PSI-KOMATH RAHASIA SUKSES PSIKOTES MATEMATIKA
|
|
- Suharto Hermanto
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1
2 ii
3 PSI-KOMATH RAHASIA SUKSES PSIKOTES MATEMATIKA Berisi Panduan Lengkap Cara Menyederhanakan Persoalan Matematika dengan Mudah & Menyenangkan iii
4 KATA PENGANTAR Bismillaahirrahmaanirraahiiim,,, Puji syukur Alhamdulillah atas segala nikmat islam, iman, dan ihsan Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang kepada kita semua, khususnya kepada penulis yang telah diberi kekuatan dan kesempatan untuk bisa menulis buku ini sampai selesai. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada junjungan kita makhluk termulia teladan umat yaitu Rasullullah Muhammad SAW yang selalu kita nantikan syafaatnya di yaumul akhir kelak, semoga senantiasa tumbuh rasa cinta kita kepada Rasullullah SAW dengan meneladani akhlak-akhlak beliau salah satunya adalah berbagi kepaada sesama, amiin,,, Psikotes atau tes psikologi merupakan salah satu bagian penting dalam sebuah proses rekrutmen dan selesksi karyawana, PNS, mahasiswa, maupun siswa baru. Tujuan Psikotes ini tidak lain adalah untuk mengetahui bagaimana karakter dan kemampuan (kecerdasan) seseorang dalam mengahadapi situasi tertentu. Salah satu bagian yang sering membuat orang ilfeel dalam psikotes tersebut yaitu tes seputar MATEMATIKA yang digunakan untuk mengukur tingkat kecerdasan seseorang. Kabar klasiknya tidak semua orang suka dengan matematika bahkan banyak yang membencinya. Begitu banyak Drama Matenatika dalam hidup kita, khususnya saat tes psikologi ini apalagi bagi mereka yang masih awan tentu akan sangat kesulitan. Kabar baiknya atas izin Allah telah hadir sebuah buku pembahasan khusus seputar tes psikologi matematika ini. Pembahasan matematika yang rumit di dekati dengan konsep penyederhanaan teori dan perhitungan yang mudah, sehingga memudahkan saat iv
5 mempraktekkan penyelesaian dalam psikotes yang sesungguhnya. Selain itu, buku ini juga dilengkapi dengan rumus hitung cepat yang dapat menjadi bekal (senjata) saat hendak mengikuti tes psikologi. Melalui buku ini semoga dapat membantu sobat semua yang masih awam dengan tes psikologi khususnya bagian matematika agar terbiasa dan mampu menyelesaikan dengan baik dan semoga LOLOS tes psikologi tersebut, Amiin,,, Semarang, Anis Faozi, S.Si. v
6 DAFTAR ISI HALAMAN DEPAN... iii KATA PENGANTAR... iv DAFTAR ISI... vi BAB I ALL ABOUT TES PSIKOLOGI A. Apa Sih Tes Psikologi itu?... 1 B. Kapan Kita Akan Menemui Tes Psikologi?... 2 C. Mengapa Harus Ada Tes Psikologi Ya?... 3 D. Tes Psikologi itu Isinya Apa Sih?... 4 E. Fakta Menarik Seputar Tes Psikologi... 7 BAB II ALL ABOUT TES PSIKOLOGI MATEMATIKA A. Apa Itu Tes Psikologi Matematika? B. Mengapa Saya Harus Berdrama Lagi Dengan Matematika? C. Apakah Tes Psikologi Matematika Itu Lebih Susah Dari Ujian Akademik? D. Jenis Soal Apa Saja Yang Sering Muncul Dalam Tes Psikologi Matematika? E. Adakah Cara Untuk Memenangkan Drama Tes Psikologi Matematika Ini? BAB III TRIK DASAR HITUNG CEPAT TES PSIKOLOGI MATEMATIKA A. Trik Kuadrat Cepat Angka Bersatuan B. Trik Kuadrat Cepat Bentuk Pengurangan a 2 b C. Trik Perkalian Cepat vi
7 D. Perkalian Cepat Dua Bilangan (Dua Digit) Dengan Nilai Berselisih Dua E. Perkalian Cepat Dua Bilangan Yang Digit Pertama Bernilai Sama Dan Jumlah Kedua Satuannya = BAB IV CONTOH SOAL TES PSIKOLOGI MATEMATIKA A. Contoh Tes Irama Bilangan B. Contoh Tes Logika Aritmatika C. Contoh Tes Logika Angka D. Contoh Tes Berhitung Cepat E. Contoh Tes Angka Dalam Cerita F. Contoh Tes Aritmatika Sosial G. Contoh Tes Penalaran Analitis H. Contoh Soal Silogisme Sederhana BAB V PEMBAHASAN CONTOH SOAL TES PSIKOLOGI MATEMATIKA A. Pembahasan Contoh Soal Irama Bilangan B. Pembahasan Contoh Tes Logika Aritmatika C. Pembahasan Contoh Tes Logika Angka D. Pembahasan Contoh Tes Berhitung Cepat E. Pembahasan Contoh Tes Angka Dalam Cerita F. Pembahasan Contoh Tes Aritmatika Sosial G. Pembahasan Contoh Tes Penalaran Analitis H. Pembahasan Contoh Soal Silogisme Sederhana DAFTAR PUSTAKA vii
