BAB 2 LANDASAN TEORI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 2 LANDASAN TEORI"

Transkripsi

1 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Network Computer Network atau jaringan komputer, dapat diartikan sebagai dua atau lebih komputer beserta perangkat-perangkat lain yang dihubungkan agar dapat saling berkomunikasi dan bertukar informasi, sehingga membantu menciptakan effisiensi, dan optimasi dalam kerja (Norton,1999,P5). Bob Metcalfe, penemu Ethernet menyatakan bahwa derajat kekuatan dari jaringan komputer meningkat secara eksponensisal seiring dengan penambahan jumlah komputer yang dihubungkan kepadanya. Selain itu, setiap komputer yang dihubungkan ke suatu jaringan dapat menggunakan jaringan tersebut sebagai suatu sumber daya (resource) sekaligus turut menambah derajat kekuatan sumber daya yang tersedia dalam jaringan baik dari segi nilai maupun keragamannya. Dengan demikian apa yang disumbangkan suatu komputer ketika dihubungkan kedalam suatu jaringan sesungguhnya berupa sumber daya (resource) yang dimilikinya. Resource ini dapat berupa kemampuan memproses, media penyimpanan, informasi, maupun berbagai perangakat pendukung lain seperti printer dan scanner. Beberapa layanan yang umum dimanfaatkan dari sebuah jaringan komputer diantaranya adalah : a) File Sharing File sharing atau membagi pakai file secara bersama-sama merupakan kegiatan yang paling umum dilakukan dengan jaringan komputer. Tanpa adanya jaringan komputer, setiap orang yang ingin membagi pakai atau memindahkan 7

2 8 file dari Hard Disk suatu komputer ke komputer lainnya harus terlebih dahulu mengkopi file tersebut kedalam media penyimpanan portabel seperti disket atau Compact Disk, lalu membawa atau mengantarkan disket berisi file tersebut ke komputer tujuan, dan mengkopinya. Dengan adanya jaringan komputer, maka transfer file dari satu komputer ke komputer lainnya dapat dilakukan lebih mudah karena user tidak harus memiliki akses fisik secara langsung terhadap sumber file jika ingin mengkopi file dari suatu komputer tertentu. Demikian pula jika user ingin mentransfer file kepada suatu komputer yang terhubung kedalam jaringan. Semuanya dapat dilakukan dengan mudah karena kedua komputer saling terhubung dan dapat megakses media penyimpanan masing-masing. b) Printer Sharing Seperti halnya file sharing, printer sharing memungkinkan seluruh user dalam jaringan menggunakan dan mengakses satu atau beberapa printer secara bergantian. Printer sharing melalui jaringan memenuhi kebutuhan seluruh user terhadap printer tanpa harus memasang sebuah printer pada masing-masing komputer, atau memindah-mindahkan printer antar komputer yang berbeda. Selain itu, dengan printer sharing masing-masing user dapat merasa seolah-olah komputernya terhubung secara fisik dengan printer yang digunakan, padahal sesungguhnya printer tersebut terhubung ke salah satu komputer lain dalam jaringan atau bahkan sebenarya terhubung pada sebuah perangkat print server box. Untuk mengatur giliran pelaksanaan tugas memprint, umumnya digunakan print spooler. Printer sharing juga membantu memperkecil biaya pengeluaran dengan menggunakan satu atau beberapa printer secara bersamasama.

3 9 c) Internet Access Sharing Internet merupakan sumber informasi yang vital dalam kegiatan suatu perusahaan. Dengan internet, perusahaan dapat melakukan transaksi secara online, menghubungi pelanggan dengan cepat dan mudah, serta menyediakan informasi mengenai perusahaan yang dapat diakses dengan mudah oleh setiap orang. Perusahaan dapat membagi akses internet kepada para pegawainya sehingga koneksi yang ada dipakai secara bersama - sama. Tanpa adanya Internet Access Sharing, tiap user yang membutuhkan akses ke Internet harus diberikan saluran koneksi sendiri-sendiri sehingga biaya yang diperlukan bisa menjadi sangat tinggi. Dalam Internet Access Sharing karena koneksi yang tersedia dipakai secara bersama-sama maka bandwidth yang tersedia akan dibagi-bagi kepada para user yang menggunakan Internet Bandwidth Dilihat dari sudut pandang Sistem Informasi (TechTarget,2000), pengertian bandwidth adalah kecepatan data mengalir pada jalur transmisi yang telah diberikan. Selain itu dapat juga diartikan sebagai jumlah data informasi yang dapat dibawa dalam suatu jalur transmisi, baik jalur telepon, kabel, satelit ataupun jalur transmisi lainnya. Hal ini diperkuat oleh ungkapan QLM (2000), yaitu semakin besar bandwidth maka semakin besar pula kecepatan koneksi data yang ada sehingga akan semakin besar pula kegunaannya.

4 10 Secara umum bandwidth dapat diartikan sebagai banyaknya data yang dikirim dan diterima dalam per unit waktu. Berdasarkan ComputerUser (2002), dalam jaringan, bandwidth dapat didefinisikan sebagai banyaknya data yang dapat dikirim melalui koneksi jaringan, dalam satuan bits per second. Sedangkan secara teknis bandwidth didefinisikan sebagai batas transmisi frekuensi jaringan yang digunakan Optimasi bandwidth Beberapa komputer yang saling terhubung satu dengan yang lain dalam satu jalur disebut Network. Besarnya data yang dikirim oleh satu komputer akan mempengaruhi kecepatan akses data komputer lain dalam network tersebut. Hal ini terjadi karena mereka tergabung dalam satu jalur bandwidth yang sama. Makin banyak data yang lewat maka makin sempit jalur bandwidth yang tersisa, sehingga tidak tertutup kemungkinan jalur bandwidth yang digunakan akan terpakai penuh oleh data yang lewat. Untuk menghindari kepadatan jalur bandwidth seperti itu, maka perlu diadakan pengaturan data yang lewat pada jalur bandwidth, yang disebut dengan pengaturan bandwidth Transmission Control Protocol / Internet Protocol (TCP/IP) TCP/IP yang merupakan hasil pengembangan dari ARPAnet adalah sekumpulan protokol yang dapat digunakan untuk mengatur komputer dalam berbagi sumber melalui jaringan (Charles L. Hendrick,1987). Komputer komputer yang terhubung ke internet berkomunikasi dengan protokol TCP/IP sehingga perbedaan akan jenis komputer maupun sistem operasi tidak menjadi masalah dalam berkomunikasi. Protokol TCP/IP terdiri dari 2 bagian penting yaitu protokol transport Transmission Control Protocol User Datagram Protocol dan internet protokol.

5 11 1. TCP Menurut H.Gilbert (1995), TCP adalah protokol yang digunakan bersama dengan IP untuk mengirim data dalam bentuk unit-unit pesan antara komputer ke internet. Pengiriman data ini dapat terjamin karena pada TCP terdapat 2 proses data acknowledgement, retransmisi dan sequencing. Dimana TCP selalu meminta konfirmasi setiap kali selesai mengirim data, apakah data telah sampai ke tempat tujuan, kemudian TCP akan mengirim data urutan berikutnya atau melakukan retransmisi, yaitu pengiriman ulang data tersebut. Data yang dikirim dan diterima diatur berdasarkan nomor urut, TCP juga mengawasi paket dimana pesan pesan dibagi untuk efisiensi routing melewati internet TCP merupakan protokol yang menyediakan pelayanan seperti : - Connection Oriented 2 aplikasi pengguna TCP harus melakukan pembentukan hubungan untuk dapat melakukan pertukaran data. - Reliable TCP menerapkan proses deteksi kesalahan paket dan retransmisi - Byte Stream Service Paket yang dikirim akan sampai pada tujuan secara berurutan. Selain TCP, dikenal juga protokol transport UDP (User Datagram Protocol). UDP memiliki sifat: - Connectionless Dalam mengirim paket dari tempat asal ke tempat tujuan, masing masing tidak mengadakan handshake terlebih dahulu.

6 12 - Unreliable Protokol tidak menjamin datagram yang dikirim sampai ke tempat tujuan tetapi berusaha sebaik-baiknya agar paket yang dikirim sampai pada tempat tujuan. 2. IP IP adalah suatu metode atau protokol yang mengatur bagaimana suatu data dikirim dari suatu komputer ke komputer lain dalam suatu network. Setiap hardware (host) yang ada dalam jaringan internet setidaknya memiliki satu alamat IP yang bersifat unik yang berbeda dengan host yang lainnya. IP mempunyai 3 fungsi utama dalam jaringan TCP/IP internet: 1 IP merupakan bagian dasar dalam pengiriman data di internet, mendefinisikan format data yang tepat untuk dikirimkan ke internet. 2 IP mendefinisikan fungsi routing dan mendefinisikan pengalamatan dari komputer 3 IP mendefinisikan bagaimana suatu paket data harus diproses, mendefinisikan kapan pesan kesalahan harus disampaikan dan mendefiniskan kapan kondisi suatu paket data harus diabaikan. 2.2 Klasifikasi Network Local Area Network (LAN) Local Area Network merupakan jaringan berkecepatan tinggi dan memiliki tingkat kesalahan data yang rendah (low-error data) serta hanya mencakup area geografis yang relatif kecil.

