PEDOMAN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT DAN KODE ETIK PENELITIAN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT (LPPM)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PEDOMAN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT DAN KODE ETIK PENELITIAN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT (LPPM)"

Transkripsi

1 PEDOMAN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT DAN KODE ETIK PENELITIAN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT (LPPM) POLITEKNIK LP3I MEDAN MEDAN REVISI

2 I. PENDAHULUAN Tugas Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Politeknik LP3I Medan adalah mengkoordinasi, membangun sinergi sivitas dalam peran penelitian serta pengabdian masyarakat dan memberikan tenaga akademik (dosen) berbagai kemudahan atau fasilitas yang diperlukan untuk melakukan penelitian dan pengabdian. Sesuai dengan Tri Darma Perguruan Tinggi tugas dosen bukan hanya mengajar tetapi juga melaksanakan penelitian dan pengabdian masyarakat. Sehingga Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Politeknik LP3I Medan, perlu menyusun PEDOMAN ADMISITRASI PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT yang dapatm menjadi acuan para tenaga akademik. Pedoman ini memuat format proposal penelitian, laporan hasil penelitian, berita acara dan tata laksana kegiatan. Tujuan Buku Pedoman adalah untuk memberikan tatalaksana dan tata kerja bagi pihak-pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan penelitian dan pengabdian masyarakat di Politeknik LP3I Medan, sehingga proses pengajuan usul, pelaksanaan, laporan hasil penelitian dan pengabdian masyarakat dapat berjalan dengan baik. Selain itu, LPPM merasa perlu mengeluarkan pedoman etika penelitian sebagai upaya memelihara dan menghormati nilai-nilai luhur yang seharusnya tertanam dalam diri dosen agar dapat membangun iklim penelitian yang sehat dan bermartabat. Mengingat bahwa tenaga pelaku penelitian adalah dosen, maka diharapkan partisipasi aktif pimpinan Politeknik LP3I Medan untuk memberikan kemudahan-kemudahan bagi para dosen agar dapat ikut aktif melaksanakan penelitian, karena penelitian merupakan salah satu tugas pokok perguruan tinggi disamping melakukan pendidikan dan pengabdian pada masyarakat. 2

3 II. KETENTUAN UMUM Dalam Pedoman ini yang dimaksud dengan: 1. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) adalah lembaga yang merupakan unsur pelaksana akademik di lingkungan Politeknik LP3I Medan yang mengkoordinasi, memantau dan menilai pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat. 2. Penelitian adalah kegiatan dalam upaya menghasilkan pengetahuan empirik dan empiris, teori, konsep, metode, model, atau informasi baru yang memperkaya ilmu pengetahuan, teknologi dan atau seni. 3. Pengabdian Masyarakat adalah kegiatan pengamalan ipteks yang dilakukan oleh perguruan tinggi secara kelembagaan melalui metode ilmiah langsung kepada masyarakat yang membutuhkannya. 4. Temu Ilmiah adalah: Seminar, Simposium, Diskusi Panel, Workshop dan Lokakarya. a. Seminar, merupakan pertemuan ilmiah yang dengan sistematis mempelajari suatu topik khusus di bawah pimpinan seorang yang ahli dan berwenang dalam bidang tersebut. b. Simposium, merupakan pertemuan terbuka dengan beberapa pembicara yang menyampaikan ceramah pendek mengenai aspek yang berbeda tetapi saling berkaitan tentang suatu masalah. c. Diskusi panel, merupakan forum pertukaran pikiran yang dilakukan oleh sekelompok hadirin mengenai suatu masalah tertentu yang telah dipersiapkan sebelumnya. d. Lokakarya, merupakan pertemuan yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan peserta dengan menggunakan berbagai jenis metode pelatihan dan metode pertemuan ilmiah. 5. Tenaga Peneliti Perguruan Tinggi adalah dosen/tenaga akademik yang melakukan penelitian sebagai salah satu darma dari Tridarma Perguruan tinggi, disamping melakukan kegiatan mengajar, serta pengabdian masyarakat. 6. Reviewer adalah suatu kelompok yang terdiri dari para pakar bidang ilmu. 7. Fasilitas Penelitian dan Pengabdian Masyarakat adalah semua prasarana dan sarana yang diperlukan demi kelancaran jalannya pelaksanaan penelitian dan pengabdian masyarakat serta pengolahan administrasi sebagai penunjang, sehingga tercapai tujuan penelitian dan pengabdian secara efisien dan efektif. 8. Penelitian mono bidang adalah kegiatan penelitian yang ditunjang penerapan disiplin ilmu dari Program studi tertentu. 9. Penelitian antar bidang adalah kegiatan penelitian yang ditunjang penerapan lebih dari satu disiplin ilmu/program studi di lingkungan Politeknik LP3I Medan. 10. Usulan Penelitian/Pengabdian Masyarakat adalah suatu format yang telah diisi untuk menjadi acuan konsepsional maupun operasional dalam mencapai tujuan penelitian/pengabdian masyarakat dan untuk permohonan biaya penelitian/pengabdian masyarakat kepada Direktur Politeknik LP3I Medan/Sponsor. 3

4 11. Surat Perjanjian Pelaksanaan Penelitian/Pengabdian Masyarakat adalah kontrak Penelitian/Pengabdian Masyarakat yang mengikat antara PIHAK PERTAMA, yaitu Direktur Politeknik LP3I Medan atau sponsor, dan PIHAK KEDUA, yaitu peneliti/dosen atau penanggung jawab penelitian/pemimpin proyek. 12. Pengendalian adalah pengawasan atas kemajuan penelitian/ pengabdian masyarakat dengan membandingkan hasil dan sasaran secara teratur serta menyesuaikan kegiatan dengan hasil pengawasan. 13. Laporan Hasil Penelitian/Pengabdian Masyarakat adalah suatu format yang ditujukan untuk: a. Pertanggungjawaban biaya penelitian/pengabdian masyarakat yang sudah dimanfaatkan kepada pimpinan dan kelembagaan penelitian/sponsor. b. Melaporkan hasil penelitian/pengabdian masyarakat secara teknis ilmiah. c. Melaporkan tata cara dan pengolahan tentang penelitian/ pengabdian masyarakat tersebut dilaksanakan, sehingga setiap orang dapat mengulangi/mengikuti prosesnya. 14. Arsip Penelitian/Pengabdian masyarakat adalah semua surat, dokumen, usulan penelitian/pengabdian masyarakat, laporan hasil penelitian/pengabdian masyarakat, produk hukum dan publikasi di bidang penelitian, yang diagendakan, diarsipkan dan menurut tatalaksana yang baik, artinya sistem arsip diatur sedemikian rupa, sehingga arsip mudah ditemukan kembali/disediakan jika diperlukan. 15. Biaya Penelitian/Pengabdian Masyarakat adalah jumlah biaya per judul/kegiatan yang terinci atas tahap-tahap kegiatan, mulai dari tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap laporan hasil penelitian/pengabdian masyarakat. 16. Setiap dosen diwajibkan membuat minimal 1 (satu) judul penelitian setiap tahun, dan dapat dilakukan di internal atau dilakukan di luar Politeknik LP3I Medan. Setiap dosen tetap/tahunnya mendapatkan insentif dana penelitian sebesar Rp untuk satu judul penelitian. 17. Setiap dosen diwajibkan melakukan pengabdian kepada masyarakat setiap tahun, dan dapat dilakukan di internal atau dilakukan di luar Politeknik LP3I Medan. Setiap dosen tetap/tahunnya mendapatkan insentif dana pengabdian kepada masyarakat sebesar Rp untuk satu kegiatan pengabdian kepada masyarakat. 4

5 III. DASAR Peraturan perundang-undangan dan pedoman yang digunakan sebagai acuan pedoman administrasi penelitian/pengabdian masyarakat ini, adalah; 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi 2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan 3. Statuta Politeknik LP3I Medan 4. Keputusan Direktur Politeknik LP3I Medan nomor 006/DIR/SK2A/POLI-MDN/X/12, tanggal 2 Oktober 2012 IV. TUGAS LPPM 1. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) merupakan unsur pelaksana akademik yang mengkoordinasikan, memantau dan menilai pelaksanaan kegiatan penelitian/pengabdian masyarakat yang diselenggarakan oleh Tenaga Akademik/dosen serta ikut mengusahakan dan mengendalikan administrasi sumber daya yang diperlukan. 2. Tugas Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) meliputi: a. Perencanaan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) menangani perencanaan program dan pelaksanaan penelitian serta perencanaan dan kegiatan temu ilmiah, LPPM juga berfungsi sebagai subsistim pintu tunggal : 1). Pengelolaan rencana program dan anggaran semua penelitian/pengabdian masyarakat dan temu ilmiah yang diajukan melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM). 2). Pengelolaan usulan proyek penelitian dan pengabdian masyarakat serta temu ilmiah sebagai realisasi dan rencana program dan anggaran tersebut diatas. b. Pengendalian Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) menangani koordinasi dan pengendalian pelaksanaan penelitian serta pengkoordinasian dan pengendalian pelaksanaan temu ilmiah. 1). Pelaksanaan pengendalian semua penelitian ilmiah di Politeknik LP3I Medan dilaksanakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM). 2). Pengendalian dilaksanakan dengan cara pengawasan dan evaluasi terhadap semua penelitian yang akan, sedang dan telah selesai dilaksanakan. 3). Pengawasan dilaksanakan secara terus menerus selama pelaksanaan penelitian dan temu ilmiah. 4). Evaluasi penelitian dilaksanakan secara berkala berdasarkan laporan-iaporan kemajuan penelitian yang telah diterima oleh LPPM. 5). Evaluasi pelaksanaan penelitian dilaksanakan oleh reviewer 5

6 c. Evaluasi Pelaksanaan evaluasi meliputi: 1). Tinjauan terhadap program yang dilaksanakan. 2). Tinjauan terhadap kebijaksanaan penelitian. 3). Tinjauan mengenai dana yang telah terlibat dalam keseluruhan kegiatan. 4). Tinjauan tentang sumbangan penelitian terhadap ilmu pengetahuan, teknologi, seni, peningkatan institusi, pembangunan dan pemberdayaan masyarakat. 5). Rekapitulasi tentang keterbatasan tenaga akademik dalam penelitian. 6). Kesimpulan tentang hal-hal yang sebaik-baiknya dijadikan masukan baru dalam pendidikan. 7). Hambatan dan saran-saran. V. TUJUAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT 1. Tujuan penelitian di Politeknik LP3I Medan yaitu untuk menghasilkan karya-karya ilmiah yang dapat dimanfaatkan oleh para ilmuwan, pengambil keputusan pemerintah/swasta ataupun kalangan industri. Oleh karena itu penelitian Politeknik LP3I Medan dapat dibagi dalam 4 (empat) kategori, yaitu: a. Kategori I : Penelitian yang bertujuan untuk membina keterampilan peneliti, baik bagi staf pengajar maupun para mahasiswa, dan meningkatkan kemampuan peneliti. b. Kategori II : Penelitian yang bertujuan untuk pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian. c. Kategori III : Penelitian yang bertujuan untuk pengembangan institusi dan manajemen sistem dalam sistem pendidikan. d. Kategori IV : Penelitian terapan dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian untuk menunjang pembangunan nasional di berbagai sektor dalam lingkup regional maupun nasional. 5. Pengabdian masyarakat di Politeknik LP3I Medan dibagi ke dalam dua kategori: a. Kategori I : Kegiatan pengabdian masyarakat dalam bentuk pendidikan kepada masyarakat, pelayanan kepada masyarakat dan pengembangan wilayah b. Kategori II : Kegiatan pengabdian pada masyarakat dalam bentuk pengembangan dan penerapan hasil-hasil penelitian. VI. TATA KELOLA 1. Sistem Pengelolaan Pada sistem pengolalaan ini diutamakan pada: koordinasi, pengendalian, penilaian serta penanganan secara normatif, menjadi tugas dan tanggung jawab dari lembaga/lppm, bertumpu pada pedoman pokok sebagai berikut: 6

