BAB V PENUTUP. yakni dengan cara substitusi, eliminasi dan, gabungan. kebaruan karena kedua subyek tidak mampu menemukan cara lain atau
|
|
- Yohanes Agusalim
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa subyek FI dan subyek FD mampu memenuhi indikator kefasihan karena kedua subyek tersebut mampu mengubah bentuk soal dalam model matematika dan menyelesaikannya sesuai dengan langkah-langkah penyelesaian.subyek juga dapat menggunakan tiga cara dalam menyelesaikan masalah tersebut yakni dengan cara substitusi, eliminasi dan, gabungan. Kedua subyek tidak mampu memenuhi indikator fleksibilitas dan kebaruan karena kedua subyek tidak mampu menemukan cara lain atau cara baru untuk menyelesaikan masalah yang diberikan, namun untuk subyek FI lebih cepat dalam menyelesaikan masalah dibandingkan dengan subyek FD. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa subyek FI dan subyek FD belum memiliki kemampuan berpikir kreatif dalam memecahkan masalah matematika. B. Saran Dengan melihat kesimpulan yang diperoleh,saran yang dapat peneliti kemukakan antara lain : 1. Bagi Guru
2 Agar kemampuan berpikir kreatif matematika siswa dapat meningkat maka peneliti menyarankan agar guru lebih kreatif dalam menyajikan materi pembelajaran agar siswa lebih memahami konsep pemecahan masalah matematika yang mampu merangsang kamampuan berpikir kreatif siswa. 2. Bagi Siswa Agar mampu menyelesaikan soal-soal cerita yang merangsang kemampuan berpikir kreatif serta dapat menyusun langkah-langkah atau strategi dalam menyelesaikan soal cerita dengan benar. 3. Bagi peneliti lain Penelitian ini terbatas pada pemecahan masalah matematika ditinjau dari gaya kognitif sehingga bagi peneliti lainnya dapat ditinjau dari gaya belajar atau ditinjau dari yang lainnya dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematika siswa.
3 DAFTAR PUSTAKA Andi Prastowo Metode Penelitian Kualitatif Dalam Perspektif Rancangan Penelitian.Jogjakarta:Ar.Ruzz Media Alexander, K. L. (2007). Effects Instruction in Creative Problem Solving on Cognition, Creativity, and Satisfaction among Ninth Grade Students in an Introduction to World Agricultural Science and Technology Course. Disertaisi pada Texas TechUniversity.[Online]. Tersedia: lib.ttu.edu/theses/available/etd /unrestricted/alexander_ Kim_Dissertation.pdf.[9 Mei 2008]. Aramudin, Pengaruh Penggunaan Media Pemebelajaran dan Gaya kognitif Siswa Terhadap Hasil Belajar Siswa IPS. Jurnal. Diakses 27 oktober 2014 Dr.Yusuf Hartono Matematika Strategi Pemecahan Masalah.Yogyakarta: Graha Ilmu Erman Suherman, dkk. (2001). Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: JICA Universitas Pendidikan (UPI). Ghufron, Risnawati Gaya Belajar.Celeban Timur : Pustaka Belajar. Hamiyah, Jauhar Strategi Belajar-Mengajar di Kelas. Prestasi Pustakarya- Jakarta-Indonesia. Martin, H Convergent and Divergent Thinking. [Online] Tersedia: Mudjiono.2011.Profil penalaran siswa dalam memecahkan masalah matematika ditinjau dari gaya kognitif field dependent-field independent dan perbedaan gender. Thesis. Surabaya: Pasca sarjana Universitas Negeri Surabaya. Moleong,Lexy Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT.Remaja Rosdakarya Munandar, S.C. Utami Kreativitas dan Keterbakatan : Strategi Mewujudkan Potensi Kreatif dan Bakat. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama. Munandar Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Surabaya : Rineka Cipta Nakin, J. B. N. (2003). Ceativity and Divergent Thinking in Geometry Education. Disertasi University of South Africa. [Online]. Tersedia: /unrestricted/00thesis.pdf. [7 Januari 2008].
4 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 68 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah. Polya, G How To Solve It, Second Edition, Princeton University Press, Princeton, New Jersey. Silver, Edward A Fostering Creativity Through Instruction Rich in Mathematical Problem Solving and Thinking in Problem Posing. ZDM, Vol. 29, No. 3. Siswono, T.Y.E Identifikasi Proses Berpikir Kreatif Siswa dalam Pengajuan Masalah (Problem Posing) Matematika Berpandu dengan Model Wallas dan Creative Problem Solving (CPS). Buletin Pendidikan Matematika.Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Pattimura, Ambon. 6(2): , Oktober ISSN Siswono, Tatag Yuli Eko Model Pembelajaran Matematika Berbasis Pengajuan Dan Pemecahan Masalah Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif. Surabaya: Unesa University Press. Subur Analisis Kreativitas Siswa Dalam Memecahkan Masalah Matematika Berdasarkan Tingkat Kemampuan Matematika. Universitas Pendidikan Indonesia. Syaiful, Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Melalui Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik. Jurnal. Diakses 27 oktober 2014 Widjajanti Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Mahasiswa Calon Guru Matematika. Yogyakarta : Universitas Negeri Yogyakarta Witkin, H.A, Moore, C.A, Goodenough, D.R. dan Cox, P.W Fied Dependent and Field Independent Cognitive Styles and their Educational Implications. Review of Educational Research. 4(71): 1-64.
5 L A M P I R A N
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17 RUBRIK PENILAIAN GEFT No Aspek yang Skala dinilai Rubrik 1 Ketepatan 1. Jika sama sekali tidak tepat 2. Jika sebagian kecil tepat 3. Jika sebagian besar tepat 4. Jika seluruhnya tepat 2 Ketelitian 1. Kurang teliti 2. Cukup teliti 3. Teliti 4. Sangat teliti 3 Kecekatan 1. Sangat lambat 2. Lambat 3. Cepat 4. Sangat cepat
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52 TUGAS PEMECAHAN MASALAH I (TPM I ) Hari / tanggal : 2016 Jawablah soal-soal berikut dengan lengkap, jelas dan benar! 1) Diketahui harga sepasang sepatu dua kali harga sepasang sandal. Lilly membeli 4 pasang sepatu dan 3 pasang sandal maka Lilly harus membayar Rp ,00. a. Buatlah model matematika dari keterangan di atas kemudian selesaikanlah paling sedikit menggunakan dua cara b. Berapakah harga sepasang sepatu dan sepasang sandal? c. Jika seseorang membeli 3 pasang sepatu dan 5 pasang sandal, berapakah ia harus membayar?
53 TUGAS PEMECAHAN MASALAH II (TPM II) Hari / tanggal : 2016 Jawablah soal-soal berikut dengan lengkap, jelas dan benar! 1) Diketahui harga satu unit telepon genggam (handphone) 4 kali kali harga satu unit kalkulator.katon membeli 2 unit kalkulator dan 3 unit telepon genggam maka Katon harus membayar Rp ,00. a. Buatlah kalimat matematika dari keterangan di atas, kemudian selesaikanlah paling sedikit menggunakan dua cara b. Berapakah harga satu unit kalkulator dan harga satu unit telepon genggam? c. Jika seseorang membeli 3 unit kalkulator dan 4 unit telepon genggam,berapakah ia harus membayar?
54 PEDOMAN WAWANCARA No Indikator Pertanyaan 1. Kefasihan Bagaimana cara anda menghasilkan penyelesaian tersebut? Adakah ide lain yang belum dituliskan dalam lembaran jawabanmu? 2. Fleksibilitas Adakah cara lain yang berbeda yang belum pernah dituangkan dalam lembar jawabanmu? 3. Kebaruan Apakah anda mempunyai cara baru yang tidak umum dalam menyelesaikan soal?
