KATA PENGANTAR. Jakarta, Juli 2016 Kepala Pusat Data dan Informasi. Helmiati, SH. M.Si

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "KATA PENGANTAR. Jakarta, Juli 2016 Kepala Pusat Data dan Informasi. Helmiati, SH. M.Si"

Transkripsi

1

2 KATA PENGANTAR Buku Data dan Informasi Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru, Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan disusun dengan mengacu pada peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor: 10 Tahun 2016 tentang Pedoman Pengelolaan Data dan Informasi Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. Buku ini berisi data dan informasi Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru yang meliputi Letak Geografis dan Administratif, Aksesibilitas, Kondisi Fisik, Legalitas, Kependudukan/ SDM, Sarana dan Prasarana Kawasan, Potensi Pengembangan SDM, Kerjasama Investasi, Transportasi dan Komunikasi, Kelembagaan, Potensi Pengembangan Kawasan, dan Permasalahan di Kawasan Perkotaan Baru ( KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru. Data yang disajikan adalah data kawasan yang diolah dari Potensi desa dan kecamatan dalam angka, data dari pemerintah kabupaten Barito Kuala, Masterplan kawasan maupun data Perkembangan Permukiman Transmigrasi. Buku data dan informasi Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/ Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai bahan informasi terbaru dari perkembangan KPB/KTM Cahaya Baru maupun sebagai masukan dalam penyusunan rencana program pengembangan KPB/KTM Cahaya Baru. Semoga bermanfaat bagi berbagai pihak. Jakarta, Juli 2016 Kepala Pusat Data dan Informasi Helmiati, SH. M.Si i

3 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii DAFTAR TABEL... v DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR LAMPIRAN... viii BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Ruang Lingkup Pembahasan Tujuan Metodologi Pengumpulan Data Pengolahan Data Analisis Data Penyusunan Buku Data dan Informasi Tim Penyusun Sistematika Penulisan... 6 BAB II Profil Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru Letak Geografis dan Administratif Aksesibilitas Kondisi Fisik KPB/KTM Cahaya Baru Topografi dan Kemiringan Kondisi Fisik Kawasan KPB/KTM Cahaya Baru Kondisi Fisik Pusat KPB/KTM Cahaya Baru Penggunaan Lahan Jenis Tekstur Tanah Status Hutan dan Lahan ii

4 Pola Penggunaan Lahan Hidrologi Klimatologi Legalitas KPB/KTM Cahaya Baru Kependudukan/Sumber Daya Manusia Penduduk Eks Permukiman Transmigrasi Penduduk Desa Setempat Mata Pencaharian Penduduk Sarana Pendidikan Sarana Kesehatan Sarana Peribadatan Sarana Olahraga Sarana Perdagangan Jaringan Listrik BAB III POTENSI KPB/KTM CAHAYA BARU Potensi Sumber Daya Manusia Transportasi dan Komunikasi Kelembagaan Lembaga Ekonomi dan Sosial Lembaga Pemerintahan Kerjasama Investasi Potensi Pengembangan KPB/KTM Cahaya Baru Arah Pengembangan Potensi Tanaman Pangan dan Perkebunan Potensi Usaha Peternakan Potensi Usaha Kerajinan Permasalahan Kawasan iii

5 BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN iv

6 DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Luas Lahan Per Kecamatan di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 2.2 Deliniasi Desadesa di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 2.3 Aksesibilitas di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 2.4 Pengembangan Sarana dan Prasarana di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 2.5 Status Lahan di Kawasan KTM Cahaya Baru Berdasarkan SK HPL Tabel 2.6 Penggunaan Lahan KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 2.7 Kondisi Iklim di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 2.8 Jumlah Penduduk di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 2.9 Jumlah Penduduk Eks Permukiman Transmigrasi di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 2.10 Jumlah Penduduk Desa Setempat di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 2.11 Jumlah Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 2.12 Jumlah Sarana Pendidikan Negeri dan Swasta di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 2.13 Jumlah Sarana Pendidikan Islam di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 2.14 Jumlah Sarana Kesehatan di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 2.15 Jumlah Tenaga Kesehatan di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 2.16 Jumlah Sarana Peribadatan di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 2.17 Jumlah Sarana Olahraga di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 2.18 Jumlah Sarana Perdagangan dan Jasa di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 2.19 Jumlah Pengguna Listrik PLN, Listrik Non PLN dan Keluarga Tanpa Listrik di KPB/KTM Cahaya Baru v

7 Tabel 3.1 Jumlah Angkatan Kerja di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 3.2 Sarana Jalan dan Jembatan Penunjang di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 3.3 Sarana Komunikasi di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 3.4 Lembaga Ekonomi dan Sosial serta Lembaga Pemerintahan di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 3.5 Luas Lahan Perkebunan di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 3.6 Komoditi Unggulan di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 3.7 Komoditi Utama di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 3.8 Pencapaian Produksi Utama Pertanian di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 3.9 Populasi Perternakan di KPB/KTM Cahaya Baru Tabel 3.10 Jenisjenis Perindustrian di KPB/KTM Cahaya Baru vi

8 DAFTAR GAMBAR Gambar 1.1 Bagan penyusunan buku data dan informasi KPB/KTM Cahaya Baru... 4 Gambar 1.2 Outline Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru... 8 Gambar 2.1 Foto Kondisi Fisik Pusat KPB/KTM Cahaya Baru Gambar 2.2 Kantor Layanan PDAM di KPB/KTM Cahaya Baru Gambar 2.3 Grafik Jumlah Bangunan Pendidikan di KPB/KTM Cahaya Baru Gambar 2.4 Grafik Jumlah Murid di KPB/KTM Cahaya Baru Gambar 2.5 Grafik Jumlah Guru di KPB/KTM Cahaya Baru Gambar 2.6 Foto Bangunan Tingkat SD dan SMP di KPB/KTM Cahaya Baru Gambar 2.7 Grafik Jumlah Bangunan Pendidikan Islam di KPB/KTM Cahaya Baru Gambar 2.8 Grafik Jumlah Murid Pendidikan Islam di KPB/KTM Cahaya Baru Gambar 2.9 Grafik Jumlah Guru pendidikan Islam di KPB/KTM Cahaya Baru Gambar 2.10 Diagram Jumlah Sarana Kesehatan di KPB/KTM Cahaya Baru Gambar 2.11 Diagram Jumlah Tenaga Kesehatan di KPB/KTM Cahaya Baru Gambar 2.12 Diagram Jumlah Sarana Olahraga di KPB/KTM Cahaya Baru Gambar 2.13 Diagram Jumlah Pengguna Listrik PLN, Listrik Non PLN dan Keluarga Tanpa Listrik di KPB/KTM Cahaya Baru Gambar 3.1 Diagram Jumlah Industri di KPB/KTM Cahaya Baru vii

9 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Hasil Pengolahan Data Lampiran 2 Peta Administratif KPB/KTM Cahaya Baru viii

10 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada RPJMN yang memuat Nawacita (9 Agenda Strategi Prioritas Presiden), Nawacita ketiga yang berbunyi Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerahdaerah dan desa dalam rangka negara kesatuan" inilah yang menjadi roh atau spirit Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. Berdasarkan Nawa Cita itulah Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, menelurkan sembilan prioritas komponen atau kegiatan yang disebut Nawa Kerja, untuk menangani permasalahan maupun meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan di desa, daerah tertinggal dan transmigrasi. Berdasarkan Fokus Prioritas Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Tahun , pembangunan dan pengembangan Kawasan Perkotaan Baru sebagai pusat pertumbuhan (Poin 6). Pada tahun 2009 telah ditetapkan 44 KTM di kawasan transmigrasi berdasarkan Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI Nomor Kep.293/MEN/IX/2009 tentang Penetapan Lokasi Kota Terpadu Mandiri (KTM) di Kawasan Transmigrasi. Kemudian pada tahun 2011 menyusul ditetapkannya 4 KTM baru sehingga saat ini berjumlah 48 KTM/KPB. Pembangunan dan pengembangan kawasan transmigrasi merupakan manifestasi untuk perkembangan suatu kota atau provinsi. Selain itu pembangunan transmigrasi juga adalah

11 Pusat Data dan Informasi merupakan upaya untuk mempercepat pembangunan kawasankawasan yang masih tertinggal guna meningkatkan kesejahteraan transmigran dan penduduk lokal sekitar. Pembangunan transmigrasi dilaksanankan berbasis pada kawasan yang memiliki keterkaitan dengan daerah sekitarnya dalam membentuk suatu kesatuan sistem pengembangan ekonomi wilayah melalui pembangunan dan pengembangan pusatpusat pertumbuhan ekonomi di kawasan transmigrasi dan sekitarnya. Transmigrasi memiliki banyak tantangan dan hambatan pada berbagai sektor di beberapa lokasi Unit Pemukiman Transmigrasi (UPT), sehingga dalam perkembangannya Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi mangambil langkah strategis dalam mendukung dan mengembangkan programprogram transmigrasi di daerah, dengan melaksanakan program yang disebut Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM). KTM merupakan sebuah program yang dirancang secara holistik dan komperhensif, yang bertujuan membangun kawasan transmigrasi yang bernuansa perkotaan, sebagai akselerasi pengembangan perekonomian pedesaan dan terwujudnya Kawasan Transmigrasi yang mandiri. Seiring dengan perkembangan Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM), juga diperlukan adanya Penyusunan data dan informasi tentang kawasankawasan tersebut yang dapat menunjukkan lebih detail atas keseluruhan informasi yang dimiliki oleh kawasankawasan tersebut sehingga perkembangan dari daerahdaerah tersebut dapat terpantau dan dipublikasikan. Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

12 Pusat Data dan Informasi Dalam pelaksanaannya, Penyusunan Data dan Informasi Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) dilaksanakan dengan menganalisis aspek kewilayahan (kesesuaian lahan komoditas, unggulan, tutupan lahan, kararakteristik lahan, geologi, sosial masyarakat dan hierarkhi wilayah, dan mengintegrasikannya untuk perancangan tata guna lahan dan tata ruang KTM. Identifikasi kondisi eksisting dilakukan, menggunakan data sekunder maupun survei lapangan, meliputi survei deliniasi dari desadesa di kawasan KPB/KTM dan data sumber daya fisik (geologi, tanah, sistem lahan, liputan lahan), dan survei sosialekonomi wilayah. 1.2 Ruang Lingkup Pembahasan Ruang lingkup dari pembahasan buku data dan informasi Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/ Kota Terpadu Mandiri (KTM ) Cahaya Baru secara umum menyangkut profil dan potensi kawasan yang meliputi aspek geografis dan administratif, aksesibilitas, kondisi fisik, legalitas, kependudukan/sdm, sarana pendidikan, sarana kesehatan, sarana peribadatan dan pemeluk agama, sarana olahraga, sarana perdagangan dan usaha perdagangan, jaringan listrik, potensi SDM, transportasi dan komunikasi, kelembagaan, kerjasama investasi potensi pengembangan kawasan, dan permasalahan di Kawasan Perkotaan Baru (KPB) /Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru. Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

13 Pusat Data dan Informasi 1.3 Tujuan Tujuan dari Penyusunan Buku Data dan Informasi Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) adalah; Memberikan gambaran mengenai kondisi Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM). Sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan arah pembangunan dalam ruang lingkup Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi baik di pusat maupun daerah. 1.4 Metodologi Dalam tahapan penyusunan data dan informasi Kawasan Perkotaan Baru/Kota Terpadu Mandiri terdiri dari beberapa tahapan yang meliputi, pengumpulan data dari pusat maupun daerah, pengolahan data, analisis data dan penyusunan buku data dan informasi KTM/KPB. Pengumpulan data dari Pusat dan Daerah Cross Cek Data Pengolahan Data Analisis Data Penyusunan Buku Dan Peta Desiminasi Gambar 1.1 Bagan Penyusunan Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

14 Pusat Data dan Informasi Pengumpulan Data Dalam tahap pelaksanaannya pengumpulan data yang dilakukan, di awali dengan melakukan koordinasi pada Unit Teknis terkait (Pusat dan Daerah), kaitannya dengan informasi dan data data yang diperlukan dalam penyusunan buku data dan informasi Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru, kemudian melakukan pengumpulan data pada unit teknis, antara lain Direktorat Jenderal Pengembangan Kawasan Transmigrasi, Sub Direktorat Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana Kawasan Transmigrasi, Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi, Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Barito Koala, serta tinjauan langsung ke lokasi khususnya Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru untuk mendapatkan data dan informasi existing serta prospekprospek pengembangannya Pengolahan Data Pengolahan data terlebih dahulu dengan melakukan verifikasi terhadap data yang diperoleh kemudian dilakukan konfirmasi dengan unit teknis terkait KPB/KTM di lingkungan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, untuk selanjutnya dilakukan tabulasi data Analisis Data Dalam penyusunan buku data dan informasi Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru, analisis data yang digunakan adalah dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul. Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

15 Pusat Data dan Informasi Penyusunan Buku Data dan Informasi Penyusunan buku data dan informasi ini dilakukan dengan menyimpulkan hasil dari analisis data Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru. 1.5 Tim Penyusun Tim Penyusun Buku Data dan Informasi Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru Tahun 2016, terdiri dari : 1. Pengarah Helmiati, SH, M.Si 2. Penanggung Jawab Ir. Elly Sarikit, MM 3. Penulis Ria fajarianti, SE, MM Sunar Esty Afriyani, S.Sos Andhika Kristoni, ST Jesisca Putri Andriani Nugroho, S.Kom 1.6 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru sebagai berikut: Bab l Pendahuluan Menjelaskan secara umum kegiatan penyusunan data dan informasi kawasan perkotaan baru (KPB)/ Kota Terpadu Mandiri (KTM) meliputi latar belakang kegiatan penyusunan buku datin, ruang Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

16 Pusat Data dan Informasi lingkup, pembahasan tujuan, metodologi dan sistematika penulisan yang digunakan dalam penyusunan datin KPB/KTM Cahaya Baru. Bab II Profil Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru Membahas secara menyeluruh mengenai informasi Profil dari Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/ Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru yang menjadi lokus kegiatan meliputi letak geografis dan administratif, aksesibilitas, profi fisik, legalitas, kependudukan/sdm, sarana pendidikan, sarana kesehatan, sarana peribadatan dan pemeluk agama, sarana olahraga, sarana perdagangan dan usaha perdagangan, dan jaringan listrik. Bab III Potensi Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru. Membahas mengenai potensi yang terdapat pada KPB/KTM Cahaya Baru meliputi potensi sumber daya manusia, transportasi dan komunikasi, kelembagaan, kerjasama investasi, industri mikro dan kecil dan potensi pengembangan wilayah serta permasalahanpermasalahan yang ada pada KPB/KTM Cahaya Baru. Bab IV Kesimpulan dan Saran Dalam Bab IV membahas mengenai kesimpulan dan saran dari isi Buku Data dan Informasi Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru mulai dari letak geografis, aksesibilitas, sarana dan prasarana, kependudukan, potensi kawasan dan permasalahan yang ada di KPB/KTM Cahaya Baru. Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

17 Pusat Data dan Informasi Berikut merupakan outline secara rinci dari buku data dan informasi KPB/KTM Cahaya Baru: BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang 2. Ruang Lingkup Pembahasan 3. Tujuan 4. Metodologi Pengumpulan Data Pengolahan Data Analisis Data Penyusunan Buku Data dan Informasi 5. Tim Penyusun 6. Sistematika Penulisan BAB II PROFIL KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB) / KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU 1. Letak Geografis dan Administratif 2. Aksesibilitas 3. Kondisi Fisik KPB/KTM Cahaya Baru Topografi dan Kemiringan Lahan Fisik KPB/KTM Cahaya Baru Kondisi Fisik Pusat KPB/KTM Cahaya Baru Pengguanaan Lahan Jenis Tekstur Tanah Status Hutan dan Lahan Pola Penggunaan Lahan Hidrologi Klimatologi 4. Legalitas KPB/KTM 5. Kependudukan/Sumber daya Manusia Penduduk Eks Pemukiman Tranmigrasi Penduduk Desa Setempat Mata Pencaharian Penduduk 6. Sarana Pendidikan 7. Sarana Kesehatan 8. Sarana Peribadatan 9. Sarana Olahraga 10. Sarana Perdagangan 11. Jaringan Listrik BAB III POTENSI KPB / KTM CAHAYA BARU 1. Potensi Sumber Daya Manusia 2. Transportasi dan Komunikasi 3. Kelembagaan Lembaga Ekonomi dan Sosial Lembaga Pemerintah 4. Kerjasama Investasi 5. Potensi pengembangan KPB/KTM Cahaya Baru Arahan Pengembangan Potensi Tanaman Pangan dan Perkebunan Potensi Usaha Peternakan Potensi Usaha Kerajinan 6. Permasalahan Kawasan BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 1. Kesimpulan 2. Saran Gambar 1.2 Outline Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

18 BAB II PROFIL KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU 2.1. Letak Geografis dan Administratif Secara geografis, Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru terletak pada posisi , ,880 BT dan , ,954 LS. Cahaya Baru merupakan Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) yang terletak di Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan. Adapun batas administratif KPB/KTM Cahaya Baru sebagai berikut: Sebelah Utara : Kecamatan Tabukan Sebelah Selatan : Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan Sebelah Timur : Kecamatan Simpang Empat Sebelah Barat : Kabupaten Kuala Kapuas, Kalimantan Tengah. Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru terdiri dari 7 (tujuh) kecamatan yaitu Kecamatan Barambai, Kecamatan Belawang, Kecamatan Cerbon, Kecamatan Jejangkit, Kecamatan Mandastana, Kecamatan Marabahan, dan Kecamatan Rantau Badauh, dengan Luas wilayah KPB/KTM Cahaya Baru Ha. Kecamatan Barambai mempunyai luas wilayah Ha (merupakan kecamatan dengan luas lahan terkecil), Kecamatan Belawang mempunyai luas wilayah Ha, Kecamatan Cerbon mempunyai luas wilayah Ha, Kecamatan Jejangkit mempunyai luas wilayah Ha, Kecamatan Mandastana

19 Pusat Data dan Informasi mempunyai luas wilayah Ha, Kecamatan Marabahan mempunyai luas wilayah Ha dan Kecamatan Rantau Badauh mempunyai luas wilayah Ha (merupakan Kecamatan dengan lahan terluas). Untuk lebih jelasnya telah disajikan pada tabel 2.1 Tabel 2.1 Luas Lahan Per Kecamatan di KPB/KTM Cahaya Baru No Kecamatan Luas Lahan (Ha) Persentase (%) 1 Barambai ,63 2 Belawang ,19 3 Cerbon ,04 4 Jejangkit ,73 5 Mandastana ,89 6 Marabahan ,77 7 Rantau Badauh ,74 Total Sumber: Kabupaten Barito Kuala Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Belawangi Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan MarabahanDalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Pada Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru terdapat 8 unit desa eks permukiman transmigrasi yang merupakan desa definitif, 43 desa setempat berdasarkan indeks pembangunan keseluruhan desa termasuk dalam kategori desa mandiri. Adapun rincian wilayah KPB/KTM Cahaya Baru disajikan pada tabel 2.2 berikut: Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

20 Pusat Data dan Informasi No Tabel 2.2 Deliniasi Desadesa di KPB/ KTM Cahaya Baru Kecamatan Kecamatan Barambai Keterangan Permukiman Luas Lahan (Ha) Luas (Ha) % 1 Desa Pedalaman Desa Setempat 900 0,92 2 Desa Pedalaman Baru Desa Setempat 700 0,71 No Kecamatan Belawang Sub Total ,63 3 Desa Karang Dukuh Eks Permukiman Transmigrasi 250 0,26 4 Desa Karang Buah Desa Setempat 250 0,26 5 Desa Murung Keramat Desa Setempat 500 0,51 6 Desa Patih Salera Desa Setempat 650 0,66 7 Desa Rangga Surya Desa Setempat 525 0,54 8 Desa Samuda Desa Setempat 950 0,97 No Kecamatan Cerbon Sub Total ,19 9 Desa Simpang Nungki Eks Permukiman Transmigrasi ,99 10 Desa Sawahan Eks Permukiman Transmigrasi ,03 11 Desa Badadan Desa Setempat ,06 12 Desa Bantul Desa Setempat ,80 13 Desa Sungai Kambat Desa Setempat ,27 14 Desa Sungai Rasau Desa Setempat ,86 15 Desa Sungai Raya Desa Setempat ,24 16 Desa Sungai Tunjang Desa Setempat ,79 Sub Total ,04 No Kecamatan Jejangkit 17 Desa Cahaya Baru Eks Permukiman Transmigrasi ,02 18 Desa Sampurna Eks Permukiman Transmigrasi ,53 19 Desa Bahandang Desa Setempat ,84 20 Desa Jejangkit Barat Desa Setempat ,63 21 Desa Jejangkit Muara Desa Setempat ,23 22 Desa Jejangkit Pasar Desa Setempat ,23 23 Desa Jejangkit Timur Desa Setempat ,26 No Kecamatan Mandastana Sub Total ,73 24 Desa Antasan Segara Desa Setempat ,02 25 Desa Bangkit Baru Desa Setempat ,23 26 Desa Karang Bunga Desa Setempat 803 0,82 27 Desa Karang Indah Desa Setempat 492 0,50 28 Desa Lok Rawa Desa Setempat 800 0,82 Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

21 Pusat Data dan Informasi Kecamatan Keterangan Permukiman Luas Lahan (Ha) Luas (Ha) % 29 Desa Pantai Hambawang Desa Setempat ,12 30 Desa Puntik Dalam Desa Setempat ,23 31 Desa Puntik Luar Desa Setempat ,07 32 Desa Puntik Tengah Desa Setempat ,02 33 Desa Sei Ramania Desa Setempat 500 0,51 34 Desa Tabing Rimbah Desa Setempat ,84 35 Desa Tanipah Desa Setempat 650 0,66 36 Desa Tatah Alayung Desa Setempat ,23 37 Desa Terantang Desa Setempat 800 0,82 No Kecamatan Marabahan Sub Total ,89 38 Desa Marabahan Kota Eks Permukiman Transmigrasi ,04 39 Desa Bagus Desa Setempat ,07 40 Desa Baliuk Desa Setempat 500 0,51 41 Desa Penghulu Desa Setempat 750 0,76 42 Desa Ulu Benteng Desa Setempat ,37 No Kecamatan Rantau Badauh Sub Total ,76 43 Desa Dandan Jaya Eks Permukiman Transmigrasi ,45 44 Desa Simpang Arja Eks Permukiman Transmigrasi ,96 45 Desa Pindahan Baru Desa Setempat ,18 46 Desa Sinar Baru Desa Setempat ,38 47 Desa Sungai Bamban Desa Setempat ,76 48 Desa Sungai Gampa Desa Setempat 800 0,82 59 Desa Sungai Gampa Asahi Desa Setempat ,89 50 Desa Sungai Pantai Desa Setempat ,01 51 Desa Sungai Sahurai Desa Setempat ,29 Sub Total ,74 Total Sumber: Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Belawangi Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan MarabahanDalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

22 Pusat Data dan Informasi 2.2 Aksesibilitas Aksesibilitas merupakan salah satu hal penting dalam proses pengembangan suatu wilayah atau kawasan, karena aksesibilitas merupakan urat nadi kegiatan perekonomian yang berimbas pada peningkatan konektivitas dan kesejahteraan masyarakat penggunanya. Kemudahan akses dari suatu tempat ke tempat lain dalam suatu wilayah merupakan aspek yang harus dipertimbangkan sebelum menjalankan kegiatan usaha, karena aksesibilitas merupakan sarana distribusi kegiatan ekonomi wilayah yang akan sangat berpengaruh terhadap sebagian besar hasil produksi pertanian maupun produksi lainnya. Wilayah KPB/KTM Cahaya Baru dapat ditempuh melalui jalur darat dan udara dari Jakarta Banjarmasin dengan menggunakan pesawat udara sekitar 1 jam 20 menit, untuk akses, dari Marabahan (Ibukota Kabupaten Barito Kuala) Cahaya Baru menempuh jarak 2,5 km dengan waktu tempuh 1 jam 30 menit, sedangkan untuk akses Banjarmasin (Ibukota Provinsi Kalimantan Selatan) Rantau Badauh (Pusat KTM) menempuh jarak 28,5 km dengan waktu tempuh 1 jam 30 menit dan dari Marabahan (Ibukota Kabupaten Barito Kuala) Rantau Badauh (Pusat KTM) menempuh jarak 11,5 km dengan waktu tempuh 1 jam dengan menggunakan jalur darat dan sarana transportasi mobil. Selain aksesibilitas/pencapaian ke KPB/KTM Cahaya Baru, perlu diperhatikan juga aksesibilitas internal kawasan utamanya dari Pusat KPB/KTM ke pusatpusat SKP maupun antar desa ke Pusat SKP atau bahkan dari desadesa ke Pusat KPB/KTM. Masyarakat Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru sangat mengandalkan akses jalan dan jembatan Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

23 Pusat Data dan Informasi sebagai prasarana untuk distribusi kebutuhan maupun hasil bumi mereka, sehingga secara umum pergerakan perekonomian masyarakat ataupun distribusi kebutuhan dan hasil bumi masyarakat sangat tergantung pada kondisi prasarana yang ada. Lebih jelas mengenai aksesibilitas menuju KPB/KTM Cahaya Baru dapat dilihat pada tabel 2.3 : Jalur Aksesibilitas Tabel 2.3 Aksesibilitas di KPB/KTM Cahaya Baru Jarak Tempuh (Km) Waktu Tempuh (Jam) Sarana Jakarta Banjarmasin 1.20 Pesawat Udara Marabahan Cahaya Baru 2, Darat (Mobil) Banjarmasain Rantau Badauh (Pusat KTM) 28, Darat (Mobil) Marabahan (Ibu Kota) Rantau Badauh (Pusat KTM) 11,5 1 Darat (Mobil) Sumber: Buku Profil Pengembangan Lokasi Transmigrasi KTM Cahaya Baru, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kalimantan Selatan, Tahun 2015 Kondisi prasarana perhubungan dan sarana angkutan umum yang ada sesuai dengan laporan tahunan data pengembangan pembangunan di Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2015, disimpulkan bahwa tingkat aksesibilitas dari Ibukota Provinsi Kalimantan Selatan dan Ibukota Kabupaten Marabahan menuju Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru pada saat ini berkategori baik. Peningkatan kualitas dan fungsi sebagai prasarana pendukung dalam Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru serta peningkatan frekuensi sarana angkutan umum regular akan lebih meningkatkan aksesibilitas kawasan tersebut. Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

