Seminar Nasional Kewirausahaan di Bidang Media bagi Jurnalis

Transkripsi

1 N D E P E N D E N A L A N S PROPOSAL HUT ke-20 Aliansi Jurnalis ndependen (AJ) ndependen, Profesional, Beretika Seminar Nasional Kewirausahaan di Bidang Media bagi Jurnalis Bukittinggi, 27 November 2014 Aliansi Jurnalis ndependen (AJ) Jl. Kembang Raya No. 6, Kwitang, Senen, Jakarta Pusat Telepon/Fax: (6221) (6221) Sekretariat: sekretariat@aji.or.id

2

3 N D E P E N D E N L A N S Executive Summary Berawal dari pembredelan tiga media, Majalah Tempo, Editor dan Tabloid Detik, 21 Juni 1994, komunitas pers melakukan perlawanan atas kesewenang-wenangan rezim Orde Baru. Sikap kritis terhadap penguasa ini mendapat dukungan penuh para jurnalis di sejumlah kota di ndonesia. Pada 7 Agustus 1994, sekitar 100 jurnalis mendeklarasikan Aliansi Jurnalis ndependen dan bersama-sama menandatangani deklarasi Sinargalih. Tujuannya organisasi ini, memperjuangkan kebebasan pers, kebebasan berserikat, pers yang profesional dan sejahtera. Seiring berjalan waktu, tahun 2014, Aliansi Jurnalis ndependen genap 20 tahun. Selama kurun waktu tersebut, organisasi jurnalis ini telah berkembang di 36 kota di seluruh ndonesia, dari Banda Aceh hingga Jayapura. Jumlah anggota terus bertambah hingga mencapai jurnalis. Beragam aktivitas telah berjalan, baik melakukan advokasi kekerasan hingga kasus-kasus perburuhan, mengkritisi berbagai kebijakan Negara yang bertentangan dengan garis perjuangan AJ, pengembangan kapasitas anggota hingga keterlibatan secara aktif di berbagai forum nasional dan internasional. Seperti tahun-tahun sebelumnya, setiap tahun AJ menggelar serangkaian kegiatan dalam rangka memperingati hari jadinya. Khusus untuk tahun 2014, ulang tahun ke-20, diselenggarakan sepanjang tahun. Kegiatan ini tidak hanya untuk kalangan internal AJ, namun melibatkan seluruh komunitas pers dan masyarakat pada umumnya. Pesan yang ingin disampaikan, yakni dipenuhinya hak publik atas informasi, kebebasan pers dan pers yang profesional adalah keinginan seluruh masyarakat ndonesia. Adapun rangkaian kegiatan 20 Tahun AJ diawali dengan peluncuran website 14 Januari lalu. Agenda lainnya adalah: Festival Media ke-3 di Surabaya, Sekolah Jurnalistik, Penyusunan Buku Sejarah AJ, Malam Resepsi dan Publik di Jakarta, Annual Conference New Media dan puncaknya akan berlangsung di akhir bulan November 2014, yaitu Seminar Nasional Kewirausahaan di Bidang Media bagi Jurnalis diteruskan Kongres AJ X di Bukittinggi, Sumatera Barat. Melalui proposal kegiatan ini, kami bermaksud menawarkan kerjasama keterlibatan berbagai pihak untuk mendukung serangkaian kegiatan 20 Tahun Aliansi Jurnalis ndependen ini. Dukungan para pihak terhadap berbagai kegiatan ini berarti telah mendukung kelangsungan kebebasan pers, kebebasan berekspresi dan turut membangun pers yang profesional. PROPOSAL 3

