Bab 3 METODE PENELITIAN

Transkripsi

1 Bab 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Menurut tujuannya, penelitian ini termasuk penelitian dasar yaitu penelitian yang dilakukan diarahkan sekedar untuk memahami masalah dalam organisasi secara mendalam. Sedangkan menurut Rouni Kountur ( 2003 ), penelitian ini termasuk penelitian deskriptif, yaitu penelitian yang memberikan gambaran atas uraian suatu keadaan sejernih mungkin tanpa ada perlakuan terhadap obyek yang diteliti. Menurut metode, jenis peneliatian ini termasuk penelitian survey. Penelitian survey adalah penelitian yang dilakukan pada populasi besar maupun kecil, tetapi data yang dipelajari adalah data sampel yang diambil dari populasi tersebut, sehingga ditemukan kejadian-kejadian relatif, distribusi danhubungan hubungan antar variabel sosiolagis maupun psikologis. Sugiyono(2002) Sedangkan menurut jenis data dan analisisnya, penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang menggunakan statistik dalam pembuktiannya. Penelitian kuantitatif mengikuti proses deduktif induktif yaitu penelitian yang dimulai dari umum kemudian ke khusus kemudian kembali ke umum lagi. Penelitian kuantitatif dimulai dengan teori teori (umum). Dari teori-tori ini dibuat suatu konsep sehingga dapat dirumuskan suatu hipotesis (khusus). Hipotesis yang sudah dirumuskan kemudian diuji menggunakan sampel. Kesimpulan dari hasil uji hipotesis tersebut dapat dilakukan secara umum (Ronny Kountur, 2003). 48

2 49 Metode penelitian yang lengkap dapat dilihat pada bagan dibawah ini: Perumusan Landasan toeri Tujuan penelitian Studi pendahuluan Bauran promosi Repeat order Identifikasi variabel yang Identifikasi data yang diperlukan Pengumpulan data - data primer - data sekunder Pengolahan data - uji validitas - uji reliabilitas Analisis hasil pengolahan Penarikan kesimpulan & pemberian saran Sumber : Penulis Gambar 3.1 Metode Penelitian

3 Operasionalisasi Variabel Penelitian Variebel penelitian utama terdiri atas bauran promosi dan proses keputusan untuk melakukan perpanjangan polis ( repeat order ). Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel Penelitian variabel Indikator Definisi Periklanan Iklan media cetak materi dan layout iklan yang ditampilkan di media cetak Billboard Banner dan standing banner Spanduk dan neon box berukuran besar yang dipasang di derah daerah strategis tanda kecil pada halaman web yang mengiklankan suatu tawaran atau perusahaan yang dapat dicapai dengan meng-klik banner tersebut Brosur Sisipan yang berisi informasi tentang perusahaan dan jasa yang ditawarkan yang dibagikan kepada Promosi Penjualan Potongan premi No Claim Bonus Pameran dagang Adanya potongan yang diberikan kepada berkaitan dengan event event tertentu Program promosi potongan harga yang diberikan kepada pemegang polis yang memperpanjang polis miliknya Asosiasi industri mengatur pameran dagang dimana perusahaan yang menjual jasa membeli ruang dan mendirikan

4 51 Hubungan Masyarakat Publikasi Berita Pidato gerai (stand ) Penyampaian materi yang berkaitan dengan perusahaan dan jasa yang diberikan untuk menjangkau dan mempengaruhi pasar sasaran mereka Menemukan atau menciptakan berita yang mendukung perusahaan, jasa, dan orang orang nya Eksekutif perusahaan menjawab pertanyaan dari media, atau memberi ceramah di asosiasi perdagangan atau rapat penjualan guna membangun citra perusahaan Kegiatan pelayanan masyarakat Para eksekutif perusahaan mendukung peristiwa kemasyarakatan di lingkungan perusahaan Penjualan Personal Menetapkan sasaran wakil penjualan memutuskan cara mengalokasikan waktu ke para calon pembeli dan pelanggannya Rekomunikasi wakil penjualan mengkomunikasikan informasi tentang produk dan jasa perusahaan Menjual wakil penjualan mendekati, mempresentasikan, menjawab keberatan, dan menutup penjualan Melayani wakil penjualan memberikan berbagai palayanan kepada pelanggan mengkonsultasikan masalah, memberikan bantuan teknis, membantu pembiayaan, dan melakukan pengiriman

