Petunjuk Pemakaian Land Development Halaman 1

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Petunjuk Pemakaian Land Development Halaman 1"

Transkripsi

1 Petunjuk Pemakaian Land Development Halaman 1 1. Menu Pembukaan Land Development (LDT): 2. Memulai LDT dengan membuat New Projects : Setiap File Proyek (Project File) yang dibuat dalam manajemen data base LDT akan tersimpan dalam folder yang berbeda-beda antara satu proyek dengan lainnya. Untuk itu bila akan bekerja dengan LDT terlebih dahulu harus dibuat nama file berikut proyeknya dengan tahapan sebagai berikut : Klik New pada menu New Drawing Project Based - Drawing Name : Latihan - Select Drawing Template : pilih acad.dwt Klik menu Create Project (bila membuat proyek baru) - Prototype : Default (meter) - Project Information - Name : Latihan (Contoh) - Description : Latihan menggunakan LDT (Contoh) Klik OK Kembali pada menu pembuka New Drawing Project Based, Klik OK Dalam beberapa detik, akan masuk ke menu, - Create Point Data Base klik OK - Load Setting, pilih 1 : 1000 Klik Next - Units, pilih meter, untuk Linier Unit, pilih Degress Untuk Angle Unit Next, pilih North Azimut untuk Angle Display Style - Scale, pilih Drawing Scale Horizontal 1 : 1000 dan Vertical 1: 100 pilih Sheet Size : pilih 707 x 1000, kemudian klik Finish

2 Petunjuk Pemakaian Land Development Halaman 2 - Kemudian akan diakhiri dengan menu Finish, yang merupakan rangkupan hasil setting yang telah dibuat sebelumnya, akan tetapi parameter tersebut dapat sewaktu-waktu dirubah melalu pulldown menu Projects, Drawing setup 3. Lembar Kerja LDT. Sebelum lebih jauh menggunakan LDT terlebih dahulu diuraikan menu utama LDT, seperti terlihat pada gambar dibawah ini Pulldown menu Autocad Pulldown menu LDT Toolbar menu untuk menggambar, editing, copy, paste dll Lembar Kerja Sistem Koordinat Gambar/Peta Command Menu untuk menulis perintah LDT merupakan Software Plug in Autocad, sehingga menu yang terdapat dalam LDT merupakan gabungan antara Menu ACAD dan LDT, sehingga bila talah menguasai ACAD akan lebih mudah menggunakan LDT. Menu Utama LDT adalah : (Untuk pembuatan Kontur, Section dan Hitung Volume) Project : Digunakan untuk mengatur manajemen database setiap proyek yang telah dibuat, submenu yang sering digunakan adalah Drawing Setup untuk mengatur parameter gambar dan menu Palletes untuk merubah tampilan pulldown menu Point : Digunakan untuk membuat point (titik) data yang akan dimasukkan ke dalam lebar kerja LDT, didalamnya terdapat submenu antara lain : Point Settings, Create Points, Import/export Points, Edit Points, dll Terrain : Digunakan untuk membuat permukaan tanah (terrain) dengan menggunakan data point yang telah dibuat sebelumnya,

3 Petunjuk Pemakaian Land Development Halaman 3 submenu utamanya antara lain : Terrain Model Explorer, Edit Surface, Create Contour, Section, Grid Volume dll. 4. Membuat Point Database : Points (titik-titik ) koordinat (X,Y) dan ketinggian (Z) dapat dibuat melalui berbagai cara, seperti terlihat pada menu dibawah ini 4.1. Create Points : Manual : Langsung di klik di lembat kerja berikut harga ketinggian serta deskripsinya Northing/Easting : Memasukkan harga koordinat dan ketinggian secara manual di kolom command : Direction : Memasukkan harga Azimuth dan jarak secara manual Turn Angle : Memasukkan harga Sudut dan jarak secara manual dengan orientasi sudut berdasarkan garis dan titik 4.2. Import/export Points : Digunakan untuk memasukkan (import) dan mengirim (export) point dari/ke file diluar LDT atau menggunakan software lain, adapun submenunya adalah Format Manager untuk mengatur bentuk file data titik (point) yang akan diimport/export Import Points/Export Points untuk melakukan import/export dari/ke file di luar LDT (misal Excel, Lotus dll)

4 Petunjuk Pemakaian Land Development Halaman 4 a. Format Manager : Sebelum Points (titik-titik) koordinat dimasukkan ke dalam lembat kerja LDT,maka terlebih dahulu menentukan format point terlebih dahulu. Dalam submenu format Manager terdapat beberapa format points yang telah tersedia (default) seperti pada gambar dibawah ini : Ada dua format utama yang tersedia, yang pertama adalah berdasarkan format space delimited yang lainnya adalah comma delimited, dimana ini sangat erat kaitannnya dengan format yang terdapat dalam software spread sheet Microsoft Excel, sehingga bila data points yang dibuat menggunakan excel disimpan dalam format text dengan system space delimited maka, format manager yang dipilih harus berdasarkan format txt (space delimited). Format data setiap kolom yang dibuat dengan menggunakan software Excel, akan disesuaikan dalam format manager, seperti dalam menu diatas ada beberapa contoh seperti : NEZ(comma delimited) (Northing, Easting dan Z (Elevation)) sehingga dalam format Microsoft excel harus dibuat pada kolom pertama berisi data ordinat Y (Northing), kemudian kolom kedua data absis X (Easting) dan kolom ketiga data ketinggian Z (Elevation), demikian juga yang lainnya ada bebrapa kolom tambahan seperti PNEZD dimana P (point) atau nomor titik, NEZ (Northing, Easting, Elevation) dan D adalah Description atau keterangan setiap titik. Format yang tersedia seperti contoh diatas adalah format yang sudah baku dari LDT, Bila diinginkan untuk membuat format sendiri, maka dapat tahapannya adalah sebagi berikut : Klik add pada menu diatas, maka akan muncul menu Format Manager- Select Format Type, pilih User point file kemudian klik OK, maka akan muncul menu Point File Format. (Contoh Gambar dibawah) Isi Format Name : Latihan Default Ext. : *.prn

5 Petunjuk Pemakaian Land Development Halaman 5 Keterangan Default Extention : Menentukan default Extention ada beberapa pilihan (auf, csv, nez, prn, txt, xyz), bila pada saat menyimpan data menggunakan software Excel dan disimpan dalam format txt (space delimited) atau *.prn, maka default ext. yang dipilih adalan *.prn Klik Load File, kemudian muncul Select Source Files, carilah lokasi file data yang akan diimport di c:\my-documents\topografi\latihan.prn, kemudian Klik OK, data yang diimport akan tampak seperti dibawah ini Lebar kolom data hasil import belum sesuai dengan lebar format yang dibuat, untuk merubah nya, klik dan geser kolom pembatas

6 Petunjuk Pemakaian Land Development Halaman 6 Menentukan colomn name dengan klik kolom pertama (unused), akan muncul menu Select Colomn Name, klik nama kolom, misal kolom pertama digunakan untuk data absis (X), maka klik Easting, klik kolom kedua (unused), bila digunakan untuk kolom data Ordinat (Y) maka pilih Northing dan klik kolom ketiga (unused), pilih elevation bila kolom ketiga digunakan untuk data ketinggian (Elevation), dan kolom keempat digunakan untuk Raw Description hasilnya seperti dibawah ini.kemudian klik OK, maka proses pembuatan Format Point telah selesai b. Import Point Setelah Point File Format selesai dibuat, tahap selanjutnya adalah melakukan import point, akan tetapi sebelum import point dilakukan terlebih dahulu melakukan Point Setting, yang bertujuan untuk menentukan beberapa paramater antara lain : Create : Untuk menentukan parameter point database Marker : Menentukan tampilan jenis symbol titik serta ukuran, Text : Menentukan ukuran dan jenis huruf yang digunakan untuk symbol titik Kemudian pilih menu import point pada menu point - import/export points - import point, klik, akan muncul menu Format Manager Import Points Pada kolom Format, pilih format yang digunakan, sesuai dengan format file yang akan dimport, Klik dan carilah format Latihan yang telah dibuat sebelumnya Source File adalah letak sumber file yang akan dimasukkan, carilah di, c:\my-documents\\topografi\latihan.prn, Klik Open, kemudian klik OK, maka bila muncul menu COGO Database Import Point klik OK, maka

