BAB 2. Kajian Pustaka

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 2. Kajian Pustaka"

Transkripsi

1 BAB 2 Kajian Pustaka 2.1 State of Art Dalam melakukan sebuah penelitian diperlukan acuan dari penelitian sebelumnya. Jurnal dari penelitian sebelumnya dapat menjadi bahan acuan untuk membantu memahami fenomena dan menjadi pembanding dengan penelitian yang sedang dilakukan. Jurnal-jurnal yang menjadi bahan acuan adalah jurnal yang berkaitan dengan penelitian ini. Tabel 2.1 Perbandingan jurnal penelitian sebelumnya Nama Judul Hasil Penelitian Penelitian Peneliti Penelitian Vinerean, The Effects of Internet, terutama Penelitian ini Simona, dkk Social Media social media merubah menggunakan (2013) Marketing on cara orang pendekatan kualitatif dan Online berkomunikasi. pengumpulan data nya Consumer Bahkan rekan menggunakan teknik Behavior. komunikasi melalui observasi partisipatif, media sosial yang wawancara mendalam merupakan bentuk dan dokumentasi. baru sosialisasi dapat Dalam penelitian ini mempengaruhi penelitian berpusat pada pengambilan kegiatan publikasi keputusan konsumen. sebuah event melalui Media sosial juga media online, terutama 7

2 8 memungkinkan prospek untuk berkomunikasi secara langsung. Penelitian ini menunjukkan orang yang berinteraksi secara online adalah orangorang yang percaya dengan sumber personal, pendengar dan penonton, orang- media social. Media social memungkinkan perusahaan untuk menargetkan audiens yang dituju, dimana event ini ditujukan bagi peserta yang bergerak di bidang teknologi, sehingga para audiens yang dituju ini pasti akan mengakses media sosial atau media online. orang yang percaya dengan sumber ini memiliki dampak positif terhadap iklan secara online. Harbaugh, The Effect of Jumlah pengguna Pengguna media sosial Erin Ryan Personality media sosial disini didasari motivasi (2010) Styles (Level of ditentukan untuk mencari informasi. Intriversion berdasarkan motivasi Penelitian ini melihat Extroversion) dan perilaku dasar bahwa ketika sebuah on Social dalam menggunakan event yang sudah cukup Media Use. situs social media. dikenal oleh audiens nya, Penelitian ini maka audiens nya akan

3 9 menunjukkan bahwa pengguna facebook yang menghabiskan waktu lebih dari dua jam sehari merupakan tipe prilaku yang dianggap tidak outgoing dan tidak biasa berinteraksi secara langsung. dapat secara rutin mengecek apa publikasi yang disampaikan melalui media sosial tersebut. Media sosial yang digunakan perusahaan salah satunya juga adalah facebook, dengan menggunakan akun resmi dari perusahaan. Susyanti, Peran Media Keberhasilan event Untuk mendapatkan Dewi Sebagai Alat sangat dipengaruhi audiens dan peserta tentu Winarni Publikasi oleh media promosi diperlukan publikasi atau (2010) Event di yang direncanakan promosi tentang event Bidang MICE dengan baik dan jauh tersebut. Dan publikasi (Studi Kasus: hari sebelum event ini pun membutuhkan Blue Golf tersebut perencanaan, dimana Open berlangsung. Media dibuat dalam sebuah Tournament, memiliki peran dokumen yang berisi APMCE sebagai alat publisitas dengan rencana publikasi Event, dan PPI untuk memberikan di berbagai media sosial Event) pencitraan kepada dan apa saja yang akan publiknya. Peran disampaikan sebagai media relations sarana promosi. Publikasi

4 10 yang sangat penting dan diterima masyarakat, akan berdampak pada keberhasilan program dari perusahaan di masa mendatang. Media sangat berperan sebagai alat komunikasi di bidang MICE. Dalam penyelenggaraan event-event : Pemilihan Putri Indonesia 2010, event APMCEE (Asian Pasific Mining Conference and Exhibition), dan event BLUE Golf Open Tournament, media promosi digunakan sebagai alat informasi yang dilakukan harus sesuai dengan tujuan dan koridor utama yang ingin dituju dari event ini. Dengan dibuatnya perencanaan yang terstruktur akan memudahkan saat kegiatan promosi atau publikasi itu dilakukan oleh pihak perusahaan. Publikasi yang dilakukan ini adalah untuk menarik peserta untuk mendaftar dalam kompetisi ini dan untuk menarik pengunjung untuk hadir dan mengikuti sesi networking pada acara puncak dari acara ini yang juga sekaligus babak final dari kompetisi bisnis tersebut. dan promosi untuk menarik dan

5 11 mendatangkan pengunjung. Harry Peran Sosial Media sosial Bagi mereka yang sudah Alvans, Putri Media dalam merupakan salah satu lama menekuni bidang Herita Sari, Berbagai media online dimana usaha atau menjadi Riyana Anis, Aspek para penggunanya startup, pasti akan terus dan Siska dapat ikut serta dalam mencari informasi, Anggun mencari informasi, mencari koneksi atau (2013) berkomunikasi dan pertemanan melalui menjaring banyak slauran. Salah pertemananan, dengan satu yang paling mudah segala fasilitas dan untuk mendapatkan aplikasi yang informasi yang cepat dimilikinya seperti adalah melalui media blog, Facebook, dan online. Dengan segala Twitter. Kehadiran kemudahan dan jenis media social telah yang ditawarkan dalam membawa pengaruh media online dapat tersendiri terhadap memberi pengaruh kegiatan yang pengambilan keputusan dilakukan oleh bagi para audiens nya. manusia saat ini. Dalam penyelenggaraan Dalam media event tersebut yang pemasaran, sebagai memerlukan banyak situs jejaring, sosial peserta dan juga

6 12 media memiliki peran penting dalam pemasaran. Hal ini disebabkan, sosial media dapat memainkan peran komunikasi. pengunjung, media sosial sangatlah membantu dalam penyebaran informasi. Terutama kepada mereka yang mencari informasi tentang perlombaan atau acara serupa lainnya yang berkaitan dengan bidangnya. Media sosial sekarang ini sudah mudah diakses oleh berbagai kalangan. Agus Triyono Pengaruh Situs Dalam melakukan Publikasi event yang (2011) Jejaring Sosial suatu kegiatan dilakukan juga sangat Facebook diperlukan adanya bergantung pada Sebagai Media motivasi atau motivasi dari target Alternatif dorongan baik dari audiens. Yang paling untuk Promosi dalam penting adalah dorongan diri maupun dari luar. dari dalam dan luar diri. Begitu pula saat Dari dalam diri dapat seseorang berupa dorongan untuk memutuskan untuk mendapatkan melakukan pengetahuan serta komunikasi pengalaman lebih dari

7 13 antar pribadi melalui media internet, khususnya facebook. Jejaring sosial facebook, memungkinkan penggunanya untuk berinteraksi dengan cara-cara baru dan menarik. Motivasi merupakan sejumlah proses-proses psikologikal yang menyebabkan timbulnya kegiatan sukarela, dimana diarahkan pada tujuan tertentu, baik yang bersifat internal maupun eksternal bagi individu sehingga timbul sikap antusiasme dan persistensi atau event ini. Dan motivasi dari luar bisa bersumber dari kegiatan publikasi yang menarik atau pihak penyelenggara yang sudah memiliki nama besar dalam sebuah bidang kegiatan. GIST Bootcamp sendiri sudah memiliki nama besar dan cukup dikenal dikalangan startup. GIST Bootcamp yang sebelumnya sudah diselenggarakan di beberapa Negara berkembang ini lah yang membuat namanya semakin dikenal. Untuk mendapatkan respon baik dari hasil publikasi selain dibutuhkan motivasi juga dibutuhkan niat, karena untuk dapat terpilih menjadi peserta ada sebuah formulir

