Perusahaan ini memiliki skala produksi yang luas sehingga memerlukan kinerja manajerial yang efektif dan efisien untuk dapat tumb uh dan berkemban g.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Perusahaan ini memiliki skala produksi yang luas sehingga memerlukan kinerja manajerial yang efektif dan efisien untuk dapat tumb uh dan berkemban g."

Transkripsi

1 Pengaruh Perputaran Modal Kerja Terhadap Profitabilitas ( Studi Kasus : PT Indofood Sukses Makmur Tbk). Lutfi Jaya Putra Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma ABSTRACT PT Indofood Sukses Makmur Tbk is a company registered in the Indonesia Stock Exchange which has a large production scale and was a success in the homeland. The purpose of this study was to assess the working capital variable (Cash Turnover, receivables Turnover, and Inventory Turnover) whether significant effect on profitability o f t h e C o m p a n y. This study uses secondary data obtained from the Indonesian Stock Exchange in the form of financial statements. In the data analysis methods used Multiple Linear Regression. The results of this study stated that the Cash and Receivables Turnover Turnover significant effect on profitability This is indicated from the significant value of less than for Cash Turnover (X1) that is equal to 0002> 0.05, for Receivables Turnover (X2), ie 0.000> and just Inventory Turnover (X3), which has no effect on profitability. It is shown from more than 0.05 significance value that is equal to 0798> Keywords: Working Capital, Profitability Manajemen modal kerja yang efektif dan efisien berkaitan erat dengan prinsip dasar manajemen keuangan (Padachi,2006), di mana kemampuan memperoleh laba berbanding terbalik dengan likuiditas ( modal kerja ) dan kemampuan memperoleh laba bergerak searah dengan risiko.( Van Horne, 1997:219 ). Manajemen modal kerja adalah penting bagi kesehatan keuangan bisnis. Apabila perusahaan kekurangan modal kerja untuk memperluas penjualan dan meningkatkan produksinya, maka besar kemungkinannya perusahaan akan kehilangan pendapatan dan keuntungan. Demikian pula halnya bila perusahaan melakukan investasi yang berlebihan pada modal kerja, maka profitabilitas perusahaan akan berkurang karena kelebihan investasi dana tersebut dapat di gunakan untuk investasi lain yang lebih menguntungkan. Modal kerja dinyatakan sebagai jantung perusahaan dan modal kerja merupakan salah satu aspek terpenting dalam perusahaan adalah suatu hal yang tidak bisa dipungkiri (jurnal ekonomi & bisnis, 2006). Kegagalan atau keberhasilan manajemen perusahaan dalam mengolah modal kerja sangat berpengaruh terhadap profitabilitas perusahaan. Keberhasilan manajemen perusahaan dalam mengolah modal kerja dapat dilihat antara lain berdasarkan peningkatan perputaran modal kerja, yang menunjukan bahwa perusahaan semakin efektif dalam menggunakan modal kerjanya. PT Indofood Sukses Makmur Tbk adalah sebuah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Yang bergerak di bidang manufaktur, pengemasan dan mendistribusikan mie, terigu, minyak goreng dan margarin, bumbu makanan, makanan ringan dan nutrisi serta makanan khusus.yang terbilang sukses di tanah air.

2 Perusahaan ini memiliki skala produksi yang luas sehingga memerlukan kinerja manajerial yang efektif dan efisien untuk dapat tumb uh dan berkemban g. Manajemen modal kerja yang efektif m e n j a d i s a n g a t p e n t i n g u n t u k kelangsungan pertumbuhan perusahaan dalam jangka panjang. Usaha perusahaan untuk meningkatkan efektifitas modal kerja akan menghasilkan efisiensi dan penghematan yang dramatis dengan meningkatkan kinerja perusahaan. Konsepnya bukan hanya mengumpulkan kas, tetapi juga mempercepat produksi dan mengurangi persediaan, yang membantu menjalankan bisnis dengan baik. Dalam era di mana kompetisi bisnis global ACFTA saat ini, perusahaan butuh arus kas banyak untuk memperluas pasar ke luar negeri, investasi dalam teknologi baru, dan membayar hutang. Usaha ini merupakan alat manajerial yang memang sudah saatnya. Pada kondisi manajemen modal kerja yang efisien, semakin tinggi perputaran modal kerja semakin efektif sehingga ROI akan meningkat, dan demikian sebaliknya (Harahap, 2004:3 00). Untuk memahami bagaimana sebenarnya pengaruh perputaran modal kerja profitabilitas perusahaan, maka dilakukan penelitian dengan judul Pengaruh Perputaran Modal Kerja Terhadap Profitabilitas (studi kasus : PT Indofood Sukses Makmur Tbk) Modal kerja adalah investasi perusahaan jangka pendek seperti kas, surat berharga, piutang dan inventori atau seluruh aktiva lancer. Laba yang diperoleh perusahaan tergantung aktivitas bekerjanya modal kerja yaitu, tingkat perputaran modal kerja. Modal kerja yang dibutuhkan perusahaan tergantung periode perputaran modal kerja. Semakin pendek periode perputarannya akan semakin kecil jumlah modal kerja yang dibutuhkan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan. Manajemen modal kerja mendasari dua k eputusan p e nt i n g p er us a h aan. Manajemen modal kerja ini merupakan penentu dari : 1. Tingkat optimal dari investasi pada aktiva lancar. 2. Perpaduan yang sesuai antara pembiayaan jangka pendek dan jangka panjang yang digunakan untuk mendukung investasi pada aktiva lancar (Van Horne, 2001 :215). Rasio rasio Profitabilitas Alat yang dipergunakan untuk mengukur tingkat kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba disebut rasio profitabilitas. Rasio profitabilitas merupakan bagian dari alat untuk mengukur prestasi keuangan perusahaan. Rasio profitabilitas menggambarkan kemampuan perusahaan men dapatkan laba melalui s emua kekayaan dan sumber yang ada, seperti kegiatan penjualan, kas, modal, jumlah karyawan, jumlah cabang, dan sebagainya (Harahap, 2004:304). Rasio profitabilitas tidak hanya bertujuan untuk mengetahui k e m a m p u a n p e r u s h a a n d a l a m menghasilkan laba selama periode tertentu, tetapi juga mengukur tingkat efektivitas manajemen dalam menjalankan kegiatan operasional perusahaan. Rasio kemampulabaan akan memberikan jawaban akhir tentang efektivitas manajemen perusahaan dan memberi gambaran tentang tingkat efektivitas pengelolaan perusahaan (Sawir, 2005:18). Menurut Bambang Riyanto (2001:113), rasio-rasio kemampulabaan dapat dikelompokkan menjadi 3 bagian, yaitu : 1. Berkaitan dengan jumlah penjualan yaitu : Net Profit Mar gin,

