PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA BARAT JUNI 2015

Transkripsi

1 No.43/08/13/Th. XVIII, 3 Agustus 2015 PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI SUMATERA BARAT JUNI 2015 Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Sumatera Barat melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM) dan Pelabuhan Teluk Bayur bulan Juni 2015 mencapai orang, mengalami penurunan 18,88 persen dibanding wisman Mei 2015 yang tercatat sebanyak orang. Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Sumatera Barat bulan Juni 2015 mencapai rata-rata 49,81 persen, mengalami penurunan 5,59 poin dibanding TPK bulan Mei 2015 sebesar 55,40 persen. Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Akomodasi Lainnya di Sumatera Barat bulan Juni 2015 mencapai ratarata 30,68 persen, turun 12,62 poin dibanding bulan Mei 2015 sebesar 43,30 persen. Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel berbintang bulan Juni 2015 tercatat selama 2,13 hari, meningkat 0,14 hari bila dibandingkan dengan Mei 2015 yang tercatat 1,99 hari. Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada Akomodasi Lainnya bulan Juni 2015 tercatat selama 1,39 hari, turun 0,02 hari dibandingkan dengan bulan Mei 2015 yang tercatat 1,41 hari. Jumlah penumpang angkutan udara domestik di Bandara Internasional Minangkabau pada bulan Juni 2015 mengalami penurunan 12,57 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Sementara itu jumlah penumpang angkutan udara internasional juga mengalami penurunan sebesar 18,08 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Jumlah barang yang diangkut oleh angkutan laut dalam negeri pada bulan Juni 2015 mengalami penurunan sebesar 2,28 persen dibandingkan bulan sebelumnya. 1. Jumlah Wisman ke Sumatera Barat Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Sumatera Barat melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM) dan Pelabuhan Teluk Bayur pada bulan Juni 2015 mencapai orang, mengalami penurunan 18,88 persen dibanding bulan Mei 2015 yang tercatat sebanyak orang. Bila dibandingkan dengan bulan Juni 2014, wisman bulan Juni 2015 mengalami penurunan sebesar 14,23 persen. Sementara itu jumlah wisman bulan Januari Juni 2015 mengalami penurunan sebesar 18,57 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Wisman bulan Juni 2015 ini memberikan kontribusi sebesar 0,46 persen terhadap total wisman yang berkunjung ke Indonesia (Wisman Nasional orang). Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Barat No.43/08/13/Th.XVIII, 3 Agustus

2 No Kebangsaan Tabel 1 Wisman yang Berkunjung ke Sumatera Barat menurut Kebangsaan Juni 2014 Mei 2015 Juni 2015 Jan-Juni 2014 Jan-Juni 2015 Perubahan Perubahan Perubahan Peran thd Juni 2015 thd Juni 2015 thd Jan-Juni 2015 Total Wisman Mei 2015 Juni 2014 thd 2014 Juni 2015 (orang) (orang) (orang) (orang) (orang) (%) (%) (%) (%) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) 1 Malaysia ,33-20,63-23,73 65,79 2 Australia ,52-39,27-30,28 5,39 3 Inggris ,38 325,00 9,93 1,37 4 Amerika ,81-46,51-40,91 0,62 5 Tiongkok ,00-8,33-1,63 0,59 6 Perancis ,00-34,38 32,05 0,56 7 Singapura ,67-66,07-45,81 0,51 8 Jepang ,00-33,33 10,17 0,32 9 Belanda ,33 14,71 0,29 10 Jerman ,38-26,67-10,53 0,29 Total 10 Negara ,07-22,15-23,37 75,74 Lainnya ,30 25,69 12,07 24,26 Total ,88-14,23-18,57 100,00 Grafik 1 Perkembangan Jumah Wisman yang Berkunjung Melalui BIM dan Pelabuhan Teluk Bayur Juni 2014 Juni Tingkat Penghunian Kamar Hotel 2.1. Tingkat Penghunian Kamar Hotel Berbintang Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang bulan Juni 2015 berdasarkan laporan yang masuk mencapai rata-rata 49,81 persen atau mengalami penurunan sebesar 5,59 poin dibanding TPK Mei 2015 yang tercatat sebesar 55,40 persen. Kota Padang menempati TPK tertinggi sebesar 44,90 persen dan 2 Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Barat No.43/08/13/Th.XVIII, 3 Agustus 2015

