FORMULIR PEMBUKAAN REKENING EFEK (PERORANGAN)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "FORMULIR PEMBUKAAN REKENING EFEK (PERORANGAN)"

Transkripsi

1 FORMULIR PEMBUKAAN REKENING EFEK (PERORANGAN) DATA PRIBADI NASABAH Nama Nasabah (Sesuai KTP/Paspor/KIMS) : [ ] Laki-laki [ ] Perempuan No. KTP/Paspor/KIMS : Berlaku s/d : Tempat/Tanggal Lahir : NPWP : [ ] Pasangan/Orang Tua Tanggal Registrasi : [ ] Milik Sendiri Kewarganegaraan : [ ] WNI [ ] WNA, asal Negara : Alamat sesuai KTP/Paspor/KIMS : Kota : Provinsi : Negara : Kode Pos : No.Telp. : No. Fax : Alamat Tempat Tinggal Saat Ini : Kota : Provinsi : Negara : Kode Pos : No.Telp. : No. Fax : Alamat No. HP : Status Perkawinan : [ ] Belum Menikah [ ] Janda/Duda [ ] Menikah, nama suami/istri : Nama Ibu Kandung : Status Rumah : [ ] Milik Sendiri [ ] Milik Keluarga [ ] Rumah Dinas [ ] Sewa/Kontrak Pendidikan : [ ] SD [ ] SMA [ ] S1 [ ] S3 [ ] SMP [ ] D3 Akademi [ ] S2 [ ] Lain-lain : No. Single Investor Identification (SID)* : *) diisi oleh petugas Marketing DATA PEKERJAAN Pekerjaan: [ ] Wiraswasta [ ] Ibu Rumah Tangga* [ ] BUMN [ ] Profesional [ ] Pegawai Negeri [ ] Pegawai Swasta [ ] Guru [ ] Mahasiswa* [ ] Pensiunan [ ] TNI/Polri [ ] Lain-lain : * WAJIB MENGISI DATA PASANGAN ( SUAMI / ISTRI ) ATAU ORANG TUA Nama Perusahaan/Usaha : Jabatan : Alamat Pekerjaan/Usaha : Kota : Provinsi : Alamat Kode Pos : No.Telp. : No. Fax : Bidang Usaha : Lama Bekerja/Usaha : Jumlah Penghasilan per tahun : [ ] di bawah Rp.10 Juta [ ] Rp.50 Juta - Rp.100 Juta [ ] Rp.500 Juta - Rp. 1 Miliar [ ] Rp.10 Juta - Rp.50 Juta [ ] Rp.100 Juta - Rp.500 Juta [ ] di atas Rp. 1 Miliar

2 Sumber Penghasilan : [ ] Gaji [ ] Orang Tua / Anak [ ] Undian [ ] Modal [ ] Hasil Usaha [ ] Suami / Istri [ ] Hasil Investasi [ ] Pinjaman [ ] Bunga [ ] Dana Pensiun [ ] Deposito [ ] Uang Sewa [ ] Hibah / Warisan [ ] Lain-lain : Jumlah Penghasilan Tambahan per tahun : [ ] di bawah Rp.10 Juta [ ] Rp.50 Juta - Rp.100 Juta [ ] Rp.500 Juta - Rp. 1 Miliar [ ] Rp.10 Juta - Rp.50 Juta [ ] Rp.100 Juta - Rp.500 Juta [ ] di atas Rp. 1 Miliar Sumber Penghasilan Tambahan : [ ] Gaji [ ] Orang Tua / Anak [ ] Undian [ ] Modal [ ] Hasil Usaha [ ] Suami / Istri [ ] Hasil Investasi [ ] Pinjaman [ ] Bunga [ ] Dana Pensiun [ ] Deposito [ ] Uang Sewa [ ] Hibah / Warisan [ ] Lain-lain : Kepemilikan Aset : [ ] Milik sendiri [ ] Mewakili pihak lain DATA PASANGAN ( SUAMI / ISTRI ) ATAU ORANG TUA ( WAJIB DIISI JIKA TELAH MENIKAH ATAU MASIH SEBAGAI MAHASISWA/I ) Nama Suami/Istri atau Orang Tua : Hubungan : [ ] Orang Tua [ ] Istri [ ] Suami No. KTP/Paspor/KIMS : Berlaku s/d : Tempat/Tanggal Lahir : Pekerjaan : [ ] Wiraswasta [ ] Ibu Rumah Tangga [ ] BUMN [ ] Profesional [ ] Pegawai Negeri [ ] Pegawai Swasta [ ] Guru [ ] Mahasiswa [ ] Pensiunan [ ] TNI/Polri [ ] Lain-lain : Nama Perusahaan/ Usaha : Jabatan : Alamat Pekerjaan/ Usaha : Kota : Kode Pos : Alamat No. Fax : No.Telp. : No. HP : Bidang Usaha : Lama Bekerja/Usaha : Jumlah Penghasilan per tahun : [ ] di bawah Rp.10 Juta [ ] Rp.50 Juta - Rp.100 Juta [ ] Rp.500 Juta - Rp. 1 Miliar [ ] Rp.10 Juta - Rp.50 Juta [ ] Rp.100 Juta - Rp.500 Juta [ ] di atas Rp. 1 Miliar Sumber Penghasilan : [ ] Gaji [ ] Orang Tua / Anak [ ] Undian [ ] Modal [ ] Hasil Usaha [ ] Suami / Istri [ ] Hasil Investasi [ ] Pinjaman [ ] Bunga [ ] Dana Pensiun [ ] Deposito [ ] Uang Sewa [ ] Hibah / Warisan [ ] Lain-lain : DATA BANK Setiap hasil penjualan (setelah dikurangi saldo negatif yang sebelumnya ada), maupun pembayaran lainnya dibayarkan melalui Rekening Dana Nasabah (RDN) : Nama Nama Bank-Cabang No. Rekening Dana Saldo yang terdapat di Rekening Dana Nasabah (RDN) diatas agar : [ ] Dikirimkan ke rekening : Nama Nama Bank-Cabang No. Rekening Jenis Rekening No. Telp. Bank [ ] Simpan hasil pada Rekening Dana Nasabah (RDN)

3 INSTRUKSI KHUSUS Konfirmasi transaksi, rekening dan surat-surat lainnya : [ ] Diambil [ ] Fax. ke : [ ] ke : Dikirim ke : [ ] Alamat sesuai KTP/Paspor/KIMS [ ] Alamat Tempat Tinggal Saat Ini [ ] Alamat Pekerjaan LATAR BELAKANG KEUANGAN DAN INVESTASI Tujuan Investasi : [ ] Apresiasi Harga [ ] Spekulasi [ ] Pendapatan [ ] Investasi Jangka Panjang [ ] Lain-lain : Pengalaman Investasi : [ ] Saham [ ] Derivatif [ ] Obligasi [ ] Lain-lain : INFORMASI LAINNYA Apakah Saudara atau anggota keluarga Saudara bekerja pada Perusahaan Efek, Bursa Efek, perusahaan yang diatur oleh Bursa Efek/Otoritas Jasa Keuangan, bank, asuransi atau lembaga keuangan sejenis? [ ] Tidak [ ] Ya, nama dari perusahaan atau lembaga tersebut : Apakah Saudara sudah memiliki Rekening Efek pada Perusahaan Efek lain? [ ] Tidak [ ] Ya, nama dari Perusahaan Efek tersebut : Apakah Saudara memiliki 5 % (lima persen) atau lebih saham suatu perusahaan publik? [ ] Tidak [ ] Ya, nama dari perusahaan atau lembaga atau saham publik tersebut : INFORMASI BANK Dengan ini saya memberi kuasa kepada PT Evergreen Capital untuk memperoleh referensi dari bank-bank berikut ini, mengadakan penyelidikan kredit atau memeriksa setiap informasi yang diberikan di dalam formulir permohonan ini dari sumber-sumber yang dianggap tepat menurut pendapat PT Evergreen Capital. No. Nama Bank-Cabang No Rekening Jenis Rekening DATA PRIBADI AHLI WARIS (JIKA ADA) Nama : Hubungan : Alamat : No. Telepon : PENERIMA MANFAAT (BENEFICIAL OWNER) * JIKA ADA No. Ponsel : Nama : Hubungan : No.Identitas ** : No.Telepon : Alamat : No. Ponsel : *) Dilampirkan Surat Kuasa untuk orang yang disebut diatas **) Harap dilampirkan dokumen pendukung

4 PERNYATAAN PEMOHON (NASABAH) 1. PEMOHON menyatakan bahwa informasi/keterangan yang diberikan dalam Formulir Pembukaan Rekening Efek ini adalah benar, akurat dan lengkap serta tidak ada keterangan yang disembunyikan atau tidak benar; bertanggung jawab penuh atas segala tuntutan pihak ketiga baik secara perdata/pidana akibat keterangan PEMOHON tersebut; 2. PEMOHON menyatakan akan selalu tunduk, mematuhi, mengikatkan diri dan melaksanakan setiap peraturan yang ditetapkan (termasuk pada perubahan-perubahan yang mungkin timbul dikemudian hari) oleh PT Evergreen Capital dan peraturan Pasar Modal yang berlaku di Indonesia; 3. PEMOHON menyetujui PT Evergreen Capital untuk menerima order tertulis dan order yang PEMOHON berikan melalui telepon dan merekam order tersebut sebagai order yang sah, dimana bukti rekaman order tersebut merupakan bukti yang sah dan mengikat bagi PEMOHON dan PT Evergreen Capital. PT Evergreen Capital berhak menuntut PEMOHON melalui BAPMI, jika PEMOHON mengingkari order tersebut; 4. PEMOHON setuju untuk dapat dibukakan Sub Rekening Efek di Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) dan pembukaan Rekening Dana Nasabah (RDN) pada Bank Pembayar yang telah ditunjuk oleh KSEI; 5. PEMOHON akan mematuhi jika PT Evergreen Capital meminta pembayaran di muka berupa dana dan/atau Efek sebagai jaminan atas transaksi Efek yang akan PEMOHON lakukan; 6. Semua pembayaran dana atas pembelian Efek maupun untuk setoran jaminan hanya dapat ditujukan kepada Rekening Dana Nasabah yang telah diberikan kuasa kepada PT Evergreen Capital; 7. Semua penyetoran Efek hanya ditujukan kepada Rekening Efek PT Evergreen Capital di Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), selanjutnya akan dimasukkan ke Sub Rekening Efek atas nama PEMOHON; 8. PEMOHON setuju dan menjamin ketersediaan dana dan/atau Efek untuk keperluan penyelesaian transaksi sebelum melakukan pemesanan jual atau beli; dan setuju untuk menanggung dan mengganti seluruh kerugian yang timbul akibat kegagalan dalam menyelesaikan transaksi pada tanggal penyelesaian; 9. PEMOHON mengetahui, menyadari dan bersedia menanggung semua risiko investasi yang timbul dan mungkin timbul sehubungan dengan transaksi jual beli Efek yang PEMOHON lakukan melalui PT Evergreen Capital dan oleh karenanya PEMOHON melepaskan PT Evergreen Capital dari segala kerugian dan tuntutan hukum yang timbul akibat transaksi yang PEMOHON lakukan; 10. PEMOHON menyatakan bahwa sumber dana ataupun Efek yang PEMOHON pergunakan dalam transaksi Efek tidak didapatkan atau berasal dari pencucian uang (Money Laundering), tindak pidana atau kegiatan lain yang melanggar hukum dan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia; 11. PEMOHON menyatakan tidak akan menggunakan Rekening Efek sebagai sarana untuk melakukan tindakan yang dapat dikategorikan melanggar hukum termasuk namun tidak terbatas pada tindak pidana pencucian uang (Money Laundering); serta PEMOHON bertanggung jawab sepenuhnya apabila PEMOHON melakukan tindak pidana pencucian uang (Money Laundering) yang dilakukan pada Rekening Efek ini; 12. Bahwa PEMOHON menjamin transaksi tidak dilakukan untuk maksud mengelabui, mengaburkan atau menghindari pelaporan kepada PPATK (Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan) berdasarkan ketentuan yang berlaku; 13. PEMOHON memberi wewenang kepada PT Evergreen Capital untuk memeriksa kebenaran semua informasi tersebut di atas; 14. PEMOHON memahami dan mengerti bahwa setiap keterangan yang tidak benar atau disembunyikan yang kemudian terungkap dapat mengakibatkan pengakhiran segera atas perjanjian dan/atau kontrak yang PEMOHON buat dengan PT Evergreen Capital (penutupan Rekening Efek) dan pengakhiran perjanjian ini tidak menghapus kewajiban PEMOHON yang belum diselesaikan; 15. PEMOHON bersedia untuk membayar denda sebesar 30 % (tiga puluh persen) per tahun dari seluruh jumlah kewajiban atas keterlambatan penyelesaian transaksi terhitung sejak tanggal jatuh tempo (ketetapan persentase denda dapat berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan PT Evergreen Capital); 16. Dalam hal PEMOHON telah atau akan membuka Rekening Efek pada Perusahaan Efek lain maka, PEMOHON menjamin bahwa data identitas diri (nama, tempat dan tanggal lahir) yang dipergunakan adalah sama; 17. PEMOHON menyetujui bahwa PT Evergreen Capital mempunyai hak mutlak untuk menolak permohonan pembukaan Rekening Efek ini tanpa kewajiban untuk memberikan penjelasan atas penolakan tersebut. Jakarta, PEMOHON Materai Rp , Nama :

5 PERJANJIAN NASABAH Panin Bank Centre, Ground Floor Jl. Jend. Sudirman No. 1, Senayan Jakarta Pusat Indonesia Telp. : (General), Fax : evergreencap@cbn.net.id

6 PERJANJIAN PEMBUKAAN REKENING EFEK Pada hari ini, hari... tgl-bln-thn... di Jakarta telah dibuat Perjanjian Pembukaan Rekening Efek (Selanjutnya disebut Perjanjian ) secara berhadapan antar para pihak, oleh dan antara: PT EVERGREEN CAPITAL, dalam hal ini diwakili oleh..., dalam jabatannya selaku Direktur Utama/ Direktur mewakili Direksi dari dan oleh karena itu bertindak untuk dan atas nama perseroan terbatas PT EVERGREEN CAPITAL, suatu Perusahaan Terbatas yang didirikan secara sah berdasarkan undang-undang Republik Indonesia, berkedudukan di Jakarta, dengan alamat kantor pusat di Gedung Panin Bank Centre, Ground Floor Jl. Jend. Sudirman No. 1, Senayan Jakarta Pusat (untuk selanjutnya dalam Perjanjian ini disebut EL ) DAN..., warga negara......, pekerjaan..., bertempat tinggal di......, pemegang KTP/Paspor/KIMS No. :... yang merupakan NASABAH EL. (untuk selanjutnya dalam Perjanjian ini disebut NASABAH ) EL dan NASABAH untuk selanjutnya secara bersama-sama disebut Para Pihak. Sebelumnya Para Pihak menerangkan hal-hal sebagai berikut: MENIMBANG A. Bahwa EL adalah Perusahaan Efek yang telah memperoleh izin sebagai Perantara Pedagang Efek dan Penjamin Emisi Efek yang terdaftar sebagai anggota bursa pada PT Bursa Efek Indonesia (BEI); B. Bahwa NASABAH bermaksud untuk membuka Rekening Efek dan menjadi NASABAH EL untuk melakukan Transaksi Efek yang tercatat pada BEI, dilakukan oleh NASABAH dari waktu ke waktu melalui EL sebagai Perantara Pedagang Efek. Selanjutnya NASABAH menyerahkan dokumen yang merupakan syarat Pembukaan Rekening Efek kepada EL; C. Bahwa atas pembukaan tersebut EL telah melakukan evaluasi atas dokumen yang diserahkan NASABAH dengan memperhatikan sepenuhnya Prinsip Mengenal NASABAH sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan BAPEPAM-LK Nomor V.D.10. tentang Prinsip Mengenal NASABAH Oleh Penyedia Jasa Keuangan Di Bidang Pasar Modal; D. Bahwa EL telah memberikan persetujuan Pembukaan Rekening Efek oleh NASABAH. Untuk maksud tersebut diatas EL dan NASABAH telah sepakat untuk membuat Perjanjian Pembukaan Rekening Efek dan setuju untuk mengikatkan diri serta tunduk pada Perjanjian ini dengan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan sebagai berikut: PASAL 1 DEFINISI Dalam Perjanjian Pembukaan Rekening Efek ini berikut lampirannya dan/atau perubahan dan/atau penambahannya yang akan dibuat di kemudian hari, yang semuanya akan merupakan satu kesatuan dengan Perjanjian ini maka, kata-kata yang disebut di bawah ini yang dimulai dengan huruf besar harus diartikan sebagai berikut, kecuali rangkaian kata-kata itu mensyaratkan lain : 1. AKSes (Acuan Kepemilikan Sekuritas) adalah sarana akses informasi melalui jaringan internet yang diperuntukkan bagi NASABAH untuk memonitor posisi dan mutasi Efek miliknya yang tersimpan pada Sub Rekening Efek di KSEI. 2. BAPEPAM - LK adalah Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan. 3. Bank Pembayar adalah Bank umum yang ditunjuk oleh KSEI dari waktu ke waktu untuk menyimpan dana yang tercatat dalam Rekening Efek dan melaksanakan pembayaran dalam rangka penyelesaian Transaksi Efek. 4. Batas Transaksi (Trading Limit) adalah batas nilai atau jumlah transaksi yang dapat dilakukan atas perintah/pesanan NASABAH. 5. Biaya Keterlambatan (late charge fee) adalah kewajiban NASABAH untuk melakukan pembayaran sejumlah uang kepada EL akibat keterlambatan NASABAH melakukan pembayaran kepada EL, dengan perhitungan sebagai berikut menggunakan Hari Kalender : Biaya Keterlambatan = Kewajiban x Lamanya Hari Keterlambatan x Besaran Bunga Keterlambatan (%) 360 hari Paraf 1

7 6. Bursa Efek adalah pihak yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem dan/atau sarana untuk mempertemukan penawaran jual dan beli Efek oleh Pihak-Pihak lain dengan tujuan memperdagangkan Efek diantara mereka, dalam hal ini adalah PT Bursa Efek Indonesia (BEI). 7. Efek adalah surat berharga, yaitu surat pengakuan hutang, surat berharga komersial, saham, obligasi, tanda bukti hutang, unit penyertaan kontrak investasi kolektif, kontrak berjangka atas Efek dan setiap derivatif dari Efek, sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Pasar Modal. 8. EL adalah pihak yang menyediakan jasa pembukaan dan pemeliharaan Rekening Efek untuk kepentingan NASABAH, yang nama dan identitasnya diuraikan pada bagian komparisi dari Perjanjian ini. 9. Force Majeure adalah peristiwa dan/atau keadaan yang diluar kehendak dan kemampuan Bursa Efek dan/atau KPEI dan/ atau KSEI yang mengakibatkan JATS dan/atau sistem pengendalian risiko (risk management system) Lembaga Kliring dan Penjaminan KPEI atau sistem penyimpanan dan penyelesaian KSEI tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya dan/atau terhentinya perdagangan di Bursa Efek dan/atau kegagalan dan/atau tidak dapat berfungsinya dan/atau terhentinya sistem otoritas perbankan, demikian pula kejadian-kejadian diluar kuasa manusia seperti bencana alam, gempa bumi, banjir, tanah longsor, pemogokan, tindakan kejahatan, perang, pengrusakan, pemberontakan, perang saudara, wabah penyakit, kebakaran, huru-hara, kegagalan teknis (baik perangkat keras dan/atau perangkat lunak Bursa Efek dan/atau sistem pengendalian risiko KPEI atau sistem KSEI) maupun keadaan yang timbul akibat dari adanya kebijakan atau peraturan perundangan Negara Republik Indonesia dan lain-lain, keadaan memaksa yang terjadi di luar kemampuan Para Pihak sedemikian sehingga Para Pihak tidak mampu melaksanakan kewajibannya menurut perjanjian ini. 10. Hari Bursa adalah hari-hari dimana Bursa Efek melakukan aktivitas transaksi perdagangan Efek menurut peraturan perundang-undangan di Negara Republik Indonesia yang berlaku dan ketentuan-ketentuan Bursa Efek tersebut. 11. Hari Kalender adalah setiap hari dalam 1 (satu) tahun sesuai dengan kalender gregorius tanpa kecuali termasuk hari Sabtu, Minggu dan hari libur nasional yang sewaktu-waktu ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia dan Hari Kerja biasa yang karena suatu keadaan tertentu ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia sebagai bukan Hari Kerja biasa. 12. Hari Kerja adalah hari Senin sampai dengan hari Jumat, kecuali hari libur nasional yang ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia atau Hari Kerja biasa yang karena suatu keadaan tertentu ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia sebagai bukan Hari Kerja biasa. 13. Jaminan adalah setoran NASABAH berupa uang dan/atau Efek untuk pembukaan Rekening Efek NASABAH dalam jumlah tertentu, yang ditentukan oleh EL dan harus diterima EL melalui RDN jika berupa uang dan/atau melalui Sub Rekening Efek jika berupa Efek, sebelum NASABAH dapat melakukan perintah transaksi. 14. Konfirmasi Transaksi Jual/Beli Efek adalah konfimasi/pemberitahuan secara tertulis yang dibuat dan dikirimkan oleh EL kepada NASABAH atas setiap Transaksi Efek mengenai Pesanan Jual/Beli Efek yang telah terlaksana. Konfirmasi Transaksi Jual/ Beli Efek tersebut setidaknya akan memuat keterangan mengenai nama, alamat NASABAH, nomor Rekening Efek, tanggal transaksi, jenis transaksi (Jual/Beli), jumlah serta harga Efek yang telah di Jual/ di Beli atas instruksi NASABAH, besarnya komisi dan biaya Jual/ Beli Efek, jumlah dana yang akan diterima/wajib dibayar oleh NASABAH dan tanggal penyelesaian. 15. Kustodian adalah pihak yang memberikan jasa penitipan Efek dan harta lain yang berkaitan dengan Efek serta jasa lain, termasuk menerima dividen, bunga, dan hal-hak lain, menyelesaikan Transaksi Efek, dan mewakili pemegang rekening yang menjadi nasabahnya. 16. KPEI adalah lembaga penyelenggara kliring dan penjaminan penyelesaian pembayaran transaksi yang terjadi di Bursa Efek (Lembaga Kliring dan Penjaminan /LKP), dalam hal ini adalah PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia. 17. KSEI adalah lembaga yang mengadministrasikan, menyimpan dan memelihara catatan, pembukuan data dan keterangan kegiatan para pemegang Rekening Efek, dalam hal ini adalah PT Kustodian Sentral Efek Indonesia, dimana memperoleh izin operasional sebagai Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian (LPP). 18. Media Elektronik adalah seluruh Media Elektronik yang digunakan untuk perdagangan Efek, termasuk namun tidak terbatas pada perdagangan Efek jarak jauh (remote trading), perdagangan Efek secara on line (on line trading), dan perdagangan melalui internet (internet trading). 19. NASABAH adalah pihak yang membuka Rekening Efek pada EL untuk keperluan Transaksi Efek, yang nama dan identitasnya diuraikan pada bagian komparisi dari Perjanjian ini. 20. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) adalah lembaga yang independen dan bebas dari campur tangan pihak lain, yang mempunyai fungsi, tugas, dan wewenang pengaturan, pengawasan, pemeriksaan, dan penyidikan dalam kegiatan jasa keuangan sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang No. 21 Tahun 2011, dimana merupakan peralihan fungsi, tugas, dan wewenang dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK). 21. Peraturan (-Peraturan) Bursa Efek adalah peraturan yang dibuat oleh Bursa Efek meliputi Peraturan Pencatatan Efek, Peraturan Perdagangan Efek termasuk pedoman JATS dan Peraturan Keanggotaan Bursa Efek termasuk perubahanperubahan dan peraturan pelaksanaannya. 22. Peraturan (-Peraturan) LKPP adalah peraturan-peraturan mengenai kliring, penjaminan, penyelesaian dan penyimpanan atas transaksi Efek yang dikeluarkan oleh Lembaga Kliring dan Penjaminan (KPEI) & Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian (KSEI). Paraf 2

8 23. Pesanan Transaksi Jual/Beli Efek adalah instruksi NASABAH kepada EL untuk menjual/membeli Efek atas nama NASABAH yang dapat dilakukan melalui tulisan pada slip order, telepon, faksimili, dan Media Elektronik. 24. Rekening Dana NASABAH (RDN) adalah rekening Bank milik NASABAH yang dibuka melalui EL pada salah satu Bank Pembayar, dimana NASABAH memberikan kuasa kepada EL untuk melakukan debit/kredit atas setiap transaksi NASABAH, hak NASABAH atau kewajiban NASABAH kepada EL. 25. Rekening Efek adalah rekening yang memuat catatan posisi Efek dan/atau dana milik NASABAH yang diadministrasikan oleh EL berdasarkan kontrak pembukaan Rekening Efek yang ditandatangani dengan NASABAH. 26. Sub Rekening Efek adalah Rekening Efek atas nama NASABAH yang tercatat dalam EL pada Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian (KSEI) atau bank Kustodian. 27. Saldo Debit adalah saldo dalam rekening NASABAH yang menunjukkan jumlah uang yang wajib dibayar oleh NASABAH kepada EL. 28. Saldo Kredit adalah saldo dalam rekening NASABAH yang menunjukkan jumlah uang yang wajib dibayar oleh EL kepada NASABAH. 29. Single Investor Identification (SID) adalah identitas tunggal bagi investor dalam melakukan transaksi yang dibuatkan pada KSEI melalui Perusahaan Efek. 30. Transaksi Beli adalah pesanan beli NASABAH yang telah terjadi melalui transaksi di BEI. 31. Transaksi Bursa adalah Kontrak yang dibuat oleh Anggota Bursa Efek sesuai dengan persyaratan yang ditentukan oleh BEI mengenai jual beli Efek, pinjam meminjam Efek, atau kontrak lain mengenai Efek atau harga Efek. 32. Transaksi Efek adalah setiap pesanan jual beli Efek dari NASABAH kepada EL yang dilaksanakan oleh EL melalui Transaksi Bursa di BEI dan hal-hal lain yang berhubungan dengan Rekening Efek. 33. Transaksi Jual adalah pesanan jual NASABAH yang telah terjadi melalui transaksi di BEI. 34. Transaksi Netting adalah selisih antara Transaksi Beli dengan Transaksi Jual yang terjadi pada hari yang sama. 35. Transaksi Netting Beli adalah transaksi dimana nilai Transaksi Beli lebih besar daripada Transaksi Jual pada hari yang sama. 36. Transaksi Netting Jual adalah transaksi dimana nilai Transaksi Jual lebih besar daripada Transaksi Beli pada hari yang sama. 37. T+0 adalah Hari dimana Transaksi Jual atau Transaksi Beli terlaksana. T+1 adalah Hari Bursa ke-1 (satu) setelah T+0. T+2 adalah Hari Bursa ke-2 (dua) setelah T+0. T+3 adalah Hari Bursa ke-3 (tiga) setelah T+0. T+4 adalah Hari Bursa ke-4 (empat) setelah T+0. T+5 adalah Hari Bursa ke-5 (lima) setelah T+0. PASAL 2 PENUNJUKAN Dengan persyaratan dan ketentuan Perjanjian ini, NASABAH menunjuk EL sebagai Perantara Pedagang Efek bagi NASABAH untuk melakukan transaksi pembelian dan/atau penjualan Efek yang tercatat pada Bursa Efek dan untuk melakukan segala tindakan yang terkait dengan pengelolaan Rekening Efek NASABAH sesuai dengan surat kuasa yang diberikan NASABAH. PASAL 3 REKENING EFEK NASABAH 1. NASABAH harus membuka Rekening Efek pada EL dengan menyerahkan Formulir Pembukaan Rekening Efek yang telah diisi lengkap dan ditandatangani, disertai dengan segala kelengkapan dokumen yang disyaratkan oleh EL. 2. Setelah NASABAH menerima pemberitahuan mengenai telah dilaksanakannya pembukaan Rekening Efek; Sub Rekening Efek; Rekening Dana NASABAH serta pembuatan Single Investor Identification (SID), NASABAH wajib melakukan penyetoran Jaminan awal berupa uang dan/atau Efek yang dianggap likuid yang disyaratkan oleh EL, melalui Rekening Dana atas nama NASABAH jika dalam bentuk uang dan/atau melalui Sub Rekening Efek atas nama NASABAH jika dalam bentuk Efek. Jaminan yang diberikan oleh NASABAH akan digunakan sebagai dasar penentuan Batas Transaksi beli pada saat order dilakukan. Besarnya Batas Transaksi beli tersebut dapat berubah sewaktu-waktu atas kebijaksanaan EL. 3. NASABAH akan menerima kartu AKSes dari KSEI melalui EL untuk setiap pembuatan Single Investor Identification (SID) atas nama NASABAH dan EL akan memberikan kartu AKSes tersebut kepada NASABAH yang namanya tercantum pada kartu AKSes. Bagi NASABAH yang sudah menjadi nasabah di Perusahaan Efek (AB) lain; sudah memiliki SID dengan Nomor SID yang sama dibuatkan EL; dan sudah memiliki kartu AKSes untuk SID tersebut melalui Perusahaan Efek (AB) lain maka, tidak akan dibuatkan kembali kartu AKSes, sesuai peraturan pasar modal yang berlaku. Paraf 3

9 4. EL setiap saat dengan pertimbangan mutlaknya dapat menangguhkan atau menutup Rekening Efek NASABAH dengan atau tanpa pemberitahuan terlebih dahulu terhadap NASABAH. 5. Setiap laporan atas Rekening Efek NASABAH yang diberikan oleh EL merupakan suatu bukti yang sah dan diterima oleh NASABAH serta mengikat NASABAH jika NASABAH dalam waktu 1 (satu) Hari Bursa sejak pengiriman laporan tidak mengajukan sanggahan/ keberatan secara tertulis. PASAL 4 PEMBUKAAN SUB REKENING EFEK DAN REKENING DANA NASABAH 1. Bahwa sesuai dengan ketentuan peraturan BAPEPAM-LK Nomor V.D.3 berkaitan dengan pembukaan Rekening Efek NASABAH, EL mewajibkan NASABAH untuk membuka Sub Rekening Efek atas nama NASABAH pada rekening EL di KSEI, dan melakukan pembuatan Single Investor Identification (SID); serta membuka Rekening Dana NASABAH (RDN) atas nama NASABAH pada Bank Pembayar yang telah ditunjuk oleh KSEI. 2. Bahwa untuk pembukaan Sub Rekening Efek NASABAH sebagaimana tersebut dalam pasal 4 ayat 1, NASABAH dengan ini memberikan kuasa kepada EL dan menyetujui pelaksanaan kuasa oleh EL untuk pembukaan Sub Rekening Efek dan melakukan pembuatan Single Investor Identification (SID) pada KSEI. 3. Bahwa untuk pembukaan RDN sebagaimana tersebut dalam pasal 4 ayat 1, NASABAH wajib melakukan pengisian formulir pembukaan RDN pada Bank Pembayar yang bekerjasama dengan EL dan yang dipilih NASABAH. 4. Bahwa kartu AKSes NASABAH sebagaimana tersebut dalam pasal 3 ayat 3, hanya dapat diakses oleh NASABAH bersangkutan, dan dengan ini membebaskan EL dari segala tanggung jawab dan tuntutan jika terjadi penyalahgunaan kartu AKSes oleh pihak lain, dan termasuk kerusakan/kelengkapan data yang dibutuhkan untuk menggunakan fasilitas kartu AKSes. NASABAH mengerti dan memahami, bahwa dengan fasilitas kartu AKSes, NASABAH dapat melihat posisi saldo Efek yang tersedia dalam Sub Rekening Efek milik NASABAH pada KSEI, dan tidak termasuk dengan transaksi pembelian dan/atau penjualan yang belum jatuh tempo. 5. NASABAH berhak sewaktu-waktu untuk meminta laporan dan/atau menguji kesesuaian antara saldo Rekening Efek dan RDN dalam Pembukuan EL dengan saldo Efek NASABAH dalam Sub Rekening Efek pada KSEI dan saldo dana NASABAH pada Bank Pembayar. 6. NASABAH memberikan kuasa kepada EL untuk melakukan pemindahbukuan dana dalam RDN untuk keperluan transaksi NASABAH serta memberikan data mutasi dan/atau saldo dana yang ada di RDN kepada KSEI (LPP). 7. EL menjamin bahwa : a. Dana dan/atau Efek NASABAH dalam Rekening Efek NASABAH hanya akan digunakan untuk kepentingan NASABAH semata-mata dalam rangka pelaksanaan Transaksi Efek yang pelaksanaannya dilakukan oleh EL melalui Transaksi Bursa dan/atau sesuai dengan instruksi dari NASABAH yang bersangkutan. b. EL mengadministrasikan dengan tata kelola secara baik dan benar, dana dan/atau Efek yang terdapat di Rekening Efek NASABAH. NASABAH dengan ini menyetujui dan mengakui : PASAL 5 PENGAKUAN (PERSETUJUAN) 1. Efek dan/atau dana dalam Rekening Efek NASABAH dapat digunakan sebagai Jaminan penyelesaian kewajiban NASABAH tersebut terhadap EL yang timbul dari Transaksi Efek. 2. Atas setiap transaksi pembelian Efek oleh NASABAH atau atas nama NASABAH yang tidak dibiayai oleh EL dan tidak dijamin secara cukup oleh NASABAH, NASABAH wajib membayar dan menyetor kekurangan dana ke dalam Rekening Dana NASABAH, guna menyelesaikan transaksi pembelian Efek pada T+3 (secara In Good Fund) sebagaimana tercantum dalam Konfirmasi Transaksi Jual/Beli Efek. 3. (1). Apabila NASABAH lalai dan tidak memenuhi kewajibannya untuk membayar dan menyetor dana sesuai dengan waktunya sebagaimana dimaksud pasal 5 ayat 2 diatas, dimana dengan lewatnya waktu saja telah merupakan bukti yang cukup adanya kelalaian NASABAH maka, EL berhak : a. mengenakan denda atau Biaya Keterlambatan (late charge fee) dan EL berhak untuk menolak semua Pesanan Transaksi Beli oleh NASABAH. b. dalam hal dana menunjukan saldo negatif dalam Rekening Efek NASABAH, EL berhak melakukan penjualan Efek secara paksa (forced sale) tanpa persetujuan NASABAH. Semua biaya administrasi, Biaya Keterlambatan (late charge fee), dan kerugian nyata akibat penjualan tersebut menjadi tanggung jawab NASABAH. (2). Sebagaimana dimaksud pada pasal 5 ayat 3 butir (1).b. diatas, EL berhak dan berwenang menetapkan tata cara dan pelaksanaan penjualan Efek secara paksa, dimana sebelum dilaksanakan penjualan paksa tersebut, paling lambat pada akhir Hari Bursa ke-5 (lima) sejak Transaksi Bursa dilakukan (T+4) atau satu hari setelah tanggal penyelesaian yang disepakati untuk transaksi di luar Bursa, EL akan menginformasikan kepada NASABAH mengenai posisi saldo dana negatif pada Rekening Efek NASABAH dan meminta NASABAH untuk menutup posisi saldo negatif dimaksud. Paraf 4

10 Apabila NASABAH masih belum memenuhi kewajibannya maka, EL berhak menentukan Efek; harga; dan waktu dilaksanakannya penjualan tanpa persetujuan NASABAH atas Efek NASABAH di pasar reguler, paling lambat pada Hari Bursa ke-6 (enam) sejak Transaksi Bursa dilakukan (T+5) atau dua hari setelah tanggal penyelesaian yang disepakati untuk transaksi di luar Bursa. Nilai Efek yang dijual paksa sebesar nilai kewajiban NASABAH terhadap EL, dan apabila dari hasil penjualan tersebut terdapat sisa dana (setelah menutupi kewajiban NASABAH), EL akan mengembalikan sisa dana tersebut ke Rekening Dana NASABAH bersangkutan. (3). EL berhak dan berwenang sepenuhnya untuk menggunakan hasil penjualan Efek yang dimaksud pada pasal 5 ayat 3 butir (2) di atas, untuk menyelesaikan atau melunasi semua kewajiban yang timbul dari transaksi pembelian Efek, termasuk denda atau Biaya Keterlambatan, komisi, biaya dan kewajiban lain yang terhutang oleh NASABAH kepada EL. (4). Dengan tidak mengesampingkan ketentuan pasal 5 ayat 3 butir (3) di atas, apabila dari hasil penjualan Efek tersebut ternyata masih ada kekurangan pembayaran yang harus dipenuhi oleh NASABAH, selambat-lambatnya pada T+10 NASABAH tersebut wajib melunasinya. Apabila sampai dengan T+20 NASABAH belum juga melunasi kewajiban kepada EL maka, EL berhak menuntut NASABAH secara Pidana dan Perdata. 4. Untuk memberi kuasa kepada EL untuk menjual atas seluruh Jaminan yang diberikan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian ini dan karenanya termasuk dan tidak terbatas dalam hal NASABAH melakukan cidera janji seperti diatur dalam pasal 5 ayat 3 diatas ini. 5. Untuk menyampaikan kepada EL nama-nama orang yang diberi kuasa oleh NASABAH untuk menyerahkan dan/atau menerima Efek kepada/dari EL sehubungan dengan Rekening Efek NASABAH. 6. Untuk dengan segera melaporkan kepada OJK, BEI, dan KSEI atas setiap keadaan dimana NASABAH karena alasan yang dipercayainya memiliki saham sebesar 5% (lima persen) atau lebih dari seluruh saham yang telah dikeluarkan oleh suatu perseroan terbuka atau jumlah pemilikan NASABAH atas saham dalam perseroan terbuka tersebut menjadi 5% (lima persen) atau lebih. 7. Untuk mematuhi pada setiap waktu semua peraturan yang berkaitan dengan kegiatan-kegiatan perdagangan NASABAH pada EL termasuk dan tidak terbatas pada Peraturan (-Peraturan) BAPEPAM-LK, OJK, BEI, LKPP, serta peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam bidang Pasar Modal dan peraturan pelaksanaannya yang sekarang berlaku atau yang dari waktu-kewaktu diubah, diperbaiki dan/atau ditambah. 8. Untuk memberi kuasa kepada EL untuk membuka dan memelihara Rekening Efek atas nama NASABAH dengan maksud pembelian, investasi, penjualan, penukaran, penyerahan atau maksud dilakukannya perbuatan-perbuatan hukum lain seumumnya atas setiap dan segala jenis Efek. 9. Untuk memberi kuasa kepada EL untuk menandatangani sertifikat Efek, dokumen-dokumen, perjanjian-perjanjian, pesanan HMETD (right), waran atau surat-surat lainnya yang diperlukan untuk memindahkan hak atau meregistrasi Efek NASABAH. 10. Untuk memberi kuasa kepada EL untuk meregistrasi semua Efek dibeli atau diperoleh untuk Rekening Efek NASABAH (sesuai dengan intruksi NASABAH) atau mentransfer ke Rekening Efek NASABAH dan menahan atau menyimpan dalam Kustodian dan mendebet biaya-biaya dari Rekening Efek NASABAH, menjual dan mengirim Efek dari Rekening Efek NASABAH dan mengkredit penerimaan ke dalam Rekening Efek NASABAH, kecuali ada intruksi lain dari NASABAH. 11. Untuk memberi kuasa kepada EL untuk menerima dividen, HMETD, saham bonus, waran, dan hak-hak lain atas Efek yang dikuasai oleh EL untuk NASABAH, menangani dividen dan laporan yang diwajibkan oleh ketentuan Hukum Indonesia dalam rangka mengamankan keuntungan yang diperoleh atau tanggungan pajak dari dividen tersebut. 12. Untuk memberi kuasa kepada EL untuk mengeksekusi pemesanan HMETD dan Efek lainnya dalam Rekening Efek NASABAH, melakukan semua tindakan-tindakan yang dibutuhkan untuk mengeksekusi hal tersebut termasuk mendebet saldo Rekening untuk biaya-biaya yang mungkin ada. 13. Bahwa segala hal dan keterangan yang diberikan dalam formulir permohonan pembukaan rekening adalah benar dan NASABAH tidak menyembunyikan fakta atau informasi penting terhadap EL. NASABAH dengan ini memberikan kewenangan (kuasa) kepada EL untuk memeriksa/membuktikan pada setiap waktu semua hal dan/atau keterangan yang diberikan dalam Perjanjian ini dengan cara yang dianggap tepat oleh EL. 14. Bahwa NASABAH wajib memberitahukan kepada EL segala perubahan informasi dan menyerahkan dokumen pendukungnya untuk kepentingan EL atau pihak yang berwenang sesuai dengan undang-undang atau peraturan terkait atau Peraturan (-Peraturan) BAPEPAM-LK, OJK, BEI, LKPP atau sebagaimana diperlukan oleh EL pada setiap waktu. 15. Bahwa segala Jaminan baik berupa uang, sertifikat dan/atau Efek yang diserahkan kepada EL senantiasa bebas dari pengagunan atau gadai dengan pihak manapun dan dalam segala hal NASABAH bertanggung jawab atas setiap kerugian yang diderita oleh EL sehubungan dengan Jaminan tersebut. 16. Bahwa NASABAH akan mengajukan suatu permohonan untuk membeli Efek menurut Batas Transaksi (Trading Limit) yang tersedia. Jika NASABAH mengajukan permohonan untuk membeli Efek melebihi Batas Transaksi (Trading Limit) yang tersedia maka, NASABAH wajib memberikan tambahan dana dan/atau Efek pada Rekening Efek NASABAH. 17. EL selanjutnya berhak pada setiap waktu dengan atau tanpa pemberitahuan kepada NASABAH atau persetujuan NASABAH untuk memotong hasil penjualan Efek NASABAH dalam Rekening Efek NASABAH terhadap suatu kewajiban pembayaran berkenaan dengan uang yang wajib dibayarkan berdasarkan Perjanjian ini atau bagaimanapun itu yang menjadi kewajiban NASABAH kepada EL. Paraf 5

11 18. Untuk menelaah semua hubungan/komunikasi yang disampaikan oleh EL kepada NASABAH maka, setiap laporan atau pernyataan yang dikeluarkan oleh EL dianggap benar dan mengikat NASABAH jika NASABAH tidak mengajukan keberatan secara tertulis yang dilengkapi dengan bukti yang menunjukan adanya ketidak-tepatan dalam laporan atau pernyataan dalam waktu 1 x 24 jam setelah dikirimkan melalui pos, kurir, atau faksimili kepada NASABAH. Serta NASABAH memahami dan menyetujui sepenuhnya, bahwa keberatan dan/atau hasil dari pengajuan keberatan sebagaimana dimaksud, bagaimanapun tidak dapat membatalkan Transaksi Bursa. 19. Bahwa jika NASABAH tidak menerima Konfirmasi Jual/Beli Efek setelah T+1 atas transaksi NASABAH, NASABAH wajib dengan segera memberitahukan EL mengenai hal tersebut dalam waktu T+2 secara tertulis. Bila NASABAH tidak memberitahu EL mengenai hal itu berarti NASABAH dianggap telah menerima Konfirmasi Jual/Beli Efek dan NASABAH wajib bertanggung jawab atas segala kerugian, biaya, tuntutan, upah jasa, denda atau Biaya Keterlambatan (late charge fee) dan pengeluaran biaya apapun yang telah dikeluarkan berkenaan dengan hal itu. PASAL 6 TATACARA TRANSAKSI EFEK 1. NASABAH dalam memberikan instruksi atau perintah kepada EL untuk melakukan Transaksi Efek, dapat dilakukan secara lisan langsung kepada EL atau melalui telepon atau melalui faksimili atau melalui Media Elektronik lainnya yang dapat menjadi sarana komunikasi dalam pelaksanaan Perjanjian ini antara NASABAH dengan EL. 2. Untuk mencegah kesalahpahaman dan guna menghindari kesulitan di kemudian hari maka, NASABAH dengan ini memberikan hak kepada dan karenanya mengijinkan EL untuk merekam setiap instruksi lisan yang diberikan NASABAH, baik lisan langsung kepada EL, atau melalui telepon dengan suatu alat perekam. Dalam rangka ini, NASABAH menyetujui bahwa EL berhak atas dasar itikad baik, menganggap bahwa instruksi tersebut adalah memang instruksi yang diberikan oleh pihak yang berhak untuk memberikan instruksi atas dasar Perjanjian ini dan isi pembicaraan yang merupakan keseluruhan atau bagian dari instruksi yang direkam tersebut (hasil rekaman) adalah benar adanya. EL dan NASABAH bersama menyepakati bahwa hasil rekaman dapat dipergunakan sebagai pembuktian apabila terjadi perselisihan di antara EL dengan NASABAH. 3. Sebelum transaksi penjualan dan/atau pembelian Efek dilaksanakan, EL akan memastikan kecukupan dana dan/atau Efek dari NASABAH. Besaran Transaksi Efek yang dapat dilakukan oleh NASABAH disesuaikan dengan Batas Transaksi yang ada. Serta NASABAH menjamin kesediaan dana dan/atau Efek untuk keperluan penyelesaian transaksi sebelum melakukan pemesanan jual dan/atau beli, dimana dalam hal NASABAH tidak dapat menyediakan dana dan/atau Efek pada tanggal penyelesaian yang ditentukan maka, NASABAH setuju untuk mengganti seluruh kerugian yang timbul akibat kegagalan dalam menyelesaikan transaksi pada tanggal penyelesaian. 4. NASABAH dapat memindahkan Efek dari hasil pembeliannya secepatnya pada T+3 dengan catatan bahwa Efek tersebut telah tersedia dalam Sub Rekening Efek NASABAH, NASABAH telah menyelesaikan pembayaran, dan segala kelengkapan dokumen telah dilengkapi dan sesuai. 5. Jika terjadi kegagalan melakukan order pesanan yang diberikan oleh NASABAH kepada EL yang tidak dapat dilakukan pada suatu situasi atau kondisi pasar tertentu atau dalam keadaan Force Majeure maka EL tidak bertanggung jawab atas segala kerugian yang mungkin timbul, dan NASABAH dengan ini membebaskan EL dari segala tuntutan hukum yang mungkin timbul dari atau tidak dilakukannya pesanan tersebut. PASAL 7 PEMBERIAN WEWENANG DAN PERSETUJUAN NASABAH dengan ini memberikan wewenang dan persetujuannya kepada EL untuk : 1. Melaksanakan instruksi NASABAH sesuai dengan Peraturan (-Peraturan) BAPEPAM-LK, OJK, BEI, dan Peraturan (-Peraturan) LKPP. 2. Melakukan pembayaran atas pembelian Efek melalui pemindahbukuan dan/atau transfer dari RDN milik NASABAH ke rekening Bank EL dimana segala biaya yang berkaitan dengan hal itu menjadi tanggung jawab NASABAH. 3. Menahan seluruh dana dan Efek dalam Rekening Efek NASABAH sebagai Jaminan sampai penyelesaian penuh dan final atas sebagian atau seluruh kerugian dan/atau kewajiban NASABAH yang terjadi dalam Rekening Efek NASABAH, dimana EL berhak untuk menjual atau melepaskan Efek tersebut dengan syarat dan ketentuan sebagaimana dianggap sesuai oleh EL serta menggunakan hasil penjualannya untuk setiap dan semua jumlah uang yang terhutang pada Rekening NASABAH. PASAL 8 PERNYATAAN DAN JAMINAN NASABAH dengan ini menjamin dan menyatakan kepada EL sebagai berikut: 1. Bilamana NASABAH adalah perorangan : 1.1. Bahwa NASABAH tidak berumur kurang dari 17 tahun dan tidak berada dibawah pengampuan dan ketentuan-ketentuan Perjanjian ini dapat dilaksanakan terhadap NASABAH sesuai dengan bunyi dan makna ketentuan-ketentuan dimaksud. Paraf 6

12 1.2. Bahwa NASABAH tidak dinyatakan pailit dan tidak juga mengetahui adanya penundaan keputusan tentang kepailitan yang akan diberlakukan terhadapnya. 2. Jika terjadi kejadian sebagaimana diuraikan dalam pasal 8 ayat 1 diatas yang diketahui oleh EL, EL akan dengan segera menghentikan perdagangannya dan dengan segera akan melakukan konfirmasi kepada NASABAH baik secara lisan maupun tertulis untuk meminta penjelasan terkait hal tersebut. NASABAH wajib memberikan penjelasan tertulis kepada EL, dimana semua pesanan/order yang telah terjadi ( done ) yang dilakukan oleh NASABAH adalah sah dan menjadi tanggung jawab NASABAH. 3. Bahwa dibuatnya Perjanjian ini tidak bertentangan dengan dan/atau menyimpang dari ketentuan-ketentuan Perjanjian-Perjanjian lain yang telah dibuat antara NASABAH dan EL. 4. Perjanjian ini bersifat mengikat Para Pihak dalam Perjanjian, para ahli warisnya, hartanya, orang-orang yang mewakilinya dan penerima haknya. 5. Bahwa NASABAH tidak akan menuntut EL jika NASABAH mengalami kerugian sebagai akibat kelalaian NASABAH untuk memenuhi Peraturan (-Peraturan) BAPEPAM-LK, OJK, BEI, dan Peraturan (-Peraturan) LKPP. 6. Bahwa setiap keputusan Transaksi Efek, keputusan untuk menjual dan/atau membeli diambil oleh NASABAH sendiri, oleh karena itu NASABAH bertanggung jawab atas segala kerugian, tagihan, kewajiban biaya termasuk tetapi tidak terbatas kepada kewajiban pajak yang mungkin timbul sebagai akibat keputusan NASABAH; serta NASABAH menyadari sepenuhnya segala risiko kerugian yang mungkin timbul dalam rangka Transaksi Efek termasuk sebagai akibat dari fluktuasi harga Efek yang terjadi di Bursa Efek, dan oleh karenanya melepaskan haknya untuk menggugat dan/atau menuntut pihak manapun termasuk EL sebagai akibat kerugian dimaksud. 7. Bahwa NASABAH tidak dapat menuntut apapun terhadap EL, atas Efek yang dijual oleh EL dan atas segala Jaminan yang diberikan oleh NASABAH kepada EL akibat tidak dipenuhinya kewajiban-kewajiban NASABAH kepada EL. PASAL 9 PENGAKHIRAN PERJANJIAN 1. Masing-masing pihak dapat mengakhiri Perjanjian ini pada setiap waktu dengan memberikan pemberitahuan tertulis kepada pihak lainnya mengenai Perjanjian ini. 2. Apabila NASABAH dianggap sudah tidak memenuhi syarat-syarat yang sudah ditetapkan dan jika saldo dalam Rekening Efek NASABAH Nihil selama jangka waktu paling lama 6 (enam) bulan berturut-turut yang termasuk dalam kategori dormant account maka, EL atas pertimbangannya berhak untuk menangguhkan dan/atau mengakhiri Perjanjian ini. 3. Pengakhiran ini tidak membebaskan NASABAH dari kewajiban terhadap ketentuan-ketentuan Perjanjian ini yang masih belum dipenuhi atau dilaksanakan pada waktu terjadinya pengakhiran Perjanjian ini. 4. NASABAH wajib menyelesaikan dan membayar segala kewajiban atas sejumlah uang yang harus dibayar atau terhutang kepada EL karena sebab apapun juga dalam waktu 3 (tiga) Hari Kerja sejak tanggal diakhirinya Perjanjian ini. EL berhak memberlakukan hak-hak EL berdasarkan klausula pasal 7 ayat 3 dan menggunakan hasil penjualan tersebut atau uang yang masih tersimpan dalam Rekening NASABAH untuk penyelesaian yang harus dibayar atau terhutang oleh NASABAH kepada EL. 5. Dalam jangka waktu selambat-lambatnya 7 (tujuh) Hari Kerja sejak tanggal penyelesaian kewajiban NASABAH berdasarkan Perjanjian ini termasuk dan tidak terbatas atas semua pembayaran berdasarkan klausula pasal 9 ayat 4 diatas, EL harus mengembalikan sisa Efek dan/atau uang yang masih tersimpan dalam Rekening Efek NASABAH. 6. Berkenaan dengan pengakhiran Perjanjian ini, Para Pihak dengan ini setuju untuk mengesampingkan Pasal 1266 Kitab Undang- Undang Hukum Perdata berkenaan dengan ketentuan yang memerlukan putusan pengadilan untuk pengakhiran tersebut, dan NASABAH dengan ini setuju untuk melepaskan ketentuan yang terdapat dalam pasal 1267 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. PASAL 10 GANTI RUGI NASABAH setuju untuk sepenuhnya dan secara efektif mengganti rugi EL dan membebaskan EL terhadap segala tindakan, gugatan, keputusan, tuntutan, permintaan, kerugian, biaya, penalti, upah jasa, denda, hutang, biaya jasa hukum (atas dasar penggantian penuh), pajak dan pengeluaran apapun yang dibuat, diambil, dilakukan, diadakan, dikenakan, diderita, dikeluarkan, dilaksanakan atau terhutang dengan cara apapun terhadap atau oleh EL kepada seseorang yang timbul dari atau diakibatkan oleh segala sesuatu yang berkaitan dengan Rekening NASABAH pada EL termasuk dan tidak terbatas atas Perjanjian ini atau akibat-akibat yang timbul dari kesenjangan, pelanggaran, penipuan dan kesalahan NASABAH. Hak atas ganti rugi dimaksud tetap berlaku penuh dan tetap efektif, walaupun terjadi penundaan, pengakhiran atau penutupan Rekening NASABAH pada EL. PASAL 11 NASABAH MENINGGAL DUNIA 1. Jika NASABAH perorangan meninggal dunia, maka EL berhak meminta kepada (para) ahli waris salinan yang sah atas akta kematian, surat keterangan hak waris, akta wasiat dan dokumen lain yang menurut pertimbangan EL diperlukan untuk mengetahui (para) ahli waris yang berhak atas Rekening Efek NASABAH yang telah meninggal dunia tersebut. Paraf 7

13 2. Dengan penyerahan kekayaan Rekening Efek NASABAH yang meninggal dunia kepada (para) ahli waris atau pelaksana wasiat sesuai peraturan perundangan yang berlaku sebagaimana yang disebutkan dalam surat keterangan hak waris atau surat wasiat atau dokumen lainnya maka, EL menutup Rekening Efek atas nama NASABAH dan EL dibebaskan sepenuhnya dari semua tanggung jawab sehubungan dengan penyerahan kekayaaan Rekening Efek NASABAH dimaksud. PASAL 12 PENYELESAIAN PERSELISIHAN 1. Semua perselisihan di antara Para Pihak, mengenai Perjanjian ini atau atas bagian daripadanya, kecuali dapat diselesaikan secara damai, harus diajukan oleh salah satu pihak yang berselisih kepada Badan Arbitrasi Pasar Modal Indonesia ( BAPMI ). Kecuali ditentukan lain, sidang Dewan Perwasitan akan diadakan di Jakarta. Keputusan BAPMI akan mengikat secara mutlak dan dalam tingkat terakhir bagi Para Pihak. 2. NASABAH dan EL menyatakan melepaskan haknya untuk mengajukan tuntutan, gugatan, atau permohonan dalam bentuk dan cara apapun kepada instansi peradilan atau lembaga perwasitan lain, tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan perselisihan atau sengketa yang diselesaikan melalui arbitrase BAPMI, kecuali untuk pelaksanaan putusan BAPMI tersebut. PASAL 13 PEMBEKUAN, PEMBLOKIRAN, PENYITAAN REKENING EFEK 1. EL berhak melakukan pembekuan sementara Rekening Efek NASABAH sesuai pertimbangan dan kebijakan EL sendiri yang dianggap benar dan baik. Dalam hal NASABAH ingin mengaktifkan atau membuka pembekuan Rekening Efek tersebut maka wajib memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh EL. 2. Dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku maka EL wajib melaksanakan pemblokiran atau penyitaan Rekening Efek NASABAH atas perintah dari pejabat/instansi yang berwenang. EL dapat mengaktifkan atau membuka pemblokiran atau penyitaan Rekening Efek tersebut berdasarkan permintaan NASABAH dan telah memperoleh perintah tertulis yang dikeluarkan oleh pejabat/instansi yang berwenang untuk mencabut pemblokiran atau penyitaan atas Rekening Efek NASABAH, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. PASAL 14 KETENTUAN UMUM Tidak satupun dari ketentuan-ketentuan dalam Perjanjian ini dalam segala sesuatunya dapat diubah, dikesampingkan, diabaikan atau diakhiri secara lisan maupun dengan klausula tambahan yang dikenakan tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari EL. Segala perubahan terhadap ketentuan dalam Perjanjian ini akan dituangkan dalam suatu Addendum yang akan ditandatangani oleh Para Pihak dan menjadi satu kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian ini. Perubahan tersebut mengikat Para Pihak sejak Tanggal berlakunya. Kelalaian atau kelambatan EL untuk memberlakukan salah satu atau lebih pelaksanaan ketentuan Perjanjian ini tidak ditafsirkan sebagai suatu pengesampingan atau pengabaian suatu hak EL atas pelaksanaan ketentuan tersebut dikemudian hari dan kewajiban NASABAH berkenaan atas pelaksanaannya dikemudian hari akan tetap berlaku sepenuhnya. Jika terjadi salah satu atau lebih ketentuan yang termaktub dalam Perjanjian ini karena suatu alasan dinyatakan tidak berlaku, tidak sah atau dengan lain cara tidak dapat diberlakukan sama sekali berdasarkan peraturan perundang-undangan yang mengatur ketentuan Perjanjian ini (peraturan perundang-undangan Republik Indonesia) atau pelaksanaannya, ketidakberlakuan, ketidaksahan atau tidak dapat diberlakukannya tersebut tidak akan mempengaruhi ketentuan-ketentuan lain Perjanjian ini. Apabila terdapat perubahan ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan yang mengakibatkan satu atau lebih dari pasal dalam Perjanjian ini menjadi tidak sah atau batal atau tidak berlaku, maka NASABAH dengan ini menyatakan bersedia untuk merubah syarat dan ketentuan dalam Perjanjian ini guna menyesuaikan dengan ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. EL dapat mengungkapkan informasi mengenai NASABAH atas Rekening Efek NASABAH sepanjang diperlukan untuk kepentingan pemeriksaan dan atau penyidikan oleh OJK, BEI, LKPP atau oleh instansi penegak hukum yang mempunyai kewenangan atas dasar peraturan perundang-undangan yang berlaku. Jika persyaratan-persyaratan dan ketentuan-ketentuan Perjanjian ini harus diterjemahkan ke dalam bahasa lain, Perjanjian dalam Bahasa Indonesia akan berlaku untuk penafsiran dan penyelesaian ketentuan-ketentuan Perjanjian ini. Semua kuasa yang diberikan oleh NASABAH kepada EL sebagaimana tercantum dalam Perjanjian ini selama berlakunya Perjanjian ini tidak dapat ditarik kembali dan tidak akan berakhir karena alasan-alasan yang tercantum dalam pasal 1813, pasal 1814 dan pasal 1816 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata yang berlaku di Indonesia. Paraf 8

14 Semua surat atau pemberitahuan berdasarkan Perjanjian ini harus disampaikan melalui pos, dikirimkan atau ditransmisikan dengan memperoleh tanda terima sebagaimana mestinya ke alamat berikut ini: NASABAH : Alamat : No. Telepon : No. Fax : =============================================================================================== EL : PT Evergreen Capital Alamat : Panin Bank Centre, Ground Floor Jl. Jend. Sudirman No. 1, Senayan Jakarta Pusat 10270, Indonesia No. Telepon : (021) No. Fax : (021) evergreencap@cbn.net.id Setiap perubahan alamat harus diberitahukan paling lambat 7 (tujuh) hari sebelumnya, dengan cara yang sama dengan yang diuraikan diatas. Pemberitahuan melalui pos, pengiriman atau transmisi akan dianggap telah diterima pada tanggal penerimaannya. Untuk perjanjian ini, Para Pihak tunduk pada perundang-undangan dibidang pasar modal dan hukum Negara Republik Indonesia. Mengenai Perjanjian ini dan segala akibat hukumnya akan berlaku Hukum Negara Republik Indonesia. Semua perselisihan dan perbedaan pendapat yang mungkin timbul dalam pelaksanaan Perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah dan apabila timbul persoalan yang tidak dapat diselesaikan secara musyawarah maka, Para Pihak setuju untuk menyelesaikannya melalui Badan Arbitrase Pasar Modal Indonesia (BAPMI) sesuai dengan Pasal 12 pada Perjanjian ini mengenai Penyelesaian Perselisihan. Demikian Perjanjian ini dibuat, bermaterai cukup dan mempunyai kekuatan hukum. PT Evergreen Capital NASABAH Materai Rp , Nama : Nama : Jabatan : Jabatan : 9

PERJANJIAN PEMBUKAAN REKENING EFEK

PERJANJIAN PEMBUKAAN REKENING EFEK Pada hari ini, hari... tanggal... di Jakarta, telah dibuat Perjanjian Pembukaan Rekening Efek, oleh dan antara : 1. PT Primasia Securities, dalam hal ini diwakili oleh Heliodorus Sungguhria, dalam jabatannya

Lebih terperinci

INFORMASI PEMBUKAAN REKENING EFEK PT EVERGREEN SEKURITAS INDONESIA (EL)

INFORMASI PEMBUKAAN REKENING EFEK PT EVERGREEN SEKURITAS INDONESIA (EL) SYARAT & KETENTUAN PEMBUKAAN REKENING EFEK INFORMASI PEMBUKAAN REKENING EFEK PT EVERGREEN SEKURITAS INDONESIA (EL) Persyaratan Calon Nasabah Individu 1. tidak berumur kurang dari 17 tahun dan ketentuan-ketentuan

Lebih terperinci

FORMULIR PEMBUKAAN REKENING EFEK INDIVIDU DATA PRIBADI PEMOHON

FORMULIR PEMBUKAAN REKENING EFEK INDIVIDU DATA PRIBADI PEMOHON FORMULIR PEMBUKAAN REKENING EFEK INDIVIDU Cabang: No. Rekening: - DATA PRIBADI PEMOHON Nama sesuai Identitas : Nama Panggilan : Jenis Kartu Identitas : KTP SIM KIMS/KITAS Paspor Lainnya Nomor Identitas

Lebih terperinci

PERJANJIAN TENTANG REKENING EFEK Nomor: SP- /RE/KSEI/mmyy

PERJANJIAN TENTANG REKENING EFEK Nomor: SP- /RE/KSEI/mmyy PERJANJIAN TENTANG REKENING EFEK Nomor: SP- /RE/KSEI/mmyy Perjanjian ini dibuat pada hari ini, , tanggal , bulan tahun (dd-mm-yyyy), antara: PT Kustodian Sentral Efek Indonesia,

Lebih terperinci

INFORMASI PEMBUKAAN REKENING EFEK PT EVERGREEN SEKURITAS INDONESIA (EL)

INFORMASI PEMBUKAAN REKENING EFEK PT EVERGREEN SEKURITAS INDONESIA (EL) SYARAT & KETENTUAN PEMBUKAAN REKENING EFEK INFORMASI PEMBUKAAN REKENING EFEK PT EVERGREEN SEKURITAS INDONESIA (EL) Persyaratan Calon Nasabah Individu 1. tidak berumur kurang dari 17 tahun dan ketentuan-ketentuan

Lebih terperinci

KETENTUAN DAN PERSYARATAN KHUSUS PEMBUKAAN REKENING INVESTOR Ketentuan dan Persyaratan Khusus Pembukaan Rekening Investor ini (berikut semua lampiran, perubahan dan atau pembaharuannya selanjutnya disebut

Lebih terperinci

KETENTUAN DAN PERSYARATAN KHUSUS PEMBUKAAN REKENING INVESTOR Ketentuan dan Persyaratan Khusus Pembukaan Rekening Investor ini (berikut semua lampiran, perubahan dan atau pembaharuannya selanjutnya disebut

Lebih terperinci

FORMULIR PEMBUKAAN REKENING EFEK INSTITUSI DATA INSTITUSI IDENTITAS INSTITUSI * DATA KEPEMILIKAN DAN PENGURUS ** ALAMAT KORESPONDESI DATA KEUANGAN

FORMULIR PEMBUKAAN REKENING EFEK INSTITUSI DATA INSTITUSI IDENTITAS INSTITUSI * DATA KEPEMILIKAN DAN PENGURUS ** ALAMAT KORESPONDESI DATA KEUANGAN FORMULIR PEMBUKAAN REKENING EFEK INSTITUSI Cabang: No. Rekening: - DATA INSTITUSI Nama Perusahaan : Tempat & Tgl. Pendirian : Karakteristik Perusahaan : BUMN PMDN PMA Afiliasi Perusahaan Keluarga Lainnya

Lebih terperinci

Nomor Rekening Nomor Formulir

Nomor Rekening Nomor Formulir AKAD REKENING SYARIAH Nomor Rekening Nomor Formulir : : Akad Pembukaan Rekening ( Akad ) ini dibuat dan ditandatangani oleh dan antara: 1. PT BNI SECURITIES, suatu perseroan terbatas yang didirikan secara

Lebih terperinci

Formulir Pembukaan Rekening Efek Kode Nasabah : Cabang :

Formulir Pembukaan Rekening Efek Kode Nasabah : Cabang : Formulir Pembukaan Rekening Efek Kode Nasabah : Cabang : Nama DATA PRIBADI No. KTP / Paspor / KITAS Masa Berlaku / / Tempat / Tanggal Lahir Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan Nama Ibu Kandung No. Telp.

Lebih terperinci

SYARAT DAN KETENTUAN PEMBUKAAN REKENING. PT. Treasure Fund Investama Sentral Senayan II, Lantai 7 Jl. Asia Afrika No. 8, Senayan Jakarta 10270

SYARAT DAN KETENTUAN PEMBUKAAN REKENING. PT. Treasure Fund Investama Sentral Senayan II, Lantai 7 Jl. Asia Afrika No. 8, Senayan Jakarta 10270 SYARAT DAN KETENTUAN PEMBUKAAN REKENING PT. Treasure Fund Investama Sentral Senayan II, Lantai 7 Jl. Asia Afrika No. 8, Senayan Jakarta 10270 Telp. (021) 5797 4558 Fax. (021) 5797 4557 Nama Investor Tipe

Lebih terperinci

PERJANJIAN PENGGUNAAN C-BEST UNTUK POST TRADE PROCESSING Nomor: SP-000/MI/KSEI/mmyy

PERJANJIAN PENGGUNAAN C-BEST UNTUK POST TRADE PROCESSING Nomor: SP-000/MI/KSEI/mmyy PERJANJIAN PENGGUNAAN C-BEST UNTUK POST TRADE PROCESSING Nomor: SP-000/MI/KSEI/mmyy Perjanjian ini dibuat pada hari ini, , tanggal , bulan tahun (dd-mm-yyyy), antara: PT

Lebih terperinci

PERJANJIAN PENGELOLAAN ADMINISTRASI UNIT PENYERTAAN Nomor: SP- /BK/KSEI/mmyy

PERJANJIAN PENGELOLAAN ADMINISTRASI UNIT PENYERTAAN Nomor: SP- /BK/KSEI/mmyy PERJANJIAN PENGELOLAAN ADMINISTRASI UNIT PENYERTAAN Nomor: SP- /BK/KSEI/mmyy Perjanjian ini dibuat pada hari ini, , tanggal , bulan tahun (dd-mm-yyyy), antara: PT Kustodian

Lebih terperinci

SYARAT DAN KETENTUAN

SYARAT DAN KETENTUAN SYARAT DAN KETENTUAN 1. DEFINISI (1) Bank adalah PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk., yang berkantor pusat di Bandung, dan dalam hal ini bertindak melalui kantor-kantor cabangnya, meliputi kantor cabang,

Lebih terperinci

KETENTUAN DAN PERSYARATAN KHUSUS PEMBUKAAN REKENING INVESTOR

KETENTUAN DAN PERSYARATAN KHUSUS PEMBUKAAN REKENING INVESTOR KETENTUAN DAN PERSYARATAN KHUSUS PEMBUKAAN REKENING INVESTOR Ketentuan dan Persyaratan Khusus Pembukaan Rekening Investor ini (berikut semua lampiran, perubahan dan atau pembaharuannya selanjutnya disebut

Lebih terperinci

Peraturan KSEI No. I-C Tentang Sub Rekening Efek (Lampiran Surat Keputusan Direksi KSEI No. KEP- 0029/DIR/KSEI/1217 tanggal 22 Desember 2017)

Peraturan KSEI No. I-C Tentang Sub Rekening Efek (Lampiran Surat Keputusan Direksi KSEI No. KEP- 0029/DIR/KSEI/1217 tanggal 22 Desember 2017) Peraturan KSEI No. I-C Tentang Sub Rekening Efek (Lampiran Surat Keputusan Direksi KSEI No. KEP- 0029/DIR/KSEI/1217 tanggal 22 Desember 2017) PERATURAN KSEI NOMOR I-C TENTANG SUB REKENING EFEK 1. DEFINISI

Lebih terperinci

Perjanjian Pendaftaran Obligasi Di KSEI Nomor: SP- /PO/KSEI/mmyy

Perjanjian Pendaftaran Obligasi Di KSEI Nomor: SP- /PO/KSEI/mmyy Perjanjian Pendaftaran Obligasi Di KSEI Nomor: SP- /PO/KSEI/mmyy Perjanjian ini dibuat pada hari ini, , tanggal , bulan tahun (dd-mm-yyyy), antara: PT Kustodian Sentral Efek

Lebih terperinci

!"#$#%&'#(&)*%*(%+#(&,*$-./.(#(&%$#(!#)!0&$*)!#&'#(#&

!#$#%&'#(&)*%*(%+#(&,*$-./.(#(&%$#(!#)!0&$*)!#&'#(#& !"#$#%&'#(&)*%*(%+#(&,*$-./.(#(&%$#(!#)!0&$*)!#&'#(#& Berikut di bawah ini merupakan syarat-syarat dan ketentuanketentuan (selanjutnya disebut "Syarat dan Ketentuan") yang berlaku untuk melakukan transaksi

Lebih terperinci

Perjanjian Agen Pembayaran Nomor: SP- /AP/KSEI/mmyy

Perjanjian Agen Pembayaran Nomor: SP- /AP/KSEI/mmyy Perjanjian Agen Pembayaran Nomor: SP- /AP/KSEI/mmyy Perjanjian ini dibuat pada hari ini, , tanggal , bulan tahun (dd-mm-yyyy), antara: PT Kustodian Sentral Efek Indonesia,

Lebih terperinci

Berkas Rekening Perdagangan Saham (Rekening Regular - Individu)

Berkas Rekening Perdagangan Saham (Rekening Regular - Individu) Berkas Rekening Perdagangan Saham (Rekening Regular - Individu) PT. Bumiputera Capital Indonesia Nama Nasabah Kode Nasabah Nomor Perjanjian Induk Tanggal Perjanjian Induk : : (Regular) : BCI/Lgl/ / / :

Lebih terperinci

Syarat dan Ketentuan Umum Fasilitas Commonwealth KTA PT Bank Commonwealth

Syarat dan Ketentuan Umum Fasilitas Commonwealth KTA PT Bank Commonwealth Syarat dan Ketentuan Umum Fasilitas Commonwealth KTA PT Bank Commonwealth Syarat dan Ketentuan Umum untuk Commonwealth KTA PT Bank Commonwealth 1. Definisi Syarat dan Ketentuan Umum ANGSURAN adalah suatu

Lebih terperinci

Daftar Isi Peraturan Jasa Kustodian Sentral

Daftar Isi Peraturan Jasa Kustodian Sentral Daftar Isi Peraturan Jasa Kustodian Sentral Bab 1 : Ketentuan Umum... 1 1.1 Definisi... 1 1.2 Layanan Jasa... 4 1.3 Peraturan dan Prosedur Operasional Layanan Jasa... 5 1.4 Tempat dan Waktu Layanan Jasa...

Lebih terperinci

PT. PACIFIC 2000 SECURITIES ANZ TOWER, LT. 18 JL. JEND. SUDIRMAN KAV 33 A JAKARTA TELP FAX

PT. PACIFIC 2000 SECURITIES ANZ TOWER, LT. 18 JL. JEND. SUDIRMAN KAV 33 A JAKARTA TELP FAX PERSYARATAN PEMBUKAAN REKENING EFEK PERORANGAN 1. MENGISI FORMULIR PEMBUKAAN REKENING EFEK DENGAN LENGKAP 2. MEMBACA DAN MEMBERIKAN PARAF SETIAP HALAMAN PERJANJIAN PEMBUKAAN REKENING EFEK DAN TANDA TANGAN

Lebih terperinci

SYARAT DAN KETENTUAN UMUM PEMBUKAAN REKENING

SYARAT DAN KETENTUAN UMUM PEMBUKAAN REKENING SYARAT DAN KETENTUAN UMUM PEMBUKAAN REKENING 1. Nasabah harus mengisi semua formulir secara lengkap dan dengan informasi yang benar sesuai dengan petunjuk pengisian serta melengkapi dokumen pendukung yang

Lebih terperinci

PERHATIAN! PERJANJIAN INI MERUPAKAN KONTRAK HUKUM, HARAP DIBACA DENGAN SEKSAMA PERJANJIAN PEMBERIAN AMANAT

PERHATIAN! PERJANJIAN INI MERUPAKAN KONTRAK HUKUM, HARAP DIBACA DENGAN SEKSAMA PERJANJIAN PEMBERIAN AMANAT Formulir Nomor IV.PRO.11 PERHATIAN! PERJANJIAN INI MERUPAKAN KONTRAK HUKUM, HARAP DIBACA DENGAN SEKSAMA PERJANJIAN PEMBERIAN AMANAT Pada hari ini, tanggal.. bulan tahun., bertempat di Kantor Pusat atau

Lebih terperinci

SYARAT DAN KETENTUAN PERMOHONAN TRANSAKSI REKSA DANA

SYARAT DAN KETENTUAN PERMOHONAN TRANSAKSI REKSA DANA SYARAT DAN KETENTUAN PERMOHONAN TRANSAKSI REKSA DANA Di bawah ini merupakan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan (selanjutnya disebut "Syarat dan Ketentuan") yang berlaku untuk melakukan pembelian (subscription),

Lebih terperinci

FORMULIR PEMBUKAAN REKENING EFEK INDIVIDU

FORMULIR PEMBUKAAN REKENING EFEK INDIVIDU FORMULIR PEMBUKAAN REKENING EFEK INDIVIDU Cabang : No. Rekening : Data Pribadi Pemohon Nama sesuai identitas : _ Nama Panggilan : Jenis Kartu Identitas : KTP SIM KIMS/KITAS Passport Lainnya Nomor Identitas

Lebih terperinci

Formulir Nomor IV.PRO.10.1 (KOP PERUSAHAAN)

Formulir Nomor IV.PRO.10.1 (KOP PERUSAHAAN) Formulir Nomor IV.PRO.10.1 (KOP PERUSAHAAN) DOKUMEN PEMBERITAHUAN ADANYA RISIKO YANG HARUS DISAMPAIKAN OLEH PIALANG BERJANGKA UNTUK TRANSAKSI KONTRAK DERIVATIF DALAM SISTEM PERDAGANGAN ALTERNATIF Dokumen

Lebih terperinci

BAB 1 KETENTUAN UMUM

BAB 1 KETENTUAN UMUM BAB 1 KETENTUAN UMUM 1.1. Definisi Kecuali diberikan pengertian secara khusus, maka semua kata dan atau istilah dalam peraturan ini mempunyai pengertian yang sama sebagaimana dimaksud dalam Undang- Undang

Lebih terperinci

SYARAT DAN KETENTUAN KHUSUS PEMBUKAAN REKENING DANA NASABAH PERORANGAN DAN BADAN USAHA

SYARAT DAN KETENTUAN KHUSUS PEMBUKAAN REKENING DANA NASABAH PERORANGAN DAN BADAN USAHA SYARAT DAN KETENTUAN KHUSUS PEMBUKAAN REKENING DANA NASABAH PERORANGAN DAN BADAN USAHA Syarat dan Ketentuan Khusus Pembukaan Rekening Dana Nasabah ini (berikut semua lampiran, perubahan dan atau pembaharuannya

Lebih terperinci

Syarat dan Ketentuan Umum Layanan PermataMobile berbasis SMS dari PermataBank

Syarat dan Ketentuan Umum Layanan PermataMobile berbasis SMS dari PermataBank Syarat dan Ketentuan Umum Layanan PermataMobile berbasis SMS dari PermataBank Syarat dan Ketentuan Umum Layanan PermataMobile berbasis SMS dari PermataBank (berikut semua lampiran, dan/atau perubahannya

Lebih terperinci

Syarat dan ketentuan 1. Definisi Dalam syarat dan ketentuan ini, kecuali apabila konteksnya menentukan lain, istilah-istilah berikut ini memiliki arti

Syarat dan ketentuan 1. Definisi Dalam syarat dan ketentuan ini, kecuali apabila konteksnya menentukan lain, istilah-istilah berikut ini memiliki arti Syarat dan ketentuan 1. Definisi Dalam syarat dan ketentuan ini, kecuali apabila konteksnya menentukan lain, istilah-istilah berikut ini memiliki arti sebagai berikut: a. "Angsuran" adalah besar pembayaran

Lebih terperinci

KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL NOMOR KEP- 48/PM/1997 TENTANG REKENING EFEK PADA KUSTODIAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL,

KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL NOMOR KEP- 48/PM/1997 TENTANG REKENING EFEK PADA KUSTODIAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL, KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL NOMOR KEP- 48/PM/1997 TENTANG REKENING EFEK PADA KUSTODIAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL, Menimbang : bahwa dengan berlakunya Undang-undang Nomor 8 Tahun 1995

Lebih terperinci

No. Kontrak : Kode Nasabah : Nama Nasabah : Alamat : Galeri/Cabang :

No. Kontrak : Kode Nasabah : Nama Nasabah : Alamat : Galeri/Cabang : No. Kontrak : Kode Nasabah : Nama Nasabah : Alamat : Galeri/Cabang : Gedung Permata Kuningan Lt. 11 Jl. Kuningan Mulia Kav. 9 C. Jakarta Selatan 12980, Indonesia General Tel. +(62 21) 835 5678, Dealing

Lebih terperinci

KLIRING DAN PENJAMINAN PENYELESAIAN TRANSAKSI KONTRAK BERJANGKA INDEKS EFEK

KLIRING DAN PENJAMINAN PENYELESAIAN TRANSAKSI KONTRAK BERJANGKA INDEKS EFEK Lampiran Keputusan Direksi PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia Nomor : Kep-001/DIR/KPEI/0116 Tanggal : 6-1-2016 PERATURAN KPEI NOMOR: III-2 KLIRING DAN PENJAMINAN PENYELESAIAN TRANSAKSI KONTRAK BERJANGKA

Lebih terperinci

SYARAT DAN KETENTUAN FASILITAS DANA BANTUAN SAHABAT

SYARAT DAN KETENTUAN FASILITAS DANA BANTUAN SAHABAT SYARAT DAN KETENTUAN FASILITAS DANA BANTUAN SAHABAT Syarat dan Ketentuan Fasilitas Dana Bantuan Sahabat ( Syarat dan Ketentuan Umum ) ini berlaku bagi Nasabah yang permohonan Fasilitas Dana Bantuan Sahabat

Lebih terperinci

SYARAT DAN KETENTUAN PEMBUKAAN REKENING

SYARAT DAN KETENTUAN PEMBUKAAN REKENING SYARAT DAN KETENTUAN PEMBUKAAN REKENING PT. Treasure Fund Investama Sentral Senayan II, Lantai 7 Jl. Asia Afrika No. 8, Senayan Jakarta 10270 Telp. (021) 5797 4558 Fax. (021) 5797 4557 Nama Investor Tipe

Lebih terperinci

Berkas Rekening Perdagangan Saham (Rekening Regular - Institusi)

Berkas Rekening Perdagangan Saham (Rekening Regular - Institusi) Berkas Rekening Perdagangan Saham (Rekening Regular - Institusi) PT. Bumiputera Capital Indonesia Nama Nasabah Kode Nasabah Nomor Perjanjian Induk Tanggal Perjanjian Induk : : (Regular) : BCI/Lgl/ / /

Lebih terperinci

UU No. 8/1995 : Pasar Modal

UU No. 8/1995 : Pasar Modal UU No. 8/1995 : Pasar Modal BAB1 KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Undang-undang ini yang dimaksud dengan: 1 Afiliasi adalah: hubungan keluarga karena perkawinan dan keturunan sampai derajat a. kedua, baik

Lebih terperinci

PERATURAN KSEI NOMOR X-A TENTANG PENDAFTARAN SISTEM PENGELOLAAN INVESTASI TERPADU DI KSEI. Pengelolaan Investasi Terpadu.

PERATURAN KSEI NOMOR X-A TENTANG PENDAFTARAN SISTEM PENGELOLAAN INVESTASI TERPADU DI KSEI. Pengelolaan Investasi Terpadu. Peraturan KSEI No. X-A Tentang Pendaftaran Sistem Pengelolaan Investasi Terpadu di KSEI (Lampiran Surat Keputusan Direksi KSEI No. KEP-0038/DIR/KSEI/0816 tanggal 31 Agustus 2016) PERATURAN KSEI NOMOR X-A

Lebih terperinci

PERJANJIAN PINJAMAN. (Pemberi Pinjaman dan Penerima Pinjaman selanjutnya secara bersama disebut sebagai Para Pihak )

PERJANJIAN PINJAMAN. (Pemberi Pinjaman dan Penerima Pinjaman selanjutnya secara bersama disebut sebagai Para Pihak ) PERJANJIAN PINJAMAN Perjanjian pinjaman ini ( Perjanjian ) dibuat pada hari dan tanggal yang disebutkan dalam Lampiran I Perjanjian ini, oleh dan antara: 1. Koperasi Sahabat Sejahtera Anda, suatu koperasi

Lebih terperinci

KETENTUAN-KETENTUAN PELAKSANAAN SINARMAS SEKURITAS ONLINE TRADING ( SIMAS.NET )

KETENTUAN-KETENTUAN PELAKSANAAN SINARMAS SEKURITAS ONLINE TRADING ( SIMAS.NET ) KETENTUAN-KETENTUAN PELAKSANAAN SINARMAS SEKURITAS ONLINE TRADING ( SIMAS.NET ) 1. SIMAS.NET adalah fasilitas untuk melakukan transaksi saham secara online melalui jaringan internet. Transaksi Saham yang

Lebih terperinci

KEPUTUSAN DIREKSI PT KUSTODIAN SENTRAL EFEK INDONESIA Nomor : KEP-016/DIR/KSEI/1209 TENTANG PERUBAHAN PERATURAN JASA KUSTODIAN SENTRAL

KEPUTUSAN DIREKSI PT KUSTODIAN SENTRAL EFEK INDONESIA Nomor : KEP-016/DIR/KSEI/1209 TENTANG PERUBAHAN PERATURAN JASA KUSTODIAN SENTRAL KEPUTUSAN DIREKSI PT KUSTODIAN SENTRAL EFEK INDONESIA Nomor : KEP-016/DIR/KSEI/1209 TENTANG PERUBAHAN PERATURAN JASA KUSTODIAN SENTRAL Menimbang : Bahwa dalam rangka implementasi layanan jasa baru PT Kustodian

Lebih terperinci

LAMPIRAN Keputusan Direksi PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia Nomor : Kep-007/DIR/KPEI/0505 Tanggal :

LAMPIRAN Keputusan Direksi PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia Nomor : Kep-007/DIR/KPEI/0505 Tanggal : LAMPIRAN Keputusan Direksi PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia Nomor : Kep-007/DIR/KPEI/0505 Tanggal : 13-05-2005 Diubah dengan: Keputusan Direksi PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia Nomor : Kep-004/DIR/KPEI/0806

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /POJK.04/2015 TENTANG REKSA DANA BERBENTUK KONTRAK INVESTASI KOLEKTIF

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /POJK.04/2015 TENTANG REKSA DANA BERBENTUK KONTRAK INVESTASI KOLEKTIF OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /POJK.04/2015 TENTANG REKSA DANA BERBENTUK KONTRAK INVESTASI KOLEKTIF DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DEWAN KOMISIONER

Lebih terperinci

(KOP PERUSAHAAN) DOKUMEN PEMBERITAHUAN ADANYA RISIKO YANG HARUS DISAMPAIKAN OLEH PIALANG BERJANGKA

(KOP PERUSAHAAN) DOKUMEN PEMBERITAHUAN ADANYA RISIKO YANG HARUS DISAMPAIKAN OLEH PIALANG BERJANGKA Formulir Nomor: IV.PRO.10. (KOP PERUSAHAAN) DOKUMEN PEMBERITAHUAN ADANYA RISIKO YANG HARUS DISAMPAIKAN OLEH PIALANG BERJANGKA Dokumen Pemberitahuan Adanya Risiko ini disampaikan kepada Anda sesuai dengan

Lebih terperinci

PT. WATERFRONT SEKURITAS INDONESIA

PT. WATERFRONT SEKURITAS INDONESIA Formulir Pembukaan Rekening (v.mei 2017) Jenis Rekening : Nasabah : Kode Nasabah : Perorangan Regular Pusat Online Perusahaan Marjin Cabang..... Agen/Sales : Nama Nasabah : Jenis kelamin : Laki-laki Perempuan

Lebih terperinci

PERATURAN NOMOR VI.A.3 : REKENING EFEK PADA KUSTODIAN Lampiran Keputusan Ketua Bapepam Nomor : Kep- /PM/1997 Tanggal : Desember

PERATURAN NOMOR VI.A.3 : REKENING EFEK PADA KUSTODIAN Lampiran Keputusan Ketua Bapepam Nomor : Kep- /PM/1997 Tanggal : Desember PERATURAN NOMOR VI.A.3 : REKENING EFEK PADA KUSTODIAN Lampiran Keputusan Ketua Bapepam Nomor : Kep- /PM/1997 Tanggal : Desember 1997 1. Definisi a. Kepemilikan Manfaat (Beneficial Ownership) Atas Efek

Lebih terperinci

PERJANJIAN PEMBUKAAN REKENING EFEK PT ALDIRACITA SEKURITAS INDONESIA

PERJANJIAN PEMBUKAAN REKENING EFEK PT ALDIRACITA SEKURITAS INDONESIA PERJANJIAN PEMBUKAAN REKENING EFEK PT ALDIRACITA SEKURITAS INDONESIA Pada hari ini..tanggal telah dibuat Perjanjian Pembukaan Rekening Efek ( Perjanjian ) oleh : 1. PT Aldiracita Sekuritas Indonesia adalah

Lebih terperinci

ANGGARAN DASAR PT TRIMEGAH SECURITIES TBK

ANGGARAN DASAR PT TRIMEGAH SECURITIES TBK ANGGARAN DASAR PT TRIMEGAH SECURITIES TBK Sesuai Dengan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Trimegah Securities Tbk No. 51 tanggal 27 Mei 2015, yang dibuat dihadapan Fathiah

Lebih terperinci

SYARAT DAN KETENTUAN TRANSAKSI ONLINE BUKAREKSA PERNYATAAN NASABAH PEMBUKAAN REKENING REKSA DANA MELALUI BUKAREKSA

SYARAT DAN KETENTUAN TRANSAKSI ONLINE BUKAREKSA PERNYATAAN NASABAH PEMBUKAAN REKENING REKSA DANA MELALUI BUKAREKSA SYARAT DAN KETENTUAN TRANSAKSI ONLINE BUKAREKSA PERNYATAAN NASABAH PEMBUKAAN REKENING REKSA DANA MELALUI BUKAREKSA Sehubungan dengan Pembukaan Rekening dan Penggunaan Fasilitas Transaksi Online oleh Saya

Lebih terperinci

1 KETENTUAN MENDAPATKAN FASILITAS PINJAMAN

1 KETENTUAN MENDAPATKAN FASILITAS PINJAMAN PERJANJIAN PINJAMAN Perjanjian pinjaman ini ( Perjanjian ) dibuat pada hari [masukan hari penandatanganan] tanggal [masukkan tanggal penandantangan], oleh dan antara: 1. Koperasi Mapan Indonesia, suatu

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 23 /POJK.04/2016 TENTANG REKSA DANA BERBENTUK KONTRAK INVESTASI KOLEKTIF

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 23 /POJK.04/2016 TENTANG REKSA DANA BERBENTUK KONTRAK INVESTASI KOLEKTIF - 1 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 23 /POJK.04/2016 TENTANG REKSA DANA BERBENTUK KONTRAK INVESTASI KOLEKTIF DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

Bank Syariah Mandiri Formulir Standar Pembukaan Rekening RDN Individu

Bank Syariah Mandiri Formulir Standar Pembukaan Rekening RDN Individu Aplikasi Pembukaan Rekening Tabungan Saham Syariah Individu Bank Syariah Mandiri Formulir Standar Pembukaan Rekening RDN Individu Diisi oleh Bank No. Customer / CIF Nomor Rekening yang sudah ada No. Rekening

Lebih terperinci

FORMULIR PEMBUKAAN REKENING (INDIVIDU)

FORMULIR PEMBUKAAN REKENING (INDIVIDU) No. Formulir : FORMULIR PEMBUKAAN REKENING (INDIVIDU) (Di isi oleh BRENT Manajemen Investasi) Nomor Investor : Kode Nasabah : Nama Nasabah : Kode Sales : Cabang : Checklist kelengkapan Data dan Dokumen

Lebih terperinci

KLIRING DAN PENJAMINAN PENYELESAIAN TRANSAKSI BURSA ATAS EFEK BERSIFAT EKUITAS

KLIRING DAN PENJAMINAN PENYELESAIAN TRANSAKSI BURSA ATAS EFEK BERSIFAT EKUITAS LAMPIRAN Keputusan Direksi PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia Nomor : KEP-012/DIR/KPEI/0916 Tanggal: 08-09-2016 PERATURAN KPEI NOMOR: II-5 KLIRING DAN PENJAMINAN PENYELESAIAN TRANSAKSI BURSA ATAS EFEK

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN SALINAN KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN NOMOR: KEP-552/BL/2010 TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN

Lebih terperinci

SYARAT DAN KETENTUAN UMUM PEMBUKAAN REKENING

SYARAT DAN KETENTUAN UMUM PEMBUKAAN REKENING SYARAT DAN KETENTUAN UMUM PEMBUKAAN REKENING 1. Nasabah harus mengisi formulir secara lengkap dan dengan informasi yang benar sesuai dengan petunjuk pengisian serta melengkapi dokumen pendukung yang di

Lebih terperinci

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN SALINAN KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN NOMOR KEP-258/BL/2008 TENTANG PEMBIAYAAN TRANSAKSI

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa tujuan pembangunan nasional adalah terciptanya

Lebih terperinci

SYARAT DAN KETENTUAN TRANSAKSI ONLINE REKSA DANA PERNYATAAN NASABAH PEMBUKAAN REKENING REKSA DANA MELALUI TOKOPEDIA

SYARAT DAN KETENTUAN TRANSAKSI ONLINE REKSA DANA PERNYATAAN NASABAH PEMBUKAAN REKENING REKSA DANA MELALUI TOKOPEDIA SYARAT DAN KETENTUAN TRANSAKSI ONLINE REKSA DANA PERNYATAAN NASABAH PEMBUKAAN REKENING REKSA DANA MELALUI TOKOPEDIA Sehubungan dengan Pembukaan Rekening dan Penggunaan Fasilitas Transaksi Online Reksa

Lebih terperinci

SYARAT DAN KETENTUAN DANA BANTUAN SAHABAT

SYARAT DAN KETENTUAN DANA BANTUAN SAHABAT SYARAT DAN KETENTUAN DANA BANTUAN SAHABAT Syarat dan Ketentuan Dana Bantuan Sahabat ini berlaku bagi Nasabah Dana Bantuan Sahabat yang sebelumnya adalah Nasabah aktif ANZ Personal Loan pada saat produk

Lebih terperinci

2. Saham Bursa adalah saham PT Bursa Efek Indonesia.

2. Saham Bursa adalah saham PT Bursa Efek Indonesia. LAMPIRAN Keputusan Direksi PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia Nomor : Kep-008/DIR/KPEI/0416 Tanggal : 25-04-2016 PERATURAN KPEI NOMOR: II-3 ANGGOTA KLIRING I. DEFINISI Dalam peraturan ini, yang dimaksud

Lebih terperinci

APLIKASI PEMBUKAAN REKENING GIRO INVESTOR (RI-01)

APLIKASI PEMBUKAAN REKENING GIRO INVESTOR (RI-01) APLIKASI PEMBUKAAN REKENING GIRO INVESTOR (RI-01) * Mohon diisi dengan huruf cetak pada kolom berwarna putih dan berikan tanda ( ) sesuai pilihan Pendaftaran Baru Perubahan Data / Pengkinian No.Single

Lebih terperinci

Kamus Istilah Pasar Modal

Kamus Istilah Pasar Modal Sumber : www.bapepam.go.id Kamus Istilah Pasar Modal Afiliasi 1 hubungan keluarga karena perkawinan dan keturunan sampai derajat kedua, baik secara horizontal maupun vertikal; 2 hubungan antara Pihak dengan

Lebih terperinci

PERJANJIAN FASILITAS PEMBIAYAAN TRANSAKSI MARJIN

PERJANJIAN FASILITAS PEMBIAYAAN TRANSAKSI MARJIN PERJANJIAN FASILITAS PEMBIAYAAN TRANSAKSI MARJIN Pada hari ini tanggal bulan tahun di Jakarta, telah dibuat Perjanjian Fasilitas Pembiayaan Transaksi Marjin (selajutnya disebut Perjanjian Marjin ). Perusahaan

Lebih terperinci

SYARAT DAN KETENTUAN DANA BANTUAN SAHABAT

SYARAT DAN KETENTUAN DANA BANTUAN SAHABAT Living, Breathing Asia SYARAT DAN KETENTUAN DANA BANTUAN SAHABAT Syarat dan Ketentuan Dana Bantuan Sahabat ini berlaku bagi Nasabah yang permohonan Dana Bantuan Sahabat telah disetujui. Harap membaca Syarat

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa dalam rangka pelaksanaan Undang-undang Nomor

Lebih terperinci

PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN PORTOFOLIO EFEK UNTUK KEPENTINGAN NASABAH SECARA INDIVIDUAL

PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN PORTOFOLIO EFEK UNTUK KEPENTINGAN NASABAH SECARA INDIVIDUAL Rancangan PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /POJK.04/2016 TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN PORTOFOLIO EFEK UNTUK KEPENTINGAN NASABAH SECARA INDIVIDUAL DEWAN KOMISIONER OTORITAS JASA KEUANGAN Menimbang

Lebih terperinci

KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL NOMOR KEP- 42/PM/1997 TENTANG TRANSAKSI EFEK KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL, MEMUTUSKAN :

KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL NOMOR KEP- 42/PM/1997 TENTANG TRANSAKSI EFEK KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL, MEMUTUSKAN : KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL NOMOR KEP- 42/PM/1997 Peraturan Nomor III.A.10 TENTANG TRANSAKSI EFEK KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL, Menimbang : bahwa dengan berlakunya Undang-undang Nomor

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR: 1/POJK.07/2013 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN SEKTOR JASA KEUANGAN

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR: 1/POJK.07/2013 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN SEKTOR JASA KEUANGAN OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR: 1/POJK.07/2013 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN SEKTOR JASA KEUANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DEWAN KOMISIONER

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, UU R.I No.8/1995 UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa tujuan pembangunan nasional

Lebih terperinci

Afiliasi 1 hubungan keluarga karena perkawinan dan keturunan sampai derajat kedua, baik secara horizontal maupun vertikal;

Afiliasi 1 hubungan keluarga karena perkawinan dan keturunan sampai derajat kedua, baik secara horizontal maupun vertikal; Kamus Pasar Modal Afiliasi 1 hubungan keluarga karena perkawinan dan keturunan sampai derajat kedua, baik secara horizontal maupun vertikal; 2 hubungan antara Pihak dengan pegawai, direktur, atau komisaris

Lebih terperinci

CONTOH SURAT PERJANJIAN KREDIT

CONTOH SURAT PERJANJIAN KREDIT CONTOH SURAT PERJANJIAN KREDIT PERJANJIAN KREDIT Yang bertanda tangan di bawah ini : I. ------------------------------------- dalam hal ini bertindak dalam kedudukan selaku ( ------ jabatan ------- ) dari

Lebih terperinci

KETENTUAN UMUM PENYELENGGARA DANA PERLINDUNGAN PEMODAL

KETENTUAN UMUM PENYELENGGARA DANA PERLINDUNGAN PEMODAL KETENTUAN UMUM PENYELENGGARA DANA PERLINDUNGAN PEMODAL OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 50 /POJK.04/2016 TENTANG PENYELENGGARA DANA PERLINDUNGAN

Lebih terperinci

PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 39/POJK.04/2014 TENTANG AGEN PENJUAL EFEK REKSA DANA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 39/POJK.04/2014 TENTANG AGEN PENJUAL EFEK REKSA DANA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 39/POJK.04/2014 TENTANG AGEN PENJUAL EFEK REKSA DANA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DEWAN KOMISIONER OTORITAS

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa tujuan pembangunan nasional adalah terciptanya

Lebih terperinci

Peraturan KSEI No. I-B Tentang Rekening Efek Utama (Lampiran Surat Keputusan Direksi KSEI No. KEP-0036/DIR/KSEI/0816 tanggal 25 Agustus 2016)

Peraturan KSEI No. I-B Tentang Rekening Efek Utama (Lampiran Surat Keputusan Direksi KSEI No. KEP-0036/DIR/KSEI/0816 tanggal 25 Agustus 2016) Peraturan KSEI No. I-B Tentang Rekening Efek Utama (Lampiran Surat Keputusan Direksi KSEI No. KEP-0036/DIR/KSEI/0816 tanggal 25 Agustus 2016) PERATURAN KSEI NOMOR I-B TENTANG REKENING EFEK UTAMA 1. DEFINISI

Lebih terperinci

2 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1995 Nomor 64, Tambahan Lembaran Negar

2 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1995 Nomor 64, Tambahan Lembaran Negar No.396, 2014 LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEUANGAN. OJK. Reksa Dana. Penjual. Agen. Pencabutan. (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5653) PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN KOMODITI BERJANGKA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN KOMODITI BERJANGKA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN KOMODITI BERJANGKA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa dalam rangka pelaksanaan Undang-undang Nomor

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN, Menimbang : a. bahwa tujuan pembangunan nasional adalah terciptanya suatu masyarakat adil dan makmur berdasarkan

Lebih terperinci

BANK SYARIAH MANDIRI FORMULIR STANDAR PEMBUKAAN REKENING RDN INDIVIDU

BANK SYARIAH MANDIRI FORMULIR STANDAR PEMBUKAAN REKENING RDN INDIVIDU BANK SYARIAH MANDIRI FORMULIR STANDAR PEMBUKAAN REKENING RDN INDIVIDU Aplikasi Pembukaan Rekening Tabungan Saham Syariah Individu Formulir Standar Pembukaan Rekening RDN Individu Bank Syariah Mandiri

Lebih terperinci

KETENTUAN-KETENTUAN DAN SYARAT-SYARAT PPJB

KETENTUAN-KETENTUAN DAN SYARAT-SYARAT PPJB KETENTUAN-KETENTUAN DAN SYARAT-SYARAT PPJB Form.# Tgl. R Halaman 1 dari 8 Pasal 1 Letak 1.1. Pengembang dengan ini berjanji dan mengikatkan dirinya sekarang dan untuk kemudian pada waktunya menjual dan

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Anotasi. Naskah Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal

Lebih terperinci

KEPUTUSAN DIREKSI PT KLIRING PENJAMINAN EFEK INDONESIA

KEPUTUSAN DIREKSI PT KLIRING PENJAMINAN EFEK INDONESIA KEPUTUSAN DIREKSI PT KLIRING PENJAMINAN EFEK INDONESIA Nomor : Kep-005/DIR/KPEI/0505 Perihal : Perubahan Peraturan Kliring dan Penjaminan Penyelesaian Transaksi Kontrak Berjangka Tgl. Diterbitkan : 5 Mei

Lebih terperinci

PT. MAHADANA ASTA BERJANGKA

PT. MAHADANA ASTA BERJANGKA PT. MAHADANA ASTA BERJANGKA Member of Jakarta Futures Exchange Member of Indonesian Derivatives Clearing House PERJANJIAN NASABAH ONLINE TRADING Century Tower 12th Floor Jl.H.R. Rasuna Said Kav X-2 Jakarta

Lebih terperinci

Kamus Pasar Modal Indonesia. Kamus Pasar Modal Indonesia

Kamus Pasar Modal Indonesia. Kamus Pasar Modal Indonesia Kamus Pasar Modal Indonesia Kamus Pasar Modal Indonesia Kamus Pasar Modal A Afiliasi 1 hubungan keluarga karena perkawinan dan keturunan sampai derajat kedua, baik secara horizontal maupun vertikal; 2

Lebih terperinci

PERATURAN KSEI NOMOR II-D TENTANG PENDAFTARAN EFEK BERAGUN ASET DI KSEI

PERATURAN KSEI NOMOR II-D TENTANG PENDAFTARAN EFEK BERAGUN ASET DI KSEI Peraturan KSEI No. II-D Tentang Pendaftaran Efek Beragun Aset di KSEI (Lampiran Surat Keputusan Direksi KSEI No. KEP-0027/DIR/KSEI/0815 tanggal 25 Agustus 2015) PERATURAN KSEI NOMOR II-D TENTANG PENDAFTARAN

Lebih terperinci

DANA PERLINDUNGAN PEMODAL

DANA PERLINDUNGAN PEMODAL DANA PERLINDUNGAN PEMODAL OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 49 /POJK.04/2016 TENTANG DANA PERLINDUNGAN PEMODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DEWAN

Lebih terperinci

INDIVIDU. Nama : Kode Nasabah :

INDIVIDU. Nama : Kode Nasabah : INDIVIDU Nama : Kode Nasabah : NASABAH INDIVIDU Mohon pilih [ ] yang sesuai Nama Lengkap Tempat Lahir : Tanggal Lahir : Kewarganegaraan : WNI WNA Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan, Status Perkawinan

Lebih terperinci

FORMULIR PEMBUKAAN REKENING EFEK TRANSAKSI MARJIN

FORMULIR PEMBUKAAN REKENING EFEK TRANSAKSI MARJIN FORMULIR PEMBUKAAN REKENING EFEK TRANSAKSI MARJIN DATA NASABAH Nama Lengkap (sesuai KTP/KITAS/Paspor) Tempat & Tgl. Lahir Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan Alamat (sesuai KTP/KITAS/Paspor) Alamat Saat

Lebih terperinci

Syarat Syarat & Ketentuan Khusus Pembukaan Rekening PermataTabungan ib Sub Account

Syarat Syarat & Ketentuan Khusus Pembukaan Rekening PermataTabungan ib Sub Account Syarat Syarat & Ketentuan Khusus Pembukaan Rekening PermataTabungan ib Sub Account Syarat-Syarat & Ketentuan Khusus Pembukaan Rekening PermataTabungan ib Sub Account ini (berikut semua lampiran, dan atau

Lebih terperinci

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA Teks tidak dalam format asli. Kembali: tekan backspace LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No. 16, 1999 BURSA BERJANGKA. PERDAGANGAN. KOMODITI. Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi. BAPPEBTI. (Penjelasan

Lebih terperinci

ADDENDUM PERJANJIAN PEMBUKAAN REKENING EFEK REGULER PT BCA SEKURITAS ( BCAS )

ADDENDUM PERJANJIAN PEMBUKAAN REKENING EFEK REGULER PT BCA SEKURITAS ( BCAS ) ADDENDUM PERJANJIAN PEMBUKAAN REKENING EFEK REGULER PT BCA SEKURITAS ( BCAS ) Sebelum menandatangani Addendum ini, pilihlah opsi di bawah ini : o Saya ingin dapat bertransaksi melalui Dealer dan Online

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, UU R.I No.8/1995 UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa tujuan pembangunan nasional

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : Bahwa dalam rangka pelaksanaan Undang-undang Nomor

Lebih terperinci

PERATURAN KPEI NOMOR: II-5 PENYELENGGARAAN KLIRING DAN PENYELESAIAN TRANSAKSI BURSA EFEK BERSIFAT EKUITAS

PERATURAN KPEI NOMOR: II-5 PENYELENGGARAAN KLIRING DAN PENYELESAIAN TRANSAKSI BURSA EFEK BERSIFAT EKUITAS LAMPIRAN Keputusan Direksi PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia Nomor : KEP-008/DIR/KPEI/0612 Tanggal: 11-06-2012 PERATURAN KPEI NOMOR: II-5 PENYELENGGARAAN KLIRING DAN PENYELESAIAN TRANSAKSI BURSA EFEK

Lebih terperinci

2017, No Indonesia Nomor 3608); 2. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 20

2017, No Indonesia Nomor 3608); 2. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 20 LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.36, 2017 KEUANGAN OJK. Investasi Kolektif. Multi Aset. (Penjelasan dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6024) PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR

Lebih terperinci

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN SALINAN KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN NOMOR KEP- 176/BL/2008 TENTANG PERUBAHAN PERATURAN

Lebih terperinci

FORMULIR PEMBUKAAN REKENING (INSTITUSI)

FORMULIR PEMBUKAAN REKENING (INSTITUSI) No. Formulir : FORMULIR PEMBUKAAN REKENING (INSTITUSI) (Di isi oleh BRENT Manajemen Investasi) Nomor Investor : Kode Nasabah : Nama Nasabah : Kode Sales : Cabang : Checklist kelengkapan Data dan Dokumen

Lebih terperinci