SISTEM PENGURAI ASAP ROKOK OTOMATIS PADA SMOKING ROOM MENGGUNAKAN PENDATAAN ONLINE BERBASIS ARDUINO UNO

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "SISTEM PENGURAI ASAP ROKOK OTOMATIS PADA SMOKING ROOM MENGGUNAKAN PENDATAAN ONLINE BERBASIS ARDUINO UNO"

Transkripsi

1 SISTEM PENGURAI ASAP ROKOK OTOMATIS PADA SMOKING ROOM MENGGUNAKAN PENDATAAN ONLINE BERBASIS ARDUINO UNO Dadan Nurdin Bagenda, S.T., M.T 1, Wildan Humam Lestiono 2 1 Program Studi Teknik Elektro, Politeknik Negeri Bandung 2 Program studi Teknik Informatika, STMIK LPKIA Bandung Jln. Soekarno Hatta No. 456 Bandung 40266, Telp , Fax dadannb@polban.ac.id, 2 humam.wildan@fellow.lpkia.ac.id ABSTRAKSI Udara yang sehat dan bersih hak bagi setiap orang, sehingga segala kegiatan yang dapat menyebabkan pencemaran udara perlu dicegah, termasuk yang bersumber dari asap rokok. Rokok merupakan salah satu zat adiktif yang bila digunakan dapat mengakibatkan bahaya kesehatan bagi individu dan masyarakat baik selaku perokok aktif maupun perokok pasif. Smoking room merupakan fasilitas umum hanya berupa ruangan tanpa adanya sistem sirkulasi udara yang baik dan sedikit sekali yang menggunakan kipas angin sebagai ventilasi (exhaust fan). Asap rokok yang tertahan pada ruangan itu akan menimbulkan masalah kesehatan tambahan bagi mereka yang menghisap nya. Dengan permasalahan diatas perlu adanya solusi pengembangan sistem berupa penguraian asap rokok dengan menggunakan rangkaian alat yang disebut electrostatic precipitator yang dapat menyelesaikan masalah yang timbul, sistem pengurai asap ini nantinya akan dikendalikan oleh Arduino uno sebagai pengelola dan pemrosesan data dari sensor-sensor yang dikirim yaitu dari sensor MQ-2 sebagai deteksi kadar asap dan MQ-7 sebagai deteksi kadar gas CO (karbon monoksida). Dari data-data kadar yang di deteksi oleh sensor tersebut akan di kelola oleh Arduino uno untuk dikirim datanya ke dalam database ke pendataan online nya melalui WifiESP8266 sebagai pendataan atau data collection. Hasil dari penelitian ini memiliki banyak manfaat karena dengan diterapkannya sistem ini para perokok atau yang menggunakan ruangan smoking room sebagai aktifitas merokoknya tidak perlu merasa cemas akibat asap yang berkumpul di dalam ruangan tersebut, karena asap rokok tersebut akan diuraikan dan disirkulasikan melalui sirkulasi udara yang telah diterapkan dengan cukup baik. Kata kunci : sistem pengurai asap rokok, smoking room, Arduino uno, sensor asap (mq2 dan mq7), WifiESP8266, electrostatic precipitator. I. PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Udara merupakan salah satu elemen penting untuk berlangsung nya kehidupan manusia. Baik buruknya kualitas udara dapat mempengaruhi aktivitas manusia bahkan dapat mempengaruhi kesehatan manusia. Kualitas udara yang baik dan bersih dapat memberikan efek kenyamanan bagi manusia untuk melakukan aktivitas sehari-hari [1]. Sebaliknya apabila kualitas udara kurang baik maka aktivitas akan terganggu bahkan kesehatan pun ikut terganggu. Kualitas udara yang buruk dapat terjadi akibat beberapa faktor salah satunya adalah polusi asap rokok. Rokok merupakan hal yang sangat berbahaya bagi kesehatan. Setiap batang rokok mengandung berbagai zat beracun diantaranya karbon monoksida, nikotin, hydrogen sianida, hydrogen sulfide, asam format, dan lain-lain. Zat-zat tersebut tidak hanya berbahaya bagi orang yang merokok tapi juga berbahaya bagi orang yang ikut menghirup asap rokok tersebut. Sering dijumpai ruangan atau tempat publik dipenuhi asap rokok [2]. Hal tersebut sangat berbahaya bagi kesehatan karena bisa jadi kadar konsentrasi asap rokok sudah di atas ambang batas dan kualitas udara di dalam ruangan tersebut kurang baik. Smoking room merupakan fasilitas umum hanya berupa ruangan tanpa adanya sistem sirkulasi udara yang baik dan sedikit sekali yang menggunakan kipas angin sebagai ventilasi (exhaust fan). Asap rokok yang tertahan pada ruangan itu akan menimbulkan masalah kesehatan tambahan bagi mereka yang menghisap nya. Kandungan asap rokok yang pekat pada ruangan akan membuat kadar oksigen yang terus menurun dan meningkatnya kadar CO (karbon monoksida) pada ruangan sehingga dapat mengganggu pernafasan dan berdampak serius pada kesehatan bagi setiap orang yang berada di ruangan tersebut. Berdasarkan penjelasan di atas, perlunya suatu sistem yang dapat membantu dalam mengelola sirkulasi udara di tempat smoking room dan memberikan informasi kualitas udara di ruangan tersebut serta pendataan yang dilakukan untuk me monitoring keadaan ruangan dalam keadaan normal

2 atau membutuhkan perawatan (maintenance) dilihat dari pendataan yang dilakukan. I.2 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan latar belakang yang telah di kemukakan, maka dapat mengidentifikasikan beberapa permasalahan nya sebagai berikut : 1. Cara untuk merancang suatu alat yang dapat menguraikan asap rokok dalam ruang tertutup pada tempat smoking room? 2. Cara mengetahui kadar udara pada tempat smoking room tersebut untuk informasi bahwa kadar udara di dalam ruangan itu normal atau kurang baik? 3. Cara memonitoring tempat smoking room tersebut untuk mengetahui apakah ruangan tersebut dalam kondisi baik atau memerlukan perawatan ruangan (maintenance)? I.3 Ruang Lingkup Permasalahan Karena luasnya ruang lingkup kajian, maka perlu adanya batasan masalah serta ruang lingkup permasalahan untuk lebih memfokuskan pembahasan yang menjadi batasan dalam penelitian ini. Adapun beberapa batasan masalah serta ruang lingkupnya sebagai berikut: 1. Berfokus pada penguraian asap rokok. 2. Sistem pengurai asap rokok ini berfokus untuk tempat Smoking room. 3. Berfokus pada pendataan yang dilakukan yaitu berupa pendataan kadar CO (karbon monoksida) berupa ppm (part per million). 4. Optimasi program yang digunakan menggunakan level option compiler (3). I.4 Tujuan Perancangan Tujuan dari pembuatan rancangan sistem ini untuk menjelaskan dalam proses yang akan dibangun ataupun dihasilkan. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini yaitu: 1. Menghasilkan siklus sirkulasi udara dan membuat sistem pengurai asap rokok dengan alat pengurai zat gas CO (karbon monoksida) yang terkandung dalam rokok menggunakan electrostatic precipitator. 2. Menghasilkan informasi berupa kadar gas CO (karbon monoksida) di dalam ruangan berupa perhitungan satuan ppm (part per million) dan data dari informasi tersebut akan di lakukan sistem pendataan. 3. Menggunakan sistem pendataan yang berguna untuk menerima data-data yang diolah dari mikrokontroler berupa informasi ke dalam sistem tersebut, yang nantinya informasi tersebut dapat diketahui kondisi ruangan smoking room dalam kondisi baik atau membutuhkan perawatan (maintenance). I.5 Metodologi Penelitian Metodelogi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode Kuantitatif Eksperimental karena metode ini dianggap cukup efektif dengan adanya peninjauan masalah dari data hasil penelitian yang telah ada maupun hasil penelitian yang dibuat atau tahap pengujian. Sedangkan teknik pengumpulan data yang dilakukan diantaranya pengamatan dan studi pustaka/literatur. II. DASAR TEORI II.1 Definisi Pengurai Asap Rokok Pengurai asap rokok adalah memisahkan kandungan zat berbahaya yang terdapat pada rokok. Pada dasarnya alat pengurai asap rokok ini menggunakan suatu ilmu yang disebut Flyback transformer merupakan salah satu komponen yang terdapat pada sebuah monitor komputer atau televisi yang menggunakan teknologi CRT atau layar tabung. Trafo flyback ini dioperasikan dengan switching frekuensi tinggi (10KHz 50KHz) [4]. Dalam sistem pengurai asap rokok ini diharapkan kandungan zat gas berbahaya pada asap rokok dapat berkurang bahkan menghilang dan menjadikan udara yang bersih bebas polusi asap rokok. Gambar II.1 Flyback Transformer TV (sumber: Flyback dengan type FCM 20B061N memiliki 10 pin, penjelasannya sebagai berikut: [9] Pin 1: H / HV Pin 6: HT Pin 2: B+110 Pin 7: NC Pin 3: GND Pin 8: ABL Pin 4: 180 Pin 9: +12 Pin 5: NC Pin 10: -12 Gambar II.2 Data Travo Flyback FCM-20B061N [9] II.2 Definisi Electrostatic Precipitator (ESP) Electrostatic Precipitator (ESP) adalah sebuah teknologi untuk menangkap abu hasil proses

