BAB I PENDAHULUAN. Permasalahan pokok yang dihadapi pendidikan di Indonesia yang. terpenting adalah mengenai : peningkatan mutu, pemerataan kesempatan
|
|
- Ade Sudirman Kusuma
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Permasalahan pokok yang dihadapi pendidikan di Indonesia yang terpenting adalah mengenai : peningkatan mutu, pemerataan kesempatan pendidikan, dan relevansi pendidikan dengan pembangunan nasional. Demikian luas dan jauhnya jangkauan yang hendak dicapai oleh program pembangunan pendidikan kita, padahal di lain pihak sumber-sumber yang tersedia bertambah terbatas dan langka. ( Karsidi : 2005) Peningkatan mutu pendidikan menjadi prioritas utama setiap lembaga sekolahan/madrasah. Mutu pendidikan dimaknai sebagai upaya menghasilkan produk (output) pendidikan yang memiliki nilai manfaat tinggi yang berorientasi pada tuntutan kebutuhan pengguna, baik pengguna internal maupun pelanggan eksternal. Oleh karena itu, mutlak diperlukan akuntabilitas tinggi dalam pengelolaan sekolah. Salah satu komponen terciptanya akuntabilitas sekolah yang efektif (berkualitas) adalah ditetapkannya unit penjaminan mutu. Melalui unit ini, setiap komponen stakeholders akan mudah mengakses gambaran jaminan mutu dalam proses pendidikan di sekolah. Peningkatan mutu sekolah adalah suatu proses yang sistematis yang terus menerus meningkatkan kualitas proses belajar mengajar dan faktor-
2 2 faktor yang berkaitan dengan itu, dengan tujuan agar menjadi target sekolah dapat dicapai dengan lebih efektif dan efisien. (Bahrissalim,2009 : 2) Peningkatan mutu berkaitan dengan target yang harus dicapai, proses untuk mencapai dan faktor-faktor yang terkait. Dalam peningkatan mutu ada dua aspek yang perlu mendapat perhatian, yakni aspek kualitas hasil dan aspek proses mencapai hasil tersebut. Dalam konteks pembaruan pendidikan, ada tiga isu utama yang perlu disoroti, yaitu pembaruan kurikulum, peningkatan kualitas pembelajaran, dan efektivitas strategi pembelajaran. Kurikulum pendidikan harus komprehensif dan responsive terhadap dinamika sosial, relevan, tidak overload, dan mampu mengakomodasikan keberagaman keperluan dan kemajuan teknologi. Kualitas pembelajaran harus ditingkatkan untuk meningkatkan kualitas hasil pendidikan. Dan secara mikro, harus ditemukan strategi atau pendekatan pembelajaran yang efektif di kelas, yang lebih memberdayakan potensi siswa. Ketiga hal itulah yang sekarang menjadi fokus pembaruan pendidikan di Indonesia. (Bahrissalim, 2009 : 2) Kondisi pembelajaran yang berkualitas dipengaruhi oleh faktor-faktor : Tujuan pembelajaran yang jelas, bahan pembelajaran yang memadahi, metodologi pembelajaran yang tepat, dan cara penilaian yang baik. Bahan pembelajaran adalah seperangkat materi keilmuan yang terdiri atas fakta, konsep, prinsip, generalisasi suatu ilmu pengetahuan yang bersumber dari kurikulum. Saat ini hal-hal tersebut akan merupakan suatu kompetensi yang harus dimiliki oleh siswa. (Sudjana, 1991 : 25)
3 3 Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah memberikan pengaruh terhadap dunia pendidikan khususnya dalam proses pembelajaran. Komunikasi sebagai media pendidikan dilakukan dengan menggunakan media-media komunikasi seperti telepon, komputer, internet, e- mail, fasilitas jejaring sosial seperti facebook, twitter dan sebagainya. Interaksi antara guru dan siswa tidak hanya dilakukan melalui hubungan tatap muka tetapi juga dilakukan dengan menggunakan media-media tersebut. Guru dapat memberikan layanan tanpa harus berhadapan langsung dengan siswa. Demikian pula siswa dapat memperoleh informasi dalam lingkup yang luas dari berbagai sumber melalui cyber space atau ruang maya dengan menggunakan komputer atau internet. Hal yang paling mutakhir adalah berkembangnya apa yang disebut cyber teaching atau pembelajaran maya, yaitu proses pembelajaran yang dilakukan dengan menggunakan internet. Istilah lain yang makin poluper saat ini ialah E-Learning yaitu satu model pembelajaran dengan menggunakan media teknologi komunikasi dan informasi khususnya internet. Sejalan dengan perkembangan internet, berkembang pula teori belajar yaitu flexible learning, teori ini berkembang sebagai tanggapan atas teori belajar dan pembelajaran yang membatasi gerak interaksi sosial si belajar. Teori ini berpendapat bahwa si belajar harus diberi kesempatan untuk memilih dan melakukan kegiatan pembelajarannya, dan guru hanya berperan sebagai fasilitator (Collis dan Moonen, 2001). Dalam perkembangannya teori ini banyak dikembangkan pada pembelajaran online berbasis internet, sehingga