7 a. Semua kegiatan penelitian yang bersifat mono/antar bidang maupun lintas bidang, pelaksanaannya dilakukan oleh program studi, sebab pada hakekatnya seluruh sumber daya penelitian ada pada institusi tersebut. b. Program semua penelitian dan temu ilmiah yang bersifat mono/antar bidang maupun lintas/multibidang berikut perkiraan biayanya diajukan kepada Direktur oleh LPPM. c. Kegiatan penelitian/pengabdian pada masyarakat, pelaksanaannya melalui ikatan kontrak. 2. Pengelolaan Penelitian/Pengabdian Masyarakat Tata aliran pelaksanaan penelitian dapat dilihat pada Lampiran 1. Pengelolaan penelitian/pengabdian pada masyarakat yang dilaksanakan di Politeknik LP3I Medan dapat dibagi menjadi tiga tahap, yaitu : a. Usulan Penelitian/pengabdian masyarakat (Persiapan). Usulan dibuat dengan mengisi format, sistimatika dan ketentuan seperti pada Lampiran. Usulan penelitian/pengabdian pada masyarakat harus diketahui Kepala program Studi dan Wakil Direktur I dan disetujui oleh Direktur dengan membubuhkan tanda-tangan dan cap pada usul penelitian. LPPM memeriksa persyaratan administrasinya. Apabila persyaratan terpenuhi, usulan penelitian diteruskan kepada Reviewer untuk diseleksi dan dinilai. Reviewer memberikan rekomendasi pada usulan penelitian yang diterima untuk diteruskan kepada Direktur melalui LPPM, guna mendapat keputusan Direktur. b. Pelaksanaan Penelitian/Pengabdian Masyarakat 1). Surat Perjanjian Pelaksanaan Penelitian/Pengabdian Masyarakat. Berdasarkan keputusan Direktur, dibuat kontrak/surat Perjanjian Pelaksanaan Penelitian/Pengabdian Masyarakat yang mengikat antara Pihak Kedua yaitu Ketua Pelaksana Penelitian/Pengabdian Masyarakat bertanggungjawab atas pembiayaan penelitian dengan pihak Pertama, yaitu DIrektur Politeknik LP3I. Pihak Kedua harus dapat menjamin bahwa penelitian/pengabdian masyarakat seperti yang telah tercakup dalam kontrak tidak mendapat pembiayaan dari sumber lain. Dana Penelitian/pengabdian pada masyarakat diberikan dalam 3 (tiga) tahap yaitu 40 persen, 40 persen, dan 20 persen dari total biaya yang disetujui. Tahap pertama dapat dicairkan setelah kontrak ditandatangani dan berita acara diselesaikan. 2). Pelaksanaan Penelitian/Pengabdian Masyarakat dilaksanakan sesuai dengan kontrak/perjanjian. Perubahan dalam pelaksanaan penelitian/pengabdian masyarakat, misalnya penggantian anggota peneliti, perubahan lokasi, jangka waktu dan lain-lain, harus mendapat persetujuan Kepala LPPM. 3). Laporan Kemajuan Laporan kemajuan penelitian/pengabdian pada masyarakat merupakan alat pemantau pelaksanaan penelitian. 7

8 Laporan Kemajuan dan Berita Acara yang diserahkan kepada Kepala LPPM, untuk mencairkan biaya penelitian tahap kedua sebesar 40% dari biaya yang disetujui. Laporan kemajuan dilengkapi pula dengan laporan pertanggungjawaban keuangan tahap I (40%). Pertanggungjawaban keuangan dilampiri dengan bukti pengeluaran (bon/kwitansi). 4). Pemantauan LPPM dapat melakukan pemantauan di lokasi penelitian/pengabdian masyarakat. Tujuan pemantauan adalah untuk mengikuti kemajuan pelaksanaan penelitian/pengabdian pada masyarakat, mengetahui hambatan yang dihadapi dalam penelitian/pengabdian masyarakat, dan kalau diperlukan memberikan saran untuk mengatasi hambatan tersebut. 5). Seminar Untuk meningkatkan mutu penelitian, ketua/anggota peneliti diwajibkan menyampaikan hasil penelitiannya pada seminar hasil penelitian. Pada waktu seminar : komentar, saran, tanggapan maupun kritik dari peserta diharapkan dapat melengkapi laporan akhir maupun artikel ilmiah yang ditulis kemudian. 6). Laporan a) Penelitian Pada akhir pelaksanaan penelitian, Ketua Tim menyerahkan Laporan Akhir kepada Kepala LPPM, tepat pada waktu yang ditentukan dalam kontrak penelitian. Laporan Penelitian harus memenuhi persyaratan mutu, kelengkapan format dan cara penulisan karya ilmiah yang ditentukan. Laporan akhir harus disertai dengan pertanggungjawaban keuangan tahap II dengan disertai bukti pengeluaran asli. Kepala LPPM bertanggung jawab atas penyelesaian Laporan Penelitian dan mempunyai wewenang untuk menolak dan memberikan saran perbaikan Laporan Penelitian agar sesuai dengan persyaratan yang ditentukan. Setelah itu peneliti dapat menerima biaya penelitian tahap ketiga sebesar 20%. b) Pengabdian Masyarakat Pada akhir pelaksanaan pengabdian masyarakat, Ketua Tim Pengabdian Masyarakat menyerahkan Laporan kegiatan kepada Kepala LPPM, tepat pada waktu yang ditentukan dalam kontrak kegiatan pengabdian masyarakat. Laporan harus memenuhi persyaratan mutu, kelengkapan format yang ditentukan. Laporan akhir harus dilengkapi dengan pertanggungjawaban keuangan tahap II dengan disertai bukti pengeluaran asli. Kepala LPPM bertanggung jawab atas penyelesaian Laporan Pengabdian pada Masyarakat dan mempunyai wewenang untuk menolak dan memberikan saran 8

9 perbaikan Laporan Pengabdian Masyarakat agar sesuai dengan persyaratan yang ditentukan. Setelah Laporan Pengbadian Masyarakat diserahkan, biaya Pengabdian Masyarakat tahap ketiga sebesar 30% dari biaya Pengabdian Masyarakat yang disetujui dapat dicairkan. 7). Tindak Lanjut Hasil Penelitian dianjurkan dituliskan sebagai artikel ilmiah yang selanjutnya diseminarkan atau untuk dipublikasikan dalam jurnal ilmiah. 8) Perpanjangan Waktu Penelitian/Pengabdian Tim Peneliti atau Pengabdi dapat melakukan perpanjangan waktu penelitian/pengabdian dengan cara mengajukan surat permohonan kepada Ka.LPPM yang disertai dengan laporan kemajuan, sebab perpanjangan waktu, kendala dan pemecahan masalah. c. Dokumen dan Publikasi Semua Laporan Akhir Hasil Penelitian yang telah diseminarkan harus disimpan LPPM dalam bentuk Hard copy dan Soft copy. VII. KODE ETIK PENELITI 1. Maksud dan Tujuan Pedoman ini disusun dengan tujuan sebagai acuan untuk pelaksanaan etika penelitian di lingkungan Politeknik LP3I Medan agar dosen yang meneliti dapat bekerja sesuai dengan nilai-nilai kejujuran dan keadilan serta bertanggungjawab. 2. Perilaku Peneliti Tidak Jujur a. Mengakui hasil penelitian, karangan, catatan tanpa pembuktian telah melakukan proses penelitian. b. Memalsukan data penelitian dengan mengubah atau tidak mencantumkan data atau hasilnya. c. Pencurian (plagiat) yang termasuk dalam plagiarism adalah pencurian gagasan, pemikiran, proses dan hasil penelitian, baik dalam bentuk data atau kata-kata, usulan rencana penelitian dan naskah orang lain tanpa menyatakan penghargaan. d. Tidak mencantumkan nama pengarang dan/atau salah mencantumkan urutan nama pengarang sesuai sumbangan intelektual seorang peneliti. e. Penduplikasian temuan-temuan sebagai asli dalam lebih dari satu saluran, tanpa ada penyempurnaan, pembaruan isi, data dan tidak merujuk publikasi sebelumnya. f. Mengakui karya kelompok sebagai milik atau hasil karya sendiri. g. Menyajikan tulisan yang sama dalam kesempatan yang berbeda tanpa menyebutkan asalusulnya. Menyalin (mengutip langsung) bagian tertentu dari tulisan orang lain tanpa menyebut sumbernya dan tanpa membubuhkan tanda petik, meringkas dengan cara memotong teks tanpa menyebutkan sumbernya dan tanpa membubuhkan tanda petik. 9

10 3. Kode Etik Peneliti Tenaga Peneliti Perguruan Tinggi adalah dosen/tenaga akademik yang melakukan penelitian sebagai salah satu darma dari Tridarma Perguruan tinggi. Tenaga Peneliti Perguruan Tinggi memiliki kepakaran yang diakui dalam suatu bidang keilmuan. Dalam melakukan penelitian tenaga peneliti/dosen harus berpegang pada nilai-nilai integritas, kejujuran dan keadilan serta bertanggung jawab. Integritas tersebut melekat pada ciri seorang peneliti/dosen yang mencari kebenaran ilmiah. Sesuai dengan nilai-nilai tersebut seorang peneliti memiliki empat tanggung jawab, yaitu: a. Terhadap proses penelitian yang memenuhi baku ilmiah. b. Terhadap hasil penelitiannya yang memajukan ilmu pengetahuan sebagai landasan kesejahteraan manusia. c. Kepada masyarakat ilmiah yang memberi pengakuan di bidang keilmuan peneliti tersebut itu sebagai bagian dari peningkatan peradaban manusia, dan; d. Bagi kehormatan lembaga yang mendukung pelaksanaan penelitiannya. 4. Etika dalam Penelitian a. Peneliti perguruan tinggi/dosen harus jujur dan bertanggung jawab. b. Peneliti perguruan tinggi/dosen melakukan penelitian dalam rangka mencari kebenaran ilmiah untuk memajukan ilmu pengetahuan, menemukan teknologi dan menghasilkan inovasi bagi kesejahteraan manusia. c. Peneliti perguruan tinggi/dosen melakukan kegiatannya dalam cakupan yang diperkenankan oleh hukum yang berlaku. d. Peneliti perguruan tinggi/dosen membuka diri terhadap tanggapan, kritik, dan saran yang obyektif. e. Peneliti perguruan tinggi/dosen menyebarkan informasi tertulis dari hasil penelitian yang diperolehnya, disampaikan ke dunia ilmu pengetahuan pertama kali dan sekali tanpa mengenal publikasi atau berganda atau diulang-ulang. f. Peneliti perguruan tinggi/dosen memberikan pengakuan melalui penyertaan sebagai penulis pendamping. g. Peneliti perguruan tinggi/dosen memberikan pengakuan melalui pengutipan pernyataan atau pemikiran orang lain; dan atau dalam bentuk ucapan terima kasih kepada peneliti yang memberikan sumbangan berarti dalam penelitiannya. 5. Penegakan Kode Etik Peneliti. Penegakan sanksi bagi peneliti perguruan tinggi/dosen yang diduga melanggar kode etik peneliti diatur dalam peraturan tersendiri. VIII. TUGAS DAN SYARAT MENJADI REVIEWER 1. Tugas utama dari tim reviewer adalah: a. Menilai arti penting topik penelitian tersebut bagi perkembangan pengetahuan. 10

11 b. Mempertimbangkan apakah naskah menyajikan ide-ide orisinil sesuai dengan kode etik peneliti. c. Mempertimbangkan kelayakan logika, metode dan prosedur penelitian sehingga mendukung hasil kesimpulan yang ditarik. d. Reviewer memberikan rekomendasi atas usulan yang diterima dan jika rekomendasi memerlukan revisi, maka reviewer dapat memberikan saran perbaikan atas kekurangan/kelemahan usulan penelitian tersebut. 2. Syarat menjadi Reviewer adalah a. Mempunyai komitmen yang tinggi terhadap segala upaya peningkatan kualitas Politeknik LP3I Medan; b. Tidak sedang dalam tugas belajar; c. Dapat menyediakan waktu untuk pekerjaan reviewer; d. Sekurang-kurangnya berpendidikan pascasarjana (S-2); e. Mempunyai keahlian sesuai dengan bidang ilmu yang dinilai/direview IX. KARYA ILMIAH 1. Pengertian Karya Ilmiah Karya ilmiah adalah Laporan tertulis dan diterbitkan yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati. Sesuai dengan susunan dalam penulisan minimal 20 halaman. 2. Prosedur penyerahan Karya Ilmiah a. Persiapan i. Dosen membuat karya ilmiah ii. Karya ilmiah di jilid rapi (2 rangkap) dan disimpan kedalam CD b. Pelaksanaan i. Dosen menyerahkan hardcopy dan softcopy karya ilmiah tersebut pada LPPM dengan membuat berita acara penyerahannya ii. LPPM akan melakukan Plagiat Checker iii. Karya Ilmiah yang dinyatakan < 20% plagiat akan diungunggah kedalam website Politeknik LP3I Medan iv. LPPM memberikan hardcopy karya ilmiah tersebut pada perpustakaan kampus c. Pengawasan i. LPPM bertanggung jawab dalam menyerahkan karya ilmiah tersebut pada perpustakaan kampus. ii. Dosen/penulis bertanggung jawab penuh atas isi karya ilmiah 11

