DESKRIPSI ACARA PRO1 RRI (PANDUAN)
|
|
- Siska Atmadja
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 DESKRIPSI ACARA PRO1 RRI (PANDUAN) Berikut disajikan panduan penyusunan program acara untuk Pro1, beserta format dan deskripsinya. Untuk nama mata acara dan nama pembabakan waktu, dapat ditentukan sendiri oleh masing-masing stasiun RRI. Untuk penyajian perubahan tanda waktu, selain pada waktu-waktu yang sudah ditetapkan sebagai jam warta berita (baik relay Pro3 maupun berita daerah) maka, untuk seluruh jam bulat yaitu tepat menunjukkan waktu antara pukul , harus diisi dengan penyampaian informasi aktual. Penyajiannya dapat dalam bentuk R.O.S, Breaking News, Flash News, atau Straight news. Durasinya antara 2 hingga maksimal 5 menit. Lebih lengkap mengenai panduan dan deskripsi acara Pro1, adalah sebagai berikut: No Pukul Durasi Format Acara Keterangan Deskripsi Monolog/ dialog/ Konten Religi Diciptakan ada kombinasi yang manis antara talk dan lagu-lagu religi, setidaknya ditempatkan pada disetiap kwadran. Di sesi ini tidak boleh ada breaking news Indepth programme News Magazine, diawali relay warta berita dari Pro3 RRI Dialog Sesi opini publik 1. Tetap ada breaking news, jingle, spot Siraman rohani, dikemas dalam mozaik program yang lebih variatif, mulai dari format dialog (live), monologis sejenis kultum, dengan menampilkan narasumber pilihan (publik figur) yang diselaraskan dengan level segmentasi Programa seperti KH. Quraisy Syihab untuk tingkat nasional Morning talk RRI, Membahas tajuk-tajuk aktual pada perspektif sosial, pendidikan,budaya, hukum, ekonomi bisnis, politik dan sejenisnya. Menghadirkan narasumber visioner yang mampu memberikan solusi. Memberikan lorong aspirasi publik (public sphere). Menawarkan beberapa topik menarik hari ini. Topik pilihan terbanyak pendengar menjadi bahasan RRI sebagai host, publik yang memiliki hak mengemukakan pendapat (right to express) dan narasumber yang mencarikan solusi Memberikan ruang kepada mitra kerja (lintas sektoral) berkomunikasi dengan masyarakat langsung dalam
2 News and entertainment promotion dan adlib 2. Pemutaran lagu setiap 15 menit sekali. 3. Melibatkan pendengar sebagai penyeimbang yang kritis 2 in 1 ( 2 lagu 1 report on the spot, 2 lagu wawancara, 2 lagu voice report) konteks sosialisasi program, misalnya pelayanan kesehatan pemerintah melalui Jamkesmas (Askeskin) dalam hal edukasi publik yang lebih bermanfaat Seni penempatan pesan (Fokus Keluarga, Fokus Budaya dan Iklan) diporsikan diantara dua lagu. 2. Pengkalimatan penyiar harus to the point (hindari komentar) 3. Penempatan jinggle, lagu dan talk selalu dalam konteks yang rapih dan terukur. Karakter program sama dengan acara jam , yang membedakan sumber informasinya se- Korwil dalam bentuk PERTUKARAN INFORMASI secara live. Informasinya diletakan pada setiap kwadran dengan durasi 3-4 menit. Diawali relay warta berita Olah Raga dari Pro3 Sesi coling down dengan menempatkan lagu sebagai pembentuk karakter segmen pendengar melalui 2 in one rotation atau dua lagu satu informasi (Report On The Spot, Interview, Straight News) Kekuatan pemilihan dan penempatan lagu menjadi andalan utama, ditengah kekuatan informasi yg dimasukkan secara vertical line (lagu smart and easy listening, gaya siaran ekspresif dan efisien) News Bulletin Berita Nasional Relay Pro3 -
3 Rest Program Breaking time sesi tengah hari News and entertainment Gender touch Obrolan (topically) Lagu yang diputar diperuntukkan bagi pendengar di kantor dan sejenisnya menjelang istirahat siang (lebih segmented). Karena itulah maka penyelia musik harus tepat menentukan pemilihan lagu, terutama bagi RRI di kota-kota besar yang menghadapi besarnya pesaing. Pemutaran spot,station ID dan jinggle merupakan simbol estetika, terutama ketika difungsikan sebagai penyekat rotasi lagu dari up ke low. 2 in 1: Muatan berita peristiwa yang berkembang siang ini. Satu lagu satu talk. Gunakan saya siaran khas RRI: santai, berwibawa, efisien. Live. Putarlah satu lagu dalam setiap 10 menit Sesi breaking programme, ditampilkan untuk memberikan nuansa rest time menjelang tengah hari. Menyajikan lagu-lagu pilihan dalam konsep more music less talk. Sederetan lagu-lagu yang disiapkan, dirotasi secara cerdas lewat format pemutaran up, middle, low. Program khusus untuk kaum perempuan dalam dimensi yang lebih luas.ada kisah sukses perempuan untuk semua tingkatan, mulai dari sukses sebagai manager (wanita karir),sukses sebagai pengusaha kecil,sukses sebagai ibu rumah tangga, dan topik-topik yang menyangkut kisah pendidikan anak dari peran dan kepedulian seorang ibu dan sejenisnya.
