Dasar Misi dan Kontekstualisasi. Oleh. Soegianto

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Dasar Misi dan Kontekstualisasi. Oleh. Soegianto"

Transkripsi

1 Dasar Misi dan Kontekstualisasi Oleh Soegianto 1. Misi dalam Alkitab Sekarang adalah pembahasan misi yang terdapat dalam Alkitab baik dalam Perjanjian Lama maupun dalam Perjanjian Baru. a. Misi dalam Perjanjian Lama Beberapa sarjana teologi menyatakan bahwa mereka menemukan tujuan, berita dan kegiatan misi di dalam Perjanjian Lama. Sedangkan sarjana -sarjana teologi yang lain gagal untuk mendapatkan berita tentang misi di dalam Perjanjian Lama. Hal ini bergantung pada definisi seseorang, tentang misi. Bila misi dimaksudkan sebagai lintasan dari batasan politik dan budaya untuk membawa berita dari Allah kepada mereka yang tidak mengenal tentang Allah yang benar maka dengan pengecualian cerita Yunus, kita tidak akan menemukan banyak tentang misi di dalam Perjanjian Lama. Dalam Perjanjian Lama belum terdapat penugasan yang tegas untuk melakukan pekabaran keluar terhadap segala bangsa atau bangsa-bangsa lain. Tetapi penulis mempunyai keyakinan yang kuat bahwa di dalam kitab Perjanjian Lama banyak termuat tentang misi yang akan dijelaskan di bawah ini. Dalam kitab Kejadian 12:1-3 menceritakan panggilan Tuhan kepada Abraham. Tiga kata penting yang perlu diperhatikan adalah : tinggalkan, pergi dan menjadi berkat. Dari studi kata tinggalkan, pergi dan menjadi berkat ada pe san misi di dalamnya yaitu Abraham dipanggil untuk keluar dan pergi ke tempat bangsa lain dan melalui Abraham semua kaum, dimuka bumi akan mendapat berkat. Berkat yang dimaksud tentulah berkat rohani yaitu mengenal Allah Abraham. Panggilan Abraham menandai titik balik dalam hubungan Allah dengan dunia. Abraham dan Israel tidak dipilih oleh Allah bagi kepentingan mereka sendiri, namun bagi maksud yang jauh lebih luas yaitu keselamatan dunia. Kejadian 3:15 merupakan protoevangelium yaitu janji keselamatan yang disampaikan oleh Allah sendiri. Sejarah penebusan tidak dimulai dengan Adam atau Nuh atau Musa melainkan dimulai oleh Allah sendiri dan puncaknya melalui 58

2 Abraham dan keturunannya secara khusus bangsa, Israel. Misi dalam Perjanjian Lama memiliki sifat Centripetal yang berarti bangsa-bangsa harus datang kepada bangsa Israel untuk memperoleh berita misi dan keselamatan. Hal ini berbeda dengan sifat misi dalam Perjanjian Baru yaitu Centrifugal yang berarti gereja dan orang Kristen harus pergi kepada bangsa-bangsa untuk menyampaikan berita misi keselamatan. Pembebasan umat Israel dari perbudakan di tanah Mesir adalah gambaran misi Allah yang terbesar dalam Perjanjian Lama (Kel. 19:4). Dalam Keluaran 12:38 dijelaskan bahwa banyak orang dari berbagai bangsa keluar dari Mesir dan turut mengikuti bangsa Israel. Ini berarti keselamatan bukan hanya untuk bangsa Israel tetapi berlaku untuk bangsa-bangsa yang lain juga. Dapat disimpulkan bahwa misi menerobos dan melampaui: ras bangsa, kebudayaan, batas Negara, batasan umur dan golongan. Misi Israel adalah misi yang ditetapkan dan berpusat pada Allah dan misi tersebut kepada bangsa-bangsa yang lain. Bangsa Israel mempunyai fungsi perantara di dalam rencana Allah, ia harus menerima dengan taat keselamatan dari Allah supaya dapat memperlihatkan kepada bangsa-bangsa lain siapa Allah Israel. Fungsi perantara itu mempunyai aspek kerajaan, keimaman dan kenabian. 28 Tujuan misi Allah terhadap bangsa-bangsa: 29 Para bangsa tidak ditolak karena Israel dipilih (Yes. 19:24-25) 1. Mereka dapat bergabung dengan Israel (Kel. 12:48). 2. Bangsa-bangsa dapat menyaksikan perbuatan-perbuatan Allah didalam Israel (Mzm. 67:2). Maka dapat disimpulkan bahwa Perjanjian Lama tidak berisi misi tetapi Perjanjian Lama itu sendiri misi di dalam dunia. 30 b. Misi dalam Perjanjian Baru Perintah misi yang agung adalah kata pergi De Kuiper, Missiologia, (Jakarta: BPK, 1988), Army Humble, Introduksi Misi Sedunia, (Yogyakarta: STII, 2003), Parlaungan Gultom, Teologi Misi Dalam Perjanjian Lama, (Yogyakarta: STII, 2003), 29 59

3 Matius 28:18-20 : Pergi, jadikan murid, ajarlah... Markus 16:15 : Pergi, beritakan kabar baik... Lukas 24:47 : Pergi, beritakan pertobatan, pengampunan dosa... Yohanes 20:21 : Seperti Bapa sudah mengutus Ku, Ku utus kau!... Kisah Para Rasul 1:8 : Kamu akan menjadi saksi-ku. Puncak kerinduan Allah untuk berkomunikasi dengan manusia diwujudkan dalam kehadiran-nya sendiri diantara manusia. Ia hadir di dalam inkarnasi Allah menjadi manusia yaitu dalam pribadi Yesus Kristus, Juruselamat dunia. 32 Di dalam doa Tuhan Yesus yang terdapat di dalam Yohanes 15:1-27 mengungkapkan tanggungjawab misi sedunia yang didasarkan pada tiga hubungan: Satu, hubungan orang percaya dengan Yesus (Yoh. 15:1-10) kata kunci: tinggal. Komitmen kepada Ketuhanan Kristus ( penyembahan ). Dua, hubungan orang percaya dengan sesama orang percaya (Yoh. 15:11-17), kata kunci: saling mengasihi. Komitmen kepada tubuh Kristus ( pembangunan ). Tiga, hubungan orang percaya dengan dunia ( Yoh. 15:18-27 ), kata kunci bersaksi. Komitmen terhadap misi Kristus, bagi dunia ( misi sedunia ). Dalam Perjanjian Baru, misi berpusat pada diri Yesus Kristus dan dilanjutkan kepada murid-murid dan para rasul seperti Paulus dalam kitab Kisah Para Rasul yang adalah buku perjalanan misi. Perintah amanat agung adalah perintah Yesus sendiri sejak jaman gereja mula-mula sampai gereja saat ini, bahkan sampai kedatangan Kristus yang kedua kalinya. 2. Kontekstualisasi dalam Alkitab Kontekstualisasi dalam Alkitab dan prinsip-prinsipnya dijelaskan dan diberikan contoh baik dalam Perjanjian Lama maupun dalam Perjanjian Baru. a. Kontekstualisasi dalam Perjanjian Lama Kontekstualisasi dalam Perjanjian Lama merupakan dasar penting bagi kontekstualisasi Alkitab secara menyeluruh. Kontekstualisasi dalam Perjanjian Baru adalah kontinuitas kontekstualisasi dalam Perjanjian Lama. 31 John Dekker, Pelayanan Lintas Budaya, (Surabaya: STII, 2002), Petrus Oktavianus, Identitas Kebudayaan Asia dalam Terang Firman Allah, (Malang: YPPII, 1985), 17 60

