Pengelolaan Mutu Berbasis Akreditasi

Transkripsi

1 Pengelolaan Mutu Berbasis Akreditasi Prof. Runtung 13 April 2018, Hotel Madani

2 Sistem Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi Kegiatan sistemik untuk meningkatkan mutu pendidikan tinggi secara berencana dan berkelanjutan Mutu pendidikan tinggi adalah kesesuaian antara penyelenggaraan pendidikan tinggi dengan standar pendidikan tinggi yang ditetapkan oleh pemerintah (standar minimal) maupun yang ditetapkan oleh perguruan tinggi sendiri (standar yang melampaui standar minimal)

3 Struktur sistem Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi Sistem Penjaminan Mutu Internal (manajemen Mutu) Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (Akreditasi) Penjaminan Mutu Perguruan tinggi PDPT Sistem Informasi Akademik

4 MODEL PENGENDALIAN MUTU PERGURUAN TINGGI 4 External Quality Assurance / Akreditasi BAN-PT Quality Improvement Kemenristek DIKTI 1. Evaluasi Eksternal 2. Kelayakan teknis pengelolaan 3. Saran peningkatan Manajemen Mutu 1. Evaluasi Eksternal 2. Kelayakan kepatuhan 3. Pembinaan 1. Evaluasi Internal (Diri) 2. Internal Quality Assurance PT 3. Continuous Quality Improvement INTERNATIONAL STANDARD

5 Hubungan antara akreditasi dan Manajemen Mutu Internal Akreditasi Evaluasi diri Evaluasi dan Rekomendasi Perbaikan Menjamin mutu prodi dan perguruan tinggi Membudayakan komitmen untuk menjaga mutu Menjaga dan meningkatkan mutu secara berkelanjutan Kegiatan peningkatan mutu secara berkelanjutan Manajemen mutu melakukan penyesuain perbaikan mutu

6 Sistem Penjaminan Mutu Internal Penetapan (1) Peningkatan (5) Pelaksanaan (2) Pengendalian (4) Evaluasi (3)

7 1. PENETAPAN STANDAR MUTU PERGURUAN TINGGI 7 Melampaui Standar Minimal (akademik dan non-akademik) dengan melihat standar yang ditetapkan akreditasi nasional dan internasional Standar MInimal (Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian) Internally Driven (ditetapkan sebagai tambahan oleh universitas) Wajib Permenristek Dikti no 44 tahun 2015 Standar Perguruan Tinggi Lulusan dengan Kompetitif yang tinggi dan mampu bersaing di dunia global Manajemen Mutu Perguruan Tinggi

8 2. Pelaksanaan Standar Mutu Perguruan Tinggi Standar yang telah ditetapkan Buku manual pelaksanaan Pelaksanaan oleh subyek :contoh Dosen, Pegawai, Mahasiswa

9 3. Evaluasi Pelaksanaan Standar Memastikan apakah pelaksanaan kegiatan telah sesuai dengan standar yang telah ditetapkan Indikator pelaksanaan standar juga berpedoman kepada indikator yang telah ditetapkan oleh BAN-PT/LAM Antisipasi dan koreksi kesalahan yang mengakibatkan tidak tercapainya standar yang diharapkan

10 4. Pengendalian Melakukan berbagai tindakan korektif jika kegiatan tidak mencapai standar yang diharapkan sesuai dengan indicator yang telah ditetapkan Mengembangkan kebijakan dan kegiatan untuk mencapai standar yang diharapkan Standar 1: Pelatihan penyusunan Renstra, SWOT analysis, pelatihan penyusunan boring Standar 2: Pelatihan manajemen, leadership training, pelatihan penjaminan mutu Standar 3: Pengembangan promosi PT, workshop dunia kerja, pembinaan jaringan alumni Standar 4: Beasiswa dosen, seminar/workshop peningkatan kompetensi, pelatihan tendik, rekrutmen dosen baru Standar 5: Pelatihan pengembangan kurikulum, pelatihan model pembelajaran dan evaluasi, pelatihan dosen pembimbing Standar 6: Peningkatan sarana/prasarana, peningkatan dana penelitian/pengabdian,, meningkatkan bahan pustaka rujukan untuk penelitian Standar 7: Insentif publikasi ilmiah, pelatihan penelitian untuk dosen, penerbitan jurnal ilmiah dan konferensi ilmiah internasional, peningkatan kerjasama dengan PT luar negeri

11 5. Peningkatan Kegiatan untuk meningkatkan dan meninggikan mutu atas isi standar dikti secara berkelanjutan Penetapan standar yang lebih tinggi dari sebelumnya Peningkatan terhadap unsur behavior/perilaku-kebiasaan, competence/kompetensi, degree/tingkat terutama oleh subyek pelaksana

12 Terima kasih