7 13 Tabel 2.1 Klasifikasi Jaringan Berdasarkan Jarak Fisik Antar Komputer Sumber : LAN Technology 1. Token Ring Token ring dikembangkan oleh IBM (International Business Machine) dan merupakan teknologi LAN kedua terbanyak yang digunakan. Teknologi Token Ring terutama digunakan pada jaringan-jaringan IBM. Token ring merupakan teknologi LAN yang menggunakan metode token passing, dalam topologi berbentuk ring.

8 14 Gambar 2.1 Jaringan Token Ring 2. FDDI Merupakan standar yang dikembangkan oleh American National Standards Institute ( ANSI ) untuk LAN berkecepatan tinggi yang menggunakan fiber optik. FDDI menyediakan spesifikasi untuk transmisi mencapai 100 Megabit per detik dan berbasiskan standar dari token ring Gambar 2.2 Jaringan FDDI 3. Ethernet Merupakan teknologi LAN yang pertama dan paling banyak digunakan sampai sekarang. Ethernet menggunakan topologi star atau bus dan memiliki jenis akses yang dikenal sebagai Carrier Sense Multiple Access with Collision Detection (CSMA/CD),

9 15 yaitu suatu cara dimana peralatan memeriksa dulu jaringan, apakah ada pengiriman data oleh pihak lain atau tidak. Jika tidak ada pengiriman data oleh pihak lain yang dideteksi, baru pengiriman data dilakukan. Bila dua buah peralatan mengirimkan data secara bersamaan, maka terjadilah tabrakan (collision). Node-node dalam jaringan dapat dihubungkan dengan menggunakan kabel coaxial, fiber optik atau twisted-pair. 4. Fast Ethernet Hubungan dengan Fast Ethernet (100baseTX) yang berkecepatan 100 Mbps semakin populer menggantikan Ethernet 10baseT yang berkecepatan 10 Mbps. Perubahan dari Ethernet biasa ke Fast Ethernet hanya memerlukan penggantian hub 10 Mbps dengan hub atau switch 10 / 100 Mbps dan network interface card (NIC) untuk 10/100 Mbps. Kabel jaringannya tidak perlu diganti karena 100baseTX dapat menggunakan kabel Unshielded Twisted Pair (UTP) kategori 5, seperti yang digunakan oleh 10BaseT. Protokol Fast Ethernet 100BaseTX menggunakan spesifikasi IEEE 802.3u dan CSMA/CD LAN Devices LAN yang didesain untuk beroperasi dalam area geografis yang terbatas, memungkinkan banyak user untuk mengakses media dengan bandiwidth yang tinggi, menyediakan konektivitas tanpa henti ke pelayanan local serta menghubungkan PC secara fisik yang pada umumnya memerlukan alat-alat seperti repeater, hub, bridge, switch, atau router.

10 16 1. NIC Network Interface Card (NIC) adalah sebuah PCB yang menyediakan kemampuan komunikasi jaringan pada sebuah computer. NIC ini juga dikenal sebagai LAN adapter. NIC ini dipasang pada sebuah motherboard dan menyediakan sebuah port (biasanya RJ-45) untuk melakukan koneksi ke jaringan. NIC ini bisa didesain untuk jaringan ethernet, Token Ring, atau Fiber Distributed Data Interface (FDDI). 2. Repeater dan Hub Repeater ini akan membentuk signal kembali sehingga kabel yang digunakan dapat mencapai jarak lebih jauh. Repeater merupakan peralatan internetworking yang berada pada layer fisik (layer 1) dari OSI model sehingga bekerja pada level bit. Kelemahan repeater adalah ketidakmampuannya untuk menyaring traffic jaringan. Data (bit) yang datang dari salah satu port repeater akan diteruskan ke seluruh port menuju segmen LAN lain tanpa mempedulikan data tersebut diperlukan atau tidak. Sedangkan istilah hub ditujukan untuk repeater yang memiliki banyak port (multiport repeater). Dan kini penggunaan repeater telah beralih ke pemakaian hub. Hub hanya memiliki satu collision domain, maka semua peralatan yang berhubungan dengan suatu hub menggunakan satu collision domain secara bersama walaupun peralatan dihubungkan ke port- port yang berlainan dari hub. 3. Bridge dan Switch Bridge bekerja di lapisan data link dan menggunakan alamat MAC untuk meneruskan paket-paket data ke tujuannya. Bridge juga secara otomatis membuat tabel penerjemah untuk paket yang diterima di masing-masing port. Oleh sebab itu bridge dapat mengurangi lalu lintas jaringan dengan hanya menyiarkan paket-paket yang tidak dikenal oleh tabel penerjemah. Jadi bridge digunakan untuk membagi LAN menjadi

11 17 beberapa collision domain untuk menghindari persaingan. Metode ini disebut segmentasi. Salah satu kelemahan bridge adalah jika alamat yang diterima tidak dikenal oleh bridge, maka bridge akan menyiarkan berita ke segmen network lain sebagai pemberitahuan. Seperti bridge, switch juga bekerja di lapisan data link, tetapi memiliki keunggulan dimana setiap port didalam switch memiliki collision domain sendirisendiri. Oleh sebab itu switch sering juga disebut multi-port bridge. Switch mempunyai tabel penerjemah untuk semua port. Switch menciptakan Virtual Private Network (VPN) dari port pengirim dan port penerima sehingga jika dua host sedang berkomunikasi lewat VPN tersebut, mereka tidak mengganggu segmen yang lainnya. Jadi jika satu port sedang sibuk, port-port yang lainnya bisa berfungsi dengan normal. Oleh sebab itu penggunaan switch semakin popular terutama dengan harganya yang semakin terjangkau. Switch memungkinkan transmisi full-duplex untuk hubungan port ke port dimana pengiriman dan penerimaan dapat dilakukan bersamaan dengan menggunakan VPN tersebut diatas. Persyaratan untuk dapat mengadakan hubungan full-duplex adalah hanya satu komputer atau server saja yang dapat dihubungkan ke satu port dari switch (satu segmen per node). Komputer tersebut harus memiliki network card yang mampu mengadakan hubungan full-duplex, serta collision detection dan loopback harus disable.

12 18 4. Router Fungsi utama router adalah untuk meneruskan paket data dari suatu LAN ke LAN lainnya yang biasanya saling berjauhan. Untuk itu router menggunakan tabel dan protokol routing yang berfungsi untuk mengatur lalu lintas data. Paket data yang tiba di router diperiksa dan diteruskan ke alamat yang dituju. Agar paket data yang diterima dapat sampai ke tujuannya dengan cepat, router harus memproses data tersebut dengan sangat cepat Topologi Topologi secara umum dapat digolongkan menjadi dua yaitu: - topologi fisik yang menggambarkan pemetaan kabel/hubungan bagi peralatanperalatan fisik. - topologi logis yang menjelaskan bagaimana informasi berjalan melalui sebuah network untuk menentukan dimana collisions (tabrakan) mungkin terjadi. Topologi baik yang fisik maupun yang logikal dapat berbentuk bus, ring, dual ring, star, extended star, tree, irregular (tak beraturan), mesh, hybrid, dan cellular. Topologi yang biasanya digunakan adalah : 1. Bus Di dalam topologi ini, semua device terhubung ke satu medium, dimana mediumnya mempunyai awal dan akhir. Topologi ini biasanya menggunakan media kabel coaxial dan pada ujung-ujung kabel dipasang terminating resistor yang berguna untuk menghilangkan sinyal yang sudah tidak digunakan agar tidak memantul balik yang akibatnya dapat menimbulkan data corruption. Network yang biasanya menggunakan topologi BUS adalah Token Bus dan 10Base2.

