BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI
|
|
- Ari Agusalim
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Penelitian yang dilakukan oleh (Aliansyah, 2013), dalam penelitian yang berjudul Perancangan Dan Implementasi Manajemen Bandwidth Menggunakan VYATTA Pada PT.GINTING JAYA ENERGI PALEMBANG. Kebutuhan akses internet yang sangat tinggi bagi para pengguna, namun banyak masalah yang ditemui oleh pengguna yang menghabiskan bandwidth secara percuma, diantaranya streaming video, download, akses situs yang berlebihan, mengakibatkan lambatnya suatu client yang lain dalam suatu jaringan LAN. Hal ini tentunya akan menjadikan pengguna akses internet yang lain dalam suatu jaringan LAN tersebut menjadi terhambat dan tidak efektif. Maka diperlukan solusi untuk memecahkan masalah ini. OS router board Vyatta ini merupakan sebuah operasi sistem linux turunan debian yang dapat dijadikan sebagai solusi untuk memanajemen bandwidth, sistem ini juga dapat di peroleh secara free dan sama handalnya sekelas dengan CISCO router. Dalam penelitian Manajemen Bandwidth Menggunakan Mikrotik Routerboard Di Politeknik Indonusa Surakarta. semakin tinggi. Manajemen bandwdith merupakan hal penting dalam sebuah jaringan komputer. Manajemen bandwidth berfungsi untuk mengatur bandwidth jaringan sehingga setiap pengguna jaringan memperoleh bandwidth yang merata walaupun pengguna jaringan tersebut banyak. Bandwidth nilai hitung atau perhitungan konsumsi transfer data telekomunikasi yang dihitung dalam satuan bit per detik atau yang biasa disingkat bps yang terjadi antara komputer server dan komputer client dalam waktu tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Semakin besar bandwidth yang diberikan, semakin banyak data yang dapat dikirimkan pada waktu yang sudah ditentukan. Manajemen bandwidth menggambarkan kebijakan yang diterapkan dalam menajemen jaringan untuk memastikan performa jaringan yang baik dan memuaskan (Pamungkas, 2016). 4
2 5 Menurut (Mulyani, 2014), dalam penelitian Monitoring Traffic Dan Manajemen Bandwidth Jaringan Komputer Pada Badan SAR Nasional Menggunakan Aplikasi PRTG. Masalah jaringan yang sering dialami pada Badan Sar Nasional adalah seringnya Downtime (Lambatnya Waktu Akses) pada jaringan komputer, pada Badan Sar Nasional sendiri belum adanya aplikasi yang dimanfaatkan untuk melakukan monitoring Traffic dan manajemen bandwidth jaringan komputer, oleh karena Pemantauan adanya Downtime jaringan komputer dalam transfer data pada Badan Sar Nasional sangat di butuhkan yaitu dengan cara Monitoring Traffic dan Manajemen Bandwidth jaringan komputer pada Badan Sar Nasional. Agar dapat Memaksimalkan kinerja jaringan internet pada Badan Sar Nasional. Karena itu aplikasi PRTG sangat di butuhkan pada Badan Sar Nasional sebagai fungsi monitoring terhadap host server maupun router, sehingga setiap host dapat di-monitoring setiap saat agar dapat mempermudah kinerja administrator dalam monitoring tiap host yang ada dikantor pusat dan kantor cabang. Dalam penelitian (Burhanuddin, 2014), yang berjudul Implementasi Manajemen Bandwidth Jaringan Local Area Network (LAN) Menggunakan Metode Queue Tree Pada PT.TUMBUH SELARAS ALAM. Kelancaran koneksi internet sangat dipengaruhi oleh jumlah pengguna dan kapasitas bandwidth yang tersedia. Semakin banyak pengguna yang terhubung ke internet melalui switch, maka kapasitas bandwidth yang didapat oleh pengguna semakin kecil. Hal ini dapat menyebabkan koneksi internet di setiap pengguna semakin lambat dan tidak lancar. penggunaan bandwidth agar optimal, maka diperlukan suatu fasilitas teknologi jaringan yang dikenal sebagai router. Router berfungsi sebagai jembatan dari dua buah atau lebih jaringan komputer yang berbeda sehingga dapat berinteraksi satu sama lain, dalam hal ini digunakan fasilitas PC router menggunakan sistem operasi berbasis linux yaitu mikrotik OS. PC router yang dibangun akan difungsikan sebagai router yang dapat mengelola bandwidth sesuai dengan kebutuhan koneksi internet di masing-masing penggunanya. Dalam penelitian (Sujalwo, 2011), yang berjudul Manajemen Jaringan Komputer Dengan Menggunakan Mikrotik Router. Studi ini dimulai dari membuat observasi atau pengumpulan data tentang kondisi jaringan komputer di Fakultas dalam
3 6 distribusi bandwidth dan autentication. Pada tahap pengujian, menggunakan simulasi dengan 3 pengguna dalam infrastruktur dan ad-hoc. Otentikasi pengguna Hotspot digunakan untuk membatasi jumlah pengguna yang menggunakan fasilitas wireless. Kecepatan akses internet menjadi lebih cepat dengan distribusi bandwidth yang adil bagi pengguna. Mikrotik adalah sistem operasi yang handal, bukan hanya karena data keamanan yang sulit untuk menembus, tapi juga router dapat digunakan untuk kantor, kafe, dan lain-lain. Dengan manajemen penggunaan hotspot, akan mempercepat pengguna untuk melakukan kegiatan mereka dengan bandwidth besar yang cukup besar. (Rofiq, 2013), dalam penelitian yang berjudul Perancangan Manajemen Bandwidth Internet Menggunakan Metode Fuzzy Sugeno. Kebutuhan internet dalam proses perkuliahan memiliki peran yang cukup signifikan sehingga dalam pemakaiannya dibutuhkan pengaturan akses atau bandwidth demi kelancaran akses internet tersebut. Pemakaian internet dengan pemakai (user) yang cukup banyak mengakibatkan load akses internet yang cukup tinggi. Dan jika akses internet tidak dilakukan pengaturan maka akan mengakibatkan pemaikaian antar user yang tidak seimbang, ada yang cukup cepat dan ada yang lambat bahkan tidak dapat akses sama sekali. Dalam perancangan manajemen bandwidth ini dikembangkan dengan menggunakan metode fuzzy sugeno. Tujuan yang dicapai adalah untuk mengoptimal pemakaian akses internet. Input sistem berupa akses internet saat itu (real time). Dalam proses fuzzy input dibagi menjadi 3 variabel yaitu kecepatan browsing, kecepatan download, dan kecepatan streaming. Akses ini tidak melihat kecepatan per-user tetapi kecepatan total user dari masing-masing variable. Himpunan fuzzy yang digunakan adalah sangat rendah, rendah, normal dan tinggi. Domain yang dirancang disesuaikan dengan kecepatan bandwidth yang diperoleh dari provider internet yaitu 0 2 Mbps. Output sistem adalah maksimal (max limit) dari browsing, download, dan streaming. Pengujian data diperoleh dengan memasukkan nilai data kecepatan akses dari router yaitu mikrotik RB1100 setiap lima menit sekali selama 8 jam. Hasil penelitian berupa pembatasan trafik browsing, download, dan streaming. Hasil pengujian menunjukkan rata-rata max limit browsing adalah 851 kbps, download 592 kbps, dan streaming 643 kbps.