4 sampai 7 menit menjelang Adzan Maghrib Fun show (Public issue) Konten : Public issue Catatan : Tanpa breaking news Rotasi lagu : 3 lagu disetiap 15 menit sekali, dan 5 menit menjelang tutup menit menjelang Adzan Maghrib Renungan sesudah Adzan, putarlah dua b uah lagu berkarakter Islami More music less talk Relay Berita Nasional Siaran Pedesaan Obrolan Penyiaran berkarakter inspiring. Setiap 15 menit sekali, dilakukan rotasi pemutaran lagu all indonesian hits mulai tahun 90-ansekarang. Narasumber diutamakan dari kalangan praktisi 5 menit menjelang akhir selalu ada ruang menyapa publik. Sasaran petani,nelayan (blue revolution), pengusaha kecil kerajinan rakyat,pedagang kaki lima, dll. Memutar lagulagu daerah dianjurkan Zone Edukasi Konteks : Pendidikan Pendengar utama: Anak muda Pendengar kedua: Usia 30 tahun ke atas Formar : Dialog (publik bertanya) Mengandalkan kekuatan/ karakter kebesaran nama penyiar yang memiliki kelebihan dimata publik karena kemampuan dan kekhasan mendeskripsikan program yang diasuhnya menjadi lebih hidup dan antraktif. (FARHAN SHOW, DORCE SHOW, OPRAH WINFREY). Demi pembentukan differensiasi program, presenter acara ini tidak harus orang internal RRI. Sesi inspiring, menampilkan pencerahan dari figur-figur seperti Mario Teguh, Uztad Jefri, yang ditampilkan secara vertical line. Materi bisa diproduksi dan sindikasi secara nasional atau download via internet. - Agar lebih menarik, siaran pedesaan perlu sentuhan baru yang lebih atraktif. Dikonstruksi live broadcast untuk menyediakan ruang,menciptakan komunikasi dua arah publik dan nara sumber. Karakter siarannya lebih bersifat solutif: dimusim tembakau mengapa semua petani cenderung menanam tembakau, berakibat harga dipasaran turun tajam. Mengapa tidak dengan cara diversifikasi? Dokter menyapa, problem psikologi, Anti narkoba, pendidikan seks dan sejenisnya. Satu jam di ZONE EDUKASI RRI,mengundang pakar2-pakar yang terkait di studio atau by phone.
5 Obrolan (ngobrol bareng dengan pendengar) Kisah Anda 14. Lagu: Setiap 15 menit talk harus di putar lagu Program ini mudah dikolaborasi dengan off air (senam kebugaran, jantung sehat, dll.) Lagu: Semua jenis, tergantung kota atau kawasan RRI berada. Bisa keroncong, dangdut. Format: Obrolan santai. Posisi penyiar: Memediasi, tidak mengomentari Sisipan: Fokus budaya, fokus keluarga, dll Juke box Sistem music box (juke box) dilakukan untuk membatasi agar karakter lagu tidak keluar dari segmentasi Pro 1. Lagu-lagu cengeng seperti: Gelas-Gelas Kaca tidak diperkenankan diputar. Gagasan /kisah tentang mereka dan siapa saja (audience),disampaikan by phone. Memotivasi pendengar untuk saling berbagi cerita. Penyiar memberi kesempatan kepada pendengar menanggapi,memberi solusi, memotivasi terkait dengan masalah yang dihadapi. Lagu Barat/Indonesia yang diputar adalah lagu pilihan, ditawarkan kepada pendengar dalam 1 jam, ada 10 lagu. Pendengar dipersilahkan memilih salah satu lagu yang digemari by phone. Tidak memberi ruang kirimkiriman salam/lagu. Dapat di pesan melalui SMS/Social Media: FB, Twitter, dll Renungan Perenungan berdurasi kurang lebih 2-3 menit dalam format monolog, bertajuk introspeksi diri. Sebuah sajian menjelang istirahat. Melukiskan ekspresi perenungan, diiringi musik bernuansa reflektif. Boleh berupa narasi atau testimoni seorang figur publik yang memiliki magnitude tinggi. Acara ini harus terus diperbaharui agar selalu ditunggu-tunggu publik menjelang istirahat malam.
