BAB 1 PENDAHULUAN. Industri semen di Indonesia pada saat ini sedang mengalami pertumbuhan yang
|
|
- Yohanes Rachman
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Industri semen di Indonesia pada saat ini sedang mengalami pertumbuhan yang pesat. Direktur Pemasaran PT Semen Padang Widodo Santosa di Bengkulu, Selasa (15/12), menjelaskan, "Kebutuhan semen di Indonesia diperkirakan mengalami kenaikan dari 35,2 juta ton pada 2009 menjadi 40 juta ton pada tahun Saat ini sebanyak 10 perusahaan beroperasi dalam memproduksi semen di Indonesia. Perusahaan-perusahaan tersebut terdiri dari lima perusahaan yang termasuk kedalam kelompok Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yaitu PT Semen Gresik Tbk., PT Semen Padang, PT Semen Tonasa, PT Semen Baturaja, dan PT Semen Kupang. Kemudian tiga perusahaan swasta asing masing-masing PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk., PT Holcim Indonesia Tbk., dan PT Semen Andalas Indonesia, serta ditambah dengan dua perusahaan swasta nasional murni masing-masing PT Semen Bosawa Maros dan PT Semen Batam. PT Semen Padang sendiri pada tahun 2010 ini menargetkan produksi semen sebesar 6,1 juta ton atau naik 5% dari produksi tahun 2009 sebanyak 5,8 juta ton. Dalam memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat, maka pihak manajemen PT Semen Padang akan segera merealisasikan pembangunan pabrik baru Indarung VI yang akan dimulai pada tahun 2011 dengan kapasitas produksi 2,5 juta ton per tahun. 1
2 2 Sejalan dengan peningkatan kapasitas produksi semen yang akan dilakukan PT Semen Padang, maka kebutuhan akan kantong semen di pabrik kantong juga akan mengalami peningkatan. Pembuatan kantong semen di pabrik kantong PT Semen Padang dilakukan unutuk memenuhi kebutuhan pengantongan hasil produksi semen. Permintaan akan kantong semen tidak hanya untuk kebutuhan produksi semen di pabrik saja, melainkan juga untuk memenuhi kebutuhan pengantongan di beberapa area distribusi PT Semen Padang yang tersebar di beberapa wilayah pulau Sumatera dan Jawa. Hal ini dikarenakan pada masing-masing area distribusi terdapat perwakilan pabrik pengantongan (Packing Plant) yang menerima pengiriman semen lewat jalur laut melalui kapal curah. Pengiriman semen melalui kapal curah dilakukan untuk menjaga kualitas kemasan semen agar tetap baik di daerah distribusi pemasaran dan menghindari resiko kerusakan pada kantong semen akibat proses handling di pelabuhan. Untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan kantong yang disebabkan oleh semakin meningkatnya jumlah kapasitas produksi semen, maka pihak manajemen perusahaan berencana akan melakukan investasi untuk penambahan Pasted Bag Machine di pabrik kantong PT Semen Padang. Pemilihan Pasted Bag Machine dikarenakan biaya produksi dalam pembuatan kantong jenis pasted bag lebih murah dibandingkan kantong jenis sewing bag. Disamping itu teknologi mesin yang digunakan pada proses pembuatan kantong jenis pasted bag juga lebih moderen dibandingkan kantong jenis sewing bag.
3 3 1.2 Perumusan Masalah Investasi Pasted Bag Machine yang akan dilakukan selain untuk memenuhi jumlah kebutuhan kantong, juga diharapkan dapat memberikan efisiensi terhadap biaya produksi dalam pembuatan kantong semen. Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka penulis membuat rumusan masalah sebagai berikut : 1. Seberapa besarkah efisiensi biaya produksi dapat dihasilkan dari investasi Pasted Bag Machine di pabrik kantong PT Semen Padang? 2. Apakah rencana investasi Pasted Bag Machine di pabrik kantong PT Semen Padang dari analisis fiansial layak untuk dilakukan? 1.3 Ruang Lingkup Agar tujuan dari penulisan tidak menyimpang dan lebih tepat sasaran, maka dirancang batasan dan ruang lingkup pada penelitian ini yaitu : 1. Analisis kelayakan pada investasi ditinjau dari aspek finansial. 2. Perhitungan untuk perbandingan biaya produksi dilakukan pada pembuatan kantong semen jenis sewing bag dan pasted bag. 3. Data-data keuangan seperti biaya produksi, nilai investasi, suku bunga investor dan depresiasi sudah ditetapkan oleh perusahaan. 4. Waktu pengamatan penelitian di perusahaan dilakukan pada bulan Mei 2010 sampai dengan Juni Data-data yang didapat dari perusahaan diasumsikan akurat untuk melakukan pengolahan dan analisis data.
4 4 1.4 Tujuan dan Manfaat Tujuan Penelitian Berdasarkan perumusan masalah yang terdapat diatas, maka penelitian ini disusun dengan tujuan, yaitu : 1. Menghitung efisiensi terhadap biaya produksi dari rencana investasi Pasted Bag Machine di pabrik kantong PT Semen Padang. 2. Melakukan analisis kelayakan finansial terhadapa investasi Pasted Bag Machine di pabrik kantong PT Semen Padang Manfaat Penelitian Selain tujuan diatas, penelitian ini juga memiliki manfaat, yaitu : 1. Mengetahui besarnya efisiensi biaya produksi yang dihasilkan dari investasi Pasted Bag Machine di pabrik kantong PT Semen Padang. 2. Sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan tentang kelayakan dari investasi Pasted Bag Machine yang akan dilakukan di pabrik kantong PT Semen Padang.