4 7 Penelitian (Indriani, 2016), dengan judul Manajemen Jaringan. Didalam suatu management jaringan, monitoring jaringan merupakan bagian dari fungsi management yang berguna untuk mengetahui kondisi suatu jaringan. Misalnya status up atau down dari sebuah peralatan jaringan. Elemen dari SNMP adalah Manager, Agent dan MIB (Management Information Base). 2.2 Landasan Teori Pengertian Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah himpunan interkoneksi antara 2 komputer autonomous atau lebih yang terhubung dengan media transmisi kabel atau tanpa kabel (wireless). Bila sebuah komputer dapat membuat komputer lainnya restart, shutdown, atau melakukan kontrol lainnya, maka komputer-komputer tersebut bukan autonomous (tidak melakukan kontrol terhadap komputer lain dengan akses penuh). Dua unit komputer dapat dikatakan terkoneksi apabila keduanya bisa saling bertukar data/informasi,berbagai resource yang dimiliki, seperti file, printer, media penyimpanan (hardisk, floppy disk, cd-rom, flash disk dan lain-lain). Data yang berupa teks, audio, maupun video bergerak melalui media kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna komputer dalam jaringan komputer dapat bertukar file/data, mencetak printer yang sama dan menggunakan hardware/software yang terhubung dalam jaringan secara bersama-sama. Tiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dalam jaringan disebut dengan node. Sebuah jaringan komputer sekurang-kurangnya terdiri dari dua unit komputer atau lebih, dapat berjumlahpuluhan komputer, ribuan, atau bahkan jutaan node yang saling terhubung satu sama lain Peer To Peer Peer artinya rekan sekerja. Peer-to-peer network adalah jaringan komputer yang terdiri dari beberapa komputer (biasanya tidak lebih dari 10 komputer dengan 1-2 printer). Untuk penggunaan khusus, seperti laboratorium komputer, riset, dan beberapa hal lain, maka model peer to peer ini bisa saja dikembangkan untuk koneksi lebih dari
5 8 10 hingga 100 komputer. Peer to peer adalah suatu model di mana tiap PC dapat memakai resource pada PC lain atau memberikan resourcenya untuk dipakai PC lain. Dengan kata lain dapat berfungsi sebagai client maupun server pada priode yang sama. Metode peer to peer ini pada sistem windows dikenal sebagai Workgroup, di mana tiaptiap komputer dalam satu jaringan dikelompokan dalam satu kelompok kerja. Misalnya terdapat beberapa unit komputer dalam satu departemen yang diberi nama group sesuai dengan departemen yang diberi nama group sesuai dengan departemen yang bersangkutan. Masing-masing komputer diberi alamat IP dari satu kelas IP yang sama agar bisa saling sharing untuk bertukar data atau resource yang dimiliki komputer masing-masing,seperti printer, cdrom, file, dan lain-lain. Gambar 2.1 Peer To Peer (Melwin Syafrizal, 2005) Client-Server Selain pada jaringan local, sistem ini juga bisa diterapkan dengan teknologi internet di mana ada suatu unit komputer yang berfungsi sebagai server yang hanya memberikan layanan bagi komputer lain, dan client yang juga hanya meminta layanan dari server. Akses dilakuukan secara transparan dari client dengan melakukan login terlebih dahulu dari server yang dituju. Client hanya bisa menggunakan resource yang disediakan server sesuai dengan otoritas yang diberikan oleh administrator. Aplikasi yang dijalankan pada sisi client bisa saja merupakan resource yang tersedia di server atau aplikasi yang di-instal di sisi client namun hanya bisa di jalakan setelah terkoneksi ke server.
6 9 Jenis layanan client-server antara lain: 1) File server : memberikan layanan fungsi pengolahan file. 2) Print server : memberikan layanan fungsi percetakan. 3) Database server : proses-proses fungsional mengenai database dijalankan pada msein ini dan stasiun lain dapat minta pelayanan. 4) DIP (Document Information Processing) : meberikan pelayanan fungsi penyimpanan, manajemen, dan pengolahan data. Gambar 2.2 Client-Server (Melwin Syafrizal, 2005) Jenis-Jenis Jaringan Komputer Local area network (LAN) Sebuah LAN adalah jaringan yang dibatasi oleh area yang relatif kecil, umumnya dibatasi oleh area lingkungan, seperti sebuah kantor pada sebuah gedung, atau tiap-tiap ruangan pada setiap sekolah. Biasanya jarak antar node tidak lebih jauh dari sekitar 200 meter, speperti terlihat pada Gambar 2.3.
7 10 Gambar 2.3 Local Area Network (LAN) (Melwin Syafrizal, 2005) Metropolitan Area Network (MAN) Sebuah MAN biasanya meliputi area yang lebih besar dari LAN, misalnya anatar gedung dalam suatu daerah (wialayah seperti propinsi atau negara bagian). Dalam hal ini jaringan menghubungkan beberapa buah jaringan kecil ke dalam lingkungan area yang lebih besar. Sebagai contoh, jaringan beberapa kantor cabang sebuah bank di dalam sebuah kota besar yang dihubungkan antara satu dengan lainnya. Gambar 2.4 Metropolitan Area Network (Melwin Syafrizal, 2005) Wide Area Network (WAN) Wide Area Network (WAN) adalah jaringan yang biasanya sudah menggunakan media wireless, sarana satelit, ataupun kabel serat optic, karena jangkauannya yang lebih luas, bukan hanya meliputi satu kota atau antar kota dalam satu wilayah, tetapi mulai menjangkau area/wilayah otoritas negara lain. Sebagai contoh, jaringan komputer kantor City Bank yang ada di indonesia ataupun yang ada di negara lain, yang saling berhubungan, jaringan ATM Master Card, Visa Card atau Cirrus yang bersebar di seluruh dunia, dan lain-lain. Biasanya WAN lebih rumit dan sangat kompleks bila
8 11 dibandingkan LAN maupun MAN. Menggunakan banyak sarana untuk menghubungkan antara LAN dan WAN ke dalam komunikasi global seperti internet, meski demikian antara LAN, MAN, dan WAN tidak banyak berbeda dalam beberapa hal. Hanya lingkup areanya saja yang berbeda satu dengan yang lain. Gambar 2.5 Wide Area Network (WAN) (Sumantry, 2017) Tabel 2.1 Tabel Interkoneksi Berdasarkan Antar Node Jarak antar Lokasi/area Jenis jaringan komputer 1-10 m Ruangan Local Area Network (LAN) 100 m - < 1 km Gedung perkantoran 1 10 km Kota Metropolitan Area Network > 10 -< 100 km Kabupaten, propinsi (MAN) >=100 km Negara Wide Area Network (WAN) >= km Benua >= km Planet Internet Hardware Jaringan Di dalam membentuk suatu jaringan, baik itu bersifat LAN (Local Area Network) maupun WAN (Wide Area Network), kita membutuhkan media baik hardware maupun software. Beberapa media hardware yang penting di dalam membangun suatu jaringan adalah kabel atau perangkat Wi-Fi, ethernet card, hub atau switch, repeater, bridge, atau router dan lain-lain.
9 Kabel Ada beberapa tipe (jenis) kabel yang banyak digunakan dan menjadi standar dalam penggunaan untuk komunikasi data dalam jaringan komputer. Kabel-kabel ini sebelumnya harus lulus uji kelayakan sebelum dipasarkan dan digunakan. Setiap jenis kabel mempunyai kemampuan dan spesifikasi yang berbeda. Oleh karena itu dibuatlah pengenalan tipe kabel. Ada dua jenis kabel yang dikenal secara umum dan sering dipakai untuk LAN, yaitu coaxial dan twisted pair (UTP unshielded twisted pair dan STP shielded twisted pair). 1) Coaxial cable Dikenal dua jenis tipe kabel koaksial yang dipergunakan buat jaringan komputer, yaitu: Thick coax ( mempunyai diameter lumayan besar). Thin coax ( mempunyai diameter lebih kecil). 2) UTP (Unshielded Twisted Pair) Selain kabel koaksial, Ethernet juga dapat menggunakan kabel jenis lain,yakni UTP (Unshielded Twisted Pair) dan Shielded Twisted Pair (STP). Kabel UTP atau STP yang bisa digunakan adalah kabel yang terdiri dari 4 pasang kabel terpilih. Dari 8 buah kabel yang ada pada kabel ini, hanya 4 buah saja yang digunakan untuk mengirim dan menerima data (Ethernet). Perangkatperangkat lain yang berkenan dengan penggunaan jenis kabel ini adalah konektor RJ-45 dan HUB. Type cable UTP Category 1 UPT Category 2 Tabel 2.2 Tabel Tipe Kabel UTP Keterangan Analog. Biasanya digunakan diperangkat telepon pada jalur ISDN (Integrated Service Digital Network ), juga untuk menghubungkan modem dengan line telepon. Bisa mencapai 1Mbits (sering digunakan pada topologi token ring).
