. Sejalan dengan fungsi ini,
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Prasarana kota berfungsi untuk mendistribusikan sumber daya perkotaan dan merupakan pelayanan mendasar bagi masyarakat kota. Sejalan dengan fungsi ini, kualitas dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. SISDIKNAS (2009: ) bab 1 pasal 1 bahwa wajib belajar adalah program
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Setiap warga negara berhak untuk menempuh pendidikan sampai ke jenjang yang lebih tinggi. Hal ini tercantum dalam UU RI Guru dan Dosen SISDIKNAS (2009: 391-392)
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2017 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 74 TAHUN 2008 TENTANG GURU
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2017 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 74 TAHUN 2008 TENTANG GURU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang:
Lebih terperinciPERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 21 TAHUN 2009
PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 21 TAHUN 2009 TENTANG DUKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI TERHADAP PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DASAR GRATIS DAN RINTISAN WAJIB BELAJAR 12 TAHUN KEPADA PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA DENGAN
Lebih terperinciPROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM PEMBENTUKAN KADER ANTI NARKOBA DI KALANGAN REMAJA MAUPUN DEWASA DENGAN SERANGKAIAN PENYULUHAN TENTANG BAHAYA ROKOK DAN NARKOBA BAGI KESEHATAN DI DESA
Lebih terperinciPROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM RUMAH BACA SEBAGAI SARANA UNTUK MENINGKATKAN MINAT BACA MASYARAKAT TERUTAMA ANAK-ANAK DAN REMAJA DI DESA SIRAU KABUPATEN PEMALANG BIDANG KEGIATAN: PKM
Lebih terperinciBUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG
BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAH RAGA KABUPATEN BANYUWANGI BUPATI BANYUWANGI Menimbang : a.
Lebih terperinciKecamatan : Bogor Timur Data Urusan : Pendidikan Tahun : 2021 Triwulan : 1
Kecamatan : Bogor Timur Data Urusan : Pendidikan Tahun : 2021 Triwulan : 1 No Jenis Data Jumlah Satuan Sumber Data 1 Jumlah Pendidikan Umum a Jumlah Taman Bermain/Play Group - Taman Bermain/ Play Group
Lebih terperinciBAB II RANCANGAN PELAKSANAAN KEGIATAN PLPBK
BAB II RANCANGAN PELAKSANAAN KEGIATAN PLPBK 2.1 KONDISI AWAL KAWASAN PRIORITAS 2.1.1 Delineasi Kawasan Prioritas Berdasarkan 4 (empat) indikator yang telah ditetapkan selanjutnya dilakukan kembali rembug
Lebih terperinciKecamatan : Bogor Tengah Data Urusan : Pendidikan Tahun : 2017 Triwulan : 1
Kecamatan : Bogor Tengah Data Urusan : Pendidikan Tahun : 2017 Triwulan : 1 No Jenis Data Jumlah Satuan Sumber Data 1 Jumlah Pendidikan Umum a Jumlah Taman Bermain/Play Group 3 PG Dapodik Query - Taman
Lebih terperinciPERAN PEREMPUAN DAYA AIR, SANITASI DAN HIGIENE UNTUK KESEJAHTERAAN ETTY HESTHIATI LPPM UNIV. NASIONAL
PERAN PEREMPUAN DALAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR, SANITASI DAN HIGIENE UNTUK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT ETTY HESTHIATI LPPM UNIV. NASIONAL JAKARTA A PERAN PEREMPUAN Perempuan sangat berperan dalam pendidikan
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR. Manusia membutuhkan tempat bermukim untuk memudahkan aktivtias seharihari.
II. TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR A. Tinjauan Pustaka 1. Permukiman Manusia membutuhkan tempat bermukim untuk memudahkan aktivtias seharihari. Permukiman perlu ditata agar dapat berkelanjutan dan
Lebih terperinciPROVINSI DAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN/KOTA TAHUN 2013
LAMPIRAN KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM NOMOR 2650 TAHUN 2013 TENTANG PEDOMAN PEMBERIAN PENGHARGAAN AMAL BHAKTI BIDANG PENDIDIKAN AGAMA DAN KEAGAMAAN BAGI PEMERINTAH DAERAH PROVINSI DAN PEMERINTAH
Lebih terperinciPROPOSAL PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA PENYULUHAN CINTA PRODUK LOKAL UNTUK PENGUATAN EKONOMI NASIONAL DALAM MENGHADAPI MEA BIDANG KEGIATAN :
PROPOSAL PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA PENYULUHAN CINTA PRODUK LOKAL UNTUK PENGUATAN EKONOMI NASIONAL DALAM MENGHADAPI MEA BIDANG KEGIATAN : PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIUSULKAN OLEH : 1. PRAPLIYATI
Lebih terperinciBAB IV RENCANA PROGRAM PENGEMBANGAN SANITASI YANG SEDANG BERJALAN
BAB IV RENCANA PROGRAM PENGEMBANGAN SANITASI YANG SEDANG BERJALAN 4.1 Visi dan Misi Sanitasi Kota A. Visi Visi sanitasi kota Mamuju dapat di rumuskan sebagai berikut : Mewujudkan Lingkungan yang bersih
Lebih terperinciUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PROGRAM PENGEMBANGAN PAUD TERBUKA DI DESA PRAWIRODIREJAN BIDANG KEGIATAN: PKM PENGABDIAN PADA MASYARAKAT
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PROGRAM PENGEMBANGAN PAUD TERBUKA DI DESA PRAWIRODIREJAN BIDANG KEGIATAN: PKM PENGABDIAN PADA MASYARAKAT Diusulkan oleh: WAHYU PUSPITA SARI (12013176 ANGKATAN 2012)
Lebih terperinciANALISIS & PEMBAHASAN..(8)
ANALISIS & PEMBAHASAN..(8) Aspek Kelembagaan PERDA tentang air limbah & persampahan belum ada Dinas Cipta Karya penyesuaian terhadap PP Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah TUPOKSI secara
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Lingkungan hidup didefinisikan sebagai kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya yang mempengaruhi
Lebih terperinciBERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2016 NOMOR 19
BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2016 NOMOR 19 PERATURAN BUPATI BANJARNEGARA NOMOR 27 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PENUNTASAN WAJIB BELAJAR PENDIDIKAN DASAR SEMBILAN TAHUN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG
Lebih terperinciPROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM PELATIHAN PUBLIK SPEAKING UNTUK BERDAKWAH, SANTRI DAN SANTRIWATI PONDOK PESANTREN AN-NUR DESA PURWOREJO KABUPATEN DEMAK BIDANG KEGIATAN: PKM PENGABDIAN
Lebih terperinciBAB II KONDISI WILAYAH DESA SOKARAJA TENGAH. RT dengan batas sebelah utara berbatasan dengan Desa Sokaraja Kulon, batas
BAB II KONDISI WILAYAH DESA SOKARAJA TENGAH A. Keadaan Geografis Desa Sokaraja Tengah terletak di wilayah kerja Kecamatan Sokaraja, Kabupaten Banyumas. Desa Sokaraja Tengah terdiri dari 2 Dusun, 7 RW,
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2010 TENTANG PENGELOLAAN DAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2010 TENTANG PENGELOLAAN DAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan
Lebih terperinciPROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Pemberdayaan Pemuda-Pemudi di Desa Jembungan dengan Pelatihan Pembuatan Tas dari Limbah Tali Pengepakan
i PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Pemberdayaan Pemuda-Pemudi di Desa Jembungan dengan Pelatihan Pembuatan Tas dari Limbah Tali Pengepakan BIDANG KEGIATAN: PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Diusulkan
Lebih terperinciPROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM GRIYA ILMU SEBAGAI UPAYA UNTUK MENGURANGI KECANDUAN GADGET PADA ANAK