DESKRIPSI ACARA PRO 1 RRI SURABAYA 2014
DESKRIPSI ACARA PRO 1 RRI SURABAYA 2014 Table 1 NO. PUKUL DURASI FORMAT ACARA KETERANGAN DESKRIPSI 01. 05.00-05.30 30 Monolog Konten relegi Siraman rohani, monologis sejenis kultum, dengan menampilkan
Lebih terperinciDESKRIPSI ACARA SIARAN PRO 1 RRI 2013
DESKRIPSI ACARA SIARAN PRO 1 RRI 2013 NO. PROGRAM FORMAT ACARA DESKRIPSI JAM SIAR DURASI 1 MENYAMBUT FAJAR Monolog/Dialog Siaran Rohani dalam bentuk Monolog/Dialog Senen s/d Minggu 60 ' dengan menampilkan
Lebih terperinciDAFTAR ACARA SIARAN (DAS) PROGRAMA 1 HARI SENIN : 01 APRIL 2013 FM 94,3 MHz
LPP RRI MEDAN DAFTAR ACARA SIARAN (DAS) PROGRAMA 1 HARI SENIN : 01 APRIL 2013 FM 94,3 MHz Jam DAYPART I : 05.00-10.00 WIB Uraian Sekali di udara tetap di udara Keterangan 04.58 05.00 TUNE - Signal Tanda
Lebih terperinciPROGRAM ACARA SIARAN & DESKRIPSI PRO 1 RRI TANJUNGPINANG 2016
PROGRAM ACARA SIARAN & DESKRIPSI PRO 1 RRI TANJUNGPINANG 2016 WAKTU WIB 05.15-06.00 PROGRAM ACARA RENUNGAN FAJAR SIFAT/ STATUS DURASI DATE FORMAT DESKRIPSI KET Live 45 menit Setiap Suatu Program siaran
Lebih terperinciPROGRAM FORMAT ACARA D E S K R I P S I JAM SIAR DURASI
LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK RADIO REPUBLIK INDONESIA BIAK DESKRIPSI ACARA SIARAN PROGRAMA 1 TAHUN 2014 PROGRAM FORMAT ACARA D E S K R I P S I JAM SIAR DURASI RENUNGAN FAJAR BINCANG PAGI Monolog & Musik Religi
Lebih terperinciKLAS PUKUL DUR FREK/HARI MATERI SASARAN TUJUAN FORMAT SIFAT KRITERIA. -Pembacaan Ayat Suci Al-Qur an -Lagu-lagu Islami
NO KLAS PUKUL DUR FREK/HARI MATERI SASARAN TUJUAN FORMAT SIFAT KRITERIA 1 Tune Pengenal - 04.57 3 7x 2 Konten Islami Pend 05.00 30 7x 3 Kuliah Shubuh Pend 05.30 30 7x 4 Semangat Pagi Pro 4 Info 06.00 60
Lebih terperinciDESKRIPSI PROGRAM ACARA SIARAN PRO-2 RRI PADANG TAHUN 2016 FREKUENSI FM 90,8 MHz
DESKRIPSI PROGRAM ACARA SIARAN PRO-2 RRI PADANG TAHUN 2016 FREKUENSI FM 90,8 MHz NO NAMA ACARA KELAS PUKUL DUR FREK MATERI SASARAN TUJUAN FORMAT SIFAT KRITERIA PAGI 1 Tune Pengenal - 04.57 3 7x Mars Jakarta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Radio merupakan salah satu media informasi sebagai unsur dari proses
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Radio merupakan salah satu media informasi sebagai unsur dari proses komunikasi, dalam hal ini sebagai media massa. Radio mempunyai sifat khas yang menjadi
Lebih terperinciDAFTAR DESKRIPSI ACARA PROGRAMA 1 RRI BANDUNG TAHUN 2017
DAFTAR DESKRIPSI ACARA PROGRAMA 1 RRI BANDUNG TAHUN 2017 1. Warta Jabar Pagi WaWarta Jabar Pagi Buletin berita 13 Tahun + SD - PT Informatif Non Musik Pukul 06.00 06.20 WIB Pria wanita Smart - Sebuah acara
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Di era globalisasi saat ini, perkembangan teknologi semakin berkembang dengan cepat dan pesat. Semakin maju kemampuan teknologi maka juga berpengaruh pada
Lebih terperinciDESKRPISI / DEFINISI ACARA PROGRAMA 2 NO JUDUL ACARA DESKRIPSI KETERANGAN
DESKRPISI / DEFINISI ACARA PROGRAMA 2 NO JUDUL ACARA DESKRIPSI KETERANGAN Berita / Informasi 1 Info Pro 2 Info Pro 2 merupakan sebuah acara yang berisikan informasi tentang ipoleksosbud - hankam yang meliputi
Lebih terperinciDESKRIPSI/DEFINISI/ ACARA DI PROGRAMA 1
DESKRIPSI/DEFINISI/ ACARA DI PROGRAMA 1 NO NAMA ACARA DESKRIPSI/DEFINISI KETERANGAN I BERITA/INFORMASI 1 Harmoni Pagi Acara ini merupakan sajian berbagai ragam informasi di pagi hari dan disajikan dengan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Penyiaran merupajan sebuah proses untuk menyampaikan siaran yang di
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penyiaran merupajan sebuah proses untuk menyampaikan siaran yang di awali dengan penyiapan materi atau konsep, lalu proses produksi atau pengambilan gambar dan juga
Lebih terperinciFIT RADIO NETWORK HEALTHY LIFE STYLE HEALTHY LIFESTYLE RADIO WE PLAY 80S TO 90S HITS THAT FIT TO YOUR MUSICAL TASTE HEALTHY. Tips, Fact,Share, News
90 s music HEALTHY LIFE STYLE 80 s music FIT RADIO NETWORK INFO HEALTHY Tips, Fact,Share, News HEALTHY LIFESTYLE RADIO WE PLAY 80S TO 90S HITS THAT FIT TO YOUR MUSICAL TASTE Deskripsi Singkat Fit Radio
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS PROSES SIARAN DAKWAH DI RRI (RADIO REPUBLIK INDONESIA) PRO 2 SEMARANG
74 BAB IV ANALISIS PROSES SIARAN DAKWAH DI RRI (RADIO REPUBLIK INDONESIA) PRO 2 SEMARANG 4.1. Analisis Proses Siaran Dakwah Pada Program Acara Zona Religi di RRI (Radio Republik Indonesia) Pro 2 Semarang.