8 1 Hub : BAB I ALL ABOUT TES PSIKOLOGI Hallo Sobat,, hari ini kita akan belajar seputar tes psikologi. Kita sering mendengar istilah tes psikologi dalam kehidupan sehari-hari. Tetapi taukah kita apasih tes psikologi itu, kapan kita akan mengikutinya, mengapa harus dilakukan tes psikologi, dan apa saja isi dari tes psikologi itu? Semua pertanyaan tersebut terkadang sering kita lupakan padahal itu adalah hal-hal dasar yang melatarbelakangi dilaksanakannya tes psikologi. Pada hari ini kita sama-sama akan belajar All About Tes Psikologi, sehingga mulai hari ini juga kita akan mengerti beragam hal seputar tes psikologi. Dengan demikian kita akan mampu menyelesaikan tes psikologi ini tepat sasaran. Baik, langsung saja kita bahas ya Sobat,,, A. APA SIH TES PSIKOLOGI ITU? Secara definitif Tes Psikologi adalah sebuah tes yang digunakan untuk memahami kondisi mental dan perilaku seseorang berdasarkan kaidah-kaidah psikologi. Nah secara umum tes psikologi dapat diartikan juga sebagai serangkaian tes untuk mengetahui perilaku, kepribadian, kesehatan mental, kecerdasan, kecakapan, penyelesaian masalah dan kemampuan beradaptasi atas situasi tertentu. Jadi bisa dibayangkan bahwa tes
9 2 Hub : psikologi mempunyai peran yang penting dan rumit sehingga tidak jarang banyak orang yang secara akademik sangat pintar tetapi tidak mampu lolos saat tes psikologi. So, kita harus banyak belajar dan berdoa ya Sobat agar kita dapat menyelesaikan tes psikologi dengan baik. Orang yang pintar akademik aja belum tentu lolos tes psikologi, apalagi kita yang tidak mau belajar tes psikologi? Jadi tetep semangat ya baca materinya sampai akhir, ingat kata-kata bijak ini tiada ketekunan yang menghianati kesuksesan seberapa besar usaha kita itu yang akan kita capai. B. KAPAN KITA AKAN MENEMUI TES PSIKOLOGI? Tes psikologi sering muncul saat kita hendak melamar kerja atau masuk ke jenjang pendidikan tertentu. Tes psikologi muncul sebagai penyaring anggota baru yang mempunyai keahlian dan karakter yang sesuai dengan visi misi dari insatansi/perusahan tersebut. Semakin berkualitas lowongan atau sekolah yang hendak kita capai tentu tes psikologi nya juga semakin sulit. Bersiaplah untuk terus belajar tes psikologi jika Kita hendak melamar sebuah pekerjaan atau jenjang pendidikan tertentu.
10 3 Hub : C. MENGAPA HARUS ADA TES PSIKOLOGI YA? Baiklah saat ini akan kita jawab bersama pertanyaan di atas. Sobat, perlu kita ketahui bahwa dalam proses seleksi karyawan baru, tes psikologi ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan dan kepribadian kita. Dengan begitu perusahaan/instansi mengetahui kemampuan dan karakter kita. Hal mendasar dalam sebuah proses rekrutmen biasanya adalah dampak positif apa yang dapat kita berikan bagi perusahaan atau instansi yang akan kita lamar. Sehingga tes psikologi ini menjadi alat ukur untuk mengatahui kemampuan dan karakter kita sebagai bahan pertimbangan apakah kita layak (sesuai dengan visi dan misi perusahaan/instansi) menjadi bagian tersebut atau tidak. Jadi secara sederhana dapat kita simpulkan bahwa tes psikologi dalam proses rekrutmen bagi perusahaan/instansi adalah untuk mengetahui kemampuan dan karakter kita, apakah sesuai dengan kebutuhan perusahaan atau instansi tersebut atau tidak. D. TES PSIKOLOGI ITU ISINYA APA SIH? Bagi yang sudah pernah mengikuti tes psikologi maka pasti sedikit banyak tau ya Sobat, begitu banyak serangkaian ujian yang harus kita selesaikan dengan baik. Sebagai alat ukur dan seleksi, tes psiklogi
11 4 Hub : mempunyai keragaman sesuai dengan kebutuhan dan tujuan dilakukannya kegiatan seleksi tersebut. Berdasarkan tujuan utama tes psikologi dalam proses rekrutmen biasanya bentuk ujian tes psikologi terbagi dalam 2 bentuk yaitu 1. Tes IQ (intellectual quotient) merupakan tes untuk mengukur kemampuan kognitif manusia. Bentuk tes IQ yang sering digunakan adalah adalah tes Standford Binet dan Wechsler scales. Nah Wechsler Adult Intelligence Scale (WAIS-IV) adalah pengukur Tes IQ yang paling banyak digunakan. Terdapat 4 elemen penilaian yang dapat digunakan untuk menggambarkan kemampuan kognitif manusia yaitu ; a. Skala Pemahaman Verbal (Verbal Comprehension Scale). Skala ini bertujuan untuk menguji kemampuan verbal atau berbahasa. Elemen yang diukur menggunakan skala ini, yaitu: (1) kesamaan, (2) kosakata; (3) informasi; (4) sub tes penunjang yang bertujuan untuk menguji pemahaman. b. Skala Penalaran Perseptual (Perceptual Reasoning Scale). Skala ini bertujuan untuk mengukur kemampuan dalam panalaran bidang dan ruang berdasarkan bentuk-bentuk tertentu. Elemen pada skala ini, antara lain: (1) Desain blok; (2) penalaran menggunakan
12 5 Hub : matriks; (3) Puzel visual; (4) tes tambahan, seperti melengkapi gambar. c. Skala Kemampuan Ingatan (Working Memory Scale). Skala ini digunakan untuk mengukur kemampuan memori orang untuk mengingat dan menyimpan sesuatu dan memanggilnya kembali. Beberapa elemen yang termasuk dalam rangkaian tes ini, antara lain: (1) mengingat satuan angka; (2) uji aritmetika; (3) ujian tambahan yang bertujuan untuk menguji kemampuan mengurutkan angka dan huruf. d. Skala Kecepatan Berpikir atau memproses (Processing Speed Scale). Ujian ini bertujuan untuk mengukur seberapa cepat orang dapat melakukan penyelesaian berdasarkan tugas yang diberikan. Elemen ujian ini, antara lain: (1) pencarian simbol; (2) kodifikasi/pengelompokan (coding). Wah Tes IQ sepertinya rumit ya isinya seputar matematika, padahal sejak SD saya tidak suka dengan matematika. Bagaimana ini solusinya y? hehe tenang aja pada bab 3 akan kita bahas bersama tentang trik ampuh mengatasi nya, tenang ya Sobat,, hehe selanjutnya,,,
