PERANCANGAN RENOVASI BANGUNAN 3D PADA PERUSAHAAN R2SHOP

Transkripsi

1 PERANCANGAN RENOVASI BANGUNAN 3D PADA PERUSAHAAN R2SHOP 1 Buyung Syarif, S.T., M.Sn., 2 Faizal Ramdhani 1 Konsentrasi Multimedia dan Design Grafis, 2 Program Studi Manajemen Informatika 3 POLITEKNIK KOMPUTER NIAGA LPKIA, Jln. Soekarno Hatta No. 456 Bandung 40266, Telp , Fax edwinbuyungsyarif@gmail.com, 2 faisalramdhani007@gmail.com Abstrak 3(tiga) Dimensi adalah seluruh bentuk benda yang memiliki ukuran panjang, lebar dan tinggi.khususnya dari bentuk bangunan, setiap bangunan harus mempunyai desain interior yang menarik karena untuk menciptakan pemahaman yang baik terhadap desain tata ruang dalam sesuai fungsinya. agar bangunan lama menjadi menarik dibutuhkan sebuah renovasi ini bertujuan memperbaiki bagian-bagian yang rusak, memperbaiki tampilan bangunan atau memperluas bangunan. Masalah yang didapat pada perusahaan R2shop adalah perusahaan memiliki tata ruang tidak efektif dan kurang nyaman bagi konsumen, pemilik perusahaan, karyawan. Serta penempatan produk penjualan yang masih terlihat berantakan hal ini membuat konsumen yang ingin membeli merasa terganggu, menyatunya ruangan kantor dan toko menjadi selasar sesak sehingga membutuhkan renovasi. Diperlukannya pengembangan ide-ide dari perusahaan lain untuk diterapkan di perusahaan R2shop dengan melakukan metode Komparatif sehingga dapat membantu dalam melakukan perancangan interior ruangan sesuai kebutuhan dari perusahaan. Membuat sebuah tiga denah alternatif yang telah didesain untuk diajukan kepada perusahaan maka terpilihlah satu alternatif desain untuk dibuatkan 3(tiga) dimensinya.adapun hasil yang diperoleh dalam perancangan renovasi ini berupa tampilan baru dari interior yang sesuai dengan kebutuhan dari perusahaan R2shop dalam bentuk 3(tiga) dimensi.yang diimplementasikan menjadi gambar dan maket. Maka dibutuhkan kuisioner suatu penilaian layak atau tidaknya perancanga dengan meminta feedback kepada konsumen,karyawan, pemilik perusahaan. Kata kunci : 3(tiga) Dimensi, Renovasi, Interior,Komparatif 1. Pendahuluan Bisnis adalah perantara untuk seseorang memulai usahanya bisnis sendiri hanyalah sebuah sebutan yang didalamnya berisikan aspek dan bagaimana suatu perusahaan dijalankan.bisnis sendiri merupakan aktivitas yang dilakukan oleh seseorang untuk mendapatkan keuntungan seperti halnya ketika bertukar barang atau yang lebih dikenal dengan barter. Dewasa ini tidak bisa diungkiri bahwa dunia perbisnisan sangatlah mendomnasi sistem perekonomian baik di indonesia atau pun di luar indonesia. Selain itu kegiatan bisnis dibidang perdagangan juga memerlukan tempat atau kios yang bisa menunjang penjualan demi tercapainya komunikasi antara penjualan dan pembeli. Desain tempat usaha sangat menentukan keberhasilan usaha tersebut. Desain yang nyaman dan menarik akan membuat banyak orang tertarik untuk datang ke toko. Tata ruang toko yang menarik hendaknya dapat membujuk para pelanggan untuk melihat barang disekitar toko agar tertarik untuk membeli lebih banyak barang dagangan. Salah satu metode adalah untuk mengungkapkan kepada pelanggan dengan suatu tata ruang toko yang memberikan fasilitas yang baik.salah satu fungsi dari pengaturan tata letak tok adalah memberikan ruang yang tepat untuk tampilan, penempatan produk, dan pemeriksaan. Tata letak toko harus bisa menentukan ruangan-ruangan yang digunakan untuk penempatan produk, khususnya produk yang berkualitas tinggi ditempatkan di lokasi yang strategis. R2SHOP adalah sebuah badan usaha perdagangan yang bergerak dibidang penjualan berbagai macam barang khususnya kacamata baca dan kacamata gaya untuk pria dan wanita. Sedangkan saat ini