Lebih terperinciPRODUKSI BERITA RADIO
PRODUKSI BERITA RADIO Oleh: Yenni Nuraini, S.Pi., M.Sc. & Ganjar Wiryati, S.ST., M.Si. Disampaikan pada: Bimbingan Teknis Pembuatan Media Penyuluhan Perikanan dalam rangka FINAL GEMPITA Di Gedung RRI Jakarta,
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Penelitian Terdahulu Sebagai bahan pertimbangan dalam penelitian ini akan dicantumkan salah satu hasil penelitian yang membahas mengenai analisis kebijakaan MD dalam pemilihan
Lebih terperinciKESEPAKATAN PELAKSANAAN SIARAN PRO3 BERJARINGAN ANTARA PUSAT DAN DAERAH
KESEPAKATAN PELAKSANAAN SIARAN PRO3 BERJARINGAN ANTARA PUSAT DAN DAERAH Pertemuan Nasional para pengelola siaran dan berita di Bali pada tanggal 29 Februari 3 Maret 2012 telah menghasilkan kesepakatan-kesepakatan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Program talk show merupakan suatu format acara yang dikemas dengan adanya suatu perbincangan maupun diskusi dengan mengundang narasumber maupun bintang tamu. Program
Lebih terperinciDESKRIPSI PROGRAMA PROGRAMA 2 (PUSAT KREATIVITAS ANAK MUDA) Spirit Inovasi Tahun. B dan C. Sahabat
DESKRIPSI 2 (PUSAT KREATIVITAS ANAK MUDA) 1 Visi Programa 2 Format Programa 3 4 Pernyataan Programa (Positioning Statement) Sebutan Programa (Programa Call/Station Call) 5 Semboyan Institusi 6 Sasaran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Masyarakat jaman sekarang membutuhkan suatu media massa seperti surat kabar, majalah, buku, radio, TV, dan film. Media massa memiliki arti yang bermacam-macam
Lebih terperinciBAB II OBYEK DAN WILAYAH PENELITIAN. Peneliti akan mencoba memaparkan obyek dan wilayah penelitian dari penelitian
BAB II OBYEK DAN WILAYAH PENELITIAN Peneliti akan mencoba memaparkan obyek dan wilayah penelitian dari penelitian yang dilakukan oleh peneliti. Obyek penelitian ini terdiri dari 15 program berita sore
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. melalui kawat maupun secara elektromagnetik tanpa kawat.
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Televisi seperti yang dikatakan oleh Onong Uchyana Effendy adalah media komunikasi jarak jauh dengan penayangan gambar dan pendengaran suara, baik melalui
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Insert merupakan program infotainment satu satunya yang ada di stasiun televisi Trans TV. Program infotainment yang pernah ditayangkan sampai tiga kali sehari ini,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Radio merupakan media massa yang sifatnya didengar, maka siaran
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Radio merupakan media massa yang sifatnya didengar, maka siaran atau materi dakwah yang sampai di telinga pendengar hanya sepintas lalu saja, disamping itu
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dengan kemajuan zaman. Masyrakat modern kini menjadikan informasi sebagai
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi terus berkembang seiring dengan kemajuan zaman. Masyrakat modern kini menjadikan informasi sebagai kebutuhan pokok,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Media massa memiliki tiga fungsi dasar, yaitu fungsi informatif, fungsi edukatif, dan fungsi hiburan. Media massa adalah alat-alat dalam komunikasi yang
Lebih terperinciBAB II DESKRIPSI SUBJEK PENELITIAN
BAB II DESKRIPSI SUBJEK PENELITIAN A. Gambaran Umum Tentang Atma Jaya Radio (AJR) Dan Akun Facebook AJR A.1. Sejarah Atma Jata Radio (AJR) Data mengenai Sejarah Atma Jata Radio (AJR) ini penulis peroleh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. untuk menjangkau publik guna meningkatkan pencitraan, kepercayaan, kekuatan dan
BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Masalah Media Relations adalah relasi yang dibangun dan dikembangkan dengan media untuk menjangkau publik guna meningkatkan pencitraan, kepercayaan, kekuatan dan tercapainya
Lebih terperinciPENAWARAN KERJASAMA PROGRAM. b. Duration : 60 menit (5 segmen dan 4 commercial break) e. Slot On Air : Terlampir di Pola Siar
PENAWARAN KERJASAMA PROGRAM 1. DIALOG KHUSUS a. Format : Talkshow b. Duration : 60 menit (5 segmen dan 4 commercial break) c. Location : Studio d. Format On Air : Live atau Tapping f. Target audience :
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. vindonesia ke-17 pada tanggal 17 Agustus Siaran langsung itu masih
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di awal perkembangannya di Indonesia, siaran televisi dimulai pada tahun 1962 saat TVRI menayangkan langsung upacara Hari Ulang Tahun Kemerdekaan vindonesia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. hidup tanpa adanya informasi dan komunikasi yang ia jalani di lingkungan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam masyarakat modern seperti sekarang ini, peranan dan pengaruh informasi dan komunikasi sangat terasa. Tidak ada kegiatan yang dilakukan didalam dan oleh masyarakat
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Dari hasil penelitian tentang pengelolaan siaran keroncong di Radio Republik
122 BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI A. KESIMPULAN Dari hasil penelitian tentang pengelolaan siaran keroncong di Radio Republik Indonesia (RRI) Bandung, peneliti dapat menarik kesimpulan: Bahwa manajemen
Lebih terperinciPENDAHULUAN Latar belakang Penelitian