12 X. Plagiat Menurut Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pencegahan dan Penanggulangan Plagiat di Perguruan Tinggi, Plagiat adalah perbuatan secara sengaja atau tidak sengaja dalam memperoleh atau mencoba memperoleh kredit atau nilai untuk suatu karya ilmiah, dengan mengutip sebagian atau seluruh karya dan/atau karya ilmiah pihak lain yang diakui sebagai karya ilmiahnya, tanpa menyatakan sumber secara tepat dan memadai. Menurut Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2010, plagiat meliputi tetapi tidak terbatas pada : 1. Mengacu dan/atau mengutip istilah, kata-kata dan/atau kalimat, data dan/atau informasi dari suatu sumber tanpa menyebutkan sumber dalam catatan kutipan dan/atau menyatakan sumber secara memadai; 2. Mengacu dan/atas mengutip secara acak istilah kata-kata dan/atau kalimat, data dan/atau informasi dari suatu sumber tanpa menyebutkan sumber dalam catatan kutipan dan/atau menyatakan sumber secara memadai; 3. Menggunakan sumber gagasan, pendapat, pandangan, atau teori tanpa menyatakan sumber secara memadai; 4. Merumuskan dengan kata-kata dan/atau kalimat sendiri dari sumber kata-kata dan/atau kalimat, gagasan, pendapat, pandangan, atau teori tanpa menyatakan sumber secara memadai; 5. Menyerahkan suatu karya ilmiah yang dihasilkan dan/atau telah dipublikasikan oleh pihak lain sebagai karya ilmiahnya tanpa menyatakan sumber secara memadai. Self-Plagiarism Self Plagiarism adalah penggunaan kembali suatu bagian yang nyata, identik, atau hampir identik dari artikel karya diri sendiri tanpa menyebutkan sumber aslinya. Artikel ini sering disebut sebagai duplikasi atau publikasi ganda. Hal tersebut dapat menjadi pelanggaran hukum apabila hak cipta artikel yang terdahulu telah dipindahkan ke pihak lain. Sanksi diberikan agar peneliti dapat mempertanggungjawabkan secara akademik atas penelitian yang dilakukan. Bagi dosen yang terbukti proposal penelitian yang diajukan merupakan publikasi penelitian yang pernah dilakukan oleh orang lain, maka diberikan sanksi proposal tidak akan diproses. 12

13 Jika diketahui di tengah perjalanan penelitian maka penelitian harus segera dihentikan dan sisa dana yang sudah diterima harus segera dikembalikan ke LPPM Politeknik LP3I Medan. Apabila duplikasi penelitian terbukti dilakukan dengan sengaja, maka kasus ini masuk ke dalam kategori plagiat. Dosen yang melakukannya akan dimasukkan ke dalam daftar hitam (black list) penelitian di Politeknik LP3I Medan dan akan ditindaklanjuti sesuai dengan peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Plagiat di Perguruan Tinggi. Apabila diketahui proposal penelitian yang diajukan sudah pernah mendapatkan dana penelitian sebelumnya baik dari Politeknik LP3I Medan maupun dari lembaga lain, maka pengajuan proposal ke Politeknik LP3I Medan dibatalkan dan peneliti diberi peringatan. XI. Standar Penelitian Penelitian harus dikerjakan menurut kaidah dan metode ilmiah/keilmuan (Scientific Research) secara obyektif, logis dan sistematis. Penelitian merupakan alat dan cara untuk memungkinkan terjadinya akumulasi pengetahuan yang dapat dipercaya. Selain peneliti sebagai individu, juga diperlukan peneliti sebagai suatu kelompok atau tim yang bekerja bersama. Penelitian dilakukan dengan berpedoman pada Rencana Induk Penelitian (RIP) yang disusun selama 5 (lima) tahun dan didasarkan pada peta jalan (roadmap), payung penelitian, ketersediaan sumber daya manusia, serta sarana dan prasarana penelitian. Rencana Induk Penelitian tersebut terdiri atas beberapa bidang unggulan yang mengarah pada terbentuknya keunggulan penelitian di Politeknik LP3I Medan. Standar penelitian sesuai dengan bidang-bidang keilmuan yang dikembangkan di Politeknik LP3I Medan dengan mengupayakan : a. Kegiatan penelitian yang bertolak dari usaha untuk terlibat aktif menyelesaikan persoalanpersoalan aktual yang dihadapi masyarakat, baik tingkat lokal, nasional maupun global. b. Kegiatan penelitian dasar dan terapan yang diarahkan untuk kemajuan ilmu pengetahuan dan/atau perolehan publikasi ilmiah, dan teknologi tepat guna yang bermanfaat bagi masyarakat luas. c. Kegiatan penelitian dengan pendekatan multidisipliner untuk mengembangkan kelompok bidang ilmu. d. Kegiatan penelitian yang tidak hanya mengandalkan pada sumber dana internal, tetapi juga sumber-sumber dana eksternal, terutama untuk mengembangkan kegiatan penelitian terpadu dan kompetitif dan tingkat nasional maupun internasional. Selain itu, dalam menjamin terlaksananya program penelitian bagi dosen-dosen Politeknik LP3I Medan sesuai dengan standar penelitian. XII. Prosedur Penelitian dan Pengabdian 13

14 LPPM memberikan informasi ke dosen untuk membuat proposal kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat. b. Dosen membuat proposal sesuai dengan format proposal yang ditentukan c. Proposal diserahkan ke LPPM baik dalam bentuk softcopy maupun hardcopy. d. Ketua LPPM membuat daftar usulan penelitian dan melakukan evaluasi. e. Proposal yang lolos seleksi evaluasi internal dilakukan review oleh reviewer yang telah ditunjuk. f. Proposal yang sudah disetujui, dilaporkan untuk dibuat surat perjanjian pelaksanaan penelitian yang ditandatangani oleh ketua LPPM. g. Dosen/peneliti melakukan penandatangani kontrak kerja pelaksanaan penelitian. h. Tahap berikutnya adalah proses pencairan dana penelitian sesuai dengan rentang waktu yang tercantum dalam surat kontrak kegiatan penelitian. i. Dosen / peneliti melaksanakan kegiatan penelitian sesuai dengan rentang waktu yang tercantum dalam surat kontrak penelitian. j. Ketua LPPM melakukan monitoring dan evaluasi proses penelitian k. Dosen membuat laporan kegiatan penelitian sesuai dengan format penelitian Politeknik LP3I Medan. l. LPPM memproses pencairan dana penelitian tahap II. XIII. Publikasi, dan Prosedur Pengunggahan TA, SKS dan Alokasi Waktu Penelitian Kewajiban publikasi berhubungan dengan hak kekayaan intelektual dan prinsip pengembangan ilmu yang menyatakan bahwa publikasi ilmiah paling tidak berisi salah satu dari aspek-aspek berikut ini yaitu akumulasi pengetahuan baru, pengatamatan empirik dan pengembangan gagasan atau usulan baru. Publikasi dilakukan dengan mengunggah naskah pada lama yang memiliki tautan dengan Portal Garda Rujukan Digital (Garuda) yang dimiliki Dikti sehingga sebuah publikasi ilmiah dapat dibandingkan dengan naskah lain. Alokasi waktu penelitian sesuai dengan Juknis Dosen. Dalam bagian ini, kinerja publikasi dari seluruh program studi, sebagai berikut : a. Buku LPPM memiliki misi untuk mengembangkan buku yang bermutu sehingga pantas dibaca sebagai buku teks dan mengarah sebagai bacaan umum bagi masyarakat Indonesia. Selain itu, publikasi hasil penelitian bisa ditempuh melalui jalur penerbitan buku, baik dalam bentuk buku ajar ataupun buku ilmiah umum. b. Jurnal Nasional 14

15 LPPM telah menghimbau kepada dosen-dosen untuk membuat jurnal dan menerbitkan baik secara internal maupun eksternal salah satunya mengirimkan jurnal tersebut ke DIKTI. c. Jurnal Internasional Jurnal internasional merupakan jurnal yang isinya bersifat internasional dengan seleksi ketat dan bersifat baru. LPPM memiliki misi untuk membuat jurnal internasional serta mempublikasikan dengan dosen-dosen Politeknik LP3I Medan dalam meningkatkan potensi para dosen. d. Makalah Dalam proses pengunggahan Tugas Akhir (TA) mahasiswa/i Politeknik LP3I Medan masih menggunakan hardcopy selanjutnya di simpan di dalam CD. Namun dalam waktu dekat, pihak Politeknik LP3I Medan akan mengunggahnya ke dalam website Politeknik LP3I Medan secara on line. Masa penelitian atau alokasi waktu dalam penelitian sekitar 6 bulan setelah melakukan penelitian, dengan SKS yaitu 6. XIV. Paten dan Hak Kekayaan Intelektual (HaKI) Demi menjamin keberlanjutan dan peningkatan penelitian dan pemanfaatan hasil penelitian, LPPM Politeknik LP3I Medan akan membantu dalam pengurusan Paten dan Hak Kekayaan Intelektual. Selanjutnya, sesuai dengan Juknis Dosen dan Kebijakan LPPM tahun 2016 dosen yang mendapatkan Paten atau HaKI akan mendapatkan insentif. LPPM Politeknik LP3I Medan menanugi dosen dosen sebagai peneliti untuk melindungi hak kekakayan intelktual dan juga memberikan pelayanan pengurusan perlindungan dan pengembangan hak atas karya-karya yang dihasilkan oleh segenap civitas akademika PLM. Hak kekayaan intelektual terdiri dari dua kategori yaitu Hak Cipta dan Hak Kekayaan Industri (paten, merek, desain industri, desain tata letak sirkuit terpadu, rahasia dagang dan indikasi). LPPM ini juga akan memberikan layanan untuk mendorong dosen/peneliti menghasilkan penelitian yang inovatif yang berpotensi untuk mendapatkan HaKI. HaKI diatur dan disyahkan oleh Direktur dengan aturan sebagai berikut: a. Seorang inventor yang menemukan invensi maka secara hukum itu adalah sipemberi kerja bilamana dalam melakukan penelitian yang menghasilkan invensi menggunakan sarana dan prasarana pemberi kerja. b. Untuk itu inventor harus membuat surat pengalihan hak inventor kepada institusi akan mendaftarkan invensi tersebut untuk mendapatkan hak paten. c. Institusi atau lembaga merupakan subjek paten dan memperoleh hak eksklusif atas invensi tersebut. d. Lembaga atau institusi akan memproduksi atau mencari industri yang akan memproduksi invensi tersebut serta memasarkan atau mengkomersilkan invensiya. e. Lembaga atau institusi akan membuat standar pembagian royalty kepada investor. 15