4 Penyataan diri Allah dalam penciptaan adalah dasar kontekstualisasi. 33 Kejadian satu dimulai dengan Allah yang menyatakan diri sebagai pencipta. Allah mengambil inisisatif pertama dalam penyataan diri-nya kepada dunia. Penyataan diri Allah sebagai pencipta menunjukkan kehendak-nya untuk membuka tabir diri-nya yang adalah pencipta kepada manusia. Disini terdapat tekanan utama yaitu bahwa Allahlah penggerak utama kontekstualisasi. Proses kontekstualisasi itu dimulai dari Allah yang menyatakan diri kepada manusia. Dengan kata lain kontekstualisasi yang benar dimulai dengan Allah. Mandat budaya adalah pengejawantahan kontekstualisasi. 34 Kejadian 1:28-30 disebut mandat budaya yang memberi kewenangan bagi manusia untuk berbudaya, memenuhi dan menguasai dunia. Manusia dapat mendayagunakan kreatifitasnya, kemampuan budidaya untuk menjalankan mandat budaya ini, sehingga keputusan moral sebelum kejatuhan manusia ke dalam dosa maupun sesudahnya merupakan faktor penentu berteologi dalam konteks. Dalam hubungan dengan mandat budaya tersebut terdapat gambaran berteologi dalam konteks hanya dapat terjadi bila ada hubungan intim Allah dengan manusia (pengertian sekarang manusia yang telah ditebus). Berteologi dalam konteks menjadi seimbang karena Kejadian 3 memberikan gambaran akibat ketidaktaatan Adam yang membawa putusan moral yang salah dalam upaya berteologi. Jelas bahwa tidak ada putusan moral yang bertanggungjawab bila tidak dimulai dengan Allah (Yoh. 6:44). Perjanjian berkat Allah adalah dinamika kontekstualisasi 35 Allah mengukuhkan semua hasil ciptaan-nya dengan berkat-nya (Kej. 1:28; 2:3). Semua hasil ciptaan Allah melukiskan kemuliaan-nya (Mzm. 8:2-10). Melihat uraian ini, dapat dikatakan bahwa segala ciptaan Allah dalam setiap konteks sejarah budaya suatu masyarakat dapat merupakan jalan masuk bagi proses kontekstualisasi karena berkat Allah kepada ciptaan-nya secara umum tetap berlaku (Mat. 5:45). Kejadian 3:15, sebagai Protevangelium (janji keselamatan Allah yang pertama) memberikan jaminan 33 Y.Tomatala, Teologi Kontekstualisasi, (Malang: Gandum Mas, 2001), lbid., Ibid., 16 61

5 bahwa Allah sendiri secara khusus menyiapkan penyataan diri-nya yang baru kepada manusia berdosa. Interaksi Allah dengan Habel, Zet, Henokh, Nuh, Abraham dan tokoh saleh lainnya dalam Perjanjian Lama menekankan keajegan dinamika kontekstualisasi Allah. b. Prinsip kontekstualisasi dalam Perjanjian Lama Prinsip kontekstualisasi dalam Perjanjian Lama diuraikan sebagai berikut: Kontekstualisasi dimulai dari Allah yang berinkanasi lewat Firman-Nya. 1. Kontekstualisasi dinyatakan dalam konteks budaya total dari suatu masyarakat yang berkembang oleh kreatifitas manusia. 2. Refleksi teologis dinyatakan lewat filter budaya dan akan seimbang dengan pemahaman atau penerimaan yang dalam kenyataan terbungkus oleh kebudayaan. 3. Bentuk, arti dan fungsi dari elemen budaya digunakan secara selektif untuk mengekspresikan Firman yang berinkarnasi dan refleksi penghayatan Firman dari orang dalam. 4. Bentuk, arti dan fungsi elemen budaya yang digunakan selalu bersifat kontemporer, actual dan familier dalam suatu konteks budaya pada suatu era sejarah tertentu. 5. Kontekstualisasi yang benar akan membawa perubahan yang seimbang, dimana Firman yang berinkarnasi itu menjadi bagian budaya dan secara mekanis beroperasi dalam kerangka hidup budaya tersebut. 6. Unsur-unsur yang selalu tampak dalam kontekstualisasi ialah penyataan diri Allah, transformasi dan penghayatan perjanjian berkat Allah. c. Kontekstualisasi dalam Perjanjian Baru Penjelmaan atau inkarnasi Yesus Kristus merupakan puncak penyataan Allah kepada umat manusia. 36 Dalam inkarnasi Yesus Kristus, Allah melintasi jurang pemisah antara surga dan dunia ini. Di sini kita melihat cara Allah sendiri untuk mengkontekstualisasikan Firman-Nya. Yang Maha Mulia menjadi sama dengan kita. Pribadi kedua Tritunggal mengambil rupa manusia bagi diri -Nya 36 Budiman R.L, Pelayanan Lintas Budaya dan Kontekstualisasi, (t.k: t.p, t.t), 14 62

6 sendiri, mengambil segala sesuatu berhubungan dengan kemanusiaan yang sempurna, sehakikat dengan kita sebagai manusia (Ibr. 2:14). Sebenarnya tujuan kontekstualisasi sama dengan tujuan inkarnasi Yesus. Sama seperti Allah menyatakan diri-nya kepada manusia melalui kebudayaan Yahudi, demikian juga kita ingin menyatakan Allah kepada suku-suku yang belum mengenal Yesus melalui kebudayaan mereka. Inkarnasi Yesus Kristus ke dalam dunia dalam konteks budaya Hebraic yang utuh merupakan puncak perwujudan kontekstualisasi Allah ke dalam budaya manusia. 37 Dalam inkarnasi-nya, manusia dapat melihat dan berjumpa dengan Allah (Yoh. 1:14, 18). Inkarnasi Yesus Kristus menjadi daging sebagai puncak kontekstualisasi Allah di dalam dunia, keabsahan inkarnasi Allah melalui Firman - Nya ke dalam konteks sejarah budaya manusia seperti yang telah diuraikan sebelumnya dalam Perjanjian Lama. Ini adalah penekanan kepada ketotalan kontekstualisasi Allah dan merupakan tonggak bagi kontekstualisasi selanjutnya dalam pekerjaan misi mulai era Perjanjian Baru sampai masa kini. Salah satu tokoh Perjanjian Baru yang sangat kontekstual adalah Rasul Paulus, seperti yang tertulis di dalam 1 Korintus 9:19-23 yang mengandung 3 pokok penting: 38 Tujuan kontekstualisasi ialah memenangkan sebanyak mungkin orang (supaya penginjilan lebih berhasil). 1. Pendekatan kontekstualisasi ialah menyesuaikan diri dengan adat setempat (supaya Injil lebih relevan). 2. Tolak ukur kontekstualisasi ialah Firman Allah (supaya Injil tetap murni). d. Prinsip Kontekstualisasi dalam Perjanjian Baru Beberapa prinsip kontekstualisasi dalam Perjanjian Baru dapat dijelaskan sebagai berikut: Y.Tomatala, Teologi Kontekstualisasi, (Malang: Gandum Mas, 2001), Budiman R.L, Pelayanan Lintas Budaya dan Kontekstualisasi, (t.k: t.p, t.t), 6,9 39 Y.Tomatala, Teologi Kontekstualisasi, (Malang: Gandum Mas, 2001), 31 63

7 Inkarnasi Yesus dalam konteks Hebraic yang utuh menjelaskan bahwa inkarnasi Injil ke dalam konteks suatu budaya haruslah penuh, sebagai dasar kontekstualisasi. 1. Inkarnasi Injil dalam konteks haruslah membawa transformasi sebagai dasar penting keabsahan kontekstualisasi. 2. Konsep kenosis Yesus Kristus memberi dasar moral bagi setiap pemberita Injil untuk mengambil sikap hamba atau mengosongkan diri agar dapat berkontekstualisasi dengan baik. 3. Setiap determinasi kontekstual harus didukung oleh sikap etika kontekstualisasi yang people oriented untuk menciptakan pendekatan yang alkitabiah kepada konteks dan refleksi iman yang kontekstual alkitabiah. 4. Sikap determinasi pendekatan kontekstual memberi peluang kepada usaha pendekatan diri kepada konteks yang kontekstual yang akhirn ya mencipta transformasi dan refleksi yang kontekstual pula dari dalam konteks di mana Injil diberitakan. 3. Eksposisi kontekstualisasi pelayanan Yesus dan Paulus Di bawah ini diuraikan mengenai contoh-contoh kontekstualisasi yang dilakukan oleh Tuhan Yesus dan Paulus. a. Pelayanan penjelmaan Yesus Beberapa ayat di bawah ini menjelaskan keadaan Yesus dan bagaimana Ia menyesuaikan diri : 1. Ibrani 2:14. Ia Allah dan manusia sejati: menjadi anak manusia dari darah dan daging sama dengan manusia. 2. Ibrani 4:15. Imam besar yang suci tidak berdosa: Ia turut merasakan kelemahan dan dicobai seperti kita tetapi tidak berbuat dosa. 3. Filipi 2:5-11. Ia setara dengan Allah: Ia mengosongkan diri dan mengambil rupa sebagai hamba bahkan merendahkan diri sampai mati di salib. 4. Markus 10:45. Anak manusia: datang untuk melayani, bukan dilayani dan 64