8 14 keuletan. Tindakan ini dilakukan untuk memimikirkan mengenai startup yang diikut sertakan yang perlu diisi. keuntungan dan kerugian yang didapat jika ia menjalankannya. Sebagai salah satu bagian dari media massa, situs jejaring facebook dapat digunakan sebagai sarana melakukan kegiatan promosi. Kegiatan promosi secara tidak langsung dimulai tahapan perkenalan melalui kontak awal dengan kenalan barunya. Fase perkenalan biasanya mencakup percakapan singkat dan saling memberisalam. Perkenalan melalui

9 15 facebook ini dengan memanfaatkan petunjuk umum yang paling mudah untuk dilakukan adalah dengan memanfaatkan menu status yang ada pada wall facebook teman-teman mereka. Personal branding adalah proses dimana manusia dan makhluk hidup dipersepsi dan dinilai sebagi sebuah merk atau brand oleh target market. Dalam istilah jejaring sosial adalah komunitas teman yang sudah dikenal dan juga teman baru. Dalam personal branding menjadi salah satu cara untuk

10 16 menarik lebih banyak teman dengan jalan aktif membentuk persepsi publik. Sumber : Diolah dari penelitian sebelumnya dan penelitian yang sedang dilakukan 2.2 Landasan Konseptual Komunikasi Setiap mahluk hidup pasti akan berkomunikasi baik secara individual atau dengan kelompok lainnya. Komunikasi yang dilakukan merupakan sarana mahluk hidup untuk saling bertukar informasi dan pesan. Communis merupakan bahasa latin yang juga menjadi asal komunikasi, artinya adalah sama. Communico, communication atau communicare memiliki arti membuat sama. Bila disederhanakan, komunikasi dapat terjadi apabila ada kesamaan antara penyampaian pesan dan orang yang menerima pesan. Oleh karena itu, komunikasi sangat bergantung pada kemampuan kita untuk bisa memahami satu dan lainnya. Komunikasi adalah suatu proses pengalihan informasi dari satu individu maupun dari sekelompok orang dengan menggunakan simbol-simbol tertentu kepada satu orang atau kelompok lain. (Rohim, 2009 : 19) Publikasi yang dilakukan merupakan sebuah bentuk pengalihan informasi menggunakan simbol-simbol tertentu yang diberikan oleh perusahaan kepada kelompok lain atau publiknya. Publikasi atas event merupakan salah satu bentuk komunikasi yang menggunakan simbolsimbol seperti gambar, tulisan dan kata-kata. Gambaran apa yang dimaksud komunikasi, sebagaimana yang diungkapkan oleh Shannon dan Weaver (1949), bahwa komunikasi adalah bentuk interaksi manusia yang saling mempengaruhi satu sama

11 17 lain, sengaja atau tidak sengaja dan tidak terbatas pada bentuk komunikasi verbal, tetapi juga dalam hal ekspresi muka, lukisan, seni dan teknologi. (Wiryanto, 2008 : 7) Komunikasi yang dilakukan oleh perusahaan adalah sebuah bentuk komunikasi yang sengaja dilakukan untuk mempengaruhi dan bentuk komunikasi nya pun melalui teknologi, yaitu media online Public Relations Public Relations is the management function that establishes and maintains mutually beneficial relationships between an organization and the publics on whom its success or failure depends. (Broom, 2013 : 26) Public relations adalah sebuah fungsi manajemen yang mengatur dan mempertahankan hubungan yang saling menguntungkan antara organisasi dan publik dan yang mempengaruhi kesuksesan atau kegagalannya. (Broom, 2013 : 26) Public relations merupakan penghubung sebuah organisasi atau perusahaan kepada publiknya, dan begitu juga sebaliknya. Segala informasi dan pesan yang perusahaan ingin publiknya tahu bahkan merespon akan informasi itu, merupakan salah satu tugas dari public relations. Public relations dapat didefinisikan sebagai sebuah fungsi kepemimpinan dan manajemen yang dilakukan untuk meraih tujuan sebuah organisasi, serta membantu menjelaskan sejarah organisasi, serta memfasilitasi perubahan yang terjadi didalam organisasi. Seorang public relations melakukan komunikasi dengan semua publik internal dan eksternal yang tepat untuk meningkatkan hubungan positif serta menciptakan konsistensi antara tujuan organisasi dengan harapan publik. PR juga memiliki tugas untuk mengembangkan, melaksanakan, dan mengevaluasi program organisasi (Lattimore dkk, 2010:4-9). Perusahaan melakukan komunikasi untuk menyampaikan tujuannya dengan harapan publiknya dapat merespon dan melakukan sesuai harapan pesrusahaan. Inilah yang menjadi keterkaitannya mengapa digunakan teori public relations dalam penelitian ini, karena perusahaan ingin melakukan

12 18 kegiatan publikasi mengenai event yang ingin diselenggarakan oleh perusahaan New Media New Media dapat didefinisikan sebagai sebuah bentuk media yang mengkombinasikan komputerisasi dan informasi teknologi, jaringan komunikasi, dan informasi dalam bentuk digital (Flew, 2005:113). Seiring waktu berlalu, perkembangan teknologi pun mengalami banyak kemajuan. Perkembangan teknologi ini banyak menjadi bagian dari berbagai aspek saat ini. Media adalah salah satu contoh hal yang mengalami banyak kemajuan berkat perkembangan teknologi yang ada. Media baru merupakan istilah yang dipergunakan untuk semua bentuk media komunikasi massa mutakhir yang berbasiskan teknologi komunikasi dan informasi (Dr. Yosal Iriantara, 2011 : 118). Media baru yang dikembangkan saat ini adalah produk hasil gabungan media komunikasi lainnya yang awalnya berdiri terpisah satu dengan lainnya. Kita dapat menemukan berbagai macam informasi sesuai yang kita inginkan dengan cepat dan mudah melalui media baru. New media atau media baru mengubah konsep arah komunikasi yang sebelumnya hanya satu arah, kini menjadi dua arah. Komunikasi dua arah membuat informasi yang disampaikan dapat lebih interaktif, umpan balik yang didapat bisa diterima dan ditanggapi secara langsung. Media atau informasi digital memiliki beberapa karakteristik yaitu (Flew, 2005 : 3) : 1. Manipulable : informasi digital sangat mudah diubah dan diadaptasi di setiap tahap pembuatan, penyimpanan, penyampaian dan pemakaiannya. 2. Networkable : informasi digital dapat dibagikan dan ditukar kepada sejumlah besar pengguna secara terus menerus dan tidak terbatas oleh jarak. 3. Dense : informasi digital yang sangat besar pun dapat disimpan dalam sebuah benda kecil seperti USB flash disc atau dalam server network.

