BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN"

Transkripsi

1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Paparan Data Profil Kegiatan Kelompok Kerja Guru (KKG) Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan Kelompok Kerja Guru (KKG) Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan adalah organisasi profesi yang merupakan wadah untuk menghimpun dan membina segenap guru Sekolah Dasar khususnya di Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan dalam kedinasan untuk mewujudkan guru yang profesional sesuai dengan tugas yang diembannya. KKG Gugus Cengkeh terbentuk berdasarkan keputusan rapat guru-guru Sekolah Dasar yang dilaksanakan Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan pada hari sabtu, 25 Juli 1998 di SD Negeri 1 Kembangsari Kecamatan Kandangan Kabupaten Temanggung. Sekolah yang menjadi tempat kegiatan (yang menjadi SD Induk) adalah SD Negeri 1 Kembangsari yang beralamat di Dusun Sendari Desa Kembangsari Kecamatan Kandangan. Anggota KKG Gugus Cengkeh adalah semua guru-guru yang mengajar di Sekolah Dasar yang berada di wilayah Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan yang berjumlah 54 orang guru kelas, 8 orang guru agama, 8 orang 63

2 guru penjaskes dan 5 orang guru bahasa Inggris, baik yang sudah berpendidikan sarjana maupun belum, serta yang sudah berstatus Pegawai Negeri Sipil maupun yang masih berstatus Wiyata Bhakti. Adapun susunan pengurus KKG Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan sebagai berikut: 1) Pelindung : Kepala UPT DINPENDIK Kecamatan Kandangan 2) Ketua : Nur Salim, S.Pd 3) Sekretaris : Rohmat, S.Pd 4) Bendahara : Dwi Retnanik, S.Pd 5) Pemandu Mata Pelajaran : a. Bahasa Indonesia : Istiyanto, S.Pd b. PKn : N. Masrichah, S.Pd c. Matematika : Pranggono, S.Pd d. I P A : M. Tamiyis, S.Pd e. I P S : Solichah, S.Pd f. Bahasa Jawa : Ngatno, S.Pd g. S B K : - Seni Lukis : IstiPrihatiningsih - Seni Suara : Subadi, A.Ma - Ketrampilan : Waliyono, S.Pd - Seni Tari : Anik Rahayu, S.Pd 6) Koordinator kelas : a. Koordinator Kelas I : Sri Widiyarti, A.Ma b. Koordinator kelas II : Sarinah, S.Pd c. Koordinator kelas III : Murah Asih, S.Pd d. Koordinator kelas IV : Tri Widi, S.Pd e. Koordinator Kelas V : Rohmad, S.Pd f. Koordinator Kelas VI : Pranggono, S.Pd 64

3 4.1.2 Program Kerja KKG Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan Untuk mewujudkan mutu peningkatan kompetensi dan profesionalitas guru khususnya guru kelas yang ada pada Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan, KKG Gugus Cengkeh telah menyusun rencana program kerja sebagai berikut: Tabel 4.I Program Kerja KKG Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan Tahun 2012/2013 No Waktu pelaksanaan Jenis Kegiatan Sumber dana 1 Jangka Pendek a. Menyusun Administrasi Kesiswaan b. Menyusun administrasi Guru : KTSP 2) Silabus 3) Program Tahunan 4) Program Semester 5) kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) 6) Rencana Pelaksanaa Pembelajaran (RPP) c.pendalaman materi pelajaran 2 Jangka Menengah a. Membuat soal-soal Ulangan harian b. Membuat Soal UTS I & II c. Membuat Kisi- kisi tes Praktik d. Membuat soal tes Praktik e. Menyusun Alat Peraga pembelajaran 3 Jangka Panjang a. Sukses UN b. Penularan Kurikulum 2013 c. Pelatihan penggunaan IT d. Program KKG Bermutu (bloggrant) BOS Iuran Anggota BOS Iuran Anggota BOS Iuran Anggota Sumber: Dokumen KKG Gugus Cengkeh kecamatan Kandangan Kabupaten Temanggung 65

4 4.1.3 Evaluasi Umum Data evaluasi Program Kerja KKG Gugus Cengkeh tahun 2012/2013 tercermin sebagai berikut: 66 Tabel 4.2 Evaluasi Program Kerja KKG Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan Tahun 2012/2013 No PROGRAM KERJA BULAN TERLAKSANA 1 JANGKA PENDEK Menyusun ADM Kesiswaan Juli % Menyusun ADM Guru Juli % KTSP Juli s.d Sept 100 % Silabus Juli s.d Sept 100 % Prota Juli s.d Sept 100 % Promes Juli s.d Sept 100 % KKM Juli s.d Sept 100 % RPP Juli s.d Sept 100 % II JANGKA MENENGAH. Membuat soal-soal Ulangan Harian, membuat Soal UTS &II, membuat Kisikisi tes Praktik, membuat soal tes Praktik membentuk tim penyusun terkendala, Koordinasi anggota team kurang sehingga hasil penyusunan anggota yang telah berhasil belum bisa digandakan Februari s.d April 25 % III Menyusun alat peraga terkendala sumber bahan dan buku penunjang sehingga team penyusun yang dibentuk belum menyusun alat peraga JANGKA PANJANG Sukses UN Pelatihan Penggunaan IT Terkendala tidak tersedianya Lab. Komputer dan tidak semua peserta mempunyai sarana yang digunakan Penularan kurikulum 2013 Belum terlaksana karena terbentur dengan kepentingan dinas Kegiatan KKG Bermutu (blogrant) Terkendala dengan turunnya/ cairnya dana bantuan Agustus s.d Desember 0 % Maret s.d Mei 100 % Oktober s.d Desember 0 % Juli s.d Agustus Agustus s.d 0 % Desember Rata rata ketercapaian 62,5 % Sumber: Dokumen KKG Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan 0 %

5 Hasil evaluasi internal program kerja KKG Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan menunjukkan bahwa rata-rata keterlaksanaan program yang ditentukan KKG baru mencapai 62,5%. Mengacu pada indikator kesesuaian standar pengembangan dan pengelolaan KKG dijelaskan bahwa Kegiatan KKG dikategorikan sesuai (S) skor 51 75% apabila kegiatan KKG Gugus Cengkeh sesuai dengan indikator Standar Pengembangan dan Pengelolaan KKG. Dengan demikian program KKG Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan dikatakan sesuai tetapi dengan skor minimal Evaluasi Berdasarkan Standar KKG Dari hasil evaluasi internal program kerja KKG Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan dengan indikator kesesuaian dengan skor minimal, maka kondisi seperti ini menuntut penganalisaan masalah pengelolaan KKG pada Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan untuk menentukan program kerja KKG Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan berdasarkan pendekatan-pendekatan tertentu. pendekatan-pendekatan yang akan diambil tentunya harus mengacu pada standar operasional penyelenggaraan KKG yang meliputi standar operasional organisasi, penyusunan program, SDM, sarana prasarana, pengelolaan, pembiayaan, dan penjaminan mutu. 67