13 6 Hub : Tes Kepribadian Tes kepribadian pada ruang psikologi bertujuan untuk memperoleh gambaran tantang kepribadian (personality) manusia. Nah sikap (attitude) sehari-hari akan membentuk keprbadian kita dalam bersikap, bertuturkata, dan membuat keputusan. Maka sebisa mungkin buatlah dirikita berkepribadian baik sejak dini. Sehingga sejak dini kita mempunyai kepribadian yang berkarakter. Terdapat beberapa jenis tes kepribadian, beberapa diantaranya adalah sbb; a. Tes Wartegg : tes untuk menggambarkan kepribadian manusia dari sudut pandang imajinasi, emosi, kontrol, dinamisme dan nilai fungsi pada pemahaman atas realitas b. Tes Menggambar Orang (Draw a Person) / Tes DAP : tes untuk menggambarkan karakteristik diri melalui ketegasan gambar dan bentuk-bentuk yang dimunculkan pada gambar tersebut. c. Tes Pauli : tes yang digunakan untuk mengukur daya tahan seseorang. Selai itu, tes ini juga menggambarkan beberapa aspek, seperti kemauan, emosi, penyesuaian diri dan stabilitas individu. Biasanya, tes ini dilakukan
14 7 Hub : di sesi akhir dari serangkaian tes psikologi yang dilakukan. Jadi, tes psikologi itu terdiri dari tes IQ dan tes kepribadian yang diujikan dalam bentuk skala penilaian diatas yang membutuhkan energi dan konsentrasi yang banyak. Jadi selalu jaga kesehatan dan jangan lupa sarapan sebelum berangkat mengikuti tes psikologi. E. FAKTA MENARIK SEPUTAR TES PSIKOLOGI Nah berikut adalah pengalaman-pengalaman menarik saat mengikuti tes psikologi, ternyata inilah rasanya dan begitulah faktanya. Apa aja ya? Mari kita simak bersama; Soal-soal tes psikologi itu berbeda dengan soal ujian akademik biasa, Soal-soal tes psikologi pada umumnya dapat kita selesaikan hanya saja waktunya terbatas, Soal-soal tes psikologi sering menjadi misterius dan geregetan setelah mengerjakannya terutama bagi pemula, Soal-soal tes psikologi biasanya mengikuti polapola tertentu. dan Soal-soal tes psikologi bisanya bertujuan khusus sehingga tidak dapat dipastikan bentuk soal dan maksudnya tujuan tes psikologinya tergantung perusahaannya.
15 8 Hub : Oleh sebab itu banyaklah berlatih agar tidak kaget, biar lebih tenang karena setiap tes psikologi dalam sebuah proses rekrutmen pasti berbeda pada tes psikologi di lowongan kerja yang lain tergantung maksud dan tujuannya pelaksana tes psikologi dalam rekrutmen tersebut. Selamat! Hari ini Kita telah mengetahui ALL ABOUT TES PSIKOLOGI saatnya kamu belajar lebih lagi untuk mempelajari bab-bab selanjutnya ya,,, :)
16 9 Hub : UNTUK MENDAPATKAN FULL VERSION EBOOK PSI-KOMATH RAHASIA SUKSES PSIKOTES MATEMATIKA SOBAT HANYA PERLU MENGGANTI Rp ,- Tidak Segitu, Cukup hanya Rp ,- Sobat Akan Menguasai Panduan Lengkap Cara Menyederhanakan Persoalan Matematika dengan Mudah & Menyenangkan FULL VERSION HUBUNGI : (WA & SMS) : BB (57F388D4)
17 10 Hub : Cara Pembayaran Transfer Via BRI A.n. Moh Anis Faozi BTN A.n. Moh Anis Faozi
Sekilas Psikotes. # PsikoMagz Edisi 1 Juli Tes Deret Angka. Daftar Isi:
# PsikoMagz Edisi 1 Juli 2013 Tes Deret Angka Daftar Isi: 2 Sekilas Psikotes Tes yang diberikan deret angka yang mempunyai pola tertentu. Setiap deret tersusun menurut suatu pola tertentu dan dapat dilanjutkan
Lebih terperinciSoal psikotes gambar atau Tes Logika Penalaran.
Soal psikotes gambar atau Tes Logika Penalaran. Tes ini terdiri atas deret gambar baik 2 maupun 3 dimensi. Yang ingin diukur dalam tes ini adalah kemapuan anda dalam memahami pola-pola/kecenderungan tertentu
Lebih terperinciModul ke: Tes Inteligensi Wechsler Adult Intelligence Scale Fakultas Psikologi Yenny, M.Psi. Psikolog Program Studi Psikologi
Modul ke: Tes Inteligensi Wechsler Adult Intelligence Scale Fakultas Psikologi Yenny, M.Psi. Psikolog Program Studi Psikologi www.mercubuana.ac.id WAIS-R Verbal Information Digit Span Vocabulary Arithmetic
Lebih terperinciKlik di sini: untuk informasi lebih
Klik di sini: www.psikoteskerja.web.id untuk informasi lebih lengkap PENGANTAR EBOOK SUKSES PSIKOTES KERJA Penyebab kegagalan terbesar calon karyawan pada saat rekrutmen adalah sewaktu ujian psikotes.
Lebih terperinciSELAMAT DATANG!!! SELAMAT BELAJAR!!!!