24 Pusat Data dan Informasi 2.3 Kondisi Fisik KPB/KTM Cahaya Baru Topografi dan Kemiringan Lahan Sebagian besar Kawasan Perkotaan Baru (KPB) / Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru memiliki bentuk lahan yang relatif rendah yaitu pada ketinggian (0,20,3) mdpl. Wilayah ini merupakan pengembangan budidaya yang potensional untuk tanaman semusim (Padi dan Palawija), hortikultura seperti jeruk dan rambutan. Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru juga tergolong kawasan yang mempunyai tanah yang datar, dengan tingkat kemiringan lahan < 3% Kondisi Fisik Kawasan KPB/KTM Cahaya Baru Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru dialiri oleh beberapa anak sungai antara lain Sungai Barito, Sungai Alalak, Sungai Nagara, Sungai Anjir anjir yang ada disekitar Kawasan KTM Cahaya Baru. Kawasan ini dipengaruhi pasang surut Sungai Barito sehingga menyebabkan Kawasan Cahaya Baru umumnya merupakan wilayah pasang surut. Kondisi air permukaan di kawasan KTM Cahaya Baru pada umumnya sangat dipengaruhi oleh keberadaan sungai sungai yang berada di daerah kawasan KTM. Sampai saat ini, kondisi pasang surut air sungai fluktuasi, debit air dimusim penghujan dan kemarau cukup besar. Fungsi utama sungai dan saluran air selain sebagai sumber pengairan untuk kegiatan pertanian juga merupakan sarana transportasi untuk menunjang aksesibilitas dari dan ke wilayah KTM Cahaya Baru. Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

25 Pusat Data dan Informasi Kondisi Fisik Pusat KPB/KTM Cahaya Baru Kondisi Fisik sarana dan prasarana yang telah dibangun di Pusat KTM Cahaya Baru, meliputi : Tugu KTM, sudah terbangun dan dilengkapi dengan taman kota Jalan Penghubung Menuju Pusat KTM Gapura Pintu masuk Kawasan KTM Cahaya Baru Kantor Pengelola KTM Cahaya Baru sementara difungsikan sebagai kantor Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Taman Kota sudah terbangun di Pusat Kawasan KTM Cahaya Baru Rumah Pintar sudah terbangun akan tetapi belum difungsikan Guest House sudah terbangun akan tetapi belum di fungsikan Gedung DPRD baru selesai dibangun dan belum di fungsikan. Masjid sudah terbangun dan sudah di fungsikan sebagai tempat ibadah Pasar Tradisional dan Pasar Modern Dermaga penyeberangan dan ruang tunggu Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

26 Pusat Data dan Informasi Berikut ini adalah Foto foto Sarana dan Prasarana di KTM Cahaya Baru yang sudah dibangun. Gapura KTM Cahaya Baru Jalan Penghubung menuju KTM Pintu Masuk KTM Cahaya Baru Kantor Pengelola KTM Taman Kota di Pusat KTM Gedung Rumah Pintar di KTM Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

27 Pusat Data dan Informasi Kantor DPRD di Pusat KTM Gedung Quest House di KTM Masjid di Kawasan KTM Pasar Moderen di KTM Pasar Tradisional di Pusat KTM Dermaga Penyeberangan di KTM Gambar 2.1 Foto Kondisi Fisik Pusat KPB/KTM Cahaya Baru Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

28 Pusat Data dan Informasi Berdasarkan kondisi fisik pusat Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya baru proses perkembangan sarana dan prasarana yang di bangun di KPB/KTM Cahaya Baru melalui kegiatan dari tahun 2009 sampai dengan 2013 meliputi beberapa kegiatan seperti pembangunan, pengembangan, peninggian badan jalan, rehabilitas dan kegiatan lainnya. Kegiatan tersebut di rincikan pada tabel 2.4 dibawah ini sebagai berikut : Tabel 2.4 Pengembangan Sarana dan Prasarana di KPB/KTM Cahaya Baru No Kegiatan Lokasi Volume Tahun 1 Pembangunan Kantor Pengelola KTM Pembangunan Rumah Pintar Pembangunan Guest House Pembangunan Jalan Ke Pesat KTM Pembukaan dan Penyiapan Lahan KTM Pembangunan Jalan Boulevart Pembangunan Sarana dan Prasarana Tahap II Pembanguna Rumah Produksi Pertanian Organik 9 Pembangunan Kandang Sapi 10 Pengembangan Lanjutan Pertanian Organik UPT. Simpang Nungki UPT. Simpang Nungki UPT. Simpang Nungki 11 Peninggian badan jalan penghubung/poros 300 m Rehabilitasi jalan penghubung/poros 3Km Pembangunan jembatan penghubung ke lahan usaha 14 Peninggian Rumah Transmigrasi UPT. Jejangkit Timur 24 Buah 15 Pembangunan siring boulevard 1Km Pembangunan drainase Pembangunan Puskesmas Pembantu 2013 Sumber : Laporan Evalusai Perkembangan Kawsan KTM Cahaya Baru, Direktorat Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana Kawasan Transmigrasi, Direktorat Jenderal Pengembangan Kawasan Transmigrasi, Tahun Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

29 Pusat Data dan Informasi Berdasarkan tabel 2.4 menengai pengembangan sarana dan prasarana yang terdapat di Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru dapat di lihat untuk setiap kegiatan dalam waktu per tahunnya mulai dari tahun 2009 dengan kegiatan yang meliputi pembangunan kantor pengelolah KTM, pembangunan rumah pintar, pembangunan guest house, pembangunan jalan ke pusat KTM, pembukaan dan penyiapan lahan KTM, dan pembangunan jalan boulevard, sedangkan untuk tahun 2010 kegiatan yang berlangsung adalah pembangunan saran dan prasarana tahap ll, untuk kegiatan tahun 2011 terdapat kegiatan pembangunan rumah produksi pertanian organik dan pembangunan kandang sapi yang berlokasi di UPT. Simpang Nungki, Tahun 2012 terdapat kegiatan pengembangan lanjutan pertanian organik pada tahun 2011 lokasi UPT. Simpang Nungki, peninggian badan jalan penghubung/poros dengan volume 300 m, rehabilitas jalan penghubung/poros dengan volume 3 km, pembangunan jembatan penghubung ke lahan usaha, dan peninggian rumah transmigrasi berlokasi UPT. Jejangkit Timur dengan volume 24 buah, dan kegiatan pengembangan di tahun 2013 meliputi pembangunan siring boulevard, pembangunan drainase dan pembangunan puskesmas pembantu utuk melengkapi sarana kesehatan untuk Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru. Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

30 Pusat Data dan Informasi Penggunaan Lahan Jenis Tekstur Tanah Jenis Tanah secara umum hanya terdiri dari dua jenis yaitu jenis Alluvial dan Organosol Glei Humus, dimana Alluvial sebagian besar telah dimanfaatkan untuk budidaya dan Organosol Glei Humus yang sebagian merupakan daerah yang tergenang terus menerus. Jenis tanah Alluvial tersebar di semua Kecamatan, sedangkan jenis Organosol Glei Humus terdapat di Kecamatan Marabahan, Kecamatan Jejangkit, dan Kecamatan Cerbon Status Hutan dan Lahan Persyaratan bagi penggunaan lahan yang dapat dimanfaatkan bagi pengembangan Kawasan KTM Cahaya Baru harus memenuhi ketentuan/kriteria status hutan yaitu : HPK dan APL merupakan daerah yang berfungsi bagi penggunaan dan perencanaan lain dapat langsung ditindak lanjuti. HPB dan HPT proyeksi lahan hanya bisa dilanjutkan apabila sudah Terjadi pengalihan status. Hutan Lindung, Hutan Suaka Alam, Taman Nasional proyeksi lahan tidak dapat dimanfaatkan/digunakan sama sekali. Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

31 Pusat Data dan Informasi Tabel 2.5 Status Lahan di Kawasan KTM Cahaya Baru Berdasarkan SK HPL No Kecamatan No. SK HPL Luas (Ha) Dipakai (Ha) Keterangan 1 Belawang 24/HPL/DA/ Belawang 3 Rantau Badauh 4 Jejangkit 5 Jejangkit 6 Cerbon 5/HPK/DA/80, Tgl. 4/11/ /HPL/BPN/2005, Tgl. 1/4/ /HPL/BPN/2005, Tgl. 26/4/2005 SK. Gurbenur No. 08 Tahun 2002 SK. PENCAB No. 460/KPSH/KPBK 590,5 590, Bambangin (eks. UPT) Simpang Arja/Sinar Baru Sampurna Bahandang PT. Putra Bangun Bersama Sumber: Buku Profil Pengembangan Lokasi Transmigrasi KTM Cahaya Baru, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kalimantan Selatan, Tahun Pola Penggunaan Lahan Penggunaan lahan di wilayah Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/ Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru pada hakekatnya adalah merupakan gambaran pemanfaatan ruang dari hasil jenis usaha tingkattingkat teknologi di suatu wilayah dan sejauh mana aktivitas manusia dalam memanfaatkan sumber daya lahan baik oleh pemerintah, swasta, maupun masyarakat. Pola penggunaan lahan di KPB/KTM Cahaya Baru sesuai dengan pola penyebaran penduduk yang ada. Akumulasi penduduk sebagian besar terdapat pada lokasilokasi yang dikembangkan oleh pemerintah, seperti pusat perdagangan, lokasi transmigrasi, dengan sarana dan prasarana yang memadai. Penggunaan lahan di Wilayah KPB/KTM Cahaya Baru didistribusikan menjadi beberapa kegunaan, diantaranya adalah sebagai permukiman warga, persawahan, tegalan/pertanian lahan Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

32 Pusat Data dan Informasi kering, kebun campuran, perkebunan, hutan, danau/rawa dan alang alang. Lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 2.6. No Jenis Penggunaan Lahan Tabel 2.6. Penggunaan Lahan KPB/KTM Cahaya Baru Baram bai Bela wang Kecamatan (Ha) Cer bon Jejang kit Mandas tan Rantau Badauh Jumlah (Ha) 1 Permukiman Hutan Lahan Basah Hutan Lahan Kering Persawahan Perkebunan Total Sumber: Kabupaten Barito Kuala Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Belawangi Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Tabel 2.6. diatas, menjelaskan penggunaan lahan KPB/KTM Cahaya Baru sebesar Ha (Sumber Kecamatan Dalam Angka, Kabupaten Barito Kuala, Badan Pusat Statistik (BPS), Tahun 2015) sedangkan berdasarkan luas areal di kawasan KPB/KTM Cahaya Baru adalah sejumlah Ha (Sumber Kecamatan Dalam Angka, Kabupaten Barito Kuala, Badan Pusat Statistik (BPS), Tahun 2015) dari total keseluruhan luas desa di KPB/KTM Cahaya Baru. Hal ini memberikan gambaran bahwa ada sekitar Ha areal yang belum teridentifikasi penggunaanya. Penggunaan lahan yang ada di KPB/KTM Cahaya baru, Kecamatan dengan lahan terluas yaitu terdapat di Kecamatan Rantau Badauh dengan Luas Lahan Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

33 Pusat Data dan Informasi Ha, sedangkan untuk lahan terkecil terdapat di Kecamatan Barambai dengan Luas Lahan Ha Hidrologi Dalam kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru mengalir beberapa sungai diantara lain sungai Barito, sungai Negara, sungai Alalak dan sungai AnjirAnjir yang ada disekitar Kawasan KPB/KTM Cahaya Baru. Sungaisungai tersebut difungsikan sebagai pengairan persawahan dan sebagai prasarana transportasi dari satu wilayah ke wilayah lain. Potensi Hidrologi di KPB/KTM Cahaya Baru dipengaruhi oleh adanya sungai Barito, sungai Negara dan Sungai Alalak, sehingga kawasan ini merupakan daerah yang sering dilanda banjir terutama pada musim hujan. Pelayanan air bersih di KPB/KTM Cahaya Baru sebagian sudah terlayani oleh PDAM. Kecamatan yang sudah mendapatkan pelayanan air bersih adalah Kecamatan Rantau Badauh sebanyak 120 pelanggan. Selain PDAM, sumber air lain berasal dari sumur, air kemasan, sumur bor dan pompa, ledeng tanpa meteran, ledeng dengan meteran, dan mata air. Mata air ini pada umumnya digunakan untuk kebutuhan sehari hari misalnya digunakan untuk air minum, kebutuhan mandi, dan mencuci. Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

34 Pusat Data dan Informasi Gambar 2.2 Kantor Layanan PDAM di KPB/KTM Cahaya Baru Klimatologi Kondisi iklim pada Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru menurut Badan Meteorologi dan Geofisika Marabahan tercatat sebagai berikut: Suhu Udara ratarata 24 C 33 C (Bulan Februari Juli); Kecepatan angin ratarata 25 Km/Jam; Arah Angin Selatan Kelembaban Suhu % Tabel 2.7 Kondisi Iklim di KPB/KTM Cahaya Baru Bulan Curah Hujan Hari Hujan (mmᶟ) (hari) Suhu Udara Kelembaban Udara Januari 427,7 23,4 Februari 416,2 18,8 Maret 204,8 14,2 April 290,2 11,5 Mei 129,6 9,6 Juni 113,8 9,3 Juli 12,3 2,9 Agustus 14,7 1,8 September 0 0,1 Oktober 55,6 4,3 November 110,8 10,2 Desember 266,1 16,7 Sumber : Kabupaten Barito Kuala Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

35 Pusat Data dan Informasi 2.4 Legalitas KPB/KTM Cahaya Baru Beberapa peraturan perundang undangan landasan hukum yang menjadi dasar pengembangan Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru adalah sebagai berikut: 1. Undangundang Nomor. 29 tahun 2009 Tentang Perubahan Atas Undangundang Nomor.15 tahun 1997 Tentang Ketransmigrasian. 2. Peraturan Pemerintah No. 3 tahun 2014 Tentang Pelaksanaan UndangUndang Nomor 15 Tahun 1997 Tentang Ketransmigrasian Sebagaimana Telah Diubah Dengan Undang Undang Nomor 29 Tahun 2009 Tentang Perubahan Atas Undang Undang Nomor 15 Tahun 1997 Tentang Ketransmigrasian. 3. Kepmen No. 214/MEN/V/2007, tanggal 07 Mei Tentang Pedoman Umum Pembangunan dan Pengembangan KTM di Kawasan Transmigrasi. 4. KEP.220/MEN/V/2007 tentang Penetapan Kawasan Pembangunan dan Pengembangan Kota Terpadu Mandiri (KTM). 5. Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor. Kep.293/MEN/IX/2009 tanggal 29 september 2009 tentang Penetapan Lokasi Kota Terpadu Mandiri (KTM) di Kawasan Transmigrasi 6. Peraturan Daerah Kabupaten Barito Kuala Nomor 6 Tahun 2008 tentang Penetapan Kota Terpadu mandiri (KTM) Cahaya Baru. Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

36 Pusat Data dan Informasi 2.5 Kependudukan/Sumber Daya Manusia Salah satu hal yang terpenting dan berpengaruh pada suatu proses pembangunan dan pengembangan wilayah yaitu penduduk. Penduduk merupakan salah satu objek yang berperan dalam pembangunan, pertumbuhan dan pencapaian kesejahteraan masyarakat. Kualitas atau kompetensi penduduk/sumber Daya Manusia (SDM) sangat berpengaruh terhadap kelancaran dan keberhasilan dalam melaksanakan pembangunan. Data BPS tahun 2015 menunjukkan jumlah penduduk pada Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru yang tersebar di 7 (tujuh) Kecamatan sejumlah Jiwa ( KK) yang terdiri dari penduduk di kawasan eks permukiman transmigrasi sebanyak Jiwa (4.079 KK) setara dengan (22,24 %) dan penduduk desa setempat sebanyak Jiwa ( KK) setara dengan (77,76 %). Rincian untuk penduduk saat ini dapat dilihat pada tabel 2.8 sebagai berikut : No Tabel 2.8 Jumlah Penduduk di KPB/KTM Cahaya Baru Jenis Penduduk Penduduk saat ini KK % Jiwa % 1 Penduduk Eks Permukiman Transmigrasi , ,24 2 Penduduk Setempat , ,76 Jumlah Sumber: Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Belawang Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkiti Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

37 Pusat Data dan Informasi Penduduk Eks Permukiman Transmigrasi Penduduk eks permukiman transmigrasi pada Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru berjumlah sebanyak Jiwa/ KK, yang tersebar di 8 desa dan 5 (lima) Kecamatan yaitu Kecamatan Belawang, Kecamatan Cerbon, Kecamatan Jejangkit, Kecamatan Marabahan, dan Kecamatan Rantau Badauh. Jumlah penduduk terbanyak terdapat di Kecamatan Marabahan Kota dengan jumlah penduduk mencapai Jiwa (1.818 KK) setara dengan 45,80%. Jumlah penduduk paling sedikit terdapat di Kecamatan Belawang dengan jumlah penduduk Jiwa (261 KK) setara dengan 6,56%. Jumlah Penduduk eks permukiman transmigrasi pada Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru dapat dilihat pada tabel 2.9 sebagai berikut : Tabel 2.9 Jumlah Penduduk Eks Permukiman Transmigrasi di KPB/KTM Cahaya Baru No. Kecamatan Penduduk Saat ini KK % Jiwa % 1 Belawang 261 6, ,56 2 Cerbon , ,35 3 Jejangkit , ,76 4 Marabahan , ,80 5 Rantau Badauh , ,53 Total Sumber: Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Belawang Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkiti Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

38 Pusat Data dan Informasi Penduduk Desa Setempat Penduduk desa setempat pada Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) terdiri dari 43 Desa dengan jumlah penduduk Jiwa / KK setara dengan (77,77 %), yang tersebar pada 7 (tujuh) Kecamatan yaitu Kecamatan Barambai, Kecamatan Belawang, Kecamatan Cerbon, Kecamatan Jejangkit, Kecamatan Mandastana, Kecamatan Marabahan dan Kecamatan Rantau Badauh. Jumlah penduduk terbanyak terdapat di Kecamatan Mandastana dengan jumlah penduduk mencapai Jiwa setara dengan (27,33%)/ KK setara dengan (26,70%), sedangkan jumlah penduduk paling sedikit terdapat di Kecamatan Barambai dengan jumlah penduduk Jiwa setara dengan (4,88%)/ 679 KK setara dengan (4,78%). Rincian dari penduduk desa setempat pada Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru dapat dilihat pada tabel 2.10 No Tabel 2.10 Jumlah Penduduk Desa Setempat di KPB/KTM Cahaya Baru Nama Kecamatan Jumlah Penduduk KK % Jiwa % 1 Barambai 679 4, ,88 2 Belawang , ,45 3 Cerbon , ,02 4 Jejangkit , ,51 5 Mandastana , ,33 6 Marabahan , ,64 7 Rantau Badauh , ,12 Jumlah Sumber: Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Belawang Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkiti Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

39 Pusat Data dan Informasi Mata Pencaharian Penduduk Mayoritas mata pencaharian penduduk Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru adalah sebagai Petani. Selain itu ada juga yang berprofesi sebagai PNS, TNI, POLRI, Pedagang, Nelayan, Tenaga Pendidik, Tenaga Kesehatan, dan Usaha Industri. Jumlah msayarakat yang berprofesi sebagai petani sebanyak Jiwa (81,27%), PNS Jiwa (7,62%), TNI 228 Jiwa (0,54%), POLRI 285 Jiwa (0,67%), Pedagang 606 Jiwa (1,43%), Nelayan 80 Jiwa (0,19%), Tenaga Pendidik Jiwa (3,88%), Tenaga Kesehatan 103 Jiwa (0,24%), Buruh Jiwa (3,89%) dan Usaha Industri 116 Jiwa (0,27%). Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel Tabel 2.11 Jumlah Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian di KPB/KTM Cahaya Baru Kecamatan PNS % TNI % POLRI % Pedag angan Mata Pencaharian (KK/Jiwa) % Petani % Nelay an % Tenaga Pendidik % Industri % Tenaga Keseha tan % Buruh % Jumlah % Berambai 221 0, ,03 6 0, , , , , ,06 5 0, , ,81 Belawang 181 0,43 9 0, , , ,38 7 0, , ,06 6 0, , ,60 Cerbon 200 0,47 8 0, , , , , , , , , ,56 Jejangkit 50 0,12 0 0,00 4 0,01 8 0, , , ,36 7 0,02 7 0, , ,04 Mandastana 200 0, , , , , , , , , , ,29 Marabahan , , , , , , , , , ,05 Rantau Badauh , , , , ,74 0 0, , , ,66 Total , , , , , , , , , , Sumber: Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Belawang Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkiti Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

40 Pusat Data dan Informasi 2.6 Sarana Pendidikan Sarana pendidikan merupakan hal yang sangat penting karena dapat berfungsi sebagai salah satu pendukung keberhasilan dibidang pendidikan. Sarana pendidikan berguna untuk menunjang penyelenggaraan proses belajar mengajar, baik secara langsung maupun tidak langsung dalam suatu lembaga guna mencapai tujuan pendidikan. Untuk itu sarana pendidikan seyogyanya terus ditingkatkan dalam segi kualitas maupun kuantitas. Sarana pendidikan di Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru meliputi beberapa jenjang pendidikan berdasarkan tingkatannya mulai dari Taman Kanakkanak (TK) 34 Unit yang terdiri dari 156 guru dan murid, Sekolah Dasar (SD) negeri maupun swasta 76 Unit, yang terdiri dari 759 Guru dan Murid, Sekolah Menengah Pertama (SMP) negeri maupun swasta 16 Unit yang terdiri dari 227 Guru dan Murid, dan Sekolah Menengah Atas (SMA) negeri maupun swasta 9 Unit yang terdiri dari 2766 Guru dan Murid yang tersebar di setiap kecamatan pada Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru. Uraian sarana pendidikan berdasarkan tingkatan pada setiap kecamatan di KPB/KTM Cahaya Baru tertera pada tabel Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

41 Pusat Data dan Informasi Tabel 2.12 Jumlah Sarana Pendidikan Negeri dan Swasta di KPB/KTM Cahaya Baru Jenis Sarana Pendidikan Kecamatan TK SD SMP SMA Unit Guru Murid Unit Guru Murid Unit Guru Murid Unit Guru Murid Barambai Belawang Cerbon Jejangkit Mandastana Marabahan Rantau Badauh Total Sumber : Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Belawang Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkiti Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Pada tabel 2.12 diatas menunjukkan jumlah sarana pendidikan tingkat TK dengan bangunan terbanyak terdapat di Kecamatan Mandastana dengan jumlah 14 Unit, sedangkan yang paling sedikit yaitu di Kecamatan Cerbon yang hanya terdapat 2 Unit, Untuk Tingkat SD bangunan terbanyak terdapat di Kecamatan Mandastana dengan jumlah bangunan 19 Unit, dan yang paling sedikit terdapat di Kecamatan Barambai yaitu 1 Unit, untuk tingkat SMP bangunan terbanyak terdapat di Kecamatan Marabahan dan Rantau Badauh yaitu 4 Unit, dan yang paling sedikit di Kecamatan Belawang yang hanya terdapat 1 Unit, Untuk Tingkat SMA, bangunan terbanyak terdapat di Kecamatan Rantau Badauh sebanyak 5 Unit, dan untuk bangunan paling sedikit terdapat di Kecamatan Jejangkit dan Mandastana sebanyak 1 Unit. Untuk grafik jumlah bangunan yang Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

42 Pusat Data dan Informasi ada di KPB/KTM Cahaya Baru sesuai dengan tiap tingkat pendidikannya dapat dilihat pada Gambar 2.3 di bawah ini : JUMLAH BANGUNAN PENDIDIKAN DI KPB/KTM CAHAYA BARU TK SD SMP SMA Gambar 2.3 Grafik Jumlah Bangunan Pendidikan di KPB/KTM Cahaya Baru Jumlah Murid di Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru dapat dilihat dari setiap tingkat pendidikan mulai dari tingkat pendidikan TK dengan jumlah murid tertinggi terdapat di Kecamatan Marabahan sebanyak 470 Murid dan jumlah murid terendah terdapat di Kecamatan Jejangkit yaitu sebanyak 67 Murid, untuk tingkat pendidikan Sekolah Dasar (SD) jumlah murid terbanyak terdapat di Kecamatan Mandastana yaitu sebanyak murid, dan jumlah murid yang terendah terdapat di Kecamatan Barambai yaitu sebanyak 135 Murid, untuk tingkat pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP) jumlah murid terbanyak terdapat di Kecamatan Marabahan yaitu sebanyak 852 murid, dan jumlah murid yang terendah terdapat di Kecamatan Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