3 Operating Profit Margin, dan Gross Profit Margin. 2. Berkaitan dengan penggunaan aktiva yaitu : Return on Assets (ROA), Return on Invesment (ROI), dan Return on Net Working Capital. 3. Berkaian dengan modal sendiri yaitu Return on Equity (ROE). Menurut Sawir (2005:18), rasiorasio kemampulabaan yang umun digunakan adalah : 1 Marjin Laba Kotor (Gross Profit Margin) 2 Marjin Laba Bersih (Net Profit Margin) 3 Daya Laba Dasar (Basic Earning Power) 4 Hasil Pengembalian atas Total Aktiva (Return on Assets) ROA sering disamakan dengan ROI (Return on Invesment) 5 Hasil pengembalian atas Ekuitas atau ROE (Return on Equity) 1. C ash turnov er (X 1) adalah perbandingan antara penjualan dengan rata-rata jumlah kas. Cash turnover = Sales.( Riyanto, 2001:95) Average Cash 2.. Receivables turnover (X2) adalah perbandingan antara penjualan atau penjualan kredit dengan rata-rata piutang dalam suatu periode tertentu. Receivables turnover = Sales atau net kredit sales.....( Riyanto,2001 :90 ) Average Receivable 3. Inventory turnover (X3) adalah Perbandingan antara harga poko k penjualan dengan persediaan. Inventory turnover = COGS AverageInventory Skala data masing-masing variable di atas, baik variable terikat (Yi) maupun variablevariable bebasnya(x1, X2, X3) adalah skala rasio. METODE baik varaibel bebas maupun variable tidak bebas akan dihitung dalam kurun waktu lima tahun.var iab el beb as penelitian ini terdiri dari: 1. Cash turnover 2. Receivables turnover 3. Inventory turnover Sedangkan variable bebas penelitian ini adalah profitabilitas. Pengaruh variable: cash turnover, receivables turnover, dan inventory turnover terhadap profitabilitas pada PT Indofood Sukses Makmur Tbk diukur dengan model regresi berganda. Pada tahap ini dibuat model analisis yang akan digunakan dalam penelitian, yaitu : Yi = b0 + b1x1 + b2x2 + b3x3 + e Pengujian Asumsi Klasik a) Uji normalitas data dilakukan untuk mengetahui simetris tidaknya distribusi data. Uji ini akan dideteksi melalui analisa grafis yang

4 dihasilkan melalui perhitungan regresi dengan SPSS. Untuk pengujian normalitas data, menurut pendapat Santoso (2003:322) : Jika data menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal maka model regresi memenuhi asumsi normalitas. Jika data menyebar jauh dari garis diagonal dan tidak mengikuti arah garis diagonal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi asumsi normalitas. b) Uji H e t e r o k e d a si t a s Uji Heterokedasitas dilakukan untuk mengetahui penyebaran varians gangguan. Menurut Santoso (2001), heterokedastisitas terjadi apabila kesalahan atau residual dan model yang diamati tidak memiliki varians yang konstan dari suatu oservasi ke observasi lainnya. Deteksi dapat dilakukan dengan analisa garafis, di mana jika terdapat pola tertentu dari scatter plot maka terjadi heterokestisitas. Model regresi yang baik tidak menghendaki adanya gej ala tersebut. Untuk uji heterokedastisitas maka klik plots, selanjutnya kotak dialog linear regression : plot terbuka, masukkan *ZRESID (Standardized Residual) ke kotak Y, dan masukkan *ZPRED (Standardized Predicted Value) ke kotak X (Priyatno, 2009:67). c) Uji A utokore la si Uji Autokolerasi adalah keadaan dimana terjadinya kolerasi dari residual untuk pengamatan satu dengan pengamatan lai yang disususn menurut runtun waktu. Model regresi yang baik mesyaratkan tidak adanya masalah auto kolerasi yaitu varian sampel tidak dapat menggambarkan varian populasinya (Priyatno, 2009:6 1). Metode yang sering digunakan adalah dengan uji Durbin-Watson dengan prosedur menentukan nilai d (Durbin- Watson) serta menentukan nilai dl dan du. Menentukan nilai dl dan du dapat dilihat pada tabel Durbin-Watson. Pengambilan keputusan (Priyatno, 2009:62): d) Uji Multikolinieritas Uji Multikolinieritas dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya korelasi antara variable bebas yang disebut dengan multikolinieritas. Suatu model regresi dikatakan bebas dari masalah tersebut jika nilai Variance Influence Factor (VIF) lebih kecil dari 10. dan jika nilai VIF lebih dari 10 menandakan adanya masalah multikolinieritas. Untuk mengatasi hal tersebut, salah satu dari variable bebas yang saling berkorelasierat dapat diabaikan atau dikeluarkan dari model Pengujian Hipotesis a) Uji F ( uji serentak ) Pengujian secara simultan adalah untuk mengetahui apakah secara serentak variable bebas (Xi) mempunyai pengruh atau tidak terhadap variable variable tidak bebas (Yi). H0 : b1 = b2 = b3 = 0 Artinya : secara serentak tidak terdapat pengaruh perputaran modal kerja (Xi) terhadap profitabilitas (Yi) PT Indofood Sukses Makmur Tbk. H1 ; b1 0 Artinya: Secara serentak terdapat pengaruh perputaran modal kerja (Xi) terhadapprofitabilitas (Yi) PT Indofood Sukses Makmur Tbk. b) Uji t ( uji parsial ) Pengujian secara parsial adalah untuk menguji setiap variable bebas (Xi) apakah mempunyai pengaruh yang signifikan atau tidak terhadap variable tidak bebas (Yi). Bentuk pengujiannya adalah: H1 : b1 = 0