2 R2SHOP masih memiliki tata ruang yang tidak efektif dan kurang nyaman untuk pembeli. Karena ruangan yang kurang memadai, penempatan produk penjualan dan stock gudang masih diletakan dalam satu ruangan hal ini membuat konsumen yang ingin membeli merasa terganggu karena peletakan yang tidak beraturan. Ruangan toko dan kantor masih menyatu sehingga selasar sesak bagi konsumen, pemilik perusahaan dan karyawan. Maka dari itu R2SHOP memerlukan renovasi desain interior ruangan yang menarik dan nyaman sesuai dengan kebutuhan perusaha. Berdasa latar belakang diatas, indentifikasi masalah yang muncul adalah sebagai berikut : 1. Diperlukannya tata ruang 3D modeling toko dan kantor untuk memberikan gambaran yang realistis. Adapun tujuan dari perancangan renovasi bangunan 3D ini yaitu : 1. Menciptakan tata letak ruangan yang efektif untuk kantor dan toko dalam bentuk 3(tiga) dimensi, sehingga memberikan gambaran yang realistis. Metodologi penyelesaian masalah yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan perbandingan terhadap perusahaan yang sebanding sebagai tolak ukur penelitian menjadi peluang untuk mengembangkan R2SHOP menjadi optik yang lebih baik dan berkualitas dari perusahaan lain yang sebanding dengan R2SHOP. 1.1 landasan Teori Desain interior berfokus pada penataan ruangan bagian dalam yang bertujuan untuk memperbaiki fungsi, memperkaya nilai estetika dan meningkatkan aspek pisikologis dari sebuah ruangan. Dengan menggunakan konsep modern minimalis berawal dari semangat minimalisme yang mengarah pada fungsionalitas sebuah ruangan yang lebih mengutamakan fungsi efektifitas berdampak pada desaiinya yang tidak menggunakan banyak ornamen hiasan dan konsep ini mengutamakan kecepatan dan presisi. 2. Gambaran Perangkat Lunak 2.1 Analisis Desain Data Empiris Data empiris merupakan Penelitian yang berfokus meneliti suatu fenomena atau keadaan dari objek penelitian secara detail dengan menghimpun kenyataan yang terjadi serta mengembangkan konsep yang ada. Khususnya data denah sebelumnya perusahaan R2shop yang akan direnovasi bangunan dalam bentuk 3D, berikut denah awal perusahaan R2shop : Gambar 1 Sketsa Denah esisting R2SHOP Pada sketsa denah eksisting ini R2SHOP memiliki luas tanah bangunan keseluruhan 135 m 2, bagian yang terdapat pada denah awal perusahaan R2shop: 1. Lantai bawah a. Ruangan toko memiliki ukuran P: 6 m x L: 4,5 m,didalamnya terdapat beberapa etalase untuk penyimpanan produk kacamata, memiliki tempat pembayaran dan lemari penyimpanan arsip yang menyatu dengan kantor. b. Ruangan karyawan memiliki ukuran P: 3 m x L: 2,5m, ruangan ini digunakan istirahat bagi karyawan. c. Tempat Parkiran memiliki ukuran P: 3 m x L: 9 m, parkiran khusus konsumen d. Ruangan toilet memiliki ukuran P: 3 m x L: 2 m dengan memiliki 2 toilet. e. Ruangan tak terpakai pertama memiliki ukuran P: 6,5 m x L: 6 m, ruangan tak terpakai dua memiliki ukuran P: 9 m x L: 4,5 m, biasanya ruangan digunakan oleh karyawan dan pemilik perusahaan. 2. Lantai atas a. Ruangan tak terpakai terdapat dua memiliki ukuran P: 9 m x L: 9 m dan P: 3 m x L: 6,5 m, ruangan ini blm terpakai dan direncanakan dibuatkan kantor b. Ruangan kamar tidur memiliki ruangan P: 3m x L: 2,5 m. c. Teras bagian atas memiliki ukuran P: 1 m x L: 9 m, digunakan tempat angkringan Analisis SWOT Dalam perancangan ini peneliti menganalisis dua objek yang diteliti yaitu perusahaan R2shop dan Optik melawai sesuai dengan kelebihan atau kekuatan (Strengthness), kelemahan (Weakness), Kesempatan (Opportunities), kemungkinan ancaman atau kendala (Threats) berikut penjelasan 2(dua) subjek yang akan dijadikan bahan perbandingan oleh peneliti :