43 Pusat Data dan Informasi Cerbon yaitu sebanyak 191 Murid, untuk tingkat pendidikan Sekolah Menengah Atas (SMA) jumlah murid terbanyak terdapat di Kecamatan Rantau Badauh yaitu sebanyak murid, dan jumlah murid yang terendah terdapat di Kecamatan Jejangkit yaitu sebanyak 159 Murid. Untuk grafik jumlah murid yang ada di KPB/KTM Cahaya Baru sesuai dengan tiap tingkat pendidikannya dapat dilihat pada Gambar 2.4 di bawah ini: 60 JUMLAH MURID DI KPB/KTM CAHAYA BARU RA M I MTs MA Gambar 2.4 Grafik Jumlah Murid di KPB/KTM Cahaya Baru Tenaga Pengajar/Guru di Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru meliputi tingkat pendidikan TK dengan jumlah guru tertinggi terdapat di Kecamatan Marabahan sebanyak 66 guru dan jumlah guru terendah terdapat di Kecamatan Jejangkit yaitu sebanyak 6 guru, untuk tingkat pendidikan Sekola Dasar (SD) dengan jumlah guru tertinggi terdapat di Kecamatan Rantau Badauh sebanyak 175 guru dan jumlah guru terendah terdapat di Kecamatan Barambai yaitu sebanyak 13 guru, untuk tingkat pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP) dengan Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

44 Pusat Data dan Informasi jumlah guru tertinggi terdapat di Kecamatan Marabahan sebanyak 74 guru dan jumlah guru terendah terdapat di Kecamatan Belawang yaitu sebanyak 27 guru, untuk tingkat pendidikan Sekolah Menengah Atas (SMA) dengan jumlah guru tertinggi terdapat di Kecamatan Rantau Badauh sebanyak 145 guru dan jumlah guru terendah terdapat di Kecamatan Jejangkit yaitu sebanyak 15 guru. Untuk grafik jumlah murid yang ada di KPB/KTM Cahaya Baru sesuai dengan tiap tingkat pendidikannya dapat dilihat pada Gambar 2.5 di bawah ini: JUMLAH GURU DI KPB/KTM CAHAYA BARU RA M I MTs MA Gambar 2.5 Grafik Jumlah Guru di KPB/KTM Cahaya Baru Gambar 2.6 Foto Bangunan SD dan SMP di KPB/KTM Cahaya Baru Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

45 Pusat Data dan Informasi Selain sarana pendidikan negeri atau swasta, ada juga sarana pendidikan yang berbasis agama islam diantaranya adalah Raudhatul Anfal (RA) 7 Unit yang terdiri dari 33 Guru dan 158 Murid, Madrasah ibtidaiyah (MI) 11 Unit yang terdiri dari 109 Guru, dan 636 Murid, Madrasah Tsanawiyah (MTs) 11 Unit yang terdiri dari 169 Guru dan Murid, Madrasah Aliyah (MA) 4 Unit yang terdiri dari 112 Guru, dan 777 Murid. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 2.13 Tabel 2.13 Jumlah Sarana Pendidikan Islam di KPB/KTM Cahaya Baru Jenis Sarana Pendidikan Kecamatan RA MI MTs MA Unit Guru Murid Unit Guru Murid Unit Guru Murid Unit Guru Murid Barambai Belawang Cerbon Jejangkit Mandastana Marabahan Rantau Badauh Total Sumber : Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Belawang Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkiti Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Berdasarkan tabel diatas, terlihat bahwa jumlah bangunan pendidikan, murid, dan guru yang terdapat di setiap kecamatan di KPB/KTM Cahaya Baru. Untuk jumlah bangunan pendidikan di masingmasing tingkat pendidikan mulai dari tingkat pendidikan Raudhatul Anfal (RA) jumlah bangunan di Kecamatan Barambai dan di Kecamatan Cerbon jumlahnya sama yaitu sebanyak 1 unit, di Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

46 Pusat Data dan Informasi Kecamatan Marabahan terdapat 2 unit, dan Kecamatan Rantau Badauh terdapat 3 unit bangunan, sedangkan ditingkat pendidikan Madrasah Ibtidaiyah (MI) jumlah bangunan tertinggi terdapat di Kecamatan Rantau Badauh sebanyak 6 Unit, dan bangunan terendah terdapat di Kecamatan Cerbon sebanyak 1 unit, sedangkan ditingkat Madrasah Tsanawiyah (MTs) jumlah bangunan tertinggi terdapat di Kecamatan Barambai dan Rantau Badauh sebanyak 3 Unit, sedangkan untuk jumlah bangunan terendah terdapat di Kecamatan Cerbon, Jejangkit, dan Mandastana dengan masingmasing memiliki 1 unit bangunan dan untuk tingkat Madrasah Aliyah (MA) hanya terdapat 4 unit bangunan yang tersebar di empat kecamatan dan disetiap kecamatan terdapat 1 unit, kecamatan tersebut diantaranya yaitu Kecamatan Barambai, Kecamatan Mandastana, Kecamatan Marabahan dan Kecamatan Rantau Badauh. Grafik jumlah bangunan pendidikan islam di KPB/KTM Cahaya Baru dapat dilihat pada gambar 2.7 di bawah ini : JUMLAH BANGUNAN PENDIDIKAN ISLAM DI KPB/KTM CAHAYA BARU RA M I MTs MA Gambar 2.7 Grafik Jumlah Bangunan Pendidikan Islam di KPB/KTM Cahaya Baru Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

47 Pusat Data dan Informasi Jumlah murid berdasakan tingkat pendidikan yang terdapat di KPB/KTM Cahaya Baru meliputi tingkat pendidikan Rodhiatul Anfal (RA) dengan jumlah murid tertinggi terdapat di Kecamatan Rantau Badauh sebanyak 70 murid dan jumlah murid terendah terdapat di Keamatan Barambai sebanyak 13 murid, sedangkan tingkat pendidikan Madrasah Ibtidaiyah (MI) jumlah murid terbanyak terdapat di Kecamatan Rantau Badauh sebanyak 290 murid, dan jumlah murid terendah terdapat di Kecamatan Cerbon sebanyak 72 murid, sedangkan tingkat pendidikan Madrasah Aliyah (MTs) jumlah murid terbanyak terdapat di Kecamatan Rantau Badauh sebanyak 489 murid, dan jumlah murid terendah terdapat di Kecamatan Cerbon sebanyak 33 murid, sedangkan tingkat pendidikan Madrasah Aliyah (MA) jumlah murid terbanyak terdapat di Kecamatan Rantau Badauh sebanyak 295 murid, dan jumlah murid terendah terdapat di Kecamatan mandastana sebanyak 40 murid. Grafik jumlah bangunan pendidikan islam di KPB/KTM Cahaya Baru dapat dilihat pada gambar 2.8 di bawah ini : 60 JUMLAH MURID PENDIDIKAN ISLAM DI KPB/KTM CAHAYA BARU RA M I MTs MA Gambar 2.8 Grafik Jumlah Murid Pendidikan Islam di KPB/KTM Cahaya Baru Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

48 Pusat Data dan Informasi Tenaga pengajar/guru di Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru meliputi tingkat pendidikan Rodhiaul Anfal (RA) Kecamatan Rantau Badauh dengan jumlah guru tertinggi terdapat di sebanyak 15 guru dan jumlah guru terendah terdapat di Kecamatan Barambai yaitu sebanyak 3 guru, untuk tingkat pendidikan Madrasah Ibtidaiyah (MI) dengan jumlah guru tertinggi terdapat di Kecamatan Rantau Badauh sebanyak 50 guru dan jumlah guru terendah terdapat di Kecamatan Cerbon yaitu sebanyak 14 guru, untuk tingkat pendidikan Madrasah Tsanawiyah (MTs) dengan jumlah guru tertinggi terdapat di Kecamatan Rantau Badauh sebanyak 48 guru dan jumlah guru terendah terdapat di Kecamatan Jejangkit yaitu sebanyak 8 guru, untuk tingkat pendidikan Madrasah Aliyah (MA) dengan jumlah guru tertinggi terdapat di Kecamatan Marabahan sebanyak 53 guru dan jumlah guru terendah terdapat di Kecamatan Mandastana yaitu sebanyak 13 guru. Untuk grafik jumlah murid yang ada di KPB/KTM Cahaya Baru sesuai dengan tiap tingkat pendidikannya dapat dilihat pada Gambar 2.9 di bawah ini: JUMLAH GURU PENDIDIKAN ISLAM DI KPB/KTM CAHAYA BARU RA M I MTs MA Gambar 2.9 Grafik Jumlah Guru Pendidikan Islam di KPB/KTM Cahaya Baru Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

49 Pusat Data dan Informasi 2.7 Sarana Kesehatan Sarana kesehatan merupakan suatu pelayanan yang penting bagi kesejahteraan masyarakat selain kebutuhan sandang, pangan, dan papan. Sarana pelayanan kesehatan di Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru memiliki sarana kesehatan meliputi 1 Unit Rumah Sakit (0,50%), 6 Unit Puskesmas (3,02%), 15 Unit Puskesmas Pembantu (7,54%), 30 Unit Poskesdes (15,08%), 29 Unit Klinik Keluarga Berencana (KKB) (14,57%), 24 Unit Polindes (12,06%), dan 94 Unit Posyandu (47,24%). Adapun rincian sarana kesehatan seperti yang disajikan pada tabel 2.14 berikut : Tabel 2.14 Jumlah Sarana Kesehatan di KPB/KTM Cahaya Baru Sarana Kesehatan (Unit) Bara mbai % Bela wang % Cerbon % Jejang kit % Mand astana % Marab ahan Sumber : Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Belawang Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkiti Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 % Rantau Badau % Jumlah % Rumah Sakit , ,50 Puskesmas ,5 1 0,50 1 0,50 2 1,01 1 0,50 6 3,02 Puskesmas Pembantu Kecamatan ,50 3 1, ,51 3 1,51 3 1, ,54 Poskesdes 2 1,01 4 2,01 8 4,02 7 3,52 3 1,51 1 0,50 5 2, ,08 KKB , ,04 7 3, ,57 Polindes 1 0,50 1 0,50 8 4, ,03 2 1, ,06 Posyandu 4 2,01 7 3, , , , , , ,24 Total 7 3, , , , , , , Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

50 Pusat Data dan Informasi JUMLAH SARANA KESEHATAN DI KPB/KTM CAHAYA BARU Rumah Sakit 0,50% Puskesmas 3,02% Puskesmas Pembantu 7,54% Posyandu 47,24% Polindes 12,06% Poskesdes 15,08% KKB 14,57% Gambar 2.10 Diagram Jumlah Sarana Kesehatan di KPB/KTM Cahaya Baru Berdasarkan diagram sarana kesehatan di KPB/KTM Cahaya Baru, diperoleh bahwa jumlah sarana kesehatan terbesar adalah Posyandu dengan jumlah 47,24%, dan sarana kesehatan terendah adalah rumah sakit yang hanya sebesar 0,50% dari total keseluruhan sarana kesehatan yang ada di KPB/KTM Cahaya Baru. Untuk tenaga kesehatan yang ada di KPB/KTM Cahaya Baru meliputi 3 orang Dokter, 60 orang Bidan, 26 orang Perawat, dan 46 orang Dukun Bayi. Rincian jumlah tenaga kesehatan pada Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru seperti yang disajikan pada tabel 2.15 Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

51 Pusat Data dan Informasi Tabel 2.15 Jumlah Tenaga Kesehatan di KPB/KTM Cahaya Baru Kecamatan Tenaga Medis Dokter % Bidan % Perawat % Dukun Bayi % Jumlah % Barambai , ,22 5 3,70 Belawang , ,48 8 5,93 Cerbon ,67 1 0,74 9 6, ,07 Jejangkit ,19 1 0,74 3 2, ,15 Mandastana ,37 5 3, , ,93 Marabahan 2 1, , ,41 4 2, ,26 Rantau Badauh 1 0, ,89 9 6,67 9 6, ,96 Total 3 2, , , , Sumber : Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Belawang Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkiti Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 JUMLAH TENAGA KESEHATAN DI KPB/KTM CAHAYA BARU Dokter 2,22% Dukun Bayi 34,07% Bidan 44,44% Perawat 19,26% Gambar 2.11 Diagram Jumlah Tenaga Kesehatan di KPB/KTM Cahaya Baru Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

52 Pusat Data dan Informasi Berdasarkan diagram tenaga kesehatan di KPB/KTM Cahaya Baru diperoleh bahwa jumlah tenaga medis terbesar adalah Bidan sebanyak 60 orang (44,44%) dari total keseluruhan tenaga kesehatan di KPB/KTM Cahaya Baru sedangkan yang terkecil adalah dokter sebanyak 3 orang (2,22%) dari total keseluruhan tenaga kesehatan di KPB/KTM Cahaya Baru. Untuk sarana tenaga kesehatan yang terdapat di KPB/KTM Cahaya baru meliputi Dokter yang hanya terdapat di Kecamatan Marabahan 2 orang (1,48%) dan Kecamatan Rantau Badau 1 orang (0,74%), jumlah bidan terbanyak terdapat di Kecamatan Mandastana sebanyak 14 orang (10,73%) dan paling sedikit terdapat di Kecamatan Barambai sebanyak 2 orang (1,48%), untuk sarana tenaga kesehatan perawat terdapat di Kecamatan Marabahan sebanyak 10 orang (7,41%) dan untuk tenaga kesehatan di Kecamatan Barambai dan Kecamatan Belawang belum terdapat perawat sebagai tenaga kesehatan, sedangkan untuk jumlah dukun bayi terbanyak di Kecamatan Mandastana sebanyak 16 orang (11,85%) dan jumlah paling sedikit terdapat di Kecamatan Belawang sebanyak 2 orang (1,48%). 2.8 Sarana Peribadatan Kawasan Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru mayoritas penduduknya beragama islam. Oleh karena itu banyak ditemukan sarana peribadatan seperti Masjid, Mushola, dan Langgar. Sarana peribadatan merupakan salah satu sarana dalam kehidupan yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan rohani, baik yang disediakan oleh pemerintah maupun masyarakat pada setiap wilayah. Kebutuhan masyarakat untuk memenuhi kewajibannya sebagai umat beragama, ibadah dilakukan dengan memanfaatkan Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

53 Pusat Data dan Informasi sarana yang sudah tersedia. Sarana peribadatan yang tersedia di Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru meliputi 66 unit Masjid, 203 unit Langgar, 28 unit Mushola. Adapun rincian sarana peribadatan disajikan pada tabel 2.16 berikut : Kecamatan Tabel 2.16 Jumlah Sarana Peribadatan di KPB/KTM Cahaya Baru Jenis Prasarana Peribadatan Masjid % Langgar % Mushola % Jumlah % Barambai 1 0,34 8 2,69 1 0, ,37 Belawang 7 2, ,07 2 0, ,10 Cerbon 11 3, , ,13 Jejangkit 8 2, , ,09 Mandastana 15 5, ,49 2 0, ,21 Marabahan 10 3, , , ,90 Rantau Badauh 14 4, ,48 3 1, ,20 Total 66 22, , , Sumber : Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Belawang Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkiti Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Data Potensi Desa, Badan Pusat Statistik, Tahun 2014 Dari tabel diatas, terlihat bahwa sarana peribadatan KPB/KTM Cahaya Baru berupa Masjid paling banyak terdapat pada Kecamatan Mandastana dengan jumlah 15 unit atau setara dengan 5,05 % dari jumlah total keseluruhan, sedangkan Masjid paling sedikit terdapat di Kecamatan Barambai dengan jumlah 1 Unit atau setara dengan 0,34%. Langgar paling banyak terdapat di Kecamatan Mandastana dengan jumlah 46 unit atau 15,49% dari jumlah total keseluruhan, sedangkan untuk Langgar yang paling sedikit terdapat di Kecamatan Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

54 Pusat Data dan Informasi Barambai dengan jumlah 8 Unit atau setara dengan 2,69%, sedangkan Mushola paling banyak terdapat di Kecamatan Marabahan dengan jumlah 20 unit atau 6,73 % dari jumlah total keseluruhan, dan tidak terdapat musholah di Kecamatan Cerbon dan Kecamatan Jejangkit. 2.9 Sarana Olahraga Sarana olahraga adalah salah satu hal yang dapat menunjang kesehatan masyarakat maupun kreatifitas pada bidang olahraga itu sendiri. Olahraga termasuk dalam hal kebutuhan jasmani yaitu kebutuhan yang menggunakan fisik sebagai media utama untuk mendapatkan tubuh yang sehat. Dalam setiap pelaksanaan kegiatan olahraga sarana adalah hal yang mendukung terlaksananya setiap kegiatan yang berhubungan dengan bidang olahraga. Pada Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru sarana olahraga meliputi beberapa bidang serta kelompok masyarakat yang aktif dalam kegiatan olahraga seperti lapangan sepak bola sebanyak 18 Unit (16,98%), lapangan bola voli 38 Unit (35,85%), lapangan bola basket 7 Unit (6,60%), lapangan bulu tangkis 13 Unit (12,26%), dan meja tenis 30 Unit (28,30%). Sarana olahraga bola voli yang paling banyak terdapat di Kecamatan Mandastana yaitu sebanyak 18 Unit (16,98%), sedangkan yang paling sedikit terdapat di Kecamatan Barambai, Kecamatan Cerbon, dan Kecamatan Rantau Badauh yang masing masing meliliki 1 unit (0,94%). Sarana olahraga sepak bola yang terdapat di Kecamatan Mandastana yaitu sebanyak 7 Unit (6,60%), dan di Kecamatan Barambai belum terdapat sarana olahraga sepak bola seperti lapangan. Untuk sarana olahraga tenis meja, yang yang terdapat di Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

55 Pusat Data dan Informasi Kecamatan Mandastana yaitu sebanyak 11 Unit (12,36%), sedangkan di Kecamatan Berambai, Kecamatan Belawang dan Kecamatan Cerbon belum terdapat sarana olahraga. Untuk jenis olahraga bulu tangkis yang terdapat di Kecamatan Marabahan sebanyak 5 Unit (4,72%), dan untuk Kecamatan Belawang, dan Kecamatan Cerbon belum terdapat sarana olahraga. Untuk jenis olahraga basket yang terdapat di Kecamatan Mandastana yaitu 3 unit (2,83%), dan untuk di Kecamatan Barambai, Kecamatan Belawang dan Kecamatan Cerbon belum terdapat sarana olahraga. Untuk mengetahui presentase penunjang sarana dan prasarana kegiatan olahraga di Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru dilihat pada Tabel 2.17 sebagai berikut: Kecamatan Tabel 2.17 Jumlah Sarana Olahraga di KPB/KTM Cahaya Baru Bola Voli % Sepak Bola Sarana Olahraga % Tenis Meja % Bulu Tangkis % Basket % Jumlah % Barambai 1 0, , ,89 Belawang 3 2,83 3 2, ,66 Cerbon 1 0,94 2 1, ,83 Jejangkit 3 2,83 1 0,94 2 1,89 3 2,83 1 0, ,43 Mandastana 18 16,98 7 6, ,38 2 1,89 2 1, ,74 Marabahan 11 10,38 3 2, ,09 5 4,72 3 2, ,85 Rantau Badauh 1 0,94 2 1,89 1 0,94 2 1,89 1 0,94 7 6,60 Total 38 35, , , ,26 7 6, Sumber : Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Belawang Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkiti Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

56 Pusat Data dan Informasi JUMLAH SARANA OLAHRAGA DI KPB/KTM CAHAYA BARU 12,26% 28,30% 6,06% 16,98% 35,85% Bola Voli Sepak Bola Tenis Meja Bulu Tangkis Basket Gambar 2.12 Diagram Jumlah Sarana Olahraga di KPB/KTM Cahaya Baru 2.10 Sarana Perdagangan Ketersediaan sarana perdagangan dan usaha perdagangan mempengaruhi perekonomian khususnya bagi kegiatan perdagangan dan jasa di Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru, Pola usaha perdagangan sudah cukup baik, hal ini dibuktikan dengan adanya sarana perdagangan seperti pasar, warung makan/resto dan usaha perdagangan lainnya. Hal ini terlihat dari jumlah sarana perdagangan barang dan jasa yang terdiri dari pasar sebanyak 11 unit, warung makanan sebanyak 289 Unit, Toko/Kios/Warung sebanyak 459 unit dan mini market sebanyak 1 unit yang tersebar di 7 (tujuh) Kecamatan. Toko/kios/warung terbanyak terdapat di Kecamatan Mandastana dengan jumlah sebanyak 139 Unit atau setara dengan 18,29%, dan Toko/kios/warung terendah terdapat di Kecamatan Cerbon dengan jumlah 11 Unit atau setara dengan 1,45%. Untuk mini market hanya Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

57 Pusat Data dan Informasi terdapat di Kecamatan Marabahan dengan jumlah 1 Unit atau setara dengan (0,13%). Pasar terbanyak terdapat di Kecamatan Mandastana dengan jumlah 4 Unit atau setara dengan 0,53%, dan untuk pasar terendah terdapat di Kecamatan Barambai, Cerbon, Rantau Badauh dengan masingmasing kecamatan terdapat 1 unit atau setara dengan (0,13%), sedangkan di Kecamatan Belawang tidak terdapat pasar untuk sarana perdagangan. Warung makan terbanyak terdapat di Kecamatan Mandastana dengan jumlah 98 unit atau setara dengan 12,89%, sedangkan jumlah rumah makan paling sedikit terdapat di Kecamatan Barambai dengan jumlah 16 unit atau setara dengan 2,11%. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 2.18 dibawah ini: Tabel 2.18 Jumlah Sarana Perdagangan dan Jasa di KPB/KTM Cahaya Baru Jenis Kelembagaan Kecamatan Toko/kios/ warung % Mini Market % Pasar % Warung Makan % Jumlah % Barambai 23 3, , , ,26 Belawang 40 5, , ,29 Cerbon 11 1, , , ,74 Jejangkit 35 4, , , ,53 Mandastana , , , ,71 Marabahan ,58 1 0,13 2 0, , ,26 Rantau Badauh 85 11, , , ,21 Total ,39 1 0, , , Sumber: Data Potensi Desa, BPS, Tahun 2014 Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

58 Pusat Data dan Informasi 2.11 Jaringan Listrik Sarana jaringan listrik PT. PLN di Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru telah tersedia dan telah digunakan oleh hampir seluruh penduduk. Jaringan PLN yang telah tersebar digunakan mulai dari kebutuhan rumah tangga biasa sampai dengan kegiatan diluar rumah seperti dalam hal pendidikan, kesehatan, dan usaha lainnya. Jumlah pengguna listrik PLN di kawasan ini sebanyak KK, pengguna listrik non PLN sebanyak 5 KK, dan Keluarga tanpa listrik 700 KK. Pelanggan PLN di Kota Terpadu Mandiri Cahaya Baru hampir seluruhnya menggunakan listrik untuk kebutuhan rumah tangga biasa, sedangkan untuk kegiatan usaha umumnya mereka menggunakan diesel. Pengguna Listrik PLN Terbanyak terdapat di Kecamatan Rantau Badauh yaitu sebanyak keluarga atau setara dengan 23,41%, pengguna listrik PLN yang paling sedikit terdapat di Kecamatan Barambai yaitu berjumlah 775 keluarga atau setara dengan 3,75%. Sedangkan pengguna listrik Non PLN hanya terdapat di Kecamatan Mandastana dengan jumlah sebanyak 5 keluarga atau setara dengan (0,02%). Keluarga tanpa listrik terbanyak terdapat di Kecamatan Jejangkit dengan jumlah 250 keluarga atau setara dengan 1,21%, sedangkan yang paling sedikit terdapat di Kecamatan Marabahan dengan jumlah sebanyak 5 keluarga atau setara dengan 0,02%. Sebagian masyarakat masih menggunakan minyak tanah sebagai bahan penerangan atau lainnya.ada pula penenrangan jalan yang menggunakan aliran listrik yang dibuat oleh masyarakat setempat untuk digunakan sebagai penerangan jalan (tanpa bantuan pemerintah) dan yang diusahakan pemerintah. Bahan bakar yang digunakan penduduk untuk memasak Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

59 Pusat Data dan Informasi di KPB/KTM Cahaya Baru menggunakan kayu bakar dan LPG. Rincian penggunaan listrik PLN dan listrik non PLN di KPB/KTM Cahaya Baru yang disajikan pada tabel 2.19 Tabel 2.19 Jumlah Pengguna Listrik PLN, Listrik Non PLN dan Keluarga Tanpa Listrik di KPB/KTM Cahaya Baru Kecamatan Penggunaan Listrik PLN Keluarga % Jumlah Pengguna Listrik Penggunaan Listrik Non PLN % Keluarga Tanpa Listrik Jumlah % Barambai 775 3, , ,82 Belawang , , ,05 Cerbon , , ,40 Jejangkit , , ,17 Mandastana ,39 5 0, , ,56 Marabahan , , ,18 Rantau Badauh , , ,81 Total ,59 5 0, , Sumber : Data Potensi Desa (Podes), BPS, Tahun 2014 % 6000 JUMLAH PENGGUNA LISTRIK DI KPB/KTM CAHAYA BARU Penggunaan Listrik PLN Keluarga Penggunaan Listrik Non PLN Keluarga Tanpa Listrik Barambai Belawang Cerbon Jejangkit Mandastana Marabahan Rantau Badauh Gambar 2.13 Diagram Jumlah Pengguna Listrik PLN, Listrik Non PLN dan Keluarga Tanpa Listrik di KPB/KTM Cahaya Baru Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

60 BAB III POTENSI KPB/KTM CAHAYA BARU 3.1. Potensi Sumber Daya Manusia Sesuai dengan data BPS Tahun 2015 menunjukkan jumlah penduduk pada KPB/KTM Cahaya Baru yang tersebar di 7(tujuh) kecamatan berjumlah Jiwa / KK yang terdiri dari penduduk kawasan Eks permukiman transmigrasi sebanyak Jiwa atau setara dengan 22,23% dan penduduk setempat berjumlah Jiwa atau setara dengan 77,77%. Adapun jumlah angkatan kerja per kecamatan di Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru adalah sebagai Berikut : Angkatan kerja laki laki tertinggi berada di Kecamatan Marabahan dengan jumlah jiwa (11,35%) dari seluruh jumlah angkatan kerja di KPB/KTM Cahaya Baru. Angkatan kerja perempuan tertinggi berada di Kecamatan Marabahan dengan jumlah jiwa (11,65%). dari jumlah angkatan kerja di KPB/KTM Cahaya Baru Angkatan kerja laki laki terendah di Kecamatan Barambai dengan Jumlah 810 jiwa (1,80%) dari jumlah angkatan kerja di KPB/KTM Cahaya Baru. Angkatan kerja perempuan terendah di Kecamatan Barambai dengan jumlah 818 jiwa (1,82%) dari jumlah angkatan kerja di KPB/KTM Cahaya Baru.