3 TPK (%) disusul Kab Agam dengan TPK sebesar 30,01 persen. TPK terendah terdapat di Kota Bukittinggi yaitu sebesar 23,02 persen. Sementara itu, TPK di Kab. Tanah Datar tercatat sebesar 28,48 persen. Tabel 2 TPK Hotel Berbintang Beberapa Kabupaten/Kota di Sumatera Barat No. Daerah Tujuan Wisata TPK (%) Juni 2014 Mei 2015 Juni 2015 (1) (2) (3) (4) (5) 1. Kabupaten Tanah Datar 41,13 26,01 28,48 2. Kabupaten Agam 24,96 23,09 30,01 3. Kota Padang 55,06 55,65 44,90 4. Kota Bukittinggi 48,64 19,35 23,02 Sumatera Barat 52,73 55,40 49,81 Grafik 2 Perkembangan Tingkat Penghunian Kamar Hotel Berbintang di Sumatera Barat Juni 2014 Juni 80,00 70, ,00 50,00 40,00 30,00 52,73 39,02 52,55 49,56 53,14 53,43 49,20 41,70 37,22 42,59 51,72 55,40 49,81 20,00 10,00 0,00 Bulan Dari Tabel 2 di atas dapat dilihat terjadi penurunan TPK di Kota Padang sebesar 10,75 poin. Sedangkan di kab/kota lainnya mengalami peningkatan TPK. Peningkatan TPK tertinggi terjadi di Kab Agam yaitu sebesar 6,92 poin dan diikuti oleh Kota Bukittinggi dan Kab. Tanah Datar masing-masing naik sebesar 3,67 poin dan 2,47 poin. Selanjutnya bila dilihat menurut klasifikasi hotel, pada hotel bintang 2, hotel bintang 3, dan hotel bintang 4 terjadi penurunan TPK masing-masing sebesar 18,72 poin; 3,51 poin; dan 7,78 poin. Sementara itu TPK pada hotel bintang 1 mengalami peningkatan sebesar 7,26 poin. Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Barat No.43/08/13/Th.XVIII, 3 Agustus

4 No. Tabel 3 TPK Hotel Berbintang menurut Klasifikasi di Sumatera Barat Klasifikasi Bintang TPK (%) Juni 2014 Mei 2015 Juni 2015 (1) (2) (3) (4) (5) 1. Bintang 1 46,08 38,64 45,90 2. Bintang 2 54,22 59,81 41,09 3. Bintang 3 52,64 55,39 51,88 4. Bintang 4 56,13 62,56 54,78 Sumatera Barat 52,73 55,40 49,81 Grafik 3 Perkembangan TPK Hotel Berbintang menurut Klasifikasi Bintang di Sumatera Barat Juni Juni Tingkat Penghunian Kamar Akomodasi Lainnya Berdasarkan laporan yang masuk, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Akomodasi Lainnya di Sumatera Barat bulan Juni 2015 tercatat sebesar 30,68 persen, turun 12,62 poin dibanding bulan Mei 2015 yang tercatat sebesar 43,30 persen. TPK tertinggi terdapat di Kab. Dharmasraya yaitu sebesar 57,60 persen, sedangkan TPK terendah terjadi di Kab. Lima Puluh Kota yang tercatat sebesar 9,86 persen. 4 Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Barat No.43/08/13/Th.XVIII, 3 Agustus 2015

5 Grafik 4 Perkembangan Tingkat Penghunian Kamar Akomodasi Lainnya di Sumatera Barat Juni 2014 Juni 2015 Tabel 4 TPK Akomodasi Lainnya di Sumatera Barat TPK (%) No. Kabupaten / Kota Juni 2014 Mei 2015 Juni 2015 (1) (2) (3) (4) (5) Kabupaten 1. Kepulauan Mentawai 45,55 43,08 35,59 2. Pesisir Selatan 15,61 19,89 14,01 3. Solok 29,61 17,97 17,14 4. Sijunjung 58,57 31,40 25,69 5. Tanah Datar 40,63 37,93 48,80 6. Padang Pariaman 19,48 13,89 10,06 7. Agam 14,21 20,78 10,03 8. Lima Puluh Kota 17,61 16,00 9,86 9. Pasaman 35,94 24,70 22, Solok Selatan 39,76 28,05 35, Dharmasraya 60,21 50,24 57, Pasaman Barat 53,88 87,18 43,72 Kota 13. Padang 42,50 52,58 35, Solok 48,58 46,73 45, Sawahlunto 13,17 25,03 29, Padang Panjang 42,50 34,30 19, Bukittinggi 34,39 42,75 17, Payakumbuh 33,44 33,06 24, Pariaman 24,00 28,06 19,96 Sumatera Barat 38,76 43,30 30,68 Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Barat No.43/08/13/Th.XVIII, 3 Agustus

