PERANCANGAN DAN INSTALASI JARINGAN KOMPUTER (LAN) 5 GEDUNG
|
|
- Yulia Kusnadi
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Makalah PERANCANGAN DAN INSTALASI JARINGAN KOMPUTER (LAN) 5 GEDUNG Makalah Ini Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Pratikum Instalasi dan Jaringan Komputer Oleh: MUHAMMAD LUTHFI ALIVA /11 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMUNIKASI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG 2013
2 KATA PENGANTAR Takzim dan tasyakur penulis kepada Allah SWT yang telah mengantar penulis pada akhir penulisan makalah ini. Dengan berakhirnya penulisan makalah yang berjudul Perancangan dan Instalasi Jaringan Komputer, pada kesempatan ini penulis menyampaikan penghargaan, ucapan terima kasih, salut, dan hormat kepada: Bapak Yosefrizal, S.Kom, M.Kom selaku dosen mata kuliah Pratikum Instalasi dan Jaringan Komputer, yang di tengah kesibukan beliau, beliau masih sempat mengajar penulis dan membuka ruang bagi penulis untuk menambah pengetahuan terutama dalam pelajaran bahasa indonesia. Orang tua penulis yang senantiasa memberikan dorongan kepada penulis. Teman-teman yang ikut serta dalam penyelesaian makalah ini. Terakhir kepada semua pihak yang sengaja ataupun tidak telah ikut dalam penyempurnaan makalah ini. Meski teralfakan, penulis tetap mengucapkan terima kasih. Tidak ada yang sempurna di dunia ini, karena kesempurnaan hanya milik Allah semata. Begitu juga kiranya makalah ini. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca. Untuk itu sebelum dan sesudahnya penulis mengucapkan terima kasih. Padang, September 2013 Muhammad Luthfi Aliva i
3 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR i DAFTAR ISI ii BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang... 1 B. Rumusan Masalah... 2 C. Manfaat dan Tujuan... 2 D. Metode... 2 BAB II PEMBAHASAN A. Defenisi Teori... 3 B. Topologi Jaringan C. Sistem Pengkabelan D. Protocol Jaringan E. Mendiagnosa Permasalahan Dalam Jaringan F. Desain dan Arsitektur Keamanan Jaringan BAB III PERANCANGAN JARINGAN BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan B. Saran DAFTAR PUSTAKA ii
4 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada masa sekarang ini, negara kita sedang gencarnya melakukan pengembangan atau evolusi dari jaringan internet. Saat itu, untuk mengirim sebuah data saja dibutuhkan waktu, tenaga dan biaya yang tidak sedikit. apalagi sejumlah data penting yang sifatnya urgent atau harus segera dikirim, mungkin seseorang harus merogoh kocek dalam-dalam untuk mengirimkan data tersebut. Era globalisasi saat ini, berbagai teknologi terus dikembangkan oleh berbagai Negara, baik Negara maju maupun Negara berkembang. Salah satu teknologi yang sedang dikembangkan saat ini ialah mengenai jaringan computer. Dewasa ini terdapat berbagai macam topologi jaringan yang digunakan. Mulai dari lingkup local maupun lingkup dunia sekalipun. Untuk mempelajari jaringan computer secara lebih jauh, akan lebih efektif bila kita mempelajari jaringan computer dengan lingkup yang kecil terlebih dahulu yaitu jaringan local atau sering disebut dengan LAN (Local Area Network). LAN sangat penting digunakan untuk mempermudah komunikasi dan sharing data pada suatu lokasi yang berdekatan namun masih dalam satu area local. Jaringan LAN ini memilki beberapa topologi dalam pembangunan jaringannya, dengan beberapa kelemahan dan kelebihan di setiap topologinya. Di setiap jaringan LAN (Local Area Network) juga terdapat beberapa hambatan atau permasalahan yang harus diselesaikan. Serta dalam jaringan LAN tersebut perlu adanya keamanan jaringan yang baik agar jaringan tersebut tidak mudah di-hack oleh orang lain. Internet kini seakan-akan telah menjadi salah satu bagian dari kehidupan manusia modern yang tak mungkin terpisahkan. Namun dalam praktiknya, banyak kendala yang kita hadapi dalam menggunakan teknologi ini. untuk bisa menggunakan internet harus ada siasat dan strategi khusus agar teknologi ini dapat kita gunakan secara efektif dan efisien. Salah satu bentuk siasat untuk mengakses komputer adalah sistem jaringan lokal atau LAN 1
5 Dengan LAN ini, kita tidak perlu menggunakan internet dari modem untuk mengakses data dari komputer lain yang masih dalam satu gedung dengan file sharing. Selain itu ada juga siasat lain untuk mengawasi penggunaan internet, yang biasa disebut. Dari latar belakang inilah penulis berinisiatif untuk memberikan sedikit gambaran tentang sistem jaringan lokal (LAN) B. Rumusan Masalah Adapun rumusan masalah tersebut, masalah-masalah yang dapat diidentifikasi antara lain : 1. Apa sebenarnya jaringan komputer? 2. Apa konsep jaringan LAN? 3. Bagaimana cara membangun jaringan LAN? 4. Bagaimana langkah-langkah mengidentifikasi permasalahan yang ada dalam Jaringan LAN? 5. Bagaimana perancangan jaringan 5 buah gedung basis LAN? 6. Bagaimana setting keamanan jaringan LAN? C. Manfaat dan Tujuan Adapun manfaat dan tujuan dari makalah ini sebagai penambah wawasan dan ilmu pengetahuan dalam sebuah pembelajaran yang baik dan benar, dalam penulisan makalah ini adalah : 1. Pembaca dapat mengetahui jaringan komputer LAN. 2. Pembaca bisa membangaun jaringan LAN sendiri. 3. Pembaca dapat merancang sendiri jaringan LAN dalam skala besar. 4. Pembaca dapat menambah pengetahuan. D. Metode Penulis mempergunakan metode observasi dan kepustakaan. Dalam metode ini penulis membaca buku-buku dan mencari lewat internet yang berkaitan dengan penulisan makalah ini. 2
6 BAB II PEMBAHASAN A. Definisi Teori 1.1 Definisi Jaringan Komputer Dengan berkembangnya teknologi komputer dan komunikasi suatu model komputer tunggal yang melayani seluruh tugas-tugas komputasi suatu organisasi kini telah diganti dengan sekumpulan komputer yang terpisah-pisah akan tetapi saling berhubungan dalam melaksanakan tugasnya, sistem seperti ini disebut jaringan komputer (computer network). (1) Dalam buku ini kita akan menggunakan istilah jaringan komputer untuk mengartikan suatu himpunan interkoneksi sejumlah komputer yang autonomous. Dua buah komputer dikatakan terinterkoneksi bila keduanya dapat saling bertukar informasui. Betuk koneksinya tidak harus melalui kawat tembaga saja melainkan dapat emnggunakan serat optik, gelomabng mikro, atau satelit komunikasi. Untuk memahami istilah jaringan komputer sering kali kita dibingungkan dengan sistem terdistribusi (distributed system). Kunci perbedaannya adalah bahwa sebuah sistem terdistribusi,keberadaan sejumlah komputer autonomous bersifat transparan bagi pemakainya. Seseorang dapat memberi perintah untuk mengeksekusi suatu program, dan kemudian program itupun akan berjalan dan tugas untuk memilih prosesor, menemukan dan mengirimkan file ke suatu prosesor dan menyimpan hasilnya di tempat yang tepat mertupakan tugas sistem operasi. Dengan kata lain, pengguna sistem terditribusi tidak akan menyadari terdapatnya banyak prosesor (multiprosesor), alokasi tugas ke prosesor-prosesor, alokasi f\ile ke disk, pemindahan file yang dfisimpan dan yang diperlukan, serta fungsi-fungsi lainnya dari sitem harus bersifat otomatis. Pada suatu jaringan komputer, pengguna harus secara eksplisit log ke sebuah mesin, secara eksplisit menyampaikan tugasnya dari jauh, secara eksplisity memindahkan file-file dan menangani sendiri secara umum selusurh manajemen jaringan. Pada sistem terdistribusi, tidak ada yang perlu dilakukan secara eksplisit, sermunya sudah dilakukan secara otomatis oleh sistem tanpa sepengetahuan pemakai. 3
