RENCANA OPERASIONAL DISEMINASI HASIL PENGKAJIAN (RODHP) PENINGKATAN JEJARING KERJASAMA DALAM PENYEBARAN INOVASI TEKNOLOGI

Transkripsi

1 RENCANA OPERASIONAL DISEMINASI HASIL PENGKAJIAN (RODHP) PENINGKATAN JEJARING KERJASAMA DALAM PENYEBARAN INOVASI TEKNOLOGI BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN BENGKULU 2015

2 RENCANA OPERASIONAL DISEMINASI HASIL PENGKAJIAN (RODHP) PENINGKATAN JEJARING KERJASAMA DALAM PENYEBARAN INOVASI TEKNOLOGI Oleh : RUDI HARTONO BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN BENGKULU 2015

3 RENCANA OPERASIONAL DISEMINASI HASIL PENGKAJIAN NOMOR : 26/ /011/1/RODHP/ JUDUL RDHP : Peningkatan Kapasitas Penyuluhan Dalam Rangka Percepatan Penyebaran Inovasi Pertanian di Provinsi Bengkulu 2. SUMBER DANA : DIPA BPTP Bengkulu TA PROGRAM : Teknologi yang Terdiseminasi ke Pengguna a. Komoditas : Multi Komoditas b. Bidang Riset : Riset Terapan c. Jenis Kegiatan : Diseminasi d. Status RODHP : Lanjutan 4. JUDUL KEGIATAN : Peningkatan Jejaring Kerjasama dalam Penyebarluasan Inovasi Teknologi 5. LOKASI KEGIATAN : Dalam dan luar Provinsi Bengkulu KATA KUNCI : Jejaring, Kerjasama, Penyebarluasan, Inovasi 6. PENELITI YANG TERLIBAT : No Nama/NIP Uraian Tugas Keterangan 1. Dr. Rudi Hartono, SP., MP/ Ir. Ahmad Damiri, M.Si/ Ir. Sri Suryani Rambe, M.Agr/ Alfayanti, SP/ Mengkoordinir anggota tim dalam menyusun perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan. 2. Membuat perencanaan, mengkordinir pelaksanaan kegiatan 3. Mengevaluasi kinerja dan pencapaian anggota tim secara periodik/per bulan 4. Bertanggungjawab terhadap Kepala Balai dan memberikan laporan fisik dan keuangan secara periodik (bulanan). Membantu penanggung-jawab dalam perencanakan, pelaksanaan, dan pelaporan. Membantu penanggung-jawab dalam perencanakan, pelaksanaan, dan pelaporan. Membantu penanggung-jawab dalam perencanakan, pelaksanaan, dan pelaporan. kepada Ka BPTP Bengkulu Menyusun laporan bulanan, tengah tahun dan laporan akhir kegiatan kepada Penjab kegiatan kepada Penjab kegiatan kepada Penjab kegiatan 5. Jhon Firison, S.Pt/ Membantu penanggung-jawab dalam perencanakan, pelaksanaan, dan pelaporan. kepada Penjab kegiatan 1

4 6. Nazirwan/ Juarsih, A.Md/ Membantu penanggung-jawab dalam pelaksanaan Membantu penanggung-jawab dalam pelaksanaan kepada Penjab kegiatan kepada Penjab kegiatan 8. Edi Sumardi/ Membantu penanggung-jawab dalam pelaksanaan kepada Penjab kegiatan 7. TUJUAN 1. Meningkatkan kapasitas institusi (Balitbangtan) dan memperluas diseminasi Inovasi Pertanian spesifik lokasi di Daerah 2. Meningkatkan sinergi program antara kelembagaan pemangku kebijakan pertanian dan swasta di Daerah. 8. LATAR BELAKANG Badan Litbang Pertanian telah menggunakan berbagai media sebagai wahana promosi teknologi yang dihasilkan baik itu diseminasi hasil-hasil litkaji kepada petanipeternak, pihak swasta dan pengguna lain perlu dilakukan melalui media yang tepat dan secara berkelanjutan. Teknis penyampaian teknologi yang disebarkan di kalangan petani-peternak atau pengguna teknologi lainnya sangat menentukan untuk diadopsi dan digunakannya. Cara atau teknis penyampaian materi ataupun teknologi pertanian sangat tergantung kepada pendidikan atau tingkat pengetahuan petani-peternak ataupun para pengguna teknologi pertanian. Oleh karena itu, untuk memperkenalkan ataupun memasyarakatkan teknologi pertanian yang telah teruji baik secara teknis, ekonomi maupun sosial serta layak untuk disebarluaskan, perlu dilakukan dalam berbagai bentuk dan media, baik tercetak, terdengar maupun terproyeksi yang masing-masing media tersebut berbeda peranan dan fungsinya. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Bengkulu sebagai lembaga pengkajian selain dituntut untuk menghasilkan paket teknologi spesifik lokasi, juga dituntut untuk menyebarluaskan hasil-hasil pengkajian yang telah dilakukan kepada pengguna sehingga hasilnya memberikan manfaat yang nyata dalam pembangunan pertanian. BPTP Bengkulu merupakan salah satu institusi Badan Litbang Pertanian di daerah yang mempunyai tugas mempercepat transfer teknologi baik kepada petani maupun pengguna lainnya di daerah sentra produksi. Keberhasilan kegiatan penelitian 2

