|
|
- Widyawati Wibowo
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 1.1 Sejarah PT.Dwigunatama Rintisprima adalah suatu perusahaan yang bergerak dibidang properti. Proyek pertamanya adalah perumahan Harvest City yang terletak didepan Taman Buah Mekar Sari.perumahan harvest city merupakan pengembangan perumahan beskala kota yang dibangun oleh PT.Dwigunatama Rintisprima, perusahaan ini merupakan bentukan tiga pengembang yang terdiri atas Group PT.Suryamas Dutamakmur, Duta Putra Mahkota dan Kentanix Supra International. Perumahan harvest city mempunyai lahan yang cukup luas yaitu 1050 hektar. Harvest city direncanakan akan didirikan lebih dari unit rumah di harvest city dengan tipe variatif mulai dari tipe kecil, menengah hingga mewah dimana konfigurasi ini mewakili latar belakang tiga pengembang tersebut. Tahun 1989 sampai dengan 1995 kegiatan yang dilakukan pemegang saham yaitu pengurusan proses perijinan dan pembelian tanah. Pada tahun 1995 dimulainya pembangunan perumahan, pemasaran baru dilakukan sejak tahun Dalam hal ini penunjukan pengelola kantor yang berada di perumahan Harvest City, petugas pengelola mempunyai tugas sebagai berikut : Merawat, menjaga dan mengembangkan perumahan yang dikelola Mencatat dan melaporkan berbagai pembuatan rumah ke pihak direktur setiap bulannya Visi dan Misi yang dimiliki Harvest City adalah sebagai berikut : Visi : Sebagai tujuan jangka panjang PT.Dwikarya Langgengsukses memiliki visi perusahaan yaitu : Menjadi salah satu developer bereputasi di indonesia Misi : Dengan team yang profesional dan berwawasan jangka panjang kami menghasilkan hunian dan fasilitas pendukungnya yang berkualitas tinggi untuk memenuhi kebutuhan dan kepuasan pelanggan. Mendapatkan kepercayaan dari Customer melalui profesionalisme 1.2 Analisa Sistem Berjalan PT.Dwigunatama Rintisprima didukung oleh departemen-departemen yang bertugas sesuai dengan fungsinya masing-masing departemen ini berada dikantor pemasaran harvest city. Untuk 18
2 mempermudah koordinasi dan memperlancar jalannya arus komunikasi diseluruh kegiatan PT.Dwigunatama Rintisprima, maka perlu dilakukan koordinasi yang baik dan jelas disetiap bagian dalam perusahaan. Bentuk struktur organisasi dalam PT.Dwigunatama Rintisprima adalah garis dan staff departemen. Perusahaan dipimpin oleh Direktur Utama, dibantu oleh Wakil Direktur Utama, serta Direksi-direksi dan juga Chief Executive Officer (CEO). 19
3 PROSES SISTEM BERJALAN KONSUMEN SALES ADMIN SALES FINANCE ESTATE Mulai Datang menemui sales Melakukan pembayaran BF melalui kasir admin sales Bukti pembayaran DP masuk kebagian kasir Serah terima kunci TR Alokasi pembayaran Calon konsumen meminta brosur Melihat/mencari unit yang masih tersedia Konsume n ttd pada SPP kwitan si Penginputan data konsumen selesai Masuk berkas untuk pembuatan SI/surat pencairan kebagian collection,jika pembayaran sudah lunas Pemberkasan KPR Proses pengajuan KPR pada bank Cek berkas Di acc ditolak Terbit sp3k dari bank Akad kredit Phase Gambar 3.1 Flowmap Sistem Berjalan Berikut ini penjelasan dari Flowchart workflow diatas : a. Calon konsumen meminta brosur atau melihat dari billboard. b. Konsumen dating dan bertemu langsung dengan sales. c. Jika konsumen setuju dengan semua perjanjian dan sepakat dengan jadwal pembayaran cicilan, konsumen melakukan pembayaran BF kebagian kasir. d. Setelah selesai pembayaran BF konsumen menandatangani SPP (surat pemesanan pembelian). 20
4 e. Lalu berkas-berkas konsumen dikirim kebagian sales admin penginputan untuk diinput pada excel, dan diberikan pada bagian follow up berkas KPR untuk melengkapi dokumen-dokumen konsumen (jika belum lengkap) sekaligus penagihan untuk uang muka konsumen yang selanjutnya sampai dengan uang muka terakhir. f. Setelah berkas lengkap dan pembayaran sudah lunas proses pengajuan pada bank sesuai permintaan konsumen (max. seminggu) sampai persetujuan bank. g. Setelah disetujui permohonan kredit konsumen maka akan terbit SP3K dari bank pengajuan KPR nya, sekaligus dijadwalkan akad dengan bagian administrasi dan bank. h. Dari bagian admin mengajukan berkas-berkas lengkap untuk pembuatan SI (Standing instruction) atau surat pencairan ke bagian finance. i. Setelah SI ditanda tangani oleh Manajer dan kepala bagian finanace dikembalikan ke bagian admin. j. Admin melakukan akad kredit dengan konsumen dan pihak bank yang menyetujui KPR konsumen. k. Proses akhir setelah akad kredit konsumen bisa langsung STK (serah terima kunci) apabila rumah yang diambil sudah selesai pembangunan tapi jika indent jangka waktu 18 bulan baru bisa STK. 1.3 Identifikasi Masalah Berdasarkan prosedur sistem berjalan yang telah dibahas sebelumnya, maka ditemukan beberapa permasalahan yaitu: a. sering terjadi kesalahan input tanggal jatuh tempo pembayaran rumah b. laporan tidak sesuai dengan surat pemesanan pembelian yang masuk karena spp yang hilang Penyebab dari masalah yang timbul dalam proses pemesanan sampai konfirmasi pembayaran yang saat ini berjalan yaitu: 1. sering terjadi kesalahan input tanggal jatuh tempo pembayaran rumah Penyebab : adanya komplain konsumen terkait tanggal jatuh tempo pembayaran rumah 2. laporan tidak sesuai dengan surat pemesanan pembelian yang masuk karena spp hilang. Penyebab : Sering terjadinya kehilangan surat pemesanan pembelian hingga 21