10 13 Type cable Keterangan UTP/STP Category 3 16Mbits data transfer (sering digunakan pada topologi ring atau 10BaseT). UTP/STP Category 4 20Mbits data transfer (sering digunakan pada topologi token ring). UTP/STP Category 5 Bisa mencapai 100Mbits data transfer/22db (sering digunakan pada topologi star atau tree) UTP/STP Category 5 Enhanced 1Gigabit Ethernet, jarak 100m, terdiri dari 4 pasang kabel tembaga yang tiap pasangnya di-plintir (sering digunakan pada topologi token ring 16 Mbps, Ethernet 10Mbps, atau pada Fast Ethernet 100Mbps). UTP/STP Category 6 2,5 Gigabit Ethernet, menjangkau jarak hingga 100m atau 10Gbps up to 25 m, 20,2 db (Gigabit Ethernet) Up to 155 MHz atau 250 MHz. UTP/STP Category 7 Gigabit Ethernet/20,8 db (Gigabit Ethernet). Up to 200Mhz atau 700MHz. 3) Fiber Optic Cable Kabel yang memiliki serat kaca sebagai saluran untuk menyalurkan sinyal antar terminal sering dipakai sebagai saluran BACKBONE karena kehandalannya yang tinggi dibandingkan dengan coaxial cable atau UTP. Kabel ini tidak terpengaruh oleh cuaca dan panas Ethernet Card (Kartu Jaringan Ethernet)/Network Adapter Cara kerja Ethernet Card berdasarkan brodcaset network, di mana setiap node dalam suatu jaringan menerima setiap transmisi data yang dikirim oleh suatu node yang lain. Setiap Ethernet Card mempunyai alamat sepanjang 48bit yang dikenal sebagai Ethernet address (MAC Address). Alamat tersebut telah ditanam ke dalam setiap rangkaian kartu jaringan (NIC) yang dikenali sebagai Media Access Control (MAC) atau lebih dikenal istilah hardware address. 24 bit atau 3 byte awal merupakan kode
11 14 yang telah ditentukan oleh IEEE. Kartu Ethernet biasanya dibeli terpisah dengan komputer, kecuali network adapter yang sudah onboard Hub dan Switch (Konstentrator) Sebuah konsentrator (Hub atau switch) adalah sebuah perangkat yang menyatukan kabel-kabel network dari tiap workstation, server atau perangkat lain. Dalam topologi bintang, kabel twisted pair datang dari sebuah workstation masuk ke dalam hub atau switch. Gambar 2.6 Hub/Switch (Mail, 2015) Repeater Fungsi utama repeater adalah untuk memperkuat sinyal dengan cara menerima sinyal dari satu segmen kabel LAN lalu memancarkan kembali dengan kekuatan yang sama dengan sinyal asli pada segmen kabel yang lain. Dengan cara ini jarak antara kabel dapat diperjauh Bridge Fungsi dari bridge itu sama dengan fungsi repeater tetapi bridge lebih fleksibel dan lebih cerdas daripada repeater. Bridge dapat menghubungkan jaringan yang menggunkan metode transmisi yang berbeda. Misalnya bridge dapat menghubungkan Ethernet baseband dengan Ethernet broadband. Bridge mampu memisahkan sebagian dari trafik karena mengimplementasikan mekanisme frame filtering. Mekanisme yang digunakan bridge ini umum disebut store and forward. Walaupun demikian broadcast traffic yang dibangkitkan dalam LAN tidak dapat difilter oleh bridge.
12 Router Sebuah router mampu mengirimkan data/informasi dari satu jaringan ke jaringan lain yang berbeda. Router hampir sama dengan bridge. Meski tidak lebih pintar dibandingkan bridge, namun pengembangan perangkat router dewasa ini sudah mulai mencapai bahkan melampaui batas tuntutan teknologi yang diharapkan. Router akan mencari jalur terbaik untuk mengirimkan sebuah pesan yang berdasarkan atas alamat tujuan dan alamat asal. Router mengetahui alamat masing-masing komputer di lingkungan jaringan lokalnya, mengetahui alamat bridges, dan router lainnya. Router juga mengetahui jaringan lainnya dengan melihat sisi mana paling sibuk dan bisa menarik data dari sisi sibuk tersebut sampai sisi tersebut bersih/clean. Jika perusahaan mempunyai LAN dan menginginkan terkoneksi ke internet, maka mereka sebaiknya membeli dan menggunakan router. Karena kemampuan yang dimiliki router diantaranya : 1) Router dapat menerjemahkan informasi di antara LAN dan internet. 2) Router akan mencarikan alternatif jalur yang terbaik untuk mengirimkan data melewati internet. 3) Mengatur jalur sinyal secara efisien dan dapat mengatur datayang mengalir di antara dua buah protokol. 4) Dapat mengatur aliran data diantera topologi jaringan linear bus dan bintang (star). 5) Dapat mengatur aliran data melewati kabel fiber optic, kabel koaksial atau kabel twisted pair. Gambar 2.7 Router (Dewobroto, 2017) Topologi Jaringan Topologi jaringan atau arsitektur jaringan adalah gambaran perencanaan hubungan antar komputer dalam Local Area Network yang umumnya menggunakan kabel (sebagai media transmisi), dengan konektor, ethernet card, dan perangkat
13 16 pendukung lainnya. Ada beberapa jenis topologi yang terdapat pada hubungan komputer pada jaringan local area Topologi Bus Topologi ini merupakan bentangan satu kabel yang kedua ujungnya ditutup, di mana sepanjang kabel terdapat node-node. Signal dalam kabel dengan topologi ini dilewati satu arah sehingga memungkinkan sebuah collision terjadi. Keuntungan : 1) Murah, karena tidak memakai banyak media dan kabel yang dipakai banyak tersedia di pasaran. 2) Setiap komputer dapat saling berhubungan secara langsung. Kerugian : 1) Sering terjadi hang/crass talk, yaitu bila lebih dari satu pasang memakai jalur di waktu yang sama, harus bergantian atau ditambah relay. Gambar 2.8 Topologi Bus (Melwin Syafrizal, 2005) Topologi Ring Topologi jaringan yang berupa lingkaran tertutup yang berisi node-node. Signal mengalir dalam dua arah sehingga memungkinkan terjadinya pergerakan data yang sangat cepat. Semua komputer saling tersambung membentuk lingkaran (seperti bus tetapi ujung-ujung bus disambung). Data yang dikirim diberi address tujuan sehingga dapat menuju komputer yang dituju. Tiap stasiun (komputer) dapat diberi repeater (transceiver) yang berfungsi sebagai : 1) Listen State : Tiap bit dikirim kembali dengan mengalami delay waktu.
14 17 2) Transmit State : Bila bit yang berasal dari paket lebih besar dari ring maka repeater akan mengembalikan ke pengirim. Bila terdapat beberapa paket dalam ring, repeater yang tengah memancarkan, menerima bit dari paket yang tidak dikirimnya harus menapung dan memancarkan kembali. 3) Bypass State : Berfungsi untuk menghilangkan delay waktu dari stasiun yang tidak aktif. Keuntungan : 1) Kegagalan koneksi akibat gangguan media dapat diatasi lewat jalur lain yang masih terhubung. 2) Penggunaan sambungan poin to poin membuat transmission error dapat diperkecil. Kerugian : 1) Data yang dikirim, bila melalui banyak komputer, transfer data menjadi lambat. Gambar 2.9 Topologi Ring (Melwin Syafrizal, 2005) Topologi Star Karakteristik dari topologi jaringan ini adalah node (station) berkomunikasi langsung dengan station lain melalui cantral node (hub/switch), traffic data mengalir dari node ke central node dan diteruskan ke node (station) tujuan. Jika salah satu segmen kabel putus, jaringan lain tidak akan terputus. Keuntungan : 1) Akses ke station lain (client atau server) cepat.
15 18 2) Dapat menerima workstation baru selama port di central node (hub/switch) tersedia. 3) Hub/switch bertindak sebagai konsentrator. 4) Hub/switch dapat disusun seri (bertingkat) untuk menambah jumlah station yang terkoneksi di jaringan. 5) User dapat lebih banyak dibanding topologi bus maupun ring. Kerugian : 1) Bila traffic data cukup tinggi dan terjadi collision, maka semua komunikasi akan ditunda, dan koneksi akan dilanjutkan dengan cara random, apabila hub/switch mendeteksi tidak ada jalur yang sedang dipergunakan oleh node lain. Gambar 2.10 Topologi Star (Melwin Syafrizal, 2005) Topologi Daisy-Chain (Linear) Topologi ini merupakan pelatihan dari topologi bus dan topologi ring, di mana tiap simpul terhubung langsung ke dua simpul lain melalui segmen kabel, tetapi segmen membentuk saluran, bukan lingkaran utuh. Antar komputer seperti terhubung secara seri. Keuntungan : 1) Instalasi dan pemeliharaan murah. Kerugian : 1) Kurang andal (tidak sesuai dengan kemajuan jaman).