SELAMAT DATANG!!! SELAMAT BELAJAR!!!! Temukan beragam artikel seputar pembelajaran matematika, soal-soal psikotes, cpns, dan info-info seputar matematika dengan mengunjungi website kami di Kunjungi website
Lebih terperinciPengantar Psikodiagnostik
Modul ke: Pengantar Psikodiagnostik Tes Individu Tes Kelompok Fakultas PSIKOLOGI Muhammad Ramadhan, M.Psi, Psikolog. Program Studi Psikologi http://www.mercubuana.ac.id Tes Individu Tes yang diberikan
Lebih terperinciCAT CPNS. Full Simulated TOEFL. Aplikasi Tes Buta warna. Simulasi TPA OTO Bappenas
Full Simulated TOEFL Buku ini dilengkapi aplikasi Full Simulated TOEFL android (4 Paket) yang dapat di download di playstore dengan kata kunci genta group atau gunakan qr-code di bawah. CAT CPNS Buku ini
Lebih terperinciFAQ Bilangan Bulat untuk Siswa/i SMP
FAQ Bilangan Bulat untuk Siswa/i SMP PERTANYAAN YANG SERING DITANYAKAN SEPUTAR BILANGAN BULAT Anis Faozi CARA MUDAH BELAJAR MATEMATIKA www.caramudahbelajarmatematika.com Assalamualaikum Wr. Wb. Puji syukur
Lebih terperinciRahasia Lulus Seleksi TNI/POLRI dengan Nilai Fantastik
Rahasia Lulus Seleksi TNI/POLRI dengan Nilai Fantastik Info EBOOK >> 0898 6968 303 Ribuan orang yang ingin lulus pada seleksi TNI POLRI, Ribuan orang yang mendaftar, dan Ribuan orang yang ingin menjadi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah merupakan Arus kemajuan zaman dan teknologi pada era globalisasi saat ini pendidikan selalu suatu hal yang tidak dapat dihindari. Sama halnya dalam mengalami
Lebih terperinciEBOOK CPNSONLINE EDISI
Pertama di Indonesia... EBOOK CPNSONLINE EDISI 2009-2010 Terlengkap, Terbaik, dan Terbukti Sukses (12 Seri Paket ebook + 19 Paket Suplemen) 12 Paket ebook CPNS 2009-2010 merupakan sebuah paket informasi
Lebih terperinciTINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PELAKSANAAN JAM KERJA KARYAWAN DI TB. SEDERHANA DI DESA GUNTUR KECAMATAN GUNTUR KABUPATEN DEMAK
TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PELAKSANAAN JAM KERJA KARYAWAN DI TB. SEDERHANA DI DESA GUNTUR KECAMATAN GUNTUR KABUPATEN DEMAK SKRIPSI Diajukanuntukmemenuhitugasdanmelengkapisyarat GunamemperolehgelarSarjana
Lebih terperinciBAKAT & INTELEGENSI. 2 Kemampuan Mental. Individual Differences
BAKAT & INTELEGENSI BAKAT INTELEGENSI 2 Kemampuan Mental I. INTELEGENSI Sejarah Intelegensi - Wundt (Jerman) - Galton (Inggris) - Cattel (AS) Melakukan tes thd anak, dgn soal yg mudah Individual Differences
Lebih terperinciBAB V PENUTUP A. Kesimpulan
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah penulis lakukan tentang peran keluarga dalam membentuk kecerdasan emosional anak di MI Miftakhul Ulum Desa Kejene Kecamatan Randudongkal
Lebih terperinciSAMBUTAN BUPATI KULON PROGO PADA ACARA PENGAJIAN AKBAR BERSAMA PROF. HM AMIEN RAIS DI BALAI DESA BROSOT, GALUR KABUPATEN KULONPROGO
SAMBUTAN BUPATI KULON PROGO PADA ACARA PENGAJIAN AKBAR BERSAMA PROF. HM AMIEN RAIS DI BALAI DESA BROSOT, GALUR KABUPATEN KULONPROGO Wates, 10 April 2011 Assalamu alaikum Wr.Wb. Yang Kami hormati Bapak
Lebih terperinci2. 7,5 : 2,5 (2/4 x ¾) = : 25 = 3. ½ x ¾ = 3/8. 3 3/8 adalah 3 kurang atau mendekati 3. Jadi jawabannya adalah 2,625. [d]
TES HITUNGAN BIASA (ARITMATIKA) Bagian I 1. 2,20 x 0,75 + 3/5 : 1/8 =... Pikir yang mudah, jangan yang sulit-sulit! Ingat, anda tidak harus menyelesaikan dengan hasil yang teliti! Cari nilai pendekatan,
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORITIK
BAB II KAJIAN TEORITIK A. Deskripsi Konseptual 1. Kemampuan komunikasi matematis Menurut Wardani (2008) matematika merupakan sebuah alat komunikasi yang sangat kuat, teliti, dan tidak membingungkan. Dalam
Lebih terperinciModul ke: Tes Inteligensi. Skala Inteligensi Wechsler. Fakultas Psikologi. Yenny, M.Psi. Psikolog. Program Studi Psikologi.
Modul ke: Tes Inteligensi Skala Inteligensi Wechsler Fakultas Psikologi Yenny, M.Psi. Psikolog Program Studi Psikologi www.mercubuana.ac.id Asal Mula Tes Wechsler 1932 : merancang sebuah instrumen yang
Lebih terperinciGEJALA-GEJALA JIWA 1. Pengamatan
GEJALA-GEJALA JIWA Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, psikologi merupakan ilmu yang mempelajari proses mental dan perilaku pada manusia. Perilaku manusia akan lebih mudah dipahami jika kita juga
Lebih terperinciSaya berharap bahwa dengan Paket CD ini anda mendapatkan sesuatu yang mudah dalem meningkatkan kecerdasan anda.