4 4 Diane Newton, dkk (2006) berpendapat bahwa flexible learning adalah merupakan pengorganisasian lingkungan belajar online yang fleksibel yang merupakan penggabungan antara computer based learning dengan distance learning. Jannete R Hill (2006) menegaskan bahwa lingkungan belajar yang fleksibel adalah merupakan area yang disediakan yang berfokus pada pilihan si belajar dalam melakukan kegiatan belajar dan bagaimana cara si belajar melaksanakan kegiatan belajar. Flexible learning merupakan suatu proses pemberian keleluasaan untuk bergerak dari situasi belajar yang satu ke situasi belajar yang lain sehingga terjadi proses belajar yang efektif. Rosenberg (2001) mengemukakan dengan berkembangnya penggunaan TIK ada lima pergeseran dalam proses pembelajaran yaitu: (1) dari pelatihan ke penampilan, (2) dari ruang kelas ke di mana dan kapan saja, (3) dari kertas ke on line atau saluran, (4) fasilitas fisik ke fasilitas jaringan kerja, (5) dari waktu siklus ke waktu nyata. Komunikasi sebagai media pendidikan dilakukan dengan menggunakan media-media komunikasi seperti telepon, komputer, internet, , dsb. Interaksi antara guru dan siswa tidak hanya dilakukan melalui hubungan tatap muka tetapi juga dilakukan dengan menggunakan media-media tersebut. Alavi dan Gallupe (2003), dalam manajemen dunia pendidikan, berdasar studi tentang tujuan pemanfaatan TI di dunia pendidikan terkemuka di Amerika, menemukan beberapa tujuan pemanfaatan TI, yaitu (1) memperbaiki competitive positioning; (2) meningkatkan brand image; (3)
5 5 meningkatkan kualitas pembelajaran dan pengajaran; (4) meningkatkan kepuasan murid; (5) meningkatkan pendapatan; (6) memperluas basis murid; (7) meningkatkan kualitas pelayanan; (8) mengurangi biaya operasi; dan (9) mengembangkan produk dan layanan baru. Rusman (2008) mengungkapkan ada beberpa keunggulan program pembelajaran melalui e-learning, yaitu : (1) Sangat dinamis, program e- learning dapat disajikan dalam berbagai format sajian yang menarik, atraktif dan interaktif. (2) Dioperasikan sepanjang waktu sehingga dosen dan mahasiswa dapat memperoleh informasi materi/bahan pembelajaran yang diperlukan di saat memerlukannya. (3) Belajar secara individual, setiap mahasiswa dapa memilih format atau model pembelajaran yang diinginkan dan yang lebih relevan dengan latar belakangnya setiap saat. (4) Bersifat komprehensif, menyediakan berbagai bentuk kegiatan pembelajaran dari berbagai sumber yang memungkinkan mahasiswa untuk memilih suatu format atau metode belajar dan latihan yang disediakan. Di samping itu, seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang sangat pesat, hal ini membawa implikasi terhadap bahan ajar yang harus disampaikan guru kepada siswa. Sementara itu waktu yang tersedia bagi guru dan siswa untuk bertatap muka di ruang kelas terbatas. Maka perlu dikembangkan system pembelajaran yang dapat fleksibel, namun bahan ajar dapat diserap dan diperoleh/diakses setiap saat. Maka pembelajaran dengan
6 6 menggunakan pemanfaatan e-learning merupakan suatu pilihan yang tepat untuk diterapkan di sekolah/madrasah. Gani (2008) mengungkapkan bahwa pendayagunaan TIK di sekolah merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan bahan ajar yang dikemas dalam bentuk media berbasis ICT dapat meningkatkan kualitas pendidikan. Bersamaan dengan itu, pada generasi e-learning ini, kesadaran masyarakat terhadap terhadap pembelajaran menggunakan TIK semakin besar. Oleh karena itu perlu perlu ditumbuhkan kesadaran masyarakat untuk memberi perhatian pada peningkatan kuantitas dan kualitas media berbasis ICT dan pemanfaatannya. Sejalan dengan pemikiran di atas, maka e-learning dapat dimanfaatkan ataupun digunakan sebagai salah satu alternatif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di Madrasah. Oleh karena itu maka penulis akan menyajikan makalah dengan judul Pemanfaatan E-learning Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran di Madrasah (Studi Kasus Pada Madrasah Aliyah Negeri 1 Malang). B. Perumusan Masalah Seiring perkembangan teknologi teknologi informasi dan komunikasi, pembelajaran dengan model e-learning sudah dimanfaatkan dan dikembangkan. Maka kajian dan penelitian yang mendiskripsikan
7 7 tentang pemanfaatan e-learning sangat diperlukan. Selanjutnya, dapat dikaji secara mendalam pemanfaatan e-learning tersebut apakah mampu memberikan kontribusi yang besar daam meningkatkan kualitas/mutu pada pembelajaran di madrasah/sekolah. Maka dari pokok pikiran di atas penulis merumuskan masalah dalam makalah ini adalah : 1. Bagaimana model E-Learning yang digunakan dan dikembangkan di Madrasah Aliyah Negeri 1 Malang? 2. Bagaimana pengelolaan E-Learning yang digunakan di Madrasah Aliyah Negeri 1 Malang? 3. Bagaimana E-Learning tersebut dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di Madrasah Aliyah Negeri 1 Malang? 4. Bagaimana kendala-kendala yang dihadapi dalam pemanfaatan e- learning dan bagaimana solusi pemecahan masalah yang dilakukan di Madrasah Aliyah Negeri 1 Malang C. Tujuan Penulisan Tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut : 1. Memberikan kajian teoritis tentang pemanfaatan e-learning sebagai upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di Madrasah. 2. Memberikan gambaran berupa studi empirik yang mendiskripsikan diskripsi Pemanfaataan e-learning di Madrasah Aliyah Negeri 1 Malang.