16 19 Gambar 2.11 Topologi Daisy-Chain (Melwin Syafrizal, 2005) Topologi Tree/Hierarchial Tidak semua stasiun mempunyai kedudukan yang sama. Stasiun yang kedudukannya lebih tinggi menguasai stasiun di bawahnya, sehingga jaringan sangat tergantung pada stasiun yang kedudukannya lebih tinggi dan kedudukan stasiun yang sama disebut peer topology. Gambar 2.12 Topologi Tree/Hierarchial (Melwin Syafrizal, 2005) Topologi Mesh dan Full Connected Topologi jaringan ini menerapkan hubungan antarsentral secara penuh. Jumlah saluran yang harus disediakan untuk membentuk jaringan mesh adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1, n= jumlah sentral). Tingkat kerumitan jaringan sebanding dengan meningkatnya jumlah sentral yang terpasang. Di samping kurang ekonomis juga relatif mahal dalam pengoprasiannya. Topologi mesh ini merupakan teknologi khusus (add hock) yang tidak dapat dibuat dengan pengkabelan, karena sistemnya yang rumit, namun dengan teknologi wireless topologi ini sangat memungkinkan untuk diwujudkan (karena dipastikan tidak akan ada kabel yang berseliweran). Biasanya untuk
17 20 memperkuat sinyal transmisi data yang dikirimkan, di tengah-tengah (area) antar komputer yang kosong ditempelkan perangkat radio (air point) yang berfungsi seperti repeater untuk memperkuat sinyal sekaligus untuk mengatur arah komunikasi data yang terjadi. Gambar 2.13 Topologi Mesh dan Full Connected (Melwin Syafrizal, 2005) Topologi Hybrid Topologi ini merupakan topologi gabungan dari beberapa topologi yang ada, yang bisa memadukan kinerja dari beberapa topologi yang berbeda, baik berbeda sistem maupun berbeda media transmisinya. Gambar 2.14 Topologi Hybrid (Melwin Syafrizal, 2005) Internet Internet adalah jaringan komputer global yang memungkinkan dua komputer atau lebih berkoneksi untuk mentransfer file dan tukar menukar dan pesan-pesan real-time. Internet merupakan landasan untuk World Wide Web. Internet juga merupakan kumpulan jaringan komputer yang berbeda-beda dan saling berhubungan di seluruh dunia. Semua komputer yang dihubungkan dengan internet dapat
18 21 berkomunikasi satu sama lain dengan menggunakan Transmission Control Protokol/Internet Protocol (TCP/IP) Bandwidth Bandwidth adalah kapasitas atau daya tampung kabel ethernet agar dapat dilewati trafik paket data dalam jumlah tertentu. Bandwidth juga bisa berarti jumlah konsumsi paket data per-satuan waktu dinyatakan dengan satuan bit per second [bps]. Bandwidth internet disediakan oleh provider internet dengan jumlah tertentu tergantung sewa pelanggan. Dengan QoS dapat diatur agar user tidak menghabiskan bandwidth yang di sediakan oleh provider. Istilah bandwidth muncul dari bidang teknik elektro, dimana bandwidth mempresentasikan jarak keseluruhan atau jangkauan di antara sinyal tertinggi dan terendah pada kanal (band) komunikasi. Pada dasarnya bandwdith mempresentasikan kapasitas dari koneksi, semakin tinggi kapasitas, maka umumnya akan diikuti oleh kinerja yang lebih baik, meskipun kinerja keseluruhan juga tergantung pada faktor-faktor lain, misalnya latency yaitu waktu tunda antara masa sebuah perangkat meminta akses ke jaringan dan masa perangkat itu memberi izin untuk melakukan transmisi IP Address IP atau Internet Protocol adalah sederetan angka biner 32 bit yang terbagi menjadi 4 kelompok, masing-masing kelompok terdiri atas biner 8 bit yang dipisahkan dengan tanda titik (dot). IP beroperasi pada lapisan network OSI (Open System Interconnection). Untuk mempermudah dalam pemahaman, biner 32 bit ini dinotasikan dalam bentuk bilangan desimal dengan angka 0 sampai 9 di semua sistem operasi network baik Windows, Linux, Novell netwere maupun free BSD atau Open BSD. Format IP bisa disimbolkan dengan huruf x, dimana x bisa bernilai biner 1 atau 0. Contoh : xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx (label huruf x) (jika x bernilai 1 atau 0) (konversi biner ke desimal)
19 22 Walaupun IP address dinotasikan dalam angka desimal diberbagai sistem operasi network (network operating system), untuk komunikasi protokol TCP/IP tetap menggunakan angka biner (karena komputer dalam berkomunikasi atau berinteraksi antar komponen menggunakan sinyal digital). Dalam pengeloalaannya IP address dibagi menjadi 5 kelas, yang mana masingmasing kelas akan mempunyai fungsi bit yang berbeda-beda. Berikut merupakan pembagian ke 5 kelas dari IP address tersebut: Kelas A Format : 0nnnnnnn.nnnnnnnn.nnnnnnnn.nnnnnnnn Bit pertama : 0 Panjang NetID : 8 bit Panjang HostID : 24 bit Byte pertama : Jumlah : 126 kelas A (0 dan 127 dicadangkan) Range IP : 1.xxx.xxx.xxx sampai 126.xxx.xxx.xxx Jumlah IP : IP Address di setiap Kelas A Deksripsi : Diberikan untuk jaringan dengan jumlah host yang besar Kelas B Format : 10nnnnnn.nnnnnnnn.nnnnnnnn.nnnnnnnn Bit pertama : 10 Panjang NetID : 16 bit Panjang HostID : 16 bit Byte pertama : Jumlah : kelas B Range IP : xxx.xxx sampai xxx.xxx Jumlah IP : IP Address di setiap Kelas B Deksripsi : Diberikan untuk jaringan besar dan sedang Kelas C Format : 110nnnnn.nnnnnnnn.nnnnnnnn.nnnnnnnn Bit pertama : 110
20 23 Panjang NetID : 24 bit Panjang HostID : 8 bit Byte pertama : Jumlah : kelas C Range IP : 1.xxx.xxx.xxx sampai xxx Jumlah IP : 254 IP Address di setiap Kelas C Deksripsi : Diberikan untuk jaringan berukuran kecil Kelas D Format : 1110nnnn.nnnnnnnn.nnnnnnnn.nnnnnnnn Bit pertama : 1110 Bit multicast : 28 bit Byte inisial : Deksripsi : Kelas D digunakan untuk keperluan IP mulicasting (RFC 1112) Kelas E Format : 1111rrrr.rrrrrrrr.rrrrrrr.rrrrrrr Bit pertama : 1111 Bit cadangan : 28 bit Byte inisial : Deskripsi : Kelas E dicadangkan untuk keperluan eksperimen DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah protocol yang memberikan alamat IP khas kepada perangkat, mengeluarkan dan memperbarui alamat IP ketika perangkat keluar dan masuk kembali ke jaringan. Banyak Internet Service Provider (ISP) memakai DHCP guna memberi izin pelanggan untuk bergabung dengan internet tanpa perlu syarat-syarat yang memberatkan DHCP Client Pengaturan protocol (IP Address) dilakukan di client, apakah mode static atau dynamic, dhcp client meminta server untuk memberikan IP, sebelum client
21 24 mendapatkan IP dynamic, client terlebih dahulu me-request ke server yang ada pada jaringan tersebut, dan server melakukan pemeriksaan terhadap client yang meminta IP dynamic, jika sesuai dan diperbolehkan maka server baru mengirimkan IP ke client Manajemen Bandwidth Manajemen bandwidth adalah sebuah teknik untuk mengatur dan membatasi pemakaian bandwidth dengan tujuan untuk mencegah terjadinya monopoli penggunaan bandwidth sehingga semua client dapat mendapatkan jatah bandwidth masing-masing. QOS (Quality Of Services) atau lebih dikenal dengan bandwidth managemen Simple Queue Simple Queue merupakan menu pada RouterOS untuk melakukan manajemen bandwidth untuk skenario jaringan yang sederhana. Untuk menggunakan Simple Queue, pekerjaan packet classification dan marking packet tidak wajib untuk dilakukan. Meskipun demikian, Simple Queue sebenarnya juga bisa melakukan manajemen bandwidth terhadap paket-paket yang sudah di-marking Client Client adalah sebuah node atau program perangkat lunak yang meminta suatu layanan dari sebuah server Server Server adalah pengelola semua sumberdaya jaringan atau sebuah komputer yang bertugas untuk melayani permintaan dari komputer client di jaringan komputer Download Download adalah suatu kegiatan menyalin data (biasanya berupa file) dari sebuah komputer yang terhubung dalam sebuah network ke komputer lokal Upload Upload adalah kegiatan pengiriman data (berupa file) dari komputer lokal ke komputer lain yang terhubung dalam sebuah network.