7 Petunjuk Pemakaian Land Development Halaman 7 secara otomatis titik-titik data akan masuk ke lembar kerja LDT, untuk melihat tampilan titik tersebut, pada menu command : ketik Zoom - Enter - Extents, maka data points akan tampil di lembar kerja seperti dibawah ini : Bila symbol point akan dirubah, maka untuk melakukan editing digunakan menu Point Edit Points Display Properties, akan muncul pada menu command : Point to modify (all/number/group/selection/dialog), pilih All kemudian enter, maka akan muncul menu dialog box : Marker = digunakan untuk merubah bentuk simbol titik dan ukurannya, Text = digunakan untuk merubah ukuran text serta jenis huruf yang akan digunakan, Catatan : Dapat dicoba dengan merubah ukuran text dan marker, sampai memperoleh tampilan symbol yang tepat

8 Petunjuk Pemakaian Land Development Halaman Edit Points. Titik-titik koordinat dan ketinggian yang telah diimport ke dalam lembar kerja LDT, dapat dilakukan editing, adapun jenis editing yang dapat dilakukan antara lain : Edit Point : Digunakan untuk melakukan perubahan harga titik baik harga koordinat, keinggian maupun diskripsinya Move : Digunakan untuk memindahkan posisi suatu titik secara langsung di lembar kerja Rotate : Digunakan untuk memutar (rotate) suatu titik dengan berdasarkan pada satu titik referensi/base point tertentu Erase : Digunakan untuk menghapus titik, baik dalam tampilan maupun dalam databasenya 5. Terrain Model Explorer (TME) Tahapan selanjutnya setelah titik-titik dapat ditampilkan dalam lembar kerja LDT adalah melakukan pengolahan data titik-titik tersebut sehingga dapat digunakan untuk berbagai hal seperti membuat garis kontur, membuat potongan (section), melakukan perhitungan volume (Volume Calculations) dll. Terrain Model Explorer (TME) adalah manajemen data base untuk membuat surface atau model tiga dimensi data permukaan tanah yang dapat dibentuk dengan menggunakan berbagai data, antara lain : data titik ketinggian (point), data Contour, data DEM, data Polyline, data Breaklines dan data boundaries. Bila telah diperoleh bentuk surface tiga dimensi tersebut, maka akan dengan mudah dilakukan pembuatan garis kontur (contouring), pembuatan potongan (section) dan perhitungan volume (volumes) 5.1. Pembuatan Surface (Create Surface) Adapun tahapan pembuatan surface tiga dimensi adalah sebagai berikut : Klik Menu Terrain Model Explorer

9 Petunjuk Pemakaian Land Development Halaman 9 Klik Terrain, kemudian klik kanan, maka akan muncul dialog Create New Surface, klik, maka akan muncul sub menu TIN Data yang berisi antara lain Point Group, Points, DEM, Contours, Breaklines, Boundaries Bila data yang akan digunakan untuk pembentukan surface adalah data point, maka klik pada points, kemudian klik kanan, maka akan muncul menu dialog : Add Point Files dan Add Points from AutoCAD Object Pilih Add points from AutoCAD Object dan klik points, maka pada menu command : Select Object by (entity/layer), maka pilih Entity - Enter, kemudian muncul command ; Select object tekan Enter, maka tunjuklah kursor dan klik pojok kiri bawah lembar kerja,, tarik kursor dan klik pojok kanan atas lembar kerja Pada menu dialog TME akan tampak data titik telah masuk, kemudian tahap selanjutnya adalah membentuk surface dengan melalui proses Building Surface, Klik pada surface, kemudian klik kanan, pilih perintah build, maka akan muncul menu dialog

10 Petunjuk Pemakaian Land Development Halaman 10 Dikarenakan data yang digunakan untuk membentuk surface adalah data point, maka tanda ceck box yang lainnya dihilangkan, kemudian klik OK, maka proses pembentukkan surface telah selesai. (Building done) Untuk melihat hasil pembentukkan surface dapat dilihat melalui menu klik kanan pada surface, pilih surface display dan pilih 3d faces, maka akan tampak gambar TIN (Triangulation Irregular Network) merupakan jaringan segitiga yang menghubungkan satu titik data dengan yang lainnya seperti terlihat pada gambar dibawah ini : 5.2. Pembuatan Kontur (Create Contour) Sebelum proses pembuatan kontur secara otomatis dengan menggunakan LDT, maka terlebih dahulu dilakukan pengaturan parameter pembuatan kontur melalui sub-menu Contour Style Manager seperti yang terlihat pada menu dialog box dibawah ini :

11 Petunjuk Pemakaian Land Development Halaman 11 Pengaturan Contour Style Manager Contour Appearance : Untuk menentukan kehalusan bentuk garis kontur (smoothing), menentukan label akan ditampilkan atau tidak Text Style : Digunakan untuk menentukan jenis huruf/style, warna, tinggi dan presisi pada index kontur Label Position : Menentukan posisi label pada garis kontur Setelah pengaturan parameter kontur kemudian klik OK Pembuatan kontur dilakukan dengan melakukan klik pada sub-menu create contour, akan muncul menu dialog box dibawah ini : Pengaturan yang diperlukan sebelum proses pembuatan kontur adalah, Menentukan file surface yang akan digunakan untuk proses pembuatan kontur, bila memiliki banyak surface, maka dipilih surface1 yang telah dibuat Menentukan interval kontur, baik untuk contour minor dan contour major, -Minor Interval dibuat 1 meter (untuk interval kontur 1 meter) -Major Interval dibuat 5 meter

12 Petunjuk Pemakaian Land Development Halaman 12 Setelah selesai klik OK, maka proses kontur mulai dilaksanakan dan muncul pada menu -command : erase old contour (yes/no) kemudian pilih yes dan enter Pada lembar kerja akan tampak hasil proses pembuatan kontur Pembuatan Potongan (Section) Gambar potongan dapat secara bebas di setiap tempat sesuai dengan kehendak, selama surface data 3D telah terbentuk. Adapun tahapan pembuatan potongan adalah sebagai berikut : Pada Menu Terrain pilih submenu Section dan cari perintah Define Section, pada perintah Command : Group Label : Potongan_1 Command : Section Label : AA First Point : Klik pada titik awal potongan (Enter) Second Point : Klik pada akhir potongan (Enter) Section Label : Enter (Bila tidak membuat Potongan lagi) Group Label : Enter (Bila tidak membuat Potongan lagi) Tahap Kedua Klik pada menu Terrain Sections Process Sections Enter, Tahap Ketiga Klik menu Terrain Sections Import Sections Enter, Command : Datum line layer (or. For none) <datum> Enter Vertical Scale Factor <10> : 1 Insertion Point for Group : AA Section AA : Letakkan kursor pada lokasi yang anda kehendaki untuk meletakkan gambar potongan Datum Elevation (75.00) : 75, Enter Gambar potongan telah selesai dibuat

13 Petunjuk Pemakaian Land Development Halaman 13 Untuk membuat Grid dan Lebel potongan Klik Terrain Section Grid for Section Command : Layer for section grid (or. for none) <Grid> Enter Select desired section datum block : klik kursor pada symbol Datum Elev Elevation Increment <10>: Enter Offset Increment <10> : Enter Hasil Pembuatan Potongan seperti dibawah ini 5.4. Menghitung Volume Volume dapat dihitung bila terdapat dua bidang surface 3D, pada sub bab 5.1 telah diterangkan salah satu cara untuk membuat surface menggunakan data points, Adapun cara lain untuk membuat Surface 3D adalah dengan menngunakan data kontur yang dibuat dari hasil konversi data polyline. Adapaun tahapan pembuatannya adalah sebagai berikut : Membuat Surface Baru : Buat layer baru dengan nama Level-1, untuk menempatkan bidang hitungan yang akan dibuat, buatlah sebagai current layer, Klik OK, Buat bidang Level-1 dengan bantuan garis Polyline, yang dibuat sedemikian rupa sehingga membatasi seluruh bagian data yang akan dihitung. Klik menu Terrain Countour Utilities- Convert Polyline, pada menu perintah command : Select object, klik polyline yang akan di konversi, Untuk memberi harga ketinggian kontur yang diasusikan sebagai bidang hitungan Klik Terrain Countour Utilities- Edit Elevation, pada menu perintah Command : Select contour, pilih obyek kontur yang akan dirubah nilai ketinggian, kemudian pada menu perintah command : New elevation : (0,000) : 5 (disii dengan nilai lima) kemudian Enter Tahap selanjutnya adalah melakukan proses Create Surface (sub bab 5.1), dengan membuat New Surface (Surface2) o Klik Terrain, kemudian klik kanan, maka akan muncul dialog Create New Surface, klik, maka akan muncul sub menu TIN Data yang berisi antara lain Point Group, Points, DEM, Contours, Breaklines, Boundaries