6 Untuk mengukur besarnya ketidaksesuaian kinerja KKG Gugus Cengkeh dengan Standar Pengembangan dan Pengelolaan program KKG yang dikeluarkan oleh Depdiknas tahun 2008, maka indikator ketidaksesuaiannya dijelaskan sebagai berikut (Pachlan: 2013): - antara 0% sampai dengan 34% = tinggi - antara 35% sampai dengan 68% = sedang - antara 69% sampai dengan 95% = rendah - antara 96% sampai dengan 100% = terpenuhi Dari hasil penyebaran instrumen Kinerja KKG Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan dengan standar pengembangan dan pengelolaan KKG, maka diperoleh gambaran pengukuran data kinerja KKG Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan sebagai berikut: 68

7 Tabel 4.3 Kinerja KKG Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan Tahun 2012/2013 Indikator ketidak sesuaiannya No standar Indikator tinggi sedang rendah Terpenuhi 0-34% 35-68% 69-95% % Penyusunan program KKG ,54% - 1 Standar Program KKG - 53,64% - Program Program rutin ,27% - Program Pengembangan 13,19% - - Pengelolaan seluruh program % 2 Pelaksanaan 10,41% program Standar Kerangka Acuan Pengelolaan 18,75% kerja Proposal 27,08% kegiatan Evaluasi 54,16 - kegiatan % - - Standar Pembina KKG - 59,72% Sumber daya Pendidik - 41,60% - - manusia 4 Sumber dana % pembiayaan Standar penggunaan pembiayaan % dana KKG pertanggung 0 % jawaban 5 Standar penjamin Kegiatan KKG 18,73% mutu Standar Organisasi Standar Sarana dan Prasarana Organisasi KKG % Pengurus KKG ,24% - Anggota KKG % Sarana dan Prasarana yang 12,5% tersedia Sarana dan Prasarana tambahan yang 0 % tersedia Sumber: Diolah dari Pengisian instrument kinerja KKG gugus cengkeh tahun

8 Keterangan: 63,54% = 27,08 % + 27,08% % % 4 = 63,54 ( setiap data yang diperolah diambil dari rata-rata indikator setiap dimensi standar) Dari hasil penyebaran instrumen kinerja KKG dengan Standar Pengembangan dan Pengelolaan KKG terhadap seluruh guru yang ada di wilayah Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan, dapat diperoleh data bahwa terdapat beberapa ketidaksesuaian kinerja KKG dengan Standar Pengembangan dan Pengelolaan KKG. Hal ini dapat dilihat dengan masih adanya program yang mempunyai tingkat ketidaksesuaian kategori tinggi (T) = 0-34%. Apabila diurutkan berdasarkan tingkat ketidaksesuaian adalah sebagai berikut: 70

9 No Tabel 4.4 Tingkat Ketidaksesuaian Program KKG dengan standar pengembangan dan pengelolaan KKG Standar KKG Tinggi (T) indikator ketidak sesuaian Sedang (S) Rendah (R) Terpenuhi 1 Standar Program - 47, Standar Pengelolaan 67, Standar SDM - 49, Standar Pembiayaan - 35, Standar Penjamin mutu 81, Standar Organisasi - - 2,87-7 Standar Sarana prasarana 93,75 - Sumber: dari hasil analisis penyebaran instrumen Keterangan: 47,84 = 63,54% + 53,64% + 78,27% + 13,19% 4 = 52,16% =100% - 52,16% = 47,84% Dari hasil analisis, kemudian diurutkan berdasarkan jumlah kesesuaian masing-masing standar, mulai dari yang terkecil sampai yang terbesar sebagai berikut: standar sarana dan prasarana dengan tingkat kesesuaian 6,25%; standar penjaminan mutu dengan tingkat kesesuaian 18,73%; standar pengelolaan dengan tingkat kesesuaian 32,81%; standar sumber daya manusia dengan tingkat kesesuaian 50.66%; standar program dengan tingkat kesesuaian 52,16%; standar pembiayaan dengan tingkat kesesuaian 66,66%; standar organisasi dengan tingkat kesesuaian 71

10 97,13%. Dari hasil analisis tersebut maka standar saran aprasarana yang mempunyai tingkat kesenjangan paling tinggi yaitu 93,75%, dan standar organisasi yang mempunyai tingkat kesesuaian paling tinggi yaitu 97,13%. 4.2 Pembahasan Berdasarkan hasil kajian lapangan, analisis dokumen, analisis penyebaran instrumen dan hasil wawancara terhadap kinerja KKG Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan diperoleh data sebagai berikut: Standar Program dengan tingkat kesesuaian 52,16%, tingkat kesenjangannya 47,84%. Berdasarkan pengukuran tersebut maka Standar Program tingkat kesenjangannya kategori sedang. Hal ini disebabkan karena dalam penyusunan program KKG belum melibatkan anggota, masih berpusat pada pengurus dan tidak adanya sosialisasi program kerja KKG sehingga anggota yang hadir hanya mengikuti kebijakan pengurus. Sedangkan program rutin yang ada dinilai monoton karena agendanya hanya itu-itu saja sehingga timbul kebosanan bagi anggota yang berdampak pada tingkat kehadiran anggota KKG yang ratarata hanya 70% tingkat kehadirannya tiap pertemuan. Belum adanya program pengembangan, disebabkan karena kurang nara sumber yang kompeten, masih banyak anggota yang belum menguasai IT, bahkan pengurus pun masih bingung dengan apa 72

11 yang dimaksud dengan program pengembangan itu sendiri. Beberapa masalah tersebut terjadi karena semua program yang ada dalam Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan semuanya berpusat pada pengurus dan tidak disosialisasikan sehingga terjadi ketidaktahuan anggota terhadap program yang ada, pelaksanaan program lebih banyak menitikberatkan pada penyusunan administrasi perangkat pembelajaran, adanya mutasi guru sehingga pengurus pun sering berganti-ganti yang menyebabkan kurangnya pemahaman pengurus terhadap program-program yang ada pada KKG. Strategi yang dapat diterapkan adalah dengan lebih melibatkan dan memberdayakan setiap anggota dalam penyusunan program kerja agar dapat diketahui program kegiatan yang dibutuhkan dan melakukan sosialisasi program kepada seluruh anggota. Disamping itu juga bisa melakukan penambahan program yang bertujuan untuk memberikan wawasan kepada guru tentang kebijakan pendidikan, serta program penunjang. Serta menyusun program menjadi lebih terstruktur ke dalam program umum, program rutin dan program pengembangan Standar pengelolaan dengan tingkat kesesuaian 32,81%, tingkat kesenjangannya 67,19%. Berdasarkan 73

12 pengukuran tersebut maka standar pengelolaan tingkat kesenjangannya kategori tinggi. Hal ini disebabkan karena dalam pengelolaan KKG Gugus Cengkeh masih sepenuhnya merupakan tanggungjawab ketua. Selain itu juga disebabkan karena belum adanya kerangka acuan kerja sehingga kegiatan yang dilaksanakan berdasarkan agenda/kesepakatan anggota pada pertemuan KKG untuk membahas pertemuan yang akan datang, serta dalam setiap akhir kegiatan tidak dilakukan evaluasi sehingga tidak mengetahui apakah kegiatan tersebut bermanfaat bagi anggota atau semua program terlaksana. Beberapa masalah ini terjadi karena kurangnya partisipasi dari para anggota dalam pengelolaan KKG. Kebanyakan dari anggota KKG adalah guru senior sehingga mengalami kesulitan dalam berkoordinasi dengan Kepala Sekolah ataupun pengurus. Tidak adanya permintaan laporan dari dinas perihal pelaksanaan kegiatan KKG, laporan kegiatan yang disampaikan ke dinas hanya kegiatan yang berasal dari blockgrant. Strategi yang dapat dikembangkan adalah menyusun kerangka acuan kerja (KAK) sebagai pedoman pelaksanaan program; melakukan analisis kebutuhan untuk memetakan prioritas dan rencana program kegiatan; mengoptimalkan peran anggota dalam setiap kegiatan. 74