3 pembakaran dengan jalan memberi muatan listrik padanya. Prinsip kerja ESP yaitu dengan memberi muatan negatif kepada abu-abu tersebut melalui beberapa elektroda (biasa disebut discharge electrode). Jika abu tersebut dilewatkan lebih lanjut ke dalam sebuah kolom yang terbuat dari plat yang memiliki muatan lebih positif (biasa disebut collecting electrode), maka secara alami abu tersebut akan tertarik oleh plat-plat tersebut. Setelah abu terakumulasi pada plat tersebut, sebuah sistem rapper khusus akan membuat abu tersebut jatuh ke bawah dan keluar dari sistem ESP. [8] Ilustrasi sistem ESP berikut ini: Gambar II.3 Prinsip Kerja Electrostatic Precipitators [8] II.3 Arduino Uno Arduino Uno adalah kit elektronik atau papan rangkaian elektronik open source yang di dalamnya terdapat komponen utama yaitu sebuah chip mikrokontroler dengan jenis AVR dari perusahaan Atmel. Mikrokontroler itu sendiri adalah chip atau IC (integrated circuit) yang bisa diprogram menggunakan komputer. Tujuan menanamkan program pada mikrokontroler adalah agar rangkaian elektronik dapat membaca input, memproses input tersebut dan kemudian menghasilkan output sesuai yang diinginkan. Jadi mikrokontroler bertugas sebagai otak yang mengendalikan input, proses dan output sebuah rangkaian elektronik. [3]. Gambar II.4 Arduino Uno R3 Atmega328 [5] memerlukan adjustmen pada tingkat suhu dan kelembaban tertentu. [6] Gambar II.5 Sensor MQ-7 (sumber: II.5 Sensor MQ-2 Sensor gas asap MQ-2 ini mendeteksi konsentrasi gas yang mudah terbakar di udara serta asap dan output membaca sebagai tegangan analog. Sensor gas asap MQ-2 dapat langsung diatur sensitifitasnya dengan memutar trim pot. Sensor ini biasa digunakan untuk mendeteksi kebocoran gas baik di rumah maupun di industri. Gas yang dapat dideteksi diantaranya: LPG, i-butane, propane, methane, alcohol, Hydrogen, smoke. Sensor ini memiliki sensitivitas yang tinggi dan waktu respon yang cepat, dan sensitivitas terhadap gas yang diukur dapat disesuaikan dengan memutar potensiometer. [7] Gambar II.6 Sensor MQ-2 (sumber: II.6 Metodologi Yang Digunakan Metodologi yang digunakan pada ini adalah Kuantitatif experimental, dimana penelitian ini dilakukan pengujian, pengukuran dan pembacaan per modul, lalu penggabungan, pengujian ulang dan perbaikan sampai didapatkan hasil yang diharapkan. Untuk mencapai tujuan, dapat diurutkan bahwa tahapan rencana penelitian dan indikator kinerja seperti berikut, dan masing-masing pengujian ini dilakukan di berbagai modul. II.4 Sensor MQ-7 Sensor MQ-7 merupakan sensor gas karbon monoksida yang berfungsi untuk mengetahui konsentrasi gas karbon monoksida. Dimana sensor ini salah satunya dipakai dalam memantau gas karbon monoksida. Sensor ini memiliki sensitivitas tinggi dan waktu respon yang cepat. Sensor ini dapat mendeteksi konsentrasi gas CO mulai dari 20 hingga 2000 ppm. e sensor ini sudah dilengkapi dengan potensiometer untuk mengatur sensitifitas. Kondisi lingkungan yang disarankan untuk penggunaan sensor ini adalah suhu antara -25 hingga 50 derajat celcius, kelembaban tidak lebih dari 95%, dan kadar oksigen (02) adalah 21%. Sensor MQ7 ini Gambar II.7 Tahapan rencana penelitian dan indikator kinerjanya

4 III. ANALISIS DAN PERANCANGAN Gambar III.1 Blok Diagram Sistem Keseluruhan Berikut adalah use case diagram utama dalam perangkat yang dibuat, Gambar III.4 State Diagram Gambar III.2 Use Case Diagram III.1 Permodelan Data, Perilaku Sistem, dan Analis sistem Berikut Permodelan Data, Perilaku Sistem, dan Analis sistem Gambar III.5 Flowchart Diagram IV. IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN IV.1 Rencana Implementasi Daftar Kegiatan Adapun aktivits-aktivitas yang dilakukan dalam tahapan implementasi adalah sebagai berikut: Tabel IV.1 Daftar Aktifitas Imlementasi Gambar III.3 Class Diagram Berdasarkan Tabel IV.1 maka dapat digambarkan Gantt chart sebagi berikut:

5 Gambar IV.5 Implementasi mengakses pendataan online Gambar IV.1 Gantt Chart aktifitas implementasi IV.2 Implementasi IV.2.1 Implementasi Hardware Implementasi ini yaitu hasil dari analisis perancangan Hardware yang telah dilakukan sebelumnya, di implementasikan dalam suatu Prototipe Smoking room dengan Sensor. Gambar IV.2 Perancangan hardware dan modul sensor Gambar IV.3 Prototype Smoking Room IV.2.2 Implementasi Software Perangkat lunak yang dipakai adalah perangkat lunak website yang diakses secara online maupun local, yang berguna untuk melakukan pendataan. Gambar IV.4 Implementasi Website online dan local Gambar IV.6 Implementasi mengakses pendataan online melalui smartphone IV.3 Pengujian Pengujian dilakukan untuk menemukan kesalahan dan memastikan bahwa input yang dimasukkan memberikan hasil aktual yang sesuai dengan output yang dibutuhkan. Tabel IV.2 Rencana Pengujian Kelas Uji Ardui no Uno Sensor MQ-2 dan Sensor MQ-7 Wifi ESP82 66 LCDI 2C Sistem Pengu rai Butir Uji Tingka t Penguj ian Pengguna Mengecek semua pini/o yang dimiliki oleh Arduino Uno Perbandingan antara sensor kadar asap dengan gas CO Mengirim data dummy ke database dan jarak, waktu replay dan jumlah RTO(request time out) wifi ESP8266 Uji menampilkan karakter dengan ukuran 16x2 Menguji penguraian asap rokok dengan menggunakan FlybackTransfor mertv I/O Ket Input Komuni kasi Output Output