8 memberikan nyawa-nya. 5. Lukas 2:42. Pada waktu berumur 12 tahun seorang laki-laki dianggap dewasa dan boleh ikut upacara agama Yahudi: la memakai kesempatan untuk mengikuti hari raya dan bersoal jawab dengan alim ulama. 6. Matius 26:39. Pada waktu berdoa orang Yahudi bersujud dengan dahi di lantai: Yesus memakai cara tersebut dalam doa-nya saat Ia bergumul. 7. Lukas 4:16. Orang Yahudi beribadah di hari sabat: Yesus memakai kebiasaan hari sabat ke rumah ibadah. 8. Lukas 5:13. Seorang yang sakit kusta dianggap najis dan siapa yang menjamahnya mengikuti kenajisannya: Yesus mengubah aspek budaya itu dengan menjamah orang kusta untuk disembuhkan. 9. Lukas 5:14. Seorang yang sembuh dari kusta diwajibkan memperlihatkan diri kepada Imam: Yesus memakai kebiasaan itu dan menyuruh-nya melakukan hal tersebut. 10. Lukas 5:33. Orang Farisi berpuasa dan sembahyang supaya dilihat orang lain: Yesus mengubah kebiasaan itu bahwa berdoa dan berpuasa cukup diketahui oleh Tuhan dan tidak perlu munafik. b. Kasus sidang di Yerusalem Latar belakang masalah yang dihadapi oleh orang Kristen di Antiokhia dan Yerusalem: 1. Orang Yahudi yang telah percaya tercengang karena karunia Roh Kudus dicurahkan kepada bangsa-bangsa lain (Kis. 10:45). 2. Pengikut Petrus yang adalah orang Yahudi berselisih pendapat karena Petrus masuk ke rumah orang yang tidak bersunat (Kis. 11:2). 3. Orang Yahudi memaksakan adat mereka bahwa orang yang diselamatkan harus disunat sesuai hukum Musa (Kis. 15:1-5). Keputusan yang diambil oleh sidang di Yerusalem (Kis. 15) adalah masalah yang terjadi dari orang Antiokhia yang percaya dengan latar belakang non Yahudi dipaksa untuk mengikuti adat Yahudi (sunat). Paulus dan Barnabas membantah dengan keras keharusan tersebut, dibawalah masalah itu ke sidang di Yerusalem 65

9 berdasarkan kesaksian Paulus dan Barnabas serta perkataan Petrus maka mereka mengutus Yudas dan Silas untuk memberi jawab kepada jemaat Antiokhia, bahwa mereka tidak dipersulit dengan aturan-aturan, budaya tetapi diharapkan menjauhkan diri dari percabulan, makanan berhala dan lain-lain. Dalam Kisah Para Rasul 16:3 Paulus memakai adat sunat untuk Timotius karena bapak dari Timotius adalah orang Yunani dan ibunya orang Yahudi. Pelayanan Timotius kepada orang Yahudi yang bersunat sehingga Timotius dapat masuk ke Sinagoge. Galatia 2:3 Paulus mengubah adat sunat terhadap Titus yang adalah orang Yunani. Paulus tidak menyunatkan Titus karena Paulus ingin menunjukkan bahwa orang dibenarkan bukan karena disunat tetapi karena Kristus. Kisah Para Rasul 21:21 Paulus membuang adat sunat untuk anak-anak orang Yahudi yang percaya di negeri asing. Kolose 2:11 Paulus mengubah arti sunat bukan sunat fisik tetapi sunat rohani. 1 Korintus 8:13 jika makan daging menjadi batu sandungan maka Paulus tidak mau makan lagi selamanya, sekalipun makan daging itu tidak berdosa. Menurut 1 Korintus 9:19-23 Paulus menentukan pengukur apa yang harus dilakukan di dalam pelayanannya dalam konteks budaya: 1. Paulus adalah orang yang bebas/merdeka dan memiliki hak (kedudukan). 2. Ia menjadi hamba dari semua orang untuk memenangkan mereka (tujuan dan penyesuaian). 3. Ia tetap hidup dalam hukum Kristus (standart). 4. Budaya bagi Paulus adalah relatif. c. Pelayanan Paulus di Athena Dalam Kisah Para Rasul 17:16-34 Rasul Paulus waktu itu menginjili orang terpelajar di Athena yang merupakan pusat bagi para sarjana, cendekiawan dan filsuf. Rasul Paulus mulai menginjili orang Athena di rumah ibadat Yahudi serta di pasar dengan cara bertukar pikiran dan bersoal jawab secara terbuka. Akhirnya Paulus diundang ke Areopagus (Badan Cendekiawan yang berfungsi seperti ICMI / MUI di Indonesia). Paulus memulai memberitakan Injil dengan cara memuji mereka atas kesungguhan mereka dalam beribadah. Ia mulai mendekati mereka dengan cara yang positif dan menghindari konfrontasi. 66

10 Setelah menguji mereka, Paulus menemukan suatu jembatan yang relevan bagi pendengarnya yaitu sebuah mezbah dengan tulisan Kepada Allah yang Tidak Dikenal. Apa yang kamu sembah tanpa mengenalnya itulah yang aku beritakan kepada kamu (ayat 23). Paulus menyatakan bahwa tegas dan tujuannya ialah memperkenalkan Allah yang tidak dikenal oleh mereka. Kemudian dalam ayat 28 Paulus memakai jembatan lain yaitu sajak dari pujangga Yunani. Dalam kotbahnya Paulus mengutip 2 sajak yang bisa dianggap sebagai kitab suci ahli filsafat Yunani. Sajak pertama digubah Epimenides dari pulau Kreta yang berbunyi sebab di dalam Dia kita hidup, kita bergerak kita ada.... sajak kedua ialah baris yang kelima Fainomena, sajak yang digubah oleh Aratus dari Kilikia yang berbunyi sebab kita ini dari keturunan Allah kita juga. Konteks dari nats yang dikutip diatas adalah: Jangan tidak menyebut namanya, hai manusia. Segala jalan hidup dan segala tempat perkumpulan manusia penuh dengan Zeus; laut-laut dan pelabuhan-pelabuhan penuh dengan dia. Dari arah mana saja ada kaitannya dengan Zeus; sebab kita ini dari keturunannya juga. 40 Paulus mengutip supaya berita yang disampaikan itu dapat diterima dan dipahami sehingga Injil yang disampaikan menjadi relevan. Paulus percaya bahwa setiap kebudayaan atau agama mempunyai unsur-unsur kebenaran sehingga ia berani mengutip puisi tersebut dalam penginjilannya. Pendekatan kontekstual ini bukan saja untuk menyesuaikan diri melainkan juga untuk hidup di bawah hukum Kristus yaitu menentang hal-hal yang tidak sesuai dengan Firman Allah supaya Injil tetap murni. Akhirnya Paulus mengakhiri dengan tantangan pertobatan, penghakiman dan kebangkitan Yesus (Kis. 17:30-31). 40 Todd Elefson, Komunikasi Injil Lintas Budaya, (Yogyakarta: STII, 2003), 15 67

11 KEPUSTAKAAN Budiman,R.L. Pelayanan Lintas Budaya dan Kontekstualisasi. t.k: t.p., t.t. Dekker, John Diktat Kuliah. Pelayanan Lintas Budaya. Surabaya: STII. Elefson, Todd Diktat Kuliah. Komunikasi Injil Lintas Budaya. Yogyakarta: STII. Gultom, Parlaungan 2003 Diktat Kuliah. Teologi Misi Perjanjian Lama. Yogyakarta: STII. Hesselgrave,David J Communicating Christ Cross Culturally. Grand Rapids: Zondervan Publishing House. Humble, Arny Diktat Kuliah. Introduksi Misi Sedunia. Yogyakarta: STII. Kuiper,DE Misiologia. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Octavianus,P Identitas Kebudayaan Asia dalam Terang Firman Allah. Batu: YPPII. Tomatala, Yakob Teologi Kontekstualisasi. Malang: Gandum Mas. 68

GEREJA KRISTEN NAZARENE PASAL-PASAL TENTANG IMAN

GEREJA KRISTEN NAZARENE PASAL-PASAL TENTANG IMAN GEREJA KRISTEN NAZARENE PASAL-PASAL TENTANG IMAN I Allah Tritunggal Kami percaya kepada satu Allah yang tidak terbatas, yang keberadaan-nya kekal, Pencipta dan Penopang alam semesta yang berdaulat; bahwa

Lebih terperinci

BAGIAN II--TEOLOGI KISAH PARA RASUL. l. Lukas adalah seorang Yunani, bukan seorang Yahudi-- Kol. 4:l0- l4

BAGIAN II--TEOLOGI KISAH PARA RASUL. l. Lukas adalah seorang Yunani, bukan seorang Yahudi-- Kol. 4:l0- l4 1 BAGIAN II--TEOLOGI KISAH PARA RASUL PENDAHULUAN A. Penulis. l. Lukas adalah seorang Yunani, bukan seorang Yahudi-- Kol. 4:l0- l4 2. Ada yang merasa bahwa dia dilahirkan di Antiokhia di Siria, dan ada

Lebih terperinci

KONTEKSTUALISASI DAN PERJANJIAN LAMA

KONTEKSTUALISASI DAN PERJANJIAN LAMA KONTEKSTUALISASI DAN PERJANJIAN LAMA SHORTER kitab Perjanjian lama lebih dahulu menempatkan Sabda kepada dunia, konsep yang mendasari pendekatan Kristologi untuk berkontekstualisasi. inilah suara Tuhan

Lebih terperinci

KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA. (Pertanyaan dan Jawaban)

KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA. (Pertanyaan dan Jawaban) KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA (Pertanyaan dan Jawaban) 1 TUHAN, MANUSIA DAN DOSA * Q. 1 Siapakah yang membuat anda? A. Tuhan yang membuat kita. Kejadian 1:26,27; Kejadian 2:7 Q. 2 Apa lagi

Lebih terperinci

KEBENARAN SEDERHANA untuk ORANG PERCAYA BARU (Pertanyaan dan Jawaban)

KEBENARAN SEDERHANA untuk ORANG PERCAYA BARU (Pertanyaan dan Jawaban) KEBENARAN SEDERHANA untuk ORANG PERCAYA BARU (Pertanyaan dan Jawaban) EDISI KEDUA VERSI 2.0 Kata Pengantar Selama bertahun-tahun, umat Allah telah menggunakan sekumpulan pertanyaan dan jawaban untuk membantu

Lebih terperinci

Siapakah Yesus Kristus? (3/6)

Siapakah Yesus Kristus? (3/6) Siapakah Yesus Kristus? (3/6) Nama Kursus : SIAPAKAH YESUS KRISTUS? Nama Pelajaran : Yesus adalah Allah Sejati dan Manusia Sejati Tanpa Dosa Kode Pelajaran : SYK-P03 Pelajaran 03 - YESUS ADALAH ALLAH SEJATI

Lebih terperinci

Surat Roma ini merupakan surat Paulus yang paling panjang, paling teologis, dan paling berpengaruh. Mungkin karena alasan-alasan itulah surat ini

Surat Roma ini merupakan surat Paulus yang paling panjang, paling teologis, dan paling berpengaruh. Mungkin karena alasan-alasan itulah surat ini Catatan: Bahan ini diambil dari http://www.sabda.org/sabdaweb/biblical/intro/?b=47, diakses tanggal 3 Desember 2012. Selanjutnya mahasiswa dapat melihat situs www.sabda.org yang begitu kaya bahan-bahan

Lebih terperinci

PERINTAH YESUS DITURUTI (KISAH 2) contoh orang yang secara tepat menuruti pengaturan Yesus.

PERINTAH YESUS DITURUTI (KISAH 2) contoh orang yang secara tepat menuruti pengaturan Yesus. PERINTAH YESUS DITURUTI (KISAH 2) Berbeda dengan mereka yang sekarang mengubah pengaturan Yesus, Kisah 2 memberi contoh orang yang secara tepat menuruti pengaturan Yesus. Cerita Awalnya Dalam Kisah 2 Petrus

Lebih terperinci

Pertanyaan Alkitab (24-26)

Pertanyaan Alkitab (24-26) Pertanyaan Alkitab (24-26) Bagaimanakah orang Kristen Bisa Menentukan Dia Tidak Jatuh Dari Iman/Berpaling Dari Tuhan? Menurut Alkitab seorang Kristen bisa jatuh dari kasih karunia, imannya bisa hilang.

Lebih terperinci

Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... Nama-namanya Peraturannya Tugasnya Masa depannya

Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... Nama-namanya Peraturannya Tugasnya Masa depannya Gereja Ada gedung-gedung dan katedral indah, pos penginjilan dan bangunan sederhana yang memakai nama "Gereja". Bangunan-bangunan itu mempunyai menara, salib, dan lonceng yang mempunyai caranya sendiri

Lebih terperinci

INJIL YESUS KRISTUS BAGI DUNIA. melainkan beroleh hidup yang kekal Yohanes 3:16. (Bahasa Indonesian)

INJIL YESUS KRISTUS BAGI DUNIA. melainkan beroleh hidup yang kekal Yohanes 3:16. (Bahasa Indonesian) (Bahasa Indonesian) INJIL BAGI DUNIA Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-nya tidak binasa, melainkan

Lebih terperinci

Pendidikan Agama Kristen Protestan

Pendidikan Agama Kristen Protestan Modul ke: 04Fakultas Psikologi Pendidikan Agama Kristen Protestan GEREJA SESUDAH ZAMAN PARA RASUL (2) Program Studi Psikologi Drs. Sugeng Baskoro,M.M. A. Latar Belakang Dalam kepercayaan Iman Kristen,

Lebih terperinci

Buku buku Perjanjian Baru

Buku buku Perjanjian Baru Buku buku Perjanjian Baru Pada saat Perjanjian Baru mulai dituliskan, gambaran Perjanjian Lama sudah banyak berubah. Zaman para nabi sudah berlalu dan banyak orang bersikap acuh tak acuh terhadap hal-hal

Lebih terperinci

INJIL YESUS KRISTUS. Bagi Dunia

INJIL YESUS KRISTUS. Bagi Dunia Alkitab mengatakan bahwa kita harus MEMILIH: untuk beribadah kepada Tuhan, atau untuk menolak-nya. Yosua 24:14-15 berbunyi, Oleh sebab itu, takutlah akan Tuhan dan beribadahlah kepada-nya dengan tulus

Lebih terperinci

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI KUNCI MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI BAGI MEREKA YANG MEMBUAT KEPUTUSAN Saudara yang terkasih, pada waktu Saudara menerima

Lebih terperinci

MEMBERITAKAN INJIL DENGAN UTUH. Pembinaan Calon Pemimpin Kelompok Kecil UPEMKIP

MEMBERITAKAN INJIL DENGAN UTUH. Pembinaan Calon Pemimpin Kelompok Kecil UPEMKIP A. Hakikat Penginjilan 1 MEMBERITAKAN INJIL DENGAN UTUH Pembinaan Calon Pemimpin Kelompok Kecil UPEMKIP - 25062017 Menjadi saksi Kristus tidak hanya meliputi tingkah laku dan pola hidup sehari-hari, tetapi

Lebih terperinci

PENGENALAN AKAN ROH KUDUS

PENGENALAN AKAN ROH KUDUS Sebagai orang yang sudah percaya harus mengetahui kebenaran tentang siapakah Roh Kudus itu maupun pekerjaannya. 1. Jelaskan bagaimanakah caranya supaya kita dapat menerima Roh Kudus? - Efesus 1 : 13-14

Lebih terperinci

BAB III Tuntutan Ketaatan terhadap Pertumbuhan Gereja

BAB III Tuntutan Ketaatan terhadap Pertumbuhan Gereja BAB III Tuntutan Ketaatan terhadap Pertumbuhan Gereja A. Amanat Agung dan Tuntutan Ketaatan terhadap Pertumbuhan Gereja Amanat Agung Yesus Kristus diterima sebagai tugas atau mandat misi yang disampaikan

Lebih terperinci

Imbuhanpatrick.wordpress.com

Imbuhanpatrick.wordpress.com Imbuhanpatrick.wordpress.com AYAT KUNCI Kisah 15:10,11 Kalau demikian, mengapa kamu mau mencobai Allah dengan meletakkan pada tengkuk muridmurid itu suatu kuk, yang tidak dapat dipikul, baik oleh nenek

Lebih terperinci

TRAINING BERTEMPAT DI GEREJA SESI 1 - Model Untuk Training Pelayanan

TRAINING BERTEMPAT DI GEREJA SESI 1 - Model Untuk Training Pelayanan TRAINING BERTEMPAT DI GEREJA SESI 1 - Model Untuk Training Pelayanan PENDAHULUAN Ketika Yesus memulai pelayanan-nya di muka bumi ini, Ia memulai sebagai seorang guru yang diutus Allah. (Yohanes 3:1-2).

Lebih terperinci

MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB BANGUNLAH, BERILAH DIRIMU DIBAPTIS (2)

MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB BANGUNLAH, BERILAH DIRIMU DIBAPTIS (2) MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB BANGUNLAH, BERILAH DIRIMU DIBAPTIS (2) Kursi berkaki tiga bisa digunakan. Bayangkanlah kursi berkaki tiga dalam pikiran Anda. Lalu, bayangkanlah

Lebih terperinci

Surat-surat Am DR Wenas Kalangit

Surat-surat Am DR Wenas Kalangit Surat-surat Am DR Wenas Kalangit 22 Januari 2008 Jakarta 1 Surat-surat Ibrani dan Am Catatan Umum Delapan surat terakhir dalam PB disebut juga dengan nama: Surat-surat Am atau Umum. Disebut demikian karena

Lebih terperinci

Gereja Membaptis Orang Percaya

Gereja Membaptis Orang Percaya Gereja Membaptis Orang Percaya Beberapa tahun lalu di daratan Cina ada beberapa orang Kristen yang sedang membicarakan pandangan berbagai gereja tentang baptisan. Salah seorang pemimpin awam mengatakannya

Lebih terperinci

Seperti Musa, Paulus rela kehilangan keselamatannya sendiri untuk menyelamatkan bangsa Israel.