13 Standar Sumber Daya Manusia (SDM) dengan tingkat kesesuaian 50.66%, tingkat kesenjangannya 49,34%. Berdasarkan pengukuran tersebut maka Standar Sumber Daya Manusia (SDM) tingkat kesenjangannya kategori sedang. Hal ini disebabkan karena pembina KKG masih berpusat pada pengurus, dari dinas belum memanfaatkan guru-guru yang ada pada Gugus Cengkeh. Hal ini dengan alasan bahwa guruguru yang ada pada Gugus Cengkeh rata-rata sudah senior-senior sehingga kurang menguasai IT, sedangkan guru junior yang ada rata-rata masih wiyata bhakti. Selain itu pendidik yang menjadi pembina dalam KKG kurang relevan karena rata-rata adalah guru kelas dan kepala sekolah. Masalah ini terjadi karena terbatasnya narasumber yang memiliki keahlian yang relevan dengan materi yang disampaikan. Srategi yang dapat dilakukan adalah menjalin kerjasama dengan Dinas Kependidikan untuk pengadaan Sumber Daya Manusia (SDM); mengoptimalkan guru-guru pemandu yang ada dari anggota KKG untuk menjadi narasumber, menjalin kerjasama dengan KKG gugus lain atau KKG dari Kecamatan lain dalam penyediaan nara sumber. Standar pembiayaan dengan tingkat kesesuaian 66,66%, tingkat kesenjangannya 35,34%. Berdasarkan pengukuran tersebut maka standar pembiayaan tingkat kesenjangannya kategori sedang. Hal ini disebabkan karena tidak pernah ada pelaporan penggu- 75

14 naan keuangan dalam setiap kegiatan, jika ada pelaporan hanya bersifat menyeluruh tidak rinci. Keuangan yang ada hanya berdasarkan iuran anggota sehingga habis untuk pelaksanaan kegiatan serta dana untuk kegiatan masih kurang. Masalah ini terjadi karena belum turunnya dana blockgrant dalam mendukung kegiatan KKG. Strategi yang dapat dilakukan adalah menentukan skala prioritas dalam penganggaran berdasarkan analisis kebutuhan. Pemerintah mendorong peningkatan kompetensi dan profesionalisme guru melalui KKG di antaranya program KKG bermutu dan proposal bantuan blokgrant. Di samping penggalian dana secara mandiri melalui anggota, pembukuan, dan pencatatan keuangan dilakukan dengan baik yang meliputi pemasukan, pengeluaran dan total dana yang dikelola. Standar Penjaminan Mutu dengan tingkat kesesuaian 18,73%, tingkat kesenjangannya 81,27%, berdasarkan pengukuran tersebut maka standar penjaminan mutu tingkat kesenjangannya kategori tinggi. Hal ini disebabkan karena kurangnya pemahaman tentang sistem penjaminan mutu melalui pemantauan dan evaluasi; belum dilaksanakannya pemantauan dan evaluasi untuk melihat kesesuaian standar dengan pemenuhan kebutuhan anggota KKG; pedoman evaluasi hanya berdasarkan laporan yang disusun setelah pelaksanaan tiap-tiap program kegiatan; belum semua hasil/output yang diperoleh dari kegiatan KKG sesuai dengan program kerja yang direncanakan; 76

15 belum ada hasil evaluasi yang dapat dijadikan sebagai bahan tindak lanjut dalam penyusunan kegiatan berikutnya. Masalah ini terjadi karena belum adanya pemahaman baik dari pengurus maupun anggota tentang sistem penjaminan mutu itu sendiri sehingga berpengaruh terhadap pelaksanaan kegiatan yang harus dilakukan. Strategi yang dapat dilakukan adalah menyusun rencana pemantauan dan evaluasi yang rinci, jelas, dan realistik sebagai pedoman dalam melakukan pemantauan dan evaluasi internal; menjalin kerjasama dengan pihak-pihak yang kompeten sebagai fasilitator dalam melaksanakan pemantauan dan evaluasi misalnya KKG Kabupaten. Standar organisasi dengan tingkat kesesuaian 97,13%, tingkat kesenjangannya 2.87%. Berdasarkan pengukuran tersebut maka standar organisasi tingkat kesenjangannya kategori terpenuhi. Hal ini disebabkan karena struktur organisasi sudah mempunyai pembagian tugas dan fungsi yang jelas dari masing-masing personil; optimalnya koordinasi dan komunikasi dalam mengintegrasikan seluruh kegiatan KKG. Namun dalam pemilihan kepengurusan tidak berdasarkan pada AD/ART melainkan berdasarkan pada penunjukan. Masalah ini terjadi karena dalam kegiatan KKG itu yang penting ada pengurus dan kegiatan itu berjalan tanpa harus membuat AD/ART. 77

16 Strategi yang dapat dilakukan adalah mengembangkan organisasi yang sesuai dengan Standar Organisasi KKG, memperjelas struktur organisasi dengan menyusun TUPOKSI masing-masing personil; menyusun AD/ART organisasi sebagai pedoman penyelenggaraan. Standar Sarana Prasarana dengan tingkat kesesuaian 6,25%, tingkat kesenjangannya 93,75%. Berdasarkan pengukuran tersebut maka standar sarana prasarana tingkat kesenjangannya kategori tinggi. Hal ini disebabkan karena kegiatan KKG sendiri belum mempunyai ruang kegiatan sendiri. Tiap pelaksanaan KKG menggunakan ruang kelas sehingga setiap kegiatan KKG mengganggu kegiatan KBM dengan membubarkan beberapa kelas untuk pulang sebelum waktunya; jarak tempuh yang terlalu jauh antar masingmasing sekolah anggota KKG maupun dengan sekretariat sehingga berpengaruh terhadap kedatangan kegiatan KKG; keterbatasan sarana dan prasarana dari sekolah yang menjadi tempat kegiatan; kurangnya sarana prasarana yang berupa media pembelajaran dan belum memanfaatkan secara maksimal teknologi informasi dan komunikasi. Hal ini terjadi karena ruang kegiatan yang sebenarnya ruang KKG digunakan sebagai ruang kelas karena bertambahnya murid sedang ruang kelas kurang, sehingga yang semula gedung kegiatan KKG digunakan sebagai ruang kelas. 78