16 Untuk meningkatkan perolehan paten, Lembaga Penelitian melakukan: (1) identifikasi penelitian berpotensi HaKI, dan (2) melakukan pelatihan penyusunan Draft HaKI bagi Dosen, dan (3) mendaftarkan HaKI ke Dirjen HaKI Kemenkumham. Untuk prosedur pengajuan sebagai berikut : 1. Pemohon paten harus memenuhi segala persyaratan. 2. Pemohon membuat surat pengajuan kepada LPPM 3. Selanjutnya LPPM akan membimbing pengusul untuk melengkapi segala kebutuhan pengjauan. 4. Dirjen HAKI akan mengumumkannya 18 (delapan belas) bulan setelah tanggal penerimaan permohonan paten. 5. Pengumuman berlangsung selama 6 (enam) bulan untuk mengetahui apakah ada keberatan atau tidak dari masyarakat. 6. Jika tahap pengumuman ini terlewati dan permohonan paten diterima, maka pemohon paten berhak mendapatkan hak patennya untuk jangka waktu 20 (dua puluh) tahun sejak terjadi filling date.cara Pendaftaran Hak Atas Kekayaan Milik Intelektual, Hak Paten, Hak Cipta, Merek. Adapun prosedur pendaftaran yang diberlakukan oleh Dirjen HAKI adalah sebagai berikut : 1. Permohonan Paten diajukan dengan cara mengisi formulir yang telah disediakan, dalam Bahasa Indonesia yang kemudian diketik rangkap 4 (empat). 2. Dalam proses pendaftaran paten ini, pemohon juga wajib melampirkan hal-hal sebagai berikut : 3. Surat Kuasa Khusus, apabila permohonan pendaftaran paten diajukan melalui konsultan Paten terdaftar selaku kuasa; Surat pengalihan hak, apabila permohonan diajukan oleh pihak lain yang bukan penemu; Deskripsi, klaim, abstrak serta gambar (apabila ada) masing-masing rangkap 3 (tiga); Bukti Prioritas asli, dan terjemahan halaman depan dalam bahasa Indonesia rangkap 4 (empat) (apabila diajukan dengan Hak Prioritas); Terjemahan uraian penemuan dalam bahasa Inggris, apabila penemuan tersebut aslinya dalam bahasa asing selain bahasa Inggris, dibuat dalam rangkap 2 (dua); Bukti pembayaran biaya permohonan Paten sebesar Rp ,- (lima ratus tujuh puluh lima ribu rupiah); dan Cara Pendaftaran Hak Atas Kekayaan Milik Intelektual, Hak Paten, Hak Cipta, Merek. 16

17 Bukti pembayaran biaya permohonan Paten Sederhana sebesar Rp ,- (seratus dua puluh lima ribu rupiah) dan untuk pemeriksaan substantif Paten Sederhana sebesar Rp ,- (tiga ratus lima puluh ribu rupiah); Tambahan biaya setiap klaim, apabila lebih dari 10 (sepuluh) klaim: Rp ,- (empat puluh ribu rupiah) per klaim. 1. Penulisan deskripsi, klaim, abstrak dan gambar sebagaimana dimaksud diatas ditentukan sebagai berikut : Setiap lembar kertas hanya salah satu mukanya saja yang boleh dipergunakan untuk penulisan dan gambar; Deskripsi, klaim dan abstrak diketik dalam kertas HVS atau yang sejenis yang terpisah dengan ukuran A-4 (29,7 x 21 cm ) dengan berat minimum 80 gram dengan batas : dari pinggir atas 2 cm, dari pinggir bawah 2 cm, dari pinggir kiri 2,5 cm, dan dari pinggir kanan 2cm; Cara Pendaftaran Hak Atas Kekayaan Milik Intelektual, Hak Paten, Hak Cipta, Merek. Kertas A-4 tersebut harus berwarna putih, rata tidak mengkilat dan pemakaiannya dilakukan dengan menempatkan sisinya yang pendek di bagian atas dan bawah (kecuali dipergunakan untuk gambar); Setiap lembar deskripsi, klaim dan gambar diberi nomor urut angka Arab pada bagian tengah atas; Pada setiap lima baris pengetikan baris uraian dan klaim, harus diberi nomor baris dan setiap halaman baru merupakan permulaan (awal) nomor dan ditempatkan di sebelah kiri uraian atau klaim;cara Pendaftaran Hak Atas Kekayaan Milik Intelektual, Hak Paten, Hak Cipta, Merek. Pengetikan harus dilakukan dengan menggunakan tinta (toner) warna hitam, dengan ukuran antar baris 1,5 spasi, dengan huruf tegak berukuran tinggi huruf minimum 0,21 cm; Tanda-tanda dengan garis, rumus kimia, dan tanda-tanda tertentu dapat ditulis dengan tangan atau dilukis; Gambar harus menggunakan tinta Cina hitam pada kertas gambar putih ukuran A-4 dengan berat minimum 100 gram yang tidak mengkilap dengan batas sebagai berikut : dari pinggir atas 2,5 cm, dari pinggir bawah 1 cm, dari pinggir kiri 2,5 cm, dan dari pinggir kanan 1 cm; Seluruh dokumen Paten yang diajukan harus dalam lembar-lembar kertas utuh, tidak boleh dalam keadaan tersobek, terlipat, rusak atau gambar yang ditempelkan; Setiap istilah yang dipergunakan dalam deskripsi, klaim, abstrak dan gambar harus konsisten antara satu dengan lainnya. Cara Pendaftaran Hak Atas Kekayaan Milik Intelektual, Hak Paten, Hak Cipta, Merek. 17

18 18

19 LAMPIRAN PENELITIAN 19

20 TATA ALIRAN KERJA DAN JADWAL PENGELOLAAN PENELITIAN INTERNAL No. Kegiatan Peneliti Prodi LPPM Reviewer Wadir I Direktur A. PERSIAPAN Pengajuan Usul 1. Penelitian (UP) Evaluasi dan 2 Persetujuan UP 3 Seleksi Administrasi UP Keputusan tentang 4 Proyek Penelitian (PP) B. PELAKSANAAN 5 Penandatanganan Kontrak PP 6 Pelaksanaan PP 7 Laporan Kemajuan 8 Monitoring Pelaksanaan PP 9 Laporan Penelitian C. TINDAK LANJUT 10 Seminar Hasil Penelitian Ketua Peneliti yang lama membuat surat pernyataan beserta alasannya pergantian personalia LPPM menyampaikan informasi persetujuan pergantian personalia kepada peneliti yang bersangkutan Ketua Peneliti yang lama membuat surat kuasa kepada peneliti baru Jawaban pergantian personalia dari Kemenristekdikti Ketua peneliti yang lama mengajukan surat permohonan kepada LPPM Ka. LPPM membuat surat permohonan pergantian personalia penelitian kepada Direktur Riset Dikti Gambar 1. Tata Aliran Pergantian Personalia Penelitian 20

21 TATA ALIRAN KERJA DAN JADWAL PENGELOLAAN PENELITIAN EKSTERNAL No. Kegiatan Peneliti A. PERSIAPAN Pengajuan Usul Penelitian (UP) Evaluasi dan Persetujuan UP Seleksi Administrasi UP Keputusan tentang Proyek Penelitian (PP) B. PELAKSANAAN 5 Penandatanganan Kontrak PP 6 Pelaksanaan PP 7 Laporan Kemajuan 8 Monitoring Pelaksanaan PP 9 Laporan Penelitian C. TINDAK LANJUT Seminar Hasil 10 Penelitian *NIRA = Nomor Induk Registrasi Asesor Prodi LPPM NIRA Wadir I Direktur Eksternal 21

22 Lampiran : Contoh format sampul usulan/proposal penelitian internal Program Studi :... USUL PENELITIAN Arial 14 2 spasi 1 spasi 4 cm 4 cm 2 spasi Arial 14 Arial 12 JUDUL PENELITIAN TIM PENGUSUL 1 2 spasi spasi (Nama ketua dan anggota tim, lengkap dengan gelar dan NIDN) Arial 12 Arial 12 PROGRAM STUDI POLITEKNIK LP3I MEDAN Bulan dan Tahun Arial 14 22

23 Lampiran : Contoh format sampul usulan/proposal penelitian eksternal USUL PENELITIAN JUDUL PENELITIAN TIM PENGUSUL (Nama ketua dan anggota tim, lengkap dengan gelar dan NIDN) Penelitian dibiayai oleh :... PROGRAM STUDI POLITEKNIK LP3I MEDAN Bulan dan Tahun 23

24 USULAN PROGRAM PENELITIAN Judul Penelitian : Macam Penelitian a) Dasar c) Pengembangan b) Terapan...d) Eksperimental Ketua Pelaksana Penelitian a. Nama Lengkap b. NIDN c. Jabatan Fungsional d. Jabatan Struktural e. Program Studi f. Pusat Penelitian : :... :... :... :... :... : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat LP3I Medan g. Alamat h. Telpon/ ... :... Jumlah Anggota Tim Peneliti :... a. Nama Anggota 1 b. Nama Anggota 2 Lokasi Penelitian Kerjasama dengan Institusi Lain a. Nama Institusi b. Alamat c. Telepon/Faks/ Lama Penelitian Biaya yang diperlukan :... :... :... :... :... :... :... :...bulan : Rp... (...) 24

25 Medan, Ketua Pelaksana (...) NIDN. Ketua Prodi Ka. LPPM (...) (...) Disetujui oleh, Wakil Direktur I (...) 25

26 Lampiran 4. Sistematika Usulan Penelitian DAFTAR ISI ABSTRAK Kemukakan tujuan dan target penelitian yang ingin dicapai serta metode yang akan dipakai dalam pencapaian tujuan tersebut. Abstrak harus mampu menguraikan secara cermat dan singkat tentang rencana kegiatan yang diusulkan. Abstrak diketik dengan jarak baris 1 spasi. BAB I. PENDAHULUAN Jelaskan tentang latar belakang pemilihan topik penelitian yang dilandasi oleh keingintahuan peneliti dalam mengungkapkan suatu gejala/konsep/dugaan untuk mencapai suatu tujuan. Perlu dikemukakan hal-hal yang melandasi atau argumentasi yang menguatkan bahwa penelitian tersebut penting untuk dilaksanakan. Masalah yang akan diteliti harus dirumuskan secara jelas disertai dengan pendekatan dan konsep untuk menjawab permasalahan, pengujian hipotesis atau dugaan yang akan dibuktikan. Dalam perumusan masalah dapat dijelaskan definisi, asumsi, dan lingkup yang menjadi batasan penelitian. Pada bagian ini juga perlu dijelaskan luaran yang ditargetkan serta kontribusinya terhadap keilmuan. BAB II. TINJAUAN PUSTAKA Dalam bab ini diuraikan secara jelas kajian pustaka yang melandasi timbulnya gagasan dan permasalahan yang akan diteliti dengan menguraikan teori, temuan, dan bahan penelitian lain yang diperoleh dari acuan untuk dijadikan landasan dalam pelaksanaan penelitian. Pustaka yang digunakan sebaiknya mutakhir (maksimum 10 tahun terakhir) dengan mengutamakan artikel pada jurnal ilmiah yang relevan. BAB III. METODE PENELITIAN Uraikan secara rinci metode yang akan digunakan meliputi tahapan-tahapan penelitian, lokasi penelitian, peubah yang diamati/diukur, model yang digunakan, rancangan penelitian, serta teknik pengumpulan dan analisis data. Untuk penelitian yang menggunakan metode kualitatif perlu dijelaskan pendekatan yang digunakan, proses pengumpulan dan analisis informasi, serta penafsiran dan penarikan kesimpulan penelitian. BAB IV. BIAYA DAN JADWAL PELAKSANAAN 4.1 ANGGARAN BIAYA Justifikasi anggaran biaya ditulis dengan terperinci dan jelas dengan format. Sedangkan ringkasan anggaran biaya disusun sesuai dengan format Tabel 1 dengan komponen sebagai berikut. Tabel 1. Format Ringkasan Anggaran Biaya Penelitian yang Diajukan No. Jenis Pengeluaran Biaya yang Diusulkan (Rp.) 1 Gaji dan Upah (Maks. 20%) 2 Bahan habis pakai dan peralatan (40-60%) 3 Perjalanan (Maks. 15%) 4 Lain lain (publikasi, seminar, laporan, lainnya sebutkan) (10-15%) Jumlah 26

27 4.2 JADWAL PELAKSANAAN Jadwal pelaksanaan penelitian dibuat dengan tahapan yang jelas dalam bentuk bar chart. BAB V. DAFTAR PUSTAKA Daftar pustaka disusun berdasarkan sistem nama dan tahun dengan urutan abjad nama pengarang, tahun penerbitan, judul tulisan, dan sumber atau penerbit. Untuk pustaka yang berasal dari jurnal ilmiah, perlu juga mencantumkan nama jurnal, volume dan nomor penerbitan, serta halaman dimana artikel tersebut dimuat. Hanya pustaka yang dikutip dalam usul penelitian yang dicantumkan dalam Daftar Pustaka. BAB VI. LAMPIRAN Lampiran 1. Justifikasi Anggaran Penelitian (contoh) Lampiran 2. Susunan organisasi tim peneliti dan pembagian tugas (contoh). Lampiran 3. Biodata Ketua dan anggota (contoh). PERSONALIA PENELITIAN *) I. Ketua Pelaksana Penelitian 1) Nama lengkap dan gelar : 2) Pangkat dan jabatan : 3) Jabatan Fungsional/Struktural : 4) Program Studi/Fakultas : 5) Bidang Keahlian : 6) Tempat Penelitian / Alamat : 7) Waktu yang disediakan untuk : penelitian ini (dalam jam/minggu) II. Tenaga Penelitian 1). Nama lengkap dengan gelar : 2). Pangkat/Jabatan : 3). Bidang Keahlian : 4). Waktu yang disediakan untuk pene- : litian ini (dalam jam per minggu), kalau lebih dari satu orang tenaga peneliti proyek, nyatakan Tenaga Peneliti I, Tenaga Peneliti II dan seterusnya maksimum 3 orang. III. Teknisi I Laboran I Pembantu : (Pembantu peneliti/laboran/teknisi, maksimal 2 orang). IV. Pekerjaan lapangan/pencacah : Dengan rincian tugas masing-masing Catatan: *) Tidak boleh mencantumkan konsultan maupun penanggung jawab. Kepala proyek telah merupakan penanggungjawab tunggal. 27