14 Petunjuk Pemakaian Land Development Halaman 14 o Bila data yang akan digunakan untuk pembentukan surface adalah data Kontur, maka klik pada Contours, kemudian klik kanan, maka akan muncul menu dialog : Add Contour Klik OK, Bila muncul menu Contour Weeding Klik OK o Pada menu command : Select Object by (entity/layer), maka pilih Entity - Enter, kemudian muncul command ; Select object, pilih obyek kontur yang telah dibuat sebelumnya lalu tekan Enter, o Pada menu dialog TME akan tampak data kontur telah masuk, kemudian tahap selanjutnya adalah membangun surface dengan melalui proses Building Surface, Klik pada surface2, kemudian klik kanan, pilih perintah build, maka akan muncul menu dialog o Dikarenakan data yang digunakan untuk membentuk surface adalah data kontur, maka tanda ceck box yang lainnya dihilangkan kecuali use contour data, kemudian klik OK, maka proses pembentukkan surface telah selesai. (Building done) o Untuk melihat hasil pembentukkan surface dapat dilihat melalui menu klik kanan pada surface, pilih surface display dan pilih 3d faces, maka akan tampak gambar TIN (Triangulation Irregular Network) merupakan jaringan segitiga yang menghubungkan satu titik data dengan yang lainnya Menghitung Volume Volume yang akan dihitung adalah antara bidang Surface1 dengan bidang surface2. Adapun tahapan perhitungannbat adalah : Klik menu Terrain Select Current Stratum, maka akan muncun menu dialog

15 Petunjuk Pemakaian Land Development Halaman 15 Isi Name dengan Volume Description : Level4 (Hitungan di ketinggian 4 meter) Klik Select pada Surface 1, dan pilih bidang surface 1 Klik Select pada Surface 2, dan pilih bidang surface 2, Klik OK Tahap Selanjutnnya mendefinisikan batas area hitungan volume dengan melakukan Klik menu Terrain Site Definition Site Settings klik OK bila muncul menu Volume Site Settings Klik OK Klik menu Terrain Site Definition define Site, maka pada menu command akan muncul perintah : Command : Rotation angle (0d0 0 ), klik Enter, Site Base Point : Klik pada pojok kiri bawah Grim M Size : 1 (jarak antar grid kearah sumbu X), Enter Grid N Size (1,000) : 1 (jarak antar grid ke arah sumbu Y), Enter Upper Right Corner : klik pada pojok kanan atas Change the size or rotation of the grid/grid squares (yes/no) No : Enter (bila tidak ada perubahan Sites Name : (latihan-1) klik enter bila tidak ada perubahan nama Untuk menghitung volume metoda Grid, Klik Terrain - Grid Volumes Calculate Total Sites Volume, bila muncul dialog Site Volume Librarian, pilih site Latihan klik OK, Bila muncul dialog Grid Volume Stting Kilk OK, maka hasil hitungan volume akan muncul pada menu command Current stratum: Latihan Site name = Latihan Cut = cu.m. Fill = 0.00 cu.m. Net = cu.m. CUT Generating output file... Command: Perhitungan volume dapat dilakukan dengan menggunakan metoda yang lain, yaitu metoda - Composites Volumes Klik Terrain Composites Volumes-Calculate Total Volumes - Section Volumes/Prismoidal Klik Terrain Section Volumes Sample Section Klik OK

16 Petunjuk Pemakaian Land Development Halaman 16 Muncul dialog Sites Volume Librarian pilih Latihan klik OK, mucul menu Section Volume Setting Klik OK Klik Terrain-Section Volumes-Calculate Volume Total Untuk menyimpan data hitungan volume Klik menu menu Terrain - Volume Report-Site Report, bila muncul dialog Site Volumes Correction, klik OK, muncul dialoh Site Volumes, klik print to file, maka buat nama dan simpan di folder yang dikehendaki klik Save, kemudian Klik OK..Selesai

Membuat Long dan Cross Section

Membuat Long dan Cross Section Membuat Long dan Cross Section Tutorial kali ini akan membahas mengenai pembuatan Cross Section dan Long Section. Akan saya berikan pula sedikit dataset point sebagai contoh untuk membikin kontur. Jadi

Lebih terperinci

CARA MENGHITUNG CUT AND FILL ANTARA 2 KONTUR DENGAN PROGRAM LAND DESKTOP DEVELOPMENT

CARA MENGHITUNG CUT AND FILL ANTARA 2 KONTUR DENGAN PROGRAM LAND DESKTOP DEVELOPMENT CARA MENGHITUNG CUT AND FILL ANTARA 2 KONTUR DENGAN PROGRAM LAND DESKTOP DEVELOPMENT Buat 3 gambar kontur yang terdiri dari kontur awal sebelum di hitung cut and fill, gambar kontur yang berisi rencana

Lebih terperinci

CARA MENGHITUNG CUT AND FILL ANTARA 2 KONTUR DENGAN PROGRAM LAND DESKTOP DEVELOPMENT (by Haryo Triharso Seno Phone: )

CARA MENGHITUNG CUT AND FILL ANTARA 2 KONTUR DENGAN PROGRAM LAND DESKTOP DEVELOPMENT (by Haryo Triharso Seno Phone: ) CARA MENGHITUNG CUT AND FILL ANTARA 2 KONTUR DENGAN PROGRAM LAND DESKTOP DEVELOPMENT (by Haryo Triharso Seno adamdzaky@yahoo.com; Phone:08123562718) Sebelum memulai, dari 2 gbr kontur yg akan dihitung

Lebih terperinci

CARA MEMBUAT KONTUR DAN MENGHITUNG VOLUME

CARA MEMBUAT KONTUR DAN MENGHITUNG VOLUME CARA MEMBUAT KONTUR DAN MENGHITUNG VOLUME Berikut merupakan cara dan langkah langkah yang dilakukan untuk membuat kontur dan menghitung volume pada autocad civil 3D 2013 : 1. Pembuatan Kontur a) Buka software

Lebih terperinci

PENGOLAHAN DATA SURVAI UKUR TANAH MENGGUNAKAN LAND DESKTOP

PENGOLAHAN DATA SURVAI UKUR TANAH MENGGUNAKAN LAND DESKTOP PENGOLAHAN DATA SURVAI UKUR TANAH MENGGUNAKAN LAND DESKTOP Autodesk Land Desktop adalah software pengolah data ukur sekaligus menggambar data tersebut serta membuat desain gambar dan perhitungan volume

Lebih terperinci

Tutorial Land Desktop Cara Memulai Proyek / Gambar Baru Posted by Aga Yuditra

Tutorial Land Desktop Cara Memulai Proyek / Gambar Baru Posted by Aga Yuditra Tutorial Land Desktop Cara Memulai Proyek / Gambar Baru Posted by Aga Yuditra Land Desktop merupakan software yang familiar dalam dunia ukur tanah, mulai dari Land Desktop Development atau disingkat LDD

Lebih terperinci

PANDUAN KHUSUS DIKTAT SURVEY PT. MADHANI TALATAH NUSANTARA ABH COAL PROJECT KALSEL. Cara Membuat Peta Dari Surpac ke Autocad

PANDUAN KHUSUS DIKTAT SURVEY PT. MADHANI TALATAH NUSANTARA ABH COAL PROJECT KALSEL. Cara Membuat Peta Dari Surpac ke Autocad PANDUAN KHUSUS DIKTAT SURVEY PT. MADHANI TALATAH NUSANTARA ABH COAL PROJECT KALSEL Cara Membuat Peta Dari Surpac ke Autocad A. Proses di Surpac. 1. Memilih Folder. a. Pilih folder yang akan dipilih, misal

Lebih terperinci

Langkah-langkah membuat kontur Batimetri menggunakan Geosoft

Langkah-langkah membuat kontur Batimetri menggunakan Geosoft Langkah-langkah membuat kontur Batimetri menggunakan Geosoft Buka program Geosoft. Klik File Project New. Maka akan muncul tampilan seperti berikut Geosoft adalah software yang menggunakan database didalamnya.