61 Rincian jumlah angkatan/usia kerja di KTM Cahaya Baru dapat dilihat pada tabel 3.1 Tabel 3.1 Jumlah Angkatan Kerja di KPB/KTM Cahaya Baru Kecamatan Penduduk (Jiwa) Angkatan Kerja (15 60 tahun) Lakilaki % Perempuan % Jumlah Angkatan Kerja Prosentase (%) Jumlah Angkatan Kerja terhadap Jumlah Penduduk Barambai , , ,28 Belawang , , ,26 Cerbon , , ,46 Jejangkit , , ,71 Mandastana , , ,34 Marabahan , , ,52 Rantau Badauh , , ,54 Jumlah , , ,11 Sumber: Data Potensi Desa, BPS, Tahun 2014 Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan BelawangDalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauhi Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Dilihat dari data tabel diatas, dapat disimpulkan bahwa jumlah penduduk berdasarkan angkatan kerja yang usia produktif antara (1560) tahun berjumalah Jiwa atau setara dengan 63,11% dari total keseluruhan penduduk yang produktif Transportasi dan Komunikasi Jalan merupakan prasarana untuk memperlancar kegiatan perekonomian dan untuk mempermudah mobilitas penduduk serta untuk memperlancar perdagangan antar daerah. Panjang jalan dan jembatan yang terdapat di kawasan KPB/KTM Cahaya Baru adalah Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru

62 sepanjang Km yang terdiri dari jalan aspal sepanjang 155,84 Km (28,74%), jalan kerikil sepanjang 32,84 Km (6,06%), jalan tanah sepanjang 26,55 Km (4,90%) dan jembatan kayu sebanyak 327 unit (60,31%). Data secara rinci disajikan pada tebel 3.2 berikut : Tabel 3.2 Sarana Jalan dan Jembatan Penunjang di KPB/KTM Cahaya Baru No Kecamatan Aspal (Km) Kerikil (Km) Tanah (Km) (Unit) Jumlah % Baik % Rusak % Baik % Rusak Baik % Rusak % Baik % Rusak 1 Barambai 13,5 2, ,45 1, ,06 40,95 7,55 2 Belawang 18,18 3,35 4,4 0, ,65 96,58 17,81 3 Cerbon 22,3 4,11 0 0,00 1,05 0, ,06 45,35 8,36 4 Jejangkit 11,45 2,11 9,6 1,77 6,2 1, ,06 49,25 9,08 5 Mandastana 37,09 6,84 8,97 1,65 2 0, ,50 67,06 12,37 6 Marabahan 47,22 8,71 4,97 0,92 10, ,23 151,04 27,86 7 Rantau Badauh 6,1 1,12 4,9 0,90 1 0, , ,97 Total Kondisi Jalan Kondisi Jalan Kondisi Jalan Jembatan Kayu 155,84 28, ,84 6, ,55 4, , , Sumber : Kabupaten Dalam Angka Barito Kuala, BPS, Tahun 2015 Transportasi menuju Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru dapat ditempuh menggunakan transportasi jalur darat seperti bus umum, truk, angkutan umum, ojek, dan dapat juga menggunakan transportasi jalur laut atau sungai. Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru terletak ± 47,5 km dari pusat kota provinsi dan sekitar ± 2,5 km dari pusat kabupaten. Kondisi jalan menuju Kawasan Perkotaan Baru (KPB) / Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru adalah jalan aspal. Sarana jalan dengan kondisi jalan aspal terpanjang terletak pada Kecamatan Marahaban sepanjang 47,22 Km (8,71%) dari seluruh kondisi jalan aspal yang berada di KPB/KTM Cahaya Baru. Sarana jalan dengan kondisi jalan aspal terpendek terletak pada Kecamatan Rantau Badauh sepanjang 6,1 Km (1,12%) dari seluruh kondisi jalan aspal yang berada di KPB/KTM Cahaya Baru. Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru

63 Sarana jalan dengan kondisi jalan kerikil terpanjang terletak pada Kecamatan Mandastana sepanjang 8,97 Km (1,65%) dari seluruh kondisi jalan aspal yang berada di KPB/KTM Cahaya Baru. Sarana jalan dengan kondisi jalan kerikil terpendek terletak pada Kecamatan Belawang sepanjang 4,4 Km (0,81%) dari seluruh kondisi jalan aspal yang berada di KPB/KTM Cahaya Baru. Sarana jalan dengan kondisi jalan tanah terpanjang terletak pada Kecamatan Belawang sepanjang 10,85 Km (2%) dari seluruh kondisi jalan tanah yang berada di KPB/KTM Cahaya Baru. Sarana jalan dengan kondisi jalan tanah terpendek terletak pada Kecamatan Rantau Badauh sepanjang 1 Km (0,18%) dari seluruh kondisi jalan aspal yang berada di KPB/KTM Cahaya Baru Sarana komunikasi di Kawasan Perkotaan Baru (KPB) / Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru masih tergolong minim, dikarenakan jumlah sarana dan prasarana penunjang belum bisa mencakup semua sektor Kawasan KPB/KTM Cahaya Baru. Fasilitas sarana telekomunikasi yang ada di KPB/KTM ini berupa 5 Unit Kantor Pos, 3 Unit Pos Keliling, dan 12 Unit Telepon Kabel. Tabel 3.3 Sarana Komunikasi di KPB/KTM Cahaya Baru No Kecamatan Kantor Pos % Rumah Pos Jenis Sarana Komunikasi % Pos Keliling % Telepon % Jumlah % 1 Barambai Belawang Cerbon Jejangkit Mandastana Marabahan Rantau Badauh Jumlah Sumber : Data Potensi Desa(Podes), BPS, Tahun 2014 Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru

64 Dari tabel di atas, terlihat bahwa sarana komunikasi KPB/KTM Cahaya Baru berupa Kantor Pos ratarata setiap Kecamatan terdapat 1 unit Kantor Pos (5%) dari jumlah total keseluruhan, sedangkan pada Kecamatan Cerbon dan Jejangkit belum terdapat sarana Komunikasi Kantor Pos. Belum terdapat sarana komunikasi rumah pos di setiap Kecamatan KPB/KTM Cahaya Baru. Sebanyak 1 unit Pos keliling (5%) dari jumlah total keseluruhan di Kecamatan Cerbon, Jejangkit, dan Marahaban. Telepon sebanyak 12 unit telepon (60%) dari jumlah total keseluruhan terdapat pada Kecamatan Marahaban Kelembagaan Kelembagaan merupakan hal yang sangat penting dalam mengorganisir kegiatan masyarakat di suatu daerah, kelembagaan tersebut berfungsi untuk menjalankan, mengontrol dan mengakomodasi seluruh kegiatankegiatan kemasyarakatan baik sosial, ekonomi maupun pemerintahan, sehingga terwujud keamanan, ketertiban, dan kesejahteraan. Kelembagaankelembagaan yang terdapat pada Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru berupa lembaga perekonomian maupun pemerintahan Lembaga Ekonomi dan Sosial Lembaga ekonomi yang ada di Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru, meliputi Koperasi Unit Desa tersebar di beberapa Kecamatan yaitu, Kecamatan Jejangkit 1 unit, Kecamatan Mandastana 1 unit, Kecamatan Marabahan 2 unit dan Kecamatan Rantau Badauh 2 unit, dan Koperasi Simpan Pinjam 10 unit yang terdapat di Kecamatan Mandastana 3 unit dan Kecamatan Marabahan 7 unit. Koperasi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru

65 Pegawai ada 5 unit dengan rincian 1 unit Kecamatan Jejangkit, 2 unit Marabahan, dan 2 Unit Rantau Badauh. Rincian data lembaga ekonomi di KPB/KTM Cahaya Baru dapat dilihat pada tabel Lembaga Pemerintahan Kawasan Perkotaan Baru (KPB) Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru berada pada 7 kecamatan dan 51 desa yang tersebar di masing masing kecamatan yaitu 2 Unit Kecamatan Barambai, 6 Unit Kecamatan Belawang, 8 Unit Kecamatan Cerbon, 7 Unit Kecamatan Jejangkit, 14 Unit Kecamatan Mandastana, 5 Unit Kecamatan Marabahan, dan 9 Unit Kecamatan Rantau Badauh. Secara umum desa di Kawasan Terpadu Mandiri (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru telah memiliki aparat desa yang lengkap mulai dari Kepala Desa, Sekretaris Desa, Ketua BPD dan LPMD. Uraian secara rinci data lembaga pemerintahan yang tersedia di Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru dapat dilihat pada Tabel 3.4 Tabel 3.4 Lembaga Ekonomi dan Sosial serta Lembaga Pemerintahan di KPB/KTM Cahaya Baru No Jenis Kelembagaan Kecamatan Barambai Belawang Cerbon Jejankit Mandastana Marabahan Rantau Badauh Jumlah A Ekonomi dan Sosial 1 KUD Pegawai C Simpan dan Pinjam Lembaga Pemerintahan Kelurahan 2 Desa Sumber : Data Potensi Desa (Podes), BPS, Tahun 2014 Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru

66 3.4 Kerjasama Investasi Terdapat perusahaan swasta yang berinvestasi di Kawasan Perkotaan Baru (KPB) / Kota terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru yaitu PT. Putra Bangun Bersama (PBB). Adapun perkembangan saat ini adalah sebagai berikut : a. Luas lahan seluruhnya Ha yang terdiri dari lahan inti Ha dan lahan Plasma Ha, sementara lahan yang sudah dibuka sekitar Ha yaitu lahan yang sudah ditanami kelapa sawit Ha, sedangkan lahan yang plasma belum ada yang digarap, baru mencapai tahap inventarisasi calon lahan / plasma. b. Perusahaan saat ini sedang mengerjakan berbagai infrastruktrur dan penanaman pada kebun inti kelapa sawit dan konsolidasi dengan masyarakat untuk pelaksanaan kegiatan pada lahan plasma. c. Kerjasama didasarkan pada Naskah Kesepakatan Bersama N0. 181/09/ KUM/ 2007 dan N0. 218/PB/SK/VI/2007, tentang pembangunan perkebunan kelapa sawit melalui kemitraan di kawasan transmigrasi Jejangkit, Rantau Badauh, dan Cerbon Kabupaten Barito Kuala Provinsi Kalimantan Selatan (Sumber: Buku Profil Pengembangan Lokasi Transmigrasi KTM Cahaya Baru Tahun 2015). Dengan adanya kerjasama investasi tersebut diharapkan pengembangan ekonomi kawasan yang dilakukan dapat meningkatkan dan mengembangkan agrobisnis di Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru, untuk dapat berkontribusi bagi ekonomi wilayah baik dalam kawasan maupun dalam lingkungan Kabupaten Barito Kuala. Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru

67 3.5 Potensi Pengembangan KPB/KTM Cahaya Baru Arah Pengembangan Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru berbeda pada Kawasan Budidaya dan menurut Rencana Tata Guna Hutan termasuk Areal Penggunaan Lain (APL). Kawasan KTM ini tidak bertentangan dengan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Kalimantan Selatan dan RTRW Barito Kuala (Perda No 09 Tahun 2003). Termasuk dalam kawasan ini beberapa UPT lama yang masih dalam pembinaan dan desa asal. Berdasarkan pertimbangan kriteria nilai strategis untuk Kawasan Strategis Nasional (KSN) dan Kawasan Strategis Provinsi (KSP) yang meliput aspek eksternalitas, akuntabilitas, dan efisiensi dalam penanganan kawasan, bahwa rencana Kawasan Strategi Provinsi yang terkait dengan wilayah Kabupaten Barito Kuala meliputi Kawasan Strategis Provinsi dan sudut kepentingan pertumbuhan ekonomi yang terdiri dari 3 kawasan yaitu Kawasan Metropolitan Banjar Bakula, Kawasan Potensi Batang Banyu, dan Kawasan Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru. Arahan pengembangan kawasan ini diharapkan mampu mendistribusikan pusatpusat perekonomian, sehingga tidak terkonsentrasi di kota banjarmasin. KTM Cahaya Baru diharapkan mampu menjadi pusat pertumbuhan ekonomi bagi wilayah Kabupaten Barito Kuala Potensi Tanaman Pangan dan Perkebunan Sumber daya alam merupakan faktor yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Oleh karena itu pemanfaatan sumber daya alam haruslah dijaga sebaik mungkin, tidak berlebihan dalam mengeksplorasinya. Akan tetapi kita harus mengoptimalkan sebaik Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru

68 mungkin sumberdaya alam yang tersedia agar kebutuhan masyarakat dapat tercukupi. Dalam hal ini, sektor pertanian dan perkebunan merupakan salah satu sumber daya alam yang sangat potensial untuk dimanfaatkan di Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru. Hal ini masih terlihat dan terbukti bahwa pertanian dan perkebunan masih merupakan salah satu mata pencaharian tebesar masyarakat Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru. Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru dan sekitarnya mempunyai komoditas unggulan seperti jeruk, nanas, rambutan dan manga. Luas lahan untuk masingmasing komoditas mulai dari komoditas jeruk dengan luas tanam 721 Ha atau setara dengan (74,92%), nanas dengan luas tanam 53 Ha atau setara dengan (5,48%), rambutan dengan luas tanam 119 Ha atau setara dengan (12,33%), mangga dengan luas tanam 69,9 Ha atau setara dengan (7,26%) dari 962,4 Ha. Luas lahan terluas terdapat di Kecamatan Rantau Badauh dengan total luas 906 Ha. Rincian luas lahan perkebunan di KPB/KTM Cahaya Baru disajikan pada tabel 3.5 sebagai berikut : Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru

69 Tabel 3.5 Luas Lahan Perkebunan di KPB/KTM Cahaya Baru Rantau No Komoditas Barambai Belawang Cerbon Jejangkit Mandastan Marabahan % % % % % % Badauh % (Ha) (Ha) (Ha) (Ha) (Ha) (Ha) (Ha) 1 Jeruk 3,5 0, , ,92 2 Nanas 50 2, ,48 3 Rambutan 1,5 0, , ,33 4 Mangga 1,25 0, ,57 69,9 7,26 Total Luas Lahan Perkebunan Perkecamatan , ,82 962,4 100 Sumber: Kabupaten Barito Kuala Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan BelawangDalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauhi Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Jumlah % Tabel 3.6 Komoditi Unggulan di KPB/KTM Cahaya Baru Hasil Produksi Perkebunan Perkecamatan No Komoditas Rantau Barambai Belawang Cerbon Jejangkit Mandastan Marabahan % % % % % % Badauh % (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) 1 Jeruk 3.709,3 3,52 8 0, , ,30 81,07 2 Nanas , ,43 3 Rambutan 751,24 0, , ,24 8,10 4 Mangga 1, , ,25 9,41 Total , , , , Sumber: Kabupaten Barito Kuala Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan BelawangDalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauhi Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Jumlah % Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru

70 Dari tabel di atas, Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru dan sekitarnya mencapai produksi lahan perkebunan komoditi jeruk sebesar Ton atau setara dengan (81.07%) dari total hasil produksi, komoditi nanas sebesar Ton atau setara dengan (1,43%) dari total hasil produksi, komoditi rambutan sebesar 8.526,24 Ton atau setara dengan (8,10%) dari total hasil produksi, komoditi mangga sebesar 9.901,25 Ton atau setara dengan (9,41%) dari total hasil produksi. Produksi terbesar pada komoditi jeruk terdapat di Kecamatan Belawang dengan jumlah 3.709,3 Ton atau setara dengan (3,52%) dari jumlah pencapaian produksi buah. Pencapaian produksi terkecil pada komoditi mangga terdapat di Kecamatan Jejangkit dengan jumlah 1,25 Ton atau setara dengan (0,07%) dari jumlah pencapaian produksi komoditi buahbuahan. Tabel 3.7 Komoditi Utama di KPB/KTM Cahaya Baru Komoditas Kecamatan/Luas Panen Barambai Belawang Cerbon Jejangkit Mandastan Marabahan Rantau Badauh (Ha) (Ha) (Ha) (Ha) (Ha) (Ha) (Ha) Jumlah Padi , Jagung Kedelai 0 Kacang Tanah 0 Singkong Kacang Panjang Total Sumber : Kabupaten Barito Kuala Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan BelawangDalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauhi Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru

71 Tabel 3.8 Pencapaian Produksi Utama Pertanian di KPB/KTM Cahaya Baru Komoditas Kecamatan/Hasil Produksi Barambai Belawang Cerbon Jejangkit Mandastan Marabahan Rantau Badauh (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) Jumlah Padi , ,7 309, Jagung Kedelai 0,00 Kacang Tanah 0 Singkong Kacang Panjang Total Sumber : Kabupaten Barito Kuala Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan BelawangDalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauhi Dalam Angka, BPS, Tahun Potensi Usaha Peternakan Usaha peternakan di sektor primer menunjukkan bahwa usaha peternakan unggas, sapi dan kambing memberikan peluang usaha yang baik sepanjang manajemen pemeliharaan mengikuti prosedur dan ketetapan yang berlaku. Untuk merespon perkembangan usaha peternakan di Indonesia diperlukan dukungan investasi yang berasal dari pemerintah, masyarakat/peternak dan swasta. Kebijakan pendukung dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja untuk kegiatan budidaya dari mulai hulu sampai dengan hilir. Oleh karenanya, pengembangan usaha peternakan di KPB/KTM Cahaya Baru mampu menjawab tantangan yang dihadapi dalam hal ketahanan pangan, lapangan kerja, kesejahteraan masyarakat, devisa, serta perekonomian KPB/KTM itu sendiri. Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru

72 Pengembangan ternak yang diupayakan oleh masyarakat di KPB/KTM Cahaya Baru terdiri dari ternak besar, ternak sedang dan unggas. Ternak besar meliputi sapi dan kerbau. Ternak yang sangat menonjol adalah sapi dengan jumlah ekor yang tersebar di 4 kecamatan dan kambing dengan jumlah ekor yang tersebar di 4 kecamatan, babi dengan jumlah ekor yang tersebar di 2 kecamatan. Ayam Kampung dengan jumlah ekor yang tersebar di 3 kecamatan, ayam petelur ekor, ayam pedaging dengan jumlah ekor, itik ekor. Untuk lebih jelasnya potensi usaha peternakan dapat dilihat pada tabel 3.9 Tabel 3.9 Populasi Peternakan di KPB/KTM Cahaya Baru Jenis Populasi Ternak Besar, Sedang, dan Unggas No Kecamatan Sapi Kambing Babi Ayam Kampung Ayang Petelur Ayam Pedaging Itik Jumlah 1 Barambai Belawang Jejangkit Mandastana Marabahan Rantau Badauh Total Sumber : Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan BelawangDalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauhi Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru

73 3.5.4 Potensi Usaha Kerajinan Sebagian besar usaha kerajinan yang ada di Kawasan Perkotaan Baru (KPB) / Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru adalah usaha kerajinan yang berbentuk makanan dan minuman. Meskipun demikian, ada juga yang mempunyai usaha kerajinan yang lain diantaranya adalah usaha kerajinan kayu dengan jumlah 9 buah, pengecoran logam 9 buah yang tersebar di 7 Kecamatan, anyaman dengan jumlah 199 buah yang tersebar di 5 Kecamatan, gerabah dengan jumlah 11 buah, kain dengan jumlah 3 buah dan makanan dengan jumlah 358 buah yang tersebar disemua kecamatan yang ada di KTM Cahaya Baru. Usaha tersebut prioritas utama sebagai penunjang kebutuhan ekonomi masyarakat desa. Untuk melihat lebih jelasnya usaha kerajinan masyarakat dapat dilihat pada tabel 3.10 No Tabel 3.10 Jenisjenis Perindustrian di KPB/KTM Cahaya Baru Jenis Jenis Industri Kecamatan Jumlah % Kayu % Logam % Ayaman % Gerabah % Kain % Makanan % 1 Berambai , , ,81 2 Belawang , , ,90 3 Cerbon , , ,38 4 Jejangkit ,17 6 1,02 3 0, , ,26 5 Mandastana 9 1,53 2 0, ,47 1 0,17 2 0, , ,29 6 Marabahan ,34 3 0,51 1 0,17 1 0, , ,26 7 Rantau Badauh ,51 5 0, , ,09 Total 9 1,53 9 1, , ,87 3 0, , Sumber : Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan BelawangDalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauhi Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru

74 JUMLAH INDUSTRI DI KPB/KTM CAHAYA BARU Kayu 1,53% Logam 1,53% Makanan 60,78% Anyaman 33,79% Kain 0% Gerabah 1,87% Gambar 3.1 Diagram Jumlah Industri di KPB/KTM Cahaya Baru. Industri unggulan di KPB/KTM Cahaya Baru adalah industri makanan sejumlah 358 usaha atau setara (64,42%) dari 554 industri. Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru

75 3.6 Permasalahan Kawasan Permasalahan yang terdapat pada Kawasan Perkotaan Baru (KPB) / Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru, diantaranya adalah sebagai berikut : 1. Sarana komunikasi di Kawasan Perkotaan Baru (KPB) / Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru masih tergolong minim, dikarenakan jumlah sarana dan prasarana penunjang belum bisa mencakup semua sektor Kawasan KPB/KTM Cahaya Baru. 2. Untuk sarana pengguna listrik masih kurang memadai di karenakan masih banyaknya penduduk di KPB/KTM Cahaya Baru dengan kondisi keluarga tanpa listrik. 3. Kondisi bangunan Rumah Pintar Rusak, maka perlu adanya perbaikan dan pemeliharaan bangunan di Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru. Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru

76 BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 4.1 Kesimpulan a. Berdasarkan data yang diperoleh penduduk di Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru sejumlah Jiwa dan KK terdiri dari penduduk desa setempat dengan 7 kecamatan yang terdiri dari 43 desa yang memiliki jumlah penduduk Jiwa atau sekitar 77,76% dari keseluruhan jumlah penduduk dalam kawasan, dan penduduk dari desa Eks Pemukiman Transmigrasi dengan 5 kecamatan yang terdiri dari 8 desa yang memiliki jumlah penduduk Jiwa atau sekitar 22,24% dari total keseluruhan jumlah penduduk dalam kawasan KPB/KTM Cahaya Baru, Kabupaten Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat. b. Sarana pendidikan di KPB/KTM Cahaya Baru Paud, Taman Kanakkanak, Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA). Dengan jumlah bangunan sebanyak 131 unit, jumlah murid sebanyak murid dan jumlah pengajar sebanyak guru yang terdapat di 7 (tiga) kecamatan di KPB/KTM Cahaya Baru. c. Sarana kesehatan yang tersedia di KPB/KTM Cahaya Baru adalah sebanyak 199 unit pelayanan yang meliputi : Rumah Sakit 1 unit, Puskesmas 6 unit, Puskesmas Pembantu 15 unit, Poskesdes 30 unit, KKB 29 unit, Polindes 24 unit dan Posyandu 94 unit.