17 Strategi yang dapat dilakukan adalah dengan menjalin kerjasama dengan Dinas Pendidikan untuk menunjang sarana dan prasarana berupa pengajuan bantuan dana pendirian gedung KKG dengan lahan yang sudah tersedia; memanfaatkan secara maksimal teknologi informasi dan komunikasi bagi anggota KKG dengan cara melakukan pelatihan tentang media pembelajaran yang berbasis teknologi informasi, misalnya presentasi melalui power point. Berdasarkan data-data yang diperoleh di atas untuk mencapai adanya jaminan mutu berupa peningkatan kinerja KKG Gugus Cengkeh dalam rangka peningkatan kompetensi dan profesionalisme guru, maka kinerja KKG Gugus Cengkeh harus disesuaikan dengan Standar Pengelolaan dan Pengembangan KKG. Dari hasil analisis, kemudian diurutkan berdasarkan ketercapaian kinerja KKG dari masing-masing standar mulai dari yang kesenjangannya tertinggi sampai kesenjangannya terendah, standar sarana dan prasarana disesuaikan terlebih dahulu dengan standar pengelolaan dan pengembangan KKG, karena tingkat ketidaksesuaiannya tertinggi yaitu 97.13%. Kemudian dilanjutkan dengan penyesuaian pada standar penjaminan mutu dengan ketidaksesuaian 71,27%. Langkah selanjutnya adalah melakukan pembenahan pada standar pengelolaan dengan tingkat ketidaksesuaian 67,19%. Berikutnya secara berurutan yang harus dibenahi adalah standar Sumber Daya Manusia 79

18 dengan tingkat ketidaksesuaian 59,34%, standar program tingkat kesesuaian 57,84%, dan berikutnya pada standar pembiayaan, serta yang terahir adalah pembenahan pada standar organisasi. Melalui pembenahan dan penyesuaian standar pengembangan KKG Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan dengan standar pengelolaan dan pengembangan KKG diharapkan dapat meningkatkan kinerja KKG pada Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan sebagai upaya meningkatkan kompetensi dan profesionalitas pada guru-guru yang ada di Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan melalui pelaksanaan program kegiatan KKG Gugus Cengkeh Kecamatan Kandangan. 80

PENGEMBANGAN PROGRAM KKG

PENGEMBANGAN PROGRAM KKG Lampiran INSTRUMEN PENGISIAN KINERJA KKG GUGUS CENGKEH KECAMATAN KANDANGAN DENGAN STANDAR PENGELOLAAN DAN PENGEMBANGAN PROGRAM KKG Instrumen ini digunakan untuk mengukur kinerja KKG gugus cengkeh Kecamatan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskripsi Lokasi Penelitian Penelitian Evaluasi Program Kelompok Kerja Guru (KKG) UPTD Pendidikan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskripsi Lokasi Penelitian Penelitian Evaluasi Program Kelompok Kerja Guru (KKG) UPTD Pendidikan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskripsi Lokasi Penelitian Penelitian Evaluasi Program Kelompok Kerja Guru (KKG) UPTD Pendidikan Kecamatan Tanggungharjo, Kabupaten Grobogan, dilakukan di Gugus

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Profil KKG Pendidikan Agama Buddha (KKG PAB) Kabupaten Semarang Kelompok Kerja Guru Agama Buddha (KKG PAB) Kabupaten Semarang adalah organisasi profesi yang merupakan wadah untuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Peningkatan mutu pendidikan khususnya di Sekolah Dasar merupakan fokus perhatian dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Hal ini karena Sekolah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Profil KKG Gugus Ahmad Yani Kelompok Kerja Guru (KKG) Ahmad Yani Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang adalah organisasi profesi yang merupakan wadah untuk menghimpun dan membina

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Pendekatan Penelitian Dilihat dari jenisnya, penelitian ini termasuk penelitian evaluasi program, dengan menggunakan model evaluasi discrepancy model (model kesenjangan)

Lebih terperinci

PROGRAM KERJA KKG GUGUS IV JATIWARAS TAHUN 2015/2016

PROGRAM KERJA KKG GUGUS IV JATIWARAS TAHUN 2015/2016 PROGRAM KERJA KKG GUGUS IV JATIWARAS TAHUN 2015/2016 A. Pendahuluan Peningkatan mutu pendidikan, khususnya pada jenjang Sekolah Dasar telah menjadi komitmen pemerintah yang harus diwujudkan secara nyata.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN 4.1. Profil SD Negeri 1 Tegorejo Penelitian Evaluasi Program Supervisi Akademik ini mengambil lokasi di SD Negeri 1 Tegorejo Kecamatan Pegandon Kabupaten Kendal yang

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 MAGELANG. Disusun Oleh: Nama : Khozinatul Umuroh NIM : Prodi : Pendidikan matematika

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 MAGELANG. Disusun Oleh: Nama : Khozinatul Umuroh NIM : Prodi : Pendidikan matematika LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 MAGELANG Disusun Oleh: Nama : Khozinatul Umuroh NIM : 4101409138 Prodi : Pendidikan matematika JURUSAN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 10 MAGELANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 10 MAGELANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 10 MAGELANG Disusun oleh Nama : Linda Astrini NIM : 2101409020 Prodi : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 5 MAGELANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 5 MAGELANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 5 MAGELANG Disusun oleh : Nama : Danu Sumowongso NIM : 2501409134 Program Studi : Pend. Seni Musik FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN 4.1 Profil Gugus Untung Suropati Gugus Untung Suropati merupakan satu gugus yang berada di Kecamatan Patebon Kabupaten Kendal. Gugus Untung Suropati berpusat di SD

Lebih terperinci

PHOTO PHOTO DALAM KEGIATAN PENELITIAN

PHOTO PHOTO DALAM KEGIATAN PENELITIAN PHOTO PHOTO DALAM KEGIATAN PENELITIAN Gambar 1. Wawancara peneliti dengan pengurus MGMP bahasa Inggris Gambar 2. Photo dalam persiapan mengikuti kegiatan MGMP Gambar 3. Peneliti melakukan wawancara dengan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan dalam

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan dalam BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan dalam Bab IV, maka secara umum berikut ini disajikan kesimpulan-kesimpulan yang

Lebih terperinci

Lampiran 1. Kepada Yth. Kepala UPT Disdikpora Kecamatan Sidorejo Kota Salatiga di Salatiga

Lampiran 1. Kepada Yth. Kepala UPT Disdikpora Kecamatan Sidorejo Kota Salatiga di Salatiga LAMPIRAN Lampiran 1 Kepada Yth. Kepala UPT Disdikpora Kecamatan Sidorejo Kota Salatiga di Salatiga Dengan hormat, Dalam rangka penulisan Tesis pada Program Pasca Sarjana Manajemen Pendidikan Universitas

Lebih terperinci

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 1. Sejarah Singkat Berdirinya Musyawarah Guru Mata Pelajaran PAI SMP Swasta Kota Banjarmasin Musyawarah Guru Mata Pelajaran PAI SMP Swasta

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil pembahasan penelitian yang telah dilaksanakan mengenai studi tentang Peranan Kinerja MGMP PKn dalam Meningkatkan Profesionalisme Guru SMP (Studi Kasus Terhadap

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) 2 DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) 2 DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) 2 DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG Disusun Oleh : Nama : Dwi Ratna Safitri NIM : 7101409195 Prodi : Pendidikan Ekonomi ( Koperasi ) FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 SMP NEGERI 2 BOJA

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 SMP NEGERI 2 BOJA LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 SMP NEGERI 2 BOJA Disusun Oleh : Nama : ULFA MUDHIATI NIM : 2501409027 FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012 i LEMBAR PENGESAHAN Laporan PPL 2

Lebih terperinci

PERANAN MGMP PENJAS DALAM UPAYA MENINGKATKAN KINERJA GURU PENJAS. Oleh. Drs. Andi Suntoda S., M.Pd.

