BAB 2 LANDASAN TEORI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 2 LANDASAN TEORI"

Transkripsi

1 10 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Dasar Jaringan Komputer Definisi jaringan komputer Wahidin (2007, hal: 1) menyatakan bahwa secara sederhana jaringan komputer dapat diartikan sebagai sekumpulan beberapa komputer dan peralatan lain yang saling terhubung menggunakan aturan-aturan tertentu. Hubungan ini dapat terjadi menggunakan media fisik berupa kabel, gelombang radio, infra merah, bahkan satelit. Setiap peralatan yang tersambung kejaringan disebut node Tipe jaringan komputer Dalam jaringan komputer, terdapat tiga peranan yang dapat dijalankan oleh komputerkomputer di dalam LAN (Local Area Network). Peranan pertama dapat menjadi client, yaitu hanya sebagai pengguna tetapi tidak menyediakan sumber daya jaringan untuk di-share atau dibagi pakai oleh anggota lain dalam jaringan. Peran kedua dapat

2 12 menjadi peer, yaitu menjadi client yang menggunakan sekaligus menyediakan sumber daya jaringan yang disebut sebagai peer-to-peer. Peran yang ketiga adalah menjadi server yang menyediakan sumber daya jaringan. Berdasarkan tiga peranan diatas selanjutnya jaringan komputer terbagi atas tiga model, yaitu: 1. Jaringan model client-server. Didefenisikan dengan kehadiran server didalam suatu jaringan yang menyediakan mekanisme pengamanan dan pengelolaan jaringan tersebut. Jaringan ini terdiri dari banyak client dan satu atau lebih server. Client yang biasa disebut dengan front-end, meminta layanan seperti penyimpanan dan pencetakan data ke printer dalam jaringan, sedangkan server yang disebut sebagai komputer back-end menyampaikan permintaan tersebut ke tujuan yang tepat. 2. Jaringan peer-to-peer. Secara sederhana jaringan ini dideskripsikan bahwa setiap komputer dalam jaringan peer-to-peer berfungsi sebagai client dan sekaligus sebagai server. 3. Jaringan hybird. Jaringan hybird adalah jaringan komputer yang memiliki semua yang terdapat pada dua tipe jaringan diatas. Ini berarti bahwa pengguna jaringan hybird ini dapat mengakses sumber daya yang di-share atau dibagi pakai oleh jaringan peer-to-peer, sedangkan pada waktu yang bersamaa juga dapat memanfaatkan sumber daya yang disediakan oleh server.

3 Jaringan komputer berdasarkan skala Jaringan komputer bisa diklasifikasikan berdasarkan skala. Terdapat 3 klasifikasi jaringan komputer menurut skala, yaitu: 1. LAN (Local Area Network). Menghubungkan komputer-komputer pribadi dalam kantor/perpusahaan, sekolah atau kampus dengan jarak yang terbatas. 2. MAN (Metropolitan Area Network). Merupakan versi LAN dengan ukuran yang lebih besar dan biasanya memakai teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat juga dikatakan gabungan dari bebrapa LAN dan biasa digunakan untuk menghubungkan beberapa jaringan yang terdapat dalam sebuah kota. 3. WAN (Wide Area Network). Mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup negara Topologi jaringan komputer Topologi jaringan komputer adalah bagaimana cara menghubungkan node yang satu dengan node lainnya sehingga membentuk jaringan. Dalam suatu jaringan komputer, jenis topologi yang dipilih akan mempengaruhi kecepatan komunikasi, untuk itu perlu dicermati kelebihan dan kekurangan dari masing-masing topologi berdasarkan karakteristiknya. Secara umum ada 4 (empat) topologi yang digunakan, yaitu:

4 14 1. Topologi Bus. Karakteristik topologi Bus adalah sebagai berikut: a. Node-node dihubungkan secara serial sepanjang kabel, dan pada kedua ujung kabel ditutup dengan terminator. b. Sangat sederhana dalam pemasangan dan layout. c. Sangat ekonomis dalam biaya. d. Paket-paket data yang lewat bersimpangan pada suatu kabel sehingga besar kemungkinan terjadi tabrakan data (collision). e. Tidak diperlukan Hub/Switch, yang banyak diperlukan adalah T-Connector pada setiap ethernet card. f. Problem yang sering terjadi adalah jika salah satu node mengalami gangguan, maka keseluruhan jaringan akan mengalami gangguan, sehingga seluruh node tidak bisa berkomunikasi dalam jaringan tersebut. Kelebihan topologi Bus adalah: a. Topologi yang sederhana. b. Kabel yang digunakan sedikit untuk menghubungkan node-node. c. Biayanya lebih murah dibandingkan dengan topologi yang lain.

5 15 d. Cukup mudah apabila ingin mengembangkan jaringan. Kelemahan topologi Bus adalah: a. Traffic yang padat akan sangat memperlambat jaringan. b. Setiap connector yang digunakan sebagai penghubung akan melemahkan sinyal elektrik yang dikirimkan, dan kebanyakan akan menghalangi sinyal untuk dapat diterima dengan benar. c. Sangat sulit untuk melakukan troubleshoot. d. Lebih lambat dibandingkan dengan topologi yang lain. 2. Topologi Start. Karakteristik topologi Star adalah sebagai berikut: a. Setiap node berkomunikasi langsung dengan konsentrator (Hub/Switch). b. Sangat mudah dikembangkan. c. Jika salah satu ethernet card rusak, atau salah satu kabel pada terminal putus, maka keseluruhhan jaringan masih tetap bisa berkomunikasi atau tidak terjadi down pada jaringan keseluruhan tersebut.

6 16 d. Tipe kabel yang digunakan biasanya jenis UTP. Kelebihan topologi Star: a. Cukup mudah untuk mengubah dan menambah komputer ke dalam jaringan yang menggunakan topologi Star tanpa mengganggu aktvitas jaringan yang sedang berjalan. b. Apabila satu komputer yang mengalami kerusakan dalam jaringan, maka komputer tersebut tidak akan mengganggu keseluruhan jaringan. c. Kecil kemungkinan terjadinya tabrakan data, karena paket langsung ditujukan kepada penerima. Kelemahan topologi Start adalah: a. Memiliki satu titik kesalahan, terletak pada konsentrator. Jika konsentrator pusat mengalami kegagalan, maka seluruh jaringan akan gagal untuk beroperasi. b. Membutuhkan lebih banyak kabel karena semua kabel jaringan harus ditarik ke satu central point, jadi membutuhkan lebih banyak kabel daripada topologi jaringan yang lain.

7 17 c. Jumlah terminal terbatas, tergantung dari port yang ada pada konsentrator. d. Lalulintas data yang padat dapat menyebabkan jaringan bekerja lebih lambat. 3. Topologi Ring. Karakteristik topologi Ring adalah sebagai berikut: a. Node-node dihubungkan secara serial di sepanjang kabel, dengan bentuk jaringan seperti lingkaran. b. Sangat sederhana dalam layout seperti jenis topologi Bus. c. Paket-paket data dapat mengalir dalam satu arah (kekiri atau kekanan) sehingga collision dapat dihindarkan. d. Problem yang dihadapi sama dengan topologi Bus, yaitu jika salah satu node rusak maka seluruh node tidak bisa berkomunikasi dalam jaringan tersebut. e. Tipe kabel yang digunakan biasanya kabel UTP atau Patch Cable (IBM tipe 6).

8 18 Kelebihan topologi Ring adalah: a. Data mengalir dalam satu arah sehingga terjadinya collision dapat dihindarkan. b. Aliran data mengalir lebih cepat karena dapat melayani data dari kiri atau kanan dari server. c. Dapat melayani aliran lalu lintas data yang padat, karena data dapat bergerak kekiri atau kekanan. d. Waktu untuk mengakses data lebih optimal. Kelemahan topologi Ring adalah: a. Apabila ada satu komputer dalam ring yang gagal berfungsi, maka akan mempengaruhi keseluruhan jaringan. b. Menambah atau mengurangi komputer akan mengacaukan jaringan yang sedang berjalan. c. Sulit untuk melakukan konfigurasi ulang. 4. Topologi Mesh. Karakteristik topologi Mesh adalah sebagai berikut: a. Topologi Mesh memiliki hubungan yang berlebihan antara node-node yang ada. b. Susunannya pada setiap node yang ada didalam jaringan saling terhubung satu sama lain.