55 TRANSKIP WAWANCARA SUBYEK FIELD INDEPENDENT TPM 1 TANGGAL TES : 14 Mei 2016 TANGGAL WAWANCARA : 14 Mei 2016 P101 FI101 P102 FI102 P103 FI103 P104 FI104 P105 FI105 P106 FI106 P107 FI107 P108 FI108 P109 FI109 Selamat pagi ade... Pagi juga, Bu. Ade nama sapa? Trini Marlina Taneo. Biasa dipanggil sapa? Trini Ade sekolah di mana? SMP Negeri 13 Kupang. Kelas berapa? Kelas VII H Apa kabar ade hari ini? Baik Sekarang coba baca lagi soal yang tadi ade kerjakan! ( Subyek membacakan soal dalam hati ) Bagaimana sudah baca soalnya? Sudah Berapa kali kamu baca soal itu? Dua kali
56 P110 FI1I0 P111 FI111 P112 FI112 P113 FI113 P114 Bagaimana kamu punya cara untuk memahami soal itu? Saya baca dan saya bayangkan ini soal. Kamu baca dan kamu bayangkan soal itu? Ya Apa yang kamu bayangkan dari soal ini? Cara penyelesaiannya. Cara penyelesaiannya? Ya E..., Na sekarang ade ceritakan kembali soal itu dengan bahasa ade sendiri. FI114 Diketahui harga sepasang sepatu sama dengan dua kali harga sepasang sandal. Lilly membeli 4 pasang sepatu dan 3 pasang sandal maka Lilly harus membayar Rp ,00. a. Buatlah model matematika dari keterangan di atas kemudian selesaikanlah! b. Berapakah harga sepasang sepatu dan sepasang sandal? c. Jika seseorang membeli 3 pasang sepatu dan 5 pasang sandal, berapa ia harus membayar? P115 FI115 E... Kira-kira...Kira-kira em... apa yang diketahui dari soal itu? Yang diketahui harga sepasang sepatu sama dengan dua kali harga sepasang sandal. Dan Lilly membeli 4 pasang sepatu dan 3 pasang sandal, lalu Lilly membayarnya dengan Rp ,00.
57 P116 FI116 P117 FI117 P118 FI118 P119 Na...Untuk menyelesaikan soal ini ade gunakan berapa cara? Saya gunakan 3 cara ibu yaitu cara subsi... subsi... Substitusi? Ya Cara apa lagi? Selain substitusi yaitu cara gabungan dan eliminasi ibu. Oke, kalau begitu coba ade jelaskan cara menyelesaikan soal itu dengan cara substitusi tadi. FI119 P120 Oke, sekarang Ibu mau tanya = 2y. = 2y ini Trini dapat dari mana? FI120 adalah harga sepasang sepatu, di dalam soal itu mengatakan
58 bahwa ini harga sepatu dua kali harga sepasang sandal. P121 Maka, trini tulis = 2y? FI121 Ya P122 Oke, = Kenapa Trini tulis seperti ini? FI122 Karena adalah 4 pasang sepatu yang dibeli oleh Lilly dan adalah 3 pasang sandal yang dibeli Lilly. P123 E... kemudian ini apa? FI123 Harga yang dibayar Lilly untuk membeli 4 pasang sepatu dan 3 pasang sandal. P124 Oke,. ini dapat dari mana? FI124,tadi kan x = 2y. 4x + 3y = ,saya gantikan x dengan 2y ibu sehingga diperoleh 4(2y)+3y = P125 Ganti x dengan. Oke, +3y = ini Trini dapat dari mana? FI125 P y ibu y = y ini Trini dapat dari mana? FI126 P127 FI127 P128 FI128.Oke, y = ini dapat dari mana? ibu Nah, kalo begitu ini adalah harga dari apa? Harga dari sepasang sandal ibu
59 P129 FI129 P130 Harga dari Sepasang sandal atau sepasang sepatu? Sepasang sandal Harga dari sepasang sandal. Kalau begitu berapa harga dari sepasang sepatu? FI130 P131 FI131 Harga sepasang sepatu adalah ibu Dapat dari mana? ibu P132. mengapa dikali? FI132 Karena harga sepasang sepatu harga sepasang sandal P133 FI133 P134 FI134 P135 Nah... Untuk harga 3 pasang sepatu berapa? harga 3 pasang sepatu berapa ini Trini dapat hasilnya dari mana? 3 pasang sepatu dikali harga dari sepasang sepatu ibu Oke, untuk harga 5 pasang sepatu dan 3 pasang sandal sama dengan berapa? FI135 E... 5 harga sepasang sandal ditambah 3 harga sepasang sepatu = P136 Maka harga yang harus dibayar oleh orang tersebut untuk membeli 5 pasang sandal dan 3 pasang sepatu berapa? FI136 P137 FI ibu ini Trini dapat dari mana? itu adalah harga 3 pasang sepatu ditambah 5 pasang
60 sandal ibu P138 Baik, itu untuk cara substitusi. Bagaimana kalo dengan cara gabungan dan eliminas.cara gabungan seperti apa? FI138 PI39 Gabungan antara eliminasi dan substitusi ibu E... coba Trini jelaskan cara gabungan itu seperti apa? FI139 Kalo dengan cara eliminasi juga mirip seperti cara-cara sebelumnya (Subyek menjelaskan jawabannya)
61 P140 Apakah, em...masih ada cara lain yang berbeda yang Trini gunakan untuk menyelesaikan soal ini? FI140 P141 FI141 P142 FI142 P143 FI143 P144 FI144 Tidak ada ibu Yakin tidak ada cara lain yang berbeda? Iya ibu Yakin tidak ada lagi yang Trini tau Iya ibu Kenapa cuma ini saja yang Trini gunakan? Karena cuma ini yang saya tau ibu Cuma ini yang Trini tau? Iya ibu
62 TRANSKIP WAWANCARA SUBYEK FIELD INDEPENDENT TPM II TANGGAL TES : 18 Mei 2016 TANGGAL WAWANCARA : 18 Mei 2016 P201 FI201 P202 FI202 P203 FI303 P204 FI204 P205 FI205 P206 FI206 P207 Selamat siang ade... Siang juga, Bu. Ade punya nama sapa? Trini Marlina Taneo. Biasa dipanggil siapa? Trini Sekolah di mana? SMP Negeri 13 Kupang. Kelas berapa? Kelas VII H Bagaimana kabarnya? Baik? Baik Oke,sekarang ibu minta coba Trini baca lagi soal yang tadi Trini kerjakan! FI207 P208 FI208 P209 ( Subyek membacakan soal dalam hati ). Sudah. Bagaimana sudah baca soalnya? Sudah Berapa kali kamu baca soalnya?
63 FI209 P210 FI2I0 P211 FI211 P212 Dua kali Bagaimana kamu punya cara untuk memahami soal tadi? Baca dan bayangkan cara penyelesaian. Oke, Baca dan bayangkan cara penyelesaian? Ya Kalau begitu sekarang coba ade ceritakan kembali soal itu dengan kata-kata ade sendiri! FI212 Diketahui harga satu unit telepon genggam (hanphone) 4 kali harga satu unit kalkulator. Katon membeli 2 unit kalkulator dan 3 unit telepon genggam maka Katon harus membayar Rp ,00. a. Buatlah kalimat matematika dari keterangan di atas, kemudian selesaikanlah. b. Berapakah harga satu unit kalkulator dan harga satu unit telepon genggam? c. Jika seseorang membeli 3 unit kalkulator dan 4 unit telepon genggam, berapakah ia harus membayar? P213 FI213 Setelah Trini membaca soal itu, apa yang diketahui dari soal itu? Harga satu unit telepon genggam 4 kali harga satu unit kalkulator. Dan Katon membeli 2 unit kalkulator dan 3 unit telepon genggam maka Katon harus membayar Rp ,00. P214 E..., Bagaimana cara penyelesaiannya?
64 FI214 P215 FI215 P216 FI216 P217 FI217 P218 Caranya pertama saya misalkan Misalkan? Ya ibu. Nah...Ade gunakan berapa cara? Tiga cara ibu Oke,cara apa saja? Substitusi, gabungan dan eliminasi ibu Oke, coba ade jelaskan penyelesaian dengan cara substitusi tersebut! FI218 P219 FI219 Sekarang ibu mau tanya, p = 4q dapat dari mana? p adalah harga telepon genggam. Karena dari soal ini mengatakanu harga satu unit telepon genggam sama dengan 4 kali harga satu unit kalkulator maka saya tulis p = 4q ibu P220 FI ini dapat dari mana? 2q adalah 2 unit kalkulator dan 3p adalah 3 unit telepon
65 genggam, adalah harga yang harus dibayar Katon untuk membeli 2 unit kalkulator dan 3 unit telepon genggam. P ,, ini apa? FI221 P222 em... Tadikan Trini misalkan p = 4q. P tadi adalah harga dari satu unit telepon genggam = 4 kali harga satu unit kalkulator maka p = 4q Di sini , nah..4q ini yaitu nilai dari p substitusikan nilai p ini dengan...berapa? FI222 P223 FI223 P224 FI224 P225 Substitusikan dengan 4q ibu , 12q ini diperoleh dari mana? Diperoleh dari 3(4q) ibu Nah ini adalah harga dari apa? Harga dari satu unit kalkulator Harga dari satu unit kalkulator. Nah..kalo begitu harga dari satu unit FI telepon genggam berapa? P ya..? bukan saja ini dapat dari mana tadi? FI226 Dari P227 Kenapa 4 dikali ?