28 FORMAT LAPORAN AKHIR HASIL PENELITIAN Penulisan mengikuti sistimatika sebagai berikut: KULIT MUKA/SAMPUL LEMBAR IDENTITAS DAN PENGESAHAN RINGKASAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR BAB I. PENDAHULUAN BAB II. TINJAUAN PUSTAKA BAB III. METODE PENELITIAN BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN (termasuk instrumen penelitian, personalia tenaga peneliti berserta kualifikasinya dll.) 28

29 LAPORAN PENELITIAN Judul Oleh: **) Dibiayai oleh :... Dengan Kontrak No. :... Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Program Studi... Politeknik LP3I Medan Bulan... Tahun... *) Gunakan wama Biru untuk sampul **) Kalau jumlah peneliti sampai dengan tiga orang, semua dituliskan namanya. Jika jumlah peneliti lebih dari tiga orang atau merupakan Tim, ditulis tim peneliti, sedangkan namanama anggota tim ditulis pada lembar tersendiri di dalam laporan. 29

30 FORMAT LEMBARAN IDENTITAS DAN PENGESAHAN LAPORAN AKHIR HASIL PENELITIAN 1. a. Judul Penelitian : b. Macam Penelitian : ( ) Dasar ( ) Terapan ( ) Pengembangan c. Kategori : I / II / III / IV *) 2. Ketua Pelaksana Penelitian a. Nama Lengkap dan gelar : b. Jenis Kelamin : L / P c. Pangkat/Golongan : d. Jabatan Sekarang : e. Program Studi : f. Bidang Ilmu yang diteliti : 3. Jumlah Tim Peneliti : Orang Lokasi Penelitian : 5 Bila penelitian ini merupakan peningkatan kerjasama kelembagaan sebutkan: a. Nama Instansi b. Alamat : : 6 Jangka waktu Penelitian : Bulan 7 Biaya yang diperlukan : Rp. (...), Ketua Pelaksana ( ) Disetujui Oleh, Wakil Direktur I Ka. LPPM (.. ) ( ) *) Coret yang tidak perlu 30

31 PEDOMAN PENULISAN ARTIKEL HASIL PENELITIAN UNTUK DIPUBLIKASIKAN 1. Urutan Materi Dianjurkan urutan materi artikel sebagai berikut : JUDUL Singkat, informatif, huruf kapital, huruf Arial dengan ukuran huruf 12 dalam spasi tunggal, satu alinea, ditulis dalam bahasa Indonesia dan Inggris. PENULIS Nama setiap penulis ditulis tanpa gelar, diikuti alamat lengkap lembaga dari penulis pada baris baru. Sertakan alamat , nomor telepon dan fax salah satu penulis untuk keperluan korespondensi. Ditulis menggunakan huruf Arial ukuran huruf 10 dalam spasi tunggal, satu alinea ABSTRAK Ditulis secara ringkas dan jelas, maksimum 150 kata dengan huruf Arial ukuran huruf 10 dalam spasi tunggal, satu alinea, ditulis dalam bahasa Indonesia. Kata kunci: Maksimum 5 kata atau frasa, ditulis langsung setelah abstrak pada baris baru, dalam bahasa Indonesia. ABSTRACT Ditulis secara ringkas dan jelas, maksimum 150 kata dengan huruf Arial ukuran huruf 10 dalam spasi tunggal, satu alinea, ditulis dalam bahasa Inggris. Keywords: Maksimum 5 kata atau frasa, ditulis langsung setelah abstrak pada baris baru, dalam bahasa Inggris. PENDAHULUAN Memuat latar belakang, permasalahan, dan tujuan. Bab ini harus didukung oleh sumber pustaka yang memadai khususnya pustaka primer dan jelas terlihat perkembangan dari materi yang diteliti, sehingga terlihat adanya sumbangan terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Ditulis menggunakan huruf Arial ukuran huruf 10 dalam spasi tunggal. Alinea baru menggunakan alinea bertakuk atau kunci tab, bukan multiple spacer. Ditulis dalam bahasa Indonesia/Inggris. METODE PENELITIAN Memuat penjelasan secara jelas dan lengkap mengenai rancangan percobaan/survei. Metode yang kurang lazim ditulis secara rinci berikut rujukannya. Ditulis menggunakan huruf Arial ukuran huruf 10 dalam spasi tunggal. Alinea baru menggunakan alinea bertakuk atau kunci tab, bukan multiple spacer. Ditulis dalam bahasa Indonesia/Inggris. HASIL DAN PEMBAHASAN 31

32 Memuat hasil penelitian dan pembahasan yang diperkuat dengan pustaka. Ditulis menggunakan huruf Arial ukuran huruf 10 dalam spasi tunggal. Alinea baru menggunakan alinea bertakuk atau kunci tab, bukan multiple spacer. Ditulis dalam bahasa Indonesia/Inggris. KESIMPULAN Memuat ringkasan pembahasan untuk menjawab tujuan penelitian. Ditulis menggunakan huruf Arial ukuran huruf 10 dalam spasi tunggal, satu alinea, ditulis dalam bahasa Indonesia/Inggris. UCAPAN TERIMA KASIH (JIKA ADA) Disampaikan kepada pihak-pihak yang telah mendukung penelitian penulis. Ditulis menggunakan huruf Arial ukuran huruf 10 dalam spasi tunggal. Alinea baru menggunakan alinea bertakuk atau kunci tab, bukan multiple spacer. Ditulis dalam bahasa Indonesia/Inggris. DAFTAR PUSTAKA Sumber-sumber referensi yang dipakai dalam makalah ditulis menggunakan huruf Arial ukuran huruf 10 dalam spasi tunggal. Pustaka yang dirujuk harus disusun secara alfabetis dan harus menuliskan setidaknya 10 nama pengarang atau literatur yang relevan dengan penelitiannya. Tata cara penulisan daftar pustaka pada naskah ditulis dengan kaidah APA (American Psychological Association) 32

33 2. Pedoman untuk Penulis Umum Naskah ditulis dalam bahasa Indonesia atau bahasa Inggris yang baik dan benar, diketik dengan pengolah kata MS Word, huruf Arial 10 dalam Artikel diketik dengan 1,5 spasi, kertas HVS A4 (21 cm X 29,7 cm). Maksimum jumlah halaman artikel (beserta lampiran) 10 halaman. Setiap halaman diberi nomor halaman di tepi kanan bawah. Naskah diketik tanpa adanya pemutusan kata dan diatur seimbang antara batas kanan dan kiri. Alinea baru menggunakan alinea bertakuk atau kunci tab, bukan multiple spacer pada Pendahuluan, Metode Penelitian, Hasil dan Pembahasan, Kesimpulan, dan Ucapan Terima Kasih (Jika Ada), Sedangkan pada Abstrak/Abstract menggunakan satu alinea. Nama ilmiah organisme (binomial) dan istilah asing ditulis miring. Rumus persamaan ilmu pasti, simbol, dan lambang ditulis dengan mesin pengolah kata. Untuk memudahkan administrasi, lampirkan sistimatika kulit muka laporan penelitian. Gambar, Foto dan Tabel Gambar, foto dan tabel hanya yang mendukung isi naskah. Foto berwarna hitam putih atau grayscale, tajam dan jelas. Gambar, foto dan tabel diberi nomor urut dan judul yang ditulis di luar bidang gambar, foto dan tabel. Judul tabel terletak di bagian atas, sedangkan judul gambar di bagian bawah. Satuan Unit Satuan unit yang digunakan mengacu pada SI (Standard International). Singkatan Singkatan seperti Indeks Luas Daun (ILD), Laju Pertumbuhan Relatif (LPR) dan Laju Asimilasi Bersih (LAB) boleh digunakan tetapi harus disebutkan sebelumnya dan tidak boleh digunakan dalam Judul Naskah. CONTOH PENULISAN SUMBER REFERENSI 1) Dalam isi naskah a. Di awal kalimat: Chandra (2008), Ahmad (2007a, b), Ani dan Ari (2007), Ati et al. (2007). b. Di akhir kalimat: (Eduardo, 2007), (Anastasia, 2006; Andi, 2007; Suyanto, 2008), 2) Dalam Daftar Pustaka a. Artikel dalam Jurnal i) Artikel baku Ellis, T.H.N., Poyser, S.J., Knox, M.R., Vershinin, A.V., and Ambrose, A.J. (1998). Polymorphism of insertion of Tyl-copia class retrotransposons and its use for linkage and diversity analysis in pea. Molecular and General Genetics, 260(1):9-19. ii) Edisi Tanpa Volume Huiskamp, T., and Poll, J.T.K. (1990). Development of a soil evaluation method for asparagus (Asparagus officinalis) repalnting. Acta Horticulture, (271): iii) Tanpa edisi dan volume Hubert, E. G., Potter, C.S., Hensley, T.J., Cohen, M., Kalmanson, G.M., and Guze, L.B. (1971). L-forms of Pseudomonas aeruginosa. Infection and Immunity: b. Nomor halaman atau volume dalam angka Romawi Ansvarsfall, R.Y. (1989). Blodtransfusion till fel patient. Vardfacket 13:XXVI-XXVII. 33

Paten Pengertian Paten Prosedur Permohonan Dan Pendaftaran Paten

Paten Pengertian Paten Prosedur Permohonan Dan Pendaftaran Paten Paten Pengertian Paten Berdasarkan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2001 Tentang Paten Paten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada Inventor atas hasil Invensinya di bidang teknologi, yang

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN PEMULA TAHUN 2017/2018

PANDUAN PENELITIAN PEMULA TAHUN 2017/2018 1 I. PENDAHULUAN PANDUAN PENELITIAN PEMULA TAHUN 2017/2018 Program Penelitian Pemula merupakan kegiatan pembinaan penelitian bagi Dosen Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) yang memiliki jabatan fungsional

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN PENELITIAN DIPA

BUKU PANDUAN PENELITIAN DIPA BUKU PANDUAN PENELITIAN DIPA PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA 2016 1. Umum Program ini dimaksudkan sebagai kegiatan pembinaan penelitian yang mengarahkan

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL TAHUN 2013

PANDUAN PENELITIAN INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL TAHUN 2013 PANDUAN PENELITIAN INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL TAHUN 2013 LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL Jl. PHH. Mustafa No. 23 Bandung 40124, tlp : 022-7272215, psw 157,

Lebih terperinci

PANDUAN PROPOSAL PENELITIAN DANA DIPA PPNS. p3m.ppns.ac.id

PANDUAN PROPOSAL PENELITIAN DANA DIPA PPNS.   p3m.ppns.ac.id PANDUAN PROPOSAL PENELITIAN DANA DIPA PPNS Email : p3m@ppns.ac.id p3m.ppns.ac.id PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA 2017 1. Umum Program ini dimaksudkan sebagai

Lebih terperinci

DRAFT PANDUAN PENELITIAN DOSEN STIKES WIDYA HUSADA TAHUN 2014

DRAFT PANDUAN PENELITIAN DOSEN STIKES WIDYA HUSADA TAHUN 2014 DRAFT PANDUAN PENELITIAN DOSEN STIKES WIDYA HUSADA TAHUN 2014 I. Pendahuluan Program ini dimaksudkan sebagai kegiatan meningkatkan kemampuan dan kepekaan meneliti. Cakupan program ialah penelitian-penelitian