PENDAHULUAN Latar belakang Penelitian Sejalan dengan perkembangan teknologi informasi yang melahirkan konsekueansi logis bagi dunia penyiaran radio, maka dengan perkembangan daya pikir seorang manusia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Media informasi yang berkaitan dengan masyarakat pada zaman yang modern saat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Media informasi yang berkaitan dengan masyarakat pada zaman yang modern saat ini sangat menunjang mobilitas dan gaya hidup konsumen. Konsumen cenderung memiliki
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Komunikasi merupakan kegiatan sehari-hari yang sangat penting,
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan kegiatan sehari-hari yang sangat penting, komunikasi dilakukan untuk memperoleh informasi. Komunikasi adalah suatu proses dimana dua orang atau
Lebih terperinciBAB II DISKRIPSI OBYEK PENELITIAN. Timur Kalimantan Tengah. Radio GDS FM berdiri tahun 2008, yang
BAB II DISKRIPSI OBYEK PENELITIAN A. Sejarah Radio GDS FM. Radio GDS FM adalah Stasiun Radio Gema Duta Suara yang beralamat di Jalan. R. Soesilo No. 30 Ampah, Kecamatan Dusun Tengah, Kabupaten Barito Timur
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Komunikasi merupakan suatu proses yang kita ketahui, merupakan proses
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Komunikasi merupakan suatu proses yang kita ketahui, merupakan proses penyampaian pesan dari pemberi pesan melalui media ataupun secara langsung kepada penerima pesan
Lebih terperinciBAB II PT. RADIO EKACITA SWARA BUANA (HARD ROCK FM BANDUNG)
BAB II PT. RADIO EKACITA SWARA BUANA (HARD ROCK FM BANDUNG) 2.1 Sejarah Perusahaan Hard Rock FM Bandung dikelola oleh PT. Radio Ekacita Swara Buana berdiri dibawah naungan kelompok usaha MRA Group. Memperkenalkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Televisi sebagai bagian dari kebudayaan audiovisual baru merupakan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Televisi sebagai bagian dari kebudayaan audiovisual baru merupakan salah satu media massa yang paling kuat pengaruhnya dalam pembentukan sikap dan kepribadian seseorang
Lebih terperinciBAB I. pendengar. Salah satu anak perusahaan RRI adalah radio RRI programa 2, yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Radio Republik Indonesia didirikan pada tanggal 11 September 1945. RRI sebagai Lembaga Penyiaran Publik yang independent, netral dan tidak komersial berfungsi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Teknologi dan media komunikasi saat ini berkembang sangat pesat. Hal ini
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Teknologi dan media komunikasi saat ini berkembang sangat pesat. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya stasiun televisi yang mengudara di indonesia. kini stasiun
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masyarakat yang padat akan aktifitas membutuhkan hiburan dan informasi yang cepat, mudah dan murah. Ketat dan pesatnya persaingan dalam industri televisi khususnya
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. sangat dibutuhkan manusia, dan manusia tidak bisa hidup tanpa
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada masa globalisasi sekarang ini kebutuhan akan informasi sangat dibutuhkan manusia, dan manusia tidak bisa hidup tanpa komunikasi. Karena komunikasi adalah usaha
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Radio, sebagai sebuah media komunikasi, telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam kehidupan manusia. Seperti halnya media komunikasi massa pada umumnya, radio
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam menyampaikan pesannya bersifat audio visual, yakni dapat dilihat dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Televisi sebagai salah satu media elektronik, merupakan sebuah media komunikasi yang dinilai paling berhasil dibandingkan dengan media massa lainnya dalam menyampaikan
Lebih terperinciBAB IV PENUTUP. tentang peran program director dalam mempertahankan poaitioning JIZ FM. director dalam mempertahankan positioning sebagai berikut:
BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang dilakukan peneliti di stasiun radio JIZ FM tentang peran program director dalam mempertahankan poaitioning JIZ FM sebagai radio anak muda, maka
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang terjadi saat ini di dalam komunikasi massa, baik media cetak maupun elektronik di Indonesia ini sudah demikian pesat. Informasi yang bisa
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di era yang semakin dikuasai oleh teknologi dan informasi saat ini menuntut manusia untuk selalu tahu berbagai informasi. Media massa sebagai sarana informasi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Sindo Trijaya FM adalah transformasi dari Trijaya FM yang sudah mengudara pada tahun 90an dengan frekuensi 104.6 FM. Tagline Sindo Trijaya FM adalah informasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Media massa pada saat ini sangat berpengaruh untuk mempengaruhi persepsi, pikiran serta tingkah laku masyarakat. Media massa pada saat ini sangat berpengaruh untuk
Lebih terperinciDAFTAR DESKRIPSI MATA ACARA PROGRAMA 4 RRI BANDUNG TAHUN Warta Budya Sunda. Informatif / edukatif
DAFTAR DESKRIPSI MATA ACARA PROGRAMA 4 RRI BANDUNG TAHUN 2016 1. Warta Budaya Warta Budya Sunda Buletin Berita Dewasa SD - PT 60 % 40 % Informatif / edukatif Non Musik Daypart Siang Pukul 10.00 10.10 WIB
Lebih terperinciPROFILE & RATECARD ,4 FM GLOBAL RADIO LANGSA PAS INDONESIA NYA!!!