7 Dengan demikian sebuah sistem terdistribusi adalah suatu sistem perangkat lunak yang dibuat pada bagian sebuah jaringan komputer. Perangkat lunaklah yang menentukan tingkat keterpaduan dan transparansi jarimngan yang bersangkutan. Karena itu perbedaan jaringan dengan sistem terdistribusi lebih terletak pada perangkat lunaknya (khususnya sistem operasi), bukan pada perangkat kerasnya. 1.2 Manfaat Jaringan Komputer Sebelum membahas kita masalah-masalah teknis lebih mendalam lagi, perlu kiranya diperhatikan hal-hal yang membuat orang tertarik pada jaringan komputer dan untuk apa jaringan ini digunakan. Manfaat jaringan komputer bagi manusia dapat dikelompokkan pada jaringan untuk perusahaan, jaringan untuk umum, dan masalah sosial jaringan Jaringan untuk perusahaan/organisasi Dalam membangun jaringan komputer di perusahaan/ organisasi, ada beberapa keuntungan yang dapat diperoleh dalam hal-hal resource sharing, reliabilitas tinggi, lebih ekonomis, skalabilitas, dan media komunikasi. Resource sharing bertujuan agar seluruh program, peralatan, khususnya data dapat digunakan oleh setiap orang yang ada pada jaringan tanpa terpengaruh oleh lokasi resource dan pemakai. jadi source sharing adalah suatu usaha untuk menghilangkan kendala jarak. Dengan menggunakan jaringan komputer akan memberikan reliabilitas tinggi yaitu adanya sumber-sumber alternatif pengganti jika terjadi masalah pada salah satu perangkat dalam jaringan, artinya karena perangkat yang digunakan lebih dari satu jika salah satu perangkat mengalami masalah, maka perangkat yang lain dapat menggantikannya. Komputer yang kecil memiliki rasio harga/kinerja yang lebih baik dibanding dengan komputer besar. Komputer mainframe memiliki kecepatan kurang lebih sepuluh kali lipat kecepatan komputer pribadi, akan tetapi harga mainframe seribu kalinya lebih mahal. Dengan selisih rasio harga/kinerja yang cukup besar ini menyebabkan perancang sistem memilih membangun sistem yang terdiri dari komputer-komputer pribadi dibanding menggunakan mainframe. 4
8 Yang dimaksud dengan skalabilitas yaitu kemampuan untuk meningkatkan kinerja sistem secara berangsur-angsur sesuai dengan beban pekerjaan dengan hanya menambahkan sejumlah prosesor. Pada komputer mainframe yang tersentralisasi, jika sistem sudah jenuh, maka komputer harus diganti dengan komputer yang mempunyai kemampuan lebih besar. Hal ini membutuhkan biaya yang sangat besar dan dapat menyebabkan gangguan terhadap kontinyuitas kerja para pemakai. Sebuah jaringan komputer mampu bertindak sebagai media komunikasi yang baik bagi para pegawai yang terpisah jauh. Dengan menggunakan jaringan, dua orang atau lebih yang tinggal berjauhan akan lebih mudah bekerja sama dalam menyusun laporan Jaringan untuk umum Apa yang telah diulas di atas bahwa minat untuk membangun jaringan komputer semata-mata hanya didasarkan pada alasan ekonomi dan teknologi saja. Bila komputer mainframe yang besar dan baik dapat diperoleh dengan harga murah, maka akan banyak perusahaan/organisasi yang menggunakannya. Jaringan komputer akan memberikan layanan yang berbeda kepada perorangan di rumah-rumah dibandingkan dengan layanan yang diberikan pada perusahaan seperti apa yang telah diulas di atas. Terdapat tiga hal pokok yang mejadi daya tarik jaringan komputer pada perorangan yaitu: access ke informasi yang berada di tempat yang jauh komunikasi orang-ke-orang hiburan interaktif. Ada bermacam-macam bentuk access ke infomasi jarak jauh yang dapat dilakukan, terutama setelah berkembangnya teknologi internet, berita-berita di koran sekarang dapat di down load ke komputer kita melalui internet, dan tidak hanya itu sekarang kita dapat melakukan pemesanan suatu produk melalui internet, bisnis yang dikenal dengan istilah electronic commerce (e-commerce), ini sekarang sedang berkemang dengan pesat. Dengan menggunakan internet kita juga dapat melakukan komunikasi orang-ke orang, fasilitas electronic mail ( ) telah dipakai secara meluas oleh jutaan orang. Komunikasi menggunakan ini masih mengandung delay atau waktu tunda. 5
9 Videoconference atau pertemuan maya merupakan teknologi yang memungkinkan terjadinya komunikasi jarak jauh tanpa delay. Pertemuan maya ini dapat pula digunakan untuk keperluan sekolah jarak jauh, memperoleh hasil pemeriksaan medis seorang dokter yang berada di tempat yang jauh, dan sejumlah aplikasi lainnya. Video on demand merupakan daya tarik ketiga dai jaringan komputer bagi orang per orang dimana kita dapat memilih film atau acara televisi dari negara mana saja dan kemudian ditampilkan di layar monitor kita Masalah sosial jaringan Penggunaan jaringan oleh masyarakat luas akan menyebabkan masalahmasalah sosial, etika, dan politik. Internet telah masuk ke segala penjuru kehidupan masyarakat, semua orang dapat memanfaatkannya tanpa memandang status sosial, usia, jenis kelamin. Penggunaan internet tidak akan menimbulkan masalah selama subyeknya terbatas pada topik-topik teknis, pendidikan atau hobi, hal-hal dalam batas norma-norma kehidupan, tetapi kesulitan mulai muncul bila suatu situs di internet mempunyai topik yang sangat menarik perhatian orang, seperti politik, agama, sex. Gambar-gambar yang dipasang di situs-situs tersebut mungkin akan merupakan sesuatu yang sangat mengganggu bagi sebagian orang. Selain itu, bentuk pesan-pesan tidaklah terbatas hanya pesan tekstual saja. Foto berwarna dengan resolusi tinggi dan bahkan video clip singkatpun sekarang dapat dengan mudah disebar-luaskan melalui jaringan komputer. Sebagian orang dapat bersikap acuh tak acuh, tapi bagi sebgaian lainnya pemasangan materi tertentu (misalnya pornografi ) merupakan sesuatu yang tidak dapat diterima. 1.2 Macam Jaringan Komputer Dalam mempelajari macam-macam jaringan komputer terdapat dua klasifikasi yang sangat penting yaitu teknologi transmisi dan jarak. Secara garis besar, terdapat dua jenis teknologi transmisi yaitu jaringan broadcast dan jaringan point-to-point Jaringan broadcast memiliki saluran komunikasi tunggal yang dipakai bersama-sama oleh semua mesin yang ada pada jaringan. Pesan-pesan berukuran kecil, disebut paket, yang dikirimkan oleh suatu mesin akan diterima oleh mesin-mesin lainnya. Field alamat pada sebuah paket berisi keterangan tentang kepada siapa paket tersebut ditujukan. Saat menerima paket, mesin akan mencek field alamat. Bila paket terserbut ditujukan untuk dirinya, maka mesin akan 6
10 memproses paket itu, bila paket ditujukan untuk mesin lainnya, mesin terserbut akan mengabaikannya. Jaringan point-to-point terdiri dari beberapa koneksi pasangan individu dari mesin-mesin. Untuk mengirim paket dari sumber ke suatu tujuan, sebuah paket pad ajringan jenis ini mungkin harus melalui satu atau lebih mesin-mesin perantara. Seringkali harus melalui baynak route yang mungkin berbeda jaraknya. Karena itu algoritma rout memegang peranan penting pada jaringan point-to-point. Pada umumnya jaringan yang lebih kecil dan terlokalisasi secara geografis cendurung memakai broadcasting, sedangkan jaringan yang lebih besar menggunakan point-to-point. Kriteria alternatif untuk mengklasifikasikan jaringan adalah didasarkan pada jaraknya. Tabel berikut ini menampilkan klasifikasi sistem multiprosesor berdasarkan ukuran-ukuran fisiknya. Jarak antar prosesor Prosesor di tempat yang sama Contoh 0,1 m Papan rangkaian Data flow machine 1 m Sistem Multicomputer 10 m Ruangan 100 m Gedung Local Area Network 1 km Kampus 10 km Kota Metropolitan Area Network 100 km Negara km Benua Wide area Network km Planet The Internet Tabel 1.1 Klasifikasi prosesor interkoneksi berdasarkan jarak Dari tabel di atas terlihat pada bagian paling atas adalah dataflow machine, komputer-komputer yang sangat paralel yang memiliki beberapa unit fungsi yang 7
