BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Transkripsi

1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan berjalannya waktu setiap perusahaan dituntut harus dapat mengikuti persaingan global. Untuk dapat bersaing salah satu cara perusahaan adalah menerapkan informasi teknologi pada proses bisnis di perusahaannya, perlu standarisasi mengenai proses bisnis agar penerapan teknologi informasi tersebut dapat memenuhi kebutuhan akan teknologi informasi di perusahaan tersebut. Diharapkan penerapan teknologi informasi ini akan membantu perusahaan dalam menjalankan bisnis prosesnya. Budgeting merupakan suatu perencanaan operasional accounting yang berpengaruh terhadap costing perusahaan. Dengan penggunaan anggaran maka perusahaan akan mampu mengendalikan pengeluaran serta perencanaan produksi akan menjadi lebih baik dari periode sebelumnya. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu perhitungan produksi dengan menggunakan production budget sehingga topik yang diambil pada proyek akhir ini adalah anggaran produksi dengan judul Aplikasi Berbasis Web untuk Perhitungan Anggaran Produksi (Studi Kasus di CV Hidup Baru), aplikasi ini dirancang berbasis web karena aksesibilitas pemilik yang tidak sealu ditempat produksi dan membutuhkan laporan untuk pengambilan maupun perencanaan keputusan target penjualan per kelompok produk, jumlah produksi dan pembelian bahan baku. CV Hidup Baru merupakan perusahaan yang telah didirikan sejak tahun Dalam melakukan perhitungan produksinya perusahaan ini belum menerapkan sistem perhitungan anggaran produksi. Perusahaan ini memproduksi beberapa jenis roti yaitu roti tawar, roti oles, dan roti kering. Selain diproduksi dan didistribusikan di kota Bandung, produksi roti ini juga 1

2 telah didistribusikan ke beberapa daerah luar kota Bandung seperti Garut, Jakarta dan Rengasdengklok. Berikut diambil dari data penjualan bulan Februari produksi roti rata rata unit apabila dihitung terjual 100% maka akan mendapat penerimaan kas sebesar Rp ,00 perhari namun pada realitanya masih terdapat produk yang masih belum terjual perharinya rata rata sekitar 12,5% atau unit sehingga menimbulkan angka penurunan kas yang didapat sekitar Rp ,00. Hal ini tentunya menyebabkan perusahaan perlu mengetahui tata cara menghitung berapa unit produk yang harus diproduksi agar selisih antara roti yang terjual dengan yang diproduksi dapat lebih kecil dari 12,5%. Perusahaan harus menemukan cara perhitungan yang dapat meminimalkan selisih antara angka penjualan dengan angka produksi. Kisaran konsumen terdiri dari konsumen agen, pasar dan eceran yang langsung melakukan pembelian ke perusahaan. Karyawan terdiri dari bagian pembuat adonan enam orang, bagian finishing dan bagian pemanggangan empat belas orang, untuk bagian penjualan delapan orang, dan untuk bagian pemotongan dan bungkus berjumlah delapan orang. Proses bisnis pada penjualan di perusahaan, penjualan pada agen dan pasar disesuaikan dengan permintaan pelanggan. Untuk produk yang dijual ke pasar ada perjanjian mengenai pengembalian roti yang tidak terjual. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, rumusan masalah yang dibahas dalam proyek ini adalah: a. Bagaimana mengelola anggaran produksi yang terdiri dari anggaran penjualan, anggaran penerimaan kas, anggaran produksi, anggaran bahan baku, anggaran biaya tenaga kerja, anggaran biaya overhead pabrik, anggaran penjualan dan administrasi umum dan anggaran kas di perusahaan CV Hidup Baru? b. Bagaimana membuat laporan anggaran produksi yang terdiri dari anggaran penjualan, laporan anggaran penerimaan kas, laporan anggaran produksi, laporan anggaran bahan baku, laporan anggaran biaya tenaga kerja, laporan 2