5 3.4 Analisa Kebutuhan Identifikasi masalah yang terdapat pada PT.Dwigunatama Rintisprimaberjalan dilakukan dengan menggunakan analisis PIECES yaitu suatu cara analisis terhadap kinerja, informasi, ekonomi, keamanan aplikasi dan efisiensi. Dari analisis ini biasanya didapatkan beberapa masalah dan akhirnya dapat menemukan masalah utamanya dan beberapa solusi permasalahan. Tahap analisis PIECES pada pembelian rumah KPR berjalan yang digunakan adalah dengan cara membandingkan sistem yang lama dengan aplikasi yang akan dibuat: Tabel 3.1 Analisa PIECES Aplikasi Online Order No Aspek Kendala Solusi 1. Performance Tidak ada form Dibuatkan form pencatatatan pemesanan pencatatatan pembelian dan konfirmasi pemesananpembelian yang pembayaran yang disimpan disimpan dalam database. dalam database. 2. Information Tidak lengkapnya data Dibuatkan formpencatatatan acuan untuk pembuatan penerimaan pemesanan informasi pemasukan pembelian yang disimpan perusahaan. dalam database, sehingga menghasilkan informasi yang lengkap. 3. Economic Biaya operasioanal terkait Tidak perlu menggunkaan pencetakan buku daftar buku daftar konsumen akad konsumen akad untuk untuk mendata konsumen. mendata konsumen akad yang semakin meningkat Sistem pendataan konsumen akad diinput langsung oleh admin sales melalui sebuah aplikasi dan data akan otomatis tersimpan ke dalam 4. Control Bukti pembayaran konsumen yang sudah diberikan oleh konsumen hilang 5. Efficiency Data-data berupa kwitansi pembayaran mudah hilang. 6. Services Complain costumer terkait ketidakjelasan jumlah sisa bayar ketika costumer akan membayarnya. database. Dibuatkan form untuk pengiriman bukti bayar konsumen jika konsumen sudah melakukan pembayaran DP Dibuatkan sistem yang dapat mencatatat pembayaran costumer yang disimpan dalam database. Dibuatkan sistem yang dapat mencatatat pembayaran costumer yang disimpan dalam database. 22
6 3.4.1 Analisa Hardware dan Software Pendukung Pada perancangan aplikasi online ini, dibutuhkan komputer sebanyak empat unit yang akandigunakan untuk Server, Pimpinan, Administrator dan Desainer. Pada setiap komputer dibutuhkan browser seperti mozilla firefox, internet explorer ataupun google chrome. Minimal spesifikasi dari setiap komputer yaitu: 1. Processor Core i3 2. Memori 2 GB 3. Monitor SVGA 15. Pada PC server dibutuhkan software pendukung yaitu: XAMPP (Apache dan Mysql) dan text editor Notepad Perancangan Aplikasi Berdasarkan identifikasi masalah dan analisa kebutuhan sistem diatas, maka berikut ini adalah perancangan sistem yang diusulkan: Use Case 23
7 Gambar 3.2 Use Case Sistem Usulan Nama Use Case Aktor Tabel 3.2 Skenario Use Case Melakukan Walk in/booking Melakukan Walk In/ Register Sales dan Konsumen Sales maupun konsumen melakukan walk in dengan cara bertemu langsung untuk mengetahui kavling yang akan 24
8 Pra Kondisi Proses Post Kondisi Nama Use Case Aktor Pra Kondisi Proses Post Kondisi diambil dengan cara registrasi konsumen untuk melihat site plan kavling yang masih ready Sales maupun komsumen akan melakukan BF jika sudah fix dengan kavling yang diambil Sistem memeriksa data konsumen Data pengguna berhasil atau gagal disimpan Tabel 3.3 Skenario Use Case Input data Konsumen Input data Konsumen Admin Sales Admin sales memasukkan data konsumen Admin sales memasukkan data konsumen baru ke dalam sistem Sistem memeriksa data konsumen Data konsumen berhasil atau gagal disimpan Nama Use Case Aktor Pra Kondisi Proses Post Kondisi Tabel 3.4 Skenario Use Case Input data Kavling Input data kavling Admin Sales Admin sales memasukkan data kavling dan mengelola data tersebut. Case ini hanya dapat dilakukan oleh admin sales yang telah login Admin sales memasukkan data kavling ke dalam sistem Sistem memeriksa data kavling Data kavling berhasil atau gagal disimpan Nama Use Case Aktor Pra Kondisi Proses Post Kondisi Tabel 3.5 Skenario Use Case melakukan pembayaran DP Melakukan pembayaran DP Konsumen Konsumen melakukan pembayaran DP via transfer atau tunai kepada kasir Konsumen melakukan pembayaran melalui mesin ATM dan tunai Sistem memeriksa data kavling Data kavling berhasil atau gagal disimpan Tabel 3.6 Skenario Use Case melakukan konfirmasi pembayaran Nama Use Case Melakukan konfirmasi pembayaran Aktor Konsumen Konsumen melakukan konfirmasi pembayaran DP maupun sisa pembayaran Pra Kondisi Konsumen mengisi form konfirmasi pembayaran Proses Sistem memeriksa data konfirmasi pembayaran Post Kondisi Data konfirmasi pembayaran berhasil atau gagal di submit 25
9 Nama Use Case Aktor Pra Kondisi Proses Post Kondisi Tabel 3.7 Skenario Use Case melakukan cek pembayaran konsumen Melakukan cek pembayaran konsumen Admin sales Admin melihat data kavling pembayaran konsumen untuk dilakukan cek terhadap konsumen yang telah membayar DP maupun sisa pembayaran Admin memilih menu data kavling pembayaran konsumen Sistem menampilkan data kavling dan melakukan cek pembayaran Berhasil melakukan pengecekkan pembayaran konsumen Tabel 3.8 Skenario Use Case konfirmasi pembayaran dari admin sales Nama Use Case Konfirmasi pembayaran dari admin sales Aktor Admin sales Admin sales konfirmasi kepada konsumen setelah menerima bukti pembayaran DP Pra Kondisi Admin memilih menu konfirmasi pembayaran konsumen Proses Sistem menampilkan data kavling dan melakukan cek pembayaran Post Kondisi Berhasil melakukan konfirmasi pembayaran