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM GRIYA ILMU SEBAGAI UPAYA UNTUK MENGURANGI KECANDUAN GADGET PADA ANAK BIDANG KEGIATAN : PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Diusulkan oleh : Kartikaningtyas
Lebih terperinciINVENTORY SUMBERDAYA WILAYAH PESISIR KELURAHAN FATUBESI KEC. KOTA LAMA KOTA KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR
INVENTORY SUMBERDAYA WILAYAH PESISIR KELURAHAN FATUBESI KEC. KOTA LAMA KOTA KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR 1 1. PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Kelurahan Fatubesi merupakan salah satu dari 10 kelurahan yang
Lebih terperinciDisajikan oleh: 1.Michael Ario, S.H. 2.Rizka Adellina, S.H. (Staf Bagian PUU II Subbagian Penataan Ruang, Biro Hukum, KemenPU)
Disajikan oleh: 1.Michael Ario, S.H. 2.Rizka Adellina, S.H. (Staf Bagian PUU II Subbagian Penataan Ruang, Biro Hukum, KemenPU) 1 Pendahuluan Sungai adalah salah satu sumber daya alam yang banyak dijumpai
Lebih terperinciBUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 7 TAHUN 2018 TENTANG
BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 7 TAHUN 2018 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA SATUAN PENDIDIKAN KABUPATEN BANYUWANGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG
Lebih terperinciBAB III MENELUSURI WILAYAH DAN MASYARAKAT DESA RENDENG. berbatasan dengan Desa Tileng, Sebelah Timur Desa Malo dan sebelah barat
BAB III MENELUSURI WILAYAH DAN MASYARAKAT DESA RENDENG A. Kondisi Geografis Desa Rendeng Secara Administrasi Desa Rendeng terletak sekitar 1 Km dari Kecamatan Malo, kurang lebih 18 Km dari Kabupaten Bojonegoro,
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN PURWOREJO
PEMERINTAH KABUPATEN PURWOREJO PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWOREJO NOMOR 2 TAHUN 2009 TENTANG IRIGASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PURWOREJO, Menimbang : a. bahwa sumber daya air merupakan
Lebih terperinciBAB I DESKRIPSI KEGIATAN. 1.1 Judul Mewujudkan Masyarakat Mandiri Melalui Gerakan Indonesia Melayani, Bersih dan Tertib di Desa Sudaji
BAB I DESKRIPSI KEGIATAN 1.1 Judul Mewujudkan Masyarakat Mandiri Melalui Gerakan Indonesia Melayani, Bersih dan Tertib di Desa Sudaji 1.2 Lokasi KKN RM XIII berlokasi di Desa Sudaji, Kecamatan Sawan, Kabupaten
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penduduknya. Peningkatan pendapatan di negara ini ditunjukkan dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pertumbuhan ekonomi di Indonesia telah meningkatkan taraf kehidupan penduduknya. Peningkatan pendapatan di negara ini ditunjukkan dengan pertumbuhan kegiatan
Lebih terperinciGAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN
24 GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN Keadaan Wilayah dan Potensi Sumber daya Alam Desa Cikarawang adalah sebuah desa yang terletak di Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat dengan luas wilayah 2.27
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM KELURAHAN BANYURIP KECAMATAN PEKALONGAN SELATAN KOTA PEKALONGAN
23 BAB II GAMBARAN UMUM KELURAHAN BANYURIP KECAMATAN PEKALONGAN SELATAN KOTA PEKALONGAN A. Keadaan Umum Kelurahan Banyurip Kelurahan Banyurip adalah satu Kelurahan di Kecamatan Pekalongan Selatan, Kota
Lebih terperinciBAB III PRAKTEK SEWA SUNGAI KALIANYAR DAN PEMANFAATANNYA DI DESA SUNGELEBAK KECAMATAN KARANGGENENG KABUPATEN LAMONGAN
43 BAB III PRAKTEK SEWA SUNGAI KALIANYAR DAN PEMANFAATANNYA DI DESA SUNGELEBAK KECAMATAN KARANGGENENG KABUPATEN LAMONGAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian Dalam pembahasan bab ini, penulis akan memaparkan
