NOTULEN RAPAT PLENO Ke-2 BADAN KERJA SAMA PARLEMEN MASA SIDANG I TAHUN SIDANG DEWAN PERWAKILAN DAERAH REPUBLIK INDONESIA

Transkripsi

1 DEWAN PERWAKILAN DAERAH SEKRETARIAT JENDERAL NOTULEN RAPAT PLENO Ke-2 BADAN KERJA SAMA PARLEMEN MASA SIDANG I TAHUN SIDANG DEWAN PERWAKILAN DAERAH REPUBLIK INDONESIA Hari : Kamis 2. Tanggal : 16 Oktober Waktu : WIB selesai 4. Tempat : Ruang Rapat Komite III Lt.2 Gedung B DPD RI 5. Pimpinan Rapat : 1. H. Mohammad Saleh, S.E. (Ketua BKSP) 2. Hj. Emilia Contessa (Wakil Ketua I BKSP) 6. Agenda Rapat : 1. Pembahasan dan Pengesahan Jadwal dan Agenda Persidangan BKSP DPD RI Masa Sidang I Tahun Sidang Pembahasan Rencana Konsinyering BKSP. 3. Pembahasan kelanjutan rencana kunjungan bilateral dengan Parlemen Filipina. 7. Hadir : 18 (delapan belas) orang dari 30 (tiga puluh) Anggota BKSP, 4 (empat) orang izin, 8 (delapan) orang tidak ada keterangan Jakarta 2014

2 A. Jalannya Rapat Rapat Pleno ke-2 Badan Kerja Sama Parlemen (BKSP) Masa Sidang I Tahun Sidang pada hari Kamis tanggal 16 Oktober 2014 dibuka pada pukul WIB oleh Yth. Bapak H. Mohammad Saleh, S.E. (Ketua BKSP) dan Hj. Emilia Contessa (Wakil Ketua I BKSP) dengan dihadiri oleh 18 (delapan belas) orang dari 30 (tiga puluh) Anggota BKSP DPD RI, 4 (empat) orang menyampaikan permohonan izin dan 8 (delapan) orang belum ada keterangan. Agenda Rapat Pleno ke-2 BKSP adalah sebagai berikut: 1. Pembahasan dan Pengesahan Jadwal dan Agenda Persidangan BKSP DPD RI Masa Sidang I Tahun Sidang Pembahasan Rencana Konsinyering BKSP dengan agenda: a. Pendalaman materi mengenai kedudukan, tugas, dan wewenang Badan Kerja Sama Parlemen sesuai dengan Tata Tertib DPD RI; b. Internalisasi dan Review Pedoman Kunjungan Kerja Luar Negeri DPD RI; c. Pembahasan rencana pelaksanaan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema Dinamika Tugas dan Fungsi DPD RI sebagai Representasi Daerah dalam menyongsong Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) Pembahasan kelanjutan rencana kunjungan bilateral dengan Parlemen Filipina. B. Pembahasan dan Pengesahan Jadwal dan Agenda Persidangan BKSP DPD RI Masa Sidang I Tahun Sidang Ketua BKSP DPD RI membacakan rancangan jadwal dan agenda persidangan BKSP DPD RI untuk Masa Sidang I Tahun Sidang , kemudian diberikan kesempatan untuk memberikan masukan dan pendapat terhadap jadwal tersebut. Masukan, pendapat, dan tanggapan yang berkembang terhadap materi tersebut adalah: 2. Bambang Susilo menyetujui rancangan jadwal yang disampaikan untuk untuk disahkan oleh Pimpinan BKSP. 3. Sementara itu, mengingat belum adanya keputusan dari Panitia Musyawarah mengenai perubahan jadwal harian rapat-rapat alat kelengkapan, maka Dedi Iskandar Batubara mengusulkan sebaiknya Jadwal BKSP tersebut juga dilakukan penyesuaian. 1

3 4. Menanggapi hal tersebut, Mohammad Saleh menyampaikan bahwa sebaiknya jadwal sementara disetujui dan disahkan, namun akan harus dilakukan penyesuaian apabila ada keputusan dari Panmus. 5. Sedangkan menurut Maimanah Umar sebaiknya jadwal rapat BKSP disesuaikan waktunya dengan jadwal rapat alat kelengkapan lainnya terutama Badan Kehormatan. 6. Setelah menerima beberapa masukan dari anggota BKSP tersebut, Ketua BKSP mengesahkan jadwal dengan catatan rancangan jadwal akan direvisi dan disesuaikan dengan Keputusan Panmus. C. Pembahasan Rencana Konsinyering BKSP 1. Terhadap rencana pelaksanaan konsinyering, rapat pleno menyepakati bahwa konsinyering akan dilaksanakan pada hari Jumat 24 s.d. Minggu 26 Oktober 2014 sesuai dengan yang tertulis di Jadwal dan Agenda Persidangan Masa Sidang I Tahun Sidang Anggota menyepakati bahwa konsinyering akan dilaksanakan di Tangerang sesuai dengan ketentuan dalam RAB 2014, bahwa konsinyering BKSP harus dilaksanakan di luar kota. 3. Agenda konsinyering BKSP adalah sebagai berikut: a. Pendalaman materi mengenai kedudukan, tugas, dan wewenang Badan Kerja Sama Parlemen sesuai dengan Tata Tertib DPD RI; b. Internalisasi dan Review Pedoman Kunjungan Kerja Luar Negeri DPD RI dengan narasumber Wakil Ketua I DPD RI, Dr. Farouk Muhammad; c. Rencana pelaksanaan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema Dinamika Tugas dan Fungsi DPD RI sebagai Representasi Daerah dalam menyongsong Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015 disetujui oleh forum. Pembekalan bagi anggota BKSP untuk memperdalam materi untuk FGD tersebut akan mengundang narasumber Prof. Firmanzah, Ph.D. D. Pembahasan kelanjutan rencana kunjungan bilateral dengan Parlemen Filipina 1. Sebelumnya, Panitia Hubungan Antar Lembaga (PHAL) yang selanjutnya menjadi BKSP sudah bersurat dengan KBRI Manila di Filipina terkait rencana kunjungan Delegasi BKSP DPD RI ke Senat Filipina. Berdasarkan informasi dari 2

