DAFTAR ISI. Pak Amin Panggilannya 5. Perjalanan Hidup 11. Amanah dan Karunia Tuhan 16. Tiba Sudah Waktunya 35. Wasiat 40. Menata Kehidupan Baru 45

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "DAFTAR ISI. Pak Amin Panggilannya 5. Perjalanan Hidup 11. Amanah dan Karunia Tuhan 16. Tiba Sudah Waktunya 35. Wasiat 40. Menata Kehidupan Baru 45"

Ida Lesmana
6 tahun lalu
Tontonan:

2 DAFTAR ISI Pak Amin Panggilannya 5 Perjalanan Hidup 11 Amanah dan Karunia Tuhan 16 Tiba Sudah Waktunya 35 Wasiat 40 Menata Kehidupan Baru 45 Bidadari Kedua 50 Perjalanan Bidadari Kedua 64 Taaruf 84 Walimah Walimatul 'urus 90 Akhir Cerita 98

3 Pak Amin Panggilannya Terik matahari yang mulai memanas tak menyurutkan Pak amin untuk mendorong gerobak es buah miliknya. Menurut beliau suasana yang panas seperti ini memang menambah keyakinan, bahwasannya es buah yang di jual pasti habis. Pertigaan jalan raya bekasi adalah tempat yang strategis, disamping dekat dengan perumahan, sekolah dan juga kampus menjadi titik temu rezeki yang Tuhan berikan. Awal sebelum pak amin memutuskan untuk berjualan es buah, beliau pernah berjualan gorengan, kredit peralatan dapur, sampai dengan menjadi tukang pangkas rambut. Profesi menjadi tukang pangkas rambut adalah profesi yang mudah dilakukan karena hampir rata-rata perantau orang garut banyak berkecimpung di dunia pangkas memangkas rambut. Entah kenapa apabila kita perhatikan dari sekian banyak kedai pangkas rambut yang ada disekitar terminal, stasiun atau tempat keramaian menempatkan nama asgar ( asli garut ) dibelakangnya. Ceramah ustad Yusuf Mansur memberikan pencerahan atas dasar sedekah itu wajib bagi siapapun yang menginginkan kehidupan bahagia. Sangat logika dan relevan. Hingga akhirnya beliau mempercayai bahwasannya tahajud,dhuha dan sedekah ( tahukah ) sebagai dasar daya ungkit untuk menembus batas atas rezeki yang akan kita terima. Pak amin adalah salah satu dari sekian banyak pedagang es buah yang jujur. Beliau tidak mau memakai buah kualitas buruk lalu diberi sepuhan atau pewarna tekstil seperti kompetitor atau pedagang yang curang lainnya. Memang kalau dihitung dengan memakai buah kualitas rendah mendapatkan harga yang lebih murah lalu secara otomatis keuntungannya pun lumayan besar. Murah adalah faktor terpenting bagi penjual dan pembeli, bagi penjual untuk memperoleh pelanggan sebanyak-banyaknya. Hanya sebagian kompetitor pak amin melakukan hal seperti itu dikarenakan adanya peluang serta untuk mempercepat kenaikan pendapatan.

4 Teknik mengelabui atau bertindak curang untungnya belum semakin luas dikalangan pedagang es buah. Ditambah dengan pemberitaan televisi swasta ikut memberi dampak negative kepada pak amin dan pedagang es buah yang jujur. Semangat mulai turun, akan tetapi dengan diiringi doa, pak amin tetap istiqomah dalam berdagang. Pendapatannya otomatis menurun, dalam 1 hari pak amin hanya bisa menjual sepuluh porsi saja. Sepertiga malam pak amin terbangun untuk melaksanakan shalat tahajud,beliau memohon kepada Allah SWT agar dapat diberikan rezeki yang berlimpah,bermanfaat lagi halal. Keesokan harinya pak amin mendapatkan ide,dengan menggunakan sedikit modal beliau mencoba sambil berjualan pulsa elektrik dan alhasil cukup untuk menambah pemasukannya. Adzan zuhur mulai berkumandang, beliau bergegas mendorong gerobak es buahnya menuju ke masjid terdekat untuk melaksanakan shalat zuhur. Setelah selesai menunaikan kewajibannya kepada Allah SWT tiba-tiba saja pak amin teringat sesuatu Astagfirullah. Hpku tertinggal. bergegas cepat menuju gerobak. Innalilahi wainnailaihi rojiun Ya Allah secepat itukah kau ambil kembali. Bagaikan petir disiang hari yang mendadak mengelegar tanpa ada mendung dan hujan. Terduduk sambil terdiam,hp yang beliau punya sudah tidak ada berikut dengan modal deposit pulsa senilai tiga ratus ribu melayang. Menarik nafas kemudian berusaha untuk bersikap tegar karena beliau yakin Allah punya maksud lain. Satu minggu sekali biasanya pak amin memberikan kabar atau menanyakan kondisi kedua anaknya dikampung dengan hp tersebut. Akan tetapi ujian yang Allah berikan berbeda dengan yang beliau harapkan. Sekali lagi Allah memberikan ujian kepada beliau, mulai dari penurunan pendapatan sampai dengan hilangnya alat komunikasi yang ia miliki satu-satunya. Sudah berjalan satu bulan pak amin belum sempat untuk berkomunikasi dengan keluarganya. Dahulu wartel (warung telepon) masih terlihat banyak disekitar kontrakannya. Akan tetapi kita tahu, sekarang ini perkembangan teknologi melaju sangat pesat, hingga kebanyakan orang lebih banyak menggunakan handphone ketimbang wartel sebagai alat komunikasi jarak jauh yang lebih baik dan dapat menjaga privasi.