6 V. KESIMPULAN DAN SARAN V.1 Kesimpulan Setelah melakukan perencanaan dan membuat suatu sistem pengujian beserta analisanya, maka dapat diambil beberapa kesimpulan dari kinerja keseluruhan sistem pengurai asap rokok dengan pendataan ini baik dari segi Perangkat Keras maupun Perangkat Lunak adalah sebagai berikut : 1. Sistem penguraian yang dilakukan dengan menguankan flyback transformer tv untuk mengasilkan High Voltage (HV) listrik yang di dapatkan untuk dijadikan penguraian pengurangan kadar polutan asap di dalam ruangan tersebut, dari data uji dapat dihasilkan bahwa sistem pengurai dengan metode electrostatic precipitator ini cukup baik dengan kadar asap > 200ppm sampai menjadi normal < 60ppm dan gas CO > 100 sampai menjadi normal < 50ppm tingkat penguraian kurang lebih mencapai 78% akan tetapi membutuhkan waktu cukup lama untuk menyelesaikan penguraian asap tersebut membutuhkan kurang lebih 5menit dengan ukuran smoking room 30x30cm. 2. Sistem mendeteksi kadar asap dan gas CO di dalam ruangan merokok (smoking room) dapat dikatakan cukup bagus dengan data-data kadar asap dari pengujian yang dilakukan dengan dasar nilai ppm yang di dapat, cara kerja alat yang di dapatkan apabila kadar asap > 200 dan kadar co > 100 maka fan dan flyback transformer tv akan menyala untuk melakukan penguraian asap rokok melalui sirkulasi udara yang ada serta apabila kadar asap dan gas co kurang dari yang ditentukan maka fan dan flyback tersebut akan berhenti. 3. Cara memonitoring area smoking room tersebut dilakukan dengan melalui pendataan yang telah di uji beberapa tahapan untuk mendapatkan hasil berupa nilai kadar asap dari sensor MQ-2 berupa satuan ppm dan gas CO sensor MQ-7 berupa ppm yang ditampilkan secara online melalui internet. V.2 Saran Setelah melihat hasil uji coba dan kesimpulan dari sistem pengurai asap rokok dengan pendataan berbasis Arduino ini, maka penulis berharap agar sistem ini dapat lebih dikembangkan lagi menjadi sebuah sistem yang lebih baik dan memiliki nilai jual agar dapat terus bersaing di zaman kecanggihan teknologi sekarang ini. Adapun hal hal yang masih dapat dikembangkan dari sistem ini yaitu sebagai berikut: 1. Diharapkan melakukan ujicoba dengan menggunakan lebih dari satu prototype smoking room terpisah, yang mampu melihat data-data kadar asap dan gas CO yang lebih terlihat untuk dijadikan bahan perbandingan. 2. Mengembangkan Sistem pendataan yang dilakukan yang mampu menampung berbagai data dari berbagai tempat area smoking room yang berbeda. 3. Diharapkan tidak hanya menggunakan FlybackTV saja untuk menhasilkan High voltage (HV) dalam memanfaatkan penguraian asap rokok yang dilakukan, dapat juga menggunakan alat-alat elektronik lain yang mengasilkan hal yang sama yaitu mengalirkan tegangan HV. Salah satunya menggunakan Delco. DAFTAR PUSTAKA [1] TA_Muh.Taupik_3A, di akses pada tanggal 9 April 2017 Pukul 09:34 WIB [2] Nindya Narwasti, Uke Kurniawan Usman, Bambang Sugiarto Mt 2012 "SISTEM APLIKASI DETEKSI KONSENTRASI ASAP ROKOK DENGAN MENGGUNAKAN WIRELESS SENSOR NETWORK" Teknik Telekomunikasi, Fakultas Teknik Elektro, Universitas Telkom [3] di akses pada tanggal 11 Agustus 2017 Pukul 09:37 WIB [4] Slachsa Dikman, Ir Hendik Eko H S, MT, Renny Rakhmawati, S.T.MT 2010 PROTOTYPE PEMBERSIH DAN MONITORING ASAP ROKOK PADA RUANGAN TERTUTUP MENGGUNAKAN FUZZY LOGIC CONTROLLER ITS Surabaya [5] di akses pada tanggal 27 Agustus 2017 Pukul 10:22 WIB [6] di akses pada tanggal 28 agustus 2017 Pukul 14:10 WIB [7] sensor-v2-detail, di akses tanggal 28 Agustus 2017 Pukul 17:21 WIB [8] di akses tanggal 31 Agustus :12 WIB [9] di akses tanggal 16 September :35 WIB

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang (Ellyas, 2010).

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang (Ellyas, 2010). BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam suatu industri, pabrik, atau perusahaan biasanya terpasang kipas pembuangan (exhaust fan). Exhaust fan tersebut biasanya terpasang di dinding bagian atas / ventilasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebakaran menjadi sebuah masalah yang bisa terjadi di mana saja baik itu di gedung perkantoran, perumahan ataupun di fasilitas umum. Keterlambatan dalam penanganan

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM PENGENDALI KADAR ASAP PADA SMOKING AREA BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 8535 SKRIPSI

RANCANG BANGUN SISTEM PENGENDALI KADAR ASAP PADA SMOKING AREA BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 8535 SKRIPSI RANCANG BANGUN SISTEM PENGENDALI KADAR ASAP PADA SMOKING AREA BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 8535 SKRIPSI Disusun oleh : MUHAMAD HUDI NPM. 0834010188 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

Lebih terperinci

ROBOT PENGURAI ASAP DALAM RUANGAN MENGGUNAKAN T-BOX DENGAN METODE BEHAVIOUR BASED CONTROL

ROBOT PENGURAI ASAP DALAM RUANGAN MENGGUNAKAN T-BOX DENGAN METODE BEHAVIOUR BASED CONTROL ROBOT PENGURAI ASAP DALAM RUANGAN MENGGUNAKAN T-BOX DENGAN METODE BEHAVIOUR BASED CONTROL Anggara Trisna Nugraha 1),Ichal Haichal S 2) 1) Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Institut Teknologi Sepuluh

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PEMBUATAN SISTEM. kadar karbon monoksida yang di deteksi oleh sensor MQ-7 kemudian arduino

BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PEMBUATAN SISTEM. kadar karbon monoksida yang di deteksi oleh sensor MQ-7 kemudian arduino BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PEMBUATAN SISTEM 3.1 Perancangan Sistem Dalam bab ini akan dibahas mengenai pembuatan rangkaian dan program. Seperti pengambilan data pada pengujian emisi gas buang dengan

Lebih terperinci

PROTOTIPE SISTEM PENGAMANAN RUANG SERVER BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535

PROTOTIPE SISTEM PENGAMANAN RUANG SERVER BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535 PROTOTIPE SISTEM PENGAMANAN RUANG SERVER BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535 Dadan Nurdin Bagenda S.T.,M.T, Sandi Normansyah Program Studi Teknik Informatika Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Ilmu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHSAN. blok rangkaian penyusun sistem, antara laian pengujian Power supply,

BAB IV HASIL DAN PEMBAHSAN. blok rangkaian penyusun sistem, antara laian pengujian Power supply, 1 BAB IV HASIL DAN PEMBAHSAN 1.1 Hasil dan Pembahasan Secara umum, hasil pengujian ini untuk mengetahui apakah alat yang dibuat dapat bekerja sesuai dengan perancangan yang telah ditentukan. Pengujian