3 Tabel 1 Analisis SWOT konsep desain yang diterapkan dalam penelitian perancangan renovasi bangunan 3D ini mencangkup: 1. Konsep Media, untuk mencapai khalayak sasaran digunakan media utama dalam pengembangan desain yaitu pembuatan denah dengan detail ukuran menggunakan Autocad dan aplikasi Blender sebagai pengaplikasian 3(tiga) dimensi visualisasi gambar secara realistis dan lumion pro 6 sebagai rendering. 2. Konsep kreatif dalam pengembangan renovasi 3D interior ini menginformasikan sebuah image baru perusahaan dengan penambahan funiture agar menjadi lebih menarik dengan desain interior yang sesuai kebutuhan dari setiap ruangan yang terdapat di perusahaan R2shop. 3. Konsep Visual, menggunakan konsep minimalis modern yang bertujuan untuk meningkatkan nilai suatu ruang keseluruhan sesuai dengan segmentasi perusahaan, penyajian strategi visual ditampilkan menggunakan pendekatan emosional dengan desain penyajian kontenpoler dan arah visual mencangkup warna victorian yang menonjolkan lebih cerah Proses Desain Setelah menganalisi data yang berasal dari perusahaan,maka terciptalah tiga denah yang dapat diterapkan oleh R2shop dengan konsep minimalis modern, berbagai denah yang telah dibuat memiliki tata ruang dan desain interior yang diperlukan perusahaan, mulai dari tata ruang toko yang diruba di lantai satu dan penambahan interior untuk kantor di bagian lantai dua, berikut ketiga denah yang telah dibuat : Dari tabel SWOT di atas R2shop masih memiliki banyak kekurangan, sehingga kelebihan dari optik internasional ini menjadi tolak ukur peneliti dan menjadi peluang untuk mengembangkan R2shop menjadi optik yang lebih baik dan berkualitas dari perusahaan yang sebanding dengan dibuatnya ruangan dan penambahan funiture sesuai kebutuhan yang dibuat dalam pemodelan 3D. Gambar 2 Layout denah satu Konsep Desain

4 Sub bab ini akan menjelaskan langkah-langkah serta rencana jadwal dalam rangka mengimplementasikan dalam perancangan renovasi bandungan dalam bentuk pemodelan 3D. Gambar 3 Layout denah dua Gambar 4 Layout denah tiga Alternatif Desain Alternatif desain yang telah dibuat yaitu 3 layout denah yang akan diajukan kepada pihak perusahaan untuk di pilih layout desain mana yang akan dipilih perusahaan untuk dirancang dalam pemodelan 3D, maka yang dipilih yaitu : 3.1 Rencana Implementasi Dalam perancangan ini dibutuhkan tahapantahapan kegiatan.berikut kegiatan yang dilakukan selama proses implementasi renovasi bangunan R2shop, adalah : 1. Membuat Sketsa Denah, sketsa denah ini dibuat dalam bentuk 2D untuk mengambarkan proporsi dan skala ukuran sesuai dengan luas tanah. 2. Pembuatan modeling 3D dilakukan untuk memvisualisasikan sketsa denah yang telah dibuat menjadi realistis 3. Pemilihan bahan (warna, furniture, lighting, kamera) 4. Finishing produk 5. Pembuatan maket digunakan untuk mendemostrasikan bentuk bangunan dalam konsep miniatur. Dengan tahapan yang telah dijabarkan maka dibutuhkan waktu penyelesaian, dengan dibuatnya tabel grantt chart untuk mengetahui estimasi penyelesaian perancangan : Tabel 2 Timeline proses implementasi Gambar 4 Layout denah tiga Alasan pemilik perusahaan memilih layout denah tiga, karena denah 3 memiliki tata ruang yang simple dan efektif dalam pemanfaatan ukuran tempat yang terbatas, memiliki ruang kerja yang lebih efektif sehingga kinerja karyawan lebih produktif dan terlihat lebih nyaman. 3.2 Lingkup dan batasan Lingkup dan batasan implementasi terdiri dari : 1. Media konsep yang digunakan modern minimalis. 2. Warna yang digunakan menggunakan warna minimalis yaitu warna-warna pada bagian dinding tiap ruangan menggunakan warna cerah memberikan kesan elegan. 3. Material desain yang akan di implementasikan berupa foto dan berbentuk maket. 4. Teknik Cetak yang digunakan menggunakan Digital Printing. 3.3 Kebutuhan Implementasi 3. Implementasi Dan Pengujian