5 5 1.5 Gambaran Umum Perusahaan Sejarah Ringkas Semen Padang PT Semen Padang merupakan pabrik semen tertua di Indonesia yang didirikan pada tanggal 18 Maret 1910 dengan nama NV Nederlandsch Indische Portland Cement Maatschappij (NV NIPCM). Pabrik mulai berproduksi pada tahun 1913 dengan kapasitas ton per tahun dan pernah mencapai produksi sebesar ton pada tahun 1939 yang merupakan produksi tertinggi pada waktu itu. Pada tanggal 5 Juli 1958, perusahaan dinasionalisasi oleh Pemerintah Republik Indonesia dan selanjutnya ditangani oleh Badan Pengelola Perusahaan Industri dan Tambang (BAPPIT) Pusat. Setelah tiga tahun dikelola oleh BAPPIT Pusat, berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 135 pada tahun 1961 status perusahaan diubah menjadi PN (Perusahaan Negara). Akhirnya pada tahun 1971 melalui Peraturan Pemerintah Nomor 7 menetapkan status Semen Padang menjadi PT Persero.
6 6 Pemerintah melakukan konsolidasi atas tiga pabrik semen milik Pemerintah yaitu PT Semen Padang (PTSP), PT Semen Tonasa (PTST), dan PT Semen Gresik (PTSG), yang terealisir pada tanggal 15 September 1995, sehingga saat ini PT Semen Padang berada dibawah PT Semen Gresik Tbk (Semen Gresik Group). Perusahaan juga memilki berbagai anak perusahaan yang bergerak dalam industri penunjang seperti PT Igasar (12% saham kepemilikan), PT Sepatim Batamtama (85%) dan PT Sumatera Utara Perkasa Semen(10%). Perusahaan juga memiliki afiliasi pendukung yaitu Dana Pensiun Semen Padang, Yayasan Igasar, Koperasi Keluarga Besar Semen Padang, PT Pasoka Sumber Karya dan PT Yasiga Sarana Utama Produksi PT Semen Padang Pada saat ini total kapasitas produksi pembuatan semen di PT Semen Padang mencapai 5,8 juta ton/tahun. Total kapasitas produksi semen tersebut dilakukan di empat pabrik yang berada di kawasan Indarung PT Semen Padang. Adapun pabrik yang beroperasi dalam pembuatan semen dibagi dengan rincian sebagai berikut : 1. Pabrik Indarung II : ton / tahun (proses kering) 2. Pabrik Indarung III : ton / tahun (proses kering) 3. Pabrik Indarung IV : ton / tahun (proses kering) 4. Pabrik Indarung V : ton / tahun (proses kering) Pabrik indarung I dinonaktifkan sejak tahun 1999, dengan pertimbangan efisiensi dan polusi, karena pembuatan semen diproduksi dengan proses basah.
7 7 Berikut profil dari produk semen yang di produksi oleh PT Semen Padang sesuai dengan jenis dan karakteristik semen yang dihasilkan, yaitu : - Semen Portland Type I (OPC) Dipakai untuk keperluan konstruksi umum yang tidak memakai persyaratan khusus terhadap panas hidrasi dan kekuatan tekan awal. Cocok dipakai pada tanah dan air yang mengandung sulfat 0,0% - 0,10 % dan dapat digunakan untuk bangunan rumah pemukiman, gedung-gedung bertingkat, dan lain-lain. - Semen Portland Type II
8 8 Dipakai untuk konstruksi bangunan dari beton yang memerlukan ketahanan sulfat (Pada lokasi tanah dan air yang mengandung sulfat antara 0,10-0,20 %) dan panas hidrasi sedang, misalnya bangunan dipinggir laut, bangunan dibekas tanah rawa, saluran irigasi, beton massa untuk dam-dam dan landasan jembatan. - Semen Portland Type III Dipakai untuk konstruksi bangunan yang memerlukan kekuatan tekan awal tinggi pada fase permulaan setelah pengikatan terjadi, misalnya untuk pembuatan jalan beton, bangunan-bangunan tingkat tinggi, bangunan-bangunan dalam air yang tidak memerlukan ketahanan terhadap serangan sulfat.