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM 29 BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Skema Alur Perancangan Sistem Diagram alur perancangan sistem dapat dilihat pada Gambar 3.1 berikut. Mulai Menyiapkan bahan Perancangan tata letak perangkat keras Perancangan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terjadi di kota-kota besar dan juga daerah padat industri yang menghasilkan

BAB I PENDAHULUAN. terjadi di kota-kota besar dan juga daerah padat industri yang menghasilkan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pencemaran udara adalah suatu kondisi di mana kualitas udara menjadi rusak dan terkontaminasi oleh zat-zat, baik yang tidak berbahaya maupun yang membahayakan kesehatan

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM LARANGAN MEROKOK OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLLER ARDUINO UNO NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Ahmed Al Mashudi

PERANCANGAN SISTEM LARANGAN MEROKOK OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLLER ARDUINO UNO NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Ahmed Al Mashudi PERANCANGAN SISTEM LARANGAN MEROKOK OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLLER ARDUINO UNO NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh Ahmed Al Mashudi 12.11.6186 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM

Lebih terperinci

PERANCANGAN ALAT PENGUKUR KONSENTRASI ASAP ROKOK PADA RUANGAN BERBASIS MIKROKONTROLER

PERANCANGAN ALAT PENGUKUR KONSENTRASI ASAP ROKOK PADA RUANGAN BERBASIS MIKROKONTROLER Powered by TCPDF (www.tcpdf.org) Tugas Akhir - 2009 PERANCANGAN ALAT PENGUKUR KONSENTRASI ASAP ROKOK PADA RUANGAN BERBASIS MIKROKONTROLER Fitria Yunita¹, Joko Haryatno², Achmad Rizal³ ¹Teknik Telekomunikasi,,

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN ALAT BAB III PERANCANGAN ALAT Pada bab ini akan dijelaskan mengenai bagaimana perancangan fire alarm sistem yang dapat ditampilkan di web server dengan koneksi Wifi melalui IP Address. Perancangan alat ini

Lebih terperinci

TJ TUGAS AKHIR I - 3 SKS

TJ TUGAS AKHIR I - 3 SKS Departemen Teknik Komputer FTE Institut Teknologi Sepuluh Nopember TJ141501 TUGAS AKHIR I - 3 SKS Nama Mahasiswa : Nadhira Fidelia Nomor Pokok : 2913 100 039 Bidang Studi : Telematika Semester : Ganjil

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 1 BAB III METODE PENELITIAN Penyusunan naskah tugas akhir ini berdasarkan pada masalah yang bersifat aplikatif, yaitu perencanaan dan realisasi alat agar dapat bekerja sesuai dengan perancangan dengan

Lebih terperinci

Implementasi Motode Fuzzy Sugeno pada Pengendalian Exhoust Fan Sebagai Pembersih dan Pengatur Udara

Implementasi Motode Fuzzy Sugeno pada Pengendalian Exhoust Fan Sebagai Pembersih dan Pengatur Udara Implementasi Motode Fuzzy Sugeno pada Pengendalian Exhoust Fan Sebagai Pembersih dan Pengatur Udara 1) Novriyenni http://www.kaputama.ac.id // Email : novri_yenni@yahoo.com 2) Akim Manaor Hara Pardede

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM PENDETEKSI KEBAKARAN MENGGUNAKAN SENSOR ASAP MQ 2 DAN SENSOR SUHU LM 35 BERBASIS ARDUINO UNO R3

RANCANG BANGUN SISTEM PENDETEKSI KEBAKARAN MENGGUNAKAN SENSOR ASAP MQ 2 DAN SENSOR SUHU LM 35 BERBASIS ARDUINO UNO R3 RANCANG BANGUN SISTEM PENDETEKSI KEBAKARAN MENGGUNAKAN SENSOR ASAP MQ 2 DAN SENSOR SUHU LM 35 BERBASIS ARDUINO UNO R3 LAPORAN TUGAS AKHIR Disusun Sebagai salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Program Pendidikan

Lebih terperinci

APLIKASI BLUETOOTH SEBAGAI INTERFACING KENDALI MULTI- OUTPUT PADA SMART HOME

APLIKASI BLUETOOTH SEBAGAI INTERFACING KENDALI MULTI- OUTPUT PADA SMART HOME APLIKASI BLUETOOTH SEBAGAI INTERFACING KENDALI MULTI- OUTPUT PADA SMART HOME Nur Yanti Politeknik Negeri Balikpapan Kontak person: Nur Yanti email: nur.yanti@poltekba.ac.id Abstrak Sistem smart home saat

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Penelitian tugas akhir ini dilaksanakan di Laboratorium Elektronika Dasar

III. METODE PENELITIAN. Penelitian tugas akhir ini dilaksanakan di Laboratorium Elektronika Dasar 28 III. METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian tugas akhir ini dilaksanakan di Laboratorium Elektronika Dasar dan Laboratorium Pemodelan Jurusan Fisika Universitas Lampung. Penelitian

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Alarm Kebakaran Addressable Sistem Addressable kebanyakan digunakan untuk instalasi fire alarm di gedung bertingkat, seperti hotel, perkantoran, mall dan sejenisnya. Perbedaan

Lebih terperinci

APLIKASI SENSOR MQ-2 PADA SISTEM MONITORING KEAMANAN RUMAH BERBASIS ANDROID DENGAN APLIKASI TEAMVIEWER

APLIKASI SENSOR MQ-2 PADA SISTEM MONITORING KEAMANAN RUMAH BERBASIS ANDROID DENGAN APLIKASI TEAMVIEWER APLIKASI SENSOR MQ-2 PADA SISTEM MONITORING KEAMANAN RUMAH BERBASIS ANDROID DENGAN APLIKASI TEAMVIEWER LAPORAN AKHIR Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Pendidikan Diploma III Pada Jurusan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Dalam perancangan dan implementasi timbangan digital daging ayam beserta harga berbasis mikrokontroler ini terdapat beberapa masalah yang harus

Lebih terperinci

REALISASI SISTEM PENGATURAN KECEPATAN KIPAS PENGHISAP UDARA OTOMATIS PADA RUANGAN DENGAN DETEKSI ASAP ROKOK BERBASIS MIKROKONTROLER

REALISASI SISTEM PENGATURAN KECEPATAN KIPAS PENGHISAP UDARA OTOMATIS PADA RUANGAN DENGAN DETEKSI ASAP ROKOK BERBASIS MIKROKONTROLER Powered by TCPDF (www.tcpdf.org) Tugas Akhir - 2012 REALISASI SISTEM PENGATURAN KECEPATAN KIPAS PENGHISAP UDARA OTOMATIS PADA RUANGAN DENGAN DETEKSI ASAP ROKOK BERBASIS MIKROKONTROLER Louis Djoko Prabowo¹,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Udara merupakan kebutuhan yang pokok guna menunjang kehidupan manusia dimuka bumi ini. Terkadang secara tidak langsung aktifitas yang dilakukan oleh manusia itu sendiri

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Risiko bencana kebakaran sangat merugikan dan pada umumnya sulit untuk dikendalikan dalam data pemerintah setidaknya ada 150 kebakaran setiap tahunnya [1] dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pengukuran ph makin dibutuhkan, bukan hanya oleh perusahaan berskala besar tetapi juga perusahaan berskala kecil misalnya tambak ikan dan udang milik warga perseorangan.