konsumen Tabel 3.9 Skenario Use Case menerima bukti data pembayaran konsumen Nama Use Case Menerima bukti data pembayaran konsumen Aktor Kasir Kasir menerima bukti data pembayaran konsumen untuk proses pengalokasian pembayaran Pra Kondisi Kasir mengecek data pembayaran konsumen Proses Sistem menampilkan data pembayaran konsumen pada hak akses admin sales Post Kondisi Kasir menerima data pembayaran konsumen Tabel 3.10 Skenario Use Case menerima bukti data pembayaran konsumen Nama Use Case Menerima bukti data pembayaran konsumen Aktor Kasir Kasir menerima bukti data pembayaran konsumen untuk proses pengalokasian pembayaran Pra Kondisi Kasir mengecek data pembayaran konsumen Proses Sistem menampilkan data pembayaran konsumen pada hak akses admin sales Post Kondisi Kasir menerima data pembayaran konsumen 26
10 Tabel 3.11 Skenario Use Case melakukan alokasi pembayaran konsumen Nama Use Case Menerima alokasi pembayaran konsumen Aktor Kasir Kasir melakukan pengalokasian setelah data pembayaran konsumen diterima Pra Kondisi Kasir menginput/mengalokasikan pembayaran yang sudah dilakukan oleh konsumen Proses Sistem menampilkan data kavling konsumen Post Kondisi Pengalokasian berhasil Nama Use Case Aktor Pra Kondisi Proses Post Kondisi Tabel 3.12 Skenario Use Case Menerima laporan Menerima laporan Pimpinan Pimpinanmenerima laporankonsumen akad Pimpinan memilih parameter periode laporan per bulan yang ingin ditampilkan Sistem mencari laporan sesuai parameter Sistem menampilkan laporan sesuai parameter Activity Diagram 27
11 Gambar 3.3Activity diagram registrasi user Activity name Actor Tabel 3.13 Skenario activity diagram registrasi user Melakukan registrasi konsumen Sales dan Konsumen 1. konsumen klik Registrasi 2. Sistem menampilkan data form registrasi pengguna 3. User memasukkan data pengguna 4. Sistem menyimpan data pengguna 28
12 3.4 Activity diagram login user Gambar Activity name Actor Tabel 3.14 Skenario acitivity diagram login user Login User Sales, Konsumen, Admin sales, Pimpinan 1. User memasukkan username dan password 2. Sistem melakukan verifikasi dan validasi 3. Jika data login cocok maka sistem akan menampilkan halaman utama 4. Jika data tidak cocok maka sistem akan menampilkan notifikasi login gagal 29
13 Activity name Actor 3.5 Activity diagram input data user Tabel 3.15 Skenario activity diagram input data user Input data user Admin Sales 1. Admin memilih menu data user 2. Sistem menampilkan data user 3. Admin memasukkan data user baru 4. Sistem menyimpan ke database Gambar 30
14 Activity name Actor 3.6 Activity diagram input data kavling Tabel 3.16 Skenario activity diagram input data kavling Input Data Kavling Admin Sales 1. Admin memilih menu data kavling 2. Sistem menampilkan data kavling 3. Admin memasukkan data kavling baru 4. Sistem menyimpan ke database Gambar 31
15 Activity name Actor 3.7Activity diagram melakukan pembayaran DP Tabel 3.17 Skenario activity diagram melakukan pembayaran DP Melakukan pembayaran DP Konsumen 1. Konsumen memilih menu lihat kavling 2. Sistem menampilkan data kavling 3. konsumen memilih menu buat pembayaran 4. Sistem menampilkan form untuk diisi 5. konsumen mengisi form 6. Sistem menyimpan ke database Gambar 32
16 Activity name Actor 3.8 Activity diagram melakukan konfirmasi pembayaran Tabel 3.18 Skenario activity diagram konfirmasi pembayaran Melakukan Konfirmasi Pembayaran Konsumen 1. Konsumen memilih menu konfirmasi bayar 2. Sistem menampilkan form konfirmasi 3. Konsumen mengisi data konfirmasi bayar 4. Sistem menyimpan data konfirmasi pembayaran Gambar 33
17 Activity name Actor 3.9 Activity diagram melakukan cek pembayaran costumer Tabel 3.19 Skenario activity diagram melakukan cek pembayaran costumer Melakukan cek pembayaran konsumen Admin Sales 1. Admin memilih menu List Pembayaran 2. Sistem menampilkan data List Pembayaran 3. Admin melakukan cek pembayaran konsumen 4. Sistem menyimpan status pembayaran Gambar 34
18 Activity name Actor 3.10 Activity diagram konfirmasi pembayaran dari admin sales Tabel 3.20 Skenario activity diagram konfirmasi pembayaran dari admin sales Melakukan konfirmasi pembayaran ke konsumen Admin Sales,konsumen 1. Admin memilih menu List konfirmasi 2. Sistem menampilkan bukti bayar konsumen 3. Simpan bukti bayar yang sudah masuk 4. Konsumen menerima konfirmasi dari admin sales Gambar 35
19 3.11 Activity diagram menerima data pembayaran konsumen Gambar Activity name Actor Tabel 3.21 Skenario activity diagram menerima data pembayaran konsumen Menerima data pembayaran konsumen Kasir 1. Kasir memilih menu Detail data kavling 2. Sistem menampilkan data kavling konsumen 36
20 3.12 Activity diagram melakukan alokasi pembayaran Gambar Activity name Actor Tabel 3.22 Skenario activity diagram melakukan alokasi pembayaran Pengalokasian pembayaran konsumen Kasir 1. Kasir login 2. Sistem menampilkan data kavling 3. Kasir klik tombol Alokasi 4. Sistem menampilkan detail piutang konsumen 5. Kasir input pembayaran konsumen 6. Sistem menyimpan data pembayaran yang sudah dialokasi 37