11 semuanya bekerja untuk program yang sama. Kemudian multicomputer, sistem yang berkomunikasi dengan cara mengirim pesan-pesannya melalui bus pendek dan sangat cepat. Setelah kelas multicomputer adalah jaringan sejati, komputer-komputer yang bekomunikasi dengan cara bertukar data/pesan melalui kabel yang lebih panjang. Jaringan seperti ini dapat dibagi menjadi local area network (LAN), metropolitan area network (MAN), dan wide area network (WAN). Akhirnya, koneksi antara dua jaringan atau lebih disebut internetwork. Internet merupakan salah satu contoh yang terkenal dari suatu internetwork Local Area Network Local Area Network (LAN) merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama resource (misalnya, printer, scanner) dan saling bertukar informasi. LAN dapat dibedakan dari jenis jaringan lainnya berdasarkan tiga karakteristik: ukuran, teknologi transmisi dan topologinya. LAN mempunyai ukuran yang terbatas, yang berarti bahwa waktu transmisi pada keadaan terburuknya terbatas dan dapat diketahui sebelumnya. Dengan mengetahui keterbatasnnya, menyebabkan adanya kemungkinan untuk menggunakan jenis desain tertentu. Hal ini juga memudahkan manajemen jaringan. LAN seringkali menggunakan teknologih transmisi kabel tunggal. LAN tradisional beroperasi pada kecepatan mulai 10 sampai 100 Mbps (mega bit/detik) dengan delay rendah (puluhan mikro second) dan mempunyai faktor kesalahan yang kecil. LAN-LAN modern dapat beroperasi pada kecepatan yang lebih tinggi, sampai ratusan megabit/detik. 8
12 Komputer Kabel Komputer (a) (b) Gambar 1.1 Dua jenis jaringan broadcast. (a) Bus. (b) Ring Terdapat beberapa macam topologi yang dapat digunakan pada LAN broadcast. Gambar 1.1 menggambarkan dua diantara topologi-topologi yang ada. Pada jaringan bus (yaitu kabel liner), pada suatu saat sebuah mesin bertindak sebagai master dan diijinkan untuk mengirim paket. Mesin-mesin lainnya perlu menahan diri untuk tidak mengirimkan apapun. Maka untuk mencegah terjadinya konflik, ketika dua mesin atau lebih ingin mengirikan secara bersamaan, maka mekanisme pengatur diperlukan. Me4kanisme pengatur dapat berbentuk tersentralisasi atau terdistribusi. IEEE yang populer disebut Ethernet merupakan jaringan broadcast bus dengan pengendali terdesentralisasi yang beroperasi pada kecepatan 10 s.d. 100 Mbps. Komputer-komputer pada Ethernet dapat mengirim kapan saja mereka inginkan, bila dua buah paket atau lebih bertabrakan, maka masing-masing komputer cukup menunggu dengan waktu tunggu yang acak sebelum mengulangi lagi pengiriman. Sistem broadcast yang lain adalah ring, pada topologi ini setiap bit dikirim ke daerah sekitarnya tanpa menunggu paket lengkap diterima. Biasanya setiap bit mengelilingi ring dalam waktu yang dibutuhkan untuk mengirimkan beberapa bit, bahkan seringkali sebelum paket lengkap dikirim seluruhnya. Seperti sistem broadcast lainnya, beberapa aturan harus dipenuhi untuk mengendalikan access simultan ke ring. IEEE (token ring) merupakan LAN ring yang populer yang beroperasi pada kecepatan antara 4 s.d 16 Mbps. Berdasarkan alokasi channelnya, jaringan broadcast dapat dibagi menjadi dua, yaitu statik dan dinamik. Jenis al;okasi statik dapat dibagi berdasarkan waktu intervalinterval diskrit dan algoritma round robin, yang mengijinkan setiap mesin untuk melakukan broadcast hanya bila slot waktunya sudah diterima. Alokasi statik sering menyia-nyiakan kapasitas channel bila sebuah mesin tidak punya lgi yang perlu dikerjakan pada saat slot alokasinya diterima. Karena itu sebagian besar sistem cenderung mengalokasi channel-nya secara dinamik (yaitu berdasarkan kebutuhan). 9
13 Metoda alokasi dinamik bagi suatu channel dapat tersentralisasi ataupun terdesentralisasi. Pada metoda alokasi channel tersentralisasi terdapat sebuah entity tunggal, misalnya unit bus pengatur, yang menentukan siapa giliran berikutnya. Pengiriman paket ini bisa dilakukan setelah menerima giliran dan membuat keputusan yang berkaitan dengan algoritma internal. Pada metoda aloksi channel terdesentralisasi, tidak terdapat entity sentral, setiap mesin harus dapat menentukan dirinya sendiri kapan bisa atau tidaknya mengirim Metropolitan Area Network Metropolitan Area Network (MAN) pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya memakai teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang berdekatan dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN biasanya mamapu menunjang data dan suara, dan bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel. MAN hanya memiliki sebuah atau dua buiah kabel dan tidak mempunyai elemen switching, yang berfungsi untuk mengatur paket melalui beberapa output kabel. Adanya elemen switching membuat rancangan menjadi lebih sederhana. Alasan utama memisahkan MAN sebagai kategori khusus adalah telah ditentukannya standart untuk MAN, dan standart ini sekarang sedang diimplementasikan. Standart tersebut disebut DQDB (Distributed Queue Dual Bus) atau menurut standart IEEE. DQDB terdiri dari dua buah kabel unidirectional dimana semua komputer dihubungkan, seperti ditunjukkan pada gambar 1.2. Setiap bus mempunyai sebuah head end, perangkat untuk memulai aktivitas transmisi. Lalulintas yang menuju komputer yang berada di sebelah kanan pengirim menggunakan bus bagian atas. Lalulintas ke arah kiri menggunakan bus yang berada di bawah. Bus A Arah arus pada bus A Komputer N Head end Bus B Arah arus pada bus B 10
14 Gambar 1.3 Arsitektur MAN DQDB Wide Area Network Wide Area Network (WAN) mencakup daerah geografis yang luas, sertingkali mencakup sebuah negara atau benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin yang bertujuan untuk mejalankan program-program aplikasi. Kita akan mengikuti penggunaan tradisional dan menyebut mesin-mesin ini sebagai host. Istilah End System kadang-kadang juga digunakan dalam literatur. Host dihubungkan dengan sebuah subnet komunikasi, atau cukup disebut subnet. Tugas subnet adalah membawa pesan dari host ke host lainnya, seperti halnya sistem telepon yang membawa isi pembicaraan dari pembicara ke pendengar. Dengan memisahkan aspek komunikasi murni sebuah jaringan (subnet) dari aspek-aspek aplikasi (host), rancangan jaringan lengkap menjadi jauh lebih sederhana. Pada sebagian besar WAN, subnet terdiri dari dua komponen, yaitu kabel transmisi dan elemen switching. Kabel transmisi (disebut juga sirkuit, channel, atau trunk) memindahkan bit-bit dari satu mesin ke mesin lainnya. Element switching adalah komputer khusus yang dipakai untuk menghubungkan dua kabel transmisi atau lebih. Saat data sampai ke kabel penerima, element switching harus memilih kabel pengirim untuk meneruskan pesan-pesan tersebut. Sayangnya tidak ada terminologi standart dalam menamakan komputer seperti ini. Namanya sangat bervariasi disebut paket switching node, intermidiate system, data switching exchange dan sebagainya. Subnet Router Host LAN Gambar 1.4 Hubungan antara host-host dengan subnet Sebagai istilah generik bagi komputer switching, kita akan menggunakan istilah router. Tapi perlu diketahui terlebih dahulu bahwa tidak ada konsensus dalam 11
