LOMBA KOMPETENSI SISWA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "LOMBA KOMPETENSI SISWA"

Transkripsi

1 LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT NASIONAL XXVI 2018 DESKRIPSI TEKNIS IT NETWORK SYSTEMS ADMINISTRATION LKS2018_ITNSA_TD

2 Daftar isi Daftar isi Pendahuluan Spesifikasi Kompetensi LKS-SMK Strategi Asesmen dan Spesifikasi Skema Penilaian Keterampilan Manajemen dan Komunikasi Persyaratan Keselamatan Bahan dan Alat Pengunjung dan Media yang disediakan Keberlanjutan/Sustainability Rev. 01, Tgl LKS-SMK NASIONAL 2018 hlm. 2 dari 20

3 1. Pendahuluan 1.1. Nama dan Deskripsi Lomba Nama Lomba Deskripsi Lomba Lomba Kompetensi Siswa (LKS) pada bidang IT Network Support yang saat ini sudah berubah menjadi adalah lomba kompetensi yang menguji keahlian untuk menguasai Teknologi Jaringan (Network Technology) dan Server Administration pada siswa SMK. Seorang IT Network Systems Administrator memberikan layanan di network operation center, internet service provider dan data center. IT Network Systems Administrator menyediakan berbagai layanan seperti dukungan pengguna, instalasi atau upgrade, konfigurasi sistem operasi dan perangkat jaringan termasuk troubleshooting. Terlepas dari keberagaman ini, kemampuan untuk bekerja secara terorganisir, manajemen diri, komunikasi, keahlian intrapersonal, kemampuan pemecahan masalah, dan dedikasi untuk melakukan penelitian, menjaga kesesuaian system dengan perkembangan industri, serta kemampuan investigasi adalah atribut dari seorang IT Network Systems Administrator yang baik. Di dunia kerja yang dinamis, IT Network Systems Administrator dapat bekerja dalam tim, mandiri, atau keduanya dalam segala kondisi. Apapun struktur pekerjaannya seorang IT Network Systems Administrator yang telah dilatih dan berpengalaman mengambil tanggung jawab yang tinggi. Dari memastikan bisnis tetap beroperasi secara konsisten dengan keterbatasan sumber daya dan sistem IT yang terbatas, sehingga dapat berkontribusi terhadap perancangan sistem baru. Setiap proses adalah penting dan kesalahan dalam system akan membebani bisnis secara finansial. Dengan cepatnya globalisasi dalam sistem IT dan perpindahan tenaga kerja IT Network Systems Administrator profesional secara internasional membuat peluang dan tantangan semakin berkembang pesat. Untuk itu IT Network Systems Administrator yang berbakat memiliki banyak peluang, pada sektor publik dan internasional. Namun hal ini membawa dampak pada kebutuhan untuk memahami dan bekerja dengan beragam budaya serta memiliki pengetahuan yang up to date mengikut kebutuhan industri yang cepat berubah. Keragaman keterampilan yang berhubungan dengan secara pasti akan berkembang. Rev. 01, Tgl LKS-SMK NASIONAL 2018 hlm. 3 dari 20

4 1.2. Isi Deskripsi Teknis Materi yang dilombakan pada bidang meliputi kemampuan instalasi serta konfigurasi pada Server menggunakan Debian Linux, Windows Server dan Windows Client yang dilakukan pada VMWare Workstation, serta instalasi dan konfigurasi jaringan dan teknologi UC (Unified Communication) menggunakan perangkat Cisco. Lomba ini akan dibagi menjadi beberapa modul, seperti yang terlihat pada tabel dibawah ini: Modul Kriteria Penilaian Waktu A Linux Environment 30 4 jam B Windows & Cisco Environment 35 5 jam C PT 1: Challenge jam D PT 2: Troubleshooting jam Total Jam Perlombaan ini menganut sistem fair play. Kemampuan yang dituntut adalah bekerja dengan tepat dan manajemen waktu yang baik karena sistem penilaian yang digunakan adalah 100% objective marking Dokumen Terkait Dokumen yang terkait dengan pelaksanaan kegiatan LKS ini adalah: - Kisi-kisi dan informasi - Test Project atau proyek uji atau soal - Daftar alat dan bahan yang digunakan - Usulan layout lomba 2. Spesifikasi Kompetensi LKS-SMK 2.1. Ketentuan Umum Spesifikasi Kompetensi adalah rumusan target kompetensi yang akan dilombakan. Target kompetensi dirumuskan berdasarkan kompetensi World Skills Competition, situasi dunia kerja atau industri dengan tetap memperhatikan kurikulum SMK. Pada penilaian terhadap pengetahuan dan pemahaman kompetensi yang ditargetkan dilakukan pada saat penilaian hasil pekerjaan setiap topik yang dilombakan. Proyek uji, skema penilaian dan bobot masing-masing modul proyek uji dikembangkan berdasarkan spesifikasi kompetensi LKS-SMK. Rev. 01, Tgl LKS-SMK NASIONAL 2018 hlm. 4 dari 20

5 2.2. Spesifikasi Kompetensi LKS-SMK Section %-tasi 1. Manajemen dan Organisasi Kerja 5 Mengetahui dan memahani: Peraturan, kewajiban, dokumentasi kesehatan dan keselamatan Situasi dimana alat pelindung personal harus digunakan, contoh : untuk ESD (electrostatic discharge) Kemampuan untuk mencari bantuan dari rekanrekan dalam kondisi kurang dalam pengalaman atau pengetahuan dalam bidang tertentu Pentingnya integritas dan keselamatan ketika berhadapan dengan peralatan pengguna dan informasi Pentingnya pembuangan limbah untuk keperluan daur ulang Teknik-teknik perencanaan, penjadwalan, dan memprioritaskan Pentingnya akurasi, memeriksa, dan perhatian terhadap detail dalam semua praktek kerja Pentingnya praktek kerja berdasarkan metode yang ditetapkan Teknik dan metode kolaborasi dan riset Nilai dalam mengelola pengembangan professional diri sendiri Kecepatan perubahan sistem IT dan mengikutinya Dapat melaksanakan: Mengikuti standard dan peraturan terkait kesehatan dan keselamatan Menjaga lingkungan kerja yang aman Identifikasi dan penggunaan alat pelindung personal yang sesuai Memilih, menggunakan, membersihkan, menggunakan, merawat dan menyimpan peralatan dan perlengkapan dengan aman Merencanakan penggunaan area kerja untuk memaksimalkan efisiensi dan membiasakan disiplin dalam merapihkan secara rutin Secara teratur menjadwalkan, menyesuaikan jadwal, dan multitask sesuai perubahan prioritas. Bekerja secara efisien dan mengecek kemajuan dan hasil secara teratur Menjalani berbagai kebutuhan spesialisasi seperti : Cisco, Microsoft, Linux, setidaknya satu area spesifik Tetap up-to-date dengan persyaratan praktek dan memelihara hal tersebut melakukan metode penelitian dengan efisien dan menyeluruh untuk meningkatkan peningkatan pengetahuan Menunjukkan antusiasme untuk mencoba metode baru, sistem, dan merangkul perubahan Berkolaborasi dengan rekan kerja efektif untuk memaksimalkan efisiensi dan pembelajaran Bekerja secara efektif sebagai anggota tim proyek Rev. 01, Tgl LKS-SMK NASIONAL 2018 hlm. 5 dari 20

6 2. Komunikasi dan keahlian interpersonal 10 Mengetahui dan memahani: Mengikuti aturan, peraturan, standar kesehatan dan keselamatan. Pentingnya mendengarkan sebagai bagian dari komunikasi yang efektif Peran dan syarat dari kolega serta metode komunikasi yang efektif Pentingnya pembangunan dan pemeliharaan hubungan kerja yang produktif dengan rekanan dan manager Teknik untuk kerja tim yang efektif Teknik untuk menyelesaikan kesalahpahaman dan konflik Proses untuk mengelola ketegangan dan ketegangan dalam situasi sulit Dapat melaksanakan: Menunjukkan kemampuan untuk mendengarkan dan keterampilan bertanya untuk memperdalam pemahaman atas situasi yang kompleks Mengelola komunikasi verbal dan tertulis secara konsisten efektif dengan rekan-rekan Kenali dan beradaptasi dengan perubahan kebutuhan rekan Pro-aktif memberikan kontribusi pada pengembangan tim yang kuat dan efektif Berbagi pengetahuan dan keahlian dengan rekan dan mengembangkan budaya belajar yang saling mendukung Efektif dalam mengelola ketegangan / kemarahan dan memberikan individu keyakinan bahwa masalah mereka dapat diselesaikan 3. Dukungan pengguna dan konsultasi 10 Mengetahui dan memahani: Fitur dari IT System untuk mendukung pemberian dukungan yang luas Teknik Perencanaan dan Penjadwalan untuk memfasilitasi konsistensi layanan tingkat tinggi, untuk memenuhi kebutuhan pengguna dan organisasi Kemampuan demonstrasi dan presentasi untuk mendukung peningkatan kemampuan dan pengetahuan pengguna Metode yang berbeda dalam menilai kemampuan pengguna untuk mendukung kebutuhan pengguna dan mendorong pengenbangan Pribadi. Teknik coaching untuk menyesuaikan dengan kebutuhan atau style belajar Tren dan perkembangan industry, tipe perbaikan yang dapat disosialisasikan ke pengguna. Teknik negosiasi untuk situasi yang dinamis. Contoh : Tender proyek Dapat melaksanakan: Proaktif dalam menjaga pengetahuan dalam system IT Menanggapi secara tepat dalam target waktu yang ada, untuk pengguna dalam organisasi dan secara jarak jauh, untuk memberikan dukungan TI yang tepat Rev. 01, Tgl LKS-SMK NASIONAL 2018 hlm. 6 dari 20

7 Merencanakan, menjadwalkan dan secara rutin memprioritaskan ulang permintaan dukungan IT untuk menemukan keseimbangan keperluan individu dan organisasi Secara akurat menentukan keperluan pengguna dan secara efektif mengelola harapan pengguna Menentukan perkiraan biaya dan waktu untuk pekerjaan yang harus diselesaikan Secara efektif mempraktekan sistem IT bagi individu dan tim IT untuk menumbuhkan keterampilan dan pengetahuan pengguna Berhasil melakukan coaching face-to-face dan remote, memperkenalkan produk baru dan menignkatkan pengetahuan dan kemampuan. Mengenali kesempatan untuk menyumbangkan ide-ide untuk meningkatkan produk dan tingkat kepuasan pengguna. Memberikan saran akurat terhadap pembaharuan atau pengadaan produk dan layanan IT untuk mendukung pengambilan keputusan Mendefinisikan kebutuhan, membuat rekomendasi berdasarkan kebutuhan. Contoh : Budgeting Berkontribusi dalam penawaran dan tender proyek 4. Pemecahan masalah 25 Mengetahui dan memahani: Pentingnya focus dan ketenangan dalam memecahkan masalah Pentingnya system IT dan keterkaitan individu dan organisasi Kesalahan perangkat keras atau lunak yang mungkin terjadi Melakukan diagnose dan analisa dalam pemecahan masalah Batas dari pengetahuan, kemampuan, kewenangan dan asal dukungan, peningkatan tingkat selama pelaksanaan prosedur Penyelesaian masalah umum yang standard Dapat melaksanakan: Memandang permasalahan dengan percaya diri yang sesuai untuk membantu menenangkan penggunan dalam penyelesaian masalah Mengecek pekerjaan secara rutin untuk mencegah atau meminimalkan masalah pada fase lanjut Menguji informasi yang mungkin salah untuk mencegah atau meminimalkan masalah. Menunjukkan keuletan dan pantang menyerah dalam menangani masalah Mengenali dan memahami masalah dengan lincah dan menanganinya dengan berdasarkan orientasi pengguna dan prosedur yang terkendali Investigasi dan analisa masalah atau situasi yang komplek secara menyeluruh dan menerapkan prinsip dan proses penemuan kesalahan Memilih dan menggunakan peralatan perangkat lunak untuk mendiagnosis dan mengidentifikasi masalah Mendukung pengguna dalam mengatasi masalah melalui nasihat, arahan dan instruksi Mencari dukungan pada situasi dimana keahlian tambahan dibutuhkan Rev. 01, Tgl LKS-SMK NASIONAL 2018 hlm. 7 dari 20