6 Penurunan TPK Akomodasi Lainnya terjadi di lima belas kabupaten/kota. Penurunan TPK tertinggi terjadi di Kabupaten Pasaman Barat yaitu turun 43,46 poin. Selanjutnya diikuti oleh Kota Bukittinggi yaitu turun 24,99 poin. Kab. Kepulauan Mentawai, Kab. Pesisir Selatan, Kab. Solok, Kab. Sijunjung. Kab. Padang Pariaman, Kab. Agam, Kab. Lima Puluh Kota, Kab. Pasaman, Kota Padang, Kota Solok, Kota Padang Panjang, Kota Payakumbuh, dan Kota Pariaman masing-masing mengalami penurunan TPK sebesar 7,49 poin; 5,88 poin; 0,83 poin; 5,71 poin; 3,83 poin; 10,75 poin; 6,14 poin; 1,75 poin; 17,53 poin; 0,92 poin; 14,56 poin; 8,44 poin; dan 8,10 poin.. Sementara itu, peningkatan TPK Akomodasi Lainnya terjadi di empat kabupaten/kota lainnya. Peningkatan TPK tertinggi terjadi di Kab. tanah Datar yaitu sebesar 10,87 poin. Sedangkan TPK Kab. Solok Selatan, Kab. Dharmasraya, dan Kota Sawahlunto masing-masing mengalami peningkatan TPK sebesar 7,09 poin; 7,36 poin; dan 4,65 poin. Grafik 5 TPK Akomodasi Lainnya per Kabupaten/Kota di Sumatera Barat Mei - Juni 2015 Tabel 5 TPK Akomodasi Lainnya menurut Kelompok Kamar di Sumatera Barat No. Kelompok Kamar TPK (%) Juni 2014 Mei 2015 Juni 2015 (1) (2) (3) (4) (5) 1. < 10 28,45 47,56 13, ,27 40,95 28, ,39 48,65 35, ,48 39,54 34,12 Sumatera Barat 38,76 43,30 30,68 6 Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Barat No.43/08/13/Th.XVIII, 3 Agustus 2015

7 Jika dirinci menurut kelompok kamar, TPK tertinggi terdapat pada Akomodasi Lainnya dengan kelompok kamar yang tercatat sebesar 35,76 persen, sedangkan TPK terendah pada Akomodasi Lainnya terjadi pada kelompok kamar < 10 sebesar 13,05 persen. Selanjutnya TPK pada Akomodasi Lainnya untuk kelompok kamar dan masing-masing sebesar 28,08 persen dan 34,12 persen. Bila dilihat secara keseluruhan TPK pada Akomodasi Lainnya terjadi penurunan untuk seluruh kelompok kamar. Penurunan TPK tertinggi terjadi pada kelompok kamar <10 yaitu sebesar 34,51 poin. Sementara itu TPK untuk kelompok kamar 10-24, kelompok kamar 25-40, dan kelompok kamar masing-masing turun sebesar 12,87 poin; 12,89 poin; dan 5,42 poin. Grafik 6 Perkembangan TPK Akomodasi Lainnya menurut Kelompok Kamar di Sumatera Barat Juni Juni Rata-rata Lama Menginap Tamu (RLMT) Asing dan Indonesia Rata-rata lama menginap tamu (RLMT) Asing dan Indonesia pada hotel berbintang di Sumatera Barat bulan Juni 2015 adalah selama 2,13 hari, meningkat 0,14 hari bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat 1,99 hari. RLMT asing bulan Juni 2015 tercatat 2,74 hari, naik 0,19 hari dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Bila dirinci menurut kelas hotel terlihat RLMT asing pada hotel bintang 3 tercatat 7,77 hari paling tinggi dibandingkan kelas hotel lainnya, sedangkan pada hotel bintang 1, hotel bintang 2, dan hotel bintang 4 masing-masing tercatat 2,38 hari; 1,70 hari; dan 2,76 hari. RLMT Indonesia pada hotel bintang adalah 2,10 hari, meningkat 0,15 hari dibandingkan bulan sebelumnya. RLMT dalam negeri pada hotel bintang 4 tercatat 3,48 hari paling tinggi dibandingkan kelas hotel lainnya, sedangkan pada hotel bintang 1, hotel bintang 2, dan hotel bintang 3 masing-masing tercatat 1,39 hari; 1,64 hari; dan 1,16 hari. RLMT asing dan Indonesia pada Akomodasi Lainnya di Sumatera Barat bulan Juni 2015 tercatat selama 1,39 hari, turun 0,02 hari dibanding dengan bulan Mei 2015 yang tercatat 1,41. Bila dirinci menurut kelompok kamar pada Akomodasi Lainnya, RLMT tertinggi terdapat pada kelompok kamar selama 1,74 hari.sementara RLMT terendah terdapat pada kelompok kamar yang tercatat selama 1,23 hari. Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Barat No.43/08/13/Th.XVIII, 3 Agustus