PERANAN MGMP PENJAS DALAM UPAYA MENINGKATKAN KINERJA GURU PENJAS. Oleh. Drs. Andi Suntoda S., M.Pd. PERANAN MGMP PENJAS DALAM UPAYA MENINGKATKAN KINERJA GURU PENJAS Oleh Drs. Andi Suntoda S., M.Pd. LANDASAN HUKUM UU RI Pasal 5 nomor 20 tahun 2003 : Setiap warga negara mempunyai hak yang sama untuk memperoleh

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. di SDN 2 Botumoputi kecamatan Tibawa Kabupaten Gorontalo. Berdasarkan hasil

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. di SDN 2 Botumoputi kecamatan Tibawa Kabupaten Gorontalo. Berdasarkan hasil A. Deskripsi Hasil Penelitian BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Penelitian otonomi kepala sekolah dalam pengembangan mutu pembelajaran di SDN 2 Botumoputi kecamatan Tibawa Kabupaten Gorontalo. Berdasarkan

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 SUBAH

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 SUBAH LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 SUBAH Disusun oleh: Eko Prastyo Herfianto 2101409072 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012

Lebih terperinci

CONTOH PROGRAM KERJA KKG MI

CONTOH PROGRAM KERJA KKG MI CONTOH PROGRAM KERJA KKG MI CONTOH 1 RENCANA PROGRAM KERJA KKG MI KECAMATAN BULULWANG MASA BAKTI TAHUN 2014-2019 A. PROGRAM RUTIN TAHUNAN (BERSIFAT MULTI-YEARS) 1) Diskusi permasalahan pembelajaran. 2)

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 2 UNGARAN. Disusun Oleh: Nama : Naila Rofi ati NIM : Prodi : Pendidikan Biologi

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 2 UNGARAN. Disusun Oleh: Nama : Naila Rofi ati NIM : Prodi : Pendidikan Biologi LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 2 UNGARAN Disusun Oleh: Nama : Naila Rofi ati NIM : 4401409083 Prodi : Pendidikan Biologi FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI

Lebih terperinci

Bab I Pendahuluan. A. Latar Belakang

Bab I Pendahuluan. A. Latar Belakang A. Latar Belakang Bab I Pendahuluan Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni telah membawa perubahan hampir disemua bidang kehidupan manusia, termasuk bidang pendidikan. Perubahan pada bidang

Lebih terperinci

Lampiran 1. CEKLIST KOMPONEN KKG AHMAD YANI Nama Gugus : Ahmad Yani Jumlah guru : 36 Orang. N Aspek yang dinilai Penilaian o

Lampiran 1. CEKLIST KOMPONEN KKG AHMAD YANI Nama Gugus : Ahmad Yani Jumlah guru : 36 Orang. N Aspek yang dinilai Penilaian o Lampiran CEKLIST KOMPONEN KKG AHMAD YANI Nama Gugus : Ahmad Yani Jumlah guru : 36 Orang Skor N Aspek yang dinilai Penilaian o 2 3 4 5 Kriteria Penilaian A Perencanaan.Struktur Organisasi = tidakada 2=ada,

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian Penelitian Evaluasi Program Pengembangan Profesionalisme Guru melalui KKG dilakukan di Gugus Imam Bonjol Kecamatan Sidorejo Kota Salatiga.

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 3 SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 3 SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 3 SEMARANG Disusun Oleh : Nama : Aditia Hendi S NIM : 2302408051 Program Studi : Pendidikan Bahasa Jepang BAHASA DAN SASTRA ASING FAKULTAS BAHASA DAN

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL A. Progam Praktik Pengalaman Lapangan 1. Persiapan PPL Praktik Pengalaman Lapangan adalah kegiatan mata kuliah yang wajib ditempuh oleh mahasiswa S1 program

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 6 SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 6 SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 6 SEMARANG Disusun oleh : Nama : Yermia Yuda Prayitno NIM : 4201409025 Program studi : Pendidikan Fisika FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

Lebih terperinci

RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH (RKAS) TAHUN ANGGARAN 2013

RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH (RKAS) TAHUN ANGGARAN 2013 halaman 1 dari 6 RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH (RKAS) TAHUN ANGGARAN 2013 Nama Desa/Kecamatan Kabupaten Provinsi :.. :.. : GUNUNGKIDUL : DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA FORMAT RAPBS/RKAS Dibuat oleh

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI. Dari uraian pembahasan diatas, maka dapat ditarik suatu kesimpulan

BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI. Dari uraian pembahasan diatas, maka dapat ditarik suatu kesimpulan 161 BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI A. Simpulan Dari uraian pembahasan diatas, maka dapat ditarik suatu kesimpulan sebagai berikut : 1. Pelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda Pelaksanaan pendidikan di SMK

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. (student centered active learning). Siswa ditempatkan sebagai subyek. belajarnya dengan bantuan fasilitator (guru).

BAB I PENDAHULUAN. (student centered active learning). Siswa ditempatkan sebagai subyek. belajarnya dengan bantuan fasilitator (guru). 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pembelajaran bertumpu pada interaksi antara guru dengan siswa. Sasaran pembelajaran diorientasikan pada pengembangan kompetensi. Pembelajaran diarahkan pada

Lebih terperinci

: Babakan Ciomas RT. 2/3 ds. Parakan Kec. Ciomas Kab. Bogor

: Babakan Ciomas RT. 2/3 ds. Parakan Kec. Ciomas Kab. Bogor Penyusun: Tim Pengembang Madrasah Nama Madrasah Alamat : MTs Al Inayah : Babakan Ciomas RT. 2/3 ds. Parakan Kec. Ciomas Kab. Bogor Program Prioritas MTs. Al Inayah STANDAR ISI 0 MENENTUKAN PROGRAM PRIORITAS

Lebih terperinci

BAB 5 PENUTUP. Dari hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa:

BAB 5 PENUTUP. Dari hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa: BAB 5 PENUTUP 5.1 Simpulan Dari hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa: a. Standar kinerja yang digunakan KKG Gugus Imam Bonjol adalah program KKG tahun sebelumnya, program kerja KKKS,

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 SMA NEGERI 5 SEMARANG Jalan Pemuda No. 143 Semarang Jawa Tengah Telp (024) Mata Pelajaran Seni Musik

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 SMA NEGERI 5 SEMARANG Jalan Pemuda No. 143 Semarang Jawa Tengah Telp (024) Mata Pelajaran Seni Musik LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 SMA NEGERI 5 SEMARANG Jalan Pemuda No. 143 Semarang Jawa Tengah Telp (024) 3543998 Mata Pelajaran Seni Musik Disusun Oleh : Nama : Retno Widowati NIM : 2501409022