8 Mengecek tingkat kepuasan pengguna setelah problem ditemukan Secara akurat mencatat masalah dan menyusun laporan penyelesaian masalah 5. Design 5 Mengetahui dan memahani: Topologi dan Lingkungan Jaringan Diagram fungsional dan logikal Tipe dan kebutuhan lokasi dari perangkat jaringan aktif seperti router dan switch Pilihan terkait keselamatan dan implikasinya Skema pengalamatan / addressing Dokumen konfigurasi, contoh : Instruksi instalasi Dapat melaksanakan: Diskusi kebutuhan design teknis terkait sistem operasi terhadap keperluan client dalam organisasi Memberikan pengetahuan, rekomendasi, solusi yang mungkin untuk memenuhi kebutuhan teknis dan keselamatan dari sisi pelanggan. Menyesuaikan budget atau ketentuan sumber daya dengan solusi terbaik bagi client Secara akurat dapat menterjemahkan data customer ke dalam diagram logical] Menyiapkan dokumentasi konfigurasi Menyiapkan testing penerimaan konsep yang akan diterapkan Menyiapkan dokumen dan persetujuannya 6. Instalasi, Up-grade, konfigurasi sistem operasi 25 Mengetahui dan memahani: Kemungkinan system operasi dan kemampuannya untuk dapat memenuhi kebutuhan user berdasarkan kondisi budget Proses memilih dan menginstalasi driver untuk bermacam hardwar Fungsi dasar perangkat keras dan proses setup Pentingnya kesesuaian dengan instruksi yang ada dan konsekuensi jika tidak diikuti Antisipasi yang perlu dilakukan sebelum instalasi atau pembaharuan Tujuan dokumentasi saat selesainya instalasi atau pembaharuan Dapat melaksanakan: Mendengarkan, menterjemahkan, dan secara akurat mengidentifikasi pengguna untuk memastikan kebutuhan atau harapan terpenuhi. Memilih system operasi yang proprietary ataupun open source, Biaya kepemilikan dan hubungannya terhadap sumber daya yang dimiliki pelanggan Secara akurat mengidentifikasi perangkat keras dan driver yang dibutuhkan sesuai dengan kebutuhan atau spesifikasi pengguna atau pabrik. Secara konsisten mengecek instruksi pabrikan untuk pembaharuan sesuai proses kerja Memilih peran dan atau fitur dari system operasi atau system server. Contoh: Active Directory Domain Service (role), Rev. 01, Tgl LKS-SMK NASIONAL 2018 hlm. 8 dari 20

9 Window Server Back-Up (fitur) Mendiskusikan solusi yang akan diusulkan untuk peran atau fitur yang akan dipilih dengan pihak yang berkepentingan, contoh: pengguna, rekanan, dan manager. Menyiapkan dokumen teknikal yang menggambarkan solusi detail dari persetujuan Melakukan konfigurasi terhadap peran atau fitur yang sesuai berdasarkan instruksi pabrikan atau best practice dalam organisasi Menguji dan memperbaiki masalah yang terjadi dan menguji kembali Mendapatkan persetujuan pengguna dan mencatat-nya 7. Design 20 Mengetahui dan memahani: Lingkungan terkait jaringan Protokol jaringan, contoh : IPv6 Implementasi layanan jaringan yang dibutuhkan pelanggan. Proses membangun jaringan dan konfigurasi perangkat jaringan untuk menghasilkan komunikasi yang efektif. Bermacam perangkat jaringan routers, VoIP, perangkat keras berbasis IP contoh : Kamera pengamanan, printers, wireless access points, and inter- networking connectivity Antisipasi yang perlu disiapkan terkait perubahan yang mungkin terjadi dalam jaringan Konfigurasi dari perangkat operasional Pentingnya dokumentasi konfigurasi final terhadap perangkat Dapat melaksanakan: Menterjemahkan kebutuhan pengguna ke dalam desain kebutuhan di sisi industri Bekerjasama dengan rekan untuk mengikuti prosedur untuk mencapai konfigurasi yang sukses Memilih lalyanan yang tepat untuk kebutuhan pelanggan. Menerapkan bermacam tipe konfigurasi terkait perangkat lunak dan perangkat keras, pembaharuan dan segala jenis perangkat yang terdapat dalam sistem terkait Routing protocols, Keamanan jaringan, Wi-Fi, VoIP, etc. Mendesign dan mengimplementasikan Perencanaan pemulihan bencana Mendiskusikan solusi yang mungkin diambil untuk peran atau fitur yang ada terkait kesepakatan dengan pihak terkait seperti pengguna, rekan dan manager Memelihara catatan konfigurasi Jumlah 100% Rev. 01, Tgl LKS-SMK NASIONAL 2018 hlm. 9 dari 20

10 3. Strategi Asesmen dan Spesifikasi 3.1. Petunjuk Umum Penilaian LKS-SMK menggunakan ketentuan yang telah ditetapkan, diadaptasi dari World Skills Competition, dan dilakukan oleh tim Juri / Expert. Penilaian LKS-SMK menggunakan dua jenis, yaitu subyektif dan obyektif. Penilaian subyektif dilakukan dengan cara pengamatan proses maupun hasil. Untuk memudahkan justifikasi disediakan kriteria penilaian. Sedangkan penilaian obyektif didasarkan pada pengukuran kriteria. 4. Skema Penilaian 4.1. Petunjuk Umum Skema penilaian menjelaskan tentang aturan dan bagian yang akan dinilai dalam lomba melalui proyek uji yang dikerjakan peserta serta proses penilaian. Skema penilaian dalam LKS-SMK dipergunakan untuk mengukur keterampilan peserta dalam mengerjakan proyek uji. Aspek penilaian dikembangkan berdasarkan spesifikasi kompetensi LKS-SMK dan pembobotan yang telah ditetapkan Kriteria Penilaian Kriteria penilaian adalah hal utama dalam skema penilaian yang ditentukan berdasarkan Test Project atau soal. Bobot masing-masing kriteria penilaian menyesuaikan dengan spesifikasi kompetensi LKS yang ditetapkan. Kriteria penilaian dikembangkan antara 5 9 kriteria sesuai kepentingan proyek uji. Kriteria penilaian dikembangkan oleh Juri atau tim Expert yang bertugas menyusun Test Project dan kriteria penilaian. Contoh : Linux Environment 4.3. Sub Kriteria Sub kriteria adalah uraian lebih lengkap tentang aspek yang akan dinilai terkait dengan proyek uji. Contoh Sub Kriteria Linux Environment: - LinuxSRV - LinuxCLT 4.4. Aspek Setiap kriteria dirumuskan dalam aspek penilaian yang memungkinkan diamati atau diukur. Nilai diberikan jika item yang dinilai mencapai ketentuan yang didefinisikan dalam aspek penilaian. Contoh : - Hostname ; IP address Rev. 01, Tgl LKS-SMK NASIONAL 2018 hlm. 10 dari 20

11 4.5. Penilaian Subyektif Penilaian subyektif atau judgement dilakukan jika proses kerja dan hasil kerja berdasarkan pengamatan atau justifikasi juri. Penilaian subyektif atau judgement memerlukan kriteria (rubrik) untuk membantu proses penilaian. Skala justifikasi: 0: performa dibawah standar industri 1: performa sesuai standar industri 2: performa sesuai dan beberapa kriteria spesifik melebihi standar industri 3: seluruh performa melebihi standar industri dan dinilai sebagai hasil karya yang unggul 4.6. Penilaian Obyektif Penilaian obyektif atau measurement dilakukan oleh minimal tiga juri. Penilaian hanya memberikan angka 1 bila sesuai ukuran dan toleransi dan 0 bila tidak sesuai. Contoh : Hostname tidak sesuai: 0 IP address sesuai: Komposisi Penilaian Subyektif dan Obyektif No. Modul Kriteria/Sub-Kriteria Subyektif*) Obyektif*) Total 1 A Linux Environment B Windows and Cisco Environment C PT 1: Challenge D PT 2: Troubleshooting Keseluruhan Asesmen Keterampilan Expert atau Juri melakukan penilaian keterampilan berdasarkan kriteria menggunakan standard penilaian yang sama yang diaplikasikan ke seluruh obyek penilaian. Contoh : - LinuxSRV - Hostname is lnxsrv2 - LinuxSRV - IP address is / Prosedur Asesmen Keterampilan Expert melakukan penilaian menggunakan marking form yang berisi Kriteria, sub-kriteria, aspek dan standard penilaian. Penilaian sejak peserta awal hingga akhir menggunakan standard penilaian yang telah ditentukan tersebut. Proyek Uji LKS Rev. 01, Tgl LKS-SMK NASIONAL 2018 hlm. 11 dari 20

12 4.10. Ketentuan Umum Proyek uji dikembangkan untuk mengukur seluruh spesifikasi kompetensi LKS-SMK. Tujuan penyusunan proyek uji adalah untuk penilaian pencapaian spesifikasi kompetesi LKS-SMK. Test Project menilai pemahaman dan pengetahuan terhadap topik dan kriteria yang dinilai melalaui penilaian terhadap hasil kerja peserta Format dan Struktur Proyek Uji Proyek uji (Test Project) berjumlah 4 modul. Modul Kriteria Task A Linux Environment Installation, Configuration B Windows and Cisco Environment Installation, Configuration C PT 1: Challenge Configuration, Troubleshooting D PT 2: Troubleshooting Configuration, Troubleshooting Persyaratan Proyek Uji Test Project disusun berdasarkan adaptasi dan diubah dari TP World Skills Competition dan Asean Skills Competition yang variasinya memperhatikan dari kesiapan fasilitas Pengembangan Proyek Uji Pengembangan proyek uji dikoordinasi oleh Dit. PSMK Pengembang Proyek Uji Proyek uji dikembangkan oleh Tim yang dibentuk oleh Dit. PSMK Tempat Pengembangan Proyek Uji Tempat pengembangan proyek uji adalah lembaga yang ditunjuk oleh Dit. PSMK Jadwal Pengembangan Jadwal pengembangan proyek uji Waktu Kegiatan - 8 bulan Penyusunan draft -6 bulan Validasi dan Uji Coba -4 bulan Penyempurnaan -3 bulan Penetapan Validasi Proyek Uji Validasi proyek uji dilakukan oleh Tim Pengembang Proyek Uji Rev. 01, Tgl LKS-SMK NASIONAL 2018 hlm. 12 dari 20

13 4.15. Penetatan Proyek Uji Penetapan proyek uji dilakukan oleh Komite LKS-SMK yang dibentuk oleh Dit. SMK Distribusi Proyek Uji Distribusi proyek uji dilakukan oleh Dit. SMK. Bersama dengan dokumen pendukung : kisikisi untuk membantu peserta menyiapkan diri sebelum LKSN Koordinasi Proyek Uji Koordinasi Proyek Uji dilakukan oleh Dit. SMK. Dengan tim pengembangan Proyek Uji. Dikoordinasikan dengan penyedia atau peminjam peralatan Perubahan Proyek Uji Pada saat kompetisi, modul yang telah disusun dan kriteria penilaian diubah minimum 30% dan divalidasi kembali berdasarkan ketersediaan fasilitas dan pertimbangan tim juri. Contoh perubahan : - Topologi - Fungsionalitas - Konfigurasi - Fitur atau Layanan Bahan dan Perakitan Daftar peralatan dan bahan proyek uji disusun oleh tim pengembang Proyek Uji dan dikomunikasikan oleh Dit. SMK. Ke pihak terkait 5. Keterampilan Manajemen dan Komunikasi 5.1. Forum Diskusi Diskusi terkait pelaksanaan lomba dilaksanakan melalui kegiatan: 1. Koordinasi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota 2. Technical meeting pembimbing dan peserta sebelum pelaksanaan lomba Informasi bagi Peserta Semua peserta mendapatkan informasi terkait dengan lomba yang meliputi: Pedoman Lomba Deskripsi Teknis Lomba Skema Penilaian Proyek Uji Daftar alat yang dipergunakan 5.3. Proyek Uji (termasuk skema penilaian) Terlampir. Rev. 01, Tgl LKS-SMK NASIONAL 2018 hlm. 13 dari 20