9 9 - Semen Portland Type V Dipakai untuk konstruksi bangunan-bangunan pada tanah atau air yang mengandung sulfat melebihi 0,20 % dan sangat cocok untuk instalasi pengolahan limbah pabrik, konstruksi dalam air, jembatan, terowongan, pelabuhan, dan pembangkit tenaga nuklir. - Super Masonry Cement (SMC) Semen ini dapat digunakan untuk konstruksi perumahan gedung, jalan dan irigasi yang struktur betonnya maksimal K 225. Dapat juga digunakan untuk
10 10 bahan baku pembuatan genteng beton, hollow brick, paving block, tegel dan bahan bangunan lainnya. - Oil Well Cement (OWC) Merupakan semen khusus yang digunakan untuk pembuatan sumur minyak bumi dan gas alam dengan konstruksi sumur minyak bawah permukaan laut dan bumi, OWC yang telah diproduksi adalah class G, HSR (High Sulfat Resistance) disebut juga sebagai "BASIC OWC". Adaptif dapat ditambahkan untuk pemakaian pada berbagai kedalaman dan temperatur. - Portland Composite Cement (PCC) Dapat digunakan secara luas untuk konstruksi umum pada semua beton. Struktur bangunan bertingkat, struktur jembatan, struktur jalan beton, pasangan bata, plesteran dan acian, panel beton, paving block, hollow brick, batako, genteng dan potongan ubin. Jenis semen ini lebih mudah dikerjakan, suhu beton lebih rendah sehingga tidak mudah retak, lebih tahan terhadap sulfat, lebih kedap air dan permukaan acian lebih halus.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Gambaran umum objek penelitian 3.1.1 Sejarah singkat perusahaan PT. Semen Gresik (Persero) Tbk merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri semen.diresmikan di
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat PT Semen Gresik (Persero) Tbk. merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri semen. Diresmikan di Gresik pada tanggal 07 agustus 1957 oleh Presiden
Lebih terperinciBAB II PROFIL PERUSAHAAN
BAB II PROFIL PERUSAHAAN 2.1. Profil Perusahaan Gambar 2.1 Logo PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (dahulu PT Semen Gresik (Persero) Tbk) adalah produsen semen yang terbesar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Semen Tiga Roda adalah sebuah merek semen yang diproduksi oleh PT. Indocement Tunggal Prakarsa. Perusahaan ini menjadi salah satu produsen utama semen
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
41 BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Pengumpulan Data 4.1.1 Kebutuhan Kantong Semen Guna memenuhi ketersediaan produk semen di pasar, maka perusahaan memiliki fasilitas pengantongan semen (Packing Plant)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. industri persemenan untuk saling berkompetisi agar bisa menjadi produsen yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan maraknya pembangunan dibidang infrastruktur yang dilakukan pasca bencana gempa pada lima tahun belakangan ini, kota padang mulai berbenah dalam melakukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. didirikan pada 18 Maret 1910 dengan nama NV Nederlansch Indische Portland
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT. Semen Padang merupakan pabrik semen tertua di Indonesia yang didirikan pada 18 Maret 1910 dengan nama NV Nederlansch Indische Portland Cemen Maatschappij (NV NIPCM).
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN Bab pendahuluan pada laporan penelitian tesis ini memberikan gambaran tentang permasalahan yang akan diteliti serta tujuan dilakukannya penelitian. Sub bab 1.1 menjelaskan latar belakang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. konsumen dan konsumen juga menjadi lebih selektif dalam memilih produk
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sekarang ini dengan kemajuan dalam teknologi, Di Indonesia makin banyak perusahaan-perusahaaan semen bermunculan sehingga persaingan di industri tersebut kian ketat.
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini masih mengarah kepada pertumbuhan yang positif, sehingga hal ini memicu terjadinya persaingan yang sangat ketat baik dari investor
Lebih terperinciBAB II. PROFIL PT. SEMEN GRESIK (PERSERO ) Tbk. 2.1 Sejarah Singkat PT. Semen Gresik (Persero)
BAB II PROFIL PT. SEMEN GRESIK (PERSERO ) Tbk. 2.1 Sejarah Singkat PT. Semen Gresik (Persero) Sejarah dan perkembangan PT. Semen Gresik dibagi menjadi 3 (tiga) masa, yaitu 1. Masa Perintisan Masa perintisan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
38 BAB III METODOLOGI PENELITIAN Merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu yang didasarkan pada cirri-ciri keilmuan yang rasional, empiris dan sistematis. 3.1 Gambaran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.1.
BAB I PENDAHULUAN I.1.Latar Belakang PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk, sebelumnya bernama PT. Semen Gresik (Persero) merupakan perusahaan yang bergerak dibidang industri semen. Sejarah dan perkembangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Indonesia Group (SMIG) memiliki 4 (empat) Operating Company, sebagai. PT. Semen Padang (PTSP) Sumatera Barat, Indonesia; PT.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan PT Semen Indonesia Tbk atau yang disebut juga PT. Semen Indonesia Group (SMIG) memiliki 4 (empat) Operating Company, sebagai berikut; PT. Semen Padang
Lebih terperinciTUGAS AKHIR DISTRIBUSI SEMEN PADA PT. SEMEN PADANG. Pemasaran Program Diploma III Fakultas Ekonomi Universitas Andalas
TUGAS AKHIR DISTRIBUSI SEMEN PADA PT. SEMEN PADANG Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mencapai Gelar Ahli Madya Studi Pemasaran Program Diploma III Fakultas Ekonomi Universitas Andalas Oleh: PUTRI
Lebih terperinciEVALUASI LOKASI GUDANG PENYANGGA DISTRIBUSI SEMEN JALUR DARAT PT. SEMEN PADANG TUGAS AKHIR
EVALUASI LOKASI GUDANG PENYANGGA DISTRIBUSI SEMEN JALUR DARAT PT. SEMEN PADANG TUGAS AKHIR Oleh: RAHMI SYUKRIA 07173063 JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2011 ABSTRAK Semen
Lebih terperinciPT. SEMEN GRESIK, Tbk
Ayu Widiyanti 0903015147 PT. SEMEN GRESIK, Tbk PT Semen Gresik (Persero) Tbk adalah pabrik semen yang terbesar di Indonesia. Diresmikan di Gresik pada tanggal 7 Agustus 1957 oleh Presiden RI pertama dengan
Lebih terperinciBAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.("Indocement") adalah salah satu
BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN IV.1 Sejarah PT. Indocement Tunggal Perkasa Tbk PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.("Indocement") adalah salah satu produsen semen terbesar di Indonesia yang memproduksi
Lebih terperinciDAFTAR ISI KATA PENGANTAR. DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR. DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN i ii iii V Vi I. PENDAHULUAN.. 1 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Rumusan Masalah. 8 1.3. Tujuan Penelitian... 10 1.4. Manfaat
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. awal berdirinya hingga sekarang bergerak dibidang pembuatan semen. PT. Semen
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Sejarah PT. Semen Gresik (Persero) Tbk. adalah sebuah perusahaan yang pada awal berdirinya hingga sekarang bergerak dibidang pembuatan semen. PT. Semen Gresik (Persero)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Bab ini berisikan latar belakang penelitian, perumusan masalah, tujuan penelitian, batasan masalah, dan sistematika penulisan.
BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisikan latar belakang penelitian, perumusan masalah, tujuan penelitian, batasan masalah, dan sistematika penulisan. 1.1 Latar Belakang Industri semen merupakan salah satu penopang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. keberadaan Adam dan Hawa. Barulah lebih kuraang pada abad ke-20 kebangkitan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Lahirnya konsep manajemen di tengah gejolak masyarakat sebagai konsekuensi akibat tiidak seimbangnya pengembangan teknis dengan kemampuan sosial. Meskipun kenyataannya,
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN. didirikan pada tahun 1985 dan saat ini merupakan salah satu produsen semen terbesar di
BAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN III.1. PT. Indocement Tunggal Prakarsa Tbk III.1.1 Sejarah Singkat PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. ( Indocement atau Perseroan ) didirikan pada tahun 1985 dan saat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. artinya jika dicampur dengan air dalam jumlah tertentu akan mengikat bahanbahan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semen adalah suatu campuran senyawa kimia yang bersifat hidrolisis, artinya jika dicampur dengan air dalam jumlah tertentu akan mengikat bahanbahan lain menjadi satu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan zaman yang sangat pesat menuntut adanya kemajuan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan zaman yang sangat pesat menuntut adanya kemajuan dalam bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi sebagai faktor penggerak utama, khususnya dalam
Lebih terperinci5.1 PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. secara terpadu. Perusahaan ini termasuk perusahaan perseroan terbatas dengan
V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 5.1 PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk adalah salah satu produsen semen terbesar di Indonesia yang memproduksi berbagai jenis semen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. NV Nederlandsch Indische Portland Cement Maatschappij (NV NIPCM) yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1. Sejarah Perusahaan PT. Semen Padang didirikan pada tanggal 18 Maret 1910 dengan nama NV Nederlandsch Indische Portland Cement Maatschappij (NV
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat serta
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat serta perkembangan sistem perekonomian dapat menimbulkan banyak sekali perusahaan yang bergerak dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Objek studi dalam penelitian ini adalah tiga perusahaan manufaktur sub sektor semen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2007-2011,
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Profil Perusahaan dan Responden Semen Tiga Roda Profil PT. Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.
134 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Perusahaan dan Responden Semen Tiga Roda 4.1.1 Profil PT. Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. Semen Tiga Roda adalah sebuah merek semen yang diproduksi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bisnis pada masa sekarang ini menuntut perusahaan memiliki kemampuan dalam mencari teknis
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kondisi perekonomian yang mengalami perkembangan pesat serta persaingan dunia bisnis pada masa sekarang ini menuntut perusahaan memiliki kemampuan dalam mencari teknis
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. dibentuk dengan harga yang relatif murah dibandingkan dengan bahan
1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Laju perkembangan di segala bidang pada masa sekarang ini telah dirasakan, terutama bidang industri seperti perusahaan, perkantoran, konstruksi dan sebagainya. Dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Ketatnya persaingan bisnis pada perusahaan manufaktur merupakan sesuatu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Ketatnya persaingan bisnis pada perusahaan manufaktur merupakan sesuatu yang tidak bisa dihindari, Tingkat persaingan bisnis akan makin meningkat dengan adanya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian PT Semen Padang merupakan salah satu produsen semen terkemuka di Indonesia. PT Semen Padang menjadi industri semen pertama di Indonesia yang dibangun pada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. di Indonesia bahwa Sampai dengan September ini konsumsi semen di
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Konsumsi semen di Indonesia sebagaimana diungkapkan oleh Agung (2013) sebagai sekretaris di salah satu perusahaan semen terbesar di Indonesia bahwa Sampai dengan September
Lebih terperinciSTUDI PENGGUNAAN PACKING PLANT PADA DISTRIBUSI SEMEN DI KALIMANTAN MENGGUNAKAN METODE TRANSSHIPMENT: STUDI KASUS PT. SEMEN GRESIK
STUDI PENGGUNAAN PACKING PLANT PADA DISTRIBUSI SEMEN DI KALIMANTAN MENGGUNAKAN METODE TRANSSHIPMENT: STUDI KASUS PT SEMEN GRESIK Ikhyandini GA dan Nadjadji Anwar Bidang Keahlian Manajemen Proyek Program
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN. Indonesia adalah negara yang jumlah penduduknya mencapai 257 juta jiwa
BAB VI KESIMPULAN Indonesia adalah negara yang jumlah penduduknya mencapai 257 juta jiwa pada tahun 2015 dan negara yang memiliki pertumbuhan ekonomi bernilai positif. Jumlah penduduk yang besar dan terus
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. belahan dunia, termasuk Amerika Serikat, China, Australia, India, Rusia, dan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertambangan batubara merupakan kegiatan industri yang penting di berbagai belahan dunia, termasuk Amerika Serikat, China, Australia, India, Rusia, dan Afrika Selatan.