5 Artinya : secara parsial tidak terdapat pengaruh perputaran modal kerja (Xi) terhadap profitabilitas PT Indofood Sukses Makmur Tbk. H1 : b1 0 Artinya: secara parsial terdapat pengaruh perputaran modal kerja (Xi) terhadap profitabilitas PT Indofood Sukses Makmur Tbk. C) Koefisien Determinasi (R square) Analisis koefisien deerminasi (R 2 ) digunakan unuk mengetahui seberapa besar prosentase sumbangan pengaruh Uji Asumsi Klasik Uji Normalitas Data Uji normalitas data ini membandingkan distribusi komulatif dari data sesungguhnya dengan distribusi komulatif dari distribusi normal. Distribusi normal akan membentuk satu garis lurus diagonal dan plotting data akan dibandingkan dengan garis diagonalnya. berdasarkan Grafik 4.1 dapat disimpulkan bahwa distribusi data mendekati normal. Hal ini ditunjukkan oleh titik-tiiiitik yang menyebar di s e k i t a r g a r i s d i a g o n a l s e r t a penyebarannya mengikuti arah garis diagonal. variabel independen secara serentak terhadap variabel dependen (Priyatno, 2009:56). Nilai R square dikatakan baik jika diatas 0,5 karena nilai R square berkisar antara 0 sampai 1. F o r m u l as i m o d e l d i muka merupakan regresi yang berbentuk liniar dan digunakannya bentuk ini karena secara teoritis variable tidak bebas yang akan diteliti mempunyai kecenderungan hubungan yang linear dengan masing masing variable bebasnya. Pengolahan data dilakukan menggunakan SPSS versi 17.0 Sumber ; Hasil Analisis data, Uji Heteroskedastisitas Uji heterokedastisitas digunakan untuk mengetahui ada tidaknya penyimpangan asumsi klasik heterokedastisitas, yaitu adanya ketidaksamaan varian dari residual untuk semua pengamatan pada model regresi. Persyaratan yang harus terpenuhi dalam model regresi adalah tidak adanya gej ala heterokedastisitas. Grafik 4.2 Sumber ; Hasil Analisis data, 2010 Dari grafik 4.2 menunjukan titiktitik penyebaran diantara 3 dan -3, dari

6 grafik tersebut tidak menunjukan suatu bentuk atau pola tertentu atau dapat dikatakan memenuhi persyaratan yang ada, sehingga dapat disimpulkan tidak terjadi gej ala heterokedita Uji Autokorelasi Tabel 4.3 Berdasarkan hasil pengujian Model Summary tabel 4.3, nilai Durbin-Watson c sebesar Change Statistics dan nilai pengujian tabel Dubin Watson dengan taraf signifikan 0.05, Std. R Adjust Error Squar n=20 dan k=3 didapatkan nilai dl Durbin = R ed R of the e F Sig. F - Mo Squ Squar Estima dan Chang du = Cha 1.676, dan nilai Chang 4-dU Watso = del R are e2.324 te dan e4-dl nge = df df2 dengan e n a demikian nilai Durbin Watson berada diantara du dan37 4-dU maka nilai a. Predictors: (Constant), tersebut X3, termasuk X1, X2 pada klasifikasi tidak b. Dependent Variable: Y ada autokorelasi. sumber ;Hasil Analisis Data, 2010 Uji Multikolonieritas Uji multikolinieritas dalam penelitian ini dilakukan dengan cara mengkorelasikan variabel independen, yaitu Cash Turnover, Receivables Turnover dan Inventory Turnover. Hasil uji multikolinieritas adalah sebagai berikut : Tabel 4.4 Coefficients a Stan dard Unstand ized Colline ardized Coe Coefficie fficie arity Si Correlation Statisti Model nts nts t g. s cs Std. Zer o- Pa Tol era Err ord rti Pa nc VI B or Beta er al rt e F 1 (C o n st a X X X a. Dependent Variable: Y Sumber : Hasil Analisis Berdasarkan tabel 4.4 diketahui bahwa nilai VIF pada variabel bebas X1,,X2, dan X3 ada salah satu variable bebasnya yang nilai VIF > 10, maka dapat dinyatakan bahwa variabel bebas tersebut ada gej ala multikolinieritas.oleh karena variable yang nilai VIF nya >10 harus dikeluarkan atau diabaikan dari model. Pengujian Hipotesis Uji F Berdasarkan Tabel 4.5 dapat diketahui bahwa nilai signifikansi Fhitung adalah sebesar nilai ini kurang dari taraf nyata (α ) yang digunakan dalam pengujian yaitu sebesar 0.05 ( α = 5% ). Oleh karena 0,000 > 0,05, maka Ho4 ditolak dan H14 diterima. Dengan demikian dapat diartikan bahwa pada tingkat keyakinan sebesar 95% (

7 Confidence Interval = 95%) perubahan perputaran kas, perubahan perputaran piutang dan perubahan perputaran persediaan secara simultan berpengaruh yang nyata terhadap perubahan profitabilitas PT Indofood Sukses Makmur Tbk. Tabel 4.5 Uji F ANOVA c Model 1 Regre ssion Resid ual Total Sum of Square s df Mean Square F Sig a a. Predictors: (Constant), X3, X1, X2 b. Dependent Variable: Y Sumber : Hasil Analisis R Square 1 Untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi varibel terikat dapat dipergunakan nilai koefisient Determinasi (R 2 ) seperti yang disajikan pada table 4.6 berikut: Tabel 4.6 Model Summary c M o d R a R S q ua re.78 9 Adju sted R Sq u are Std. Err o r of the Esti ma R Sq u ar e Change Statistics F C h an df1 df2 a. Predictors: (Constant), X3, X1, X2 b. Dependent Variable: Y sumber ;Hasil Analisis Data, 2010 Sig. F Ch a Dur b in- Wa t Nilai R 2 yang kecil berarti kemampuan variable varibel bebas dalam menjelaskan variasi yang terjadi pada variable terikat sangat terbatas. Nilai yang mendekati satu berarti variable variable bebas memberikan hamper s emua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi yang terjadi pada variable terikatnya. Berdasarkan Tabel 4.6 diatas dapat diketahui bahwa besarnya koefisien determinasi (R 2 ) adalah 0,789. hal ini menunjukkan bahwa perubahan perputaran kas, perubahan piutang, dan perubahan persediaan dapat menjelaskan 78.9% variasi yang terjadi pada profitabilitas PT Indofood Sukses Makmur Tbk, sedangkan sisanya sebesar 21.1 % dijelaskan oleh variable lain yang tidak diteliti. Uji t Uji koefisien regresi secara individual atau uji t dilakukan untuk mengetahui signifikan masing-masing koefisien dari model yang dibentuk, Model 1 (Constan t) Tabel 4.7 Uji t Unstandardized Coefficients Standardiz ed Coefficients Coefficients a B Std. Error Beta t Sig X X X a. Dependent Variable: Y Sumber : Hasil Analisis