14 5.4. Jadwal Lomba Jadwal lomba diatur sebagai berikut: No HARI/TANGGAL WAKTU KEGIATAN KETERANGAN 1 Persiapan Lomba (H-1) Technical Meeting, Familiarisasi/pengecekan alat dan penentuan Nomor Peserta dan pengundian kelompok 2 Lomba Hari ke Briefing, Pemeriksaan Alat Bahan, dan Pengundian Nomor Meja Lomba: Kelompok A: MODUL A Linux Environment Kelompok B: MODUL B Windows and Cisco UC Environment Istirahat, Sholat & Makan Lomba: Kelompok A: Penilaian MODUL A Peserta diberi waktu maksimal 2 jam untuk melakukan familiarisasi Modul A : 4 jam (selesai) Modul B : 5 jam (sisa 1 jam) Modul B : sisa 1 jam Selesai Penilaian Kelompok B: Lanjutan MODUL B 3 Lomba Hari ke Briefing, Pemeriksaan Alat, Bahan dan Pengundian Nomor Meja Lomba: Kelompok A: MODUL B Windows and Cisco UC Environment Modul A : 4 jam (selesai) Modul B : 5 jam (sisa 1 jam) Kelompok B: MODUL A Linux Environment Istirahat, Sholat & Makan Lomba: Modul B : sisa 1 jam Rev. 01, Tgl LKS-SMK NASIONAL 2018 hlm. 14 dari 20

15 Selesai Penilaian Kelompok A: Lanjutan MODUL B Kelompok B: Penilaian MODUL A 4 Lomba Hari Ke Briefing, Pemeriksaan Alat, Bahan dan Pengundian Nomor Meja Lomba: MODUL C CHALLENGE (PACKET TRACER) Rekap Penilaian MODUL C Modul C : 1.5 jam Persiapan MODUL D Lomba: MODUL D - TROUBLESHOOTING (PACKET TRACER) Rekap Penilaian MODUL D Modul D : 1.5 jam Penutupan Bidang 6. Persyaratan Keselamatan Dalam rangka menjaga profesionalisme, keselamatan dan kemananan kerja merupakan bagian dari materi lomba yang diberikan penilaian. Peralatan disiapkan oleh panitia. Peserta diharapkan menjaga keselamatan penggunaan peralatan di sekitar perangkat elektronik yang digunakan, agar tidak melakukan atau membawa barang yang menimbulkan terjadi korsleting 7. Bahan dan Alat 7.1. Ketentuan Umum Alat dan yang telah disedikan oleh panitia tidak dapat digantikan dengan alat dan bahan yang dibawa oleh peserta. Peserta diberikan waktu familiarisasi fasilitas lomba sebelum lomba dimulai. Penetapan alat yang digunakan dilakukan secara undian. Rev. 01, Tgl LKS-SMK NASIONAL 2018 hlm. 15 dari 20

16 7.2. Daftar Sarana Prasarana Daftar Alat Alat yang harus disiapkan oleh panitia meliputi: No. Nama Alat Spesifikasi Jumlah Satuan - Prosesor sekelas Intel i5 atau lebih tinggi - Memory 8 GB 1 Host PC 1 2 Host PC 2 3 PC JURI - Harddisk 500 GB - 3 LAN card - Monitor LED Keyboard & Mouse - Prosesor sekelas Intel i5 atau lebih tinggi - Memory 8 GB - Harddisk 500 GB - 3 LAN card eksternal - Monitor LED Keyboard & Mouse - Prosesor sekelas Intel i5 atau lebih tinggi - Memory 8 GB - Harddisk 500 GB - 2 buah LAN card - Monitor LED Keyboard & Mouse 36 unit 36 unit 2 unit 4 UPS UPS 230V 700Watt 48 Buah 5 TV Big Screen LED 42" with Support USB input 1 Buah 6 Printer Laser Jet HP Laser Jet Pro 400 M451nw 1 Buah 7 Cisco Router 8 Cisco Switch CISCO ISR 2911/2921 Support Call Manager, IOS Enterprise, 2 GbE WS-C PC-L / Catalyst 2960 Plus 24 10/ T/S 19 Buah 19 Buah 9 Cisco IP Phone Cisco IP Phone Buah 10 Adapter Console Cable Converter RS232 to USB+Driver 19 Buah 11 Cable Tester RJ-45 5 Buah 12 Crimping Tools Double RJ-45 RJ-11 5 Buah 13 Tool set Standar 2 set 14 Sistem Operasi Linux Debian Debian 8.7 DLBD 36 Buah Rev. 01, Tgl LKS-SMK NASIONAL 2018 hlm. 16 dari 20

17 15 16 Sistem Operasi Windows Server Sistem operasi Windows Client Windows Server 2016 R2 Evaluation Copy 36 Buah Windows Buah 17 VMWare Workstation 12 VMWare Workstation 12 Trial Version 72 Buah 18 Cisco Packet Tracer Packet Tracer Buah 19 Driver PC-1 36 Buah 20 Driver PC-2 36 Buah 21 Meja Komputer panjang Panjang (cukup untuk 2 PC) 36 Buah 22 Meja Komputer pendek Pendek (cukup untuk 1 PC) 36 Buah 23 Kursi Kursi kantor 50 Buah 24 Jam dinding Jam dinding bulat 2 Buah Daftar bahan Daftar bahan yang harus disiapkan oleh panitia meliputi: No. Nama Bahan Spesifikasi Jumlah Satuan BAHAN 1 Kabel UTP Cat 5e 300 m 2 rol 2 Conector RJ 45 Cat 5 8 dus 3 Kabel NYM 3 x 1,5 mm ( Frima ) 4 rol 4 MCB 6 A ( Siemens ) 40 bh 5 Stop Kontak Parallel 6 (Broco) 70 bh 6 Stecker (jek T) Broco (kuningan) 40 bh 7 Klem Kabel 4 dus 8 Kertas label Ukuran ± 1 x 3 cm 10 lbr 9 Kertas A4 5 rim 11 Ballpoint 40 bh 12 Name tag 45 bh 13 Daya Listrik watt 14 Kopi, Teh, Snack 1 Paket OPERASIONAL 14 Tranportasi Alat ke lokasi 1 paket 15 Instalasi peralatan 40 titik 16 Dekorasi ruangan 1 unit 17 Dokumentasi 200 bh Alat dan yang telah disedikan oleh panitia tidak dapat digantikan dengan alat dan bahan yang dibawa oleh peserta. Peserta diberikan waktu familiarisasi fasilitas lomba sebelum lomba dimulai. Penetapan alat yang digunakan dilakukan secara undian. Rev. 01, Tgl LKS-SMK NASIONAL 2018 hlm. 17 dari 20

18 Screen B3 B6 B9 B12 B15 B18 B2 B5 B8 B11 B14 B17 B1 B4 B7 B10 B13 B16 White Board JURI PINTU MASUK A3 A6 A9 A12 A15 A18 A2 A5 A8 A11 A14 A17 Screen A1 A4 A7 A10 A13 A Daftar Alat dan Bahan yang dibawa Peserta Alat dan bahan yang dipersiapkan oleh peserta: Tidak ada dikarenakan seluruh alat dan bahan disediakan oleh panitia 7.4. Alat dan bahan yang dilarang digunakan Alat dan bahan yang tidak boleh dipergunakan dalam arena lomba meliputi: - Perangkat Komunikasi seperti tablet, telepon seluler - Media Player - Recorder 7.5. Layout Lomba Contoh layout : RUANG WSS RUANG JURI 8. Pengunjung dan Media yang disediakan Dalam rangka memberikan informasi kepada pengunjung, yang perlu dipersiapkan di arena lomba adalah: - Deskripsi Lomba - Informasi peserta - LCD Big Screen untuk menayangkan video kepada pengunjung tentang kompetensi IT Network Systems Administration di WSC dan Industries. Rev. 01, Tgl LKS-SMK NASIONAL 2018 hlm. 18 dari 20

19 9. Keberlanjutan/Sustainability Dalam rangka menjaga kelestarian lingkungan, hal yang diperhatikan dalam proyek uji adalah: - Workstation akan diatur menjadi 2 kelompok A dan B untuk efisiensi perangkat yang perlu diadakan. - Pada hari pertama Kelompok A akan mengerjakan modul A Kelompok B akan mengerjakan modul B - Pada hari kedua : Kelompok B akan mengerjakan modul A Kelompok A akan mengerjakan modul B - Pada hari ketiga : Kedua kelompok akan mengerjakan modul C dan D Rev. 01, Tgl LKS-SMK NASIONAL 2018 hlm. 19 dari 20

20 LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT NASIONAL XXVI 2018 KISI KISI IT NETWORK SYSTEMS ADMINISTRATION LKS2018_ITNSA_KISI-KISI

21 PENDAHULUAN Era globalisasi memberi dampak ganda yaitu disamping membuka kesempatan kerjasama yang seluas-luasnya antar negara, juga membuka persaingan yang semakin ketat dan tajam disegala bidang pekerjaan. Untuk menghadapi tantangan tersebut diatas, maka Pemerintah Indonesia harus memperkuat daya saing dan keunggulan kompetitif disemua sektor dengan mengandalkan pada kualitas dan kemampuan sumber daya manusia dengan penguasaan teknologi dan manajemen. Untuk itu Pemerintah selalu berusaha menyiapkan tenaga kerja yang berkompeten dalam bidangnya masing-masing. Penyelenggaraan Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Tingkat Nasional 2018 ke-xxvi bagi siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) seluruh Indonesia adalah sebagai wujud nyata salah satu upaya dalam pengembangan sumber daya manusia yang dilakukan oleh Pemerintah melalui Direktorat Pembinaan SMK-Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah. Materi lomba bidang akan dipublikasikan secara terbuka, sehingga setiap peserta dapat mempersiapkan diri sebelum mengikuti LKS tingkat nasional. Persiapan-persiapan yang dilakukan oleh peserta adalah menguji coba seluruh item-item lomba praktek untuk kelancaran kerja peserta pada saat proses lomba. Pada LKS tahun ini materi lomba yang diujikan lebih banyak dibanding tahun-tahun sebelumnya, hal ini dilakukan dalam upaya meningkatkan dan mengikuti standar soal WSC (World Skills Competition) yang setiap penyelenggaraannya terus mengalami peningkatan. Perlombaan ini menganut sistem fair play, yakni berlomba pada batasan yang sudah diketahui sebelumnya, kemampuan yang dituntut adalah kemampuan bekerja dengan tepat. LKSN2018_ITNSA Version: 1.0 Date:

22 TUJUAN 1. Mendorong SMK untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) yang mengacu kepada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) bidang keahlian. 2. Untuk memantau peta kualitas dan kemampuan SMK di seluruh Indonesia sesuai dengan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) bidang keahlian IT Network Systems Administration 3. Mempromosikan Keterampilan siswa SMK bidang keahlian IT Network Systems Administration kepada dunia industri sebagai calon pengguna tenaga kerja. 4. Memberikan kesempatan dan motivasi kepada siswa untuk berkompetisi secara positif, untuk menumbuhkan kebanggaan pada bidang keahlian yang ditekuninya, juga kebanggaan bagi sekolah dan daerah/provinsinya. PESERTA Peserta adalah siswa SMK dengan kriteria sebagai berikut : 1. Warga Negara Kesatuan Republik Indonesia. 2. Tercatat sebagai siswa SMK Negeri atau Swasta program keahlian di Indonesia dalam tahun Dinyatakan sebagai Pemenang LKS Tingkat Provinsi bidang lomba IT Network Systems Administration dalam tahun 2018 atau yang ditunjuk oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi sebagai peserta LKS tingkat Nasional ke-xxvi Tahun 2018 mewakili provinsi yang bersangkutan. 4. Setiap provinsi hanya dapat diwakili oleh 1 (satu) orang peserta. LKSN2018_ITNSA Version: 1.0 Date:

23 MATERI LOMBA I. LINGKUP LOMBA Lomba dilaksanakan dalam 3 hari. Materi lomba harus diselesaikan pada masing-masing hari itu juga. Adapun untuk setiap materi lomba adalah sebagai berikut: MODUL A LINUX ENVIRONMENT (30%) Peserta diminta untuk menginstall dan mengkonfigurasi server, router dan client menggunakan Operating System Linux Debian 8.7. Tidak semua system operasi diinstallasi dari awal, ada beberapa server pre-install yang sudah siap untuk langsung dikonfigurasi. Dalam mengerjakan TP / Test Project (soal), dibutuhkan keahlian praktek serta paham secara teori/konsep mengenai apa yang dikerjakan untuk dapat menyelesaikannya. Selain dari keahlian pada installasi dan konfigurasi operating system Debian 8.7, siswa juga dituntut memiliki kemampuan untuk mengkonfigurasi virtual server pada VMware Workstation seperti Virtual Network Editor dan Virtual Machine Setting. Materi Modul A meliputi : Linux Debian DNS Configuration - WEB Server Configuration - FTP Configuration - Configuration - SSH Configuration - Monitoring (Cacti) Configuration - LDAP - Certificate Authority (CA) Configuration - DHCP Configuration - Routing Configuration - Firewall Configuration - OpenVPN Configuration - FileZilla Configuration - Load balancer (HAProxy) LKSN2018_ITNSA Version: 1.0 Date:

24 MODUL B WINDOWS AND CISCO ENVIRONMENT (35%) Peserta diminta untuk menginstall dan mengkonfigurasi Server menggunakan Sistem Operasi Windows Server 2016 serta client menggunakan Windows 10, mengkonfigurasi Router, Switch dan Cisco Unified Communication. Untuk server pre-install sudah disediakan dan sudah siap untuk langsung dikonfigurasi. Modul B merupakan modul yang menguji kemampuan siswa dalam menggunakan sistem operasi Windows yang akan digunakan sebagai server dan juga client. Dalam mengerjakan TP/Test Project (soal), dibutuhkan keahlian praktek serta paham secara teori/konsep mengenai apa yang dikerjakan untuk dapat menyelesaikannya. Selain dari keahlian pada konfigurasi sistem operasi Windows Server 2016 dan Windows 10, siswa juga dituntut memiliki kemampuan untuk mengkonfigurasi perangkat cisco dan juga mengatur virtual operating system pada VMware Workstation seperti Virtual Network Editor dan Virtual Machine Setting. Windows Server 2016 & Cisco - Active Directory (AD) Configuration - DHCP Configuration - DNS Configuration - Certificate Authority (CA) Configuration - GPO Configuration - Windows Core Basic Configuration - DFS Configuration - Web Server Configuration - Remote Desktop Services - RRAS (VPN Server) Configuration - File Service Configuration - IPv4 Subnetting and Configuration - Routing Static Configuration - NAT Configuration - VLAN - Network Security - SSH - IP Telephony Service LKSN2018_ITNSA Version: 1.0 Date:

25 MODUL C PACKET TRACER CHALLENGE (15%) Pada Modul C yang topologinya sudah dikonfigurasi tetapi banyak yang tidak berfungsi hasil konfigurasinya. Siswa diminta untuk memverifikasi dan menganalisis konfigurasi yang sudah berjalan untuk diperbaiki sehingga semua sistem dapat berfungsi dengan baik. Kompetensi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan modul ini adalah IPv4 dan IPv6 Addressing, Routing, Switching, IP Telephony Service dan Security Essential pada Cisco Packet Tracer 7.1. Dalam mengerjakan MTP/Material Test Project (soal), dibutuhkan keahlian praktek serta paham secara teori/konsep mengenai apa yang dikerjakan untuk dapat menyelesaikannya. Modul C menggunakan Cisco Packet Tracer Activity (*.pka) sehingga penilaian dilakukan langsung oleh program dan dapat dilihat score updatenya. Cisco Packet Tracert Challenge - IPv4 subneting & Configuration - IPv6 Configuration - Routing Static and Routing Dynamic Configuration - Switch Configuration - Wireless Configuration - WAN Connection - ASA Firewall Configuration - VPN Configuration - Network Security MODUL D PACKET TRACER TROUBLESHOOTING (20%) Pada Modul D siswa diminta untuk mengkonfigurasi router, switch dan perangkat jaringan lainnya pada Cisco Packet Tracer versi 7.1. Kompetensi yang diuji mengenai Routing, Switching dan Security essential. Selain perangkat router dan switch, untuk security menggunakan perangkat ASA Firewall. Dalam mengerjakan MTP/Material Test Project (soal), dibutuhkan keahlian praktek serta paham secara teori/konsep mengenai apa yang dikerjakan untuk dapat menyelesaikannya. Modul D menggunakan Cisco Packet Tracer Activity (*.pka) sehingga penilaian dilakukan langsung oleh program namun TIDAK akan menampilkan score update. LKSN2018_ITNSA Version: 1.0 Date:

26 Cisco Packet Tracert Troubleshooting - IPv4 Subneting & Configuration - Routing Static & Routing Dynamic Configuration - Switch Configuration - WAN Connection - Network Security - IP Telephony Service II. ALUR PELAKSANAAN LOMBA Registrasi Peserta Technical Meeting Pembukaan Lomba Pelaksanaan Lomba Penilaian Rekapitulasi Penilaian Penetapan Juara Penutupan LKSN2018_ITNSA Version: 1.0 Date:

27 III. NETWORK DIAGRAM SOAL / TEST PROJECT MODUL A LINUX ENVIRONMENT Logical View Virtual Linux Client Virtual Linux Router Virtual Linux Server LNXCLT-EXT - eth0 : /24 - OpenVPN Client LAN Segment 1 Bridged (vmnet2) eth1 eth3 LNXRTR eth2 eth0 IP Addresses : - eth0 : /24 - eth1 : /24 - eth2 : /24 - eth3 : /24 - DHCP Relay - Firewall (IPTables) - Monitoring (Cacti) - Load Balancer - OpenVPN Server LAN Segment 2 LNXSRV-A - eth0 : /24 - CA - Mail Server - DNS Server - SSH Server Bridged (vmnet1) vswitch Bridged (vmnet1) Virtual Linux Client Bridged (vmnet0) Virtual Linux Server Bridged (vmnet0) Virtual Linux Server DHCP - eth0 : /24 - eth0 : /24 LNXCLT-INT - All client services LNXSRV-B - Web Server 1 - LDAP Server - DHCP Server LNXSRV-C - Web Server 2 - FTP Server PC1 PC2 Gambar Topology Logical View Modul A Linux Environment

28 Windows Hostmachine (PC1) Virtual Linux Client LNXCLT-EXT - eth0 : /24 - OpenVPN Client Virtual Linux Router LNXRTR IP Addresses : - eth0 : /24 - eth1 : /24 - eth2 : /24 - eth3 : /24 - DHCP Relay - Firewall (IPTables) - Monitoring (Cacti) - Load Balancer - OpenVPN Server Virtual Linux Server LNXSRV-A - eth0 : /24 - CA - Mail Server - DNS Server - SSH Server eth1 eth2 eth3 eth0 LAN Segment 1 Bridged (vmnet1) LAN Segment 2 Bridged (vmnet2) Windows Hostmachine (PC2) Bridged (vmnet0) Bridged (vmnet1) Virtual Linux Server - Web Server 1 - LDAP Server - DHCP Server Virtual Linux Server - Web Server 2 - FTP Server Virtual Linux Client - All client services Physical View LNXSRV-B - eth0 : /24 LNXSRV-C - eth0 : /24 LNXCLT-INT DHCP Gambar Topology Physical View Modul A Linux Environment LKSN2018_ITNSA Version: 1.0 Date:

29 MODUL B WINDOWS AND CISCO ENVIRONMENT OS: Windows 10 User: Administrator Password: Skills39 - Softphone Ext Logical View SYS ACT POE RPS PS AC OK V~ 6-2A Hz POE Bridged (vmnet0) Gi0/0 WINCLT2 1 C I S CO SYST RPS STAT X Catalyst 2960 Series PoE X 13X 23X 12X 14X 24X 1 DUPLX SPEED PoE 2X MODE /24 - Active Directory - DFS - DHCP Server - DNS server - RRAS (VPN Server) Bridged (vmnet0) /25 Gi0/1 Virtual Windows Server WINSRV-HQ1 Virtual Windows Client Cisco 2900 Series I Virtual Windows Client WINCLT1 DHCP Name : RTR1 IP-Address : External : /25 Gi0/1.10: /24 Gi0/1.11: /24 Gi0/1.20: /24 Gi0/1.30: /24 Bridged Services : (vmnet1) - Routing - NAT - ACL - Telephony Service - DHCP Relay POWER OVER ETHERNET 2 Name : SW1 IP address : Vlan10 : /24 VLANs: VLAN 10: HQ-SRV ( /24) VLAN 11: BR-SRV ( /24) VLAN 20: Client ( /24) VLAN 30: Voice ( /24) Bridged Service: (vmnet1) - VLAN - SSH - Port Security vswitch Virtual Windows Server /24 WINSRV-BR1 vswitch Virtual Windows Server WINSRV-HQ2 Bridged (vmnet0) /24 Bridged (vmnet1) - Remote Desktop Services /.@ ABC DEF 4 GHI JKL 6 MNO PQRS TUV WXYZ * 0 # + WINSRV-BR2 _ IP Phone Ext 1004 PC2 Gambar Topology Logical View Modul B Windows & Cisco Environment LKSN2018_ITNSA OS: Windows Server 2016 (GUI) User: Administrator Password: Skills39 - Active Directory - DNS Server - CA - File Services Virtual Windows Server /24 PC1 OS: Windows 10 User: Administrator Password: Skills39 - VPN Client - Testing external access to websites Version: 1.0 Date: OS: Windows Server 2016 (core) User: Administrator Password: Skills39 - Web Server (IIS)

30 Physical View Windows Hostmachine (PC2) Windows Hostmachine (PC1) SYS ACT POE RPS PS Cisco 2900 Series Bridged AC OK I V~ 6-2A Hz /25 POE Gi0/ /24 WINSRV-HQ1 - Active Directory - DFS - DHCP Server - DNS server - RRAS (VPN Server) (vmnet0) Gi0/0 Name : RTR1 IP-Address : External : /25 Gi0/1.10: /24 Gi0/1.11: /24 Gi0/1.20: /24 Gi0/1.30: /24 Services : - Routing - NAT - ACL - Telephony Service - DHCP Relay Bridged (vmnet0) WINCLT2 Name : SW1 IP address : Vlan10 : /24 VLANs: VLAN 10: HQ-SRV ( /24) VLAN 11: BR-SRV ( /24) VLAN 20: Clien t ( /24) VLAN 30: Voice ( /24) Service: - VLAN - SSH - Port Security /24 WINSRV-HQ2 - Remote Desktop Services 1 C I S CO SYST RPS STAT X Catalyst 2960 Series PoE X 13X 23X 12X 14X 24X 1 DUPLX /24 Bridged (vmnet1) SPEED PoE 2X MODE POWER OVER OS: Windows 10 User: Administrator Password: Skills39 - VPN Client - Testing external access to websites ETHERNET WINSRV-BR1 OS: Windows Server 2016 (GUI) User: Administrator Password: Skills39 - Active Directory - DNS Server - CA - File Services Bridged DHCP WINCLT1 OS: Windows 10 User: Administrator Password: Skills39 - Softphone Ext (vmnet1) / /.@ ABC 4 GHI JKL 3 DEF 6 MNO PQRS TUV WXYZ * 0 # + _ IP Phone Ext 1004 Gambar Topology Physical View Modul B Windows & Cisco Environment LKSN2018_ITNSA Version: 1.0 Date: WINSRV-BR2 OS: Windows Server 2016 (non GUI) User: Administrator Password: Skills39 - Web Server (IIS)

31 MODUL C & D CISCO PACKET TRACER ACTIVITIES - MTP/Soal menggunakan Cisco Packet Tracer Activity (*.pka) - MTP/Soal menggunakan system autocorrect sehingga penilaian dilakukan oleh sistem - MTP/Soal Modul C system langsung memperlihatkan score dengan update. - Untuk topology akan dapat dipublikasikan setelah singkron antara instruksi, topology, dan marking pada aplikasi Cisco Packet Tracer. LKSN2018_ITNSA Version: 1.0 Date:

32 IV. KELENGKAPAN FASILITAS Daftar perangkat keras yang dipergunakan adalah sebagai berikut: No. Nama Alat Spesifikasi Jumlah 1 Host PC 1 2 Host PC 2 3 Cisco Catalyst Switch* 4 Cisco Router* - Prosesor sekelas i5 atau lebih tinggi 36 - Memory 8 GB - Harddisk 500 GB - 2 buah LAN card eksternal - Monitor LED Keyboard and Mouse - Prosesor sekelas i5 atau lebih tinggi 36 - Memory 8 GB - Harddisk 500 GB - 2 buah LAN card eksternal - Monitor LED Keyboard and Mouse WS-C PC-L / Catalyst 2960 Plus 24 10/ T/S CISCO ISR 2911/2921 Support Call Manager, IOS Enterprise, 2 GbE Cisco IP Phone Cisco IP Phone Adapter Console Cable Converter RS232 to USB+Driver / USB mini Console 15 7 UPS UPS 230V 700Watt 48 8 Sistem Operasi Linux Debian Sistem Operasi Windows Server Sistem operasi Windows VMWare Workstation Cisco Packet Tracer Meja Komputer panjang Panjang (cukup untuk 2 PC) Meja Komputer pendek Kursi Kursi lipat Jam dinding 2

33 TIM PENGUJI Tim Juri terdiri dari minimal 6 orang yang dapat berasal dari kalangan industri, experts WSC/ASC maupun akademisi yang kompeten di bidang. PENILAIAN - Rentang nilai Penilaian bidang lomba menggunakan rentang Pembulatan nilai Pembualatan nilai ditetapkan sebagai berikut: o Nilai penggabungan menggunakan pembulatan dua desimal di belakang koma. o Skor < 0,05 dibulatkan kebawah dan dibulatkan ke atas. KRITERIA PEMENANG LOMBA a. Juara lomba ditetapkan 5 peringkat kejuaraan, sebagai berikut. - Juara I - Juara II - Juara III - Harapan I - Harapan II b. Penghargaan - Penghargaan medali diberikan kepada juara Penetapan Juara I, II, III, Harapan I dan II - Piagam penghargaan diberikan kepada Juara LKS SMK dan sertifikat keikutsertaan diberikan kepada seluruh peserta lomba. - Bagi peserta yang memiliki nilai diatas ambang batas(passing grade) akan mendapatkan sertifikat Medalion of excellence. Para Juara dinilai dan ditentukan langsung oleh Juri meliputi: Juara I, II, III dan Harapan I dan II. LKSN2018_ITNSA Version: 1.0 Date:

34 TEMPAT DAN JADWAL LOMBA Tempat lomba untuk adalah di provinsi Nusa Tenggara Barat. Rencana Jadwal pelaksanaan lomba adalah sebagai berikut: No HARI/TANGGAL WAKTU KEGIATAN KETERANGAN 1 Persiapan Lomba (H-1) Technical Meeting, Familiarisasi/pengecekan alat dan penentuan Nomor Peserta dan pengundian kelompok Peserta diberi waktu maksimal 2 jam untuk melakukan familiarisasi 2 Lomba Hari ke Briefing, Pemeriksaan Alat Bahan, dan Pengundian Nomor Meja Lomba: Kelompok A: MODUL A Linux Environment Kelompok B: MODUL B Windows and Cisco Environment Istirahat, Sholat & Makan Lomba: Kelompok A: Penilaian MODUL A Modul A : 4 jam (selesai) Modul B : 5 jam (sisa 1 jam) Modul B : sisa 1 jam Selesai Penilaian Kelompok B: Lanjutan MODUL B 3 Lomba Hari ke Briefing, Pemeriksaan Alat, Bahan dan Pengundian Nomor Meja Lomba: Kelompok A: MODUL B Windows and Cisco Environment Modul A : 4 jam (selesai) Modul B : 5 jam (sisa 1 jam) Kelompok B: MODUL A Linux Environment Istirahat, Sholat & Makan LKSN2018_ITNSA Version: 1.0 Date:

35 Lomba: Selesai Penilaian Kelompok A: Lanjutan MODUL B Kelompok B: Penilaian MODUL A 4 Lomba Hari Ke Briefing, Pemeriksaan Alat, Bahan dan Pengundian Nomor Meja Lomba: MODUL C CHALLENGE (PACKET TRACER) Rekap Penilaian MODUL C Modul B : sisa 1 jam Modul C : 1.5 jam Persiapan MODUL D Lomba: MODUL D - TROUBLESHOOTING (PACKET TRACER) Modul D : 1.5 jam Rekap Penilaian MODUL D Penutupan Bidang LKSN2018_ITNSA Version: 1.0 Date:

36 TATA TERTIB LOMBA PEMBIMBING: 1. Mendampingi peserta pada saat technical meeting. 2. Mengisi daftar hadir yang disediakan Panitia. 3. Menjaga ketertiban dan ketenangan dalam pelaksanaan lomba. 4. Membantu peserta yang dibimbingnya apabila terjadi gangguan kesehatan. 5. Tidak membantu peserta pada saat lomba berlangsung dengan cara apapun. 6. Pembimbing tidak dibenarkan masuk ke ruang lomba atau menghubungi peserta baik langsung maupun melalui alat komunikasi pada saat lomba berlangsung dengan alasan apapun. PESERTA: 1. Hanya satu orang yang menjadi peserta mewakili provinsi dengan Surat Penunjukan dari Dinas Pendidikan Provinsi. Tidak dibenarkan peserta diganti di saat lomba tengah berlangsung. 2. Peserta harus hadir pada saat technical meeting. 3. Peserta harus sudah hadir 15 menit sebelum lomba dimulai. 4. Peserta yang tidak hadir sesuai dengan jadwal, dan atau melebihi 1 jam dari jadwal yang ditentukan dianggap mengundurkan diri. 5. Wajib mengisi daftar hadir pada saat sebelum lomba dimulai. 6. Berpakaian kerja yang rapi, diharapkan hanya memakai identitas nomor peserta dari panitia. 7. Peserta lomba wajib melakukan pemeriksaan peralatan dan kebersihan lingkungan kerja. 8. Apabila peserta sudah selesai kurang dari waktu yang ditentukan, peserta dapat menyatakan selesai dan meninggalkan area lomba. 9. Apabila Peserta sudah menyatakan selesai dan meninggalkan area lomba, tidak diperkenankan masuk kembali untuk mengkoreksi atau melanjutkan sisa waktu. 10. Peserta lomba menempati/menggunakan peralatan lomba sesuai hasil undian. 11. Tidak diperbolehkan membawa buku/catatan/hp/flashdisk di ruang ujian dan tidak diperkenankan mengakses internet. 12. Mengerjakan tugas dengan menggunakan pena/ballpoint, tidak dibenarkan menulis dengan pensil. 13. Tidak diperbolehkan menggunakan tip-ex untuk menghapus kesalahan. Kesalahan hendaknya dicoret pada kata/angka yang salah dan ditulis kata/angka yang benar. 14. Untuk alasan kesehatan peserta diperbolehkan membawa makanan kecil dan minuman ke dalam ruang ujian. 15. Peserta tidak dapat melanjutkan lomba dikarenakan sakit atau hal-hal lain, maka dianggap gugur/mengundurkan diri. 16. Peserta tidak dibenarkan berkonsultasi atau mendapat pengarahan teknis dari siapapun tentang pekerjaan (job) pada waktu kegiatan berlangsung kecuali dari tim juri. LKSN2018_ITNSA Version: 1.0 Date:

37 17. Tidak dibenarkan menggunakan peralatan (hardware/software) di luar ketentuan yang ada. 18. Kerusakan peralatan (hardware/software) akibat kesalahan prosedur yang dilakukan peserta, menjadi tanggung jawab peserta itu sendiri. 19. Kegagalan/keterlambatan pekerjaan tidak diberikan toleransi (misalnya hasil kerja hilang/rusak karena lupa belum di-save). 20. Pelanggaran terhadap tata tertib ini akan diberikan sanksi berupa teguran sampai berupa pemberhentian sebagai peserta. 21. Ketentuan lain yang belum tercantum dalam tata tertib ini diputuskan oleh kebijakan juri (ditentukan kemudian sesuai kebutuhan). PENUTUP Hal-hal yang belum tercantum dalam lembar informasi ini akan diinformasikan pada waktu rapat teknis (technical meeting). LKSN2018_ITNSA Version: 1.0 Date:

L0MBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT PROVINSI JAWA BARAT CIREBON, OKTOBER 2017 INFORMASI LOMBA BIDANG LOMBA

L0MBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT PROVINSI JAWA BARAT CIREBON, OKTOBER 2017 INFORMASI LOMBA BIDANG LOMBA L0MBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT PROVINSI JAWA BARAT CIREBON, OKTOBER 2017 INFORMASI LOMBA BIDANG LOMBA IT NETWORK SYSTEM ADMIN (IT NETWORK) PEMERINTAH PROPINSI JAWA BARAT DINAS

Lebih terperinci

BIDANG LOMBA IT NETWORK SYSTEMS ADMINISTRATION

BIDANG LOMBA IT NETWORK SYSTEMS ADMINISTRATION LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT PROVINSI XXIV TAHUN 2015 INFORMASI LOMBA BIDANG LOMBA IT NETWORK SYSTEMS ADMINISTRATION DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2015 Lembar

Lebih terperinci

LKS SMK Tingkat Nasional Ke-XIX Tahun 20111

LKS SMK Tingkat Nasional Ke-XIX Tahun 20111 LKS SMK Tingkat Nasional Ke-XIX Tahun 20111 LEMBAR INFORMASI BIDANG LOMBA IT-Networking Support KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH

Lebih terperinci

I. Pendahuluan. 3. Mempromosikan Keterampilan siswa SMK bidang keahlian IT/Networking Support

I. Pendahuluan. 3. Mempromosikan Keterampilan siswa SMK bidang keahlian IT/Networking Support I. Pendahuluan Era globalisasi memberi dampak ganda yaitu di samping membuka kesempatan kerjasama yang seluas-luasnya antar negara, juga membuka persaingan yang semakin ketat dan tajam di segala bidang

Lebih terperinci

BIDANG LOMBA IT / NETWORKING SUPPORT

BIDANG LOMBA IT / NETWORKING SUPPORT LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT KABUPATEN II 2013 LAMONGAN LEMBAR INFORMASI BIDANG LOMBA IT / NETWORKING SUPPORT Lembar Informasi IT-Network Support LKS II 2013 Lamongan 1 I. Pendahuluan

Lebih terperinci

LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA INFORMASI & KISI-KISI LOMBA BIDANG LOMBA IT NETWORK SYSTEMS ADMINISTRATION PRORAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA

Lebih terperinci

LKS SMK Tingkat Provinsi Tahun 2012

LKS SMK Tingkat Provinsi Tahun 2012 LKS SMK Tingkat Provinsi Tahun 2012 LEMBAR INFORMASI BIDANG LOMBA : IT/Networking Support DINAS PENDIDIKAN PROPINSI JAWA TENGAH Th 2012 Lembar Informasi IT-Network Support LKS SMK XXI Provinsi Jawa Tengah

Lebih terperinci

I. Pendahuluan. 3. Mempromosikan Keterampilan siswa SMK bidang keahlian IT/Networking Support

I. Pendahuluan. 3. Mempromosikan Keterampilan siswa SMK bidang keahlian IT/Networking Support I. Pendahuluan Era globalisasi memberi dampak ganda yaitu di samping membuka kesempatan kerjasama yang seluas-luasnya antar negara, juga membuka persaingan yang semakin ketat dan tajam di segala bidang

Lebih terperinci

LOMBA KOMPETENSI SISWA SMK ( LKS SMK ) KABUPATEN BATU BARA 2013

LOMBA KOMPETENSI SISWA SMK ( LKS SMK ) KABUPATEN BATU BARA 2013 KABUPATEN BATU BARA 1 A. Pendahuluan Era globalisasi memberi dampak ganda yaitu di samping membuka kesempatan kerjasama yang seluas-luasnya antar negara, juga membuka persaingan yang semakin ketat dan