13 19 2. Ring Untuk membentuk jaringan cincin, setiap sentral harus dihubungkan seri satu dengan yang lain dan hubungan ini akan membentuk loop tertutup. Dalam sistem ini setiap sentral harus dirancang agar dapat berinteraksi dengan sentral yang berdekatan maupun berjauhan. Dengan demikian kemampuan melakukan switching ke berbagai arah sentral. Contoh dari topologi RING adalah IBM Token Ring dan Fiber Distributed Data Interface (FDDI). 3. Star Dalam topologi Star, salah satu sentral dibuat sebagai sentral pusat. Sistem ini mempunyai tingkat kerumitan jaringan yang lebih sederhana sehingga sistem menjadi lebih ekonomis, tetapi beban yang dipikul sentral pusat cukup berat. Dengan demikian kemungkinan tingkat kerusakan atau gangguan dari sentral ini lebih besar. Pengembangan dari topologi Star adalah Extended Star. 4. Hybrid Topologi Hybrid merupakan gabungan dari beberapa topologi network yang lain. Biasanya topologi ini digunakan pada Wide Area Network (WAN), karena setiap topologi mempunyai kelemahan sehingga jika digabungkan, kita bisa mendapatkan kualitas yang maksimum. 5. Mesh Topologi jaringan ini menerapkan hubungan antar sentral secara penuh. Jumlah saluran harus disediakan untuk membentuk jaringan Mesh adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1, n = jumlah sentral). Tingkat kerumitan jaringan sebanding dengan meningkatnya jumlah sentral yang terpasang. Dengan demikian disamping kurang ekonomis juga relatif mahal dalam pengoperasiannya.

14 20 6. Tree/Hierarchical Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer. Gambar 2.3 Topologi LAN Media 1. STP (Shielded Twisted Pair) Mengkombinasikan teknik shielding, cancellation, dan kabel twisting. STP memiliki ketahanan terhadap interferensi elektromagnetik dan frekuensi radio tanpa menambah berat atau ukuran kabel secara signifikan. Shield atau pelindung STP bukan merupakan bagian dari data circuit, sehingga kedua ujung kabel harus dihubungkan ke

15 21 ground. Jika proses grounding ini tidak benar, STP dapat menjadi sumber masalah, karena shield ini akan berfungsi seperti antena yang menyerap sinyal elektrik dari kabel yang berdekatan dan juga noise dari luar kabel. 2. UTP (Unshielded Twisted Pair) Adalah medium dengan 4 pasang kabel yang mirip dengan STP. Sesuai namanya, perbedaaannya dengan STP adalah pada foil shield yang tidak dimiliki UTP. Oleh karena itu, UTP ini lebih rentan terhadap electrical noise dan interferensi dibanding media networking lainnya. Keuntungannya, UTP memiliki eksternal diameter sekitar 0.43 cm. Ukurannya yang kecil merupakan kelebihan dalam proses instalasi. Selain itu, harga per meternya lebih murah daripada kabel LAN yang lain. Sejak UTP dapat digunakan bersama dengan mayoritas arsitektur jaringan, penggunaannya pun semakin berkembang. 3. Fiber Optic Cable Adalah medium networking yang mampu menghantarkan transmisi cahaya termodulasi. Dibandingkan dengan media networking lain, kabel ini harganya lebih mahal. Kelebihannya, fiber optik ini sama sekali tidak terpengaruh oleh interferensi elektromagnet dan memiliki data rate yang lebih tinggi dibanding media lainnya. Bagian pemandu cahaya dari fiber optik dinamakan core dan cladding. Core biasanya sejenis kaca yang sangat murni dengan index refraksi yang tinggi. Ketika kaca inti (core glass) ini dikelilingi oleh lapisan cladding dengan index refraksi yang rendah, cahaya dapat tetap terperangkap di inti fiber. Proses ini dinamakan total internal reflection, dan memungkinkan fiber optik ini seperti pipa cahaya, memandu cahaya melalui jarak yang jauh bahkan pada kabel yang melengkung.

16 22 Tabel 2.2 Media, Bandwidth dan Jarak Maksimum Sumber : Wide Area Network WAN (Wide Area Network) jaringan komunikasi data yang melayani pengguna pada area geografis yang luas dan seringkali menggunakan alat transmisi yang telah disepakati bersama. 1. Firewall (berdasarkan sybex encylopedia of network.pdf) Setiap jaringan yang terhubung ke Internet memiliki kemungkinan untuk dapat diserang atau dimasuki oleh hacker atau orang orang yang tidak berwenang. Selain menjadi sumber informasi yang dapat dipergunakan untuk kepentingan perusahaan atau organisasi, Intenet juga menjadi sumber ancaman dan bahaya bagi jaringan beserta informasi penting yang terdapat

17 23 didalamnya. Berbagai kerusakan yang dapat terjadi akibat serangan dari Internet diantaranya bocor atau hilangnya data data penting perusahaan sampai timbulnya kerugian finansial akibat kerusakan sistem dan informasi didalamnya. Di satu sisi perusahaan memerlukan koneksi Internet untuk mendukung kegiatan usahanya sedangkan disisi lain apabila tidak dilengkapi dengan sistem pengaman maka sistem jaringan perusahaan dapat menjadi sasaran serangan atau infiltrasi dari Internet yang berupa hacker, virus, trojan horse dan berbagai penyakit digital lainnya. Dengan demikian diperlukan suatu sistem untuk mengamankan jaringan beserta informasi didalamnya. Internet Firewall merupakan sistem pengaman yang dimaksudkan untuk melindungi jaringan suatu organisansi atau perusahaan dari ancaman ancaman yang berasal dari jaringan luar, seperti Internet. Firewall adalah sistem yang menjaga policy access control antara dua jaringan (misalnya antara LAN dengan Internet). Firewall akan menentukan service dari dalam yang dapat diakses dari luar, dan sebaliknya. Firewall dapat dipandang sebagai sepasang mekanisme yang bekerja bersama-sama : yaitu mekanisme untuk menahan atau memblok traffic dan mekanisme untuk meneruskan traffic. Firewall pada umumnya merupakan kombinasi dari hardware dan software. Secara umum Firewall bertugas mencegah komputer dalam suatu jaringan untuk dapat berkomunikasi secara langsung dengan komputer pada jaringan lain yang merupakan jaringan eksternal bagi jaringan tersebut, serta sebaliknya. Selain mampu melindungi jaringan dari akses yang tidak diizinkan dari luar, firewall juga dapat menjadi sebuah gerbang lalu lintas yang dapat membantu meningkatkan security sekaligus sumber informasi untuk melakukan audit.

18 24 Pada dasarnya firewall dapat melakukan dua hal untuk melindungi jaringan, antara lain: 1. Menahan atau memblok data yang masuk yang mungkin mengandung unsur serangan terhadap jaringan. 2. Memeriksa traffic yang keluar agar dapat membatasi penggunaan Internet atau akses terhadap situs-situs tertentu. Sebuah firewall dapat memeriksa traffic yang masuk ataupun yang keluar. Karena traffic yang masuk pada umumnya mengandung potensi serangan yang lebih besar, maka biasanya traffic yang masuk ini diperiksa lebih teliti daripada traffic yang keluar dari Jaringan. 3. Firewall dapat didesain agar hanya melewatkan traffic sehingga melindungi jaringan lokal dari semua jenis serangan kecuali serangan serangan yang dapat masuk melalui service e mail. Atau dapat pula didesain untuk menyediakan pengawasan yang lebih longgar dengan hanya memblok service yang diketahui potensial mendatangkan serangan. Firewall tidak dapat melindungi jaringan dari bahaya bahaya virus komputer karena terdapat banyak jenis virus dan arsitekturnya sehingga tidak mungkin dilakukan pencarian virus terhadap semua data yang masuk. Firewall tidak dapat melindungi serangan yang bersifat data driven (data driven attack) yaitu serangan yang berasal dari data yang dikirimkan atau dikopikan dari host luar dan kemudian dieksekusi pada komputer host dalam jaringan lokal. Desain suatu firewall sangat tergantung dari kebutuhan serta kebijakan yang diterapkan dalam jaringan. Firewall yang cocok untuk suatu jaringan belum tentu dapat melindungi jaringan yang lain karena perbedaan prioritas perlindungan atau service yang diblok.