66 FI227 Karena harga satu unit telepon genggam sama dengan 4 kali harga satu unit kalkulator P228 Oke, kalo begitu untuk 3 unit kalkulator dan 4 unit telepon genggam maka harga yang harus dibayar itu dapat dari mana? FI228 P229 Dari harga 3 unit kalkulator ditambah 4 unit telepon genggam Oke, itu untuk cara substitusinya. Bagaimana dengan cara gabungan? Tolong jelaskan! FI229 P230 Nah..sekarang ade jelaskan cara eliminasinya bagaimana?
67 FI230 Kalo eliminasi seperti ini ibu,(subyek menjelaskan jawabannya) P231 FI231 P232 FI232 P133 FD133 P134 FI134 P135 FI135 Apakah, em...masih ada cara lain yang berbeda yang Trini gunakan untuk menyelesaikan soal ini? Tidak ada ibu Yakin tidak ada cara lain yang berbeda? Iya ibu Yakin tidak ada lagi yang Trini tau Iya ibu Kenapa cuma ini saja yang Trini gunakan? Karena cuma ini yang saya tau ibu Cuma ini yang Trini tau? Iya ibu
68 TRANSKIP WAWANCARA SUBYEK FIELD DEPENDENT TPM I TANGGAL TES : 14 Mei 2016 TANGGAL WAWANCARA : 14 Mei 2016 P101 FD101 P102 FD102 P103 FD103 P104 FD104 P105 FD105 P106 FD106 P107 FD107 P108 FD108 P109 Selamat pagi ade Pagi ibu Ade nama siapa? Stefani haning Biasa dipanggil siapa? Stefi Ade Stefi sekolah di mana? Di SMP 13 Kupang Kelas berapa? VII H VII H? Oke, coba ade baca kembali soal yang tadi ade kerjakan` (membaca dalam hati)sudah Ibu Sudah baca soalnya? Iya Ibu Berapa kali ade baca soalnya? Dua Ibu Bagaimana kamu punya cara untuk paham soal tersebut? Bagaimana Stefi bisa mengerti soal yang Stefi kerjakan tadi? FD109 Membayangkan cara kerjanya
69 P110 FD110 P111 Oke. Kira-kira apa yang kamu bayangkan? Cara penyelesaiannya Sekarang Ade bisa ceritakan kembali soal yang tadi ade kerjakan? Dengan bahasa sendiri FD111 Diketahui harga sepasang sepatu sama dengan dua kali harga sepasang sandal. Lili membeli 4 pasang sepatu dengan 3 pasang sandal, maka Lili harus membayar Rp a) buatlah model matematika dari keterangan di atas kemudian selesaikanlah paling sedikit menggunakan tiga cara. b) berapakan harga sepasang sepatu dan harga sepasang sandal, c) jika seseorang membeli 3 pasang sepatu dan tiga pasang sandal, berapakah ia harus membayar? P112 FD112 Apa yang diketahui dari soal tadi? Harga sepasang sepatu dua kali harga sepasang sandal. Lilly membeli 4 pasang sepatu dan 3 pasang sandal, ia harus membayar P113 FD113 P114 Bagaimana cara ade menyelesaikan soal itu? Misalkan Misalkan? Cara apa yang ade gunakan untuk menyelesaikan soal ini? Metode apa? FD114 P115 Substitusi ibu Coba ade Stefi jelaskan metode substitusi itu seperti apa?
70 FD115 (Subyek menjelaskan jawabannya) P116 FD116 Oke. Sekarang ibu mau tanya, x = 2y ini dari mana? Dari soal diketahui harga sepasang sepatu 2 kali harga sepasang sandal. Misalnya harga sepasang sepatu x dan harga sepasang sandal y. Maka ditulis x = 2y. P117 FD117 P118 Misalkan harga sepasang sepatu x, harga sepasang sandal tadi apa? y, maka ditulis x = 2y 4x + 3y = ini mkasudnya apa Stefi? FD118 Maksudnya tadi dari soal Lilly membeli 4 pasang sepatu dan 3 pasang sandal, maka ia harus membayar P119 Owh...jadi 4 pasang sepatu dan 3 pasang sandal model matematikanya adalah 4x + 3y maksud Stefi begitu? FD119 Iya ibu P120 Oke, 4 (2y) + 3y = y ini apa? Kenapa tiba-tiba Stefi tulis 4
71 (2y)? FD120 x = 2y, x diubah menjadi 2y P121 x diubah menjadi 2y. Mengapa diubah menjadi 2y? FD121 P122 FD122 P123 FD123 P124 Karena harga sepasang sepatu 2 kali harga sepasang sandal 8y + 3y = , 8y ini dpaat dari mana? 4 kali 2y 11y = y ini Stefi dapat dari mana? 8y + 3y y = /11 = ini harga dari sepasang sepatu atau sepasang sandal? FD124 P125 Harga sepasang sandal ibu. Kalau begitu harga dari sepasang sepatu berapa? FD P126 Stefi dapat dari mana hasil itu? FD126 2 kali P127 Kenapa dikali 2? FD127 P128 Karena harga sepasang sepatu 2 kali harag sepasang sandal Kalau begitu harga dari 3 pasang sepatu sama dengan? FD P129 Dapat dari mana? FD129 3 kali P130 Harga dari 5 pasang sandal berapa?
72 FD P131 Dapat dari mana? FD131 5 kali P132 Mengapa dikali FD132 P133 Karena adalah harga sepasang samdal Harga yang harus dibayar dari orang itu untuk membeli 3 pasang FD sepatu dan 5 pasang sandal berapa? P134 Dapat dari mana? FD = P135 FD135 P136 FD136 P137 FI137 Oke, apakah masih ada cara lain untuk menyelesaikan soal ini? Ada ibu Cara apa itu? Dengan cara eliminasi dan gabungan ibu Oke,Coba Stefi jelaskan cara penyelesaiaan pake cara eliminasi tadi Kalo dengan eliminasi juga mirip seperti cara-cara sebelumnya ibu
73 P138 Sekarang ibu mau tanya, x 2y = 0 ini dapat dari mana? FD138 Dapat dari x 2y = 2y 2y. P139 Kenapa untuk ruas kiri x 2y dan ruas kanan 2y 2y? FD19 Karena ruas kanan dijadikan 0, atau 2y 2y = 0. P140 Ruas kanan dijadikan 0, maka kedua ruas dikurangi 2y? FD140 P141 FD141 Iya ibu 4x + 3y = , itu tadi apa? Begini ibu, Lilly membeli 4 pasang sepatu dan 3 pasang sandal dan dia membayar sebesar Rp maka model matematikanya 4x + 3y = ibu P142 Kalau begitu harga dari sepasang sepatu berapa?