5 52 Pemasaran Langsung Repeat order Customer Servive Telemarketing Website perusahaan Hal-hal positif Prioritas pilihan Layanan hotline yang disediakan perusahaan untuk menampung keluhan dan pertanyaan dari penggunaan operator telepon untuk berkontak dengan pelanggan yang ada guna mengetahui pasti level kepuasan pelanggan, atau mengambil pesanan sebuah perusahaan menawarkan informasi dasar tentang riwayat perusahaan, misi dan visi, produk dan jasa, serta lokasinya,manawarkan peristiwa peristiwa terkini, data kinerja keuangan, dan peluang kerja Penilaian positif dari kepada perusahaan dan jasa yang ditawarkan Penempatan perusahaan dalam pilihan pertama dalam penggunaan jasa Kepuasan Kesesuaian antara jasa yang dijanjikan degan pelayanan yang deberikan Sumber : Penulis 3.3 Jenis dan Sumber Data Penelitian Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan data kuantitatif, dengan sumber data adalah data primer dan sekunder. Data primer merupakan data yang didapat dari sumber pertama baik dari individu maupun perorangan yang biasa dilakukan oleh peneliti. Sedangklan data sekunder didapatkan dari pihak perusahaan dalam hal ini PT.Asuransi Jasa Indonesia.

6 53 Tabel 3.2 Jenis dan Sumber Data Penelitian Variabel Periklanan Jenis dan Sumber Data - data sekunder dari PT. Asuransi Jasa Indonesia. Digunakan untuk tujuan penelitian T - 1 T 2 - data primer didapat dari kuesioner kepada Promosi Penjualan - data sekunder dari PT. Asuransi Jasa Indonesia. - data primer didapat dari kuesioner kepada Hubungan Masyarakat - data sekunder dari PT. Asuransi Jasa Indonesia. - data primer didapat dari kuesioner kepada Penjualan Personal - data sekunder dari PT. Asuransi Jasa Indonesia. - data primer didapat dari kuesioner kepada Pemasaran Langsung - data sekunder dari PT. Asuransi Jasa Indonesia. - data primer didapat dari kuesioner kepada Keputusan melakukan repeat order Data primer didapat dari kusioner kepada Sumber : Penulis

7 54 Ketarangan : T 1 : Untuk mengetahui bauran promosi apa yang dominan mempengaruhi keputusan repeat order pemegang polis Jasindo Oto T 2 : Untuk mengetahui apakah terdapat faktor faktor lain selain bauran promosi yang mempengaruhi keputusan repeat order pemegang polis Jasindo Oto 3.4 Teknik Pengumpulan Data Cara pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti adalah melalui penelitian lapangan (field research ). Penelitian lapangan ini bertujuan untuk memperoleh data secara langsung baik dari perusahaan maupun responden yang menjadi objek penelitian. Penelitian lapangan ini dilakukan melalui ; 1. Wawancara Wawancara dengan pihak PT. Asuransi Jasa Indonesia. Dalam hal ini dengan bagian pemasaran yang menjelaskan mengenai proses bauran promosi tersebuut. 2. Kuesioner Kuesioner digunakan untuk mengumpulan data kepada yang telah memiliki polis Jasindo Oto, yang isinya dapat digunakan untuk alat analisis. Tujuan dari kuesioner ini hádala untuk mengetahui faktor faktor yang mempengaruhi pemegang polis untuk melakukan keputusan repaet order. Kegiatan dalam menyusun kuesioner ini adalah penentuan pengukuran variable penelitian, menyusun kuesioner serta mendistribusikan kuesioner. Kerana terbatasnya masalah yang dapat