19 25 2. Virtual Private Network Virtual Private Network atau yang biasa disebut VPN, adalah sebuah teknologi yang memungkinkan beberapa jaringan komputer yang secara geografis letaknya berjauhan untuk dapat saling berkomunikasi, baik dengan sebuah jaringan komputer lainnya ataupun dengan sebuah komputer. Teknologi ini umumnya banyak digunakan oleh perusahaan yang mempunyai kantor cabang dan juga karyawan yang berada jauh diluar dari lingkungan kantor, karena dengan teknologi ini maka karyawan yang berada diluar kantor maupun kantor cabang tetap dapat mengakses jaringan yang dimiliki perusahaan. Keuntungan dari penggunaan teknologi VPN bagi suatu perusahaan antara lain dapat memperluas jangkauan koneksi jaringan komputer secara geografi namun dengan biaya operasional yang relatif murah dibandingkan dengan menggunakan WAN. Dengan kata lain, adanya teknologi VPN maka sebuah perusahaan seperti memiliki intranet dalam area yang luas, karena prinsip dari teknologi VPN dalam membangun koneksi antara intranet perusahaan dengan jaringan komputer lainnya atau sebuah komputer lainnya adalah dengan menggunakan jaringan publik seperti internet. Dalam VPN dikenal dua jenis koneksi, yaitu: 1. Remote-access Koneksi ini digunakan untuk menghubungkan sebuah komputer yang berada diluar lingkungan kantor dengan jaringan komputer perusahaan (intranet). Untuk membangun sebuah Remote-access perusahaan harus membentuk sebuah Enteprise Service Provider (ESP) yang menyediakan sebuah Network Access Server (NAS) dan juga sebuah Desktop client software untuk komputer penggunanya. Dalam mengakses

20 26 intranet perusahaan, komputer pengguna harus terlebih dahulu menghubungi Network Access Server (NAS). 2. Site-To-Site Sebuah perusahaan dapat menghubungkan beberapa jaringan komputer melalui jaringan publik seperti internet. Koneksi ini dibagi menjadi dua bagian; pertama Intranetbased, yaitu menghubungkan intranet perusahaan dengan jaringan komputer pada kantor cabangnya untuk dapat berkomunikasi dalam satu private network dengan menggunakan intranet VPN, yang kedua adalah extranet-based, yaitu menghubungkan intranet perusahaan dengan jaringan komputer luar seperti intranet dari rekanan bisnis, supplier atupun yang lainnya untuk dapat saling berhubungan dalam satu lingkungan. Dalam hal keamanan, VPN mempunyai beberapa metode dalam mengamankan koneksi maupun keamanan datanya. Firewall, menyediakan pengamanan antara private network dengan internet, sehingga tidak sembarang paket yang dapat masuk kedalam jaringan. Encryption, mengamankan data yang kita kirim dengan cara meng-encode data kedalam suatu bentuk yang hanya dapat di-decode oleh komputer penerima.

KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER

KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER 1.1 Pengertian Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah hubungan antara 2 komputer atau lebih yang terhubung dengan media transmisi kabel atau tanpa kabel (wireless). Dua

Lebih terperinci

Pertemuan V. Local Area Network

Pertemuan V. Local Area Network Pertemuan V Local Area Network Sasaran Pertemuan 5 - Mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan mengenai port sebagai suatu konektor yang menghubungkan komputer dengan piranti lainnya dan karakteristik penting

Lebih terperinci

JARINGAN KOMPUTER JARINGAN KOMPUTER

JARINGAN KOMPUTER JARINGAN KOMPUTER JARINGAN KOMPUTER JARINGAN KOMPUTER Topologi jaringan adalah : hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station. Jenis Topologi jaringan

Lebih terperinci

JARINGAN KOMPUTER. A. PENGERTIAN Apa itu Jaringan Komputer

JARINGAN KOMPUTER. A. PENGERTIAN Apa itu Jaringan Komputer BAB II JARINGAN KOMPUTER A. PENGERTIAN Apa itu Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung. Informasi dan data bergerak melalui perantara

Lebih terperinci

Peralatan yang terhubung ke segmen jaringan terdefinisi sebagai networking devices

Peralatan yang terhubung ke segmen jaringan terdefinisi sebagai networking devices 1 Networking Devices Peralatan yang terhubung ke segmen jaringan terdefinisi sebagai networking devices Device ini terbagi menjadi dua yaitu: end user device: komputer, printer, scanner dan device yang

Lebih terperinci

Gambar : Topologi Bus Seluruh komputer berkomunikasi melalui satu jalur yang sama, yang dipergunakan bergantian.

Gambar : Topologi Bus Seluruh komputer berkomunikasi melalui satu jalur yang sama, yang dipergunakan bergantian. TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER Topologi jaringan adalah istilah yang digunakan untuk menguraikan cara dimana komputer terhubung dalam suatu jaringan. Topologi ada 2 yaitu topologi fisik dan topologi logika.

Lebih terperinci

Pertemuan I. Pengenalan Jaringan Komputer. Program Studi TEKNIK INFORMATIKA

Pertemuan I. Pengenalan Jaringan Komputer. Program Studi TEKNIK INFORMATIKA Pertemuan I Pengenalan Jaringan Komputer Prinsip dasar jaringan komputer Jaringan komputer : Sekelompok komputer otonom yang dihubungkan satu dengan yang lainnya melalui media transmisi atau media komunikasi

Lebih terperinci

S1 SISTEM KOMPUTER UNIVERSITAS DIPONEGORO. Disampaikan Dalam Rangka Pengabdian Masyarakat PROGRAM STUDI

S1 SISTEM KOMPUTER UNIVERSITAS DIPONEGORO. Disampaikan Dalam Rangka Pengabdian Masyarakat PROGRAM STUDI PROGRAM STUDI S1 SISTEM KOMPUTER UNIVERSITAS DIPONEGORO Disampaikan Dalam Rangka Pengabdian Masyarakat Trainner: Adian Fatchur Rochim, ST, MT Email: adian@undip.ac.id 24 Oktober 2009 Digunakan untuk menghubungkan

Lebih terperinci

JARINGAN KOMPUTER Chandra Hermawan, M.Kom

JARINGAN KOMPUTER Chandra Hermawan, M.Kom JARINGAN KOMPUTER Chandra Hermawan, M.Kom Materi Sesi IV MEDIA TRANSMISI Media Transmisi Guided Transmission (Wired): Terdapat saluran fisik yang menghubungkan perangkat satu dengan perangkat lainnya.

Lebih terperinci

Network Technologies & Devices

Network Technologies & Devices Modul 15: Overview Ethernet merupakan LAN Technology yang umumnya digunakan pada saat ini. Ethernet mendukung bermacam-macam Network Media. Selain Ethernet, Network Technology yang lain adalah Token Ring

Lebih terperinci

A. TOPOLOGI FISIK JARINGAN

A. TOPOLOGI FISIK JARINGAN Pertemuan 6 TOPOLOGI JARINGAN Topologi menggambarkan metode yang digunakan untuk melakukan pengkabelan secara fisik dari suatu jaringan. Topologi jaringan adalah susunan atau pemetaan interkoneksi antara

Lebih terperinci

KOMUNIKASI DATA. Agar komunikasi data dapat dilakukan, 3 buah elemen harus ada. data. Media transmisi. penerima. sumber

KOMUNIKASI DATA. Agar komunikasi data dapat dilakukan, 3 buah elemen harus ada. data. Media transmisi. penerima. sumber JARINGAN KOMPUTER Pendahuluan Jaringan komputer adalah kumpulan dari dua atau lebih komputer yang terhubung(terkoneksi) satu dengan yang lainnya. Apabila komputer-komputer berada dalam suatu jaringan maka

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. Jaringan komputer adalah kumpulan dari end device yang saling terhubung

BAB III LANDASAN TEORI. Jaringan komputer adalah kumpulan dari end device yang saling terhubung BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah kumpulan dari end device yang saling terhubung satu dengan yang lain. Kumpulan dari end device saling terhubung satu dengan yang lain

Lebih terperinci

9/1/2010. Topologi Jaringan Komputer. Pertemuan 5

9/1/2010. Topologi Jaringan Komputer. Pertemuan 5 Topologi Jaringan Komputer Pertemuan 5 Topologi Jaringan Topologi adalah pola hubungan dari komponenkomponen pembentuk jaringan, baik secara fisik maupun logik. Penentuan topologi jaringan akan berpengaruh

Lebih terperinci

Perangkat Keras jaringan pengkabelan dan konektor. Untuk Kalangan sendiri SMK Muh 6 Donomulyo

Perangkat Keras jaringan pengkabelan dan konektor. Untuk Kalangan sendiri SMK Muh 6 Donomulyo Perangkat Keras jaringan pengkabelan dan konektor Perangkat Keras Jaringan Komputer 1. NIC (Network Interface Card) NIC (Network Interface Card) atau yang biasa disebut LAN card ini adalah sebuah kartu

Lebih terperinci

JARINGAN KOMPUTER DAN PRODUK PERANGKAT KERAS INTERNET

JARINGAN KOMPUTER DAN PRODUK PERANGKAT KERAS INTERNET JARINGAN KOMPUTER DAN PRODUK PERANGKAT KERAS INTERNET Pengertian Jaringan Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas computer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk

Lebih terperinci

Pengembangan Jaringan Internet Dan Intranet. Workshop Pengembangan Jaringan Internet Kementrian Agama Wilayah Riau Pekanbaru, 31 Mei 2012

Pengembangan Jaringan Internet Dan Intranet. Workshop Pengembangan Jaringan Internet Kementrian Agama Wilayah Riau Pekanbaru, 31 Mei 2012 Pengembangan Jaringan Internet Dan Intranet O L E H : N O V R I Y A N T O, S T., M. S C Workshop Pengembangan Jaringan Internet Kementrian Agama Wilayah Riau Pekanbaru, 31 Mei 2012 DEFINISI JARINGANKOMPUTER

Lebih terperinci

DASAR-DASAR NETWORKING MODEL-MODEL REFERENSI

DASAR-DASAR NETWORKING MODEL-MODEL REFERENSI DASAR-DASAR NETWORKING MODEL-MODEL REFERENSI Ada 3 elemen dasar dalam komunikasi : 1. Sumber Pesan (Message Source) 2. Saluran/Media Perantara (Channel) 3. Tujuan Pesan (Message Destination) Gambar 1.