Lebih terperinci

Surpac (pembuatan database dan kontur)

Surpac (pembuatan database dan kontur) Surpac (pembuatan database dan kontur) Langkah dalam pembuatan database surpac 6.1.2 - Buat set as work directory dengan cara klik kanan pada folder tempat data bor tersimpan seperti pada gambar dibawah

Lebih terperinci

MODUL TUTORIAL CARA MEMBUAT KONTUR DENGAN SOFTWARE MINCOM MINESCAPE

MODUL TUTORIAL CARA MEMBUAT KONTUR DENGAN SOFTWARE MINCOM MINESCAPE MODUL TUTORIAL CARA MEMBUAT KONTUR DENGAN SOFTWARE MINCOM MINESCAPE Modul tutorial ini dibuat untuk memberi panduan kepada siswa mengenai pengolahan data hasil pengukuran (survey) di program software Minescape.

Lebih terperinci

Nuryadin Eko Raharjo M.Pd.

Nuryadin Eko Raharjo M.Pd. TAMAN T. CUCI R. TIDUR UTAMA R. TIDUR R. KELUARGA DAPUR & R. MAKAN R. TAMU R. TIDUR TAMAN CARPORT TAMAN Nuryadin Eko Raharjo M.Pd. Email:nuryadin_er@uny.ac.id JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN

Lebih terperinci

Alat dan bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah sebagai berikut:

Alat dan bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah sebagai berikut: MODUL 2 GEOSTATISTIK A. TUJUAN Tujuan praktikum ini adalah sebagai berikut: 1. Praktikan dapat membuat data membuat data yang dapat dibaca oleh perangkat lunak SGeMS 2. Praktikan dapat menginput dan menampilkan

Lebih terperinci

Output graphics seperti kontur, post, section, base grid dan sebagainya dapat dibuat melalui Minescape dan hasilnya disimpan dalam design file.

Output graphics seperti kontur, post, section, base grid dan sebagainya dapat dibuat melalui Minescape dan hasilnya disimpan dalam design file. 1 Output Graphics Output graphics seperti kontur, post, section, base grid dan sebagainya dapat dibuat melalui Minescape dan hasilnya disimpan dalam design file. Untuk membuat graphics menu yang dipilih

Lebih terperinci

PERTEMUAN 10 PENGGUNAAN PERINTAH DASAR MENU DRAW

PERTEMUAN 10 PENGGUNAAN PERINTAH DASAR MENU DRAW PERTEMUAN 10 PENGGUNAAN PERINTAH DASAR MENU DRAW 10.1. Cara menggunakan perintah menu Draw. Sebelum memulai menggambar sebaiknya dilakukan pengaturan-pengaturan pada AutoCAD untuk mendapatkan kemudahan-kemudahan

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM CNC II MASTERCAM LATHE MILLING

MODUL PRAKTIKUM CNC II MASTERCAM LATHE MILLING UNIVERSITAS RIAU MODUL PRAKTIKUM CNC II MASTERCAM LATHE MILLING LABORATORIUM CAD/CAM/CNC JURUSAN TEKNIK MESIN Disusun oleh: Tim Praktikum CNC II (Dedy Masnur, M. Eng., Edi Fitra,) JOB LATHE I. Gambar Kerja

Lebih terperinci

BAB 2 FASILITAS BANTU GAMBAR

BAB 2 FASILITAS BANTU GAMBAR BAB 2 FASILITAS BANTU GAMBAR 2.1 Quick Properties Quick Properties adalah fasilitas untuk menampilkan informasi properties yang terdapat pada tiap-tiap objek secara umum, sehingga bisa mempermudah untuk

Lebih terperinci

MEMULAI MINESCAPE. A. Membuat Project Minescape Click icon bar exceed, kemudian click icon bar minescape.

MEMULAI MINESCAPE. A. Membuat Project Minescape Click icon bar exceed, kemudian click icon bar minescape. MEMULAI MINESCAPE A. Membuat Project Minescape Click icon bar exceed, kemudian click icon bar minescape. Create Project Diisi nama project, tempat project, origin global, serta dilakukan pengedikan unit

Lebih terperinci

SETTING AUTOCAD. 3.1 Media Gambar

SETTING AUTOCAD. 3.1 Media Gambar 3 SETTING AUTOCAD 3.1 Media Gambar Media yang umum digunakan untuk menggambar tentu saja kertas. AutoCAD menyediakan dua macam media untuk menggambar, yaitu media model dan media paper. Gambar 3.1 Media

Lebih terperinci

Nuryadin Eko Raharjo M.Pd.

Nuryadin Eko Raharjo M.Pd. TAMAN T. CUCI R. TIDUR UTAMA R. TIDUR R. KELUARGA DAPUR & R. MAKAN R. TAMU R. TIDUR TAMAN CARPORT TAMAN Nuryadin Eko Raharjo M.Pd. Email:nuryadin_er@uny.ac.id JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN

Lebih terperinci

- tab kedua : mengatur polar tracking, dengan tujuan membantu menentukan sudut secara otomatis sesuai dengan sudut yang ditentukan.

- tab kedua : mengatur polar tracking, dengan tujuan membantu menentukan sudut secara otomatis sesuai dengan sudut yang ditentukan. BAB. 3 PERINTAH-PERINTAH GAMBAR Sebelum memulai penggambaran, sebaiknya kita lakukan drafting setting. Melalui drafting setting kita dapat mengatur environment AutoCAD, seperti : onjek snap, polar, mengatur

Lebih terperinci

OpenOffice Writer Aplikasi perkantoran OpenOffice.org Writer

OpenOffice Writer Aplikasi perkantoran OpenOffice.org Writer OpenOffice Writer Writer adalah bagian dari OpenOffice.org yang digunakan sebagai aplikasi pengolah kata. Kegiatan kegiatan pengolahan kata berupa pembuatan laporan, penulisan proposal, pembuatan surat,

Lebih terperinci

MODEL VIEWPORTS & LAYOUT VIEWPORTS

MODEL VIEWPORTS & LAYOUT VIEWPORTS BAB 14 MODEL VIEWPORTS & LAYOUT VIEWPORTS Pada Bab 14 ini Anda akan dituntun untuk melanjutkan gambar 3 dimensi sebelumnya yang telah disimpan dengan nama CS-BRACKET-render. Bukalah kembali file tersebut.

Lebih terperinci

a. Menyiapkan database

a. Menyiapkan database Membuat Label dan Kartu Pernahkan kita melihat label yang tertempel pada undangan? Bagaimana cara membuatnya? Tentunya kita bisa saja membuatnya secara manual dengan mengetik satu per satu, kemudian posisinya

Lebih terperinci

Pengenalan Microsoft Excel 2007

Pengenalan Microsoft Excel 2007 Pengenalan Microsoft Excel 2007 Microsoft Excel merupakan perangkat lunak untuk mengolah data secara otomatis meliputi perhitungan dasar, penggunaan fungsi-fungsi, pembuatan grafik dan manajemen data.

Lebih terperinci

Proses no 1. Penjelasan: Pembuatan layer baru, klik tombol layers seperti terlihat pada gambar. di atas.

