Latar Belakang Kualitas ikan buruk pada saat sampai di tempat pelelangan, sehingga harga jual rendah, Kapal-kapal kecil yang di operasikan oleh nelaya

Transkripsi

1

2 Latar Belakang Kualitas ikan buruk pada saat sampai di tempat pelelangan, sehingga harga jual rendah, Kapal-kapal kecil yang di operasikan oleh nelayan umumnya didalam cooler box nya disimpan es, Untuk menjaga agar es tidak cepat mencair, biasanya cooler box dilapisi dengan bahan isolasi, Bahan isolasi yang biasanya digunakan nelayan adalah sterofoam, namun penggunaannya masih belum maksimal, Fiberglass merupakan isolator yang baik namun bahan ini mempunyai sisi negatif. Serat kaca (matte) yang merupakan bahan pembuatan fiberglass bisa menyebabkan gatal jika bersentuhan dengan kulit, Kelapa merupakan bagian dari kehidupan masyarakat Indonesia, karena semua bagiannya dapat dimanfaatkan, luas areal perkebunan kelapa Indonesia yaitu ± 3.74 juta hektar dan merupakan yang terluas didunia.

3 Tujuan Menentukan kegunaan komposit serabut kelapa dan serbuk pohon kelapa sebagai isolasi kotak pendingin ikan, Menentukan kapasitas beban muatan yang mampu dilakukan oleh isolasi serabut kelapa dan serbuk pohon kelapa pada kapal ikan ukuran 30GT, Menentukan total biaya yang dibutuhkan untuk pembuatan bahan alternative kotak pendingin tersebut dan bagaimana perbandingannya dengan bahan isolator lain.

4 Batasan Masalah Pembuatan kotak pendingin dengan menggunakan komposit serabut kelapa dan serbuk pohon kelapa sebagai bahan isolasi, Analisa teknis hanya ditekankan pada bahan yaitu analisa thermal bahan yang bisa digunakan untuk melapisi (bahan isolasi) kotak pendingin ikan, Bahan perekat serat serabut kelapa yang digunakan adalah lateks, Dinding insulasi adalah datar tidak memperhatikan lekukan, sudut atau sambungan, Tidak menganalisa kandungan kimia yang terdapat dalam bahan isolasi, Tidak menganalisa pengaruh es terhadap pelapukan cooler box, Analisa ekonomis yang dilakukan adalah pada biaya material dan biaya pembuatan, Tidak membahas biaya lain seperti biaya operasional dan biaya perawatan pasca pembuatan, Ukuran kapal yang ditinjau adalah 30 GT, Ukuran cooler box 500mmx500mmx500mm,

5 Tinjauan Pustaka Material Komposit Serat Serabut Kelapa Serbuk pohon Kelapa Lateks Kotak Pendingin Ikan Pengujian Konduktifitas Thermal Bahan Isolasi Perpindahan Panas - Konduksi - konveksi - Radiasi Beban Pendingin - Beban Produk adalah beban panas yang dilepaskan oleh produk selama proses pembekuan dan penyimpanan. - Beban Infiltrasi adalah beban panas yang ditimbulkan akibat adanya perembesan udara kedalam ruang pendingin akibat adanya celah-celah yang ada pada kotak pendingin dan beban panas saat membuka atau menutup kotak atau ruang pendingin. - Beban Transmisi adalah beban panas yang diakibatkan oleh panas yang ditransmisikan kedalam ruangan pendingin karena adanya perbedaan temperature serta pengaruh dari penyinaran matahari.

6 METODOLOGI PENELITIAN Pembuatan Spesimen Uji - Pembuatan Serat Serabut Kelapa - Pembuatan Serbuk Pohon Kelapa Pengujian Konduktifitas Thermal Perancangan Kotak Pendingin Ikan Kebutuhan Beban Pendingin (ikan) Percobaan - Percobaan Tanpa Beban Pendingin - Percobaan Menggunakan Beban Pendingin (ikan)

7

8

9

10 ANALISIS TEKNIS DAN EKONOMIS Nilai Konduktifitas Thermal Serat Serabut Kelapa Konduktifitas Thermal (btu/h.ft 0 F) Nilai Konduktifitas Thermal Serat Serabut Kelapa Temperatur 0 C y = x R² = Nilai Konduktifitas Thermal Serat Serabut Kelapa Nilai konduktifitas thermal tertinggi yaitu pada set point 25 0 C, sebesar btu/h.ft 0 F Nilai konduktifitas thermal yang terendah yaitu pada set point C, sebesar btu/h.ft 0 F Dari grafik diatas didapat persamaan y = x Nilai konduktifitas thermal yang diizinkan untuk bahan isolasi yaitu btu/h.ft 0 F

11 Nilai Konduktifitas Thermal Serbuk Pohon Kelapa Konduktifitas Thermal (btu/h.ft 0 F) Nilai Konduktifitas Thermal Serbuk Pohon Kelapa y = x R² = Nilai Konduktifitas Thermal Serbuk Pohon Kelapa Temperature 0 C Nilai konduktifitas thermal tertinggi yaitu pada set point 25 0 C, sebesar btu/h.ft 0 F Nilai konduktifitas thermal yang terendah yaitu pada set point125 0 C, sebesar btu/h.ft 0 F Dari grafik diatas didapat persamaan y = x