22 CIR (Committed Information Rate) CIR merupakan alokasi bandwidth terendah yang bisa didapatkan oleh sebuah komputer user jika traffic jaringan sangat sibuk. Seburuk apapun kondisi jaringan tersebut, komputer user tidak akan mendapatkan alokasi bandwidth di bawah dari CIR. Ditentukan oleh parameter limit-at pada simple queue MIR (Maximum Information Rate) MIR merupakan alokasi bandwidth maksimum yang bisa didapatkan seorang user. MIR biasanya akan didapatkan seorang user jika ada alokasi bandwidth yang tidak digunakan lagi oleh user lain. Ditentukan oleh parameter max-limit pada simple queue.
Cara kerja Ethernet Card berdasarkan broadcast network yaitu setiap node dalam suatu jaringan menerima setiap transmisi data yang dikirim oleh suatu
1 Cara kerja Ethernet Card berdasarkan broadcast network yaitu setiap node dalam suatu jaringan menerima setiap transmisi data yang dikirim oleh suatu node yang lain. Setiap Ethernet card mempunyai alamat
Lebih terperinciSISTEM KONEKSI JARINGAN KOMPUTER. Oleh : Dahlan Abdullah
SISTEM KONEKSI JARINGAN KOMPUTER Oleh : Dahlan Abdullah Sistem Koneksi dalam Jaringan Komputer Peer to Peer Client - Server Next 2 Peer to Peer Peer artinya rekan sekerja Adalah jaringan komputer yang
Lebih terperinciT O P O L O G I. Oleh : Dahlan Abdullah
T O P O L O G I Oleh : Dahlan Abdullah Topologi Pengertian topologi Jaringan adalah susunan lintasan aliran data di dalam jaringan yang secara fisik menghubungkan simpul yang satu dengan simpul lainnya.
Lebih terperinciKONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER
KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER 1.1 Pengertian Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah hubungan antara 2 komputer atau lebih yang terhubung dengan media transmisi kabel atau tanpa kabel (wireless). Dua
Lebih terperinciPengembangan Jaringan Internet Dan Intranet. Workshop Pengembangan Jaringan Internet Kementrian Agama Wilayah Riau Pekanbaru, 31 Mei 2012
Pengembangan Jaringan Internet Dan Intranet O L E H : N O V R I Y A N T O, S T., M. S C Workshop Pengembangan Jaringan Internet Kementrian Agama Wilayah Riau Pekanbaru, 31 Mei 2012 DEFINISI JARINGANKOMPUTER
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Widerhold (2002 : 12) Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer,
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Jaringan Widerhold (2002 : 12) Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer, software dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama
Lebih terperinciKOMUNIKASI DATA. Agar komunikasi data dapat dilakukan, 3 buah elemen harus ada. data. Media transmisi. penerima. sumber
JARINGAN KOMPUTER Pendahuluan Jaringan komputer adalah kumpulan dari dua atau lebih komputer yang terhubung(terkoneksi) satu dengan yang lainnya. Apabila komputer-komputer berada dalam suatu jaringan maka
Lebih terperinciPertemuan I. Pengenalan Jaringan Komputer. Program Studi TEKNIK INFORMATIKA
Pertemuan I Pengenalan Jaringan Komputer Prinsip dasar jaringan komputer Jaringan komputer : Sekelompok komputer otonom yang dihubungkan satu dengan yang lainnya melalui media transmisi atau media komunikasi
Lebih terperinciPENGENALAN JARINGAN KOMPUTER
PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER Mengenal LAN TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah sekelompok protokol yang mengatur komunikasi data komputer di internet. perbedaan jenis komputer
Lebih terperinciPertemuan V. Local Area Network
Pertemuan V Local Area Network Sasaran Pertemuan 5 - Mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan mengenai port sebagai suatu konektor yang menghubungkan komputer dengan piranti lainnya dan karakteristik penting
Lebih terperinciJARINGAN KOMPUTER DAN PRODUK PERANGKAT KERAS INTERNET
JARINGAN KOMPUTER DAN PRODUK PERANGKAT KERAS INTERNET Pengertian Jaringan Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas computer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk
Lebih terperinciMENGENAL HARDWARE JARINGAN KOMPUTER - KABEL
MENGENAL HARDWARE JARINGAN KOMPUTER - KABEL 1 Hardware Jaringan Membangun suatu jaringan, baik itu bersifat LAN (Local Area Network) maupun WAN (Wide Area Network), kita membutuhkan media baik hardware
Lebih terperinciKONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER
KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER Materi Jaringan Komputer Dasar Rio Andrianto, S.Kom Mengenal Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainya yang terhubung
Lebih terperinciMata pelajaran ini memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai konsep dasar dan design jaringan komputer.
Uraian dan Sasaran Uraian : Mata pelajaran ini memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai konsep dasar dan design jaringan komputer. Sasaran : Mahasiswa bisa mendesign dan membangun jaringan komputer
Lebih terperinciJARINGAN. berhubungan untuk melakukan komunikasi data. Tahun 1940-an : di Amerika dibuatlah proses beruntun (Batch Processing)
JARINGAN 11.1. Konsep Jaringan Komputer 11.1.1. Definisi Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih komputer yang saling berhubungan untuk melakukan komunikasi data. 11.1.2. Sejarah
Lebih terperinciPertemuan 3. Dedy Hermanto/Jaringan Komputer/2010
Pertemuan 3 Local Area Network (LAN) Metropolitan Area Network (MAN) Wide Area Network (WAN) Jaringan Tanpa Kabel (Wireless) LAN Adalah : Suatu jaringan komputer yang terbatas dalam jarak atau area setempat
Lebih terperinciRahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com
Rahmady Liyantanto liyantanto88@gmail.com liyantanto.wordpress.com Komunikasi Data Jenis Perangkat Keras dan Lunak Contoh Konfigurasi Arsitektur Protokol Sistem Operasi Jaringam Definisi Jaringan komputer
Lebih terperinciGambar 1.1 Jaringan peer-to-peer
BAB-1 Pendahuluan 1.1. Pengertian Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan
Lebih terperinciINSTALASI LAN JARINGAN KOMPUTER BANDUNG, 2013
INSTALASI LAN JARINGAN KOMPUTER BANDUNG, 2013 Rincian Pembelajaran! KOMPONEN JARINGAN Sebuah komputer file- server atau yang lebih dikenal dengan server, sebagai pusat data. Komputer sebagai tempat kerja
Lebih terperinciIntroduction Information Technology: NETWORKING
Introduction Information Technology: NETWORKING Apa itu Jaringan Komputer? JARINGAN komputer adalah suatu kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. melakukan pengiriman dan penerimaan (meski path itu berupa wireless). (Tittel,
6 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Topologi Topologi adalah tipe-tipe physical path yang menghubungkan unit yang melakukan pengiriman dan penerimaan (meski path itu berupa wireless). (Tittel, 2002:50). Topologi
Lebih terperinciDASAR-DASAR NETWORKING MODEL-MODEL REFERENSI
DASAR-DASAR NETWORKING MODEL-MODEL REFERENSI Ada 3 elemen dasar dalam komunikasi : 1. Sumber Pesan (Message Source) 2. Saluran/Media Perantara (Channel) 3. Tujuan Pesan (Message Destination) Gambar 1.