Seperti Musa, Paulus rela kehilangan keselamatannya sendiri untuk menyelamatkan bangsa Israel. Lesson 10 for December 9, 2017 Aku mengatakan kebenaran dalam Kristus, aku tidak berdusta. Suara hatiku turut bersaksi dalam Roh Kudus, bahwa aku sangat berdukacita dan selalu bersedih hati. (Roma 9:1-2)

Lebih terperinci

Eksposisi 1 Ptr. 2:9-10 Ev. Calvin Renata

Eksposisi 1 Ptr. 2:9-10 Ev. Calvin Renata Eksposisi 1 Ptr. 2:9-10 Ev. Calvin Renata Dalam ayat 4-8 Petrus memberikan kepada kita suatu Kristologi yang unik sekali dalam PB yang memberikan gambaran Kristus sebagai batu yang hidup, batu penjuru,

Lebih terperinci

a) Mencari persatuan. Galatia 2:1-3.

a) Mencari persatuan. Galatia 2:1-3. Lesson 3 for July 15, 2017 Banyak orang-orang bukan Yahudi bergabung dengan Gereja, dan itu merupakan berkat yang besar. Namun, hal itu membawa beberapa masalah. Orang Yahudi mengerti bahwa mereka harus

Lebih terperinci

Pertanyaan Alkitabiah Pertanyaan Bagaimanakah Orang Yang Percaya Akan Kristus Bisa Bersatu?

Pertanyaan Alkitabiah Pertanyaan Bagaimanakah Orang Yang Percaya Akan Kristus Bisa Bersatu? Pertanyaan Alkitabiah Pertanyaan 21-23 Bagaimanakah Orang Yang Percaya Akan Kristus Bisa Bersatu? Orang-orang yang percaya kepada Kristus terpecah-belah menjadi ratusan gereja. Merek agama Kristen sama

Lebih terperinci

Dia bersukacita atas umat- Nya dengan bernyanyi (Zefanya 3:17) Dia senang para pengikut- Nya (Mazmur 147: 11) Kasih-Nya abadi (Yeremia 31:3)

Dia bersukacita atas umat- Nya dengan bernyanyi (Zefanya 3:17) Dia senang para pengikut- Nya (Mazmur 147: 11) Kasih-Nya abadi (Yeremia 31:3) Lesson 4 for April 28, 2018 Dan aku melihat seorang malaikat lain terbang di tengah-tengah langit dan padanya ada Injil yang kekal untuk diberitakannya kepada mereka yang diam di atas bumi dan kepada semua

Lebih terperinci

Pelajaran 8. Yesus Adalah Penguasa Ajaib. suatu kejadian di tempat jauh - "disana". Kata orang" ada tanda ajaib di desa

Pelajaran 8. Yesus Adalah Penguasa Ajaib. suatu kejadian di tempat jauh - disana. Kata orang ada tanda ajaib di desa Pelajaran 8 Yesus Adalah Penguasa Ajaib Apakah tanda ajaib atau mujizat itu? Kita sering mendengar berita tentang mujizat-mujizat yang terjadi di dunia ini. Biasanya berita itu adalah mengenai suatu kejadian

Lebih terperinci

oleh Gereja 1Uhan Apa yang Dilakukan untuk Dunia Ini

oleh Gereja 1Uhan Apa yang Dilakukan untuk Dunia Ini Apa yang Dilakukan oleh Gereja 1Uhan untuk Dunia Ini Dalam pelajaran 6, kita melihat bahwa orang percaya mempunyai tanggung jawab terhadap orang-orang percaya lainnya. Semua orang percaya termasuk keluarga

Lebih terperinci

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI KUNCI MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI BAGI MEREKA YANG MEMBUAT KEPUTUSAN Saudara yang terkasih, pada waktu Saudara menerima Yesus Kristus menjadi Juruselamat pribadi,

Lebih terperinci

Mat. 16: Ev. Bakti Anugrah, M.A.

Mat. 16: Ev. Bakti Anugrah, M.A. Mat. 16: 13-20 Ev. Bakti Anugrah, M.A. Identitas Kristus yang sudah dinyatakan berulang-ulang dari pasal pertama sampai pasal kelima belas ternyata masih menimbulkan kebingungan dan perpecahan pendapat

Lebih terperinci

BUKU KESATU HIDUP BARU DI DALAM KRISTUS KEMANUSIAAN-NYA

BUKU KESATU HIDUP BARU DI DALAM KRISTUS KEMANUSIAAN-NYA BUKU KESATU HIDUP BARU DI DALAM KRISTUS PASAL 1 SIAPAKAH YESUS KRISTUS? Bila kita diperkenalkan dengan orang lain, seringkali timbul dua macam pertanyaan dalam pikiran kita: Siapakah dia? dan Apakah pekerjaannya?

Lebih terperinci

Siapakah orang Kristen Baptis dan Apa yang mereka percayai?

Siapakah orang Kristen Baptis dan Apa yang mereka percayai? Siapakah orang Kristen Baptis dan Apa yang mereka percayai? Buku ini menjelaskan mengenai dua belas ajaran dasar dari umat Kristen Baptis. Dasar kepercayaan ini tidak hanya khusus untuk orang Kristen Baptis,

Lebih terperinci

Pembaptisan Air. Pengenalan

Pembaptisan Air. Pengenalan Pembaptisan Air Pengenalan Penting sekali bagi kita membaca Alkitab dan mempelajari apa yang Tuhan katakan kepada umatnya. Saya percaya kita perlu meneliti Kitab Suci secara menyeluruh untuk mengetahui

Lebih terperinci

Pelajaran ini akan menolong saudara... Menerangkan siapa Yesus. Mengerti tujuan kedatangan-nya yang pertama dan kedatangan-nya

Pelajaran ini akan menolong saudara... Menerangkan siapa Yesus. Mengerti tujuan kedatangan-nya yang pertama dan kedatangan-nya Yesus Kristus "Ya, tentu saja saya percaya kepada Yesus Kristus," kata teman baru saya. "Ia seorang nabi besar, seorang utusan Allah yang memberi banyak ajaran yang harus kita ikuti." "Baik sekali," jawab

Lebih terperinci

Tujuan 1. Mengenali keempat masyarakat dalam Kisah 1:8.

Tujuan 1. Mengenali keempat masyarakat dalam Kisah 1:8. Masyarakat Kristen Seorang lurah adalah kepala desanya. Seorang walikota adalah pemimpin sebuah kota. Seorang polisi memelihara hukum dan tata tertib di suatu lingkungan tertentu. Lurah dan walikota itu

Lebih terperinci

TATA GEREJA PEMBUKAAN

TATA GEREJA PEMBUKAAN TATA GEREJA PEMBUKAAN Bahwa sesungguhnya gereja adalah penyataan Tubuh Kristus di dunia, yang terbentuk dan hidup dari dan oleh Firman Tuhan, sebagai persekutuan orang-orang percaya dan dibaptiskan ke

Lebih terperinci

Pekerja Dalam Gereja Tuhan

Pekerja Dalam Gereja Tuhan Pekerja Dalam Gereja Tuhan Kim, seorang yang baru beberapa bulan menjadi Kristen, senang sekali dengan kebenaran-kebenaran indah yang ditemukannya ketika ia mempelajari Firman Tuhan. Ia membaca bagaimana

Lebih terperinci

DIPENUHI & DIBAPTIS DENGAN ROH KUDUS

DIPENUHI & DIBAPTIS DENGAN ROH KUDUS MAKALAH 2 DIPENUHI & DIBAPTIS DENGAN ROH KUDUS Oleh Herlianto herlianto@yabina.org (Depok, Indonesia) ( Ya y a s a n b in a a w a m ) *) Makalah ini disampaikan dalam rangka Seminar Pneumatologi yang diselenggarakan

Lebih terperinci

Pertumbuhan Iman Menuju Kesempurnaan

Pertumbuhan Iman Menuju Kesempurnaan Pertumbuhan Iman Menuju Kesempurnaan Kolose 2 : 18-19 2:18 Janganlah kamu biarkan kemenanganmu digagalkan oleh orang yang pura-pura merendahkan diri dan beribadah kepada malaikat, serta berkanjang pada

Lebih terperinci

Bab Sembilan-Belas (Chapter Nineteen) Realitas dalam Kristus (In-Christ Realities)

Bab Sembilan-Belas (Chapter Nineteen) Realitas dalam Kristus (In-Christ Realities) Bab Sembilan-Belas (Chapter Nineteen) Realitas dalam Kristus (In-Christ Realities) Di seluruh suratan-suratan dalam Perjanjian Baru, kita temukan frase-frase seperti dalam Kristus, bersama Kristus, melalui

Lebih terperinci

Gereja. Tubuh Kristus HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS

Gereja. Tubuh Kristus HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS Gereja Tubuh Kristus GEREJA YESUS SEJATI Pusat Indonesia Jl. Danau Asri Timur Blok C3 number 3C Sunter Danau Indah Jakarta 14350 Indonesia Telp. (021) 65304150, 65304151 Faks.