9 19 c. Jika jumlah node yang terhubung sangat banyak, tentunya ini akan sangat sulit sekali untuk dikendalikan. Kelebihan topologi Mesh: a. Keuntungan utama dari penggunaan topologi Mesh adalah fault tolerance. b. Terjaminnya kapasitas channel komunikasi, karena memiliki hubungan yang berlebih. c. Relatif lebih mudah untuk dilakukan troubleshoot. Kelemahan topologi Mesh: a. Sulitnya pada saat melakukan instalasi dan melakukan konfigurasi ulang saat jumlah komputer dan peralatan-peralatan yang terhubung semakin meningkat jumlahnya. b. Biaya yang besar untuk memelihara jaringan Peralatan jaringan yang umum digunakan Dalam membangun sebuah jaringan komputer, juga dibutuhkan perangkat keras khusus berhubungan dengan jaringan yang akan dibangun. Berikut adalah beberapa

10 20 peralatan jaringan yang umum digunakan untuk jaringan berbasis kabel maupun nirkabel. 1. Ethernet card, merupakan perangkat keras yang sangat dibutuhkan agar komputer bisa melakukan komunikasi ke perangkat lain. Istilah ethernet card juga diartikan sama dengan kartu LAN atau NIC (Network Interface Card). Gambar 2.1 Contoh Gambar Ethernet Card/NIC 2. Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair), merupakan salah satu media transmisi yang digunakan untuk menghubungkan antara komputer/peralatan jaringan satu dengan komputer/peralatan jaringan lain dengan menggunakan port RJ45-Male. Gambar 2.2 Contoh Gambar Kabel UTP

11 21 3. Switch dan Hub. Fungsi dari Swicth dan Hub yaitu mensentralisasikan koneksi jaringan antar node dalam satu jaringan. Switch memiliki perbedaan dengan Hub, dimana perbedaannya adalah Hub mengirim paket dengan cara melakukan broadcast atau mengirimkan paket ke semua node yang terkoneksi, node yang bukan menjadi tujuan paket tidak akan menerima paket tersebut sementara node yang menjadi tujuan paket akan menerima paket yang dikirim. Sedangkan Switch melakukan pengiriman paket dengan cara mengirimkannya langsung ke node tujuan, jadi menggunakan switch bisa lebih menghemat bandwidth. Gambar 2.3 Contoh Gambar Switch 4. Router. Merupakan salah satu peralatan jaringan yang digunakan untuk melewatkan paket dari satu jaringan ke jaringan yang lain yang bisa memiliki banyak jalur diantara kedua jaringan tersebut. Secara fisik Router dapat dibedakan menjadi dua, yaitu Router yang dibuat oleh pabrik dan Router yang dirancang sendiri menggunakan PC (Personal Computer). Syarat utama agar PC bisa dijadikan router adalah harus memiliki ethernet card lebih dari satu atau minimal memiliki dua buah ethernet card. Ethernet card pertama

12 22 digunakan untuk menerima paket, sedangkan ethernet card kedua digunakan untuk melewatkan paket yang masuk ke tujuannya. Gambar 2.4 Contoh Gambar Router 5. Modem. Modem digunakan sebagai alat yang mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital sehingga sinyal bisa diterjemahkan oleh komputer. Dengan menggunakan modem, maka LAN bisa melakukan komunikasi ke internet. Gambar 2.5 Contoh Gambar Modem 6. Access Point (AP). AP merupakan salah satu perankgat yang dapat mendukung akses jaringan tanpa kabel atau Wireless. Wireless Device jenis AP menggunakan gelombang radio sebagai media transmisinya, fungsi utama dari AP adalah sebagai pusat koneksi. AP dapat dikatakan memiliki fungsi yang sama dengan Switch pada jaringan menggunakan kabel. AP menyediakan perangkat berupa radio penerima yang mampu menerima gelombang dari AP lain atau media wireless lain, seperti USB wireless. Selain itu, AP juga

13 23 menyimpan perangkat lunak yang mampu berkomunikasi dan melakukan enskripsi data. Gambar 2.6 Contoh Gambar Access Point 2.2 Protokol TCP/IP Mengenal TCP/IP Komunikasi antara dua atau lebih peralatan jaringan memerlukan jaminan kompabilitas. Standar komunikasi data dikenal dengan istilah protokol komunikasi data. TCP/IP adalah suatu solusi dari masalah kompabilitas dalam komunikasi data. Dari hasil penelitian yang dilakukan, diketahui bahwa TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) merupakan sekumpulan protokol komunikasi data yang bersifat universal dan digunakan untuk menyediakan konektivitas antar dua atau lebih perangkat komunikasi jaringan komputer. (Koeswoyo, 2007).

14 Protokol-protokol TCP/IP Dari hasil penelitian yang dilakukan, diketahui ada beberapa model pengelompokan protokol dalam TCP/IP berbentuk lapisan (layer), antara lain model OSI 7 layer, TCP/IP dengan 5 layer, dan TCP/IP dengan 4 layer. Model jaringan TCP/IP yang terdiri atas 4 layer adalah Aplication, Transport, Internet, dan Network, seperti pada gambar berikut: Gambar 2.7 Empat Lapisan Layer TCP/IP Setiap lapisan dalam model jaringan TCP/IP memiliki fungsi dan tugas yang berbeda. Setiap lapisan dapat terdiri atas berbagai jenis protokol komunikasi. Salah satu protokol dalam model jaringan TCP/IP 4 lapisan yang juga merupakan salah satu komponen dari istilah TCP/IP yaitu IP (Internet Protocol). Protokol ini berada pada lapisan Internet (lapisan 3) dan bertanggung jawab untuk menjamin bahwa data yang ditransfer tidak mengalami kerusakan saat tiba ditujuan.

15 25 Komponen lainnya dalam TCP/IP adalah TCP (Transmission Control Protocol) yaitu protokol yang berada pada lapisan Transport (lapisan 2). TCP bertanggung jawab dalam proses penyampaian datagram yang berasal dari servis-servis yang berada pada lapisan diatasnya kepada lapisan IP, dan menyediakan komunikasi yang berorientasi pada koneksi (connection-oriented) dan lebih bisa dipercaya. Oleh karena itu TCP lebih banyak digunakan sebagai servis pada layer diatasnya. (Koeswoyo, 2007). 2.3 IP Address IP (Internet Protocol) Address atau alamat IP adalah alamat numerik yang ditetapkan untuk sebuah komputer yang berpartisipasi dalam jaringan komputer yang memanfaatkan Internet Protocol untuk komunikasi antara node-nya. Walaupun alamat IP disimpan sebagai angka biner, mereka biasanya ditampilkan dalam bentuk desimal (IPv4) atau heksadesimal (IPv6) agar memudahkan manusia menggunakannya, seperti (untuk IPv4), dan 2001: db8: 0:1234:0:567:1:1 (untuk IPv6). Perancang awal dari TCP/IP menetapkan sebuah alamat IP sebagai nomor 32- bit, yang kini bernama Internet Protocol Version 4 (IPv4) dan masih digunakan sampai hari ini. Namun, karena pertumbuhan yang besar dari internet dan penipisan yang terjadi pada alamat IPv4, dikembangkan sistem baru yaitu IPv6, menggunakan 128 bit untuk alamat yang dikembangkan pada tahun 1995.

16 26 Pada tugas akhir ini penulis akan banyak membahas alamat IP versi 4 (IPv4) karena dalam tugas akhir ini penulis hanya menggunakan alamat IP versi 4 dikarenakan masih ada sistem operasi yang penulis gunakan yang tidak mendukung alamat IP versi Mengenal IP Address versi 4 Seperti yang sudah dijelaskan diatas bahwa alamat IP versi 4 menggunakan 32 bit bilangan biner, dimana 32 bit tadi terbagi menjadi 4 bagian yang dipisahkan dengan titik (dot), dan masing-masing dari 4 bagian tadi terdiri dari 8 bit bilangan biner (oktat). xxxxxxxx. xxxxxxxx. xxxxxxxx. xxxxxxxx Oktat I Oktat II Oktat III Oktat IV Gambar 2.8 Gambar Ilustrasi Pembagian Oktat Alamat IP Huruf x diatas dapat diganti dengan angka 0 atau 1, misalnya saja Setiap oktat pada alamat IP sebenarnya tersusun dari sekelompok bilangan 128, 64, 32, 16, 8, 4, 2, dan 1 atau dapat dirumuskan seperti pada tabel berikut ini:

17 27 Tabel 2.1 Nilai Biner Dalam Oktat Alamat IP Biner Desimal Berdasarkan tabel diatas, dapatlah diubah bit bilangan biner sebuah alamat IP kedalam bentuk desimal untuk memudahkan pembaca dan penulis yaitu, Gambar 2.9 Ilustrasi Pengubahan Biner ke Desimal Pengelompokan kelas alamat IP Nilai maksimum dari setiap oktat adalah 255, artinya bila dihitung jumlah alamat IP yang seharusnya adalah 255 x 255 x 255 x 255 = , maka untuk mempermudah penggunaannya, alamat IP dikelompokkan dalam beberapa kelas yaitu kelas A, B, C, D, dan E, namun yang umum digunakan adalah kelas A, B, dan C. berikut ini adalah tabel yang menjelaskan ringkasan pembagian alamat IP berdasarkan kelasnya.