Lebih terperinciLAPORAN INDUSTRI INDUSTRI SEMEN DI INDONESIA
2016 LAPORAN INDUSTRI INDUSTRI SEMEN DI INDONESIA DAFTAR ISI BAB I PROSPEK INDUSTRI SEMEN 1 1.1. BERITA DAN ISU TERBARU 2 1.2. PELUANG INDUSTRI SEMEN 3 Grafik 1.1. Pertumbuhan Ekonomi Indonesia, 2010-2016
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. PT. Semen Padang yang terletak di Jl. Raya Indarung, Padang Sumatera
BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang PT. Semen Padang yang terletak di Jl. Raya Indarung, Padang Sumatera Barat merupakan perusahaan yang bergerak dalam industri pembuatan semen,pt. Semen Padang didirikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Di era globalisasi saat ini, persaingan bisnis semakin ketat menuntut setiap
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Di era globalisasi saat ini, persaingan bisnis semakin ketat menuntut setiap perusahaan untuk meningkatkan strategi bisnisnya. Strategi bisnis sebelumnya mungkin sudah
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. adalah nama perusahaan emiten yang menjadi objek penelitian :
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini dilakukan terhadap lima perusahaan emiten saham subsektor semen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2014. Berikut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara yang sedang berkembang, kebutuhan akan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Indonesia merupakan negara yang sedang berkembang, kebutuhan akan semen sangatlah tinggi, mengingat pada tahun 2012 volume penjualan semen nasional meningkat menjadi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. laju persaingan dalam dunia bisnis baik yang bergerak dalam bidang industri
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pertumbuhan ekonomi dan informasi dalam era globalisasi mendorong laju persaingan dalam dunia bisnis baik yang bergerak dalam bidang industri barang maupun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian
1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN Pertumbuhan pembangunan di Indonesia khususnya sebagai negara yang sedang berkembang saat ini telah mengalami peningkatan. Dengan semakin intensifnya pihak
Lebih terperinciPENGARUH PENAMBAHAN FLY ASH TERHADAP KUAT TEKAN MORTAR SEMEN TIPE PORTLAND COMPOSITE CEMENT (PCC) DENGAN PERENDAMAN DALAM LARUTAN ASAM.
PENGARUH PENAMBAHAN FLY ASH TERHADAP KUAT TEKAN MORTAR SEMEN TIPE PORTLAND COMPOSITE CEMENT (PCC) DENGAN PERENDAMAN DALAM LARUTAN ASAM Skripsi Oleh Yani Maretisa No. Bp 0810411017 JURUSAN KIMIA FAKULTAS
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. pembangunan yang mantap sesuai dengan tujuan dan harapan harapan awal dengan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Proyek Konstruksi Proyek adalah suatu rangkaian kegiatan yang bersifat khusus untuk mencapai suatu tujuan tertentu yang dibatasi oleh waktu, dan sumber daya yang terbatas (Ilmu
Lebih terperinci1. PENDAHULUAN. Indocement. Bosowa Maros Semen Tonasa. Semen Kupang
1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Semen adalah komoditas yang strategis bagi Indonesia. Sebagai negara yang terus melakukan pembangunan, semen menjadi produk yang sangat penting. Terlebih lagi, beberapa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terutama Pasar Modal. Pasar Modal bisa dijadikan sebagai dinamika
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kegiatan perekonomian suatu negara tidak bisa lepas dari investasi terutama Pasar Modal. Pasar Modal bisa dijadikan sebagai dinamika perekonomian suatu negara.