8 Untuk membuktikan pengaruh dari masing-masing variabel bebas secara individual terhadap variabel terikat digunakan analisis uji t. Untuk mengetahui pengaruh secara parsial X1, X2 dan X3 terhadap Y. 1. X1 terhadap Y Hasil pengolahan data terlihat pada tabel 4.7 bahwa nilai signifikan sebesar < 0.05, berarti menerima H11dan menolak H o 1 sehingga menunjukan terdapat pengaruh signifikan antara X1 terhadap Y. X2 terhadap Y Hasil pengolahan data terlihat pada 2. tabel 4.7 bahwa nilai signifikan sebesar < 0.05, berarti menerima H12 dan menolak H02 sehingga menunjukan terdapat pengaruh signifikan antara X2 terhadap Y. 3. X3 terhadap Y Hasil pengolahan data terlihat pada tabel 4.7 bahwa nilai signifikan sebesar > 0.05, berarti menerima H o 3 dan menolak H13 sehingga menunjukan tidak terdapat pengaruh antara X3 terhadap Y. PEMBAHASAN Pada sistem manajemen modal kerja yang efisien, dalam pengelolaan modal kerja akan berdampak pada profitabilitas. Dalam penelitian ini, pengelolaan modal kerja tersebut dibatasi pada perputaran modal kerja, yang terdiri dari Cash Turnover, Receivables Turnover, dan Inventory Turnover. Berdasarkan publikasi laporan keuangan PT Indofood Sukses Makmur Tbk dari kuartal I tahun 2005 s/d kuartal IV tahun 2009, pertambahan kas setiap tahun paling pesat dibandingkan pertambahan piutang dan persediaan setiap tahun. Hasil analisis data menunjukkan bahwa secara serempak terdapat pengaruh yang signifikan dari Cash Turnover, Receivables Turnover, dan I n v e n t o r y T u r n o v e r t e r h a d a p profitabilitas dan secara parsial hanya variable Inventory Turnover yang tidak berpengaruh terhadap profitabilitas. Pada hasil analisis ini, Cash turnover bernilai negative yang artinya apabila Cash Turnover naik satu kali perputarannya maka Profitabilitas turun sebesar 0,170 %. Cash Turnover mempunyai hubungan yang negative terhadap profitabilitas, dimana hasil ini bertentangan dengan teori yang sudah ada yaitu Semakin tinggi Cash Turnover semakin baik karena perusahaan dalam menentukan jumlah kas yang harus dipertahankan terlalu besar yaitu jumlah kas > 10% dari jumlah aktiva lancar. Hal ini yang menyababkan terlalu besar modal yang dimasukkan ke dalam kas. Oleh karena itu mengakibatkan Profitabilitas berkurang karena banyak mo dal yan g menganggur. H.G. Gurthmann menyatakan bahwa jumlah kas yang ada di dalam perusahaan yang well finance hendaknya tidak kurang dari 5% sampai 10% dari jumlah aktiva lancar. Hasil analisis menunjukkan bahwa perubahan Receivables Turnover mempunyai hubungan yang positif terhadap Profitabilitas. Artinya menejer piutan g p er us ahaan harus b isa menambah penjualan kreditnya dan

9 menjaga penerimaan piutang rata-

10 ratanya harus tetap rendah supaya p e r p u t a r a n n y a m e n i n g k a t. Bertambahnya penjualan kredit otomatis profitabilitas perusahaan akan naik. Inventory Turnover yang semakin meningkat dapat meningkatkan Profitabilitas perusahaan (Syamsuddin, 2002:236). Hasil analisis data yang menunjukkan bahwa Perubahan Inventory Turnover tidak berpengaruh terhadap perubahan profitabilitas perusahaan disebabkan oleh dominasi variable-variabel lain yang turut memp eng aruhi Profitabilitas PT Indofood Sukses Makmur Tbk. Perputaran persedian tidak berpengaruh dikarenakan pada data keuangan perusahaan, rata-rata perputaran persediaan antara tahun 2005 s/d 2009 relatif konstan yaitu berkisar antara 2,9 s/d 3,6 sehingga perputaran persediaanini tidak bisa mempengaruhi profitabilitas perusahaan Kesimpulan Berdasarkab hasil analisis dan evaluasi pad a penelitian ini, maka d ap at disimpulkan sebagai berikut : Cash turnover secara parsial berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas PT Indofood Sukses Makmur Tbk. Receivables turnover secara parsial berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas PT Indofood Sukses Makmur Tbk. Inventory turnover secara parsial tidak berpengaruh terhadap profitabilitas PT Indofood Sukses Makmur Tbk. Cash turnover, Receivables turnover,dan Inventory turnover secara simultan berpengaruh sign ifikan terhadap profitabilitas PT Indofood Sukses Makmur Tbk. Saran Berdasarkan kesimpulan diatas, maka diharapkan ; Sebaiknya peneliti selanjutnya m e n g g a n t i s e k t o r p a d a o b j e k penelitiannya. Sebaiknya Perusahaan dalam mengalokasikan modal kerja kedalam jumlah kas dioptimalkan sehingga modal tidak men ganggur dan bis a di investasikan dalam bentuk lain yang bisa menaikkan profitabilitas. perputaran persedian tidak berpengaruh dikarenakan pada data keuangan perusahaan, rata-rata perputaran persediaan antara tahun 2005 s/d 2009 relatif konstan yaitu berkisar antara 2,9 s/d 3,6 sehingga perputaran persediaanini tidak bisa mempengaruhi profitabilitas perusahaan. DAFTAR PUSTAKA Halim, Abdul dan Sarwoko, 1999, Manajemen Keuangan (Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan), Buku I, Edisi Kedua, BPFE, Yogyakarta. Harahap, Sofyan syafri, 2004, Analisis Kritis atas Laporan Keuangan, Cetakan ke-empat, Rajawali pers, Jakarta. Kamel, Muhammad, 2004, Pengaruh Kebijakan Modal Kerja Terhadap Profitabilitas Pada perusahaan Rokok yang Go public di Ind onesia, skripsi (tid ak dipublikasikan), Universitas Sumatra Utara, Medan. Keown, Arthur J. dkk, 2000, Dasar dasar Manajemen Keuangan, Buku II, Salemba Empat, Jakarta. Padachi, K., 2006, Trend In Working Capital Managemen and Impact on Firms Performance : An