4 N D E P E N D E N L A N S Seminar Nasional Pelaksanaan Hari dan Tanggal Kamis, 27 November 2014 Tema Tempat Peserta Peluang Kewirausahaan Bidang Media Bagi Jurnalis Hotel The Hills, Bukittinggi, Sumatera Barat, Jl. Laras Dt. Bandaro, Bukittinggi 300 orang dari kalangan jurnalis, media, dan masyarakat umum dari seluruh ndonesia ndustri kreatif khususnya di bidang media terus berkembang di ndonesia. ndustri yang banyak diisi anak muda ini memberikan peluang ekonomi yang besar. ide dan kreativitas menjadi ciri khas industri ini. Bahkan, industri kreatif berbasis komunitas terus meningkat dan memberikan peluang ekonomi baru yang menjanjikan. Komunitas saat ini menjadi tempat para pelaku kreatif untuk bertemu, berkolaborasi dan menghasilkan karya. Hal serupa berlaku untuk industri kreatif berbasis media. Televisi lokal, radio, online, start up news portal, production house, penerbitan buku, video dan foto dokumenter, aktivis media sosial, kursus menulis, terus berkembang di kawasan perkotaan, bahkan mulai merambah wilayah pinggiran. Peluang industri ini yang didukung keberadaan komunitas kreatif menjadi penting. Di ndonesia, komunitas kreatif sudah memiliki kemampuan berorganisasi yang cukup baik dan mendorong adanya manajemen yang baik dalam menggaet peluang ekonomi. ni didukung hasil kolaborasi karena pengerjaannya dilakukan oleh orang-orang kreatif. Aliansi Jurnalis ndependen (AJ) sebagai wadah profesi dan sekaligus organisasi jurnalis yang kreatif dalam bidang media, bisa menggunakan peluang industri kreatif untuk mendorong gerakan organisasi, meningkatkan profesionalisme jurnalis, sekaligus menangkap peluang ekonomi yang untuk kesejahteraan anggotanya. Tentunya, peluang tersebut disesuaikan dengan kemampuan anggota di berbagai kota/wilayah. Di beberapa kota, anggota AJ, secara mandiri membangun media online komersil, seperti AJ Padang, AJ Palu, AJ Makasar, AJ Banda Aceh. Di kota lainnya, anggota AJ membangun media lokal berbasis televisi dan radio, seperti menjadi penyedia konten televisi yang kian menjamur. Juga ada mereka yang mengembangkan usaha kreatif masih berkaitan dengan profesi jurnalis seperti menerbitkan buku atau jurnal secara berkala. 4 HUT ke-20 Aliansi Jurnalis ndependen (AJ)

5 N D E P E N D E N L A N S Dalam rangkaian peringatan 20 Tahun Aliansi Jurnalis ndependen ( ), AJ ingin masuk ke dalam program media literasi yang berbasis komunitas. Di dalamnya tercakup upaya membangun pengetahuan, kesadaran, serta aspek bisnis komunitas dalam bingkai industri kreatif bidang media. nilah peran baru AJ sebagai organisasi profesi jurnalis dalam melayani masyarakat agar melek media dan mendapatkan manfaat dari kebebasan berekspresi dan kebebasan media yang diperjuangkan organisasi ini sejak berdiri. Pada Kongres Aliansi Jurnalis ndependen ke-8 di Bukittinggi, Sumatera Barat, November 2014, AJ ndonesia akan menggelar Seminar Nasional tentang industri kreatif berbasis media, dengan menghadirkan 200 jurnalis dari 36 AJ Kota, pelaku industri kreatif berbasis media, kalangan komunitas, dan pemangku kepentingan lainnya. Tujuan Agenda Memberikan gambaran dan peluang kewirausahaan di bidang media, baik cetak, online, televisi dan radio. Peta industri media masa depan yang akan dikuasai generasi muda dengan mengandalkan ide-ide cerdas dan berdaya guna Peluang dan tantangan mengembangkan bisnis media dengan beragam platform. Gambaran dan peluang media tradisional dan media masa depan di daerah yang semakin meningkat karena pertumbuhan bisnis media baru dan media elektronik. Sesi Pertama, Peluang dan tantangan membangun industri kreatif berbasis media Sesi Kedua, Modal, model dan pengembangan bisnis media di berbagai kota Pembicara: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Dandhy Dwi Laksono, CEO Watchdoc Budiono Darsono, pendiri detik.com Budi Gunadi Sadikin, Direktur Utama Bank Mandiri Steve Christian, CEO merdeka.com Pembicara: Mubarika Damayanti, CEO idblognetwork--digital advertising Luki Dwi Eko Pendiri dan CEO beritajatim.com Sandiaga Uno, Pengusaha Muda Aulia Halimatussadiah, techpreneur Syukriansyah Latief, Wakil Drektur Utama Harian Fajar PROPOSAL 5