21 3.13 Activity diagram menerima laporan Gambar Activity name Actor Tabel 3.23 Skenario Activity diagram menerima laporan Menerima Laporan Pimpinan 7. Pimpinan memilih menu Laporan 8. Sistem menampilkan form Laporan 9. Pimpinan memilih parameter laporan 10. Sistem menampilkan laporan yang dipilih Sequence Diagram Sequence diagram yang dirancang pada pembangunan aplikasi pembelian rumah KPR ini adalah sebagai berikut: Sequence Diagram Registrasi User Registrasi untuk hak akses konsumen dilakukan sendiri oleh konsumen, sedangkan untuk admin baru hanya bisa dilakukan oleh admin yang telah terdaftar pada sistem. User melakukan input data pengguna kemudian sistem akan menyimpan data tersebut ke tabel pengguna. 38
22 Gambar 3.14 Sequence diagram registrasi user Sequence Diagram Login Setiap pemakai aplikasi harus melakukan login terlebih dahulu untuk dapat mengakses menu yang terdapat pada aplikasi. User memasukkan username dan password kemudian sistem akan melakukan validasi data yang terdapat pada tabel pengguna, jika validasi cocok maka sistem akan menampilkan halaman utama 39
23 Gambar 3.15 Sequence diagram login user Sequence Diagram Input data user Registrasi untuk hak akses konsumen dilakukan sendiri oleh konsumen, sedangkan untuk admin baru hanya bisa dilakukan oleh admin yang telah terdaftar pada sistem. User melakukan input data pengguna kemudian sistem akan menyimpan data tersebut ke tabel pengguna. Gambar 3.16 Sequence diagram input data user 40
24 Sequence Diagram Input data Kavling Admin percetakan bertugas melakukan input data kavling. Admin memasukkan datadata kavling kemudian sistem akan menyimpan ke database dan menampilkan pesan bahwa data barang berhasil ditambah. Gambar 3.17 Sequence diagram input data kavling Sequence Diagram Melakukan pembayaran DP Pembayaran DP dilakukan oleh konsumen. Setelah melakukan login,costumer mengisi data pembayaran. Kemudian sistem akan menyimpan data pembayaran tersebut di tbl_pembayaran, kemudian sistem akan menampilkan pesan berisi pembayaran berhasil dilakukan. 41
25 Gambar 3.18 Sequence diagram melakukan pembayaran dp Sequence Diagram Konfirmasi Pembayaran Konfirmasi pembayaran dilakukan oleh konsumen.setelah melakukan login, konsumen memilih menu konfirmasi pembayaran dan mengisi data konfirmasi pembayaran. Kemudian sistem akan menyimpan data konfirmasi tersebut ke tbl_bukti_bayar dan menampilkan pesan berisi konfirmasi pembayaran telah berhasil. Gambar 3.19 Sequence diagram konfirmasi bayar 42
26 Sequence Diagram Cekpembayaran konsumen Admin sales melihat list pembayaran untuk melanjutkan penginputan ke tahap berikutnya yaitu tahap alokasi pembayaran. Setelah melakukan login, admin memilih menu list pembayaran. Kemudian sistem akan menampilkan data pembayaran, costumer yang telah mengirim bukti bayar akan diubah statusnya menjadi approve. Gambar 3.20 Sequence diagram cek pembayaran konsumen Sequence Diagram konfirmasi dari admin sales kepada konsumen Admin sales menerima data pembayarna dari konsumen setelah admin sales menerima dilanjutkan pengecekkan pembayaran lalu setelah sama dengan data admin sales melakukan konfirmasi penerimaan bukti bayar konsumen bahwa bukti pembayaran sudah diterima. 43
27 Gambar 3.21 Sequence diagram konfirmasi dari admin sales kepada konsumen Sequence Diagram Menerima data pembayaran konsumen Kasir menerima data detail pembayaran setelah admin melakukan approve terhadap pembayaran konsumen.dataini menjadi acuan dalam melakukan pengalokasian pembayaran konsumen Gambar 3.22 Sequence diagram menerima data pembayaran konsumen 44
28 Sequence Diagram melakukan alokasi pembayaran Kasir melakukan pengalokasian setelah pembayaran telah selesai dilakukan. Kasir menekan tombol selesai pada sistem, kemudian pembayaran yang telah di approve tersebut akan berubah statusnya dan masuk ke tbl_bayar. Gambar 3.23 Sequence diagram Alokasi Pembayaran Sequence Diagram Menerima Laporan Atasan melihat laporan-laporan yang berkaitan dengan pemesanan dan konfirmasi pembayaran. atasan memilih menu laporan dan memasukkan parameter laporan yang ingin ditampilkan, kemudian sistem akan menampilkan laporan sesuai dengan parameter yang diinputkan oleh admin sales. 45
29 Gambar 3.24 Sequence diagram laporan Class Diagram Class Diagram yang dirancang pada pembangunan Sistem Informasi Pembelian Rumah KPR ini adalah sebagai berikut: 46
30 Gambar 3.25 Class Diagram perancangan sistem informasi pembelian rumah KPR Rancangan Struktur Tabel berikut: Rancangan struktur tabel pada pembangunan aplikasi Online Order ini adalah sebagai Tabel 3.24 Tabel tbl_kavling No. Nama Kolom Tipe Data Panjang Keterangan 1 kode_kavling Varchar 8 Kode kavling 2 tipe_kavling Int 8 tipe kavling 3 gambar_kavling varchar gambar kavling 4 harga_jual Int 10 Harga kavling 5 ket_kavling varchar 30 Keterangan tambahan Tabel 3.25 Tabel tbl_pengguna No. Nama Kolom Tipe Data Panjang Keterangan 1 id_pengguna Char 8 Id pengguna 2 nama_lengkap Varchar 30 Nama lengkap pengguna 3 Varchar 30 pengguna 4 no_telp Varchar 15 Nomor telepon pengguna 5 alamat Varchar 50 Alamat pengguna 6 username Varchar 15 Username pengguna 7 password Varchar 15 Password pengguna 8 status Int 1 Status pengguna. Tabel 3.26 tbl_konfirmasi bayar No. Nama Kolom Tipe Data Panjang Keterangan 1 id_pengguna Char 8 Id pengguna 2 tgl_kirim Date Tanggal pemesanan 3 nama varchar 30 Nama pengguna 5 Kode_kavling varchar 10 Kode kavling 6 keterangan varchar 20 keterangan 7 Tgl_transfer Date Tgl_transfer 8 Jml_pembayaran Int 10 Jml pembayaran 9 Status_selesai Int 10 Status selesai. Tabel 3.27 tbl_alokasi bayar No. Nama Kolom Tipe Data Panjang Keterangan 47