13 19 4. Compressible : kapasitas yang dibutuhkan oleh informasi digital tersebut dapat diperkecil ukurannya dan juga dapat diperbesar. 5. Impartial : informasi digital yang disimpan melalui network disesusaikan sesuai bentuk yang diharapkan, siapa yang memilikinya, yang membuatnya atau bagaimana itu digunakan. Sesuai karakteristik media digital, dapat dilihat juga bahwa penyampaian informasi melalui new media ini dapat disebarkan terus menerus dan jarak bukan lagi menjadi masalah. Dan ketika perusahaan ingin menyampaikan informasi pun dapat membuatnya sesuai keinginan perusahaan yang juga disesuaikan dengan target sasaran Special Event Special event meliputi semua kegiatan manusia dan merupakan kegiatan yang sangat besar dan kompleks. Special event dapat diselenggarakan dalam jenis event perorangan atau individu yang sederhana seperti pesta pernikahan sampai dengan event yang besar. Karena jenis kegiatannya, maka setiap event yang memiliki kekhasan tersendiri dari event dapat mendukung terselenggaranya special event. (Shone&Parry, 2012 : 3) Ada pendapat lain, yaitu Doty mengatakan bahwa special event adalah alat publikasi yang efektif untuk mengingatkan publik pada perusahaan dan produknya. Special event dapat juga digunakan untuk kepentingan khusus, seperti meningkatkan arus perdagangan dan penjualan produk serta memperbaiki citra (Pudjiastuti, 2010: 21). Event yang diselenggarakan dalam penelitian ini merupakan event yang dilihat cukup bergengsi dikalangan startup karena membawa nama sebuah organisasi besar yang sudah memiliki nama dikalangan entrepreneur global. Special event memiliki arti bahwa event atau kegiatan acara dibuat semaksimal mungkin agar memiliki kesan dan arti yang mendalam pada setiap peserta atau tamu yang hadir. Kegiatan acara merupakan sebuah kegiatan yang besar dan kompleks, atau bisa dikatakan bukan kegiatan acara yang biasa-biasa saja. Event ini dimaksudkan sebagai sebuah acara yang special atau tidak biasa sehingga menarik minat target audiens event itu sendiri.

14 20 Menurut Duncan (Pudjiastuti, 2010: 25), tujuan diadakannya special event adalah: 1. Mempengaruhi khalayak sasaran 2. Mengasosiasikan sebuah merek dengan suatu kegiatan, gaya hidup, atau individu tertentu. 3. Menjangkau target sasaran yang lebih luas 4. Meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap merek, produk, atau perusahaan. 5. Mempublikasikan sebuah merek, produk, atau perusahaan yang nantinya akan meningkatkan pengetahuan khalayak. Event ini diadakan untuk menjangkau target sasaran yang lebih luas, yaitu dengan jangkauan nasional. Melalui event ini juga GEPI ingin memberikan pengaruh atau pengetahuan mengenai dunia kewirausahaan. Event yang diadakan ini menjadi sebuah acara yang cukup dinantikan karena kesempatan luar biasa yang ditawarkan dari event ini Publikasi Publikasi dan publisitas sering dianggap sama, namun sebenarnya keduanya memiliki arti yang berbeda. Publicity is information provided by an outside source that is used by media because the information has news value. This is an uncontrolled method of placing messages in the media because the source does not pay media outlets for placement. (Broom, 2013 : 31) Publisitas adalah informasi yang disediakan oleh sumber luar yang digunakan oleh media karena informasi tersebut memiliki nilai berita. Ini adalah metode penempatan berita yang tidak dapat dikontrol karena sumber berita tidak membayar untuk penempatan berita itu. (Broom, 2013 : 31). Setiap event pasti memiliki target audience nya masing-masing. Publikasi yang dilakukan pun harus sesuai dengan target audience yang dituju. Publikasi merupakan pernyataan ide-ide atau gagasan didepan

15 21 umum yang bertujuan untuk diketahui khalayak umum. (Jennings, 2006 : 134). Target audience yang dituju oleh perusahaan diharapkan dapat mengetahui ide-ide atau gagasan yang perusahaan inginkan. Pada penelitian ini, perusahaan bermaksud mempublikasikan kegiatan atau event yang akan diadakannya agar para target audience nya datang dan mendapatkan manfaat dari kegiatan tersebut. Dalam hal ini, publisitas bukanlah yang dimaksud oleh perusahaan, karena perusahaan perlu menentukan informasi apa yang akan disampaikan dan dimana penempatan berita atau informasi tersebut. Publikasi yang dilakukan harus sesuai dengan perencanaan awal, publikasi yang dilakukan harus jelas dan menarik agar para target audience memutuskan untuk mendaftar dan hadir pada hari event diselenggarakan. Publisitas kurang dapat diandalkan untuk mempublikasikan atau mempromosikan sebuah event, karena perusahaan tidak dapat mengontrol informasi apa yang akan disampaikan oleh pihak media. Sedangkan dengan publikasi, pihak public relations dari perusahaan itu sendiri lah yang mengatur konten yang akan disampaikan, informasi nya pun akan lebih jelas dan sesuai harapan perusahaan Social Media Social media is the democratization of information, transforming people from content reader into content publisher. It is the shift from broadcast mechanism to a many-to-many model, rooted in conversations between authors, people, and peers. Social media uses the wisdom of crowds to connect information in a collaborative manner. (Dave Evans, 2008 : 33) Media sosial adalah demokratisasi informasi, merubah orang dari pembaca konten menjadi penerbit konten. Ini adalah pergeseran dari mekanisme penyiaran menjadi model banyak-ke-banyak model, yang berakar dari percakapan antara penulis, orang-orang dan rekan-rekan. Media social

16 22 menggunakan kebijakan orang banyak untuk menghubungkan informasi secara bersamaan. (Dave Evans, 2008 : 33). Social media membuat publik semakin aktif dalam mengkonsumsi serta menyebarkan informasi yang dimilikinya. Dengan segala kemudahan teknologi saat ini, perusahaan lebih dimudahkan untuk menyampaikan berbagai informasi dan pesan yang ingin disampaikannya kepada publiknya. Social media membantu orang-orang untuk bisa terhubung satu sama lain untuk memahami suatu masalah bersama-sama. Social media sendiri memiliki beberapa karakteristik khusus (Purnama, 2011 : 116) : 1. Reach (Jangkauan) : Social media memiliki daya jangkauan mulai dari skala kecil hingga publik secara global. 2. Accesbility (Aksesbilitas) : Publik dapat mengakses social media dengan mudah dan biaya yang cukup terjangkau. 3. Usability (Penggunaan) : Kemudahan yang ditawarkan oleh social media membuat penggunaannya tidak memerlukan keterampilan dan pelatihan khusus. 4. Immediacy (Aktualitas) : Kecepatan informasi dapat membuat publik memberi respon lebih cepat melalui social media. 5. Permanence (Tetap) : Social media memiliki kemampuan untuk mengganti komentar secara instan atau mudah melakukan proses pengeditan. Jenis social media saat ini begitu banyak dan beragam. Setiap jenisnya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Social media ini pun pemakaiannya bergantung pada kebutuhan penggunanya. 7 jenis social media menurut (Badri, 2011 : 133), adalah : 1. Social network (Jejaring Sosial) : Orang-orang dapat membuat halaman web pribadi melalui situs yang terhubung langsung dengan temantemannya untuk berbagi informasi dan pesan. Contoh : Facebook dan myspace. 2. Microblogging : Situs jejaring sosial yang dikombinasikan dengan blog, dimana sejumlah kecil konten (update) didistribusikan secara online dan melalui jaringan mobile phone. Contoh : Twitter.