15 penggunaan terminologi ini. Dalam model ini, seperti ditunjukkan oleh gambar 1.4 setiap host dihubungkan ke LAN tempat dimana terdapat sebuah router, walaupun dalam beberapa keadaan tertentu sebuah host dapat dihubungkan langsung ke sebuah router. Kumpulan saluran komunikasi dan router (tapi bukan host) akan membentuk subnet. Istilah subnet sangat penting, tadinya subnet berarti kumpulan kumpulan routerrouter dan saluran-sakuran komunikasi yang memindahkan paket dari host host tujuan. Akan tatapi, beberpa tahun kemudian subnet mendapatkan arti lainnya sehubungan dengan pengalamatan jaringan. Pada sebagian besar WAN, jaringan terdiri dari sejumlah banyak kabel atau saluran telepon yang menghubungkan sepasang router. Bila dua router yang tidak mengandung kabel yang sama akan melakukan komunikasi, keduanya harus berkomunikasi secara tak langsung melalui router lainnya. ketika sebuah paket dikirimkan dari sebuah router ke router lainnya melalui router perantara atau lebih, maka paket akan diterima router dalam keadaan lengkap, disimpan sampai saluran output menjadi bebas, dan kemudian baru diteruskan. (a) (b) (c) (d) (e) (f) Gambar 1.5 bebarapa topologi subnet untuk poin-to-point. (a)bintang (b)cincin (c)pohon (d)lengkap (e) Cincin berinteraksi (f)sembarang. Subnet yang mengandung prinsip seperti ini disebut subnet point-to-point, store-andforward, atau packet-switched. Hampir semua WAN (kecuali yang menggunakan satelit) memiliki subnet store-and-forward. Di dalam menggunakan subnet point-to-point, masalah rancangan yang penting adalah pemilihan jenis topologi interkoneksi router. Gambar 1.5 menjelaskan beberapa kemungkinan topologi. LAN biasanya berbentuk topologi simetris, sebaliknya WAN umumnya bertopologi tak menentu. 12
16 13
17 B. Topologi Jaringan Terdapat beberapa topologi jaringan LAN yang digunakan, antara lain Topologi BUS, Topologi Ring, dan Topologi Star. Sedangkan Topologi yang sedang popular digunakan ialah Topologi Star. System instalasi jaringan LAN dengan topologi Star ialah dengan menghubungkan masing-masing workstation secara langsung ke server dengan bantuan HUB. Kelemahan Topologi Ring dan Star Boros Kabel Perlu penanganan khusus Kontrol terpusat ( HUB ) jadi elemen kritis Keuntungan Topologi Ring dan Star Kontrol Terpusat Paling Fleksibel Pemasangan atau perubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain Kemudahan deteksi dan isolasi kerusakan pengelolaan jaringan Bila ada salah satu workstation mati, maka jaringan masih tetap berfungsi. C. System Pengkabelan Jaringan dengan Topologi Star menggunakan kabel UTP dalam instalasinya. Kabel UTP ini menggunakan konektor jenis RJ45. System pengkabelan ini menggunakan system pengkabelan straight. D. Protocol Jaringan Dalam pembuatan Jaringan ini perlu adanya sebuah protocol jaringan yang berstandar OSI ( Open System Interconnection ). Pada pembahasan ini kita menggunakan IP Address ( Internet Protokol Address ). IP Address adalah alamat yang diberikan pada jaringan computer dan peralatan jaringan yang menggunakan protocol TCP/IP. IP Address terdiri dari 32 bit angka biner yang dapat dituliskan sebagai empat kelompok angka decimal yang terpisah. Terdapat beberapa kelas dalam IP Address, hal ini digunakan untuk mempermudah pemakaian jaringan. Untuk jaringan LAN kita 14
18 gunakan kelas C yang memiliki 256 IP Address dengan IP Range xxx x. Pengalokasian IP Address pada dasarnya ialah proses memilih network ID dan host ID yang tepat untuk suatu jaringan. Tepat atau tidaknya konfigurasi ini tergantung dari tujuan yang hendak dicapai, yaitu mengalokasikan IP address seefisien mungkin. E. Mendiagnosa Permasalahan pada Jaringan Diagnosa permasalahan PC pada jaringan ialah menganalisa segala macam kemungkinan permasalahan yang terjadi pada PC yang terhubung jaringan. Factor-faktor yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan adalah : 1. Tegangan Listrik Tegangan listrik yang tidak stabil, sering terjadi naik turun atau mati mendadak dari PLN dapat menyebabkan gangguan pada jaringan. Sumber listrik yang digunakan tidak baik atau tidak stabil akan menyebabkan peralatan jaringan mudah rusak. 2. Mati atau tidak berfungsinya komponen pada jaringan. Hal ini disebabkan oleh korosi dan rusak. Korosi terjadi karena ruang atau tempat jaringan lembab dan juga karena pemakaian yang terlalu lama dan tanpa ada perawatan secara berkala. Kerusakan dan kesalahan hardware yang sering terjadi adalah pada card LAN, pengkabelan, dan konektor. Kerusakan atau kasalahan pada jaringan sering disebabkan oleh koneksi atau hubungan yang tidak baik antar komponen dan tidak berfungsinya komponen-komponen dikarenakan sudah mati atau rusak. F. Desain dan Arsitektur Keamanan Jaringan Untuk mencapai tingkat keamanan jaringan yang diinginkan, diperlukan pemenuhan beberapa hal berikut : Pembuatan kebijakan keamanan yang berisi UU, peraturan, dan prosedur prosedur yang mengatur sebuah organisasi me-management, melindungi, dan distribusi informasi sensitive dan rahasia. Seluruh kebijakan ini terangkum dalam 15
19 dokumen dokumen yang berisi tentang keamanan system, kebijakan model keamanan, dan kebutuhan keamanan. Menyiapkan arsitektur keamanan yang merupakan bagian dari arsitektur, dimana ia mendeskripsikan fitur dan jasa keamanan yang dibutuhkan. Arsitektur keamanan ini menggambarkan bagaimana sebuah level jaminan sebuah system dapat dicapai. Resiko dari jaringan Star atau centralize network adalah dalam Star network, semua node terhubung secara terpusat melalui HUB. Kunci keamanan jaringan ini adalah : Pembatasan akses secara fisik seperti HUB dan cabling. Hak akses user untuk menggunakan jaringan. Pemeliharaan data terintegrasi. Monitoring audit terhadap akifitas jaringan. Sangat sulit mencapai 100 % aman jaringan computer. Ada sebuah timbal balik antara keamanan dengan kenyamanan. Apabila sebuah jaringan tersebut aman, maka dalam penggunaan jaringan itu akan merasa nyaman, dalam arti kenyamanan timbul karena adanya sebuah keamanan. Keamanan jaringan merupakan sebuah proses, bukan merupakan sebuah hasil akhir. Jenis jenis serangan dalam jaringan : Interupsi Merupakan sebuah system yang dirusak sebelum sampai ke tujuan. Interseption Adalah user yang tidak berhak mendapatkan akses file. Modifikasi Adalah user yang tidak berhak tidak hanya mendapatkan akses, tapi juga tidak dapat merubahnya. Fublication Merupakan user yang tidak berhak memasukkan atau menyelipkan objek ke dalam system. Jenis jenis penyerang : Joyryder Vandals Scorekeeper 16
20 Spies Stupidity Accident Klasifikasi keamanan system : Network security Yaitu focus kepada media pembawa informasi atau data informasi seperti jaringan computer. Computer security Yaitu focus kepada computer ( server, workstation, dan terminal ) termasuk di dalamnya masalah yang berhubungan dengan operating system. Application security Focus pada software dan database. 17
21 BAB III PERANCANGAN JARINGAN Perancangan Jaringan 5 Gedung Prinsip-prinsip yang digunakan: Untuk perancangan antar gedung, digunakan prinsip routing, prinsip ini dapat menghubungkan segmen jaringan yang berbeda dengan menggunakan router. Untuk IP Address dalam gedung digunakan teknik subnetting.. Topologi jaringan yang digunakan untuk di dalam gedung digunakan teknologi star, sedangkan untuk topologi antar gedung digunakan topologi jaringan star dan untuk jalur cadangan digunakan topologi jaringan Ring. Hardware Yang di Butuhkan Router Swicth PC komputer Kabel jaringan 1. Gedung A Pada Gedung A ini ada 5 lantai, untuk tiap lantai memerlukan 1 buah switch yang mana setiap lantai memiliki jumlah host 40 buah. Pada gedung ini dibagi menjadi 5 segmen jaringan, dengan teknik subnetting Kemudian untuk konfigurasi IP pada: Lantai 1: /26 Lantai 2: /26 Lantai 3: /26 Lantai 4: /26 Lantai 5: /26 Kemudian IP /30 dipakai untuk gateway jaringan yang terpasang pada router. 18