Paket CD Brain Booster-Kecerdasan, Konsentrasi, Daya Ingat dan Kreativitas ini adalah Produk Best Seller, anda dapat memilih audio sesuai dengan kebutuhan anda dalam meningkatkan kemampuan otak. Ada 5
Lebih terperinci3 VIRUS POSITIF UNTUK MEMPERBAIKI BISNIS
Quote of The Day 12 Desember 2017 3 VIRUS POSITIF UNTUK MEMPERBAIKI BISNIS Kabar serangan siber yang melanda 125.000 sistem komputer di seluruh dunia pada Jumat (12/05) lalu mendadak viral. Akibat serangan
Lebih terperinciFAQ ALJABAR SMP KELAS 7
FAQ ALJABAR SMP KELAS 7 Pertanyaan yang Sering Ditanyakan Seputar Aljabar SMP Kelas 7 http://caramudahbelajarmatematika.com/ Cara Mudah Belajar Matematika Assalamualaikum Wr. Wb. Jumpa Lagi dengan Saya,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi komputer pada saat ini sangat pesat, dimana yang telah kita ketahui dalam instansi pemerintahan maupun swasta, lebih mengutamakan menggunakan
Lebih terperinciMETODE FULL COSTING DALAM PENETAPAN HARGA JUAL PADA USAHA KERUPUK RAMBAK DWIJOYO DESA PENANGGULAN KECAMATAN PEGANDON KABUPATEN KENDAL
METODE FULL COSTING DALAM PENETAPAN HARGA JUAL PADA USAHA KERUPUK RAMBAK DWIJOYO DESA PENANGGULAN KECAMATAN PEGANDON KABUPATEN KENDAL SKRIPSI Disusun Untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat Guna Memperoleh
Lebih terperinciINSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI ANTASARI BANJARMASIN 2015 M/1437 H
PENGARUH MEDIA LAGU ANAK-ANAK TERHADAP PENINGKATAN KOSAKATA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA PADA SISWA KELAS I MI TAMAN PEMUDA ISLAM (TPI) KERAMAT BANJARMASIN Oleh : ANIS RIDHA WARDATI INSTITUT AGAMA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam undang-undang No. 20 tahun 2003 ditegaskan bahwa :
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam undang-undang No. 20 tahun 2003 ditegaskan bahwa : Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan agama Islam merupakan pondasi paling dasar yang harus dipelajari oleh setiap umat manusia. Selain sebagai pedoman hidup manusia, pendidikan agama
Lebih terperinciTIPS MENGHADAPI PSIKOTES. Candra Ariokusuma
TIPS MENGHADAPI PSIKOTES Candra Ariokusuma Seberapa pentingkah psikotes? Psikotes sendiri merupakan suatu tahapan yang selalu ada dalam proses seleksi untuk karyawan di perusahaan maupun instansi pemerintah.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perkembangan sebuah negara. Untuk menyukseskan program-program
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan elemen yang sangat penting dalam perkembangan sebuah negara. Untuk menyukseskan program-program pendidikan yang ada diperlukan kerja keras
Lebih terperinciPertemuan ke-2 Nova Yanti Maleha, SE., MM
Pertemuan ke-2 Nova Yanti Maleha, SE., MM Perbedaan individu merupakan salah satu tema penting dalam mempelajari prilaku organisasional. Perbedaan ini akan berpengaruh terhadap prilaku dalam organisasi.
Lebih terperinciAWAS! JEBAKAN NUMERIK: PERINGKAT, NEM, DAN IPK
AWAS! JEBAKAN NUMERIK: PERINGKAT, NEM, DAN IPK Oleh: Hendra Gunawan Di pertengahan tahun, anda mungkin sempat mendengarkan dua orangtua murid berbincang-bincang tentang anaknya yang baru saja naik kelas
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN. yang dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa di antaranya adalah manajemen
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN 5.1 Simpulan Hasil analisis data pada penelitian ini menunjukkan bahwa ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa di antaranya adalah manajemen
Lebih terperinciAndri PT. BestProfit Futures - Malang 2014
Andri PT. BestProfit Futures - Malang 2014 BERPIKIR BESAR DAN MELIHAT MASA DEPAN Masa depan tergantung pada apa yang kita lakukan hari ini. Sebagian besar orang menganggap kesuksesan itu dapat diukur berdasarkan
Lebih terperinciTES INTELIGENSI DARI WECHSLER (David Wechsler, pimpinan ahli psikologi RS Bellevue, New York)
TES INTELIGENSI DARI WECHSLER (David Wechsler, pimpinan ahli psikologi RS Bellevue, New York) Pendahuluan Diawali oleh adanya pandangan dan keraguan tentang pengukuran inteligensi melalui tes Binet (1937)
Lebih terperinciPENGARUH KOMBINASI PEG 400 DAN PEG 4000 SEBAGAI BASIS SALEP TERHADAP SIFAT FISIK DAN KECEPATAN PELEPASAN ASAM BENZOAT SKRIPSI
PENGARUH KOMBINASI PEG 400 DAN PEG 4000 SEBAGAI BASIS SALEP TERHADAP SIFAT FISIK DAN KECEPATAN PELEPASAN ASAM BENZOAT SKRIPSI Oleh : DWI PUSPITASARI K 100 030 211 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan mempunyai peranan penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Hasil akhir pendidikan bukan hal yang paling penting, tetapi proses dari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Mata pelajaran matematika adalah mata pelajaran yang memiliki
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Mata pelajaran matematika adalah mata pelajaran yang memiliki karakteristik yang unik dan memiliki kedudukan yang sangat penting, hal itu disebabkan karena matematika
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Permasalahan Pendidikan Taman Kanak-Kanak merupakan salah satu bentuk Pendidikan anak
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan Pendidikan Taman Kanak-Kanak merupakan salah satu bentuk Pendidikan anak usia dini yaitu anak yang berusia empat sampai dengan enam tahun. Pendidikan TK
Lebih terperinciMenurut Jhonson dan Myklebust (1967:244), matematika adalah bahasa. simbolik yang fungsi praktisnya untuk mengekspresikan hubungan-hubungan
KESULITAN BELAJAR MATEMATIKA Oleh: Dra.Hj.Ehan, M.Pd. A. PENDAHULUAN Menurut Jhonson dan Myklebust (1967:244), matematika adalah bahasa simbolik yang fungsi praktisnya untuk mengekspresikan hubungan-hubungan
Lebih terperinciANALISIS STRATEGI BERSAING PADA LPK JENGGALA COURSE JEPARA SKRIPSI
ANALISIS STRATEGI BERSAING PADA LPK JENGGALA COURSE JEPARA SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Sarjana (S1) pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Nahdlatul
Lebih terperinciBAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA
BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA A. Laporan Hasil Penelitian 1. Data Umum a. Profil MAN 1 Semarang Madrasah Aliyah Negeri Semarang 1 berasal dari alih fungsi Sekolah Persiapan Institut
Lebih terperinciPERAN DINAS INDUSTRI PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH DALAM MEMPERTAHANKAN EKSISTENSI PASAR TRADISIONAL SONGGOLANGIT PONOROGO
PERAN DINAS INDUSTRI PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH DALAM MEMPERTAHANKAN EKSISTENSI PASAR TRADISIONAL SONGGOLANGIT PONOROGO SKRIPSI Disusun oleh : Christian Anoraga Nim : 12221075 ILMU PEMERINTAHAN
Lebih terperinciSELAMAT DATANG!!! SELAMAT BELAJAR!!!!
