PENGARUH PEMBERIAN FRAKSI TERPENOID. DAUN KATUK (Sauropus androgynus (L.) Merr) TERHADAP PROFIL LIPID TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR YANG DIINDUKSI

Transkripsi

1 PENGARUH PEMBERIAN FRAKSI TERPENOID DAUN KATUK (Sauropus androgynus (L.) Merr) TERHADAP PROFIL LIPID TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR YANG DIINDUKSI PAKAN KAYA LEMAK Skripsi KOMANG AYU PARAMITA WIDHIASTUTI JURUSAN FARMASI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS UDAYANA 2015 i

2 ii

3 KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat rahmat-nya penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir II (Skripsi) yang berjudul Pengaruh Pemberian Fraksi Terpenoid Daun Katuk (Sauropus Androgynus (L.) Merr) terhadap Profil Lipid Tikus Putih Jantan Galur Wistar yang Diinduksi Pakan Kaya Lemak tepat pada waktunya, sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana farmasi (S.Farm) di Jurusan Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana. Penyusunan Tugas Akhir II ini tidak terlepas dari dukungan, saran, dan bimbingan dari berbagai pihak. Maka dari itu, pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada: 1. Bapak Ir. Anak Agung Gede Raka Dalem, M.Sc. (Hons). selaku Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana. 2. Bapak Dr. rer. nat. I Made Agus Gelgel Wirasuta, M.Si., Apt. selaku Ketua Jurusan Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana 3. Ibu Ni Kadek Warditiani, S.Farm., M.Sc., Apt. selaku dosen pembimbing I yang telah meluangkan waktu, tenaga dan pikiran dalam membimbing penyusunan Tugas Akhir II ini. 4. Ibu Ni Made Pitri Susanti, S.Farm., M.Si., Apt. selaku dosen pembimbing II yang telah meluangkan waktu, tenaga dan pikiran dalam membimbing penyusunan Tugas Akhir II ini. 5. Ibu Dr. Sagung Chandra Yowani, S.Si., M.Si., Apt.; Bapak Eka Indra Setyawan, S.Farm., M.Sc., Apt.; Ibu Ni Putu Linda Laksmiani S.Farm, M.Sc., Apt. selaku dosen penguji Tugas Akhir II yang telah memberi bimbingan dan dukungan pada penulis dalam penyusunan Tugas Akhir II ini. 6. Ibu Ni Ketut Widyani Astuti, S.Si., M.Biomed., Apt. selaku pembimbing akademik yang telah membimbing penulis selama perkuliahan. iii

4 7. Seluruh dosen dan staf pegawai di Jurusan Farmasi yang telah memberikan bantuan dan bimbingan kepada penulis selama penyusunan Tugas Akhir II ini. 8. Orang tua tercinta Ir. Ketut Sumadiasa dan Ir. Hestin Yuswanti, M.P., kakak tercinta Gede Bagus Premana Mahatvayudha, S.P. dan Made Agung Prebawa Parama Artha, S.Kom., serta seluruh keluarga besar yang selalu memberikan semangat dan motivasi dalam penyusunan Tugas Akhir II ini. 9. Sahabat-sahabat dan teman-teman seperjuangan (Aditya, Mila, Cheristien, Putri, Gung Sinta, dan Dayu Tu, Andre, Fatwa, Redika) yang selalu ada disaat susah dan senang, yang telah membantu dan memberi dukungan semangat, serta kritik dan saran selama penyusunan Tugas Akhir II ini. 10. Teman-teman "Bahan Alam 2011", teman-teman angkatan 2011 "LOV", serta teman-teman KKN-PPM Universitas Udayana Periode X di Desa Belumbang, Kecamatan Kerambitan, Kabupaten Tabanan yang telah membantu dan selalu memberikan semangat selama penyusunan Tugas Akhir II ini. 11. Laboran Lab. Fitokimia Kak anggi, Lab. Analisis Mbok Dwik serta Lab. Nonsteril Kak Pasek atas bantuan serta bimbingan yang diberikan dalam penyelesaian Tugas Akhir II ini. 12. Semua pihak yang terlibat dan telah membantu penulis dalam penyusunan Tugas Akhir II ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu. Penulis menyadari bahwa penyusunan Tugas Akhir II ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun sehingga di masa yang akan datang dapat menjadi lebih baik. Penulis berharap semoga Tugas Akhir II ini dapat bermanfaat bagi semua pihak. Bukit Jimbaran, Juni 2015 Penulis iv

5 DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... i LEMBAR PENGESAHAN... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... v DAFTAR SINGKATAN DAN ISTILAH... viii DAFTAR TABEL... x DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR LAMPIRAN... xii ABSTRAK... xiii ABSTRACT... xiv BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Manfaat Penelitian... 4 BAB II TINJAUAN PUSTAKA Katuk (Sauropus androgynous (L.) Merr) Klasifikasi Tanaman Deskripsi Tanaman Kandungan Kimia Kegunaan dan Bioaktivitas Terpenoid Ekstraksi dengan Metode Maserasi Fraksinasi dengan Metode Kromatografi Kolom Kromatografi Lapis Tipis (KLT) Lipid Dislipidemia Hewan Uji v