22 2. Gedung B Pada Gedung A ini ada 5 lantai, untuk tiap lantai memerlukan 1 buah switch yang mana setiap lantai memiliki jumlah host 40 buah. Pada gedung ini dibagi menjadi 5 segmen jaringan, dengan teknik subnetting Kemudian untuk konfigurasi IP pada: Lantai 1: /26 Lantai 2: /26 Lantai 3: /26 Lantai 4: /26 Lantai 5: /26 Kemudian IP /30 dipakai untuk gateway jaringan yang terpasang pada router. 3. Gedung C Pada Gedung A ini ada 5 lantai, untuk tiap lantai memerlukan 1 buah switch yang mana setiap lantai memiliki jumlah host 40 buah. Pada gedung ini dibagi menjadi 5 segmen jaringan, dengan teknik subnetting Kemudian untuk konfigurasi IP pada: Lantai 1: /26 Lantai 2: /26 Lantai 3: /26 Lantai 4: /26 Lantai 5: /26 Kemudian IP /30 dipakai untuk gateway jaringan yang terpasang pada router. 4. Gedung D Pada Gedung A ini ada 5 lantai, untuk tiap lantai memerlukan 1 buah switch yang mana setiap lantai memiliki jumlah host 40 buah. Pada gedung ini dibagi menjadi 5 segmen jaringan, dengan teknik subnetting Kemudian untuk konfigurasi IP pada: Lantai 1: /26 Lantai 2: /26 Lantai 3: /26 Lantai 4: /26 19
23 Lantai 5: /26 Kemudian IP /30 dipakai untuk gateway jaringan yang terpasang pada router. 5. Gedung E Pada Gedung A ini ada 5 lantai, untuk tiap lantai memerlukan 1 buah switch yang mana setiap lantai memiliki jumlah host 40 buah. Pada gedung ini dibagi menjadi 5 segmen jaringan, dengan teknik subnetting Kemudian untuk konfigurasi IP pada: Lantai 1: /26 Lantai 2: /26 Lantai 3: /26 Lantai 4: /26 Lantai 5: /26 Kemudian IP /30 dipakai untuk gateway jaringan yang terpasang pada router. 20
24 Gambar Internal Dalam Gedung 21
25 22
26 23
27 24
28 Gambar Jaringan Antar Gedung 25
29 26
30 BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan uraian bahasan Perancangan dan Instalasi Jaringan Komputer dapat disimpulkan bahwa : Prosedur installasi jaringan LAN dengan topologi Star ialah dengan menghubungkan beberapa computer client dengan computer server menggunakan perantara HUB. Dan, sedangkan jaringan dengan topologi Ring diterapkan pada jaringan dalam gedung itu sendiri. Dari computer client ke HUB dihubungkan menggunakan kabel UTP dengan konektor RJ45. Setelah semua terhubung dengan baik, selanjutnya melakukan setting IP Address, Subnet mask, default gateway, dan membuat nama workgroup. Diagnose permasalahan jaringan LAN dilakukan untuk mengetahui apakah computer yang satu dengan yang lain sudah terkoneksi dengan baik atau belum. Diagnose meliputi diagnose hardware dan diagnose software. Setelah diketahui letak permasalahannya, maka dilakukan tindakan lanjutan, yaitu dengan menyelesaikan permasalahan tersebut dengan tindakan yang tepat sesuai dengan prosedur yang ada. Setting keamanan jaringan sangat perlu dilakukan untuk kenyamanan user dalam penggunaan jaringan tersebut. Setting ini bisa dilakukan dengan mem-backup data di computer, membuat privacy dengan menggunakan password, menginstall antivirus di tiap computer, dan usahakan dalam pengambilan data tidak melalui internet explorer. B. Saran Dalam instalasi jaringan komputer kita harus pandai merancang skema atau arsitektur topologi jaringan kita sendiri, dimana itu akan menentukan infrastruktur dan juga biaya yang dikeluarkan apabila kita tidak bisa menganalisis terlebih dahulu kebutuhan jaringan kita sebenarnya. 27
31 28
32 DARTAR PUSTAKA id.wikipedia.org/wiki/jaringan_komputer
JARINGAN KOMPUTER. Dengan berkembangnya teknologi komputer dan komunikasi suatu model
JARINGAN KOMPUTER 1.1 Definisi Jaringan Komputer Dengan berkembangnya teknologi komputer dan komunikasi suatu model komputer tunggal yang melayani seluruh tugas-tugas komputasi suatu organisasi kini telah
Lebih terperinciTipe tipe Jaringan Komputer
Tipe tipe Jaringan Komputer Kamaldila Puja Yusnika kamaldilapujayusnika@gmail.com http://aldiyusnika.wordpress.com Lisensi Dokumen: Copyright 2003-2013IlmuKomputer.Com Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com
Lebih terperinciMACAM-MACAM TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER
MACAM-MACAM TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER Cecep Cediarto cecep.;cediarto;@; raharja.info ABSTRAK Jaringan komputer sudah bukan lagi menjadi suatu kemewahan tetapi sudah menjadi suatu kebutuhan yang sangat
Lebih terperinciInstalasi jaringan LAN
Instalasi jaringan LAN BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Era globalisasi saat ini, berbagai teknologi terus dikembangkan oleh berbagai Negara, baik Negara maju maupun Negara berkembang. Salah
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI 3.1. Pendahuluan Dalam hal ini penulis akan membahas mengenai beberapa teori penting yang dapat menunjang dan menjadi bahan kerja peraktek dalam pembuatan laporan praktek kerja.
Lebih terperinciJARINGAN KOMPUTER. Dengan berkembangnya teknologi komputer dan komunikasi suatu model
JARINGAN KOMPUTER 1.1 Definisi Jaringan Komputer Dengan berkembangnya teknologi komputer dan komunikasi suatu model komputer tunggal yang melayani seluruh tugas-tugas komputasi suatu organisasi kini telah
Lebih terperinciMAKALAH JARINGAN KOMPUTER
MAKALAH JARINGAN KOMPUTER Untuk Memenuhi Tugas Pengantar TI D3 Teknik Informatika Universitas Sebelas Maret Surakarta Disusun Oleh : Riska Nur ILham M3113127 TI C 2013 Makalah Pengantar TI Riska Nur ILham
Lebih terperinciMata pelajaran ini memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai konsep dasar dan design jaringan komputer.
Uraian dan Sasaran Uraian : Mata pelajaran ini memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai konsep dasar dan design jaringan komputer. Sasaran : Mahasiswa bisa mendesign dan membangun jaringan komputer
Lebih terperincikeadaan 0 atau 1. Data digital dikirimkan dengan diwakili dua kondisi saja yaitu 0 dan 1.
JARINGAN KOMPUTER Pengantar Komunikasi awalnya bergantung pada transportasi: jalan antar kota, antar provinsi/negara bagian kemudian antar negara/benua. Kemudian komunikasi dapat terjadi jarak jauh melalui
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Defenisi Jaringan Komputer Wendell Odom (2004, hal: 5) menyatakan bahwa jaringan adalah kombinasi perangkat keras, perangkat lunak, dan pengkabelan (cabeling), yang memungkinkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dengan berkembangnya teknologi komputer dan komunikasi suatu model komputer tunggal yang melayani seluruh tugas-tugas komputasi suatu organisasi kini telah
Lebih terperinciPENGANTAR JARINGAN KOMPUTER. Oleh : Dahlan Abdullah Web :
PENGANTAR JARINGAN KOMPUTER Oleh : Dahlan Abdullah Email : dahlan@unimal.ac.id Web : http://www.dahlan.id Daftar Pustaka Buku Pintar TCP/IP, Standart, Design dan implementasi, Ono W. Purbo, Elexmedia Komputindo,
Lebih terperinciPengembangan Jaringan Internet Dan Intranet. Workshop Pengembangan Jaringan Internet Kementrian Agama Wilayah Riau Pekanbaru, 31 Mei 2012
Pengembangan Jaringan Internet Dan Intranet O L E H : N O V R I Y A N T O, S T., M. S C Workshop Pengembangan Jaringan Internet Kementrian Agama Wilayah Riau Pekanbaru, 31 Mei 2012 DEFINISI JARINGANKOMPUTER
Lebih terperinci9/6/2014. Dua komputer atau lebih dapat dikatakan terinterkoneksi apabila komputer-komputer tersebut dapat saling bertukar informasi.
Danny Kriestanto 2 Pengantar Jaringan Komputer Konsep Jaringan Komputer Sesi 1 Pengantar Jaringan Komputer Klasifikasi Jaringan Komputer Terminologi Jaringan Komputer Komponen Jaringan Komputer Kode MK
Lebih terperinciI. Soal Teori Sebutkan beberapa penyebab umum terjadinya masalah koneksi jaringan
A. CEK KEMAMPUAN I. Soal Teori Sebutkan beberapa penyebab umum terjadinya masalah koneksi jaringan Apabila dua buah pc yang terkoneksi Bab II. Pemelajaran A. KEGIATAN PEMELAJARAN I Sub Kompetensi : Mengidentifikasi
Lebih terperinciJaringan Komputer Pendahuluan
Jaringan Komputer Pendahuluan Pengertian Jaringan Komputer Menurut Odom (2004), jaringan komputer adalah kombinasi antara perangkat keras, perangkat lunak, dan pengkabelan yang secara bersama-sama memungkinkan
Lebih terperinciIntroduction Information Technology: NETWORKING
Introduction Information Technology: NETWORKING Apa itu Jaringan Komputer? JARINGAN komputer adalah suatu kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi
Lebih terperinciPertemuan 1. Tujuan Teknik Komunikasi
Pertemuan 1 Tujuan Teknik Komunikasi Adalah bagaimana menyampaikan informasi ke tempat tujuan dengan cepat dan tepat (menukar informasi antara dua perantara), karena masalah utama dalam komunikasi adalah
Lebih terperinciJARINGAN KOMPUTER. Alfa Ziqri. Abstrak. :::
JARINGAN KOMPUTER Alfa Ziqri Alfa@hackermail.com ::: http://cyberappa.blogspot.com/ Abstrak Ditahun 1950-an ketika jenis komputer mulai membesar sampai terciptanya super komputer, maka sebuah komputer
Lebih terperinciPengantar Teknologi Informasi A. Pertemuan 9. Jaringan & Komunikasi Data
Pertemuan 9. Jaringan & Komunikasi Data P9. Jaringan & Komunikasi Missa Lamsani Data 1 Pendahuluan Komputer berkembang sangat pesat Membutuhkan jaringan komputer yang bermula pada tahun 1940-an di Amerika
Lebih terperinci2 SKS. Dedy Hermanto / Jaringan Komputer. Dedy Hermanto
2 SKS Dedy Hermanto Adalah : dua atau lebih komputer yang saling berhubungan antara satu komputer dengan komputer lainnya. Berbagi pakai penggunaan peralatan Efisiensi Waktu Contoh : Dalam suatu perusahaan
Lebih terperinciMODEL PEMANFAATAN JARINGAN KOMPUTER YANG EFEKTIF UNTUK PENINGKATAN PRODUKTIVITAS PADA JARINGAN LAN
MODEL PEMANFAATAN JARINGAN KOMPUTER YANG EFEKTIF UNTUK PENINGKATAN PRODUKTIVITAS PADA JARINGAN LAN Iskandar Zulkarnain #1, dan Darjat Saripurna #2 #1,2 Program Studi Sistem Informasi, * Program Studi Teknik
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. 2.1 Definisi Pengembangan Sistem ( System Development ) [Jog98] mendefiniskan pengembangan sistem (Systems Development)
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Definisi Pengembangan Sistem ( System Development ) [Jog98] mendefiniskan pengembangan sistem (Systems Development) dapat berarti menyusun suatu sistem yang baru untuk menggantikan
Lebih terperinciPertemuan 3. Dedy Hermanto/Jaringan Komputer/2010
Pertemuan 3 Local Area Network (LAN) Metropolitan Area Network (MAN) Wide Area Network (WAN) Jaringan Tanpa Kabel (Wireless) LAN Adalah : Suatu jaringan komputer yang terbatas dalam jarak atau area setempat
Lebih terperinciPERANCANGAN VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK (VLAN) DENGAN DYNAMIC ROUTING MENGGUNAKAN CISCO PACKET TRACER 5.33
PERANCANGAN VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK (VLAN) DENGAN DYNAMIC ROUTING MENGGUNAKAN CISCO PACKET TRACER 5.33 Fernadi H S, Naemah Mubarakah Konsentrasi Teknik Telekomunikasi, Departemen Teknik Elektro Fakultas
Lebih terperinciJARINGAN. sumber :
JARINGAN JARINGAN KOMPUTER adalah prosedur beserta berbagai metode teknis untuk saling menghubungkan berbagai alat dan sumber daya komputer yang ada (interkoneksi), sehingga dapat saling bertukar data
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Dasar Jaringan Komputer 2.1.1 Definisi Jaringan Komputer Dengan berkembangnya teknologi komputer dan komunikasi suatu model komputer tunggal yang melayani seluruh tugas-tugas
Lebih terperinciRahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com
Rahmady Liyantanto liyantanto88@gmail.com liyantanto.wordpress.com Komunikasi Data Jenis Perangkat Keras dan Lunak Contoh Konfigurasi Arsitektur Protokol Sistem Operasi Jaringam Definisi Jaringan komputer
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu Beberapa penelitian terdahulu tentang jaringan komputer diskless. Nauri, Yogi Ichwan., Fadlillah, Umi., & Wantoro, Ian (2013) Analisis dan Perancangan Jaringan
Lebih terperinciJARINGAN. berhubungan untuk melakukan komunikasi data. Tahun 1940-an : di Amerika dibuatlah proses beruntun (Batch Processing)
JARINGAN 11.1. Konsep Jaringan Komputer 11.1.1. Definisi Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih komputer yang saling berhubungan untuk melakukan komunikasi data. 11.1.2. Sejarah
Lebih terperinciPENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI & JARINGAN KOMPUTER
PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI & JARINGAN KOMPUTER Jaringan Komputer Pada masa permulaan perkembangan sistem komputer hanya dikenal satu jenis sistem, yaitu sistem komputer dengan proses yang
Lebih terperinciJ A R I N G A N K O M P U T E R. Data Link, Network & Issue
J A R I N G A N K O M P U T E R Data Link, Network & Issue This page is intentionally left blank D a h l a n A b d u l l a h J A R I N G A N K O M P U T E R Data Link, Network & Issue Teknik Informatika
Lebih terperinciPENGENALAN JARINGAN KOMPUTER
PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER Mengenal LAN TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah sekelompok protokol yang mengatur komunikasi data komputer di internet. perbedaan jenis komputer
Lebih terperincizg.penerbit JARINGAN KOMPUTER Indra F. Sabban
zg.penerbit JARINGAN KOMPUTER Indra F. Sabban Jarangan komputer Oleh Editor : Indra F. Sabban : Ata Iend ZG Edisi Pertama Cetakan Pertama, 2012 Hak Cipta 2012 pada Penulis, Hak cipta dilindungi undang-undang.
Lebih terperinciBab II. Pemelajaran A. KEGIATAN PEMELAJARAN I Local Area Network (LAN)
Bab II. Pemelajaran A. KEGIATAN PEMELAJARAN I 1.1. Local Area Network (LAN) Local Area Network (LAN) merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer.
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Teori Umum 2.1.1. Jenis-Jenis Jaringan Local Area Network (LAN) Local Area Network (LAN) secara umum adalah jaringan privat yang menghubungkan perkantoran, gedung atau kampus.
Lebih terperinciImplementasi praktis yang berkaitan dengan komunikasi antar perangkat komputer adalah berupa suatu sistem jaringan komputer.
B A B X JARINGAN KOMUNIKASI DATA Implementasi praktis yang berkaitan dengan komunikasi antar perangkat komputer adalah berupa suatu sistem jaringan komputer. 10.1. Komponen Jaringan : 1. Host (Simpul)
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi Perpustakaan di Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung Dalam bab ini, penulis akan menjelaskan mengenai teori-teori yang berkaitan dengan pembangunan
Lebih terperinciKONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER
KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER 1.1 Pengertian Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah hubungan antara 2 komputer atau lebih yang terhubung dengan media transmisi kabel atau tanpa kabel (wireless). Dua
Lebih terperinciPengertian Jaringan Sekelompok komputer yang saling berhubungan antara yang satu dengan yang lain sehingga dapat saling berbagi dan bertukar
Pengertian Jaringan Sekelompok komputer yang saling berhubungan antara yang satu dengan yang lain sehingga dapat saling berbagi dan bertukar informasi Sebuah sistem yang terdiri atas komputer, sofware
Lebih terperinciJARINGAN KOMPUTER. Disusun Oleh :
JARINGAN KOMPUTER Disusun Oleh : M. Iqbal Nursayahid.S. {1211705101} Moch. Iqbal {1211705110} Lilih Trawiyah {1211705098} M. Fahmi firdaus {1211705109} TEKNIK INFORATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UIN
Lebih terperinciSISTEM KONEKSI JARINGAN KOMPUTER. Oleh : Dahlan Abdullah
SISTEM KONEKSI JARINGAN KOMPUTER Oleh : Dahlan Abdullah Sistem Koneksi dalam Jaringan Komputer Peer to Peer Client - Server Next 2 Peer to Peer Peer artinya rekan sekerja Adalah jaringan komputer yang
Lebih terperinciJaringan Komputer Dasar. Oleh : Defi Pujianto, S.Kom
Jaringan Komputer Dasar Oleh : Defi Pujianto, S.Kom Pengertian Jaringan Hubungan antara dua komputer atau lebih yang saling berhubungan menggunakan protocol komunikasi dan media transmisi sehingga dapat
Lebih terperinciKONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER
KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER Materi Jaringan Komputer Dasar Rio Andrianto, S.Kom Mengenal Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainya yang terhubung
Lebih terperinciPengantar Komputer. Jaringan Komputer. Salhazan Nasution, S.Kom
Pengantar Komputer Jaringan Komputer Salhazan Nasution, S.Kom Jaringan Komputer 2 Pengertian Jaringan Komputer sebuah rangkaian dua atau lebih komputer yang dihubungkan satu sama lain dengan sebuah sistem
Lebih terperinciGambar : Topologi Bus Seluruh komputer berkomunikasi melalui satu jalur yang sama, yang dipergunakan bergantian.
TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER Topologi jaringan adalah istilah yang digunakan untuk menguraikan cara dimana komputer terhubung dalam suatu jaringan. Topologi ada 2 yaitu topologi fisik dan topologi logika.
