PERATURAN DAERAH KABUPATEN TAPIN NOMOR 04 TAHUN 2003 TENTANG

Transkripsi

1 PERATURAN DAERAH KABUPATEN TAPIN NOMOR 04 TAHUN 2003 TENTANG PEMBENTUKAN,ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH DAN SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN TAPIN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TAPIN, Menimbang : a. bahwa untuk mewujudkan organisasi perangkat daerah yang proporsional, efisien dan efektif telah ditetapkan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2003 tentang Pedoman Organisasi Perangkat Daerah menggantikan Peraturan Pemerintah Nomor 84 Tahun 2000 tentang Pedoman Organisasi Perangkat Daerah; b. bahwa Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tapin perlu untuk disesuaikan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2003; c. bahwa untuk maksud tersebut huruf a dan b konsideran ini, perlu ditetapkan dengan Peraturan Daerah Kabupaten Tapin.. Mengingat :1. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1965 tentang Pembentukan Daerah Tingkat II Tanah Laut, Daerah Tingkat II Tapin dan Daerah Tingkat II Tabalong ( Lembaran Negara Tahun 1965 Nomor 51, Tambahan Lembaran Negara Nomor 2756); 2. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian ( Lembaran Negara Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3041) sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999 ( Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3890); 3. Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 60, TambahanLembaran Negara Nomor 3839); 4. Undang-undang Nomor 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah ( Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 72, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3848); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil ( Lembaran Negara Tahun 1994 Nomor 22 Tambahan Lembaran Negara Nomor 3547); 1

2 6. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonom (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 54, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3952); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2003 tentang Pedoman Organisasi Perangkat Daerah ( Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 14, Tambahan Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 4262) 8. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 1999 tentang Teknik Penyusunan Peraturan Perundang-undangan dan Bentuk Rancangan Undang-undang, Rancangan Peraturan Pemerintah dan Rancangan Keputusan Presiden; 9. Peraturan Daerah Kabupaten Tapin Nomor 03 Tahun 2000 tentang Kewenangan Kabupaten Tapin sebagai Daerah Otonom. Dengan Persetujuan DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN TAPIN MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN DAERAH KABUPATEN TAPIN TENTANG PEMBENTUKAN, ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH DAN SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN TAPIN. BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan : a. Daerah adalah Kabupaten Tapin b. Pemerintah Daerah adalah Kepala Daerah beserta Perangkat Daerah Otonom lainnya sebagai Badan Eksekutif Daerah Kabupaten Tapin. c. Kepala Daerah adalah Bupati Tapin 2

3 d. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disebut DPRD adalah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tapin. e. Sekretariat Daerah adalah Sekretariat Daerah Kabupaten Tapin f. Sekretariat DPRD adalah Sekretriat DPRD Kabupaten Tapin. g. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Kabupaten Tapin h. Sekretaris DPRD adalah Sekretaris DPRD Kabupaten Tapin. i. Kelompok Jabatan Fungsional adalah Kelompok Jabatan Fungsional pada Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD Kabupaten Tapin. j. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah adalah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Tapin. BAB II PEMBENTUKAN DAN KEDUDUKAN Bagian Pertama Pembentukan Pasal 2 Dengan Peraturan Daerah ini dibentuk kembali Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD. Bagian Kedua Kedudukan Pasal 3 (1) Sekretariat Daerah merupakan unsur pembantu Kepala Daerah yang dipimpin oleh seorang Sekretaris Daerah yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Daerah; (2) Sekretariat DPRD merupakan unsur pelayanan terhadap DPRD dipimpin oleh seorang Sekretaris yang bertanggungjawab kepada Pimpinan DPRD dan secara administratif dibina oleh Sekretaris Daerah. 3