Lebih terperinci

Prototipe Pengendali Kualitas (Raden Apriliansyah) 1 PROTOTIPE PENGENDALI KUALITAS UDARA INDOOR BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 328P

Prototipe Pengendali Kualitas (Raden Apriliansyah) 1 PROTOTIPE PENGENDALI KUALITAS UDARA INDOOR BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 328P Prototipe Pengendali Kualitas (Raden Apriliansyah) 1 PROTOTIPE PENGENDALI KUALITAS UDARA INDOOR BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 328P PROTOTYPE INDOOR AIR QUALITY CONTROLLER BASED ON MICROCONTROLLER ATMEGA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi dalam bidang elektronika dan instrumentasi identik dengan pengukuran maupun pengendalian pada suatu plant. Sistem akusisi data untuk mendapatkan suatu nilai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini, banyak masyarakat yang mengabaikan banyak hal yang membahayakan tetapi hal tersebut merupakan hal yang cukup sepele. Contoh konkretnya ialah : ketika kita

Lebih terperinci

PROTOTYPE KEBAKARAN HUTAN MENGGUNAKAN MODEL WARNA CMY DAN CMYK

PROTOTYPE KEBAKARAN HUTAN MENGGUNAKAN MODEL WARNA CMY DAN CMYK PROTOTYPE KEBAKARAN HUTAN MENGGUNAKAN MODEL WARNA CMY DAN CMYK Siti Fatima 1, Ahmad Taqwa 1, Emilia Hesti 1 Fakultas Teknik Elektro, Program Studi Teknik Telekomunikasi DIV Politeknik Negeri Sriwijaya

Lebih terperinci

POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA

POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA BAB I PENDAHULUAN 1.1.1 Latar Belakang Pada zaman modern seperti saat ini, dimana semakin banyak kemajuan serta kecanggihan yang diciptakan oleh manusia dengan tujuan untuk lebih mempermudah kehidupan

Lebih terperinci

BAB III RANCANG BANGUN

BAB III RANCANG BANGUN BAB III RANCANG BANGUN 3.1 Blok Diagram Sistem Monitoring Suhu Gambar 3.1 Blok Diagram Sistem Monitoring Suhu Pada gambar 3.1 sensor DHT 11 akan mendeteksi suhu pada ruangan lalu terhubung ke Arduino untuk

Lebih terperinci

ALAT PENDETEKSI OTOMATIS KEBOCORAN GAS LPG BERBASISKAN ATMEGA 8535

ALAT PENDETEKSI OTOMATIS KEBOCORAN GAS LPG BERBASISKAN ATMEGA 8535 ALAT PENDETEKSI OTOMATIS KEBOCORAN GAS LPG BERBASISKAN ATMEGA 8535 Fauziah 1, Muhammad Subali 2 1 Jurusan Sistem Komputer, Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi,Universitas Gunadarma Jl. Margonda

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini tempat-tempat umum semakin menjamur di masyarakat baik tempat umum yang dikelola oleh pemerintah maupun pihak swasta. Seperti halnya pusat perbelanjaan, persekolahan,

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Dalam perancangan instrumen elektrik drum menggunakan sensor infrared berbasis mikrokontroler ini menggunakan beberapa metode rancang bangun yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam bab ini dijelaskan beberapa hal dasar yang meliputi latar belakang,

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam bab ini dijelaskan beberapa hal dasar yang meliputi latar belakang, 1 BAB 1 PENDAHULUAN Dalam bab ini dijelaskan beberapa hal dasar yang meliputi latar belakang, permasalahan, batasan masalah, tujuan dan manfaat, metodologi pelaksanaan serta sistematika penulisan buku

Lebih terperinci

APLIKASI DETEKSI DINI DALAM SISTEM SIRKULASI UDARA TERHADAP POLUSI ASAP LAPORAN AKHIR

APLIKASI DETEKSI DINI DALAM SISTEM SIRKULASI UDARA TERHADAP POLUSI ASAP LAPORAN AKHIR APLIKASI DETEKSI DINI DALAM SISTEM SIRKULASI UDARA TERHADAP POLUSI ASAP LAPORAN AKHIR Disusun Untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Diploma III Jurusan Teknik Elektro Program Studi Teknik Elektronika

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pencemaran udara di kota-kota besar telah menyebabkan menurunnya kualitas udara. Penurunan kualitas udara tersebut terutama disebabkan oleh penggunaan bahan bakar fosil

Lebih terperinci

Sistem Keamanan Terintegrasi Untuk Penanggulangan Kebocoran Gas LPG Berbasis Sensor MQ-2

Sistem Keamanan Terintegrasi Untuk Penanggulangan Kebocoran Gas LPG Berbasis Sensor MQ-2 Sistem Keamanan Terintegrasi Untuk Penanggulangan Kebocoran Gas LPG Berbasis Sensor MQ-2 Lia Kamelia 1, Edi Mulyana 2, Yusnifar M 3 1,2,3 Teknik Elektro UIN Sunan Gunung Djati Bandung Jl.A.H.Nasution 105

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Udara merupakan faktor yang penting dalam kehidupan, namun dengan meningkatnya pembangunan fisik kota dan pusat-pusat industri, kualitas udara telah mengalami perubahan.

Lebih terperinci

MODEL ALAT PENDETEKSI ASAP ROKOK MENGGUNAKAN SENSOR GAS MQ2 BERBASIS SMS GATEWAY

MODEL ALAT PENDETEKSI ASAP ROKOK MENGGUNAKAN SENSOR GAS MQ2 BERBASIS SMS GATEWAY MODEL ALAT PENDETEKSI ASAP ROKOK MENGGUNAKAN SENSOR GAS MQ2 BERBASIS SMS GATEWAY Marcelinus Ferdinan Pradipta, Soewarto Hardienata, Andi Chairunnas Program Studi Ilmu Komputer FMIPA Universitas Pakuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Menurut Undang-undang Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup No. 4 tahun 1982, pencemaran lingkungan atau polusi adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat energi,

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN ALAT. Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai bagaimana alat dapat

BAB III PERANCANGAN ALAT. Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai bagaimana alat dapat BAB III PERANCANGAN ALAT Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai bagaimana alat dapat menjalankan perintah inputan dan gambaran sistem monitoring Angiography yang bekerja untunk pengambilan data dari

Lebih terperinci

ALAT PENGUKUR DAN PENGIRIM KUALITAS UDARA DARI GAS KARBONMONOKSIDA (CO) MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ATMEGA32 DAN SMS GATEWAY SKRIPSI

ALAT PENGUKUR DAN PENGIRIM KUALITAS UDARA DARI GAS KARBONMONOKSIDA (CO) MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ATMEGA32 DAN SMS GATEWAY SKRIPSI ALAT PENGUKUR DAN PENGIRIM KUALITAS UDARA DARI GAS KARBONMONOKSIDA (CO) MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ATMEGA32 DAN SMS GATEWAY SKRIPSI Disusun oleh : DIQY SEVTIYAN NPM. 0934010161 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

Lebih terperinci

MODEL PENGATUR KECEPTAN KIPAS MENGGUNAKAN SENSOR ASAP BERBASIS ARDUINO UNO

MODEL PENGATUR KECEPTAN KIPAS MENGGUNAKAN SENSOR ASAP BERBASIS ARDUINO UNO MODEL PENGATUR KECEPTAN KIPAS MENGGUNAKAN SENSOR ASAP BERBASIS ARDUINO UNO Encep Muhamad Syarif, Dr.Sri Setyaningsih, M.Si, Andi Chairunnas,S.Kom M.Pd E-mail : Encep.msyarif@yahoo.co.id Program Studi Ilmu

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT Pada bab ini akan dibahas mengenai proses perancangan alat mulai dari perancangan sistem mekanik sampai perancangan sistem elektronik sehingga semua sistem alat dapat