6 2.9 Terapi Dislipidemia Terapi Non Farmakologi Terapi Farmakologi Metode Induksi BAB III METODE PENELITIAN Rancangan Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian Objek Penelitian Bahan Penelitian Alat Penelitian Prosedur Penelitian Determinasi Tanaman Penetapan Kadar Air Serbuk Daun Katuk Ekstraksi Daun Katuk Penetapan Kadar Air Ekstrak Etanol 90% Daun Katuk Fraksinasi dengan Kromatografi Kolom Kromatografi Lapis Tipis Hasil Fraksinasi Skrining Fitokimia Uji Residu Pelarut Pembuatan Pakan Kaya Lemak Pembuatan CMC Na 0,1% Pembuatan Larutan Uji Induksi dan Perlakuan Hewan Uji Preparasi Serum Pengukuran Kadar Lipid Serum Analisis Data BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Determinasi Tanaman Penetapan Kadar Air Serbuk Daun Katuk Ekstraksi Daun Katuk Penetapan Kadar Air Ekstrak Etanol 90% Daun Katuk vi

7 4.5 Fraksinasi dengan Kromatografi Kolom Kromatografi Lapis Tipis Hasil Fraksinasi Skrining Fitokimia Residu Metanol Fraksi Terpenoid Uji Aktivitas Antidislipidemia BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN vii

8 DAFTAR SINGKATAN DAN ISTILAH Ad libitum : Memberikan makanan dan minuman kepada hewan uji hingga kondisi kenyang. ANOVA : Analysis of Variance Aterosklerosis : Radang akibat pengumpulan lemak di sepanjang dinding arteri. BB : Berat Badan BR-1 : Pakan tikus dengan komposisi yang dapat dilihat pada lampiran 10. CHOD-PAP : Cholesterol oxidase - phenol aminophenazone CMC Na : Carboksimetilselulosa Natrium Degradasi : Penurunan GPO-PAP : Glycerol-3-phosphate oxidase - phenol aminophenazone HDL : High-Density Lipoprotein IDL : Intermediate-Density Lipoprotein Katabolisme : Lintasan metabolisme yang merombak suatu substrat kompleks molekul organik menjadi komponen-komponen penyusunnya. Kolesterol ester : Produk dari reaksi antara asam lemak dan kolesterol. LCAT : Lecithin Cholesterol Acylterase LDL : Low-Density Lipoprotein Lemak jenuh : Lemak kaya kolesterol, mempunyai ikatan tunggal. Lipid ampifatik : Lipid yang mengandung bagian yang hidrofobik dan hidrofilik Lipoprotein : Kompleks antara lipid dengan protein yang berfungsi sebagai pengangkut lipid di dalam darah. LSD : Least Significant Difference Metabolisme : Proses reaksi biokimiawi yang terjadi di dalam sel tubuh makhluk hidup meliputi anabolisme (penyusunan) dan katabolisme (penguraian). p.o. : Per oral PKL : Pakan Kaya Lemak viii

9 Perifer : Terletak di tepi, jauh dari pusat Sentrifugasi : Proses menggunakan sentrifuge untuk memisahkan padatan dari cairan, terutama digunakan dalam uji klinis untuk memproses sampel darah. Serum : Plasma darah yang dipisahkan dari fibrinogen dan faktor pembekuan darah lainnya dengan cara memutar darah dalam sentrifuge. Simplisia : Bagian tanaman yang belum mengalami pengolahan apapun kecuali pengeringan. Sinus orbitalis : Sudut mata SPSS : Statistical Product and Service Solutions UV-vis : Ultra Violet-visible VLDL : Very Low-Density Lipoprotein WFI : Water for Injection WHO : World Health Organization ix

10 DAFTAR TABEL Halaman Tabel 2.1 Golongan terpenoid berdasarkan jumlah atom karbon... 7 Tabel 2.2 Klasifikasi kolesterol total, LDL, HDL, dan trigliserida tikus Tabel 4.1 Kadar air serbuk daun katuk (Sauropus androgynus (L.) Merr) Tabel 4.2 Kadar air ekstrak etanol 90% daun katuk (Sauropus androgynus (L.) Merr) Tabel 4.3 Hasil skrining fitokimia fraksi-fraksi hasil pemisahan ekstrak etanol 90% daun katuk Tabel 4.4 Kadar rata-rata lipid tikus sebelum diberikan perlakuan dan setelah diberikan perlakuan x

11 DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 2.1 Tanaman katuk (a) dan daun katuk (b)... 7 Gambar 3.1 Skema umum penelitian uji aktivitas antidislipidemia fraksi terpenoid hasil pemisahan ekstrak etanol 90% daun katuk (Sauropus androgynous (L.) Merr) Gambar 3.2 Skema kerja uji aktivitas antidislipidemia fraksi terpenoid daun katuk (Sauropus androgynous (L.) Merr) Gambar 4.1 Pengamatan profil KLT fraksi secara visual setelah disemprot H2SO4 10% (a) Pengamatan profil KLT secara visual setelah disemprot vanilin-asam sulfat (b) xi