17 23 3. Blog : Berupa jurnal online yang merupakan pemuatan tulisan terbaik dan tulisan terbaru ada di halaman terdepan. Contoh : Blogspot dan Wordpress. 4. Wikis : Wikis dapat membiarkan siapa saja untuk mengisi atau mengedit informasi didalamnya, bertindak sebagai sebuah dokumen atau database komunal. Contoh : Wikipedia dan ensiklopedia online website. 5. Podcast : menyediakan file-file audio dan video dengan berlangganan melalui layanan. Contoh : Itunes dari Apple. 6. Forum : Area untuk diskusi secara online mengenai topik dan minat tertentu. Sebelum berkembangnya media sosial, forum sudah ada dan menjadi komunitas online yang kuat dan cukup populer. Contoh : Detik forum. 7. Komunitas konten : Situs yang membuat penggunanya dapat berbagi foto dan video. Komunitas ini mengatur dan berbagi jenis konten tertentu. Contoh : Flickr dan Youtube. Dari 7 jenis social media yang dikemukakan, dalam penelitian ini publikasi yang dilakukan menggunakan beberapa jenis social media yang ada. Publikasi yang dilakukan menggunakan social network, microblogging, blog dan forum. Tidak semua jenis social media digunakan untuk mempublikasikan acara ini, karena kembali lagi kita harus mengenali target audience event dengan baik. Dimanakah target audience dari event ini sering mengakses social media yang ada, dari sanalah public relations dapat memaksimalkan kegiatan publikasi event tersebut.

18 Kerangka Pemikiran Incubator Bisnis Luar Incubator Bisnis Lokal Event Pelatihan dan Kompetisi Analisa Target Audiens Target Pendaftar dan Penonton Acara Final Strategi Publikasi Event oleh Public Relations melalui media online Target Tercapai / Tidak Tercapai Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran Penelitian Sumber : Peneliti

Menurut Chris Brogan (2010:11) dalam bukunya yang berjudul Social Media 101

Menurut Chris Brogan (2010:11) dalam bukunya yang berjudul Social Media 101 Pengertian Social Media Menurut Chris Brogan (2010:11) dalam bukunya yang berjudul Social Media 101 Tactic and Tips to Develop Your Business Online mendefinisikan Social media sebagai berikut: Social media

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebuah perusahaan atau organisasi yang baik untuk berkembang tentu membutuhkan adanya peran komunikasi yang lancar. Komunikasi adalah sebuah elemen penting yang akan

Lebih terperinci

BAB 1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

BAB 1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi dan internet kini juga menjadi salah satu kekuatan pendukung dalam dunia bisnis, terutama kegiatan jual - beli. Sudah banyak tersedia di pasaran

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berbagai aspek kehidupan. Salah satu aspek yang mengalami perubahan

BAB I PENDAHULUAN. berbagai aspek kehidupan. Salah satu aspek yang mengalami perubahan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang begitu pesat dewasa ini mempengaruhi berbagai aspek kehidupan. Salah satu aspek yang mengalami perubahan adalah media komunikasi dan sistem

Lebih terperinci

PEMASARAN ONLINE (Manfaat, Keuntungan & Cara Kerjanya)

PEMASARAN ONLINE (Manfaat, Keuntungan & Cara Kerjanya) PEMASARAN ONLINE (Manfaat, Keuntungan & Cara Kerjanya) PEMASARAN ONLINE FOR X SMK Copyriht by : Rio Widyatmoko,A.Md.Kom MANFAAT PEMASARAN ONLINE MANFAAT PEMASARAN ONLINE a. Melakukan perubahan dengan cepat.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. namun juga di negara berkembang salah satunya Indonesia. internet. Internet (singkatan dari interconnected networking)

BAB 1 PENDAHULUAN. namun juga di negara berkembang salah satunya Indonesia. internet. Internet (singkatan dari interconnected networking) BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi saat ini sangat pesat. Dunia telah memasuki era globalisasi dimana teknologi informasi dan komunikasi memegang peranan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN. Setidaknya kondisi ini bisa dilihat dari konvergensi media yang tidak

BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN. Setidaknya kondisi ini bisa dilihat dari konvergensi media yang tidak 1 BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi pada dasarnya memiliki kontribusi dalam menciptakan keberagaman media. Tidak hanya itu, teknologi juga memungkinkan industri media untuk

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Setiap perusahaan atau organisasi membutuhkan peran public relations untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. Setiap perusahaan atau organisasi membutuhkan peran public relations untuk BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setiap perusahaan atau organisasi membutuhkan peran public relations untuk menyampaikan pesan kepada pihak terkait dan membentuk citra dan opini yang baik agar perusahaan

Lebih terperinci

Teknologi sudah bukan merupakan hal yang tabu atau hanya orang tertentu saja yang

Teknologi sudah bukan merupakan hal yang tabu atau hanya orang tertentu saja yang BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Teknologi sudah bukan merupakan hal yang tabu atau hanya orang tertentu saja yang membutuhkan, namun sebagian besar orang dari semua kalangan diseluruh dunia. Teknologi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Januari 2009, pkl wib. Pengaruh Kualitas media..., Lanny, FISIP UI, Universitas Indonesia

BAB 1 PENDAHULUAN. Januari 2009, pkl wib. Pengaruh Kualitas media..., Lanny, FISIP UI, Universitas Indonesia 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi menjadikan internet sebagai bagian dari kehidupan masyarakat modern saat ini. Betapa tidak, karena internet secara lengkap menyediakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi. Website sangat membantu pekerjaan Public Relations menjadi lebih

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi. Website sangat membantu pekerjaan Public Relations menjadi lebih BAB I PENDAHULUAN 1.1. Konteks Penelitian Website merupakan halaman situs sistem informasi yang dapat diakses dengan cepat yang didasari dari adanya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Website

Lebih terperinci

MENGAPA MEDIA SOSIAL. Selamat Datang di Era Generasi Y

MENGAPA MEDIA SOSIAL. Selamat Datang di Era Generasi Y MENGAPA MEDIA SOSIAL Selamat Datang di Era Generasi Y 1 Media Sosial di Indonesia 2 Dokter, Pasien, dan Media sosial Sisi positif Sisi Negatif 3 MENGENAL MEDIA SOSIAL Masihkah Anda ingat dengan perangko,

Lebih terperinci

BAB 6 INTERPRETASI DAN KESIMPULAN

BAB 6 INTERPRETASI DAN KESIMPULAN 72 BAB 6 INTERPRETASI DAN KESIMPULAN 6.1 Interpretasi 1. Proses perkenalan informan dengan Klenger Burger TM pertama kali ternyata tidak ada yang melalui media Internet. Hal tersebut memberikan bukti bahwa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang secara signifikan berlangsung dengan cepat khususnya teknologi internet.