Lebih terperinciTUJUAN PEMBELAJARAN: 1. Siswa memahami tentang konsep Jaringan 2. Siswa memahami kegunaan jaringan 3. Siswa mampu menggunakan contoh layanan jaringan
PENGENALAN LAYANAN JARINGAN TUJUAN PEMBELAJARAN: 1. Siswa memahami tentang konsep Jaringan 2. Siswa memahami kegunaan jaringan 3. Siswa mampu menggunakan contoh layanan jaringan DASAR TEORI Jaringan komputer
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. Wendell Odom (2004, hal: 5) menyatakan bahwa jaringan adalah kombinasi
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Dasar Jaringan Komputer 2.1.1 Definisi Jaringan Komputer Wendell Odom (2004, hal: 5) menyatakan bahwa jaringan adalah kombinasi perangkat keras, perangkat lunak, dan pengkabelan
Lebih terperinciSEKILAS JARINGAN KOMPUTER
SEKILAS JARINGAN KOMPUTER Definisi Jaringan Komputer Sekumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya (peripherals I/O) yang saling berhubungan. Dengan jaringan informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel/
Lebih terperinciPengertian Jaringan Komunikasi Data. Komponen Jaringan Komunikasi Data
DIKTAT MATA KULIAH KOMUNIKASI DATA BAB VII JARINGAN KOMUNIKASI DATA IF Pengertian Jaringan Komunikasi Data Proses komunikasi data tidak dapat terjadi apabila tidak adanya hubungan antar peralatan komunikasi
Lebih terperinciBy. Gagah Manunggal Putra Support by :
Computer Networking By. Gagah Manunggal Putra Support by : Apa itu Jaringan Komputer? Jaringan Komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer-komputer yang didesain untuk dapat berbagi sumber
Lebih terperinciCapability Building Through Information Technology
Capability Building Through Information Technology April 2008 Hari Pertama Sessi Pagi : * : - Locus Of Control - Creativity *Konsep *ing * Sessi Siang : Hari Kedua Sessi Pagi : * Review Photoshop * Pembelajaran
Lebih terperinciJARINGAN LAN. Keuntungan Jaringan LAN
JARINGAN LAN LAN adalah singkatan dari Lokal Area Network. LAN terdiri dari beberapa komputer yang terhubung dalam suatu jaringan. Pada jaringan ini setiap komputer dapat mengakses data dari komputer lain.
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI Pada bagian ini, akan dibahas mengenai teori-teori yang memiliki kaitan dengan sistem informasi pelayanan laboratorium yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini. 2.1 Konsep Dasar
Lebih terperinciModul 1 Konsep Komunikasi Data
Modul 1 Konsep Komunikasi Data 1.1 Tujuan a. Mahasiswa dapat menjelaskan konsep dan model komunikasi data b. Mahasiswa mengenal dan memahami perlengkapan jaringan c. Mahasiswa dapat mendisain suatu model
Lebih terperinciGambar 1.1 Jaringan peer-to-peer
BAB-1 Pendahuluan 1.1. Pengertian Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan
Lebih terperinciSILABUS MATAKULIAH. Revisi : 0 Tanggal Berlaku : September 2013
SILABUS MATAKULIAH Revisi : 0 Tanggal Berlaku : September 2013 A. Identitas 1. Nama Matakuliah : A22.53110/ Pengantar Sistem Operasi dan Jaringan Komputer 2. Program Studi : Teknik Informatika-D3 3. Fakultas
Lebih terperinciJARINGAN KOMPUTER DI SUSUN OLEH : MARINI SUPRIANTY SISTEM KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA
JARINGAN KOMPUTER DI SUSUN OLEH : MARINI SUPRIANTY 09011181419016 SISTEM KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2016 Internet adalah kumpulan seluruh dunia jaringan interkoneksi internetwork,
Lebih terperinciJARINGAN. Definisi Dasar Jaringan : Dua atau lebih komputer yang saling terhubung sehingga dapat membagi data dan sumber-sumber peralatan lain
JARINGAN Definisi Dasar Jaringan : Dua atau lebih komputer yang saling terhubung sehingga dapat membagi data dan sumber-sumber peralatan lain Jaringan Komputer - Masa mainframe berkembang, semua komputasi
Lebih terperinciMODUL 2 INSTALASI JARINGAN DAN SUBNETING
MODUL 2 INSTALASI JARINGAN DAN SUBNETING 1. Tujuan a. Peserta Kerjalab memahami konsep jaringan pada workstation b. Peserta Kerjalab dapat menentukan kebutuhan akan jaringan dengan subneting c. Peserta
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. tunggal yang melayani seluruh tugas-tugas komputasi suatu organisasi kini telah
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Jaringan Komputer Dengan berkembangnya teknologi komputer dan komunikasi suatu model komputer tunggal yang melayani seluruh tugas-tugas komputasi suatu organisasi kini
Lebih terperinciPemrograman Jaringan
Pemrograman Jaringan 1 M O D U L 1 N E T W O R K I N G & T E R M I N O L O G Y P R O T O K O L T O P O L O G I J A R I N G A N DNS H T T P A G R Y A L F I A H, S T., U N I V E R S I T A S G U N A D A R
Lebih terperinciCIRI JARINGAN CIRI JARINGAN ELEMEN LAN ELEMEN LAN ETHERNET ETHERNET PENGKABELAN PENGKABELAN TOPOLOGI TOPOLOGI KONFIGURASI KONFIGURASI TRANSFER DATA
Menggunakan jaringan local (LAN) untuk keperluan informasi dan komunikasi Mengenal LocalL Area Network (LAN) TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah sekelompok protokol yang mengatur
Lebih terperinciKOMUNIKASI DATA. Agar komunikasi data dapat dilakukan, 3 buah elemen harus ada. data. Media transmisi. penerima. sumber
JARINGAN KOMPUTER Pendahuluan Jaringan komputer adalah kumpulan dari dua atau lebih komputer yang terhubung(terkoneksi) satu dengan yang lainnya. Apabila komputer-komputer berada dalam suatu jaringan maka
Lebih terperinciKONSEP DASAR. Sasaran: 1.1. Pendahuluan
HOME DAFTAR ISI 1 KONSEP DASAR Sasaran: 1. Mengetahui jenis-jenis jaringan komputer. 2. Mengetahui komponen-komponen jaringan komputer. 3. Memahami berbagai konfigurasi jaringan komputer. 4. Mengetahui
Lebih terperinciMateri. Penilaian UTS 30% UAS 40% Tugas 20% Partisipasi 10%
Materi Pertemuan 1 Pengenalan Jaringan Komputer dan Komunikasi Data Pertemuan 2 Perangkat Jaringan Komputer Pertemuan 3 Protokol Jaringan OSI Model Pertemuan 4 Protokol Jaringan TCP Pertemuan 5,6 Pengalamatan
Lebih terperinciJaringan Komputer. Copy right : Dwi Andrianto
Jaringan Komputer Pengertian jaringan komputer Jaringan adalah sebuah sistem yang terdiri dari dua komputer atau lebih yang saling terhubung oleh sebuah sistem komunikasi, sehingga dapat saling tukar-menukar
Lebih terperinciJARINGAN KOMPUTER. A. PENGERTIAN Apa itu Jaringan Komputer
BAB II JARINGAN KOMPUTER A. PENGERTIAN Apa itu Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung. Informasi dan data bergerak melalui perantara
Lebih terperinciMACAM-MACAM JARINGAN KOMPUTER
MACAM-MACAM JARINGAN KOMPUTER STANDAR KOMPETENSI 10. Menggunakan jaringan lokal (LAN) untuk keperluan informasi dan komunikasi. KOMPETENSI DASAR 10.1. Mengenal macam-macam jaringan komputer INDIKATOR Mengidentifikasi
Lebih terperinciBAB II TEORI DASAR. Resource Reservation Protocol (RSVP) merupakan protokol pada layer
BAB II TEORI DASAR 2.1 Pendahuluan Resource Reservation Protocol (RSVP) merupakan protokol pada layer transport yang digunakan untuk meminta kualitas layanan QoS tinggi transportasi data, untuk sebuah
Lebih terperinciTCP dan Pengalamatan IP
TCP dan Pengalamatan IP Pengantar 1. Dasar TCP/IP TCP/IP (Transmision Control Protocol/Internet Protocol) adalah sekumpulan protokol komunikasi (protocol suite) yang sekarang ini secara luas digunakan
Lebih terperinciLOCAL AREA NETWORK (LAN) STMIK TASIKMALAYA
LOCAL AREA NETWORK (LAN) STMIK TASIKMALAYA Terminologi LAN Dari definisi, LAN terbatas hanya pada suatu area local. LAN pertama Jarak terjauh dari titik central = 185 meter dan tidak lebih dari 30 komputer
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. Jaringan komputer adalah kumpulan dari end device yang saling terhubung
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah kumpulan dari end device yang saling terhubung satu dengan yang lain. Kumpulan dari end device saling terhubung satu dengan yang lain