8 8 D. Prosedur Pemecahan Masalah Prosedur pemecahan masalah dalam pembahasan makalah ini, Pemanfaatan E-learning Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran di Madrasah dilakukan dengan cara : 1. Kajian teoritis, berupa studi literatur/kajian pustaka berupa jurnal penelitian, buku, makalah atupun sumber-sumber pustaka yang lain. 2. Studi Empirik diperoleh observasi di lapangan yang dilakukan dengan interview/wawancara dengan pihak-pihak yang berkaitan dengan permasalahan, yang dilaksanakan pada lokasi penelitian di Madrasah Aliyah Negeri 1 Malang dan studi dokumentasi. E. Sistematika Penulisan berikut : Sistematika Penulisan makalah ini disusun dengan sistematika sebagai BAB I Pendahuluan Bab ini menguraikan tentang : Latar Belakang Masalah, Perumusan Masalah, Tujuan Penulisan, Prosedur Pemecahan Masalah, Sistematika Penulisan Makalah.
9 9 BAB II Landasan Teori Bab ini menguraikan tentang kajian teoritis yaitu : pembelajaran di madrasah, e-learning, pemaanfaatan e-learning untuk meningkatkan kualitas pembelajaran BAB III Temuan Data dan Pembahasan Bab ini berisi tentang temuan data dari studi empirik di MAN 1 Malang berupa, dan Temuan tentang pemanfaatan e-learning berupa model, pengelolaan, pemanfaatan, dan kendala yang dihadapi. Pembahasan dilakukan dilakukan dengan mengintepretasikan data temuan dengan kajian teoritis yang ada. BAB IV PENUTUP Bab ini berisi simpulan dan saran
Sistem Informasi. .:: SI dan Proses Pembelajaran ::.
Sistem Informasi.:: SI dan Proses Pembelajaran ::. Asep Wahyudin, S.Kom, M.T. Ilmu Komputer FPMIFA - Universitas Pendidikan Indonesia Rosenberg (2001), TIK telah memberikan pengaruh terhadap dunia pendidikan
Lebih terperinciB AB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ganjar Candra S, 2014 Kualitas Pembelajaran Berbasis TIK Berdasarkan Tingkat Persepsi Mahasiswa
B AB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi ( TIK ) semakin maju, hal ini cenderung memberikan warna baru terhadap proses pembelajaran yang pada awalnya monoton,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Fenomena kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (information
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Fenomena kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (information and communication technology) atau ICT serta meluasnya perkembangan infrastruktur informasi
Lebih terperinciURGENSI PENGGUNAAN DAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM PENDIDIKAN (E-LEARNING) OLEH: LOVI TRIONO
URGENSI PENGGUNAAN DAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM PENDIDIKAN (E-LEARNING) OLEH: LOVI TRIONO 0700054 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ILMU KOMPUTER FAKULTAS PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA UNIVERSITAS
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. penyebarannya, dan lebih lama penyimpanannya. Cukup banyak definisi dari istilah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi Informasi dilihat dari segi etimologi dibagi menjadi 2 kata yaitu teknologi dan informasi. Jadi teknologi informasi adalah hasil rekayasa manusia terhadap
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan kebutuhan dasar setiap manusia untuk menjamin
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan kebutuhan dasar setiap manusia untuk menjamin keberlangsungan hidupnya agar lebih bermartabat. Setiap warga Negara memiliki hak yang sama
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ruangan kelas, dengan kondisi dimana guru atau pengajar mengajar di depan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Secara umum kegiatan belajar mengajar harus dilakukan hanya dalam ruangan kelas, dengan kondisi dimana guru atau pengajar mengajar di depan kelas sambil sesekali
Lebih terperinciMAKALAH Komputer Dalam Lingkup Pendidikan Disusun Oleh : Yudha Priyo Wahyu Adi ( )
MAKALAH Komputer Dalam Lingkup Pendidikan Disusun Oleh : Yudha Priyo Wahyu Adi (13111059) Prodi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Mercu Buana Yogyakarta 2016 1 Daftar isi Daftar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan pesat. Seiring dengan perkembangan zaman, TI memberikan pengaruh
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah TI merupakan Ilmu Pengetahuan yang sekarang ini sedang berkembang dengan pesat. Seiring dengan perkembangan zaman, TI memberikan pengaruh yang luar biasa bagi
Lebih terperinci2016 MANAJEMEN SISTEM INFORMASI AKADEMIK BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI DALAM LAYANAN AKADEMIK SEKOLAH MENENGAH ATAS