BAB I PENDAHULUAN. yang secara signifikan berlangsung dengan cepat khususnya teknologi internet. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi telah menyebabkan perubahan sosial yang secara signifikan berlangsung dengan cepat khususnya teknologi internet. Ditengah perkembangan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Broadband di Forum Kaskus.co.id mengenai social media serta pengaruhnya

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Broadband di Forum Kaskus.co.id mengenai social media serta pengaruhnya BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang dilakukan kepada anggota komunitas Mobile Broadband di Forum Kaskus.co.id mengenai social media serta pengaruhnya terhadap tahapan

Lebih terperinci

Digital Marcomm. Karakteristik Media & Pemasaran Digital. Yani Pratomo, S.S, M.Si. Advertising & Marketing Communication.

Digital Marcomm. Karakteristik Media & Pemasaran Digital. Yani Pratomo, S.S, M.Si. Advertising & Marketing Communication. Modul ke: Digital Marcomm Karakteristik Media & Pemasaran Digital Fakultas Ilmu Komunikasi Yani Pratomo, S.S, M.Si. Program Studi Advertising & Marketing Communication www.mercubuana.ac.id Karakteristik

Lebih terperinci

INTEGRATED MARKETING COMMUNICATIONS - II

INTEGRATED MARKETING COMMUNICATIONS - II Modul ke: INTEGRATED MARKETING COMMUNICATIONS - II Aktivitas Promosi (1) Fakultas ILMU KOMUNIKASI SUGIHANTORO, S.Sos, M.IKom. Program Studi MARKETING COMMUNICATIONS & ADVERTISING www.mercubuana.ac.id Pemahaman

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Di era globalisasi ini, kebutuhan manusia terhadap teknologi informasi

BAB 1 PENDAHULUAN. Di era globalisasi ini, kebutuhan manusia terhadap teknologi informasi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Di era globalisasi ini, kebutuhan manusia terhadap teknologi informasi semakin berkembang. Salah satu teknologi informasi yang berkembang sangat pesat adalah internet.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berbasis internet yang membangun di atas dasar ideologi dan teknologi Web

BAB I PENDAHULUAN. berbasis internet yang membangun di atas dasar ideologi dan teknologi Web BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Media sosial saat ini telah menjadi trend dalam komunikasi pemasaran. Media sosial adalah sebuah media online, dengan para penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. juga sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari dunia bisnis, industri,

BAB I PENDAHULUAN. juga sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari dunia bisnis, industri, BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Kehadiran teknologi komunikasi dan informasi serta perilaku konsumen memanfaatkan media online di Indonesia semakin lama semakin meningkat setiap harinya.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. publiknya. Hal ini juga berlaku untuk universitas. Disinilah organisasi

BAB I PENDAHULUAN. publiknya. Hal ini juga berlaku untuk universitas. Disinilah organisasi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setiap organisasi lahir dan tumbuh di tengah-tengah masyarakat. Agar eksistensinya dapat terjaga, organisasi harus mendapat dukungan dari publiknya, dimana dukungan

Lebih terperinci

PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL BAGI PESERTA DIDIK KELAS X DI SMAN 4 PALANGKA RAYA. Oleh : Drs.M.Fatchurahman, M.Pd, M.Psi* dan Dean Barizka, S.

PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL BAGI PESERTA DIDIK KELAS X DI SMAN 4 PALANGKA RAYA. Oleh : Drs.M.Fatchurahman, M.Pd, M.Psi* dan Dean Barizka, S. PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL BAGI PESERTA DIDIK KELAS X DI SMAN 4 PALANGKA RAYA Oleh : Drs.M.Fatchurahman, M.Pd, M.Psi* dan Dean Barizka, S.Pd** ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penggunaan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Penelitian. Media massa merupakan salah satu sumber informasi yang digunakan dan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Penelitian. Media massa merupakan salah satu sumber informasi yang digunakan dan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Konteks Penelitian Media massa merupakan salah satu sumber informasi yang digunakan dan banyak dipercaya oleh masyarakat. Masyarakat dapat melihat dunia tanpa harus keluar rumah,

Lebih terperinci

PENINGKATAN JANGKAUAN PEMASARAN MELALUI MEDIA SOSIAL DAN WEB: SUATU PENGANTAR. Oleh: Amanita Novi Yushita, M.Si

PENINGKATAN JANGKAUAN PEMASARAN MELALUI MEDIA SOSIAL DAN WEB: SUATU PENGANTAR. Oleh: Amanita Novi Yushita, M.Si PENINGKATAN JANGKAUAN PEMASARAN MELALUI MEDIA SOSIAL DAN WEB: SUATU PENGANTAR Oleh: Amanita Novi Yushita, M.Si amanitanovi@uny.ac.id *Makalah ini disampaikan pada Program Pengabdian pada Masyarakat Pelatihan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Di era globalisasi informasi saat ini, keberadaan informasi menjadi hal

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Di era globalisasi informasi saat ini, keberadaan informasi menjadi hal BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Di era globalisasi informasi saat ini, keberadaan informasi menjadi hal yang penting, bahkan diakui bahwa informasi bisa dijadikan komoditi yang turut diperhitungkan

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisa dan pembahasan pada bab sebelumnya mengenai Event Topping Off Kampus Alam Sutera, maka dapat disimpulkan bahwa : 1. Metode publikasi yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Dijelaskan oleh Enda Nasution pengertian dari kata media pada social media

BAB 1 PENDAHULUAN. Dijelaskan oleh Enda Nasution pengertian dari kata media pada social media BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dijelaskan oleh Enda Nasution pengertian dari kata media pada social media datang dari medium, atau wadah dimana orang dapat saling berhubungan dan menjalin interkasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara. 1 Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara. 1 Universitas Sumatera Utara BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi sekarang ini, informasi mengenai berbagai hal bisa kita dapatkan dengan mudah dan cepat. Berkomunikasi adalah cara yang digunakan manusia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menawarkan produk atau jasa yang perusahaan miliki dengan tujuan untuk

BAB I PENDAHULUAN. menawarkan produk atau jasa yang perusahaan miliki dengan tujuan untuk BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Promosi merupakan sebuah upaya untuk memberitahukan atau menawarkan produk atau jasa yang perusahaan miliki dengan tujuan untuk menarik calon konsumen membeli

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ditunjukkan dengan data dari tahun 2008, mengenai. pengguna 16 juta orang menjadi lebih dari 1,4 milliar.

BAB I PENDAHULUAN. ditunjukkan dengan data dari  tahun 2008, mengenai. pengguna 16 juta orang menjadi lebih dari 1,4 milliar. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Internet saat ini tak dapat dipisahkan dalam kehidupan, hal ini ditunjukkan dengan data dari www.newmedia.web.id tahun 2008, mengenai peningkatan pengguna internet

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Landasan Teori Dalam landasan teori ini akan dibahas tentang teori-teori yang berkaitan dengan penelitian secara terperinci. Teori yang akan dibahas sebagai berikut: 2.1.1. Electronic

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Seiring perkembangan zaman, medium komunikasi semakin

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Seiring perkembangan zaman, medium komunikasi semakin BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring perkembangan zaman, medium komunikasi semakin berkembang yang awalnya hanya menggunakan komunikasi lisan antarpribadi yang mempertemukan individu secara fisik

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. asing lagi. Terbukti beberapa hotel berbintang tidak melewatkan sosok Public

BAB 1 PENDAHULUAN. asing lagi. Terbukti beberapa hotel berbintang tidak melewatkan sosok Public BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Public Relations dalam dunia perhotelan telah menjadi hal yang tidak asing lagi. Terbukti beberapa hotel berbintang tidak melewatkan sosok Public Relations sebagai

Lebih terperinci

What is di Gital Marketing

What is di Gital Marketing Digital Marketing Standart Kompetensi Mampu Mengenal Konsep Digital Marketing dan Manfaat Bagi Indvidu Maupun Perusahaan. Mampu untuk Membedakan Digital Marketing Tradisional & Modern What is di Gital

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada zaman yang sangat berkembang seperti saat ini khususnya dibidang teknologi menjadikan informan lebih mudah untuk mengkomunikasikan dan mengiklankan sesuatu kepada

Lebih terperinci

APA ITU TANGKAPAN PROSPEK?