5 dan pengkajian (litkaji) pertanian ditentukan oleh tingkat pemanfaatan hasilnya oleh pengguna. Banyak paket teknologi yang telah dihasilkan oleh Badan Litbang Pertanian baik di sub sektor tanaman pangan, peternakan, dan perkebunan, namun hanya sebagian lapisan masyarakat tani yang merespon dan menggunakannya sesuai anjuran. Diseminasi teknologi dan informasi pertanian dilakukan melalui beberapa kegiatan, antara lain : pengelolaan informasi dan teknologi dapat dilaksanakan dalam bentuk pameran/ekspose bersama Pemerintah Daerah (public-display), komukasi yang memungkinkan proses dialog antara penyaji/pembicara dengan khalayak sasaran dapat dilakukan dalam bentuk temu informasi teknologi pertanian (infomation forum), sosialisasi kegiatan, apresiasi di tingkat desa, dan berbagai bentuk kegiatan tatap muka lainnya seperti seminar, lokakarya, pertemuan tim teknis/komisi teknologi dan simposium. Peningkatan kapasitas institusi merupakan suatu kegiatan sosialisasi dan advokasi untuk meningkatkan apresiasi berbagai pihak terhadap BPTP dan peningkatan mutu kinerja dan pelayanan institusi melalui komunikasi/audiensi serta hearing/road show dengan lembaga baik pemerintah (eksekutif, legislatif, yudikatif) maupun non pemerintah (LSM, pengusaha dan KTNA). Informasi pertanian yang didiseminasikan tidak hanya yang dihasilkan oleh BPTP, tetapi juga dari berbagai sumber teknologi lain yang sudah siap untuk didiseminasikan dan dibutuhkan petani dan stakesholders. Pendekatan komunikasi yang digunakan dalam kegiatan promosi, alih inovasi dan diseminasi hasil pengkajian dapat dibedakan dalam 1) Peragaan Teknologi, 2) Komunikasi Tatap Muka, dan 3) Pengembangan Informasi (Badan Litbang Pertanian, 2005). Agar paket rekomendasi teknologi pertanian yang telah dihasilkan oleh BPTP Bengkulu lebih cepat diadopsi oleh petani dan pengguna lainnya serta berkembang di daerah sentra produksi, maka harus didiseminasikan dengan baik dengan beberapa pendekatan yang memperhatikan dinamika masyarakat. Sebagai lembaga pengkajian, BPTP Bengkulu selain dituntut menghasilkan paket teknologi spesifik lokasi juga dituntut menyebarluaskan hasil-hasil pengkajian yang telah dilakukan kepada pengguna sehingga memberikan manfaat yang nyata dalam pembangunan pertanian. 9. DASAR PERTIMBANGAN Dalam rangka mewujudkan pembangunan pertanian yang maju, efisien dan berkelanjutan, diperlukan dukungan teknologi pertanian yang telah teruji sesuai 3