Lebih terperinciBidang Kegiatan: PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PELATIHAN QUILTING DENGAN MEMANFAATKAN LIMBAH KAIN SEBAGAI PELUANG USAHA BAGI REMAJA PUTRI DAN WANITA DI KELURAHAN ARGASOKA BANJARNEGARA Bidang Kegiatan: PKM PENGABDIAN KEPADA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Judul Dengan Semangat Kebersamaan Menciptakan Desa Petak Kaja Bersih,Sejahtera, dan Produktif.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Judul Dengan Semangat Kebersamaan Menciptakan Desa Petak Kaja Bersih,Sejahtera, dan Produktif. 1.2 Tema Kegiatan Meningkatkan Rasa Kebersamaan Desa Petak Kaja Guna Menciptakan Desa
Lebih terperinciBUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIDOARJO NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG IRIGASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIDOARJO NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG IRIGASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SIDOARJO, Menimbang : a. bahwa irigasi sebagai salah
Lebih terperinciBAB V POTRET BURAM PEREMPUAN DAN LINGKUNGAN MASYARAKAT WONOREJO. A. Profil Gerakan Perempuan dan Lingkungan Hidup di Wonorejo
BAB V POTRET BURAM PEREMPUAN DAN LINGKUNGAN MASYARAKAT WONOREJO A. Profil Gerakan Perempuan dan Lingkungan Hidup di Wonorejo Kampung Wonorejo merupakan Kampung yang mempunyai masalah pada lingkungan hidup
Lebih terperinciPENENTUAN DAERAH PRIORITAS PELAYANAN PENGOLAHAN AIR LIMBAH DI KECAMATAN TANAH ABANG JAKARTA PUSAT TUGAS AKHIR
PENENTUAN DAERAH PRIORITAS PELAYANAN PENGOLAHAN AIR LIMBAH DI KECAMATAN TANAH ABANG JAKARTA PUSAT TUGAS AKHIR Oleh: WELLY DHARMA BHAKTI L2D302389 JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS
Lebih terperinciBAB II KERANGKA PEMECAHAN MASALAH. A. Terjadinya Konflik Jalan Lingkungan Di Kelurahan Sukapada
BAB II KERANGKA PEMECAHAN MASALAH A. Terjadinya Konflik Jalan Lingkungan Di Kelurahan Sukapada Proses peralihan kepemilikan lahan kosong terjadi sejak akhir 2004 dan selesai pada tahun 2005, dan sejak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ini. Terdapat kira-kira sejumlah 1,3-1,4 milyard Km 3 air dengan persentase 97,5%
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Air merupakan sumber kehidupan pokok untuk semua makhluk hidup tanpa terkecuali, dengan demikian keberadaannya sangat vital dipermukaan bumi ini. Terdapat kira-kira
Lebih terperinciUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TANAM CEGAH ROB SEBAGAI KEGIATAN PENANAMAN POHON MANGROVE DI SEPANJANG PANTAI MULAI DARI RM.WIROTO KE BARAT (TIMUR KREMATORIUM) KECAMATAN PEKALONGAN UTARA BIDANG KEGIATAN
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Penyajian Data Survei Dari survei menggunakan metode wawancara yang telah dilakukan di Desa Karanganyar Kecamatan Karanganyar RT 01,02,03 yang disebutkan dalam data dari
Lebih terperinciBERITA DAERAH KOTA BEKASI
BERITA DAERAH KOTA BEKASI NOMOR : 2015 SERI : PERATURAN WALIKOTA BEKASI NOMOR 21 TAHUN 2015 TENTANG PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU DI KOTA BEKASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BEKASI, Menimbang
Lebih terperinciV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Provinsi Jawa Timur. Batas-batas wilayah Desa Banjarsari adalah: : Desa Purworejo, Kecamatan Pacitan
V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 5.1 Keadaan Umum Lokasi Penelitian Desa Banjarsari terletak di Kecamatan Pacitan, Kabupaten Pacitan, Provinsi Jawa Timur. Batas-batas wilayah Desa Banjarsari adalah:
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 TINJAUAN UMUM 1.2 LATAR BELAKANG
BAB I PENDAHULUAN 1.1 TINJAUAN UMUM Kota Semarang adalah ibukota Provinsi Jawa Tengah, yang terletak di dataran pantai Utara Jawa. Secara topografi mempunyai keunikan yaitu bagian Selatan berupa pegunungan
Lebih terperinciBUPATI ALOR PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR
BUPATI ALOR PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN ALOR NOMOR 7 TAHUN 2017 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN ALOR NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG PENGELOLAAN DAN PENYELENGGARAAN
Lebih terperinciBUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG
BUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG PELIMPAHAN SEBAGIAN KEWENANGAN BUPATI KEPADA CAMAT UNTUK MELAKSANAKAN URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2010 TENTANG PENGELOLAAN DAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2010 TENTANG PENGELOLAAN DAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan
Lebih terperinciBAB III PRAKTEK HIBAH SEBAGAI PENGGANTI KEWARISAN BAGI ANAK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DI DESA PETAONAN
BAB III PRAKTEK HIBAH SEBAGAI PENGGANTI KEWARISAN BAGI ANAK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DI DESA PETAONAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 1. Letak geografis, luas wilayah dan kependudukan Desa Petaonan merupakan
Lebih terperinciWALIKOTA SURABAYA PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 5 TAHUN 2010
SALINAN WALIKOTA SURABAYA PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 5 TAHUN 2010 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN HIBAH BIAYA OPERASIONAL PENDIDIKAN DAERAH KEPADA SEKOLAH SWASTA TAHUN 2010 WALIKOTA SURABAYA,
Lebih terperinciV. GAMBARAN UMUM PENELITIAN. Kelurahan Penjaringan terletak di Kecamatan Penjaringan, Kotamadya
V. GAMBARAN UMUM PENELITIAN 5.1 Keadaan Umum Lokasi Penelitian Kelurahan Penjaringan terletak di Kecamatan Penjaringan, Kotamadya Jakarta Utara. Kelurahan Penjaringan memiliki lahan seluas 395.43 ha yang
Lebih terperinciSOAL PENCEMARAN AIR. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat. Dengan memberi tanda silang (x) pada alternetif jawaban yang tersedia.
NAMA : KELAS : NO : SOAL PENCEMARAN AIR Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat. Dengan memberi tanda silang (x) pada alternetif jawaban yang tersedia. 1. Perhatika pernyataan di bawah ini : i. Perubahan
Lebih terperinciPENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kota Depok merupakan salah satu daerah penyangga DKI Jakarta dan menerima cukup banyak pengaruh dari aktivitas ibukota. Aktivitas pembangunan ibukota tidak lain memberikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Analisis Situasi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Analisis Situasi Desa Pulukan merupakan salah satu kawasan yang asri di Pulau Bali. Desa Pulukan merupakan salah satu bagian dari kecamatan Pekutatan dan berbatasan langsung dengan
Lebih terperinciPERATURAN DAERAH KABUPATEN SEMARANG NOMOR 6 TAHUN 2009 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SEMARANG,
PERATURAN DAERAH KABUPATEN SEMARANG NOMOR 6 TAHUN 2009 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SEMARANG, Menimbang : a. bahwa agar dalam penyelenggaraan pendidikan di
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2010 TENTANG PENGELOLAAN DAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2010 TENTANG PENGELOLAAN DAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan
Lebih terperinci3.3 KONSEP PENATAAN KAWASAN PRIORITAS
3.3 KONSEP PENATAAN KAWASAN PRIORITAS 3.3.1. Analisis Kedudukan Kawasan A. Analisis Kedudukan Kawasan Kawasan prioritas yaitu RW 1 (Dusun Pintu Air, Dusun Nagawiru, Dusun Kalilangkap Barat, dan Dusun Kalilangkap
Lebih terperinciBUPATI KOTABARU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
BUPATI KOTABARU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN KOTABARU NOMOR 05 TAHUN 2014 TENTANG GARIS SEMPADAN SUNGAI, DAERAH MANFAAT SUNGAI, DAERAH PENGUASAAN SUNGAI DAN BEKAS SUNGAI DENGAN
Lebih terperinci