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini membahas perencanaan dan pembuatan dari alat yang akan dibuat yaitu Perencanaan dan Pembuatan Pengendali Suhu Ruangan Berdasarkan Jumlah Orang ini memiliki 4 tahapan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Udara mempunyai arti yang sangat penting di dalam kehidupan manusia dan

BAB I PENDAHULUAN. Udara mempunyai arti yang sangat penting di dalam kehidupan manusia dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Udara mempunyai arti yang sangat penting di dalam kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya. Setiap makhluk hidup membutuhkan udara untuk mendukung kehidupannya secara

Lebih terperinci

Sistem Otomatisasi dan Monitoring Miniatur Greenhouse Berbasis Web Server dan Notifikasi SMS dengan Arduino ABSTRAK

Sistem Otomatisasi dan Monitoring Miniatur Greenhouse Berbasis Web Server dan Notifikasi SMS dengan Arduino ABSTRAK Sistem Otomatisasi dan Monitoring Miniatur Greenhouse Berbasis Web Server dan Notifikasi SMS dengan Arduino Devi Taramika 1, Ismah Afifah 1, Asri Wulandari, ST., MT. 2, Agus Wagyana, ST., MT. 2 1. Teknik

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM III.1. Analisa Masalah Sistem pendeteksi asap rokok adalah suatu alat yang berkerja dengan cara mendeteksi keberadaan asap rokok dalam ruangan. Dalam rangkaian

Lebih terperinci

SISTEM KANDANG TERTUTUP OTOMATIS UNTUK AYAM BROILER BERBASIS ARDUINO UNO DENGAN MONITORING ONLINE Dadan Nurdin Bagenda 1, Cep Hadi Nurfauzi 2

SISTEM KANDANG TERTUTUP OTOMATIS UNTUK AYAM BROILER BERBASIS ARDUINO UNO DENGAN MONITORING ONLINE Dadan Nurdin Bagenda 1, Cep Hadi Nurfauzi 2 SISTEM KANDANG TERTUTUP OTOMATIS UNTUK AYAM BROILER BERBASIS ARDUINO UNO DENGAN MONITORING ONLINE Dadan Nurdin Bagenda 1, Cep Hadi Nurfauzi 2 1 Program Studi Teknik Elektro, Politeknik Negeri Bandung 2

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan sangat pesat terjadi di segala bidang, terutama bidang ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat mempengaruhi berjalannya suatu proses pekerjaan meliputi

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN ALAT BAB III PERANCANGAN ALAT 3.1. Blok Diagram Alat Blok Diagram alat merupakan salah satu hal terpenting dalam perencanaan alat, karena dari blok diagram inilah dapat diketahui cara kerja rangkaian secara

Lebih terperinci

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI PEMANTAU SUHU SERTA PENANGANAN DINI KANDANG AYAM BOILER BERBASIS MIKROKONTROLER

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI PEMANTAU SUHU SERTA PENANGANAN DINI KANDANG AYAM BOILER BERBASIS MIKROKONTROLER PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI PEMANTAU SUHU SERTA PENANGANAN DINI KANDANG AYAM BOILER BERBASIS MIKROKONTROLER Sonty Lena, S.Kom., MM., MCAS. 1 Aditya Perdana 2 Konsentrasi Teknik Informatika Program Studi

Lebih terperinci

SISTEM DETEKSI DAN MONITORING KONDISI KADAR KEPEKATAN ASAP DENGAN SENSOR ASAP DAN CAMERA TRACKER

SISTEM DETEKSI DAN MONITORING KONDISI KADAR KEPEKATAN ASAP DENGAN SENSOR ASAP DAN CAMERA TRACKER FISITEK: Jurnal Ilmu Fisika dan Teknologi, Vol. 2, No. 1, 2018, 1-7 ISSN: 2580-989X SISTEM DETEKSI DAN MONITORING KONDISI KADAR KEPEKATAN ASAP DENGAN SENSOR ASAP DAN CAMERA TRACKER Abdullah 1,* 1 Program

Lebih terperinci

Rancang Bangun Alat Pendeteksi Kadar Gas Karbon Monoksida (CO) pada Kendaraan Bermotor Menggunakan Arduino Uno TUGAS AKHIR

Rancang Bangun Alat Pendeteksi Kadar Gas Karbon Monoksida (CO) pada Kendaraan Bermotor Menggunakan Arduino Uno TUGAS AKHIR Rancang Bangun Alat Pendeteksi Kadar Gas Karbon Monoksida (CO) pada Kendaraan Bermotor Menggunakan Arduino Uno TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Meraih Gelar Sarjana Strata 1 Teknik

Lebih terperinci

PROTOTIPE PENGGANTI PAKAN TERNAK BURUNG KENARI MENGGUNAKAN REAL TIME CLOCK BERBASIS MIKROKONTROLER

PROTOTIPE PENGGANTI PAKAN TERNAK BURUNG KENARI MENGGUNAKAN REAL TIME CLOCK BERBASIS MIKROKONTROLER PROTOTIPE PENGGANTI PAKAN TERNAK BURUNG KENARI MENGGUNAKAN REAL TIME CLOCK BERBASIS MIKROKONTROLER 1 Dadan Nurdin Bagenda, 2 Faisal Amri Tamrin Program Studi Teknik Informatika STIMIK LPKIA Jln. Soekarno

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM. perancangan mekanik alat dan modul elektronik sedangkan perancangan perangkat

BAB III PERANCANGAN SISTEM. perancangan mekanik alat dan modul elektronik sedangkan perancangan perangkat BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum Pada bab ini akan dibahas mengenai perencanaan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak ( Software). Pembahasan perangkat keras meliputi perancangan mekanik

Lebih terperinci

PENDETEKSI DAN PENETRALISIR POLUSI ASAP DENGAN KONTROL MELALUI APLIKASI ANDROID (RANCANG BANGUN PERANGKAT LUNAK) LAPORAN AKHIR

PENDETEKSI DAN PENETRALISIR POLUSI ASAP DENGAN KONTROL MELALUI APLIKASI ANDROID (RANCANG BANGUN PERANGKAT LUNAK) LAPORAN AKHIR PENDETEKSI DAN PENETRALISIR POLUSI ASAP DENGAN KONTROL MELALUI APLIKASI ANDROID (RANCANG BANGUN PERANGKAT LUNAK) LAPORAN AKHIR Disusun Untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Diploma III Pada Jurusan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Bab ini menjelaskan perancangan sistem yang dibuat, berupa perancangan sistem mikrokontroller dan tampilan antarmuka web. Bab ini diharapkan dapat memberikan gambaran

Lebih terperinci

DETEKTOR LPG MENGGUNAKAN SENSOR MQ-2 BERBASIS MIKROKONTROLER ATMega 328

DETEKTOR LPG MENGGUNAKAN SENSOR MQ-2 BERBASIS MIKROKONTROLER ATMega 328 E-Journal SPEKTRUM Vol. 2, No. 4 Desember 2015 DETEKTOR LPG MENGGUNAKAN SENSOR MQ-2 BERBASIS MIKROKONTROLER ATMega 328 Tander Risard Lowongan 1, Pratolo Rahardjo 2, Yoga Divayana 3 1 Mahasiswa Jurusan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisis Sistem Analisis sistem merupakan sub bab yang bertujuan untuk mengetahui kebutuhan sistem. Desain dari keseluruhan sistem yang dibuat, baik kebutuhan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. kepada security atau pihak yang berwenang melalui komunikasi wireless dengan output

BAB III METODE PENELITIAN. kepada security atau pihak yang berwenang melalui komunikasi wireless dengan output BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Pada penelitian ini sensor gas MQ 2 dan TGS 2600 digunakan untuk mendeteksi asap rokok, sehingga apabila asap rokok terdeteksi maka data akan dikirim kepada