3 biaya overhead pabrik, laporan anggaran penjualan dan administrasi umum dan laporan anggaran kas? 1.3 Tujuan Tujuan dari proyek akhir ini adalah membuat aplikasi yang dapat: a. Menghasilkan perhitungan anggaran produksi yang terdiri dari sales budget, net income cash budget, production budget, raw material budget, direct labour budget, manufacture overhead budget, sales and administration budget dan cash budget. b. Menghasilkan laporan anggaran anggaran produksi yang terdiri dari laporan sales budget, laporan net income cash budget, laporan production budget, laporan direct material budget, laporan direct labour budget, laporan manufacture overhead budget, laporan sales and administration budget dan laporan cash budget. 1.4 Batasan Masalah Adapun batasan masalah dalam proyek akhir ini, yaitu sebagai berikut. a. Aplikasi ini berbasis web dan dibuat menggunakan bahasa pemrograman PHP dan database MySQL. b. Aplikasi ini tidak menangani target penjualan retail. c. Tahapan dalam system development life cycle hanya sampai tahap pengujian. d. Tidak ada asset yang nilai bukunya masih tersisa sehingga nilai penyusutan tidak ditambahkan kedalam anggaran biaya overhead pabrik dan anggaran sales dan administrasi. e. Secara keseluruhan transaksi penjualan dan pembelian dilakukan secara tunai sehingga tidak ada komponen utang dan piutang. 3

4 1.5 Definisi Operasional a. Aplikasi berbasis web untuk perhitungan anggaran produksi adalah aplikasi yang dapat membantu manager perusahaan CV Hidup Baru dalam membuat keputusan terkait penganggaran produksi. b. Aplikasi berbasis web adalah sebuah program yang telah siap digunakan untuk mengekseskusi data menjadi sebuah informasi bagi pengguna yang dapat disajikan pada sebuah browser. c. Anggaran produksi adalah perencanaan biaya operasional menyangkut aktivitas produksi yang bertujuan untuk mengalokasikan sumber daya agar dapat mencapai tujuan yang bersifat kuantitatif. 1.6 Metode Pengerjaan Metodelogi yang digunakan dalam pembuatan proyek akhir ini adalah metodelogi terstruktur dengan metode waterfall atau SDLC, karena metode ini memiliki struktur yang jelas dalam setiap tahapannya dan aplikasi ini memerlukan proses berkelanjutan [1]. Gambar waterfall model seperti pada gambar 1-1 [1]. Sistem / Rekayasa Informasi Analisis Desain Pengodean Pengujian Gambar 1-1 Tahapan Waterfal 4

5 a. Analisis, yaitu melakukan proses pengumpulan data dengan cara wawancara dan studi pustaka. 1) Wawancara Melakukan pengumpulan data dengan cara wawancara ke perusahaan untuk memperoleh informasi tentang sistem perencanaan produksi yang terjadi dan penyajian laporan produksi di perusahaan. 2) Studi kepustakaan Melakukan studi kepustakaan yang berkaitan dengan objek penelitian yang bersumber pada buku pedoman, literatur yang disusun oleh para ahli, yang ada hubungannya dengan maksud dan tujuan masalah yang diperlukan dalam penulisan dan pembuatan aplikasi. b. Desain, yaitu melakukan proses pengimplementasian kebutuhan dan rancangan fungsionalitas yang didapat dari tahap pertama ke dalam bentuk flowmap dan data flow diagram (DFD) sebagai diagram yang menggambarkan aliran data dari proses bisnis dan entity relationship diagram (E-RD) sebagai diagram yang menggambarkan relasi antar entitas yang digunakan dalam database. c. Pengodean, yaitu melakukan proses coding atau pembuatan code dengan menggunakan PHP dan database MySQL yang mengacu pada proses desain dan perancangan sistem yang telah dilakukan sebelumnya. d. Pengujian, yaitu melakukan proses pengujian terhadap aplikasi yang telah dibangun, bertujuan untuk mengetahui kesalahan yang terdapat pada aplikasi tersebut. 5

6 1.7 Jadwal Pengerjaan Jadwal pengerjaan proyek akhir ini adalah sebagai berikut. Tabel 1-1 Jadwal Pengerjaan Kegiatan Analisis Kebutuhan Perancangan Pengkodean Pengujian Dokumentasi Februari Maret April Mei Juni Juli