31 1 Tgl_kirim Date tanggal bayar 2 Nama Char 10 Nama 3 Kode_kavling Varchar 8 Kode kavling 4 Keterangan Varchar 30 keterangan 5 Tgl_transfer Date Tanggal transfer 6 Jumlah_pembayaran Int 10 Jumlah pembayaran 7 status_selesai Int 1 Status penyelesaian Tabel 3.28 tbl_laporan No. Nama Kolom Tipe Data Panjang Keterangan 1 Tgl_bayar date 10 nama 2 kode_kavling Varchar 8 kode kavling 3 Jumlah_bayar Int 10 Jumlah bayar 6 Status_selesai Int 1 Status penyelesaian 48
3 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
3 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Sistem Berjalan Kos Mampang39 merupakan rumah kos yang disewakan dan terpisah dari pemilik kos. Dalam kelangsungannya, ada beberapa proses yang dilalui
Lebih terperinciBAB IV HASIL RANCANGAN Hardware 1. Processor : Intel Dual Core CPU 2.0GHz 2. Memory (RAM) : 1 GB 3. Hardisk : 80 GB
BAB IV HASIL RANCANGAN 4.1. Spesifikasi Hardware dan Kebutuhan Software Penulis mengusulkan penggunaan hardware dan software dalam pengimplementasian sistem informasi pengajuan kredit pada PT Bussan Auto
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Pengkonsepan (Concept) Informasi pada sistem yang berjalan pada saat ini berupa hardcopy seperti buku menu atau daftar menu yang disediakan oleh pihak restaurant dengan
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1. Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini aan dijelaskan
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1. Analisa Sistem Dalam melakukan sebuah analisa sistem penulis melakukan wawancara ke salah satu objek yang diambil dalam sebuah penelitian untuk proses pengembangan
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
46 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Perusahaan Batalion Barbershop adalah salah satu usaha jasa perawatan rambut yang berada di Jakarta Selatan. Batalion Barbershop merupakan usaha yang
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Singkat Badan Pertanahan Nasional (BPN) Badan Pertanahan Nasional (BPN) awalnya adalah Akademi Agraria yang didirikan di Yogyakarta pada tahun 1963, kemudian
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.2 SEJARAH RUMAH HIJAU PT. PRIMA ANDRIYANI LESTARI
39 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 TINJAUAN ORGANISASI Organisasi adalah suatu sistem yang paling berpengaruh, mempengaruhi diantara orang dalam kelompok berkerjasama untuk mencapai suatu tujuan tertentu
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Sebuah sistem informasi dapat efektif jika sistem tersebut dapat memberikan gambaran secara detail dari karakteristik informasi
Lebih terperinciBAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Kebutuhan Alat 3.1.1 Kebutuhan Hardware Hardware yang dibutuhkan untuk pembuatan sistem ini adalah netbook dengan spesifikasi berikut ini : a. Processor
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 1.1 Proses Bisnis Konvensional Proses bisnis CV.Wijayatama secara konvensional dapat dilihat seperti pada Gambar 3.1: Gambar 3. 1: Proses Bisnis Konvensional 1. Customer
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
4. 1 Instalasi Software BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Dalam pembuatan program ini penulis menggunakan XAMPP dalam menjalankan program aplikasi ini yang didalamnya sudah terdapat MySQL untuk mengelola
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1 Implementasi Setelah sistem dianalisis dan di desain secara rinci, maka akan menuju tahap implementasi. Implementasi merupakan tahap meletakkan sistem sehingga siap
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini akan dijelaskan
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI SISTEM. analisis dan perancangan dijadikan acuan dalam pembuatan kode program. Pada
BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM 4.1 Implemetasi Sistem Implementasi sistem merupakan tahap meletakan sistem supaya dapat siap untuk dioperasikan. Implementasi merupakan tahap pengembangan dimana hasil analisis
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Singkat Perusahaan Toko SparePart Tunas Muda Variasi adalah nama sebuah bentuk usaha penjualan peralatan dan perlengkapan variasi mobil yang beralamatkan
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Implementasi adalah sebuah tahap dimana analisa dan rancangan yang sudah dibuat sebelumnya dijalankan. Pada tahap ini perangkat keras dan perangkat lunak
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Profil Himpunan Sistem Informasi Himpunan Sistem Informasi atau yang disebut Himsisfo merupakan organisasi kemahasiswaan jurusan Sistem Informasi di Universitas
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI_DAN_EVALUASI. dibutuhkan pengembang untuk melakukan menuliskan kode-kode program. Selain
BAB IV IMPLEMENTASI_DAN_EVALUASI Pada tahap ini, desain yang telah dibuat pada tahap sebelumnya diimplementasikan dalam bentuk kode-kode program. Perangkat lunak lain dibutuhkan pengembang untuk melakukan
Lebih terperinciBAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Sistem informasi penjualan pakaian wanita berbasis web diperlukan
BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Deskripsi Sistem Sistem informasi penjualan pakaian wanita berbasis web diperlukan suatu perancangan sistem yang baik dan tepat. Hal ini bertujuan untuk menawarkan suatu