Lebih terperinci

BAB II JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) Berdasarkan standar IEEE, Local Area Network didefenisikan sebagai

BAB II JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) Berdasarkan standar IEEE, Local Area Network didefenisikan sebagai BAB II JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) 2.1 Teori Umum Berdasarkan standar IEEE, Local Area Network didefenisikan sebagai jaringan komunikasi yang menghubungkan beberapa device, seperti Personal Computer,

Lebih terperinci

Materi 3 Konsep. Jaringan Komputer

Materi 3 Konsep. Jaringan Komputer Materi 3 Konsep Missa Lamsani Hal 1 Tujuan Memahami tentang : Model-model jaringan Komponen-komponen jaringan Protokol-protokol jaringan Missa Lamsani Hal 2 Jaringan Definisi Dasar Dua atau lebih komputer

Lebih terperinci

SISTEM KONEKSI JARINGAN KOMPUTER. Oleh : Dahlan Abdullah

SISTEM KONEKSI JARINGAN KOMPUTER. Oleh : Dahlan Abdullah SISTEM KONEKSI JARINGAN KOMPUTER Oleh : Dahlan Abdullah Sistem Koneksi dalam Jaringan Komputer Peer to Peer Client - Server Next 2 Peer to Peer Peer artinya rekan sekerja Adalah jaringan komputer yang

Lebih terperinci

Cara kerja Ethernet Card berdasarkan broadcast network yaitu setiap node dalam suatu jaringan menerima setiap transmisi data yang dikirim oleh suatu

Cara kerja Ethernet Card berdasarkan broadcast network yaitu setiap node dalam suatu jaringan menerima setiap transmisi data yang dikirim oleh suatu 1 Cara kerja Ethernet Card berdasarkan broadcast network yaitu setiap node dalam suatu jaringan menerima setiap transmisi data yang dikirim oleh suatu node yang lain. Setiap Ethernet card mempunyai alamat

Lebih terperinci

Disain tersebut menjadi sedemikian sukses di masa itu sehingga Xerox, Intel dan Digital Equipment Corporation (DEC) mengeluarkan standar Ethernet

Disain tersebut menjadi sedemikian sukses di masa itu sehingga Xerox, Intel dan Digital Equipment Corporation (DEC) mengeluarkan standar Ethernet ETHERNET Ethernet adalah sistem jaringan yang dibuat dan dipatenkan perusahaan Xerox. Ethernet adalah implementasi metoda CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access with Collision Detection) yang dikembangkan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Defenisi Jaringan Komputer Wendell Odom (2004, hal: 5) menyatakan bahwa jaringan adalah kombinasi perangkat keras, perangkat lunak, dan pengkabelan (cabeling), yang memungkinkan

Lebih terperinci

Materi. Penilaian UTS 30% UAS 40% Tugas 20% Partisipasi 10%

Materi. Penilaian UTS 30% UAS 40% Tugas 20% Partisipasi 10% Materi Pertemuan 1 Pengenalan Jaringan Komputer dan Komunikasi Data Pertemuan 2 Perangkat Jaringan Komputer Pertemuan 3 Protokol Jaringan OSI Model Pertemuan 4 Protokol Jaringan TCP Pertemuan 5,6 Pengalamatan

Lebih terperinci

Pengenalan Jaringan Komputer. Pertemuan I. Definisi Jaringan Komputer. Manfaat Jaringan Komputer. Manfaat Jaringan Komputer (lanjutan)

Pengenalan Jaringan Komputer. Pertemuan I. Definisi Jaringan Komputer. Manfaat Jaringan Komputer. Manfaat Jaringan Komputer (lanjutan) Pengenalan Jaringan Komputer Pertemuan I Definisi Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah dua atau lebih komputer serta berbagai perangkat pendukung lainnya yang saling dihubungkan menggunakan sebuah

Lebih terperinci

MAKALAH Macam-Macam Perangkat Keras Jaringan Komputer

MAKALAH Macam-Macam Perangkat Keras Jaringan Komputer MAKALAH Macam-Macam Perangkat Keras Jaringan Komputer disusun oleh : Pulung Nursiyanta 09650041 Jurusan Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta

Lebih terperinci

Topologi Jaringan Komputer

Topologi Jaringan Komputer Topologi Jaringan Komputer Pada saat kita ingin melakukan instalasi jaringan komputer, terlebih dahulu kita harus memperhatikan bentuk/ struktur topologi yang dipakai. Topologi jaringan sendiri merupakan

Lebih terperinci

JARINGAN. berhubungan untuk melakukan komunikasi data. Tahun 1940-an : di Amerika dibuatlah proses beruntun (Batch Processing)

JARINGAN. berhubungan untuk melakukan komunikasi data. Tahun 1940-an : di Amerika dibuatlah proses beruntun (Batch Processing) JARINGAN 11.1. Konsep Jaringan Komputer 11.1.1. Definisi Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih komputer yang saling berhubungan untuk melakukan komunikasi data. 11.1.2. Sejarah

Lebih terperinci

KONSEP JARINGAN KOMPUTER

KONSEP JARINGAN KOMPUTER KONSEP JARINGAN KOMPUTER Pendahuluan Pada modul ini dibahas mengenai cara membangun jaringan komputer, hal-hal yang dibutuhkan dalam pembangunan jaringan komputer dan implementasi jaringan komputer pada

Lebih terperinci

Yulianto, M. Kom. STIE Putra Bangsa

Yulianto, M. Kom. STIE Putra Bangsa Yulianto, M. Kom 1 KOMUNIKAS DATA Definisi komunikasi data Elemen komunikasi data Jaringan dan komponen jaringan Topologi Jaringan Contoh jaringan komputer 2 Sejarah Jaringan Komputer Tahun 1950-an, komputer

Lebih terperinci

Gambar. 1: Physical Layer. Gambar. 2: Protocol Data Unit

Gambar. 1: Physical Layer. Gambar. 2: Protocol Data Unit Physical Layer 1. Pengertian Physical Layer Lapisan ini berhubungan dengan masalah listrik, prosedural, mengaktifkan, menjaga, dan menonaktifkan hubungan fisik. Lapisan ini juga berhubungan dengan tingkatan

Lebih terperinci

LOCAL AREA NETWORK. Mata kuliah Jaringan Komputer Iskandar Ikbal, S.T., M.Kom

LOCAL AREA NETWORK. Mata kuliah Jaringan Komputer Iskandar Ikbal, S.T., M.Kom LOCAL AREA NETWORK Mata kuliah Jaringan Komputer Iskandar Ikbal, S.T., M.Kom Materi : II.1 Pengertian Local Area Network II.2 Media Transmisi II.3 Topologi II.4 Metode Hubungan Pada LAN II.5 Perangkat

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. klasifikasi jaringan komputer, topologi jaringan, protokol jaringan, Internet, firewall,

BAB 2 LANDASAN TEORI. klasifikasi jaringan komputer, topologi jaringan, protokol jaringan, Internet, firewall, 6 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Umum Pada bagian ini, akan dijelaskan mengenai pengertian dari jaringan komputer, klasifikasi jaringan komputer, topologi jaringan, protokol jaringan, Internet, firewall,

Lebih terperinci

BAB II JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang berjumlah

BAB II JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang berjumlah BAB II JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) 2.1 Pendahuluan Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang berjumlah banyak yang saling terpisah-pisah, akan tetapi saling berhubungan dalam melaksanakan

Lebih terperinci

B. WORKSTATIONS Yaitu keseluruhan komputer dalam suatu jaringan yang terhubung ke server (file server) dan memanfaatkan sumber daya yang ada.