Lebih terperinci

KISI KISI BIDANG LOMBA

KISI KISI BIDANG LOMBA aaa KISI KISI BIDANG LOMBA : INFORMATION TECHNOLGY / NETWORKING SUPPORT 1. Pendahuluan Pada Lomba Kompetensi Siswa (LKS) tahun 2016 untuk bidang IT Network System Administration terus mengalami peningkatan

Lebih terperinci

LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT NASIONAL XXIII 2015

LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT NASIONAL XXIII 2015 LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT NASIONAL XXIII 2015 IT NETWORK SYSTEMS ADMINISTRATION INFORMASI LOMBA KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH

Lebih terperinci

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA INFORMASI & KISI-KISI LOMBA LKS NETWORKING 2016 BIDANG LOMBA INFORMATION TECHNOLGY/ NETWORKING SUPPORT PRORAM

Lebih terperinci

OLIMPIADE KOMPUTER (OLKOM) STMIK BUMIGORA 2017 BIDANG LOMBA JARINGAN KOMPUTER

OLIMPIADE KOMPUTER (OLKOM) STMIK BUMIGORA 2017 BIDANG LOMBA JARINGAN KOMPUTER OLIMPIADE KOMPUTER (OLKOM) STMIK BUMIGORA 2017 BIDANG LOMBA JARINGAN KOMPUTER Diinformasikan bagi sekolah baik SMK/SMA/MA di Nusa Tenggara Barat (NTB) yang berencana mengikuti lomba bidang Jaringan Komputer,

Lebih terperinci

IT NETWORK SYSTEM ADMINISTRATION

IT NETWORK SYSTEM ADMINISTRATION I. ALAT-ALAT I.1. ALAT-ALAT YANG DIBAWA PESERTA IT NETWORK SYSTEM ADMINISTRATION No Nama Alat Spesifikasi 1 (PC1) & (PC2) Prosesor min. Intel i3, RAM 8GB, HD 500GB, 2 LanCard, Monitor 15, Keyboard, Mouse

Lebih terperinci

BIDANG LOMBA IT NETWORK SYSTEMS ADMINISTRATION

BIDANG LOMBA IT NETWORK SYSTEMS ADMINISTRATION LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT PROVINSI XXIV TAHUN 2015 KISI - KISI BIDANG LOMBA IT NETWORK SYSTEMS ADMINISTRATION DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2015 KISI-KISI SOAL

Lebih terperinci

LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN INFORMASI DAN KISI-KISI

LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN INFORMASI DAN KISI-KISI INFORMASI DAN KISI-KISI Bidang Lomba WEB DESIGN PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT DINAS PENDIDIKAN Jl. Dr. Radjiman No. 6 Telp. (022) 4264813 Fax. (022) 4264881 Wisselbord (022) 4264944, 4264957, 4264973

Lebih terperinci

LKS SMK Tingkat Nasional Ke-XXII Tahun 2014

LKS SMK Tingkat Nasional Ke-XXII Tahun 2014 LKS SMK Tingkat Nasional Ke-XXII Tahun 2014 Lembar Informasi BIDANG LOMBA IT-Software Application KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH

Lebih terperinci

LKS SMK Tingkat Nasional Ke-XIX Tahun 2011

LKS SMK Tingkat Nasional Ke-XIX Tahun 2011 LKS SMK Tingkat Nasional Ke-XIX Tahun 2011 LEMBAR INFORMASI BIDANG LOMBA Graphic Design Technology KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH

Lebih terperinci

INFORMASI DAN KISI-KISI

INFORMASI DAN KISI-KISI TAHUN 07 LOMBA KOMPETENSI SISWA TAHUN 07 INFORMASI DAN KISI-KISI Bidang Lomba IT / SOFTWARE APPLICATION PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT DINAS PENDIDIKAN Jl. Dr. Radjiman No. 6 Telp. (0) 4648 Fax.

Lebih terperinci

LEMBAR INFOMASI LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT KOTA BALIKPAPAN 2015 MATA LOMBA GRAPHIC DESIGN TECHNOLOGY

LEMBAR INFOMASI LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT KOTA BALIKPAPAN 2015 MATA LOMBA GRAPHIC DESIGN TECHNOLOGY LEMBAR INFOMASI LOMBA KOMPETENSI SISWA TINGKAT KOTA BALIKPAPAN 2015 MATA LOMBA GRAPHIC DESIGN TECHNOLOGY LKS SMK 2015 Bidang Lomba Graphic Design Technology 1 I. PENDAHULUAN Era globalisasi memberi dampak

Lebih terperinci

ITechno Cup Pedoman Pelaksanaan. Bidang Lomba. Networking Skill Competition. Politeknik Negeri Jakarta. Jurusan Teknik Informatika dan Komputer

ITechno Cup Pedoman Pelaksanaan. Bidang Lomba. Networking Skill Competition. Politeknik Negeri Jakarta. Jurusan Teknik Informatika dan Komputer ITechno Cup 2015 Politeknik Negeri Jakarta Jurusan Teknik Informatika dan Komputer Pedoman Pelaksanaan Bidang Lomba Networking Skill Competition I. PENDAHULUAN Hal penting dan mendasar dalam pembangunan

Lebih terperinci

LEMBAR INFORMASI BIDANG LOMBA. CADD - Building. LOMBA KOMPETENSI SISWA (LKS) TINGKAT PROVINSI SEPTEMBER 2012 Di DENPASAR

LEMBAR INFORMASI BIDANG LOMBA. CADD - Building. LOMBA KOMPETENSI SISWA (LKS) TINGKAT PROVINSI SEPTEMBER 2012 Di DENPASAR PEMERINTAH PROVINSI BALI DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA PANITIA PELAKSANA LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKRETARIAT: SMK NEGERI 1 DENPASAR Jl. Hos. Cokroaminoto No. 84 kodepos 80116 Telp. (0361) 422401

Lebih terperinci

ITechno Cup Politeknik Negeri Jakarta. Jurusan Teknik Informatika dan Komputer. Lembar Informasi. Bidang Lomba. Networking Skill Competition

ITechno Cup Politeknik Negeri Jakarta. Jurusan Teknik Informatika dan Komputer. Lembar Informasi. Bidang Lomba. Networking Skill Competition ITechno Cup 2017 Politeknik Negeri Jakarta Jurusan Teknik Informatika dan Komputer Lembar Informasi Bidang Lomba Networking Skill Competition I. PENDAHULUAN Hal penting dan mendasar dalam pembangunan nasional

Lebih terperinci

LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN INFORMASI DAN KISI-KISI

LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN INFORMASI DAN KISI-KISI INFORMASI DAN KISI-KISI Bidang Lomba HOTEL ACCOMODATION PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT DINAS PENDIDIKAN Jl. Dr. Radjiman No. 6 Telp. (022) 4264813 Fax. (022) 4264881 Wisselbord (022) 4264944, 4264957,

Lebih terperinci

PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PETUNJUK TEKNIS

PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PETUNJUK TEKNIS LOMBA KOMPETENSI SISWA SMK SE JAWA-BALI 2010 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MALANG PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PETUNJUK TEKNIS BIDANG ADMINISTRASI PERKANTORAN I. Pendahuluan Dengan semakin berkembangnya

Lebih terperinci

LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN INFORMASI DAN KISI-KISI

LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN INFORMASI DAN KISI-KISI INFORMASI DAN KISI-KISI Bidang Lomba CHEMISTRY PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT DINAS PENDIDIKAN Jl. Dr. Radjiman No. 6 Telp. (022) 4264813 Fax. (022) 4264881 Wisselbord (022) 4264944, 4264957, 4264973

Lebih terperinci

DESKRIPSI TEKNIS LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT KOTA BALIKPAPAN 2015 MATA LOMBA GRAPHIC DESIGN TECHNOLOGY

DESKRIPSI TEKNIS LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT KOTA BALIKPAPAN 2015 MATA LOMBA GRAPHIC DESIGN TECHNOLOGY DESKRIPSI TEKNIS LOMBA KOMPETENSI SISWA TINGKAT KOTA BALIKPAPAN 2015 MATA LOMBA GRAPHIC DESIGN TECHNOLOGY LKS SMK 2015 Bidang Lomba Graphic Design Technology 1 A. Deskripsi Lomba: Bidang Kompetensi : Desain

Lebih terperinci

DESKRIPSI TEKNIS BIDANG LOMBA : GRAPHIC DESIGN TECHNOLOGY

DESKRIPSI TEKNIS BIDANG LOMBA : GRAPHIC DESIGN TECHNOLOGY DESKRIPSI TEKNIS BIDANG LOMBA : GRAPHIC DESIGN TECHNOLOGY A. Deskripsi Lomba: Bidang Kompetensi : Graphic Design Technology Kisi-Kisi Lomba : a) Modul 1 DESAIN LOGO b) Modul 2 DESAIN POSTER MENU FAVORIT

Lebih terperinci

KISI KISI LOMBA KOMPETENSI SISWA PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA 2014 FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

KISI KISI LOMBA KOMPETENSI SISWA PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA 2014 FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA KISI KISI LOMBA KOMPETENSI SISWA PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA 2014 FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2014 0 I. Pendahuluan Era globalisasi memberi dampak ganda yaitu disamping membuka

Lebih terperinci

LOMBA KOMPETENSI SISWA SMK TINGKAT PROVINSI JAWA TIMUR

LOMBA KOMPETENSI SISWA SMK TINGKAT PROVINSI JAWA TIMUR LOMBA KOMPETENSI SISWA SMK TINGKAT PROVINSI JAWA TIMUR 201 INFORMASI LOMBA BIDANG LOMBA: ANIMASI DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR BIDANG PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN DAN PERTI KEMENTERIAN PENDIDIKAN

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Tahap Pembangunan Sistem 4.1.1. Implementasi Windows Server 2012 R2 Pada tahap pertama, penulis menggunakan Windows Server 2012 R2 sebagai sistem operasi pada server utama,

Lebih terperinci

LOMBA KETERAMPILAN SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN Tingkat Kabupaten Jepara Tahun 2016

LOMBA KETERAMPILAN SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN Tingkat Kabupaten Jepara Tahun 2016 Daftar Komponen Dan Bahan LOMBA KETERAMPILAN SISWA No Nama Alat Komponen/Bahan Spesifikasi/Mini mal Jumlah Keterangan 1 PC-Server Casing 1 Peserta Prosesor : Intel Core i5 (Quad Core) Gen5th RAM : 4 GB

Lebih terperinci

Lembar Informasi. Bidang Lomba. Web Design

Lembar Informasi. Bidang Lomba. Web Design ITechno Cup 2015 Politeknik Negeri Jakarta Jurusan Teknik Informatika dan Komputer Lembar Informasi Bidang Lomba Web Design I. PENDAHULUAN Hal penting dan mendasar dalam pembangunan nasional dan regional

Lebih terperinci

LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT PROPINSI JAWA BARAT TAHUN 2017 LEMBAR INFORMASI ( INFORMATION SHEET ) BIDANG LOMBA

LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT PROPINSI JAWA BARAT TAHUN 2017 LEMBAR INFORMASI ( INFORMATION SHEET ) BIDANG LOMBA LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT PROPINSI JAWA BARAT TAHUN 2017 2017 LEMBAR INFORMASI ( INFORMATION SHEET ) BIDANG LOMBA COMPUTER AIDED DRAWING & DESIGN ( C A D D ) PEMERINTAH PROVINSI

Lebih terperinci

Mechanical Fair UGM 2017, Bidang Lomba Mechatronics 2

Mechanical Fair UGM 2017, Bidang Lomba Mechatronics 2 I. Pendahuluan Tantangan global dalam bentuk persaingan tenaga kerja, mendorong setiap negara untuk mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal.era globalisasi memberi dampak ganda yaitu disamping

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Gambaran Umum Sistem Dalam pengerjaan tugas akhir ini, penulis menggunakan lima kondisi sistem, dari yang menggunakan routing table biasa, sampai yang menggunakan metode

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Jaringan VLAN Berdasarkan analisis terhadap sistem jaringan yang sedang berjalan dan permasalahan jaringan yang sedang dihadapi oleh PT. Mitra Sejati Mulia Industri,