SELAMAT DATANG!!! SELAMAT BELAJAR!!!! Temukan beragam artikel seputar pembelajaran matematika, soal-soal psikotes, cpns, dan info-info seputar matematika dengan mengunjungi website kami di Kunjungi website
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Fungsi dan tujuan pendidikan nasional yang diamanatkan dalam undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional, yang bunyinya sebagai berikut:
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. manusia itu sendiri (Dwi Siswoyo,dkk, 2007: 16). Oleh karena itu pendidikan
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan dalam arti luas telah mulai dilaksanakan sejak manusia berada dimuka bumi ini. Adanya pendidikan adalah setua dengan adanya kehidupan manusia itu
Lebih terperinciPENGEMBANGAN SISTEM PENENTUAN UNIT KERJA KARYAWAN PADA PT. ANEKA MODE INDONESIA BERDASARKAN PSIKOTEST MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING
PENGEMBANGAN SISTEM PENENTUAN UNIT KERJA KARYAWAN PADA PT. ANEKA MODE INDONESIA BERDASARKAN PSIKOTEST MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING Dendy Hutama Putra 1, Dwi Puspitasari 2, Faisal Rahutomo 3 1,2,3
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pelajaran matematika akan lebih mudah dipelajari oleh orangorang yang mempunyai kemampuan numerik yang tinggi. Kemampuan numerik merupakan kemampuan khusus dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia terus
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia terus berkembang. Persaingan semakin ketat dan masyarakat dituntut untuk dapat bersaing dalam menghadapi tantangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Tes Potensi Akademik (TPA) adalah sebuah tes yang. bertujuan untuk mengetahui bakat dan kemampuan seseorang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Tes Potensi Akademik (TPA) adalah sebuah tes yang bertujuan untuk mengetahui bakat dan kemampuan seseorang di bidang keilmuan (akademis). Tes ini juga sering dihubungkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan sekelompok orang yang ditransfer dari satu generasi ke generasi berikutnya melalui
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SDLB Fatmawati Kelas/ Semester : I/I Tema/ Subtema/ PB : Diriku (1)/ Aku dan Teman Baruku (1)/ 1 Alokasi Waktu : 2 x Pertemuan (9 x 30 Menit) A. Kompetensi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sumber daya manusia (SDM) adalah asset penting yang akan menentukan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia (SDM) adalah asset penting yang akan menentukan nasib suatu bangsa di masa depan. Maju tidaknya suatu negara bergantung pada SDM yang
Lebih terperinciBAB IV SIMPULAN DAN SARAN
BAB IV SIMPULAN DAN SARAN 4.1 Simpulan Sempoa merupakan suatu warisan kebudayaan dari Tiongkok dan merupakan penemuan terbesar dalam sejarah dunia. Namun, pada zaman modern ini kepraktisan menggunakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. nilai-nilai kehidupan guna membekali siswa menuju kedewasaan dan. kematangan pribadinya. (Solichin, 2001:1) Menurut UU No.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan aktivitas vital dalam upaya meningkatkan sumber daya manusia melalui transfer ilmu pengetahuan, keahlian dan nilai-nilai kehidupan guna
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Banyak orang yang berpendapat bahwa untuk meraih prestasi yang tinggi dalam belajar, seseorang harus memiliki Intelligence Quotient (IQ) yang tinggi, karena
Lebih terperinciFAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMAUAN MEMBAYAR PAJAK WAJIB PAJAK BADAN PASCA PERATURAN PEMERINTAH 46 (Survey Kantor Pelayanan Pajak Pati)
FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMAUAN MEMBAYAR PAJAK WAJIB PAJAK BADAN PASCA PERATURAN PEMERINTAH 46 (Survey Kantor Pelayanan Pajak Pati) SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Dan Syarat-Syarat Guna
Lebih terperinciRANCANG BANGUN SCANNER 3D MENGGUNAKAN SENSOR ULTRASONIK DENGAN TAMPILAN REALTIME BERBASIS MIKROKONTROLER. Skripsi
RANCANG BANGUN SCANNER 3D MENGGUNAKAN SENSOR ULTRASONIK DENGAN TAMPILAN REALTIME BERBASIS MIKROKONTROLER Skripsi diajukan untuk memenuhi sebagian dari syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Sains Departemen
Lebih terperinciBUPATI BENGKALIS SAMBUTAN BUPATI BENGKALIS PEMBUKAAN MALAM PERGELARAN KESENIAN DARI BERBAGAI SUKU SEMPENA HARI JADI KE-505 BENGKALIS TAHUN 2017
BUPATI BENGKALIS SAMBUTAN BUPATI BENGKALIS PEMBUKAAN MALAM PERGELARAN KESENIAN DARI BERBAGAI SUKU SEMPENA HARI JADI KE-505 BENGKALIS TAHUN 2017 BENGKALIS, 19 JULI 2017 ASSALAMU ALAIKUM WR. WB. SELAMAT
Lebih terperinciBerikut ini adalah beberapa contoh soal psikotes dan jawabannya terbaru yang sering di keluarkan oleh perusahaan dalam ujian psikotes.