B. WORKSTATIONS Yaitu keseluruhan komputer dalam suatu jaringan yang terhubung ke server (file server) dan memanfaatkan sumber daya yang ada. Perangkat keras yang dibutuhkan untuk membangun suatu jaringan komputer diantaranya : A. SERVER Server adalah suatu unit komputer yang berfungsi untuk menyimpan informasi dan untuk mengelola suatu jaringan

Lebih terperinci

Gambar 1.1 Jaringan peer-to-peer

Gambar 1.1 Jaringan peer-to-peer BAB-1 Pendahuluan 1.1. Pengertian Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan

Lebih terperinci

Rahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com

Rahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com Rahmady Liyantanto liyantanto88@gmail.com liyantanto.wordpress.com Komunikasi Data Jenis Perangkat Keras dan Lunak Contoh Konfigurasi Arsitektur Protokol Sistem Operasi Jaringam Definisi Jaringan komputer

Lebih terperinci

Modul 1 Konsep Komunikasi Data

Modul 1 Konsep Komunikasi Data Modul 1 Konsep Komunikasi Data 1.1 Tujuan a. Mahasiswa dapat menjelaskan konsep dan model komunikasi data b. Mahasiswa mengenal dan memahami perlengkapan jaringan c. Mahasiswa dapat mendisain suatu model

Lebih terperinci

SOAL-SOAL UTS JARINGAN KOMPUTER

SOAL-SOAL UTS JARINGAN KOMPUTER SOAL-SOAL UTS JARINGAN KOMPUTER Soal No.1 a. Rancang sebuah MAN dengan criteria sebagai berikut : - Topologi jaringan yang digunakan - Protokol yang dipakai - Alamat IP tiap host dan server - Operating

Lebih terperinci

3. Standar LAN. 3.1 Ethernet 3.2 Fast Ethernet (1OOBase-T) 3.3 Gigabit Ethernet 3.4 FDDI 3.5 ATM LAN 3.6 Wireless LAN

3. Standar LAN. 3.1 Ethernet 3.2 Fast Ethernet (1OOBase-T) 3.3 Gigabit Ethernet 3.4 FDDI 3.5 ATM LAN 3.6 Wireless LAN 3. Standar LAN 3.1 Ethernet 3.2 Fast Ethernet (1OOBase-T) 3.3 Gigabit Ethernet 3.4 FDDI 3.5 ATM LAN 3.6 Wireless LAN 24 3.1. Ethernet Mula-mula diteliti oleh Palo Alto laboratory of Xerox. Kemudian distandarisasi

Lebih terperinci

Tutorial VLAN [MENGENAL V-LAN] PENGANTAR

Tutorial VLAN [MENGENAL V-LAN] PENGANTAR Tutorial VLAN Thanks buat bang dedenthea.wordpress.com yang sudah ingin berbagi tutorial ini, tutorial ini sengaja di share hanya untuk saling berbagi dengan teman-teman IT lainnya yang ingin belajar terlebih

Lebih terperinci

file:///c /Documents%20and%20Settings/Administrator/My%20Documents/My%20Web%20Sites/mysite3/ebook/pc/pengenalanjaringanbagian1.txt

file:///c /Documents%20and%20Settings/Administrator/My%20Documents/My%20Web%20Sites/mysite3/ebook/pc/pengenalanjaringanbagian1.txt ref:uus-bte =-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-= pengenalan jaringan LAN --====----====----====----====----====----====----====-----====----====----===-- Pengertian

Lebih terperinci

PROTOKOL PADA LAN Mata kuliah Jaringan Komputer Jurusan Teknik Informatika - UNIKOM

PROTOKOL PADA LAN Mata kuliah Jaringan Komputer Jurusan Teknik Informatika - UNIKOM PROTOKOL PADA LAN Mata kuliah Jaringan Komputer Jurusan Teknik Informatika - UNIKOM Materi : III.1 Ethernet III.2 Local Talk III.3 Token Ring III.4 FDDI (Fiber Distributted Data Interface) III.5 ATM (Asynchronous

Lebih terperinci

MODUL 2 INSTALASI JARINGAN DAN SUBNETING

MODUL 2 INSTALASI JARINGAN DAN SUBNETING MODUL 2 INSTALASI JARINGAN DAN SUBNETING 1. Tujuan a. Peserta Kerjalab memahami konsep jaringan pada workstation b. Peserta Kerjalab dapat menentukan kebutuhan akan jaringan dengan subneting c. Peserta

Lebih terperinci

JARINGAN. Adri Priadana. Page 1

JARINGAN. Adri Priadana. Page 1 JARINGAN Adri Priadana Page 1 Pengenalan Jaringan Merupakan sebuah sistem yang terdiri atas komputer, perangkat komputer tambahan dan perangkat jaringan lainnya yang saling terhubung dengan menggunakan

Lebih terperinci

TK 2134 PROTOKOL ROUTING

TK 2134 PROTOKOL ROUTING TK 2134 PROTOKOL ROUTING Materi Minggu ke-1: Internetworking Devie Ryana Suchendra M.T. Teknik Komputer Fakultas Ilmu Terapan Semester Genap 2015-2016 Internetworking Topik yang akan dibahas pada pertemuan

Lebih terperinci

INSTALASI LAN JARINGAN KOMPUTER BANDUNG, 2013

INSTALASI LAN JARINGAN KOMPUTER BANDUNG, 2013 INSTALASI LAN JARINGAN KOMPUTER BANDUNG, 2013 Rincian Pembelajaran! KOMPONEN JARINGAN Sebuah komputer file- server atau yang lebih dikenal dengan server, sebagai pusat data. Komputer sebagai tempat kerja

Lebih terperinci

Pengantar Teknologi Informasi

Pengantar Teknologi Informasi Pengantar Teknologi Informasi Komunikasi Data & Jaringan Komputer Defri Kurniawan, M.Kom Fasilkom 12/20/2013 Konsep Komunikasi Data Pengertian Komunikasi data Pengiriman data menggunakan transmisi elektronik

Lebih terperinci

CIRI JARINGAN CIRI JARINGAN ELEMEN LAN ELEMEN LAN ETHERNET ETHERNET PENGKABELAN PENGKABELAN TOPOLOGI TOPOLOGI KONFIGURASI KONFIGURASI TRANSFER DATA

CIRI JARINGAN CIRI JARINGAN ELEMEN LAN ELEMEN LAN ETHERNET ETHERNET PENGKABELAN PENGKABELAN TOPOLOGI TOPOLOGI KONFIGURASI KONFIGURASI TRANSFER DATA Menggunakan jaringan local (LAN) untuk keperluan informasi dan komunikasi Mengenal LocalL Area Network (LAN) TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah sekelompok protokol yang mengatur

Lebih terperinci

KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER

KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER JARINGAN KOMPUTER Halaman (1) KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER Model komputer tunggal yang melayani seluruh tugas-tugas komputasi suatu organisasi telah diganti oleh sekumpulan komputer yang berjumlah banyak

Lebih terperinci

Jaringan Internet. A. Pengertian Jaringan Komputer. B. Protokol jaringan

Jaringan Internet. A. Pengertian Jaringan Komputer. B. Protokol jaringan A. Pengertian Jaringan Komputer Jaringan Internet Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan

Lebih terperinci

Pendahuluan. Koneksi secara fisik (Topologi secara fisik) Koneksi secara Logis (Topologi secara Logic)

Pendahuluan. Koneksi secara fisik (Topologi secara fisik) Koneksi secara Logis (Topologi secara Logic) Topologi Jaringan Pendahuluan Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih dari komputer yang saling berhubungan satu sama lain. Kebutuhan yang diperlukan dalam koneksi jaringan : Koneksi secara fisik

Lebih terperinci

Introduction Information Technology: NETWORKING

Introduction Information Technology: NETWORKING Introduction Information Technology: NETWORKING Apa itu Jaringan Komputer? JARINGAN komputer adalah suatu kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi

Lebih terperinci

PENGANTAR JARINGAN KOMPUTER

PENGANTAR JARINGAN KOMPUTER PENGANTAR JARINGAN KOMPUTER Tujuan Pembelajaran : Siswa mampu memahami Fungsi dan cara kerja jaringan untuk keperluan komunikasi INDIKATOR : 1. Mengidentifikasi Macam-macam Jaringan Komputer Mengenal Jaringan

Lebih terperinci

IMPLENTASI VLAN. Gambar Jaringan VLAN BAGAIMANA VLAN BEKERJA

IMPLENTASI VLAN. Gambar Jaringan VLAN BAGAIMANA VLAN BEKERJA IMPLENTASI VLAN VLAN merupakan suatu model jaringan yang tidak terbatas pada lokasi fisik seperti LAN, hal ini mengakibatkan suatu network dapat dikonfigurasi secara virtual tanpa harus menuruti lokasi

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. untuk mencapai suatu tujuan yang sama Jaringan Komputer Berdasarkan Jarak. jarak dibagi menjadi 3, yaitu :

BAB 2 LANDASAN TEORI. untuk mencapai suatu tujuan yang sama Jaringan Komputer Berdasarkan Jarak. jarak dibagi menjadi 3, yaitu : 6 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer, perangkat lunak dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama - sama untuk mencapai

Lebih terperinci

Olivia Kembuan, S.Kom, M.Eng UNIMA PART 4 : KOMPONEN-KOMPONEN JARINGAN

Olivia Kembuan, S.Kom, M.Eng UNIMA PART 4 : KOMPONEN-KOMPONEN JARINGAN Olivia Kembuan, S.Kom, M.Eng UNIMA PART 4 : KOMPONEN-KOMPONEN JARINGAN 3 Komponen Utama Jaringan Network Devices Secara umum, ada 2 kategori device 1. End-devices 2. Intermediary devices End-device End-device/host