8 55 yang dapat ditanyakan dalam kuesioner, maka pertanyaan pertanyaan harus langsung berhubungan dengan tujuan penelitian, serta pertanyaan dibuat sesederhana mungkin untuk memudahkan pengisian oleh responden. 3.5 Teknik Pengambilan Sampel Mengingat unit analisis penelitian ini ada 2 ( dua ), yaitu pemegang polis Jasindo Oto yang pernah melakukan perpanjangan polis ( repeat order ) dan telah memiliki polis Jasindo Oto minimal 2 (dua) tahun berturut turut dengan wilayah penutupan polis di wilayah Jakarta dan PT. Asuransi Jasa Indonesia. Untuk unit analisis pemegang polis Jasindo Oto, teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah dengan sampel probabilita (probability sampling),dengan teknik pemilihan sampel acak sederhana ( sample random sampling ) yaitu metode yang digunakan untuk memilih sampel dari populasi dengan cara sedemikian rupa sehingga setiap populasi mempunyai peluang sama besar untuk diambil sebagai sampel. Sugiarto ( 2003, p.46 ) 3.6 Teknik Pengolahan Sampel Populasi yang diteliti adalah pemegang polis Jasindo Oto yang pernah melakukan perpanjangan polis ( repeat order ) dan telah memiliki polis Jasindo Oto minimal 2 (dua) tahun berturut turut dengan wilayah penutupan polis di wilayah Jakarta. Dari populasi yang ada sebasar polis. Arikunto (2003) mengatakan sampel adalah bagian dari populasi (sebagian atau wakil populasi ). Sampel penelitian adalah sebagian dari populasi yang diambil sebagai sumber data

9 56 dan dapat mewakili seluruh populasi.karena ukuran populasinya diketahui maka dalam menentukan usuran sampel menggunakan rumus dari Taro Yamane sebagai berikut : Rumus : n = N N.d² + 1 Dimana : n = jumlah sampel N = jumlah populasi d² = presisi yang ditetapkan n = x 0,1² + 1 = 99, polis Jumlah pemegang polis Jasindo Oto yang melakukan perpanjangan polis ( repeat order ) di wilayah Jakara sebesar polis dan tingkat presisi yang digunakan sebesar 10%. Maka didapatkan jumlah sampel sebanyak 100 sampel. 3.7 Metode Analisis uji validitas Uji validitas atau kesahihan digunakan untuk mengetahui seberapa tepat suatu alat ukur melakukan fungsi. Alat ukur yang dapat digunakan dalam pengujian validitas suatu kuesioner

10 57 adalah angka hasil korelasi antra skor pertanyaan dan skor keseluruhan pernyataan responden terhadap informasi dalam kuesioner. Dari hasil perhitungan korelasi akan didapat suatu koefisien korelasi yang digunakan untuk mengukur tingkat validitas suatu item dan untuk menentukan apakah suatu item layak digunakan atau tidak. Dalam penentuan layak atau tidaknya suatu item yang akan digunakan, biasanya dilakukan uji signifikansi koefisien korelasi pada taraf signifikansi 0,05, artinya suatu item dianggap valid jika berkorelasi signifikan terhadap skor total. Jika melakukan penilaian langsung terhadap koefisiensi korelasi, bisa diigunakan batas nilai minimal korelasi 0, Uji Reliabilitas Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui konsistensi alat ukur, apakah alat ukur yang digunakan dapat diandalkan dan tetap konsisten jika pengujian tersebut diulang. Ada beberapa metode pengujian reliabilitas diantaranya metode tes ulang, metode belah dua dari Spearman- Brown, formula Rulon, Cronbach s Alpha, dan lain-lain. Metode Alpha ( Cronbach s ) sangat cocok digunakan pada skor berbentuk skala atau skor rentangan. Uji signifikansi dilakukan pada taraf signifikansi 0,05, artinya instrumen dapat dikatakan reliabel bila nilai alpha lebih besar dari r kritis product moment. Atau bisa menentukan batasan tertentu seperti 0,6.