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Sekolah sebagai suatu lembaga pendidikan yang tumbuh dan berkembang setiap saat berubah seiring perkembangan zaman, maka tuntutan terhadap layanan pendidikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada abad 21 ini perkembangan teknologi informasi sudah. berkembang secara pesat, begitu juga dengan dunia pendidikan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada abad 21 ini perkembangan teknologi informasi sudah berkembang secara pesat, begitu juga dengan dunia pendidikan yang harus mempersiapkan peserta didik
Lebih terperinciMANFAAT TIK DALAM PEMBELAJARAN. Disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah TIP. Dosen Pengampu : Agus Susilo, S.Pd M.Pd
MANFAAT TIK DALAM PEMBELAJARAN Disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah TIP Dosen Pengampu : Agus Susilo, S.Pd M.Pd Disusun Oleh: Nama NIM : DIAN KARTIKA : A.210.110.076 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) pada saat ini sudah sangatlah pesat. Telah tersediakan beragam layanan yang mendukung untuk perkembangan teknologi,
Lebih terperinciFAKULTAS ILMU KOMPUTER PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
MODUL XIV ANALISIS PROSES BISNIS PROGRAM KELAS KARYAWAN DOSEN Hata Maulana, S.Si, M.T.I MATERI: Pertemuan XIV : Kompromi Teknologi Informasi dan Model Bisnis FAKULTAS ILMU KOMPUTER PROGRAM STUDI SISTEM
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perkembangan, baik metode pembelajaran secara personal, media pembelajaran
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah membawa perubahan yang sangat besar bagi kemajuan dunia pendidikan. Seiring dengan perkembangan tersebut metode
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sebagai masyarakat yang buta akan informasi. Internet (interconnectionnetworking)
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Saat ini manusia dihadapkan pada era globalisasi yang merupakan salah satu dampak dari perkembangan teknologi informasi (internet). Semakin derasnya arus globalisasi
Lebih terperinciPOTENSI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI DALAM PENINGKATAN MUTU PEMBELAJARAN DI KELAS
POTENSI TEKNOLOGI INFORMASI DAN ABD ROHMAN 5215087502 PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA (NR) UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA ABSTRAK Pada saat ini, perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di berbagai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Pendidikan formal mempunyai proses bimbingan yang terencana dan sistematis mengacu pada kurikulum. Kurikulum merupakan unsur yang siknifikan dalam meningkatkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah memberikan pengaruh pada seluruh sendi kehidupan manusia, baik secara positif maupun negatif. Perubahan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dasarnya memiliki kontribusi dalam menciptakan keberagaman media.
1 BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini dibahas secara berturut-turut mengenai (1) latar belakang, (2) pembatasan masalah, (3) rumusan masalah, (4) tujuan penelitian, (5) manfaat penelitian. 1.1 Latar Belakang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Semakin berkembangnya teknologi saat ini, memacu Perusahaan PT. DASS
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Semakin berkembangnya teknologi saat ini, memacu Perusahaan PT. DASS untuk terus memaksimalkan dalam mempertahankan dan meningkatkan sistemsistem yang ada saat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan suatu hal yang penting bagi kehidupan manusia pada umumnya. Pendidikan sendiri merupakan suatu agenda wajib yang mesti dilaksanakan oleh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dewasa ini telah terjadi pergeseran paradigma dalam pembelajaran ke arah paradigma konstruktivisme. Sebagaimana dikemukakan oleh Rusman dan Dewi (2009 : 174) menurut
Lebih terperinciPOTENSI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI DALAM PENINGKATAN MUTU PEMBELAJARAN DI KELAS
POTENSI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI DALAM PENINGKATAN MUTU PEMBELAJARAN DI KELAS Oleh: Prof. Dr. H. Mohamad Surya* Teknologi komunikasi dan informasi dalam pendidikan Perkembangan teknologi informasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi jaringan internet telah mengubah paradigma dalam
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi jaringan internet telah mengubah paradigma dalam mendapatkan informasi dan berkomunikasi, yang tidak lagi dibatasi oleh dimensi ruang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Fuja Siti Fujiawati, 2013
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan salah satu upaya untuk mengembangkan kualitas sumber daya manusia yang pada umumnya wajib dilaksanakan oleh setiap negara. Pendidikan merupakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. secara individu maupun kelompok, sedangkan untuk sistem perpipaan. dikelola oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM).