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG Disusun Oleh : Nama : Esti imaniatun NIM : 7101409296 Prodi : Pend. Ekonomi Akuntansi FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 5 SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 5 SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 5 SEMARANG Disusun Oleh : Nama : Febrina Nurmalasari NIM : 2302409077 Program studi : Pendidikan Bahasa Jepang FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI

Lebih terperinci

RAMBU-RAMBU PENGEMBANGAN KEGIATAN

RAMBU-RAMBU PENGEMBANGAN KEGIATAN RAMBU-RAMBU PENGEMBANGAN KEGIATAN KKG dan MGMP LAMPIRAN 2 CONTOH INSTRUMEN MONITORING DAN EVALUASI KKG/MGMP UNTUK KETUA KKG/MGMP *) DIREKTORAT JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Objek Penelitian Pelaksanaan kegiatan Kelompok Kerja Guru (KKG) Gugus Kartini Kecamatan Kaliori Kabupaten Rembang dilatarbelakangi bahwa kondisi pendidikan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Tempat dan Subjek Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Tempat dan Subjek Penelitian BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskripsi Tempat dan Subjek Penelitian 4.1.1. Deskripsi Tempat Penelitian Penelitian dilakukan di SD Negeri Ledok 07 Salatiga, yang beralamat di Jl. Veteran

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 7 SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 7 SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 7 SEMARANG Disusun oleh: Nama : Avendi Supar NIM : 6101409135 Program Studi : PJKR FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG TAHUN 2012

Lebih terperinci

PERAN KELOMPOK KERJA GURU (KKG) DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU SEKOLAH DASAR DI GUGUS 1 BARUGA KOTA KENDARI

PERAN KELOMPOK KERJA GURU (KKG) DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU SEKOLAH DASAR DI GUGUS 1 BARUGA KOTA KENDARI PERAN KELOMPOK KERJA GURU (KKG) DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU SEKOLAH DASAR JURNAL HASIL PENELITIAN SITI MURNI NUR G2G1 015 116 PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS HALU OLEO KENDARI 2017 1 PERAN KELOMPOK

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMP NEGERI 13 SEMARANG. Disusun Oleh : Nama : Ani Mugi Rahayu NIM : Prodi : Pend.

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMP NEGERI 13 SEMARANG. Disusun Oleh : Nama : Ani Mugi Rahayu NIM : Prodi : Pend. LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMP NEGERI 13 SEMARANG Disusun Oleh : Nama : Ani Mugi Rahayu NIM : 4401409010 Prodi : Pend. Biologi FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 10 MAGELANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 10 MAGELANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 10 MAGELANG Disusun oleh : Nama : Dede Eri Patria NIM : 2501409037 Program Studi : Pendidikan Seni Musik FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 AMBARAWA

LAPORAN PRAKTIKK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 AMBARAWA LAPORAN PRAKTIKK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 AMBARAWA Disusun Oleh: Nama : Atikah Kurniawati NIM : 4401409028 Prodi : Pend. Biologi S1 FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUANN ALAM UNIVERSITAS

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK NEGERI 3 MAGELANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK NEGERI 3 MAGELANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK NEGERI 3 MAGELANG Disusun Oleh : Nama : Dwi Estyana Prihastuti NIM : 5401409062 Prodi : PKK, S1 (Tata Boga) FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG TAHUN

Lebih terperinci

SILABUS MATERI PERTEMUAN KELOMPOK KERJA GURU (KKG) GUGUS IV JATIWARAS TAHUN KEGIATAN 2015/2016

SILABUS MATERI PERTEMUAN KELOMPOK KERJA GURU (KKG) GUGUS IV JATIWARAS TAHUN KEGIATAN 2015/2016 LAMPIRAN 2 SILABUS MATERI PERTEMUAN KELOMPOK KERJA GURU (KKG) GUGUS IV JATIWARAS TAHUN KEGIATAN 2015/2016 No. Materi Pokok Pertemuan Tujuan Pertemuan Indikator A. PRINSIF DASAR KURIKULUM 1 Standar Pendidikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi

BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi BAB I PENDAHULUAN Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan salah satu mata kuliah wajib yang harus ditempuh oleh seluruh mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta. Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK TEUKU UMAR SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK TEUKU UMAR SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK TEUKU UMAR SEMARANG Disusun oleh : Nama : Mega Eriska R.P. NIM : 4101409069 Prodi : Pendidikan Matematika, S1 FAKULTAS MATEMTAIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI MTs. NEGERI BRANGSONG KENDAL

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI MTs. NEGERI BRANGSONG KENDAL LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI MTs. NEGERI BRANGSONG KENDAL Disusun oleh : Nama : Naili Surayya NIM : 2701409050 Prodi : Pendidikan Bahasa Arab FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Dalam kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ( KTSP ) pembelajaran PKn

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Dalam kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ( KTSP ) pembelajaran PKn 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ( KTSP ) pembelajaran PKn di SD memiliki tujuan agar peserta didik memiliki kemampuan berpikir secara kritis, rasional,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Profil Sekolah SD Negeri Margolelo merupakan satusatunya sekolah dasar yang berada di desa Margolelo Kecamatan Kandangan Kabupaten Temanggung.

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL A. PERSIAPAN Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan mata kuliah yang diprogramkan dalam rangka mempersiapkan mahasiswa sebagai calon pendidik untuk

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 MAGELANG. Disusun oleh : Nama : Reva Saputra NIM : Prodi. : Pendidikan Seni Musik

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 MAGELANG. Disusun oleh : Nama : Reva Saputra NIM : Prodi. : Pendidikan Seni Musik LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 2 MAGELANG Disusun oleh : Nama : Reva Saputra NIM : 2503408035 Prodi. : Pendidikan Seni Musik FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG TAHUN

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA N 15 KOTA SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA N 15 KOTA SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA N 15 KOTA SEMARANG Disusun Oleh : Nama : Muhammad Afroni NIM : 3301409108 Jur / Prodi : Pkn / PPKn FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG TAHUN 2012

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pembelajaran merupakan proses interaksi antara siswa dengan guru dalam lingkungan belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran serta membantu siswa dalam

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMK NEGERI 6 SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMK NEGERI 6 SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMK NEGERI 6 SEMARANG Disusun Oleh : Nama : Aini Noor Azizah NIM : 5401409027 Prodi : PKK.S1 (Tata Boga) FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG TAHUN 2012/2013

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. problema pendidikan yang dihadapinya. Pendidikan harus menyentuh potensi

BAB I PENDAHULUAN. problema pendidikan yang dihadapinya. Pendidikan harus menyentuh potensi 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan selalu mengalami pembaharuan dalam rangka mencari struktur kurikulum, sistem pendidikan dan metode pengajaran yang efektif dan efisien. Upaya tersebut

Lebih terperinci

ADMINISTRASI PERKANTORAN

ADMINISTRASI PERKANTORAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK Al Hafidz pada Tahun Pelajaran 2014/2015 telah membuka jurusan baru yaitu Administrasi Perkantoran. Jurusan ini telah menerima 41 siswa didik. Sebagai jurusan baru tentunya

Lebih terperinci

pembelajaran sesuai dengan kurikulum.

pembelajaran sesuai dengan kurikulum. 7 A. Kelompok Kerja Guru Profesionalitas guru perlu ditingkatkan secara berkelanjutan, untuk itu perlu diperlukan pengembangan dari keprofesian tersebut supaya dapat berlanjut untuk dikembangkan. Dijelaskan

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. 1. Pengelolaan Sistem Reward di SMP Gema 45 Surabaya. yang dihasilkan dari penelitian ini akan disesuaikan dengan teori-teori yang

BAB IV PEMBAHASAN. 1. Pengelolaan Sistem Reward di SMP Gema 45 Surabaya. yang dihasilkan dari penelitian ini akan disesuaikan dengan teori-teori yang 95 BAB IV PEMBAHASAN A. PENYAJIAN DATA 1. Pengelolaan Sistem Reward di SMP Gema 45 Surabaya Dalam bagian ini, peneliti akan mendeskripsikan hasil dari pengamatan, wawancara dan data yang diperoleh dilapangan.