Lebih terperinciPROTOKOL PADA LAN Mata kuliah Jaringan Komputer Jurusan Teknik Informatika - UNIKOM
PROTOKOL PADA LAN Mata kuliah Jaringan Komputer Jurusan Teknik Informatika - UNIKOM Materi : III.1 Ethernet III.2 Local Talk III.3 Token Ring III.4 FDDI (Fiber Distributted Data Interface) III.5 ATM (Asynchronous
Lebih terperinciGambar. 1: Physical Layer. Gambar. 2: Protocol Data Unit
Physical Layer 1. Pengertian Physical Layer Lapisan ini berhubungan dengan masalah listrik, prosedural, mengaktifkan, menjaga, dan menonaktifkan hubungan fisik. Lapisan ini juga berhubungan dengan tingkatan
Lebih terperinciTUJUAN PEMBELAJARAN: 1. Siswa memahami tentang konsep Jaringan 2. Siswa memahami kegunaan jaringan 3. Siswa mampu menggunakan contoh layanan jaringan
PENGENALAN LAYANAN JARINGAN TUJUAN PEMBELAJARAN: 1. Siswa memahami tentang konsep Jaringan 2. Siswa memahami kegunaan jaringan 3. Siswa mampu menggunakan contoh layanan jaringan DASAR TEORI Jaringan komputer
Lebih terperinciPeralatan yang terhubung ke segmen jaringan terdefinisi sebagai networking devices
1 Networking Devices Peralatan yang terhubung ke segmen jaringan terdefinisi sebagai networking devices Device ini terbagi menjadi dua yaitu: end user device: komputer, printer, scanner dan device yang
Lebih terperinciLOCAL AREA NETWORK. Mata kuliah Jaringan Komputer Iskandar Ikbal, S.T., M.Kom
LOCAL AREA NETWORK Mata kuliah Jaringan Komputer Iskandar Ikbal, S.T., M.Kom Materi : II.1 Pengertian Local Area Network II.2 Media Transmisi II.3 Topologi II.4 Metode Hubungan Pada LAN II.5 Perangkat
Lebih terperinciA I S Y A T U L K A R I M A
A I S Y A T U L K A R I M A STANDAR KOMPETENSI Pada akhir semester, mahasiswa mampu merancang, mengimplementasikan dan menganalisa sistem jaringan komputer Menguasai konsep networking (LAN &WAN) Megnuasai
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sekelompok komputer otonom yang saling berhubungan antara satu dengan lainnya menggunakan protocol komunikasi melalui media komunikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tentu saja dapat meningkatkan kebutuhan perangkat switch yang lebih banyak dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi komputer pada saat ini menunjukkan peningkatan yang sangat pesat dan menyentuh hampir segala aspek kehidupan manusia. Seiring dengan
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Mengenal Router Jaringan komputer sangat diperlukan dalam melakukan proses pengiriman data dari satu tempat ke tempat yang lain. Untuk menyambungkan jaringan komputer secara luas
Lebih terperinciMENGENAL LAN (LOCAL AREA NETWORK)
MENGENAL LAN (LOCAL AREA NETWORK) TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah sekelompok protokol yang mengatur komunikasi data komputer di internet. Komputer-komputer yang terhubung
Lebih terperinciJaringan Internet. A. Pengertian Jaringan Komputer. B. Protokol jaringan
A. Pengertian Jaringan Komputer Jaringan Internet Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan
Lebih terperinciLEMBAR SOAL. 2. Jaringan komputer yang memiliki radius km adalah... a. LAN c. Internet e. Nirkabel
LEMBAR SOAL Mata Pelajaran : MPJ WAN Kelas Program : XI TKJ Hari / Tanggal : Kamis, 9 Juni 2011 Waktu : 09.15 11.15 WIB Guru Pengampu : Imam Bukhari, S.Kom PETUNJUK UMUM 1. Teliti soal sebelum mengerjakan,
Lebih terperinciJARINGAN KOMPUTER. A. PENGERTIAN Apa itu Jaringan Komputer
BAB II JARINGAN KOMPUTER A. PENGERTIAN Apa itu Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung. Informasi dan data bergerak melalui perantara
Lebih terperinciJawaban Ulangan Harian XI TKJ Media, Macam, Topologi Jaringan
Jawaban Ulangan Harian XI TKJ Media, Macam, Topologi Jaringan Soal Pilihan Ganda. 1. Kabel yang digunakan sebagai media penghubung dalam jaringan komputer, kecuali? a. Twisted Pair b. Fiber Optic c. Untwisted
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Defenisi Jaringan Komputer Wendell Odom (2004, hal: 5) menyatakan bahwa jaringan adalah kombinasi perangkat keras, perangkat lunak, dan pengkabelan (cabeling), yang memungkinkan
Lebih terperinciMODUL 2 INSTALASI JARINGAN DAN SUBNETING
MODUL 2 INSTALASI JARINGAN DAN SUBNETING 1. Tujuan a. Peserta Kerjalab memahami konsep jaringan pada workstation b. Peserta Kerjalab dapat menentukan kebutuhan akan jaringan dengan subneting c. Peserta
Lebih terperinci~ Jaringan Komputer ~
~ Jaringan Komputer ~ PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER Jaringan Komputer merupakan salah satu alternatif yg banyak dipakai dlm suatu perusahaan dg tujuan utk memperlancar arus informasi dlm perusahaan tersebut.
Lebih terperinciMACAM-MACAM TOPOLOGI JARINGAN
MACAM-MACAM TOPOLOGI JARINGAN Arsitektur topologi merupakan bentuk koneksi fisik untuk menghubungkan setiap node pada sebuah jaringan. Pada sistem LAN terdapat tiga topologi utama yang paling sering digunakan:
Lebih terperinciPengenalan Jaringan Komputer. Pertemuan I. Definisi Jaringan Komputer. Manfaat Jaringan Komputer. Manfaat Jaringan Komputer (lanjutan)
Pengenalan Jaringan Komputer Pertemuan I Definisi Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah dua atau lebih komputer serta berbagai perangkat pendukung lainnya yang saling dihubungkan menggunakan sebuah
Lebih terperinciDisain tersebut menjadi sedemikian sukses di masa itu sehingga Xerox, Intel dan Digital Equipment Corporation (DEC) mengeluarkan standar Ethernet
ETHERNET Ethernet adalah sistem jaringan yang dibuat dan dipatenkan perusahaan Xerox. Ethernet adalah implementasi metoda CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access with Collision Detection) yang dikembangkan
Lebih terperinciJARINGAN INTERNET TUGAS TIK UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA OLEH : NIM : NAMA : UMI ZULFAH.
JARINGAN INTERNET OLEH : NIM : 05115014 NAMA : UMI ZULFAH TUGAS TIK UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA 2015 http:/narotama.ac.id Jaringan Internet A. Pengertian Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sebuah
Lebih terperinciKONSEP JARINGAN KOMPUTER
KONSEP JARINGAN KOMPUTER Pendahuluan Pada modul ini dibahas mengenai cara membangun jaringan komputer, hal-hal yang dibutuhkan dalam pembangunan jaringan komputer dan implementasi jaringan komputer pada
Lebih terperinciServer Sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer
Server Sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer Workstation Perangkat sistem komputer yang terhubung dengan jaringan komputer yang biasanya menggunakan
Lebih terperinciHARDWARE JARINGAN KOMPUTER
HARDWARE JARINGAN KOMPUTER Hardware jaringan: mengacu pada perangkat keras yang berperan dalam membangun jaringan komputer, seperti: HUB, NIC, Kabel, Router, Repeater, dll. NIC (NETWORK INTERFACE CARD)
Lebih terperinciJaringan Komputer dan Telekomunikasi
Jaringan Komputer dan Telekomunikasi DASAR-DASAR JARINGAN Pendahuluan Seringkali kita mendengar kata internet, sekilas mungkin kita akan berpikir bahwa yang namanya internet merupakan sebuah jaringan yang
Lebih terperinciPertemuan 3 Dedy hermanto/jaringan Komputer/2010
Pertemuan 3 Adalah : Suatu hubungan antara unsur-unsur penyusun jaringan komputer yaitu node, link dan station Atau Yang memperlihatkan hubungan jaringan atau sambungan antar komputer. Node : Titik suatu
Lebih terperinciGambar : Topologi Bus Seluruh komputer berkomunikasi melalui satu jalur yang sama, yang dipergunakan bergantian.
TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER Topologi jaringan adalah istilah yang digunakan untuk menguraikan cara dimana komputer terhubung dalam suatu jaringan. Topologi ada 2 yaitu topologi fisik dan topologi logika.
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu Beberapa penelitian terdahulu tentang jaringan komputer diskless. Nauri, Yogi Ichwan., Fadlillah, Umi., & Wantoro, Ian (2013) Analisis dan Perancangan Jaringan
Lebih terperinciB. WORKSTATIONS Yaitu keseluruhan komputer dalam suatu jaringan yang terhubung ke server (file server) dan memanfaatkan sumber daya yang ada.