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam kehidupan sehari-hari, air merupakan kebutuhan dasar bagi kelanjutan hidup manusia, oleh karena hal tersebut air harus tersedia dalam kuantitas dan kualitas yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG
BAB I PENDAHULUAN Dalam bab ini akan dibahas mengenai latar belakang, permasalahan yang akan dibahas, tujuan penelitian dan manfaat penelitian, serta uraian tentang sistematika penulisan. 1.1 LATAR BELAKANG
Lebih terperincifesejarah Teknisi Jardiknas Written by Administrator Wednesday, 10 January 2007
fesejarah Teknisi Jardiknas Written by Administrator Wednesday, 10 January 2007 Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 menyatakan bahwa tujuan Pendirian Negara Republik Indonesia antara lain adalah mencerdaskan
Lebih terperinciSalah satu yang sangat urgen untuk menjadi perhatian para pendidik adalah berkembangnya apa yang disebut cyber teaching atau pengajaran maya.
Sofyan Sauri Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi yang kini kian cepat, memberikan opportunity bagi perbaikan dan akselerasi peningkatan kualitas praktek pendidikan (khususnya pembelajaran). Model
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Teknologi komputer membawa pengaruh yang cukup besar bagi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi komputer membawa pengaruh yang cukup besar bagi kehidupan manusia di seluruh dunia. Dalam berbagai aspek kehidupan, manusia terus mengembangkan teknologi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. yang memiliki perkembangan sangat cepat dan melesat adalah bidang teknologi.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam beberapa tahun ini, salah satu hal yang dapat dirasakan oleh dunia yang memiliki perkembangan sangat cepat dan melesat adalah bidang teknologi. Beberapa lembaga,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dimanfaatkan untuk membantu aktivitas manusia. Melalui internet, manusia
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi begitu pesat dan penggunaannya sudah mencakup seluruh bidang kehidupan. Teknologi informasi yang berkembang saat ini dapat dimanfaatkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Seiring dengan perkembangan Teknologi Informasi yang semakin pesat, kebutuhan akan suatu konsep dan mekanisme belajar mengajar berbasis TI yang tidak dapat dihindari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dijamah oleh teknologi. Teknologi informasi dan komunikasi telah masuk ke
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) menjadi hal yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat saat ini. Beberapa aspek kehidupan mulai dijamah oleh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. untuk selalu berusaha meningkatkan dari apa yang terwujud saat ini. Mengimbangi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Saat ini perkembangan ilmu pengetahuan semakin pesat, dan mendorong kita untuk selalu berusaha meningkatkan dari apa yang terwujud saat ini. Mengimbangi pesatnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Masalah Bidang teknologi informasi saat ini telah berkembang secara massal dan cepat. Teknologi tersebut telah berhasil mengubah bentuk masyarakat manusia, dari masyarakat
Lebih terperinciBab 1 Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah
Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan teknologi informasi terutama perkembangan internet telah memberikan banyak dinamika baru dalam kehidupan manusia. Banyak sekali
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dewasa ini, dunia pendidikan tengah mengalami pergeseran paradigma yang sangat cepat dan bersifat global. Hal ini diakibatkan oleh perkembangan ilmu dan teknologi
Lebih terperinci1. BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi menjadi ciri khas pada era globalisasi saat ini. Perkembangan sistem informasi saat ini sangat pesat khusunya dalam urusan bisnis manusia. Terlebih
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan pengantar kemajuan sebuah bangsa yang dilihat
BAB 1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pendidikan merupakan pengantar kemajuan sebuah bangsa yang dilihat dari segi kualitas tenaga pendidik dan peserta didik. Profesionalisme seorang tenaga pendidik terutama
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi mengalami kemajuan yang pesat. Tuntuan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi mengalami kemajuan yang pesat. Tuntuan globalisasi ini cenderung akan mengacu kepada inovasi dan kreatifitas dalam dunia pendidikan untuk
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi di era globalisasi yang begerak cepat telah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi di era globalisasi yang begerak cepat telah dapat meningkatkan kinerja dan memungkinkan berbagai kegiatan dapat dilaksanakan dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kurikulum dari kurikulum yang sudah ada sebelumnya sehingga melahirkan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kurikulum 2013 telah dilaksanakan secara bertahap di seluruh sekolah. Pengembangan kurikulum 2013 merupakan langkah lanjutan Pengembangan Kurikulum Berbasis Kompetensi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi, produk atau jasa yang bersaing dalam pasar semakin banyak
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi, produk atau jasa yang bersaing dalam pasar semakin banyak dan beragam akibat adanya keterbukaan pasar, sehingga terjadilah persaingan
Lebih terperinciPERANAN PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK MEMUDAHKAN TRANSFER KNOWLEDGE DALAM DUNIA PENDIDIKAN