74 FD P143 Harga sepasang sandal? FD P144 Untuk membeli 3 pasang sepatu dan 5 pasaang sandal maka ia harus membayar berapa? FD144 P ibu Dapat dari mana tadi? FD145 Dapat dari = P146 FD146 Nah itu untuk cara eliminasi,bagaimana dengan cara gabungan? (Subyek menjelaskan jawabannya)
75 P147 Apakah, em...masih ada cara lain yang berbeda yang Stefi gunakan untuk menyelesaikan soal ini? FI147 P148 FI148 P149 FD149 P150 FD150 P151 FD151 Tidak ada ibu Yakin tidak ada cara lain yang berbeda? Iya ibu Yakin tidak ada lagi yang stefi tau Iya ibu Kenapa cuma ini saja yang stefi gunakan? Karena cuma ini yang saya tau ibu Cuma ini yang Stefi tau? Iya ibu
76 TRANSKIP WAWANCARA SUBYEK FIELD DEPENDENT TPM II TANGGAL TES : 18 Mei 2016 TANGGAL WAWANCARA : 18 Mei 2016 P201 FD201 P202 FD202 P203 FD203 P204 FD204 P205 FD205 P206 FD206 P207 FD207 P208 FD208 P209 FD209 Selamat siang ade Siang Ade nama sapa? Stefania Haning Biasa dipanggil siapa? Stefi Sekolah di mana? SMPN 13 Kupang Ade kelas berapa? VII H Coba ade baca lagi soal yang tadi ade kerjakan (membaca soal dalam hati). Sudah ibu Sudah baca soalnya? Sudah ibu Kira-kira ade baca soalnya berapa kali? Dua kali Bagaimana kamu punya cara menyelesaikan soal itu? Membayangkan
77 P210 FD210 P211 FD211 P212 Bayangkan apa? Cara penyelesaiannya Apa yang kamu bayangkan dari soal itu? Cara penyelesaiannya Coba ade ceritakan kembali saolnya, tapi menggunakan bahasa sendiri FD212 Diketahui bahwa harga 1 unit telepon genggam 4 kali harga 1 unit kalkulator.katon membeli 2 unit kalkulator dan 3 unit telepon genggam, maka katon harus membayar a) buatlah kalimat matematika dari keterangan di atas, kemudian selesaikanlah paling sedikit menggunakan dua cara b) berapakah harga i unit kalkulator dan harga 1 unit telepon genggam, c) Jika seseorang membeli 3 unit kalkulator dan 4 unit telepon genggam, berapakah ia harus membayar? P213 FD213 Apa yang diketahui dari soal tadi? Harga 1 unit telepongenggam 4 kali harga 1 unit kalkulator. Katon mmembeli 2 unit kalkulator dan 3 uit telepon genggam, maka katon harus membayar P214 FD214 P215 Ade pake cara apa untuk menyelesaikan soal tadi? Metode substitusi Coba ade jelaskan cara penyelesaian soal itu dengan menggunakan metode substitusi
78 FD215 (subyek menjelaskan jawabannya) P216 FD216 x = 4y ini dari mana? Dari soal diketahui harga 1 unit telepon genggam 4 kali 1 unit kalkulator. Dimisalkan harga 1 unit telepon=x, harga 1 unit kalkulator=y, maka saya tulis x = 4y P217 2y + 3x = , 2y + 3(4y) = , kenapa Stefi tulis 2y + 3(4y) = ? FD217 Karena Katon membeli 2 unit kalkulator dan 3 unit telepon genggam, maka ia harus membayar P218 2y + 3(4y) = , kenapa dikalikan dengan 4y? FD218 Karena harga 1 unit telepon genggam 4 kali harga 1 unit
79 kalkulator dan x dirubah menjadi 4y, P219 FD219 P220 2y + 12y = y ini dapat dari mana? 3 kali 4y = 12y ini harga dari 1 unit telepon genggam atau 1 unit kalkulator? FD220 Satu unit kalkulator P221 x = 4y, x = 4 ( ) = untuk mencari harga dari 1 unit telepon genggam, maka Stefi kalikan dengan 4? FD221 Iya ibu P222 Mengapa kalikan dengan 4? FD222 Karena harga 1 unit telepon genggam 4 kali harga 1 unit kalkulator P223 Kalau begitu harga 3 unit kalkulator dia bayar berapa? FD P224 Dapat dari mana? FD224 3 kali P225 Untuk 4 unit telepon genggam, dia bayar berapa? FD P226 Dapat dari mana? FD226 4 kali P227 Sehingga ia harus bayar berapa? Untuk membeli untuk membeli 3 unit kalkulator dan 4 unit telepon genggam
80 FD P228 Ok, selain cara substitusi cara apa yang Stefi gunakan untuk menyelesaikan soal tersebut? FD228 P229 FD229 Cara gabungan dan eliminasi ibu. Coba Stefi jelaskan cara gabungan itu seperti apa? Kalo cara gabungan seperti ini ibu (sambil menunujukan pekerjaannya)
81 P130 FD230 Nah itu untuk cara gabungan. bagaimana kalo dengan cara eliminasi? Kalo cara eliminasi bagini ibu (subyek menjelaskan pekerjaannya) P131 Apakah, em...masih ada cara lain yang berbeda yang Stefi gunakan untuk menyelesaikan soal ini? FI131 P132 FI132 P133 FD134 P135 Tidak ada ibu Yakin tidak ada cara lain yang berbeda? Iya ibu Yakin tidak ada lagi yang stefi tau Iya ibu Kenapa cuma ini saja yang stefi gunakan?
82 FD135 P136 FD136 Karena cuma ini yang saya tau ibu Cuma ini yang Stefi tau? Iya ibu
83
84
85
86
87
88 BIODATA PENULIS Nama : Felixiana Lose TTL : Riangbao, 27 Desember 1993 Alamat : Desa Kolontobo,kec Ile ape No Telepon : Nama Ayah : Fransiskus nelu Nama Ibu : Fransiska Wara Pendidikan : SDI OHE ( ) SMPN 1 Ile Ape ( ) SMAN 1 Tanjung Bunga ( ) Universitas Katolik Widya Mandira Kupang ( )
Kata kunci: pemecahan masalah matematika, proses berpikir kreatif, tahapan Wallas, tingkat berpikir kreatif
1 Proses Berpikir Kreatif Siswa Berdasarkan Tingkat Berpikir Kreatif dalam Memecahkan Soal Cerita Sub Pokok Bahasan Keliling dan Luas Segi Empat Berbasis Tahapan Wallas (The Creative Thinking Process Of
Lebih terperinciKREATIVITAS SISWA DALAM PENGAJUAN SOAL MATEMATIKA DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF FIELD-INDEPENDENT (FI) DAN FIELD-DEPENDENT (FD)
KREATIVITAS SISWA DALAM PENGAJUAN SOAL MATEMATIKA DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF FIELD-INDEPENDENT (FI) DAN FIELD-DEPENDENT (FD) Dimas Femy Sasongko 1, Tatag Yuli Eko Siswono 2 Jurusan Matematika, FMIPA,
Lebih terperinciBAB V PEMBAHASAN. A. Penerapan Metode Problem Solving. Berbicara tentang pemecahan masalah tidak bisa dilepaskan dari tokoh
111 BAB V PEMBAHASAN A. Penerapan Metode Problem Solving Berbicara tentang pemecahan masalah tidak bisa dilepaskan dari tokoh utamanya, yaitu George Polya. Menurut Polya, dalam memecahkan suatu masalah
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH DISPOSISI MATEMATIS, KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF, DAN PERSEPSI PADA KREATIVITAS TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS
ANALISIS PENGARUH DISPOSISI MATEMATIS, KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF, DAN PERSEPSI PADA KREATIVITAS TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS ANALYSIS EFFECT DISPOSITION MATHEMATICALLY, CREATIVE THINKING
Lebih terperinciKEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA SMK BERGAYA KOGNITIF FIELD DEPENDENT
KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA SMK BERGAYA KOGNITIF FIELD DEPENDENT Hikmah Maghfiratun Nisa 1, Cholis Sa dijah 2, Abd Qohar 3 1 Mahasiswa S2 Pendidikan Matematika Pascasarjana Universitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pendidikan matematika sangat berperan penting dalam upaya menciptakan Sumber daya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan matematika sangat berperan penting dalam upaya menciptakan Sumber daya manusia yang berkualitas. Matematika bukan pelajaran yang hanya memberikan pengetahuan
Lebih terperinciTinjauan Asosiasi antara Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dan Disposisi Matematis
Tinjauan Asosiasi antara Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dan Disposisi Matematis Makalah Disajikan Pada Seminar Nasional Pendidikan Matematika Diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan
Lebih terperinciPROSIDING ISSN:
PM-33 PROSES BERPIKIR KREATIF DALAM PENGAJUAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI-AP4 SMK NEGERI 2 MADIUN TAHUN PELAJARAN 2016/2017 Maya Kristina Ningsih 1), Imam Sujadi 2),
Lebih terperinciABSTRAK. Prodi Pend. Mat. FKIP UNPATTI Ambon. ISSN: Buletin Pendidikan Matematika Volume 6 Nomor 2, Oktober 2004.