Perangkat keras yang dibutuhkan untuk membangun suatu jaringan komputer diantaranya : A. SERVER Server adalah suatu unit komputer yang berfungsi untuk menyimpan informasi dan untuk mengelola suatu jaringan
Lebih terperinciJARINGAN KOMPUTER Chandra Hermawan, M.Kom
JARINGAN KOMPUTER Chandra Hermawan, M.Kom Materi Sesi IV MEDIA TRANSMISI Media Transmisi Guided Transmission (Wired): Terdapat saluran fisik yang menghubungkan perangkat satu dengan perangkat lainnya.
Lebih terperinciTopologi Jaringan Komputer
Topologi Jaringan Komputer Pada saat kita ingin melakukan instalasi jaringan komputer, terlebih dahulu kita harus memperhatikan bentuk/ struktur topologi yang dipakai. Topologi jaringan sendiri merupakan
Lebih terperinciOktet pertamanya mempunyai nilai 192 sampai 223, dan pengalamatan Kelas B masingmasing
IP Address dikelompokkan menjadi lima kelas; 1.Kelas A, 2.Kelas B, 3.Kelas C, 4.Kelas D, 5.Kelas E. Perbedaan pada tiap kelas tersebut adalah pada ukuran dan jumlahnya. IP Kelas A dipakai oleh sedikit
Lebih terperinciPengantar Teknologi Informasi
Pengantar Teknologi Informasi Komunikasi Data & Jaringan Komputer Defri Kurniawan, M.Kom Fasilkom 12/20/2013 Konsep Komunikasi Data Pengertian Komunikasi data Pengiriman data menggunakan transmisi elektronik
Lebih terperinciPELUANG WIRAUSAHA DAN MENJADI PROFESIONAL SUKSES BIDANG TEKNIK JARINGAN & KOMPUTER (TKJ) (Sebuah Pengantar)
CYBERPRENEUR INDONESIA 2013-2014 PELUANG WIRAUSAHA DAN MENJADI PROFESIONAL SUKSES BIDANG TEKNIK JARINGAN & KOMPUTER (TKJ) (Sebuah Pengantar) Oleh : Ir. Dedi Yudiant, MBA. Kementerian Koperasi Usaha Kecil
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN Teknik Pengkabelan Twisted Pair
BAB IV PEMBAHASAN 4.1. Teknik Pengkabelan Twisted Pair Pengkabelan Twisted Pair menggunakan sebuah konektor Registered Jack (RJ). Adapun konektor RJ untuk kabel UTP CAT5/5 enchanced adalah RJ-45. Hal-hal
Lebih terperinciPengantar Teknologi. Informasi (Teori) Minggu ke-05. Jaringan Komputer dan Komunikasi Data. Oleh : Ibnu Utomo WM, M.Kom UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO
Pengantar Teknologi FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO http://www.dinus.ac.id Informasi (Teori) Minggu ke-05 Jaringan Komputer dan Komunikasi Data Oleh : Ibnu Utomo WM, M.Kom Apa itu Jaringan?
Lebih terperinciJARINGAN KOMPUTER JARINGAN KOMPUTER
JARINGAN KOMPUTER JARINGAN KOMPUTER Topologi jaringan adalah : hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station. Jenis Topologi jaringan
Lebih terperinciPENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI & JARINGAN KOMPUTER
PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI & JARINGAN KOMPUTER Jaringan Komputer Pada masa permulaan perkembangan sistem komputer hanya dikenal satu jenis sistem, yaitu sistem komputer dengan proses yang
Lebih terperinciYulianto, M. Kom. STIE Putra Bangsa
Yulianto, M. Kom 1 KOMUNIKAS DATA Definisi komunikasi data Elemen komunikasi data Jaringan dan komponen jaringan Topologi Jaringan Contoh jaringan komputer 2 Sejarah Jaringan Komputer Tahun 1950-an, komputer
Lebih terperinciMengenal Jaringan Komputer (PAN, LAN, MAN dan WAN)
BAB 2 Mengenal Jaringan Komputer (PAN, LAN, MAN dan WAN) Saat ini hampir setiap komputer yang kita temui merupakan bagian dari sebuah jaringan komputer yang kompleks. Misalkan saja ketika sebuah laptop
Lebih terperinciBAB II JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang berjumlah
BAB II JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) 2.1 Pendahuluan Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang berjumlah banyak yang saling terpisah-pisah, akan tetapi saling berhubungan dalam melaksanakan
Lebih terperinciPENGANTAR JARINGAN KOMPUTER
PENGANTAR JARINGAN KOMPUTER Tujuan Pembelajaran : Siswa mampu memahami Fungsi dan cara kerja jaringan untuk keperluan komunikasi INDIKATOR : 1. Mengidentifikasi Macam-macam Jaringan Komputer Mengenal Jaringan
Lebih terperinciSISTEM PENCEGAHAN FLOODING DATA DENGAN METODE MANAJEMEN BANDWITH
SISTEM PENCEGAHAN FLOODING DATA DENGAN METODE MANAJEMEN BANDWITH Aidil Fitri Saputra Aldhi Febriansyah Dwi Rahmanto Jurusan Teknik Informatika STMIK PalComTech Palembang Abstrak Suatu serangan yang ada
Lebih terperinciSEKILAS JARINGAN KOMPUTER
SEKILAS JARINGAN KOMPUTER Definisi Jaringan Komputer Sekumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya (peripherals I/O) yang saling berhubungan. Dengan jaringan informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel/
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sekelompok komputer otonom yang saling berhubungan dengan menggunakan protokol komunikasi sehingga dapat saling berbagi informasi, aplikasi
Lebih terperinciKONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER
JARINGAN KOMPUTER Halaman (1) KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER Model komputer tunggal yang melayani seluruh tugas-tugas komputasi suatu organisasi telah diganti oleh sekumpulan komputer yang berjumlah banyak
Lebih terperinciBy. Gagah Manunggal Putra Support by :
Computer Networking By. Gagah Manunggal Putra Support by : Apa itu Jaringan Komputer? Jaringan Komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer-komputer yang didesain untuk dapat berbagi sumber
Lebih terperinciDASAR DASAR JARINGAN KOMPUTER
DASAR DASAR JARINGAN KOMPUTER by Arif Rahman Hakim - Friday, November 27, 2015 http://arif.staf.akademitelkom.ac.id/index.php/2015/11/27/dasar-dasar-jaringan-komputer/ Dasar -Dasar Jaringan Komputer 1.
Lebih terperinci9/1/2010. Topologi Jaringan Komputer. Pertemuan 5
Topologi Jaringan Komputer Pertemuan 5 Topologi Jaringan Topologi adalah pola hubungan dari komponenkomponen pembentuk jaringan, baik secara fisik maupun logik. Penentuan topologi jaringan akan berpengaruh
Lebih terperinciJaringan Komputer Dasar. Oleh : Defi Pujianto, S.Kom
Jaringan Komputer Dasar Oleh : Defi Pujianto, S.Kom Pengertian Jaringan Hubungan antara dua komputer atau lebih yang saling berhubungan menggunakan protocol komunikasi dan media transmisi sehingga dapat
Lebih terperinciKONSEP DASAR. Sasaran: 1.1. Pendahuluan
HOME DAFTAR ISI 1 KONSEP DASAR Sasaran: 1. Mengetahui jenis-jenis jaringan komputer. 2. Mengetahui komponen-komponen jaringan komputer. 3. Memahami berbagai konfigurasi jaringan komputer. 4. Mengetahui
Lebih terperinciMACAM-MACAM TOPOLOGI JARINGAN
MACAM-MACAM TOPOLOGI JARINGAN Ary Mulianto ary.mulianto92@gmail.com Abstrak Arsitektur topologi merupakan bentuk koneksi fisik untuk menghubungkan setiap node pada sebuah jaringan. Pada sistem LAN terdapat
Lebih terperinciSOAL-SOAL UTS JARINGAN KOMPUTER
SOAL-SOAL UTS JARINGAN KOMPUTER Soal No.1 a. Rancang sebuah MAN dengan criteria sebagai berikut : - Topologi jaringan yang digunakan - Protokol yang dipakai - Alamat IP tiap host dan server - Operating
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum 2.1.1. Jenis-Jenis Jaringan Local Area Network (LAN) Local Area Network (LAN) secara umum adalah jaringan privat yang menghubungkan perkantoran, gedung atau kampus.