SOAL DAN PEMBAHASAN UJIAN MASUK PERUSAHAAN PILIHAN BKK SIAP KERJA ( BKK ) SMK MUH 1 KLATEN UTARA SABTU, 10 JANUARI 2015 HTTP://BKKSIAPKERJA.COM, 0813 2965 6299, 0856 4220 9977 Psikotes pada umumnya menjadi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Hurlock (1980 : 208) mengatakan bahwa masa Sekolah Menengah Atas/SMK adalah masa peralihan dari masa remaja menuju masa dewasa awal. Pada masa inilah pembendaharaan
Lebih terperinciSAMBUTAN KA. KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROV. KALTIM PADA ACARA PEMBUKAAN WORKSHOP KEPALA TPA / TPQ KALIMANTAN TIMUR
SAMBUTAN KA. KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROV. KALTIM PADA ACARA PEMBUKAAN WORKSHOP KEPALA TPA / TPQ KALIMANTAN TIMUR Samarinda, Selasa 2 Maret 2010 Assalamu alaikum Wr. Wb. Yth. Kabid Pekapontren
Lebih terperinciAssalamualaikum Wr. Wb
Assalamualaikum Wr. Wb Ysh. Wakil Bupati Pemalang; Ysh. Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Pemalang beserta jajarannya; Ysh. Para Kepala SKPD terkait di lingkungan Pemerintah Kab. Pemalang; Ysh. Para
Lebih terperinciLAPORAN KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II DI UPTD SANGGAR KEGIATAN BELAJAR (SKB) BANTUL KABUPATEN BANTUL
LAPORAN KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II DI UPTD SANGGAR KEGIATAN BELAJAR (SKB) BANTUL KABUPATEN BANTUL Jl. Imogiri Barat Km.7, Bangunharjo, Sewon, Bantul, Yogyakarta Telp: (0274) 4396012
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan UU No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Berdasarkan UU No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran
Lebih terperinciBUPATI BENGKALIS SAMBUTAN BUPATI BENGKALIS PADA PEMBUKAAN PELATIHAN PEMBINAAN KELUARGA SAKINAH KABUPATEN BENGKALIS TAHUN 2017
BUPATI BENGKALIS SAMBUTAN BUPATI BENGKALIS PADA PEMBUKAAN PELATIHAN PEMBINAAN KELUARGA SAKINAH KABUPATEN BENGKALIS TAHUN 2017 BENGKALIS, 10 APRIL 2017 ASSALAMU ALAIKUM, WR. WB SELAMAT PAGI DAN SALAM SEJAHTERA
Lebih terperinciBAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan uraian dari bab demi bab yang telah peneliti kemukakan diatas, maka peneliti bisa mengambil beberapa
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan uraian dari bab demi bab yang telah peneliti kemukakan diatas, maka peneliti bisa mengambil beberapa kesimpulan sebagai 1. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. teknologi dan ilmu pengetahuan ini, dituntut orang-orang yang berkualitas
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di era globalisasi yang sudah sangat canggih dengan berbagai teknologi dan ilmu pengetahuan ini, dituntut orang-orang yang berkualitas dan berkompetisi tinggi.
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Rekrutmen Menurut Samsudin (2006:81) Rekrutmen adalah proses mendapatkan sejumlah calon tenaga kerja yang kualifaid untuk jabatan/pekerjaan tertentu dalam suatu organisasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. berkualitas. Pendidikan nasional yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang
digilib.uns.ac.id BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan usaha sadar untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Pendidikan menjadi sarana yang paling penting dan paling efektif untuk
Lebih terperinciBAB I P E N D A H U L U A N. produktif yang memiliki potensi untuk berkembang. Dalam kehidupan
BAB I P E N D A H U L U A N A. Latar Belakang Masalah Manusia pada dasarnya merupakan makhluk berbudi, cerdas, kreatif dan produktif yang memiliki potensi untuk berkembang. Dalam kehidupan bermasyarakat,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan dapat dimaknai sebagai proses mengubah tingkah laku siswa agar menjadi manusia dewasa yang mampu hidup mandiri dan sebagai anggota masyarakat dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. para siswa mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan. Dalam upaya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Proses belajar mengajar atau proses pengajaran merupakan suatu kegiatan melaksanakan kurikulum suatu lembaga pendidikan, agar dapat mempengaruhi para siswa mencapai
Lebih terperinciINSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI JEMBER FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN JURUSAN PENDIDIKAN ISLAM
KORELASI KECERDASAN SPIRITUALDENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 TANGGUL JEMBER TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SKRIPSI diajukan kepada
Lebih terperinciContoh Soal Psikotes dan Tips Lulusnya
Contoh Soal Psikotes dan Tips Lulusnya Dengan mengenali bentuk soal psikotes melalui contoh contoh soal psikotest bisa merangsang ingatan dan pengetahuan Anda agar lebih peka dibandingkan orang yang pintar
Lebih terperinciSOAL & PEMBAHASAN PSIKOTES MATEMATKA Tes Irama Bilangan.
SOAL & PEMBAHASAN PSIKOTES MATEMATKA Tes Irama Bilangan Petunjuk Khusus: Lanjutkan irama bilangan berikut dengan memilih sepasang bilangan pada pilihan a, b, c, d, dan e. Waktu: 15 menit. Jumlah Soal:
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI ABSENSI KARYAWAN PADA PT. ANGKASA PURA II BANDUNG
SISTEM INFORMASI ABSENSI KARYAWAN PADA PT. ANGKASA PURA II BANDUNG Laporan Kerja Praktek Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mata Kuliah Kerja Praktek Jenjang Diploma III Program Studi Manajemen
Lebih terperinciMUATAN KARAKTER KERJA KERAS DAN SIKAP PANTANG MENYERAH PADA BUKU SEPATU DAHLAN (Analisis Isi Buku Sepatu Dahlan)
MUATAN KARAKTER KERJA KERAS DAN SIKAP PANTANG MENYERAH PADA BUKU SEPATU DAHLAN (Analisis Isi Buku Sepatu Dahlan) SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. prestasi akademik yang dicapai seseorang, akan tetapi harus di imbangi dengan
BAB I PENDAHULUAN A. Konteks Penelitian Kualitas sumber daya manusia yang berkarakter bukan hanya dilihat dari prestasi akademik yang dicapai seseorang, akan tetapi harus di imbangi dengan meningkatnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sumber daya manusia yang berkualitas adalah modal dasar sekaligus kunci keberhasilan pembangunan nasional. Terwujudnya sumber daya manusia yang berkualitas tidak terlepas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Hakekat pendidikan merupakan salah satu cara mencerdaskan, membudayakan, dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Hakekat pendidikan merupakan salah satu cara mencerdaskan, membudayakan, dan mengembangkan potensi manusia sehingga menjadi manusia yang berkualitas, dan lebih manusiawi.