APA ITU TANGKAPAN PROSPEK? Pemasaran di Internet terkadang sepertinya merupakan tugas yang mustahil. Pemasaran Email adalah saluran relatif sederhana dan sangat efektif, menurut Asosiasi Pemasaran Langsung, setiap satu dolar yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, iklan sudah berkembang menjadi sistem komunikasi. penting bagi keberhasilan perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, iklan sudah berkembang menjadi sistem komunikasi. penting bagi keberhasilan perusahaan. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Iklan dan promosi merupakan bagian yang tak terpisahkan dari sistem ekonomi dan sosial masyarakat modern. Dewasa ini, iklan sudah berkembang menjadi sistem

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. laksanakan oleh PT. Inspirasi Utama (Insight Unlimited) pada event konser

BAB 2 LANDASAN TEORI. laksanakan oleh PT. Inspirasi Utama (Insight Unlimited) pada event konser BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Umum Teori umum ini adalah teori yang digunakan oleh peneliti sebagai pendukung dalam penulisan penelitian mengenai strategi promosi yang laksanakan oleh PT. Inspirasi Utama

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. memiliki personal branding, setidaknya untuk lingkungan terdekatnya.

BAB 1 PENDAHULUAN. memiliki personal branding, setidaknya untuk lingkungan terdekatnya. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Brand tidak hanya milik suatu perusahaan atau produk saja. Di luar sana banyak sekali yang membutuhkannya, termasuk dalam kehidupan pribadi seseorang pun sering disadarkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Menurut data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) jumlah

BAB I PENDAHULUAN. Menurut data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) jumlah BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Menurut data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) jumlah pengguna internet pada tahun 1998 sebesar 512.000 pengguna meningkat tajam menjadi 16.000.000

Lebih terperinci

negeri namun tetap menuntut kinerja politisi yang bersih.

negeri namun tetap menuntut kinerja politisi yang bersih. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persoalan politik di Indonesia saat ini adalah kurangnya kesadaran politik dalam masyarakat khususnya generasi pemuda untuk terlibat dalam partisipasi politik. Tuntutan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi agar membawa dampak optimal untuk organisasi, publik, maupun kepentingan bisnis menuju ke arah yang lebih baik.

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi agar membawa dampak optimal untuk organisasi, publik, maupun kepentingan bisnis menuju ke arah yang lebih baik. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Hasil dari sebuah program komunikasi, pada dasarnya diawali oleh perencanaan yang matang di bidang komunikasi. Perencanaan yang baik, tepat, akurat akan mendorong

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Peningkatan taraf hidup dan gaya hidup masyarakat yang sangat beragam

BAB I PENDAHULUAN. Peningkatan taraf hidup dan gaya hidup masyarakat yang sangat beragam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Peningkatan taraf hidup dan gaya hidup masyarakat yang sangat beragam sekarang ini, membuat perusahaan harus dapat menciptakan produk yang kreatif serta inovatif

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pemasaran modern seperti saat sekarang ini membutuhkan lebih dari

BAB I PENDAHULUAN. Pemasaran modern seperti saat sekarang ini membutuhkan lebih dari BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Penelitian Pemasaran modern seperti saat sekarang ini membutuhkan lebih dari sekedar produk atau jasa yang berkualitas, harga yang bersaing, dan ketersediaan produk bagi pasar

Lebih terperinci

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP Hak cipta dan penggunaan kembali: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era sekarang ini adalah jamannya menggunakan segala sesuatunya dengan online. Mulai dari menonton televisi, bermain game, mengirimkan pesan, memesan kendaraan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan telah menjadi area untuk semua orang, tidak hanya beberapa pihak saja.

BAB I PENDAHULUAN. dan telah menjadi area untuk semua orang, tidak hanya beberapa pihak saja. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Internet muncul sebagai media baru dimana semua menjadi lebih interaktif dan telah menjadi area untuk semua orang, tidak hanya beberapa pihak saja. Semua kalangan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pers menurut Ronald D. Smith adalah

BAB I PENDAHULUAN. pers menurut Ronald D. Smith adalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Press release atau yang dalam bahasa Indonesianya disebut sebagai siaran pers menurut Ronald D. Smith adalah a communication format commonly used by organization to

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada era globalisasi sekarang ini perkembangan teknologi berdampak

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada era globalisasi sekarang ini perkembangan teknologi berdampak BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi sekarang ini perkembangan teknologi berdampak langsung bagi seluruh masyarakat. Tidak hanya bagi status ekonomi kelas atas, namun ekonomi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Perkembangan globalisasi berjalan dengan sangat pesat dan seiring dengan berjalannya waktu, manusia dituntut lebih aktif baik dalam kehidupan pribadi dan profesional.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam perkembangan bisnis dewasa ini membuat persaingan bisnis menjadi

BAB I PENDAHULUAN. Dalam perkembangan bisnis dewasa ini membuat persaingan bisnis menjadi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dalam perkembangan bisnis dewasa ini membuat persaingan bisnis menjadi semakin ketat. Hal ini tidak terlepas dari pengaruh kemajuan dan perkembangan teknologi

Lebih terperinci

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Adapun kesimpulan dari penelitian strategi public relations PT Indonesia Media Televisi untuk membentuk brand positioning Big TV sebagai berikut : 1. Big TV menjangkau

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Perkembangan era komunikasi pada saat ini sudah semakin maju. Masyarakat

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Perkembangan era komunikasi pada saat ini sudah semakin maju. Masyarakat BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Perkembangan era komunikasi pada saat ini sudah semakin maju. Masyarakat mulai mengandalkan segala sesuatu yang serba instan dalam pemenuhan kebutuhan mereka.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Hotel adalah suatu badan usaha yang bergerak di bidang jasa akomodasi yang

BAB I PENDAHULUAN. Hotel adalah suatu badan usaha yang bergerak di bidang jasa akomodasi yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Hotel adalah suatu badan usaha yang bergerak di bidang jasa akomodasi yang dikelola secara komersial, dengan menyediakan layanan makanan, minuman, dan fasilitas lainnya.

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 TEORI DASAR / TEORI UMUM 2.1.1 DEFINISI PUBLIC RELATIONS Hubungan masyarakat ( humas ) atau yang lebih dikenal dengan istilah Public Relation merupakan serangkaian kegiatan untuk

Lebih terperinci

20 Tips CARA MEMPROMOSIKAN TOKO ONLINE. Jejualan

20 Tips CARA MEMPROMOSIKAN TOKO ONLINE. Jejualan 20 Tips CARA MEMPROMOSIKAN TOKO ONLINE Jejualan DaftarIsi Judul Daftar Isi Introduction Isi 1. Berikan Penawaran Awal yang Reguler 2. Gunakan Email Pemasaran untuk Mengingatkan Pelanggan Berbelanja 3.