11 Analisis Faktor Dalam analisis faktor tidak terdapat variabel bebas dan tergantung karena analisis fakor tidak mengklasifikasikan variabel ke dalam kategori variabel bebas tergantung melainkan mencari hubungan interdependensi antarvariabel agar dapat mengidentifikasikan dimensi dimensi atau faktor faktor yang menyusunnya. Keunggulan utama analisis faktor adalah melakukan pengurangan data atau dengan kata lain melakukan peringkasan sejumlah variabel menjadi lebih kecil jumlahnyaa. Pengurangan dilakukan dengan melihat interdependensi beberapa variabel yang dapat dijadikan satu yang disebut faktor sehingga ditemukan variabel variabel atau faktor faktor yang dominan atau penting untuk dianalisis lebih lanjut,misalnya dengan dikorelasikan dengan variabel tergantung. Persyaratan dasar untuk melakukan penggabungan ialah besarnya korelasi antar variabel independen setidak tidaknya 0,5 karena prinsip analisis faktor adalah adanya korelasi antar variabel Skala Likert Untuk mengukur pertanyaan mengenai pengaruh bauran promosi terhadap keputusan repeat order (perpanjangan polis), maka setiap jawaban diberi nilai (skor). Di mana dalam pemberian nilai digunakan Skala Likert, nilai (skor) jawaban, sebagai berikut:

12 59 Tabel 3.3 Alternatif Jawaban dan Nilai (skor) Alternatif Jawaban Keterangan Nilai (skor) SS Sangat Setuju 5 S Setuju 4 RR Ragu Ragu 3 TS Tidak Setuju 2 STS Sangat Tidak Setuju 1 Sumber: Penulis Berdasarkan kategori-kategori tersebut dapat diketahui bobot nilai tertinggi adalah 5 dan bobot nilai terendah adalah 1. Untuk mengetahui range maka selisih antara bobot nilai tertinggi dan bobot nilai terendah adalah 5 1 = 4, untuk mengetahui jumlah interval kelas dan besar interval kelas dapat digunakan rumus sebagai berikut: Keterangan: R = Range (rentang kelas) K = Jumlah interval kelas = Besar Interval kelas

13 60 Berdasarkan ketentuan di atas maka penulis mengelompokkan tanggapan responden berdasarkan batas-batas penelitian terhadap bagian-bagian yang dievaluasi dapat dikelompokkan sebagai berikut: Tabel 3.4 Batas-batas Penelitian Batasan Keterangan 1 1,8 Sangat Tidak Setuju 1,81 2,61 Tidak Setuju 2,62 3,42 Ragu - Ragu 3,43 4,22 Setuju 4,23 5,03 Sangat Setuju Sumber: Andi Supangat (2007, p.19) Kuesioner ini disebarkan dengan tujuan untuk mengetahui pendapat pelanggan atau responden mengenai pengaruh bauran promosi terhadap keputusan repeat order (perpanjangan polis) Jasindo Oto. 3.8 Rancangan Implikasi Hasil Penelitian Diharapkan implikasi yang dapat diberikan penelitian untuk perusahaan adalah bagaimana metode analisis faktor dapat menganalisa faktor faktor yang mempengaruhi keputusan repeat order (memperpanjang polis) pelanggan Jasindo Oto dari PT Asuransi Jasa Indonesia. Asumsi implikasi lainnya adalah setiap indikator bauran promosi berpengaruh terhadap variabel variabel

14 61 bauran promosi di mana akan terlihat faktor apa yang dominan berpengaruh dan harus menjadi pertimbangan dalam pencapaian tujuan perusahaan. Asumsi implikasi yang terakhir adalah adanya beberapa faktor selain bauran promosi yang ikut mempengaruhi keputusan pelanggan Jasindo Oto dalam proses repeat order. Adapun asumsi atas hasil implikasi di mana akan terlihat keputusan pelanggan dalam proses keputusan repeat order pelanggan Jasindo Oto. Hasil implikasi dari setiap indikator bauran promosi tadi dapat memberikan hasil yang memuaskan bagi kedua belah pihak, di mana pihak perusahaan dapat menetapkan bauran promosi yang tepat. Sehingga angka repeat order (perpanjangan polis) pelanggan Jasindo Oto dari PT Asuransi Jasa Indonesia dapat dipertahankan dan ditingkatkan.