Identifikasi Proses Berpikir Kreatif Siswa dalam Pengajuan Masalah (Problem Posing) Matematika Berpandu dengan Model Wallas dan Creative Problem Solving (CPS) 1 Tatag Yuli Eko Siswono Jurusan Matematika
Lebih terperinciAgus Prianggono 1, Riyadi 2, Triyanto 3
ANALISIS PROSES BERPIKIR KREATIF SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURURUAN (SMK) DALAM PEMECAHAN DAN PENGAJUAN MASALAH MATEMATIKA PADA MATERI PERSAMAAN KUADRAT Agus Prianggono 1, Riyadi 2, Triyanto 3 1 Sekolah
Lebih terperinciP 1 Proses Berpikir Kreatif Siswa Sekolah Dasar (SD) Berkemampuan Matematika Tinggi Dalam Pemecahan Masalah Matematika Terbuka
P 1 Proses Berpikir Kreatif Siswa Sekolah Dasar (SD) Berkemampuan Matematika Tinggi Dalam Pemecahan Masalah Matematika Terbuka Abdul Aziz Saefudin Program Studi Pendidikan Matematika Universitas PGRI Yogyakarta
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL WALLAS UNTUK MENGIDENTIFIKASI PROSES BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM PENGAJUAN MASALAH MATEMATIKA DENGAN INFORMASI BERUPA GAMBAR 1
PENERAPAN MODEL WALLAS UNTUK MENGIDENTIFIKASI PROSES BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM PENGAJUAN MASALAH MATEMATIKA DENGAN INFORMASI BERUPA GAMBAR 1 Tatag Yuli Eko Siswono Yeva Kurniawati ABSTRAK Abstract:
Lebih terperinciAmira Yahya. Guru Matematika SMA N 1 Pamekasan. & Amira Yahya: Proses Berpikir Lateral 27
PROSES BERPIKIR LATERAL SISWA SMA NEGERI 1 PAMEKASAN DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF FIELD INDEPENDENT DAN FIELD DEPENDENT Abstrak: Penelitian ini merupakan penelitian eksploratif
Lebih terperinciBAB V PEMBAHASAN. Berdasarkan temuan penelitian pada bab IV, peneliti mengetahui hasil atau
BAB V PEMBAHASAN Berdasarkan temuan penelitian pada bab IV, peneliti mengetahui hasil atau jawaban rumusan masalah yang telah disusun sebelumnya yaitu tentang bagaimana tingkat berpikir kreatif siswa dalam
Lebih terperinciKREATIVITAS PENGAJUAN SOAL DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF MATERI BANGUN SEGI EMPAT KELAS VII SMP
KREATIVITAS PENGAJUAN SOAL DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF MATERI BANGUN SEGI EMPAT KELAS VII SMP Marsela, Yulis Jamiah, Hamdani Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Untan Email: marsela_sela404@yahoo.co.id
Lebih terperinciBAB V PEMBAHASAN. kognitif peserta didik kelas VIII materi pokok fungsi di MTs Darul Falah
BAB V PEMBAHASAN Berdasarkan penelitian ini, peneliti menemukan sesuatu yang unik yang disebut sebagai temuan penelitian. Dari temuan penelitian yang didasarkan atas paparan data yang dijelaskan pada bab
Lebih terperinciMENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA MELALUI PEMECAHAN MASALAH TIPE WHAT S ANOTHER WAY Tatag Yuli Eko Siswono 1 Whidia Novitasari 2
MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA MELALUI PEMECAHAN MASALAH TIPE WHAT S ANOTHER WAY Tatag Yuli Eko Siswono 1 Whidia Novitasari 2 Kurikulum 2006, mengamanatkan pentingnya mengembangkan kreativitas
Lebih terperinciJurnal Pendidikan Berkarakter ISSN FKIP UM Mataram Vol. 1 No. 1 April 2018, Hal
Jurnal Pendidikan Berkarakter ISSN 2615-1421 FKIP UM Mataram Vol. 1 No. 1 April 2018, Hal. 06-10 ANALISIS TINGKAT KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH OPEN-ENDED PADA MATERI BANGUN
Lebih terperinciMATHEdunesa Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Volume 1 No.5 Tahun 2016 ISSN :
MATHEdunesa Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Volume 1 No.5 Tahun 2016 ISSN : 2301-9085 PROFIL PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA OPEN-ENDED DENGAN TAHAP CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) DITINJAU DARI KEMAMPUAN
Lebih terperinci1. PENDAHULUAN. berkemampuan rendah.
IDENTIFIKASI TINGKAT BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATERI PERSAMAAN GARIS LURUS DITINJAU DARI KEMAMPUAN MATEMATIKA SISWA DAN PERBEDAAN JENIS KELAMIN Ahmadi 1, Asma Johan 2, Ika Kurniasari
Lebih terperinciPROFIL KREATIVITAS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 PLOSO BERKEMAMPUAN MATEMATIKA TINGGI DALAM PENGAJUAN SOAL MATEMATIKA DITINJAU DARI PERBEDAAN GENDER
PROFIL KREATIVITAS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 PLOSO BERKEMAMPUAN MATEMATIKA TINGGI DALAM PENGAJUAN SOAL MATEMATIKA DITINJAU DARI PERBEDAAN GENDER Syarifatul Maf ulah Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu
Lebih terperinciDAFTAR ISI. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
DAFTAR ISI Halaman Judul... i Halaman Persetujuan... ii Halaman Pengesahan... iii Halaman Pernyataan... iv Motto... v Halaman Persembahan... vi Abstrak... vii Kata Pengantar... viii Daftar Isi... x Daftar
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada Bab ini, akan dideskripsikan dan dianalisis data proses berpikir kreatif siswa dalam menyelesaikan terbuka (openended) dibedakan dari gaya kognitif field dependent
Lebih terperinciKEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM PEMECAHAN MASALAH BERDASARKAN GENDER PADA MATERI BANGUN DATAR
KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM PEMECAHAN MASALAH BERDASARKAN GENDER PADA MATERI BANGUN DATAR ARTIKEL PENELITIAN Oleh: NURHIDAYATI NIM F04209007 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA JURUSAN PMIPA
Lebih terperinciKREATIVITAS OPEN ENDED PROBLEM SISWA KELAS VIII G SMPN 17 MALANG
KREATIVITAS OPEN ENDED PROBLEM SISWA KELAS VIII G SMPN 17 MALANG Yusuf Arifuddin 1, Akbar Sutawidjaja 2, Santi Irawati 3 Universitas Negeri Malang (UM) arifuddinyusuf@gmail.com 1, santi.irawati.fmipa@um.ac.id
Lebih terperinciKREATIVITAS SISWA SMA DALAM PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI PERBEDAAN GAYA KOGNITIF FIELD DEPENDENT DAN FIELD INDEPENDENT
111 KREATIVITAS SISWA SMA DALAM PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI PERBEDAAN GAYA KOGNITIF FIELD DEPENDENT DAN FIELD INDEPENDENT Oleh: Fanny Adibah IKIP Widya Darma Surabaya Abstrak: Ini jenis
Lebih terperinciYaumil Sitta Achir, Budi Usodo, Rubono Setiawan* Prodi Pendidikan Matematika, FKIP, UNS, Surakarta
DOI:10.20961/paedagogia.v20i1.16600 Hal. 78-87 Jurnal Penelitian Pendidikan, Vol. 20 No. 1,Februari Tahun 2017 http://jurnal.uns.ac.id/paedagogia p-issn 0126-4109; e-issn 2549-6670 ANALISIS KEMAMPUAN KOMUNIKASI
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi dan Analisis Data Tes Pemecahan Masalah dan Wawancara Subjek dengan Gaya Kognitif Field Dependent 1. Deskripsi dan Analisis Data Tes Pemecahan Masalah dan Wawancara
Lebih terperinciPM-11 KREATIFITAS MAHASISWA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH KONTEKSTUAL PADA MATERI ALJABAR
PM-11 KREATIFITAS MAHASISWA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH KONTEKSTUAL PADA MATERI ALJABAR Husna Nazhifah 1), Masduki, S.Si, M.Si. 2) 1) Mahasiswa Prodi Pend. Matematika Universitas Muhammadiyah Surakarta,
Lebih terperinciKEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM PEMBELAJARAN PROBLEM POSING PADA MATERI BANGUN DATAR
KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM PEMBELAJARAN PROBLEM POSING PADA MATERI BANGUN DATAR Sasmita, Bambang Hudiono, Asep Nurasangaji Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Untan Pontianak Email : sasmita_mita70@yahoo.co.id
Lebih terperinciProses Berpikir Kreatif Siswa Dalam Memecahkan Masalah Geometri Dimas Danar Septiadi
SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY 2016 Proses Berpikir Kreatif Siswa Dalam Memecahkan Masalah Geometri Dimas Danar Septiadi Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Institut Agama Islam
Lebih terperinciIMPLEMENTASI SCAFFOLDING UNTUK MENGATASI KESALAHAN SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH LINGKARAN