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS BUDI LUHUR

PANDUAN PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS BUDI LUHUR PANDUAN PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS BUDI LUHUR DIREKTORAT RISET DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS BUDI LUHUR 2016 P ANDUAN PENELITIAN DOSE N 1. Latar Belakang Perguruan tinggi berkewajiban

Lebih terperinci

PANDUAN SISTEMATIKA PENGUSULAN PROPOSAL PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT

PANDUAN SISTEMATIKA PENGUSULAN PROPOSAL PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT PANDUAN SISTEMATIKA PENGUSULAN PROPOSAL PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KENDAL 2015 A. Pendahuluan BAB I PANDUAN PENELITIAN

Lebih terperinci

DIREKTUR JENDERAL HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL

DIREKTUR JENDERAL HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL NOMOR : H-08-PR.07.10 - TAHUN 2000 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENERIMAAN PERMOHONAN PENDAFTARAN HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL MELALUI KANTOR WILAYAH DEPARTEMEN

Lebih terperinci

PANDUAN KEGIATAN PENELITIAN. Oleh: TIM PENYUSUN PANDUAN KEGIATAN PENELITIAN

PANDUAN KEGIATAN PENELITIAN. Oleh: TIM PENYUSUN PANDUAN KEGIATAN PENELITIAN PANDUAN KEGIATAN PENELITIAN Oleh: TIM PENYUSUN PANDUAN KEGIATAN PENELITIAN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKATUNIVERSITAS KANJURUHAN MALANG 2015 PANDUAN KEGIATAN PENELITIAN Oleh: TIM PENYUSUN

Lebih terperinci

PANDUAN PROGRAM PENELITIAN INTERNAL DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO. Divisi Penelitian. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

PANDUAN PROGRAM PENELITIAN INTERNAL DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO. Divisi Penelitian. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat COVER PANDUAN PROGRAM PENELITIAN INTERNAL DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO Divisi Penelitian Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO 2017/2018 1 DAFTAR

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS BUDI LUHUR

PANDUAN PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS BUDI LUHUR PANDUAN PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS BUDI LUHUR DAFTAR ISI : 1. Latar Belakang 2. Tujuan 3. Lingkup Penelitian 4. Luaran Penelitian 5. Persyaratan Umum 6. Tahapan Kegiatan 7. Sumber Dana Penelitian 8.

Lebih terperinci

PEDOMAN PENELITIAN TENAGA KEPENDIDIKAN

PEDOMAN PENELITIAN TENAGA KEPENDIDIKAN PEDOMAN PENELITIAN TENAGA KEPENDIDIKAN UNIT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT POLITEKNIK NEGERI BANDUNG 2018 KATA PENGANTAR Skim Penelitian Tenaga Kependidikan di Politeknik Negeri Bandung (Polban)

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN KELEMBAGAAN

PANDUAN PENELITIAN KELEMBAGAAN PANDUAN PENELITIAN KELEMBAGAAN A. PENDAHULUAN Dalam rangka peningkatan mutu tata kelola dan pencitraan publik serta peningkatan manajemen kelembagaan, fakultas, jurusan, program studi dan unit-unit yang

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN HIBAH INTERNAL DIPA UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN HIBAH INTERNAL DIPA UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN HIBAH INTERNAL DIPA UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG 2017 i DAFTAR ISI KATA PENGANTAR...

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL TAHUN 2015

PANDUAN PENELITIAN INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL TAHUN 2015 PANDUAN PENELITIAN INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL TAHUN 2015 LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL Jl. PHH. Mustafa No. 23 Bandung 40124, tlp : 022 7272215, psw 157,

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN PERCEPATAN GURU BESAR TAHUN 2017/2018

PANDUAN PENELITIAN PERCEPATAN GURU BESAR TAHUN 2017/2018 PANDUAN PENELITIAN PERCEPATAN GURU BESAR TAHUN 2017/2018 I. PENDAHULUAN Program Penelitian Percepatan Guru Besar merupakan salah satu skim penelitian yang bersifat kompetitif. Skim penelitian ini dimaksudkan

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN TERAPAN POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK TAHUN 2017

PANDUAN PENELITIAN TERAPAN POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK TAHUN 2017 PANDUAN PENELITIAN TERAPAN POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK TAHUN 2017 Unit Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat Politeknik Negeri Pontianak 2017 KATA PENGANTAR Buku Panduan Penelitian Terapan Politeknik

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN UNGGULAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS UDAYANA

PANDUAN PENELITIAN UNGGULAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS UDAYANA PANDUAN PENELITIAN UNGGULAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS UDAYANA 2015 I. PENDAHULUAN Salah satu ketentuan dalam Undang-Undang No. 20 Tahun 2003

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN TERAPAN POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK TAHUN 2018

PANDUAN PENELITIAN TERAPAN POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK TAHUN 2018 PANDUAN PENELITIAN TERAPAN POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK TAHUN 2018 Unit Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat Politeknik Negeri Pontianak 2018 KATA PENGANTAR Buku Panduan Penelitian Terapan Politeknik

Lebih terperinci

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH KOMPETISI INTERNAL PENELITIAN MANDIRI UNIVERSITAS KATOLIK DARMA CENDIKA

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH KOMPETISI INTERNAL PENELITIAN MANDIRI UNIVERSITAS KATOLIK DARMA CENDIKA LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT UNIVERSITAS KATOLIK DARMA CENDIKA PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH KOMPETISI INTERNAL PENELITIAN MANDIRI 2011 2012 I. Latar Belakang Lembaga Penelitian

Lebih terperinci

PANDUAN PROGRAM PENELITIAN REGULER UNISNU JEPARA

PANDUAN PROGRAM PENELITIAN REGULER UNISNU JEPARA 2016 PANDUAN PROGRAM PENELITIAN REGULER UNISNU JEPARA TAHUN ANGGARAN 2015-2016 Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Islam Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara DAFTAR ISI Sampul...

Lebih terperinci

PANDUAN SISTEMATIKA PENGUSULAN PROPOSAL PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT

PANDUAN SISTEMATIKA PENGUSULAN PROPOSAL PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT PANDUAN SISTEMATIKA PENGUSULAN PROPOSAL PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KENDAL 2015 A. Pendahuluan BAB I PANDUAN PENELITIAN

Lebih terperinci

1. JADWAL PELAKSANAAN HIBAH PENELITIAN ITENAS TAHUN 2016

1. JADWAL PELAKSANAAN HIBAH PENELITIAN ITENAS TAHUN 2016 PANDUAN PENELITIAN INSTITUTT TEKNOLOGI NASIONAL TAHUN 2016 LEMBAGA PENELITIANN DAN PENGABDIAN KEPADAA MASYARAKAT INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL Jl. PHH. Mustafaa No. 23 Bandung 40124,, tlp : 022 7272215,

Lebih terperinci

BAB 9 PENELITIAN DOSEN PEMULA

BAB 9 PENELITIAN DOSEN PEMULA BAB 9 PENELITIAN DOSEN PEMULA 9.1 Pendahuluan Program Penelitian Dosen Pemula dimaksudkan sebagai kegiatan penelitian dalam rangka membina dan mengarahkan para peneliti pemula untuk meningkatkan kemampuannya

Lebih terperinci

PKM-PENELITIAN (PKM-P)

PKM-PENELITIAN (PKM-P) 2 2.1 Pendahuluan PKM-PENELITIAN (PKM-P) Program Kreativitas Mahasiswa-Penelitian (PKM-P) merupakan program penelitian yang dimaksudkan untuk mampu menjawab berbagai macam permasalahan yang berkaitan dengan

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS BUDI LUHUR

PANDUAN PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS BUDI LUHUR PANDUAN PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS BUDI LUHUR DAFTAR ISI : 1. Persyaratan Umum 2. Waktu dan Biaya Penelitian 3. Sistematika Usulan Penelitian 4. Seleksi Proposal 5. Format Halaman 6. Format Laporan Akhir

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN DOSEN PEMULA

PANDUAN PENELITIAN DOSEN PEMULA PANDUAN PENELITIAN DOSEN PEMULA FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS PADJADJARAN Jl. Dipati Ukur No. 35 Bandung 2014 PENELITIAN DOSEN PEMULA A. Pendahuluan Program Penelitian Dosen Pemula dimaksudkan sebagai kegiatan

Lebih terperinci

PANDUAN PROPOSAL PENELITIAN DANA DIPA PPNS. p3m.ppns.ac.id

PANDUAN PROPOSAL PENELITIAN DANA DIPA PPNS.   p3m.ppns.ac.id PANDUAN PROPOSAL PENELITIAN DANA DIPA PPNS Email : p3m@ppns.ac.id p3m.ppns.ac.id PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA 2018 1. Latar Belakang Politeknik Perkapalan

Lebih terperinci

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PEDOMAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA DIREKTORAT RISET DAN PENGABDIAN MASYARAKAT KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI PEDOMAN PKM KARSA CIPTA (KC) FAKULTAS KOMUNIKASI DAN BISNIS 6 PKM-KARSACIPTA

Lebih terperinci

PEDOMAN PENYUSUNAN PENELITIAN DANA PNBP UNIVERSITAS SUMATERA UTARA LEMBAGA PENELITIAN

PEDOMAN PENYUSUNAN PENELITIAN DANA PNBP UNIVERSITAS SUMATERA UTARA LEMBAGA PENELITIAN PEDOMAN PENYUSUNAN PENELITIAN DANA PNBP UNIVERSITAS SUMATERA UTARA LEMBAGA PENELITIAN MEDAN 2014 KATA PENGANTAR Buku Pedoman Penyusunan Penelitian Dosen Pemula ini disusun untuk memberikan informasi bagi

Lebih terperinci

USULAN PENELITIAN PROGRAM STUDI/JURUSAN/FAKULTAS

USULAN PENELITIAN PROGRAM STUDI/JURUSAN/FAKULTAS LAMPIRAN I a. Format Usulan Penelitian Universitas Hasanuddin tahun 2013 Berbasis Kompetisi Internal,(sampul muka warna Merah Tua) Kompetensi Laboratorium (merah muda) dan Postdoc (Putih) USULAN PENELITIAN

Lebih terperinci

BAB 4 PENELITIAN TIM PASCASARJANA

BAB 4 PENELITIAN TIM PASCASARJANA BAB 4 4.1 Pendahuluan Salah satu sebab dari minimnya jumlah publikasi artikel di Indonesia adalah kurang tingginya produktivitas karya ilmiah di tingkat pendidikan pascasarjana. Upaya untuk meningkatkan

Lebih terperinci

JADWAL KEGIATAN PENGAJUAN HAK PATEN/HKI, PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SAINS AL QUR AN (UNSIQ)

JADWAL KEGIATAN PENGAJUAN HAK PATEN/HKI, PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SAINS AL QUR AN (UNSIQ) JADWAL KEGIATAN PENGAJUAN HAK PATEN/HKI, PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SAINS AL QUR AN (UNSIQ) No Waktu Kegiatan Pelaksana 1 13 Desember 2016 Pembuatan Surat Edaran Rektor Tim Pelaksana

Lebih terperinci

PANDUAN PROGRAM PENELITIAN REGULER UNISNU JEPARA

PANDUAN PROGRAM PENELITIAN REGULER UNISNU JEPARA 2017 PANDUAN PROGRAM PENELITIAN REGULER UNISNU JEPARA TAHUN ANGGARAN 2016-2017 Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Islam Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara DAFTAR ISI Sampul...

Lebih terperinci

PEDOMAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PENGEMBANGAN INDIVIDUAL DOSEN (PID)

PEDOMAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PENGEMBANGAN INDIVIDUAL DOSEN (PID) PEDOMAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PENGEMBANGAN INDIVIDUAL DOSEN (PID) UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2015 PENELITIAN PENGEMBANGAN INDIVIDUAL DOSEN 1. Pendahuluan Program Penelitian

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN KERJASAMA DOSEN DAN MAHASISWA

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN KERJASAMA DOSEN DAN MAHASISWA PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN KERJASAMA DOSEN DAN MAHASISWA DISUSUN OLEH: PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG 2015 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... 1 DAFTAR

Lebih terperinci

PEDOMAN PENGELOLAAN PENELITIAN AKADEMI FARMASI SAMARINDA

PEDOMAN PENGELOLAAN PENELITIAN AKADEMI FARMASI SAMARINDA PEDOMAN PENGELOLAAN PENELITIAN AKADEMI FARMASI SAMARINDA LPPM AKADEMI FARMASI SAMARINDA LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKA AKADEMI FARMASI SAMARINDA 2014 i KATA PENGANTAR Buku Pedoman Penelitian

Lebih terperinci

Panduan. Penelitian Kajian Kebijakan ITS

Panduan. Penelitian Kajian Kebijakan ITS Panduan Penelitian Kajian Kebijakan ITS Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya 2015 1 I. Latar Belakang Dalam rangka implementasi program pengembangan

Lebih terperinci

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN TIM PASCASARJANA

PANDUAN PENELITIAN TIM PASCASARJANA PANDUAN PENELITIAN TIM PASCASARJANA 4.1 Pendahuluan Salah satu sebab dari minimnya jumlah publikasi artikel di Indonesia adalah kurang tingginya produktivitas karya ilmiah di tingkat pendidikan pascasarjana.