147 INFOKAM Nomor II / Th. XI/ Sept /15 PERANAN PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK MEMUDAHKAN TRANSFER KNOWLEDGE DALAM DUNIA PENDIDIKAN Wahjono (Dosen AMIK JTC Semarang) Abstrak Dalam dunia pendidikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam beberapa dasawarsa terakhir ini, pesatnya kemajuan teknologi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam beberapa dasawarsa terakhir ini, pesatnya kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah menyebar ke setiap aspek, hampir seluruh dimensi kehidupan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pesatnya kemajuan ilmu pengetahuan di era globalisasi sekarang ini menyebabkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pesatnya kemajuan ilmu pengetahuan di era globalisasi sekarang ini menyebabkan meningkat dan bervariasinya kebutuhan manusia. Hal tersebut mendorong tumbuhnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. (IPTEK) dari masa ke masa semakin pesat. Fenomena ini mengakibatkan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) dari masa ke masa semakin pesat. Fenomena ini mengakibatkan adanya persaingan dalam berbagai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pendidikan adalah suatu yang berharga yang dapat diwariskan kepada
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan adalah suatu yang berharga yang dapat diwariskan kepada generasi muda. Generasi muda merupakan generasi yang menggantikan dikemudian harinya, bentuk dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan adalah usaha sadar dan sistematis yang dilakukan orang-orang yang diserahi tanggung jawab untuk mempengaruhi peserta didik agar mempunyai sifat dan tabiat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Rohyan Sosiadi, 2013
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung selanjutnya dalam tesis ini oleh penulis disingkat STP Bandung, dahulu dikenal dengan nama National Hotel Institute (NHI
Lebih terperinciFASILITAS DI INTERNET
FASILITAS DI INTERNET e-mail (SurEl / Surat Elektronik) FTP (PPB / Protokol Pemindahan Berkas) TelNet / Rlogin (PMJ / Prosedur Masuk Jauh) Network News (JBb / Jaringan Beritaberita) WAIS, Gopher, www (Wire-Wiri-Wae,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berbasis internet yang membangun di atas dasar ideologi dan teknologi Web
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Media sosial saat ini telah menjadi trend dalam komunikasi pemasaran. Media sosial adalah sebuah media online, dengan para penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Efektivitas proses..., Hani Khotijah Susilowati, FISIP UI, Universitas Indonesia
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada awal abad XXI, dunia pendidikan di Indonesia menghadapi tiga tantangan besar. Tantangan pertama, sebagai akibat dari krisis ekonomi, dunia pendidikan dituntut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN UKDW. global yang menyentuh semua lini bisnis, konsumen tumbuh menjadi lebih
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat serta kebijakan ekonomi global yang menyentuh semua lini bisnis, konsumen tumbuh menjadi lebih kritis dalam pemilihan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pembelajaran sejarah merupakan salah satu proses belajar yang memiliki peran penting, khususnya pada tingkat SMA dalam membentuk kualitas siswa baik dalam segi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan dihasilkan melalui pendidikan.dalam proses pendidikan pula, manusia. belajar dari, tentang, dan dengan tehnologi itu sendiri.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan sarana utama untuk memperoleh,menerapakan dan mengembangkan ipteks. Pendidikan termasuk kegiatan pembelajaran dan penanaman nilai-nilai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Information and Communication Technology (ICT) atau yang disebut Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sudah semakin jauh menjangkau kehidupan masyarakat sehari-hari.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. teknologi informasi memacu perubahan dalam bidang pemasaran, operasional,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penguasaan teknologi berperan dalam mendukung pencapaian tujuan bisnis pada berbagai skala usaha dan jenis industri. Kecakapan dalam pemanfaatan teknologi informasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bidang keahlian ini terdapat jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ). memuat materi pengalamatan jaringan dan subnetting.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional Tahun 2003 pasal 15 menyebutkan bahwa salah satu jenis pendidikan di Indonesia adalah pendidikan kejuruan. Sekolah
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Kesimpulan hasil penelitian utama yang menjawab rumusan masalah adalah
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Kesimpulan hasil penelitian utama yang menjawab rumusan masalah adalah sebagai berikut: 1. Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia yang berkepribadian introvert,
Lebih terperinciPerkembangan E-Learning di Dunia Pendidikan Yang ada di Indonesia
Perkembangan E-Learning di Dunia Pendidikan Yang ada di Indonesia Eko Yuliandi TKJ ITB / SEAMOLEC 2011/2012 PENDAHULUAN A: Latar Belakang Seiring dengan perkembangan Teknologi Informasi (TI) yang semakin
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tersebut kadang kala di rasa belum cukup untuk memenuhi keingintahuan. Oleh
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Proses belajar dapat dilakukan dengan banyak cara. Baik itu melalui perantaraan guru, membaca buku ataupun secara otodidak. Namun proses belajar tersebut kadang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kesenjangan digital. Kesenjangan digital atau digital divide adalah sebuah