IMPLEMENTASI SCAFFOLDING UNTUK MENGATASI KESALAHAN SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH LINGKARAN Abstrak: Kemampuan pemecahan masalah merupakan hal penting yang harus dilatihkan kepada siswa. Lev Semyonovich
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
digilib.uns.ac.id BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan ilmu pengetahuan akan diiringi dengan perkembangan teknologi, hal serupa juga ditemukan jika teknologi berkembang dengan baik maka akan
Lebih terperinciPENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MAHASISWA MELALUI WHAT S ANOTHER WAY? PADA MATA KULIAH ILMU BILANGAN
PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MAHASISWA MELALUI WHAT S ANOTHER WAY? PADA MATA KULIAH ILMU BILANGAN Dwi Erna Novianti* Penelitian ini dilakukan pada mata kuliah Ilmu Bilangan pada mahasiswa Program
Lebih terperinciKATEGORI BERPIKIR KREATIF SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 SURAKARTA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH MATEMATIKA PADA MATERI POKOK HIMPUNAN
KATEGORI BERPIKIR KREATIF SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 SURAKARTA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH MATEMATIKA PADA MATERI POKOK HIMPUNAN Rahmawati Masruroh 1, Imam Sujadi 2, Dewi Retno Sari S 3 1,2,3 Prodi Magister
Lebih terperinciANALISIS KEMAMPUAN MENYELESAIKAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL TINGGI DAN GAYA KOGNITIF FIELD INDEPENDENT (FI)
Pedagogy Volume 1 Nomor 2 ISSN 2502-3802 ANALISIS KEMAMPUAN MENYELESAIKAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL TINGGI DAN GAYA KOGNITIF FIELD INDEPENDENT (FI) Akramunnisa 1, Andi Indra Sulestry
Lebih terperinciBAB V PEMBAHASAN. sesuai temuan penelitian tersebut yang akan dibahas sebagai berikut:
BAB V PEMBAHASAN Berikut ini pembahasan mengenai tingkat berpikir siswa berdasarkan gender sesuai temuan penelitian tersebut yang akan dibahas sebagai berikut: Berikut ini paparan data mengenai tingkat
Lebih terperinciPENGEMBANGAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK INDONESIA (PMRI)
PENGEMBANGAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK INDONESIA (PMRI) Abdul Aziz Saefudin Universitas PGRI Yogyakarta, Jl. PGRI
Lebih terperinciPemecahan Masalah dan Berpikir Kreatif
Pemecahan Masalah dan Berpikir Kreatif Makalah Disampaikan Pada Konferensi Nasional Matematika (KNM) XIV Universitas Sriwijaya Palembang, 24 27 Juli 2008 Disusun oleh Ali Mahmudi JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA
Lebih terperinciANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA SMP DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA PADA MATERI POLA BARISAN BILANGAN
Jurnal Pendidikan Berkarakter ISSN 2615-1421 FKIP UM Mataram Vol. 1 No. 1 April 2018, Hal. 34-41 ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA SMP DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA PADA MATERI POLA BARISAN
Lebih terperinciPROFIL PENGAJUAN MASALAH MATEMATIKA SISWA SMP BERDASARKAN GAYA KOGNITIF
PROFIL PENGAJUAN MASALAH MATEMATIKA SISWA SMP BERDASARKAN GAYA KOGNITIF Dian Septi Nur Afifah STKIP PGRI Tulungagung email: matematika.dian@gmail.com Abstrak: Penelitian bertujuan mendeskripisikan profil
Lebih terperinciDiniatul Hidayani Sipahutar 1, Dinda Kartika Prodi Pendidikan Matematika Unimed Medan.
ISBN:98-602-1980-9-6 Perbedaan Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa yang Diberi Pendekatan Problem Posing dengan Siswa yang Diberi Pendekatan Creative Problem Solving Diniatul Hidayani Sipahutar
Lebih terperinciPROSES BERPIKIR MAHASISWA LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DENGAN GAYA KOGNITIF FIELD INDEPENDENT DALAM MEMECAHKAN MASALAH
INSPIRAMATIKA Jurnal Inovasi Pendidikan dan Pembelajaran Matematika Volume 3, Nomor 1, Juni 2017, ISSN 2477-278X, e-issn 2579-9061 PROSES BERPIKIR MAHASISWA LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DENGAN GAYA KOGNITIF
Lebih terperinciP 46 BERPIKIR KREATIF SISWA MEMBUAT KONEKSI MATEMATIS DALAM PEMECAHAN MASALAH
P 46 BERPIKIR KREATIF SISWA MEMBUAT KONEKSI MATEMATIS DALAM PEMECAHAN MASALAH Karim FKIP Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin Mahasiswa S3 Pendidikan Matematika Universitas Negeri Surabaya karim_unlam@hotmail.com
Lebih terperinciBIODATA /CURRICULUM VITAE
BIODATA /CURRICULUM VITAE I. IDENTITAS DIRI. Nama Lengkap (dengan gelar) Dr. Tatag Yuli Eko Siswono, M.Pd (L).2 Jabatan Fungsional Lektor Kepala.3 Jabatan Struktural Pembantu Dekan III FMIPA UNESA.4 NIP/NIDN
Lebih terperinciBAB V PEMBAHASAN. Berdasarkan hasil analisis tes dan wawancara terhadap 6 siswa dengan
BAB V PEMBAHASAN Berdasarkan hasil analisis tes dan wawancara terhadap 6 siswa dengan tingkat kemampuan yang berbeda, peneliti menemukan bahwa berpikir kreatif siswa pada setiap tingkatan kemampuan memiliki
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci: pohon matematika, kreativitas mahasiswa
MUST: Journal of Mathematics Education, Science and Technology Vol. 2, No. 2, Desember 2017. Hal. 25 31 ALTERNATIF PENINGKATAN KREATIVITAS MAHASISWA UNIVERSITAS TRIBHUWANA TUNGGADEWI MELALUI MEDIA POHON
Lebih terperinciAbstrak. Kata Kunci: berpikir kreatif, gaya kognitif field independent, gaya kognitif field dependent, pemechan masalah. Abstract
9 Profil Kreativitas dalam Pemecahan Masalah Matematika Ditinjau dari Gaya Kognitif Field Independent (FI) dan Field Dependent (FD) Siswa Kelas VIII A SMP Negeri 12 Jember Profile of Creativity in Mathematics
Lebih terperinciMengembangkan Kreativitas Matematik Siswa dalam Pembelajaran Matematika Melalui Pendekatan Model Treffinger
Mengembangkan Kreativitas Matematik Siswa dalam Pembelajaran Matematika Melalui Pendekatan Model Treffinger Sarson W.Dj.Pomalato ( Universitas Negeri Gorontalo) Abstrak Penelitian ini adalah penelitian
Lebih terperinciPENGGUNAAN PEMBELAJARAN INKUIRI DALAM MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA SMA DI KOTA BENGKULU
PENGGUNAAN PEMBELAJARAN INKUIRI DALAM MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA SMA DI KOTA BENGKULU P-30 Risnanosanti Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Bengkulu Email:
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tetap relevan dengan perkembangan teknologi informasi dan perkembangan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan mempunyai peranan yang sangat penting untuk menjamin kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara, kerena pendidikan merupakan salah satu wahana untuk
Lebih terperinciTinjauan Kreativitas dalam Pembelajaran Matematika
Tinjauan Kreativitas dalam Pembelajaran Matematika Makalah Termuat pada Jurnal Pythagoras Jurusan Pendidikan Matematika FMIPA UNY Volume 4, Nomor 2, Desember 2008, ISSN 978-4538 Oleh Ali Mahmudi JURUSAN
Lebih terperinciANALISIS KREATIVITAS SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL BILANGAN BERPANGKAT
ANALISIS KREATIVITAS SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL BILANGAN BERPANGKAT Edi Purwanto Universitas Negeri Malang captainwawa2012@gmail.com ABSTRAK. Fenomena bahwa kreativitas diakui sebagai faktor utama
Lebih terperinciProsiding SNaPP2015 Sosial, Ekonomi, dan Humaniora ISSN EISSN
Prosiding SNaPP2015 Sosial, Ekonomi, dan Humaniora ISSN 2089-3590 EISSN 2303-2472 PENGALAMAN FLOW: MENGANTARAI KESUKSESAN AKADEMIK DAN ORGANISASI 1 Dewi Rosiana, 2 Indri Utami Sumaryanti, 3 Fanni Putri
Lebih terperinciIDENTIFIKASI TINGKAT BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA MELALUI TIPE SOAL OPEN ENDED
IDENTIFIKASI TINGKAT BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA MELALUI TIPE SOAL OPEN ENDED PADA MATERI PECAHAN KELAS V DI SDN TEGALREJO 02 SALATIGA Ricka Ristiani, Novisita Ratu, Erlina