Lebih terperinci

! "## Pelayanan Administrasi Perkantoran Dinas Pendidikan

! ## Pelayanan Administrasi Perkantoran Dinas Pendidikan ! "## KODE 1 01 01 DINAS PENDIDIKAN 30.468.000.000 01 1 01 01 01 Pelayanan Administrasi Perkantoran 1.437.500.900 01 1 01 01 01 Penyediaan Jasa Surat Menyurat Terlaksananya layanan jasa Administrasi Persuratan

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 5 SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 5 SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 5 SEMARANG Disusun Oleh Nama : Putri Indah Kurniawati NIM : 3401409075 Prodi : Pendidikan Sosiologi dan Antropologi FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. penulis dapat mengambil beberapa simpulan sebagai berikut: 1. Strategik LP Ma arif NU Kabupaten Kudus Periode menurut

BAB V PENUTUP. penulis dapat mengambil beberapa simpulan sebagai berikut: 1. Strategik LP Ma arif NU Kabupaten Kudus Periode menurut BAB V PENUTUP A. Simpulan Berdasarkan deskripsi hasil penelitian beberapa bab di atas, maka penulis dapat mengambil beberapa simpulan sebagai berikut: 1. Strategik LP Ma arif NU Kabupaten Kudus Periode

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL A. Persiapan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dilaksanakan kurang lebih selama 1 bulan, dimana mahasiswa PPL harus benar-benar menyiapkan diri baik mental

Lebih terperinci

Halimatus Sa diyah Universitas Negeri Malang

Halimatus Sa diyah Universitas Negeri Malang IMPLEMENTASI KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN PADA MATA PELAJARAN SEJARAH DENGAN SISTEM KREDIT SEMESETER DI SMA NEGERI 2 MALANG TAHUN AJARAN 2011/2012 Halimatus Sa diyah Universitas Negeri Malang Email:

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Sekolah Dasar Negeri Krengseng 03 Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang terdiri dari enam kelas dengan jumlah murid keseluruhan 87 anak. Karena jumlah murid sedikit

Lebih terperinci

BAB IV MANAJEMEN KEUANGAN DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PENDIDIKAN DI SMK SYAFI I AKROM PEKALONGAN

BAB IV MANAJEMEN KEUANGAN DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PENDIDIKAN DI SMK SYAFI I AKROM PEKALONGAN BAB IV MANAJEMEN KEUANGAN DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PENDIDIKAN DI SMK SYAFI I AKROM PEKALONGAN A. Deskripsi Data 1. Penganggaran Keuangan di SMK Syafi i Akrom Dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan SMK

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 BATANG. Disusun Oleh : Nama : Akbar Wimboko NIM : Prodi : Pendidikan Bahasa Jawa

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 BATANG. Disusun Oleh : Nama : Akbar Wimboko NIM : Prodi : Pendidikan Bahasa Jawa LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 BATANG Disusun Oleh : Nama : Akbar Wimboko NIM : 2601409061 Prodi : Pendidikan Bahasa Jawa FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2012

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 5 SEMARANG. Disusun Oleh : : Imam Bukhori NIM : Program Studi : Teknologi Pendidikan

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 5 SEMARANG. Disusun Oleh : : Imam Bukhori NIM : Program Studi : Teknologi Pendidikan LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 5 SEMARANG Disusun Oleh : Nama : Imam Bukhori NIM : 1102409024 Program Studi : Teknologi Pendidikan FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Efektivitas sebuah sekolah untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Efektivitas sebuah sekolah untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Efektivitas sebuah sekolah untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas sangat ditentukan oleh kinerja dari semua unsur yang terlibat dalam proses pelaksanaan

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK TEUKU UMAR SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK TEUKU UMAR SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK TEUKU UMAR SEMARANG Disusun Oleh : Nama : Eva Agustiana Rahayu NIM : 4101409149 Program Studi : Pendidikan Matematika FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan pada era globalisasi sekarang ini, mempunyai peranan yang amat strategis untuk mempersiapkan generasi muda yang memiliki keberdayaan dan kecerdasan emosional

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. produktif, berkualitas, dan berdaya guna. Karena pendidikan merupakan sebuah

BAB I PENDAHULUAN. produktif, berkualitas, dan berdaya guna. Karena pendidikan merupakan sebuah 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Indonesia sebagai negara berkembang, saat ini sedang berusaha melaksanakan pembangunan segala bidang. Bidang pendidikan merupakan prioritas utama, hal itu

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2013 NOMOR 41 SERI E

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2013 NOMOR 41 SERI E BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2013 NOMOR 41 SERI E PERATURAN BUPATI BANJARNEGARA NOMOR 41 TAHUN 2013 TENTANG PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN PROFESIONAL PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN DENGAN

Lebih terperinci

Strategi Pemberdayaan dan Pengembangan KKG dalam Upaya Pembinaan Profesi Guru Sekolah Dasar PENGEMBANGAN MANAJEMEN KKG

Strategi Pemberdayaan dan Pengembangan KKG dalam Upaya Pembinaan Profesi Guru Sekolah Dasar PENGEMBANGAN MANAJEMEN KKG PENGEMBANGAN MANAJEMEN KKG A. RASIONAL Perubahan paradigma pendidikan di era globalisasi ini mengharuskan adanya perubahan pola pikir (mindset) dan pola tindak (actionset) bagi guru terutama dalam mengimplementasikan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Responden Responden yang menjadi sampel dari penelitian ini di kelompokkan dalam dua kategori yaitu responden dari SD Negeri Poncoruso sebagai SD Inti dan

Lebih terperinci

UNIT 6 : KKG DAN MGMP A. Pengelolaan KKG dan MGMP B. Praktik KKG dan MGMP Untuk Meningkatkan PAKEM

UNIT 6 : KKG DAN MGMP A. Pengelolaan KKG dan MGMP B. Praktik KKG dan MGMP Untuk Meningkatkan PAKEM UNIT 6 : KKG DAN MGMP A. Pengelolaan KKG dan MGMP B. Praktik KKG dan MGMP Untuk Meningkatkan PAKEM UNIT 6 : KKG DAN MGMP A. Pengelolaan KKG dan MGMP Waktu : 3 jam 45 menit A. Pendahuluan Pada paket pelatihan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Diskripsi Subyek Penelitian Penelitian dilakukan di SD Muhammadiyah Ambarketawang 3 yang beralamat di Gamping Kidul, Ambarketawang Gamping

