BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian lapangan (field research) penelitian yang dilakukan untuk

Transkripsi

1 70 A. Jenis dan Pendekatan Penelitian BAB III METODOLOGI PENELITIAN Adapun jenis penelitian yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) penelitian yang dilakukan untuk memberikan gambaran yang lengkap tentang suatu keadaan. 1. Sedangkan metode penelitian yang penulis gunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif yaitu penelitian yang berusaha menuturkan pemecahan masalah yang ada sekarang berdasarkan data, jadi ia juga menyajikan data, menganalisis, dan menginterpretasikannya. 2 Menurut Creswell terdapat beberapa alasan mengapa seseorang melakukan penelitian kualitatif yaitu: 3 1. Memilih studi kualitatif karena hakikat dari pertanyaan penelitian. Dalam studi kualitatif, pertanyaan penelitian sering dimuali dengan bagaimana atau apa. 2. Memilih suatu studi kualitatif karena topik tersebut pula dieksplorasi, seperti variabel-variabel tidak mudah untuk diidentifikasi, dan tidak tersedia untuk menjelaskan perilaku persiapan atau populasi penelitiannya, dan teori-teori perlu dikembangkan. 3. Menggunakan studi kualitatif karena perlu menyajikan suatu pandangan yang mendetail dengan topik tersebut. 1 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Pendekatan Praktek, (Yogyakarta: Rineka cipta, 2009), h Cholid Narbuto dan Abu Ahmad, Metode Penelitian, (Jakarta: Bumi Aksara, 2004), Cet. Ke-6, h Emzir, Analisis Data Metodologi Penelitian Kualitatif, (Jakarta: Rajawali pers, 2012), h. 9 70

2 71 4. Memilih suatu pendekatan kualitatif karena untuk meneliti indvidu dalam latarnya yang alami. 5. Memilih pendekatan kualitatif karena berminat menulis dalam gaya satra, peneliti membawa dirinya kedalam studi, promonima personal kita digunakan, atau barangkali penulis melibatkan suatu bentuk pemaparan cerita narasi. 6. Melakukan studi kualitatif karena sumber-sumber dan waktu yang cukup untuk digunakan pada pengumpulan data yang luas di lapangan dan analisis data yang rinci tentang informasi teks. 7. Memilih pendekatan karena audien menerima penelitian kualitatif. 8. Melaksanakan pendekatan kualitatif untuk menekankan peran peneliti sebagai pelajar aktif yang dapat mengisahkan cerita tentang pandangan partisipan dari pada sebagai seorang ahli yang berlaku sebagaihakaim terhadap partisipan. Tujuan dari penelitian kualitatif adalah untuk memperoleh data mengenai perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, faktor pendukung dan faktor penghambat program taḥsin di Pondok Pesantren Darul Amin Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat. Prosedur pelaksanaan penelitian kualitatif bersifat fleksibel sesuai dengan kebutuhan, serta situasi dan kondisi di lapangan. Secara garis besar tahapan penelitian kualitatif adalah sebagai berikut: 4 a. Merumuskan masalah sebagai fokus penelitian. 4 Sudarwan Danim dan Darwis, Metode Penelitian Kebidanan : Prosedur, Kebijakan, dan Etik, (Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC, 2003), h. 80

3 72 b. Mengumpulkan data di lapangan. c. Menganalisis data. d. Merumuskan hasil studi. e. Menyusun rekomendasi untuk pembuatan keputusan. B. Sumber Data dan Data 1. Sumber Data. Sumber data dalam penelitian adalah subjek dari mana data penelitian dapat diperoleh. 5 Suharsimi Arikunto juga menjelaskan bahwa sumber data adalah subjek dari mana data dapat diperoleh, apabila peneliti menggunakan kuesioner atau wawancara dalam pengumpulan datanya, maka sumber data disebut responden yaitu orang yang merespon atau menjawab pertanyaan-pertanyaan peneliti, namun apabila peneliti menggunakan teknik observasi maka sumber datanya bisa berupa benda, gerak atau proses sesuatu, apabila peneliti menggunakan dokumentasi maka dokumen atau catatanlah yang menjadi sumber data, sedang isi catatan subjek penelitian atau variabel penelitian. 6 Untuk memperoleh data yang dibutuhkan dalam penelitian ini, maka peulis menggunakan sumber data sebagai berikut: a. Sumber Data Primer Sumber data primer adalah subjek dari mana data primer didapatkan. 7 Sumber data primer dalam penelitian ini adalah guru 5 Suharsimi Arikunto, Manajemen Penelitian, (Jakarta: Rineka Cipta, 2009), h Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, (Jakarta: Rineka Cipta, 2006), h Ibid,. h. 109