77 Pusat Data dan Informasi d. Sarana peribadatan yang tersedia di Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru masjid 66 unit, mushola 28 unit dan langgar 203 unit. e. Penggunaan listrik di Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru dengan penggunaan listrik PLN sebanyak KK, pengguna listrik non PLN sebanyak 5 KK dan keluarga tanpa pengguna listrik 700 KK. f. Sarana olahraga di Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru yang terdiri dari olahraga sepak bola sebanyak 18 unit, bola voli 38 unit, bulu tangkis 13 unit, basket 7 unit dan tenis meja sebanyak 30 unit, dan sarana olahraga terbanyak terdapat di Kecamatan Mandastana sebanyak 40 unit dari jumlah seluruh jenis sarana olahraga dan paling sedikit terdapat di Kecamatan Barambai sebanyak 2 unit dari jumlah seluruh jenis sarana olahraga yang terdapat di KPB/KTM Cahaya Baru. g. Ekonomi dan kelembagaan pemerintah juga berjalan dengan baik pada KPB/KTM Cahaya Baru dengan beberapa sarana dan prasarana terdiri dari KUD sebanyak 12 unit, koperasi simpan pinjam sebanyak 7 unit dan koperasi pegawai sebanyak 8 unit, sedangkan untuk industri kecil dan makro yang meliputi jenis industri (kayu sebanyak 9, logam mulya/bahan logam sebanyak 9, anyaman sebanyak 199, gerabah 11, kain/tenun sebanyak 3 dan makanan dan minuman sebanyak 358), pasar sebanyak 11 unit, took/kios 459 unit dan warung makan/resto sebanyak 289. Dilihat dari perkembangan di KPB/KTM Cahaya Baru. Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

78 Pusat Data dan Informasi h. Jalan aspal sepanjang 155,84 Km dalam kondisi jalanan baik, jalan kerikil sepanjang 32,84 Km dalam kondisi jalan yang baik, jalan tanah 26,55 Km dalam kondisi jalan baik dan jembatan sepanjang 327 Km dalam kondisi baik di KPB/KTM Cahaya Baru. 4.2 Saran Dengan melihat kondisi maupun perkembangan pembangunan KPB/KTM Cahaya Baru, diperoleh beberapa kendala dan hambatan sehingga diperlukan adanya saran yang membangun diantaranya adalah: a. Peningkatan kualitas pendidikan di kawasan KPB/KTM Cahaya Baru sangat diperlukan terutama berupa peningkatan dan pemerataan fasilitas pendidikan. b. Promosi dan Sosialisasi yang lebih luas mengenai prospekprospek industri, pertanian dan perkebunan, maupun pariwisata sangat diperlukan, sehingga dapat meningkatkan investor yang diharapkan bisa memberikan kontribusi ekonomi yang lebih di KPB/KTM Cahaya Baru. c. Diperlukan adanya kerjasama yang lebih intensif antara badan pengelola KPB/KTM dengan pemerintah pusat terhadap updating tentang gambaran secara umum kondisi terkini dari KPB/KTM Cahaya Baru. Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

79 DAFTAR PUSTAKA Badan Pusat Statistik Potensi Desa Jakarta: Badan Pusat Statistik Pusat. Badan Pusat Statistik. 2016, Kecamatan Dalam Angka. Barito Kuala: Badan Pusat Statistik. Dinas Kesehatan. 2015, Data Sarana dan Prasarana pelayanan kesehatan masyarakat dan jumlah tenaga medis. Barito Kuala: Dinas Kesehatan. Dinas Pekerjaan Umum, 2015, Data Jalan dan Jembatan. Kabupaten Barito Kuala : Dinas Pekerjaan Umum. Dinas Pendidikan Data Sarana dan Prasarana belajar mengajar dan jumlah tenaga pendidik. Barito Kuala : Dinas Pendidikan. Dinas Pertanian Tanaman Pangan Data Tanaman Pangan Dan Hortikultura. Barito Kuala: Dinas Pertanian Tanaman Pangan. Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Laporan Perkembangan KTM Cahaya Baru. Barito Kuala: Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Profil Pengambang Lokasi Transmigrasi Pandawan, Batu Ampar, Jorong, Hampang, dan Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru. Banjarmasin: DISNAKERTRANS. Direktorat Pembangunan dan Pengembangan Sarana Prasarana Transmigrasi Masterplan Kawasan Kota Terpadu Mandiri (KTM) Cahaya Baru, Kabupaten Barito Kuala Provinsi Kalimantan Selatan. Jakarta: Direktorat Pembangunan dan Pengembangan Sarana Prasarana Transmigrasi Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor : Kep.293/MEN/IX/2009 tentang Penetapan Lokasi Kota Terpadu Mandiri (KTM) di Kawasan Transmigrasi. Jakarta: Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

80 LAMPIRAN 1 HASIL PENGOLAHAN DATA Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

81 Pusat Data dan Informsi Lampiran 1 IDENTITAS EKS PERMUKIMAN TRANSMIGRASI DI KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU Provinsi : Kalimantan Selatan Kabupaten : Barito Koala Nama Kawasan : Cahaya Baru Tahun Data : 2016 A Pola usaha ke Desa Tertinggal Berkembang Mandiri Setempat Tahun Penempatan Penduduk Saat Ini Luasan Status Permukiman Transmigrasi Tingkat Perkembangan Wilayah Integrasi TPLK TPLB Th s/d Th KK Jiwa (Ha) Persiapan Definitif Ds. Karang Dukuh 1 Unit TPLB 1977/ Definitif 1 Sub Total B 1 Unit Definitif B Kecamatan Cerbon C D E Kecamatan/Desa Kecamatan Belawang Ds. Simpang Nungki *) 1 Unit TPLB 2006/ Definitif 1 Ds. Sawahan *) 1 Unit TPLB 2007/ Definitif 1 Sub Total C 2 Unit Definitif Kecamatan Marabahan Ds. Marabahan Kota 1 Unit TPLB Definitif 1 Sub Total E 1 Unit Definitif Kecamatan Jejangkit Ds. Cahaya Baru *) 1 Unit TPLB Definitif 1 Ds. Sampurna *) 1 Unit TPLB Definitif 1 Sub Total F 2 Unit Definitif Kecamatan Rantau Badauh Ds. Danda Jaya 1 Unit TPLB Definitif 1 Ds. Simpang Arja *) 1 Unit TPLB Definitif 1 Sub Total G 2 Unit Definitif Total 8 Unit Sumber : Data Potensi Desa, BPS, Tahun 2014 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kabupaten Barito Koala Dalam Angka Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka Tahun Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Belawang Dalam Angka, BPS,Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Jumlh Lokasi / Desa Eks Kim Trans Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

82 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Lampiran 2 IDENTITAS DESA SETEMPAT DALAM KAWASAN TRANSMIGRASI DI KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU Provinsi : Kalimantan Selatan Kabupaten : Barito Kuala Nama Kawasan : Cahaya Baru Tahun Data : 2016 Penduduk Saat Ini Tingkat Perkembangan Kecamatan /Desa Jumlah Desa RataRata Jmlh KK Jiwa Anggota Keluarga (KK/Jiwa) A. Kecamatan Barambai 1 Ds. Pedalaman 1 Desa KK / 3 Jiwa 2 Ds. Pedalaman Baru 1 Desa KK / 3 Jiwa Sub Total A 2 Desa KK / 3 Jiwa B. Kecamatan Belawang 3 Ds. Karang Buah 1 Desa KK / 4 Jiwa 4 Ds. Murung Keramat 1 Desa KK / 4 Jiwa 5 Ds. Patih Salera 1 Desa KK / 4 Jiwa 6 Ds. Rangga Surya 1 Desa KK / 4 Jiwa 7 Ds. Samuda 1 Desa KK / 4 Jiwa Sub Total B 5 Desa KK / 4 Jiwa C. Kecamatan Cerbon 8 Ds. Badadan 1 Desa KK / 4 Jiwa 9 Ds. Bantul 1 Desa KK / 4 Jiwa 10 Ds. Sungai Kambat 1 Desa KK / 4 Jiwa 11 Ds. Sungai Rasau 1 Desa KK / 4 Jiwa 12 Ds. Sungai Raya 1 Desa KK / 4 Jiwa 13 Ds. Sungai Tunjang 1 Desa Sub Total C 6 Desa KK / 4 Jiwa D. Kecamatan Mandastana 14 Ds. Antasan Segara 1 Desa KK / 4 Jiwa 15 Ds. Bangkit Baru 1 Desa KK / 4 Jiwa 16 Ds. Karang Bunga 1 Desa KK / 4 Jiwa 17 Ds. Karang Indah 1 Desa KK / 4 Jiwa 18 Ds. Lok Rawa 1 Desa KK / 4 Jiwa 19 Ds. Pantai Hambawang 1 Desa KK / 4 Jiwa 20 Ds. Puntik Dalam 1 Desa KK / 4 Jiwa 21 Ds. Puntik Luar 1 Desa KK / 4 Jiwa 22 Ds. Puntik Tengah 1 Desa KK / 4 Jiwa 23 Ds. Sungai Ramania 1 Desa KK / 4 Jiwa 24 Ds. Tabing Rimbah 1 Desa KK / 4 Jiwa 25 Ds. Tanipah 1 Desa KK / 4 Jiwa 26 Ds. Tatah Alayung 1 Desa KK / 4 Jiwa 27 Ds. Terantang 1 Desa KK / 4 Jiwa Sub Total D 14 Desa KK / 4 Jiwa Tertinggal Berkembang Mandiri Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit Unit Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit Unit

83 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun E. Kecamatan Marabahan 28 Ds. Bagus 1 Desa KK / 4 Jiwa 29 Ds. Baliuk 1 Desa KK / 4 Jiwa 30 Ds. Penghulu 1 Desa KK / 4 Jiwa 31 Ds. Ulu Benteng 1 Desa KK / 4 Jiwa Sub Total E 4 Desa KK / 4 Jiwa F. Kecamatan Jejangkit 32 Ds. Bahandang 1 Desa KK / 3 Jiwa 33 Ds. Jejangkit Barat 1 Desa KK / 3 Jiwa 34 Ds. Jejangkit Muara 1 Desa KK / 3 Jiwa 35 Ds. Jejangkit Pasar 1 Desa KK / 3 Jiwa 36 Ds. Jejangkit Timur 1 Desa KK / 3 Jiwa Sub Total F 5 Desa KK / 3 Jiwa G. Kecamatan Rantau Badauh 37 Ds. Pindahan Baru 1 Desa KK / 3 Jiwa 38 Ds. Sinar Baru 1 Desa KK / 3 Jiwa 39 Ds. Sungai Bamban 1 Desa KK / 3 Jiwa 40 Ds. Sungai Gampa 1 Desa KK / 3 Jiwa 41 Ds. Sungai Gampa Asahi 1 Desa KK / 3 Jiwa 42 Ds. Sungai Pantai 1 Desa KK / 3 Jiwa 43 Ds.Sungai Sahurai 1 Desa KK / 3 Jiwa Sub Total G 7 Desa KK / 4 Jiwa TOTAL 43 Desa KK / 4 Jiwa Unit Sumber : Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun Kecamatan Belawang Dalam Angka, BPS,Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 1 Unit 5 Unit 0 0 0

84 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Lampiran 3 PRASARANA PENDIDIKAN DI KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU Provinsi : Kalimantan Selatan Kabupaten : Barito Koala Nama Kawasan/KTM : Cahaya Baru Tahun Data : 2016 JENIS PRASARANA PENDIDIKAN KECAMATAN / DESA PAUD TK SD SLTP SLTA Perguruan Tinggi Unit Murid Guru Unit Murid Guru Unit Murid Guru Unit Murid Guru A. Kecamatan Barambai 1 Ds. Pedalaman 2 Ds. Pedalaman Baru Sub Total A B. Kecamatan Belawang 3 Ds. Karang Dukuh Ds. Karang Buah Ds. Murung Keramat Ds. Patih Salera Ds. Rangga Surya Ds. Samuda Sub Total B C. Kecamatan Cerbon 9 Ds. Simpang Nungki Ds. Sawahan Ds. Badadan Ds. Bantul Ds. Sungai Kambat Ds. Sungai Rasau Ds. Sungai Raya Ds. Sungai Tunjang Sub Total C D. Kecamatan Jenangkit 17 Ds. Cahaya Baru Ds. Sampurna Ds. Bahandang Ds. Jejangkit Baru Ds. Jejangkit Muara Ds. Jejangkit Pasar Ds. Jejangkit Timur Sub Total D

85 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun E. Kecamatan Mandastana 24 Ds. Antasan Segara Ds. Bangkit Baru 26 Ds. Karang Bunga Ds. Karang Indah Ds. Lok Rawa Ds. Hambawang Ds. Puntik Dalam Ds. Puntik Luar Ds. Puntik Tengah Ds. Sungai Ramania Ds. Tabing Rimbah Ds. Tanipah Ds. Tatah Alayung Ds. Terantang Sub Total E F. Kecamatan Marabahan 38 Ds. Marabahan Kota Ds. Bagus Ds. Baliuk 41 Ds. Penghulu Ds. Ulu Benteng Sub Total F G. Kecamatan Rantau Badauh 43 Ds. Dandan Jaya Ds. Simpang Arja 45 Ds. Pindahan Baru Ds. Sinar Baru Ds. Sungai Bamban Ds. Sungai Gampa Ds. Sungai Gampa Asahi Ds. Sungai Pantai Ds. Sungai Sahurai Sub Total G Total Sumber : Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Belawang Dalam Angka, BPS,Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015

86 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Lampiran 4 PRASARANA KESEHATAN DI KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU Provinsi : Kalimantan Selatan Kabupaten : Barito Koala Nama Kawasan/KTM : Cahay Baru Tahun Data : 2016 KECAMATAN / Desa Rumah Sakit Puskesmas Puskesmas pembantu Jenis Prasarana Kesehatan (Unit) Tenaga Medis (Orang) Poskesdes KKB Polindes Posyandu Dokter Bidan Perawat Dukun Bayi A. Kecamatan Barambai 1 Ds. Pedalaman Ds. Pedalaman Baru Sub Total A B. Kecamatan Belawang 3 Ds. Karang Dukuh Ds. Karang Buah Ds. Murung Keramat Ds. Patih Salera Ds. Rangga Surya Ds. Samuda Sub Total B C. Kecamatan Cerbon 9 Ds. Simpang Nungki Ds. Sawahan Ds. Badadan Ds. Bantul Ds. Sungai Kambat Ds. Sungai Rasau Ds. Sungai Raya Ds. Sungai Tunjang Sub Total C D. Kecamatan Jenangkit 17 Ds. Cahaya Baru Ds.Sampurna Ds.Bahandang Ds. Jejangkit Baru Ds. Jejangkit Muara Ds. Jejangkit Pasar Ds. Jejangkit Timur Sub Total D

87 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun E. Kecamatan Mandastana 24 Ds. Antasan Segara Ds. Bangkit Baru Ds. Karang Bunga Ds. Karang Indah Ds. Lok Rawa Ds. Hambawang Ds. Puntik Dalam Ds. Puntik Luar Ds. Puntik Tengah Ds. Sungai Ramania Ds. Tabing Rimbah Ds. Tanipah Ds. Tatah Alayung Ds. Terantang Sub Total E F. Kecamatan Marabahan 38 Ds. Marabahan Kota Ds. Bagus Ds. Baliuk Ds. Penghulu Ds. Ulu Benteng Sub Total F G. Kecamatan Rantau Badauh 43 Ds. Dandan Jaya Ds. Simpang Arja Ds. Pindahan Baru Ds. Sinar Baru Ds. Sungai Bamban Ds. Sungai Gampa Ds. Sungai Gampa Asahi Ds. Sungai Pantai Ds. Sungai Sahurai Sub Total G Total Sumber: Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka,BPS, Tahun 2015 Kecamatan Belawang Dalam Angka, BPS,Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015

88 Pusat Data dan Informsi Lampiran 5 SARANA TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI DI KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Provinsi : KalimantanSelatan Kabupaten : Barito Koala Nama Kawasan/KTM : Cahaya Baru Tahun Data : 2016 Kecamatan/Desa Jenis Sarana Transportasi (Unit) Jenis Sarana Komunikasi (Unit) Bus/ Mini Bus Mikrolet Ojeg Pos Keliling Kantor Pos Telepon/HP A. Kecamatan Barambai 1 Ds. Pedalaman 2 Ds. Pedalaman Baru Sub Total A B. Kecamatan Belawang 3 Ds.Karang Dukuh 4 Ds. Karang Buah 5 Ds. Murung Keramat 6 Ds. Patih Salera 7 Ds. Rangga Surya 8 Ds. Samuda Sub Total B C. Kecamatan Cerbon 9 Ds. Simpang Nungki 10 Ds.Sawahan 11 Ds. Badadan 12 Ds. Bantul 13 Ds. Sungai Kambat 14 Ds. Sungai Rasau 15 Ds. Sungai Raya 16 Ds. Sungai Tunjang Sub Total C D. Kecamatan Jejangkit 17 Ds. Cahaya Baru 18 Ds. Sampurna 19 Ds. Bahandang 20 Ds. Jejangkit Baru 21 Ds. Jejangkit Muara 22 Ds. Jejangkit Pasar 23 Ds. Jejangkit Timur Sub Total D

89 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun E. Kecamatan Mandastana 24 Ds. Antasan Segara 25 Ds. Bangkit Baru 26 Ds. Karang Bunga 27 Ds. Karang Indah 28 Ds. Lok Rawa 29 Ds. Hambawang 30 Ds. Puntik Dalam 31 Ds. Puntik Luar 32 Ds. Puntik Tengah 33 Ds. Sungai Ramania 34 Ds. Tabing Rimbah 35 Ds. Tanipah 36 Ds. Tatah Alayung 37 Ds. Terantang Sub Total E F. Kecamatan Marabahan 38 Ds. Marabahan Kota 39 Ds. Bagus 40 Ds. Baliuk 5 41 Ds. Penghulu 7 42 Ds. Ulu Benteng Sub Total F G. Kecamatan Rantau Badauh 43 Ds. Dandan Jaya 44 Ds. Simpang Arja 45 Ds. Pindahan Baru 46 Ds. Sinar Baru 47 Ds. Sungai Bamban 48 Ds. Sungai Gampa 49 Ds. Sungai Gampa Asahi 50 Ds. Sungai Pantai 51 Ds. Sungai Sahurai Sub Total G Sumber : Total Data Potensi Desa (Podes), BPS, Tahun

90 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Lampiran 6 AKSESIBILITAS DARI PUSAT KAWASAN KE Provinsi : Kalimantan Selatan Kabupaten : Barito Kuala Nama Kawasan/KTM : Cahaya Baru Tahun Data : 2016 Kecamatan/Desa Jarak (Km) Pusat Kawasan Ibukota Kabupaten Waktu Tempuh (Jam) Jarak (Km) Waktu Tempuh (Jam) Jarak (Km) Ibukota Provinsi Pelabuhan Laut Waktu Tempuh Jarak (Km) (Jam) Waktu Tempuh (Jam) A. Kecamatan Barambai 1 Ds. Pedalaman Ds. Pedalaman Baru Sub Total A B. Kecamatan Belawang 3 Ds. Karang Dukuh 7, ,5 4 Ds. Karang Buah Ds. Murung Keramat Ds. Patih Salera ,5 7 Ds. Rangga Surya Ds. Samuda Sub Total B C. Kecamatan Cerbon 9 Ds. Simpang nungki Ds. Sawahan Ds. Badadan Ds. Bantuil Ds. Sungai Kambat Ds. Sungai Rasau Ds. Sungai Raya Ds. Sungai Tunjang Sub Total C D. Kecamatan Jejangkit 17 Ds. Cahya Baru Ds. Sampurna Ds. Bahandang Ds. Jejangkit Baru Ds. Jejangkit Muara Ds. Jejangkit Pasar Ds. Jejangkit Timur Sub Total D

91 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun E. Kecamatan Mandastana 24 Ds. Antasan Segara 5,2 45,3 24,5 25 Ds. Bangkit Baru 1,1 38,4 16,2 26 Ds. Karang Bunga 10,4 46,8 20,3 27 Ds. Karang Indah 10,2 32,5 20,1 28 Ds. Lok Rawa 5,6 48,6 14,3 29 Ds. Hambawang 3,5 32,3 22,8 30 Ds. Puntik Dalam 6,3 37,4 18,3 31 Ds. Puntik Luar 3,1 40,2 19,3 32 Ds. Puntik Tengah 5,3 38,3 17,2 33 Ds. Sungai Ramania 3,5 43,5 17,2 34 Ds. Tabing Rimbah 4,1 36,2 18,4 35 Ds. Tanipah 0,2 40,4 19,4 36 Ds. Tatah Alayung 6,8 46,8 25,8 37 Ds. Terantang 8,2 51,2 11,4 Sub Total E F. Kecamatan Marabahan 38 Ds. Marabahan Kota 2,5 0, Ds. Bagus 7 4,5 45,5 40 Ds. Baliuk 6 3,5 46,5 41 Ds. Penghulu 5, Ds. Ulu Benteng 1 1,5 51,5 Sub Total F G. Kecamatan Rantau Badauh 43 Ds. Dandan Jaya 44 Ds. Simpang Arja 45 Ds. Pindahan Baru Ds. Sinar Baru Ds. Sungai Bamban Ds. Sungai Gampa Ds. Sungai Gampa Asahi Ds. Sungai Pantai Ds. Sungai Sahurai 3 14 Sub Total G Sumber: Total Data Podes Kabupaten Barito Kuala Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kabupaten Barito Kuala Dalam Angka Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka Tahun Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Belawang Dalam Angka, BPS,Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015

92 Pusat Data dan Informsi Lampiran 7 SARANA TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI DI KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Provinsi : KalimantanSelatan Kabupaten : Barito Koala Nama Kawasan/KTM : Cahaya Baru Tahun Data : 2016 Kecamatan/Desa Fasilitas Olahraga Bola Volly Sepak Bola Tenis Meja Bulutangkis Basket A. Kecamatan Barambai 1 Ds. Pedalaman 1 2 Ds. Pedalaman Baru 1 Sub Total A B. Kecamatan Belawang 3 Ds. Karang Dukuh Ds. Karang Buah Ds. Murung Keramat 6 Ds. Patih Salera Ds. Rangga Surya 8 Ds. Samuda Sub Total B C. Kecamatan Cerbon 9 Ds. Simpang Nungki 1 10 Ds. Sawahan 11 Ds. Badadan Ds. Bantuil 13 Ds. Sungai Kambat 14 Ds. Sungai Rasau 15 Ds. Sungai Raya 16 Ds. Sungai Tunjang D. Kecamatan Jejangkit 17 Ds. Cahya Baru Ds. Sampurna 19 Ds. Bahandang 20 Ds. Jejangkit Baru 1 21 Ds. Jejangkit Muara 22 Ds. Jejangkit Pasar Ds. Jejangkit Timur 1 Sub Total D

93 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun E. Kecamatan Mandastana 24 Ds. Antasan Segara 1 25 Ds. Bangkit Baru 1 26 Ds. Karang Bunga Ds. Karang Indah Ds. Lok Rawa Ds. Hambawang Ds. Puntik Dalam Ds. Puntik Luar Ds. Puntik Tengah Ds. Sungai Ramania Ds. Tabing Rimbah Ds. Tanipah Ds. Tatah Alayung 1 37 Ds. Terantang Sub Total E F. Kecamatan Marabahan 38 Ds. Marabahan Kota Ds. Bagus Ds. Baliuk Ds. Penghulu 1 42 Ds. Ulu Benteng Sub Total F G. Kecamatan Rantau Badauh 43 Ds. Dandan Jaya 44 Ds. Simpang Arja 45 Ds. Pindahan Baru 46 Ds. Sinar Baru 47 Ds. Sungai Bamban 48 Ds. Sungai Gampa 49 Ds. Sungai Gampa Asahi 50 Ds. Sungai Pantai 51 Ds. Sungai Sahurai Sub Total G Sumber : Total Kabupaten Barito Kuala Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka Tahun Kecamatan Belawang Dalam Angka, BPS,Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka Tahun 2015

94 Pusat Data dan Informsi Lampiran 8 POTENSI SUMBER DAYA MANUSIA DI KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Provinsi : Kalimantan Selatan Kabupaten : Barito Kuala Nama Kawasan Tahun Data : Cahaya Baru : 2016 Kecamatan/Desa Penduduk (Jiwa) Angkatan Kerja ( tahun) LakiLaki Perempuan Jumlah Angkatan Kerja Prosentase (%) Jumlah Angkatan Kerja Terhadap Jumlah Penduduk A. Kecamatan Barambai 1 Ds. Pedalaman Ds. Pedalaman Baru Sub Total A ,28% B. Kecamatan Belawang 3 Ds. Karang Dukuh Ds. Karang Buah Ds. Murung Keramat Ds. Patih Salera Ds. Rangga Surya Ds. Samuda Sub Total B ,26% C. Kecamatan Cerbon 9 Ds. Simpang Nungki Ds. Sawahan Ds. Badadan Ds. Bantuil Ds. Sungai Kambat Ds. Sungai Rasau Ds. Sungai Raya Ds. Sungai Tunjang 498 Sub Total C ,46% D. Kecamatan Jejangkit 17 Ds. Cahya Baru Ds. Sampurna Ds. Bahandang Ds. Jejangkit Baru Ds. Jejangkit Muara Ds. Jejangkit Pasar Ds. Jejangkit Timur Sub Total D ,71%

95 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun E. Kecamatan Mandastana 24 Ds. Antasan Segara Ds. Bangkit Baru Ds. Karang Bunga Ds. Karang Indah Ds. Lok Rawa Ds. Hambawang Ds. Puntik Dalam Ds. Puntik Luar Ds. Puntik Tengah Ds. Sungai Ramania Ds. Tabing Rimbah Ds. Tanipah Ds. Tatah Alayung Ds. Terantang Sub Total E ,34% F. Kecamatan Marabahan 38 Ds. Marabahan Kota Ds. Bagus Ds. Baliuk Ds. Penghulu Ds. Ulu Benteng Sub Total F ,52% G. Kecamatan Rantau Badauh 43 Ds. Dandan Jaya Ds. Simpang Arja Ds. Pindahan Baru Ds. Sinar Baru Ds. Sungai Bamban Ds. Sungai Gampa Ds. Sungai Gampa Asahi Ds. Sungai Pantai Ds. Sungai Sahurai Sub Total G ,54% Total ,11% Sumber : Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka Tahun Kecamatan Belawang Dalam Angka, BPS,Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015

96 Lampiran 9 PENDUDUK BERDASARKAN MATA PENCAHARIAN DI KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Provinsi : Kalimantan Selatan Kabupaten : Barito Kuala Nama Kawasan : Cahaya Baru Tahun Data : 2016 Kecamatan/Desa Mata Pencaharian (Jiwa) PNS TNI POLRI Industri Pedagang Petani Buruh Nelayan Tenaga Pendidik A. Kecamatan Barambai 1 Ds. Pedalaman 2 Ds. Pedalaman Baru Sub Total A B. Kecamatan Belawang 3 Ds. Karang Dukuh 4 Ds. Karang Buah 5 Ds. Murung Keramat 6 Ds. Patih Salera 7 Ds. Rangga Surya 8 Ds. Samuda Sub Total B C. Kecamatan Cerbon 9 Ds. Simpang Nungki 10 Ds. Sawahan 11 Ds. Badadan 12 Ds. Bantuil 13 Ds. Sungai Kambat 14 Ds. Sungai Rasau 15 Ds. Sungai Raya 16 Ds. Sungai Tunjang Sub Total C D. Kecamatan Jejangkit 17 Ds. Cahya Baru 18 Ds. Sampurna 19 Ds. Bahandang 20 Ds. Jejangkit Baru 21 Ds. Jejangkit Muara 22 Ds. Jejangkit Pasar 23 Ds. Jejangkit Timur Sub Total D Tenaga Kesehatan