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Impelentasi Implementasi sistem ini menggambarkan penerapan dan kebutuhan sistem untuk menjalankan program dimana aplikasi ini merupakan aplikasi dashboard monitoring
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. menganalisis sistem yang sedang berjalan di AMDK PDAM yang akan dibangun
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Sebelum merancang suatu sistem, alangkah baiknya terlebih dahulu menganalisis sistem yang sedang berjalan di AMDK PDAM yang akan
Lebih terperinci3 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
3 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Sistem Berjalan SDN Tunjungsekar I merupakan salah satu sekolah dasar negeri yang ada di Kota Malang. SDN Tunjungsekar I berlokasi di Jalan Terusan
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Deskripsi Umum Perangkat Lunak Sistem informasi kost di sekitar Universitas Sebelas Maret ini memberikan informasi tentang kost kepada mahasiswa Universitas Sebelas
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 ANALISIS MASALAH Berita adalah laporan tercepat mengenai fakta atau ide terbaru yang benar, berita tersebar ke khalayak luas melalui media kabar berkala seperti surat
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Sistem yang berjalan atau sistem yang digunakan saat ini pada Elevate Distro adalah sistem secara manual sehingga pekerjaan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Sebelum merancang suatu sistem, ada baiknya terlebih dahulu menganalisis sistem yang sedang berjalan di Distro yang akan dibangun
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
31 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Analisa sistem yang berjalan bertujuan untuk mengidentifikasi serta melakukan evaluasi terhadap sistem yang telah ada pada perusahaan.
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. Analisis sistem ini merupakan penguraian dari sistem yang utuh, kedalam
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN 4.1 Analisis Kebutuhan Sistem Analisis sistem ini merupakan penguraian dari sistem yang utuh, kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud mengidentifikasi dan mengevaluasi
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah tahap analisa dan tahap perancangan sistem aplikasi yang sudah dijelaskan pada Bab III, maka tahap selanjutnya merupakan tahap implementasi. Pada
Lebih terperinci3.1. Tentang Perusahaan
BAB 3. ANALISA SISTEM 3.1. Tentang Perusahaan PT.Bhinneka Mentaridimensi didirikan pada tahun 1993 oleh Hendrik Tio dan beberapa rekannya.dalam mendirikan perusahaan ini mereka memilih bidang teknologi
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Tinjauan Organisasi 3.1.1 Sejarah Yayasan Pijar Indah Yayasan Pijar Indah adalah sebuah yayasan yang bergerak dibidang penyaluran pekerja rumah tangga, sejak
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Infrastruktur Aplikasi Verifikasi Warkat Berbasis Website Setelah melakukan analisis dan perancangan diharapkan agar aplikasi yang telah dibuat dapat menjadi solusi
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. terkomputerisasi. Berikut adalah uraian proses dari kegiatan pemesanan makanan
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Sistem pemesanan makanan dan minuman yang saat ini sedang berjalan pada Rumah Makan Dapur Runi masih menggunakan cara manual
Lebih terperinciBAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 PERANCANGAN SISTEM Untuk memudahkan pembuatan aplikasi sistem pakar berbasis website, maka akan dibuat model menggunakan UML (Unified Modeling Language). Perlu diketahui metode
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Dalam merancang dan membangun sistem penjualan online ini ada
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi Sistem Dalam merancang dan membangun sistem penjualan online ini ada beberapa spesifikasi perangkat lunak dan perangkat keras yang dibutuhkan. Perangkat
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. Trika Bumi Pertiwi bergerak dalam penjualan produkproduk apartemen, salah satunya adalah Apartemen Teluk
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN
BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN 3.1. Gambaran Perusahaan 3.1.1. Tinjauan Perusahaan Dalam pelaksanaan operasional rutin di PT.Modaraya Gemilang (Modasport) terdapat beberapa aturan yang telah ditentukan,
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Sebuah sistem pengelolaan informasi dapat efektif jika sistem tersebut dapat memberikan gambaran secara detail dari karakteristik
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Implementasi merupakan kelanjutan dari kegiatan perancangan system dan dapat dipandang sebagi usaha untuk mewujudkan sistem yang dirancang. Langkah langkah
Lebih terperinciBAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan Pembuatan Sistem(Use Case Diagram) SISTEM
BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem 4.1.1 Perancangan Pembuatan Sistem(Use Case Diagram) SISTEM Gambar 4.1 Diagram Use Case Aplikasi Penjadwalan 35 1. Use Case Input pesanan Tabel 4.1 Deskripsi
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SYSTEM PENCETAKAN PO ONLINE PADA PT. DASS. suatu perusahaan yang memproduksi minuman kaleng didirikan pada tahun 1970.