11 Analysis of Business Researcyh Papers. Priyatno, D., 2009, SPSS Untuk Analisis Korelasi, Regresi, dan Multivariate, Penerbit GavaMedia, Jakarta. Riyanto, Bambang, 2001, Dasar dasar Pembelanjaan Perusahaan, edisi ke Empat, Cetakan ke Tujuh, BPFE, Yogyakarta. Santoso, Singgih, 2009, SPSS Versi 16 Mengolah Data Statistik Secara Profesional, PT Elex Media Komputindo, Jakarta. Sawir, Agnes, 2005, Analisa Kinerja Keuangan dan Perencanaan Keuangan Perusahaan, Cetakan Ke TIga, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Syamsuddin, Lukman, 2002, Manajemen Keuangan Perusahaan, Edisi Baru, Cetakan ke Tujuh, PT Raja Grafindo Persada, Jakarta. Van Horne, James C. dan John M. Wachowicz, Jr., 1997, Prinsip prinsip Manajemen Keuangan, Buku I, Edisis Ke Sembilan, Salemba Empat, Jakarta.

Albinatus Riki Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak

Albinatus Riki   Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG, PERPUTARAN PERSEDIAAN DAN PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP RETURN ON INVESTMENT (ROI) PADA PT ACE HARDWARE INDONESIA, TBK. DAN ENTITAS ANAK Albinatus Riki email: riki.ambawang@gmail.com

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur disektor 5 (consumer goods industry) periode 2008-2010. Berikut ini peneliti

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis statistik dekriptif menggambarkan tentang ringkasan datadata penelitian seperti nilai minimum, maksimum, rata rata dan standar

Lebih terperinci

PENGARUH FIRM SIZE, ROE, ROI, GROWTH DAN NPM TERHADAP DPR. Arif Siswanto ABSTRAK

PENGARUH FIRM SIZE, ROE, ROI, GROWTH DAN NPM TERHADAP DPR. Arif Siswanto ABSTRAK PENGARUH FIRM SIZE, ROE, ROI, GROWTH DAN NPM TERHADAP DPR Arif Siswanto Fakultas Ekonomi, Jurusan Akuntansi, Universitas Gunadarma ABSTRAK Dividen merupakan laba bersih yang didapatkan oleh perusahaan

Lebih terperinci

PENGARUH CURRENT RATIO DAN PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP RETURN ON ASSET PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK.

PENGARUH CURRENT RATIO DAN PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP RETURN ON ASSET PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK. PENGARUH CURRENT RATIO DAN PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP RETURN ON ASSET PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK. Angga Bahtiar Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi Jalan Siliwangi

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN. dan verifikatif. Metode deskriptif adalah studi untuk menentukan fakta dengan

III. METODOLOGI PENELITIAN. dan verifikatif. Metode deskriptif adalah studi untuk menentukan fakta dengan 28 III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Desain Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian analisis deskriptif dan verifikatif. Metode deskriptif adalah studi untuk menentukan fakta

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 51 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis statistik dekriptif menggambarkan tentang ringkasan datadata penelitian seperti nilai minimum, maksimum, rata rata dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Pada deskripsi variabel penelitian akan dijelaskan nilai minimum, maksimum, rata-rata dan standard deviasi pada masing-masing variabel penelitian,

Lebih terperinci

Gladys Dorothy Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak

Gladys Dorothy   Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak PENGARUH EARNING PER SHARE (EPS), PRICE EARNING RATIO (PER), NET PROFIT MARGIN (NPM), DAN RETURN ON ASSETS (ROA) TERHADAP HARGA SAHAM PT UNILEVER INDONESIA, Tbk. DAN ENTITAS ANAK Gladys Dorothy Email:

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif merupakan pengujian statistik secara umum yang bertujuan untuk melihat distribusi data dari variabel yang digunakan sebagai sampel

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia memiliki beberapa perusahaan, dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 34 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Statistik deskriptif berkaitan dengan pengumpulan dan peringkat data yang menggambarkan karakteristik sampel yang digunakan dalam

Lebih terperinci

DINA YULIANI ABSTRAK. Dibawah Bimbingan : H. Beben Bahren H. Nana Sahroni

DINA YULIANI ABSTRAK. Dibawah Bimbingan : H. Beben Bahren H. Nana Sahroni PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TATO) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) (Penelitian Pada PT. Unilever Indonesia Tbk Tahun 2015) DINA YULIANI 133402277 Program Studi Manajemen Fakultas

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 51 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini akan disajikan hasil penelitian yang dilakukan terhadap data sekunder yaitu berupa komponen-komponen laporan keuangan yang diperoleh dari perusahaan

Lebih terperinci

mempunyai nilai ekstrim telah dikeluarkan sehingga data diharapkan

mempunyai nilai ekstrim telah dikeluarkan sehingga data diharapkan 47 mempunyai nilai ekstrim telah dikeluarkan sehingga data diharapkan mendekati normal. Tabel 4.2 Deskripsi Statistik PT. Indofood Sukses Makmur Periode Pengamatan 2003-2008 Mean Std. Deviation N RETURN.007258.1045229

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari masing-masing variabel. Variabel yang digunakan dalam penelitian. menggunakan rasio return on asset (ROA).