4 KBRI Manila, kunjungan tersebut telah dijadwalkan oleh pihak Senat Filipina pada Rabu, 29 Oktober 2014 pukul dua siang waktu Manila. 2. Namun, sesuai dengan jadwal dan agenda persidangan Masa Sidang I Tahun Sidang DPD RI, agenda yang telah disepakati oleh Parlemen Filipina tersebut bersamaan dengan kegiatan pembekalan seluruh Anggota DPD RI oleh Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) yang akan dilaksanakan pada tanggal 27 Oktober s.d. 3 November Terkait dengan hal tersebut, diusulkan agar kunjungan ke Filipina dilaksanakan pada tanggal 6 s.d. 12 November Sementara itu, Wakil Ketua BKSP, Emilia Contessa juga menyampaikan usulan agar melakukan kunjungan ke Maroko dan Thailand karena Anggota DPD RI dari NAD, Fachrul Razi memiliki hubungan dengan mereka. 5. Namun, usulan tersebut tidak disetujui oleh Pdt. Rugas Binti (Anggota DPD RI dari Provinsi Kalimantan Tengah) terutama karena Thailand saat ini dikuasai oleh militer. Pdt. Rugas Binti mengusulkan untuk melakukan kunjungan kerja ke Malaysia. 6. Selanjutnya, Ahmad Jajuli menyampaikan beberapa masukan sebagai berikut: a. Negara tujuan agar disesuaikan dengan ketersediaan anggaran yang mungkin hanya cukup untuk Negara-negara ASEAN. b. Keberangkatan anggota berdasarkan asas keadilan agar semua anggota merasakan hal yang sama. c. Tentukan tanggal terlebih dahulu, baru melakukan konfirmasi dengan negara terkait. d. Sekretariat diminta agar dapat menampilkan Negara-negara ASEAN yang sudah pernah melakukan kerja sama (MoU) dengan BKSP DPD RI. 7. Kemudian Sekretariat menjelaskan bahwa anggaran masih mencukupi untuk kegiatan kunjungan bilateral ke dua Negara ASEAN, tergantung dengan maksimal 6 (enam) jumlah delegasi setiap negara dengan asumsi kunjungan dilakukan selama maksimal 7 (tujuh) hari. Selain itu, BKSP DPD RI belum pernah melakukan MoU dengan negara-negara ASEAN, termasuk Malaysia. 8. Dalam kesempatan tersebut, dr. Delis Julkarson Hehi setuju untuk melakukan kunjungan bilateral ke Negara ASEAN agar lebih fokus ke ASEAN untuk menghadapi MEA

5 9. Tellie Gozellie selanjutnya menyampaikan bahwa pada saat kunjungan PHAL ke Vietnam beberapa waktu yang lalu, Vietnam telah siap bekerja sama dengan DPD RI. Menurutnya, ada baiknya hal itu ditindaklanjuti di lain kesempatan. 10. Selanjutnya diputuskan bahwa kunjungan bilateral BKSP akan dilaksanakan ke negara Filipina dan Malaysia. 11. Jumlah delegasi yang akan berangkat di masing-masing negara tujuan bergantung pada ketersediaan anggaran pada anggaran 2014 DPD RI. E. Kesimpulan Hasil yang dicapai dalam Rapat Pleno ke-2 ini adalah sebagai berikut: 1. Jadwal dan Agenda Persidangan BKSP DPD RI Masa Sidang I Tahun Sidang telah disahkan. 2. Konsinyering BKSP DPD RI akan dilaksanakan pada tanggal hari Jumat 24 s.d. Minggu 26 Oktober 2014 di Tangerang. 3. Kunjungan bilateral BKSP akan dilaksanakan di 2 (dua) negara tujuan, yaitu Filipina dan Malaysia. F. Penutup Rapat Pleno ke-2 BKSP DPD RI Masa Sidang I Tahun Sidang ditutup pukul WIB. Jakarta, 17 Oktober 2014 Disusun oleh Sekretariat BKSP DPD RI Disetujui oleh, Kepala Bagian Sekretariat BKSP Drs. Ahmad Djunaedi, M.Si. NIP