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Masalah Dalam perancangan dan implementasi jari animatronik berbasis mikrokontroler ini menggunakan beberapa metode rancang bangun yang pembuatannya terdapat

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM. kelembaban di dalam rumah kaca (greenhouse), dengan memonitor perubahan suhu

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM. kelembaban di dalam rumah kaca (greenhouse), dengan memonitor perubahan suhu BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Metode Penelitian Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah cara mengatur suhu dan kelembaban di dalam rumah kaca (greenhouse), dengan memonitor

Lebih terperinci

Perancangan Sistem Monitoring Gas Hasil Pengolahan Sampah

Perancangan Sistem Monitoring Gas Hasil Pengolahan Sampah Perancangan Sistem Monitoring Gas Hasil Pengolahan Sampah Sukamto, ST., MT Program Studi Teknik Komputer Kontrol Jurusan teknik Politeknik Negeri Madiun Madiun, Indonesia Email : sukamto@pnm.ac.id Abstrak

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM Pengaturan Intensitas Sensor Gas dan Temperatur suhu merupakan hal yang sangat penting dalam perancangan perangkat pendeteksi kebocoran Gas LPG, oleh karena itu Perancangan meliputi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kualitas udara merupakan hal yang menarik untuk dikembangkan akhir-akhir ini, dimana tingkat polusi udara di Indonesia sudah sangat memprihatinkan. Bahkan Indonesia

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN ALAT. Alat Warning System Dan Monitoring Gas SO 2 merupakan detektor gas

BAB IV PERANCANGAN ALAT. Alat Warning System Dan Monitoring Gas SO 2 merupakan detektor gas BAB IV PRANCANGAN ALA 4.1 Deskripsi Sistem Alat Warning System Dan Monitoring Gas SO 2 merupakan detektor gas SO 2 yang memiliki fasilitas sistem pemberitahuan dan pemantauan konsentrasi dan status kondisi

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN PENGAMAN MOTOR INDUKSI 3 FASA TERHADAP UNBALANCE VOLTAGE DAN OVERLOAD DENGAN SISTEM MONITORING

RANCANG BANGUN PENGAMAN MOTOR INDUKSI 3 FASA TERHADAP UNBALANCE VOLTAGE DAN OVERLOAD DENGAN SISTEM MONITORING RANCANG BANGUN PENGAMAN MOTOR INDUKSI 3 FASA TERHADAP UNBALANCE VOLTAGE DAN OVERLOAD DENGAN SISTEM MONITORING I.P. Sudiarta 1, I.W.Arta Wijaya 2, I.G.A.P. Raka Agung 3 1,2,3 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas

Lebih terperinci

TERMOMETER BADAN DIGITAL OUTPUT SUARA BERBASIS MIKROKONTROLLER AVR ATMEGA8535

TERMOMETER BADAN DIGITAL OUTPUT SUARA BERBASIS MIKROKONTROLLER AVR ATMEGA8535 TERMOMETER BADAN DIGITAL OUTPUT SUARA BERBASIS MIKROKONTROLLER AVR ATMEGA8535 Denny Wijanarko 1, Harik Eko Prasetyo 2 1); 2) Jurusan Teknologi Informasi, Politeknik Negeri Jember, Jember. 1email: dennywijanarko@yahoo.com

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang. Rumah merupakan salah satu kebutuhan pokok dalam kehidupan manusia. Rumah digunakan sebagai tempat berlindung dari segala cuaca, sekaligus sebagai tempat tumbuh kembang

Lebih terperinci

Sistem pendeteksi asap rokok dan pengendali kunci otomatis yang dapat diakses melalui Web Server

Sistem pendeteksi asap rokok dan pengendali kunci otomatis yang dapat diakses melalui Web Server Sistem pendeteksi asap rokok dan pengendali kunci otomatis yang dapat diakses melalui Web Server Eko Ihsanto, Rahmat Budi Setio Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Mercu Buana JL. Raya

Lebih terperinci

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan rangkaian terdiri dari blok mikrokontroler, blok

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan rangkaian terdiri dari blok mikrokontroler, blok BAB IV METODE PENELITIAN 4.1. Rancangan Penelitian 4.1.1 Skema Alat Penelitian ini menggunakan rangkaian terdiri dari blok mikrokontroler, blok input/output, blok programmer, blok Sensor C0 2, blok LCD

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Perancangan perangkat keras Dalam perancangan perangkat keras diawali dengan pembahasan blok sistem secara keseluruhan kemudian dilakukan pembahasan per blok. Blok sistem

Lebih terperinci

Jurnal Coding Sistem Komputer Untan Volume 05, No. 2 (2017), hal ISSN : X

Jurnal Coding Sistem Komputer Untan Volume 05, No. 2 (2017), hal ISSN : X RANCANG BANGUN PENJEMUR DAN PENGERING PAKAIAN OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLER [1] Adnan Feriska, [2] Dedi Triyanto [1][2] Jurusan Sistem Komputer, Fakultas MIPA Universitas Tanjungpura Jalan Prof. Dr.

Lebih terperinci

AKHIR TUGAS OLEH: JURUSAN. Untuk

AKHIR TUGAS OLEH: JURUSAN. Untuk PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SIRKULASI UDARA OTOMATIS MELALUI DETEKSI KADAR CO DAN CO2 BERLEBIH DALAM RUANGAN BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535 LAPORAN PROYEK TUGAS AKHIR Disusun Sebagai Salah Satu Syarat

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN DATA AKUISISI TEMPERATUR 10 KANAL BERBASIS MIKROKONTROLLER AVR ATMEGA16

RANCANG BANGUN DATA AKUISISI TEMPERATUR 10 KANAL BERBASIS MIKROKONTROLLER AVR ATMEGA16 Enis F., dkk : Rancang Bangun Data.. RANCANG BANGUN DATA AKUISISI TEMPERATUR 10 KANAL BERBASIS MIKROKONTROLLER AVR ATMEGA16 Enis Fitriani, Didik Tristianto, Slamet Winardi Program Studi Sistem Komputer,

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM Pada bab ini akan dijabarkan mengenai perancangan dan realisasi dari perangkat keras dan perangkat lunak dari setiap modul yang menjadi bagian dari sistem ini.

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN PAPAN IKLAN DOT MATRIX MENGGUNAKAN SMS BERBASIS MIKROKONTROLER

RANCANG BANGUN PAPAN IKLAN DOT MATRIX MENGGUNAKAN SMS BERBASIS MIKROKONTROLER RANCANG BANGUN PAPAN IKLAN DOT MATRIX MENGGUNAKAN SMS BERBASIS MIKROKONTROLER 1 Dadan Nurdin Bagenda, 2 Wahyudin 1 Program Studi Teknik Informatika STMIK LPKIA 2 Program Studi Teknik Informatika STMIK

Lebih terperinci

Oleh : Abi Nawang Gustica Pembimbing : 1. Dr. Muhammad Rivai, ST., MT. 2. Ir. Tasripan, MT.

Oleh : Abi Nawang Gustica Pembimbing : 1. Dr. Muhammad Rivai, ST., MT. 2. Ir. Tasripan, MT. Implementasi Sensor Gas pada Kontrol Lengan Robot untuk Mencari Sumber Gas (The Implementation of Gas Sensors on the Robotic Arm Control to Locate Gas Source ) Oleh : Abi Nawang Gustica Pembimbing : 1.