Lebih terperinci

MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB PENGUASA. penguasa/otoritas dalam agama. Kita bahkan tidak bisa setuju tentang ejaan untuk

MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB PENGUASA. penguasa/otoritas dalam agama. Kita bahkan tidak bisa setuju tentang ejaan untuk MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB PENGUASA Untuk mengerti nas Alkitab, kita harus sepakat dahulu tentang penguasa/otoritas dalam agama. Kita bahkan tidak bisa setuju tentang ejaan

Lebih terperinci

Pdt. Gerry CJ Takaria

Pdt. Gerry CJ Takaria ANUGERAH ALLAH YANG MENYELAMATKAN Alkitab menyatakan Allah yang menaruh perhatian atas keselamatan manusia. Anggota Keallahan bersatu dalam upaya membawa kembali manusia ke dalam persatuan dengan Pencipta

Lebih terperinci

Bagaimana Saya Menjadi Sebagian dari Gereja Tuhan

Bagaimana Saya Menjadi Sebagian dari Gereja Tuhan Bagaimana Saya Menjadi Sebagian dari Gereja Tuhan Kita telah banyak mempelajari masa lampau gereja Tuhan. Kita telah melihat bagaimana Allah mengerjakan rencananya. Kita juga telah mempelajari arti kata

Lebih terperinci

Dan di dalam mulut mereka tidak terdapat dusta; mereka tidak bercela.

Dan di dalam mulut mereka tidak terdapat dusta; mereka tidak bercela. Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #5 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #5 tentang Wahyu, pasal

Lebih terperinci

oleh Gereja Iuhan Apayang Dilakukan untuk Allah

oleh Gereja Iuhan Apayang Dilakukan untuk Allah Apayang Dilakukan oleh Gereja Iuhan untuk Allah Dalam pelajaran 6, kita telah belajar bagaimana orang Kristen saling menolong dalam tubuh Kristus. Dalam Pelajaran 7, kita melihat beberapa kewajiban kita

Lebih terperinci

Pendidikan Agama Kristen Protestan

Pendidikan Agama Kristen Protestan Modul ke: 02Fakultas Psikologi Program Studi Psikologi Pendidikan Agama Kristen Protestan TERBENTUKNYA GEREJA Drs. Sugeng Baskoro,M.M. Sebelum Yesus naik ke surga, Ia memberikan perintah kepada para murid-nya

Lebih terperinci

Pelajaran Tiga. Yesus Adalah Mesias. Dari kitab Injil Yohanes, kita membaca, " Andreas mula-mula bertemu dengan

Pelajaran Tiga. Yesus Adalah Mesias. Dari kitab Injil Yohanes, kita membaca,  Andreas mula-mula bertemu dengan Pelajaran Tiga Yesus Adalah Mesias Dari kitab Injil Yohanes, kita membaca, " Andreas mula-mula bertemu dengan Simon, saudaranya, dan ia berkata kepadanya, "Kami telah menemukan Mesias" (artinya Kristus).

Lebih terperinci

MENGAPA KITA HARUS BERBAHASA ROH? Bagian ke-1

MENGAPA KITA HARUS BERBAHASA ROH? Bagian ke-1 MENGAPA KITA HARUS BERBAHASA ROH? Bagian ke-1 Pengantar Mengapa kita harus berbahasa roh? Bagi saya, kedengarannya seperti orang menyerepet saja. Bukankah bahasa roh itu biasanya menimbulkan masalah dalam

Lebih terperinci

MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB GEREJA YANG YESUS DIRIKAN

MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB GEREJA YANG YESUS DIRIKAN MARILAH KITA PELAJARI RENCANA KESELAMATAN MENURUT ALKITAB GEREJA YANG YESUS DIRIKAN Dari Kisah 2 kita tahu bahwa ketika seseorang dibaptis, Tuhan menambahkan dia kepada gereja-nya. Nas lain yang mengajarkan

Lebih terperinci

Siapakah Yesus Kristus? (4/6)

Siapakah Yesus Kristus? (4/6) Siapakah Yesus Kristus? (4/6) Nama Kursus : SIAPAKAH YESUS KRISTUS? Nama Pelajaran : Yesus adalah Juru Selamat dan Tuhan Kode Pelajaran : SYK-P04 Pelajaran 04 - YESUS ADALAH JURU SELAMAT DAN TUHAN DAFTAR

Lebih terperinci

INJIL YESUS KRISTUS BAGI DUNIA

INJIL YESUS KRISTUS BAGI DUNIA INJIL YESUS KRISTUS BAGI DUNIA Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-nya tidak binasa, melainkan

Lebih terperinci

Jemaat yang bagaimanakah yang ALLAH inginkan? Mengapa Jemaat adalah pusat perhatian ALLAH? Siapakah Kepala Gereja? Bagaimana strata anggota jemaat di

Jemaat yang bagaimanakah yang ALLAH inginkan? Mengapa Jemaat adalah pusat perhatian ALLAH? Siapakah Kepala Gereja? Bagaimana strata anggota jemaat di BAB 2 Jemaat yang bagaimanakah yang ALLAH inginkan? Mengapa Jemaat adalah pusat perhatian ALLAH? Siapakah Kepala Gereja? Bagaimana strata anggota jemaat di hadapan ALLAH? Alkitab menggunakan berbagai ungkapan

Lebih terperinci

SIAPAKAH? ; BAGAIMANAKAH? DAN MENGAPAKAH? sehubungan dengan. baptisan. telah dibaptis dalam kematian-nya? Dengan demikian kita telah dikuburkan

SIAPAKAH? ; BAGAIMANAKAH? DAN MENGAPAKAH? sehubungan dengan. baptisan. telah dibaptis dalam kematian-nya? Dengan demikian kita telah dikuburkan Dalam pelajaran ini kita teruskan pembahasan tentang baptisan dengan menguraikan : SIAPAKAH? ; BAGAIMANAKAH? DAN MENGAPAKAH? sehubungan dengan baptisan Satu nas yang menggambarkan Siapakah? dan Bagaimanakah?

Lebih terperinci

The State of Incarnation : Humiliation (KEHINAAN KRISTUS)

The State of Incarnation : Humiliation (KEHINAAN KRISTUS) The State of Incarnation : Humiliation (KEHINAAN KRISTUS) Rudi Zalukhu, M.Th BGA : Filipi 2:1-1111 Ke: 1 2 3 APA YANG KUBACA? (Observasi: Tokoh, Peristiwa) APA YANG KUDAPAT? (Penafsiran: Pelajaran, Janji,

Lebih terperinci

PENDAHULUAN INJIL MARKUS

PENDAHULUAN INJIL MARKUS PENDAHULUAN INJIL MARKUS INJIL MARKUS Injil Markus memiliki ciri-ciri, Ditulis paling pertama dari semua Injil buku yang paling pendek dari Keempat Injil, mengatakan kepada kita lebih banyak tentang tindakan-tindakan

Lebih terperinci

Yesus Adalah Juru Selamat Manusia. pertanyaan : Mengapa manusia perlu seorang juru selamat? Apa artinya

Yesus Adalah Juru Selamat Manusia. pertanyaan : Mengapa manusia perlu seorang juru selamat? Apa artinya Pelajaran Kedua Yesus Adalah Juru Selamat Manusia Apabila kita bicara tentang Juru Selamat, mungkin sementara orang mengajukan pertanyaan : Mengapa manusia perlu seorang juru selamat? Apa artinya diselamatkan?

Lebih terperinci

Bisa. Mengajar. Merupakan Pelayanan

Bisa. Mengajar. Merupakan Pelayanan Mengajar Bisa Merupakan Pelayanan Tahukah saudara bahwa Allah menginginkan saudara menjadi guru? Dalam pelajaran ini saudara akan belajar bahwa demikianlah halnya. Saudara akan belajar mengapa Allah menghendaki

Lebih terperinci

Dikutip dari ALKITAB Terjemahan Baru (TB) LAI 1974

Dikutip dari ALKITAB Terjemahan Baru (TB) LAI 1974 Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu dan dengan segenap akal budimu, dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. (Lukas 10:27)

Lebih terperinci

Kolose. 1 1 Dari Paulus, rasul* Kristus Yesus

Kolose. 1 1 Dari Paulus, rasul* Kristus Yesus 296 Kolose 1 1 Dari Paulus, rasul* Kristus Yesus sesuai dengan kehendak Allah dan dari Timotius, saudara kita dalam Kristus. 2Kepada umat Allah, saudara-saudara yang setia dalam Kristus, yang tinggal di

Lebih terperinci

Roh Kudus. Para murid tahu bahwa Yesus akan pergi. Ia telah memberitahukannya

Roh Kudus. Para murid tahu bahwa Yesus akan pergi. Ia telah memberitahukannya Roh Kudus Para murid tahu bahwa Yesus akan pergi. Ia telah memberitahukannya kepada mereka. Pada mulanya kedengarannya bukan sebagai berita gembira dan hati mereka sedih. Mereka mengasihi Yesus; mereka