12 DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1 Hasil Determinasi Tanaman Katuk (Sauropus androgynus (L.) Merr) Lampiran 2 Hasil Skrining Fitokimia Fraksi Hasil Pemisahan Ekstrak Etanol 90% Daun Katuk (Sauropus androgynous (L.) Merr) Lampiran 3 Hasil Kromatogram Uji Residu Metanol dalam Fraksi Terpenoid dengan Metode Kromatografi Gas Lampiran 4 Hasil Evaluasi Kelayakan Etik (Ethical Clearance) Hewan Uji Lampiran 5 Output Uji Shapiro-Wilk dan Uji Lavene untuk Uji Distribusi Normal dan Homogenitas Lampiran 6 Output Uji Kruskal-Wallis Lampiran 7 Output Uji Mann-Withney Lampiran 8 Output Uji Mann-Withney Selisih Kadar Lipid Lampiran 9 Perhitungan Dosis Simvastatin Lampiran 10 Komposisi Pakan BR xii

13 ABSTRAK Daun katuk (Sauropus androgynus (L.) Merr) diketahui memiliki aktivitas sebagai antidislipidemia. Senyawa kimia yang terkandung dalam ekstrak etanol 90% yaitu alkaloid, saponin, flavonoid, tanin, dan terpenoid. Salah satu kandungan kimia yang diduga memiliki aktivitas sebagai antidislipidemia yaitu terpenoid. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh pemberian fraksi terpenoid daun katuk (Sauropus androgynus (L.) Merr) terhadap profil lipid darah tikus putih jantan galur wistar yang diinduksi pakan kaya lemak. Penelitian ini meliputi beberapa tahap yaitu: ekstraksi, fraksinasi dengan kromatografi kolom lambat dengan pelarut campur kloroform:metanol (9:1-1:9 v/v), identifikasi kandungan kimia dengan KLT, skrining fitokimia, dan induksi pakan kaya lemak selama 30 hari sebelum perlakuan. Kelompok penelitian dibagi menjadi 5 kelompok yang terdiri dari kontrol negatif (CMC Na 0,1%), kontrol positif (simvastatin 1,8 mg/kgbb), dan perlakuan yang diberikan dua variasi dosis fraksi terpenoid daun katuk yaitu 50 mg/kgbb dan 100 mg/kgbb selama 21 hari dengan pembawa CMC Na 0,1%. Pengambilan darah dilakukan sebelum dan setelah perlakuan. Pengukuran kadar kolesterol total, trigliserida, LDL, dan HDL menggunakan reaksi enzimatis. Data yang diperoleh diolah secara statistik. Hasil pemisahan menggunakan metode kromatografi kolom lambat didapatkan 7 fraksi terpenoid. Fraksi terpenoid daun katuk pada dosis 50mg/kgBB dan 100mg/kgBB memiliki pengaruh yang baik terhadap profil lipid dalam menurunkan kadar kolesterol total, trigliserida, dan LDL serta meningkatkan kadar HDL (p<0,05). Kata kunci: Sauropus androgynus (L.) Merr, terpenoid, kromatografi kolom lambat, profil lipid xiii

14 ABSTRACT Katuk leaves (Sauropus androgynus (L.) Merr) is known to have activity as antidislipidemia. Chemical constituent that contained in the 90% ethanol extract of katuk leaves such as alkaloid, saponin, flavonoid, tanin, dan terpenoid. One of the chemical constituents are thought to have activity as antidislipidemia is terpenoid. The study was aimed to determine the effect of terpenoid fraction of katuk leaves (Sauropus androgynus (L.) Merr) on blood lipid profile of wistar strain male rats which induced high-fat rat food. This study includes several stages: extraction, fractionation by column chromatography with mobile phase gradient system solvent mixture chloroform:methanol (9:1-1:9 v/v), identification chemical constituent with KLT, phytochemical screening, and high-fat rat food induction for 30 days before treatment. Research groups were divided into 5 groups consisted of negative group (CMC Na 0,1%), positive control (simvastatin 1,8 mg/kgbb), and treatment with 2 dosages variation of terpenoid fraction katuk leaves which were 50 mg/kgbb and 100 mg/kgbb for 21 days with CMC Na 0,1% as the carrier. Blood sampling was done before and after the treatment. Measurement of total cholesterol level, triglyceride, LDL, and HDL were using enzymatic reaction. The obtained data were processed statistically. Result of separation using column chromatography obtained 7 fractions. Terpenoid fraction of katuk leaves in a dose 50 mg/kgbb and 100 mg/kgbb have good effect in reducing total cholesterol level, triglycerides, LDL, and also increased HDL level (p < 0,05). Keyword: Sauropus androgynus (L.) Merr, terpenoid, column chromatography, lipid profiles xiv