PROFILE & RATECARD 2010 99,4 FM GLOBAL RADIO LANGSA PAS INDONESIA NYA!!! Sekilas Sejarah Global Radio Langsa Tepat 14 Februari 2001 beberapa anak muda Langsa berkumpul dan menyatukan tekad membuat sebuah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Uses and Gratification adalah teori yang menjelaskan bahwa orang secara aktif mencari media dan muatan (isi) tertentu untuk menghasilkan sebuah kepuasan (West dan H.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setiap stasiun radio harus memiliki program siaran yang dikemas sedemikian rupa agar menarik perhatian dan didengar sebanyak mungkin oleh pendengar. Program siaran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi semakin berkembang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi semakin berkembang seiring dengan kemajuan teknologi yang modern, sehingga kebutuhan akan informasi dalam kehidupan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Televisi adalah salah satu media masa yang tidak hanya menampilkan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Televisi adalah salah satu media masa yang tidak hanya menampilkan gambar, namun juga mampu menampilkan suara, atau bisa disebut sebagai media audio visual. Dengan adanya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. programa 1,2,3,4 channel 5 dengan segmentasi pendengar yang berbeda.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah RRI (Radio Republik Indonesia) merupakan radio milik pemerintah yang didirikan pada tanggal 11 September 1945. Proses bisnis radio RRI secara global sebagai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. masyarakat kita sebagai suatu kebutuhan, dari hanya sekedar untuk tahu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Media massa berkembang pesat di era teknologi saat ini dimana media massa digunakan untuk penyampaian informasi. Informasi saat ini dinilai oleh masyarakat kita sebagai
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kebutuhan masyarakat akan informasi saat ini sangat tinggi. Informasi menjadi sebuah aspek yang sangat penting karena dapat memberikan perkembangan perkembangan
Lebih terperinciBAB III PENYAJIAN DATA. Pada bab ini penulis akan menyajikan data-data yang diperoleh. 101 FM dalam mempertahankan program Siaran Harmony Indonesia.
BAB III PENYAJIAN DATA Pada bab ini penulis akan menyajikan data-data yang diperoleh berdasarkan hasil wawancara dan dokumentasi tentang manajemen Radio CBS 101 FM dalam mempertahankan program Siaran Harmony
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. masyarakat dalam mendukung berbagai aktivitasnya. Teknologi pada era globalisasi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan media massa saat ini merupakan salah satu kebutuhan masyarakat dalam mendukung berbagai aktivitasnya. Teknologi pada era globalisasi saat ini, kian berkembang
Lebih terperinciDESKRIPSI POLA ACARA PRO 2 LPP RRI PALANGKA RAYA TAHUN 2014 DAY PART 1 PUKUL WIB. PALANGKA RAYA PAGI
DESKRIPSI POLA ACARA PRO 2 LPP RRI PALANGKA RAYA TAHUN 2014 DAY PART 1 PUKUL 04. 10.00 WIB. PALANGKA RAYA PAGI JAM PROGRAM ACARA SIFAT/ STATUS 04. - Tune pengenal / Live 05.00 - Mars Jakarta - Indonesia
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. mengakibatkan kebutuhan masyarakat akan informasi semakin besar. Dan informasi
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan berkembangnya teknologi dan komunikasi saat ini mengakibatkan kebutuhan masyarakat akan informasi semakin besar. Dan informasi tersebut dapat dengan
Lebih terperinciLATAR BELAKANG Belum maksimalnya kegiatan Promosi Kesehatan oleh petugas kesehatan, pada umumnya hanya dilaksanakan di Posyandu atau pertemuan
LATAR BELAKANG Belum maksimalnya kegiatan Promosi Kesehatan oleh petugas kesehatan, pada umumnya hanya dilaksanakan di Posyandu atau pertemuan pertemuan saja. Untuk menyiasati pesan kesehatan agar diterima
Lebih terperinciDESKRIPSI ACARA UNGGULAN PROGRAMA 1 PROGRAM ACARA SIFAT DURASI FREK FORMAT DESKRIPSI
DESKRIPSI ACARA UNGGULAN PROGRAMA 1 PROGRAM ACARA SIFAT DURASI FREK FORMAT DESKRIPSI 07.30 08.30 OPUS (Opini Publik, Solusi dan Klarifikasi) Live 60 Menit Senin s/d Jumat -ROS -Berita Terkini -Perspektif
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang penting yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah perkembangan umat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi adalah penyampaian pesan oleh komunikator kepada komunikan melalui media yang menimbulkan efek tertentu. Komunikasi merupakan bagian yang penting yang tidak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Kehadiran media di tengah-tengah masyarakat, membuat kita dapat memperoleh informasi dengan mudah. Media mampu menarik dan mengarahkan perhatian, membujuk pendapat,