5 Rincian harga dalam pembuatan miniatur maket, adalah : Tabel 3 Estimasi pembuatan miniatur maket Gambar 8 Bagian dalam toko R2shop 3.3 Final Art Work Adapun hasil akhir desain layout denah yang telah terpilih dan di desain kembali menjadi sebuah 3(tiga) dimensi sesuai dengan pilihan pemilik perusahaan yaitu desain layout ke tiga. Maka beberapa hasil final art work ini dalam bentuk gambar : Gambar 10 Etalase Kacamata Ketiga Gambar 11 Kasir dan Etalase Gambar 5 Bagian Depan Toko Optik R2shop Gambar 12 Tempat Gudang Stock Barang Gambar 6 Logo perusahaan dibagian dalam Gambar 13 Toilet Umum Gambar 7 Ruangan Pengecekan mata Gambar 14 Tangga Akses Lantai atas

6 4. Pengujian Di bawah ini adalah hasil penilaian feedback dalam hasil perancangan yang telah dibuat melalui kuisioner terhadap konsumen, karyawan dan pemilik perusahaan : Gambar 16 Ruangan Karyawan Feedback responden 33% 67% Setuju Tidak Setuju Gambar 22 Diagram Feedback Responden Gambar 17 Ruangan Pemilik Perusahaan Gambar 18 Ruangan Mushola Gambar 19 Ruangan Dapur Gambar 20 Ruangan Toilet Karyawan Gambar 21 Teras Bagian Lantai atas Kesimpulan yang dapat diangkat dari laporan ini, adalah : 1. Rencana pembangunan toko dan kantor dibuat dengan memanfaatkan pemodelan 3D, sebagai acuan dalam melakukan pembangunan perusahaan. Saran yang akan di sampaikan guna mencapai tujuan dan pengembangan 3D bangunan untuk pengembangan dimasa datang,diantaranya : 1. Penambahan berbagai fasilitas kesehatan mata, dengan desain ruangan yang menarik dan tempat yang lebih luas. 2. Diimplementasikannya desain 3D bangunan kedalam bentuk bangunan yang sesungguhnya. Daftar Pustaka : 1. Ching, F.D. (2002), Ilustrasi Desain Interior, Jakarta: Airlangga. 2. Haryadi, H. (2009), Administrasi perkantoran untuk manager dan staf, Jakarta Selatan: Vismedia. 3. Kugler, C. (2007), Interior Design Considerations And Developing The Brief Principal Sydney. Australia : CK Design International. 4. Nazir (2005), Metode Penelitian Kuantitatif Aplikasi Dalam Pendidikan, Yogyakarta: CV Budi utama. 5. Paul K (2008), Arsitektur Bentuk, Ruang Dan Tatanan. Jakarta: Erlangga. 6. Trisnawati, A. A. (2014), Teori Interior, Jakarta: Griya Kreasi 7. Utami, S.H. (2011), Ide Kreatif Renovasi Rumah, Depok: Griya Kreasi. 8. Sugiono, (2010), Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif,kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.