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari masing-masing variabel. Variabel yang digunakan dalam penelitian. menggunakan rasio return on asset (ROA). BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk menunjukkan jumlah data yang digunakan dalam penelitian ini serta dapat menunjukkan nilai

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. saham pada perusahaan food and beverages di BEI periode Pengambilan. Tabel 4.1. Kriteria Sampel Penelitian

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. saham pada perusahaan food and beverages di BEI periode Pengambilan. Tabel 4.1. Kriteria Sampel Penelitian BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskriptif Obyek Penelitian Deskripsi obyek dalam penelitian ini menjelaskan mengenai hasil perolehan sampel dan data tentang likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Sampel Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah Perusahaan yang Terdaftar di Jakarta Islamic Index tahun 2011-2013. Teknik yang digunakan dalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 61 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskripsi menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun independen

Lebih terperinci

PENGARUH TOTAL ASSETS TURNOVER DAN WORKING CAPITAL TURNOVER TERHADAP NET PROFIT MARGIN PADA PT MAYORA INDAH, Tbk. DAN ENTITAS ANAK

PENGARUH TOTAL ASSETS TURNOVER DAN WORKING CAPITAL TURNOVER TERHADAP NET PROFIT MARGIN PADA PT MAYORA INDAH, Tbk. DAN ENTITAS ANAK PENGARUH TOTAL ASSETS TURNOVER DAN WORKING CAPITAL TURNOVER TERHADAP NET PROFIT MARGIN PADA PT MAYORA INDAH, Tbk. DAN ENTITAS ANAK ABSTRAKSI Pamela Hadianto Pamela_tp88@ymail.com Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dijelaskan hal yang berhubungan dengan analisis data yang berhasil dikumpulkan, hasil pengolahan data dan pembahasan dari hasil pengolahan data yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang eksis di Jakarta Islamic Index (JII) dari tahun

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang eksis di Jakarta Islamic Index (JII) dari tahun 47 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penelitian Populasi yang dimaksud dalam penelitian ini adalah seluruh perusahan yang eksis di Jakarta Islamic Index (JII) dari tahun 2003-2007.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Variabel Penelitian Sebelum analisis data dilakukan untuk membuktikan suatu hipotesis, terlebih dahulu harus mengumpulkan data yang dibutuhkan. Ini untuk

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Penelitian deskriptif merupakan suatu metode penelitian yang ditunjukkan untuk

III. METODE PENELITIAN. Penelitian deskriptif merupakan suatu metode penelitian yang ditunjukkan untuk 36 III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif merupakan suatu metode penelitian yang ditunjukkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. yang digunakan dalam penelitian ini adalah DPR, Net Profit Margin

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. yang digunakan dalam penelitian ini adalah DPR, Net Profit Margin 45 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Pada bagian ini akan disajikan statistik deskriptif dari semua variabelvariabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah DPR,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masingmasing

Lebih terperinci

PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TAT) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK

PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TAT) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TAT) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK RAHMI SRI GUSTIANI 133402065 Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Data Pendapatan Bunga Tabel 4.1 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk Perkembangan Pendapatan Bunga Tahun 2007 2011 (dalam jutaan) Tahun Pendapatan Bunga

Lebih terperinci

PENGARUH ROA, ROE, DAN PER TERHADAP HARGA SAHAM PT MANDOM INDONESIA, Tbk.

PENGARUH ROA, ROE, DAN PER TERHADAP HARGA SAHAM PT MANDOM INDONESIA, Tbk. PENGARUH ROA, ROE, DAN PER TERHADAP HARGA SAHAM PT MANDOM INDONESIA, Tbk. Nita Juliani Email: Nita.juliani93@yahoo.com Program Studi: Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak ABSTRAK Harga saham merupakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini meliputi jumlah sampel (N), nilai minimum, nilai maksimum,

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini meliputi jumlah sampel (N), nilai minimum, nilai maksimum, 44 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Berdasarkan hasil analisis statistik deskriptif, maka pada Tabel 4.1 berikut ini akan ditampilkan karakteristik sample yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Sampel Penelitian Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah perusahan LQ-45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2011-2015. Pengambilan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Berdasarkan data yang diinput dari Annual Report (2008-2012) maka dapat dihitung rasio-rasio keuangan yang digunakan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian 1. Hasil penelitian Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh nilai dari masingmasing variabel yang akan diuji pada penelitian ini.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Perdagangan, Jasa Dan Investasi Di Daftar Efek Syariah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. deviasi dari setiap variabel dapat dilihat pada tabel 4.1 berikut ini : Tabel 4.1

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. deviasi dari setiap variabel dapat dilihat pada tabel 4.1 berikut ini : Tabel 4.1 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan atau mengambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya dalam penelitian ini. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang diteliti, yaitu Current Ratio (CR), Debt to Equity Ratio (DER), Earning Per

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang diteliti, yaitu Current Ratio (CR), Debt to Equity Ratio (DER), Earning Per BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN IV.1 Deskripsi Objek Penelitian Objek yang akan digunakan dalam penelitian ini terdiri atas variabel-variabel yang diteliti, yaitu Current Ratio (CR), Debt to Equity

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis deskriftif digunakan untuk mengetahui deskripsi suatu data, analisis ini dilakukan dengan melihat nilai maksimum, minimum, mean, dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Laba Bersih dan Arus Kas Operasi sebagai variabel independen (X) dan Dividen Kas sebagai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data. 1. Uji Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian ini, baik variabel

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Data kuantitatif adalah data yang diukur dalam suatu skala numerik atau

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Data kuantitatif adalah data yang diukur dalam suatu skala numerik atau BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis dan Sumber Data Jenis data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif. Data kuantitatif adalah data yang diukur dalam suatu skala numerik atau angka

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Statistik Deskriptif Variabel Penelitian Statistik deskriptif dalam penelitian ini meliputi nilai statistik deskriptif variabel return, CR, ROA, DER, EPS dan Beta. Dari

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari Return to Equity (ROE), Debt to Equity Ratio (DER), Total

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah diperoleh dan dapat dilihat dalam tabel 4.1 sebagai berikut : Tabel 4.1 Descriptive Statistics

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah diperoleh dan dapat dilihat dalam tabel 4.1 sebagai berikut : Tabel 4.1 Descriptive Statistics BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang sudah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil analisis deskriptif

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 47 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Statistik Tabel di bawah ini memperlihatkan deskripsi statistik (jumlah sampel, nilai minimum, nilai maksimum, rata-rata dan standar deviasi) dari sampel

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Setelah melalui beberapa tahap kegiatan penelitian, dalam bab IV ini diuraikan analisis hasil penelitian dan pembahasan hasil penelitian. Analisis

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS HASIL PENELITIAN Analisis Rasio ROI, ROE, NPM, DAR dan DER pada Perusahaan

BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS HASIL PENELITIAN Analisis Rasio ROI, ROE, NPM, DAR dan DER pada Perusahaan BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS HASIL PENELITIAN 4.1. Analisis Rasio ROI, ROE, NPM, DAR dan DER pada Perusahaan Deskripsi kinerja keuangan perusahaan PT. Bakrie Telecom Tbk. Digambarkan dengan rasio sebagai

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dana Pihak Ketiga (DPK) dan Non Performing Financing (NPF) dapat dilihat