Lebih terperinciBAB II PROFIL PERUSAHAAN. akte pendirian Nomor 110 dari Notaris Chairani Bustami S.H. akte ini disyahkan
BAB II PROFIL PERUSAHAAN A.Sejarah Ringkas PT. Semen Andalas Medan didirikan pada tanggal 17 Januari 1982 dengan akte pendirian Nomor 110 dari Notaris Chairani Bustami S.H. akte ini disyahkan dengan penetapan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pertanian, peternakan, kehutanan dan perikanan, perdagangan, pengangkutan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan salah satu negara berkembang yang tonggak perekonomiannya berada di beberapa sektor, yaitu industri pengolahan, pertanian, peternakan, kehutanan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tahun 1999 dan tahun Hal ini ditandai oleh tingkat laju inflasi dan tingkat
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Krisis moneter yang akhirnya bermuara pada krisis ekonomi yang sangat parah melanda Indonesia pada tahun 1998, sudah mulai berangsur membaik pada tahun 1999 dan tahun
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. persaingan adalah banyaknya jumlah unit pengantongan semen (packing plant) yang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Industri semen merupakan salah satu industri prospektif saat ini. Asosiasi Semen Indonesia (ASI) menyebutkan pada tahun 2012 kebutuhan semen nasional mencapai
Lebih terperinciKUAT TEKAN MORTAR DENGAN MENGGUNAKAN ABU TERBANG (FLY ASH) ASAL PLTU AMURANG SEBAGAI SUBSTITUSI PARSIAL SEMEN
KUAT TEKAN MORTAR DENGAN MENGGUNAKAN ABU TERBANG (FLY ASH) ASAL PLTU AMURANG SEBAGAI SUBSTITUSI PARSIAL SEMEN Rudolvo Wenno Steenie E. Wallah, Ronny Pandaleke Fakultas Teknik Jurusan Teknik Sipil Universitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. contohnya adalah tailing yang merupakan limbah hasil pengolahan mineral
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Limbah merupakan hasil buangan dari suatu proses pengolahan. Salah satu contohnya adalah tailing yang merupakan limbah hasil pengolahan mineral tambang. Tailing merupakan
Lebih terperinciLAMPIRAN A POLA RETAK BENDA UJI BALOK
LAMPIRAN A POLA RETAK BENDA UJI BALOK Tnmpali Depan Tampak Smping Benda Uji 1 Tamp& Depan Tarnpak S'mping Benda Uji 2 Tampak Belakang Tarnpak Depan T'mpak Samping Benda Uji 3 Pola Retak Benda Uji Balok
Lebih terperinciBab I Pendahuluan. Gambar I. 1 Desain Kantong Pasted. Sumber : Biro Pabrik Kantong PT. Semen Padang
Bab I Pendahuluan I.1 Latar Belakang PT. Semen Padang merupakan pabrik semen tertua di Indonesia yang didirikan pada 18 Maret 1910 dengan nama NV. Nederlandsch Indische Portland Cement Maatschaapi (NV
Lebih terperinciLAPORAN INDUSTRI INDUSTRI SEMEN DI INDONESIA
2017 LAPORAN INDUSTRI INDUSTRI SEMEN DI INDONESIA LAPORAN INDUSTRI INDUSTRI SEMEN DI INDONESIA 2017 Diterbitkan Oleh: PT. Indo Analisis Copyright @ 2017 DISCALIMER Semua informasi dalam Laporan Industri
Lebih terperinciPEMASARAN PRODUK INDUSTRI KONSTRUKSI PRACETAK PRATEGANG
PEMASARAN PRODUK INDUSTRI KONSTRUKSI PRACETAK PRATEGANG Dibawakan oleh Bp. Ir. Wilfred I. A. singkali *) PENGERTIAN PASAR : Pasar Produk Industri Pracetak dan Prategang : Adalah pasar konstruksi yang menggunakan
Lebih terperinciVol.17 No.1. Februari 2015 Jurnal Momentum ISSN : X PENGARUH PENGGUNAAN FLY ASH SEBAGAI PENGGANTI AGREGAT TERHADAP KUAT TEKAN PAVING BLOCK
PENGARUH PENGGUNAAN FLY ASH SEBAGAI PENGGANTI AGREGAT TERHADAP KUAT TEKAN PAVING BLOCK Oleh: Mulyati*, Saryeni Maliar** *Dosen Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan ** Mahasiswa Jurusan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakatnya melalui pembinaan pilar
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Masalah Indonesia sebagai salah satu negara berkembang dituntut untuk senantiasa meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakatnya melalui pembinaan pilar ekonomi yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memperluas usahanya, untuk dapat bersaing tentu saja dipengaruhi oleh halhal. penting yang sangat besar nilainya.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan perekonomian Indonesia akhir-akhir ini mengalami perkembangan dengan pesat, serta persaingan antar perusahaan menjadi salah satu faktor pendorong agar perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan di Indonesia dalam bidang konstruksi bangunan berkembang semakin pesat. Konstruksi di Indonesia mengalami pertumbuhan yang cukup baik dari tahun ke tahun.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. akibat dari arus teknologi dan informasi yang sudah semakin meningkat dari
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Menghadapi dinamika sistem persaingan dalam dunia usaha sebagai akibat dari arus teknologi dan informasi yang sudah semakin meningkat dari tahun ke tahun menuntut para
Lebih terperinci1.1. LATAR BELAKANG MASALAH
21 BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG MASALAH Dewasa ini pertumbuhan dan perkembangan industri konstruksi di Indonesia cukup pesat. Hampir 70% material yang digunakan dalam pekerjaan konstruksi adalah
Lebih terperinciLAPORAN KERJA PRAKTEK PT. SEMEN INDONESIA (PERSERO) TBK PABRIK TUBAN 01 JUNI 30 JUNI 2016