Lebih terperinci

Integrated Marketing Communication (IMC) : Pengantar Umum

Integrated Marketing Communication (IMC) : Pengantar Umum BAB 1 PENDAHULUAN Modul ini merupakan kerja Tim yang tergabung dalam tim Marketing Communication (Komunikasi Pemasaran). Marketing communication merupakan salah satu unsur penting dalam proses pemasaran

Lebih terperinci

BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar belakang

BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar belakang BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar belakang Persaingan dalam dunia otomotif bukan merupakan hal baru di Indonesia. Setiap hari kita melihat cukup banyaknya masyarakat dan sekelompok orang yang memliki ketertarikan

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. 1.1 Kesimpulan

BAB IV PENUTUP. 1.1 Kesimpulan BAB IV PENUTUP Berdasarkan hasil penelitian yang diadakan di PT Semen Indonesia (Persero), Tbk serta analisis peneliti terkait dengan strategi komunikasi pemasaran terpadu Semen Indonesia dalam menghadapi

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan)

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Pengertian Komunikasi Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari sutu pihak ke pihak lain. Pada umumnya komunikasi dilakukaan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. komunikasi yang sangat efektif bagi umat manusia di dunia. Pengguna internet dapat melakukan

BAB 1 PENDAHULUAN. komunikasi yang sangat efektif bagi umat manusia di dunia. Pengguna internet dapat melakukan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Internet merupakan hasil teknologi komputer dan komunikasi yang kini sedang berkembang dan semakin populer, karena internet mampu memberikan berbagai fasilitas

Lebih terperinci

Karya Ilmiah Peluang Bisnis

Karya Ilmiah Peluang Bisnis Karya Ilmiah Peluang Bisnis DIREKTORI KOST ONLINE Oleh: Nama : Rakhma Shafrida Kurnia NIM : 11.11.5495 Kelas : 11.SITI.12 Kelompok : F SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOMM YOGYAKARTA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial mempunyai kebutuhan yang paling dasar

BAB I PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial mempunyai kebutuhan yang paling dasar BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Manusia sebagai makhluk sosial mempunyai kebutuhan yang paling dasar untuk berkomunikasi dan terhubung dengan manusia lain. Manusia cenderung berkumpul dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Seiring dengan perkembangan jaman saat ini, kegiatan ekonomi berkembang sangat pesat. Hal tersebut ditandai dengan perkembangan berbagai sektor industri,

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Dasar / Umum 2.1.1 Komunikasi Istilah komunikasi atau communication berasal dari bahasa Latin, yaitu communication yang berarti pemberitahuan atau pertukaran. Kata sifatnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan manusia sehari-hari. Segala interaksi yang terjadi merupakan hasil dari

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan manusia sehari-hari. Segala interaksi yang terjadi merupakan hasil dari 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Komunikasi merupakan salah satu kegiatan yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia sehari-hari. Segala interaksi yang terjadi merupakan hasil dari komunikasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kegiatan bertransaksi yang biasa kita kenal dengan berbelanja adalah kegiatan yang tidak dapat lepas dari kehidupan manusia sehari-hari. Sesuai dengan kehidupan manusia

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kehidupan sekarang ini sudah memasuki era sosial media, yang telah

BAB I PENDAHULUAN. Kehidupan sekarang ini sudah memasuki era sosial media, yang telah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehidupan sekarang ini sudah memasuki era sosial media, yang telah memaksa banyak perusahaan untuk mengubah cara mereka berkomunikasi. Pada saat ini mulai ramai dan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. yang tidak terlibat dalam komunikasi. Begitu pentingnya komunikasi dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. yang tidak terlibat dalam komunikasi. Begitu pentingnya komunikasi dalam BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan kebutuhan manusia yang sangat penting dan merupakan aktifitas dasar manusia,melalui komunikasi dapat saling berhubungan satu sama lain baik dalam

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Bauran Pemasaran Tradisional Bauran pemasaran adalah kumpulan alat pemasaran taktis terkendali yang diperlukan perusahaan untuk menghasilkan respons yang diinginkannya di pasar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tahun. Hal tersebut ditandai dengan perkembangan teknologi telekomunikasi yang

BAB I PENDAHULUAN. tahun. Hal tersebut ditandai dengan perkembangan teknologi telekomunikasi yang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Industri telekomunikasi di Indonesia kian berkembang pesat dari tahun ke tahun. Hal tersebut ditandai dengan perkembangan teknologi telekomunikasi yang

Lebih terperinci

E-COMMERCE. Achmad Dwi Saputro S.Kom, MM

E-COMMERCE. Achmad Dwi Saputro S.Kom, MM E-COMMERCE Achmad Dwi Saputro S.Kom, MM 2 Pertimbangan Sebelum Merencanakan Web Membuat website, tidak hanya berkaitan dengan urusan teknis, seperti membeli domain, optimalisasi SEO, mengisi konten dan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. tidak dapat secara mudah jika hanya dilihat dengan hal-hal terkait yang

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. tidak dapat secara mudah jika hanya dilihat dengan hal-hal terkait yang BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN Citra yang dibentuk oleh perpustakaan di kalangan masyarakat tidak dapat secara mudah jika hanya dilihat dengan hal-hal terkait yang telah dilakukan oleh perpustakaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Penelitian. Dalam kehidupan sehari-hari kita tidak terlepas dari iklan yang beredar

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Penelitian. Dalam kehidupan sehari-hari kita tidak terlepas dari iklan yang beredar BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Penelitian Dalam kehidupan sehari-hari kita tidak terlepas dari iklan yang beredar di berbagai media, baik media elektronik maupun media cetak. Iklan dapat dilukis kan sebagai

Lebih terperinci

Komunikasi Pemasaran Terpadu (IMC)

Komunikasi Pemasaran Terpadu (IMC) Modul ke: Komunikasi Pemasaran Terpadu (IMC) PENGERTIAN KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU Fakultas FIKOM Krisnomo Wisnu Trihatman S.Sos M.Si Program Studi Periklanan www.mercubuana.ac.id Sejarah Komunikasi

Lebih terperinci

- 1 - GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG

- 1 - GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG - 1 - GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN MEDIA SOSIAL PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Dalam era globalisasi ini komunikasi sangat berperan penting dalam

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Dalam era globalisasi ini komunikasi sangat berperan penting dalam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam era globalisasi ini komunikasi sangat berperan penting dalam seluruh aspek kehidupan. Media komunikasi pun semakin berkembang seriring dengan perkembangan

Lebih terperinci

Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang Masalah. Universitas Kristen Maranatha

Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang Masalah. Universitas Kristen Maranatha Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Masalah Pemasaran merupakan bagian penting dari sebuah perusahaan, karena dengan adanya pemasaran perusahaan dapat memperkenalkan produk mereka kepada masyarakat

Lebih terperinci

Anda dapat mengirimkan video.