Lebih terperinci

TOR PENELITIAN PENDIDIKAN KARAKTER UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN 2015

TOR PENELITIAN PENDIDIKAN KARAKTER UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN 2015 TOR PENELITIAN PENDIDIKAN KARAKTER UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN 2015 A. Pendahuluan Setiap perguruan tinggi memiliki visi, misi, tujuan, dan sasaran masing-masing. Rumusan visi, misi, tujuan, dan

Lebih terperinci

C. Hibah Penelitian Utama

C. Hibah Penelitian Utama C. Hibah Penelitian Utama Kekhususan Hasil evaluasi hibah penelitian kompetitif nasional berupa hibah Penelitian Fundamental, Hibah Pekerti, Hibah Bersaing dan Hibah Pascasarjana menunjukkan bahwa ternyata

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN FUNDAMENTAL

PANDUAN PENELITIAN FUNDAMENTAL PANDUAN PENELITIAN FUNDAMENTAL 5.1 Pendahuluan Kegiatan Penelitian Fundamental diluncurkan untuk mendorong dosen melakukan penelitian dasar dalam rangka memperoleh modal ilmiah yang mungkin tidak berdampak

Lebih terperinci

PENELITIAN DOSEN PEMULA

PENELITIAN DOSEN PEMULA PANDUAN PENELITIAN DOSEN PEMULA POLITEKNIK NEGERI JAKARTA Oleh: TIM P3M PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT POLITEKNIK NEGERI JAKARTA 2012 PENGANTAR Kegiatan penelitian, merupakan salah satu

Lebih terperinci

Foto Copy Surat Keputusan Penetapan Panduan.

Foto Copy Surat Keputusan Penetapan Panduan. i Foto Copy Surat Keputusan Penetapan Panduan. ii iii KATA PENGANTAR Dewasa ini program-program penelitian dan pengabdian di bawah koordinasi Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP PGRI

Lebih terperinci

PATEN. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual. Apakah Paten itu?

PATEN. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual. Apakah Paten itu? PATEN Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual Apakah Paten itu? Paten adalah hak eksklusif inventor atas invensi di bidang teknologi untuk selama waktu tertentu

Lebih terperinci

PEDOMAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TAHUN 2014

PEDOMAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TAHUN 2014 PEDOMAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TAHUN 2014 KREATIVITAS GAGASAN PKM-P PKM-M PKM-K PKM-T PKM-KC PKM-AI PKM-GT KEMAUAN DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN

Lebih terperinci

Universitas WirarajA PEDOMAN USULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TIM PENYUSUN

Universitas WirarajA PEDOMAN USULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TIM PENYUSUN PEDOMAN USULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Universitas WirarajA TIM PENYUSUN Alamat Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Wiraraja Sumenep Jl. Raya Sumenep-Pamekasan KM.5

Lebih terperinci

BAB 8 PENELITIAN DOSEN PEMULA

BAB 8 PENELITIAN DOSEN PEMULA BAB 8 8.1 Pendahuluan Program Penelitian Dosen Pemula (PDP) dimaksudkan sebagai kegiatan penelitian dalam rangka membina dan mengarahkan para peneliti pemula untuk meningkatkan kemampuannya dalam melaksanakan

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN PEDOMAN PELAKSANAAN PENELITIAN DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS ISLAM 45 BEKASI

BUKU PANDUAN PEDOMAN PELAKSANAAN PENELITIAN DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS ISLAM 45 BEKASI BUKU PANDUAN PEDOMAN PELAKSANAAN PENELITIAN DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS ISLAM 45 BEKASI UNIVERSITAS ISLAM 45 BEKASI 2009 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Program penelitian Dosen di Universitas Islam

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PENELITIAN KEMITRAAN

PETUNJUK TEKNIS PENELITIAN KEMITRAAN PETUNJUK TEKNIS PENELITIAN KEMITRAAN A. Latarbelakang Minat penelitian di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta dari tahun ke tahun mengalami peningkatan secara kuantitas. Ini bisa dilihat dengan banyaknya

Lebih terperinci

PENGUSUL LP3M REVIEWER SEMINAR PROPOSAL

PENGUSUL LP3M REVIEWER SEMINAR PROPOSAL PANDUAN PENELITIAN DOSEN STIE AsiA MALANG 1. Pendahuluan. Program penelitian dosen STIE AsiA MALANG dimaksudkan sebagai kegiatan penelitian dalam rangka membina, mendorong dan mengarahkan para dosen untuk

Lebih terperinci

PANDUAN KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYRAKAT (PkM) STKIP PGRI PONOROGO

PANDUAN KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYRAKAT (PkM) STKIP PGRI PONOROGO PANDUAN KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYRAKAT (PkM) STKIP PGRI PONOROGO A. LATAR BELAKANG Program pengabdian kepada masyarakat (PkM) merupakan salah satu dharma dari Tri Dharma perguruan tinggi yang tidak

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN HIBAH PENGEMBANGAN KAPASITAS RISET DOSEN DI UNIVERSITAS PADJADJARAN

PANDUAN PELAKSANAAN HIBAH PENGEMBANGAN KAPASITAS RISET DOSEN DI UNIVERSITAS PADJADJARAN PANDUAN PELAKSANAAN HIBAH PENGEMBANGAN KAPASITAS RISET DOSEN DI UNIVERSITAS PADJADJARAN DIREKTORAT RISET DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS PADJADJARAN KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN

Lebih terperinci

PANDUAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT (PPM) DOSEN STIE ASIA MALANG

PANDUAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT (PPM) DOSEN STIE ASIA MALANG PANDUAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT (PPM) DOSEN STIE ASIA MALANG 1. Pendahuluan. Program PPM dosen STIE ASIA MALANG dimaksudkan sebagai kegiatan PPM dalam rangka membina, mendorong dan mengarahkan para

Lebih terperinci

FORMAT PROPOSAL PENELITIAN REGULER

FORMAT PROPOSAL PENELITIAN REGULER FORMAT PROPOSAL PENELITIAN REGULER Proposal ditulis menggunakan huruf Times New Roman ukuran 12 dengan jarak baris 1,15 spasi kecuali ringkasan satu spasi dan ukuran kertas A4 margin kiri 4 cm, margin

Lebih terperinci

BAB 8 PENELITIAN DISERTASI DOKTOR

BAB 8 PENELITIAN DISERTASI DOKTOR BAB 8 PENELITIAN DISERTASI DOKTOR 8.1 Pendahuluan Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, program doktor merupakan salah satu jenjang pendidikan tinggi secara

Lebih terperinci

BAB 14 PENELITIAN DOSEN PEMULA

BAB 14 PENELITIAN DOSEN PEMULA BAB 14 PENELITIAN DOSEN PEMULA 14.1 Pendahuluan Program Penelitian Dosen Pemula (PDP) dimaksudkan sebagai kegiatan penelitian dalam rangka membina dan mengarahkan para peneliti pemula untuk meningkatkan

Lebih terperinci

A. Pendahuluan B. Tujuan C. Luaran Penelitian

A. Pendahuluan B. Tujuan C. Luaran Penelitian A. Pendahuluan Program Penelitian Dosen Pemula (PDP) dimaksudkan sebagai kegiatan penelitian dalam rangka membina dan mengarahkan para peneliti pemula untuk meningkatkan kemampuannya dalam melaksanakan

Lebih terperinci

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS GALUH

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS GALUH TIM PENYUSUN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS GALUH Jalan R. E. Martadinata NO. 150 Ciamis 46215 Telepon : (0265) 775295 Fax : (0265) 776787 Website : www.unigal.ac.id/lppm

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN FUNDAMENTAL DAN PENELITIAN PRODUK TERAPAN TAHUN 2017/2018 I. PENDAHULUAN Kegiatan Penelitian Fundamental dan Penelitian Produk

PANDUAN PENELITIAN FUNDAMENTAL DAN PENELITIAN PRODUK TERAPAN TAHUN 2017/2018 I. PENDAHULUAN Kegiatan Penelitian Fundamental dan Penelitian Produk PANDUAN PENELITIAN FUNDAMENTAL DAN PENELITIAN PRODUK TERAPAN TAHUN 2017/2018 I. PENDAHULUAN Kegiatan Penelitian Fundamental dan Penelitian Produk Terapan merupakan salah satu skim penelitian kompetitif

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PELAKSANAAN PENELITIAN BAGI DOSEN UNRIKA

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PELAKSANAAN PENELITIAN BAGI DOSEN UNRIKA STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PELAKSANAAN PENELITIAN BAGI DOSEN UNRIKA Nama Perguruan Tinggi : Universitas Riau Kepulauan Batam Nama Lembaga : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Ketua :

Lebih terperinci

HIBAH PENGAJARAN (Teaching Grant)

HIBAH PENGAJARAN (Teaching Grant) TERM OF REFERENCE (TOR) HIBAH PENGAJARAN (Teaching Grant) PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN MELALUI PENGEMBANGAN STRATEGI PEMBELAJARAN INOVATIF PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2018 A.

Lebih terperinci

TEMPLATE HIBAH PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS SAHID JAKARTA

TEMPLATE HIBAH PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS SAHID JAKARTA TEMPLATE HIBAH PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS SAHID JAKARTA Sistematika Usulan Penelitian Hibah Penelitian Dosen Universitas Sahid Jakarta Maksimum berjumlah 20 halaman (tidak termasuk halaman sampul, halaman

Lebih terperinci

C. PENELITIAN FUNDAMENTAL

C. PENELITIAN FUNDAMENTAL C. PENELITIAN FUNDAMENTAL 1. Pendahuluan Kegiatan Penelitian Fundamental ditujukan untuk memperoleh modal ilmiah yang mungkin tidak dapat berdampak ekonomi dalam jangka pendek. Hal ini merupakan perbedaan

Lebih terperinci

PEDOMAN USULAN RISET SISTEMATIKA USULAN RISET

PEDOMAN USULAN RISET SISTEMATIKA USULAN RISET SISTEMATIKA USULAN RISET Usulan Riset Internal Univ Mercu Buana maksimum berjumlah 0 halaman (tidak termasuk halaman sampul, halaman pengesahan, dan lampiran), yang ditulis menggunakan font Times New Roman

Lebih terperinci

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL HIBAH KOMPETITIF UNIVERSITAS PADJADJARAN

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL HIBAH KOMPETITIF UNIVERSITAS PADJADJARAN PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL HIBAH KOMPETITIF UNIVERSITAS PADJADJARAN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS PADJADJARAN Gedung Rektorat lt. 4 Kampus UNPAD Jatinangor Sumedang Tlp.

Lebih terperinci

BAB 6 PENELITIAN HIBAH BERSAING

BAB 6 PENELITIAN HIBAH BERSAING BAB 6 6.1 Pendahuluan Kegiatan penelitian Hibah Bersaing dilaksanakan sebagai salah satu model penelitian kompetitif yang tergolong dalam kelompok penelitian mandiri yang lebih diarahkan untuk menciptakan

Lebih terperinci

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN Kode Dok. F-PL-08-01-01 Revisi 0 Kampus Bukit Jimbaran Phone (0361) 701 801, 701 803, Fax; (0361) 701 801 DIAGRAM ALIR PROSES PENELITIAN DI PS. ITP Pengumuman Pengajuan Penelitian Pembentukan Panitia Seleksi

Lebih terperinci

PANDUAN KOMPETISI PENELITIAN MAHASISWA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN 2017 A. PENDAHULUAN

PANDUAN KOMPETISI PENELITIAN MAHASISWA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN 2017 A. PENDAHULUAN PANDUAN KOMPETISI PENELITIAN MAHASISWA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN 2017 A. PENDAHULUAN Pengembangan kemahasiswaan sebagai subsistem pendidikan di Perguruan Tinggi menjadi

Lebih terperinci

PANDUAN PENULISAN TUGAS AKHIR JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK

PANDUAN PENULISAN TUGAS AKHIR JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK PANDUAN PENULISAN TUGAS AKHIR JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK A. DASAR HUKUM a. Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 8 tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia.