6 N D E P E N D E N L A N S Tentang Penyelenggara Aliansi Jurnalis ndependen (AJ) Tanggal Pendirian 7 Agustus 1994 Jenis Organisasi Organisasi profesi/serikat kerja jurnalis Jumlah anggota 1914 anggota/36 AJ kota seluruh ndonesia (per Desember 2012) Dasar Organisasi Konstitusi dan Prinsip-prinsip Hak Asasi Manusia Pedoman organisasi Deklarasi Sirnagalih 7 Agustus 1994 Ketua Umum Sekjen Eko Maryadi Suwarjono Visi AJ adalah terwujudnya pers bebas, profesional, dan sejahtera, yang menjunjung tinggi demokrasi. Misi AJ adalah memperjuangkan kebebasan pers dan hak publik untuk mendapatkan informasi; Meningkatkan profesionalisme jurnalis; Memperjuangkan kesejahteraan pekerja media; Mengembangkan demokrasi dan keberagaman; Memperjuangkan isu perempuan dan minoritas melalui media; Memperjuangkan hak jurnalis dan pekerja pers perempuan; Terlibat dalam pemberantasan korupsi, ketidakadilan, dan kemiskinan. Aliansi Jurnalis ndependen (AJ) adalah sebuah organisasi yang mewakili para jurnalis profesional di ndonesia. AJ merupakan organisasi yang memiliki strategi yang jelas dalam mencapai tujuan dan menjunjung tinggi prinsip dan kode etik. Organisasi ini rutin menggelar kongres tiap tiga tahun untuk memilih badan pelaksana. Organisasi di tingkat nasional bernama AJ ndonesia, sedangkan AJ Kota merepresentasikan anggota AJ di 36 kota di seluruh ndonesia. AJ saat ini tercatat sebagai anggota sejumlah organisasi internasional dan regional. Antara lain, sebagai anggota nternational Federation of Journalists (FJ), sebuah organisasi jurnalis internasional bermarkas di Brussels, Belgia; anggota nternational Freedom of Expression Exchange (FEX), sebuah organisasi advokasi berpusat di Kanada; pendiri dan anggota the South East Asian Press Alliance (SEAPA), organisasi advokasi pers bermarkas di Bangkok; serta anggota FORUM ASA, jaringan hak asasi manusia bermarkas di Bangkok. 6 HUT ke-20 Aliansi Jurnalis ndependen (AJ)

7 N D E P E N D E N L A N S Setiap tahunnya, AJ rutin menyelenggarakan kegiatan yang terkait dengan pers dan media, seperti workshop, beasiswa, awarding, seminar, konferensi, festival, public gathering, penelitian, dan pameran. Dukungan kalangan jurnalis, media dan publik terhadap kegiatan-kegiatan AJ adalah bagian dari kepedulian masyarakat terhadap perkembangan pers dan media di ndonesia yang tidak dapat dipisahkan dengan demokrasi itu sendiri. Pada tahun 2012, AJ mencetuskan sebuah program baru sebagai bagian dari rangkaian kegiatan HUT AJ, yaitu FESTVAL MEDA. denya adalah sebuah kegiatan yang bisa menarik minat dan mempertemukan kalangan media dan jurnalis dengan publik. Tujuannya adalah memantau perkembangan media, kebebasan berekspresi, dan demokrasi di ndonesia. Festival Media adalah bagian dari pemerataan akses dan informasi ke berbagai wilayah, sehingga dilaksanakan secara bergantian di berbagai kota setiap tahunnya, dan diikuti oleh berbagai kalangan dari berbagai wilayah di ndonesia. PROPOSAL 7