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dana Pihak Ketiga (DPK) dan Non Performing Financing (NPF) dapat dilihat 68 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Statistik Deskriptif Variabel Untuk mengintepretasikan hasil statistik deskriptif dari Pembiayaan, Dana Pihak Ketiga (DPK) dan Non Performing

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode yang sudah

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode yang sudah 35 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Sampel dalam penelitian adalah industri Real Estate and Property yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011 2013 yang sudah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata (mean), standar deviasi,

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata (mean), standar deviasi, BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Analisis 1. Analisis Statistik Deskriptif Statistik deskriptif berfungsi untuk memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata (mean),

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. digunakan dalam penelitian ini serta dapat menunjukkan nilai maksimum, nilai

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. digunakan dalam penelitian ini serta dapat menunjukkan nilai maksimum, nilai BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk menunjukkan jumlah data (N) yang digunakan dalam penelitian ini serta dapat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Hasil Penelitian Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang telah go public dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2013. Pengolahan data dalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini penulis akan menerangkan mengenai hasil penelitian yang telah dilakukan atas data sekunder yaitu berupa komponen-komponen laporan keuangan yang diperoleh

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Data yang telah dikumpulkan, disusun, kemudian dilakukan perhitungan untuk

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Data yang telah dikumpulkan, disusun, kemudian dilakukan perhitungan untuk 47 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. ANALISA REGRESI LINIER Data yang telah dikumpulkan, disusun, kemudian dilakukan perhitungan untuk mendapatkan penjelasan mengenai pengaruh Leverage, Current Ratio,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penulis menggunakan program SPSS versi Dalam penelitian ini, variabel

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penulis menggunakan program SPSS versi Dalam penelitian ini, variabel BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Hasil penelitian ini diperoleh dari hasil analisis data yang akan disajikan dibawah ini. Untuk lebih membantu dalam melakukan perhitungan yang akurat, penulis menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Pada bagian ini akan disajikan statistik deskriptif dari semua variabel. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah CAR, FDR,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Analisa Penelitian ini menggunakan data skunder berupa laporan keuangan audit yang diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu www.idx.co.id.

Lebih terperinci

Analisis Pengaruh Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) Terhadap Return Saham pada PT Mustika Ratu Tbk periode

Analisis Pengaruh Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) Terhadap Return Saham pada PT Mustika Ratu Tbk periode Analisis Pengaruh Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) Terhadap Return Saham pada PT Mustika Ratu Tbk periode 2008-2012 Annisa yuliawati 28211119 3EB04 BAB 1: Latar Belakang Pasar modal

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Analisis Statistik Deskriptif Tabel 4.1 Deskripsi Variabel Penelitian Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation CR 36.027 4.742

Lebih terperinci

PENGARUH LEVERAGE TERHADAP PRICE TO BOOK VALUE PADA PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS, Tbk. DAN ENTITAS ANAK

PENGARUH LEVERAGE TERHADAP PRICE TO BOOK VALUE PADA PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS, Tbk. DAN ENTITAS ANAK PENGARUH LEVERAGE TERHADAP PRICE TO BOOK VALUE PADA PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS, Tbk. DAN ENTITAS ANAK Lia Alvionita Email: anastasia.lia.alvionita@gmail.com Program Studi: Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan sub sektor

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan sub sektor BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan perusahaan yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia (BEI). Sampel yang digunakan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN HASIL PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Dalam analisis statistik obyek penelitian pada sub bab ini, peneliti akan menjabarkan hasil perhitungan nilai minimum, nilai maksimum, ratarata

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Untuk memberikan gambaran dan informasi mengenai data variabel dalam penelitian ini maka digunakanlah tabel statistik deskriptif. Tabel

Lebih terperinci

Muhammad Syukri Hamdi

Muhammad Syukri Hamdi ANALISIS PENGARUH RASIO AKTIVITAS, LEVERAGE KEUANGAN, UKURAN, DAN UMUR PERUSAHAAN TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN MANUFAKTUR MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Muhammad Syukri

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang berhasil dikumpulkan, hasil pengolahan data dan pembahasan dari hasil pengolahan tersebut. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang berhasil dikumpulkan, hasil pengolahan data dan pembahasan dari hasil pengolahan tersebut. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minumum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masing-masing

Lebih terperinci

Pengaruh Efisiensi Modal Kerja Terhadap Tingkat Likuiditas Perusahaan Automotive And Components Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun

Pengaruh Efisiensi Modal Kerja Terhadap Tingkat Likuiditas Perusahaan Automotive And Components Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun Pengaruh Efisiensi Modal Kerja Terhadap Tingkat Likuiditas Perusahaan Automotive And Components Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2009-2011 NURUL IKHSAN 090462201257 Jurusan Akuntansi, Fakultas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini rasio likuiditas yang digunakan adalah Current Ratio (CR)

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini rasio likuiditas yang digunakan adalah Current Ratio (CR) BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Analisis Rasio Likuiditas BCA Syariah Rasio likuiditas ini mengukur kemampuan perusahaan atau bank dalam memenuhi kewajiban jangka pendek yang jatuh tempo.

Lebih terperinci

BAB 3 OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN. Secara umum pengertian objek penelitian yaitu inti permasalahan yang dijadikan

BAB 3 OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN. Secara umum pengertian objek penelitian yaitu inti permasalahan yang dijadikan BAB 3 OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Secara umum pengertian objek penelitian yaitu inti permasalahan yang dijadikan topik penulisan dalam rangka penyusunan laporan dari suatu penelitian.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. maksimum. Penelitian ini menggunakan current ratio (CR), debt to equity ratio

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. maksimum. Penelitian ini menggunakan current ratio (CR), debt to equity ratio BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Statistik Deskriptif Analisis statistik deskriptif digunakan untuk memberikan gambaran atau deskripsi suatu data pada variabel-variabel penelitian yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 39 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian Pada bab ini membahas sejumlah analisis berkaitan dengan dengan datadata keuangan yang diperoleh dari penelitian adapun urutan pembahasan secara

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Deskripsi objek penelitian ini akan mengkaji perusahaan-perusahaan yang akan menjadi sampel penelitian ini. Objek dalam penelitian ini

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober 2014 Juli 2015 di Universitas Mercu Buana. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan makanan