Proses no 1. Penjelasan: Pembuatan layer baru, klik tombol layers seperti terlihat pada gambar. di atas. 110 Proses no 1 Penjelasan: Pembuatan layer baru, klik tombol layers seperti terlihat pada gambar di atas. 111 Proses no 1 Penjelasan: Pada Layer Properties Manager tulis layer baru yang akan dibuat, sebelumnya

Lebih terperinci

Menggambar Profil Memanjang dan Melintang di LDD

Menggambar Profil Memanjang dan Melintang di LDD Menggambar Profil Memanjang dan Melintang di LDD Pertama-tama yang harus kita lakukan adalah menentukan aligment ( centerline) dari sebuah area atau object yang akan kita tentukan cross section dan long

Lebih terperinci

TUTORIAL SURPAC (BATUBARA)

TUTORIAL SURPAC (BATUBARA) TUTORIAL SURPAC (BATUBARA) Untuk mendapatkan data yang sesuai dengan tutorial ini, dapat menghubungi saya di : imam1st@rocketmail.com Materi Pembahasan : a) Pembuatan Kontur b) Geologi Database c) Block

Lebih terperinci

E-Trik Visual C++ 6.0

E-Trik Visual C++ 6.0 DISCLAIMER Seluruh dokumen E-Trik di dalam CD ini dapat digunakan dan disebarkan secara bebas untuk tujuan belajar bukan komersial (non-profit), dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut penulis

Lebih terperinci

BAB 4 PERANGKAT EDITING ELEMEN KONSTRUKSI

BAB 4 PERANGKAT EDITING ELEMEN KONSTRUKSI BAB 4 PERANGKAT EDITING ELEMEN KONSTRUKSI Untuk tujuan mempermudah dalam mengakses dan aplikasinya, maka jenis-jenis perangkat editing elemen konstruksi yang tersedia pada ArchiCAD 10, peletakannya disusun

Lebih terperinci

GAMBAR TEKNIK DAN AUTOCAD

GAMBAR TEKNIK DAN AUTOCAD 1 GAMBAR TEKNIK DAN AUTOCAD PROGRAM APLIKASI AUTOCAD AutoCAD merupakan program aplikasi komersial untuk menggambar dan mendesain dengan bantuan komputer (computer- aided design, CAD) yang dapat dikatakan

Lebih terperinci

5.1 Membuat Garis Bantu Dasar

5.1 Membuat Garis Bantu Dasar MENDESAIN GELAS Dalam bab ini akan dibahas bagaimana mendesain gelas menggunakan perintah-perintah AutoCAD dan trik pemecahan masalah desain guna mencapai desain yang sempurna. Dalam mendesain gelas, pertama-tama

Lebih terperinci

Masukkan CD Program ke CDROM Buka CD Program melalui My Computer Double click file installer EpiInfo343.exe

Masukkan CD Program ke CDROM Buka CD Program melalui My Computer Double click file installer EpiInfo343.exe Epi Info Instalasi File Installer Masukkan CD Program ke CDROM Buka CD Program melalui My Computer Double click file installer EpiInfo343.exe File installer versi terbaru dapat diperoleh melalui situs

Lebih terperinci

Modul 1 PENGENALAN ADOBE FLASH

Modul 1 PENGENALAN ADOBE FLASH Modul 1 PENGENALAN ADOBE FLASH INDIKATOR PENCAPAIAN HASIL BELAJAR Peserta dapat memahami fungsi bagian-bagian dalam tampilan Adobe Flash. Peserta dapat membuat bentuk dasar (shape) mengunakan Adobe Flash.

Lebih terperinci

MICROSOFT POWERPOINT. Pendahuluan

MICROSOFT POWERPOINT. Pendahuluan MICROSOFT POWERPOINT Pendahuluan Microsoft Power Point adalah suatu software yang akan membantu dalam menyusun sebuah presentasi yang efektif, professional, dan juga mudah. Microsoft Power Point akan membantu

Lebih terperinci

LAYOUT. A. Membuat Layout dari sebuah View. B. Membuat Layout melalui Window Project

LAYOUT. A. Membuat Layout dari sebuah View. B. Membuat Layout melalui Window Project LAYOUT Layout merupakan salah satu fasilitas pada ArcView yang digunakan untuk menggabungkan semua dokumen, baik itu dokumen view, tabel ataupun chart ke dalam satu dokumen yang siap cetak (hardcopy).

Lebih terperinci

XVIII. LAYOUT PETA. out, pan, fix zoom in dan out, zoom to whole page (full extent)

XVIII. LAYOUT PETA. out, pan, fix zoom in dan out, zoom to whole page (full extent) XVIII. LAYOUT PETA Output yang dikehendaki oleh sebagian besar user s adalah layout peta yang menarik dan mudah dimengerti serta mengandung presisi yang baik. Pada modul akhir ini kita akan membuat beberap

Lebih terperinci

LOGO. Semester Genap

LOGO. Semester Genap LOGO Semester Genap Pointer Beberapa fungsi pointer: 1. Klik kiri, untuk memilih objek/perintah 2. Klik kanan untuk menampilkan pilihan tambahan/enter 3. Roda untuk memperbesar atau mempercecil tampiran

Lebih terperinci

TABEL DATABASE TABEL - KODE BARANG TOKO INFOMART BARANG - NAMA BARANG - HARGA

TABEL DATABASE TABEL - KODE BARANG TOKO INFOMART BARANG - NAMA BARANG - HARGA TABEL Dalam pembuatan database, data yang pertama dibuat adalah tabel. Tabel merupakan kumpulan data yang tersusun menurut aturan tertentu dan merupakan komponen utama pada database. Table disusun dalam

Lebih terperinci

Untuk dapat menggunakan buku ini sebaiknya Anda mempelajari perintah dasar yang sering digunakan pada AutoCAD. PERINTAH MENGGAMBAR AUTOCAD

Untuk dapat menggunakan buku ini sebaiknya Anda mempelajari perintah dasar yang sering digunakan pada AutoCAD. PERINTAH MENGGAMBAR AUTOCAD PERSIAPAN LATIHAN Untuk dapat menggunakan buku ini sebaiknya Anda mempelajari perintah dasar yang sering digunakan pada AutoCAD. PERINTAH MENGGAMBAR AUTOCAD Pada dasarnya ada dua perintah menggambar dalam

Lebih terperinci

PERTEMUAN 11 MODIFIKASI OBYEK DAN PENGATURAN LAYAR KERJA

PERTEMUAN 11 MODIFIKASI OBYEK DAN PENGATURAN LAYAR KERJA 11.1. Memodifikasi Gambar 1. Erase PERTEMUAN 11 MODIFIKASI OBYEK DAN PENGATURAN LAYAR KERJA Erase atau hapus adalah perintah yg dipergunakan untuk menghapus object. Command: e Select objects: (Pilih objek

Lebih terperinci

DIMENSI DAN ARSIRAN BAB 6

DIMENSI DAN ARSIRAN BAB 6 BAB 6 DIMENSI DAN ARSIRAN AutoCAD dilengkapi dengan fasilitas pengukuran (dimensi) dan arsiran. Keduanya ditujukan agar desain (terutama untuk kebutuhan engineering) dapat lebih komunikatif dan mudah dipahami

Lebih terperinci

I. Digitasi (Digitizing) Daftar Isi. 1) Aktifkan extension JPEG (JFIF) Image Support : FILE EXTENSIONS

I. Digitasi (Digitizing) Daftar Isi. 1) Aktifkan extension JPEG (JFIF) Image Support : FILE EXTENSIONS Daftar Isi Hal I Digitasi (Digitizing) 1 II Pemberian Atribut (Attributing) 5 III Pemberian Koordinat (Coordinate Transformation) 8 IV Proyeksi Koordinat (Coordinate Projection) 15 V Design Peta (Map Layout)

Lebih terperinci

BAB IX. Ringkasan Modul:

BAB IX. Ringkasan Modul: BAB IX LAYOUT DAN PENCETAKAN PETA Ringkasan Modul: Menampilkan/Mengatur Peta Mengatur Proyeksi Mengatur Halaman Layout Langkah-langkah untuk Menambahkan Koordinat Peta Langkah-langkah untuk Menambahkan

Lebih terperinci

Maping ALPRO & Demand Menggunakan Google Earth

Maping ALPRO & Demand Menggunakan Google Earth Maping ALPRO & Demand Menggunakan Google Earth 1 Tampilan Utama Google Earth Toolbar Kolom Pencarian Tempat Penyimpanan Folder dan Object Layer Navigasi Memulai Design Proses Pencarian Lokasi Data awal

Lebih terperinci

Spesifikasi: Ukuran: 14x21 cm Tebal: 187 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Februari 2005 Sinopsis singkat:

Spesifikasi: Ukuran: 14x21 cm Tebal: 187 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Februari 2005 Sinopsis singkat: Spesifikasi: Ukuran: 4x2 cm Tebal: 87 hlm Harga: Rp 37.800 Terbit pertama: Februari 2005 Sinopsis singkat: AutoCAD telah dikenal sebagai software CAD yang popular. Dengan AutoCAD, bagaimana Anda mengatasi

Lebih terperinci

adalah jenis-jenis tombol-tombol (buttons) yang dipakai di dalam system ini : Gambar 4.63 : Tombol ruler

adalah jenis-jenis tombol-tombol (buttons) yang dipakai di dalam system ini : Gambar 4.63 : Tombol ruler 159 Selain alat Bantu (tool) seperti yang telah disebutkan di atas, ada juga tomboltombol (buttons) yang berfungsi untuk melakukan beberapa analisis peta. Di bawah ini adalah jenis-jenis tombol-tombol

Lebih terperinci

MODUL PELATIHAN PROGRAM MS. OFFICE EXCEL 2007 DISUSUN OLEH YAYASAN KURNIA

MODUL PELATIHAN PROGRAM MS. OFFICE EXCEL 2007 DISUSUN OLEH YAYASAN KURNIA MODUL PELATIHAN PROGRAM MS. OFFICE EXCEL 2007 DISUSUN OLEH YAYASAN KURNIA A. MENYALAKAN KOMPUTER Pastikan Kabel Supply terhubung ke PLN, kemudian lakukan langkah sbb: 1. Nyalakan Stabilizer 2. Nyalakan

Lebih terperinci

TEKNIK DAN LATIHAN MODELING 3D I

TEKNIK DAN LATIHAN MODELING 3D I 3 TEKNIK DAN LATIHAN MODELING 3D I Teknik Modeling 3D Teknik menggambar merupakan bekal untuk dapat membuat suatu karya. Oleh karena itu, hal yang sangat penting untuk dimengerti adalah sifat atau karakter

Lebih terperinci

PERTEMUAN I PENGENALAN SHEET

PERTEMUAN I PENGENALAN SHEET PERTEMUAN I PENGENALAN SHEET Microsoft Excel merupakan program aplikasi spreadsheet (lembar kerja elektronik). Fungsi dari Microsoft Excel adalah untuk melakukan operasi perhitungan serta dapat mempresentasikan

Lebih terperinci

BAB III DATA PERENCANAAN

BAB III DATA PERENCANAAN BAB III DATA PERENCANAAN 3.1. Umum Dalam perhitungan perencanaan geometrik dan perkerasan ada beberapa parameter yang harus dipersiapkan sebelumnya. Hal ini bertujuan agar perencanaan yang dibuat dapat

Lebih terperinci

MEMBUAT PETA POTENSI LONGSOR DAN RAWAN BANJIR BANDANG MENGGUNAKAN ArcGIS 10.0

MEMBUAT PETA POTENSI LONGSOR DAN RAWAN BANJIR BANDANG MENGGUNAKAN ArcGIS 10.0 MODUL PELATIHAN MEMBUAT PETA POTENSI LONGSOR DAN RAWAN BANJIR BANDANG MENGGUNAKAN ArcGIS 10.0 Februari 2012 Versi 2.1 DAFTAR ISI I. Mempersiapkan Data... 1 I.1. Digitasi area longsor dan mikrotopografi

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Assalamu alaikum Wr. Wb. Puji syukur dipanjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan

KATA PENGANTAR. Assalamu alaikum Wr. Wb. Puji syukur dipanjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan 1 KATA PENGANTAR Assalamu alaikum Wr. Wb. Puji syukur dipanjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah sehingga laporan yang berjudul Perencanaan dan Perancangan Tambang dapat terselesaikan

Lebih terperinci

Modul ke: Aplikasi komputer. Microsoft Excel 2010 Bagian 1. 09Fakultas FASILKOM. Wardhana., S.Kom., S.T., MM. Program Studi MKCU

Modul ke: Aplikasi komputer. Microsoft Excel 2010 Bagian 1. 09Fakultas FASILKOM. Wardhana., S.Kom., S.T., MM. Program Studi MKCU Modul ke: 09Fakultas Ariyani FASILKOM Aplikasi komputer Microsoft Excel 2010 Bagian 1 Wardhana., S.Kom., S.T., MM Program Studi MKCU Microsoft Excel Sebuah program aplikasi lembar kerja spreadsheet yang

Lebih terperinci

BAB VI. Ringkasan Modul. Mengedit Data Vektor Membuat Setting Snap Menambah Feature Linier Menambahkan Feature Titik Menggunakan Koordinat Absolut

BAB VI. Ringkasan Modul. Mengedit Data Vektor Membuat Setting Snap Menambah Feature Linier Menambahkan Feature Titik Menggunakan Koordinat Absolut BAB VI MENGEDIT DATA VEKTOR Ringkasan Modul Mengedit Data Vektor Membuat Setting Snap Menambah Feature Linier Menambahkan Feature Titik Menggunakan Koordinat Absolut 6.1. Mengedit Data Vektor Langkah awal

Lebih terperinci

Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan

Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan Oleh Nuryadin Eko Raharjo, M.Pd email:nuryadin_er@uny.ac.id Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta 2009 BAB PERLENGKAPAN GAMBAR 5 Dalam autocad tersedia

Lebih terperinci

Oleh Nuryadin Eko Raharjo, M.Pd

Oleh Nuryadin Eko Raharjo, M.Pd Oleh Nuryadin Eko Raharjo, M.Pd email:nuryadin_er@uny.ac.id e Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan an Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta 2009 BAB MENGGAMBAR DASAR 2 A. Sistem Koordinat

Lebih terperinci

Buku Panduan Belajar AutoCAD AMIK TRIGUNA DHARMA

Buku Panduan Belajar AutoCAD AMIK TRIGUNA DHARMA 1. Pengertian dan Sejarah AutoCAD Automatic Computer Aided Design (AutoCAD) adalah salah satu perangkat lunak yang dipergunakan untuk pembuatan gambar yang berorientasi pada visual, baik gambar dua dimensi

Lebih terperinci

Bab 15 Menggunakan Menu Navigasi Berupa Switchboard dan Form

Bab 15 Menggunakan Menu Navigasi Berupa Switchboard dan Form Bab 15 Menggunakan Menu Navigasi Berupa Switchboard dan Form Pokok Bahasan Membuat dan Menggunakan Switchboard Membuat Menu Navigasi Berupa Form Untuk memudahkan navigasi semua obyek pada file database

Lebih terperinci

MENCARI KONTUR TAPAK/SITE DENGAN GOOGLE EARTH PRO & GLOBAL MAPPER

MENCARI KONTUR TAPAK/SITE DENGAN GOOGLE EARTH PRO & GLOBAL MAPPER MENCARI KONTUR TAPAK/SITE DENGAN GOOGLE EARTH PRO & GLOBAL MAPPER Oleh: I Putu Zenit Arimbhawa zenitarimbhawa.com 2016 Rev v.01 Blank Page for Best View in PDF Viewer. Zenitarimbhawa.com I. INTRO & OVERVIEW

Lebih terperinci

LATIHAN PRAKTEK AUTOCAD

LATIHAN PRAKTEK AUTOCAD LATIHAN PRAKTEK AUTOCAD I. SETUP LEMBAR KERJA 1. Pada dialog box Command, ketik MVSETUP (catatan: huruf besar atau kecil tidak mempengaruhi jalannya perintah) 2. Enable paper space?. Ketik N kemudian tekan

Lebih terperinci

Mapping using AUTOCAD

Mapping using AUTOCAD Jurusan Teknik Geomatika Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember www.geomatika.its.ac.id Mapping using AUTOCAD Lalu Muhamad Jaelani, ST, MSc Khomsin, ST, MT Jalankan Program

Lebih terperinci

DIGITASI PETA RASTER. A. Digitasi Secara On Screen Digitizing MapInfo

DIGITASI PETA RASTER. A. Digitasi Secara On Screen Digitizing MapInfo MATERI 5 DIGITASI PETA RASTER Digitasi peta raster (vektorisasi) dapat dilakukan dengan menggunakan tablet digitizer atau dengan on screen digitizing. Pada kegiatan ini kita akan melakukan proses vektorisasi