4 BAB III TUGAS POKOK, FUNGSI DAN SUSUNAN ORGANISASI Bagian Pertama Sekretariat Daerah Pasal 4 Sekretariat Daerah mempunyai tugas pokok membantu Kepala Daerah dalam melaksanakan penyelenggaraan pemerintahan, administrasi, organisasi dan tatalaksana serta memberikan pelayanan administratif kepada seluruh perangkat daerah. Pasal 5 Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana tersebut pada Pasal 4, Sekretariat Daerah Kabupaten mempunyai fungsi : a. koordinasi perumusan kebijakan Pemerintah Daerah; b. penyelenggaraan administrasi pemerintahan; c. pengelolaan sumber daya aparatur, keuangan, prasarana dan sarana pemerintahan daerah ; d. pembinaan masyarakat,perumusan program,petunjuk teknis dan pemantauan perkembangan penyelenggaraan pembinaan masyarakat; e. pembinaan organisasi dan ketatalaksanaan serta penyelenggaraan pelayanan teknis administrasi kepada seluruh perangkat daerah; f. koordinasi perumusan peraturan perundang-undangan yang berkenaan dengan tugas pokok pemerintahan di daerah; Pasal 6 (1) Susunan Organisasi Sekretariat Daerah terdiri dari : a. Sekretaris Daerah ; b. Asisten Pemerintahan; c. Asisten Administrasi Umum; d. Bagian Pemerintahan; e. Bagian Hukum; f. Bagian Organisasi; g. Bagian Humas; h. Bagian Umum dan Perlengkapan; i. Bagian Keuangan; j. Bagian Kesejahteraan Rakyat; k. Kelompok Jabatan Fungsional. (2) Bagan struktur organisasi Sekretariat Daerah sebagaimana terlampir dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. 4

5 Pasal 7 Asisten Pemerintahan terdiri dari : a. Bagian Pemerintahan ; b. Bagian Hukum ; c. Bagian Organisasi; d. Bagian Hubungan Masyarakat. Pasal 8 Bagian Pemerintahan terdiri dari : a. Sub Bagian Tata Praja b. Sub Bagian Kesatuan Bangsa; c. Sub Bagian Pemerintahan Desa/Kelurahan Pasal 9 Bagian Hukum terdiri dari: a. Sub Bagian Peraturan Perundang-undangan; b. Sub Bagian Bantuan Hukum; c. Sub Bagian Dokumentasi dan Informasi Hukum Pasal 10 Bagian Organisasi terdiri dari : a. Sub Bagian Kelembagaan dan Analisis Jabatan; b. Sub Bagian Ketatalaksanaan; c. Sub Bagian Perpustakaan dan Pengolahan Data Elektronik. Pasal 11 Bagian Hubungan Masyarakat terdiri dari : a. Sub Bagian Penyaringan Informasi; b. Sub Bagian Pemberitaan; c. Sub Bagian Informasi Elektronika dan Film. Asisten Administrasi Umum terdiri dari : a. Bagian Umum dan Perlengkapan; b. Bagian Keuangan; c. Bagian Kesejahteraan Rakyat. Pasal 12 Pasal 13 Bagian Umum dan Perlengkapan terdiri dari : a. Sub Bagian Tata Usaha Umum, Kearsipan dan Telekomunikasi; b. Sub Bagian Perlengkapan, Perawatan dan Rumah Tangga; c. Sub Bagian Protokol dan Perjalanan. 5

6 Pasal 14 Bagian Keuangan terdiri dari : a. Sub Bagian Anggaran; b. Sub Bagian Perbendaharaan; c. Sub Bagian Pembukuan dan Verifikasi. Bagian Kesejahteraan Rakyat terdiri dari : a. Sub Bagian Keagamaan; b. Sub Bagian Kesejahteraan. Pasal 15 Bagian Kedua Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Pasal 16 Sekretariat DPRD mempunyai tugas memberikan Pelayanan Administrasi kepada anggota DPRD; Pasal 17 Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana tersebut pada Pasal 16, Sekretariat DPRD mempunyai fungsi : a. fasilitasi rapat-rapat anggota DPRD; b. penyiapan risalah rapat DPRD; c. penyiapan produk hukum DPRD dan peraturan perundang-undangan Daerah; d. pelaksanaan kehumasan, protokol, dan perjalanan dinas anggota DPRD; e. pengelolaan tata usaha DPRD. Pasal 18 (1) Susunan Organisasi Sekretariat DPRD terdiri dari: a. Sekretaris DPRD b. Bagian Tata Usaha c. Bagian Persidangan dan Risalah d. Bagian Hukum dan Hubungan Masyarakat e. Kelompok Jabatan Fungsional. (2) Bagan struktur organisasi Sekretariat DPRD sebagaimana terlampir dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. 6