Lebih terperinciModul. SEKOLAH MENULIS DAN KAJIAN MEDIA (SMKM-Atjeh) PRODUKSI BERITA TELEVISI 1 Kamaruddin Hasan 2
MATERI: 16 Modul SEKOLAH MENULIS DAN KAJIAN MEDIA (SMKM-Atjeh) PRODUKSI BERITA TELEVISI 1 Kamaruddin Hasan 2 PRODUKSI BERITA TELEVISI Tele artinya Jauh, sementara Vision artinya Gambar, sehingga dapat
Lebih terperinciKarya Bidang Program Tayangan Gitaran Sore-Sore Pro TV sebagai Penulis Naskah (Script Writer)
Karya Bidang Program Tayangan Gitaran Sore-Sore Pro TV sebagai Penulis Naskah (Script Writer) Karya Bidang Disusun untuk Memenuhi Persyaratan Menyelesaikan Pendidikan Strata 1 Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. masyarakat, dan juga berdiri untuk meraih pendengar sebanyak-banyaknya,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehadiran radio swasta menjadi sumber hiburan dan informasi bagi masyarakat, dan juga berdiri untuk meraih pendengar sebanyak-banyaknya, sehingga aspek ratting sangat
Lebih terperinciProgram Radio dan Televisi
Modul ke: 11 Andi Fakultas FIKOM Program Radio dan Televisi Fachrudin, M.Si. Program Studi Broadcasting Fungsi Departemen Program Sta. TV Memproduksi dan membeli atau akuisisi program yang dapat menarik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.1 LATAR BELAKANG MASALAH
1 BAB I PENDAHULUAN I.1 LATAR BELAKANG MASALAH Teori SOR merupakan singkatan dari Stimulus (pesan) Organism (komunikan atau penerima pesan) Response (efek). Pada mulanya teori ini berasal dari ilmu psikologi,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan media penyiaran berkembang semakin pesat. Tidak hanya di kota besar seperti kota Jakarta, namun perkembangan media penyiaran juga dirasakan di wilayah
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Pada zaman modern ini perkembangan teknologi sangat berkembang pesat
2 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada zaman modern ini perkembangan teknologi sangat berkembang pesat khususnya perkembangan televisi dan radio. Banyaknya muncul radio dan televisi baru ini dikarenakan
Lebih terperinciDasar Pemikiran. Bentuk peran aktif RRI dalam proses demokratisasi RRI => Menginspirasi => Menavigasi
PERAN LPP RRI Dasar Pemikiran Bentuk peran aktif RRI dalam proses demokratisasi RRI => Menginspirasi => Menavigasi PENGERTIAN Program Siaran yang diselenggarkan untuk memberikan pemahaman mengenai hak
Lebih terperinciMateri Perkuliahan I BERITA TV
Materi Perkuliahan I Fakultas : FISIP Program Studi : Ilmu Komunikasi Mata Kuliah : Jurnalistik Televisi Pengajar : Panji Dwi A. BERITA TV Sifat Media TV Jenis Media Cetak Audio Audiovisual SIFAT Dapat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. seseorang. Komunikasi tidak saja dilakukan antar personal, tetapi dapat pula
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan hal terpenting dalam menunjukkan keberadaan seseorang. Komunikasi tidak saja dilakukan antar personal, tetapi dapat pula melibatkan sekian banyak
Lebih terperinciBAB IV Penutup. sebuah kebutuhan yang penting untuk dipenuhi. Melalui media massa seperti
BAB IV Penutup A. Kesimpulan Media massa merupakan suatu hal yang tidak bisa lepas dari kehidupan manusia. Tak dapat dipungkiri lagi bahwa media massa mempunyai fungsi penting dalam kehidupan masyarakat.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. gagasan serta apa yang ada dalam pikirannya. Agar komunikasi dapat berlangsung
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Manusia selalu melakukan interaksi dengan sesamanya. Interaksi yang terjadi dapat dilaksanakan dengan menggunakan bahasa. Bahasa merupakan alat komunikasi yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
digilib.uns.ac.id 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bahasa digunakan manusia dalam berkomunikasi dengan sesamanya. Manusia mengungkapkan pikirannya melalui bahasa sehingga mitra tuturnya dapat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi telah mendukung
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi telah mendukung percepatan penyampaian pesan kepada khalayak. Dapat dikatakan pesan yang dikirim melalui transmisi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Bahasa memiliki peranan penting dalam berkomunikasi yaitu untuk
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bahasa memiliki peranan penting dalam berkomunikasi yaitu untuk memudahkan makhluk hidup berinteraksi antara satu dengan yang lainnya. Berdasarkan penyampaiannya, komunikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. proses kerja unit dalam pengiriman pesan-pesannya dari suatu tempat ke tempat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Media televisi sebagai media komunikasi massa adalah mengutamakan suatu proses kerja unit dalam pengiriman pesan-pesannya dari suatu tempat ke tempat lainnya saat yang