39 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SYSTEM PENCETAKAN PO ONLINE PADA PT. DASS 3.1 Sejarah dan Struktur PT. DASS PT.DASS adalah industry yang bergerak untuk supplay kebutuhan dari suatu perusahaan yang memproduksi
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Toko Buku Family merupakan sebuah toko yang menjual buku-buku
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Toko Buku Family merupakan sebuah toko yang menjual buku-buku pelajaran. Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai Analisis Sistem
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Singkat Perumahan Base Camp Perumahan Base Camp merupakan salah satu perumahan yang berada di wilayah kelurahan Jurumudi Baru,
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Obejek Penelitian 3.1.1 Sejarah Agen Agen AHS Sabna merupakan tempat untuk melakukan isi ulang air mineral resmi dari brand aqua, selain galon AHS Sabna juga
Lebih terperinciPenjualan Buku Online Toko Buku Gramedia Jember
Penjualan Buku Online Toko Buku Gramedia Jember Disusun oleh : 1. Eko Ribut Santoso (0910651221) 2. Wahyudi Harnowo (0910651222) 3. Ahmad Eko Budi P (0910651228) 4. Mahfud Hamsyah (0910651253) JURUSAN
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisa Kebutuhan Sistem Kebutuhan sistem dalam aplikasi ini terdiri dari Kebutuhan Fungsional dan Kebutuhan Non Fungsional. Berikut macam macam Kebutuhan Fungsional
Lebih terperinciBAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan masalah, kesempatankesempatan,
BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 2.1 Analisis Sistem Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan masalah, kesempatankesempatan,
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Instalasi Software Dalam penulisan tugas akhir ini pembuatan programnya menggunakan aplikasi XAMPP dan MySQL sebagai databasenya dengan bahasa pemograman PHP. 4.2
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Masalah Mesin ATM (Automatic Teller Machine) merupakan fasilitas mesin dari bank berbasis komputer yang menyediakan tempat bagi nasabah dalam melakukan
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN Bab ini berisi penjelasan tentang analisis, identifikasi masalah, perancangan sistem kerangka pemikiran, struktur tabel basis data dan perancangan antarmuka aplikasi. Dalam
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Sebuah sistem pengolahan informasi dapat efektif jika sistem tersebut dapat memberikan gambaran secara detail dari karakteristik informasi
Lebih terperinciTUGAS PENGGANTI KEHADIRAN TANGGAL 29 OKTOBER 2015 TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM. Nama : Andrian Ramadhan Febriana NIM :
TUGAS PENGGANTI KEHADIRAN TANGGAL 29 OKTOBER 2015 TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM Nama : Andrian Ramadhan Febriana NIM : 10512318 Kelas : Sistem Informasi 8 Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknik
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI. Tabel 4 1 Spesifikasi Perangkat Keras 8192MB RAM
BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 Implementasi Setelah tahap analisa dan tahap perancangan sistem aplikasi, maka tahap selanjutnya merupakan tahap implementasi. Akan dibahas mengenai tahap implementasi pembuatan
Lebih terperinciBAB IV PERANCANGAN. Daftar Account Customer. Pesan LOGIN GAGAL! Ulangi Lagi. Input Booking Service. Simpan Data ke Database. Cetak Nota Boking Service
BAB IV PERANCANGAN 4.1 Perancangan Algoritma 4.1.1 Algoritma Pemesanan Servis Start Login Punya Account User? Daftar Account Y Input Login T Pesan LOGIN GAGAL! Ulangi Lagi Tampil Halaman Utama Input Data
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran umum Pemesanan tiket bus adalah tempat untuk membantu masyarakat yang ingin melakukan pemesanan tiket yang efektif, yang di dalamnya terdapat banyak
Lebih terperinci19
20 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN Dalam bab ini penulis mencoba menguraikan secara garis besar sistem yang berjalan, maka dapat menyebutkan hal-hal yang menjadi masalah dan perlu diselesaikan dengan
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Pada perancangan suatu sistem diperlukan analisis yang tepat sehingga proses pembuatan sistem dapat berjalan dengan baik dan sistem yang dibuat sesuai dengan yang
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Kegiatan analisis sistem yang berjalan dilakukan dengan analisis yang berorientasi pada objek-objek yang diperlukan oleh
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN Dalam membuat suatu sistem pemesanan rumah berbasis mobile, terlebih dahulu dilakukan analisa. Analisa dilakukan untuk memahami persoalan atau identifikasi masalah sebelum
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. 3.1 Objek Penelitian Sejarah Singkat Bengkel Berkah Maju Motor
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Singkat Bengkel Berkah Maju Motor Bengkel motor merupakan tempat untuk melakukan pembuatan, perbaikan, penyimpanan dan perawatan
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 TENTANG LAPANGAN TENA FUTSAL Lapangan TENA futsal berdiri pada tanggal 12 Juli tahun 2012. Lapangan ini berlokasi di kawasan Teluknaga, Tangerang. Lapangan TENA futsal
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
28 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan Penentuan Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPA) Menggunakan Metode SAW Pada Dinas Kebersihan
Lebih terperinciBAB IV PERANCANGAN SISTEM
BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Spesifikasi Sistem Komputer Suatu sistem komputer merupakan gabungan dari beberapa peralatan komputer yang saling berhubungan. Komputer juga mempunyai aspek-aspek dasar sebagai
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Komunikasi 3.1.1 Profile Perusahaan PT. Anugerah Pharmindo Lestari adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang distribusi. Banyaknya produk yang didistribusikan menuntut
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
19 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1.Perancangan Sistem yang Diusulkan Tujuan dari perancangan sistem adalah untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dalam melakukan order laundry sepatu dengan gambaran
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Yang Berjalan Sebelum merancang suatu sistem, ada baiknya terlebih dahulu menganalisis sistem yang sedang berjalan di Distro yang akan dibangun tersebut.