Lebih terperinci

LKS SMK Tingkat Nasional Ke-XIX Tahun 2011

LKS SMK Tingkat Nasional Ke-XIX Tahun 2011 LKS SMK Tingkat Nasional Ke-XIX Tahun 2011 KISI - KISI BIDANG LOMBA Graphic Design Technology KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH

Lebih terperinci

KONFIGURASI JARINGAN/NETWORK PT. SYSTECCO

KONFIGURASI JARINGAN/NETWORK PT. SYSTECCO KONFIGURASI JARINGAN/NETWORK PT. SYSTECCO I. Pendahuluan Seiring dengan perkembangan teknologi informasi, maka perusahaan tempat kami bekerja sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang teknologi informasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH 3.1 Analisa Analisa yang penulis lakukan adalah memberikan ilustrasi berupa gambaan umum, keadaan saat ini dan kendala yang dihadapi sebagai berikut: 3.1.1 Gambaran

Lebih terperinci

KOMPETENSI DAN PELATIHAN SDM PENGAMPU TI. 10 Urusan. Layanan E-Government

KOMPETENSI DAN PELATIHAN SDM PENGAMPU TI. 10 Urusan. Layanan E-Government KOMPETENSI DAN PELATIHAN SDM PENGAMPU TI 10 Urusan Layanan E-Government Administrator Server Administrator Server Mengelola komponen (server, workstation, sistem operasi) sistem informasi sesuai kebutuhan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1. Perancangan Router OS Debian 6.0 QUAGGA PROSES ROUTING WEB INTERFACE MANAJEMAN BANDWIDTH HTB TOOL INPUT USER Gambar 3.1 Alur Kerja Interface Router dan Server Bandwidth

Lebih terperinci

PANDUAN UJI KOMPETENSI

PANDUAN UJI KOMPETENSI PANDUAN UJI KOMPETENSI KLASTER NETWORKING LSP TIK INDONESIA Jl. Pucang Anom Timur 23 Surabaya 60282, Jawa Timur Telp: +62 31 5019775 Fax: +62 31 5019776 Daftar Isi 1. Latar Belakang... 2 2. Persyaratan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi Sistem Dalam merancang sistem jaringan wireless yang baru untuk meningkatkan kualitas sinyal wireless di SMA Tarsisius II, Jakarta Barat diperlukan beberapa sarana

Lebih terperinci

SOAL PRAKTIK KEJURUAN

SOAL PRAKTIK KEJURUAN DOKUMEN NEGARA P 2 DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2008/2009 SOAL PRAKTIK KEJURUAN Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Program Keahlian : Teknologi Informasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM 3.1 Perancangan Topologi Jaringan Hotspot Perancangan arsitektur jaringan hotspot secara fisik dapat dilihat seperti Gambar 3.1. Gambar 3.1 Skema rancangan jaringan

Lebih terperinci

LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN INFORMASI DAN KISI-KISI

LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN INFORMASI DAN KISI-KISI TINGKAT INFORMASI DAN KISI-KISI BIDANG LOMBA ELECTRICAL INSTALLATION/COMMERCIAL WIRING (LISTRIK INSTALASI) PEMERINTAH DAERAH DINAS PENDIDIKAN Jl. Dr. Radjiman No. 6 Telp. (022) 4264813 Fax. (022) 4264881

Lebih terperinci

PANDUAN UJI KOMPETENSI

PANDUAN UJI KOMPETENSI PANDUAN UJI KOMPETENSI KLASTER JUNIOR NETWORKING LSP TIK INDONESIA Jl. Pucang Anom Timur 23 Surabaya 60282, Jawa Timur Telp: +62 31 5019775 Fax: +62 31 5019776 Daftar Isi 1. Latar Belakang... 2 2. Persyaratan

Lebih terperinci

Troubleshooting The Network

Troubleshooting The Network Troubleshooting The Network Documenting The Network PROGRAM STUDI TEKNOLOGI INFORMASI June 1, 2016 Authored by: Deantari Aji Troubleshooting The Network Documenting The Network Documenting The Network

Lebih terperinci

Mechanical Fair UGM 2018, Bidang Lomba Mechatronics

Mechanical Fair UGM 2018, Bidang Lomba Mechatronics 1 I. Pendahuluan Tantangan global dalam bentuk persaingan tenaga kerja, mendorong setiap negara untuk mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal.era globalisasi memberi dampak ganda yaitu disamping

Lebih terperinci

M. Choirul Amri

M. Choirul Amri Cepat Mahir Windows 2000 Server choirul@bsmdaemon.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit),

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dewasa ini, kebutuhan akan pemanfaatan teknologi jaringan komputer merupakan hal yang telah umum dan sangat penting. Meningkatnya kebutuhan jaringan komputer

Lebih terperinci

BAB IV PENGELOMPOKAN UNIT KOMPETENSI PADA LEVEL KUALIFIKASI DAN JENJANG JABATAN. 4.1 Pengelompokan Unit Kompetensi pada level kualifikasi

BAB IV PENGELOMPOKAN UNIT KOMPETENSI PADA LEVEL KUALIFIKASI DAN JENJANG JABATAN. 4.1 Pengelompokan Unit Kompetensi pada level kualifikasi BAB IV PENGELOMPOKAN UNIT KOMPETENSI PADA LEVEL KUALIFIKASI DAN JENJANG JABATAN 4.1 Pengelompokan Unit Kompetensi pada level kualifikasi 4.1.1 pada Unit Kompetensi Umum 1 TIK.JK01.001.01 Melakukan komunikasi

Lebih terperinci

LOMBA KETERAMPILAN SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT KOTA TANJUNGPINANG 2017 SOAL LKS KOTA TANJUNGPINANG 2017 BIDANG LOMBA ANIMASI 3D

LOMBA KETERAMPILAN SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TINGKAT KOTA TANJUNGPINANG 2017 SOAL LKS KOTA TANJUNGPINANG 2017 BIDANG LOMBA ANIMASI 3D SOAL LKS KOTA TANJUNGPINANG 2017 BIDANG LOMBA ANIMASI 3D Tanjungpinang, 7-8 Oktober 2017 A. Pendahuluan Pada LKS Tahun 2017, bidang lomba Animasi 3D akan memperlombakan kompetensi membuat animasi 3D dengan

Lebih terperinci

BKN. Seleksi CPNS. Tes Kompetensi Dasar. Standar Operasional Prosedur.

BKN. Seleksi CPNS. Tes Kompetensi Dasar. Standar Operasional Prosedur. No.1386, 2014 BKN. Seleksi CPNS. Tes Kompetensi Dasar. Standar Operasional Prosedur. PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 29 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PELAKSANAAN TES KOMPETENSI

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN

SILABUS MATA PELAJARAN SILABUS MATA PELAJARAN Nama Sekolah Bidang Keahlian Kompetensi Keahlian Mata Pelajaran Durasi (Waktu) Kelas/Semester :. : Teknologi Informasi dan Komunikasi : Rekayasa Perangkat Lunak : Komputer dan Jaringan

Lebih terperinci

INFORMASI LOMBA PNEUMATIK

INFORMASI LOMBA PNEUMATIK INFORMASI LOMBA PNEUMATIK A. PENDAHULUAN Kemajuan dan kejayaan suatu negara sangat didukung oleh kemajuan bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK), sehingga tidak henti-hentinya kebijakan bidang-bidang

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. piranti lunak (software), kebutuhan perangkat keras (hardware) dan kebutuhan

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. piranti lunak (software), kebutuhan perangkat keras (hardware) dan kebutuhan BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Pengembangan Sistem Pada tahap implementasi sistem, hal-hal yang dibutuhkan dalam implementasi sistem aplikasi Call Center berbasis web terdiri atas kebutuhan

Lebih terperinci

LOMBA KOMPETENSI SISWA (LKS) TINGKAT PROPINSI SUMBAR TAHUN 2015

LOMBA KOMPETENSI SISWA (LKS) TINGKAT PROPINSI SUMBAR TAHUN 2015 LOMBA KOMPETENSI SISWA (LKS) TINGKAT PROPINSI SUMBAR TAHUN 201 BIDANG LOMBA: MANAJEMEN PEMASARAN JADWAL KEGIATAN LKS BIDANG MARKETING SUMBAR TAHUN 201 Jadwal Lomba : Bidang Marketing Hari/materi lomba

Lebih terperinci

PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum.

PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum. Penggunaan teknologi komputer mengalami perkembangan begitu pesat. Pada awal mulanya teknologi komputer diciptakan bertujuan untuk membantu manusia dalam melakukan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK. ruangan yaitu ruangan marketing dan Gudang. Dimana untuk bagian Marketing

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK. ruangan yaitu ruangan marketing dan Gudang. Dimana untuk bagian Marketing BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK 4.1 Konfigurasi Jaringan CV. SAGT Bandung CV. SAGT berencana memasang jaringan untuk menghubungkan 2 ruangan yaitu ruangan marketing dan Gudang. Dimana untuk bagian Marketing

Lebih terperinci

MECHATRONICS SKILLS COMPETITION UGM Tahun 2017

MECHATRONICS SKILLS COMPETITION UGM Tahun 2017 MECHATRONICS SKILLS COMPETITION UGM Tahun 2017 Yogyakarta, 22 Agustus 2017 Himpunan Mahasiswa Teknik Mesin Departement Teknik Mesin LEMBAR INFORMASI LOMBA BIDANG LOMBA : PNEUMATIK HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK

Lebih terperinci

BAB 3 PEMBAHASAN. 3.1 Jadwal Kerja Praktek. Pelaksanaan kerja praktek dilaksanakan di PT. Inixindo Amiete

BAB 3 PEMBAHASAN. 3.1 Jadwal Kerja Praktek. Pelaksanaan kerja praktek dilaksanakan di PT. Inixindo Amiete BAB 3 PEMBAHASAN 3.1 Jadwal Kerja Praktek Pelaksanaan kerja praktek dilaksanakan di PT. Inixindo Amiete Mandiri yang beralamat di Jalan Cipaganti No.95 Bandung 40211. Adapun pelaksanaan kerja praktek dimulai

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Rencana Implementasi Pembuatan aplikasi sistem peminjaman barang internal berbasiskan IP Telephony ini menggunakan jaringan LAN (Local Area Network) di PT. Nusantara

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. terhadap hasil konfigurasi yang telah diimplementasikan. Adapun evaluasi yang

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. terhadap hasil konfigurasi yang telah diimplementasikan. Adapun evaluasi yang BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Bab ini akan membahas secara rinci mengenai langkah-langkah yang dilakukan terhadap rancangan infrastruktur yang telah dilakukan sebelumnya. Setelah proses implementasi

Lebih terperinci

Aplikasi CBT Uji Kompetensi

Aplikasi CBT Uji Kompetensi Aplikasi CBT Uji Kompetensi Aplikasi ini bersifat Client-Server ( Jaringan computer) Aplikasi terpusat di Server, Client hanya sebagai penghubung. Aplikasi ini juga hanya menggunakan Jaringan Lokal, tidak

Lebih terperinci

IV - 6. Kualifikasi Level 1. Kualifikasi Level 2. Pengembangan Implementasi Perawatan Level Kualifikasi

IV - 6. Kualifikasi Level 1. Kualifikasi Level 2. Pengembangan Implementasi Perawatan Level Kualifikasi IV - 6 Kualifikasi Level 1 Pengembangan Implementasi Perawatan Level Kualifikasi 1 TIK.JK01.001.01 Melakukan komunikasi ditempat kerja SMK IT 2 TIK.JK01.008.01 Membuat laporan tertulis SMK IT 3 TIK.JK02.005.01

Lebih terperinci

ITechno Cup Politeknik Negeri Jakarta. Jurusan Teknik Informatika dan Komputer. Lembar Informasi. Bidang Lomba WEB APPLICATION COMPETITION

ITechno Cup Politeknik Negeri Jakarta. Jurusan Teknik Informatika dan Komputer. Lembar Informasi. Bidang Lomba WEB APPLICATION COMPETITION ITechno Cup 2017 Politeknik Negeri Jakarta Jurusan Teknik Informatika dan Komputer Lembar Informasi Bidang Lomba WEB APPLICATION COMPETITION I. PENDAHULUAN Hal penting dan mendasar dalam pembangunan nasional