18 28 Tabel 2.2 Pengelompokan Kelas Alamat IP Kelas Rentang Alamat IP Fomat Penulisan A s/d B s/d C s/d D s/d E s/d Network addres dan host address Secara garis besar, sebenarnya oktat-oktat dalam alamat IP dibagi menjadi 2 bagian besar yaitu Network addres dan Host addres. Network addres menunjukkan identitas atau alamat jaringan, sedangkan Host address mengacu pada nomor komputer atau peralatan lain yang terhubung ke jaringan. Bila boleh diibaratkan Network address seperti alamat komplek perumahan sedangkan Host address adalah nomor rumah yang ada di komplek tersebut. Tabel 2.3 Tabel Network ID dan Host ID Kelas Oktat A N H H H B N N H H C N N N H

19 Private IP address Alamat IP Private adalah alamat IP yang hanya digunakan untuk kalangan sendiri dan tidak berlaku pada saat terhubung ke internet. Alamat IP Private tersebut yaitu: Tabel 2.4 Tabel Rentang Alamat IP Private Kelas Rentang A s/d B s/d C s/d Broadcast Address Apabila suatu paket dikirim dari satu komputer pengirim ke komputer tujuan, maka setiap paket yang akan dikirim selau mengandung header yang berisi informasi alamat IP dari komputer tujuan. Berdasarkan informasi ini, komputer tujuan akan memproses paket tersebut, sedangkan komputer lain yang berada dalam jaringan yang sama akan mengabaikannya. Sekarang bagaimana jika suatu komputer akan mengirimkan paket ke seluruh anggota jaringan?. Sangat tidak efisien bila komputer tersebut menuliskan seluruh header alamat komputer tujuan satu persatu. Disinilah diperlukan satu alamat yang bertugas meneruskan informasi ke seluruh anggota jaringan. Alamat ini yang sering disebut sebagai alamat broadcast (broadcast address).

20 Subnet Mask dan Subnetting Subnet mask digunakan untuk mengetahui kelas mana yang dipakai pada suatu jaringan serta untuk menentukan apakah suatu alamat IP termasuk kedalam satu jaringan atau jaringan lain. Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat dijelaskan bahwa, subnet mask biasanya digunakan oleh Router untuk menentukan bagian mana yang merupakan alamat jaringan (network address) dan bagian mana alamat komputer (host address). Subnet mask adalah suatu bilangan 32 bit sebagaimana alamat IP yang juga ditulis dalam notasi desimal bertitik. (Husni, 2004). Subnet mask default untuk setiap kelas diperlihatkan oleh tabel dibawah ini: Tabel 2.5 Tabel Pembagian Subnet Mask Kelas Subnet Mask A B C Wahidin (2007, hal: 47) menyatakan bahwa subnetting adalah teknik memecah suatu jaringan besar menjadi jaringan yang lebih kecil dengan cara mengorbankan bit Host ID pada subnet mask untuk dijadikan network ID baru. Ilustrasi dari contoh subnetting adalah jika terdapat 150 siswa SMA memilih jurusan IPA, akan lebih baik bila dari seluruh total siswa tersebut dibagi menjadi 5 kelas sehingga masing-masing kelas terdiri dari 30 orang siswa daripada satu kelas besar tanpa ada pembagian.

21 31 Pada umumnya, pembahasan tentang subnetting meliputi berapa jumlah subnet, jumlah host per subnet, rentang IP dan IP yang bisa dipakai. Berikut contoh kasus yang membahas tentang subnetting. Diketahui, alamat IP dengan subnet mask default , diidentifikasi sebagai kelas C yang berarti alamat IP tersebut tanpa subnetting hanya memiliki satu network address dengan 254 buah alamat IP yang bisa terbentuk ( s/d ). Membagi network yang sudah ada kedalam beberapa sub network menggunakan teknik subnetting dengan cara mengganti beberapa bit Host ID yang ada pada subnet mask dengan angka 1. Penyelesaian: Sebelum subnetting Alamat IP : Subnet Mask dalam Biner : Subnet Mask dalam Desimal : Setelah subnetting Alamat IP : Subnet Mask dalam Biner : Subnet Mask dalam Desimal : Untuk menentukan jumlah subnet yang baru tebentuk, digunakan rumus 2 n -2, dengan n adalah jumlah bit 1 pada Host ID yang telah dimodifikasi ( ). Berdasarkan contoh kasus diatas maka diperoleh = 2. Jadi IP

22 32 setelah dilakukan subnetting didapatkan 2 subnet baru. Untuk menentukan jumlah host per subnet, dapat menggunakan rumus 2 h -2, dengan h adalah jumlah bit 0 pada Host ID yang telah dimodifikasi. Berdasarkan contoh kasus diatas maka diperoleh = 62. Dengan demikian, 2 kelompok sub jaringan yang baru terbentuk, masingmasing dapat menampung 62 komputer dengan alamat IP yang berbeda. Blok subnet diperoleh dengan cara mengurangi 256 (2 8 ) dengan angka belakang subnet mask yang telah dimodifikasi yaitu 192. sehingga = 64. Kemudian dijumlahkan angka hasil pengurangan ini sampai sama dengan angka dibelakang subnet mask (192), didapat = 128, = 192. Jadi kelompok IP Address yang dapat diterapkan pada 2 sub jaringan baru tersebut adalah kelipatan 64: s/d Subnet ke s/d Subnet ke 2 Dari contoh 2 rentang IP Address pada masing-masing subnet diatas tidak semuanya dapat digunakan sebagai alamat IP sebuah host, selengkapnya: Subnet ke 1: Alamat Network : Alamat Host Pertama : Alamat Host Terakhir : Alamat Broadcast : Subnet ke 2:

23 33 Alamat Network : Alamat Host Pertama : Alamat Host Terakhir : Alamat Broadcast : Mengenal Linux Linux adalah nama yang diberikan kepada sistem operasi komputer bertipe Unix. Linux merupakan salah satu contoh hasil pengembangan perangkat lunak bebas dan sumber terbuka utama. Seperti perangkat lunak bebas dan sumber terbuka lainnya pada umumnya, kode sumber Linux dapat dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali secara bebas oleh siapa saja. Nama Linux berasal dari nama pembuatnya, yang diperkenalkan tahun 1991 oleh Linus Torvalds. Peralatan sistem dan pustakanya umumnya berasal dari sistem operasi GNU, yang diumumkan tahun 1983 oleh Richard Stallman. Kontribusi GNU adalah dasar dari munculnya nama alternatif GNU/Linux. Linux telah lama dikenal untuk penggunaannya di server, dan didukung oleh perusahaan-perusahaan komputer ternama seperti Intel, Dell, Hewlett-Packard, IBM, Novell, Oracle Corporation, Red Hat, dan Sun Microsystems. Linux digunakan sebagai sistem operasi di berbagai macam jenis perangkat keras komputer, termasuk komputer desktop, superkomputer, dan sistem benam seperti pembaca buku elektronik, sistem permainan video (PlayStation 2, PlayStation 3 dan XBox), telepon

24 34 genggam dan router. Para pengamat teknologi informatika beranggapan kesuksesan Linux dikarenakan Linux tidak bergantung kepada vendor (vendor independence), biaya operasional yang rendah, dan kompatibilitas yang tinggi dibandingkan versi UNIX tak bebas, serta faktor keamanan dan kestabilannya yang tinggi dibandingkan dengan sistem operasi lainnya seperti Microsoft Windows. Ciri-ciri ini juga menjadi bukti atas keunggulan model pengembangan perangkat lunak sumber terbuka (opensource software) Kelebihan Linux 1. Linux merupakan sistem operasi bebas dan terbuka. Jadi tidak ada lisensi untuk menggunakan sistem operasi ini. 2. Linux mudah digunakan. Dulu, Linux dikatakan merupakan sistem operasi yang sulit dan hanya dikhususkan untuk para hacker. Namun kini, pandangan ini salah besar. Linux mudah digunakan dan dapat dikatakan hampir semudah menggunakan sistem operasi lain seperti Windows. 3. Hampir semua aplikasi yang terdapat di Windows, telah terdapat alternatifnya di Linux. Pengguna dapat mengakses situs Open Source as Alternative ( untuk memperoleh informasi yang cukup berguna dan cukup lengkap tentang alternatif aplikasi Windows di Linux.

25 35 4. Keamanan yang lebih unggul daripada sistem operasi lain, termasuk Windows. Dapat dikatakan, hampir semua pengguna Windows, komputer yang digunakan pasti pernah terkena virus, spyware, trojan, adware, dan sebagainya. Hal ini hampir tidak pernah terjadi pada Linux. Di mana Linux sejak awal dirancang multi-user, yang mana bila virus menjangkiti user tertentu, maka virus tersebut akan sangat sulit untuk menjangkiti dan menyebar ke user yang lain, lain halnya pada Windows. Sehingga bila dilihat dari sisi perawatan (maintenance) data maupun perangkat keras, Linux akan lebih efisien. 5. Linux adalah sistem operasi yang stabil. Komputer yang dijalankan di atas sistem operasi UNIX sangat dikenal stabil berjalan tanpa henti sehingga sangat cocok jika digunakan sebagai server dalam sebuah jaringan. Linux, yang merupakan varian dari UNIX, juga mewarisi kestabilan ini. Jarang ditemui, komputer yang tiba-tiba hang dan harus menekan tombol Ctrl + Alt + Del atau melakukan restart untuk mengakhiri kejadian tersebut. Sehingga, tidaklah mengherankan bila Linux mempunyai pangsa pasar server dunia yang cukup besar. 6. Linux mempunyai kompatibilitas ke belakang yang lebih baik (better backwardcompatibilty). Perangkat keras (hardware) yang telah berusia lama, masih sangat berguna dan dapat dijalankan dengan baik di atas Linux. Komputerkomputer yang lama tidak perlu dibuang dan masih dapat digunakan untuk keperluan tertentu dengan menanamkan Linux di dalamnya. Selain itu, tidak pernah ditemui dokumen-dokumen yang lebih baru tidak dapat dibaca pada

26 36 Linux versi yang lebih lama. Pada Windows misalnya, pengguna seakan dituntut untuk terus mengikuti perkembangan perangkat keras. Sebagai contoh, pada saat dirilisnya Windows Vista. Beberapa dokumen yang dibuat dalam Windows Vista tidak dapat dibuka dalam Windows XP Kekurangan Linux 1. Banyak pengguna yang belum terbiasa dengan Linux dan masih Windows minded. Hal ini dapat diatasi dengan pelatihan-pelatihan atau edukasi kepada pengguna agar mulai terbiasa dengan Linux. 2. Dukungan perangkat keras dari vendor tertentu yang tidak terlalu baik pada Linux. Untuk mencari daftar perangkat keras yang didukung pada Linux, dapat dilihat di atau 3. Proses instalasi perangkat lunak dan aplikasi yang tidak semudah di Windows. Instalasi software di Linux akan menjadi lebih mudah bila terkoneksi ke internet atau bila mempunyai CD/DVD repository. Bila tidak, maka harus mengunduh satu per satu package yang dibutuhkan beserta dependencies-nya. 4. Bagi administrator sistem yang belum terbiasa dengan Unix-like (seperti Linux), maka mau tidak mau harus mempelajari hal ini. Sehingga syarat untuk menjadi administrator adalah manusia yang suka belajar hal-hal baru dan terusmenerus belajar.

27 Manajemen Bandwidth Istilah manajemen bandwidth sering dipertukarkan dengan istilah traffic control, yang dapat didefinisikan sebagai pengalokasian yang tepat dari suatu bandwidth untuk mendukung kebutuhan atau keperluan aplikasi atau suatu layanan jaringan. Istilah bandwidth dapat didefinisikan sebagai kapasitas atau daya tampung suatu channel komunikasi (medium komunikasi) untuk dapat dilewati sejumlah paket informasi atau data dalam satuan waktu tertentu. Umumnya bandwidth dihitung dalam satuan bit, kbit atau bps (byte per second). Pengalokasian bandwidth yang tepat dapat menjadi salah satu metode dalam memberikan jaminan kualitas suatu layanan jaringan (Quality of Services). Mengatur bandwidth untuk setiap user/komputer menjadi momok bagi banyak administrator terutama untuk menjaga agar penggunaan bandwidth dapat maksimal untuk keperluan yang baik dengan keterbatasan yang ada. Pada umumnya komputer yang menggunakan Linux digunakan sebagai gateway atau router sehingga memungkinkan untuk mengatur traffic data atau mengalokasikan bandwidth dari traffic data yang melewati komputer Linux tersebut untuk memberikan jaminan kualitas akses layanan (Quality of Services) bagi komputer-komputer dalam jaringan lokal.

TOPOLOGI JARINGAN. Topologi BUS

TOPOLOGI JARINGAN. Topologi BUS TOPOLOGI JARINGAN Pengertian Topologi Jaringan Topologi jaringan dalam telekomunikasi adalah suatu cara menghubungkan perangkat telekomunikasi yang satu dengan yang lainnya sehingga membentuk jaringan.

Lebih terperinci

TOPOLOGI JARINGAN. Pengertian Topologi Jaringan

TOPOLOGI JARINGAN. Pengertian Topologi Jaringan TOPOLOGI JARINGAN Oleh : Kelompok I I Putu Deddy Eka Pertama 0319452008 Hardiyusa 0519451004 I Ketut Giri Arsa 0519451016 Pengertian Topologi Jaringan Topologi jaringan komputer adalah suatu cara menghubungkan

Lebih terperinci

Tugas 1 pengantar informatika

Tugas 1 pengantar informatika NAMA : lukman alimudin NIM : 15102102 KELAS :s1 ifc Tugas 1 pengantar informatika Jenis Topologi 1. Topologi BUS 2. Topologi Star 3. Topologi Ring 4. Topologi Mesh 5. Topologi Tree 6. Topologi Extended

Lebih terperinci

JENIS JENIS JARINGAN KOMPUTER

JENIS JENIS JARINGAN KOMPUTER JENIS JENIS JARINGAN KOMPUTER JARINGAN BERDASARKAN METODE DISTRIBUSI DATA Jaringan Terpusat Jaringan Terdistribusi JARINGAN BERDASARKAN METODE DISTRIBUSI DATA Jaringan terpusat Beberapa komputer ( terminal

Lebih terperinci

Tugas 1 Pengantar Informatika

Tugas 1 Pengantar Informatika Tugas 1 Pengantar Informatika Nama : Agustinus Agung Hario Wibisono NIM : 15102044 Kelas : If B 2015 1. Topologi BUS Karakteristik Topologi BUS Node node dihubungkan secara serial sepanjang kabel, dan

Lebih terperinci

TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER

TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER [1] TOPOLOGI JARINGAN Topologi jaringan adalah suatu cara atau konsep yang digunakan untuk menghubungkan dua computer atau lebih, berdasarkan hubungan geometris antara unsur-unsur

Lebih terperinci

DASAR DASAR JARINGAN KOMPUTER

DASAR DASAR JARINGAN KOMPUTER DASAR DASAR JARINGAN KOMPUTER by Arif Rahman Hakim - Friday, November 27, 2015 http://arif.staf.akademitelkom.ac.id/index.php/2015/11/27/dasar-dasar-jaringan-komputer/ Dasar -Dasar Jaringan Komputer 1.

Lebih terperinci

Tugas 1. Pengantar Informatika

Tugas 1. Pengantar Informatika Tugas 1 Pengantar Informatika Nama : Azhar M Jundan Kelas : S1 IF 03 C NIM : 15102091 Untuk mendevelop Local Area Network (LAN) dibutuhkan suatu perencanaan atau bisa kita kenal sebagai topology. Topologi

Lebih terperinci

MODUL 2 INSTALASI JARINGAN DAN SUBNETING

MODUL 2 INSTALASI JARINGAN DAN SUBNETING MODUL 2 INSTALASI JARINGAN DAN SUBNETING 1. Tujuan a. Peserta Kerjalab memahami konsep jaringan pada workstation b. Peserta Kerjalab dapat menentukan kebutuhan akan jaringan dengan subneting c. Peserta

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Defenisi Jaringan Komputer Wendell Odom (2004, hal: 5) menyatakan bahwa jaringan adalah kombinasi perangkat keras, perangkat lunak, dan pengkabelan (cabeling), yang memungkinkan

Lebih terperinci

By. Gagah Manunggal Putra Support by :

By. Gagah Manunggal Putra Support by : Computer Networking By. Gagah Manunggal Putra Support by : Apa itu Jaringan Komputer? Jaringan Komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer-komputer yang didesain untuk dapat berbagi sumber

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. terhubung menggunakan aturan-aturan tertentu. Hubungan ini dapat terjadi

BAB 2 LANDASAN TEORI. terhubung menggunakan aturan-aturan tertentu. Hubungan ini dapat terjadi 7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Dasar Jaringan Komputer 2.1.1 Defenisi jaringan komputer Wahidin (2007, hal: 1) menyatakan bahwa secara sederhana jaringan komputer dapat diartikan sebagai kumpulan beberapa

Lebih terperinci

Bab 2 LANDASAN TEORI

Bab 2 LANDASAN TEORI Bab 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Dasar Jaringan Komputer Jaringan komputer saat ini sangat diperlukan dalam melakukan proses pengiriman data dari suatu tempat ke tempat lain. Tanpa adanya jaringan maka kemungkinan

Lebih terperinci

Pertemuan I. Pengenalan Jaringan Komputer. Program Studi TEKNIK INFORMATIKA

Pertemuan I. Pengenalan Jaringan Komputer. Program Studi TEKNIK INFORMATIKA Pertemuan I Pengenalan Jaringan Komputer Prinsip dasar jaringan komputer Jaringan komputer : Sekelompok komputer otonom yang dihubungkan satu dengan yang lainnya melalui media transmisi atau media komunikasi

Lebih terperinci

KOMUNIKASI DATA. Agar komunikasi data dapat dilakukan, 3 buah elemen harus ada. data. Media transmisi. penerima. sumber

KOMUNIKASI DATA. Agar komunikasi data dapat dilakukan, 3 buah elemen harus ada. data. Media transmisi. penerima. sumber JARINGAN KOMPUTER Pendahuluan Jaringan komputer adalah kumpulan dari dua atau lebih komputer yang terhubung(terkoneksi) satu dengan yang lainnya. Apabila komputer-komputer berada dalam suatu jaringan maka

Lebih terperinci

KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER

KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER Materi Jaringan Komputer Dasar Rio Andrianto, S.Kom Mengenal Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainya yang terhubung

Lebih terperinci

Cara kerja Ethernet Card berdasarkan broadcast network yaitu setiap node dalam suatu jaringan menerima setiap transmisi data yang dikirim oleh suatu

Cara kerja Ethernet Card berdasarkan broadcast network yaitu setiap node dalam suatu jaringan menerima setiap transmisi data yang dikirim oleh suatu 1 Cara kerja Ethernet Card berdasarkan broadcast network yaitu setiap node dalam suatu jaringan menerima setiap transmisi data yang dikirim oleh suatu node yang lain. Setiap Ethernet card mempunyai alamat

Lebih terperinci

PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER

PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER Mengenal LAN TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah sekelompok protokol yang mengatur komunikasi data komputer di internet. perbedaan jenis komputer

Lebih terperinci

KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER

KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER 1.1 Pengertian Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah hubungan antara 2 komputer atau lebih yang terhubung dengan media transmisi kabel atau tanpa kabel (wireless). Dua

Lebih terperinci

Rahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com

Rahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com Rahmady Liyantanto liyantanto88@gmail.com liyantanto.wordpress.com Komunikasi Data Jenis Perangkat Keras dan Lunak Contoh Konfigurasi Arsitektur Protokol Sistem Operasi Jaringam Definisi Jaringan komputer

Lebih terperinci

MENGENAL LAN (LOCAL AREA NETWORK)

MENGENAL LAN (LOCAL AREA NETWORK) MENGENAL LAN (LOCAL AREA NETWORK) TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah sekelompok protokol yang mengatur komunikasi data komputer di internet. Komputer-komputer yang terhubung

Lebih terperinci

JARINGAN KOMPUTER. A. PENGERTIAN Apa itu Jaringan Komputer

JARINGAN KOMPUTER. A. PENGERTIAN Apa itu Jaringan Komputer BAB II JARINGAN KOMPUTER A. PENGERTIAN Apa itu Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung. Informasi dan data bergerak melalui perantara

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Sistem Jaringan Komputer 2.1.1 Pengertian Jaringan Komputer Dalam suatu tulisan yang dikutip dari sebuah buku menyatakan bahwa Jaringan- Kombinasi perangkat keras, perangkat

Lebih terperinci

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI & JARINGAN KOMPUTER

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI & JARINGAN KOMPUTER PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI & JARINGAN KOMPUTER Jaringan Komputer Pada masa permulaan perkembangan sistem komputer hanya dikenal satu jenis sistem, yaitu sistem komputer dengan proses yang

Lebih terperinci

Topologi Jaringan. Pengertian Topologi Jaringan. Jenis jenis Topologi :

Topologi Jaringan. Pengertian Topologi Jaringan. Jenis jenis Topologi : Topologi Jaringan Pengertian Topologi Jaringan Topologi jaringan komputer adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lainnya sehingga membentuk jaringan.dalam suatu jaringan komputer

Lebih terperinci

LEMBAR TUGAS MAHASISWA ( LTM )

LEMBAR TUGAS MAHASISWA ( LTM ) LEMBAR TUGAS MAHASISWA ( LTM ) JARINGAN KOMPUTER Program Studi Teknik Komputer Jenjang Pendidikan Program Diploma III Tahun AMIK BSI NIM :. NAMA :.. KELAS :. Akademi Manajemen Informatika dan Komputer

Lebih terperinci

Gambar 1.1 Jaringan peer-to-peer

Gambar 1.1 Jaringan peer-to-peer BAB-1 Pendahuluan 1.1. Pengertian Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan

Lebih terperinci

TOPOLOGI JARINGAN. Kelompok III I Made Suartanaya ( ) Agus Pande Setiawan ( ) Ketut Agus Yudianto ( )

TOPOLOGI JARINGAN. Kelompok III I Made Suartanaya ( ) Agus Pande Setiawan ( ) Ketut Agus Yudianto ( ) TOPOLOGI JARINGAN Kelompok III I Made Suartanaya (0419451041) Agus Pande Setiawan (0519451001) Ketut Agus Yudianto (0519451027) TOPOLOGI JARINGAN Topologi pada dasarnya adalah peta dari sebuah jaringan.

Lebih terperinci

CIRI JARINGAN CIRI JARINGAN ELEMEN LAN ELEMEN LAN ETHERNET ETHERNET PENGKABELAN PENGKABELAN TOPOLOGI TOPOLOGI KONFIGURASI KONFIGURASI TRANSFER DATA

CIRI JARINGAN CIRI JARINGAN ELEMEN LAN ELEMEN LAN ETHERNET ETHERNET PENGKABELAN PENGKABELAN TOPOLOGI TOPOLOGI KONFIGURASI KONFIGURASI TRANSFER DATA Menggunakan jaringan local (LAN) untuk keperluan informasi dan komunikasi Mengenal LocalL Area Network (LAN) TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah sekelompok protokol yang mengatur

Lebih terperinci

Mata pelajaran ini memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai konsep dasar dan design jaringan komputer.

Mata pelajaran ini memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai konsep dasar dan design jaringan komputer. Uraian dan Sasaran Uraian : Mata pelajaran ini memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai konsep dasar dan design jaringan komputer. Sasaran : Mahasiswa bisa mendesign dan membangun jaringan komputer

Lebih terperinci

JARINGAN KOMPUTER JARINGAN KOMPUTER

JARINGAN KOMPUTER JARINGAN KOMPUTER JARINGAN KOMPUTER JARINGAN KOMPUTER Topologi jaringan adalah : hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station. Jenis Topologi jaringan

Lebih terperinci

JARINGAN. berhubungan untuk melakukan komunikasi data. Tahun 1940-an : di Amerika dibuatlah proses beruntun (Batch Processing)

JARINGAN. berhubungan untuk melakukan komunikasi data. Tahun 1940-an : di Amerika dibuatlah proses beruntun (Batch Processing) JARINGAN 11.1. Konsep Jaringan Komputer 11.1.1. Definisi Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih komputer yang saling berhubungan untuk melakukan komunikasi data. 11.1.2. Sejarah

Lebih terperinci

Mata Kuliah : Jaringan Komputer Dosen Pengampu : Harun Mukhtar, S.Kom, M.Kom Universitas Muhammadiyah Riau

Mata Kuliah : Jaringan Komputer Dosen Pengampu : Harun Mukhtar, S.Kom, M.Kom Universitas Muhammadiyah Riau BAB 1 Pengenalan Jaringan Komputer 1.1. Definisi Menurut Dede Sopandi (2008 : 2) jaringan komputer adalah gabungan antara teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi. Gabungan teknologi ini menghasilkan

Lebih terperinci

BAB VI PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER

BAB VI PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER BAB VI PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER 6.1. Mengenal Local Area Network Local Area Network (LAN) adalah sejumlah komputer yang saling dihubungkan bersama di dalam satu areal tertentu yang tidak begitu luas,

Lebih terperinci

~ Jaringan Komputer ~

~ Jaringan Komputer ~ ~ Jaringan Komputer ~ PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER Jaringan Komputer merupakan salah satu alternatif yg banyak dipakai dlm suatu perusahaan dg tujuan utk memperlancar arus informasi dlm perusahaan tersebut.

Lebih terperinci

Gambar 11. Perbandingan Arsitektur OSI dan TCP/IP

Gambar 11. Perbandingan Arsitektur OSI dan TCP/IP Protocol adalah sekumpulan peraturan atau perjanjian yang menentukan format dan transmisi data. Layer n di sebuah komputer akan berkomunikasi dengan layer n di komputer yang lain. Peraturan dan perjanjian

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum 2.1.1. Jenis-Jenis Jaringan Local Area Network (LAN) Local Area Network (LAN) secara umum adalah jaringan privat yang menghubungkan perkantoran, gedung atau kampus.

Lebih terperinci

BAB IX JARINGAN KOMPUTER

BAB IX JARINGAN KOMPUTER BAB IX JARINGAN KOMPUTER Konsep jaringan pertama kali bermula dari pemikiran bahwa Hubungan komunikasi antara dua peralatan biasanya tidak praktis dikarenakan : peralatan yang terpisah terlalu jauh atau

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu Sebelumnya mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Semarang, pernah melakukan penelitian mengenai pemanfaatan jaringan LAN dalam fungsinya sebagai otomatisasi

Lebih terperinci

Introduction Information Technology: NETWORKING

Introduction Information Technology: NETWORKING Introduction Information Technology: NETWORKING Apa itu Jaringan Komputer? JARINGAN komputer adalah suatu kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi

Lebih terperinci

LEMBAR SOAL. 2. Jaringan komputer yang memiliki radius km adalah... a. LAN c. Internet e. Nirkabel

LEMBAR SOAL. 2. Jaringan komputer yang memiliki radius km adalah... a. LAN c. Internet e. Nirkabel LEMBAR SOAL Mata Pelajaran : MPJ WAN Kelas Program : XI TKJ Hari / Tanggal : Kamis, 9 Juni 2011 Waktu : 09.15 11.15 WIB Guru Pengampu : Imam Bukhari, S.Kom PETUNJUK UMUM 1. Teliti soal sebelum mengerjakan,

Lebih terperinci

Modul 1 Konsep Komunikasi Data

Modul 1 Konsep Komunikasi Data Modul 1 Konsep Komunikasi Data 1.1 Tujuan a. Mahasiswa dapat menjelaskan konsep dan model komunikasi data b. Mahasiswa mengenal dan memahami perlengkapan jaringan c. Mahasiswa dapat mendisain suatu model

Lebih terperinci

Pengantar Teknologi. Informasi (Teori) Minggu ke-05. Jaringan Komputer dan Komunikasi Data. Oleh : Ibnu Utomo WM, M.Kom UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

Pengantar Teknologi. Informasi (Teori) Minggu ke-05. Jaringan Komputer dan Komunikasi Data. Oleh : Ibnu Utomo WM, M.Kom UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Pengantar Teknologi FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO http://www.dinus.ac.id Informasi (Teori) Minggu ke-05 Jaringan Komputer dan Komunikasi Data Oleh : Ibnu Utomo WM, M.Kom Apa itu Jaringan?

Lebih terperinci

SISTEM KONEKSI JARINGAN KOMPUTER. Oleh : Dahlan Abdullah

SISTEM KONEKSI JARINGAN KOMPUTER. Oleh : Dahlan Abdullah SISTEM KONEKSI JARINGAN KOMPUTER Oleh : Dahlan Abdullah Sistem Koneksi dalam Jaringan Komputer Peer to Peer Client - Server Next 2 Peer to Peer Peer artinya rekan sekerja Adalah jaringan komputer yang

Lebih terperinci

TCP dan Pengalamatan IP

TCP dan Pengalamatan IP TCP dan Pengalamatan IP Pengantar 1. Dasar TCP/IP TCP/IP (Transmision Control Protocol/Internet Protocol) adalah sekumpulan protokol komunikasi (protocol suite) yang sekarang ini secara luas digunakan

Lebih terperinci

Jaringan Komputer Dasar. Oleh : Defi Pujianto, S.Kom

Jaringan Komputer Dasar. Oleh : Defi Pujianto, S.Kom Jaringan Komputer Dasar Oleh : Defi Pujianto, S.Kom Pengertian Jaringan Hubungan antara dua komputer atau lebih yang saling berhubungan menggunakan protocol komunikasi dan media transmisi sehingga dapat

Lebih terperinci

PENGERTIAN JARINGAN KOMPUTER DAN MANFAATNYA

PENGERTIAN JARINGAN KOMPUTER DAN MANFAATNYA PENGERTIAN JARINGAN KOMPUTER DAN MANFAATNYA Jaringan Komputer adalah sekelompok komputer otonom yang saling berhubungan antara satu dengan lainnya menggunakan protokol komunikasi melalui media komunikasi

Lebih terperinci

Pengembangan Jaringan Internet Dan Intranet. Workshop Pengembangan Jaringan Internet Kementrian Agama Wilayah Riau Pekanbaru, 31 Mei 2012

Pengembangan Jaringan Internet Dan Intranet. Workshop Pengembangan Jaringan Internet Kementrian Agama Wilayah Riau Pekanbaru, 31 Mei 2012 Pengembangan Jaringan Internet Dan Intranet O L E H : N O V R I Y A N T O, S T., M. S C Workshop Pengembangan Jaringan Internet Kementrian Agama Wilayah Riau Pekanbaru, 31 Mei 2012 DEFINISI JARINGANKOMPUTER

Lebih terperinci

Oktet pertamanya mempunyai nilai 192 sampai 223, dan pengalamatan Kelas B masingmasing

Oktet pertamanya mempunyai nilai 192 sampai 223, dan pengalamatan Kelas B masingmasing IP Address dikelompokkan menjadi lima kelas; 1.Kelas A, 2.Kelas B, 3.Kelas C, 4.Kelas D, 5.Kelas E. Perbedaan pada tiap kelas tersebut adalah pada ukuran dan jumlahnya. IP Kelas A dipakai oleh sedikit

Lebih terperinci

SISTEM UNTUK MENGAKSES INTERNET

SISTEM UNTUK MENGAKSES INTERNET BAB 2 SISTEM UNTUK MENGAKSES INTERNET Peta Konsep Sistem untuk Mengakses Internet Jaringan Komputer Topologi Bus Topologi Jaringan Protokol Jaringan Media Transmisi Jaringan Berdasarkan Area Kerja Program

Lebih terperinci

MACAM-MACAM JARINGAN KOMPUTER

MACAM-MACAM JARINGAN KOMPUTER MACAM-MACAM JARINGAN KOMPUTER STANDAR KOMPETENSI 10. Menggunakan jaringan lokal (LAN) untuk keperluan informasi dan komunikasi. KOMPETENSI DASAR 10.1. Mengenal macam-macam jaringan komputer INDIKATOR Mengidentifikasi

Lebih terperinci

BAB II. Kelebihan DNS server

BAB II. Kelebihan DNS server BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sekumpulan peralatan atau komputer yang saling dihubungkan untuk berbagi sumber daya. (Andi Micro, 2011 : 6). Agar terjadi jaringan

Lebih terperinci

17. Jenis kabel yang digunakan pada topologi Bus adalah...

17. Jenis kabel yang digunakan pada topologi Bus adalah... LEMBAR SOAL Mata Pelajaran : MIPJL (Menginstalasi Perangkat Jaringan Berbasis Luas (WAN) Kelas Program : XI TKJ Hari / Tanggal : Jumat, 8 Juni 2012 Waktu : 09.00 10.30 WIB Guru Pengampu : Imam Bukhari,

Lebih terperinci

Pemrograman Jaringan

Pemrograman Jaringan Pemrograman Jaringan 1 M O D U L 1 N E T W O R K I N G & T E R M I N O L O G Y P R O T O K O L T O P O L O G I J A R I N G A N DNS H T T P A G R Y A L F I A H, S T., U N I V E R S I T A S G U N A D A R

Lebih terperinci

Laporan Pratikum Instalasi Jaringan Komputer Installasi Perangkat Jaringan Lokal

Laporan Pratikum Instalasi Jaringan Komputer Installasi Perangkat Jaringan Lokal Laporan Pratikum Instalasi Jaringan Komputer Installasi Perangkat Jaringan Lokal Nama : Ria Permata Sari NIM : 1107020 Prodi : Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Fakultas Teknik Universitas Negeri

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sekelompok komputer otonom yang saling berhubungan antara satu dengan lainnya menggunakan protocol komunikasi melalui media komunikasi

Lebih terperinci

JARINGAN KOMPUTER DAN PRODUK PERANGKAT KERAS INTERNET

JARINGAN KOMPUTER DAN PRODUK PERANGKAT KERAS INTERNET JARINGAN KOMPUTER DAN PRODUK PERANGKAT KERAS INTERNET Pengertian Jaringan Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas computer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk

Lebih terperinci

KONSEP DASAR. Sasaran: 1.1. Pendahuluan

KONSEP DASAR. Sasaran: 1.1. Pendahuluan HOME DAFTAR ISI 1 KONSEP DASAR Sasaran: 1. Mengetahui jenis-jenis jaringan komputer. 2. Mengetahui komponen-komponen jaringan komputer. 3. Memahami berbagai konfigurasi jaringan komputer. 4. Mengetahui

Lebih terperinci

3. Salah satu tipe jaringan komputer yang umum dijumpai adalah... A. Star B. Bus C. WAN D. Wireless E. Client-server

3. Salah satu tipe jaringan komputer yang umum dijumpai adalah... A. Star B. Bus C. WAN D. Wireless E. Client-server 1. Ciri-ciri jaringan komputer adalah sebagai berikut ini, kecuali... A. Berbagi pakai perangkat keras (hardware) B. Berbagi pakai perangkat lunak (software) C. Berbagi user (brainware) D. Berbagi saluran

Lebih terperinci

Pertemuan V. Local Area Network

Pertemuan V. Local Area Network Pertemuan V Local Area Network Sasaran Pertemuan 5 - Mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan mengenai port sebagai suatu konektor yang menghubungkan komputer dengan piranti lainnya dan karakteristik penting

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu Dalam penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Rochandi Wirawan (2011), bertujuan untuk melakukan perbandingan terhadap kemampuan dari dua buah protokol

Lebih terperinci

Pengertian Jaringan Sekelompok komputer yang saling berhubungan antara yang satu dengan yang lain sehingga dapat saling berbagi dan bertukar

Pengertian Jaringan Sekelompok komputer yang saling berhubungan antara yang satu dengan yang lain sehingga dapat saling berbagi dan bertukar Pengertian Jaringan Sekelompok komputer yang saling berhubungan antara yang satu dengan yang lain sehingga dapat saling berbagi dan bertukar informasi Sebuah sistem yang terdiri atas komputer, sofware

Lebih terperinci

BAB 2 DASAR TEORI. Iklan berasal dari sebuah kata dalam bahasa melayu, yaitu i lan atau i lanun

BAB 2 DASAR TEORI. Iklan berasal dari sebuah kata dalam bahasa melayu, yaitu i lan atau i lanun BAB 2 DASAR TEORI 2.1 Mekanisme Penayangan Iklan Digital Iklan berasal dari sebuah kata dalam bahasa melayu, yaitu i lan atau i lanun yang memiliki arti informasi. Iklan adalah suatu cara untuk memperkenalkan,

Lebih terperinci

BAB III PEMBAHASAN. 3.1 Berdasarkan Topologi Fisik (Phisical Popology)

BAB III PEMBAHASAN. 3.1 Berdasarkan Topologi Fisik (Phisical Popology) BAB III PEMBAHASAN Topologi adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan bagaimana cara komputer terhubung dalam suatu jaringan. Topologi fisik menguraikan layout aktual dari perangkat keras (hardware)

Lebih terperinci

PENGANTAR JARINGAN KOMPUTER

PENGANTAR JARINGAN KOMPUTER PENGANTAR JARINGAN KOMPUTER Tujuan Pembelajaran : Siswa mampu memahami Fungsi dan cara kerja jaringan untuk keperluan komunikasi INDIKATOR : 1. Mengidentifikasi Macam-macam Jaringan Komputer Mengenal Jaringan

Lebih terperinci

Dasar-dasar sistem jaringan

Dasar-dasar sistem jaringan Dasar-dasar sistem jaringan Pengantar Jaringan..., kata ini berasal dari kata dasar jaring. Bolehlah kalian berimajinasi sejenak tentang sebuah jaring. Mungkin, angan kalian membayangkan sebuah jaring

Lebih terperinci

Topologi Jaringan Komputer

Topologi Jaringan Komputer Topologi Jaringan Komputer Pada saat kita ingin melakukan instalasi jaringan komputer, terlebih dahulu kita harus memperhatikan bentuk/ struktur topologi yang dipakai. Topologi jaringan sendiri merupakan

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. Jaringan komputer adalah kumpulan dari end device yang saling terhubung

BAB III LANDASAN TEORI. Jaringan komputer adalah kumpulan dari end device yang saling terhubung BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah kumpulan dari end device yang saling terhubung satu dengan yang lain. Kumpulan dari end device saling terhubung satu dengan yang lain

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. melakukan pengiriman dan penerimaan (meski path itu berupa wireless). (Tittel,

BAB 2 LANDASAN TEORI. melakukan pengiriman dan penerimaan (meski path itu berupa wireless). (Tittel, 6 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Topologi Topologi adalah tipe-tipe physical path yang menghubungkan unit yang melakukan pengiriman dan penerimaan (meski path itu berupa wireless). (Tittel, 2002:50). Topologi

Lebih terperinci

Pengantar Komputer. Jaringan Komputer. Salhazan Nasution, S.Kom

Pengantar Komputer. Jaringan Komputer. Salhazan Nasution, S.Kom Pengantar Komputer Jaringan Komputer Salhazan Nasution, S.Kom Jaringan Komputer 2 Pengertian Jaringan Komputer sebuah rangkaian dua atau lebih komputer yang dihubungkan satu sama lain dengan sebuah sistem

Lebih terperinci

SCADA dalam Sistem Tenaga Listrik

SCADA dalam Sistem Tenaga Listrik SCADA dalam Sistem Tenaga Listrik Jaringan Ethernet Ir. Jos Pramudijanto, M.Eng. Jurusan Teknik Elektro FTI ITS Telp. 5947302 Fax.5931237 Email: pramudijanto@gmail.com 1 Objektif: Perangkat Keras yang

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM MANAJEMEN BANDWIDTH JARINGAN MENGGUNAKAN WEBHTB DENGAN LINUX UBUNTU TUGAS AKHIR ADAM KURNIAWAN MARGOLANG

PERANCANGAN SISTEM MANAJEMEN BANDWIDTH JARINGAN MENGGUNAKAN WEBHTB DENGAN LINUX UBUNTU TUGAS AKHIR ADAM KURNIAWAN MARGOLANG PERANCANGAN SISTEM MANAJEMEN BANDWIDTH JARINGAN MENGGUNAKAN WEBHTB DENGAN LINUX UBUNTU TUGAS AKHIR ADAM KURNIAWAN MARGOLANG 082406038 PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS

Lebih terperinci

Jawaban Ulangan Harian XI TKJ Media, Macam, Topologi Jaringan

Jawaban Ulangan Harian XI TKJ Media, Macam, Topologi Jaringan Jawaban Ulangan Harian XI TKJ Media, Macam, Topologi Jaringan Soal Pilihan Ganda. 1. Kabel yang digunakan sebagai media penghubung dalam jaringan komputer, kecuali? a. Twisted Pair b. Fiber Optic c. Untwisted

Lebih terperinci

Analisa Penggunaan Mekanisme Network Address Translation (NAT) untuk Menghemat Internet Protocol (IP) Address

Analisa Penggunaan Mekanisme Network Address Translation (NAT) untuk Menghemat Internet Protocol (IP) Address Analisa Penggunaan Mekanisme Network Address Translation (NAT) untuk Menghemat Internet Protocol (IP) Address Wahyuni 1, M. Nasrun 1, Irzaman 2 1 Jurusan Teknik Informatika, FT, Jl. Dipati Ukur Bandung

Lebih terperinci

DASAR-DASAR NETWORKING MODEL-MODEL REFERENSI

DASAR-DASAR NETWORKING MODEL-MODEL REFERENSI DASAR-DASAR NETWORKING MODEL-MODEL REFERENSI Ada 3 elemen dasar dalam komunikasi : 1. Sumber Pesan (Message Source) 2. Saluran/Media Perantara (Channel) 3. Tujuan Pesan (Message Destination) Gambar 1.

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Dasar Jaringan Komputer 2.1.1 Defenisi Jairngan Komputer Jaringan adalah kombinasi perangkat keras, perangkat lunak, dan pengkabelan (cabeling), yang memungkinkan berbagai

Lebih terperinci

BAB III PEDOMAN PEDOMAN

BAB III PEDOMAN PEDOMAN BAB III PEDOMAN PEDOMAN 3.1. Alur Pembelajaran Pedoman yang dibuat terdiri dari dua bagian, yaitu bagi praktikan dan bagi pengajar. Pada dasarnya, pedoman bagi praktikan dan bagi pengajar memiliki konten

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TOERI

BAB 2 LANDASAN TOERI BAB 2 LANDASAN TOERI 2.1 Teori Dasar Jaringan Komputer Jaringan komputer saat ini sangat diperlukan dalam melakukan proses pengiriman data dari suatu tempat ketempat lain. Tanpa adanya jaringan maka kemungkinan

Lebih terperinci

BAB II JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang berjumlah

BAB II JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang berjumlah BAB II JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) 2.1 Pendahuluan Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang berjumlah banyak yang saling terpisah-pisah, akan tetapi saling berhubungan dalam melaksanakan

Lebih terperinci

SEKILAS JARINGAN KOMPUTER

SEKILAS JARINGAN KOMPUTER SEKILAS JARINGAN KOMPUTER Definisi Jaringan Komputer Sekumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya (peripherals I/O) yang saling berhubungan. Dengan jaringan informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel/

Lebih terperinci

MODUL SISTEM JARINGAN KOMPUTER MODUL I KONSEP DASAR JARINGAN

MODUL SISTEM JARINGAN KOMPUTER MODUL I KONSEP DASAR JARINGAN MODUL SISTEM JARINGAN KOMPUTER MODUL I KONSEP DASAR JARINGAN YAYASAN SANDHYKARA PUTRA TELKOM SMK TELKOM SANDHY PUTRA MALANG 2007 MODUL I KONSEP DASAR JARINGAN Mata Pelajaran Kelas Semester Alokasi Waktu

Lebih terperinci

Jaringan Internet. A. Pengertian Jaringan Komputer. B. Protokol jaringan

Jaringan Internet. A. Pengertian Jaringan Komputer. B. Protokol jaringan A. Pengertian Jaringan Komputer Jaringan Internet Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan

Lebih terperinci

GRAF DALAM TOPOLOGI JARINGAN

GRAF DALAM TOPOLOGI JARINGAN GRAF DALAM TOPOLOGI JARINGAN Charles Hariyadi (13305105) Program Studi Teknik Informatika Institut Teknologi Bandung Jl. Ganesha no 10,Bandung if15105@students.if.itb.ac.id ABSTRAK Topologi jaringan biasanya

Lebih terperinci

Pertemuan 3 Dedy hermanto/jaringan Komputer/2010

Pertemuan 3 Dedy hermanto/jaringan Komputer/2010 Pertemuan 3 Adalah : Suatu hubungan antara unsur-unsur penyusun jaringan komputer yaitu node, link dan station Atau Yang memperlihatkan hubungan jaringan atau sambungan antar komputer. Node : Titik suatu

Lebih terperinci

Materi. Penilaian UTS 30% UAS 40% Tugas 20% Partisipasi 10%

Materi. Penilaian UTS 30% UAS 40% Tugas 20% Partisipasi 10% Materi Pertemuan 1 Pengenalan Jaringan Komputer dan Komunikasi Data Pertemuan 2 Perangkat Jaringan Komputer Pertemuan 3 Protokol Jaringan OSI Model Pertemuan 4 Protokol Jaringan TCP Pertemuan 5,6 Pengalamatan

Lebih terperinci

Peralatan yang terhubung ke segmen jaringan terdefinisi sebagai networking devices

Peralatan yang terhubung ke segmen jaringan terdefinisi sebagai networking devices 1 Networking Devices Peralatan yang terhubung ke segmen jaringan terdefinisi sebagai networking devices Device ini terbagi menjadi dua yaitu: end user device: komputer, printer, scanner dan device yang

Lebih terperinci

Gambar : Topologi Bus Seluruh komputer berkomunikasi melalui satu jalur yang sama, yang dipergunakan bergantian.

Gambar : Topologi Bus Seluruh komputer berkomunikasi melalui satu jalur yang sama, yang dipergunakan bergantian. TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER Topologi jaringan adalah istilah yang digunakan untuk menguraikan cara dimana komputer terhubung dalam suatu jaringan. Topologi ada 2 yaitu topologi fisik dan topologi logika.

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. Wendell Odom (2004, hal: 5) menyatakan bahwa jaringan adalah kombinasi

BAB 2 LANDASAN TEORI. Wendell Odom (2004, hal: 5) menyatakan bahwa jaringan adalah kombinasi BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Dasar Jaringan Komputer 2.1.1 Definisi Jaringan Komputer Wendell Odom (2004, hal: 5) menyatakan bahwa jaringan adalah kombinasi perangkat keras, perangkat lunak, dan pengkabelan

Lebih terperinci

LOCAL AREA NETWORK (LAN) STMIK TASIKMALAYA

LOCAL AREA NETWORK (LAN) STMIK TASIKMALAYA LOCAL AREA NETWORK (LAN) STMIK TASIKMALAYA Terminologi LAN Dari definisi, LAN terbatas hanya pada suatu area local. LAN pertama Jarak terjauh dari titik central = 185 meter dan tidak lebih dari 30 komputer

Lebih terperinci

Jaringan Komputer dan Telekomunikasi

Jaringan Komputer dan Telekomunikasi Jaringan Komputer dan Telekomunikasi DASAR-DASAR JARINGAN Pendahuluan Seringkali kita mendengar kata internet, sekilas mungkin kita akan berpikir bahwa yang namanya internet merupakan sebuah jaringan yang

Lebih terperinci

A. TUJUAN PEMBELAJARAN:

A. TUJUAN PEMBELAJARAN: A. TUJUAN PEMBELAJARAN: Setelah mempelajari materi dalam bab ini mahasiswa diharapkan mampu: 1. Memahami perbedaan Physical Address dan Logical Address. 2. Memahami tentang ARP Table. 3. Mampu menerapkan

Lebih terperinci

LAPORAN PRATIKUM LINUX. Modul III. Konsep Jaringan dan TCP/IP

LAPORAN PRATIKUM LINUX. Modul III. Konsep Jaringan dan TCP/IP LAPORAN PRATIKUM LINUX Modul III Konsep Jaringan dan TCP/IP Disusun oleh : Roby Elmanto / 123060148 Asisten Dosen : Arda Plug 2 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN

Lebih terperinci

JARINGAN INTERNET TUGAS TIK UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA OLEH : NIM : NAMA : UMI ZULFAH.

JARINGAN INTERNET TUGAS TIK UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA OLEH : NIM : NAMA : UMI ZULFAH. JARINGAN INTERNET OLEH : NIM : 05115014 NAMA : UMI ZULFAH TUGAS TIK UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA 2015 http:/narotama.ac.id Jaringan Internet A. Pengertian Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sebuah

Lebih terperinci

Jaringan Komputer Dan Pengertiannya

Jaringan Komputer Dan Pengertiannya Jaringan Komputer Dan Pengertiannya M Jafar Noor Yudianto youdha_blink2@yahoo.co.id http://jafaryudianto.blogspot.com/ Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi

Lebih terperinci

PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE I PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER

PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE I PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE I PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER Tim Pengajar KU1102 - Institut Teknologi Sumatera Tujuan Perkuliahan Mahasiswa dapat menjelaskan konsep jaringan komputer Mahasiswa mengerti

Lebih terperinci

LOCAL AREA NETWORK: JARINGAN KOMPUTER ANTAR GEDUNG UNTUK OTOMASI PERPUSTAKAAN SEKOLAH

LOCAL AREA NETWORK: JARINGAN KOMPUTER ANTAR GEDUNG UNTUK OTOMASI PERPUSTAKAAN SEKOLAH LOCAL AREA NETWORK: JARINGAN KOMPUTER ANTAR GEDUNG UNTUK OTOMASI PERPUSTAKAAN SEKOLAH Makalah Disampaikan dalam Diklat Otomasi Perpustakaan Sekolah Bagi Mahasiswa Jurusan Teknologi Pendidikan Fakultas

Lebih terperinci

4. IP address kelas A diberikan untuk jaringan dengan jumlah host... A. sangat kecil B. sangat besar C. sedang D. tidak tetap E.

4. IP address kelas A diberikan untuk jaringan dengan jumlah host... A. sangat kecil B. sangat besar C. sedang D. tidak tetap E. 1. Salah satu fungsi jaringan komputer adalah sebagai berikut, kecuali A. Sharing file / data B. Teleconference C. Sharing printer D. Reading E. Mailing list 2. Keuntungan topologi jaringan STAR adalah

Lebih terperinci

TE Informatika Industri

TE Informatika Industri Bidang Keahlian Teknik Sistem Pengaturan Jurusan Teknik Elektro FTI ITS TE092266 Informatika Industri Ir. Jos Pramudijanto, M.Eng. Jurusan Teknik Elektro FTI ITS Telp. 5947302 Fax.5931237 Email: jos@elect-eng.its.ac.id

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN Teknik Pengkabelan Twisted Pair

BAB IV PEMBAHASAN Teknik Pengkabelan Twisted Pair BAB IV PEMBAHASAN 4.1. Teknik Pengkabelan Twisted Pair Pengkabelan Twisted Pair menggunakan sebuah konektor Registered Jack (RJ). Adapun konektor RJ untuk kabel UTP CAT5/5 enchanced adalah RJ-45. Hal-hal

Lebih terperinci

TK 2134 PROTOKOL ROUTING

TK 2134 PROTOKOL ROUTING TK 2134 PROTOKOL ROUTING Materi Minggu ke-1: Internetworking Devie Ryana Suchendra M.T. Teknik Komputer Fakultas Ilmu Terapan Semester Genap 2015-2016 Internetworking Topik yang akan dibahas pada pertemuan

Lebih terperinci