Lebih terperinci

Autonomous Surface Vehicle sebagai Alat Pemantau Lingkungan Menggunakan Metode Navigasi Waypoint

Autonomous Surface Vehicle sebagai Alat Pemantau Lingkungan Menggunakan Metode Navigasi Waypoint A76 Autonomous Surface Vehicle sebagai Alat Pemantau Lingkungan Menggunakan Metode Navigasi Waypoint Fadlila Rizki Saputra, Muhammad Rivai Departemen Teknik Elektro, Fakultas Teknologi Elektro, Institut

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN SISTEM PENGAIRAN TANAMAN MENGGUNAKAN SENSOR KELEMBABAN TANAH

RANCANG BANGUN SISTEM PENGAIRAN TANAMAN MENGGUNAKAN SENSOR KELEMBABAN TANAH RANCANG BANGUN SISTEM PENGAIRAN TANAMAN MENGGUNAKAN SENSOR KELEMBABAN TANAH Akhmad Wahyu Dani Teknik Elektro Universitas Mercu Buana Jakarta, Indonesia ahmad_wahyudani@yahoo.co.id Aldila Teknik Elektro

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN APLIKASI KUNCI PINTU OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLER ARDUINO MENGGUNAKAN SMARTPHONE ANDROID

RANCANG BANGUN APLIKASI KUNCI PINTU OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLER ARDUINO MENGGUNAKAN SMARTPHONE ANDROID Page 116 RANCANG BANGUN APLIKASI KUNCI PINTU OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLER ARDUINO MENGGUNAKAN SMARTPHONE ANDROID Ade Septryanti 1, Fitriyanti 2 1, Program Studi Teknik Informatika, 2 Program Studi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di Telkom University tepatnya di Fakultas Ilmu Terapan mahasiswa yang melakukan aktifitas dalam kampus seperti mengerjakan tugas, browsing, kegiatan kampus, dan juga

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN ALAT BAB III PERANCANGAN ALAT 3.1. Alat dan Bahan Alat dan bahan yang digunakan pada tugas akhir ini yaitu berupa hardware dan software. Table 3.1. merupakan alat dan bahan yang digunakan. Tabel 3.1. Alat dan

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM

BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM 3.1 Blok Diagram Rangkaian Untuk merealisasikan perancangan dan pembuatan alat sistem pengamatan cuaca berbasis Arduino Mega 2560, perlu adanya LCD agar dapat memonitor

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Polusi udara adalah salah satu masalah yang sangat meresahkan

BAB I PENDAHULUAN. Polusi udara adalah salah satu masalah yang sangat meresahkan BAB I PENDAHULUAN 1.2 Latar belakang Polusi udara adalah salah satu masalah yang sangat meresahkan masyarakat. Udara merupakan campuran beberapa kandungan gas. Tetapi terdapat juga gas yang berdampak negatif

Lebih terperinci

Rancang Bangun Aplikasi Monitoring Penggunaan Air PDAM Berbasis Mikrokontroler Arduino Uno

Rancang Bangun Aplikasi Monitoring Penggunaan Air PDAM Berbasis Mikrokontroler Arduino Uno Rancang Bangun Aplikasi Monitoring Penggunaan Air PDAM Berbasis Mikrokontroler Arduino Uno Risna Teknik informatika STMIK Atma Luhur Jl.Jend Sudirman Selindung Lama Pangkalpinang Kepulauan Bangka Belitung

Lebih terperinci

RANCANG BANGUN PENGATUR KECEPATAN KIPAS PEMBUANGAN MENGGUNAKAN SENSOR ASAP AF30 BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535. Laporan Tugas Akhir

RANCANG BANGUN PENGATUR KECEPATAN KIPAS PEMBUANGAN MENGGUNAKAN SENSOR ASAP AF30 BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535. Laporan Tugas Akhir RANCANG BANGUN PENGATUR KECEPATAN KIPAS PEMBUANGAN MENGGUNAKAN SENSOR ASAP AF30 BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535 Laporan Tugas Akhir Oleh: Abdullah Ellyas J0D007001 PROGRAM STUDI DIII INSTRUMENTASI DAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sumber daya alam adalah segala sesuatu yang berasal dari alam yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Sumber daya alam yang bermanfaat bagi kehidupan

Lebih terperinci

oleh: NIM: MAZRUK SHABRINA SAID

oleh: NIM: MAZRUK SHABRINA SAID LAPORAN TUGAS AKHIR PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT PENDETEKSI DAN PENGAMANAN KEBOCORAN GAS LPG MENGGUNAKAN HP DAN ALARM Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikann Program Diploma

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. untuk dapat menyelesaikan permasalahan pencemaran udara yang terjadi.

BAB 1 PENDAHULUAN. untuk dapat menyelesaikan permasalahan pencemaran udara yang terjadi. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pencemaran udara adalah suatu kondisi dimana kualitas udara menjadi rusak dan terkontaminasi oleh zat-zat, baik yang tidak berbahaya maupun yang membahayakan

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN. Power Supply. Microcontroller Wemos. Transistor Driver TIP122. Gambar 3.1 Blok Rangkaian sistem

BAB III PERANCANGAN. Power Supply. Microcontroller Wemos. Transistor Driver TIP122. Gambar 3.1 Blok Rangkaian sistem BAB III PERANCANGAN Bab ini membahas perancangan alat Kompor Listrik Digital IoT dengan menggunakan Microcontroller Open Source Wemos. Microcontroller tersebut digunakan untuk mengolah informasi yang telah

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Permasalahan Sistem Transmisi Data Sensor Untuk Peringatan Dini Pada Kebakaran Hutan Dalam perancangan sistem transmisi data sensor untuk peringatan dini

Lebih terperinci

PROTOTIPE SISTEM PENDETEKSI DINI KEBAKARAN DENGAN SMS SEBAGAI MEDIA INFORMASI BERBASIS MIKROKONTROLER

PROTOTIPE SISTEM PENDETEKSI DINI KEBAKARAN DENGAN SMS SEBAGAI MEDIA INFORMASI BERBASIS MIKROKONTROLER PROTOTIPE SISTEM PENDETEKSI DINI KEBAKARAN DENGAN SMS SEBAGAI MEDIA INFORMASI BERBASIS MIKROKONTROLER 1 H.Lukman Abdul Fatah M.Si.,M.T, 2 Rudi Alimudin 1,2 Program Studi Teknik Informatika, STMIK LPKIA

Lebih terperinci

TAKARIR. perangkat yang digunakan untuk mengkondisikan udara. kumpulan fungsi-fungsi dalam pemrograman untuk mendukung proses pemrograman

TAKARIR. perangkat yang digunakan untuk mengkondisikan udara. kumpulan fungsi-fungsi dalam pemrograman untuk mendukung proses pemrograman TAKARIR Input Output Air conditioner Software Hardware Upload Device Sensor Switching Library masukan keluaran perangkat yang digunakan untuk mengkondisikan udara perangkat lunak perangkat keras mengunggah

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA

BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA Dalam bab ini akan dibahas tentang pengujian untuk mengetahui kinerja dari sistem yang dibuat. Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui kinerja dari sistem dan untuk mengetahui

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pencemaran udara dapat mempengaruhi kesejahteraan manusia, baik secara

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pencemaran udara dapat mempengaruhi kesejahteraan manusia, baik secara BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pencemaran udara dapat mempengaruhi kesejahteraan manusia, baik secara langsung ataupun secara tidak langsung. Pengaruh pencemaran udara secara langsung dapat

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. DIAGRAM ALUR PENELITIAN Metode penelitian merupakan sebuah langkah yang tersusun secara sistematis dan menjadi pedoman untuk menyelesaikan masalah. Metode penelitian merupakan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Masalah Dalam perancangan alat pendeteksi kadar alkohol pada buah-buahan untuk dikonsumsi ibu hamil menggunakan beberapa metode rancang bangun yang pembuatannya

Lebih terperinci