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) berkembang dengan sangat pesat hingga saat ini. Dalam perkembangan TIK yang sangat pesat terjadi kesenjangan digital. Kesenjangan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. seperti sekolah, perkantoran, perbankan, penyedia jasa, dan lain sebagainya.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dewasa ini perkembangan teknologi semakin pesat, terutama dalam bidang komputer. Hampir dapat dipastikan semua kegiatan manusia melibatkan komputer, seperti sekolah,
Lebih terperinciMakalah. Teknologi Informasi dan Komunikasi. Pendidikan Fisika
Makalah Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan Fisika Peran Program PhET dalam Pembelajaran Fisika Nama Kelompok: Thoha Firdaus (1208041073) Irnin Agustina D.A (1208041076) Dessy Wahyuningrum (1208041082)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. sistematis untuk mewujudkan suatu proses pembelajaran agar siswa aktif
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan pada hakikatnya adalah usaha sadar dan berencana yang dimiliki semua masyarakat sebagai siswa di dalam dunia pendidikan yang tersusun secara sistematis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang sangat
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang sangat pesat, terutama teknologi internet mempengaruhi semua aspek kehidupan. Kebutuhan akan suatu konsep
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dunia Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) terhadap dunia
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Dunia Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) terhadap dunia pendidikan memberikan dukungan akselerasi pembelajaran semakin efektif dan efisien. Pembelajaran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. lingkungannya. Interaksi yang terjadi selama proses belajar dipengaruhi oleh
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Belajar merupakan suatu proses yang kompleks yang terjadi pada diri setiap orang sepanjang hidupnya. Belajar dapat terjadi dimana saja dan kapan saja. Proses
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pendidikan. Salah satu upaya untuk meningkatkan peluang berpartisipasi tersebut
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perubahan paradigma pemerintah dari sentralisasi ke desentralisasi telah membuka peluang masyarakat untuk meningkatkan peran sertanya dalam mengelola pendidikan.
Lebih terperinci2016 STUDI EVALUATIF IMPLEMENTASI E-TRAINING DI PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI NONFORMAL DAN INFORMAL REGIONAL I BANDUNG
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pendidikan merupakan tonggak kekuatan suatu bangsa, bangsa yang kuat adalah bangsa yang memiliki kualitas pendidikan yang bagus. Seiring berkembangnya zaman,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sangat kompetitif dan dinamis. Hal ini memaksa Bank untuk memaksimalkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Industri perbankan di Indonesia saat ini sudah mencapai kondisi yang sangat kompetitif dan dinamis. Hal ini memaksa Bank untuk memaksimalkan semua potensi yang dimiliki.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam selang waktu sekian menit/sekian detik. Internet sebagai salah satu. penjuru dunia dengan cepat dan mudah.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kebutuhan manusia akan layanan informasi terus berkembang seiring dengan pesatnya era globalisasi. Mendapatkan jenis informasi dengan cara yang mudah dan cepat
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. A. Konteks Penelitian. Kurikulum merupakan faktor peningkat mutu pendidikan.
1 BAB 1 PENDAHULUAN A. Konteks Penelitian Kurikulum merupakan faktor peningkat mutu pendidikan. Kurikulum dan pendidikan dua hal yang sangat erat kaitannya dan tidak dapat dipisahkan antara satu dengan
Lebih terperinciImplementasi Blended Learning Dr. Sentot Kusairi, M. Si. Program Studi Pendidikan Fisika FMIPA UM Pendahuluan Dewasa ini perkembangan teknologi
Implementasi Blended Learning Dr. Sentot Kusairi, M. Si. Program Studi Pendidikan Fisika FMIPA UM Pendahuluan Dewasa ini perkembangan teknologi komputer dan informasi telah merambah dunia pendidikan. Dengan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Koran dalam bentuk media cetak merupakan salah satu bentuk media massa yang sudah ada sejak beratus tahun lalu, dan menjadi bagian dari masyarakat. Koran berfungsi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan bagian yang sangat penting dalam pembangunan, karena
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Masalah utama yang akan dikaji oleh penulis dalam penelitian ini adalah belum optimalnya penguasaan kompetensi guru, sehingga kompetensi guru tersebut harus
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ujian nasional di tingkat SMP/MTs dan SMA/MA seharusnya dilaksanakan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pembelajaran Bahasa Inggris sebagai salah satu mata pelajaran yang diujikan pada ujian nasional di tingkat SMP/MTs dan SMA/MA seharusnya dilaksanakan dengan
Lebih terperinciPENDAHULUAN. bermunculan. Diawali dengan adanya kemudian friendster dan yang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini perkembangan teknologi sangat pesat begitu pula kemajuan dunia komunikasi pun berkembang cepat. Termasuk komunikasi melalui dunia maya atau lebih dikenal
Lebih terperinciV. KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. deskripsi dan analisis penelitian dan pengembangan modul
159 V. KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN Pada bab ini akan dibahas tentang simpulan, implikasi dan saran hasil penelitian pengembangan modul pengantar ekonomi. 5.1 Simpulan Berdasarkan deskripsi dan analisis