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini dijelaskan beberapa hal yang berkaitan dengan perancangan system yang digunakan, beserta metode pengambilan data untuk kemudian dilakukan analisa. 3.1 Perancangan

Lebih terperinci

PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PETUNJUK TEKNIS

PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PETUNJUK TEKNIS LOMBA KOMPETENSI SISWA SMK SE JAWA-BALI 2010 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MALANG PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PETUNJUK TEKNIS BIDANG MARKETING ( PENJUALAN ) I. PENDAHULUAN Era globalisasi memberi dampak

Lebih terperinci

MODUL B.1 INSTALASI JARINGAN KABEL UTP

MODUL B.1 INSTALASI JARINGAN KABEL UTP 2009 MODUL B.1 INSTALASI JARINGAN KABEL UTP Rinda Cahyana 1 Modul B.1 : Instalasi Jaringan Kabel A. Skenario Jaringan Dalam modul ini akan dipraktikan langkah membangun jaringan bertopologi star. Internet

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Sistem Setelah melalui tahap analisis dan perancangan system baru, selanjutnya aplikasi yang dibuat diharapkan dapat digunakan untuk memecahkan permasalahan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Perusahaan 3.1.3 Sejarah Perusahaan PT Consulting Services Indonesia didirikan pada tanggal 1 Oktober 2002 oleh Bpk. Indrawan Lie dan berlokasi di Jalan Sudirman

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM Dalam bab ini akan dibahas mengenai perancangan sistem yang digunakan sebagai gateway pada layanan VoIP. Server Aplikasi VoIP IP : 192.168.1.1 Client 2 Client 3 Client 1 Switch

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Pengukuran overhead..., Ida Nurhaida, FT UI, 2009

BAB 1 PENDAHULUAN. Pengukuran overhead..., Ida Nurhaida, FT UI, 2009 BAB 1 PENDAHULUAN Dalam era globalisasi, teknologi informasi jaringan komputer akan memegang peranan yang sangat menentukan dalam kompetisi di dunia mendatang. Keberhasilan dalam menguasai teknologi informasi

Lebih terperinci

IT Maintenance Proposal [ Client]

IT Maintenance Proposal [ Client] IT Maintenance Proposal [--------Client] Salinan ke Versi Tanggal Abstrak Dibuat oleh Proposal ini merepresentasikan penawaran flip_nine dalam rangka memberikan penawaran IT Maintenance Proposal. flip_nine

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. sampai dengan tahun 1981, Perusahaan ini berlokasi di Jalan Aipda K.K. Tubun

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. sampai dengan tahun 1981, Perusahaan ini berlokasi di Jalan Aipda K.K. Tubun BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Sekilas Tentang Perusahaan PT. Mulia Knitting Factory berdiri pada tanggal 30 September 1955, didirikan oleh Bapak Phan Wan Shit dan Raden Udjer. Sejak saat berdirinya

Lebih terperinci

COMPANY PROFILE : MENJADI SALAH SATU PERUSAHAAN BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI TERBAIK

COMPANY PROFILE : MENJADI SALAH SATU PERUSAHAAN BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI TERBAIK COMPANY PROFILE SEJARAH SINGKAT PT. DEKA PERKASA adalah sebuah perusahaan swasta nasional yang bergerak di bidang information technology, dengan fokus dalam bidang Sistem Informasi manajemen baik perangkat

Lebih terperinci

A. PAKET 1 -- (2 Pertemuan), -- ( Syarat : Pemahaman Dasar Teknik Komputer dan Jaringan )

A. PAKET 1 -- (2 Pertemuan), -- ( Syarat : Pemahaman Dasar Teknik Komputer dan Jaringan ) PRODUK TKJ CLUB PAKET KOMERSIL (UNTUK UMUM/TENAGA PENGAJAR/TUTOR) A. PAKET 1 -- (2 Pertemuan), -- ( Syarat : Pemahaman Dasar Teknik Komputer dan Jaringan ) Materi : Networking Basic 1. Pengenalan Hardware

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. memberikan informasi adalah internet. Menurut (Porter, 2005) internet membuat

BAB 1 PENDAHULUAN. memberikan informasi adalah internet. Menurut (Porter, 2005) internet membuat BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dewasa ini informasi berperan sangat penting dalam kehidupan di era globalisasi. Setiap aktivitas dan kehidupan kita sangat didasarkan oleh informasi. Peranan informasi

Lebih terperinci

1 MASTERING VPN CLIENT ACCESS DI Windows Server 2008 ISBN Penerbit 979-29-0728-5 ANDI PUBLISHER Terbitan 16 JULI 2009 Harga Rp. 27.000,- SOLUSI FILE SERVER DI WONDOWS SERVER 2003 R2 ISBN Penerbit 979-27-4662-4

Lebih terperinci

PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum.

PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum. Penggunaan teknologi komputer mengalami perkembangan begitu pesat. Pada awal mulanya teknologi komputer diciptakan bertujuan untuk membantu manusia dalam melakukan

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM Perancangan Topologi Jaringan Komputer VPN bebasis L2TP dan IPSec

PERANCANGAN SISTEM Perancangan Topologi Jaringan Komputer VPN bebasis L2TP dan IPSec BAB 4. PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan menjelaskan tahap perancangan sistem Virtual Private Network (VPN) site-to-site berbasis L2TP ( Layer 2 Tunneling Protocol) dan IPSec (Internet Protocol Security),

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Implementasi merupakan penerapan dari proses analisis dan perangcangan yang telah dibahas dalam bab sebelumnya. Pada tahapan ini terdapat dua aspek

Lebih terperinci

INSTALLATION GUIDE INSTALLATION GUIDE. PT.Technomatic Cipta Mandiri. IT division: Jl. Cikutra Baru Raya No.2 Bandung-40124

INSTALLATION GUIDE INSTALLATION GUIDE. PT.Technomatic Cipta Mandiri. IT division: Jl. Cikutra Baru Raya No.2 Bandung-40124 INSTALLATION GUIDE PT.Technomatic Cipta Mandiri IT division: Jl. Cikutra Baru Raya No.2 Bandung-40124 Telp./Fax.: 022 70051771; 7219761 INSTALLATION GUIDE INSTALLATION GUIDE MailTracking merupakan sebuah

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dapat mengimplementasikan rancangan ini secara langsung, maka digunakan simulator

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dapat mengimplementasikan rancangan ini secara langsung, maka digunakan simulator BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Dikarenakan biaya, waktu dan tempat yang tidak memungkinkan untuk dapat mengimplementasikan rancangan ini secara langsung, maka digunakan simulator untuk menjalankan rancangan

Lebih terperinci

SUPER WORKSHOP IT GOES TO SCHOOL UNTUK SISWA SE-SUMATERA UTARA

SUPER WORKSHOP IT GOES TO SCHOOL UNTUK SISWA SE-SUMATERA UTARA SUPER WORKSHOP IT GOES TO SCHOOL UNTUK SISWA SE-SUMATERA UTARA LATAR BELAKANG Perkembangan teknologi IT sangatlah cepat, dan seiring dengan itu untuk dapat mengikuti perkembangan tersebut yang sifatnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dewasa ini, kebutuhan akan pemanfaatan jaringan komputer merupakan hal yang penting. Peningkatan kebutuhan jaringan komputer dipengaruhi oleh terjadinya era

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN. Pada bab ini akan dibahas mengenai perencanaan jaringan komputer lokal,

BAB III PERANCANGAN. Pada bab ini akan dibahas mengenai perencanaan jaringan komputer lokal, BAB III PERANCANGAN 3.1 Gambaran Umum Pada bab ini akan dibahas mengenai perencanaan jaringan komputer lokal, dimana jaringan komputer ini menggunakan NAT Server yang berada dalam fitur Router OS Mikrotik,

Lebih terperinci

PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER

PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER PROGRAM STUDI TEKNIK PERANGKAT LUNAK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PGRI RONGGOLAWE TUBAN PENDAHULUAN PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER ini dilaksanakan dengan tujuan agar mahasiswa mengerti serta memahami konfigurasi

Lebih terperinci

Laporan Pratikum Instalasi Jaringan Komputer Konfigirasi Router Lanjutan

Laporan Pratikum Instalasi Jaringan Komputer Konfigirasi Router Lanjutan Laporan Pratikum Instalasi Jaringan Komputer Konfigirasi Router Lanjutan Nama : Ria Permata Sari NIM : 1107020 Prodi : Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang

Lebih terperinci

NAMA : SUSILO KELAS : 22 NIM : TANGGAL : 10 JUNI 2015

NAMA : SUSILO KELAS : 22 NIM : TANGGAL : 10 JUNI 2015 NAMA : SUSILO KELAS : 22 NIM : 13111039 TANGGAL : 10 JUNI 2015 1. Penjelasan fitur Mikrotik RouterOS -Firewall Adalah suatu sistem perangkat lunak yang mengizinkan lalu lintas jaringan yang dianggap aman

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1 Hendra Wijaya, Belajar sendiri Cisco Router, Elex Media Komputindo, Jakarta.

BAB I PENDAHULUAN. 1 Hendra Wijaya, Belajar sendiri Cisco Router, Elex Media Komputindo, Jakarta. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini, kebutuhan akan pemanfaatan jaringan komputer merupakan hal yang penting. Peningkatan kebutuhan jaringan komputer dipengaruhi oleh terjadinya era

Lebih terperinci

UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA

UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA MAKALAH VLAN Dengan Perangkat Jaringan Mikrotik Makalah ini Disusun sebagai Tugas Mata Kuliah Jaringan Komputer Oleh : LUDY HERDINA YAHMAN (14111023) PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI

Lebih terperinci

KATA Halaman 1 dari 12

KATA Halaman 1 dari 12 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang senantiasa memberikan kemudahan dalam menyelesaikan segala tantangan sehingga penulis dapat menyelesaikan buku Roadmap Sukses Sertifikasi CCNA

Lebih terperinci

DESAIN JARINGAN KOMPUTER UNIVERSITAS AMIKOM YOGYAKARTA CHAPTER 8 JARINGAN KOMPUTER. Program Sarjana - Sistem Informasi

DESAIN JARINGAN KOMPUTER UNIVERSITAS AMIKOM YOGYAKARTA CHAPTER 8 JARINGAN KOMPUTER. Program Sarjana - Sistem Informasi DESAIN JARINGAN KOMPUTER UNIVERSITAS AMIKOM YOGYAKARTA CHAPTER 8 JARINGAN KOMPUTER Program Sarjana - Sistem Informasi Ruang Lingkup Materi Desain Jaringan rumahan dan kantor Kebutuhan perangkat instalasi

Lebih terperinci

BAB III PEMBAHASAN. 3.1 Local Area Network ( LAN ) Pada PT. Kereta Api Indonesia Bandung

BAB III PEMBAHASAN. 3.1 Local Area Network ( LAN ) Pada PT. Kereta Api Indonesia Bandung BAB III PEMBAHASAN 3.1 Local Area Network ( LAN ) Pada PT. Kereta Api Indonesia Bandung Analisa pada jaringan LAN di PT. Kereta Api Indonesia di batasi hanya pada jaringan LAN di kantor pusat PT. Kereta

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Kebutuhan Hardware dan Software Untuk mengimplementasikan rancangan basis data yang telah dibuat, diperlukan unit hardware dan software dengan spesifikasi

Lebih terperinci

NO STANDAR KOMPETENSI LULUSAN KEMAMPUAN YANG DIUJI 1 Merakit PC

NO STANDAR KOMPETENSI LULUSAN KEMAMPUAN YANG DIUJI 1 Merakit PC DOKUMEN NEGARA DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2008/2009 KISI-KISI SOAL TEORI KEJURUAN Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Program Keahlian : Teknik Komputer

Lebih terperinci

BAB III PEMBAHASAN Switch dengan 36 port 2. Dua Krimping Tools meter kabel UTP Konektor RJ Lan Tester

BAB III PEMBAHASAN Switch dengan 36 port 2. Dua Krimping Tools meter kabel UTP Konektor RJ Lan Tester BAB III PEMBAHASAN 3.1. Analisis Analisa dibutuhkan untuk mengevaluasi masalah jaringan yang ada agar dapat berjalan dengan baik dan benar. Analisis merupakan bagian terpenting karena merupakan inti dari

Lebih terperinci