6 dengan kebutuhan pengguna dan kemampuan wilayah. Pelaksanaan perakitan paket teknologi pertanian spesifik lokasi di Bengkulu telah dilaksanakan melalui berbagai kegiatan penelitian dan pengkajian sesuai dengan kebutuhan pengguna, sosial ekonomi budaya petani kemudian dirakit menjadi paket teknologi pertanian spesifik lokasi. Paket teknologi pertanian spesifik lokasi tersebut perlu didiseminasikan kepada pengguna dengan cara yang tepat melalui komunikasi tatap muka berupa Lokakarya, Ekspose, Temu Lapang, Temu Usaha, Temu Informasi dan Pameran. 10. PERKIRAAN KELUARAN Keluaran tahun Meningkatnya kapasitas institusi (Balitbangtan) dan memperluas diseminasi Inovasi Pertanian spesifik lokasi di Daerah 2. Meningkatnya sinergi program antara kelembagaan pemangku kebijakan pertanian dan Swasta di Daerah 11. METODE PELAKSANAAN/PROSEDUR Tempat dan Waktu Kegiatan Pekan Daerah KTNA akan dilaksanakan pada bulan Mei 2015 di Kabupaten Kepahiang. Kegiatan Temu Informasi Teknologi akan dilaksanakan pada bulan Mei di Kabupaten Kepahiang. Kegiatan pameran akan dilaksanakan di dalam dan luar provinsi Bengkulu. Visitor plot akan dilaksanakan di rumah kaca dan lahan sekitar BPTP Bengkulu. Penyusunan database akan dilaksanakan di BPTP Bengkulu. Penyusunan bahan diseminasi dan publikasi hasil penelitian dan pengkajian teknologi spesifik lokasi melalui siaran TV, radio, pembuatan naskah Cyber Extention. Waktu pelaksanaan kegiatan berlangsung selama 1 tahun yaitu dari bulan Januari Desember Ruang Lingkup Kegiatan - Pameran: pameran akan dilaksanakan sebanyak 2 kali yaitu : pameran dalam rangka Pekan Daerah KTNA akan dilaksanakan pada bulan Mei 2015 di Kabupaten Kepahiang, pameran dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Provinsi Bengkulu. Materi pameran yang akan ditampilkan adalah diseminasi teknologi yang mendukung upaya khusus peningkatan produksi padi, jagung dan kedelai. 4

7 - Temu informasi akan dilaksanakan bersamaan dengan Pekan Daerah KTNA di Kabupaten Kepahiang yang dilaksanakan melalui kegiatan pertemuan dengan stakeholder untuk mendapatkan umpan balik informasi kebutuhan teknologi spesifik lokasi sebagai bahan evaluasi dan perencanaan kegiatan yang akan datang. - Temu Tugas akan dilaksanakan melalui pertemuan antara peneliti, penyuluh, guru SPP, widyaiswara untuk memperoleh kesepakatan teknologi spesifik lokasi yang akan disebarluaskan dengan berbagai cara sesuai tugas dan fungsi masing-masing. - Visitor plot : dengan menata display di rumah kaca atas dan bawah serta halamannya dengan tanaman pangan, hortikultura dan perkebunan dalam rangka mendukung kegiatan Taman Agroinovasi. - Penyusunan database bahan informasi dilaksanakan dengan melakukan entry database bahan informasi terbitan BPTP Bengkulu. - Publikasi hasil penelitian dan pengkajian teknologi spesifik lokasi akan dilaksanakan melalui siaran TV/radio nasional maupun lokal dan pembuatan naskah Cyber Extention Metode pelaksanaan A. Pameran - Persiapan - Penentuan/penyusunan jadwal kegiatan pameran : pameran Pekan Daerah KTNA di Kabupaten Kepahiang pada bulan Februari, pameran HUT Provinsi Bengkulu pada bulan September. - Menentukan topik/pokok bahasan yang disesuaikan dengan moment/even kegiatan yang relevan dengan program yang ada : pameran Pekan Daerah KTNA bertema : Inovasi teknologi mendukung Upsus padi, jagung, kedelai, pameran HUT Provinsi Bengkulu bertema : Ekspose hasil inovasi teknologi pengkajian dan diseminasi BPTP Bengkulu. - Melakukan koordinasi dengan pelaksana untuk melaksanakan masingmasing kegiatan 5