Lebih terperinciPertemuan V. Local Area Network
Pertemuan V Local Area Network Sasaran Pertemuan 5 - Mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan mengenai port sebagai suatu konektor yang menghubungkan komputer dengan piranti lainnya dan karakteristik penting
Lebih terperinciSAINTEK VOL 2 NO 2 JULI DESEMBER 2015 I SSN :
ANALISIS PERBANDINGAN EFEKTIVITAS OPEN SHORT PARTH FIRST (OSPF) DENGAN ENHANCED INTERIOR GATEWAY ROUTING PROTOCOL (EIGRP) UNTUK MEMINIMALISASI KETIDAKSTABILAN RUTE YANG TIMBUL AKIBAT PERUBAHAN TOPOLOGI
Lebih terperinciMata Kuliah : Jaringan Komputer Dosen Pengampu : Harun Mukhtar, S.Kom, M.Kom Universitas Muhammadiyah Riau
BAB 1 Pengenalan Jaringan Komputer 1.1. Definisi Menurut Dede Sopandi (2008 : 2) jaringan komputer adalah gabungan antara teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi. Gabungan teknologi ini menghasilkan
Lebih terperinciARSITEKTUR TELEMATIKA DISTRIBUTED PROCESSING ( CLIENT SERVER )
KELAS 4KA04 ARSITEKTUR TELEMATIKA DISTRIBUTED PROCESSING ( CLIENT SERVER ) RANGGA SEPTIAN P (11108588) RION SAPUTRA (11108698) DODI NUGRAHA (10108626) GUNTUR KURNIA W (10108881) UNIVERSITAS GUNADARMA FAKULTAS
Lebih terperinciKONSEP JARINGAN KOMPUTER
KONSEP JARINGAN KOMPUTER Definisi Dasar : Dua atau lebih komputer yang saling terhubung sehingga dapat membagi data dan sumber-sumber peralatan lain. Jaringan Komputer adalah sekelompok komputer otonom
Lebih terperinciKOMUNIKASI DATA & JARINGAN KOMPUTER. Ramadhan Rakhmat Sani, M.Kom
KOMUNIKASI DATA & JARINGAN KOMPUTER Ramadhan Rakhmat Sani, M.Kom ramadhan_rs@dsn.dinus.ac.id 085640989018 RENCANA KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER W Pokok Bahasan 1 Pengenalan Teknologi Informasi 2 Konsep
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN. 3.1 Berdasarkan Topologi Fisik (Phisical Popology)
BAB III PEMBAHASAN Topologi adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan bagaimana cara komputer terhubung dalam suatu jaringan. Topologi fisik menguraikan layout aktual dari perangkat keras (hardware)
Lebih terperinciJARINGAN KOMPUTER. APA ITU JARINGAN COMPUTER PENGGUNA JARINGAN COMPUTER Business application Home application Mobile users
JARINGAN KOMPUTER APA ITU JARINGAN COMPUTER PENGGUNA JARINGAN COMPUTER Business application Home application Mobile users APA ITU JARINGAN KOMPUTER Jaringan komputer (jaringan) adalah jaringan telekomunikasi
Lebih terperinciWilly Permana Putra, S.T., M.Eng Willy Permana Putra, S.T Jaringan Komputer
Willy Permana Putra, S.T., M.Eng Willy Permana Putra, S.T., M.Eng Jaringan Komputer Jaringan Komputer Jaringan Komputer atau biasa dikenal dengan Local Area Network (LAN) adalah hubungan antara 2 komputer
Lebih terperinciOktet pertamanya mempunyai nilai 192 sampai 223, dan pengalamatan Kelas B masingmasing
IP Address dikelompokkan menjadi lima kelas; 1.Kelas A, 2.Kelas B, 3.Kelas C, 4.Kelas D, 5.Kelas E. Perbedaan pada tiap kelas tersebut adalah pada ukuran dan jumlahnya. IP Kelas A dipakai oleh sedikit
Lebih terperinciMengenal Jaringan Komputer (PAN, LAN, MAN dan WAN)
BAB 2 Mengenal Jaringan Komputer (PAN, LAN, MAN dan WAN) Saat ini hampir setiap komputer yang kita temui merupakan bagian dari sebuah jaringan komputer yang kompleks. Misalkan saja ketika sebuah laptop
Lebih terperinciYulianto, M. Kom. STIE Putra Bangsa
Yulianto, M. Kom 1 KOMUNIKAS DATA Definisi komunikasi data Elemen komunikasi data Jaringan dan komponen jaringan Topologi Jaringan Contoh jaringan komputer 2 Sejarah Jaringan Komputer Tahun 1950-an, komputer
Lebih terperinciSUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG
SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 [TIK] BAB IX PEMELIHARAAN DAN TROUBLESHOOTING KOMPUTER [Alfa Faridh Suni] KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2017
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Sistem Jaringan Komputer 2.1.1 Pengertian Jaringan Komputer Dalam suatu tulisan yang dikutip dari sebuah buku menyatakan bahwa Jaringan- Kombinasi perangkat keras, perangkat
Lebih terperinciLOCAL AREA NETWORK DAN IMPLEMENTASI VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK UNTUK GEDUNG PERKANTORAN. Oleh : Teguh Esa Putra ( )
LOCAL AREA NETWORK DAN IMPLEMENTASI VIRTUAL LOCAL AREA NETWORK UNTUK GEDUNG PERKANTORAN Oleh : Teguh Esa Putra (14111001) PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCU
Lebih terperinciPertemuan I. Pengenalan Jaringan Komputer. Program Studi TEKNIK INFORMATIKA
Pertemuan I Pengenalan Jaringan Komputer Prinsip dasar jaringan komputer Jaringan komputer : Sekelompok komputer otonom yang dihubungkan satu dengan yang lainnya melalui media transmisi atau media komunikasi
Lebih terperinciMEMAHAMI JARINGAN KOMPUTER UNTUK MEMBANGUN LOCAL AREA NETWORK (LAN)
MEMAHAMI JARINGAN KOMPUTER UNTUK MEMBANGUN LOCAL AREA NETWORK (LAN) Muhammad Ikhsan dan Yunita Syahfitri ABSTRAK Jaringan Komputer mempelajari hubungan antara 2 komputer atau lebih yang terhubung dengan
Lebih terperinciSILABUS PENGANTAR SISTEM OPERASI DAN JARINGAN KOMPUTER
RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS) Kode / Nama Mata Kuliah : A22.53110 / Pengantar Sistem Operasi dan Jaringan Komputer Revisi ke : 0 Satuan Kredit Semester : 2 SKS Tgl revisi : Agustus
Lebih terperinciMENGENAL LAN (LOCAL AREA NETWORK)
MENGENAL LAN (LOCAL AREA NETWORK) TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah sekelompok protokol yang mengatur komunikasi data komputer di internet. Komputer-komputer yang terhubung
Lebih terperinciT E K N O L O G I JARINGAN
94 P E M B E L A J A R A N J A R A K J A U H B E R B A S I S T I K B A B V I T E K N O L O G I JARINGAN D A L A M P E M B E L A JARAN JARAK JAUH Jaringan komputer (computer network) adalah hubungan dua
Lebih terperinciDASAR DASAR JARINGAN KOMPUTER
DASAR DASAR JARINGAN KOMPUTER by Arif Rahman Hakim - Friday, November 27, 2015 http://arif.staf.akademitelkom.ac.id/index.php/2015/11/27/dasar-dasar-jaringan-komputer/ Dasar -Dasar Jaringan Komputer 1.
Lebih terperinciΘ KONSEP JARINGAN KOMPUTER Θ
Θ KONSEP JARINGAN KOMPUTER Θ A. Konsep Jaringan Komputer Computer Network atau jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang dihubungkan melalui media fisik dan software yang memfasilitasi komunikasi
Lebih terperinci3. Salah satu tipe jaringan komputer yang umum dijumpai adalah... A. Star B. Bus C. WAN D. Wireless E. Client-server
1. Ciri-ciri jaringan komputer adalah sebagai berikut ini, kecuali... A. Berbagi pakai perangkat keras (hardware) B. Berbagi pakai perangkat lunak (software) C. Berbagi user (brainware) D. Berbagi saluran
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sekelompok komputer otonom yang saling berhubungan antara satu dengan lainnya menggunakan protocol komunikasi melalui media komunikasi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu Sebelumnya mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Semarang, pernah melakukan penelitian mengenai pemanfaatan jaringan LAN dalam fungsinya sebagai otomatisasi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN TEORITIS
BAB II TINJAUAN TEORITIS 2.1 Topologi Jaringan Topologi adalah suatu cara menghubungkan komputer satu dengan komputer yang lainnya maupun perangkat sehingga membentuk sebuah jaringan dan dapat berkomunikasi
Lebih terperinciJARINGAN DAN LAYANAN KOMUNIKASI. Program Studi Teknik Telekomunikasi Jurusan Teknik Elektro Sekolah Tinggi Teknologi Telkom 2006
JARINGAN DAN LAYANAN KOMUNIKASI Program Studi Teknik Telekomunikasi Jurusan Teknik Elektro Sekolah Tinggi Teknologi Telkom 2006 Jaringan dan Layanan Jaringan komunikasi sekumpulan perangkat dan fasilitas
Lebih terperinci