8 Bila dilihat RLMT asing bulan Juni 2015 pada Akomodasi Lainnya dengan kelompok kamar tercatat 2,40 hari merupakan RLMT tertinggi bila dibanding dengan kelompok kamar lainnya. Sementara itu tamu Indonesia rata-rata lama menginap paling tinggi juga terdapat pada kelompok kamar yaitu selama 1,74 hari. No. Tabel 6 Rata-rata Lama Menginap Tamu Asing dan Indonesia pada Hotel Berbintang di Sumatera Barat Klasifikasi Bintang Rata-Rata Lama Menginap Tamu (hari) Asing Indonesia Total Juni 2014 Mei 2015 Juni 2015 Juni 2014 Mei 2015 Juni 2015 Juni 2014 Mei 2015 Juni 2015 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) 1. Bintang 1 2,25 1,17 2,38 1,61 1,11 1,39 1,66 1,11 1,41 2. Bintang 2 2,49 3,28 1,70 1,86 1,53 1,64 1,94 1,75 1,65 3. Bintang 3 1,06 2,07 7,77 1,40 2,14 1,16 1,39 2,14 1,30 4. Bintang 4 2,07 2,25 2,76 1,49 2,48 3,48 1,51 2,47 3,44 Sumatera Barat 2,21 2,55 2,74 1,55 1,95 2,10 1,59 1,99 2,13 Tabel 7 Rata-rata Lama Menginap Tamu Asing dan Indonesia pada Akomodasi Lainnya di Sumatera Barat No. Kelompok Kamar Rata-Rata Lama Menginap Tamu (hari) Asing Indonesia Total Juni 2014 Mei 2015 Juni 2015 Juni 2014 Mei 2015 Juni 2015 Juni 2014 Mei 2015 Juni 2015 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) 1. <10 1,56 2,40 2,00 1,20 1,37 1,42 1,22 1,45 1, ,61 1,31 1,25 1,52 1,36 1,27 1,52 1,36 1, ,16 3,76 2,40 1,51 1,66 1,74 1,51 1,66 1, ,00 1,57 0,00 1,56 1,20 1,23 1,56 1,20 1,23 Sumatera Barat 1,53 1,95 1,44 1,50 1,41 1,39 1,50 1,41 1,39 4. Perkembangan Angkutan Udara Jumlah penumpang angkutan udara domestik di Bandara Internasional Minangkabau pada Juni 2015 adalah sebanyak 104,38 ribu orang atau turun sebesar 12,57 persen dibanding bulan sebelumnya. Jumlah penumpang angkutan udara ke luar negeri/internasional di Bandara Internasional Minangkabau pada bulan Juni 2015 adalah sebanyak 6,51 ribu orang, juga mengalami penurunan sebesar 18,08 persen dibanding bulan Mei Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Barat No.43/08/13/Th.XVIII, 3 Agustus 2015

9 Tabel 8 Perkembangan Penumpang Angkutan Udara di Bandara Internasional Minangkabau Jenis Penerbangan (1) Jumlah Penumpang Mei 2015 Juni 2015 Perubahan (000 orang) (000 orang) (%) (2) (3) (4) 1 Domestik 119,39 104,38-12,57 2 Internasional 7,94 6,51-18,08 Total 127,33 110,89-12,91 5. Perkembangan Angkutan Laut Jumlah barang yang diangkut oleh angkutan laut dalam negeri pada Juni 2015 mencapai 350,00 ribu ton atau mengalami penurunan 2,28 persen dibanding bulan sebelumnya. Jumlah barang yang diangkut melalui pelabuhan Teluk Bayur Padang dan pelabuhan Air Bangis Pasaman Barat mengalami penurunan masing-masing sebesar 2,35 persen dan 11,11 persen. Sementara itu di pelabuhan Muaro Padang terjadi peningkatan jumlah barang yang diangkut sebesar 9,92 persen. Tabel 9 Perkembangan Barang Angkutan Laut Dalam Negeri Sumatera Barat Pelabuhan (1) Jumlah Barang Mei 2015 Juni 2015 Perubahan (000 ton) (000 ton) (%) (2) (3) (4) 1 Teluk Bayur 355,68 347,30-2,35 2 Muaro 2,39 2,63 9,92 3 Air Bangis 0,08 0,07-11,11 Total 358,15 350,00-2,28 Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Barat No.43/08/13/Th.XVIII, 3 Agustus

10 Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Barat Informasi lebih lanjut hubungi: Azwir, S.Si Kepala Bidang Statistik Distribusi Jl. KhatibSulaiman No.48 Padang Telp.(0751)442158,442159, Fax.(0751) Homepage: sumbar@bps.go.id 10 Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Barat No.43/08/13/Th.XVIII, 3 Agustus 2015