8 2. Pelaksanaan Kegiatan - Menyusun tim pelaksana kegiatan sesuai dengan topik yang disusun - Menyusun rencana kegiatan pameran, - Menyiapkan administrasi kegiatan - Koordinasi dengan pihak terkait untuk pelaksanaan kegiatan - Persiapan bahan berdasarkan kebutuhan pelaksanaan kegiatan - Melaksanakan kegiatan sesuai kondisi kegiatan 3. Penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan B. Temu Informasi Teknologi 1. Persiapan - Penentuan/penyusunan jadwal pelaksanaan kegiatan - Menentukan topik/pokok bahasan yang akan bahas - Melakukan koordinasi dan pertemuan dengan Sekretariat PEDA, BP4K, dan Dinas Pertanian Kepahiang untuk koordinasi tempat pelaksanaan Temu Informasi. 2. Pelaksanaan - Menyusun tim pelaksana yang akan melaksanakan Temu Informasi. - Menyusun rencana kegiatan yang akan dibahas dan dihimpun dalam pertemuan tersebut. - Menyiapkan administrasi kegiatan - Koordinasi dengan pihak terkait untuk pelaksanaan kegiatan yaitu BP4K, dan Dinas Pertanian Kepahiang. - Persiapan bahan berdasarkan kebutuhan pelaksanaan kegiatan - Melaksanakan kegiatan 3. Penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan C. Temu Tugas 1. Persiapan - Penentuan/penyusunan jadwal kegiatan Temu Tugas - Menentukan topik/tema kegiatan Temu Tugas - Melakukan koordinasi dengan peneliti, penyuluh, guru SPP, widyaiswara 6

9 2. Pelaksanaan Kegiatan - Menyusun tim pelaksana kegiatan - Menyiapkan administrasi kegiatan - Koordinasi dengan pihak terkait untuk pelaksanaan kegiatan - Persiapan bahan berdasarkan kebutuhan pelaksanaan kegiatan - Melaksanakan kegiatan sesuai kondisi kegiatan 3. Penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan D. Visitor Plot 1. Persiapan - Penentuan/penyusunan jadwal pelaksanaan kegiatan - Menentukan teknologi yang akan didisplaykan 2. Pelaksanaan - Mengkoordinasikan tim pelaksana yang akan dikaitkan dengan pelaksanaan kegiatan Taman Agroinovasi, UPBS dan SDG. - Menyusun rencana kegiatan yang akan dilakukan secara simultan dan terintegrasi. - Menyiapkan administrasi kegiatan - Persiapan bahan berdasarkan kebutuhan pelaksanaan kegiatan - Melaksanakan kegiatan 3. Penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan E. Penyusunan Database Bahan Informasi 1. Persiapan - Penentuan/penyusunan jadwal penyusunan database bahan informasi 2. Pelaksanaan Kegiatan - Menyusun tim pelaksana kegiatan - Menyiapkan administrasi kegiatan - Koordinasi dengan penanggung jawab untuk pelaksanaan kegiatan - Persiapan bahan yang akan di entry - Melaksanakan kegiatan entry data 3. Penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan 7

10 F. Publikasi Hasil Penelitian dan Pengkajian 1. Persiapan - Penentuan/penyusunan jadwal pelaksanaan kegiatan - Menentukan teknologi yang akan dipublikasikan dengan peneliti dan penyuluh - Koordinasi dengan pihak Radio/TV/media cetak tentang paket kegiatan yang akan dipublikasikan. 2. Pelaksanaan - Mengkoordinasikan materi yang akan dipublikasi dengan peneliti dan penyuluh. - Menyusun rencana kegiatan yang akan dilakukan. - Menyiapkan administrasi kegiatan - Persiapan bahan berdasarkan kebutuhan pelaksanaan kegiatan - Melaksanakan kegiatan 3. Penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan 12. ANGGARAN YANG DIALOKASIKAN No Uraian pengeluaran Volume Harga Satuan (Rp.000,-) A Peningkatan Jejaring Kerjasama dalam Penyebarluasan Inovasi Teknologi Jumlah (Rp.000,-) Belanja Bahan Bahan informasi - ATK, komputer supplies - Bahan saprodi, display, pameran PEDA - Konsumsi dalam rangka pertemuan 1 paket 1 paket 1 paket 100 OK Honor Output Kegiatan Honor Petugas lapang - UHL Petani 10 OH 100 OH Belanja Jasa Profesi Honor Narasumber, pengarah, evaluator 10 OJ Belanja Perjalanan Biasa Perjalanan dalam rangka pelaksanaan kegiatan 8 OP