LAPORAN KERJA PRAKTEK PT. SEMEN INDONESIA (PERSERO) TBK PABRIK TUBAN 01 JUNI 30 JUNI 2016 Diajukan oleh: Muhammad Ridho Agus Saputra NRP: 5203013032 Apolonaris Ama Maran NRP: 5203013051 JURUSAN TEKNIK
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pasar modal merupakan suatu lembaga yang memiliki peranan yang sangat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pasar modal merupakan suatu lembaga yang memiliki peranan yang sangat penting bagi perekonomian suatu negara. Seiring pesatnya perkembangan dunia usaha dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan negara dengan pertumbuhan ekonomi dan industri yang semakin tahun semakin bergerak maju. Sumatera Selatan adalah salah satu provinsi yang pesat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN Bab ini menjelaskan mengenai latar belakang dilakukannya penelitian tugas akhir. Selain itu, bab ini juga memaparkan tujuan penelitian, permasalahan yang akan diselesaikan, batasan dan
Lebih terperinciLAPORAN INDUSTRI INDUSTRI SEMEN DI INDONESIA
2017 LAPORAN INDUSTRI INDUSTRI SEMEN DI INDONESIA DAFTAR ISI BAB I PROSPEK INDUSTRI SEMEN 1 1.1. BERITA DAN ISU TERBARU 2 1.2. PELUANG INDUSTRI SEMEN 3 Grafik 1.1. Pertumbuhan Ekonomi Indonesia, 2010-2017
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. % pada tahun 2013 lalu. Tertinggi kedua setelah China. Indikasi ini juga dinyatakan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Indonesia saat ini sedang mengalami pertumbuhan ekonomi yang terus meningkat. Pernyataan ini terindikasi dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia 5,78 % pada
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Toko Besi dan Bahan Bangunan (TB) Colomadu, Karanganyar merupakan salah satu usaha dagang yang terus berkembang. Keuntungan yang didapatkan di toko ini oleh
Lebih terperinciDAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... INTISARI... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... INTISARI..... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... i ii iii iv vi xi DAFTAR GAMBAR... xiii DAFTAR LAMPIRAN... xiv BAB I PENDAHULUAN 1.1. Sejarah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. meningkatnya kebutuhan akan konstruksi, seperti jalan dan jembatan, perumahan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pelaksanaan pembangunan yang senantiasa dilaksanakan berakibat pada meningkatnya kebutuhan akan konstruksi, seperti jalan dan jembatan, perumahan atau gedung. Dalam
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. beton. Sebenarnya masih banyak alternatif bahan lain yang dapat dipakai untuk
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat ini, struktur bangunan umumnya menggunakan bahan dari beton. Sebenarnya masih banyak alternatif bahan lain yang dapat dipakai untuk struktur bangunan seperti
Lebih terperinciANALISIS PENGGUNAAN BERBAGAI MERK SEMEN PORTLAND TYPE I UNTUK PEMBUATAN BETON f c 20 MPa DENGAN MENGGUNAKAN AGREGAT DARI BINJAI
ANALISIS PENGGUNAAN BERBAGAI MERK SEMEN PORTLAND TYPE I UNTUK PEMBUATAN BETON f c 20 MPa DENGAN MENGGUNAKAN AGREGAT DARI BINJAI TUGAS AKHIR JOY SANDY PASARIBU 09 0424 004 DEPARTEMEN TEKNIK SIPIL FAKULTAS
Lebih terperincikajian rantai pasok semen untuk mendukung investasi infrastruktur KATA PENGANTAR
KATA PENGANTAR Laporan Ringkas Kajian Rantai Pasok Semen Untuk Mendukung Investasi Infrastruktur ini merupakan intisari dari seluruh laporan yang telah disusun Konsultan guna memenuhi kewajiban Konsultan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. infrastruktur yang ada. Tidak dapat dipungkiri bahwa untuk dapat memenuhi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pembangunan yang ada pada saat ini tidak dapat lepas dari pertumbuhan infrastruktur yang ada. Tidak dapat dipungkiri bahwa untuk dapat memenuhi kebutuhan tersebut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sektor industri merupakan salah satu sektor penting dalam pembangunan perekonomian di Indonesia. Berbagai macam industri mengalami perkembangan yang cukup pesat. Salah
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Semen Semen merupakan bahan yang bersifat hirolis yang bila dicampur air akan berubah menjadi bahan yang mempunyai sifat perekat. Penggunaannya antara lain meliputi beton, adukan
Lebih terperinciANALISIS SISTEM RANTAI PASOK PT. SEMEN PADANG
ANALISIS SISTEM RANTAI PASOK PT. SEMEN PADANG Fitri Julasmasari, Hendra Saputra, Mury Wijaya, Opie Analia, Rahmad Illahi Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Andalas, Padang Email: f1trifinantasya@yahoo.co.id,
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. 1. Sejarah berdirinya PT Holcom Indonesia Tbk.
BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah berdirinya PT Holcom Indonesia Tbk. PT Holcim Indonesia adalah sebuah perushaan pembuat semen di Indonesia yang sebelumnya bernama
Lebih terperinciBAB II PROFIL PT. SEMEN INDONESIA (PERSERO),Tbk.
BAB II PROFIL PT. SEMEN INDONESIA (PERSERO),Tbk. II.1. Sejarah Sejak ditemukannya deposit batu kapur dan tanah liat pada tahun 1935 sebagai bahan baku semen oleh seorang sarjana Belanda Ir. Van Es di Gresik.