97 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun E. Kecamatan Mandastana 24 Ds. Antasan Segara 25 Ds. Bangkit Baru 26 Ds. Karang Bunga 27 Ds. Karang Indah 28 Ds. Lok Rawa 29 Ds. Hambawang 30 Ds. Puntik Dalam 31 Ds. Puntik Luar 32 Ds. Puntik Tengah 33 Ds. Sungai Ramania 34 Ds. Tabing Rimbah 35 Ds. Tanipah 36 Ds. Tatah Alayung 37 Ds. Terantang Sub Total E F. Kecamatan Marabahan 38 Ds. Marabahan Kota 39 Ds. Bagus 40 Ds. Baliuk 41 Ds. Penghulu 42 Ds. Ulu Benteng Sub Total F G. Kecamatan Rantau Badauh 43 Ds. Dandan Jaya 44 Ds. Simpang Arja 45 Ds. Pindahan Baru 46 Ds. Sinar Baru 47 Ds. Sungai Bamban 48 Ds. Sungai Gampa 49 Ds. Sungai Gampa Asahi 50 Ds. Sungai Pantai 51 Ds. Sungai Sahurai Sub Total G Total Sumber : Kabupaten Barito Kuala Dalam Angka, BPS, Tahun 2015

98 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Lampiran 10 POPULASI TERNAK DI KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU Provinsi : Kalimantan Selatan Kabupaten : Barito Kuala Nama Kawasan : Cahaya Baru Tahun Data : 2016 Kecamatan/Desa Jenis Ternak Sapi Kambing Babi Ayam Kampung Ayam Petelur Ayam Pedaging Itik A. Kecamatan Barambai 1 Ds. Pedalaman 2 Ds. Pedalaman Baru Sub Total A B. Kecamatan Belawang 3 Ds. Karang Dukuh 4 Ds. Karang Buah 5 Ds. Murung Keramat 6 Ds. Patih Salera 7 Ds. Rangga Surya 8 Ds. Samuda Sub Total B C. Kecamatan Cerbon 9 Ds. Simpang nungki 10 Ds. Sawahan 11 Ds. Badadan 12 Ds. Bantuil 13 Ds. Sungai Kambat 14 Ds. Sungai Rasau 15 Ds. Sungai Raya 16 Ds. Sungai Tunjang Sub Total C D. Kecamatan Jejangkit 17 Ds. Cahya Baru 18 Ds. Sampurna 19 Ds. Bahandang 20 Ds. Jejangkit Baru 21 Ds. Jejangkit Muara 22 Ds. Jejangkit Pasar 23 Ds. Jejangkit Timur Sub Total D

99 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun E. Kecamatan Mandastana 24 Ds. Antasan Segara 25 Ds. Bangkit Baru 26 Ds. Karang Bunga 27 Ds. Karang Indah 28 Ds. Lok Rawa 29 Ds. Hambawang 30 Ds. Puntik Dalam 31 Ds. Puntik Luar 32 Ds. Puntik Tengah 33 Ds. Sungai Ramania 34 Ds. Tabing Rimbah 35 Ds. Tanipah 36 Ds. Tatah Alayung 37 Ds. Terantang Sub Total E F. Kecamatan Marabahan 38 Ds. Marabahan Kota 39 Ds. Bagus 40 Ds. Baliuk 41 Ds. Penghulu 42 Ds. Ulu Benteng Sub Total F G. Kecamatan Rantau Badauh 43 Ds. Dandan Jaya Ds. Simpang Arja 45 Ds. Pindahan Baru 46 Ds. Sinar Baru 8 47 Ds. Sungai Bamban 48 Ds. Sungai Gampa 49 Ds. Sungai Gampa Asahi 50 Ds. Sungai Pantai 51 Ds. Sungai Sahurai Sub Total G Total Sumber: Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka Tahun Kecamatan Belawang Dalam Angka, BPS,Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015

100 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Lampiran 11 POPULASI TERNAK DI KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU Provinsi : Kalimantan Selatan Kabupaten : Barito Kuala Nama Kawasan : Cahaya Baru Tahun Data : 2016 Kecamatan/Desa Jalan Aspal (Km) Jalan Krikil Km) Jalan Tanah (Km) Jumlah (Km) Jembatan Kayu (m) Kondisi Jembatan Beton (m) Kondisi Baik Rusak Baik Rusak A. Kecamatan Barambai 1 Ds. Pedalaman 2 Ds. Pedalaman Baru Sub Total A 13,5 0 5,45 18, B. Kecamatan Belawang 3 Ds. Karang Dukuh 4 Ds. Karang Buah 5 Ds. Murung Keramat 6 Ds. Patih Salera 7 Ds. Rangga Surya 8 Ds. Samuda Sub Total B 18,175 4,4 0 22, C. Kecamatan Cerbon 9 Ds. Simpang Nungki 10 Ds. Sawahan 11 Ds. Badadan 12 Ds. Bantuil 13 Ds. Sungai Kambat 14 Ds. Sungai Rasau 15 Ds. Sungai Raya 16 Ds. Sungai Tunjang Sub Total C 22,3 0 1,05 23, D. Kecamatan Jejangkit 17 Ds. Cahaya Baru 18 Ds. Sampurna 19 Ds. Bahandang 20 Ds. Jejangkit Barat 21 Ds. Jejangkit Muara 22 Ds. Jejangkit Pasar 23 Ds. Jejangkit Timur Sub Total D 11,45 9,6 6,2 27,

101 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun E. Kecamatan Mandastana 24 Ds. Antasan segara 25 Ds. Bangkit Baru 26 Ds. Karang Bunga 27 Ds. Karang Indah 28 Ds. Lok Rawa 29 Ds. Pantai Hambawang 30 Ds. Puntik Dalam 31 Ds. Puntik Luar 32 Ds. Puntik Tengah 33 Ds. Sie Ramania 34 Ds. Tabing Rimbah 35 Ds. Tanipah 36 Ds. Tatah Alayung 37 Ds. Terantang Sub Total E 37,085 8, , F. Kecamatan Marabahan 38 Ds. Marabahan Kota 39 Ds. Bagus 40 Ds. Baliuk 41 Ds. Penghulu 42 Ds. Ulu Benteng Sub Total F 47,22 4,97 10,85 63, G. Kecamatan Rantau Badauh 43 Ds. Dandan Jaya 44 Ds. Simpang Arja 45 Ds. Pidahan Baru 46 Ds. Sinar Baru 47 Ds. Sungai Bamban 48 Ds. Sungai Gampa 49 Ds. Sungai Gampa Asahi 50 Ds. Sungai Pantai 51 Ds. Sungai Sahurai Sub Total G 6,1 4, Sumber : Total Kabupate Barito Kuala Dalam Angka, BPS, Tahun 2015

102 Pusat Data dan Informsi Lampiran 12 SARANA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Provinsi : Klaimantan Selatan Kabupaten : Barito Kuala Nama Kawasan/KTM : Cahaya Baru Tahun Data : 2016 Jenis Prasarana Agama Islam Swasta Kecamatan / Desa Raudhatul Anfal Madrasah Ibtidaiyah Madrasah Tsanawiyah Madrasah Sanawiyah Unit Murid Guru Unit Murid Guru Unit Murid Guru Unit Murit Guru A Kecamatan Barambai 1 Ds. Pedalaman 2 Ds. Pedalaman Baru Sub Total A B Kecamatan Belawang 3 Ds. Karang Dukuh 4 Ds. Karang Buah 5 Ds. Murung Keramat 6 Ds. Patih Salera 7 Ds. Rangga Surya 8 Ds. Samuda Sub Total B C Kecamatan Cerbon 9 Ds. Simpang Nungki 10 Ds. Sawahan 11 Ds. Badandan 12 Ds. Bantuil Ds. Sungai Kambat 14 Ds. Sungai Rasau 15 Ds. Sungai Raya 16 Ds. Sungai Tunjang Sub Total C D Kecamatan Jejangkit 17 Ds. Cahaya Baru 18 Ds. Sampurna 19 Ds. Bahandang 20 Ds. Jejangkit Barat 21 Ds. Jejangkit Muara Ds. Jejangkit Pasar 23 Ds. Jejangkit Timur Sub Total D

103 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun E Kecamatan Mandastana 24 Ds. Antasan Segara 25 Ds. Bangkit Baru Ds. Karang bunga 27 Ds. Karang Indah 28 Ds. Lok Rawa 29 Ds. Pantai Hambawang 30 Ds. Puntik Dalam 31 Ds. Puntik Luar 32 Ds. Puntik Tengah 33 Ds. Sei Ramania 34 Ds. Tebing Rimbah 35 Ds. Tanipah 36 Ds. Tatah Alayung 37 Ds. Terantang Sub Total E F Kecamatan Marabahan 38 Marabahan Kota 39 Ds. Bagus 40 Ds. Baliuk 41 Ds. Penghulu 42 Ds. Ulu Benteng Sub Total F G Kecamatan Rantau Badauh 43 Ds. Dandan Jaya 44 Ds. Simpang Arja 45 Ds. Pindahan Baru 46 Ds. Sungai Bamban 47 Ds. Sungai Gampa 48 Ds. Sungai Gampa Asahi 49 Ds. Sungai Pantai 50 Ds. Sungai Sahurai 51 Ds. Sinar Baru Sub Total G Sumber : TOTAL Kabupaten Barito Kuala Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka Tahun Kecamatan Belawang Dalam Angka, BPS,Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015

104 Luas Panen (Ha) Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Produksi (Ton) Luas Panen (Ha) 1 Padi , , , ,2 2 Jagung Kedelai 4 Kacang Tanah 5 Ubi Kayu/Singkong Kacang Panjang Jeruk 3.709,3 3, Nanas Rambutan 751,24 1, Mangga 1,25 1, Ubi Jalar/Ketela Rambat 0 0 Produksi (Ton) Lampiran 13 POTENSI SUMBER DAYA ALAM DI KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU Provinsi : Kalimantan Selatan Kabupaten : Barito Kuala Nama Kawasan/KTM : Cahaya Baru Tahun Data : 2016 Kecamatan No Komoditas Barambai Belawang Cerbon Jejangkit Mandastan Marabahan Rantau Badauh Luas Panen (Ha) Produksi (Ton) Luas Panen (Ha) Produksi (Ton) Luas Panen (Ha) Produksi (Ton) Luas Panen (Ha) Produksi (Ton) Luas Panen (Ha) Produksi (Ton) TOTAL , , , , , ,2 Sumber : Kabupaten Barito Kuala Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Balawang Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015

105 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Lampiran 14 SARANA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI KAWASAN TERPADU MANDIRI (KTM ) CAHAYA BARU Provinsi : Klaimantan Selatan Kabupaten : Barito Kuala Nama Kawasan/KTM : Cahaya Baru Tahun Data : 2016 Jenis Prasarana Agama Islam Swasta Kecamatan / Desa Raudhatul Anfal Madrasah Ibtidaiyah Madrasah Tsanawiyah Madrasah Aliyah Unit Murid Guru Unit Murid Guru Unit Murid Guru Unit Murit Guru A Kecamatan Barambai 1 Ds.Pedalaman Ds.Pedalaman Baru Sub Total A B Kecamatan Belawang 3 Ds.Karang Dukuh 4 Ds.Karang Buah 5 Ds.Murung Keramat 6 Ds.Patih Salera 7 Ds.Rangga Surya 8 Ds.Samuda Sub Total B C Kecamatan Cerbon 9 Ds.Simpang Nungki Ds.Sawahan 11 Ds.Badandan 12 Ds.Bantuil Ds.Sungai Kambat 14 Ds.Sungai Rasau 15 Ds.Sungai Raya 16 Ds.Sungai Tunjang Sub Total C D Kecamatan Jejangkit 17 Ds.Cahaya Baru 18 Ds.Sampurna 19 Ds.Bahandang 20 Ds.Jejangkit Barat 21 Ds.jejangkit Muara 22 Ds.Jejangkit Pasar Ds.Jejangkit Timur Sub Total D

106 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun E Kecamatan Mandastana 24 Ds.Antasan Segara 25 Ds.Bangkit Baru 26 Ds.Karang bunga 27 Ds.Karang Indah 28 Ds.Lok Rawa 29 Ds.Pantai Hambawang 30 Ds.Puntik Dalam 31 Ds.Puntik Luar 32 Ds.Puntik Tengah 33 Ds.Sei Ramania 34 Ds.Tebing Rimbah 35 Ds.Tanipah 36 Ds.Tatah Alayung 37 Ds.Terantang Sub Total E F Kecamatan Marabahan 38 Ds.Marabahan Kota Ds.Bagus 40 Ds.Baliuk 41 Ds.Penghulu 42 Ds.Ulu Benteng Sub Total F G Kecamatan Rantau Badauh 43 Ds.Dandan Jaya 44 Ds.Simpang Arja 45 Ds.Pindahan Baru 46 Ds.Sungai Bamban 47 Ds.Sungai Gampa 48 Ds.Sungai Gampa Asahi 49 Ds.Sungai Pantai 50 Ds.Sungai Sahurai 51 Ds.Sinar Baru Sub Total G TOTAL Sumber : Kabupaten Barito Kuala Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Balawang Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015

107 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Lampiran 15 SARANA TEMPAT PERIBADATAN DI KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU Provinsi : KalimantanSelatan Kabupaten : Barito Koala Nama Kawasan/KTM : Cahaya Baru Tahun Data : 2016 Kecamatan Jenis Prasarana Peribadatan Masjid Langgar Mushola Gereja Wihara A Kecamatan Barambai 1 Ds.Pedalaman 3 2 Ds.Pedalaman Baru 1 5 Sub Total A B Kecamatan Belawang 3 Ds.Karang Dukuh Ds.Karang Buah Ds.Murung Keramat Ds.Patih Salera Ds.Rangga Surya Ds.Samuda 1 4 Sub Total B C Kecamatan Cerbon 9 Ds.Simpang Nungki Ds.Sawahan Ds.Badandan Ds.Bantuil Ds.Sungai Kambat Ds.Sungai Rasau Ds.Sungai Raya Ds.Sungai Tunjang 4 Sub Total C D Kecamatan Jejangkit 17 Ds.Cahaya Baru Ds.Sampurna Ds.Bahandang Ds.Jejangkit Barat Ds.jejangkit Muara Ds.Jejangkit Pasar Ds.Jejangkit Timur 1 5 Sub Total D

108 Pusat Data dan Informsi Sumber : Kabupaten Barito Kuala Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Balawang Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun E Kecamatan Mandastana 24 Ds.Antasan Segara Ds.Bangkit Baru Ds.Karang bunga Ds.Karang Indah Ds.Lok Rawa Ds.Pantai Hambawang Ds.Puntik Dalam 3 31 Ds.Puntik Luar Ds.Puntik Tengah Ds.Sei Ramania 3 34 Ds.Tebing Rimbah Ds.Tanipah Ds.Tatah Alayung Ds.Terantang 1 3 Sub Total E F Kecamatan Marabahan 38 Ds.Marabahan Kota Ds.Bagus Ds.Baliuk 2 41 Ds.Penghulu 3 42 Ds.Ulu Benteng 5 16 Sub Total F G Kecamatan Rantau Badauh 43 Ds.Dandan Jaya Ds.Simpang Arja Ds.Pindahan Baru Ds.Sungai Bamban Ds.Sungai Gampa Ds.Sungai Gampa Asahi Ds.Sungai Pantai Ds.Sungai Sahurai Ds.Sinar Baru 2 6 Sub Total G Total

109 Pusat Data dan Informsi B Kecamatan Belawang 3 Ds.Karang Dukuh Dataran Di Luar Hutan 4 Ds.Karang Buah Dataran Di Luar Hutan 5 Ds.Murung Keramat Dataran Di Luar Hutan 6 Ds.Patih Salera Dataran Di Luar Hutan 7 Ds.Rangga Surya Dataran Di Luar Hutan 8 Ds.Samuda Dataran Di Luar Hutan C Kecamatan Cerbon 9 Ds.Simpang Nungki Dataran Di Luar Hutan 10 Ds.Sawahan Dataran Di Luar Hutan 11 Ds.Badandan Dataran Di Luar Hutan 12 Ds.Bantuil Dataran Di Luar Hutan 13 Ds.Sungai Kambat Dataran Di Luar Hutan 14 Ds.Sungai Rasau Dataran Di Luar Hutan 15 Ds.Sungai Raya Dataran Di Luar Hutan 16 Ds.Sungai Tunjang Dataran Di Luar Hutan D Kecamatan Jejangkit 17 Ds.Cahaya Baru Dataran Di Luar Hutan 18 Ds.Sampurna Dataran Di Luar Hutan 19 Ds.Bahandang Dataran Di Luar Hutan 20 Ds.Jejangkit Barat Dataran Di Luar Hutan 21 Ds.jejangkit Muara Dataran Di Luar Hutan 22 Ds.Jejangkit Pasar Dataran Di Luar Hutan 23 Ds.Jejangkit Timur Dataran Di Luar Hutan Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Lampiran 16 PENGENALAN WILAYAH DI KAWASAN PERKOTAAN BARU(KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU Provinsi : KalimantanSelatan Kabupaten : Barito Koala Nama Kawasan/KTM : Cahaya Baru Tahun Data : 2016 Kecamatan Topografi Wilayah Lokasi wilayah terhadap Hutan Fungsi Hutan Konservasi/Lindung Produksi A Kecamatan Barambai 1 Ds.Pedalaman Dataran Di Luar Hutan 2 Ds.Pedalaman Baru Dataran Di Luar Hutan

110 Pusat Data dan Informsi E Kecamatan Mandastana 24 Ds.Antasan Segara Dataran Di Luar Hutan 25 Ds.Bangkit Baru Dataran Di Luar Hutan 26 Ds.Karang bunga Dataran Di Luar Hutan 27 Ds.Karang Indah Dataran Di Luar Hutan 28 Ds.Lok Rawa Dataran Di Luar Hutan 29 Ds.Pantai Hambawang Dataran Di Luar Hutan 30 Ds.Puntik Dalam Dataran Di Luar Hutan 31 Ds.Puntik Luar Dataran Di Luar Hutan 32 Ds.Puntik Tengah Dataran Di Luar Hutan 33 Ds.Sei Ramania Dataran Di Luar Hutan 34 Ds.Tebing Rimbah Dataran Di Luar Hutan 35 Ds.Tanipah Dataran Di Luar Hutan 36 Ds.Tatah Alayung Dataran Di Luar Hutan 37 Ds.Terantang Dataran Di Luar Hutan F Kecamatan Marabahan 38 Ds.Marabahan Kota Dataran Di Luar Hutan 39 Ds.Bagus Dataran Di Luar Hutan 40 Ds.Baliuk Dataran Di Luar Hutan 41 Ds.Penghulu Dataran Di Luar Hutan 42 Ds.Ulu Benteng Dataran Di Luar Hutan G Kecamatan Rantau Badauh 43 Ds.Dandan Jaya Dataran Di Luar Hutan 44 Ds.Simpang Arja Dataran Di Luar Hutan 45 Ds.Pindahan Baru Dataran Di Luar Hutan 46 Ds.Sungai Bamban Dataran Di Luar Hutan 47 Ds.Sungai Gampa Dataran Di Luar Hutan 48 Ds.Sungai Gampa Asahi Dataran Di Luar Hutan 49 Ds.Sungai Pantai Dataran Di Luar Hutan 50 Ds.Sungai Sahurai Dataran Di Luar Hutan 51 Ds.Sinar Baru Dataran Di Luar Hutan Sumber : Kabupaten Barito Kuala Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Balawang Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

111 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Lampiran 17 PERUMAHAN DAN LINGKUNGAN HIDUP DI KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU Provinsi : Kalimantan Selatan Kabupaten : Barito Kuala Nama Kawasan/KTM : Cahaya Baru Tahun Data : 2016 Tempat/ Pembuangan Limbah Cair/ Air Kecamatan / Desa kotor sebagian Besar Keluarga Pengguna Listrik Penerangan Tempat Buang Air Bahan Bakar Tempat Buang Sampah Pengguna Pengguna Listrik Keluarga Tanpa Di Jalan Jenis Penerangan Di Jalan Besar Sebagian Untuk Memasak Sebagian Keluarga Listrik PLN Non PLN Listrik Utama Besar Keluarga A Kecamatan Barambai 1 Ds.Pedalaman Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Lainnya Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 2 Ds.Pedalaman Baru Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah Kayu Bakar Bukan Jamban Sunga/saluran irigasi/laut/danau Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka Sub Total A B Kecamatan Belawang 3 Ds.Karang Dukuh Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Jamban Sendiri tempat sampah,kemudian diangkut Drainase (got/selokan) 4 Ds.Karang Buah Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Jamban Sendiri tempat sampah,kemudian diangkut Drainase (got/selokan) 5 Ds.Murung Keramat Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Jamban Sendiri Lainnya Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 6 Ds.Patih Salera Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Sunga/saluran irigasi/laut/danau Lainnya 7 Ds.Rangga Surya Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Dalam Lubang Atau Dibakar Lainnya 8 Ds.Samuda Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Dalam Lubang Atau Dibakar Lainnya Sub Total B C Kecamatan Cerbon 9 Ds.Simpang Nungki Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Lainnya Dalam Lubang Atau Dibakar 10 Ds.Sawahan Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Lainnya Dalam Lubang Atau Dibakar 11 Ds.Badandan Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Lainnya Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 12 Ds.Bantuil Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Lainnya Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 13 Ds.Sungai Kambat Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Lainnya Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 14 Ds.Sungai Rasau Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Lainnya Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 15 Ds.Sungai Raya Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Lainnya Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 16 Ds.Sungai Tunjang Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Lainnya Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka Sub Total C D Kecamatan Jejangkit 17 Ds.Cahaya Baru Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 18 Ds.Sampurna Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 19 Ds.Bahandang LPG Bukan Jamban Sunga/saluran irigasi/laut/danau Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 20 Ds.Jejangkit Barat Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 21 Ds.jejangkit Muara Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 22 Ds.Jejangkit Pasar Ada Listrik Non Pemerintah LPG Bukan Jamban Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 23 Ds.Jejangkit Timur Ada Listrik Non Pemerintah LPG Jamban Bersama Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka Sub Total D

112 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun E Kecamatan Mandastana 24 Ds.Antasan Segara Ada Listrik Non Pemerintah LPG Bukan Jamban Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 25 Ds.Bangkit Baru Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 26 Ds.Karang bunga Ada Listrik Non Pemerintah LPG Jamba Sendiri Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 27 Ds.Karang Indah Ada Listrik Non Pemerintah LPG Jamba Sendiri Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 28 Ds.Lok Rawa Ada Listrik Non Pemerintah LPG Bukan Jamban Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 29 Ds.Pantai Hambawang Ada Listrik Non Pemerintah LPG Bukan Jamban Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 30 Ds.Puntik Dalam Ada Listrik Non Pemerintah LPG Jamba Sendiri Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 31 Ds.Puntik Luar Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Jamba Sendiri Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 32 Ds.Puntik Tengah Ada Listrik Non Pemerintah LPG Jamba Sendiri Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 33 Ds.Sei Ramania Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 34 Ds.Tebing Rimbah Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Jamba Sendiri Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 35 Ds.Tanipah Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Jamba Sendiri Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 36 Ds.Tatah Alayung Ada Listrik Non Pemerintah LPG Bukan Jamban Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 37 Ds.Terantang Ada Listrik Non Pemerintah LPG Bukan Jamban Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka Sub Total E F Kecamatan Marabahan 38 Ds.Marabahan Kota Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Dalam Lubang Atau Dibakar Sunga/saluran irigasi/laut/danau 39 Ds.Bagus Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Dalam Lubang Atau Dibakar Sunga/saluran irigasi/laut/danau 40 Ds.Baliuk Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Bukan Jamban Sunga/saluran irigasi/laut/danau Sunga/saluran irigasi/laut/danau 41 Ds.Penghulu Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Jamban Sendiri Dalam Lubang Atau Dibakar Sunga/saluran irigasi/laut/danau 42 Ds.Ulu Benteng Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Jamban Sendiri Sunga/saluran irigasi/laut/danau Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka Sub Total F G Kecamatan Rantau Badauh 43 Ds.Dandan Jaya Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Jamban Sendiri Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 44 Ds.Simpang Arja Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Jamban Sendiri Sunga/saluran irigasi/laut/danau Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 45 Ds.Pindahan Baru Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Jamban Sendiri Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 46 Ds.Sungai Bamban Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Jamban Sendiri Sunga/saluran irigasi/laut/danau Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 47 Ds.Sungai Gampa Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Jamban Sendiri Lainnya Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 48 Ds.Sungai Gampa Asahi Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Jamban Sendiri Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 49 Ds.Sungai Pantai Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Jamban Sendiri Lainnya Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 50 Ds.Sungai Sahurai Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Jamban Sendiri Dalam Lubang Atau Dibakar Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka 51 Ds.Sinar Baru Ada Listrik Diusahakan Oleh Pemerintah LPG Jamban Sendiri Lainnya Dalam Lubang Atau Tanah Terbuka Sub Total G TOTAL Sumber : Data Podes (Podes), BPS, Tahun 2014

