Pencemaran Tanah PENCEMARAN TANAH

Transkripsi

1 PENCEMARAN TANAH

2 Tanah Tanah lebih dikenal dengan sebutan lahan. Manik, 2003 Lahan diartikan sebagai lingkungan fisik yang tediri dari iklim,relief tanah,air,vegetasi, dan benda yg ada di atasnya sepanjang berpengaruh terhadap penggunaannya. Lahan atau tanah merupakan SDA yang dapat diperbaharui dengan atau tanpa campur tangan manusia, akan tetapi jika terjadi pencemaran pemulihannya membutuhkan waktu sangat lama bahkan sampai ribuan tahun.

3 Tanah Tanah tersusun atas komponen padat, cair dan gas. Sifat adsorptif dari humus dan mineral menyebabkan tanah memiliki daya dukung. Komponen polutan (organik maupun anorganik) yang masuk dalam tanah akan direspon oleh tanah melalui mekanisme adsorpsi-desorpsi.

4 Pencemaran Tanah Pencemaran tanah disebabkan oleh adanya bahanbahan sintetik yang tidak dapat dihancurkan oleh mikroorganisme di dalam tanah. Pencemaran tanah adalah keadaan di mana bahan kimia buatan manusia masuk dan merusak lingkungan tanah alami. Masuknya bahan atau zat atau unsur lain ke dalam tanah sehingga konsentrasi suatu zat atau unsur hara menjadi racun bagi tanaman dan biota tanah dan atau keseimbangan unsur hara tanaman menjadi terganggu (Manik, 2003)

5 Penyebabnya Kebocoran limbah cair, bahan kimia industri, fasilitas komersial; penggunaan pestisida; masuknya air permukaan (dari unsur hara berlebihan) dapat menjadi racun; kecelakaan kendaraaan; air limbah dari tempat penimbunan sampah serta limbah cair industri yang langsung dibuang ke tanah secara tidak memenuhi syarat (ilegal dumping). Degradasi tanah: hasil dari suatu proses yg mengakibatkan turunnya kualitas dan produktifitas tanah (Manik, 2003)

6 Degradasi tanah disebabkan oleh: - erosi dan sedimentasi - penggaraman - residu pestisida dan limbah anorganik, termasuk logam berat. - penggunaan pupuk secara berlebihan - pencemaran limbah organik.

7 Pestisida (pest killing agent) Bahan pembunuh hama. Semua bahan yg digunakan utk membunuh, mencegah, mengusir hama dan atau bahan yg digunakan utk merangsang, mengatur dan mengendalikan tumbuhan

8 Penggolongan Pestisida berdasarkan organisme sasaran Rodentisida contoh : arsen trioksida, seng fosfida, fosforus,dll Insektisida contoh : DDT, malation, sevin, nilvar, sevicar, dll Herbisida contoh : amonium sulfamat, borat, natrium klorat, arsenik, triazil, urazil, dll Fungisida dan bakterisida contoh : sulfur, kuprum, merkuri, karbamat Nematisida contoh :Metil bromida, metil isosianat (MIT), dazomet, dll Zat pengatur tumbuh Defolian

9 Dampak Pencemaran Pestisida Mempengaruhi keseimbangan lingkungan alamiah Beberapa pestisida dan turunannya stabil dan tetap aktif (resisten) di lingkungan (ex: eldrin dieldrin) Bioakumulasi dan biomagnifikasi pada rantai makanan (ex: Silent spring)

10 Indikator pencemaran tanah Sulit untuk dipantau, secara pasti seperti air dan udara karena tidak berdampak langsung kepada manusia dapat dilihat secara fisik dengan mengamatinya (tekstur, warna, kesuburan, kualitas air tanah, kualitas tanaman yg tumbuh di atasnya, dan biota di dalam atau di permukaan tanah).

11 Akibat Pencemaran Tanah Pada kesehatan, pencemaran tanah dapat mengakibatkan berbagai gangguan kesehatan. Pada Ekosistem terganggunya rantai makanan Penurunan fungsi tanaman kaitannya dengan erosi tanah.

12 UPAYA PENGELOLAAN TANAH Penggunaan sumber daya lahan (land use)secara tepat 1. Lahan sebagai tempat tinggal dan produktivitas lahan (bercocok tanam) 2. Lahan sebagai kawasan hutan penopang kehidupan vegetasi dan satwa 3. Lahan sebagai aset pertambangan Hal tersebut di atas perlu memuat: - peraturan pengelolaan sampah - peraturan pertanian - peraturan pembangunan kawasan perumahan atau pendirian tempat tinggal - peraturan dalam melakukan pengelolaan dan pengolahan hasil tambang

13 Pemanfaatan tanah tidak hanya mengakibatkan pencemaran tanah saja, tetapi juga perairan dan udara Kebijakan terhadap pihak pencemar dengan memberlakukan aturan berikut: - mewajibkan mengolah hasil samping yang berupa limbah - mewajibkan pihak pencemar mengganti segala bentuk kerugian kepada masyarakat yang terkena dampak - pemberian sanksi bagi pencemar (denda atau pencabutan ijin usaha) - pemberian bantuan peralatan atau subsidi untuk melakukan pertanian konservasi dgn pendekatan teknologi ramah lingkungan.

14 Upaya Penanganan Remediasi adalah kegiatan untuk membersihkan permukaan tanah yang tercemar Bioremediasi adalah proses pembersihan pencemaran tanah dengan mikroorganisme

15 Contoh pengolahan tanah: Teknik Melakukan Bioremedasi Stimulasi aktivitas mikroorganisme asli (di lokasi tercemar) dengan penambahan nutrien, pengaturan kondisi redoks, optimasi ph, dsb Inokulasi (penanaman) mikroorganisme di lokasi tercemar, yaitu mikroorganisme yang memiliki kemampuan biotransformasi khusus Penerapan immobilized enzymes Penggunaan tanaman (phytoremediation) untuk menghilangkan atau mengubah pencemar

16 TERIMA KASIH