Lebih terperinciPEDOMAN NASIONAL REVISI ANGGARAN SIARAN DAN PEMBERITAAN 2012
PEDOMAN NASIONAL REVISI ANGGARAN SIARAN DAN PEMBERITAAN 2012 KANTOR PUSAT LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK RADIO REPUBLIK INDONESIA JAKARTA, 2012 Pedoman Revisi Anggaran Siaran dan Pemberitaan 2012 Pengantar Kebijakan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Berbagai macam jenis program seperti edukatif, informatif, hingga hiburan pun ditayangkan di TRANS TV. Dari berbagai macam jenis program acara yang ada di TRANS TV,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Industri penyiaran di Indonesia menunjukkan perkembangan yang sangat pesat
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Industri penyiaran di Indonesia menunjukkan perkembangan yang sangat pesat belakangan ini. Berbagai media penyiaran saat ini dimungkinkan untuk dibuka. Industri penyiaran
Lebih terperinciPENGARUH PROGRAM ROCKA ROLLA DI RADIO PRO 2 RRI BOGOR TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PENDENGAR PERIODE FEBRUARI SAMPAI DENGAN MEI 2012
PENGARUH PROGRAM ROCKA ROLLA DI RADIO PRO 2 RRI BOGOR TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PENDENGAR PERIODE FEBRUARI SAMPAI DENGAN MEI 2012 Reziyodi Ryandaru Universitas Bina Nusantara, Jakarta, Indonesia, 10000
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Televisi sebagai salah satu media massa, masih menempati posisi jawara paling diminati, dibanding media massa lainnya. Televisi memberi banyak kemungkinan ilustrasi
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS FORMAT TALK SHOW DAKWAH DALAM PROGRAM CERITA HATI PADA BULAN APRIL 2016
BAB IV ANALISIS FORMAT TALK SHOW DAKWAH DALAM PROGRAM CERITA HATI PADA BULAN APRIL 2016 A. Analisis Format Talk Show Dakwah dalam Program Cerita Hati pada Bulan April 2016 Peneliti akan menjelaskan tentang
Lebih terperinciBAB III PENYAJIAN DATA. penelitian ini adalah bagaimana proses produksi iklan di radio mandiri yang dimulai dari
BAB III PENYAJIAN DATA Pada bab ini peneliti menyajikan data yang diperoleh dari hasil wawancara proses produksi iklan di radio mandiri 98,3 FM Pekanbaru. Adapun yang menjadi kajian dalam penelitian ini
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. waktunya untuk menonton acara yang beragam ditelevisi. Televisi sebagai media
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dunia pertelevisian adalah dunia yang selalu menarik perhatian banyak masyarakat. Hampir setiap hari dan setiap waktu, banyak orang menghabiskan waktunya
Lebih terperinciSajian music dengan beat up diselingi Umum / Umum / remaja
NO NAMA ACARA KLAS PUKUL DUR FREK/Hari MATERI SASARAN TUJUAN FORMAT SIFAT KRITERIA DAY PART I Aktivitas & Kreasi (05.00-09.00 WIB) 1 More Music Hib 05.00 42 7x Sajian music dengan beat up diselingi pemutaran
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Radio merupakan salah satu media yang paling sering digunakan oleh masyarakat. Karena media yang diperlukan untuk mengakses radio sangat mudah didapatkan. Radio berfungsi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. harus dipenuhi, seperti kebutuhan untuk mengetahui berita tentang dunia fashion,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Media telah menjadi bagian dalam kehidupan masyarakat sehari-hari, bahkan kita tidak akan pernah terlepas dari media. Seiring dengan perkembangan peradaban
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Dunia pertelevisian di Indonesia merupakan dunia baru bagi masyarakat
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LatarBelakang Dunia pertelevisian di Indonesia merupakan dunia baru bagi masyarakat Indonesia, namun mampu mencuri perhatian para pemirsanya. TVRI sebagai stasiun televisi pertama
Lebih terperinciP R O F I L R G S F M
P R O F I L R G S F M Studio : Jln. Dr. Cipto No. 03 Sumenep Madura Tlp/Fax (0328) 672363 1 RGS FM 95,4 MHz merupakan Radio milik Pemerintah Daerah Kabupaten Sumenep yang berlokasi di Jalan Dr. Cipto 3
Lebih terperinciSTIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia Surabaya merupakan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia Surabaya merupakan sebuah radio Pemerintahan dan berstatus stasiun penyiaran bertipe B. RRI atau Radio Republik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kehidupan manusia di dunia tidak dapat dilepaskan dari aktivitas komunikasi, karena komunikasi merupakan bagian integral dari sistem dan tatanan kehidupan sosial
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. sekaligus menyatakan tanggung jawab media kepada masyarakat. Beberapa ahli
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Televisi sebagai media komunikasi massa memiliki beberapa fungsi, yang sekaligus menyatakan tanggung jawab media kepada masyarakat. Beberapa ahli mengungkapkan banyak
Lebih terperinci