113 B Kecamatan Belawang 3 Ds.Karang Dukuh Air Kemasan Sungai/danau/kolam 4 Ds.Karang Buah Air Kemasan Air Hujan 5 Ds.Murung Keramat Sungai/danau/kolam Sungai/danau/kolam 6 Ds.Patih Salera Sungai/danau/kolam Sungai/danau/kolam 7 Ds.Rangga Surya Sungai/danau/kolam Sungai/danau/kolam 8 Ds.Samuda Sungai/danau/kolam Sungai/danau/kolam Pusat Data dan Informsi C Kecamatan Cerbon 9 Ds.Simpang Nungki Ledeng dengan meteran (PAM/PDAM) Sumur 10 Ds.Sawahan Ledeng dengan meteran (PAM/PDAM) Sungai/danau/kolam 11 Ds.Badandan Sungai/danau/kolam Sungai/danau/kolam 12 Ds.Bantuil Ledeng dengan meteran (PAM/PDAM) Ledeng dengan meteran (PAM/PDAM) 13 Ds.Sungai Kambat Ledeng dengan meteran (PAM/PDAM) Sungai/danau/kolam 14 Ds.Sungai Rasau Ledeng dengan meteran (PAM/PDAM) Sungai/danau/kolam 15 Ds.Sungai Raya Ledeng dengan meteran (PAM/PDAM) Sungai/danau/kolam 16 Ds.Sungai Tunjang Ledeng dengan meteran (PAM/PDAM) Sungai/danau/kolam D Kecamatan Jejangkit 17 Ds.Cahaya Baru Ledeng dengan meteran (PAM/PDAM) Sumur 18 Ds.Sampurna Ledeng dengan meteran (PAM/PDAM) Sungai/danau/kolam 19 Ds.Bahandang Ledeng dengan meteran (PAM/PDAM) Sumur 20 Ds.Jejangkit Barat Ledeng dengan meteran (PAM/PDAM) Sungai/danau/kolam 21 Ds.jejangkit Muara Sumur Sumur 22 Ds.Jejangkit Pasar Sumur Sungai/danau/kolam 23 Ds.Jejangkit Timur Sumur Sungai/danau/kolam Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Lampiran 18 SUMBER AIR DI KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU Provinsi : Kalimantan Selatan Kabupaten : Barito Kuala Nama Kawasan/KTM : Cahaya Baru Tahun Data : 2016 Kecamatan/Desa Sumber Air Untuk Masak Sumber Air Untuk Mandi / Cuci A Kecamatan Barambai 1 Ds.Pedalaman Sungai/danau/kolam Sungai/Danau/Kolam 2 Ds.Pedalaman Baru Sungai/danau/kolam Sungai/Danau/Kolam

114 Pusat Data dan Informsi E Kecamatan Mandastana 24 Ds.Antasan Segara Sungai/danau/kolam Sungai/danau/kolam 25 Ds.Bangkit Baru Ledeng Tanpa Meteran Sungai/danau/kolam 26 Ds.Karang bunga Ledeng Tanpa Meteran Sungai/danau/kolam 27 Ds.Karang Indah Ledeng Tanpa Meteran Sungai/danau/kolam 28 Ds.Lok Rawa Ledeng Tanpa Meteran Sungai/danau/kolam 29 Ds.Pantai Hambawang Sungai/danau/kolam Sungai/danau/kolam 30 Ds.Puntik Dalam Sumur Sumur 31 Ds.Puntik Luar Ledeng Tanpa Meteran Sungai/danau/kolam 32 Ds.Puntik Tengah Ledeng Tanpa Meteran Sungai/danau/kolam 33 Ds.Sei Ramania Ledeng Tanpa Meteran Sungai/danau/kolam 34 Ds.Tebing Rimbah Ledeng Tanpa Meteran Sungai/danau/kolam 35 Ds.Tanipah Ledeng Tanpa Meteran Sungai/danau/kolam 36 Ds.Tatah Alayung Sungai/danau/kolam Sungai/danau/kolam 37 Ds.Terantang Ledeng Tanpa Meteran Sungai/danau/kolam F Kecamatan Marabahan 38 Ds.Marabahan Kota Ledeng dengan meteran (PAM/PDAM) Sungai/danau/kolam 39 Ds.Bagus Sungai/danau/kolam Sungai/danau/kolam 40 Ds.Baliuk Ledeng dengan meteran (PAM/PDAM) Sungai/danau/kolam 41 Ds.Penghulu Ledeng dengan meteran (PAM/PDAM) Sungai/danau/kolam 42 Ds.Ulu Benteng Ledeng dengan meteran (PAM/PDAM) Sungai/danau/kolam G Kecamatan Rantau Badauh 43 Ds.Dandan Jaya Ledeng Tanpa Meteran Sungai/danau/kolam 44 Ds.Simpang Arja Sungai/danau/kolam Sungai/danau/kolam 45 Ds.Pindahan Baru Ledeng Tanpa Meteran Sungai/danau/kolam 46 Ds.Sungai Bamban Sungai/danau/kolam Sungai/danau/kolam 47 Ds.Sungai Gampa Sungai/danau/kolam Sungai/danau/kolam 48 Ds.Sungai Gampa Asahi Ledeng dengan meteran (PAM/PDAM) Ledeng dengan meteran (PAM/PDAM) 49 Ds.Sungai Pantai Ledeng dengan meteran (PAM/PDAM) Sungai/danau/kolam 50 Ds.Sungai Sahurai Ledeng Tanpa Meteran Sungai/danau/kolam 51 Ds.Sinar Baru Ledeng Tanpa Meteran Sungai/danau/kolam Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Sumber : Data Potensi Desa, BPS, Tahun 2014

115 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Lampiran 19 PERMUKIMAN DI KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU Provinsi : Kalimantan Selatan Kabupaten : Barito Kuala Nama Kawasan/KTM : Cahaya Baru Tahun Data : 2016 Kecamatan / Desa Pemukiman dibantaran Sungai Jumlah Lokasi Jumlah Bangunan Jumlah Keluarga Pembuangan Limbah Pabrik/ Industri/usaha Kesungai Keberadaan Pemukiman Dibawah SUTET Lokasi Pemukiman Dibawah SUTET Bangunan Rumah Pemukiman Dibawah Keluarga Pemukiman Dibawah SUTET Pemukiman Kumuh Lokasi Pemukiman Kumuh A Kecamatan Barambai 1 Ds.Pedalaman Tidak Ada 2 Ds.Pedalaman Baru Tidak Ada Sub Total A B Kecamatan Belawang 3 Ds.Karang Dukuh Tidak Ada 4 Ds.Karang Buah Tidak Ada 5 Ds.Murung Keramat Tidak Ada 6 Ds.Patih Salera Tidak Ada 7 Ds.Rangga Surya Tidak Ada 8 Ds.Samuda Tidak Ada Sub Total B C Kecamatan Cerbon 9 Ds.Simpang Nungki Tidak Ada 10 Ds.Sawahan Tidak Ada 11 Ds.Badandan Tidak Ada 12 Ds.Bantuil Ada 13 Ds.Sungai Kambat Tidak Ada 14 Ds.Sungai Rasau Tidak Ada 15 Ds.Sungai Raya Tidak Ada 16 Ds.Sungai Tunjang Tidak Ada Sub Total C D Kecamatan Jejangkit 17 Ds.Cahaya Baru Tidak Ada 18 Ds.Sampurna Tidak Ada 19 Ds.Bahandang Tidak Ada 20 Ds.Jejangkit Barat Tidak Ada 21 Ds.jejangkit Muara Tidak Ada 22 Ds.Jejangkit Pasar Tidak Ada 23 Ds.Jejangkit Timur Ada Sub Total D Keluarga Permukiman Kumuh

116 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun E Kecamatan Mandastana 24 Ds.Antasan Segara Tidak Ada 25 Ds.Bangkit Baru Tidak Ada 26 Ds.Karang bunga Tidak Ada 27 Ds.Karang Indah Tidak Ada 28 Ds.Lok Rawa Tidak Ada 29 Ds.Pantai Hambawang Tidak Ada 30 Ds.Puntik Dalam Tidak Ada 31 Ds.Puntik Luar Tidak Ada 32 Ds.Puntik Tengah Tidak Ada 33 Ds.Sei Ramania Tidak Ada 34 Ds.Tebing Rimbah Tidak Ada 35 Ds.Tanipah Tidak Ada 36 Ds.Tatah Alayung Tidak Ada 37 Ds.Terantang Tidak Ada Sub Total E F Kecamatan Marabahan 38 Ds.Marabahan Kota Ada 39 Ds.Bagus Tidak Ada 40 Ds.Baliuk Ada 41 Ds.Penghulu Ada 42 Ds.Ulu Benteng Ada Sub Total F G Kecamatan Rantau Badauh 43 Ds.Dandan Jaya Tidak Ada 44 Ds.Simpang Arja Tidak Ada 45 Ds.Pindahan Baru Tidak Ada 46 Ds.Sungai Bamban Tidak Ada 47 Ds.Sungai Gampa Tidak Ada 48 Ds.Sungai Gampa Asahi Tidak Ada 49 Ds.Sungai Pantai Tidak Ada 50 Ds.Sungai Sahurai Tidak Ada 51 Ds.Sinar Baru Tidak Ada Sub Total G Total Sumber : Data Potensi Desa, BPS, Tahun

117 Pusat Data dan Informsi Lampiran 20 JAMKESMAS/JAMKESDA, KARTU MISKIN/SKTM, BPJS/JKN DI KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU Kecamatan/Desa Penerima Kartu JAMKESMAS/JAMKESDA Penerima Kartu Miskin SKTM Penerima BPJS/JKN Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Provinsi : KalimantanSelatan Kabupaten : Barito Koala Nama Kawasan/KTM : Cahaya Baru Tahun Data : 2016 A Kecamatan Barambai 1 Ds.Pedalaman 2 Ds.Pedalaman Baru Sub Total A B Kecamatan Belawang 3 Ds.Karang Dukuh 4 Ds.Karang Buah 5 Ds.Murung Keramat 6 Ds.Patih Salera 7 Ds.Rangga Surya 8 Ds.Samuda Sub Total B C Kecamatan Cerbon 9 Ds.Simpang Nungki 10 Ds.Sawahan 11 Ds.Badandan 12 Ds.Bantuil 13 Ds.Sungai Kambat 14 Ds.Sungai Rasau 15 Ds.Sungai Raya 16 Ds.Sungai Tunjang Sub Total C D Kecamatan Jejangkit 17 Ds.Cahaya Baru 18 Ds.Sampurna 19 Ds.Bahandang 20 Ds.Jejangkit Barat 21 Ds.jejangkit Muara 22 Ds.Jejangkit Pasar 23 Ds.Jejangkit Timur Sub Total D

118 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun E Kecamatan Mandastana 24 Ds.Antasan Segara 25 Ds.Bangkit Baru 26 Ds.Karang bunga 27 Ds.Karang Indah 28 Ds.Lok Rawa 29 Ds.Pantai Hambawang 30 Ds.Puntik Dalam 31 Ds.Puntik Luar 32 Ds.Puntik Tengah 33 Ds.Sei Ramania 34 Ds.Tebing Rimbah 35 Ds.Tanipah 36 Ds.Tatah Alayung 37 Ds.Terantang Sub Total E F Kecamatan Marabahan 38 Ds.Marabahan Kota 39 Ds.Bagus 40 Ds.Baliuk 41 Ds.Penghulu 42 Ds.Ulu Benteng Sub Total F G Kecamatan Rantau Badauh 43 Ds.Dandan Jaya 44 Ds.Simpang Arja 45 Ds.Pindahan Baru 46 Ds.Sungai Bamban 47 Ds.Sungai Gampa 48 Ds.Sungai Gampa Asahi 49 Ds.Sungai Pantai 50 Ds.Sungai Sahurai 51 Ds.Sinar Baru Sub Total G Total Sumber : Data Potensi Desa, BPS, Tahun

119 Pusat Data dan Informsi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Lampiran 21 JUMLAH HUJAN DAN CURAH HUJAN DI KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU Provinsi : Kalimantan Selatan Kabupaten : Barito Kuala Nama Kawasan : Cahaya Baru Tahun Data : 2016 Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Bulan Barambai Belawang Cerbon Jejangkit Curah Jumlah Curah Jumlah Curah Jumlah Curah Jumlah Hujan(mm) Hujan(Hari) Hujan(mm) Hujan(Hari) Hujan(mm) Hujan(Hari) Hujan(mm) Hujan(Hari) Total Kecamatan Mandastana Marabahan Rantau Badauh Jumlah Curah Jumlah Curah Hujan(Hari) Hujan(mm) Hujan(Hari) Hujan(mm) Curah Hujan(mm) , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,3 8 4, ,5 7 51,4 9 54,7 4 53, ,5 3 99,8 4 69,3 2 12, ,5 4 84,5 5 24,2 6 10,1 2 34, , , , , , , , , , , , , , , ,5 117 Jumlah Hujan(Hari) Sumber : Kecamatan Barambai Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Jejangkit Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Balawang Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Mandastana Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Cerbon Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Marabahan Dalam Angka, BPS, Tahun 2015 Kecamatan Rantau Badauh Dalam Angka, BPS, Tahun 2015

120 Pusat Data dan Informsi Lampiran 22 JENIS DAN JUMLAH KELEMBAGAAN DI KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) CAHAYA BARU Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun Provinsi : Kalimantan Selatan Kabupaten : Barito Kuala Nama Kawasan : Cahaya Baru Tahun Data : 2016 NO Jml Jenis Kelembagaan Kecamatan Barambai Belawang Cerbon Jejangkit Mandastana Marabahan Rantau Badauh A Lembaga Ekonomi dan Sosial 1 KUD Koperasi Industri Kecil & Kerajinan Rakyat 0 3 Koperasi simpan pinjam koperasi pegawai Pasar Toko / warung kelontong B 1 Pemerintah Kelurahan 2 Desa BPD LMD Sumber Data Potensi Desa, BPS, Tahun 2014 Kabupaten Barito Kuala Dalam Angka, BPS, Tahun 2016

121 LAMPIRAN 2 PETA ADMINISTRATIF KPB/KTM CAHAYA BARU Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

122 Pusat Data dan Informasi Buku Data dan Informasi KPB/KTM Cahaya Baru, Tahun

KATA PENGANTAR. Jakarta, Juli 2016 Kepala Pusat Data dan Informasi. Helmiati, SH. M.Si

KATA PENGANTAR. Jakarta, Juli 2016 Kepala Pusat Data dan Informasi. Helmiati, SH. M.Si KATA PENGANTAR Buku Data dan Informasi Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Tobadak, Kabupaten Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat disusun dengan mengacu pada peraturan Menteri Tenaga

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Jakarta, Oktober 2016 Kepala Pusat Data dan Informasi. Helmiati, SH.M.Si

KATA PENGANTAR. Jakarta, Oktober 2016 Kepala Pusat Data dan Informasi. Helmiati, SH.M.Si KATA PENGANTAR Buku Data dan Informasi Kawasan Perkotaan Baru (KPB)/Kota Terpadu Mandiri (KTM) Telang, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan, disusun dengan mengacu pada peraturan Menteri Desa,

Lebih terperinci

PERATURAN BUPATI BARITO KUALA NOMOR 37 TAHUN 2014 TENTANG PUSAT KEGIATAN WILAYAH PERKOTAAN MARABAHAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN BUPATI BARITO KUALA NOMOR 37 TAHUN 2014 TENTANG PUSAT KEGIATAN WILAYAH PERKOTAAN MARABAHAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI BARITO KUALA NOMOR 37 TAHUN 2014 TENTANG PUSAT KEGIATAN WILAYAH PERKOTAAN MARABAHAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BARITO KUALA, Menimbang: a. bahwa

Lebih terperinci

Bab 3. Deskripsi Daerah Penelitian

Bab 3. Deskripsi Daerah Penelitian Bab 3 Deskripsi Daerah Penelitian 25 III.1. Pengantar Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Aluh-Aluh, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, dengan mengambil studi kasus praktik pendidikan dan pembelajaran

Lebih terperinci

KONDISI UMUM BANJARMASIN

KONDISI UMUM BANJARMASIN KONDISI UMUM BANJARMASIN Fisik Geografis Kota Banjarmasin merupakan salah satu kota dari 11 kota dan kabupaten yang berada dalam wilayah propinsi Kalimantan Selatan. Kota Banjarmasin secara astronomis

Lebih terperinci

BAB II PROFIL KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) KIKIM

BAB II PROFIL KAWASAN PERKOTAAN BARU (KPB)/KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) KIKIM SAMBUTAN Pembangunan transmigrasi bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat transmigran dan masyarakat sekitarnya, meningkatkan kemampuan dan produktifitas masyarakat transmigrasi, membangun

Lebih terperinci

SAMBUTAN. Keberadaan buku ini diharapkan mampu menyampaikan informasi terkini dan akurat yang bisa dijadikan acuan dalam

SAMBUTAN. Keberadaan buku ini diharapkan mampu menyampaikan informasi terkini dan akurat yang bisa dijadikan acuan dalam SAMBUTAN Pembangunan transmigrasi bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat transmigran dan masyarakat sekitarnya, meningkatkan kemampuan dan produktifitas masyarakat transmigrasi, membangun

Lebih terperinci

28 antara 20º C 36,2º C, serta kecepatan angin rata-rata 5,5 knot. Persentase penyinaran matahari berkisar antara 21% - 89%. Berdasarkan data yang tec

28 antara 20º C 36,2º C, serta kecepatan angin rata-rata 5,5 knot. Persentase penyinaran matahari berkisar antara 21% - 89%. Berdasarkan data yang tec BAB III KONDISI UMUM LOKASI Lokasi penelitian bertempat di Kabupaten Banjar, Kabupaten Barito Kuala, Kabupaten Kota Banjarbaru, Kabupaten Kota Banjarmasin, dan Kabupaten Tanah Laut, Provinsi Kalimantan

Lebih terperinci

IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN Kondisi Geografis Daerah Penelitian. Kecamatan Rumbai merupakan salah satu Kecamatan di ibukota

IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN Kondisi Geografis Daerah Penelitian. Kecamatan Rumbai merupakan salah satu Kecamatan di ibukota IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN Kondisi Geografis Daerah Penelitian Kecamatan Rumbai merupakan salah satu Kecamatan di ibukota Pekanbaru yang dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BARITO KUALA NOMOR 4 TAHUN 2008 TENTANG KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) BUPATI BARITO KUALA,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BARITO KUALA NOMOR 4 TAHUN 2008 TENTANG KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) BUPATI BARITO KUALA, PERATURAN DAERAH KABUPATEN BARITO KUALA NOMOR 4 TAHUN 2008 TENTANG KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) BUPATI BARITO KUALA, Menimbang : a. bahwa untuk mendorong percepatan pembangunan dan pertumbuhan wilayah-wilayah

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Metro. Kelurahan Karangrejo pertama kali dibuka pada zaman pemerintahan

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Metro. Kelurahan Karangrejo pertama kali dibuka pada zaman pemerintahan IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Sejarah Berdirinya Kelurahan Karangrejo Karangrejo adalah salah satu Kelurahan di Kecamatan Metro Utara Kota Metro. Kelurahan Karangrejo pertama kali dibuka pada

Lebih terperinci

V. GAMBARAN UMUM. Desa Lulut secara administratif terletak di Kecamatan Klapanunggal,

V. GAMBARAN UMUM. Desa Lulut secara administratif terletak di Kecamatan Klapanunggal, V. GAMBARAN UMUM 5.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian Desa Lulut secara administratif terletak di Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat. Desa ini berbatasan dengan Desa Bantarjati

Lebih terperinci

KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Letak dan Luas. Komponen fisik

KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Letak dan Luas. Komponen fisik KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN Letak dan Luas Daerah penelitian mencakup wilayah Sub DAS Kapuas Tengah yang terletak antara 1º10 LU 0 o 35 LS dan 109 o 45 111 o 11 BT, dengan luas daerah sekitar 1 640

Lebih terperinci

Pemetaan Potensi Investasi di Kabupaten Barito Kuala 2014

Pemetaan Potensi Investasi di Kabupaten Barito Kuala 2014 Gambaran Umum Kabupaten Barito Kuala 1. Letak Geografis dan Administrasi Kabupaten Barito Kuala dengan ibukotanya Marabahan terletak paling barat dari Provinsi Kalimantan Selatan dengan batas-batas : -

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. memiliki aksesibilitas yang baik sehingga mudah dijangkau dan terhubung dengan

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. memiliki aksesibilitas yang baik sehingga mudah dijangkau dan terhubung dengan IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Letak Geografis Desa wukirsari merupakan salah satu Desa dari total 4 Desa yang berada di Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman. Desa Wukirsari yang berada sekitar

Lebih terperinci

KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN

KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN Situasi Wilayah Letak Geografi Secara geografis Kabupaten Tapin terletak antara 2 o 11 40 LS 3 o 11 50 LS dan 114 o 4 27 BT 115 o 3 20 BT. Dengan tinggi dari permukaan laut

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kabupaten Tulang Bawang Barat terletak pada BT dan

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kabupaten Tulang Bawang Barat terletak pada BT dan 77 IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Letak Geografis Kabupaten Tulang Bawang Barat terletak pada 104 552-105 102 BT dan 4 102-4 422 LS. Batas-batas wilayah Kabupaten Tulang Bawang Barat secara geografis

Lebih terperinci

Profil Permukiman Transmigrasi Simpang Tiga SP 3 Provinsi Sumatera Selatan

Profil Permukiman Transmigrasi Simpang Tiga SP 3 Provinsi Sumatera Selatan 1 A. GAMBARAN UMUM 1. Nama Permukiman Transmigrasi Simpang Tiga SP 3 2. Permukiman Transmigrasi Simpang Tiga SP 3 Terletak di Kawasan a. Jumlah Transmigran (Penempatan) Penempata 2009 TPA : 150 KK/563

Lebih terperinci

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 24 GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN Keadaan Wilayah dan Potensi Sumber daya Alam Desa Cikarawang adalah sebuah desa yang terletak di Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat dengan luas wilayah 2.27

Lebih terperinci

BAB IV KONDISI UMUM 4.1 Letak dan Luas IUPHHK-HA CV. Pangkar Begili 4.2 Tanah dan Geologi

BAB IV KONDISI UMUM 4.1 Letak dan Luas IUPHHK-HA CV. Pangkar Begili 4.2 Tanah dan Geologi BAB IV KONDISI UMUM 4.1 Letak dan IUPHHK-HA CV. Pangkar Begili Secara administratif pemerintah, areal kerja IUPHHK-HA CV. Pangkar Begili dibagi menjadi dua blok, yaitu di kelompok Hutan Sungai Serawai

Lebih terperinci

BAB IV. KONDISI UMUM WILAYAH PENELITIAN

BAB IV. KONDISI UMUM WILAYAH PENELITIAN 36 BAB IV. KONDISI UMUM WILAYAH PENELITIAN A. Keadaan Geografi Letak dan Batas Wilayah Kabupaten Ngawi secara geografis terletak pada koordinat 7º 21 7º 31 LS dan 110º 10 111º 40 BT. Batas wilayah Kabupaten

Lebih terperinci

III. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

III. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN III. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN 3.1. Letak Geografis dan Administrasi Pemerintahan Propinsi Kalimantan Selatan memiliki luas 37.530,52 km 2 atau hampir 7 % dari luas seluruh pulau Kalimantan. Wilayah

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM. Kabupaten Lampung Tengah adalah salah satu Kabupaten di Provinsi Lampung.

IV. GAMBARAN UMUM. Kabupaten Lampung Tengah adalah salah satu Kabupaten di Provinsi Lampung. IV. GAMBARAN UMUM A. Kondisi Umum Kabupaten Lampung Tengah Kabupaten Lampung Tengah adalah salah satu Kabupaten di Provinsi Lampung. Luas wilayah Kabupaten Lampung Tengah sebesar 13,57 % dari Total Luas

Lebih terperinci

3. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN. Letak Geografis

3. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN. Letak Geografis 3. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN Letak Geografis Penelitian dilakukan di dua kabupaten di Provinsi Jambi yaitu Kabupaten Batanghari dan Muaro Jambi. Fokus area penelitian adalah ekosistem transisi meliputi

Lebih terperinci

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 5.1 Gambaran Umum Kabupaten Kerinci 5.1.1 Kondisi Geografis Kabupaten Kerinci terletak di sepanjang Bukit Barisan, diantaranya terdapat gunung-gunung antara lain Gunung

Lebih terperinci

KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN III. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN Lokasi penelitian ini meliputi wilayah Kota Palangkaraya, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kabupaten Seruyan, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kabupaten Katingan, Kabupaten

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM WILAYAH PERENCANAAN

BAB II GAMBARAN UMUM WILAYAH PERENCANAAN BAB II GAMBARAN UMUM WILAYAH PERENCANAAN II. 1. Umum Ujung Berung Regency merupakan perumahan dengan fasilitas hunian, fasilitas sosial dan umum, area komersil dan taman rekreasi. Proyek pembangunan perumahan

Lebih terperinci

BAB III: DATA DAN ANALISA PERENCANAAN

BAB III: DATA DAN ANALISA PERENCANAAN BAB III: DATA DAN ANALISA PERENCANAAN 3.1 Data Lokasi Gambar 30 Peta Lokasi Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana 62 1) Lokasi tapak berada di Kawasan Candi Prambanan tepatnya di Jalan Taman

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kabupaten Pringsewu dengan ibukota Pringsewu terletak 37 kilometer sebelah

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kabupaten Pringsewu dengan ibukota Pringsewu terletak 37 kilometer sebelah 48 IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Keadaan Umum Kabupaten Pringsewu. Keadaan Geografis Kabupaten Pringsewu dengan ibukota Pringsewu terletak 37 kilometer sebelah barat Bandar Lampung, ibukota Provinsi

Lebih terperinci

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Administrasi

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Administrasi GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 26 Administrasi Kabupaten Sukabumi berada di wilayah Propinsi Jawa Barat. Secara geografis terletak diantara 6 o 57`-7 o 25` Lintang Selatan dan 106 o 49` - 107 o 00` Bujur

Lebih terperinci

GAMBARAN UMUM KOTA TANGERANG SELATAN

GAMBARAN UMUM KOTA TANGERANG SELATAN GAMBARAN UMUM KOTA TANGERANG SELATAN Letak Geografis dan Luas Wilayah Kota Tangerang Selatan terletak di timur propinsi Banten dengan titik kordinat 106 38-106 47 Bujur Timur dan 06 13 30 06 22 30 Lintang

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Desa Merak Belantung secara administratif termasuk ke dalam Kecamatan

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Desa Merak Belantung secara administratif termasuk ke dalam Kecamatan 24 IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Letak dan Luas Desa Merak Belantung secara administratif termasuk ke dalam Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung. Desa Merak Belantung

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. akan mempengaruhi produksi pertanian (Direktorat Pengelolaan Air, 2010).