11 BIAYA YANG DIALOKASIKAN PER TRIWULAN Jumlah biaya Rp yang akan digunakan seperti berikut : Uraian Triwulan (Rp. 000) Jumlah I II III IV (Rp. 000) Belanja Bahan Belanja Honor Output Belanja Jasa Profesi Belanja Perjalanan Biasa Jumlah Breakdown Per Bulan No Bulan Belanja Bahan (Rp. 000) Belanja Honor Output (Rp. 000) Belanja Jasa Profesi (Rp. 000) Belanja Perjalanan Biasa (Rp. 000) Jumlah (Rp. 000) 1. Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Jumlah

12 13. RENCANA OPERASIONAL 1. Persiapan: Uraian Kegiatan a. Studi pustaka X X b. Pembuatan/ Penyempurnaan proposal X X 2. Pelaksanaan: c. Pameran - PEDA X Bulan HUT Provinsi X d.temu Tugas e.temu Informasi f.visitor Plot X X X X X X X X X X X g.penyusunan Database X X Bahan informasi h.publikasi Hasil litkaji X X X X X X X X X X X X 3. Penulisan laporan X X 4. Seminar Hasil X 5. Perbaikan Laporan X 6. Penggandaan Laporan X X X 14. DAFTAR PUSTAKA Abdullah, Agustina Peranan Penyuluhan dan Kelompok Tani Ternak untuk Meningkatkan Adopsi Teknologi dalam Peternakan Sapi Potong. Prosiding Seminar Nasional Sapi Potong, 24 November Palu. Azwar.S, Penyusunan Skala Psikologi (Edisi 2). Pustaka Pelajar. Yogyakarta Astuti,UP dan Ruswendi, Makalah Seminar Nasional : Berbagai Metode Diseminasi Teknologi Jeruk RGL di Kabupaten Lebong. Astuti, UP, Laporan Akhir Tahun : Efektifitas Berbagai Metode Diseminasi dalam Mendukung MP3MI berbasis Jeruk di Kabupaten Lebong Badan Litbang Pertanian Panduan Umum Pelaksanaan Pengkajian serta Program Informasi, Komunikasi, dan Diseminasi di BPTP. Badan Litbang Pertanian, Jakarta. Badan Litbang Pertanian Panduan Umum Pelaksanaan Pengkajian serta Program Informasi, Komunikasi, dan Diseminasi di BPTP. Badan Litbang Pertanian, Jakarta. 10

13 Badan Litbang Pertanian Prosiding Lokakarya Sinkronisasi Program Hasil Penelitian dan Pengkajian Teknologi Pertanian. Badan Litbang Pertanian, Jakarta. Badri.M Kontribusi Teori-teori Komunikasi dalam Komunikasi Inovasi, difusi. Departemen Pertanian, Modul Diklat Dasar Khusus Penyuluh Pertanian : Komunikasi dalam Penyuluhan Pertanian. Departemen Pertanian, Badan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian, Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian. Bogor. Hubies.S.A.V. Pengaruh Desain Pesan Video Instruksional terhadap Peningkatan Pengetahuan Petani tentang Pupuk Agrodyke. Jurnal Agro Ekonomi, Volume 25 No.1, Mei 2007 : Mardikanto, T Penyuluhan Pembangunan Pertanian. Sebelas Maret University Press. Solo. Risna, Rosni, M, dan Mariani Peran Penyuluhan Pertanian Terhadap Pengendalian Hama Terpadu pada Tanaman Padi Berdasarkan Kelas Kemampuan Kelompok Tani di Kecamatan Labuan Amas Selatan Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Jurnal Agribisnis Perdesaan Volume 02 Nomor 03 September Saridewi, T.R dan Siregar, A.N Hubungan antara Peran Penyuluh dan Adopsi Teknologi oleh Petani Terhadap Peningkatan Produksi Padi di Kabupaten Tasikmalaya. Jurnal Penyuluhan Pertanian Vol. 5 No. 1. Wijianto, Arip Hubungan antara Peranan Penyuluh dengan Partisipasi Anggota dalam Kegiatan Kelompok Tani di Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali. Agritexts No. 24. Wiriatmadja Pokok-Pokok Penyuluhan Pertanian. C.V. Yasaguna. Jakarta. 11

14 15. LEMBAR PENGESAHAN Penanggung Jawab RODHP, Dr. Rudi Hartono, SP., MP NIP MENYETUJUI : Penanggung Jawab RDHP, Koordinator Program, Dr. Umi Pudji Astuti,MP Hamdan, SP., M.Si NIP NIP MENGETAHUI : Kepala BPTP Bengkulu, Dr. Ir. Dedi Sugandi, MP NIP