Lebih terperinci

TIP DAN TRIK BEKERJA EFEKTIF DAN EFISIEN

TIP DAN TRIK BEKERJA EFEKTIF DAN EFISIEN BAB 13 TIP DAN TRIK BEKERJA EFEKTIF DAN EFISIEN Dalam bab ini akan diuraikan tip dan trik untuk bekerja secara efektif dan efisien sehingga Anda mampu meminimalisasi waktu kerja tanpa mengurangi kualitas

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI PEMROGRAMAN VISUAL BASIC DENGAN DATABASE ACCESS

IMPLEMENTASI PEMROGRAMAN VISUAL BASIC DENGAN DATABASE ACCESS IMPLEMENTASI PEMROGRAMAN VISUAL BASIC DENGAN DATABASE ACCESS I. Tujuan : 1. Mahasiswa dapat memahami tentang komponen pada Visual Basic yang digunakan untuk membuat koneksi aplikasi Visual Basic dengan

Lebih terperinci

M O D U L PENYUSUNAN PETA STATUS KERUSAKAN TANAH

M O D U L PENYUSUNAN PETA STATUS KERUSAKAN TANAH M O D U L PENYUSUNAN PETA STATUS KERUSAKAN TANAH MENGGUNAKAN QUANTUM GIS 1.8.0 LISBOA 2013 PUSAT PENGELOLAAN EKOREGION SULAWESI DAN MALUKU KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP 1. Membuat Folder Baru di Windows

Lebih terperinci

POINT. 1. Klik ikon POINT, pada tab Home dan panel Create Ground Data, dan pilih Point Creation Tools maka akan dimunculkan toolbar Create Point

POINT. 1. Klik ikon POINT, pada tab Home dan panel Create Ground Data, dan pilih Point Creation Tools maka akan dimunculkan toolbar Create Point POINT A. Import Point 1. Klik ikon POINT, pada tab Home dan panel Create Ground Data, dan pilih Point Creation Tools maka akan dimunculkan toolbar Create Point 2. Klik icon Import Point 3. Akan muncul

Lebih terperinci

By SUGITO Call :

By SUGITO Call : By SUGITO 075534007 Call : 085655141009 ANALISIS TANGGA 3D SAP2000 15.0 Data perencanaan tangga Tinggi antar lantai = 4 m Lebar tanga = 1 m Tebal pelat tanga = 12 cm Tebal pelat bordes = 12 cm Beban hidup

Lebih terperinci

MEMBUAT WEBSITE PERSONAL

MEMBUAT WEBSITE PERSONAL MEMBUAT WEBSITE PERSONAL dengan Microsoft FrontPage UNTUK KALANGAN SENDIRI Dilarang menyalin sebagian atau seluruh bagian modul ini tanpa ijin dari penyusun Modul Workshop : Membuat Website Personal 1

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM 2 SURVEI PERTAMBANGAN

LAPORAN PRAKTIKUM 2 SURVEI PERTAMBANGAN LAPORAN PRAKTIKUM 2 SURVEI PERTAMBANGAN Import Data Koordinat Dibuat oleh : Rahmat Muslih Febriyanto 12/336762/SV/01770 PROGRAM STUDI DIPLOMA 3 TEKNIK GEOMATIKA SEKOLAH VOKASI UNIVERSITAS GADJAH MADA 2013/2014

Lebih terperinci

Pengenalan SPSS 15.0

Pengenalan SPSS 15.0 Pengenalan SPSS 15.0 1.1 Pengantar SPSS SPSS atau kepanjangan dari Statistical Product and Service Solution merupakan salah satu dari sekian banyak software statistika yang banyak digunakan oleh berbagai

Lebih terperinci

MODUL PEMBELAJARAN AUTO-CAD 2002

MODUL PEMBELAJARAN AUTO-CAD 2002 MODUL PEMBELAJARAN AUTO-CAD 2002 Memulai Menjalankan AUTOCAD Double klik icon auto cad, atau klik sekali diikuti dengan menekan tombol ENTER Akan terbuka jendela auto cad sebagai berikut : Jika tampil

Lebih terperinci

MODUL PELATIHAN PROGRAM MS. OFFICE WORD 2007 DISUSUN OLEH YAYASAN KURNIA

MODUL PELATIHAN PROGRAM MS. OFFICE WORD 2007 DISUSUN OLEH YAYASAN KURNIA MODUL PELATIHAN PROGRAM MS. OFFICE WORD 2007 DISUSUN OLEH YAYASAN KURNIA A. MENYALAKAN KOMPUTER Pastikan Kabel Supply terhubung ke PLN, kemudian lakukan langkah sbb: 1. Nyalakan Stabilizer 2. Nyalakan

Lebih terperinci

LAMPPIRAN. Lampiran 1. Berita Acara Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian pada Masyarakat

LAMPPIRAN. Lampiran 1. Berita Acara Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian pada Masyarakat LAMPPIRAN Lampiran 1. Berita Acara Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian pada Masyarakat 20 Lampiran 2. Surat Keterangan Pelaksanaan 21 Lampiran 3. Daftar Hadir Kegiatan Pengabdian 22 23 24 25 26 27 28 29 30

Lebih terperinci

BAB VI. PIT DESIGN. Membuat Pit Desaign single bench

BAB VI. PIT DESIGN. Membuat Pit Desaign single bench BAB VI. PIT DESIGN Membuat Pit Desaign single bench Buat Database hasil pengeboran seperti di bawah ini dengan program Excel, lalu disimpan dalam type (.csv) --à misal : database_bor1.csv Jalankan program

Lebih terperinci

Bab 13 Print Composer Map Layout dan Cetak

Bab 13 Print Composer Map Layout dan Cetak Bab 13 Print Composer Map Layout dan Cetak Pada bagian sebelumnya, anda telah mempelajari bagaimana anda dapat merancang data dan menjadikannya lebih menarik serta menyoroti hal-hal yang ingin anda tunjukan.

Lebih terperinci

03ILMU. Microsoft Word Mata Kuliah: Aplikasi Komputer. Sabar Rudiarto, S.Kom., M.Kom. KOMPUTER. Modul ke: Fakultas

03ILMU. Microsoft Word Mata Kuliah: Aplikasi Komputer. Sabar Rudiarto, S.Kom., M.Kom. KOMPUTER. Modul ke: Fakultas Modul ke: Microsoft Word 2007 Mata Kuliah: Aplikasi Komputer Fakultas 03ILMU KOMPUTER Sabar Rudiarto, S.Kom., M.Kom. Program Studi Teknik Informatika Materi Yang Akan Disampaikan Pendahuluan Membuat Dokumen

Lebih terperinci

Latihan 1: Setting Dokumen

Latihan 1: Setting Dokumen Student Exercise Series: Adobe InDesign CS Latihan : Setting Dokumen A Membuat Dokumen Baru dan Memilih Ukuran Kertas Sebelum bekerja dengan Adobe InDesign CS, kita buat document baru dan menentukan ukuran

Lebih terperinci

Microsoft Publisher 2003

Microsoft Publisher 2003 Microsoft Publisher 2003 Merupakan aplikasi desain yang terkonsentrasi pada proses mencetak sebuah desain percetakan. Aplikasi ini adalah aplikasi ringan dan mudah digunakan yang terdapat di dalam Microsoft

Lebih terperinci

Produksi Iklan Audio _ Visual

Produksi Iklan Audio _ Visual Modul ke: Produksi Iklan Audio _ Visual Pengenalan Adobe Premiere Fakultas ILMU KOMUNIKASI Dudi Hartono, S. Komp, M. Ikom Program Studi MARCOMM & ADVERTISING www.mercubuana.ac.id Adobe Premiere Adobe Premiere

Lebih terperinci

Object Modification. Jurusan Teknik Geomatika Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Object Modification. Jurusan Teknik Geomatika Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember Jurusan Teknik Geomatika Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember www.geomatika.its.ac.id Object Modification Lalu Muhamad Jaelani, ST, MSc Khomsin, ST, MT Jalankan Program

Lebih terperinci

PETUNJUK PRAKTIKUM GEOGEBRA

PETUNJUK PRAKTIKUM GEOGEBRA Email: dwilestar@uny.ac.id Pelatihan GeoGebra untuk Pembelajaran Matematika, 2013 PETUNJUK PRAKTIKUM GEOGEBRA Geogebra merupakan software yang berisi aplikasi aljabar dan geometri. Berikut ini diberikan

Lebih terperinci

TUTORIAL AUTODESK 3DS MAX 2011 MEMBUAT BALON ANEKA WARNA 3 DIMENSI

TUTORIAL AUTODESK 3DS MAX 2011 MEMBUAT BALON ANEKA WARNA 3 DIMENSI MEMBUAT BALON ANEKA WARNA 3 DIMENSI Gambar 1. Balon Aneka Warna Untuk membuat balon aneka warna dengan Autodesk 3DS max 2011 ada beberapa langkah yang harus kita lakukan. Dalam langkah-langkah tersebut

Lebih terperinci

PERTEMUAN 8: MENGOPERASIKAN DASAR DASAR MICROSOFT OFFICE EXCEL 2007

PERTEMUAN 8: MENGOPERASIKAN DASAR DASAR MICROSOFT OFFICE EXCEL 2007 PERTEMUAN 8: MENGOPERASIKAN DASAR DASAR MICROSOFT OFFICE EXCEL 2007 A. TUJUAN PEMBELAJARAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai mengoperasikan dasar dasar Microsoft Office Excel 2007. Melalui Penjelasan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. adalah perintah yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu.