Lebih terperinci

Dasar Networking dan Model-model Referensi

Dasar Networking dan Model-model Referensi Dasar Networking dan Model-model Referensi 1. Jaringan Komputer/Computer Networking Jaringan komputer adalah sekumpulan peralatan komputer yang dihubungkan agar dapat saling berkomunikasi dengan tujuan

Lebih terperinci

Standard IEEE 802. Pertemuan II

Standard IEEE 802. Pertemuan II Standard IEEE 802 Pertemuan II Latar Belakang Jaringan Wireless Local Area Network yang distnadarisasi oleh IEEE (International of Electrical and Elctronic Engeeners) dengan penomoran 802 Sejarah penamaan

Lebih terperinci

Jawaban Ulangan Harian XI TKJ Media, Macam, Topologi Jaringan

Jawaban Ulangan Harian XI TKJ Media, Macam, Topologi Jaringan Jawaban Ulangan Harian XI TKJ Media, Macam, Topologi Jaringan Soal Pilihan Ganda. 1. Kabel yang digunakan sebagai media penghubung dalam jaringan komputer, kecuali? a. Twisted Pair b. Fiber Optic c. Untwisted

Lebih terperinci

MACAM-MACAM TOPOLOGI JARINGAN

MACAM-MACAM TOPOLOGI JARINGAN MACAM-MACAM TOPOLOGI JARINGAN Arsitektur topologi merupakan bentuk koneksi fisik untuk menghubungkan setiap node pada sebuah jaringan. Pada sistem LAN terdapat tiga topologi utama yang paling sering digunakan:

Lebih terperinci

Pengertian TCP IP, Konsep Dasar Dan Cara Kerja Layer TC IP

Pengertian TCP IP, Konsep Dasar Dan Cara Kerja Layer TC IP Pengertian TCP IP, Konsep Dasar Dan Cara Kerja Layer TC IP Pengertian TCP/IP adalah protokol komunikasi untuk komunikasi antara komputer di Internet. TCP/IP singkatan Transmission Control Protocol / Internet

Lebih terperinci

Mata pelajaran ini memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai konsep dasar dan design jaringan komputer.

Mata pelajaran ini memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai konsep dasar dan design jaringan komputer. Uraian dan Sasaran Uraian : Mata pelajaran ini memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai konsep dasar dan design jaringan komputer. Sasaran : Mahasiswa bisa mendesign dan membangun jaringan komputer

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. penghubung (Forouzan, 2003, P1). Node yang dimaksud dapat berupa komputer,

BAB 2 LANDASAN TEORI. penghubung (Forouzan, 2003, P1). Node yang dimaksud dapat berupa komputer, BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Network Network adalah kumpulan dari peralatan (node) yang dihubungkan oleh media penghubung (Forouzan, 2003, P1). Node yang dimaksud dapat berupa komputer, printer,

Lebih terperinci

JARINGAN INTERNET TUGAS TIK UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA OLEH : NIM : NAMA : UMI ZULFAH.

JARINGAN INTERNET TUGAS TIK UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA OLEH : NIM : NAMA : UMI ZULFAH. JARINGAN INTERNET OLEH : NIM : 05115014 NAMA : UMI ZULFAH TUGAS TIK UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA 2015 http:/narotama.ac.id Jaringan Internet A. Pengertian Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sebuah

Lebih terperinci

BAB II LOCAL AREA NETWORK (LAN) Local Area Network sering kali disebut LAN, merupakan jaringan milik pribadi

BAB II LOCAL AREA NETWORK (LAN) Local Area Network sering kali disebut LAN, merupakan jaringan milik pribadi BAB II LOCAL AREA NETWORK (LAN) 2.1 Umum Local Area Network sering kali disebut LAN, merupakan jaringan milik pribadi didalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN sering

Lebih terperinci

KONSEP DASAR. Sasaran: 1.1. Pendahuluan

KONSEP DASAR. Sasaran: 1.1. Pendahuluan HOME DAFTAR ISI 1 KONSEP DASAR Sasaran: 1. Mengetahui jenis-jenis jaringan komputer. 2. Mengetahui komponen-komponen jaringan komputer. 3. Memahami berbagai konfigurasi jaringan komputer. 4. Mengetahui

Lebih terperinci

JARINGAN IP Jaringan Telekomunikasi

JARINGAN IP Jaringan Telekomunikasi JARINGAN IP Jaringan Telekomunikasi Tipe Jaringan Komputer Client/Server Pelayanan jaringan terletak pada komputer yang dinamakan server. Server merespon request dari client. Server adalah komputer sentral

Lebih terperinci

Pengantar Teknologi. Informasi (Teori) Minggu ke-05. Jaringan Komputer dan Komunikasi Data. Oleh : Ibnu Utomo WM, M.Kom UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

Pengantar Teknologi. Informasi (Teori) Minggu ke-05. Jaringan Komputer dan Komunikasi Data. Oleh : Ibnu Utomo WM, M.Kom UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Pengantar Teknologi FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO http://www.dinus.ac.id Informasi (Teori) Minggu ke-05 Jaringan Komputer dan Komunikasi Data Oleh : Ibnu Utomo WM, M.Kom Apa itu Jaringan?

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu Beberapa penelitian terdahulu tentang jaringan komputer diskless. Nauri, Yogi Ichwan., Fadlillah, Umi., & Wantoro, Ian (2013) Analisis dan Perancangan Jaringan

Lebih terperinci

9/6/2014. Topologi Jaringan. Sesi 2. Mahasiswa mengenal tipe-tipe topologi jaringan komputer secara umum

9/6/2014. Topologi Jaringan. Sesi 2. Mahasiswa mengenal tipe-tipe topologi jaringan komputer secara umum Sesi 2 Topologi Jaringan Danny Kriestanto 2 Topologi Jaringan Topologi Bus Topologi Ring Topologi Star Kode MK : MI Revisi Terakhir : 3 Mahasiswa mengenal tipe-tipe topologi jaringan komputer secara umum

Lebih terperinci

Jaringan Komputer 1 MODUL 2. Muhammad Zen S. Hadi, ST. MSc.

Jaringan Komputer 1 MODUL 2. Muhammad Zen S. Hadi, ST. MSc. Jaringan Komputer 1 1 MODUL 2 OSI DAN PHYSICAL LAYER Muhammad Zen S. Hadi, ST. MSc. OSI Layer Topologi Jaringan Perangkat Jaringan Media Physik Jaringan Materi 2 Pengorganisasian OSI Layer Tujuh lapisan

Lebih terperinci

Datarate (bandwidth) Layout jaringan (topologi) Single atau multiple kanal komunikasi.

Datarate (bandwidth) Layout jaringan (topologi) Single atau multiple kanal komunikasi. Lapisan phisik ini mendefinisikan karakteristik dari transmisi bit data melalui media tertentu. Protokol yang mengatur koneksi fisik dan transmisi dari bit antar dua perangkat. Secara spesifik lapisan

Lebih terperinci

KONSEP JARINGAN KOMPUTER

KONSEP JARINGAN KOMPUTER KONSEP JARINGAN KOMPUTER Definisi Dasar : Dua atau lebih komputer yang saling terhubung sehingga dapat membagi data dan sumber-sumber peralatan lain. Jaringan Komputer adalah sekelompok komputer otonom

Lebih terperinci

DASAR DASAR JARINGAN KOMPUTER

DASAR DASAR JARINGAN KOMPUTER DASAR DASAR JARINGAN KOMPUTER by Arif Rahman Hakim - Friday, November 27, 2015 http://arif.staf.akademitelkom.ac.id/index.php/2015/11/27/dasar-dasar-jaringan-komputer/ Dasar -Dasar Jaringan Komputer 1.