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. pendidikan tidak terlepas dari tujuan pendidikan yang telah hendak dicapai,
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan kegiatan yang universal dalam kehidupan manusia. Penyelenggaraan pendidikan baik secara formal maupun informal harus disesuaikan dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. haknya. Bahwa manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Setiap manusia dilahirkan merdeka dan sama dalam martabat dan hak haknya. Bahwa manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa yang mengemban tugas mengelola dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Implementasi kurikulum pada dasarnya adalah pelaksanaan kurikulum
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Implementasi kurikulum pada dasarnya adalah pelaksanaan kurikulum untuk mewujudkan program pendidikan agar berfungsi mempengaruhi siswa sebagai usaha untuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sistem pendidikan dewasa ini telah mengalami kemajuan yang sangat
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sistem pendidikan dewasa ini telah mengalami kemajuan yang sangat pesat. Berbagai cara telah dikenalkan serta digunakan dalam proses belajar mengajar (PBM)
Lebih terperinciIMPLEMENTASI TUGAS DAN FUNGSI KEPALA URUSAN PEMBANGUNAN DESA DALAM MEWUJUDKAN PEMBERDAYAAN MASYAKARAT DESA
IMPLEMENTASI TUGAS DAN FUNGSI KEPALA URUSAN PEMBANGUNAN DESA DALAM MEWUJUDKAN PEMBERDAYAAN MASYAKARAT DESA (Studi Kasus di Desa Payungan Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Semarang) SKRIPSI Untuk Memenuhi Persyaratan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Penyelenggaraan pendidikan pada dasarnya merupakan suatu usaha dalam
1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penyelenggaraan pendidikan pada dasarnya merupakan suatu usaha dalam menyiapkan mahasiswa untuk menghadapi lingkungan hidup yang selalu mengalami perubahan yang semakin
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. negara untuk mendapat pengajaran secara adil dan merata.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam pembukaan Undang Undang Dasar 1945 alinea keempat dinyatakan bahwa salah satu tujuan negara adalah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Hal ini menunjukkan bahwa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. besar dan kecil mempunyai berbagai keragaman. Keragaman itu menjadi
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri atas pulau besar dan kecil mempunyai berbagai keragaman. Keragaman itu menjadi karakteristik dan keunikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan menggunakan teknologi e-commerce dalam berinteraksi dengan para
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dengan pesatnya pertumbuhan global dalam perdagangan elektronik (ecommerce), banyak bisnis mencoba untuk memperoleh keunggulan bersaing dengan menggunakan teknologi
Lebih terperinciPEDOMAN PELAKSANAAN TUGAS GURU TIK DAN KKPI
PEDOMAN PELAKSANAAN TUGAS GURU TIK DAN KKPI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2014 KATA PENGANTAR Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 68 Tahun 2014 tentang Peran Guru Teknologi Informasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ilmu sosial atau dikenal dengan nama IPS. Konsep dasar IPS perlu ditanamkan
1 A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Sesuai dengan kodratnya, bahwa manusia adalah makhluk sosial. Manusia tidak dapat hidup sendiri tanpa peran serta dan bantuan orang lain, saling bergantung
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. manusia. Sekolah merupakan sarana untuk melaksanakan pendidikan. Kegiatan di
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan aktivitas yang selalu berlangsung sepanjang hidup manusia. Sekolah merupakan sarana untuk melaksanakan pendidikan. Kegiatan di sekolah
Lebih terperinciRANGKUMAN MATERI PEDAGOGIK UKG
RANGKUMAN MATERI PEDAGOGIK UKG http://www.soalukgonline.com 1. Persyaratan yang harus dimiliki oleh seorang guru: a. Kompetensi Kepribadian: a.1. Mantap dan stabil a.2. Dewasa a.3. Arif a.4. Berwibawa
Lebih terperinciKurikulum Berbasis TIK
PENDAHULUAN Ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang terus, bahkan dewasa ini berlangsung dengan pesat. Perkembangan itu bukan hanya dalam hitungan tahun, bulan, atau hari, melainkan jam, bahkan menit
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Ahmad Faiq Mu tasim Billah, 2015
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dewasa ini, Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) mengalami perkembangan yang begitu pesat. Perkembangan tersebut memiliki dampak yang tidak dapat dihindari tentunya.
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. A. Kesimpulan Pembelajaran berbasis masalah mata kuliah mikrobiologi ternyata dapat
BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI A. Kesimpulan Pembelajaran berbasis masalah mata kuliah mikrobiologi ternyata dapat meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap masalah-masalah klinis yang ada di sekitar
Lebih terperinciPengguna Internet Indonesia BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah
1.1. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1.1. Globalisasi dan Kemajuan Teknologi Pada era globalisasi saat ini transaksi barang dan jasa bisa terjadi di mana saja dan kapan saja. Mobilitas masyarakat
Lebih terperinciGURU DAN TEKNOLOGI. Diah Banyuni. Abstrak
GURU DAN TEKNOLOGI Diah Banyuni Abstrak Guru dan Teknologi di dunia pendidikan merupakan suatu hal yang tidak dapat dipisahkan, Guru dituntut untuk menjadi garda terdepan dalam penguasaan teknologi. Dengan
Lebih terperinci