8 N D E P E N D E N L A N S Referensi Sepanjang tahun 2014 ini AJ telah menyelenggarakan berbagai kegiatan yang tidak hanya melibatkan anggotanya, namun juga publik di seluruh ndonesia. Tujuannya adalah memberikan kesempatan yang luas kepada publik untuk menjadi bagian dari masyarakat media. Festival Media adalah salah satunya. Tahun 2014 ini merupakan kali yang ketiga AJ menyelenggarakan Festival Media, dan Surabaya adalah kota yang dipilih sebagai tuan rumah. Lebih dari 2000 orang pengunjung yang hadir meramaikan festival media di Surabaya selama dua hari (16 17 Mei 2014). Terdapat 22 rangkaian mata acara seminar, workshop, lomba, serta stand pameran yang diikuti oleh 60 lembaga swasta, LSM, serta pemerintahan. Stand Pameran Festival Media Surabaya Festival Media yang pertama diselenggarakan di Bandung pada September Lebih dari 300 orang peserta dan pengunjung turut serta dalam berbagai aktivitasnya, seperti diskusi, workshop, lomba, kompetisi, pemutaran film dan stand pameran. 8 HUT ke-20 Aliansi Jurnalis ndependen (AJ)

9 N D E P E N D E N L A N S Pameran foto, seminar, dan workshop dalam Festival Media Surabaya Festival Media Kedua diselenggarakan di Yogyakarta pada September 2013, dan dibuka oleh Sri Sultan Hamengkubuwono X. Lebih dari 500 orang peserta dan pengunjung turut serta dalam berbagai aktivitasnya, seperti diskusi, workshop, lomba, kompetisi, pemutaran film dan stand pameran. PROPOSAL 9

10 N D E P E N D E N L A N S Malam resepsi selalu menjadi puncak perayaan HUT AJ setiap tahunnya. Acara yang menjadi ajang bertemunya kalangan media, jurnalis, dan publik ini diselenggarakan dengan ciri khas menghadirkan orasi budaya tentang refleksi kondisi kebebasan pers saat itu. AJ memilih tokoh-tokoh yang relevan dengan tema perayaan itu sendiri, seperti Goenawan Muhamad, Djoko Anwar, Yanuar Nugroho, Habibie, dll. Malam Resepsi HUT AJ ke-19 tahun 2013, menghadirkan B.J. Habibie dalam talkshow yang berada dalam rangkaian kegiatan dengan tema Mencari Kebenaran di Era Banjir nformasi. Malam Resepsi HUT AJ ke-18 tahun 2012, mengangkat tema Media Literasi pada Era Digital dengan menyertakan pameran tentang media dari masa ke masa. Pameran Media menjadi salah satu menu utama perayaan Malam Resepsi HUT AJ ke-16 tahun 2010 selain The ndonesian Choir dan kehadiran Wakil Presiden R, Budiono. 10 HUT ke-20 Aliansi Jurnalis ndependen (AJ)

11 N D E P E N D E N L A N S Sejak tahun 2009 hingga kini, Aliansi Jurnalis ndependen (AJ) concern dengan perkembangan isu new media. Berbagai kegiatan yang melibatkan publik untuk isu tersebut, rutin diselenggarakan oleh AJ. Annual Media Conference Antara Pembaca, Laba, dan Etika diadakan di Jakarta, pada 23 Februari Acara dihadiri lebih dari 150 orang dari kalangan media dan umum. Konferensi Media Baru: Menjadi Tuan Ruman di Negeri Sendiri di Jakarta, 7 Juli Hadir beberapa CEO media sebagai pembicara. Seminar Politik dan Bisnis Media Baru yang diselenggarakan di Jakarta pada tanggal 4 Agustus Cherian George dari Nanyang Technological University- Singapore hadir sebagai salah satu pembicara. PROPOSAL 11