Lebih terperinciStrategi Mathematical Habits of Mind (MHM) untuk Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis
Strategi Mathematical Habits of Mind (MHM) untuk Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Makalah Disampaikan Pada Konferensi Nasional Pendidikan Matematika III Universitas Negeri Medan, 3 5
Lebih terperinciJurnal Elektronik Pembelajaran Matematika ISSN:
PROSES BERPIKIR KREATIF SISWA SMP DALAM PENGAJUAN MASALAH MATEMATIKADITINJAU DARI GAYA KOGNITIF SISWA (Studi Kasus pada Siswa Kelas VIII-H SMP Negeri 1 Sukoharjo Tahun Pelajaran 2012/2013) Komarudin 1,
Lebih terperinciKECERDASAN LOGIS-MATEMATIS SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA PADA MATERI KOMPOSISI FUNGSI
KECERDASAN LOGIS-MATEMATIS SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA PADA MATERI KOMPOSISI FUNGSI Wardatul Hasanah 1, Tatag Yuli Eko Siswono 1 Jurusan Matematika, MIPA, Universitas Negeri Surabaya 1 Email:
Lebih terperinciIDENTIFIKASI TINGKAT BERPIKIR KREATIF SISWA MENGGUNAKAN MULTIPLE SOLUTION TASK (MST)
IDENTIFIKASI TINGKAT BERPIKIR KREATIF SISWA MENGGUNAKAN MULTIPLE SOLUTION TASK (MST) Dwitya Budi Anggraeny 1, Tatag Yuli Eko Siswono 1 1 Jurusan Matematika, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya Surabaya
Lebih terperinciPROBLEM POSING DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA
PROBLEM POSING DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA Asmidi SMPN 1 Sukadana, Sukadana, Kabupaten Kayong Utara; asmidi100@gmail.com Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan problem posing dalam pembelajaran
Lebih terperinciPENGEMBANGAN INSTRUMEN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS UNTUK SISWA SMP. Abstrak
PENGEMBANGAN INSTRUMEN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS UNTUK SISWA SMP Oleh: La Moma PMIPA FKIP Universitas Pattimura Ambon Abstrak Pengembangankemampuan berpikir kreatif memang perlu dilakukan karena
Lebih terperinciMATHEdunesa Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Volume 3 No 2 Tahun 2014
IDENTIFIKASI KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA MATERI SEGIEMPAT DAN SEGITIGA DITINJAU DARI KEMAMPUAN MATEMATIKA SISWA DI KELAS VII SMPN 1 DRIYOREJO Imroatul Mufidah Pendidikan
Lebih terperinciAnalisis Proses dan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa dalam Matematika Melalui Tugas Open-Ended
JURNAL KREANO, ISSN : 2086-2334 Diterbitkan oleh Jurusan Matematika FMIPA UNNES Volume 3 Nomor 2 Desember 2012 Analisis Proses dan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa dalam Matematika Melalui Tugas Open-Ended
Lebih terperinciEFEKTIVITAS PEMBELAJARAN LANGSUNG DENGAN PENDEKATAN PROBLEM POSING DITINJAU DARI KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF
EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN LANGSUNG DENGAN PENDEKATAN PROBLEM POSING DITINJAU DARI KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF Emilda Mustapa. 1, Sri Hastuti Noer 2, Rini Asnawati 2 emildamustapa@gmail.com 1 Mahasiswa Program
Lebih terperinciANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA BERDASARKAN LANGKAH-LANGKAH POLYA PADA MATERI ARITMATIKA SOSIAL SISWA KELAS VII SMP N 1 BRINGIN
ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA BERDASARKAN LANGKAH-LANGKAH POLYA PADA MATERI ARITMATIKA SOSIAL SISWA KELAS VII SMP N 1 BRINGIN JURNAL Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh
Lebih terperinciPengembangan Rubrik Keterampilan Berpikir Kreatif dalam Memecahkan Masalah Matematika Siswa Kelas VIII SMP Attaufiq Jambi
Silvia dkk. Pengembangan Rubrik keterampilan Pengembangan Rubrik Keterampilan Berpikir Kreatif dalam Memecahkan Masalah Matematika Siswa Kelas VIII SMP Attaufiq Jambi Development of Rubrics for Creative
Lebih terperinciANALISIS GAYA KOGNITIF SISWA DALAM PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA DI SDN BANYUAJUH I KAMAL MADURA
p-issn : 2303-307X, e-issn 2541-5468 95 ANALISIS GAYA KOGNITIF SISWA DALAM PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA DI SDN BANYUAJUH I KAMAL MADURA Rika Wulandari 1, Prodi PGSD, Fakultas Ilmu Pendidikna Universitas
Lebih terperinciProfil Pemecahan Masalah dalam Pembelajaran Matematika dengan Model Problem Creating pada Siswa Kelas VII-2 SMP Negeri 1 Kota Bima
ISSN: 2355-4185 Profil Pemecahan Masalah dalam Pembelajaran Matematika dengan Model Problem Creating pada Siswa Kelas VII-2 SMP Negeri 1 Kota Bima Sri Aryaningsih 1, Ramlan Mahmud 2, Nurdin Arsyad 3 1
Lebih terperinciProfil Kreativitas Siswa SMP dalam Menyelesaikan Soal tentang Bangun Ruang Sisi Datar Ditinjau dari Gaya Kognitif
Kreano 7 (2) (2016): 171-178 Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/kreano Profil Kreativitas Siswa SMP dalam Menyelesaikan Soal tentang Bangun Ruang Sisi Datar Ditinjau
Lebih terperinciProfil Pemecahan Masalah Matematika Siswa Ditinjau dari Gaya Kognitif Reflektif dan Impulsif
JRPM, 2017, 2(1), 60-68 JURNAL REVIEW PEMBELAJARAN MATEMATIKA http://jrpm.uinsby.ac.id Profil Pemecahan Masalah Matematika Siswa Ditinjau dari Gaya Kognitif Reflektif dan Impulsif Imam Muhtadi Azhil 1,
Lebih terperinciANALISIS TINGKAT BERPIKIR KREATIF SISWA GAYA BELAJAR VISUAL DALAM MEMECAHKAN MASALAH PERSEGI PANJANG DAN PERSEGI
ANALISIS TINGKAT BERPIKIR KREATIF SISWA GAYA BELAJAR VISUAL DALAM MEMECAHKAN MASALAH PERSEGI PANJANG DAN PERSEGI Sunardi 1, Amalia Febrianti Ramadhani 2, Ervin Oktavianingtyas 3 Abstract. This study aims
Lebih terperinciPEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DENGAN MEDIA POHON MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA KELAS VIII E SMP TAMANSISWA MALANG
PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DENGAN MEDIA POHON MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA KELAS VIII E SMP TAMANSISWA MALANG Febriyanti Emilia Imam Supeno Lathiful Anwar Jurusan
Lebih terperinciARTIKEL ILMIAH ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA BERDASARKAN GAYA KOGNITIF DALAM PEMECAHAN MASALAH BERBASIS PEMODELAN MATEMATIKA
ARTIKEL ILMIAH ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA BERDASARKAN GAYA KOGNITIF DALAM PEMECAHAN MASALAH BERBASIS PEMODELAN MATEMATIKA Oleh: RIRI HARISA NIM RSA1C213004 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Lebih terperinciPROFIL PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA SMK KELAS X DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF
PROFIL PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA SMK KELAS X DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF Arfanuddin 1) Sukayasa 2) Sutji Rochaminah 2) E-mail: arfanudin87@gmail.com 1 Mahasiswa Program Studi Magister Pendidikan
Lebih terperinciKEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL OPEN ENDED DI SMP
KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL OPEN ENDED DI SMP Laras Ismara, Halini, Dede Suratman Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Untan Pontianak Email: ismaralaras@gmail.com
Lebih terperinciPROFIL PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA OPEN-ENDED SISWA SMP BERDASARKAN TINGKAT KECERDASAN EMOSIONAL
PROFIL PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA OPEN-ENDED SISWA SMP BERDASARKAN TINGKAT KECERDASAN EMOSIONAL Nihayatus Sa adah 1, Masriyah 1 1 Jurusan Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas
Lebih terperinciKreativitas Siswa SMP yang Bergaya Kognitif Reflektif atau Impulsif dalam Memecahkan Masalah Geometri
190 JURNAL PENDIDIKAN DAN PEMBELAJARAN, VOLUME 20, NOMOR 2, OKTOBER 2013 Kreativitas Siswa SMP yang Bergaya Kognitif Reflektif atau Impulsif dalam Memecahkan Masalah Geometri Warli Universitas PGRI Ronggolawe