Anda dapat mengirimkan video. Bahkan dengan ratusan juta orang mengunjungi jaringan sosial setiap hari, dan media sosial menjadi sebuah kata kunci bisnis, email tetap merupakan cara no. 1 untuk kita berkomunikasi secara online sekarang

Lebih terperinci

INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION

INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION Modul ke: 01 Fakultas Program Pascasarjana Pokok Bahasan 1. Konsep IMC 2. Manajemen IMC Dr. Inge Hutagalung, M.Si Program Studi Magister Ilmu Komunikasi KONSEP IMC PEMAHAMAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. jaringan digital, jangkauan global, interaktivitas, may to many communications,

BAB I PENDAHULUAN. jaringan digital, jangkauan global, interaktivitas, may to many communications, BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Internet disebut sebagai sebuah media baru yang sifatnya multimedia dan interaktif. Karakteristik unik dari media baru yang menggabungkan konvergensi, jaringan

Lebih terperinci

BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang

BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan teknologi, media juga bertransformasi menjadi salah satu sumber informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat. Melihat fenomena tersebut sebagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu sarana dalam membangun suatu hubungan interpersonal dengan orang adalah dengan melakukan komunikasi. Komunikasi merupakan aktifitas dasar yang dilakukan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. PT. Televisi Transformasi Indonesia (TRANS TV) merupakan salah satu

BAB I PENDAHULUAN. PT. Televisi Transformasi Indonesia (TRANS TV) merupakan salah satu BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian PT. Televisi Transformasi Indonesia (TRANS TV) merupakan salah satu stasiun televisi swasta yang disiarkan secara nasional di Indonesia secara resmi melalui

Lebih terperinci

1. Marketing Communication 2. Pentingnya Marketing Communication 3. Periklanan Personal Selling

1. Marketing Communication 2. Pentingnya Marketing Communication 3. Periklanan Personal Selling 1. Marketing Communication Komunikasi pemasaran (marketing communication) adalah sarana di mana perusahaan berusaha menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan konsumen secara langsung maupun tidak langsung

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Umum 2.1.1 Public Relations 2.1.1.1 Definisi Public Relations Definisi Public Relations merupakan sarana promosi massal yang dilakukan dengan menjalin hubungan dengan berbagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. masyarakarat Indonesia. Terlebih kamera aksi ini banyak dimiliki oleh kalangan

BAB I PENDAHULUAN. masyarakarat Indonesia. Terlebih kamera aksi ini banyak dimiliki oleh kalangan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Belakangan ini fenomena digital mengalami perkembangan yang cukup pesat. Kemudahan dalam penggunaannya menjadi kelebihan digital dibandingkan pendahulunya yaitu analog.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Komunikasi dilakukan manusia setiap harinya untuk berinteraksi antar sesama untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. Komunikasi dilakukan manusia setiap harinya untuk berinteraksi antar sesama untuk 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi menjdi salah satu bagian terpenting dalam kehidupan manusia. Komunikasi dilakukan manusia setiap harinya untuk berinteraksi antar sesama untuk mendapatkan

Lebih terperinci

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FDK UIN SUSKA RIAU

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FDK UIN SUSKA RIAU JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FDK UIN SUSKA RIAU Satuan Acara Perkuliahan Sibernetika Mata Kuliah : Sibernetika SKS/ Smt : VII JR/PR/BR Dosen : M Badri, MSi No Phone : 0812 7627 2981 Email : negeribadri@gmail.com

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era yang modern ini humas atau public relation menjadi suatu hal yang sangat penting untuk perusahaan. Dimana posisi public relation sudah sangat dibutuhkan untuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. media massa maupun elektronik. Media- media tersebut yang sering dijumpai

BAB I PENDAHULUAN. media massa maupun elektronik. Media- media tersebut yang sering dijumpai BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Iklan merupakan salah satu alat komunikasi yang berperan untuk menyampaikan pesan kepada masyarakat melalui sebuah media. Tanpa disadari hampir setiap hari kita menjumpai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. hal yang tidak dapat terelakan lagi. Salah satu perkembangan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. hal yang tidak dapat terelakan lagi. Salah satu perkembangan teknologi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini, perkembangan teknologi sudah menjadi hal yang tidak dapat terelakan lagi. Salah satu perkembangan teknologi adalah dengan munculnya internet.

Lebih terperinci

BAB II OBJEK PENELITIAN. gambaran singkat Group SMA Stella Duce 2 Yogyakarta di Facebook dan gambaran

BAB II OBJEK PENELITIAN. gambaran singkat Group SMA Stella Duce 2 Yogyakarta di Facebook dan gambaran BAB II OBJEK PENELITIAN A. GAMBARAN JEJARING SOSIAL FACEBOOK Pada bab ini berisikan tentang sejarah singkat situs jejaring sosial Facebook, gambaran singkat Group SMA Stella Duce 2 Yogyakarta di Facebook

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Seiring berkembangnya teknologi informasi sekarang ini membuat

BAB I PENDAHULUAN. Seiring berkembangnya teknologi informasi sekarang ini membuat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring berkembangnya teknologi informasi sekarang ini membuat masyarakat semakin mudah dalam mendapatkan suatu informasi yang menjadi kebutuhan mereka. Masyarakat

Lebih terperinci

PERENCANAAN PEMASARAN USAHA KECIL (Tugas Kelompok Kewirausahaan)

PERENCANAAN PEMASARAN USAHA KECIL (Tugas Kelompok Kewirausahaan) PERENCANAAN PEMASARAN USAHA KECIL (Tugas Kelompok Kewirausahaan) Nama Kelompok : Fadhyl Muhammad 115030407111072 Ardhya Harta S 115030407111075 Ardiansyah Permana 115030407111077 UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Lebih terperinci

adalah sebesar 1,628 milyar US dollar (naik 15% dari tahun sebelumnya), untuk beriklan di koran sebesar 501 juta US dollar (naik 8,5%), di internet 14

adalah sebesar 1,628 milyar US dollar (naik 15% dari tahun sebelumnya), untuk beriklan di koran sebesar 501 juta US dollar (naik 8,5%), di internet 14 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemasaran produk merupakan aktivitas yang terus berjalan, berevolusi dan berkembang menjadi lebih efektif, lebih cepat dan lebih massal. Kita melihat berbagai ai macam

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA Penelitian ini meneliti tentang strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan oleh Lion Star dalam menarik minat konsumen. Dalam bab ini akan membahas tentang konsep dan teori- teori

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. public relations adalah fungsi manajemen yang membangun dan. mempertahankan hubungan yang baik dan bermanfaat antara organisasi

BAB I PENDAHULUAN. public relations adalah fungsi manajemen yang membangun dan. mempertahankan hubungan yang baik dan bermanfaat antara organisasi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam sebuah organisasi atau perusahaan, baik itu yang berorientasi sosial apalagi profit, keberadaan public relations sangat penting. Pengertian public relations

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini, internet menjadi salah satu inovasi teknologi komunikasi yang banyak digunakan. Kehadiran internet tidak hanya menjadi sekadar media komunikasi, tetapi juga

Lebih terperinci

ABSTRAKSI. Nama: Yudo Aryo Wicaksono NIM: Kelas: S1-TI-2A

ABSTRAKSI. Nama: Yudo Aryo Wicaksono NIM: Kelas: S1-TI-2A Nama: Yudo Aryo Wicaksono NIM: 10.11.3549 Kelas: S1-TI-2A ABSTRAKSI Seiring dengan perkembangan teknologi saat ini apapun menjadi lebih mudah, sama halnya dengan bisnis online yang semakin hari peminatnya

Lebih terperinci