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. bersertifikat pendidik pada SMP Negeri 7 Seluma. Guru yang telah

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. bersertifikat pendidik pada SMP Negeri 7 Seluma. Guru yang telah BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Pada bab ini dipaparkan hasil penelitian tentang audit kinerja guru bersertifikat pendidik pada SMP Negeri 7 Seluma. Guru yang telah mendapatkan

Lebih terperinci

EVALUASI PENCAPAIAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL BERDASARKAN PRINSIP GOOD GOVERNANCE DI SD NEGERI 4 KALIAMAN JEPARA. Abstrak

EVALUASI PENCAPAIAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL BERDASARKAN PRINSIP GOOD GOVERNANCE DI SD NEGERI 4 KALIAMAN JEPARA. Abstrak EVALUASI PENCAPAIAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL BERDASARKAN PRINSIP GOOD GOVERNANCE DI SD NEGERI 4 KALIAMAN JEPARA Novita Wijanarti dan Slameto Program Studi Magister Manajemen Pendidikan Universitas Kristen

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK PALEBON SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK PALEBON SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK PALEBON SEMARANG Disusun oleh: Nama : MARTINA DWI PERMATASARI NIM : 7101409062 Program Studi : Pendidikan Administrasi Perkantoran FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan temuan-temuan penelitian

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan temuan-temuan penelitian 416 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan temuan-temuan penelitian sebagaimana dikemukakan pada bab empat, maka berikut ini disajikan kesimpulankesimpulan

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK TEUKU UMAR SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK TEUKU UMAR SEMARANG LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMK TEUKU UMAR SEMARANG Disusun oleh: Nama : Dwi Arifianti NIM : 7101409180 Prodi : Pend. Administrasi Perkantoran FAKULTAS EKOMOMI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 40 TAHUN 2006 TENTANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 40 TAHUN 2006 TENTANG PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 40 TAHUN 2006 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL, Menimbang : a.

Lebih terperinci

BAB V PEMBAHASAN. A. Pembahasan Pada uraian ini, peneliti akan menyajikan uraian pembahasan sesuai

BAB V PEMBAHASAN. A. Pembahasan Pada uraian ini, peneliti akan menyajikan uraian pembahasan sesuai 75 BAB V PEMBAHASAN A. Pembahasan Pada uraian ini, peneliti akan menyajikan uraian pembahasan sesuai dengan hasil penelitian. Sehingga pembahasan ini akan mengintegrasikan hasil penelitian yang ada sekaligus

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tentunya akan menghasilkan pendidikan yang berkualitas juga. Di Indonesia sendiri

BAB I PENDAHULUAN. tentunya akan menghasilkan pendidikan yang berkualitas juga. Di Indonesia sendiri 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pendidikan merupakan salah satu yang mempengaruhi kualitas suatu bangsa. Peserta didik, pendidik, sarana dan prasarana merupakan hal yang harus diperhatikan dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Profil SMP Negeri 1 Bandungan SMP Negeri 1 Bandungan adalah Sekolah Menengah Pertama yang terletak di Desa Jimbaran Kecamatan Bandungan Kabupaten

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam pembukaan UUD 1945 dijelaskan bahwa salah satu tujuan dari

BAB I PENDAHULUAN. Dalam pembukaan UUD 1945 dijelaskan bahwa salah satu tujuan dari BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam pembukaan UUD 1945 dijelaskan bahwa salah satu tujuan dari pembentukan Negara RI adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Hal ini tentunya menuntut adanya penyelenggaraan

Lebih terperinci

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) Lokasi MAN YOGYAKARTA IIII TAHUN 2015

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) Lokasi MAN YOGYAKARTA IIII TAHUN 2015 LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) Lokasi MAN YOGYAKARTA IIII TAHUN 2015 Disusun sebagai Tugas Akhir Pelaksanaan Kegiatan PPL Dosen Pembimbing Lapangann Dra. Endang Mulyani, M. Si. Disusun

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL A. Persiapan Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dilaksanakan kurang lebih selama 2 bulan, dimana mahasiswa PPL harus benar-benar menyiapkan diri

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 SEMARANG. Disusun oleh: : Hafida Akuati Putri NIM :

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 SEMARANG. Disusun oleh: : Hafida Akuati Putri NIM : LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 4 SEMARANG Disusun oleh: Nama : Hafida Akuati Putri NIM : 2401409033 Program studi : Pendidikan Seni Rupa FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. ANALISIS SITUASI

BAB I PENDAHULUAN A. ANALISIS SITUASI BAB I PENDAHULUAN Dalam Tri Dharma perguruan tinggi yang ketiga disebutkan tentang pengabdian kepada masyarakat. Hal tersebut dapat diartikan jika mahasiswa yang telah menyelesaikan tugas belajarnya di

Lebih terperinci

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. khususnya untuk anggaran pendidikan SMA di Kota Metro sejak tahun

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. khususnya untuk anggaran pendidikan SMA di Kota Metro sejak tahun IV. HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab I telah dijelaskan bahwa pengeluaran pemerintah sektor pendidikan khususnya untuk anggaran pendidikan SMA di Kota Metro sejak tahun 2006/2007-2008/2009 perkembangannya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Analisis Situasi

BAB I PENDAHULUAN. A. Analisis Situasi BAB I PENDAHULUAN Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan program kegiatan yang dilakukan oleh pihak Universitas Negeri Yogyakarta sebagai pengembangan kompetensi mahasiswa dan latihan kependidikan.

Lebih terperinci

Dwi Atmi Sutarini SDN Suryodiningratan 3 Yogyakarta

Dwi Atmi Sutarini SDN Suryodiningratan 3 Yogyakarta PENGELOLAAN PROGRAM KELOMPOK KERJA GURU (KKG) DI GUGUS KECAMATAN KRATON YOGYAKARTA Dwi Atmi Sutarini SDN Suryodiningratan 3 Yogyakarta Email: dwiatmisutarini@ymail.com Abstrak Penelitian ini bertujuan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Subyek Penelitian Subyek penelitian terdiri dari 25 orang yang diambil dari pengurus komite sekolah dari 3 SMP Negeri yang ada di Kecamatan Musuk, Kabupaten

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Gambaran Umum MTs Negeri Kendal MTs Negeri Kendal merupakan salah satu lembaga pendidikan formal setingkat pendidikan menengah yang berada di Kendal. Berdirinya MTs

Lebih terperinci

139 Dwi Lestari Yuniawati, 2013 Manajemen Sekolah Berbasis Program Akselerasi Universitas Pendidikan Indonesia repository.upi.edu perpustakaan.upi.

139 Dwi Lestari Yuniawati, 2013 Manajemen Sekolah Berbasis Program Akselerasi Universitas Pendidikan Indonesia repository.upi.edu perpustakaan.upi. BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI Data yang berkaitan dengan fokus penelitian yang diperoleh dari lapangan telah dianalisis serta temuan-temuan yang dihasilkan dari penelitian juga telah dibahas dan dipaparkan

Lebih terperinci