BAB 2 LANDASAN TEORI. adalah perintah yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu. BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Visual Basic 6.0 Visual Basic adalah salah satu bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintah yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu.

Lebih terperinci

Modul Praktikum Basis Data 11 Membuat Menu dengan Form

Modul Praktikum Basis Data 11 Membuat Menu dengan Form Modul Praktikum Basis Data 11 Membuat Menu dengan Form Pokok Bahasan : - Membuat dan menggunakan switchboard - Membuat Menu Navigasi Berupa Form Tujuan : - Mahasiswa mampu membuat dan menggunakan switchboard

Lebih terperinci

Mencari Text 2) 3) KTI A : Week 02 (Pembuatan Dokumen)

Mencari Text 2) 3) KTI A : Week 02 (Pembuatan Dokumen) 1 Mencari Text Untuk mencari sebuah text secara cepat, gunakan fasilitas Find and Replace, yang dapat dipanggil melalui menu Edit Find atau Ctrl+F. Hasilnya adalah : 4) Mencari untuk Highlight : menandai

Lebih terperinci

MEMBUAT LAPORAN (DATA REPORT)

MEMBUAT LAPORAN (DATA REPORT) 1 MEMBUAT LAPORAN (DATA REPORT) Data Report merupakan sebuah desain untuk mencetak laporan dimana memiliki bagian-bagian seperti terlihat pada gambar 1 berikut : Gambar 1. Tampilan Data Report Maksud dari

Lebih terperinci

Pertemuan 3 MENGGAMBAR KONFIGURASI STRUKTUR 3 D T. ATAS. Gambar 3.1: Contoh Model Struktur Portal 3D

Pertemuan 3 MENGGAMBAR KONFIGURASI STRUKTUR 3 D T. ATAS. Gambar 3.1: Contoh Model Struktur Portal 3D Halaman 1 dari Pertemuan 3 Pertemuan 3 MENGGAMBAR KONFIGURASI STRUKTUR 3 D 3.1 Menggambar model struktur portal 3D. 3 3 T. MUKA 4 4 5 T. ATAS 5 5 Gambar 3.1: Contoh Model Struktur Portal 3D Langkah langkah:

Lebih terperinci

Teks : Multiline Text, Single Line Text, Edit, Find, Text Style, Scale, Justify

Teks : Multiline Text, Single Line Text, Edit, Find, Text Style, Scale, Justify 2D Graphic Architecture - 1 09 POKOK BAHASAN Teks : Multiline Text, Single Line Text, Edit, Find, Text Style, Scale, Justify TEKS Sebelum memulai memberikan Teks/Tulisan sebaiknya terlebih dahulu membuat

Lebih terperinci

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA LAPANG (PKL) DI PT. TIMUR ADYA CITRA SAMARINDA

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA LAPANG (PKL) DI PT. TIMUR ADYA CITRA SAMARINDA LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA LAPANG (PKL) DI PT. TIMUR ADYA CITRA SAMARINDA OLEH : SULISTYA NINGSIH NIM. 110 500 170 PROGRAM STUDI GEOINFORMATIKA JURUSAN MANAJEMEN PERTANIAN POLITEKNIK PERTANIAN

Lebih terperinci

Heryzal Heryandi

Heryzal Heryandi Tutorial Adobe Premiere Pro Heryzal Heryandi pretts2@yahoo.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM SIG ACARA V MEMBUAT LAYOUT PETA

LAPORAN PRAKTIKUM SIG ACARA V MEMBUAT LAYOUT PETA LAPORAN PRAKTIKUM SIG ACARA V MEMBUAT LAYOUT PETA Disusun oleh : NAMA : NUR SIDIK NIM : 11405244001 HARI : KAMIS, 3 APRIL 2014 JAM : 07.30-10.00 JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS

Lebih terperinci

Microsoft Power Point 2003

Microsoft Power Point 2003 Microsoft Power Point 2003 A. Mengenal Microsoft Power Point Microsoft Power Point adalah suatu software yang akan membantu dalam menyusun sebuah presentasi yang efektif, professional, dan juga mudah.

Lebih terperinci

PENGENALAN MACROMEDIA FLASH 8

PENGENALAN MACROMEDIA FLASH 8 Macromedia FLASH (LULY) 1 MODUL-1 PENGENALAN MACROMEDIA FLASH 8 Pada modul pertama ini kita akan melihat secara sekilas area kerja Macromedia Flash Pro 8 yang akan digunakan dalam pembuatan animasi pada

Lebih terperinci

Bab 2 Entri dan Modifikasi Sel

Bab 2 Entri dan Modifikasi Sel Bab 2 Entri dan Modifikasi Sel Pada Bab ini anda akan mempelajari cara: Memasukkan teks dan angka pada spreadsheet secara manual Menyimpan file spreadsheet Menggunakan fasilitas cepat Fill Series Memotong,

Lebih terperinci

Entri dan Modifikasi Sel

Entri dan Modifikasi Sel BAB Entri dan Modifikasi Sel 6 Pada Bab ini anda akan mempelajari cara: Memasukkan teks dan angka pada spreadsheet secara manual Menyimpan file spreadsheet Menggunakan fasilitas cepat Fill Series Memotong,

Lebih terperinci

Bab 16 Mengekspor Data, Mengambil Data dari Luar dan Menggunakan Password

Bab 16 Mengekspor Data, Mengambil Data dari Luar dan Menggunakan Password Bab 16 Mengekspor Data, Mengambil Data dari Luar dan Menggunakan Password Pokok Bahasan Menyalin atau Membuat Duplikat Objek-objek Database ke Database Lain Mengambil Data dari Luar (Import Data) Menggunakan

Lebih terperinci

PERTEMUAN 1 PENGENALAN MICROSOFT OFFICE WORD 2007

PERTEMUAN 1 PENGENALAN MICROSOFT OFFICE WORD 2007 PERTEMUAN 1 PENGENALAN MICROSOFT OFFICE WORD 2007 Microsoft Office Word 2007 merupakan program aplikasi pengolah kata (word processor) yang yang biasa digunakan untuk membuat laporan, dokumen berbentuk

Lebih terperinci

DAFTAR ISI HAL SETTING AWAL

DAFTAR ISI HAL SETTING AWAL DAFTAR ISI HAL SETTING AWAL Setting Windows... 2 Setting Awal Untuk Ms. Access 2003... 5 Setting Awal Untuk Ms. Access 2007... 11 OPERASIONAL PROGRAM LOG IN... 17 REGISTRASI... 18 DATA PROYEK... 19 INPUT

Lebih terperinci

Sebelum kita membahas tentang Microsoft Access ada baiknya jika kita terlebih dahulu mengetahui apa yang dimaksud dengan database.

Sebelum kita membahas tentang Microsoft Access ada baiknya jika kita terlebih dahulu mengetahui apa yang dimaksud dengan database. A. Pengertian Database dan Microsoft Access 1. Database Sebelum kita membahas tentang Microsoft Access ada baiknya jika kita terlebih dahulu mengetahui apa yang dimaksud dengan database. Database adalah

Lebih terperinci