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pada pembuatan Plugin Penjadwalan Seminar pada Jurusan Ilmu
30 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Kerangka Berfikir Pada pembuatan Plugin Penjadwalan Seminar pada Jurusan Ilmu Komputer Universitas Lampung Berbasis Wordpress dibutuhkan beberapa tahapan yang harus
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
47 BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Pada implementasi menunjukkan penerapan dari hasil analisis dan perancangan sistem yang telah dibuat. Dengan demikian pada implementasi ini menunjukkan
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Perusahaan Jaya Komputer merupakan sebuah usaha keluarga yang bergerak di bidang penjualan komputer dan aksesoris diantaranya adalah
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Informasi Pemesanan Nasi Kotak pada Restoran Garuda yang dibangun: IV.1.1. Tampilan Halaman Utama
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Profile Rumah Makan Ayam Penyet Mas Marno Rumah Makan Ayam Penyet Mas Marno merupakan rumah makan kelas menengah kebawah yang menyediakan
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Sistem yang berjalan pada CV. Baritama Guna Sejahtera saat ini masih menggunakan sistem manual, semua kegiatan yang berhubungan
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Analisa sistem adalah metode untuk menemukan kelemahan-kelemahan sistem guna memperoleh gambaran terhadap sistem yang akan dikembangkan sehingga dapat diusulkan perbaikkannya.
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Profil Perusahaan PT. Prima Integrasi Solusindo merupakan perusahaan yang bergerak di bidang penyedia solusi teknologi informasi yang sudah berjalan lebih dari 10 tahun.
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM 1.1. Gambaran Umum Aplikasi Gambaran umum Tugas Akhir Pembuatan Sistem Informasi Kost Kentingan berbasis Android dapat dilihat pada Gambar 3. 1 Gambaran Umum Aplikasi
Lebih terperinciBAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN. Sistem perangkat lunak (software) merupakan programprogram. pendukung dalam menjalankan perangkat keras.
BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Perangkat Lunak Sistem perangkat lunak (software) merupakan programprogram pendukung dalam menjalankan perangkat keras. software adalah penerjemah suatu bahasa mesin
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. data, selanjutnya melakukan tahapan sebagai berikut: menyajikan suatu rancangan langkah kerja dari sistem yang baru.
BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Pada proses penyusunan laporan kerja praktik peneliti melakukan proses penghimpunan data yang akan digunakan sebagai dasar kebutuhan sistem penjualan bahan kimia. Penghimpunan
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI SISTEM
BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM 4.1 Pengertian Implementasi Sistem Implementasi sistem adalah suatu prosedur yang dilakukan untuk menyelesaikan sistem yang ada dalam dokumen rancangan sistem yang telah disetujui
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
62 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Implementasi merupakan kelanjutan dari kegiatan perancangan sistem dan dapat disebut sebagai usaha untuk mewujudkan sistem yang dirancang. Pada tahapan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Setelah melalui proses perancangan dan pengkodean program, maka
47 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Setelah melalui proses perancangan dan pengkodean program, maka dihasilkan suatu aplikasi pengolahan data service pada CV. Salsabila Multi Jasa Palembang, adapun
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Proses analisa sistem merupakan langkah dari pada fase pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem ng Sedang Berjalan Proses analisa sistem merupakan fase kedua dari proses pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk mengetahui kelebihan
Lebih terperinciBAB IV PERANCANGAN SISTEM
BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Diagram Use Case dan Skenarionya 4.1.1 Use Case Usulan 4.1.2 Skenario Use Case 4.1.2.1 Skenario Login Gambar 4. 1 Use Case MT Nama Use Case Login Deskripsi Singkat Melakukan
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap Implementasi sistem merupakan penerapan dari proses perancangan (design) yang telah ada. Pada tahapan ini terdapat dua cakupan spesifikasi
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 1.1. Identifikasi Masalah Dari hasil wawancara dengan Tim Aset dan Tim Pengadaan Divisi TI Bank Indonesia, penulis mendapatkan beberapa masalah pada tata cara pencatatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Ashiim Bird Farm bergerak dibidang penjualan burung kicau online. Dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Ashiim Bird Farm bergerak dibidang penjualan burung kicau online. Dengan semakin berkembangnya teknologi, penjualan burung kicau online ini masih mempunyai
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1. Implementasi Sistem Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem, implementasi merupakan penerapan dari proses sebelumnya yaitu proses
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Irma Graha Pratama adalah perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan dan pengadaan Alat Pemadam Kebakaran. PT. Irma Graha Pratama didirikan
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM
BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem Yang Berjalan Sebuah sistem pengolahan informasi dapat efektif jika sistem tersebut dapat memberikan gambaran secara detail dari karakteristik informasi
Lebih terperinciBAB II ANALISA DAN PERANCANGAN. basis data, struktur tabel, serta desain input dan output program.
BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan Komponen komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain system pendukung, pengguna (user), dan fungsinya,
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Implementasi aplikasi adalah tahap penerapan hasil analisis dan
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Implementasi aplikasi adalah tahap penerapan hasil analisis dan perancangan sistem yang telah dibuat agar bisa berjalan sesuai dengan yang diharapkan yaitu
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun pengembang adalah berbasis web. Untuk dapat
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Implementasi Sistem yang dibangun pengembang adalah berbasis web. Untuk dapat menjalankan sistem tersebut dengan baik dibutuhkan beberapa persyaratan mengenai
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum Perusahaan PT. Data Citra Mandiri merupakan salah satu anak perusahaan dari PT. Erajaya Group Of Companies Tbk yang bergerak dibidang retail penjualan
Lebih terperinciBAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. tentang penjualan busana muslim, yang meliputi data barang, cara
3 BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Kebutuhan Sistem Sistem informasi yang dibuat ditujukan untuk memberikan informasi tentang penjualan busana muslim, yang meliputi data barang, cara pembelian,
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM. Adapun analisis sistem akan dilakukan pada bagian gudang ruang lingkup
BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Adapun analisis sistem akan dilakukan pada bagian gudang ruang lingkup kegiatannya diantaranya adalah melakukan pemesanan barang,
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. utuh ke dalam bagian - bagian komponennya dengan maksud untuk
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Analisis Sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian - bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Impelentasi Implementasi sistem ini menggambarkan penerapan dan kebutuhan sistem untuk menjalankan program dimana aplikasi ini merupakan aplikasi administrasi gudang.
Lebih terperinci