Aplikasi Kriptografi dengan Menggunakan Algoritma Vigenere Cipher dan Implementasi Steganografi Least Significant Bit (LSB) pada Matlab R2013a

Transkripsi

1 Aplikasi Kriptografi dengan Menggunakan Algoritma Vigenere Cipher dan Implementasi Steganografi Least Significant Bit (LSB) pada Matlab R2013a Nama : Teguh Dwi Nurcahyo NPM : Dosen Pembimbing : Lu lu Mawaddah W, ST.,MMSI.,MSc

2 OUTLINE Pengantar Algoritma Vigenere Algoritma LSB Tujuan Penelitian Batasan Masalah Hasil Hasil Implementasi Kesimpulan & Saran Metodologi Enkripsi Vigenere Cipher Stego (Penyisipan) LSB Unstego (Pengekstraksian) LSB Dekripsi Vigenere Cipher

3 Algoritma Vigenere Cipher Vigenere Cipher atau Sandi Vigenere merupakan algoritma kriptografi klasik dengan metode substitusi dengan jenis polialfabetik. Cara kerja algoritma vigenere yaitu dengan melihat tabel vigenere atau tabula recta, sehingga dapat digunakan untuk melakukan enkripsi maupun dekripsi dengn menginput plaintext (pesan asli) dan key (kunci) yang menghasilkan ciphertext.

4 Algoritma Vigenere Cipher Tabel Vigenere

5 Algoritma Least Significant Bit Metode LSB adalah salah satu metode steganografi, Least Significant Bit berarti bagian dari barisan data biner (basis dua) yang mempunyai nilai paling tidak berarti/paling kecil, letaknya adalah paling kanan dari barisan bit Contoh disisipkan 1 menjadi

6 Tujuan Penelitian Tujuan dari penulisan ilmiah ini adalah untuk membuat aplikasi kriptografi dengan menggunakan algoritma vigenere cipher dengan peng-implementasian metode steganografi least significant bit (LSB) untuk mengamankan informasi agar lebih terjaga kerahasiaannya.

7 Batasan Masalah 1. Penulisan ini membahas prosses enkripsi menggunakan vigenere cipher lalu bagaiman konsep menyisipkan ciphertext (pesan) ke dalam bit gambar. 2. Penulisan ini membahas proses pengekstraksian (unstego) dari gambar yang telah disisipkan pesan ciphertext, hasil pengekstraksian akan selanjutnya didekripsikan dengan menggunakan algoritma vigenere cipher 3. Pada aplikasi plaintext dan key yang disisipkan tidak dapat menggunakan spasi 4. Metode yang digunakan untuk enkripsi dan dekripsi adalah vigenere cipher dan untuk steganografi menggunakan metode Least Significant Bit. 5. Simulasi yang dilakukan dengan menggunakan MATLAB R2013a

8 Metodologi Penelitian Ada beberapa tahapan yang harus dilakukan untuk menyelesaikan penelitian dan tahapan ini dapat dilihat dalam langkah langkah sebagai berikut :

9 Enkripsi Vigenere

10 Stego (Penyisipan) LSB

11 Unstego (Pengekstraksian)

12 Dekripsi Vigenere

13 Beranda

14 Aplikasi

15 Enkripsi

16 Browse (Enkripsi)

17 Hasil (Enkripsi)

18 Dekripsi

19 Browse (Dekripsi)

20 Hasil (Dekripsi)

21 Informasi

22 Algoritma Vigenere-1 (Informasi)

23 Algoritma Vigenere-2 (Informasi)

24 Algoritma LSB (Informasi)

25 Tentang

26 Petunjuk

27 Kesimpulan dan Saran Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian ditunjukan bahwa penulis telah berhasil membuat aplikasi enkripsi dan dekripsi pada vigenere cipher dan implementasi metode steganografi least significant bit. Aplikasi ini dibuat agar pesan tersebut terjaga kerahasiaannya. Dengan menggunakan matlab R2013a implementasi metode steganografi Least Significant Bit ciphertext disisipkan kedalam media gambar yang membuat orang yang tidak berhak atau seorang kriptanalis tidak curiga terhadap pesan/ciphertext yang dibawa. Sehingga pesan tersebut menjadi terjaga kerahasiannya sampai ke penerima yang berhak. Saran Pada penelitian ini dapat dikembangkan beberapa metode salah satunya adalah metode RSA untuk proses kriptografi, Metode RSA merupakan metode kriptografi modern yang masih dipakai hingga saat ini. Kekuatan algoritma RSA terletak pada proses ekponensial, dan pemfaktoran bilangan menjadi 2 bilangan prima. Dengan kerumitannya yang bertujuan untuk pengamanan informasi agar dapat terus terjaga kerahasiaannya sampai tangan penerima yang berhak.