Lebih terperinci

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL HIBAH KOMPETITIF PENELITIAN FAKULTAS PERTANIAN

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL HIBAH KOMPETITIF PENELITIAN FAKULTAS PERTANIAN PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL HIBAH KOMPETITIF PENELITIAN FAKULTAS PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS PADJADJARAN 2015 Daftar Isi Daftar Isi... i 1. Pendahuluan... 1 2. Tujuan... 2 3. Luaran... 2 4.

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN DOSEN SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) HAMZANWADI SELONG

PANDUAN PENELITIAN DOSEN SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) HAMZANWADI SELONG PANDUAN PENELITIAN DOSEN SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) HAMZANWADI SELONG Sekretariat: Jln. TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid No. 70 Pancor-Selong Lombok Timur Nusa Tenggara Barat

Lebih terperinci

PEDOMAN PENELITIAN DANA DPP/SPP

PEDOMAN PENELITIAN DANA DPP/SPP PEDOMAN PENELITIAN DANA DPP/SPP PROGRAM KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2015 I. PERSYARATAN DAN ATURAN PENYUSUNAN A. Persyaratan Administratif 1. Pengusul Penelitian Dana DPP/SPP adalah kelompok

Lebih terperinci

Panduan Penelitian Hibah Internal

Panduan Penelitian Hibah Internal STT STIKMA INTERNASIONAL Panduan Penelitian Hibah Internal Edisi II Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Mei 2017 Panduan penelitian hibah internal berisi tentang jadwal kegiatan, lingkup penelitian,

Lebih terperinci

Kriteria pengusulan Penelitian ini dijabarkan sebagai berikut:

Kriteria pengusulan Penelitian ini dijabarkan sebagai berikut: Pedoman Penyusunan Proposal Penelitian Menggunakan DIPA Prodi Akuntansi Pendahuluan Program Penelitian yang dipertunkan untuk dosen pemula dengan menggunakan DIPA Prodi Akuntnasi dimaksudkan sebagai kegiatan

Lebih terperinci

PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL PENELITIAN PERCEPATAN PENYELESAIAN PROGRAM DOKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN 2013

PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL PENELITIAN PERCEPATAN PENYELESAIAN PROGRAM DOKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN 2013 PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL PENELITIAN PERCEPATAN PENYELESAIAN PROGRAM DOKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN 2013 PENELITIAN PERCEPATAN PENYELESAIAN PROGRAM DOKTOR (P4D) UNIVERSITAS PADJADJARAN 2013 LEMBAGA PENELITIAN

Lebih terperinci

ib RESEARCH FELLOWSHIP PROGRAM 2018

ib RESEARCH FELLOWSHIP PROGRAM 2018 ib RESEARCH FELLOWSHIP PROGRAM 2018 Panduan Pelaksanaan Departemen Perbankan Syariah (DPBS) OJK A. Latar Belakang Sebagai bagian dari industri keuangan syariah yang baru tumbuh, industri perbankan syariah

Lebih terperinci

PENELITIAN LITMUD UNIVERSITAS PADJADJARAN

PENELITIAN LITMUD UNIVERSITAS PADJADJARAN FORMAT USULAN PENELITIAN LITMUD UNIVERSITAS PADJADJARAN PROGRAM PPM - PRODUKTIF LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS PADJADJARAN Jl. Gedung Rektorat lt 4 Jatinangor, Telp (022)..,

Lebih terperinci

BAB 14 PENELITIAN DOSEN PEMULA

BAB 14 PENELITIAN DOSEN PEMULA BAB 14 14.1 Pendahuluan Program Penelitian Dosen Pemula (PDP) dimaksudkan sebagai kegiatan penelitian dalam rangka membina dan mengarahkan para peneliti pemula untuk meningkatkan kemampuannya dalam melaksanakan

Lebih terperinci

pembimbing/pendamping diperkenankan mendampingi maksimal 2 (dua) disetujui untuk didanai. Hal ini didasarkan pada kewajaran alokasi waktu bagi

pembimbing/pendamping diperkenankan mendampingi maksimal 2 (dua) disetujui untuk didanai. Hal ini didasarkan pada kewajaran alokasi waktu bagi KERANGKA ACUAN STUDENT UNION GRANT 2017 UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA A. PENDAHULUAN Dalam rangka meningkatkan kemampuan dan kreativitas mahasiswa di bidang penelitian sekaligus sebagai embrio berbagai

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT MANDIRI

PANDUAN PELAKSANAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT MANDIRI PANDUAN PELAKSANAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT MANDIRI LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM) UNIVERSITAS SYIAH KUALA DARUSSALAM, BANDA ACEH. TAHUN 2016 Kata Pengantar Berdasarkan

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN KERJASAMA DOSEN DAN MAHASISWA

PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN KERJASAMA DOSEN DAN MAHASISWA PANDUAN PELAKSANAAN PENELITIAN KERJASAMA DOSEN DAN MAHASISWA DISUSUN OLEH: PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG 2014 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... 1 DAFTAR

Lebih terperinci

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA U N I V E R S I T A S P E L I T A H A R A P A N S U R A B A Y A S U R A B A Y A, 29 Juli

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA U N I V E R S I T A S P E L I T A H A R A P A N S U R A B A Y A S U R A B A Y A, 29 Juli PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA U N I V E R S I T A S P E L I T A H A R A P A N S U R A B A Y A S U R A B A Y A, 29 Juli 2 0 1 6 1 2 3 4 5 6 2 3 4 Tahapan Kegiatan PKM (a) pengusulan (b) desk evaluasi dan

Lebih terperinci

BAB 19 PENELITIAN PASCADOKTOR

BAB 19 PENELITIAN PASCADOKTOR BAB 19 PENELITIAN PASCADOKTOR 19.1 Pendahuluan Produk publikasi perguruan tinggi (PT) di Indonesia pada jurnal internasional bereputasi masih tertinggal jauh dibandingkan dengan PT di negara-negara ASEAN

Lebih terperinci

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN Kode Dok. F-PM-08-01-01 Revisi 0 Kampus Bukit Jimbaran Phone (0361) 701 801, 701 803, Fax; (0361) 701 801 DIAGRAM ALIR PROSES PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Pengumuman Pengajuan Proposal Pengabdian kepada

Lebih terperinci

BAGIAN KETIGA PEDOMAN TEKNIS PENULISAN PROPOSAL

BAGIAN KETIGA PEDOMAN TEKNIS PENULISAN PROPOSAL BAGIAN KETIGA PEDOMAN TEKNIS PENULISAN PROPOSAL 1 A. PENELITIAN DOSEN PEMULA 1. Pendahuluan Program Penelitian Dosen Pemula dimaksudkan sebagai kegiatan penelitian dalam rangka membina dan mengarahkan

Lebih terperinci

TATA CARA USUL PENELITIAN USULAN PENELITIAN

TATA CARA USUL PENELITIAN USULAN PENELITIAN TATA CARA USUL PENELITIAN A. SAMPUL MUKA Sampul muka proposal penelitian WARNA HIJAU seperti berikut: USULAN PENELITIAN...Judul Penelitian... Oleh: Nama Pengusul Program Studi Diajukan untuk memperoleh

Lebih terperinci

PANDUAN KOMPETISI PENELITIAN MAHASISWA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN 2014

PANDUAN KOMPETISI PENELITIAN MAHASISWA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN 2014 PANDUAN KOMPETISI PENELITIAN MAHASISWA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN 2014 A. PENDAHULUAN Pengembangan kemahasiswaan sebagai subsistem pendidikan di Perguruan Tinggi menjadi

Lebih terperinci

UNIVERSITAS MUARA BUNGO LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT PEDOMAN PELAKSANAAN PENELITIAN DOSEN INTERNAL KAMPUS 2012

UNIVERSITAS MUARA BUNGO LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT PEDOMAN PELAKSANAAN PENELITIAN DOSEN INTERNAL KAMPUS 2012 UNIVERSITAS MUARA BUNGO LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT PEDOMAN PELAKSANAAN PENELITIAN DOSEN INTERNAL KAMPUS 2012 MUARA BUNGO 2012 1 PENELITIAN DOSEN INTERNAL KAMPUS I. Pendahuluan Program

Lebih terperinci

PANDUAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN TAHUN 2012

PANDUAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN TAHUN 2012 PANDUAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN TAHUN 2012 FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA 2012 A. LATAR BELAKANG Salah satu misi yang harus diemban oleh Fakultas Ilmu Pendidikan

Lebih terperinci

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN UNGGULAN FAKULTAS UNIVERSITAS PADJADJARAN

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN UNGGULAN FAKULTAS UNIVERSITAS PADJADJARAN PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN UNGGULAN FAKULTAS UNIVERSITAS PADJADJARAN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS PADJADJARAN Gedung Rektorat Lt.4 Kampus Universitas Padjadjaran

Lebih terperinci

PANDUAN PENELITIAN THESIS DAN DISERTASI PROGRAM PPM - PRODUKTIF LOGO UNPAD

PANDUAN PENELITIAN THESIS DAN DISERTASI PROGRAM PPM - PRODUKTIF LOGO UNPAD PANDUAN PENELITIAN THESIS DAN DISERTASI PROGRAM PPM - PRODUKTIF LOGO UNPAD LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS PADJADJARAN 2012 PANDUAN PENELITIAN THESIS DAN DISERTASI TAHUN

Lebih terperinci

INTERNSHIP & CAREER DEVELOPMENT (ICD) FE UNS 1

INTERNSHIP & CAREER DEVELOPMENT (ICD) FE UNS 1 FORMAT LAPORAN KULIAH MAGANG KERJA MAHASISWA PROGRAM S1 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA A. KANDUNGAN ISI LAPORAN Secara umum, laporan Kuliah Magang Kerja Mahasiswa terdiri dari tiga

Lebih terperinci

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN DAN PENGABDIAN SUMBER DANA DIPA PASCA SARJANA UNDIP TAHUN ANGGARAN 2016

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN DAN PENGABDIAN SUMBER DANA DIPA PASCA SARJANA UNDIP TAHUN ANGGARAN 2016 HALAMAN JUDUL PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN DAN PENGABDIAN SUMBER DANA DIPA PASCA SARJANA UNDIP TAHUN ANGGARAN 2016 Program Pascasarjana Universitas Diponegoro Jl. Imam Bardjo, SH No. 5 Semaranag,

Lebih terperinci

PANDUAN. Hibah Penelitian Pemula Dana PNBP ITS 2014

PANDUAN. Hibah Penelitian Pemula Dana PNBP ITS 2014 PANDUAN Hibah Penelitian Pemula Dana PNBP ITS 2014 Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya 2014 I. Latar Belakang Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Lebih terperinci

PEDOMAN UMUM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STIE, STIKES, STMIK MITRA LAMPUNG

PEDOMAN UMUM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STIE, STIKES, STMIK MITRA LAMPUNG PEDOMAN UMUM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STIE, STIKES, STMIK MITRA LAMPUNG UPT PPM (STIE,STMIK,STIKES) MITRA LAMPUNG Bandar Lampung 2014 PEDOMAN UMUM PROPOSAL PENELITIAN PERGURUAN TINGGI MITRA LAMPUNG

Lebih terperinci

PEDOMAN USULAN RISET SISTEMATIKA USULAN RISET

PEDOMAN USULAN RISET SISTEMATIKA USULAN RISET SISTEMATIKA USULAN RISET Usulan Riset Internal Univ Mercu Buana maksimum berjumlah 0 halaman (tidak termasuk halaman sampul, halaman pengesahan, dan lampiran), yang ditulis menggunakan font Times New Roman

Lebih terperinci

PANDUAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA (PMW)

PANDUAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA (PMW) PANDUAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA (PMW) UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG 2016 Daftar Isi A. Pendahuluan... 1 B. Tujuan... 1 C. Luaran... 1 D. Kriteria dan Pengusulan... 1 E. Sistematika Proposal Kegiatan...

Lebih terperinci