Lebih terperinci

Mata Kuliah : Jaringan Komputer Dosen Pengampu : Harun Mukhtar, S.Kom, M.Kom Universitas Muhammadiyah Riau

Mata Kuliah : Jaringan Komputer Dosen Pengampu : Harun Mukhtar, S.Kom, M.Kom Universitas Muhammadiyah Riau BAB 1 Pengenalan Jaringan Komputer 1.1. Definisi Menurut Dede Sopandi (2008 : 2) jaringan komputer adalah gabungan antara teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi. Gabungan teknologi ini menghasilkan

Lebih terperinci

Server Sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer

Server Sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer Server Sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer Workstation Perangkat sistem komputer yang terhubung dengan jaringan komputer yang biasanya menggunakan

Lebih terperinci

LAN, VLAN, WLAN & WAN

LAN, VLAN, WLAN & WAN LAN, VLAN, WLAN & WAN Ir. Roedi Goernida, MT. Program Studi Sistem Informasi Fakultas Rekayasa Industri Institut Teknologi Telkom Bandung 2012 1 Local Area Network (1/2) Merupakan jaringan komputer yang

Lebih terperinci

Topologi Jaringan Komputer Ciri Kelebihan Jenis Topologi Jaringan

Topologi Jaringan Komputer Ciri Kelebihan Jenis Topologi Jaringan Topologi Jaringan Komputer Ciri Kelebihan Jenis Topologi Jaringan Topologi Jaringan Komputer berarti suatu cara pemetaan dalam menjelaskan hubungan secara geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan

Lebih terperinci

Pertemuan 3. Dedy Hermanto/Jaringan Komputer/2010

Pertemuan 3. Dedy Hermanto/Jaringan Komputer/2010 Pertemuan 3 Local Area Network (LAN) Metropolitan Area Network (MAN) Wide Area Network (WAN) Jaringan Tanpa Kabel (Wireless) LAN Adalah : Suatu jaringan komputer yang terbatas dalam jarak atau area setempat

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. Jaringan lokal kabel atau yang biasa disebut dengan Local Area Network (LAN)

II. TINJAUAN PUSTAKA. Jaringan lokal kabel atau yang biasa disebut dengan Local Area Network (LAN) II. TINJAUAN PUSTAKA A. Jaringan Lokal 1. Jaringan Lokal Kabel (Local Area Network) Jaringan lokal kabel atau yang biasa disebut dengan Local Area Network (LAN) merupakan jaringan komputer yang mencakup

Lebih terperinci

PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER

PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER Mengenal LAN TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah sekelompok protokol yang mengatur komunikasi data komputer di internet. perbedaan jenis komputer

Lebih terperinci

Θ KONSEP JARINGAN KOMPUTER Θ

Θ KONSEP JARINGAN KOMPUTER Θ Θ KONSEP JARINGAN KOMPUTER Θ A. Konsep Jaringan Komputer Computer Network atau jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang dihubungkan melalui media fisik dan software yang memfasilitasi komunikasi

Lebih terperinci

BAB II DASAR TEORI. menggunakan media gelombang mikro, serat optik, hingga ke model wireless.

BAB II DASAR TEORI. menggunakan media gelombang mikro, serat optik, hingga ke model wireless. BAB II DASAR TEORI 2.1 Pengertian Jaringan Komputer Kecepatan perkembangan teknologi menjadikan proses transformasi informasi sebagai kebutuhan utama manusia yang akan semakin mudah didapatkan dengan cakupan

Lebih terperinci

MENGENAL LAN (LOCAL AREA NETWORK)

MENGENAL LAN (LOCAL AREA NETWORK) MENGENAL LAN (LOCAL AREA NETWORK) TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah sekelompok protokol yang mengatur komunikasi data komputer di internet. Komputer-komputer yang terhubung

Lebih terperinci

SISTEM UNTUK MENGAKSES INTERNET

SISTEM UNTUK MENGAKSES INTERNET BAB 2 SISTEM UNTUK MENGAKSES INTERNET Peta Konsep Sistem untuk Mengakses Internet Jaringan Komputer Topologi Bus Topologi Jaringan Protokol Jaringan Media Transmisi Jaringan Berdasarkan Area Kerja Program

Lebih terperinci

Networking Model. Oleh : Akhmad Mukhammad

Networking Model. Oleh : Akhmad Mukhammad Networking Model Oleh : Akhmad Mukhammad Objektif Menggunakan model OSI dan TCP/IP dan protokol-protokol yang terkait untuk menjelaskan komunikasi data dalam network. Mengidentifikasi dan mengatasi problem

Lebih terperinci

By. Gagah Manunggal Putra Support by :

By. Gagah Manunggal Putra Support by : Computer Networking By. Gagah Manunggal Putra Support by : Apa itu Jaringan Komputer? Jaringan Komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer-komputer yang didesain untuk dapat berbagi sumber

Lebih terperinci

BAB III PEMBAHASAN. 3.1 Berdasarkan Topologi Fisik (Phisical Popology)

BAB III PEMBAHASAN. 3.1 Berdasarkan Topologi Fisik (Phisical Popology) BAB III PEMBAHASAN Topologi adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan bagaimana cara komputer terhubung dalam suatu jaringan. Topologi fisik menguraikan layout aktual dari perangkat keras (hardware)

Lebih terperinci

JARINGAN KOMPUTER. Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs

JARINGAN KOMPUTER. Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs JARINGAN KOMPUTER PENGENALAN JARINGAN Pertemuan 1 Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA Jl. Kolonel Wahid Udin Lk. I Kel. Kayuara, Sekayu 30711 web:www.polsky.ac.id mail: polsky@polsky.ac.id

Lebih terperinci

Tujuan Muliplexing Jenis Teknik Multiplexing Segmentasi jaringan segregasi jaringan

Tujuan Muliplexing Jenis Teknik Multiplexing Segmentasi jaringan segregasi jaringan 1. Analisa perbedaan antara sumulasi dengan multiplexing! 2. Analisa tentang devices, media dan services! 3. Perbedaan LAN, MAN, dan WAN dalam sebuah tabel perbedaan! 4. Lakukan analisa dari animasi 2.4.4.1,

Lebih terperinci

DAFTAR ISTILAH. : perkumpulan dari ethernet service switch yang. Ethernet. interface yang berupa ethernet.

DAFTAR ISTILAH. : perkumpulan dari ethernet service switch yang. Ethernet. interface yang berupa ethernet. DAFTAR ISTILAH Aggregator : perkumpulan dari ethernet service switch yang terhubung dengan service router pada jaringan Metro Ethernet. Carrier Ethernet : media pembawa informasi pada jaringan dengan interface

Lebih terperinci

IV : MEDIA TRANSMISI JARINGAN KOMPUTER

IV : MEDIA TRANSMISI JARINGAN KOMPUTER IV : MEDIA TRANSMISI JARINGAN KOMPUTER IV.1. Jenis Media Transmisi pada LAN : 1. Coaxial Cable 2. Shielded & Unshielded Twisted Pair 3. Fiber Optic Cable 4. Wireless 1. Coaxial Cable : kabel ini sering

Lebih terperinci

Rangkuman Bab I Konsep Jaringan. Jaringan adalah kumpulan dari komputer yang saling terhubung dan berkomunikasi. Menurut

Rangkuman Bab I Konsep Jaringan. Jaringan adalah kumpulan dari komputer yang saling terhubung dan berkomunikasi. Menurut Rangkuman Bab I Konsep Jaringan Nama : Akhmad Fariiqun Awwaluddin NRP : 2110165019 Kelas : 1 D4 LJ Teknik Informatika Jaringan adalah kumpulan dari komputer yang saling terhubung dan berkomunikasi. Menurut

Lebih terperinci

JARINGAN KOMPUTER OSI DAN PHYSICAL LAYER. Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs

JARINGAN KOMPUTER OSI DAN PHYSICAL LAYER. Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs JARINGAN KOMPUTER OSI DAN PHYSICAL LAYER Pertemuan 2 Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA Jl. Kolonel Wahid Udin Lk. I Kel. Kayuara, Sekayu 30711 web:www.polsky.ac.id mail: polsky@polsky.ac.id

Lebih terperinci

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI & JARINGAN KOMPUTER

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI & JARINGAN KOMPUTER PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI & JARINGAN KOMPUTER Jaringan Komputer Pada masa permulaan perkembangan sistem komputer hanya dikenal satu jenis sistem, yaitu sistem komputer dengan proses yang

Lebih terperinci

Topologi, Protokol dan Peralatan Networking Wireless Lan

Topologi, Protokol dan Peralatan Networking Wireless Lan Wireless LAN Prinsip dasar pada jaringan wireless lan pada dasarnya sama saja dengan jaringan yang menggunakan ethernet card, perbedaan yang utama adalah pada media transmisinya, yaitu melalui udara. Sedangkan

Lebih terperinci

Peralatan Jaringan Cisco Icons and Symbols. Networking Devices. (Perangkat Jaringan)

Peralatan Jaringan Cisco Icons and Symbols. Networking Devices. (Perangkat Jaringan) Peralatan Jaringan Cisco Icons and Symbols Networking Devices (Perangkat Jaringan) Bagian peralatan yang menguhubungkan pada bagian jaringan komputer Perangkat tersebut digologkan dua bagian End-user devices

Lebih terperinci

6 March, :06. by webmaster - Monday, March 06,

6 March, :06. by webmaster - Monday, March 06, 6 March, 2017 16:06 by webmaster - Monday, March 06, 2017 http://suyatno.dosen.akademitelkom.ac.id/index.php/2017/03/06/6-march-2017-1606/ Ringkasan Komunikasi Data Pengertian LAN,MAN,WAN LAN (Local Area

Lebih terperinci