7 Pasal 19 Bagian Tata Usaha terdiri dari : a. Sub Bagian Program dan Keuangan b. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Pasal 20 Bagian Persidangan dan Risalah terdiri dari : a. Sub Bagian Persidangan b. Sub Bagian Risalah dan Pelaporan Pasal 21 Bagian Hukum dan Hubungan Masyarakat a. Sub Bagian Peraturan Perundang-undangan b. Sub Bagian Humas dan Perpustakaan BAB IV KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL Pasal 22 (1) Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dan fungsi Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD, sesuai dengan keahlian dan kebutuhan; (2) Kelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud ayat (1) terdiri dari sejumlah tenaga dalam jenjang Jabatan Fungsional yang terbagi dalam berbagai kelompok sesuai dengan bidang keahlian; (3) Jumlah Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud ayat (1) ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja; (4) Jenis dan jenjang Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud ayat(1) diatur sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan. BAB V TATA KERJA Pasal 23 Dalam melaksanakan tugasnya Sekteraiat Daerah dan Sekretariat DPRD wajib menerapkan prinsip koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi baik dalam lingkungan masing-masing maupun antar satuan organisasi sesuai dengan bidang tugas masingmasing. 7

8 Pasal 24 (1) Sekretaris Daerah dan Sekretaris DPRD melaksanakan tugas berdasarkan kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Daerah; (2) Sekretaris Daerah dan Sekretaris DPRD wajib memberikan petunjuk, membina, membimbing dan mengawasi pekerjaan unsur-unsur pembantu dan pelaksana yang berada dalam lingkungan kerjanya. BAB VI PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN Pasal 25 Pengangkatan dan pemberhentian Sekretaris Daerah, Sekretaris DPRD dan Pejabat Struktural di tingkat bawahnya serta pejabat fungsional dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. BAB VII PEMBIAYAAN Pasal 26 (1) Segala biaya yang diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD, dibebankan kepada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah; (2) Dengan tidak mengurangi ketentuan ayat (1), kepada Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD dapat diberikan bantuan lain yang sah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. BAB VIII KETENTUAN PERALIHAN Pasal 27 Tugas dan fungsi masing-masing unsur organisasi Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD akan diatur kemudian dengan Keputusan Kepala Daerah. 8

9 BAB IX PENUTUP Pasal 28 (1) Dengan berlakunya Peraturan Daerah ini maka Peraturan Daerah Kabupaten Tapin Nomor 012 Tahun 2000 tentang Pembentukan, Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD Kabupaten Tapin dinyatakan tidak berlaku lagi; (2) Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Daerah ini sepanjang mengenai pelaksanaannya akan diatur kemudian dengan Keputusan Kepala Daerah. Pasal 29 Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah. Ditetapkan di Rantau pada tanggal 17 Oktober 2003 BUPATI TAPIN, Diundangkan di Rantau pada tanggal 24 Oktober 2003 IDIS NURDIN HALIDI SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN TAPIN, Drs. H. HURIANSYAH, MM. NIP LEMBARAN DAERAH KABUPATEN TAPIN NOMOR 15 TAHUN 2003 SERI D NOMOR SERI 09 9

10 PENJELASAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TAPIN NOMOR 04 TAHUN 2003 TENTANG PEMBENTUKAN, ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH DAN SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN TAPIN A. UMUM. Dalam rangka pelaksanaan otonomi daerah sesuai dengan Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah dan dengan telah ditetapkannya Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2003 tentang Pedoman Organisasi Perangkat Daerah, maka Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Tapin yang sekarang ini pembentukannya didasarkan atas Peraturan Pemerintah Nomor 84 Tahun 2000 tidak sesuai lagi dengan keadaan dan perkembangan penataan Pemerintah Daerah. Pembentukan Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah adalah wajib ada disetiap daerah, penataan kelembagaannya lebih diarahkan kepada penyederhanaan biroklrasi pemerintah dengan pola struktur organisasi disusun berdasarkan kebutuhan nyata yang mengikuti visi dan misi organisasi yang telah ditetapkan, Atas dasar pertimbangan itulah mpaka untuk melaksanakan tugas-tugas penyelenggaraan pemerintahan, administrasi, organisasi dan tata laksana serta pelayanan administrasi kepada seluruh Perangkat Daerah, demikian pula untuk penyelenggaraan tugas pelayanan kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, maka organisasi Sekretariat Daerah dan organisasi Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tapin perlu ditata dan dibentuk kembali dengan berpedoman pada Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun Pembentukan kelembagaan dimaksud ditetapkan dengan Peraturan Daerah Kabupaten Tapin yang mengatur tentang Pembentukan, Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tapin. Pengaturan Organisasi dalam Perauran Daerah tersebut hanya mengatur tentang Penetapan Nomenklatur lembaga, Tugas pokok dan Fungsi Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, sedangkan rincian Tugas Pokok dan Fungsi unsur-unsur masing-masing organisasinya akan ditetapkan kemudian dengan Keputusan Bupati. B. PASAL DEMI PASAL Pasal 1 sampai dengan Pasal 28 cukup jelas 10