Lebih terperinci

PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG DAN PERPUTARAN TOTAL ASET TERHADAP RETURN ON ASSETS PADA PT XL AXIATA, Tbk. DAN ENTITAS ANAK

PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG DAN PERPUTARAN TOTAL ASET TERHADAP RETURN ON ASSETS PADA PT XL AXIATA, Tbk. DAN ENTITAS ANAK PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG DAN PERPUTARAN TOTAL ASET TERHADAP RETURN ON ASSETS PADA PT XL AXIATA, Tbk. DAN ENTITAS ANAK Yuven Venerandy Email: vincensiusyuven@gmail.com Program Studi: Akuntansi STIE Widya

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Statistik Deskriptif Pembuatan statistik deskriptif untuk sampel tersebut dibantu dengan menggunakan program komputer Statisical Package for Sosial Science atau

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Sumber Data Jenis data yang yang digunakan adalah jenis data sekunder, dimana data sekunder adalah data primer yang sudah diolah lebih lanjut dan dipublikasikan dalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 46 A. Statistik Deskriptif BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masing-masing

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 41 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Pengumpulan Data Dalam bab ini, penulis akan menerangkan mengenai hasil penelitian yang akan dilakukan penulis terhadap data sekunder yaitu berupa komponen-komponen

Lebih terperinci

Cahaya Fajrin R Pembimbing : Dr.Syntha Noviyana, SE., MMSI

Cahaya Fajrin R Pembimbing : Dr.Syntha Noviyana, SE., MMSI ANALISIS PENGARUH PERIODE PERPUTARAN HUTANG DAGANG DAN RASIO LANCAR, TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN (Studi pada perusahaan manufaktur sektor Tekstil dan Garmen yang terdaftar di BEI tahun 2010-2012)

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif. Statistik deskriptif adalah ilmu statistik yang mempelajari cara-cara pengumpulan, penyusunan dan penyajian data suatu penilaian. Tujuannya adalah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Dari data-data sekunder berupa laporan keuangan yang telah diperoleh, maka

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Dari data-data sekunder berupa laporan keuangan yang telah diperoleh, maka 48 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Dari data-data sekunder berupa laporan keuangan yang telah diperoleh, maka selanjutnya dalam bab analisis hasil dan pembahasan ini akan diterangkan mengenai hasil

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN HASIL PEMBAHASAN A. Laporan Keuangan PT. Mustika Ratu Tbk. Salah satu cara yang diterima untuk meneliti keadaan keuangan adalah dengan cara memperoleh Laporan Keuangan seperti neraca,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Bursa Efek Indonesia (BEI). S edangkan waktu yang digunakan dalam melakukan

BAB III METODE PENELITIAN. Bursa Efek Indonesia (BEI). S edangkan waktu yang digunakan dalam melakukan 48 BAB III METODE PENELITIAN III.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan pada perusahaan PT Unilever Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). S edangkan waktu yang digunakan dalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti jumlah data, rata-rata, nilai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai proses dan hasil serta pembahasan dari pengolahan data yang telah dilakukan. Sebagai alat bantu analisis digunakan software SPSS versi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2013 sampai Maret 2014

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2013 sampai Maret 2014 43 BAB III METODE PENELITIAN III.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2013 sampai Maret 2014 dengan objek penelitian PT. Indosat Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. bidang consumer and goods yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jumlah

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. bidang consumer and goods yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jumlah BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang consumer and goods yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jumlah perusahaan manufaktur

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Muamalat Indonesia selama periode Dalam penelitian ini. yang menggunakan rasio return on asset (ROA).

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Muamalat Indonesia selama periode Dalam penelitian ini. yang menggunakan rasio return on asset (ROA). BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan diuraikan hasil penelitian yang merupakan pengamatan terhadap obyek penelitian data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder mengenai laporan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Sampel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah perusahaan yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2015. Teknik yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2010-2012. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh Size

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 52 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Uji Analisis Hipotesis dalam penelitian ini diuji dengan menggunakan model regresi berganda. Tujuannya adalah untuk memperoleh gambaran yang menyeluruh mengenai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Pada bagian ini akan dipaparkan mengenai hasil penelitian dan

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Pada bagian ini akan dipaparkan mengenai hasil penelitian dan BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek penelitian Pada bagian ini akan dipaparkan mengenai hasil penelitian dan pembahasan yang meliputi analisis kuantitatif berupa analisis data yang terdiri

Lebih terperinci

PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA DAN PERPUTARAN AKTIVA TETAP TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT MAYORA INDAH TBK

PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA DAN PERPUTARAN AKTIVA TETAP TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT MAYORA INDAH TBK PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA DAN PERPUTARAN AKTIVA TETAP TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT MAYORA INDAH TBK Yogi Sugiarto Maulana E-mail: 4091.sm@gmail.com Program Studi Administrasi Bisnis STISIP Bina

Lebih terperinci

BAB III METODELOGI PENELITIAN

BAB III METODELOGI PENELITIAN BAB III METODELOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan oleh penulis dalam melakukan penelitian ini adalah metode kausal. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Analisis Statistik Deskriptif. Sumber : Data sekunder yang diolah, 2014

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Analisis Statistik Deskriptif. Sumber : Data sekunder yang diolah, 2014 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Tabel 4.1 Analisis Statistik Deskriptif Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation WCT 35-61,1 61,0 7,314 18,0138 CR 35,8413 9,4616

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 47 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran atau deskripsi suatu data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Sedangkan

Lebih terperinci

PENGARUH FAKTOR - FAKTOR FUNDAMENTAL SAHAM PT. UNILEVER INDONESIA, TBK TAHUN : Faishal Febrian NPM :

PENGARUH FAKTOR - FAKTOR FUNDAMENTAL SAHAM PT. UNILEVER INDONESIA, TBK TAHUN : Faishal Febrian NPM : PENGARUH FAKTOR - FAKTOR FUNDAMENTAL SAHAM PT. UNILEVER INDONESIA, TBK TAHUN 2008-2013 Nama : Faishal Febrian NPM : 23214823 Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dini Tri Wardani, SE., MMSI LATAR BELAKANG

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah diperoleh dan dapat dilihat dalam tabel 4.1 sebagai berikut : Tabel 4.1 Descriptive Statistics

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah diperoleh dan dapat dilihat dalam tabel 4.1 sebagai berikut : Tabel 4.1 Descriptive Statistics A. Statistik Deskriptif BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang sudah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil analisis deskriptif

Lebih terperinci