12 N D E P E N D E N L A N S Penawaran Bentuk Kerjasama Bentuk kerjasama yang kami tawarkan kepada para pendukung adalah pembiayaan perjalanan bagi delegasi yang akan mengikuti Seminar Nasional. Delegasi adalah kalangan jurnalis yang menjadi anggota AJ dan ditunjuk untuk mewakili AJ Kota setempat mengikuti Seminar Nasional di Bukittinggi. Berikut adalah kontribusi yang diharapkan: Tiket Pesawat Perjalanan dari kota Asal ke Padang, dan dari Padang kembali ke kota Asal. Biaya transport lokal Bandara di kota asal. Biaya transport lokal Bandara di Padang-Bukittinggi-Padang. Biaya pendaftaran peserta seminar nasional Rp 5,000,000,- (per orang) yang diperuntukan bagi akomodasi, seminar kits, makan, dan field trip. Atas kontribusi tersebut berikut adalah kontraprestasi yang kami tawarkan beserta ketentuan pemasangan: Kontribusi sampai dengan Rp 10,000,000,- Penempatan Logo pada backdrop lobi registrasi Seminar Nasional Ukuran 5 m x 3 m (p x l) Ukuran logo proporsional dengan lebar maksimal 40 cm Posisi Bahan dasar Alokasi ruang Ketentuan Ruang registrasi cetak digital Maksimal 30 perusahaan/lembaga dalam satu banner dengan posisi di atas tema master logo perusahaan/lembaga sudah diterima Panitia selambat-lambatnya dua minggu sebelum pelaksanaan kegiatan. 12 HUT ke-20 Aliansi Jurnalis ndependen (AJ)

13 N D E P E N D E N L A N S Kontribusi Rp 10,000,001-Rp 20,000,000,- Kontribusi Rp 20,000,001-Rp 30,000,000,- Penempatan Logo pada backdrop lobi registrasi Seminar Nasional Penempatan Logo pada backdrop lobi registrasi Seminar Nasional Ukuran 5 m x 3 m (p x l) Ukuran logo proporsional dengan lebar maksimal 40 cm Ukuran 5 m x 3 m (p x l) Ukuran logo proporsional dengan lebar maksimal 40 cm Posisi Ruang registrasi Posisi Ruang registrasi Bahan dasar cetak digital Bahan dasar cetak digital Alokasi ruang Maksimal 30 perusahaan/lembaga dalam Alokasi ruang Maksimal 30 perusahaan/lembaga dalam satu banner dengan posisi di atas tema satu banner dengan posisi di atas tema Ketentuan master logo perusahaan/lembaga sudah Ketentuan master logo perusahaan/lembaga sudah diterima Panitia selambat-lambatnya dua diterima Panitia selambat-lambatnya dua minggu sebelum pelaksanaan kegiatan. minggu sebelum pelaksanaan kegiatan. Spanduk Seminar Nasional Standing Banner Seminar Nasional Ukuran 4 m x 1 m (p x l) Ukuran logo proporsional dengan lebar maksimal 75 cm Ukuran 160 cm x 60 cm (p x l) Ukuran logo proporsional dengan lebar maksimal 50 cm Posisi lobi masuk Posisi lobi Bahan dasar cetak Bahan dasar cetak Alokasi ruang Maksimal 20 perusahaan/lembaga, per Alokasi ruang Per spanduk untuk 1 perusahaan/lembaga spanduk untuk 2 perusahaan/lembaga Ketentuan master logo perusahaan/lembaga sudah Ketentuan master logo perusahaan/lembaga sudah diterima Panitia selambat-lambatnya dua diterima Panitia selambat-lambatnya dua minggu sebelum pelaksanaan kegiatan. minggu sebelum pelaksanaan kegiatan. PROPOSAL 13

14 N D E P E N D E N L A N S 14 HUT ke-20 Aliansi Jurnalis ndependen (AJ)

15

16 J NDONESA Aliansi Jurnalis ndependen (AJ) Jl. Kembang Raya No. 6, Kwitang, Senen, Jakarta Pusat Telepon/Fax: (6221) (6221) Sekretariat: