IMPLEMENTASI ALGORITMA WELCH-POWELL DALAM PEMBUATAN JADWAL UJIAN AKHIR SEMESTER

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "IMPLEMENTASI ALGORITMA WELCH-POWELL DALAM PEMBUATAN JADWAL UJIAN AKHIR SEMESTER"

Transkripsi

1 IMPLEMENTASI ALGORITMA WELCH-POWELL DALAM PEMBUATAN JADWAL UJIAN AKHIR SEMESTER Pasnur Jurusan Sistem Informasi, STMIK AKBA, Makassar pasnur@pasnur.web.id Abstrak Pembuatan jadwal ujian akhir semester merupakan salah satu kegiatan rutin yang memerlukan konsentrasi tinggi agar tidak terjadi jadwal bersamaan untuk dua atau lebih mata kuliah yang diikuti oleh seorang mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan sebuah teknik agar pembuatan jadwal ujian akhir semester dapat dilakukan secara cepat dan akurat. Teknik yang diterapkan adalah menggunakan algoritma Welch-Powell yang merupakan salah satu algoritma dalam metode pewarnaan graf dan diimplementasikan dengan menggunakan pemrograman PHP Hypertext Preprocessor. Algoritma ini akan mencari sebuah bilangan kromatik yang menunjukkan jumlah jadwal ujian minimal yang harus diselenggarakan serta daftar mata kuliah yang boleh memiliki jadwal ujian yang bersamaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa algoritma Welch-Powell yang diimplementasikan dengan pemrograman PHP Hypertext Preprocessor mampu memberikan solusi pembuatan jadwal ujian akhir semester secara cepat dan akurat. Kata kunci : algoritma welch-powell, penjadwalan, pewarnaan graf 1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah Setiap hari manusia memiliki berbagai aktivitas yang harus diselesaikan dalam alokasi waktu tertentu. Kegiatankegiatan tersebut memerlukan penjadwalan yang efektif agar mampu memanfaatkan semua sumber daya yang dimiliki secara optimal dan memberikan hasil yang maksimal. Pembuatan jadwal ujian akhir semester merupakan contoh sebuah penjadwalan yang harus dilakukan oleh sebuah perguruan tinggi menjelang berakhirnya masa satu semester. Jadwal tersebut memetakan berbagai komponen penjadwalan ke dalam matriks ruang dan waktu. Hasil akhir dari penjadwalan tersebut adalah sebuah informasi kepada seluruh sivitas akademika terkait tentang pelaksanaan ujian akhir semester setiap mata kuliah. Dalam pelaksanaan akademik perguruan tinggi yang menerapkan sistem kredit semester, setiap mahasiswa memiliki kebebesan tertentu untuk menentukan sendri mata kuliah yang akan diikutinya pada masa semester tertentu. Kebebasan memilihi ini menimbulkan ketidakseragaman perkuliahan antar mahasiswa, walaupun mereka memiliki masa studi yang sama. Hal tersebut akan berdampak pada pembuatan jadwal perkuliahan dan jadwal ujian akhir semester. Pembuatan kedua jenis jadwal tersebut sering kali terasa sangat rumit dan kompleks bahkan harus diulang beberapa kali karena adanya jadwal yang bersamaan. 35

2 Kegagalan-kegagalan dalam pembuatan jadwal ujian akhir semester tentunya akan memakai sumber daya yang lebih besar, sehingga diperlukan sebuah solusi untuk melakukan penjadwalan secara cepat dan akurat. Solusi tersebut dapat dilakukan dengan menerapkan algoritma Welch-Powell dan diimplementasikan dalam salah satu pemrograman web yaitu PHP Hypertext Preprocessor. Algoritma Welch-Powell efektif digunakan dalam persoalan pewarnaan graf, seperti penjadwalan, serta memiliki tingkat kerumitan algoritma yang rendah. Sedangkan penggunaan pemrograman PHP Hypertext Preprocessor dalam mengimplementasikan algoritma tersebut karena pada umumnya sistem informasi akademik yang merupakan sistem terintegrasi dalam hal administrasi akademik pada sebuah perguruan tinggi dikembangkan secara berbasis web. Penggunaan pemrograman PHP Hypertext Preprocessor memudahkan aplikasi untuk mengambil data terkait dalam proses pembuatan jadwal ujian akhir semester, seperti data mahasiswa, data mata kuliah, dan data pengambilan mata kuliah. 1.2 Perumusan Masalah Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah : a. Menentukan nilai bilangan kromatik yang menunjukkan jumlah jadwal ujian akhir semester minimal yang harus dilaksanakan tanpa menimbulkan munculnya jadwal bersamaan dua atau lebih mata kuliah yang diikuti oleh seorang mahasiswa. b. Menentukan nama-nama mata kuliah yang boleh memiliki jadwal ujian akhir semester yang bersamaan. c. Mengimplementasikan algoritma Welch-Powell ke dalam bahasa pemrograman PHP Hypertext Preprocessor untuk pembuatan jadwal ujian akhir semester secara cepat. 1.3 Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan sebuah fitur pembuatan jadwal ujian akhir semester yang dilakukan dengan mengimplementasikan algoritma Welch- Powell dalam bahasa pemrograman PHP Hypertext Preprocessor. Fitur tersebut nantinya dapat diintegrasikan ke dalam sistem informasi manajemen akademik perguruan tinggi yang telah ada dan diharapkan mampu menghasilkan jadwal ujian akhir semester secara cepat dan akurat. 1.4 Metode Penelitian Penelitian ini dilakukan dengan menggabungkan metode kepustakaan dari berbagai sumber rujukan terkait, serta metode perancangan dan implementasi sistem pembuatan jadwal ujian akhir semester. Metode kepustakaan dilakukan dengan mengumpulkan berbagai teori terkait dengan algoritma Welch-Powell serta persoalan penjadwalan secara umum. Perancangan sistem dilakukan dengan membuat diagram alir implementasi algoritma Welch-Powell dalam pembuatan jadwal ujian akhir semester, dan implementasinya dengan menerjemahkan diagram alir tersebut ke dalam bahasa pemrograman PHP Hypertext Preprocessor. 36

3 2. Tinjauan Pustaka 2.1 Teori Graf Teori graf merupakan sebuah topik dasar dalam dalam matematika diskrit dan ilmu komputer. Teori ini sudah berusia tua namun memiliki banyak terapan sampai saat ini. Graf digunakan untuk merepresentasikan objek-objek diskrit dan hubungan antar objek-objek tersebut. Representase visual dari sebuah graf adalah dengan menyatakan objek dengan sebuah noktah, bulatan, atau titik, sedangkan hubungan antar objek dinyatakan dengan garis. Sebuah graf G didefenisikan sebagai pasangan himpunan (V,E), ditulis dengan notasi G=(V,E), yang dalam hal ini V adalah himpunan tidak kosong dari simpul-simpul (vertices atau node) dan E adalah himpunan sisi (edges atau arcs) yang menghubungkan sepasang simpul.setiap simpul v dalam sebuah graf memiliki derajat (degree) yang disimbolkan dengan d(v). Derajat tersebut menunjukkan jumlah garis yang berhubungan dengan simpul v, di mana sebuah loop dihitung dua kali. Gambar 1 berikut memperlihatkan sebuah contoh skema jaringan komputer, sedangkan gambar 2 di bawahnya merupakan representase gambar 1 dalam bentuk graf. Gambar 1 : Contoh sebuah skema jaringan komputer Gambar 2 : Representase gambar 1 dalam bentuk graf 2.2 Pewarnaan Graf Pewarnaan graf (graph coloring) merupakan salah satu topik menarik yang ada dalam teori graf. Pewarnaan graf dapat berupa pewarnaan simpul, pewarnaan sisi, dan pewarnaan wilayah.pewarnaan graf bukan sekedar memberikan warna yang berbeda, tetapi juga untuk meminimalkan jumlah warna yang digunakan Pewarnaan Simpul Pewarnaan simpul pada sebuah graf adalah memberi warna pada setiap simpul graf sedemikian, sehingga setiap dua simpul bertetangga mempunyai warna yang berbeda. Sebuah pewarnaan yang menggunakan beberapa buah warna biasanya disebut dengan n-coloring. Ukuran terkecil banyaknya warna yang dapat diberikan kepada sebuah grag G disebut dengan bilangan kromatik dan dilambangkan dengan χ(g). Beberapa graf tertentu dapat langsung diketahui jumlah bilangan kromatiknya. Graf kosong memiliki χ(g) sebanyak 1 karena semua simpul tidak terhubung, sehingga untuk mewarnai semua simpul graf tersebut cukup dengan 37

4 satu warna saja. Graf lengkap memiliki χ(g) = n, karena semua simpul saling terhubung satu sama lai, sehingga untuk mewarnai semua simpul graf tersebut diperlukan n buah warna Pewarnaan Sisi Pewarnaan sisi sebuah graf berarti cara pemberian warna pada garis sedemikian sehingga setiap garis yang bertumpuan pada titik yang sama memiliki warna yang berbeda Pewarnaan Wilayah Pewarnaan wilayah adalah pemberian warna pada setiap wilayah pada graf, sehingga tidak ada wilayah bersebelahan yang memiliki warna yang sama. Teknik pewarnaan wilayah sangat cocok diterapkan pada kasus pemberian warna pada sebuah peta wilayah. Pada kasus tersebut, peta wilayah harus diberikan warna sedemikian, sehingga wilayah yang berbatasan langsung tidak memiliki warna yang sama. 2.3 Algoritma Welch-Powell Pada graf-graf tertentu, proses pewarnaan dapat dilakukan secara cepat dan mudah, misalnya untuk kasus graf lengkap dan graf lingkaran. Namun pada kenyataannya graf seringkali dijumpai dalam bentuk yang tidak teratur. Pada kondisi tersebut sangat dibutuhkan algoritma tertentu untuk menyelesaikan masalah pewarnaannya. Algoritma Welch- Powell merupakan salah satu algoritma yang dapat dimanfaatkan untuk menyelesaikan kasus pewarnaan graf secara mangkus. Algoritma Welch-Powell dapat digunakan dengan mengikuti langkahlangkah berikut : a. Urutkan simpul-simpul dari G dalam derajat yang menurun. Urutan yang didapatkan mungkin saja tidak bersifat unik karena adanya beberapa simpul yang memiliki derajat yang sama. b. Gunakan sebuah warna untuk mewarnai simpul pertama yang memiliki derajat paling tinggi, dan simpul-simpul lain (dalam urutan yang terurut) yang tidak bertetangga dengan simpul pertama tersebut. c. Mulai lagi dengan memberikan warna kedua pada simpul dengan derajat tertinggi berikutnya di dalam daftar terurut dan belum diwarnai. d. Ulangi pemberian warna berbeda pada simpul-simpul berikutnya hingga semua simpul telah diwarnai. Sebuah graf diperlihatkan seperti pada gambar 3 berikut in, terdiri atas 6 simpul yang diberi nama simpul A, B, C, D, E, dan F. Graf tersebut akan diberikan pewarnaan mengikuti algoritma Welch- Powell. Gambar 3 : Contoh sebuah graf Langkah pertama : mengurutkan simpul dalam derajat yang menurun, didapatkan hasil dengan urutan B (derajat 4), E 38

5 (derajat 4), A (derajat 3), C (derajat 3), D (derajat 2), dan F (derajat 2). Langkah kedua : berikan warna (misalnya merah) untuk simpul dengan derajat tertinggi, dalam hal ini adalah simpul B (gambar 4). Selanjutnya berikan warna yang sama (warna kuning) kepada simpul-simpul lain yang tidak bertetangga dengan simpul A, dalam hal ini simpul D dan F (gambar 7). Gambar 4 : Pewarnaan simpul pertama dengan derajat tertinggi. Selanjutnya berikan warna yang sama kepada simpul-simpul lain yang tidak bertetangga dengan simpul B, dalam hal ini simpul E (gambar 5). Gambar 7 : Pewarnaan simpul lain yang tidak bertetangga dengan simpul A Langkah keempat : mulai lagi pewarnaan dengan warna yang berbeda (misalnya hijau) pada simpul yang belum diwarnai dengan derajat tertinggi, dalam hal ini adalah simpul C dan merupakan simpul terakhir yang belum diwarnai (gambar 8). Gambar 5 : Pewarnaan simpul lain yang tidak bertetangga dengan simpul B Langkah ketiga : mulai lagi pewarnaan dengan warna yang berbeda (misalnya kuning) pada simpul yang belum diwarnai dengan derajat tertinggi, dalam hal ini adalah simpul A (gambar 6). Gambar 6 : Pewarnaan simpul selanjutnya dengan derajat tertinggi Gambar 8 : Pewarnaan simpul terakhir Berdasarkan proses pewarnaan sebelumnya, dapat diketahui bahwa untuk melakukan pewarnaan graf seperti yang ditunjukkan pada gambar 3, diperlukan minimal 3 warna. Jumlah tersebut disebut juga sebagai bilangan kromatik. 2.4 Penjadwalan Ujian Akhir Semester Kegiatan penjadwalan ujian akhir semester yang didlakukan setiap kali menjelang berakhirnya masa satu semester merupakan sebuah proses pemetaan 39

6 komponen penjadawalan ke dalam matriks ruang dan waktu. Komponen penjadwalan yang utama akan meliputi mahasiswa, mata kuliah, ruangan, dan data pengambilan mata kuliah oleh mahasiswa. Pada penelitian ini, proses penjadwalan akan akan melibatkan database akademik yang biasanya terdapat pada sistem informasi manajemen akademik di perguruan tinggi. Proses penjadwalan membutuhkan data dari tiga buah tabel, yaitu tabel mahasiswa, tabel mata kuliah, dan tabel perkuliahan, seperti ditunjukkan pada gambar relasi berikut ini. 3. Perancangan Sistem Dalam perancangan sistem, digunakan sebuah flowchart yang memperlihatkan alur pembuatan jadwal yang disesuaikan dengan algoritma Welch- Powell (gambar 10). Tahap pertama yang akan dilakukan oleh sistem adalah membuka Gambar 9 : Tabel dan relasinya yang dibutuhkan dalam penjadwalan ujian akhir semester Banyak sistem informasi manajemen akademik yang dipergunakan di perguruan tinggi dibangun secara berbasis web. Hal tersebut biasanya dilakukan dengan alasan berbagai kelebihan aplikasi berbasis web dibandingkan dengan aplikasi berbasis desktop. Salah satu bahasa pemrograman yang populer penggunaannya dalam pengembangan aplikasi berbasis web adalah PHP Hypertext Preprocessor atau biasa disingkat saja menjadi PHP. Pada penelitian ini, sistem penjadwalan ujian akhir semester yang akan dibangun juga menggunakan PHP. 40

7 koneksi ke server database MySQL. Apabila koneksi berhasil dilakukan, maka sistem akan membersihkan tabel temporary 1 yang berisi data daftar mata kuliah secara berpasangan yang memiliki keterhubungan (terdapat minimal seorang mahasiswa yang memprogramkan secara bersamaan kedua mata kuliah tersebut), serta tabel temporary 2 yang berisi data daftar simpul mata kuliah beserta derajat dan status pewarnaannya. Pada tahap selanjutnya program akan membuat dua buah array, masing-masing berisi daftar mahasiswa aktif (mahasiswa yang mengikuti perkuliahan minimal satu mata kuliah) dan daftar mata kuliah aktif (mata kuliah yang memiliki minimal satu peserta). Mata kuliah akan dianggap sebagai simpul dan akan diatur derajatnya masing-masing dengan angka 0. Selanjutnya program akan melakukan perhitungan derajat setiap simpul mata kuliah dilanjutkan dengan pengisian data pada tabel temporary 1 dan temporary 2. Untuk mulai proses pewarnaan graf, program akan memulai pengurutan simpul mata kuliah berdasarkan derajat tertinggi. Simpul mata kuliah dengan derajat tertinggi akan diberikan warna, dan dilanjutkan dengan pewarnaan simpul mata kuliah lain yang tidak bertetangga dengan simpul mata kuliah sebelumnya. Proses ini akan dilakukan secara berulang hingga semua simpul mata kuliah telah diwarnai. Pada tahap terakhir, program akan menampilkan daftar mata kuliah yang boleh memiliki jadwal ujian bersamaan dan program akan berakhir dengan penutupan koneksi database. 4. Hasil dan Pembahasan Pada pengujian program, digunakan database percobaan yang terdiri atas tiga buah tabel, yaitu tabel mahasiswa, tabel mata kuliah, dan tabel pengujian. Data yang terdapat pada masing-masing tabel disederhanakan seperti pada tabeltabel berikut ini. Tabel 1 : Data mahasiswa NIM Nama Mahasiswa Andi Budi Wati Fadil Fatma Tabel 2 : Data mata kuliah Kode Nama Mata Kuliah MK-1 Kecerdasan Buatan MK-2 Sistem Basis Data MK-3 Matematika Diskrit MK-4 Pemrograman Web MK-5 Statistika MK-6 Pemodelan dan Simulasi MK-7 Keamanan Komputer Tabel 3 : Data perkuliahan Nama Nama Mata Kuliah Mahasiswa Andi Kecerdasan Buatan Andi Sistem Basis Data Budi Matematika Diskrit Budi Pemrograman Web Wati Kecerdasan Buatan Wati Sistem Basis Data Wati Pemodelan dan Simulasi Fadil Kecerdasan Buatan Fadil Pemrograman Web Fatma Pemrograman Web Pada saat program dijalankan, maka program akan melakukan 41

8 serangkaian proses seperti yang telah digambarkan pada gambar 10 tentang flowchart sistem. Setelah program menyelesaikan proses persiapan, maka program akan membuat daftar mata kuliah aktif sebagai simpul dan diurutkan berdasarkan derajat tertinggi. Gambar 11 berikut memperlihatkan graf simpul mata kuliah sebelum proses iterasi dimulai. Gambar 12 : Pewarnaan simpul MK-1 sebagai simpul berderajat tertinggi. Selanjutnya program juga akan memberikan warna yang sama kepada simpul mata kuliah yang tidak bertetangga (tidak berhubungan langsung) dengan simpul MK-1, dalam hal ini adalah simpul MK-3 (gambar 13). Gambar 11 : Kondisi graf sebelum proses iterasi dimulai Pada gambar 11 diketahui daftar simpul mata kuliah yang diurutkan berdasarkan derajat tertinggi, seperti pada tabel 4 berikut ini. Tabel 4 : Daftar simpul mata kuliah sebelum proses iterasi yang diurutkan berdasarkan derajat tertinggi Simpul Derajat MK-1 3 MK-2 2 MK-3 1 MK-4 2 MK-6 2 Pada proses iterasi pertama, program akan memberikan warna kepada simpul MK-1 sebagai simpul berderajat tertinggi (gambar 12). Gambar 13 : Pewarnaan simpul MK-3 dengan warna yang sama dengan simpul MK-1. Pada iterasi kedua, program akan mengurutkan kembali simpul mata kuliah yang belum diwarnai berdasarkan derajat tertinggi. Pada iterasi ini, didapatkan bahwa simpul MK-2 merupakan simpul berderajat tertinggi. Program akan memberikan warna yang kedua terhadap simpul MK-2 (gambar 14). 42

9 berderajat tertinggi pada proses iterasi yang ketiga. Gambar 14 : Pewarnaan simpul MK-2 dengan warna yang kedua sebagai simpul berderajat tertinggi pada proses iterasi yang kedua. Program juga akan memberikan warna yang sama dengan simpul mata kuliah lain yang tidak bertetangga dengan simpul MK- 2, dalam hal ini adalah simpul MK-4 (gambar 15). Proses pewarnaan graf akan selesai jika semua simpul mata kuliah telah diberikan warna. Simpul-simpul yang memiliki warna yang sama merupakan mata kuliah yang boleh memiliki jadwal ujian akhir semester yang bersamaan. Mata kuliah yang boleh memiliki jadwal ujian akhir bersamaan, yaitu MK-1 dengan MK- 3, serta MK-2 dengan MK-4. Mata kuliah MK-6 memiliki jadwal tersendiri. Jumlah warna yang dipakai menunjukkan jumlah jadwal minimum yang harsu dilaksanakan, dalam hal ini berjumlah 3 (tiga). Pada saat program diakses melalui web browser, maka akan tampil informasi jadwal ujian akhir semester seperti pada gambar 17 berikut ini. Gambar 15 : Pewarnaan simpul MK-4 dengan warna yang sama dengan simpul MK-2. Pada iterasi yang ketiga, ternyata masih terdapat satu simpul mata kuliah yang belum diwarnai, dalam hal ini adalah simpul MK-6. Simpul tersebut akan diberikan warna yang ketiga (gambar 16). Gambar 16 : Pewarnaan simpul MK-6 dengan warna yang ketiga sebagai simpul Gambar 17 : Tampilkan hasil eksekusi program melalui web browser. 43

10 Pada gambar 17 di atas terlihat informasi mengenai jadwal ujian akhir semester untuk kasus data yang diteliti. Jadwal tersebut terdiri atas jadwal pertama yang menyelenggarakan ujian untuk mata kuliah MK-1 dan MK-3, jadwal kedua yang menyelenggarakan ujian MK-2 dan MK-4, serta jadwal ketiga yang menyelengarakan ujian MK-6. Hasil tersebut sejalan dengan proses pewarnaan graf secara konvensional. 5. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, didapatkan kesimpulan sebagai berikut : a. Algoritma Welch-Powell mampu menentukan bilangan kromatik yang menunjukkan jumlah jadwal ujian akhir semester yang harus dilaksanakan tanpa terjadi jadwal yang bersamaan pada dua atau lebih mata kuliah yang diikuti oleh seorang mahasiswa. b. Algoritma Welch-Powell mampu menampilkan informasi namanama mata kuliah yang boleh memiliki jadwal ujian akhir semester yang bersamaan. c. Pemrograman PHP Hypertext Preprocessor memiliki kemampuan untuk mengimplementasikan algoritma Welch-Powell dalam pembuatan jadwal ujian akhir semester. Daftar Pustaka [1] Babin, Lee, PHP-5 Recipes : A Problem Solution Approach, Apress, 2005 [2] Munir, Rinaldi, Matematika Diskrit, Penerbit Informatika, Bandung, 2010 [3] Siang, Jong Jek, Matematika Diskrit dan Aplikasinya Dalam Ilmu Komputer, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2009 [4] Stein, Clifford, Discrete Mathemathics for Computer Scientists, Addison-Wesley, 2011 [5] Wibisono, Samuel, Matematika Diskrit, Graha Ilmu, Yogyakarta,

Aplikasi Pewarnaan Graf pada Pemecahan Masalah Penyusunan Jadwal

Aplikasi Pewarnaan Graf pada Pemecahan Masalah Penyusunan Jadwal Aplikasi Pewarnaan Graf pada Pemecahan Masalah Penyusunan Jadwal abila As ad 1) 135 07 006 2) 1) Jurusan Teknik Informatika ITB, Bandung 40135, email: nabilaasad@students.itb.ac.id Abstract Dalam kehidupan

Lebih terperinci

Aplikasi Pewarnaan Graf untuk Sistem Penjadwalan On-Air Stasiun Radio

Aplikasi Pewarnaan Graf untuk Sistem Penjadwalan On-Air Stasiun Radio Aplikasi Pewarnaan Graf untuk Sistem Penjadwalan On-Air Stasiun Radio Muhamad Irfan Maulana - 13515037 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung,

Lebih terperinci

Aplikasi Pewarnaan Graf Pada Pengaturan Warna Lampu Lalu Lintas

Aplikasi Pewarnaan Graf Pada Pengaturan Warna Lampu Lalu Lintas Aplikasi Pewarnaan Graf Pada Pengaturan Warna Lampu Lalu Lintas Andreas Dwi Nugroho (13511051) Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha

Lebih terperinci

APLIKASI PEWARNAAN GRAF PADA MASALAH PENYUSUNAN JADWAL PERKULIAHAN DI UNIVERSITAS KUNINGAN

APLIKASI PEWARNAAN GRAF PADA MASALAH PENYUSUNAN JADWAL PERKULIAHAN DI UNIVERSITAS KUNINGAN APLIKASI PEWARNAAN GRAF PADA MASALAH PENYUSUNAN JADWAL PERKULIAHAN DI UNIVERSITAS KUNINGAN Daswa 1) Mohamad Riyadi 2) 1) Program Studi Teknik Informatika, FKOM, Universitas Kuningan; Jln. Cut Nyak Dien

Lebih terperinci

PEMBANGUNAN SISTEM PENJADWALAN KULIAH MENGGUNAKAN ALGORITMA PEWARNAAN GRAF

PEMBANGUNAN SISTEM PENJADWALAN KULIAH MENGGUNAKAN ALGORITMA PEWARNAAN GRAF PEMBANGUNAN SISTEM PENJADWALAN KULIAH MENGGUNAKAN ALGORITMA PEWARNAAN GRAF Rusmala1, Heliawaty Hamrul2 Dosen Universitas Cokroaminoto Palopo Email : rusmalaoddang@yahoo.com Abstrak Penjadwalan kuliah merupakan

Lebih terperinci

APLIKASI ALGORITMA SEQUENTIAL COLOR UNTUK PEWARNAAN PETA WILAYAH KABUPATEN KUANTAN SINGINGI PROVINSI RIAU TUGAS AKHIR

APLIKASI ALGORITMA SEQUENTIAL COLOR UNTUK PEWARNAAN PETA WILAYAH KABUPATEN KUANTAN SINGINGI PROVINSI RIAU TUGAS AKHIR APLIKASI ALGORITMA SEQUENTIAL COLOR UNTUK PEWARNAAN PETA WILAYAH KABUPATEN KUANTAN SINGINGI PROVINSI RIAU TUGAS AKHIR Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sains Pada Jurusan

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI ALGORITMA WELCH POWELL DALAM PENERAPAN GRAPH PADA PENJADWALAN UJIAN

IMPLEMENTASI ALGORITMA WELCH POWELL DALAM PENERAPAN GRAPH PADA PENJADWALAN UJIAN IMPLEMENTASI ALGORITMA WELCH POWELL DALAM PENERAPAN GRAPH PADA PENJADWALAN UJIAN 1 Anasrul (12110698), 2 Abdul Sani Sembiring 1) 2) Mahasiswa program studi Teknik Informatika STMIK Budidarma Medan Dosen

Lebih terperinci

Pewarnaan Simpul pada Graf dan Aplikasinya dalam Alokasi Memori Komputer

Pewarnaan Simpul pada Graf dan Aplikasinya dalam Alokasi Memori Komputer Pewarnaan Simpul pada Graf dan Aplikasinya dalam Alokasi Memori Komputer Andreas Parry Lietara ~ NIM 13506076 Jurusan Teknik Informatika ITB, Bandung, email : andreas-parry@students.itb.ac.id Abstract

Lebih terperinci

Penerapan Pewarnaan Simpul Graf untuk Menentukan Jadwal Ujian Skripsi pada STMIK Amik Riau Menggunakan Algoritma Welch-powell

Penerapan Pewarnaan Simpul Graf untuk Menentukan Jadwal Ujian Skripsi pada STMIK Amik Riau Menggunakan Algoritma Welch-powell Penerapan Pewarnaan Simpul Graf untuk Menentukan Jadwal Ujian Skripsi pada STMIK Amik Riau Menggunakan Algoritma Welch-powell Koko Harianto Jurusan Teknik Informatika STMIK-AMIK Riau koko@stmik-amik-riau.ac.id

Lebih terperinci

Penggunaan Perwarnaan Graf dalam Mencari Solusi Sudoku

Penggunaan Perwarnaan Graf dalam Mencari Solusi Sudoku Penggunaan Perwarnaan Graf dalam Mencari Solusi Sudoku Mahdan Ahmad Fauzi Al-Hasan - 13510104 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha

Lebih terperinci

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Graf adalah suatu diagram yang memuat informasi tertentu jika diinterpretasikan secara tepat. Tujuannya adalah sebagai visualisasi objek-objek agar lebih mudah

Lebih terperinci

Pemanfaatan Algoritma Sequential Search dalam Pewarnaan Graf untuk Alokasi Memori Komputer

Pemanfaatan Algoritma Sequential Search dalam Pewarnaan Graf untuk Alokasi Memori Komputer Pemanfaatan Algoritma Sequential Search dalam Pewarnaan Graf untuk Alokasi Memori Komputer Vivi Lieyanda - 13509073 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi

Lebih terperinci

PENERAPAN PEWARNAAN GRAF DALAM PENJADWALAN

PENERAPAN PEWARNAAN GRAF DALAM PENJADWALAN PENERAPAN PEWARNAAN GRAF DALAM PENJADWALAN Adventus Wijaya Lumbantobing Program Studi Teknik Informatika, Institut Teknologi Bandung Jalan Ganesha 10, Bandung if15112@students.if.itb.ac.id ABSTRAK Graf

Lebih terperinci

APLIKASI PEWARNAAN GRAPH PADA PEMBUATAN JADWAL

APLIKASI PEWARNAAN GRAPH PADA PEMBUATAN JADWAL APLIKASI PEWARNAAN GRAPH PADA PEMBUATAN JADWAL Aplikasi Pewarnaan Graph pada Pembuatan Jadwal Janice Laksana / 13510035 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut

Lebih terperinci

FPMIPA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA. Abstrak

FPMIPA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA. Abstrak PEMBANGUNAN SISTEM PENJADWALAN KULIAH DI PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER DENGAN GRAPH COLOURING Drs.-, M.T. 1, Eddy Prasetyo Nugroho, M.T. 2, Yudi Wibisono, M.T. 3, Rani Megasari, S.Kom. 4 1 )2)3)4) PROGRAM

Lebih terperinci

PENERAPAN KONSEP GRAF DALAM PENYUSUNAN JADWAL PERKULIAHAN DI JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA FMIPA UNG ABSTRAK

PENERAPAN KONSEP GRAF DALAM PENYUSUNAN JADWAL PERKULIAHAN DI JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA FMIPA UNG ABSTRAK PENERAPAN KONSEP GRAF DALAM PENYUSUNAN JADWAL PERKULIAHAN DI JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA FMIPA UNG Nisky Imansyah Yahya 1, Perry Zakaria 2, Lailany Yahya 3 ABSTRAK Salah satu tingkatan pendidikan yang

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Teori Graf 2.1.1 Defenisi Graf Graf G didefenisikan sebagai pasangan himpunan (V,E), ditulis dengan notasi G = (V,E), yang dalam hal ini V adalah himpunan tidak kosong dari simpul-simpul

Lebih terperinci

Jurusan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Riau Kampus Binawidya Pekanbaru (28293), Indonesia

Jurusan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Riau Kampus Binawidya Pekanbaru (28293), Indonesia MEMBANDINGKAN ALGORITMA D SATUR DENGAN ALGORITMA VERTEX MERGE DALAM PEWARNAAN GRAF TAK BERARAH Daratun Nasihin 1 Endang Lily 2, M. D. H. Gamal 2 1 Mahasiswa Program Studi S1 Matematika Jurusan Matematika

Lebih terperinci

Penerapan Pewarnaan Graf pada Permainan Real- Time Strategy

Penerapan Pewarnaan Graf pada Permainan Real- Time Strategy Penerapan Pewarnaan Graf pada Permainan Real- Time Strategy Kurniandha Sukma Yunastrian / 13516106 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl.

Lebih terperinci

PENENTUAN ALUR TERPENDEK PENGIRIMAN BARANG PT.KENCANA LINK NUSANTARA MEDAN DENGAN ALGORITMA DJIKSTRA

PENENTUAN ALUR TERPENDEK PENGIRIMAN BARANG PT.KENCANA LINK NUSANTARA MEDAN DENGAN ALGORITMA DJIKSTRA 15 Jurnal Riset Komputer (JURIKOM), ol. 3 No. 6, Desember 2016 PENENTUAN ALUR TERPENDEK PENGIRIMAN BARANG PT.KENCANA LINK NUSANTARA MEDAN DENGAN ALGORITMA DJIKSTRA Ahmad Zuhri Hasibuan Mahasiswa Teknik

Lebih terperinci

Penggunaan Algoritma Backtracking Untuk Menentukan Keisomorfikan Graf

Penggunaan Algoritma Backtracking Untuk Menentukan Keisomorfikan Graf Abstrak Penggunaan Algoritma Backtracking Untuk Menentukan Keisomorfikan Graf Neni Adiningsih, Dewi Pramudi Ismi, Ratih Laboratorium Ilmu dan Rekayasa Komputasi Departemen Teknik Informatika, Institut

Lebih terperinci

Penerapan Teori Graf Pada Algoritma Routing

Penerapan Teori Graf Pada Algoritma Routing Penerapan Teori Graf Pada Algoritma Routing Indra Siregar 13508605 Program Studi Teknik Teknik Informatika, Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jalan Ganesha 10, Bandung

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Graf adalah salah satu metode yang sering digunakan untuk mencari solusi dari permasalahan diskrit dalam dunia nyata. Dalam kehidupan sehari-hari, graf digunakan untuk

Lebih terperinci

Penyelesaian Teka-Teki Sudoku dengan Didasarkan pada Teknik Pewarnaan Graf

Penyelesaian Teka-Teki Sudoku dengan Didasarkan pada Teknik Pewarnaan Graf Penyelesaian Teka-Teki Sudoku dengan Didasarkan pada Teknik Pewarnaan Graf William, 13515144 1 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha

Lebih terperinci

Aplikasi Pewarnaan Graph pada Pembuatan Jadwal

Aplikasi Pewarnaan Graph pada Pembuatan Jadwal Aplikasi Pewarnaan Graph pada Pembuatan Jadwal Janice Laksana / 13510035 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha 10 Bandung 40132,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Pendahuluan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Pendahuluan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Pendahuluan Seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan, penyelesaian suatu masalah dapat ditangani oleh suatu algoritma. Jenis masalah dapat berkisar dari masalah yang mudah sampai

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI.. Definisi Graf Secara matematis, graf G didefinisikan sebagai pasangan himpunan (V,E) ditulis dengan notasi G = (V, E), yang dalam hal ini: V = himpunan tidak-kosong dari simpul-simpul

Lebih terperinci

Art Gallery Problem II. POLIGON DAN VISIBILITAS. A. Poligon I. PENDAHULUAN. B. Visibilitas

Art Gallery Problem II. POLIGON DAN VISIBILITAS. A. Poligon I. PENDAHULUAN. B. Visibilitas Art Gallery Problem Nanda Ekaputra Panjiarga - 13509031 Program StudiTeknikInformatika SekolahTeknikElektrodanInformatika InstitutTeknologiBandung, Jl. Ganesha 10 Bandung40132, Indonesia arga_nep@yahoo.com

Lebih terperinci

Memanfaatkan Pewarnaan Graf untuk Menentukan Sifat Bipartit Suatu Graf

Memanfaatkan Pewarnaan Graf untuk Menentukan Sifat Bipartit Suatu Graf Memanfaatkan Pewarnaan Graf untuk Menentukan Sifat Bipartit Suatu Graf Gianfranco Fertino Hwandiano - 13515118 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi

Lebih terperinci

Penerapan Pewarnaan Graf dalam Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas

Penerapan Pewarnaan Graf dalam Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas Penerapan Pewarnaan Graf dalam Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas Mikhael Artur Darmakesuma - 13515099 1 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung,

Lebih terperinci

BAB VI PEWARNAAN GRAF.. Gambar 1 memperlihatkan sebuah graf, dengan χ ( G) = 3.

BAB VI PEWARNAAN GRAF.. Gambar 1 memperlihatkan sebuah graf, dengan χ ( G) = 3. 112 BAB VI PEWARNAAN GRAF 6.1. Pendahuluan Ada tiga macam pewarnaan graf, yaitu pewarnaan simpul, pewarnaan sisi, dan pewarnaan wilayah (region). Yang akan kita bahas adalah pewarnaan simpul dan pewarnaan

Lebih terperinci

Aplikasi Algoritma Dijkstra dalam Pencarian Lintasan Terpendek Graf

Aplikasi Algoritma Dijkstra dalam Pencarian Lintasan Terpendek Graf Aplikasi Algoritma Dijkstra dalam Pencarian Lintasan Terpendek Graf Nur Fajriah Rachmah - 0609 Program Studi Teknik Informatika, Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jalan

Lebih terperinci

PERANCANGAN APLIKASI MENCARI JALAN TERPENDEK KOTA MEDAN MENGGUNAKAN ALGORITMA DJIKSTRA

PERANCANGAN APLIKASI MENCARI JALAN TERPENDEK KOTA MEDAN MENGGUNAKAN ALGORITMA DJIKSTRA PERANCANGAN APLIKASI MENCARI JALAN TERPENDEK KOTA MEDAN MENGGUNAKAN ALGORITMA DJIKSTRA Fitria Ariska Mahasiswa Teknik Informatika STMIK Budi Darma Jl. Sisingamangaraja No. 338 Simpanglimun Medan ABSTRAK

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penjadwalan merupakan suatu proses pengorganisasian untuk mengalokasikan waktu kapan dan dimana suatu kegiatan akan dilakukan. Banyak hal yang menjadi pertimbangan

Lebih terperinci

Penerapan Algoritma Backtracking pada Pewarnaan Graf

Penerapan Algoritma Backtracking pada Pewarnaan Graf Penerapan Algoritma Backtracking pada Pewarnaan Graf Deasy Ramadiyan Sari 1, Wulan Widyasari 2, Eunice Sherta Ria 3 Laboratorium Ilmu Rekayasa dan Komputasi Departemen Teknik Informatika, Fakultas Teknologi

Lebih terperinci

Sebuah pewarnaan dari graph G adalah sebuah pemetaan warna-warna ke simpulsimpul dari G sedemikian hingga simpul relasinya mempunyai warna warna yang

Sebuah pewarnaan dari graph G adalah sebuah pemetaan warna-warna ke simpulsimpul dari G sedemikian hingga simpul relasinya mempunyai warna warna yang Sebuah pewarnaan dari graph G adalah sebuah pemetaan warna-warna ke simpulsimpul dari G sedemikian hingga simpul relasinya mempunyai warna warna yang berbeda. Bilangan kromatik dari G adalah jumlah warna

Lebih terperinci

Algoritma Welch-Powell untuk Pengendalian Lampu Lalu Lintas

Algoritma Welch-Powell untuk Pengendalian Lampu Lalu Lintas Algoritma Welch-Powell untuk Pengendalian Lampu Lalu Lintas 1 Detty Purnamasari, 2 Muhammad Zidni Ilman, 3 Dessy Wulandari A.P. 1, 2 Jurusan Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer & Teknologi Informasi

Lebih terperinci

Representasi Hierarki Kebutuhan Maslow Menggunakan Teori Graf

Representasi Hierarki Kebutuhan Maslow Menggunakan Teori Graf Representasi Hierarki Kebutuhan Maslow Menggunakan Teori Graf Yasya Rusyda Aslina 13516091 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha

Lebih terperinci

Penerapan Pewarnaan Graf sebagai Metode untuk Mencari Solusi Permainan Sudoku

Penerapan Pewarnaan Graf sebagai Metode untuk Mencari Solusi Permainan Sudoku Prosiding Penelitian SPeSIA Unisba 2015 ISSN dan EISSN 1234-1234 Penerapan Pewarnaan Graf sebagai Metode untuk Mencari Solusi Permainan Sudoku 1 Fari Ardilla Adrianto, 2 Yurika Permanasari, 3 Icih Sukarsih

Lebih terperinci

ANALISA DAN IMPLEMENTASI ALGORITMA PRIORITY DISPATCHING DALAM PENJADWALAN PEMBAGIAN RUANGAN UJIAN

ANALISA DAN IMPLEMENTASI ALGORITMA PRIORITY DISPATCHING DALAM PENJADWALAN PEMBAGIAN RUANGAN UJIAN ANALISA DAN IMPLEMENTASI ALGORITMA PRIORITY DISPATCHING DALAM PENJADWALAN PEMBAGIAN RUANGAN UJIAN DEDI MASYOYO (1111976) Mahasiswa Program Studi Teknik Informatika, STMIK Budidarma Medan Jl. Sisingamangaraja

Lebih terperinci

Penggunaan Algoritma Dijkstra dalam Penentuan Lintasan Terpendek Graf

Penggunaan Algoritma Dijkstra dalam Penentuan Lintasan Terpendek Graf Penggunaan Algoritma Dijkstra dalam Penentuan Lintasan Terpendek Graf Rahadian Dimas Prayudha - 13509009 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung,

Lebih terperinci

APLIKASI PEWARNAAN SIMPUL GRAF UNTUK MENGATASI KONFLIK PENJADWALAN MATA KULIAH DI FMIPA UNY

APLIKASI PEWARNAAN SIMPUL GRAF UNTUK MENGATASI KONFLIK PENJADWALAN MATA KULIAH DI FMIPA UNY APLIKASI PEWARNAAN SIMPUL GRAF UNTUK MENGATASI KONFLIK PENJADWALAN MATA KULIAH DI FMIPA UNY Latar belakang Masalah Pada setiap awal semester bagian pendidikan fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Universitas

Lebih terperinci

APLIKASI PEWARNAAN GRAF UNTUK OPTIMALISASI PENGATURAN TRAFFIC LIGHT DI SUKOHARJO. Cahyo Heny Meiliana 1, Dwi Maryono 2. Jl. Ir. Sutami 36A Surakarta

APLIKASI PEWARNAAN GRAF UNTUK OPTIMALISASI PENGATURAN TRAFFIC LIGHT DI SUKOHARJO. Cahyo Heny Meiliana 1, Dwi Maryono 2. Jl. Ir. Sutami 36A Surakarta APLIKASI PEWARNAAN GRAF UNTUK OPTIMALISASI PENGATURAN TRAFFIC LIGHT DI SUKOHARJO Cahyo Heny Meiliana 1, Dwi Maryono 2 1 Mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika FKIP UNS Jl. Ir. Sutami 36A Surakarta 2 Dosen

Lebih terperinci

Penerapan Travelling Salesman Problem dalam Penentuan Rute Pesawat

Penerapan Travelling Salesman Problem dalam Penentuan Rute Pesawat Penerapan Travelling Salesman Problem dalam Penentuan Rute Pesawat Aisyah Dzulqaidah 13510005 1 Program Sarjana Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha

Lebih terperinci

Perbandingan Algoritma Pewarnaan LDO, SDO, dan IDO pada Graf Sederhana

Perbandingan Algoritma Pewarnaan LDO, SDO, dan IDO pada Graf Sederhana Perbandingan Algoritma Pewarnaan LDO, SDO, dan IDO pada Graf Sederhana Khairani Permata Sari #1, Armiati *2, Mirna *3, # Student of Mathematic Departement State University of Padang *Lecture of Mathematic

Lebih terperinci

Pendeteksian Deadlock dengan Algoritma Runut-balik

Pendeteksian Deadlock dengan Algoritma Runut-balik Pendeteksian Deadlock dengan Algoritma Runut-balik Rita Wijaya - 13509098 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha 10 Bandung 40132,

Lebih terperinci

Aplikasi Shortest Path dengan Menggunakan Graf dalam Kehidupan Sehari-hari

Aplikasi Shortest Path dengan Menggunakan Graf dalam Kehidupan Sehari-hari Aplikasi Shortest Path dengan Menggunakan Graf dalam Kehidupan Sehari-hari Andika Mediputra NIM : 13509057 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung,

Lebih terperinci

Misalkan dipunyai graf G, H, dan K berikut.

Misalkan dipunyai graf G, H, dan K berikut. . Pewarnaan Graf a. Pewarnaan Titik (Vertex Colouring) Misalkan G graf tanpa loop. Suatu pewarnaan-k (k-colouring) untuk graf G adalah suatu penggunaan sebagian atau semua k warna untuk mewarnai semua

Lebih terperinci

MODIFIKASI ALGORITMA WELCH-POWELL

MODIFIKASI ALGORITMA WELCH-POWELL MODIFIKASI ALGORITMA WELCH-POWELL UNTUK PEWARNAAN GRAF (VERTEX COLOURING) PADA PENJADWALAN KULIAH JURUSAN MATEMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UIN SUSKA RIAU TUGAS AKHIR Diajukan Sebagai Salah Satu

Lebih terperinci

Aplikasi Teori Graf dalam Permainan Instant Insanity

Aplikasi Teori Graf dalam Permainan Instant Insanity Aplikasi Teori Graf dalam Permainan Instant Insanity Aurelia 13512099 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha 10 Bandung 40132, Indonesia

Lebih terperinci

PERANGKAT LUNAK PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM PENJADWALAN DENGAN METODE RECURSIVE LARGEST FIRST

PERANGKAT LUNAK PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM PENJADWALAN DENGAN METODE RECURSIVE LARGEST FIRST PERANGKAT LUNAK PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM PENJADWALAN DENGAN METODE RECURSIVE LARGEST FIRST Sadar Aman Gulo (0911040) Mahasiswa Program Studi Teknik Informatika, STMIK Budidarma Medan Jl. Sisingamangaraja

Lebih terperinci

MateMatika Diskrit Aplikasi TI. Sirait, MT 1

MateMatika Diskrit Aplikasi TI. Sirait, MT 1 MateMatika Diskrit Aplikasi TI By @Ir.Hasanuddin Sirait, MT 1 Beberapa Aplikasi Graf Lintasan terpendek (shortest path) (akan dibahas pada kuliah IF3051) Persoalan pedagang keliling (travelling salesperson

Lebih terperinci

Aplikasi Teori Graf dalam Pencarian Jalan Tol Paling Efisien

Aplikasi Teori Graf dalam Pencarian Jalan Tol Paling Efisien Aplikasi Teori Graf dalam Pencarian Jalan Tol Paling Efisien Rianto Fendy Kristanto ) ) Jurusan Teknik Informatika ITB, Bandung 40, email: if706@students.if.itb.ac.id Abstract Makalah ini membahas tentang

Lebih terperinci

Penerapan Scene Graph dalam Pemodelan Tiga Dimensi

Penerapan Scene Graph dalam Pemodelan Tiga Dimensi Penerapan Scene Graph dalam Pemodelan Tiga Dimensi Prisyafandiafif Charifa (13509081) Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha 10

Lebih terperinci

Algoritma Penentuan Graf Bipartit

Algoritma Penentuan Graf Bipartit Algoritma Penentuan Graf Bipartit Zain Fathoni - 13508079 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung Kampus ITB Jln. Ganesha No. 10 Bandung e-mail:

Lebih terperinci

Create PDF with GO2PDF for free, if you wish to remove this line, click here to buy Virtual PDF Printer

Create PDF with GO2PDF for free, if you wish to remove this line, click here to buy Virtual PDF Printer Membangun Pohon Merentang Minimum Dari Algoritma Prim dengan Strategi Greedy Doni Arzinal 1 Jursan Teknik Informatika, Institut Teknologi Bandung Labtek V, Jl. Ganesha 10 Bandung 1 if15109@students.if.itb.ac.id,

Lebih terperinci

PEWARNAAN SISI PADA GRAF YANG BERHUBUNGAN DENGAN SIKEL

PEWARNAAN SISI PADA GRAF YANG BERHUBUNGAN DENGAN SIKEL PEWARNAAN SISI PADA GRAF YANG BERHUBUNGAN DENGAN SIKEL Wahyuni Abidin, S.Pd., M.Pd Jurusan Matematika, Fakultas Sains dan Teknologi, UINAM E-Addr. Masni Mahasiswa Jurusan Matematika UINAM Info: Jurnal

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN APLIKASI MINIMUM SPANNING TREE (MST) MENGGUNAKAN ALGORITMA KRUSKAL

RANCANG BANGUN APLIKASI MINIMUM SPANNING TREE (MST) MENGGUNAKAN ALGORITMA KRUSKAL RANCANG BANGUN APLIKASI MINIMUM SPANNING TREE (MST) MENGGUNAKAN ALGORITMA KRUSKAL Naskah Publikasi diajukan oleh: Trisni jatiningsih 06.11.1016 kepada JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN

Lebih terperinci

PEMAKAIAN GRAF UNTUK PENDETEKSIAN DAN PENCEGAHAN DEADLOCK PADA SISTEM OPERASI

PEMAKAIAN GRAF UNTUK PENDETEKSIAN DAN PENCEGAHAN DEADLOCK PADA SISTEM OPERASI PEMAKAIAN GRAF UNTUK PENDETEKSIAN DAN PENCEGAHAN DEADLOCK PADA SISTEM OPERASI Mira Muliati NIM : 13505110 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro Informatika Institut Teknologi Bandung

Lebih terperinci

MENENTUKAN LINTASAN TERPENDEK SUATU GRAF BERBOBOT DENGAN PENDEKATAN PEMROGRAMAN DINAMIS. Oleh Novia Suhraeni 1, Asrul Sani 2, Mukhsar 3 ABSTRACT

MENENTUKAN LINTASAN TERPENDEK SUATU GRAF BERBOBOT DENGAN PENDEKATAN PEMROGRAMAN DINAMIS. Oleh Novia Suhraeni 1, Asrul Sani 2, Mukhsar 3 ABSTRACT MENENTUKAN LINTASAN TERPENDEK SUATU GRAF BERBOBOT DENGAN PENDEKATAN PEMROGRAMAN DINAMIS Oleh Novia Suhraeni 1, Asrul Sani 2, Mukhsar 3 ABSTRACT One of graph application on whole life is to establish the

Lebih terperinci

PEWARNAAN GRAF SEBAGAI METODE PENJADWALAN KEGIATAN PERKULIAHAN

PEWARNAAN GRAF SEBAGAI METODE PENJADWALAN KEGIATAN PERKULIAHAN PEWARNAAN GRAF SEBAGAI METODE PENJADWALAN KEGIATAN PERKULIAHAN Eric Cahya Lesmana - 13508097 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung Jalan Ganesa

Lebih terperinci

Penerapan Pewarnaan Graf dalam Pengaturan Penyimpanan Bahan Kimia

Penerapan Pewarnaan Graf dalam Pengaturan Penyimpanan Bahan Kimia Penerapan Pewarnaan Graf dalam Pengaturan Penyimpanan Bahan Kimia Rahmat Nur Ibrahim Santosa - 13516009 1 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung,

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Bab ini akan membahas landasan teori, penelitian terdahulu, kerangka pikir dan hipotesis yang mendasari penyelesaian permasalahan dalam penentuan jarak terpendek untuk Pendistribusian

Lebih terperinci

Penerapan Algoritma Greedy untuk Memecahkan Masalah Pohon Merentang Minimum

Penerapan Algoritma Greedy untuk Memecahkan Masalah Pohon Merentang Minimum Penerapan Algoritma Greedy untuk Memecahkan Masalah Pohon Merentang Minimum Bramianha Adiwazsha - NIM: 13507106 Program Studi Teknik Informatika, Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kini menjadi salah satu dasar dari ilmu pengetahuan. Banyak kasus dalam kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. kini menjadi salah satu dasar dari ilmu pengetahuan. Banyak kasus dalam kehidupan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan zaman yang semakin pesat, matematika kini menjadi salah satu dasar dari ilmu pengetahuan. Banyak kasus dalam kehidupan sehari-hari yang

Lebih terperinci

PENERAPAN ALGORITMA FLOYD WARSHALL UNTUK MENENTUKAN JALUR TERPENDEK DALAM PENGIRIMAN BARANG

PENERAPAN ALGORITMA FLOYD WARSHALL UNTUK MENENTUKAN JALUR TERPENDEK DALAM PENGIRIMAN BARANG PENERAPAN ALGORITMA FLOYD WARSHALL UNTUK MENENTUKAN JALUR TERPENDEK DALAM PENGIRIMAN BARANG Ahyar Rivai Hasibuan Mahasiswa Teknik Informatika STMIK Budi Darma Medan Jl. Sisingamangaraja Np. 338 Simpang

Lebih terperinci

Matematika Diskrit. Rudi Susanto

Matematika Diskrit. Rudi Susanto Matematika Diskrit Rudi Susanto Rasa ingin tahu adalah ibu dari semua ilmu pengetahuan Tak kenal maka tak sayang, tak sayang maka tak cinta Perjalanan satu mil dimulai dari satu langkah Kuliah kita.. Matematika

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penjadwalan adalah proses, cara, pembuatan menjadwalkan atau memasukkan dalam jadwal. Persoalan penjadwalan berkaitan dengan pengalokasian sumber daya ke dalam tugas-tugas

Lebih terperinci

ALGORITMA RUNUT BALIK (BACKTRACKING) DENGAN METODE WELCH- POWELL UNTUK PEMBUKAAN MATA KULIAH BAGI MAHASISWA SEMESTER AKHIR. Aswan Supriyadi Sunge

ALGORITMA RUNUT BALIK (BACKTRACKING) DENGAN METODE WELCH- POWELL UNTUK PEMBUKAAN MATA KULIAH BAGI MAHASISWA SEMESTER AKHIR. Aswan Supriyadi Sunge ALGORITMA RUNUT BALIK (BACKTRACKING) DENGAN METODE WELCH- POWELL UNTUK PEMBUKAAN MATA KULIAH BAGI MAHASISWA SEMESTER AKHIR Aswan Supriyadi Sunge Program Studi Teknik Informatika Sekolah Tinggi Teknologi

Lebih terperinci

PENJADWALAN KULIAH DENGAN ALGORITMA WELSH-POWELL (STUDI KASUS: JURUSAN MATEMATIKA FMIPA UNAND)

PENJADWALAN KULIAH DENGAN ALGORITMA WELSH-POWELL (STUDI KASUS: JURUSAN MATEMATIKA FMIPA UNAND) Jurnal Matematika UNAND Vol. VI No. 1 Hal. 134 141 ISSN : 2303 2910 c Jurusan Matematika FMIPA UNAND PENJADWALAN KULIAH DENGAN ALGORITMA WELSH-POWELL (STUDI KASUS: JURUSAN MATEMATIKA FMIPA UNAND) PUTRI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Matematika merupakan ilmu yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Matematika juga merupakan media untuk melatih kemampuan berfikir kritis, kreatif dan dapat

Lebih terperinci

Aplikasi Graf pada Penentuan Jadwal dan Jalur Penerbangan

Aplikasi Graf pada Penentuan Jadwal dan Jalur Penerbangan Aplikasi Graf pada Penentuan Jadwal dan Jalur Penerbangan Hishshah Ghassani - 13514056 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha 10

Lebih terperinci

Aplikasi Pewarnaan Graf dalam Penyimpanan Senyawa Kimia Berbahaya

Aplikasi Pewarnaan Graf dalam Penyimpanan Senyawa Kimia Berbahaya 1 Aplikasi Pewarnaan Graf dalam Penyimpanan Senyawa Kimia Berbahaya Ario Yudo Husodo 13507017 Jurusan Teknik Informatika STEI-ITB, Bandung, email: if17017@students.if.itb.ac.id Abstrak Teori Graf merupakan

Lebih terperinci

Pengaplikasian Graf dan Algoritma Dijkstra dalam Masalah Penentuan Pengemudi Ojek Daring

Pengaplikasian Graf dan Algoritma Dijkstra dalam Masalah Penentuan Pengemudi Ojek Daring Pengaplikasian Graf dan Algoritma Dijkstra dalam Masalah Penentuan Pengemudi Ojek Daring Ilham Firdausi Putra / 13516140 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut

Lebih terperinci

APLIKASI PEWARNAAN GRAF PADA PENGATURAN LAMPU LALU LINTAS

APLIKASI PEWARNAAN GRAF PADA PENGATURAN LAMPU LALU LINTAS APLIKASI PEWARNAAN GRAF PADA PENGATURAN LAMPU LALU LINTAS Muhammad Farhan 13516093 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha 10 Bandung

Lebih terperinci

Graf. Bekerjasama dengan. Rinaldi Munir

Graf. Bekerjasama dengan. Rinaldi Munir Graf Bekerjasama dengan Rinaldi Munir Beberapa Aplikasi Graf Lintasan terpendek (shortest path) (akan dibahas pada kuliah IF3051) Persoalan pedagang keliling (travelling salesperson problem) Persoalan

Lebih terperinci

Penerapan Pohon Keputusan pada Penerimaan Karyawan

Penerapan Pohon Keputusan pada Penerimaan Karyawan Penerapan Pohon Keputusan pada Penerimaan Karyawan Mathias Novianto - 13516021 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha 10 Bandung

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Simulasi Sistem didefinisikan sebagai sekumpulan entitas baik manusia ataupun mesin yang yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu. Dalam prakteknya,

Lebih terperinci

Aplikasi 4-Colour Theorem dalam Teorema Pewarnaan Graf untuk Mewarnai Sembarang Peta

Aplikasi 4-Colour Theorem dalam Teorema Pewarnaan Graf untuk Mewarnai Sembarang Peta Aplikasi 4-Colour Theorem dalam Teorema Pewarnaan Graf untuk Mewarnai Sembarang Peta Adiputra Sejati Jurusan Teknik Informatika, ITB, Bandung email: cin_gendut@hotmail.com Abstract Makalah ini membahas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat pesat, tidak lepas dari peran ilmu matematika, yaitu ilmu yang menjadi solusi secara konseptual dalam menyelesaikan

Lebih terperinci

Algoritma Prim sebagai Maze Generation Algorithm

Algoritma Prim sebagai Maze Generation Algorithm Algoritma Prim sebagai Maze Generation Algorithm Muhammad Ecky Rabani/13510037 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha 10 Bandung

Lebih terperinci

JOURNAL OF RESIDU Issn Online : Print : X

JOURNAL OF RESIDU Issn Online : Print : X VOL, ISSUE 2 January 28 JOURNAL OF RESIDU Issn Online : 298-83 Print : 298-84X Penerapan Graf Berbobot Untuk Memperoleh Lintasan (Path) Dalam Sebuah Nada Lagu Reni Wijaya E-mail : Refnywidia@gmail.com

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN II. DASAR TEORI. Penggunaan Teori Graf banyak memberikan solusi untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi di dalam masyarakat.

I. PENDAHULUAN II. DASAR TEORI. Penggunaan Teori Graf banyak memberikan solusi untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi di dalam masyarakat. Aplikasi Pohon Merentang (Spanning Tree) Dalam Pengoptimalan Jaringan Listrik Aidil Syaputra (13510105) Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung,

Lebih terperinci

Aplikasi Pewarnaan Graf dalam Pengalokasian Frekuensi Gelombang pada WLAN

Aplikasi Pewarnaan Graf dalam Pengalokasian Frekuensi Gelombang pada WLAN Aplikasi Pewarnaan Graf dalam Pengalokasian Frekuensi Gelombang pada WLAN Evita Chandra (13514034) Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl.

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Gambar 1. Contoh-contoh graf

I. PENDAHULUAN. Gambar 1. Contoh-contoh graf Quad Tree dan Contoh-Contoh Penerapannya Muhammad Reza Mandala Putra - 13509003 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jalan Ganesha 10 Bandung

Lebih terperinci

PERANCANGAN APLIKASI PENCARIAN RUTE TERPENDEK MENEMUKAN TEMPAT PARIWISATA TERDEKAT DI KEDIRI DENGAN METODE FLOYD- WARSHALL UNTUK SMARTPHONE

PERANCANGAN APLIKASI PENCARIAN RUTE TERPENDEK MENEMUKAN TEMPAT PARIWISATA TERDEKAT DI KEDIRI DENGAN METODE FLOYD- WARSHALL UNTUK SMARTPHONE PERANCANGAN APLIKASI PENCARIAN RUTE TERPENDEK MENEMUKAN TEMPAT PARIWISATA TERDEKAT DI KEDIRI DENGAN METODE FLOYD- WARSHALL UNTUK SMARTPHONE SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh

Lebih terperinci

Penggunaan Graf pada Pemetaan Genetik dan Integrasi Peta Genetik

Penggunaan Graf pada Pemetaan Genetik dan Integrasi Peta Genetik Penggunaan Graf pada Pemetaan Genetik dan Integrasi Peta Genetik Chairul Ichsan (13508082) Program Studi Teknik Informatika Institut Teknologi Bandung Jalan Ganesha 10 Bandung e-mail: if18082@students.if.itb.ac.id

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Matematika adalah salah satu ilmu yang banyak memberikan dasar bagi berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi. Seiring dengan kemajuan dan perkembangan teknologi,

Lebih terperinci

STUDI BILANGAN PEWARNAAN λ-backbone PADA GRAF SPLIT DENGAN BACKBONE SEGITIGA

STUDI BILANGAN PEWARNAAN λ-backbone PADA GRAF SPLIT DENGAN BACKBONE SEGITIGA STUDI BILANGAN PEWARNAAN λ-backbone PADA GRAF SPLIT DENGAN BACKBONE SEGITIGA Anis Kamilah Hayati NIM : 13505075 Program Studi Teknik Informatika, Sekolah Teknik Elektro dan Informatika, Institut Teknologi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teori graf merupakan salah satu cabang matematika yang sering digunakan dalam menganalisis hubungan antara himpunan. Himpunan itu mungkin terdiri dari manusia, kota

Lebih terperinci

Penerapan Pewarnaan Graf untuk Mencari Keunikan Solusi Sudoku

Penerapan Pewarnaan Graf untuk Mencari Keunikan Solusi Sudoku Penerapan Pewarnaan Graf untuk Mencari Keunikan Solusi Sudoku Andi Setiawan Jurusan Teknik Informatika ITB, Bandung 40116, email: andise@students.its.ac.id Abstract Makalah ini membahas tentang pewarnaan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN. Subbab ini akan berisi pembahasan mengenai cara kerja algoritma Welch-

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN. Subbab ini akan berisi pembahasan mengenai cara kerja algoritma Welch- BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 ANALISIS Subbab ini akan berisi pembahasan mengenai cara kerja algoritma Welch- Powell dalam mewarnai simpul graf dan implementasinya dalam penyusunan jadwal ujian

Lebih terperinci

Aplikasi Pohon dan Graf dalam Kaderisasi

Aplikasi Pohon dan Graf dalam Kaderisasi Aplikasi Pohon dan Graf dalam Kaderisasi Jonathan - 13512031 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha 10 Bandung 40132, Indonesia

Lebih terperinci

Aplikasi Pewarnaan Graf pada Penjadwalan Pertandingan Olahraga Sistem Setengah Kompetisi

Aplikasi Pewarnaan Graf pada Penjadwalan Pertandingan Olahraga Sistem Setengah Kompetisi Aplikasi Pewarnaan Graf pada Penjadwalan Pertandingan Olahraga Sistem Setengah Kompetisi Ryan Yonata (13513074) Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB LANDASAN TEORI. Teori Graf Teori graf merupakan pokok bahasan yang sudah tua usianya namun memiliki banyak terapan sampai saat ini. Graf digunakan untuk merepresentasikan objek-objek diskrit dan hubungan

Lebih terperinci

PEWARNAAN GRAF TERHADAP PENJADWALAN PENITIPAN ANAK SKRIPSI SARJANA MATEMATIKA FILLY CANDRA NORE

PEWARNAAN GRAF TERHADAP PENJADWALAN PENITIPAN ANAK SKRIPSI SARJANA MATEMATIKA FILLY CANDRA NORE PEWARNAAN GRAF TERHADAP PENJADWALAN PENITIPAN ANAK SKRIPSI SARJANA MATEMATIKA FILLY CANDRA NORE 07134050 JURUSAN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2011

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI 5 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Algoritma Algoritma adalah urutan logis langkah-langkah penyelesaian yang disusun secara sistematis. Meskipun algoritma sering dikaitkan dengan ilmu komputer, namun

Lebih terperinci

JURNAL MATEMATIKA MANTIK Edisi: Oktober Vol. 02 No. 01 ISSN: E-ISSN:

JURNAL MATEMATIKA MANTIK Edisi: Oktober Vol. 02 No. 01 ISSN: E-ISSN: APLA GRAPH COLORING PADA PENJADWALAN PERKULIAHAN DI FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UIN SUNAN AMPEL SURABAYA Devi Saidatuz Z 1, Deasy Alfiah A 2, Aris Fanani 3, Nurissaidah Ulinnuha 4 1, 2, 3, 4 Universitas

Lebih terperinci

LAPORAN PENELITIAN APLIKASI PEWARNAAN SIMPUL GRAF UNTUK MENGATASI KONFLIK PENJADWALAN MATA KULIAH DI FMIPA UNY

LAPORAN PENELITIAN APLIKASI PEWARNAAN SIMPUL GRAF UNTUK MENGATASI KONFLIK PENJADWALAN MATA KULIAH DI FMIPA UNY LAPORAN PENELITIAN APLIKASI PEWARNAAN SIMPUL GRAF UNTUK MENGATASI KONFLIK PENJADWALAN MATA KULIAH DI FMIPA UNY Oleh : FITRIANA YULI SAPTANINGTYAS HUSNA ARIFAH (husnaarifah@uny.ac.id) JURUSAN PENDIDIKAN

Lebih terperinci

PENCARIAN TITIK LOKASI DENGAN PEMANFAATAN ALGORITMA FLOYD-WARSHALL SEBAGAI PERHITUNGAN JARAK TERDEKAT DI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

PENCARIAN TITIK LOKASI DENGAN PEMANFAATAN ALGORITMA FLOYD-WARSHALL SEBAGAI PERHITUNGAN JARAK TERDEKAT DI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG JURNAL LPKIA, Vol. No., Januari 205 PENCARIAN TITIK LOKASI DENGAN PEMANFAATAN ALGORITMA FLOYD-WARSHALL SEBAGAI PERHITUNGAN JARAK TERDEKAT DI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Ahmad Adityo Anggoro Program Studi

Lebih terperinci