5 Amanah dan Karunia Tuhan Laras adalah anak yang sangat perhatian dengan pak amin. Setiap pak amin pulang, laras selalu melakukan apa yang beliau inginkan selayaknya anak dengan bapak. Dimulai dari mencuci pakaian, menyiapkan makan sampai dengan memijat badannya dikala pak amin terasa sangat letih. Menurut laras bapak tidak boleh capek kalau ada dirumah,karena bapak sudah capek mencari rezeki untuk kami semua. Agus sama sayang seperti laras, dengan selalu menjadi peringkat nomor satu dikelasnya. Agus ingin memberikan yang terbaik untuk kedua orang tuanya. Ia salah satu murid teladan dan selalu mendapatkan beasiswa untuk biaya sekolahnya dari pemerintah. Anak cerdas dan rajin ibadah seperti bapaknya kelak akan mengubah kehidupan keluarganya. Kedua anak pak amin hidup sangat sedehana setiap kali diberikan uang saku oleh ibunya selalu mereka tabungkan. Sekali lagi bagi Allah SWT semua tidak ada yang tidak mungkin, jika Allah menghendaki sesuatu jadi, maka jadilah. Niat yang tulus. yakin serta ikhlas hanya berharap kepada Allah semata, membawa kehidupan yang dilalui oleh pak amin dan keluarga menjadi begitu bermakna. Sekali lagi dapat dipastikan bahwa sepenggal ayat suci alquran menjelaskan atas kehendak Allah SWT tidak ada yang dapat menghalanginya. Jika kehendak itu hadir, maka daya pikir manusia manapun tak dapat ada yang menjakaunya atau dapat dipastikan semua itu diluar batas kemampuan berfikir manusia.

6 Bidadari Kedua Bidadari kedua ini adalah pasangan hidup agus, seperti sepasang bidadari kutipan dari buku 7 keajaiban rezeki karya Ippho Santosa. Awal kisah cinta agus memang cukup panjang dikarenakan memang Allah akan memilih yang terbaik baginya. Astri Khairunisa, seorang gadis cantik berjilbab berprofesi sebagai seorang dokter gigi yang akan menjadi kisah cinta agus abdul ghaffar. Awal ketika agus sedang berobat ke dokter gigi di daerah salemba, tepatnya fakultas kedokteran gigi universitas Indonesia. Pertemuan itu memang seperti kisah sinetron yang settingannya cukup membuat para penonton sedikit tersenyum. Agus sadar betul sakit gigi ini lebih baik dari pada sakit hati seperti lantunan lagu yang dipopulerkan Alm Meggy Z. Bapak agus abdul ghaffar..? panggilan asisten dokter. Iya bu saya. Menghampiri pintu masuk ruang praktik. Silahkan masuk pak. Sapaan sang dokter. Assalammualaikum pagi bu dokter. Waalaikumsalam silahkan pak berkumur dahulu dan relax aja ya. Duduk berbaring di kursi khusus, dengan sorot sinar lampu yang menyinari sekitar mulut. Dengan penutup mulut berwarna hijau sang dokter menghampirinya. Tolong agar sedikit lebih lebar buka mulutnya pak. Terkejut, merintih kesakitan takkala alat yang dipakai oleh drg.astri menyentuh titik sakit pada giginya. Ya Allah maaf dokter, yang itu sakit. Oke tidak apa pak, sudah selesai silahkan berkumur. Beranjak mencuci tangan lalu menuliskan sebuah resep penghilang rasa sakit.

7 Ada lubang kecil pada geraham bawah sebelah kanan. Ucap dokter. Ini ada resep yang bisa bapak tebus di apotik seberang gedung ini. Sambil membuka penutup mulut dan terlihat jelas paras cantik seorang dokter gigi astri. Baik dok. Agus langsung terpesona pada pandangan pertama oleh astri. Sepuluh detik terdiam adalah waktu yang sangat berkesan hingga kedua mata mereka saling bertatapan. Maaf pak ini resepnya. Astagfirullah maaf dok. Astri pun tersenyum memancarkan cahaya simpatiknya Hmm mungkinkah dia? hati kecil astri berkata. Maaf dok, boleh saya bicara sesuatu? Silahkan pak, Apa yang mau bapak tanyakan. Begini dok..setelah melihat paras cantik dokter sakit gigi ini tiba-tiba saja hilang. kembali. Maaf pak, pasien saya selanjutnya menunggu. Sambil mempersilahkan dan tersenyum Terimakasih bu dokter.. Assalamualaikum. Sama-sama waalaikumsalam. Rasa sakit giginya hilang begitu saja dengan cepat, sampai sampai ketika agus menelfon ibundanya berbicara selayaknya orang yang sedang tidak sakit gigi. Bu.Alhamdulillah sakit giginya sudah sembuh. Ibunda agus pun terkejut ketika mendengar kabar baik dari agus. Subhanallah secepat itukah nak?

dokumen-dokumen yang mirip

Arif Rahman

Arif Rahman INT. DESA SANGIA - PAGI HARI Dengan penuh makna hidup, setiap pagi dan bangun lebih cepat. Mereka harus mempersiapkan diri untuk ke sawah demi tetap merawat tanaman mereka agar selalu sehat. Di saat yang