Lebih terperinci

Lesson 1 for April 4, 2015

Lesson 1 for April 4, 2015 Lesson 1 for April 4, 2015 Tiga kitab Injil pertama dikenal sebagai Injil (terkait ) sinoptik. Semuanya banyak berisi cerita yang sama. Setiap Injil itu ditujukan kepada pendengar yang berbeda. Setiap

Lebih terperinci

Level 3 Pelajaran 6. RAJA DAN KERAJAAN-NYA Oleh Don Krow

Level 3 Pelajaran 6. RAJA DAN KERAJAAN-NYA Oleh Don Krow Level 3 Pelajaran 6 RAJA DAN KERAJAAN-NYA Oleh Don Krow Di Perjanjian Lama, apa yang membedakan bangsa Israel dari bangsa-bangsa lain adalah mereka merupakan sebuah teokrasi. Dengan kata lain, mereka diperintah

Lebih terperinci

Tahun A-B-C : Hari Raya Paskah LITURGI SABDA

Tahun A-B-C : Hari Raya Paskah LITURGI SABDA 1 Tahun A-B-C : Hari Raya Paskah LITURGI SABDA Bacaan Pertama Kis. 10 : 34a. 37-43 Kami telah makan dan minum bersama dengan Yesus setelah Ia bangkit dari antara orang mati. Bacaan diambil dari Kisah Para

Lebih terperinci

Seri Kedewasaan Kristen (2/6)

Seri Kedewasaan Kristen (2/6) Seri Kedewasaan Kristen (2/6) Nama Kursus : ORANG KRISTEN YANG BERTANGGUNG JAWAB (OKB) Nama Pelajaran : Bertanggung Jawab dalam Hal Ibadah dan Persekutuan Kode Pelajaran : OKB-P02 DAFTAR ISI A. BERTANGGUNG

Lebih terperinci

PAULUS: RASUL UNTUK BANGSA LAIN. Lesson 1 for July 1, 2017

PAULUS: RASUL UNTUK BANGSA LAIN. Lesson 1 for July 1, 2017 PAULUS: RASUL UNTUK BANGSA LAIN Lesson 1 for July 1, 2017 Paulus adalah penulis surat kepada jemaat di Galatia. Dia memperkenalkan dirinya sebagai berikut: Semua orang Yahudi mengetahui jalan hidupku sejak

Lebih terperinci

Pengamatan. - Di hadapan Allah perbuatan kita yang terbaik masih rendah mutunya dan tidak memenuhi norma-norma kekudusan-nya.

Pengamatan. - Di hadapan Allah perbuatan kita yang terbaik masih rendah mutunya dan tidak memenuhi norma-norma kekudusan-nya. Tambahan Menptasi Kesulitan Kesulitan pada pihak calon petobat terungkap dalam bentuk pertanyaan, dalih, keberatan, dan bantahan. Jenis-jenis kesulitan pilihan berikut ini merupakan contoh-contoh yang

Lebih terperinci

Keterangan Dasar Tentang Alkitab

Keterangan Dasar Tentang Alkitab Keterangan Dasar Tentang Alkitab Alkitab ditulis untuk segala macam manusia - muda dan tua, tidak terpelajar dan terpelajar, kaya dan miskin. Alkitab adalah pedoman rohani untuk mengajar orang bagaimana

Lebih terperinci

Berbahasa Roh. Karunia Rohani Untuk Penginjilan. Sesaat sebelum Yahushua terangkat ke Sorga, Dia berkata kepada para murid-nya:

Berbahasa Roh. Karunia Rohani Untuk Penginjilan. Sesaat sebelum Yahushua terangkat ke Sorga, Dia berkata kepada para murid-nya: Berbahasa Roh Karunia Rohani Untuk Penginjilan Yahuwah telah mencurahkan begitu banyak karunia kepada umat-nya di bumi. Salah satu yang paling menarik, yang paling dimengerti sebagai anugerah pemberian

Lebih terperinci

Apa yang Seharusnya Kita Doakan?

Apa yang Seharusnya Kita Doakan? Apa yang Seharusnya Kita Doakan? Oleh John Piper Desiring God. Website: www.desiringgod.org Apa yang harus kita doakan? Untuk menjawab pertanyaan itu, kita bisa merenungkan semua pokok yang didoakan oleh

Lebih terperinci

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #38 oleh Chris McCann

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #38 oleh Chris McCann Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #38 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #38 tentang Wahyu, pasal

Lebih terperinci

Revelation 11, Study No. 38 in Indonesian Language. Seri Kitab Wahyu pasal 11, Pembahasan No.38, oleh Chris McCann

Revelation 11, Study No. 38 in Indonesian Language. Seri Kitab Wahyu pasal 11, Pembahasan No.38, oleh Chris McCann Revelation 11, Study No. 38 in Indonesian Language Seri Kitab Wahyu pasal 11, Pembahasan No.38, oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pemahaman Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu.

Lebih terperinci

Alkitab menyatakan Allah yang menaruh perhatian atas keselamatan manusia. Anggota Keallahan bersatu dalam upaya membawa kembali manusia ke dalam

Alkitab menyatakan Allah yang menaruh perhatian atas keselamatan manusia. Anggota Keallahan bersatu dalam upaya membawa kembali manusia ke dalam Alkitab menyatakan Allah yang menaruh perhatian atas keselamatan manusia. Anggota Keallahan bersatu dalam upaya membawa kembali manusia ke dalam persatuan dengan Pencipta mereka. Yesus meninggikan kasih

Lebih terperinci

Yesus Adalah Anak Allah. Yesus Kristus adalah oknum yang paling penting bagi dunia ini. Mengapa? Apa

Yesus Adalah Anak Allah. Yesus Kristus adalah oknum yang paling penting bagi dunia ini. Mengapa? Apa Pejalaran Satu Yesus Adalah Anak Allah Yesus Kristus adalah oknum yang paling penting bagi dunia ini. Mengapa? Apa sebabnya kami berani mengatakan bahwa Yesus begitu penting? Oleh karena perbuatannya bagi

Lebih terperinci

Seri Iman Kristen (6/10)

Seri Iman Kristen (6/10) Seri Iman Kristen (6/10) Nama Kursus : DASAR-DASAR IMAN KRISTEN Nama Pelajaran : Manusia Kedua dari Tuhan Kode Pelajaran : DIK-P06 Pelajaran 06 - MANUSIA KEDUA DARI TUHAN DAFTAR ISI Teks Alkitab Ayat Kunci

Lebih terperinci

Man of God Transformation 2 Transformasi Manusia Allah 2 Holy Spirit Measures

Man of God Transformation 2 Transformasi Manusia Allah 2 Holy Spirit Measures Man of God Transformation 2 Transformasi Manusia Allah 2 Holy Spirit Measures PEMBUKAAN: Hari ini saya ingin melanjutkan seri khotbah Man of God Transformation bagian kedua, yaitu: Holy Spirit Measures

Lebih terperinci

Baptisan. Mencuci Bersih Dosa HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS

Baptisan. Mencuci Bersih Dosa HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS Baptisan Mencuci Bersih Dosa GEREJA YESUS SEJATI Pusat Indonesia Jl. Danau Asri Timur Blok C3 number 3C Sunter Danau Indah Jakarta 14350 Indonesia Telp. (021) 65304150, 65304151

Lebih terperinci

LITURGI SABDA. Bacaan pertama (Kis. 4 : 8-12) Hanya Yesuslah sumber keselamatan. Bacaan diambil dari Kisah Para Rasul

LITURGI SABDA. Bacaan pertama (Kis. 4 : 8-12) Hanya Yesuslah sumber keselamatan. Bacaan diambil dari Kisah Para Rasul TAHN B - Hari Minggu Paskah IV 26 April 2015 LITRGI SABDA Bacaan pertama (Kis. 4 : 8-12) Hanya Yesuslah sumber keselamatan. Bacaan diambil dari Kisah Para Rasul Tatkala dihadapkan kepada Mahkamah Agama

Lebih terperinci

Yesus Itu Adalah Hakim Agung. ketika dunia ini berakhir, yaitu di akhir zaman, akhir segala sesuatu. " Tetapi

Yesus Itu Adalah Hakim Agung. ketika dunia ini berakhir, yaitu di akhir zaman, akhir segala sesuatu.  Tetapi Pelajaran Empat Yesus Itu Adalah Hakim Agung Menurut Alkitab Allah akan mengadakan suatu hari pengadilan, pada hari kiamat, ketika dunia ini berakhir, yaitu di akhir zaman, akhir segala sesuatu. " Tetapi

Lebih terperinci

Apakah Allah Akan Mengatakan Kepadaku Apa yang Harus Kulakukan Selanjutnya?