Lebih terperinciPoliteknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sejak awal pembangunan, BUMN ( Badan Usaha Milik Negara ) memegang peran dan kedudukan yang strategis dalam perekonomian nasional. BUMN memberikan kontribusi kepada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membaik sehingga persaingan bisnis juga akan semakin ketat yang menuntut
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pertumbuhan ekonomi dan industri di Indonesia diprediksi akan semakin membaik sehingga persaingan bisnis juga akan semakin ketat yang menuntut perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Inspirasi yang mendasari dilakukannya penelitian ini adalah adanya
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Inspirasi yang mendasari dilakukannya penelitian ini adalah adanya perubahan signifikan pada pasar semen di Indonesia dalam kurun waktu 5 tahun. Perubahan komposisi
Lebih terperinciBAB. VII LOKASI DAN TATA LETAK PABRIK
BAB. VII LOKASI DAN TATA LETAK PABRIK A. Lokasi Pabrik Penentuan lokasi pabrik adalah salah satu hal yang terpenting dalam mendirikan suatu pabrik. Lokasi pabrik akan berpengaruh secara langsung terhadap
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN Bagian ini akan membahas tentang latar belakang diadakan penelitian, tujuan dan manfaat penelitian yang akan diperoleh dari penelitian ini, batasan penelitian serta keaslian penelitian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Meningkatnya laju pertumbuhan ekonomi dan jumlah penduduk dalam satu dekade terakhir menjadi salah satu faktor pendorong meningkatnya konsumsi energi nasional. Seperti
Lebih terperinciTata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Pengelolaan Sumber Daya Manusia Human Resource Management Tanggung Jawab Pelaporan Reporting Responsi
Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Pengelolaan Sumber Daya Manusia Human Resource Management Tanggung Jawab Pelaporan Reporting Responsibility Laporan Keuangan Konsolidasi Consolidated Financial
Lebih terperinciUJI KARAKTERISTIK PEMBAKARAN BRIKET BIOMASSA ONGGOK-BATUBARA DENGAN VARIASI KOMPOSISI
TUGAS AKHIR UJI KARAKTERISTIK PEMBAKARAN BRIKET BIOMASSA ONGGOK-BATUBARA DENGAN VARIASI KOMPOSISI Diajukan Guna Memenuhi Syarat Untuk Mencapai Derajat Sarjana Strata Satu (S-1) Pada Jurusan Teknik Mesin
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori Paving block merupakan produk bahan bangunan dari semen yang digunakan sebagai salah satu alternatif penutup atau pengerasan permukaan tanah. Paving block dikenal
Lebih terperinciPengaruh Penambahan Abu Terbang (Fly Ash) Terhadap Kuat Tekan Mortar Semen Tipe PCC Serta Analisis Air Laut Yang Digunakan Untuk Perendaman
Prosiding Semirata FMIPA Universitas Lampung, 213 Pengaruh Penambahan Abu Terbang (Fly Ash) Terhadap Kuat Tekan Mortar Semen Tipe PCC Serta Analisis Air Laut Yang Digunakan Untuk Perendaman Yulizar Yusuf,
Lebih terperinciPERBAIKAN BETON PASCA PEMBAKARAN DENGAN MENGGUNAKAN LAPISAN MORTAR UTAMA (MU-301) TERHADAP KUAT TEKAN BETON JURNAL TUGAS AKHIR
PERBAIKAN BETON PASCA PEMBAKARAN DENGAN MENGGUNAKAN LAPISAN MORTAR UTAMA (MU-301) TERHADAP KUAT TEKAN BETON JURNAL TUGAS AKHIR Disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Sarjana Strata
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Globalisasi merupakan proses integrasi internasional yang terjadi karena
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Globalisasi merupakan proses integrasi internasional yang terjadi karena pertukaran pandangan dunia, produk, pemikiran, dan aspek-aspek kebudayaan lainnya. Masyarakat
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Enterprice (DICE) dan telah memiliki kapasitas produksi terpasang tahunan
BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Perusahaan Sejarah PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk diawali pada tahun 197 dengan rampungnya pendirian pabrik Indocement yang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. produk produk ungulan dari masing masing perusahaan.keunggulan yang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam era globalisasi perkembangan dunia usaha semakin meningkat, hal ini terlihat dari banyaknya aktifitas usaha terutama dalam hal perindustrian.dalam dunia
Lebih terperinciBAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Pelaksanaan Penyertaan Modal Pemerintah pada BUMN di PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. 1. Gambaran Umum Tentang PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. a) Profil Perusahaan
Lebih terperinci1. PENDAHULUAN. diproses lagi menjadi produk-produk baru yang lebih menguntungkan. industri yang dikaitkan dengan sektor ekonomi lain.
1. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendirian Pabrik Indonesia merupakan salah satu negara yang berpotensi di sektor minyak dan gas bumi, sehingga minyak dan gas bumi dapat dijadikan komoditi penting untuk
Lebih terperinciVII. TATA LETAK PABRIK
VII. TATA LETAK PABRIK A. Lokasi Pabrik Penentuan lokasi pabrik adalah salah satu hal yang terpenting dalam mendirikan suatu pabrik. Lokasi pabrik akan berpengaruh secara langsung terhadap kelangsungan
Lebih terperinci