4 73 taḥsin, santriwan/santriwati di Pondok Pesantren Darul Amin Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat. b. Sumber Data Skunder Sumber data skunder adalah subjek dari mana data skunder didapatkan yang diperoleh dari sumber lain yang mungkin tidak berhubungan langsung dengan peristiwa tersebut. 8 Sedangkan sumber data skunder ini adalah pimpinan Pondok Pesantren Darul Amin Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat. 2. Data. Data adalah suatu atribut yang melekat pada suatu objek tertentu, berfungsi senagai informasi yang dapat dipertanggung jawabkan dan diperoleh melalui suatu metode atau instrument pengumpulan data. 9 Adapun data yang akan diperoleh dari penelitian ini adalah: a. Data Primer Data primer adalah data yang diperoleh dari tangan pertama. 10 Data primer adalah data yang didapatkan dari sumber pertama, baik itu dari individu atau perorangan, adapun data primer dalam penelitian ini adalah perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan faktor pendukung dan faktor penghamat program taḥsin di Pondok Pesantren Darul Amin Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat. 8 Sukarsi, Metodologi Penelitian Pendidikan, (Jakarta: Buki Aksara, 2011), h Haris Herdiansyah, Wawancara, Observasi dan Focus Groups (Sebagai Instrumen Pengglian Data Kualitatif), (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2013), h Nana Sudjana dan Ibrahim, penelitian dan Penilaian Pendidikan, (Bandung: Sinar Baru Algensindo, 2012), h. 98

5 74 b. Data Skunder Data skunder adalah data yang diperoleh dari tangan kedua. 11 Seperi data tentang sejarah berdirinya Pondok pesantren, struktur kepemimpinan di Pondok Pesantren Darul Amin Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat. C. Instrument dan Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data adalah cara-cara yang dapat digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data. Sedangkan instrument penelitian merupakan sebuah alat yang digunakan untuk mengumpulkan data atau fakta tertentu. 12 Intrument penelitian merupakan alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaan lebih mudah dan hasilnya lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap, dan sistematis. 13 Usaha yang dilakukan penulis dalam pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik sebagai berikut: 1. Observasi Observasi adalah cara menghimpun bahan-bahan keterangan yang dilakukan dengan mengadakan pengamatan dan pencatatan secara sistematis terhadap fenomena-fenomena yang sedang dijadikan sasaran pengamatan. 14 Sedangkan menurut S. Margono observasi adalah h h Riduwan, Skala Pengukuran variable-variabel Penelitian, (Bandung: Alfabeta, 2010), 12 Moh. Ainin, Metodologi Penelitian Bahasa Arab, (Malang: Bintang Sejahtera, 2013), h. 13 Suharsimi Arikunto, op. cit., h Anas Sudijono, Pengantar EvaluasiPendidikan, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1996),

6 75 pengamatan dan pencacatan secara sistematis terhadap gejala yang tampak pada objek penelitian. 15 Observasi dilakukan untuk melihat ke lapangan atau lokasi penelitian secara langsung untuk mengetahui keadaan sebenarnya, dengan cara mengamati secara langsung pelaksanaan dan evaluasi program taḥsin dalam meningkatkan keterampilan membaca al-quran di Pondok Pesantren Darul Amin Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat. Alat yang digunakan adalah pedoman observasi. 2. Wawancara Wawancara adalah interaksi bahasa yang berlangsung antara dua orang dalam situasi saling berhadapan salah seorang yaitu melakukan wawancara meminta informasi atau ungkapan kepada orang yang diteliti yang berputar di sekitar pendapat dan keyakinannya. 16 Wawancara ini diajukan langsung kepada guru, pimpinan, dan santriwan/santriwati di Pondok Pesantren Darul Amin mengenai perencanaan, evaluasi, dan faktor pendukung dan faktor penghambat program taḥsin di Pondok Pesantren darul Amin Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat. Alat yang digunkan dalam wawancara adalah pedoman wawancara. 15 Nurul Zuriah, Metodologi Penelitian Social dan Pendidikan Teori dan Aplikasi, (Jakarta: Bumi Aksara, 2006), h Emzir, Metodologi Penelitian Kualitatif Analisis Data, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2012), h. 50