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Definisi Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan
Lebih terperinciJENIS JENIS JARINGAN KOMPUTER
JENIS JENIS JARINGAN KOMPUTER JARINGAN BERDASARKAN METODE DISTRIBUSI DATA Jaringan Terpusat Jaringan Terdistribusi JARINGAN BERDASARKAN METODE DISTRIBUSI DATA Jaringan terpusat Beberapa komputer ( terminal
Lebih terperinciPerangkat Keras jaringan pengkabelan dan konektor. Untuk Kalangan sendiri SMK Muh 6 Donomulyo
Perangkat Keras jaringan pengkabelan dan konektor Perangkat Keras Jaringan Komputer 1. NIC (Network Interface Card) NIC (Network Interface Card) atau yang biasa disebut LAN card ini adalah sebuah kartu
Lebih terperinciMAKALAH Macam-Macam Perangkat Keras Jaringan Komputer
MAKALAH Macam-Macam Perangkat Keras Jaringan Komputer disusun oleh : Pulung Nursiyanta 09650041 Jurusan Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta
Lebih terperinciCIRI JARINGAN CIRI JARINGAN ELEMEN LAN ELEMEN LAN ETHERNET ETHERNET PENGKABELAN PENGKABELAN TOPOLOGI TOPOLOGI KONFIGURASI KONFIGURASI TRANSFER DATA
Menggunakan jaringan local (LAN) untuk keperluan informasi dan komunikasi Mengenal LocalL Area Network (LAN) TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah sekelompok protokol yang mengatur
Lebih terperinciLOCAL AREA NETWORK (LAN) STMIK TASIKMALAYA
LOCAL AREA NETWORK (LAN) STMIK TASIKMALAYA Terminologi LAN Dari definisi, LAN terbatas hanya pada suatu area local. LAN pertama Jarak terjauh dari titik central = 185 meter dan tidak lebih dari 30 komputer
Lebih terperinciPengantar Komputer. Jaringan Komputer. Salhazan Nasution, S.Kom
Pengantar Komputer Jaringan Komputer Salhazan Nasution, S.Kom Jaringan Komputer 2 Pengertian Jaringan Komputer sebuah rangkaian dua atau lebih komputer yang dihubungkan satu sama lain dengan sebuah sistem
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. Jaringan komputer adalah kumpulan dari end device yang saling terhubung
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah kumpulan dari end device yang saling terhubung satu dengan yang lain. Kumpulan dari end device saling terhubung satu dengan yang lain
Lebih terperinciSISTEM UNTUK MENGAKSES INTERNET
BAB 2 SISTEM UNTUK MENGAKSES INTERNET Peta Konsep Sistem untuk Mengakses Internet Jaringan Komputer Topologi Bus Topologi Jaringan Protokol Jaringan Media Transmisi Jaringan Berdasarkan Area Kerja Program
Lebih terperinciPELUANG WIRAUSAHA DAN MENJADI PROFESIONAL SUKSES BIDANG TEKNIK JARINGAN & KOMPUTER (TKJ)
PENYELENGGARA CYBERPRENEUR INDONESIA 2013-2014 PELUANG WIRAUSAHA DAN MENJADI PROFESIONAL SUKSES BIDANG TEKNIK JARINGAN & KOMPUTER (TKJ) Oleh : Ir. Dedi Yudiant, MBA. DIDUKUNG INISIATOR Kementerian Koperasi
Lebih terperinciMateri 3 Konsep. Jaringan Komputer
Materi 3 Konsep Missa Lamsani Hal 1 Tujuan Memahami tentang : Model-model jaringan Komponen-komponen jaringan Protokol-protokol jaringan Missa Lamsani Hal 2 Jaringan Definisi Dasar Dua atau lebih komputer
Lebih terperinciJARINGAN KOMPUTER OSI DAN PHYSICAL LAYER. Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs
JARINGAN KOMPUTER OSI DAN PHYSICAL LAYER Pertemuan 2 Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA Jl. Kolonel Wahid Udin Lk. I Kel. Kayuara, Sekayu 30711 web:www.polsky.ac.id mail: polsky@polsky.ac.id
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIKUM KONSEP DASAR JARINGAN
TEKNIK PENGKABELAN LAPORAN PRAKTIKUM KONSEP DASAR JARINGAN Nama : DWIKI DARMAWAN Nim : 1120305004 Jurusan Prodi Kelas : Teknik elektro : TMKJ : N1 KEMENTRIAN PENDIDIKAN NASIONAL POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE
Lebih terperinci17. Jenis kabel yang digunakan pada topologi Bus adalah...
LEMBAR SOAL Mata Pelajaran : MIPJL (Menginstalasi Perangkat Jaringan Berbasis Luas (WAN) Kelas Program : XI TKJ Hari / Tanggal : Jumat, 8 Juni 2012 Waktu : 09.00 10.30 WIB Guru Pengampu : Imam Bukhari,
Lebih terperinciJaringan Komputer 1 MODUL 2. Muhammad Zen S. Hadi, ST. MSc.
Jaringan Komputer 1 1 MODUL 2 OSI DAN PHYSICAL LAYER Muhammad Zen S. Hadi, ST. MSc. OSI Layer Topologi Jaringan Perangkat Jaringan Media Physik Jaringan Materi 2 Pengorganisasian OSI Layer Tujuh lapisan
Lebih terperinciDasar-dasar sistem jaringan
Dasar-dasar sistem jaringan Pengantar Jaringan..., kata ini berasal dari kata dasar jaring. Bolehlah kalian berimajinasi sejenak tentang sebuah jaring. Mungkin, angan kalian membayangkan sebuah jaring
Lebih terperinciSCADA dalam Sistem Tenaga Listrik
SCADA dalam Sistem Tenaga Listrik Jaringan Ethernet Ir. Jos Pramudijanto, M.Eng. Jurusan Teknik Elektro FTI ITS Telp. 5947302 Fax.5931237 Email: pramudijanto@gmail.com 1 Objektif: Perangkat Keras yang
Lebih terperinciJaringan Komputer Mata Kuliah Praktek Komputer. Diat Nurhidayat, M.TI. Apa Itu Jaringan Komputer? Latar Belakang Dibutuhkan Jaringan
Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Diat Nurhidayat, M.TI 2013 Apa Itu Jaringan Komputer? Jaringan komputer merupakan sekelompok komputer otonom yang saling berhubungan antara satu dan lainnya menggunakan
Lebih terperinci4. IP address kelas A diberikan untuk jaringan dengan jumlah host... A. sangat kecil B. sangat besar C. sedang D. tidak tetap E.
1. Salah satu fungsi jaringan komputer adalah sebagai berikut, kecuali A. Sharing file / data B. Teleconference C. Sharing printer D. Reading E. Mailing list 2. Keuntungan topologi jaringan STAR adalah
Lebih terperinciJARINGAN. Definisi Dasar Jaringan : Dua atau lebih komputer yang saling terhubung sehingga dapat membagi data dan sumber-sumber peralatan lain
JARINGAN Definisi Dasar Jaringan : Dua atau lebih komputer yang saling terhubung sehingga dapat membagi data dan sumber-sumber peralatan lain Jaringan Komputer - Masa mainframe berkembang, semua komputasi
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Sistem Jaringan Komputer 2.1.1 Pengertian Jaringan Komputer Dalam suatu tulisan yang dikutip dari sebuah buku menyatakan bahwa Jaringan- Kombinasi perangkat keras, perangkat
Lebih terperinciMateri. Penilaian UTS 30% UAS 40% Tugas 20% Partisipasi 10%
Materi Pertemuan 1 Pengenalan Jaringan Komputer dan Komunikasi Data Pertemuan 2 Perangkat Jaringan Komputer Pertemuan 3 Protokol Jaringan OSI Model Pertemuan 4 Protokol Jaringan TCP Pertemuan 5,6 Pengalamatan
Lebih terperinciOlivia Kembuan, S.Kom, M.Eng UNIMA PART 4 : KOMPONEN-KOMPONEN JARINGAN
Olivia Kembuan, S.Kom, M.Eng UNIMA PART 4 : KOMPONEN-KOMPONEN JARINGAN 3 Komponen Utama Jaringan Network Devices Secara umum, ada 2 kategori device 1. End-devices 2. Intermediary devices End-device End-device/host
Lebih terperinciJARINGAN IP Jaringan Telekomunikasi
JARINGAN IP Jaringan Telekomunikasi Tipe Jaringan Komputer Client/Server Pelayanan jaringan terletak pada komputer yang dinamakan server. Server merespon request dari client. Server adalah komputer sentral
Lebih terperinci