Apakah Allah Akan Mengatakan Kepadaku Apa yang Harus Kulakukan Selanjutnya? Apakah Allah Akan Mengatakan Kepadaku Apa yang Harus Kulakukan Selanjutnya?... saya belum yakin akan rencana-nya bagiku. Tentu saja saudara telah menerima Kristus sebagai Juruselamat saudara. Dan sekarang

Lebih terperinci

I M A N Bagian ke-1. Bahkan, ketika Yesus menderita kesakitan di atas kayu salib, para pencemooh-nya masih terus menuntut tanda.

I M A N Bagian ke-1. Bahkan, ketika Yesus menderita kesakitan di atas kayu salib, para pencemooh-nya masih terus menuntut tanda. I M A N Bagian ke-1 Pengantar Tuhan telah memilih untuk menjadikan iman sebagai salah satu batu pondasi hubungan kita dengan Dia. Tetapi seberapa banyak kita benar-benar mengerti tentang iman? Dari manakah

Lebih terperinci

Kitab Mazmur : Kumpulan Tulisan Nubuatan

Kitab Mazmur : Kumpulan Tulisan Nubuatan Setelah pada bulan lalu kita mempelajari kitab Mazmur sebagai kitab puisi yang berisi seni ekspresi hati manusia dalam hubungannya dengan Tuhan, pada bulan ini kita akan melihat kitab Mazmur sebagai kitab

Lebih terperinci

BAB 4. Refleksi Teologis. dan kehidupan rohani setiap anggota jemaatnya tidak terkecuali anak-anak yang adalah

BAB 4. Refleksi Teologis. dan kehidupan rohani setiap anggota jemaatnya tidak terkecuali anak-anak yang adalah BAB 4 Refleksi Teologis Ketika Tuhan Yesus naik ke surga, Ia memberikan mandat kepada seluruh murid untuk pergi ke seluruh dunia dan menjadikan semua bangsa menjadi muridnya (Matius 28:19-20). Mandat ini

Lebih terperinci

1. DOSA DAN AKIBATNYA ( Roma 6 : )

1. DOSA DAN AKIBATNYA ( Roma 6 : ) 1. DOSA DAN AKIBATNYA ( Roma 6 : 16-23 ) Didalam suratnya kepada Jemaat di Roma pada bab ini Rasul Paulus menjelaskan hal mengenai dosa dan akibatnya. Manusia tidak sanggup melepaskan dirinya sendiri dari

Lebih terperinci

Tahun C Hari Minggu Biasa III LITURGI SABDA. Bacaan Pertama Neh. 8 : 3-5a

Tahun C Hari Minggu Biasa III LITURGI SABDA. Bacaan Pertama Neh. 8 : 3-5a 1 Tahun C Hari Minggu Biasa III LITURGI SABDA Bacaan Pertama Neh. 8 : 3-5a. 6-7. 9-11 Bagian-bagian Kitab Taurat Allah dibacakan dengan jelas, dengan diberi keterangan-keterangan sehingga pembacaan dimengerti.

Lebih terperinci

A. 3: 1-14, 3:1-5. B.

A. 3: 1-14, 3:1-5. B. Lesson 5 for July 29, 2017 Dalam Galatia 3: 1-14, Paulus menjelaskan bahwa Allah selalu hanya memiliki satu sarana keselamatan: iman. Mengapa orang-orang Galatia melupakan doktrin dasar itu? Bukankah mereka

Lebih terperinci

Penulis : Yohanes Tema : Yesus, Putra Allah. Tanggal Penulisan: M Latar Belakang

Penulis : Yohanes Tema : Yesus, Putra Allah. Tanggal Penulisan: M Latar Belakang SUPLEMEN MATERI KHOTBAH PELKAT 10 11 MARET 2017 Penulis : Yohanes Tema : Yesus, Putra Allah Tanggal Penulisan: 80-95 M Latar Belakang YOHANES 4 : 27 54 Injil Yohanes adalah unik di antara keempat Injil.

Lebih terperinci

Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 79) Wednesday, October 21, 2015

Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 79) Wednesday, October 21, 2015 Surat 1 Yohanes 5 (Bagian 79) Wednesday, October 21, 2015 Prolog Kita sudah mendengar tentang kehidupan Kristus di dalam keadaan manusia daging, tetapi daging yang tidak berdosa, sementara kita adalah

Lebih terperinci

1 1-2 Kepada yang kekasih saudara-saudari saya seiman yang tinggal di kota

1 1-2 Kepada yang kekasih saudara-saudari saya seiman yang tinggal di kota Surat Paulus kepada jemaat Kolose 1 1-2 Kepada yang kekasih saudara-saudari saya seiman yang tinggal di kota Kolose yaitu kalian yang sudah disucikan oleh Allah karena bersatu dengan Kristus Yesus dan

Lebih terperinci

BUAH-BUAH ROH & KARUNIA ROH KUDUS

BUAH-BUAH ROH & KARUNIA ROH KUDUS MAKALAH 3 BUAH-BUAH ROH & KARUNIA ROH KUDUS Oleh Herlianto herlianto@yabina.org (Depok, Indonesia) ( Ya y a s a n b in a a w a m ) *) Makalah ini disampaikan dalam rangka Seminar Pneumatologi yang diselenggarakan

Lebih terperinci

BAB IV TINJAUAN TEOLOGIS TERHADAP PENGHAYATAN ROH KUDUS JEMAAT KRISTEN INDONESIA INJIL KERAJAAN DI SEMARANG

BAB IV TINJAUAN TEOLOGIS TERHADAP PENGHAYATAN ROH KUDUS JEMAAT KRISTEN INDONESIA INJIL KERAJAAN DI SEMARANG BAB IV TINJAUAN TEOLOGIS TERHADAP PENGHAYATAN ROH KUDUS JEMAAT KRISTEN INDONESIA INJIL KERAJAAN DI SEMARANG Pada Bab ini, penulis akan menggunakan pemahaman-pemahaman Teologis yang telah dikemukakan pada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN UKDW

BAB I PENDAHULUAN UKDW BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Konsep tentang panggilan sudah ada sejak jaman Israel kuno seiring dengan pengenalan mereka tentang Allah. Misalnya panggilan Tuhan kepada Abraham (Kej 12:

Lebih terperinci

Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... Rencana Allah Kehidupan Kristus Teladan Orang-orang Kristen yang Mula-mula

Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... Rencana Allah Kehidupan Kristus Teladan Orang-orang Kristen yang Mula-mula Ikuti Polanya Bila saudara mau membangun sebuah rumah, apakah yang pertama-tama saudara lakukan? Sebelum saudara dapat memulai pembangunan itu, saudara harus mempunyai suatu rencana. Saudara harus menentukan

Lebih terperinci

TATA IBADAH HARI KENAIKAN YESUS KRISTUS KE SURGA

TATA IBADAH HARI KENAIKAN YESUS KRISTUS KE SURGA GEREJA PROTESTAN di INDONESIA bagian BARAT (G P I B) TATA IBADAH HARI KENAIKAN YESUS KRISTUS KE SURGA Kamis, 25 Mei 2017 Persiapan Doa pribadi warga jemaat Latihan lagu-lagu baru Doa para presbiter di

Lebih terperinci

Apa Gereja 1Uhan Itu?

Apa Gereja 1Uhan Itu? Apa Gereja 1Uhan Itu? Yesus berkata, "Aku akan mendirikanjemaatku" (Matius 16 :18). Apa yang dimaksudkannya dengan kata jemaat? Apakah pengertian murid-muridnya tentang kata ini? Mungkin saudara telah

Lebih terperinci

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #33 oleh Chris McCann

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #33 oleh Chris McCann Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #33 oleh Chris McCann Selamat malam dan selamat datang di pembahasan Alkitab EBible Fellowship dalam Kitab Wahyu. Malam ini adalah pembahasan #33 tentang Wahyu, pasal

Lebih terperinci

DAFTAR BACAAN ALKITAB GMIT. Tahun 2017 TEMA PEELAYANAN: YESUS KRISTUS ADALAH TUHAN

DAFTAR BACAAN ALKITAB GMIT. Tahun 2017 TEMA PEELAYANAN: YESUS KRISTUS ADALAH TUHAN DAFTAR BACAAN ALKITAB GMIT Tahun 2017 TEMA PEELAYANAN: YESUS KRISTUS ADALAH TUHAN Sub Tema: Berdasarkan karya Kristus yang membaharui, kita berkarya untuk perubahan dan pembaharuan diri, gereja dan masyarakat

Lebih terperinci

Roh Kudus: Hadirat Yahuwah

Roh Kudus: Hadirat Yahuwah Roh Kudus: Hadirat Yahuwah Ini adalah sebuah tragedi karena salah satu kebenaran yang paling berkuasa dari Alkitab juga menjadi salah satu kebenaran yang paling sedikit diketahui. Kebenaran yang indah

Lebih terperinci