Lebih terperinciCURRICULUM VITAE. Magister Pendidikan Matematika, IKIP Surabaya, 1999 Sarjana Pendidikan Matematika, IKIP Surabaya, 1995
CURRICULUM VITAE 1. NAMA : Dr. TATAG YULI EKO SISWONO, M.Pd 2. TEMPAT, TGL LAHIR : JEMBER, 8 JULI 1971 3. NIP. : 19710708 2000031001 4. Pangkat/Golongan : Pembina/IVa 5. Jabatan Akademik : Lektor Kepala
Lebih terperinciNofiela Nuning Hendriyati 1, Dinawati Trapsilasiwi 2, Susanto 3
PROFIL BERPIKIR KREATIF SISWA KELAS VII B SMP NEGERI 6 JEMBER DALAM MEMECAHKAN MASALAH OPERASI PECAHAN BERDASARKAN TAHAPAN WALLAS DITINJAU DARI PERBEDAAN GENDER Nofiela Nuning Hendriyati 1, Dinawati Trapsilasiwi
Lebih terperinciJurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Indonesia Volum 1 Nomor 2 bulan September Page p-issn: e-issn:
Jurnal Pendidikan IPS Indonesia is licensed under A Creative Commons Attribution-Non Commercial 4.0 International License PEMANFATAN SI MACAN UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS BERFIKIR PESERTA DIDIK PADA
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. Pada tahap menyelesaikan soal serta melaksanakan langkah-langkah siswa mampu
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis data penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa 1. Siswa Berjenis Kelamin Perempuan (Pr) Pada
Lebih terperinciKEMAMPUAN PENALARAN SISWA DALAM PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF
KEMAMPUAN PENALARAN SISWA DALAM PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF Mochamad Abdul Basir Pendidikan Matematika FKIP Unissula Semarang abdulbasir@unissula.ac.id Abstrak Kemampuan matematika
Lebih terperinciBAB V PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 17 Mei 2016 dengan tujuan untuk
1 BAB V PEMBAHASAN Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 17 Mei 2016 dengan tujuan untuk mengetahui Proses Berpikir Siswa Dalam Memecahkan Masalah Matematika mengenai Persamaan Linier Beradasarkan Langkah-Langkah
Lebih terperinciPENGEMBANGAN RUBRIK BERPIKIR KREATIF SISWA MENENGAH ATAS DALAM MENYELESAIKAN MASALAH MATEMATIKA
Fitriani & Yarmayani p-issn: 2086-4280; e-issn: 2527-8827 PENGEMBANGAN RUBRIK BERPIKIR KREATIF SISWA MENENGAH ATAS DALAM MENYELESAIKAN MASALAH MATEMATIKA DEVELOPMENT OF RUBRIC CREATIVITY THINKING SKILL
Lebih terperinciANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA PADA MATERI REGULA FALSI
ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA PADA MATERI REGULA FALSI Mika Ambarawati IKIP Budi Utomo Malang mikaambarawati@rocketmail.com ABSTRAK. Tujuan dari penelitian ini adalah
Lebih terperinciKEMAMPUAN PENYELESAIAN MASALAH MATEMATIS SISWA DALAM MATERI KUBUS DI KELAS IX SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
KEMAMPUAN PENYELESAIAN MASALAH MATEMATIS SISWA DALAM MATERI KUBUS DI KELAS IX SEKOLAH MENENGAH PERTAMA Rizki Dwi Lestari, Sugiatno, Sri Riyanti Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Untan Pontianak
Lebih terperinciANALISIS KEMAMPUAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH PADA MATERI BILANGAN BULAT BERDASARKAN PEMECAHAN MASALAH GEORGE POLYA PADA SISWA
ANALISIS KEMAMPUAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH PADA MATERI BILANGAN BULAT BERDASARKAN PEMECAHAN MASALAH GEORGE POLYA PADA SISWA KELAS VII H SMPN 1 SEMEN SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat
Lebih terperinciPROFIL PROSES BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA DALAM PEMECAHAN MASALAH OPEN-ENDED BERDASARKAN TEORI WALLAS
Febriani & Ratu p-issn: 2086-4280; e-issn: 2527-8827 PROFIL PROSES BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA DALAM PEMECAHAN MASALAH OPEN-ENDED BERDASARKAN TEORI WALLAS PROFILE OF STUDENTS MATHEMATICAL CREATIVE
Lebih terperinciANALISIS PROSES BERPIKIR KREATIF SISWA SMP DALAMPENGAJUAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARIGAYA KOGNITIF FIELD- INDEPENDENT
ANALISIS PROSES BERPIKIR KREATIF SISWA SMP DALAMPENGAJUAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARIGAYA KOGNITIF FIELD- INDEPENDENT Komarudin lampungqhomar8@gmail.com Program Studi PGSD, STKIP Al-Islam Tunas Bangsa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. commit to user
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Matematika merupakan suatu cabang ilmu pengetahuan yang mendasari pada ilmu-ilmu yang lain. Cabang ilmu matematika seperti teori peluang, matematika diskrit,
Lebih terperinciPEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN PROBLEM POSING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA (MATHEMATICS LEARNING WITH
Berpikir Siswa PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN PROBLEM POSING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA (MATHEMATICS LEARNING WITH PROBLEM POSING APPROACH TO IMPROVE CREATIVE THINKING
Lebih terperinciIDENTIFIKASI TAHAP BERPIKIR KREATIF MATEMATIS MELALUI PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN TUGAS PENGAJUAN MASALAH
JPPM Vol. 9 No. 2 (2016) IDENTIFIKASI TAHAP BERPIKIR KREATIF MATEMATIS MELALUI PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN TUGAS PENGAJUAN MASALAH Nova Nur Akmalia 1), Heni Pujiastuti 2), Yani Setiani
Lebih terperinciMATHEdunesa Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Volume 3 No 2 Tahun 2014
PROSES BERPIKIR SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATEMATIKA BERDASARKAN GAYA KOGNITIF PADA MATERI BANGUN RUANG SISI LENGKUNG Nurul Istiqomah (S1 Pendidikan Matematika,
Lebih terperinciSTUDI KUALITATIF GAYA BERPIKIR PESERTA DIDIK DALAM MEMECAHKAN MASALAH FISIKA INTISARI
Berkala Fisika Indonesia Volume 6 Nomor Januari 204 STUDI KUALITATIF GAYA BERPIKIR PESERTA DIDIK DALAM MEMECAHKAN MASALAH FISIKA Hartono Bancong Program Studi Pendidikan Fisika, FKIP, Universitas Muhammadiyah
Lebih terperinciJURNAL ILMIAH MATEMATIKA DAN PEMBELAJARANNYA Volume 1 Nomor 2 (2015)
JURNAL ILMIAH MATEMATIKA DAN PEMBELAJARANNYA Volume 1 Nomor 2 (2015) ISSN: 2460-3481 PROSES PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 JAYAPURA DALAM MENYELESAIKAN PERSAMAAN KUADRATDITINJAU
Lebih terperinciMULTIPLE REPRESENTASI CALON GURU DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI BERFIKIR KREATIF
MULTIPLE REPRESENTASI CALON GURU DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI BERFIKIR KREATIF FX. Didik Purwosetiyono 1, M. S. Zuhri 2 Universitas PGRI Semarang fransxdidik@gmail.com Abstrak Penelitian
Lebih terperinciBERPIKIR KREATIF DALAM PEMBELAJARAN RME
Tersedia secara online EISSN: 2502-471X BERPIKIR KREATIF DALAM PEMBELAJARAN RME Agus Prianto, Subanji, I Made Sulandra Pendidikan Matematika Pascasarjana-Universitas Negeri Malang Jalan Semarang 5 Malang.
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING
JURNAL PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING TIPE PRE SOLUTION POSING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SMPN 1 PRAMBON KELAS VIII PADA POKOK BAHASAN OPERASI ALJABAR THE
Lebih terperinciKey Words: creative thinking, open ended problems. Mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Jember 41
TINGKAT KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIKA SISWA SMP KELAS VIII DI SMP NEGERI 6 JEMBER, SMP AL FURQAN 1, SMP NEGERI 1 RAMBIPUJI, DAN SMP PGRI 1 RAMBIPUJI Nurul Hidayati Arifani 40, Sunardi 41, Susi
Lebih terperinciMengukur Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis
Mengukur Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Makalah Disajikan Pada Konferensi Nasional Matematika XV UNIMA Manado, 30 Juni 3 Juli 2010 Oleh Ali Mahmudi JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA
Lebih terperinci