12 Nilai Konduktifitas Thermal Kombinasi Serat dan Serbuk Konduktifitas Thermal (btu/h.ft 0 F) Nilai Konduktifitas Thermal Kombinasi Serat dan Serbuk Temperatur 0 C y = x R² = Nilai Konduktifitas Thermal Kombinasi Serat dan Serbuk Nilai konduktifitas thermal tertinggi yaitu pada set point 25 0 C, sebesar btu/h.ft 0 F Nilai konduktifitas thermal yang terendah yaitu pada set point125 0 C, sebesar btu/h.ft 0 F Dari grafik diatas didapat persamaan y = x

13 Perbandingan Hasil Perhitungan Nilai Konduktifitas Thermal dengan Serat lain Bahan Isolasi Nilai k (btu/h.ft 0 F) Serat serabut kelapa Serbuk pohon kelapa Kombinasi serat serabut dan serbuk pohon kelapa Fiberglass sekam Ampas tebu sterofoam Bambu

14 Hasil Eksperimen Kotak Pendingin Tanpa Pembebanan 35 Tanpa Pembebanan Temperature 0 C Kombinasi Serabut dan Serbuk Sterofoam Waktu (Jam) Pada jam ke 2 temperature pada kombinasi serat dan serbuk yaitu C, sedangkan pada sterofoam 0 0 C. Temperature terendah dari sterofoam adalah -3 0 C, sedangkan untuk kombinasi serat dan serbuk temperature terendahnya yaitu C. Pada jam ke 10 temperature kombinasi serat dan serbuk adalah C, sedangkan pada sterofoam 0 0 C. Untuk eksperimen kombinasi serat dan serbuk tanpa pembebanan, es baru mencair secara keseluruhan selama ± 45 jam

15 Hasil Eksperimen Kotak Pendingin Dengan Pembebanan Ikan Dengan Pembebanan Ikan Temperature 0 C Komposit serat dan serbuk Sterofoam Waktu (jam) Pada jam ke 2 temperature pada kombinasi serat dan serbuk yaitu 4 0 C, sedangkan pada sterofoam 6 0 C. Temperature terendah dari kombinasi serat dan serbuk adalah - 1.3, sedangkan untuk sterofoam temperature terendahnya yaitu C. Jika dilihat secara keseluruhan temperature berbahan sterofoam lebih rendah dari pada kombinasi serat dan serbuk. Untuk eksperimen kombinasi serat dan serbuk dengan pembebanan, es baru mencair secara keseluruhan selama ± 25 jam

16 Perbandingan Biaya Pembuatan Kotak Pendingin dengan Serat Lain No Jenis Bahan Resin Fiberglass katalis plywood Bahan isolasi Epoxy Latex Total 1. Kombinasi serbuk dan serabut sterofoam Ampas tebu bambu sekam Biaya pembuatan cooler box yang paling murah yaitu dengan menggunakan ampas tebu yakni Rp selanjutnya dengan menggunakan sekam, yakni Rp Adapun biaya termahal adahal pembuatan cooler box dengan menggunakan kombinasi serat serabut kelapa dan serbuk pohon kelapa yaitu Rp

17 Kesimpulan Nilai konduktifitas thermal dari ketiga bahan, yakni serat serabut kelapa, serbuk pohon kelapa, dan kombinasi serat serabut kelapa dan serbuk pohon kelapa, masing-masing nilai konduktifitas thermalnya adalah, btu/h.ft 0 F, btu/h.ft 0 F, btu/h.ft 0 F. Sedangkan nilai konduktifitas thermal yang diizinkan untuk bahan isolasi yaitu btu/h.ft 0 F. Sehingga dapat disimpulkan bahwa dari hasil pengujian, ketiga bahan yang tersebut tidak dapat digolongkan sebagai bahan isolasi yang baik dan tidak dapat digunakan sebagai isolasi kapal ikan, dikarenakan nilai konduktifitas thermalnya yang belum memenuhi. Dari hasil perhitungan, untuk kapal ikan berukuran 30GT, didapatkan massa beban pendingin sebesar 9600 kg, sedangkan massa es yang dibutuhkan untuk mengatasi beban pendingin tersebut adalah 4653 kg.

18 Coolbox isolator kombinasi serat serabut kelapa dan serbuk pohon kelapa suhu terdinginnya mencapai C tanpa pembebanan, dan C dengan pembebanan ikan. Es baru mencair secara keseluruhan selama ± 45 jam tanpa pembebanan, dan selama ± 25 jam dengan pembebanan, dimulai dari awal pengujian. Biaya pembuatan coolbox sebesar Rp , lebih mahal dari bahan lain, sehingga jika ditinjau dari segi ekonomis, coolbox ini terlalu mahal digunakan sebagai kotak pendingin ikan. Biaya yang dikeluarkan dalam pembuatan ruang muat kapal ikan sebesar Rp

19 Terima Kasih