BAB I PENDAHULUAN. akan mempengaruhi produksi pertanian (Direktorat Pengelolaan Air, 2010). BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang Masalah Air merupakan salah satu komponen penting untuk kehidupan semua makhluk hidup di bumi. Air juga merupakan kebutuhan dasar manusia yang digunakan untuk kebutuhan

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kecamatan Sragi merupakan salah satu kecamatan dari 17 Kecamatan yang

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kecamatan Sragi merupakan salah satu kecamatan dari 17 Kecamatan yang 43 IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Gambaran Umum Daerah Penelitian 1. Keadaan Umum Kecamatan Sragi a. Letak Geografis Kecamatan Sragi merupakan salah satu kecamatan dari 17 Kecamatan yang ada di

Lebih terperinci

IV. KONDISI UMUM WILAYAH PENELITIAN

IV. KONDISI UMUM WILAYAH PENELITIAN 53 IV. KONDISI UMUM WILAYAH PENELITIAN 4.1 Kondisi Geografis Selat Rupat merupakan salah satu selat kecil yang terdapat di Selat Malaka dan secara geografis terletak di antara pesisir Kota Dumai dengan

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI 20 BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI 4.1 Kondisi Umum Desa Desa Simpang Nungki adalah salah satu desa yang termasuk dalam wilayah Kecamatan Cerbon, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan. Desa ini berbatasan

Lebih terperinci

IV. KONDISI UMUM 4.1 Kondisi Fisik Wilayah Administrasi

IV. KONDISI UMUM 4.1 Kondisi Fisik Wilayah Administrasi IV. KONDISI UMUM 4.1 Kondisi Fisik 4.1.1 Wilayah Administrasi Kota Bandung merupakan Ibukota Propinsi Jawa Barat. Kota Bandung terletak pada 6 o 49 58 hingga 6 o 58 38 Lintang Selatan dan 107 o 32 32 hingga

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Tanggamus merupakan salah satu kabupaten di Propinsi Lampung yang

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Tanggamus merupakan salah satu kabupaten di Propinsi Lampung yang 70 IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Keadaan Umum Kabupaten Tanggamus 1. Keadaan Geografis Tanggamus merupakan salah satu kabupaten di Propinsi Lampung yang merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten

Lebih terperinci

IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN

IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN 41 IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Keadaan Umum Provinsi Lampung 1. Keadaan Umum Provinsi Lampung merupakan salah satu provinsi di Republik Indonesia dengan areal daratan seluas 35.288 km2. Provinsi

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. terkecil lingkup Balai Besar TNBBS berbatasan dengan:

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. terkecil lingkup Balai Besar TNBBS berbatasan dengan: IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Wilayah Sukaraja Atas 1. Letak Geografis dan Luas Berdasarkan administrasi pengelolaan Kawasan Hutan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Resort Sukaraja Atas sebagai

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Desa Margosari adalah salah satu desa yang berada di Kecamatan Pagelaran Utara

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Desa Margosari adalah salah satu desa yang berada di Kecamatan Pagelaran Utara IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Desa Margosari Desa Margosari adalah salah satu desa yang berada di Kecamatan Pagelaran Utara Kabupaten Pringsewu. Desa Margosari dibuka pada tahun 1953 berdasarkan

Lebih terperinci

Gambar 5. Peta Citra Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi

Gambar 5. Peta Citra Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi 54 IV. DESKRIPSI WILAYAH PENELITIAN IV.1. Deskripsi Umum Wilayah yang dijadikan objek penelitian adalah kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Propinsi Jawa Barat. Kecamatan Muara Gembong berjarak

Lebih terperinci

KAJIAN UMUM WILAYAH Wilayah Administrasi, Letak Geografis dan Aksesbilitas

KAJIAN UMUM WILAYAH Wilayah Administrasi, Letak Geografis dan Aksesbilitas KAJIAN UMUM WILAYAH Pengembangan Kota Terpadu Mandiri (KTM) di Kawasan Transmigrasi dirancang dengan kegiatan utamanya pertanian termasuk pengelolaan sumberdaya alam dengan susunan fungsi kawasan sebagai

Lebih terperinci

V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 5.1 Lokasi dan Kondisi Geografis Desa Citapen Lokasi penelitian tepatnya berada di Desa Citapen, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Berdasarkan data Dinas

Lebih terperinci

IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. terletak di bagian selatan Pulau Jawa. Ibu kota Provinsi Daerah Istimewa

IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. terletak di bagian selatan Pulau Jawa. Ibu kota Provinsi Daerah Istimewa IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Keadaan Fisik Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan daerah provinsi di Indonesia, yang terletak di bagian selatan Pulau Jawa. Ibu kota Provinsi Daerah Istimewa

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Kemiling, Kota Bandarlampung. Kota

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Kemiling, Kota Bandarlampung. Kota 66 IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Gambaran Umum Kota Bandarlampung 1. Letak Geografis Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Kemiling, Kota Bandarlampung. Kota Bandarlampung memiliki luas wilayah

Lebih terperinci

4. KONDISI UMUM WILAYAH PENELITIAN

4. KONDISI UMUM WILAYAH PENELITIAN 4. KONDISI UMUM WILAYAH PENELITIAN 4.1. Kondisi Geografis Kota Makassar secara geografi terletak pada koordinat 119 o 24 17,38 BT dan 5 o 8 6,19 LS dengan ketinggian yang bervariasi antara 1-25 meter dari

Lebih terperinci

PENDAHULUAN Latar Belakang

PENDAHULUAN Latar Belakang 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Kebijakan otonomi daerah yang berlandaskan UU No. 32 tahun 2004 yang merupakan revisi dari UU No. 22 tahun 1999 tentang Pemerintah Daerah, memberikan kewenangan yang sangat

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. A. Gambaran Umum Kabupaten Lampung Selatan

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. A. Gambaran Umum Kabupaten Lampung Selatan 84 IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Gambaran Umum Kabupaten Lampung Selatan 1. Letak Geografis Wilayah Kabupaten Lampung Selatan terletak antara 105 o 14 sampai dengan 105 o 45 Bujur Timur dan 5

Lebih terperinci

LOKASI PENELITIAN. Desa Negera Ratu dan Negeri Ratu merupakan salah dua Desa yang berada

LOKASI PENELITIAN. Desa Negera Ratu dan Negeri Ratu merupakan salah dua Desa yang berada IV. LOKASI PENELITIAN A. Desa Negera Ratu dan Negeri Ratu Desa Negera Ratu dan Negeri Ratu merupakan salah dua Desa yang berada dinaungan Kecamatan Sungkai Utara Kabupaten Lampung Utara Berdasarkan Perda

Lebih terperinci

IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. secara geografis terletak antara 101º20 6 BT dan 1º55 49 LU-2º1 34 LU, dengan

IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. secara geografis terletak antara 101º20 6 BT dan 1º55 49 LU-2º1 34 LU, dengan 18 IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN 4.1. Letak dan Keadaan Geografis Kelurahan Lubuk Gaung adalah salah satu kelurahan yang terletak di Kecamatan Sungai Sembilan Kota Dumai Provinsi Riau. Kelurahan Lubuk

Lebih terperinci

BUPATI BARITO KUALA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

BUPATI BARITO KUALA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN BUPATI BARITO KUALA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BARITO KUALA NOMOR 8 TAHUN 2015 TENTANG PENYERTAAN MODAL PEMERINTAH KABUPATEN BARITO KUALA PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM KABUPATEN

Lebih terperinci

V. GAMBARAN UMUM WILAYAH

V. GAMBARAN UMUM WILAYAH V. GAMBARAN UMUM WILAYAH 5.1. Kondisi Geografis Luas wilayah Kota Bogor tercatat 11.850 Ha atau 0,27 persen dari luas Propinsi Jawa Barat. Secara administrasi, Kota Bogor terdiri dari 6 Kecamatan, yaitu

Lebih terperinci

BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN 15 BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN 4.1 Letak Sub DAS Model DAS Mikro (MDM) Barek Kisi berada di wilayah Kabupaten Blitar dan termasuk ke dalam Sub DAS Lahar. Lokasi ini terletak antara 7 59 46 LS

Lebih terperinci

KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN IV. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN 4.1 Letak Geografis Kabupaten Bengkalis merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Riau. Wilayahnya mencakup daratan bagian pesisir timur Pulau Sumatera dan wilayah kepulauan,

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM WILAYAH

BAB III GAMBARAN UMUM WILAYAH BAB III GAMBARAN UMUM WILAYAH Bab ini berisikan gambaran umum wilayah yaitu Kelurahan Purwawinangun Kecamatan Kuningan yang meliputi kondisi geografis, kependudukan, kondisi perekonomian, kondisi fasilitas

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Pemerintah Daerah Kabupaten Pesawaran dibentuk berdasarkan Undang-undang

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Pemerintah Daerah Kabupaten Pesawaran dibentuk berdasarkan Undang-undang 38 IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Keadaan Umum Kabupaten Pesawaran 1. Keadaan Geografis Pemerintah Daerah Kabupaten Pesawaran dibentuk berdasarkan Undang-undang Nomor 33 Tahun 2007 dan diresmikan

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Pringsewu, secara geografis Kabupaten

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Pringsewu, secara geografis Kabupaten 47 IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Letak Geografis dan Luas Wilayah Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Pringsewu, secara geografis Kabupaten Pringsewu terletak pada 140 0 42 0-105 0 8 0 BT dan

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. wilayah Kabupaten Lampung Utara berdasarkan Undang-Undang No.6 Tahun

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. wilayah Kabupaten Lampung Utara berdasarkan Undang-Undang No.6 Tahun 27 IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Kabupaten Lampung Barat Kabupaten Lampung Barat dengan ibukota Liwa merupakan hasil pemekaran wilayah Kabupaten Lampung Utara berdasarkan Undang-Undang No.6 Tahun

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Kecamatan Pugung memiliki luas wilayah ,56 Ha yang terdiri dari

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Kecamatan Pugung memiliki luas wilayah ,56 Ha yang terdiri dari 54 IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Gambaran Umum Kecamatan Pugung 1. Letak Geografis dan Luas Wilayah Kecamatan Pugung memiliki luas wilayah 18.540,56 Ha yang terdiri dari 27 pekon/desa, 1.897 Ha

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 18 BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum Desa Gorowong Desa Gorowong merupakan salah satu desa yang termasuk dalam Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat. Desa

Lebih terperinci

BAB IV KEADAAN UMUM WILAYAH PENELITIAN

BAB IV KEADAAN UMUM WILAYAH PENELITIAN BAB IV KEADAAN UMUM WILAYAH PENELITIAN 4.1 Kecamatan Conggeang 4.1.1 Letak geografis dan administrasi pemerintahan Secara geografis, Kecamatan Conggeang terletak di sebelah utara Kabupaten Sumedang. Kecamatan

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN, KARAKTERISTIK USAHA BUDIDAYA LEBAH MADU, DAN KARAKTERISTIK PETANI SAMPEL

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN, KARAKTERISTIK USAHA BUDIDAYA LEBAH MADU, DAN KARAKTERISTIK PETANI SAMPEL 18 IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN, KARAKTERISTIK USAHA BUDIDAYA LEBAH MADU, DAN KARAKTERISTIK PETANI SAMPEL A. Gambaran Umum Kabupaten Lampung Timur Geografis Secara geografis, Kabupaten Lampung Timur

Lebih terperinci

IV. ANALISIS SITUASIONAL DAERAH PENELITIAN

IV. ANALISIS SITUASIONAL DAERAH PENELITIAN 92 IV. ANALISIS SITUASIONAL DAERAH PENELITIAN 4.1. Kota Bekasi dalam Kebijakan Tata Makro Analisis situasional daerah penelitian diperlukan untuk mengkaji perkembangan kebijakan tata ruang kota yang terjadi

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. maret Pada tahun 2008 tentang pembentukan Kabupaten Mesuji dan

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. maret Pada tahun 2008 tentang pembentukan Kabupaten Mesuji dan IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Keadaan umum Kabupaten Tulang Bawang Kabupaten Tulang Bawang adalah salah satu dari 10 Kabupaten di wilayah Propinsi Lampung. Kabupaten Tulang Bawang terbentuk pada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Air bersih merupakan salah satu kebutuhan manusia yang sangat mendasar. Air diperlukan untuk menunjang berbagai kegiatan manusia sehari-hari mulai dari minum, memasak,

Lebih terperinci

KARAKTERISTIK WILAYAH STUDI. A. Kondisi Geografis. dari luas Provinsi Jawa Barat dan terletak di antara Bujur Timur

KARAKTERISTIK WILAYAH STUDI. A. Kondisi Geografis. dari luas Provinsi Jawa Barat dan terletak di antara Bujur Timur III. KARAKTERISTIK WILAYAH STUDI A. Kondisi Geografis Kabupaten Subang merupakan kabupaten yang terletak di kawasan utara Jawa Barat. Luas wilayah Kabupaten Subang yaitu 2.051.76 hektar atau 6,34% dari

Lebih terperinci

4 GAMBARAN UMUM KABUPATEN BLITAR

4 GAMBARAN UMUM KABUPATEN BLITAR 4 GAMBARAN UMUM KABUPATEN BLITAR 4.1 Kondisi Fisik Wilayah Beberapa gambaran umum dari kondisi fisik Kabupaten Blitar yang merupakan wilayah studi adalah kondisi geografis, kondisi topografi, dan iklim.

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Lahan merupakan salah satu faktor yang penting bagi kehidupan manusia. Lahan

I. PENDAHULUAN. Lahan merupakan salah satu faktor yang penting bagi kehidupan manusia. Lahan 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Lahan merupakan salah satu faktor yang penting bagi kehidupan manusia. Lahan banyak digunakan oleh manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, selain itu lahan

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Provinsi Lampung yang dikukuhkan berdasarkan Undang-Undang Negara Republik

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Provinsi Lampung yang dikukuhkan berdasarkan Undang-Undang Negara Republik 47 BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Profil Kabupaten Pringsewu 1. Sejarah Singkat Kabupaten Pringsewu Kabupaten Pringsewu merupakan salah satu Daerah Otonom Baru (DOB) di Provinsi Lampung yang

Lebih terperinci

BAB IV. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB IV. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN BAB IV. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN 4.1. Letak Geografis Kabupaten Bandung terletak di Provinsi Jawa Barat, dengan ibu kota Soreang. Secara geografis, Kabupaten Bandung berada pada 6 41 7 19 Lintang

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. RTRW Kabupaten Bondowoso

KATA PENGANTAR. RTRW Kabupaten Bondowoso KATA PENGANTAR Sebagai upaya mewujudkan perencanaan, pemanfaatan dan pengendalian pemanfaatan ruang yang efektif, efisien dan sistematis guna menunjang pembangunan daerah dan mendorong perkembangan wilayah

Lebih terperinci

BAB II KONDISI DESA BELIK KECAMATAN BELIK KABUPATEN PEMALANG. melakukan berbagai bidang termasuk bidang sosial.

BAB II KONDISI DESA BELIK KECAMATAN BELIK KABUPATEN PEMALANG. melakukan berbagai bidang termasuk bidang sosial. 18 BAB II KONDISI DESA BELIK KECAMATAN BELIK KABUPATEN PEMALANG A. Keadaan Geografis 1. Letak, Batas, dan Luas Wilayah Letak geografis yaitu letak suatu wilayah atau tempat dipermukaan bumi yang berkenaan

Lebih terperinci

GAMBARAN UMUM WILAYAH PENELITIAN

GAMBARAN UMUM WILAYAH PENELITIAN GAMBARAN UMUM WILAYAH PENELITIAN Pada awalnya Kabupaten Tulang Bawang mempunyai luas daratan kurang lebih mendekati 22% dari luas Propinsi Lampung, dengan pusat pemerintahannya di Kota Menggala yang telah

Lebih terperinci

BAB III: GAMBARAN UMUM LOKASI STUDI

BAB III: GAMBARAN UMUM LOKASI STUDI BAB III: GAMBARAN UMUM LOKASI STUDI 3.1 Deskripsi Umum Lokasi Lokasi perancangan mengacu pada PP.26 Tahun 2008, berada di kawasan strategis nasional. Berda satu kawsan dengan kawasan wisata candi. Tepatnya

Lebih terperinci

BUPATI BARITO KUALA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

BUPATI BARITO KUALA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN BUPATI BARITO KUALA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BARITO KUALA NOMOR 16 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BARITO KUALA, Menimbang

Lebih terperinci

BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN 4.1 Letak dan Luas DAS/ Sub DAS Stasiun Pengamatan Arus Sungai (SPAS) yang dijadikan objek penelitian adalah Stasiun Pengamatan Jedong yang terletak di titik 7 59

Lebih terperinci

KEADAAN UMUM KABUPATEN SINTANG

KEADAAN UMUM KABUPATEN SINTANG KEADAAN UMUM KABUPATEN SINTANG Geografis dan Administrasi Kabupaten Sintang mempunyai luas 21.635 Km 2 dan di bagi menjadi 14 kecamatan, cakupan wilayah administrasi Kabupaten Sintang disajikan pada Tabel

Lebih terperinci

BAB II METODOLOGI PENELITIAN...

BAB II METODOLOGI PENELITIAN... DAFTAR ISI SAMBUTAN... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... iv DAFTAR GAMBAR... v DAFTAR LAMPIRAN... vi BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Tujuan... 3 1.3. Dasar Hukum...

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Desa Buana Sakti terletak di Kecamatan Batanghari, Kabupaten Lampung Timur,

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Desa Buana Sakti terletak di Kecamatan Batanghari, Kabupaten Lampung Timur, 25 IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. Kondisi Fisik Wilayah 1. Letak dan Luas Desa Buana Sakti Desa Buana Sakti terletak di Kecamatan Batanghari, Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung. Desa Buana

Lebih terperinci

BAB IV KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN 16. Tabel 4. Luas Wilayah Desa Sedari Menurut Penggunaannya Tahun 2009

BAB IV KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN 16. Tabel 4. Luas Wilayah Desa Sedari Menurut Penggunaannya Tahun 2009 33 BAB IV KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN 16 4.1 Keadaan Wilayah Desa Sedari merupakan salah satu desa di Kecamatan Cibuaya, Kabupaten Karawang. Luas wilayah Desa Sedari adalah 3.899,5 hektar (Ha). Batas

Lebih terperinci

BAB II KELURAHAN TUGU SEBAGAI SENTRA BELIMBING. Letak geografis Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok

BAB II KELURAHAN TUGU SEBAGAI SENTRA BELIMBING. Letak geografis Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok BAB II KELURAHAN TUGU SEBAGAI SENTRA BELIMBING 2.1 Gambaran Umum Tempat Penelitian 2.1.1 Keadaan Umum Kelurahan Tugu Letak geografis Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok berada pada koordinat

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN Keadaan Umum Kabupaten Lampung Selatan. Wilayah Kabupaten Lampung Selatan terletak antara 105.

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN Keadaan Umum Kabupaten Lampung Selatan. Wilayah Kabupaten Lampung Selatan terletak antara 105. IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN 4.1. Keadaan Umum Kabupaten Lampung Selatan 4.1.1. Keadaan Geografis Wilayah Kabupaten Lampung Selatan terletak antara 105.14 sampai dengan 105, 45 Bujur Timur dan 5,15

Lebih terperinci

BAB IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Sragi Kabupaten Lampung Selatan.

BAB IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Sragi Kabupaten Lampung Selatan. 43 BAB IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Keadaan Fisik Daerah Penelitian Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Sragi Kabupaten Lampung Selatan. Kecamatan Sragi merupakan sebuah Kecamatan yang ada

Lebih terperinci

https://rotendaokab.bps.go.id

https://rotendaokab.bps.go.id STATISTIK DAERAH KECAMATAN ROTE SELATAN 2016 STATISTIK DAERAH KECAMATAN ROTE SELATAN 2016 ISSN : No. Publikasi: 5314.1617 Katalog BPS : 1101002.5314041 Ukuran Buku: 17,6 cm x 25 cm Jumlah Halaman : iv

Lebih terperinci

BAB 3 TINJAUAN WILAYAH

BAB 3 TINJAUAN WILAYAH P erpustakaan Anak di Yogyakarta BAB 3 TINJAUAN WILAYAH 3.1. Tinjauan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta 3.1.1. Kondisi Geografis Daerah Istimewa Yogyakarta Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan salah satu

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kabupaten Tulang Bawang adalah kabupaten yang terdapat di Provinsi

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kabupaten Tulang Bawang adalah kabupaten yang terdapat di Provinsi 69 IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Letak dan Luas Daerah Kabupaten Tulang Bawang adalah kabupaten yang terdapat di Provinsi Lampung yang letak daerahnya hampir dekat dengan daerah sumatra selatan.

Lebih terperinci

V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 5.1. Karakteristik Wilayah Lokasi yang dipilih untuk penelitian ini adalah Desa Gunung Malang, Kecamatan Tenjolaya, Kabupaten Bogor. Desa Gunung Malang merupakan salah

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : PER.15/MEN/VI/2007 TENTANG PENYIAPAN PERMUKIMAN TRANSMIGRASI

PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : PER.15/MEN/VI/2007 TENTANG PENYIAPAN PERMUKIMAN TRANSMIGRASI MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR : PER.15/MEN/VI/2007 TENTANG PENYIAPAN PERMUKIMAN TRANSMIGRASI MENTERI

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM KOTA DUMAI. Riau. Ditinjau dari letak geografis, Kota Dumai terletak antara 101 o 23'37 -

IV. GAMBARAN UMUM KOTA DUMAI. Riau. Ditinjau dari letak geografis, Kota Dumai terletak antara 101 o 23'37 - IV. GAMBARAN UMUM KOTA DUMAI 4.1 Kondisi Geografis Kota Dumai merupakan salah satu dari 12 kabupaten/kota di Provinsi Riau. Ditinjau dari letak geografis, Kota Dumai terletak antara 101 o 23'37-101 o 8'13

Lebih terperinci

4 KONDISI UMUM DAERAH PENELITIAN

4 KONDISI UMUM DAERAH PENELITIAN 4 KONDISI UMUM DAERAH PENELITIAN 4.1 Keadaan Umum Kabupaten Sukabumi 4.1.1 Letak geografis Kabupaten Sukabumi berada di wilayah Provinsi Jawa Barat dengan jarak tempuh 96 km dari Kota Bandung dan 119 km

Lebih terperinci

V. KEADAAN UMUM WILAYAH DESA PABEAN UDIK KECAMATAN INDRAMAYU, KABUPATEN INDRAMAYU

V. KEADAAN UMUM WILAYAH DESA PABEAN UDIK KECAMATAN INDRAMAYU, KABUPATEN INDRAMAYU V. KEADAAN UMUM WILAYAH DESA PABEAN UDIK KECAMATAN INDRAMAYU, KABUPATEN INDRAMAYU Wilayah Kabupaten Indramayu terletak pada posisi geografis 107 o 52 sampai 108 o 36 Bujur Timur (BT) dan 6 o 15 sampai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1. 1. Latar Belakang Lingkungan Hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, keadaan dan mahluk termasuk manusia dan perilakunya yang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan

Lebih terperinci

Bupati Murung Raya. Kata Pengantar

Bupati Murung Raya. Kata Pengantar Bupati Murung Raya Kata Pengantar Perkembangan daerah yang begitu cepat yang disebabkan oleh semakin meningkatnya kegiatan pambangunan daerah dan perkembangan wilayah serta dinamisasi masyarakat, senantiasa

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Penggunaan lahan di Kabupaten Serang terbagi atas beberapa kawasan :

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Penggunaan lahan di Kabupaten Serang terbagi atas beberapa kawasan : 54 IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Tata Guna Lahan Kabupaten Serang Penggunaan lahan di Kabupaten Serang terbagi atas beberapa kawasan : a. Kawasan pertanian lahan basah Kawasan pertanian lahan

Lebih terperinci

2 Indonesia tentang Batas Daerah Kabupaten Banjar dengan Kabupaten Barito Kuala Provinsi Kalimantan Selatan; Mengingat :1. Undang-Undang Darurat Nomor

2 Indonesia tentang Batas Daerah Kabupaten Banjar dengan Kabupaten Barito Kuala Provinsi Kalimantan Selatan; Mengingat :1. Undang-Undang Darurat Nomor No.1251, 2014 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENDAGRI. Kabupaten Banjar. Kabupaten Barito Kuala. Kalimantan Selatan. Batas Daerah. PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 63 TAHUN 2014

Lebih terperinci

Batas-batas Desa Pasir Jambu adalah sebagai berikut:

Batas-batas Desa Pasir Jambu adalah sebagai berikut: KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN 4.1 Keadaan Biofisik 4.1.1 Letak dan Aksesibilitas Berdasarkan buku Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kabupaten Purwakarta (21) Dinas Kehutanan Purwakarta merupakan

Lebih terperinci

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN 31 GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN Gambaran Geografis Wilayah Secara astronomis, wilayah Provinsi Banten terletak pada 507 50-701 1 Lintang Selatan dan 10501 11-10607 12 Bujur Timur, dengan luas wilayah

Lebih terperinci

DINAS PENGAIRAN Kabupaten Malang Latar Belakang

DINAS PENGAIRAN Kabupaten Malang Latar Belakang 1.1. Latar Belakang yang terletak sekitar 120 km sebelah selatan Kota Surabaya merupakan dataran alluvial Kali Brantas. Penduduk di Kabupaten ini berjumlah sekitar 1.101.853 juta jiwa pada tahun 2001 yang

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN DAERAH PERENCANAAN

BAB IV GAMBARAN DAERAH PERENCANAAN BAB IV GAMBARAN DAERAH PERENCANAAN 4.1 KEADAAN FISIK 4.1.1 Geografi Kabupaten Rembang terletak antara 111 0.00-111 0.30 BT dan 6 0.30-7 0.60 LS dengan luas 1.014,08 km 2. Jenis tanah terdiri atas kandungan

Lebih terperinci