Lebih terperinciAkhi Abdurahman KEAJAIBAN KATA. Bagaimana Menjadi KAYAHanya. Dengan Modal PULPEN? Penerbit
Akhi Abdurahman KEAJAIBAN KATA Bagaimana Menjadi KAYAHanya Dengan Modal PULPEN? Penerbit KEAJAIBAN KATA Bagaimana Menjadi KAYA Hanya Dengan Modal PULPEN? Oleh: Akhi Abdurahman Copyright 2011 b Akhi Abdurahman
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Mengacu pada perundang-undangan yang berlaku, tentang pengertian pendidikan telah disebutkan dalam Undang-Undang RI Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional,
Lebih terperinciBAB IV HASIL PEMBAHASAN PENELITIAN
BAB IV HASIL PEMBAHASAN PENELITIAN A. Desain Kurikulum di TKIT Nurul Qomar Pedurungan Semarang Kurikulum di TKIT Nurul Qomar Pedurungan Semarang dipadukan antara: 1. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai usia 6 tahun sebelum
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan Anak Usia Dini ( PAUD ) adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai usia 6 tahun sebelum memasuki pendidikan dasar,
Lebih terperinciIMPLEMENTASI KELAS UNGGULAN (EXCELLENCE) AGAMA DALAM MENINGKATKAN MUTU PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (Studi Kasus di SMPN 2 Pamekasan) Suwantoro
IMPLEMENTASI KELAS UNGGULAN (EXCELLENCE) AGAMA DALAM MENINGKATKAN MUTU PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (Studi Kasus di SMPN 2 Pamekasan) Suwantoro I Dalam kategori penyebutan identitas manusia, salah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan usaha manusia untuk menumbuhkan dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan usaha manusia untuk menumbuhkan dan mengembangkan potensi-potensi pembawaan, baik jasmani maupun rohani sesuai dengan nilai-nilai yang ada
Lebih terperinciPELATIHAN TES POTENSI AKADEMIK (TPA) Yogyakarta, 11 Maret 2009
PELATIHAN TES POTENSI AKADEMIK (TPA) Yogyakarta, 11 Maret 2009 Apakah TPA itu? TPA adalah suatu tes yang diperuntukkan mengukur kemungkinan keberhasilan seseorang apabila yang bersangkutan melanjutkan
Lebih terperinciBUPATI BENGKALIS SAMBUTAN BUPATI
BUPATI BENGKALIS SAMBUTAN BUPATI PADA ACARA SOFT LAUNCHING PERESMIAN APLIKASI SISTEM AKREDITASI PENINGKATAN MUTU PENGADILAN TINGGI PEKANBARU, BENGKALIS,9MARET 2017 ASSALAMU ALAIKUM WR. WB. YANG TERHORMAT:
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kemajuan sains dan teknologi yang begitu pesat dewasa ini tidak terlepas dari peranan matematika. Matematika merupakan salah satu disiplin ilmu pengetahuan yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. harkat dan martabat manusia Indonesia. diri dan berhasil dalam kehidupan di masa mendatang.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kualitas kehidupan bangsa sangat ditentukan oleh faktor pendidikan. Oleh karena itu, pembaharuan pendidikan harus selalu dilakukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan
Lebih terperinciSKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan. Guna Mencapai Drajat Sarjana S-1. Pendidikan Guru Sekolah Dasar
PENINGKATAN KETRAMPILAN MENULIS DESKRIPSI MELALUI METODE QUANTUM WRITING PADA SISWA KELAS V SD NEGERI PAJANG I No. 93 KECAMATAN LAWEYAN SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2012/2013 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan hal penting dalam kehidupan manusia, melalui pendidikan manusia dapat belajar demi kelangsungan hidupnya. Bagoe (2014, h.1) mengemukakan
Lebih terperinciMULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF (MPI) PERKALIAN MATRIKS PADA KELAS X SMK BANJARMASIN MENGGUNAKAN ADOBE FLASH PROFESSIONAL CS5.5
MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF (MPI) PERKALIAN MATRIKS PADA KELAS X SMK BANJARMASIN MENGGUNAKAN ADOBE FLASH PROFESSIONAL CS5.5 OLEH MASRUFAH INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI ANTASARI BANJARMASIN 2016 M/1437
Lebih terperinciSKRIPSI. Oleh Joko Mardiyanto NIM
i KONTRIBUSI PROGRAM PENDIDIKAN KECAKAPAN HIDUP TERHADAP PENINGKATAN LIFESKILL PADA WARGA BELAJAR LEMBAGA KURSUS DAN PELATIHAN SANDANG JAYA DI KECAMATAN BANGIL KABUPATEN PASURUAN SKRIPSI Oleh Joko Mardiyanto
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pendidikan mempunyai peranan yang sangat penting untuk menjamin
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pendidikan mempunyai peranan yang sangat penting untuk menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara, karena pendidikan merupakan wahana untuk meningkatkan
Lebih terperinciKOMPETENSI GURU AL-QUR AN HADITS DALAM EVALUASI HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SEMESTER GASAL. TAHUN PELAJARAN 2013 ( SMP Muhammadiyah 5 Surakarta )
KOMPETENSI GURU AL-QUR AN HADITS DALAM EVALUASI HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SEMESTER GASAL TAHUN PELAJARAN 2013 ( SMP Muhammadiyah 5 Surakarta ) Skripsi Disusun untuk Memenuhi Sebagian dari Tugas dan
Lebih terperinciANIK ASARASWATI NIM. B
ANALISA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI FINISHING SHOPPING BAG PADA PT. SURYA GEMILANG DI SURAKARTA SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dalam kehidupan suatu bangsa, pendidikan memiliki peranan yang sangat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam kehidupan suatu bangsa, pendidikan memiliki peranan yang sangat penting untuk dapat menjamin kelangsungan dan perkembangan suatu bangsa yang bersangkutan.
Lebih terperinciBUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA PEMBUKAAN LOMBA MAPSI SD KE 17 TINGKAT KABUPATEN SEMARANG TAHUN TANGGAL 10 SEPTEMBER 2014
1 BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA PEMBUKAAN LOMBA MAPSI SD KE 17 TINGKAT KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2014. TANGGAL 10 SEPTEMBER 2014 HUMAS DAN PROTOKOL SETDA KABUPATEN SEMARANG 2 Assalamu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perkembangan ilmu pengetahuan memerlukan kecakapan hidup.
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Ilmu pengetahuan, keterampilan, dan pendidikan merupakan unsur dasar yang menentukan kecakapan berpikir tentang dirinya dan lingkungannya. Seseorang yang
Lebih terperinci