7 76 3. Dokumentasi Dokumentasi adalah sumber data yang digunakan untuk melengkapi penelitian, baik berupa sumber tertulis, film, gambar (foto), dan karyakarya monumental yang semuanya itu memberikan informasi bagi proses penelitian. 17 Dokumentasi bisa berupa tulisan, gambar, atau yang lainnya berkenaan dengan objek penelitian yang penulis dapat dari arsip seperti perencanaan pembelajaran, hasil evaluasi program taḥsin, data guru, foto atau surat yang berkenaan dengan pelaksanaan program taḥsin di Pondok Pesantren Darul Amin Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat. D. Teknik Pengolahan Data Dan Analisis Data Langkah akhir dalam penulisan ini adalah pengolahan data kemudian mengambil kesimpulan. Data yang diperoleh melalui wawancara dan observasi diolah dengan teknik deskriptif kualitatif. 1. Pengolahan Data Langkah-langkah dalam melaksanakan pengolahan data sebagai berikut: 18 a. Seleksi data, adalah meneliti data yang sudah terkumpul diseleksi dengan maksud, apakah semua pertanyaan yang telah diajukan sudah terjawab atau tidak. 17 Imam Gunawan, Metode Penelitian Kualitatif teori dan Praktek, (Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2013), h Burhan Bugin, Analisis Data Penelitian Kualitatif, (Jakarta: PT Grafindo Persada, 2006), h

8 77 b. Klasifikasi data, adalah melakukan pengelompokan berdasarkan masalah. c. Interpretasi, adalah mengemukakan penafsiran terhadap data yang telah terkumpul. d. Konklusi, adalah mengambil kesimpulan berdasarkan hasil penelitian. 2. Analisis Data Sugiyono mendefenisikan analisis data sebagai proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi dengan cara mengorganisasikan data kedalam kategori, menjabarkan ke dalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun ke dalam pola, memilih mana yang penting dan yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain. 19 Data yang diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi diolah menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif, yaitu suatu cara pengolahan yang dirumuskan dalam bentuk kata-kata atau kalimat, tidak berbentuk angka atau tabel. Untuk mempermudah peneliti dalam mengolah serta menganalisis data penelitian ini, maka dioerlukan langkag-langkahnya yaitu: 20 a. Reduksi data, yaitu proses pemilihan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan, pengabstrakan, tranformasi data kasar yang muncul dari lapangan. Reduksi data berlangsung terus menerus selama 19 Sugiyono, Metode penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R dan D, (Bandung: CV Alfabeta, 2012), h Suharsimi Arikunto, op. cit., h. 86

9 78 penelitian berlangsung. Memilih dan memilih data yang sesuai dengan fokus penelitian, sehingga data yang telah direduksi memberikan gambaran hasil penelitian. b. Penyajian data, yaitu proses pemberian sekumpulan informasi yang sudah disusun yang telah memungkinkan untuk penarikan kesimpulan. Proses penyajian data ini adalah mengungkapkan secara keseluruhan dari sekelompok data yang diperoleh baik secara observasi maupun dengan wawancara yang dilakukan dengan berbagai unsur di sekolah, hal ini mudah untuk di baca. c. Menarik kesimpulan atau verifikasi, yaitu dari permulaan pengumpulan data telah dimulai mencari arti, pola, penjelasan serta sebab akibat, sehingga dapat di tarik suatu kesimpulan yang mulanya belum jelas kemudian menjadi lebih terperinci dan mengakar dengan kokoh.